provinsi: JAWA TENGAH

  • Asia Pacific Fiber (POLY) Menanti Restu Purbaya Percepat Restrukturisasi Utang

    Asia Pacific Fiber (POLY) Menanti Restu Purbaya Percepat Restrukturisasi Utang

    Bisnis.com, JAKARTA — PT Asia Pacific Fibers Tbk (POLY) atau APF tengah menantikan kepastian proses restrukturisasi utang perseroan kepada pemerintah yang mengalami status quo sejak 2005. Percepatan prosesnya kini berada di tangan Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa. 

    Direktur Utama APF Ravi Shankar mengatakan, pihaknya telah mengirimkan surat kepada Menkeu Purbaya untuk memperoleh dukungan percepatan dan win-win solution dalam penyelesaian restrukturisasi utang perseroan. 

    “Rencana perusahaan kalau sudah perbaiki balance sheet kita, bisa ada dapat dukungan perbankan. Satu kita utilisasi kapasitas, kedua ada ekspansi pabrik baru filamen di Kendal, ini terkait restrukturisasi,” kata Ravi saat ditemui di Jakarta, Kamis (11/12/2025). 

    Surat permohonan APF disebut telah diterima oleh Menkeu Purbaya dan diberikan disposisi ke Direktorat Jenderal Kekayaan Negara (DJKN). Hal ini pun menjadi angin segar. 

    Saat ini, APF masih menunggu tindak lanjut dari pihak DJKN. Meski demikian, pihaknya tetap optimistis bahwa dengan adanya semangat reformasi dari menteri keuangan yang baru, DJKN akan menindaklanjuti secara konkret.

    “Dengan adanya perubahan kebijakan yang diambil pemerintah saat ini, kami melihat adanya opportunity agar proses restrukturisasi utang segera selesai,” ujarnya. 

    Adapun, nilai restrukturisasi utang APF mencapai US$82 juta atau sekitar Rp1,36 triliun (asumsi kurs Rp16.665 per US$). APF yang merupakan produsen serat dan benang poliester terkemuka di Indonesia, memulai restrukturisasi utangnya menyusul krisis ekonomi Asia 1997–1998. 

    Saat itu, perusahaan yang kala itu bernama PT Polysindo Eka Perkasa di bawah Texmaco Group, kesulitan memenuhi kewajiban finansial dan dinyatakan pailit oleh Pengadilan Niaga Jakarta Pusat pada 2005.

    Pada 2006, kreditur menyetujui konversi utang tanpa jaminan menjadi saham sebagai langkah awal mengurangi beban utang perusahaan. Beberapa tahun kemudian, pada 2009, perusahaan berekspansi dan memilih rebranding dengan nama APF. Namun demikian, beban utang berjaminan yang lebih besar masih tersisa.

    Selama 2010-an, APF berulang kali mengajukan rencana restrukturisasi termasuk opsi debt–equity swap. Namun, negosiasi dengan kreditur besar seperti PT Perusahaan Pengelola Aset dan pemegang obligasi internasional tidak kunjung menemukan titik temu. Restrukturisasi berjalan lambat dan serangkaian usulan belum mendapatkan persetujuan akhir.

    Sejak 2021, APF mulai terlibat dalam pembahasan dengan Satgas BLBI dan menyampaikan itikad baik termasuk pembayaran awal untuk memulai pembicaraan restrukturisasi. Hingga 2025, proses penyelesaian utang berjaminan masih berlangsung dan belum tuntas sehingga membatasi akses perusahaan terhadap pembiayaan baru serta menghambat ekspansi kapasitas produksi.

    Akibat kondisi tersebut juga, pabrik poliester di Karawang akhirnya ditutup pada 2024 lalu hingga merumahkan 3.000 pekerja. Ravi menjelaskan, akibat berlarut-larutnya lebih dari 20 tahun tanpa kepastian restrukturisasi utang tersebut Perseroan mulai sulit mempertahankan going concern.

    Kreditur yang sebelumnya mendukung kelangsungan usaha Perseroan saat ini mulai kehilangan kepercayaannya. Hal itu membuat Perseroan menghentikan operasi pabrik di Karawang dan mengurangi utilisasi pabrik di Kaliwungu jadi tinggal 30%. 

    “Kondisi seperti ini sebenarnya menunjukkan industri TPT [tekstil dan produk tekstil] di Indonesia masih menghadapi tantangan berat. Ini menjadi alarm bagi pemerintah bahwa restrukturisasi bisnis dan keuangan di sektor TPT ini mendesak diselesaikan,” terangnya. 

    Bila tidak segera dilakukan, dikhawatirkan gelombang kebangkrutan perusahaan TPT bisa berlanjut. Akibatnya, badai pemutusan hubungan kerja (PHK) di industri TPT semakin tak terbendung dan pada gilirannya bisa berdampak pada stabilitas ekonomi nasional.

    Senada, Direktur Keuangan APF Deddy Sutrisno menambahkan, bila restrukturisasi utang kepada pemerintah bisa segera selesai, Perseroan berkode saham POLY ini berencana melakukan investasi untuk meningkatkan produksi benang dan serat poliester. 

    “Sehingga kami bisa bangkit kembali beroperasi bahkan siap melakukan investasi,” katanya.

    Pasalnya, dengan restrukturisasi utang selesai nantinya, APF berkomitmen dapat memperbaiki neraca keuangan dan mendapatkan modal kerja baru untuk peningkatan kapasitas produksi Perseroan di pabrik Kaliwungu, Kendal.

    Pihaknya pun berharap bisa kembali mempekerjakan karyawan yang terkena PHK dan menyerap tenaga kerja lainnya. Selain itu, Perseroan juga bisa berkontribusi bagi industri TPT nasional dalam menyediakan bahan baku tekstil.

    Sebagaimana diketahui, Perseroan merupakan salah satu manufaktur benang poliester sebagai bahan baku utama tekstil dengan pangsa pasar nasional sebelumnya pernah mencapai 21%. Ini sekaligus menjadikan APF sebagai produsen poliester terbesar kedua di Indonesia. Meski demikian, Deddy belum bisa menyebutkan nilai investasi yang dibutuhkan nantinya.

    “Kami masih hitung berapa kebutuhan nilai investasinya, tapi yang pasti para kreditur siap mendukung bisnis Perseroan,” tuturnya.

    Selain itu, dengan kondisi bisnis perusahaan yang terus menurun saat ini pihaknya menargetkan penjualan mencapai US$44,5 juta atau turun sekitar 76,6% dari tahun 2024 sebesar US$190,15 juta, atau turun sekitar 84,57% dari penjualan tahun 2023 sebesar US$ 288,55 juta.

    Meski demikian, dengan adanya efisiensi usaha Perseroan berhasil menekan kerugian usaha atau EBITDA negatif yang diproyeksikan menjadi US$3,4 juta pada akhir 2025 dibanding periode sama 2024 minus US$7,67 juta.

    Per September 2025, Perseroan telah membukukan penjualan sebesar US$33,38 juta atau turun sekitar 80% dibanding periode sama tahun lalu sebesar US$166,74 juta. Akibatnya, Perseroan mencatat EBITDA negatif sebesar US$2,55 juta per September 2025.

  • Wapres Gibran Kunjungi Redaksi Bisnis Indonesia

    Wapres Gibran Kunjungi Redaksi Bisnis Indonesia

    Bisnis.com, JAKARTA — Wakil Presiden (Wapres) Gibran Rakabuming Raka mengunjungi kantor Bisnis Indonesia Group di Karet Tengsin, Tanah Abang, Jakarta Pusat pada Kamis (11/12/2025).

    Orang nomor dua di Indonesia itu disambut oleh Presiden Komisaris Bisnis Indonesia Group Hariyadi Sukamdani dan Komisaris Bisnis Indonesia Dorothea Samola.

    Selanjutnya, Direktur Pemberitaan dan Produksi Bisnis Indonesia Maria Yuliana Benyamin; Direktur Pemasaran Hery Trianto; serta Presiden Direktur PT Aksara Solopos, Arif Budisusilo turut menyambut Wapres Gibran.

    Dalam kesempatan tersebut, Wapres Gibran dan redaksi Bisnis Indonesia saling bertukar pikiran untuk membahas isu-isu terkini di Tanah Air.

    Salah satunya terkait dengan penanganan bencana di Sumatra. Wapres Gibran menjelaskan saat ini pemerintah berfokus memberikan bantuan ke wilayah yang terdampak bencana banjir di Sumatra.

    Salah satu upaya pemerintah, yakni menggenjot perbaikan infrastruktur di Sumatra agar bisa kembali normal. Dengan demikian, lanjutnya, akses bantuan bisa lebih optimal menjangkau lokasi yang terdampak bencana.

    Mantan Wali Kota Solo ini juga menegaskan bahwa penanganan bencana ini tidak akan lepas dari pantauan pemerintah pusat.

    Bahkan, Wapres Gibran mengaku akan bergantian dengan Presiden Prabowo Subianto untuk memantau percepatan penanganan bencana di Sumatra.

    “Besok pulang dari Rusia, saya lihat jadwalnya Beliau langsung ke Aceh Tamiang dan Langkat. Jadi ini memang menjadi fokus kami selama dua minggu terakhir. Semua all out untuk melakukan percepatan penanganan dan pemulihan [bencana] di Sumatra,” ujar Wapres Gibran pada Kamis (11/12/2025). 

    Selanjutnya, pertumbuhan ekonomi hingga hilirisasi juga turut menjadi pembahasan dalam kunjungan. Wapres Gibran pun mengarahkan agar hilirisasi di berbagai sektor harus bisa terus dilakukan agar Indonesia dapat bersaing secara global.

    Namun demikian, dia menegaskan bahwa proses hilirisasi tidak boleh mengesampingkan kepentingan lingkungan.

    Oleh sebab itu, Wapres memastikan bahwa pemerintah bakal menjalankan hilirisasi dengan regulasi yang berpihak pada lingkungan.

    “Namanya hilirisasi juga harus tetap menomorsatukan lingkungan,” katanya

    Di samping itu, Wapres Gibran juga menyinggung soal pentingnya ilmu coding dan kecerdasan buatan atau AI. Menurutnya, ilmu teknologi itu harus bisa ditanamkan ke generasi penerus bangsa.

    Dia menegaskan bahwa pembelajaran coding dan AI ini bukan dimaksudkan untuk mencetak generasi muda menjadi programmer handal.

    Pasalnya, dengan adanya pembelajaran AI ini diharapkan dapat membuat pelajar di Tanah Air bisa berpikir kritis atau memiliki critical thinking.

    “Tapi kita mendorong anak-anak untuk di usia dini itu punya critical thinking dan berpikir komputasi. Jadi, itu kemarin yang sering kita gaungkan dan selain sekolah-sekolah. Selain sekolah-sekolah, kita juga masuk ke ini, pesantren-pesantren juga,” pungkasnya.

    Menutup kunjungannya, Gibran bersama komisaris dan direksi Bisnis Indonesia, termasuk jajaran redaksi hingga karyawan lainnya berfoto bersama.

    Di samping itu, Wapres Gibran juga mendapatkan ‘buah tangan’ berupa buku hasil produksi Bisnis Indonesia yang bertajuk “Potret Prabowonomics 365 Hari”.

    Terakhir, Wapres Gibran juga menerima serta plakat berisi naskah pemberitaan halaman depan koran Bisnis Indonesia dengan judul “Wapres Gibran: Hilirisasi Harus Ramah Lingkungan”.

  • 8 Jalan Tol Milik Jasa Marga Diskon 20 Persen, Ini Daftarnya

    8 Jalan Tol Milik Jasa Marga Diskon 20 Persen, Ini Daftarnya

    Jakarta, Beritasatu.com — PT Jasa Marga (Persero) Tbk menyiapkan diskon tarif tol sebesar 20%  di delapan ruas jalan tol utama sebagai bagian dari dukungan terhadap pertumbuhan ekonomi nasional serta penerapan prinsip environmental, social, and governance (ESG). Program ini berlaku selama periode libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026.

    Potongan tarif diberikan pada sejumlah ruas strategis di koridor Trans Jawa, Trans Sumatera, dan Sulawesi. Daftar ruas yang mendapat diskon meliputi:

    Jalan Tol Jakarta-CikampekJalan Layang MBZJalan Tol Palimanan-KanciJalan Tol Batang-SemarangJalan Tol Semarang Seksi A, B, CJalan Tol Belawan-Medan-Tanjung Morawa (Belmera)Jalan Tol Medan-Kualanamu-Tebing Tinggi (MKTT)Jalan Tol Manado-Bitung.

    Direktur Utama Jasa Marga Rivan A Purwantono mengatakan, program stimulus tarif dilakukan dalam dua periode berbeda. “Stimulus diskon tarif tol 20% di Trans Jawa dan Trans Sumatera akan diterapkan selama tiga hari (22, 23, 31 Desember 2025), dan selama 20 hari (22 Desember 2025 hingga 10 Januari 2026) khusus untuk Jalan Tol Manado-Bitung,” jelasnya dalam keterangan tertulisnya, Kamis (11/12/2025).

    Rivan menegaskan bahwa potongan tarif ini berlaku untuk seluruh golongan kendaraan yang melakukan perjalanan menerus menggunakan kartu tol elektronik. “Total ruas jalan tol yang mendapatkan diskon tarif mencapai delapan ruas tol yang tersebar di wilayah Trans Jawa, Trans Sumatera dan Sulawesi,” ujarnya.

    Ia optimistis layanan libur Nataru tahun ini akan berjalan baik. Menurutnya, persiapan matang, koordinasi lintas pemangku kepentingan, serta inovasi layanan dan teknologi akan memastikan perjalanan masyarakat berlangsung aman dan lancar.

    Rivan menambahkan, pemberian diskon telah dikalkulasikan dengan cermat. “Pemberian stimulus diskon tarif tol pada libur Nataru 2025/2026 telah melalui proses evaluasi yang matang sehingga dipastikan tidak memberikan dampak negatif terhadap kinerja keuangan perseroan pada tahun 2025,” katanya.

    Jasa Marga juga mengimbau pengguna jalan agar merencanakan perjalanan dengan baik dan memanfaatkan diskon tarif tersebut. Masyarakat juga disarankan menggunakan aplikasi Travoy yang menyediakan fitur CCTV real time, informasi tarif, resi digital, hingga panduan fasilitas rest area.

  • Wapres Gibran Minta Peristiwa Mobil MBG Tabrak Siswa SDN Cilincing Diusut Tuntas

    Wapres Gibran Minta Peristiwa Mobil MBG Tabrak Siswa SDN Cilincing Diusut Tuntas

    Bisnis.com, JAKARTA — Wakil Presiden (Wapres) Gibran Rakabuming Raka meminta peristiwa mobil pengangkut makanan program MBG tabrak siswa di SDN 1 Kalibaru, Cilincing, Jakarta Utara diusut tuntas.

    Gibran meminta aparat penegak hukum (APH) agar melakukan penegakan hukum terkait dengan kecelakaan yang mengakibatkan 21 orang korban tersebut.

    “Saya juga telah meminta agar segera dilakukan pengusutan tuntas [dan] penegakan hukum,” ujar Gibran dalam keterangan tertulis, Kamis (11/12/2025).

    Dia menambahkan, pihaknya akan melakukan evaluasi secara menyeluruh agar kejadian ini tidak terulang untuk ke depannya. Dia juga meminta maaf sekaligus menyayangkan atas kejadian ini.

    “Atas nama pemerintah, saya mohon maaf yang sebesar-besarnya dan menyayangkan kejadian ini. Kejadian ini tidak boleh terulang,” imbuhnya.

    Selain penindakan hukum, mantan Wali Kota Solo ini juga meminta agar seluruh korban bisa mendapatkan penanganan medis maksimal hingga penyembuhan trauma.

    “Saya mendorong penanganan medis yang maksimal bagi para korban, serta pendampingan dan trauma healing bagi para siswa dan guru SDN Kalibaru 01,” pungkas Gibran.

    Sebelumnya, Kapolda Metro Jaya Irjen Asep Edi Suheri telah meminta agar Ditlantas Polda Metro Jaya untuk mengusut peristiwa kecelakaan ini dengan metode Traffic Accident Analysis (TAA).

    Di samping itu, Asep mengatakan saat ini Polres Jakarta Utara telah menggelar posko pelayanan penyembuhan trauma untuk para korban kecelakaan.

    “Saat ini dilakukan olah TKP oleh tim TAA Ditlantas PMJ dan untuk sopir yang mengendarai mobil Grand Max sudah diamankan pihak kepolisian untuk diminta keterangan atas insiden ini,” ujar Asep.

  • Cek Jadwal Kereta Tambahan Nataru 2025/2026, Ini Rutenya

    Cek Jadwal Kereta Tambahan Nataru 2025/2026, Ini Rutenya

    Jakarta, Beritasatu.com – PT Kereta Api Indonesia (Persero) menyiapkan sejumlah kereta api tambahan untuk periode angkutan Natal 2025 dan tahun baru 2026 (libur Nataru 2025/2026) sebagai langkah mengantisipasi meningkatnya jumlah penumpang yang terus bertambah setiap tahun.

    Penambahan perjalanan ini bertujuan memberikan lebih banyak pilihan jadwal, memperbesar kapasitas angkut, serta memastikan masyarakat dapat menikmati perjalanan akhir tahun dengan aman, nyaman, dan tepat waktu.

    Vice President Corporate Communication KAI Anne Purba, menyampaikan tingginya minat masyarakat untuk bepergian selama masa libur dan mudik akhir tahun menjadi alasan utama penambahan layanan kereta api jarak jauh.

    Sejak awal Desember, beberapa rute favorit sudah mencatat kenaikan okupansi secara signifikan, terutama tujuan Yogyakarta, Solo, Surabaya, Malang, dan Bandung.

    Untuk memenuhi kebutuhan mobilitas masyarakat selama libur Nataru 2025/2026, KAI menghadirkan rangkaian kereta tambahan di berbagai rute utama dengan jadwal perjalanan yang berlaku mulai 17 Desember–31 Desember 2025.

    Langkah ini dilakukan agar pelanggan memiliki lebih banyak pilihan waktu keberangkatan, sekaligus mendukung kelancaran penyelenggaraan angkutan akhir tahun.

    Operasional kereta api tambahan tersebut juga sejalan dengan program pemerintah dalam memperkuat konektivitas transportasi publik, mengurangi kemacetan lalu lintas, serta menurunkan emisi di sektor transportasi.

    KAI menegaskan komitmennya untuk terus menyediakan moda perjalanan yang aman, efisien, dan berkelanjutan bagi masyarakat Indonesia.

    Daftar Kereta Api Tambahan Libur Nataru 2025/2026

    Keberangkatan 17 Desember–31 Desember 2025

    KA 7001A – Gajayana (Malang–Gambir, 18.25 WIB–08.12 WIB, Eksekutif Mild Steel)KA 70098 – Tambahan YK–GMR (Yogyakarta–Gambir, 15.40 WIB–22.44 WIB, Eksekutif SS Gen 1)KA 7015A – Brantas (Blitar–Pasar Senen, 08.05 WIB–20.42 WIB, Eksekutif MS & Ekonomi NG Modification)KA 7017A – Kertajaya (Surabaya Pasar Turi–Pasar Senen, 20.40 WIB–07.28 WIB, Eksekutif MS dan Ekonomi NG Modification)KA 7027A – Kutojaya Utara (Kutoarjo–Pasar Senen, 16.00 WIB–23.35 WIB, Eksekutif SS dan Ekspress)KA 7029A – Kutojaya Selatan (Kutoarjo–Kiaracondong, 18.00 WIB–01.52 WIB, Ekonomi 106 seat)

    Keberangkatan 18–31 Desember 2025

    KA 7002A – Gajayana (Gambir–Malang, 00.10 WIB–13.50 WIB, Eksekutif Mild Steel)KA 7003A – Sembrani (Surabaya Pasar Turi–Gambir, 05.25 WIB–15.16 WIB, Eksekutif Mild Steel)KA 7004 – Sembrani (Gambir–Surabaya Pasar Turi, 14.45 WIB–00.40 WIB, Eksekutif Mild Steel)KA 7006 – Batavia (Gambir–Solo Balapan, 09.35 WIB–18.07 WIB, Eksekutif dan Ekonomi SS NG)KA 7005 – Batavia (Solo Balapan–Gambir, 22.00 WIB–07.05 WIB, Eksekutif dan Ekonomi SS NG)KA 7007B – Tambahan YK–GMR (Yogyakarta–Gambir, 06.20 WIB–13.29 WIB, Eksekutif SS NG)KA 7008B – Tambahan GMR–YK (Gambir–Yogyakarta, 16.15 WIB–23.16 WIB, Eksekutif SS NG)KA 7016A – Brantas (Pasar Senen–Blitar, 12.35 WIB–01.20 WIB, Eksekutif MS & Ekonomi NG Modification)KA 7010B – Tambahan GMR–YK (Gambir–Yogyakarta, 05.20 WIB–12.25 WIB, Eksekutif SS Gen 1)KA 7038 – Tambahan GMR–YK (Gambir–Yogyakarta, 07.10 WIB–14.42 WIB, Eksekutif SS Gen 1)KA 7011B – Lodaya (Solo Balapan–Bandung, 08.15 WIB–16.30 WIB, Eksekutif dan Ekonomi SS NG)KA 7014B – Lodaya (Bandung–Solo Balapan, 10.10 WIB–18.54 WIB, Eksekutif dan Ekonomi SS NG)KA 7013B – Lodaya (Solo Balapan–Bandung, 21.40 WIB–06.02 WIB, Eksekutif dan Ekonomi SS NG)KA 7012B – Lodaya (Bandung–Solo Balapan, 21.15 WIB–06.00 WIB, Eksekutif dan Ekonomi SS NG)KA 7018B – Kertajaya (Pasar Senen–Surabaya Pasar Turi, 05.00 WIB–15.33 WIB, Eksekutif MS dan Ekonomi NG Modification)KA 7025 – Tambahan SLO–PSE (Solo Balapan–Pasar Senen, 04.00 WIB–12.27 WIB, Ekonomi SS NG)KA 7026 – Tambahan PSE–SLO (Pasar Senen–Solo Balapan, 14.20 WIB–22.53 WIB, Ekonomi SS NG)KA 7037 – Tambahan YK–GMR (Yogyakarta–Gambir, 18.20 WIB–01.55 WIB, Eksekutif SS Gen 1)KA 7028A – Kutojaya Utara (Pasar Senen–Kutoarjo, 04.25 WIB–11.35 WIB, Eksekutif SS dan Ekonomi Premium SS)KA 7030A – Kutojaya Selatan (Kiaracondong–Kutoarjo, 05.25 WIB–13.02 WIB, Ekonomi 106 seat)KA 7021B – Tambahan SGU–KAC (Surabaya Gubeng–Kiaracondong, 10.00 WIB–01.25 WIB, Ekonomi 106 seat)KA 7022B – Tambahan KAC–SGU (Kiaracondong–Surabaya Gubeng, 08.00 WIB–22.35 WIB, Ekonomi 106 seat)KA 7039 – Tambahan LPN–PSE (Lempuyangan–Pasar Senen, 06.00 WIB–13.56 WIB, Eksekutif dan Ekonomi SS)KA 7040 – Tambahan PSE–LPN (Pasar Senen–Lempuyangan, 15.25 WIB–22.57 WIB, Eksekutif dan Ekonomi SS)
    Pemesanan Tiket Kereta untuk Libur Nataru 2025/2026

    KAI mengimbau masyarakat untuk segera memesan tiket perjalanan, mengingat sejumlah rute tambahan pada tanggal-tanggal padat sudah menunjukkan peningkatan okupansi. Pemesanan dapat dilakukan melalui aplikasi Access by KAI, situs kai.id, maupun mitra resmi yang bekerja sama dengan KAI.

    Anne Purba menegaskan penambahan perjalanan ini bertujuan memastikan perjalanan masyarakat selama Natal dan tahun baru berlangsung lancar, aman, dan nyaman. KAI terus berkomitmen memberikan pelayanan terbaik di seluruh ruas perjalanan.

    Untuk informasi lebih lengkap terkait jadwal dan layanan kereta api, masyarakat dapat menghubungi contact center KAI melalui telepon 121, WhatsApp 0811-222-33-121, email cs@kai.id, atau mengakses media sosial resmi @KAI121.

    Dengan adanya penambahan perjalanan kereta api pada periode libur Nataru 2025/2026, masyarakat kini memiliki lebih banyak opsi untuk merencanakan perjalanan akhir tahun.

  • Dapat Penangguhan Penahanan, Dua Aktivis Walhi dan Kamisan Semarang Menikah di Madiun

    Dapat Penangguhan Penahanan, Dua Aktivis Walhi dan Kamisan Semarang Menikah di Madiun

    Madiun (beritajatim.com) – Pasangan aktivis lingkungan dan Hak Asasi Manusia (HAM), Adetya Pramandira alias Dera dan Fathul Munif, resmi melangsungkan akad nikah di Dukuh Seloaji, Dusun Slaji, Desa Randualas, Kecamatan Kare, Kabupaten Madiun, Jawa Timur, pada Kamis (11/12/2025). Momen sakral ini terlaksana setelah keduanya mendapatkan penangguhan penahanan terkait kasus hukum yang sedang berjalan di Polrestabes Semarang.

    Prosesi akad nikah yang digelar di kediaman keluarga mempelai perempuan tersebut berlangsung sederhana, tertib, dan khidmat mulai pukul 09.00 WIB. Acara ini dihadiri oleh keluarga besar kedua mempelai yang datang dari Madiun dan Semarang.

    Kasi Kesra Desa Randualas, Suratno, membenarkan bahwa seluruh rangkaian acara berjalan sesuai ketentuan tanpa hambatan teknis di lapangan.

    “Alhamdulillah semua proses lancar. Tidak ada kendala atau hambatan apa pun sejak persiapan hingga acara selesai,” ujar Suratno.

    Terkait status hukum kedua mempelai yang sempat menjadi sorotan publik, Suratno menegaskan bahwa pihak desa hanya berfokus pada kelancaran administrasi dan pelaksanaan hajatan warganya.

    “Untuk urusan hukum saya tidak tahu menahu. Kami hanya menangani pelaksanaan pernikahan di desa,” imbuhnya.

    Pernikahan ini menjadi perhatian khusus karena status Dera dan Munif yang saat ini tengah berhadapan dengan proses hukum. Seorang anggota keluarga yang enggan disebutkan namanya mengonfirmasi bahwa Dera dan Munif telah mendapatkan surat penangguhan penahanan, yang memungkinkan mereka untuk melaksanakan akad nikah secara sederhana di tengah proses penyidikan.

    Sebagai informasi, Dera merupakan staf advokasi Walhi Jawa Tengah, sementara Munif dikenal sebagai penggerak Aksi Kamisan di Semarang. Keduanya diproses hukum oleh Polrestabes Semarang atas dugaan pelanggaran Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik (UU ITE) terkait unggahan di media sosial saat momentum aksi massa Agustus 2025 lalu.

    Pasangan ini sebelumnya ditangkap di sebuah rumah kos di kawasan Tlogosari, Pedurungan, Semarang, pada 27 November 2025. Penahanan mereka memicu gelombang solidaritas dari berbagai elemen masyarakat sipil.

    Tercatat sedikitnya 200 orang, mulai dari tokoh agama, akademisi, hingga aktivis, mengajukan diri sebagai penjamin untuk permohonan penangguhan penahanan. Dua nama tokoh nasional yang turut menjadi penjamin adalah Alissa Wahid dan Inayah Wahid.

    Meskipun masih berstatus sebagai terlapor dalam kasus tersebut, akad nikah keduanya di Randualas berjalan tenang tanpa gangguan. Saksi keluarga hadir lengkap dan seluruh rangkaian acara ditutup dengan doa bersama, menandai resminya pasangan aktivis ini sebagai suami istri. [rbr/beq]

  • 8 Santriwati MBS Al Maa’uun Hanyut di Sungai Lusi Blora, 3 Berhasil Diselamatkan

    8 Santriwati MBS Al Maa’uun Hanyut di Sungai Lusi Blora, 3 Berhasil Diselamatkan

    Liputan6.com, Jakarta – Sebanyak delapan santriwati Muhammadiyah Boarding School (MBS) Tahfidzul Qur’an Al Maa’uun Blora dikabarkan hanyut terbawa arus Sungai Lusi di wilayah Kelurahan Kedungjenar, Kecamatan Blora, Kabupaten Blora, pada Kamis (11/12/2025) pagi.

    Dari jumlah tersebut, tiga santriwati berhasil diselamatkan warga, sementara lima santriwati lainnya masih dalam pencarian tim gabungan.

    Pantauan di lokasi pada pukul 09.00 WIB, tim dari BPBD Kabupaten Blora, Kepolisian, dan TNI telah membagi sektor pencarian. Petugas menyisir aliran sungai dengan berenang dan menyusuri tepian yang licin akibat hujan.

    Saksi mata, Adit, menuturkan sekitar pukul 06.00 WIB ia melihat sekelompok anak bermain di bantaran sungai. Tak lama kemudian terdengar suara teriakan minta tolong.

    “Tiba-tiba ada jeritan-jeritan dari anak-anak, teriak minta tolong tenggelam,” ujarnya.

    Mendengar teriakan itu, warga segera berlari menuju lokasi dan berhasil mengevakuasi 3 santriwati dalam kondisi lemas dan trauma.

    Kapolsek Blora Kota, AKP Rustam, menjelaskan bahwa seluruh korban adalah pelajar (santriwati) perempuan dari sebuah boarding school Muhammadiyah.

    Mereka diketahui sedang berkunjung ke rumah salah satu ustaz yang tinggal di kawasan perumahan dekat Sungai Lusi.

    “Informasinya, mereka berkunjung ke rumah ustaznya. Setelah itu para siswa bermain di sungai,” katanya.

    Menurut keterangan warga, para santriwati memang kerap datang ke rumah ustaz tersebut dan beberapa kali mengadakan kegiatan seperti perkemahan.

     

  • Jasad Remaja Tenggelam di Embung Gayam Bojonegoro Ditemukan 2 KM dari TKP

    Jasad Remaja Tenggelam di Embung Gayam Bojonegoro Ditemukan 2 KM dari TKP

    Bojonegoro (beritajatim.com) – Tim SAR gabungan berhasil menemukan Muhammad Khoirul Anam (14), remaja yang dilaporkan tenggelam di embung Desa Gayam, Kecamatan Gayam, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, dalam kondisi meninggal dunia pada Kamis (11/12/2025). Penemuan ini mengakhiri operasi pencarian intensif yang telah berlangsung selama dua hari pasca insiden nahas tersebut.

    Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (Kalaksa BPBD) Bojonegoro, Heru Wicaksi, mengonfirmasi bahwa tragedi anak tenggelam ini bermula pada Rabu (10/12/2025) sekitar pukul 13.30 WIB. Korban diketahui bermain bersama empat temannya di tepi embung Dusun Gayam RT 03 RW 01 saat kejadian berlangsung.

    Berdasarkan kronologi yang dihimpun di lapangan, korban yang akrab disapa Irul ini sempat terlihat masuk dan keluar dari air dengan selamat pada percobaan pertama. Namun, situasi berubah fatal ketika ia kembali menceburkan diri untuk kedua kalinya. Irul tidak kunjung muncul kembali ke permukaan air, memicu kepanikan rekan-rekannya.

    Keempat teman korban segera berlari meminta pertolongan kepada warga setempat. BPBD Bojonegoro yang menerima laporan masuk pada pukul 14.43 WIB langsung merespons dengan menerjunkan personel dan peralatan ke lokasi kejadian tenggelam di Gayam Bojonegoro tersebut untuk memulai operasi penyelamatan.

    Operasi pencarian berlanjut secara masif pada hari kedua, Kamis (11/12/2025). Tim SAR gabungan yang terdiri dari unsur BPBD, Satpol PP, Polri, TNI, dan Damkarmat bahu-membahu menyisir area. Dukungan personel juga datang dari berbagai elemen relawan, termasuk LPBINU, Cepu Adventure Blora/KRI, EBR, dan ORARI.

    Penyisiran dilakukan menyeluruh mulai dari titik lokasi kejadian (TKP) hingga mengikuti aliran arus air di sekitar embung. Upaya keras tim gabungan akhirnya membuahkan hasil, meskipun korban ditemukan dalam kondisi tidak bernyawa cukup jauh dari titik awal tenggelam.

    “Korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia. Radius ditemukan korban kurang lebih 2 km dari titik TKP,” ujar Kalaksa BPBD Bojonegoro, Heru Wicaksi.

    Setelah dievakuasi dari lokasi penemuan, jenazah Muhammad Khoirul Anam langsung dibawa ke rumah duka di Dusun Gayam. Pihak keluarga segera memproses pemakaman korban. Insiden di embung Gayam ini menjadi atensi serius bagi masyarakat, khususnya para orang tua, untuk memperketat pengawasan terhadap aktivitas anak-anak di area perairan terbuka yang berisiko tinggi. [lus/beq]

  • Imbas Perbaikan Jalan di Sukorejo–Bangil, Rekayasa Diterapkan Satlantas Polres Pasuruan

    Imbas Perbaikan Jalan di Sukorejo–Bangil, Rekayasa Diterapkan Satlantas Polres Pasuruan

    Pasuruan (beritajatim.com) – Percepatan perbaikan sejumlah ruas jalan di Kabupaten Pasuruan mulai berdampak pada terganggunya arus lalu lintas di beberapa titik vital. Pekerjaan proyek terus berjalan intensif demi mengejar target rampung sebelum pertengahan bulan.

    Kondisi ini membuat Satlantas Polres Pasuruan turun langsung untuk mengatur pola lalu lintas agar kendaraan tidak menumpuk. Unit rekayasa arus disiagakan di berbagai titik yang dinilai paling rawan kemacetan.

    Kasatlantas Polres Pasuruan AKP Derie menegaskan bahwa rekayasa lalu lintas menjadi solusi agar masyarakat tetap bisa berkendara tanpa hambatan selama proyek berlangsung. “Pekerjaan jalan tetap berjalan, tapi arus lalu lintas juga harus tertib dan tidak crowded,” ujarnya.

    Jalan Sukorejo–Bangil di Desa Wonokerto menjadi lokasi pertama yang mengalami rekayasa karena hanya bisa dilalui satu lajur. Mekanisme buka–tutup diberlakukan khusus kendaraan roda dua untuk mencegah penumpukan.

    AKP Derie menjelaskan bahwa kendaraan roda empat ke atas diminta menghindari jalur tersebut demi mencegah kemacetan panjang. “Untuk kendaraan roda empat atau lebih kami sarankan mengambil jalur alternatif,” tegasnya.

    Satlantas memberikan jalur alternatif berupa rute Simpang Tiga Kenduruan – Rembang – Oro-Oro Ombo Wetan atau Blawi. Pengalihan arus dijadwalkan berlangsung mulai 4 Desember hingga 24 Desember karena proyek ditarget selesai pada 25 Desember.

    Selain Wonokerto, penutupan total juga terjadi pada proyek perbaikan jalan Oro-Oro Ombo Wetan dan kawasan Gunung Gangsir. Kedua lokasi tersebut menjadi atensi khusus karena merupakan jalur padat perjalanan harian masyarakat.

    AKP Derie mengimbau masyarakat agar mematuhi seluruh pengalihan yang diberlakukan selama pengerjaan berlangsung. “Kami minta masyarakat mematuhi pengalihan yang sudah ditetapkan,” katanya.

    Satlantas juga menjamin akses aman bagi kendaraan prioritas seperti ambulans, terutama untuk pasien rujukan. “Kami sudah komunikasikan khusus ke para pengemudi ambulans agar jalur darurat tidak terhambat,” jelas Derie. (ada/ted)

  • Harga Cabai di Semarang Rp 90.000 per Kilogram, Pemkot Sebut Rantai Pasok Jadi Penyebab
                
                    
                        
                            Regional
                        
                        11 Desember 2025

    Harga Cabai di Semarang Rp 90.000 per Kilogram, Pemkot Sebut Rantai Pasok Jadi Penyebab Regional 11 Desember 2025

    Harga Cabai di Semarang Rp 90.000 per Kilogram, Pemkot Sebut Rantai Pasok Jadi Penyebab
    Tim Redaksi

    SEMARANG, KOMPAS.com
    – Warga di Kota Semarang, Jawa Tengah, mengeluhkan harga cabai yang makin tinggi jelang Libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025/2026.
    Beberapa hari yang lalu,
    harga cabai
    rawit di Kota
    Semarang
    naik menjadi Rp 90.000 per kilogram. Seorang warga juga mengatakan, membeli cabai Rp 5.000 hanya mendapat 6 biji.
    Pemkot menyebut, hal ini disebabkan karena
    rantai pasok barang
    yang panjang, lebih dari tiga kali.
    Kepala Dinas Ketahanan Pangan
    Kota Semarang
    , Endang Sarwiningsih, telah menggerakkan satgas pangan.
    “Untuk pantau harga dan ketersediaan barang,” kata Endang saat dikonfirmasi, Kamis (11/12/2025).
    Menurutnya, harga cabai yang di atas Rp 80.000 per kilogram itu tidak diambil langsung dari petani, melainkan melalui sub penjual yang lain.
    “Kalau sampai Rp 80.000 berarti dia dapat barang dengan rantai pasokan barang lebih dari 3 kali, maka harganya jadi mahal,” ujarnya.
    Pemerintah Kota Semarang juga telah menyiapkan
    mobil pangan
    dengan nama Pak Rahman dan Kampling Semar untuk menekan harga komoditas yang mahal.
    “Mobil pangan ada 8 yang keliling secara terjadwal,” ungkap Endang.
    Naiknya harga cabai membuat ibu rumah tangga di Kota Semarang kelimpungan.
    Mereka terpaksa mengurangi jumlah barang yang dibeli.
    “Beli Rp 5.000 hanya dapat 6 lonjor cabai,” kata salah satu warga Ngaliyan, Wulandari, saat dikonfirmasi, Rabu (10/12/2025).
    Menurutnya, harga cabai sudah mulai naik sejak satu minggu yang lalu. “Sekarang kalau beli cabai tak berani banyak-banyak,” ucapnya.
    Untuk membuat sambal, dia memilih memperbanyak tomat meski rasanya tak sepedas biasanya.
    “Sudah terbiasa lalapan dengan cabai. Mau bagaimana lagi,” ungkap Wulandari.
    Hal serupa juga disampaikan Risma, warga Ngaliyan lainnya.
    Ia mengatakan, kenaikan harga cabai membuatnya harus mengurangi belanja bumbu dapur.
    “Kalau harga makin naik begini, mau enggak mau saya kurangi cabainya. Rasa masakan jadi beda,” ujarnya.
    Pedagang sayur keliling di Perumahan Palir Semarang, Retno, tak membantah bahwa harga cabai saat ini naik cukup tinggi. “Untuk cabai rawit Rp 100.000 per kilogram,” ujarnya.
    Menurutnya, harga cabai sudah naik sejak dari petani.
    Untuk itu, dia terpaksa ikut menaikkan harga agar tidak rugi meski banyak diprotes pelanggan. “Serba salah sekarang. Naik semua, kalau tak dinaikkan rugi, tapi banyak diprotes pembeli,” keluhnya.
    Sementara itu, pedagang Pasar Mijen Semarang, Salsa, mengatakan bahwa kenaikan harga cabai sudah terjadi sejak seminggu yang lalu.
    “Cabai rawit tadinya Rp 40.000, sekarang naik jadi Rp 80.000 per kilogram,” katanya saat ditemui di lokasi.
    Dia tak mengetahui secara pasti penyebab harga cabai menjadi mahal. Pasalnya, harga cabai sudah naik sejak dari petani. “Saya tak tahu. Pada naik semua,” ujarnya.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.