provinsi: JAWA BARAT

  • Prabowo: yang Boleh Naik Hanya Harga Gabah untuk Petani – Page 3

    Prabowo: yang Boleh Naik Hanya Harga Gabah untuk Petani – Page 3

    Prabowo sebelumnya menyatakan pihak yang tidak bergabung di pemerintahan juga merupakan patriot bangsa. Sebab, mereka sangat dibutuhkan kritik dan sarannya demi kemajuan bangsa.

    “Tapi kritiknya yang benar, jangan kritik berdasarkan dendam,” tutur Prabowo dalam HUT ke-17 Partai Gerindra di Sentul International Convention Center (SICC), Bogor, Jawa Barat, Sabtu (15/2/2025).

    Menurut Prabowo, Pilpres 2024 hanyalah merupakan ajang kontestasi, yang ketika selesai maka sepatutnya semua pihak kembali berdamai dan bersatu.

    “Kemarin sembahyang Jumat khotibnya luar biasa di tempat saya, antara lain dikatakan Allah subhanahu wata’ala tidak akan merestui orang yang punya dendam di hatinya,” jelas dia.

  • Mayoritas kota besar Indonesia diguyur hujan ringan-berpetir

    Mayoritas kota besar Indonesia diguyur hujan ringan-berpetir

    logo BMKG

    BMKG: Mayoritas kota besar Indonesia diguyur hujan ringan-berpetir
    Dalam Negeri   
    Editor: Novelia Tri Ananda   
    Sabtu, 15 Februari 2025 – 09:49 WIB

    Elshinta.com – Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprakirakan hujan ringan hingga hujan disertai petir akan mengguyur mayoritas kota besar di Indonesia pada Sabtu, sehingga semua pihak diminta mewaspadai potensi yang menyertainya.

    Prakirawati BMKG Ranti Kurniati di Jakarta, Sabtu, menjabarkan bahwa potensi hujan berintensitas ringan atau dengan curah hujan kurang dari 2,5 mm per jam diprakirakan mengguyur Kota Banda Aceh, Medan, Pekanbaru, Padang, Tanjung Pinang, Jambi, Bengkulu, Pangkal Pinang, Bandar Lampung.

    Serang, Jakarta, Semarang, Surabaya, Denpasar, Tanjung Selor, Palangka Raya, Banjarmasin, Palu, Mamuju, Makassar, Gorontalo, Manado, Kendari, Ambon, Sorong, Manokwari, Jayawijaya, dan Jayapura. Hujan berintensitas sedang atau curah hujan lebih dari 4,0 mm per jam akan mengguyur Kota Kupang, Nabire, dan Merauke.

    Sementara Kota Palembang, Bandung, dan Yogyakarta diperkirakan diguyur hujan yang disertai dengan petir. Kemudian untuk Kota Mataram, Pontianak, Samarinda, dan Ternate diprakirakan berawan dan atau berkabut sepanjang hari dengan suhu berkisar 25-30 Celcius.

    Prakirawati BMKG memaparkan bahwa potensi hujan yang hampir merata itu dipengaruhi oleh sejumlah dinamika atmosfer.

    BMKG memantau keberadaan siklon tropis Zelia di Australia bagian barat mengarah selatan menjauh dari Indonesia menginduksi peningkatan angin lebih dari 25 knot, bibit siklon tropis 93W di Laut China Selatan selatan – tenggara, daerah konvergensi di pesisir barat Aceh-Riau, Banten – Jawa Barat, Selatan Bali – selatan NTB, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, Bali – Papua Selatan.

    Kondisi dinamika atmosfer tersebut dinilai mampu meningkatkan pertumbuhan awan penghujan dan gelombang laut tinggi di sepanjang kawasan sirkulasi siklonik itu. BMKG juga memprediksi adanya potensi banjir rob di pesisir Kepulauan Riau, Sumatera Barat, Kalimantan Selatan, Maluku Utara, dan Papua Selatan.

    Selain itu masyarakat khususnya pelaku pelayaran kapal dan nelayan diminta untuk mewaspadai gelombang laut tinggi 2,5-4 meter di Laut Banda dan Laut Timor dalam beberapa jam ke depan.

    Sumber : Antara

  • Prabowo Ngaku Tak Dikendalikan Jokowi: Cawe-cawe Ndasmu

    Prabowo Ngaku Tak Dikendalikan Jokowi: Cawe-cawe Ndasmu

    PIKIRAN RAKYAT – Presiden Prabowo menyinggung nama eks presiden Jokowi dalam pidato HUT ke-17 Gerindra hari ini, Sabtu 15 Februari 2025. Pidato tersebut digelar di kawasan SICC Sentul yang berlokasi di Bogor, Jawa Barat.

    Diketahui Jokowi merupakan lawan politik sang presiden saat Pilpres 2014 dan 2019 dan berhasil dua kali mengalahkannya. Sedangkan pada Pilpres 2024, ia disinyalir mendukung Prabowo menurut pengamat politik dari Universitas Al Azhar, Ujang Komarudin, dilansir dari laman BBC Indonesia.

    “Arah dukungan Jokowi kepada Prabowo bertujuan untuk mengamankan masa depan politiknya usai lengser dari jabatan,” kata Ujang.

    Prabowo mengaku tidak dikendalikan Jokowi

    Prabowo menyebut ia tidak dikendalikan oleh sosok Joko Widodo saat menjadi presiden saat ini. Ia menuturkan, ayah Wakil Presiden Gibran itu adalah orang yang tidak memiliki ambisi tertentu, dan ia menjadi saksi karena pernah menjadi Menteri Pertahanan RI periode 2019-2024.

    “Pak Jokowi, saya yakin, tidak punya ambisi untuk bikin ini dan bikin itu. Saya kenal, saya (anggota) kabinet beliau 5 tahun, saya saksi, pikiran beliau hanya untuk rakyat Indonesia. Nanti dibilang saya dikendalikan Pak Jokowi, cawe-cawe, ndasmu (ngomong bisik) (ketawa). Kenapa? Kenapa kalian ribut, kan saya nggak ngomong apa-apa, benar?” katanya.

    Tak hanya itu, sang presiden juga menyebut jasa Joko Widodo saat memimpin negara Indonesia. Ia pun ingin melanjutkan kebijakan hilirisasi yang sudah dilakukan pemerintahan sebelumnya. Hilirisasi adalah kata yang sering diucapkan Jokowi yang diklaim bisa mendatangkan keberhasilan bagi Indonesia.

    “Pak Jokowi, saya katakan, beliau sangat berjasa sehingga kita bisa, insyaallah, kita akan bangkit, kita akan hilirisasi, kita akan tingkatkan penghasilan untuk rakyat Indonesia,” ujarnya.

    Terkait Pilpres 2029, ada dukungan dari Gerindra dan Jokowi agar Prabowo maju lagi sebagai calon presiden. Prabowo menanggapi kabar tersebut dengan menekankan agar tidak perlu dicalonkan andai program-programnya kini tidak berhasil dijalankan dengan baik.

    “Saya katakan, kalau program-program saya tidak berhasil, tidak perlu Saudara calonkan saya terus. Saya, kalau mengecewakan kepercayaan rakyat, saya malu untuk maju lagi,” ucapnya diiringi tepuk tangan hadirin.

    “Dari kecil, saya ingin melihat Indonesia hebat. Sumpah saya sama dengan senior-senior saya di situ, tidak ada bahwa kita ingin kekuasaan untuk kehebatan kita sendiri, ndak ada,” tuturnya melanjutkan.

    Demikian tanggapan Prabowo soal isu dikendalikan Jokowi saat menjadi presiden. Ia menanggapi dengan candaan dengan menyebutnya “ndasmu” di depan hadirin HUT ke-17 Gerindra hari ini, Sabtu 15 Februari 2025.***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • Prabowo Teriak Lantang: Hidup Jokowi!

    Prabowo Teriak Lantang: Hidup Jokowi!

    FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto secara istimewa mengucapkan terima kasih yang mendalam kepada Presiden ke-7 RI, Joko Widodo (Jokowi), atas jasanya membantu dirinya menang di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

    Tak hanya ucapan terima kasih, seruan semangat hingga yel-yel dinyanyikan oleh seluruh kader Partai Gerindra yang hadir pada acara peringatan HUT ke-17 Gerindra di SICC Sentul, Bogor, Jawa Barat, Sabtu (15/2/2025).

    Di atas podium, ditengah ribuan kader, Prabowo menegaskan dirinya beserta Partai Gerindra berhasil salah satunya karena hasil dukungan Jokowi.

    “Kita berhasil karena kita didukung oleh Presiden ke-7,” kata Prabowo.

    “Tepuk tangannya kurang semangat. Semangat lagi. Hidup Jokowi!” teriak Prabowo menggelegar.

    Teriakan tersebut kemudian disambut lagu “Terima kasih, Bapak Jokowi” oleh para kader Gerindra.

    Mendapat perlakuan istimewa dari Presiden ke-8 RI Prabowo, Jokowi yang duduk di barisan paling depan hanya tersenyum dan merasa tersanjung.

    Ia sesekali mengatupkan tangan seraya berdiri sebagai tanda terima kasih kembali. (Pram/fajar)

  • Hasil Investigasi Kecelakaan Maut di GT Ciawi: Sopir Ugal-ugalan hingga Muatan Overload – Page 3

    Hasil Investigasi Kecelakaan Maut di GT Ciawi: Sopir Ugal-ugalan hingga Muatan Overload – Page 3

    Liputan6.com, Bogor – Polisi membeberkan hasil investigasi kecelakaan truk di GT Ciawi, Bogor. Kecelakaan itu terjadi pada 4 Februari 2025, menewaskan 8 orang dan 11 luka.

    Wakil Direktur Lalu Lintas Polda Jabar AKBP Edwin Afandi menjelaskan kronologi kecelakaan maut itu. Bermula saat pukul 22.30 WIB, Bendi Wijaya (31) sopir truk berangkat dari pool di daerah Cigombong, mengarah Jakarta membawa galon air mineral.

    “Sebelum berangkat, sopir sempat beristirahat dari pukul 13.00 – 17.00 WIB, jadi kondisi sopir dalam keadaan sehat dan bugar,” kata Edwin, Sabtu (15/2/2025).

    Berdasarkan hasil rekaman CCTV di beberapa ruas tol Bocimi dan Ciawi, sebelum terjadinya kecelakaan GT Ciawi, sopir berkendara ugal-ugalan. Pengemudi melaju pada kecepatan 90-100 kilometer per jam. Sedangkan batas kecepatan kendaraan di ruas tol itu maksimal 80 km/jam.

    “Pengemudi mengemudikan kendaraannya zigzag di beberapa lajur jalan tol,” ujar Edwin.

    Sedangkan dari jejak kendaraan berdasarkan hasil Traffic Accident Analysys (TAA) bahwa ketika menabrak kendaraan di depannya, truk nopol B 9235 PYW tersebut melaju pada kecepatan 100 km/jam.

    Tak hanya itu, dari hasil ramp check bahwa komponen sistem pengereman tidak sesuai standar pabrikan. Bahkan, komponen seperti tromol dan kanvas rem dalam keadaan sudah tidak layak, sehingga menyebabkan kekuatan daya cakram rem tak berfungsi dengan baik.

    Dari hasil pemeriksaan Agen Tunggal Pemegang Merek (ATPM) dan Dishub menemukan kondisi perseneling truk tersebut dalam posisi netral. Dari keterangan sopir pun bahwa sesaat truk hilang kendali, dia sempat berusaha memindahkan gigi rendah, tapi kesulitan dan pada akhirnya masuk ke posisi gigi netral.

    “Saat memindahkan ke gigi rendah tapi terkunci di posisi netral. Ditambah lagi muatan truk overload, yang seharusnya 12 ton, truk ini mengangkut 24 ton,” ungkapnya.

    Kondisi ini justru meningkatkan kecepatan truk dan menabrak enam kendaraan yang ada di depannya. Namun saat hendak menabrak mobil di depannya, truk maut itu berhasil keluar dengan cara melompat.

     

  • Prabowo Ungkap Alasan Gerindra Gelar KLB

    Prabowo Ungkap Alasan Gerindra Gelar KLB

    Prabowo Ungkap Alasan Gerindra Gelar KLB
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Penghematan anggaran disebut menjadi alasan
    Partai Gerindra
    menggelar
    Kongres Luar Biasa
    (KLB) untuk menentukan
    Prabowo Subianto
    sebagai Ketua Umum.
    Hal itu disampaikan Prabowo sendiri dalam pidato hari ulang tahun (HUT) ke-17 Partai Gerindra di Sentul, Jawa Barat, Sabtu (15/2/2025).
    “Saya didadak oleh mereka-mereka ini semua, tadinya rapimnas akhirnya diubah jadi
    kongres luar biasa
    ,” katanya.
    “Mereka alasannya penghematan. Kalau sekarang Rapimnas, sekarang lagi Kongres, biayanya dobel. Jadi asas penghematan akhirnya dijadikan satu,” imbuhnya.
    Dalam pidatonya, Prabowo juga membahas terkait pencalonannya sebagai calon presiden untuk pemilihan umum (Pemilu) 2029.
    “Dan memang sebetulnya aneh, baru 100 hari bekerja, sudah dipaksa mau dicalonkan 2029,” tutur Prabowo.
    Presiden RI ini sempat menyinggung akan ada pengamat yang memberikan pandangannya bahwa pencalonan presiden 2029 sebagai langkah ambisius.
    “Nanti ada itu pengamat-pengamat ‘Prabowo ambisi’,” ucap Prabowo.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Jika Ini Terjadi, Prabowo Tak Mau Dicalonkan Presiden di Pilpres 2029

    Jika Ini Terjadi, Prabowo Tak Mau Dicalonkan Presiden di Pilpres 2029

    Bisnis.com, JAKARTA — Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto angkat bicara setelah diminta menjadi calon presiden di pemilihan presiden (Pilpres) 2029.

    Prabowo awalnya mengaku heran dengan permintaan itu lantaran baru 100 hari kerja, dirinya sudah diminta lagi untuk menjadi calon presiden.

    “Memang sebetulnya aneh, baru 100 hari bekerja sudah dipaksa untuk mencalonkan untuk tahun 2029,” ujar Prabowo di HUT ke-17 Gerindra di Bogor, Sabtu (15/2/2025).

    Dia menambahkan bahwa permintaan itu bisa direalisasikan, apabila program pada Kabinet Merah Putih dinilai telah berhasil.

    Namun demikian, jika program kerja pada pemerintahannya itu gagal maka Prabowo enggan untuk kembali mencalonkan sebagai presiden.

    “Saya katakan kalau program-program saya tidak berhasil, tidak perlu saudara calonkan saya terus. Saya kalau mengecewakan kepercayaan rakyat, saya malu untuk maju lagi,” tuturnya.

    Dengan demikian, dia menekankan bahwa dirinya ingin fokus terlebih dahulu membangun Indonesia yang berlandaskan untuk kepentingan rakyat.

    “Dari kecil saya ingin melihat Indonesia hebat. Sumpah saya,” pungkasnya.

  • Bela Jokowi Soal Ambisi Kekuasaan, Prabowo Mengumpat Tanpa Suara – Page 3

    Bela Jokowi Soal Ambisi Kekuasaan, Prabowo Mengumpat Tanpa Suara – Page 3

    Presiden Prabowo Subianto selaku Ketua Umum (Ketum) Gerindra berterima kasih ke Presiden Ke-7 RI Joko Widodo atau Jokowi lantaran banyak berjasa untuk pemerintahan saat ini. Khususnya dalam penerapan program Asta Cita, seperti Makan Bergizi Gratis (MBG).

    Prabowo menyampaikan, penilaian 100 hari pertama kerja untuknya sebenarnya tidak tepat. Sebab, Jokowi telah membuatnya kerja lebih awal sebelum dilantik menjadi presiden.

    “Mungkin 200 hari lah. Sebelum serah terima beliau sudah panggil saya terus,” tutur Prabowo dalam HUT ke-17 Partai Gerindra di Sentul International Convention Center (SICC), Bogor, Jawa Barat, Sabtu (15/2/2025).

    Menurutnya, Badan Gizi Nasional yang menjadi ujung tombak program Makan Bergizi Gratis merupakan bentukan Jokowi sebelum lengser dari jabatannya sebagai presiden.

    “Biasa ada yang nyinyir, mana bisa kasih makan. Mana bisa, uangnya enggak ada. Uangnya ada bung, ada. Tapi siapa yang membentuk Badan Gizi Nasional, siapa yang tanda tangan sebelum Oktober tanggal 20, yang bentuk adalah Pak Joko Widodo,” jelas dia.

    Adapun hingga saat ini sudah sekitar sejuta anak Indonesia yang menerima Makan Bergizi Gratis. Target sampai dengan akhir Juli 2025 akan ada sebanyak 6 juta siswa yang merasakan program tersebut.

    “Beliau (Jokowi) yang bentuk, sehingga kita sudah kerja sebelum Oktober, dan kita Januari kita sudah gelar,” Prabowo menandaskan.

  • Peringatan Dini Cuaca BMKG Besok, Minggu 16 Februari 2025: Potensi Hujan Lebat di Jawa Tengah – Halaman all

    Peringatan Dini Cuaca BMKG Besok, Minggu 16 Februari 2025: Potensi Hujan Lebat di Jawa Tengah – Halaman all

    Berikut ini potensi hujan BMKG pada Minggu, 16 Februari 2025, beberapa lokasi di Indonesia berpotensi hujan sangat lebat.

    Tayang: Sabtu, 15 Februari 2025 13:24 WIB

    Tribunnews.com/Garudea Prabawati

    HUJAN LEBAT – Ilustrasi hujan untuk menggambarkan potensi hujan BMKG pada Minggu, 16 Februari 2025, untuk beberapa lokasi di Indonesia yang berpotensi hujan sangat lebat. 

    TRIBUNNEWS.COM – Sejumlah daerah yang berpotensi diguyur hujan besok, Minggu, 16 Februari 2025, menurut informasi dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG).

    Dikutip dari meteo.bmkg.go.id, berikut daerah-daerah yang perlu mewaspadai potensi cuaca ekstrem.

    Prakiraan Cuaca Minggu, 16 Februari 2025

    Hujan dengan intensitas ringan berpotensi terjadi di wilayah:

    Hujan dengan intensitas sedang berpotensi terjadi di wilayah:

    Aceh
    Sumatera Utara
    Sumatera Barat
    Riau
    Jambi
    Kepulauan Riau
    Kepulauan Bangka Belitung
    Lampung
    Banten
    DKI Jakarta
    Jawa Barat
    D.I Yogyakarta
    Bali
    Nusa Tenggara Barat
    Nusa Tenggara Timur
    Kalimantan Barat
    Kalimantan Tengah
    Kalimantan Selatan
    Kalimantan Timur
    Kalimantan Utara
    Sulawesi Utara
    Gorontalo
    Sulawesi Tengah
    Sulawesi Barat
    Sulawesi Selatan
    Sulawesi Tenggara
    Papua Barat
    Papua

    Hujan dengan intensitas lebat berpotensi terjadi di wilayah:

    Sumatera Selatan

    Bengkulu

    Jawa Tengah

    Jawa Timur

    Maluku Utara

    Maluku

    Hujan dengan intensitas sangat lebat berpotensi terjadi di wilayah:

    Hujan dengan Intensitas Ekstrem Berpotensi Terjadi di Wilayah:

    (Tribunnews.com/Garudea Prabawati)

    “);
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:’1′,img:’thumb2′}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }
    else{
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    $(“#test3”).val(“Done”);
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else if (getLast > 150) {
    if ($(“#ltldmr”).length == 0){
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    }
    }
    }
    });
    });

    function loadmore(){
    if ($(“#ltldmr”).length > 0) $(“#ltldmr”).remove();
    var getLast = parseInt($(“#latestul > li:last-child”).attr(“data-sort”));
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast ;
    if($(“#test3”).val() == ‘Done’){
    newlast=0;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest”, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;
    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else{
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:sectionid,img:’thumb2′,total:’40’}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast+1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    }

    Berita Terkini

  • Prabowo Teriak Lantang: Hidup Jokowi!

    Prabowo Sudah Umumkan Nyapres 2029 Padahal Baru Tiga Bulan Jabat Presiden, Jokowi: Sangat Bagus

    FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Presiden Prabowo Subianto akan kembali mencalonkan diri sebagai presiden pada Pemilu 2029 nanti. Hal itu diputuskan dalam Kongres Luar Biasa (KLB) Partai Gerindra, di Padepokan Garuda Yaksa, Hambalang, Bogor, Jawa Barat, Kamis (13/2/2025).

    Usungan itu disambut baik Presiden ke-7 RI, Joko Widodo alias Jokowi. Ia mengaku mendukung penuh.

    “Sangat bagus, mendukung penuh,” kata Jokowi kepada wartawan di kediamannya di Solo, Jumat (14/2/2025).

    Prabowo dinilainya pemimpin yang sangat dibutuhkan saat ini. 

    “Saya kira sangat bagus. Dia sosok pemimpin yang sangat dibutuhkan oleh Partai Gerindra,” tegasnya.

    Jokowi mengatakan Prabowo pemimpin yang punya visi. Selain itu punya jiwa kepemimpinan kuat.

    “Dia memiliki leadership yang kuat. Memiliki visi ekonomi, bisi politik, visi sosial, visi pertahanan, dan visi lain-lainnya,” ujar Jokowi.

    Prabowo sendiri bersedia maju dalam Capres 2029. Menanggapi hasil KLB Gerinda.

    Ada lima keputusan hasil KLB Partai Gerindra itu. Salah satunya, meminta kesediaan Prabowo kembali mencalonkan sebagai Capres 2029.

    “Beliau menjawab, insya Allah. Namun, meminta waktu untuk menyelesaikan tugasnya sebagai presiden dan memenuhi janji kepada rakyat,” ucap Sekjen Gerindra Ahmad Muzani, Kamis (13/2/2025).

    Kesediaan ini kemudian diumumkan Prabowo dalam acara silaturahmi parpol Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus, di Hambalang, Bogor, Jawa Barat, Jumat (14/2/2025). Di hadapan para petinggi parpol KIM, Prabowo menyatakan akan maju kembali di 2029.

    “Diumumkan bahwa beliau akan maju kembali pada tahun 2029. Itu diumumkan,” terang Plh Presiden PKS Ahmad Heryawan (Aher), yang hadir di acara tersebut.