provinsi: JAWA TENGAH

  • Simak, Tema Perayaan Hari Guru Nasional 2024

    Simak, Tema Perayaan Hari Guru Nasional 2024

    Pada 1932 organisasi PGHB kemudian mengganti namanya menjadi Persatuan Guru Indonesia (PGI). Awalnya pergantian nama tersebut mendapatkan kritik dari Belanda karena adanya kata Indonesia dalam nama organisasi tersebut.

    Meski mendapatkan kritik nama PGI tetap dipertahankan hingga masa penjajahan Belanda selesai. Namun ketika masa kedudukan Jepang ternyata PGI dilarang untuk melakukan segala aktivitasnya.

    Saat itu tidak boleh ada aktivitas keogranisasian bahkan tidak boleh adanya aktivitas pendidikan. Sehingga saat kedudukan Jepang seluruh sekolah tidak diizinkan untuk menjalankan operasi.

    Akhirnya ketika Proklamasi Kemerdekaan pada 17 Agustus 1945 segala larangan tersebut berhenti dan mulai bangkit untuk melakukan aktivitas pendidikan. Adapun pada 24 hingga 25 November 1945 saat itu digelar Kongres Guru Indonesia.

    Kongres Guru Indonesia tersebut dipimpin para tokoh pendidik mulai dari Amin Singgih hingga Rh. Koesnan. Acara tersebut juga digelar di Sekolah Guru Puteri di Surakarta, Jawa Tengah.

    Melalui pelaksanaan Kongres tersebut menghasilkan keputusan penghapusan segala aspek perbedaan dalam semua organisasi dan kelompok guru. Kemudian dari kongres tersebut lahir Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) yang dibentuk pada 25 November 1945.

    Organisasi ini dibentuk dengan tujuan untuk menyatukan seluruh tenaga pendidik yang ada di Indonesia. Serta sebagai bentuk perjuangan guru terhadap pendidikan serta kemerdekaan di tanah air.

    Sehingga HUT PGRI diperingati sebagai Hari Guru Nasional yang jatuh pada tanggal 25 November setiap tahunnya.

  • Titi mendorong penyatuan UU Pemilu dan UU Pilkada dalam satu naskah

    Titi mendorong penyatuan UU Pemilu dan UU Pilkada dalam satu naskah

    Semarang (ANTARA) – ​​​Pakar kepemiluan dari Universitas Indonesia Titi Anggraini mendorong penyatuan Undang-Undang Pemilihan Umum dan Undang-Undang Pemilihan Kepala Daerah dalam satu naskah undang-undang meski putusan Mahkamah Konstitusi tidak secara eksplisit menyebutkan hal itu.

    “Namun, dalam banyak putusan MK, Mahkamah tidak lagi membedakan antara norma pemilihan umum (pemilu) dan pemilihan kepala daerah (pilkada),” kata dosen Fakultas Hukum UI Titi Anggraini menjawab pertanyaan ANTARA dari Semarang, Jumat.

    Apakah Putusan MK Nomor 14/PUU-XI/2013 terkait dengan keserentakan pemilu dan pilkada bisa menjadi konsiderans penyatuan UU Pemilu dan UU Pilkada dalam satu naskah UU, Titi menjawab bahwa penyatuan dasarnya merujuk pada Putusan MK No. 55/PUU-XVII/2019 dan Putusan MK No. 85/PUU-XX/2022 meski tidak secara gamblang.

    Karena tidak membedakan antara norma pemilu dan pilkada, menurut dia, untuk koherensi dan harmonisasi serta sinkronisasi pengaturan sudah semestinya pemilu dan pilkada diatur dalam satu naskah undang-undang yang sama, yaitu UU Pemilu.

    “Khususnya karena Putusan MK No.85/PUU-XX/2022 tidak lagi membedakan rezim pilkada dan pemilu, MK menegaskan bahwa pilkada adalah pemilu,” kata pegiat kepemiluan ini.

    Penegasan tentang urgensi kodifikasi, kata Titi, juga secara eksplisit disampaikan Wakil Ketua MK Saldi Isra saat persidangan Perkara No. 101/PUU-XXII/2024 di Mahkamah Konstitusi pada tanggal 30 Oktober 2024.

    Disebutkan bahwa MK sudah secara eksplisit menyatakan bahwa tidak ada perbedaan rezim antara pemilu dan pilkada, artinya ke depan DPR harus menyatukannya dalam satu undang-undang.

    Selain itu, penataan aturan juga diperlukan sebab beberapa putusan MK telah mengamanatkan untuk melakukan perbaikan atau perubahan di dalam undang-undang atau yang sering disebut sebagai judicial order (perintah pengadilan).

    Saldi Isra juga berharap semua yang terkait dengan pengaturan pemilu sudah selesai dibahas DPR sebelum tahapan dimulai.

    “Disebutkan pula mengapa itu penting? Karena setelah tahapan dimulai, hal-hal yang prinsipil semestinya tidak lagi diutak-atik, baik oleh DPR maupun MK, misalnya soal persyaratan dan sebagainya,” kata dia.

    Sebelumnya, pembentuk undang-undang, dalam hal ini DPR RI dan pemerintah, telah menyiapkan Rancangan Undang-Undang tentang Pemilihan Umum (RUU Pemilu), yang menyatukan UU Pemilu dan UU Pilkada.

    Salah satu pertimbangan dalam draf RUU Pemilu pemutakhiran pada tanggal 26 November 2020, antara lain, Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2015 (UU Pilkada) dan Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilihan Umum perlu disatukan, disederhanakan, dan disesuaikan dengan perkembangan demokrasi dan dinamika kehidupan berbangsa dan bernegara.

    Sesuai dengan pertimbangan Putusan MK No. 55/PUU-XVII/2019, alternatif ke-4: “Pemilihan umum serentak nasional untuk memilih anggota DPR, DPD, Presiden/Wakil Presiden, dan beberapa waktu setelahnya dilaksanakan pemilihan umum serentak lokal untuk memilih anggota DPRD provinsi, anggota DPRD kabupaten/kota, pemilihan gubernur, dan bupati/wali kota.”

    Pewarta: D.Dj. Kliwantoro
    Editor: Didik Kusbiantoro
    Copyright © ANTARA 2024

  • 10
                    
                        Kunker ke Semarang, Wapres Gibran Pamer “OOTD”
                        Nasional

    10 Kunker ke Semarang, Wapres Gibran Pamer “OOTD” Nasional

    Kunker ke Semarang, Wapres Gibran Pamer “OOTD”
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Wakil Presiden (Wapres)
    Gibran
    Rakabuming Raka melaksanakan kunjungan kerja (kunker) ke Semarang, Jawa Tengah, Jumat (22/11/2024).
    Dalam
    posting
    -an Instagram resminya @gibran_rakabuming, Wapres memamerkan pakaian yang digunakan dalam kunker hari ini.
    Gibran mem-
    posting
    gambar dirinya sedang berjalan di dalam area Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten dengan
    caption
    yang memberitahukan bahwa dia bakal bertolak ke Semarang.

    “ke Semarang, Jawa Tengah. Sesekali ootd (outfit of the day) boleh?”
    tulis Gibran dalam postingan Instagramnya, Jumat pagi.
    Dalam
    posting
    -an tersebut, Gibran terlihat mengunakan sepatu berwarna hitam dengan motif garis berwana putih dari brand @sepatukanki.
    Wapres juga mengenakan jaket dengan motif bergambar dan tas berwarna hitam dari
    brand
    @anowncreation.
    Berdasarkan informasi yang diterima
    Kompas.com
    , Gibran mengunjungi Semarang untuk meninjau program Makan Bergizi Gratis (MBG).

    Orang nomor dua di Indonesia itu juga dijadwalkan akan blusukan ke kampung-kampung di Semarang.
    Usai menjalani berbagai rangkaian kegiatan di Semarang,
    Wapres Gibran
    dijadwalkan kembali ke Jakarta sore ini.
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Jasa Marga Siapkan 3 Jalan Tol Fungsional Saat Nataru

    Jasa Marga Siapkan 3 Jalan Tol Fungsional Saat Nataru

    Jakarta

    PT Jasa Marga (Persero) Tbk menyiapkan sejumlah ruas jalan tol untuk beroperasi fungsional pada saat libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru). Pengoperasian fungsional jalan tol ini dimaksudkan untuk mengurangi volume kendaraan pada musim liburan itu.

    “Ada tiga ruas tol Jasa Marga Group yang disiapkan untuk dapat difungsionalkan selama libur Nataru guna mendukung pelayanan libur Nataru secara optimal,” kata Direktur Pengembangan Usaha Jasa Marga, M. Agus Setiawan dalam keterangan resmi, Jumat (22/11/2024).

    Berdasarkan diskresi pihak kepolisian, Agus mengatakan ketiga ruas tol yang akan dioperasikan fungsional adalah Jalan Tol Jogja-Solo segmen Klaten-Prambanan; Jalan Tol Probolinggo-Banyuwangi segmen Gending-Kraksaan; dan Jalan Tol Jakarta-Cikampek II Selatan dari Sadang hingga Kutanegara.

    “Kami juga memprioritaskan pemenuhan Standar Pelayanan Minimal (SPM), termasuk penanganan lubang dan genangan air akibat tingginya curah hujan. Langkah ini diharapkan menjamin kenyamanan pengguna jalan,” jelasnya.

    Sementara itu Operation and Maintenance Management Group Head Jasa Marga, Atika Dara Prahita, mengatakan nantinya seluruh pihak pengelola jalan tol juga akan melakukan berbagai uapaya penanganan kepadatan selama libur Nataru.

    “Dengan contra flow pada segmen yang diproyeksi mengalami kepadatan, peningkatan kapasitas gerbang tol (GT) Cikatama 8 yang berlokasi di ex TIP 71B, melakukan sistem buka-tutup pada rest area yang berpotensi menimbulkan antrean, melakukan fungsional beberapa ruas tol, pengalihan lalu lintas melalui gerbang tol lain atau melalui jalan arteri, optimalisasi gardu transaksi, bantu tapping, dan mobile reader,” papar Atika.

    Di luar itu, Jasa Marga terus mengimbau pengguna jalan untuk mempersiapkan perjalanan dengan matang. Pastikan kendaraan dalam kondisi prima, BBM terisi penuh, saldo kartu uang elektronik mencukupi, serta perbekalan memadai.

    Kemudian pengguna jalan disarankan untuk mengunduh aplikasi Travoy guna mendapatkan informasi lalu lintas terkini serta lokasi rest area di jalan tol Jasa Marga Group.

    Dengan langkah-langkah ini, Jasa Marga optimis dapat memberikan pelayanan terbaik selama periode libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025, mendukung perjalanan yang aman, nyaman, dan berkeselamatan bagi masyarakat.

    Lihat juga video: Pohon Tumbang Timpa Mobil Box di Tol Cijago, Lalin Macet

    (fdl/fdl)

  • M Qodari Bocorkan Ini yang Akan Terjadi Jika Kader PDIP Menang Pilkada Jakarta dan Jateng

    M Qodari Bocorkan Ini yang Akan Terjadi Jika Kader PDIP Menang Pilkada Jakarta dan Jateng

    FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Pengamat politik Muhammad Qodari menyebut bahwa Pilkada 2024, khususnya di Jakarta dan Jawa Tengah (Jateng), memiliki peran strategis sebagai batu loncatan menuju Pilpres 2029.

    Menurutnya, siapa pun yang menang di dua wilayah ini berpotensi besar menjadi calon Presiden mendatang.

    “Kalau mas Pram menang, maka calon lawannya Prabowo dan Gibran 2029 itu sudah ada. Namanya Pramono dan Anies atau Anies dan Pramono,” ujar Qodari dikutip dari unggahan akun Instagram @totalpolitikcom (22/11/2024).

    Di sisi lain, kata Qodari, saat ini Megawati dan PDIP sedang mencari sosok yang bisa dijadikan jagoan pada Pilpres 2029 mendatang.

    “Bagi PDIP, bagi ibu Mega, beliau mengatakan sedang mencari jago untuk 2029 dan jago untuk mendongkrak suaranya,” sebutnya.

    Qodari menilai, jagoan yang diincar PDIP sejatinya ada di Jakarta dan Jawa Tengah (Jateng).

    “Dan itu jagonya ada dua, pertama ini di Jakarta yang kedua di Jateng,” Qodari menuturkan.

    Dengan posisi Jakarta sebagai pusat perhatian nasional dan Jateng sebagai basis kuat PDIP, hasil Pilkada 2024 diyakini akan memberi gambaran awal tentang peta politik menuju Pilpres 2029.

    “Jakarta karena memang pusat perhatian masyarakat, pusat perhatian media di Jateng, track recordnya sudah terjadi, sudah ada polanya,” tambahnya.

    Ia kemudian menarik contoh, Jokowi sebelumnya menjadi Gubernur DKI Jakarta lalu naik ke level Presiden. Begitupun Anies Baswedan berasal dari Jakarta meskipun pada akhirnya kalah.

    “Saya gak ngomong menang kalah yah di Pilpres, tetapi siapapun yang jadi Gubernur Jakarta potensial menjadi calon Presiden 2029 yang akan datang,” Qodari menerangkan.

  • Potret Perbaikan Jalan di Kudus dengan Dana Cukai Tembakau

    Potret Perbaikan Jalan di Kudus dengan Dana Cukai Tembakau

    Foto Bisnis

    ANTARA FOTO/Yusuf Nugroho – detikFinance

    Jumat, 22 Nov 2024 11:00 WIB

    Kudus – Jalan Jendral Ahmad Yani yang mengalami kerusakan di Kudus, Jawa Tengah, mulai diperbaiki. Perbaikan ini menggunakan dana cukai hasil tembakau.

  • 1
                    
                        Total Korban Kecelakaan Maut di Ngaliyan Semarang 13 Orang, ini Daftarnya
                        Regional

    1 Total Korban Kecelakaan Maut di Ngaliyan Semarang 13 Orang, ini Daftarnya Regional

    Total Korban Kecelakaan Maut di Ngaliyan Semarang 13 Orang, ini Daftarnya
    Tim Redaksi
    SEMARANG, KOMPAS.com
    – Total korban Kecelakaan beruntun yang terjadi di Jalan Pro Hamka, Ngaliyan, Semarang, pada Kamis (21/11/2024) sore, mencapai 13 orang. 
    Rincinya, dua orang meninggal, 11 lainnya luka-luka. 
    Insiden ini melibatkan 13 kendaraan, termasuk dua truk besar, sejumlah sepeda motor, dan sebuah mobil Daihatsu Terios.
    Menurut laporan kepolisian, kecelakaan terjadi sekitar pukul 17.15 WIB saat truk tronton dengan nomor polisi B 9674 KXS melaju dari arah selatan menuju utara.
    Diduga pengemudi truk tidak mengantisipasi kondisi jalan menurun sehingga kehilangan kendali dan menabrak truk lain serta beberapa kendaraan yang melaju di depannya.
    “Setelah itu, truk oleng ke kiri, menghantam kendaraan yang sedang parkir di tepi jalan dan menabrak beberapa ruko. Dampak tabrakan mengakibatkan kerusakan berat pada kendaraan dan bangunan di sekitar lokasi,” kata Yunaldi kepada awak media, Jumat (22/11/2024).
    Dua korban meninggal dunia di lokasi, yaitu Anis Yuliana (30), seorang mahasiswa asal Pati, dan Rukoyah (41), karyawan swasta asal Semarang.
    Keduanya mengalami cedera kepala berat. Sementara itu, sembilan korban lainnya mengalami luka ringan dan langsung dilarikan ke RSUP Dr. Kariadi, RSUD Tugurejo, dan RS Permata Medika untuk mendapatkan perawatan medis.
    Kerugian material akibat kecelakaan ini diperkirakan mencapai Rp 100 juta, mencakup kerusakan kendaraan dan bangunan.

    Yunaldi menyatakan bahwa polisi telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan mengamankan barang bukti.
    “Kami tengah mendalami penyebab pasti kecelakaan ini, termasuk kemungkinan adanya kelalaian pengemudi truk,” ujar Yunaldi.
    Berikut daftar korban dalam kecelakaan beruntun di turunan Silayur Ngaliyan, Kota Semarang, Jawa Tengah:
    1. Dede Slfian, warga Pagadungan Kec. Tempuran Kabupaten Karawang, Jawa Barat
    2. Kuswanto, warga Boyolali
    3. Ade Kurnia Sari, warga Semarang
    4. Rafif Alvin Tegar Santosa, warga Kecamatan Ngaliyan, Kota Semarang
    5. Angger Firmansyah, warga Mijen, Kota Semarang
    6. M Aditya Prakoso, warga Semarang Barat, Kota Semarang
    7. Melina Isna Rahmadhani, mahasiswa warga Kota Semarang
    8. Ngalal Amri Ma’aruf, warga Kabupaten Purworejo
    9. Dewi Khofifah, warga Kabupaten Jepara
    10. Rukoyah, warga Beringin, Kota Semarang (meninggal)
    11. Amir Tajrid, warga Wates, Kota Semarang
    12. Anis Yuliana, warga Kabupaten Pati (meninggal)
    13. Sukmawati, warga Kabupaten Demak.
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Kementerian PU Target Seluruh Perbaikan Jalan Tol Rampung H-10 Nataru

    Kementerian PU Target Seluruh Perbaikan Jalan Tol Rampung H-10 Nataru

    Jakarta

    Periode libur natal dan tahun baru (Nataru) 2024-2025 akan berlangsung kurang dari dua bulan lagi. Kementerian Pekerjaan Umum menargetkan pekerjaan perbaikan jalan tol diselesaikan maksimal H-10 Nataru untuk menunjang kelancaran arus lalu lintas (lalin).

    Hal itu disampaikan Wakil Menteri PU Diana Kusumastuti saat meninjau sejumlah ruas jalan Tol Trans Jawa dari Jakarta hingga Solo pada Rabu (20/11/2024). Ruas jalan tol yang ditinjau antara lain ruas Jakarta-Cikampek, Cikopo-Palimanan, Palimanan-Kanci, Pemalang-Batang, Batang-Semarang, dan Semarang-Solo.

    Diana mengatakan, Kementerian PU bersama para Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) terus mengupayakan peningkatan kemantapan jalan tol, baik melalui perbaikan jalan maupun pelebaran jalan. Termasuk antisipasi kepadatan kendaraan yang diprediksi terjadi pada 21 Desember s.d 4 Januari nanti melalui koordinasi dengan pihak terkait lainnya.

    “Semua pekerjaan perbaikan juga harus bisa diselesaikan pada 15 Desember atau H-10 Nataru agar tidak mengganggu perjalanan masyarakat,” kata Diana, dikutip dari keterangan tertulis, Jumat (22/11/2024).

    Pada kesempatan itu, Diana juga meninjau tempat istirahat dan pelayanan (TIP) atau rest area yaitu TIP A 102, TIP A 379, dan TIP B 456. Ia meminta BUJT untuk terus menjaga kebersihan dan kualitas layanan agar masyarakat dapat merasa nyaman, terutama pada toilet, tempat makan, dan tempat parkir.

    “Kita lihat di beberapa rest area sudah bersih, seharusnya saat Nataru juga tetap bersih dan tertata rapi. Parkir harus tertata dengan baik agar tidak ada lagi penumpukan kendaraan di rest area yang menyebabkan kemacetan di jalan tol,” ujarnya.

    Diana juga berharap semua command center yang dimiliki setiap BUJT dapat diintegrasikan dalam satu aplikasi. Hal ini agar memudahkan masyarakat mengakses informasi tentang semua ruas jalan tol di seluruh Indonesia secara real time.

    “Nanti BPJT akan coba mengkoordinasikan command center terintegrasi ini, sehingga kita bisa memantau titik kepadatan di jalan tol untuk dikoordinasikan dengan Korlantas dan Kementerian Perhubungan agar dapat segera ditindaklanjuti,” kata dia.

    Di sisi lain, Diana juga sempat melakukan peninjauan terhadap penanganan Jalan Kaligawe yaitu jalan nasional perbatasan Semarang dan Demak. Adapun jalan ini sering terendam air akibat banjir rob.

    “Kita sudah mulai melakukan upaya penanganan melalui elevasi jalan dan pompanisasi agar air hujan atau air rob tidak menggenang di jalan ini,” ujar Diana.

    (shc/rrd)

  • Truk Rem Blong Makan Korban Lagi

    Truk Rem Blong Makan Korban Lagi

    Jakarta

    Truk rem blong makan korban lagi. Akibat rem yang blong, truk bermuatan aki itu menabrak sejumlah kendaraan dan menyebabkan dua orang tewas.

    Lagi-lagi kejadian yang melibatkan truk rem blong terulang. Kecelakaan yang diduga akibat truk rem blong itu terjadi di turunan Silayur, Kelurahan Ngaliyan, Semarang. Dikutip detikJateng, truk tronton yang mengarah ke barat itu menabrak billboard dan beberapa kios milik warga. Mulai dari toko martabak, tempat cucian motor, tempat laundry, hingga berujung di kios jus.

    Sejumlah saksi mata menceritakan momen mencekam itu. Zainal yang saat itu tengah mencuci motor menyebut dia melihat truk menabrak toko dan juga kendaraan.

    Saksi mata lainnya yang juga pemilik warung martabak, Rendi Dimas Maulana mengatakan, truk juga menabrak lima motor di depan warungnya.

    “Warung saya ketabrak, termasuk lima motor di depan warung juga ikut tertabrak. Beruntung kendaraan saya aman dan teman-teman saya selamat semua,” ungkap Rendi.

    Kapolsek Ngaliyan Kompol Indra Romantika membenarkan adanya kecelakaan beruntun tersebut. Kata Indra, kecelakaan itu dipicu oleh truk yang mengalami rem blong. Adapun kecelakaan itu menyebabkan dua orang tewas.

    “Betul (karena truk tronton rem blong). Lokasi di Jalan Prof Hamka, sebelum RS Permata Medika (turunan Silayur),” jelas Indra.

    Bicara truk rem blong yang mengakibatkan banyak nyawa melayang tentu bukan kali pertama terjadi. Dalam temuan KNKT (Komite Nasional Keselamatan Transportasi), banyak sopir truk yang tak paham cara kerja rem pada kendaraannya. Investigasi KNKT menemukan, sopir seringkali salah paham saat mengerem kendaraan.

    Truk Rem Blong Dipicu Cara Sopir Berkendara

    Menurut Senior Investigator KNKT Ahmad Wildan, sopir truk memang tak memiliki kompetensi dalam pengoperasian truk yang baik dan benar. Tak cuma itu, sertifikasi pengemudi truk juga tak ada sehingga ini memicu kejadian serupa akan terus berulang. Bahkan untuk mendapatkan SIM B sebagai syarat untuk mengendarai truk, tak ada materi pengereman yang diujikan.

    “Di ujian SIM B1 dan B2 baik teori dan praktik materi ini tidak ada. Kemudian di SKKNI (Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia) pengemudi bus dan truk juga tidak ada, sehingga semua pelatihan mengemudi bus dan truk tidak pernah diajarkan hal ini. KNKT beberapa kali melakukan pelatihan dengan BPTJ, dan terbukti hampir semua peserta pelatihan tidak memahami sistem rem bus dan truk dengan baik dan benar. Ini sebuah masalah besar,” tegas Wildan.

    Praktisi keselamatan berkendara sekaligus Instruktur & Founder Jakarta Defensive Driving Consulting (JDDC) Jusri Pulubuhu mengatakan, kecelakaan akibat truk atau bus yang mengalami rem blong menjadi tanggung jawab semua pihak. Jusri juga mengamini kecelakaan rem blong itu seringkali disebabkan oleh perilaku si sopir.

    Kebiasaan buruk sopir truk, kata Jusri, kerap membuat rem truk yang dibawanya blong. Menurut Jusri, sering ditemukan sopir truk yang menetralkan gigi transmisi di jalanan turunan hanya untuk menghemat BBM. Alhasil, tanpa engine brake atau pengereman dari putaran mesin, konstruksi rem truk menjadi panas dan berakibat ngeblong.

    “Ngeblong itu menetralkan trnamsisi dengan harapan menghemat konsumsi bahan bakar. Sehingga selisih budget bisa dibawa pulang. Tapi perilaku ini adalah hal yang membahayakan, hal yang bodoh,” ujar Jusri.

    (dry/din)

  • Infografis Pertarungan King Maker Pilgub 2024 di Kandang Banteng dan Peta Dukungan Paslon – Page 3

    Infografis Pertarungan King Maker Pilgub 2024 di Kandang Banteng dan Peta Dukungan Paslon – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur atau Pilgub 2024 pada 27 November mendatang diprediksi sejumlah pengamat politik berlangsung sengit di lumbung suara Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP). Terutama di Jawa Tengah (Jateng), Bali, dan Sumatera Utara (Sumut), termasuk di Jakarta.

    Pasangan calon atau paslon, baik didukung PDIP maupun Koalisi Indonesia Maju (KIM) plus bersaing ketat di lumbung suara partai berlambang banteng moncong putih.. Bahkan, 2 mantan Presiden RI, yakni Megawati Soekarnoputri dan Joko Widodo atau Jokowi “turun gunung”.

    Baik Megawati maupun Jokowi pun mengeluarkan pernyataan ihwal Pilgub 2024. Terutama sejumlah pilgub yang menyedot perhatian publik lantaran PDIP maupun KIM plus menjagokan paslon masing-masing.

    Jokowi, misalnya. Presiden ke-7 RI ini menjelaskan kehadiran dirinya di sejumlah pertemuan dengan paslon dan pendukung ataupun relawannya, sebagai suatu bentuk usaha merebut suara rakyat demi memenangi Pilkada 2024.

    “Faktanya sepertinya memang harus bekerja keras. Saya datang, karena memang saya mendukung. Di Jawa Tengah saya datang, saya diundang ke Jakarta, karena saya mendukung,” kata Jokowi di Jakarta, Senin 18 November 2024.

    Megawati seakan tak mau kalah. Presiden ke-5 RI ini mengingatkan tidak boleh ada kekuatan mana pun yang dapat menghalang-halangi kebebasan rakyat untuk memilih.

    Ketua Umum PDIP ini mengaku mendengar banyak laporan terhadap institusi negara yang tidak netral di pilkada serentak 2024. Megawati mendapati laporan sejumlah pimpinan institusi negara diduga memaksa rakyat mendukung salah satu paslon tertentu dengan berbagai iming-iming.

    “Mereka memaksakan pasangan calon tertentu dengan berbagai intimidasi dan sekaligus iming-iming sembako gratis bahkan uang. Itu semua adalah bagian dari money politics (politik uang).” ujar Megawati di Jakarta, Rabu 20 November 2024.

    Paslon didukung Megawati maupun disokong Jokowi dan KIM plus bakal bertarung di Pilgub Jateng, Bali, dan Sumut. Bagaimana petanya? Simak selengkapnya dalam rangkaian Infografis berikut ini: