provinsi: JAWA TENGAH

  • Korsel Bangun Pabrik Kaca Raksasa di Batang Rp 4 Triliun

    Korsel Bangun Pabrik Kaca Raksasa di Batang Rp 4 Triliun

    Jakarta

    PT KCC Glass Indonesia (KCC Glass) mengucurkan dana investasi senilai Rp 4 triliun di Kawasan Industri Terpadu Batang (KITB), Jawa Tengah. Setelah beroperasi, pabrik KCC Glass siap melakukan ekspor ke pasar Eropa.

    Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Rosan Perkasa Roeslani mengatakan, KCC telah membuktikan komitmen untuk mendukung pertumbuhan industri kaca di Indonesia. Rosan lalu mengungkap rencana KCC menambah investasi hingga Rp 8 triliun ke depannya.

    “Investasi yang telah dilakukan KCC saat ini mencapai sekitar Rp 4 triliun. Dan ke depannya mereka merencanakan untuk meningkatkan investasi hingga Rp 8 triliun,” ujar Rosan dalam Heat Up Ceremony PT KCC Glass, dikutip dari keterangan tertulis, Jumat (4/10/2024).

    Ia mengatakan, dengan dimulainya proses tersebut, KCC Glass menargetkan untuk memulai produksi pada November 2024. Rosan juga memberikan apresiasi KCC Glass atas keberhasilannya mendirikan pabrik kaca lembaran terbesar di Asia Tenggara. Ia juga menekankan pentingnya fasilitas ini untuk memperkuat posisi Indonesia dalam rantai pasokan kaca global.

    “Investasi dari KCC itu adalah investasi yang paling ideal buat kita karena export oriented (berorientasi ekspor). Kita, ke depannya, ingin banyak investasi yang masuk ke Indonesia itu, yang export oriented,” terang Rosan.

    Sementara itu, Chairman KCC Glass, Chung Mong Ik, menjelaskan bahwa bahan baku untuk pabrik kaca KCC Glass Indonesia sebagian besar dari dalam negeri. Seperti pasir silika dari Belitung dan batu kapur dari Bandung.

    “PT KCC Glass Indonesia akan memproduksi 438.000 ton kaca lembaran per tahun di area seluas 460.000 m². Sekitar 80% dari produksi ini, yang akan diberi label Made in Indonesia, akan diekspor untuk memenuhi permintaan di Asia, Oceania, Timur Tengah, dan Eropa. Hal ini akan menjadikan Indonesia sebagai pemain utama dalam industri kaca global,” ujar Chung Mong Ik.

    Sebagaimana diketahui, PT KCC Glass Indonesia adalah anak perusahaan dari KCC Glass Corporation, pemimpin pasar kaca domestik di Korea Selatan. KCC Glass, merupakan salah satu perusahaan yang difasilitasi Kementerian Investasi/BKPM di masa awal pandemi Covid-19 di tahun 2020, di saat banyak perusahaan internasional menunda operasionalnya.

    Perusahaan bergerak cepat dan terbukti pada Mei 2021 sudah melakukan groundbreaking. Kehadiran KCC Glass di Indonesia menambah portofolio investor asal Korea Selatan di Indonesia.

    Sejak 2019 hingga kuartal dua tahun 2024, Kementerian Investasi/BKPM mencatat total investasi dari Korea Selatan ke Indonesia sebesar US$ 11,6 miliar, dengan sebagian besar investasi terfokus pada sektor manufaktur.

    (ily/rrd)

  • Road to APAC Predator League 2025 Dibuka

    Road to APAC Predator League 2025 Dibuka

    Jakarta

    Acer Indonesia mengumumkan babak kualifikasi Asia Pacific Predator League 2025 segera dimulai. Gamer di Tanah Air, khususnya pemain Dota 2 dan Valorant, sudah bisa melakukan pendaftaran.

    Marketing Communication Manager Acer Indonesia, Renaldy Felani, mengungkapkan bahwa pendaftaran setiap game berbeda-beda. Untuk game Valorant, pendaftarannya telah dibuka sejak 13 September – 17 Oktober 2024.

    Sementara nomor pertandingan Dota 2, pendaftarannya baru dibuka per hari ini, Selasa, 1 Oktober 2024. Renaldy mengatakan, khusus game ini, pendaftaran calon partisipan ditutup pada 20 Oktober 2024.

    “Nah Dota 2 kita bikin semacam gimmick, karena kita lihat Dota 2 tidak banyak timnya di Indonesia,” kata Renaldy kepada detikINET di Glitz Kuningan City, Jakarta Selatan, Jakarta, Selasa (1/10/2024).

    Jadi gimmick ini untuk menarik minat gamer Dota 2 di Indonesia supaya mau bikin tim lagi. Selain dengan mempertandingkan game ini di Asia Pacific Predator League 2025, Acer Indonesia juga mendatangkan pemain legenda, yakni Rusman dan InYourDream.

    Kedua orang itu akan menjadi pemimpin dari masing-masing timnya. Nah pemain mereka nanti berasal dari juara satu, dua, dan tiga di online qualifier.

    “Tiga tim yang juara di online qualifier, nanti akan dipilih pemainnya oleh mereka dan menjadi dua tim. Lalu dua tim ini akan tanding di grand final secara offline,” jelas Renaldy.

    Namun dirinya belum bisa memberikan informasi terkait jadwal bermainnya, karena masih digodok. Satu hal yang pasti, Acer Indonesia tidak membatasi jumlah pendaftar.

    Lanjut Valorant, Renaldy menjelaskan kalau kompetisinya berangkat dari komunitas yang tersebar di 10 kota. Ia menyebutkan kota-kota yang dimaksud ialah Makassar, Bogor, Tangerang, Yogyakarta, Semarang, Bekasi, Surabaya, Medan, Bandung, dan Jakarta.

    “Pemenang setiap kota itu dapat tiket ke online qualifier. 10 kota ini online di awal, dan finalnya offline. Pendaftarannya dari 13 September – 17 Oktober 2024,” ungkap Renaldy.

    Selanjutnya, akan dibuka pendaftaran untuk online qualifier dan mengundang beberapa tim kondang, termasuk 10 tim dari masing-masing kota tadi. Total nantinya akan ada sekitar 16 sampai 32 tim yang bersaing di babak kualifikasi online.

    “Setelah itu, online qualifier selesai, kita cari juara satu, dua, tiga, untuk masuk ke grand final. Tiga ini masuk ke grand final. Boom Esports kita invite di grand final Indonesia,” ucap Renaldy.

    Renaldy menambahkan, kualifikasi online game Valorant dijadwalkan pada 23-27 Oktober dan partai puncaknya akan digelar pada 9-19 November.

    Bagi gamer Dota 2 dan Valorant yang ingin mendaftar, bisa langsung mengunjungi situs resmi Predator League. Sebagai tambahan informasi, masing-masing juara Indonesia Series: Road to Asia Pacific Predator League 2025, akan berangkat ke Malaysia mewakili Tanah Air di Asia Pacific Predator League 2025.

    “Di Malaysia ada totalnya 14 negara. Di Valorant nya ada 16 Tim, yang Dota 2 delapan Tim,” pungkas Renaldy.

    (hps/rns)

  • Komentar Terbaru Menkominfo Soal Akun Fufufafa

    Komentar Terbaru Menkominfo Soal Akun Fufufafa

    Jakarta

    Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi enggan mengomentari akun Kaskus Fufufafa kembali. Dengan jabatan yang diembannya saat ini, Budi menyebutkan bahwa dia mengurusi banyak akun.

    Saat ditanya terkait bagaimana perkembangan penelusuran akun Fufufafa, Budi mengelak dengan mengatakan tidak mengetahuinya.

    Akun Fufufafa ramai disorot di media sosial khususnya di X setelah ada pihak yang membagikan sejumlah unggahan akun Kaskus ‘Fufufafa’. Akun tersebut kerap berkomentar negatif terkait Prabowo Subianto.

    Sebelumnya, Budi sempat merespon ramainya netizen membahas akun Kaskus Fufufafa. Ia menegaskan kalau sosok di balik akun tersebut bukan milik Gibran dan Kominfo akan mengungkapkannya ke publik. Namun saat ini, Budi mengatakan bahwa ia tidak mengurusi satu akun media sosial.

    “Saya ngurusin ratusan juta akun, bukan satu akun ya. Sudah,” ungkap Budi ditemui seusai acara Peluncuran Sistem Nasional Peringatan Dini Kebencanaan di Kantor Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo), Jakarta, Selasa (1/10/2024).

    Bantahan juga disampaikan oleh Stafsus Presiden Grace Natalie. Grace menyebut bahwa akun tersebut milik Gibran belum tentu benar. Bahkan tidak diketahui apakah Gibran punya akun Kaskus atau tidak.

    “Kan belum pasti ya, nggak tahu punya beliau atau nggak,” kata Grace, Selasa (3/9) lalu.

    Sementara itu, Gibran Rakabuming Raka menolak menjawab terkait isu bahwa akun tersebut adalah miliknya. Ketika ditanya, dia meminta awak media menanyakan langsung kepada pemilik akun.

    “Ya tanya yang punya akun,” kata Gibran singkat ditemui di Kecamatan Laweyan, Solo, Selasa (10/9), dilansir detikJateng.

    (agt/agt)

  • Ingin Kuasai Harta Korban, Pelaku Rencanakan Pembunuhan

    Ingin Kuasai Harta Korban, Pelaku Rencanakan Pembunuhan

    Mojokerto (beritajatim.com) – Tersangka Dedi Abdullah (36) sudah merencanakan aksi pembunuhan terhadap Anyk Mariyanni (37). Warga Sisalam RT 002 RW 001, Kelurahan Sisalam, Kecamatan Wanasari, Kota Brebes, Jawa Tengah ini, merencanakan pembunuhan untuk menguasai harta benda korban.

    Kapolres Mojokerto, AKBP Ihram Kustarto mengatakan, Dedi Abdullah (36) melakukan aksi pembunuhan karena ingin menguasai harta benda milik korban. “Baik itu mobil, perhiasan, jam tangan dan uang milik korban. Awalnya pelaku hendak melumpuhkan dengan cara membuat lemas,” ungkapnya, Kamis (26/9/2024).

    Masih kata Kapolres, pelaku melakukan aksi pembunuhan terhadap ibu dua anak ini dengan cara membekap menggunakan bantal yang ada di dalam mobil Suzuki Baleno warna abu-abu milik korban. Setelah membekali korban, pelaku mencekik leher korban hingga tulang leher korban patah.

    “Hasil pemeriksaan ada patahan di leher dan sudah dalam keadaan lemas sehingga menghembuskan nafas terakhirnya. Pelaku melarikan diri sampai ke Kabupaten Rokan Hilir, Riau hingga berhasil diamankan petugas bersembunyi di kebun kepala sawit. Pelaku berencana menguasai harta benda milik korban,” katanya.

    Yakni dengan cara melakukan pembunuhan berencana. Pelaku merencanakan aksi pembunuhan tersebut pada, Kamis (13/9/2024) lalu, keduanya bertemu di Alun-alun Kediri. Dengan menggunakan mobil Suzuki Baleno milik korban, keduanya berkendaraan berdua.

    “Aksi pembunuhan tersebut dilakukan di perjalanan, lokasi awal ada di Jombang. Namun yang bersangkutan (korban) baru pingsan dan mendekati jalur Cangar-Pacet, pelaku memastikan yang bersangkutan sudah tidak bernyawa. Waktunya di waktu yang bersamaan, 13 September 2024. Dia melakukan malam hari, di perjalanan, di persawahan, di dalam mobil,” jelasnya.

    Sementara itu, pelaku Dedi Abdullah (36) mengatakan, mengenal korban dari medsos. “Teman tapi mesra, belum pernah (persetubuhan). Ingin menguasai hartanya, mobil, emas, jam tangan dan uang ngaku bos bawang kenyataannya pengangguran. Anak dua tapi sudah cerai,” akunya. [tin/kun]

  • Tertangkap, Pelaku Pembunuhan Wanita di Hutan Pacet Mojokerto Teman Dekat Korban

    Tertangkap, Pelaku Pembunuhan Wanita di Hutan Pacet Mojokerto Teman Dekat Korban

    Mojokerto (beritajatim.com) – Anggota Unit Resmob Polres Mojokerto menangkap pelaku pembunuhan yang mayatnya dibuang di Blok Lemah Bang Taman Hutan Raya (Tahura) Raden Soerjo Dusun Pacet Selatan, Desa Pacet, Kecamatan Pacet, Anyk Mariyanni (37) pada Jumat (13/9/2024) lalu.

    Pelaku adalah Dedi Abdullah (36) warga Sisalam Kelurahan Sisalam, Kecamatan Wanasari, Kota Brebes, Jawa Tengah. Pelaku adalah teman dekat korban yang dikenal lewat media sosial (medsos). Dedi diamankan di kebun sawit Dusun Lidah Tanah, Desa Sungaidaun, Kecamatan Pasir Limau Kapas, Kabupaten Rokan Hilir, Riau.

    Kapolres Mojokerto, AKBP Ihram Kustarto mengatakan, hampir dua pekan pelaku pembunuhan dan pencurian dengan pemberatan berhasil diamankan. “Korban adalah AN (37), seorang SPG yang sudah berkeluarga. Sementara pelaku yakni DA (36) warga Brebes, Jawa Tengah,” ungkapnya, Kamis (26/9/2024).

    Masih kata Kapolres, penangkapan pelaku bermula dari raibnya mobil milik korban Susuki Baleno. Kendaraan milik korban dibawa kabur oleh pelaku setelah melakukan pembunuhan berencana terhadap korban. Kendaraan itu ditemukan petugas di wilayah Sregen, Jawa Tengah.

    “Kendaraan tersebut ditinggal di tepi jalan dan diduga pelaku melarikan diri dengan menumpang kendaraan trailer sampai ke Brebes, Purwodadi dan melarikan diri ke luar pulau. Tersangka melarikan diri sampai ke Kabupaten Rokan Hilir, Riau dan tim berhasil melakukan pengejaran serta pengamanan,” katanya.

    Tersangka diamankan di kebun sawit Dusun Lidah Tanah, Desa Sungaidaun, Kecamatan Pasir Limau Kapas, Kabupaten Rokan Hilir, Riau. Tersangka yang bersembunyi di dalam sebuah gubuk ini berhasil diintai petugas namun saat akan diamankan pelaku melawan sehingga petugas melumpahkan dengan timah panas.

    “Setelah berhasil diamankan pada Rabu kemarin, tadi pagi sampai di Polres Mojokerto dan dilakukan serangkaian pemeriksaan maraton. Pelaku mengaku sudah berencana membunuh dan menguasai harta benda milik korban. Yang bersangkutan saling kenal melalui media sosial, komunikasi dan memadu kasih,” ujarnya.

    Pelaku dijerat dengan Pasal 340 KUHP tentang Pembunuhan Berencana dengan ancaman 20 tahun penjara dan Pasal 365 ayat 3 KUHP tentang Pencurian dengan Kekerasan dengan ancaman 15 tahun penjara. Sejumlah barang bukti turut diamankan petugas dari pelaku diantaranya, mobil Suzuki Baleno warna abu-abu.

    Satu unit Handphone (HP) merk Samsung, satu buah jam tangan merk Alexandre Christie, tiga buah cincin, dua buah kartu ATM, uang tunai senilai Rp700 ribu dan satu topi merk New Era warna hitam.

    Sebelumnya, sesosok mayat ditemukan di Blok Lembah Bang, Taman Hutan Raya (Tahura) Raden Soerjo tepatnya di Dusun Pacet Selatan, Desa Pacet, Kecamatan Pacet, Kabupaten Mojokerto, Jumat (13/9/2024). Mayat berjenis kelamin perempuan tersebut ditemukan petugas Tahura R Soerjo saat patroli.

    Tak butuh waktu lama, Satreskrim Polres Mojokerto berhasil mengungkap identitas korban yakni Anyk Mariyanni (36) warga Dusun Banjarjo RT 001/005 Desa Besuk, Kacamatan Gurah, Kabupaten Kediri. Identitas korban terungkap setelah polisi melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan identifikasi menggunakan MAMBIS (Mobile Automated Biometric Identification System).

    Dari sidik jari dan mata korban, polisi berhasil mengungkap identitas korban yang ditemukan masih memakai pakaian lengkap tersebut. Korban diduga menjadi korban pembunuhan dan mayatnya ditemukan petugas Tahura Raden Soerjo saat patroli di kedalaman tiga meter di jalur Cangar-Pacet tersebut. [tin/suf]

  • PNS di Pemkot Madiun Kedapatan Beli Sabu

    PNS di Pemkot Madiun Kedapatan Beli Sabu

    Madiun (beritajatim.com) – Satuan Reserse Narkoba (Satresnarkoba) Polres Madiun Kota menangkap oknum PNS di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Madiun pada Senin, 16 September 2024 sekitar pukul 22.30 WIB. Oknum PNS berinisial HKN (38), warga Kelurahan Baturan, Kecamatan Colomadu, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah itu kedapatan membeli narkoba jenis sabu.

    Pria itu berdomisili di salah satu kos Jalan Soegiyo Pranoto, Kelurahan Banjarejo, Taman, Kota Madiun. HKN tercatat sebagai PNS di Satpol PP Kota Madiun.

    “Penangkapan ini dilakukan di Jalan Serayu Timur, Kelurahan Pandean, Kecamatan Taman, Kota Madiun,” terang Kapolres Madiun Kota AKBP Agus Dwi Suryanto, dalam konferensi pers di Mako Polres Madiun Kota, Kamis (26/9/2024)

    Dalam penangkapan tersebut, polisi menemukan sejumlah barang bukti yang diduga terkait penyalahgunaan narkotika jenis sabu. Barang-barang yang disita antara lain:

    1. 1 bungkus plastik klip berisi serbuk kristal warna putih yang diduga sabu dengan berat 0,56 gram.

    2. 1 bungkus plastik klip serbuk kristal putih lainnya yang juga diduga sabu dengan berat 0,22 gram.

    3. 1 unit timbangan digital merk Pocket Scale berwarna silver.

    4. 3 bungkus plastik klip berukuran 4×6 dengan tulisan @100 lbr.

    5. 10 bungkus plastik klip kecil ukuran 4×6 yang diduga bekas digunakan untuk sabu.

    6. 1 batang pipet dari kaca.

    7. 1 sendok dari sedotan warna hitam.

    8. 1 alat hisap/bong yang terbuat dari botol bekas obat syrup.

    9. 1 handphone merk Xiaomi Redmi 9T dengan nomor telepon yang berakhiran 7454.

    10. 1 unit sepeda motor Honda Scoopy.

    “Berdasarkan penyelidikan, HKN diketahui telah melakukan pemesanan narkotika jenis sabu untuk dikonsumsi sendiri. Selain itu, terdapat indikasi bahwa narkotika tersebut juga disiapkan untuk diberikan atau didistribusikan kepada orang lain,” terang Agus.

    Polisi menjerat HKN dengan Pasal 112 ayat (1) UU RI No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika, yang mengatur tentang kepemilikan atau penguasaan narkotika secara ilegal. Tersangka terancam hukuman minimal 4 tahun dan maksimal 12 tahun penjara, serta denda minimal Rp800 juta dan maksimal Rp8 miliar.

    Kasus ini menambah deretan penangkapan terkait penyalahgunaan narkotika di wilayah Madiun dan menjadi peringatan keras bagi masyarakat untuk menjauhi narkoba serta melaporkan kegiatan mencurigakan kepada pihak berwenang.

    Dalam kurun waktu 24 Agustus 2024 hingga 20 September 2024, Polres Madiun Kota menangani sembilan kasus narkoba. Total ada 12 tersangka termasuk HK yang tertangkap dalam kurun waktu tersebut. [fiq/beq]

  • Setubuhi Anak Tiri, Ayah di Mojokerto Diringkus

    Setubuhi Anak Tiri, Ayah di Mojokerto Diringkus

    Mojokerto (beritajatim.com) – Seorang pria di Mojokerto diringkus anggota Satreskrim Polres Mojokerto Kota. Pelaku AYN (34) warga Lempongsari Timur 3 Kecamatan Gajahmungkur, Kota Semarang, Jawa Tengah diringkus setelah melakukan persetubuhan terhadap anak tirinya.

    Kasat Reskrim Polres Mojokerto Kota, AKP Achmad Rudy Zaeni mengatakan, pengungkapan kasus tindak pidana persetubuhan atau pencabutan terhadap anak. “Yang diduga dilakukan oleh tersangka AYN terhadap anak tirinya, IDI (14) asal Magersari, Kota Mojokerto,” ungkap Rabu (25/9/2024).

    Masih kata Kasat, tindak pidana persetubuhan atau pencabutan terhadap anak tersebut dilakukan sebanyak tiga kali. Pertama dilakukan pada, Senin (9/9/2024) sekira pukul 19.00 WIB di salah satu homestay di wilayah Kecamatan Magersari, Kota Mojokerto.

    “Yang kedua terjadi pada hari Selasa, tanggal 10 September 2024 sekira jam 19.00 WIB di lokasi yang sama. Sementara kejadian yang ketiga terjadi pada tanggal 16 September 2024 sekira jam 19.00 WIB di salah satu hotel Jalan By Pass Kota Mojokerto. Modusnya membujuk korban dan menjanjikan memberikan HP baru,” katanya.

    Akibat bujuk rayu pelaku akhirnya korban bersedia untuk berhubungan badan dengan pelaku. Penangkapan pelaku setelah laporan ibu korban pada, Rabu (18/9/2024) sekira pukul 12.30 WIB. Dari laporan tersebut anggota Satreskrim melakukan penyelidikan dengan memanggil sejumlah saksi.

    “Tak butuh lama tersangka berhasil diamankan di hari yang sama di minimarket dekat Terminal Kertajaya saat hendak kabur ke Semarang. Hubungan tersangka dengan korban adalah ayah tiri korban, ibu korban sudah menikah siri dengan tersangka sejak 8 tahun terakhir,” ujarnya.

    Kasat menjelaskan, kasus tindak pidana persetubuhan atau pencabutan terhadap anak tersebut terbongkar karena korban tidak pulang dan dihubungi oleh Ibu korban. Saat sudah di rumah, lanjut Kasat, korban cerita apa yang sudah dilakukan pelaku terhadap dirinya.

    “Tersangka mengaku melakukan perbuatan bejat tersebut untuk melampiaskan nafsunya. Korban mau melakukan persetubuhan tersebut karena di iming-iming akan dibelikan handphone baru oleh pelaku. Sejumlah barang bukti berhasil diamankan petugas,” lanjutnya.

    Di antaranya, satu buah baju warna putih, satu buah celana jins biru, satu buah mini shet warna putih garis ungu, satu buah kaos dalam warna pink, satu buah celana dalam warna putih motif bunga, satu buah kaos warna hitam, satu buah celana jins hitam, satu buah mini shet warna putih garis merah.

    “Satu buah kaos dalam warna putih dan satu buah celana dalam warna hijau motif bunga. Tersangka dijerat Pasal 81 ayat (1) dan/atau Pasal 82 ayat (1) Undang-undang Republik Indonesia Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak dengan ancaman 15 tahun penjara,” pungkasnya. [tin/ian]

  • Naik Damri dari Ciputat Bisa Langsung ke 8 Kota Ini

    Naik Damri dari Ciputat Bisa Langsung ke 8 Kota Ini

    Jakarta

    Perum Damri membuka rute baru layanan Antar Kota Antar Provinsi (AKAP). Damri membuka rute yang menghubungkan Jakarta bagian selatan menuju ke 8 kota.

    Per 20 September 2024, Damri baru saja membuka rute sebagai berikut Ciputat-Purwokerto-Wonosobo PP, Ciputat-Semarang-Solo-Yogyakarta PP, Ciputat-Surabaya-Malang PP, dan Ciputat-Bandar Lampung PP.

    Pool DAMRI Ciputat tersedia di Jl. RE Martadinata No.1, Cipayung, Kec. Ciputat, Kota Tangerang Selatan, Banten 15411 sebagai titik keberangkatan layanan-layanan baru tersebut.

    “Kami menyadari tingginya animo pelanggan akan titik keberangkatan dari daerah Tangerang Selatan untuk bepergian antar wilayah. Oleh karena itu, DAMRI menghadirkan layanan AKAP di Ciputat,” ujar Corporate Secretary Damri Chrystian R. M. Pohan dalam keterangannya, Senin (23/9/2024).

    Pohan menjelaskan bahwa operasional untuk layanan menuju Wonosobo, Yogyakarta, dan Malang tersedia di pukul 17.00 WIB. Sementara, perjalanan menuju Bandar Lampung tersedia pukul 20.00 WIB.

    Untuk layanan Ciputat-Purwokerto-Wonosobo di kelas bisnis dikenakan tarif Rp 180.000 untuk tujuan akhir di Purwokerto dan Rp 210.000 untuk tujuan akhir di Wonosobo. Titik tujuan di Purwokerto tersedia di Pool DAMRI Purwokerto dan Wonosobo di Terminal Wonosobo.

    Kemudian untuk layanan Ciputat-Semarang-Solo-Yogyakarta PP hadir dengan tarif Rp 225.000 untuk tujuan akhir Semarang dan Rp 240.000 untuk tujuan akhir Yogyakarta di kelas bisnis. Titik tujuan di Semarang tersedia di Kantor Pemasaran DAMRI Semarang Jl. Walisongo, Solo di Kantor Pemasaran DAMRI Surakarta, dan Yogyakarta di Pool DAMRI Yogyakarta.

    Kemudian, untuk layanan Ciputat-Surabaya-Malang tarifnya sebesar Rp 380.000 untuk tujuan akhir Surabaya maupun Rp 410.000 untuk tujuan akhir Malang di kelas eksekutif. Titik tujuan di Surabaya tersedia di Terminal Bungur Asih dan Malang di Kantor Pemasaran DAMRI Malang,” terang Pohan.

    Sementara tujuan Bandar Lampung dilayani kelas eksekutif dengan tarif Rp 320.000 dan titik akhir di Kantor Pemasaran DAMRI Metro.

    Dalam menghadirkan layanan baru tersebut, DAMRI memastikan bahwa persiapan armada dan fasilitas pendukung telah dipersiapkan dengan matang.

    “Armada DAMRI sudah melalui pengecekan menyeluruh demi menghadirkan pengalaman perjalanan yang aman dan nyaman,” ujar Pohan.

    (hal/rrd)

  • Kejahatan Internet Naik Tajam, Polri Bentuk Direktorat Reserse Siber

    Kejahatan Internet Naik Tajam, Polri Bentuk Direktorat Reserse Siber

    Malang (beritajatim.com) – Menghadapi pesatnya perkembangan teknologi dan lonjakan kejahatan siber yang meresahkan masyarakat, Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) telah mengambil langkah strategis dengan membentuk Direktorat Reserse Siber (Ditressiber) di delapan Polda di seluruh Indonesia.

    Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo secara resmi menunjuk delapan perwira menengah (Pamen) untuk memimpin unit baru ini sebagai Direktur Reserse Siber di masing-masing Polda.

    Pembentukan Ditressiber ini, mencakup Polda Metro Jaya, Polda Sumatera Utara, Polda Bali, Polda Jawa Barat, Polda Jawa Timur, Polda Jawa Tengah, Polda Sulawesi Tengah, dan Polda Papua.

    Langkah ini merupakan respons cepat Polri untuk menanggulangi meningkatnya kasus kejahatan siber, yang semakin kompleks dan menjadi perhatian publik.

    Kapolres Malang, AKBP Putu Kholis Aryana, menyatakan bahwa pembentukan Ditressiber adalah jawaban konkret Polri dalam menghadapi dinamika kejahatan siber yang semakin kompleks. Dalam struktur baru ini, Ditressiber diharapkan mampu lebih cepat mengungkap berbagai kasus kejahatan siber.

    “Ini adalah salah satu langkah strategis Kapolri untuk menanggulangi kejahatan siber yang banyak terjadi dan menjadi perhatian publik serta civil society,” kata AKBP Putu Kholis, Minggu (22/9/2024).

    Beberapa contoh kejahatan siber yang sering terjadi antara lain, penipuan yang bertujuan mendapatkan informasi pribadi seperti kata sandi atau data finansial (phishing), belanja online menggunakan data kartu kredit illegal (carding), serta penipuan yang melibatkan penggantian kartu SIM untuk mengakses akun pribadi korban (SIM swap).

    Selain itu, Polri juga menghadapi ancaman serius dari peretasan illegal (cracking), serangan pemerasan dengan mengenkripsi data korban (ransomware), dan serangan yang menyasar suatu server dengan lalu lintas palsu (DDoS).

    Pembentukan Ditressiber juga dipandang sebagai bentuk legacy Kapolri bagi institusi Polri. Melalui restrukturisasi ini, Polri menunjukkan keseriusan dalam menanggulangi tidak hanya kejahatan siber, tetapi juga kejahatan yang berkaitan dengan perlindungan perempuan dan anak (PPA) serta pidana perdagangan orang (PPO).

    Dengan langkah ini, Polri berkomitmen untuk menjadi benteng utama dalam melindungi masyarakat dari ancaman kejahatan digital yang terus berkembang seiring kemajuan zaman. Sosialisasi, edukasi, dan penegakan hukum yang lebih tegas diharapkan dapat menekan angka kejahatan siber di Indonesia.

    “Kami ingin masyarakat lebih paham dan waspada terhadap berbagai modus operandi yang digunakan pelaku kejahatan siber,” tegasnya.

    Kholis menyebut, keberadaan unit ini diharapkan dapat memberikan rasa aman dan nyaman bagi pengguna internet, sekaligus menjadikan Polri lebih responsif terhadap kebutuhan masyarakat akan perlindungan di era digital ini.

    Keberadaan Ditressiber ini menjadi harapan baru bagi masyarakat untuk mendapatkan perlindungan yang lebih efektif dalam menghadapi ancaman kejahatan siber.

    “Ditressiber bukan sekadar struktur baru, tetapi juga harapan baru bagi masyarakat untuk merasakan keamanan di dunia maya,” pungkasnya. (yog/ted)

  • Kawanan Sopir Truk Asik Pesta Sabu di Ruas Tol Kebomas Gresik, 1 Ditangkap

    Kawanan Sopir Truk Asik Pesta Sabu di Ruas Tol Kebomas Gresik, 1 Ditangkap

    Surabaya (beritajatim.com) – 3 sopir truk berhenti di ruas Tol Kebomas arah Romokalisari, atau KM 16+600/B, Kabupaten Gresik digerebek polisi Sat PJR Ditlantas Polda Jawa Timur, ketika asik pesta sabu dalam kabin.

    Penggerebekan itu dilakukan, Kamis (12/9/2024), pukul 11.00 WIB. Dari 3 orang tersebut; 1 berhasil dibekuk 2 kabur dan masih dilakukan pengejaran.

    Kasat PJR Ditlantas Polda Jawa Timr, AKBP Imet Chaerudin mengatakan, penggerebekan bermula saat personel berpatroli dan menemukan 3 kendaraan truk tronton yang parkir mencurigakan.

    “Semula truck teronton nopol F 9424 FC dengan posisi parkir di bahu jalan dan karena mencurigakan, kaca samping tertutup rapat dan ditutupi kain baju, serta terlihat aktivitas 3 orang yang tidak wajar,” ungkap Imet Chaerudin, Kamis (12/9).

    Polisi Tangkap Sopir pesta narkoba

    Dari situ, kata Imet, kabin truck tronton dilakukan pemeriksaan oleh PJR. Serta didapati tiga orang (sopir) yang tengah mengonsumsi narkoba jenis sabu-sabu.

    “3 orang laki laki didapati sedang mengkonsumsi narkoba jenis sabu dengan alat hisap rakitan atau bong,” jelas dia.

    Imet menjelaskan saat digrebek 2 orang berhasil kabur melarikan diri dari pintu samping truk dan 1 sopir lain ditangkap. Ditemukan sejumlah barang bukti tiga poket sabu sisa 0,2 gram, 1 pipet dan 2 hp.

    “2 orang diantaranya membuka pintu sebelah kiri dan melarikan diri menyebrang jalan. Sedangkan 1 orang berhasil diamankan dan diborgol,” papar Imet.

    Setelah ditangkap, seorang sopir truck bernama Dedy Ichwanto [48] asal Kabupaten Rembang ini dilakukan pemeriksaan di Mapolsek Gresik Kota, sedang 2 sopir lain masih dilakukan pengejaran.

    “2 orang sopir kabur masih dilakukan pengejaran, dan perkara kini dilimpahkan ke Mapolres Gresik,” tutup Imet.

    Diketahui, 3 kendaraan truck tronton milik 3 sopir pesta sabu di ruas tol Kebomas arah Romokalisari itu kini diamankan. Diantaranya ada truck tronton nopol F 9424 FC, truck tronton wing box nopol B 9634 HA, serta truk tronton wing box nopol BA 8382 KU. (ted)