provinsi: JAWA BARAT

  • Menunggu Gebrakan ‘Santri’ Bupati-Wakil Bupati Garut Periode 2025-2030, Berikut Profilnya

    Menunggu Gebrakan ‘Santri’ Bupati-Wakil Bupati Garut Periode 2025-2030, Berikut Profilnya

    Liputan6.com, Garut – Kontalasi pesta demokrasi Pilkada Garut 2024, Jawa Barat, 27 November tahun lalu, menghasilkan pemimpin baru Abdusy Syakur Amin-Luthfianisa Putri Karlina (Santri), sebagai Bupati-Wakil Bupati Garut terpilih periode 2025-2030.

    Lembaran baru pembangunan Garut untuk lima tahun ke depan ada di pundak mereka. Rencananya jika tidak ada aral melintang, Presiden Prabowo Subianto akan melakukan pelantikan secara serentak di Istana Negara Jakarta, Kamis (20/2/2025), yang dilanjutkan retreat di Magelang. Berikut profil singkat keduanya.

    Bupati Garut Abdusy Syakur Amin

    Terlahir dari kalangan akademisi tulen, sifat kepemimpinan Abdusy Syakur Amin (ASA) memang terbentuk secara alami di lingkungan pesantren Al-Musadaddiyah sejak dini. Gemblengan langsung sang kakek Prof Dr Anwar Musaddad, Wakil Rais Am PBNU saat itu, memberikan wawasan luas bagi Syakur, panggilan akrabnya, membuka diri terhadap cakrawala dunia, termasuk dunia politik, yang akan menjadi bekal berharga dalam membangun negeri di kemudian hari.

    Darah Syakur memang tidak bisa lepas dari dunia pesantren, selain Almagfurllah Anwar Musaddad dari trah sang ibu, warisan gen DNA pesantren dari ulama besar di Indonesia mengalir deras dari sang ayah Prof Cecep Syarifuddin, yang merupakan salah satu putra KH Tubagus Muhammad Falak, salah seorang ahli falak atau perbintangan tanah air, yang sejak lama menjadi salah satu panutan para kiyai atau ulama di Jawa Barat bahkan Indonesia.

    Suasana keterbukaan dalam menyampaikan pendapat di lingkungan pesantren, menjadi hal biasa dihadapi Syakur, saat menghadapi dinamika kehidupan bermasyarakat. Hal itu pula yang akhirnya membentuk karakter asli Syakur, menjadi lelaki tegas, tangkas dan bertanggung jawab, namun tetap humanis layaknya santri di pondok.

    Pendidikan Dr. Ir. H. Abdusy Syakur Amin, M.Eng., IPU.

    1. Sekolah Dasar (SD) Negeri Kiansantang Garut, lulus 1980

    2. Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 2 Garut, lulus 1983

    3. Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 3 Bandung, lulus 1986

    4. Sarjana Teknik Industri, Institut Teknologi Bandung (ITB) lulus 1992

    5. Magister Industrial engineering and Management Asian Institute Technology, Bangkok, Thailand lulus 1994

    6. Doktor Economic Development, University of Malaya, Kuala Lumpur, Malaysia lulus 2011

    7. Program Pendidikan Singkat Angkatan (PPSA) XXI Lembaga Ketahanan Nasional (LEMHANAS) RI lulus 2017

    Kursus ataupun Diklat yang Pernah Diikuti :

    1. Penataran Pedoman Penghayatan dan Pengamalan Pancasila (P4) 100 jam Institut Teknologi Bandung 1986

    2. Pendidikan dan Latihan Dasar, Resimen Mahasiswa Mahawarman, Batayon I Institut Teknologi Bandung 1988

    3. Kursus Pelatih, Resimen Mahasiswa Mahawarman, Batayon I, Institut Teknologi Bandung 1989 4. Kursus Dinas Staff, Resimen Mahasiswa Mahawarman, Batayon I Institut Teknologi Bandung 1989

    5. Teaching Improvement Workshop Dirjen Pendidikan Tinggi, Kementerian Pendidikan Nasional Republik Indonesia 1998

    6. Pelatihan Pimpinan Perguruan Tinggi (UNI-STAFF) Dirjen Pendidikan Tinggi, Kementerian Pendidikan Nasional Republik Indonesia 2005

    7. Pelatihan Pengadaan Barang dan Jasa, mendapatkan Sertifikat L4 dari LPJB BAPPENAS, Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat, Universitas Airlangga 2010

    8. Diklat Kepemimpinan Nasional, Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhanas) tahun 2017

    9. Pelatihan Assesor Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) 2019

    10. Sertifikasi Kompetensi dalam Pengelolan Sumber Daya Manusia Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) 2019

    Riwayat Organisasi:

    1. Ketua KONI Kabupaten Garut (2018 – 2022), (2022 – Sekarang)

    2. Wakil Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kab. Garut (2016 – Sekarang)

    3. Wakil Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kab. Garut (2016 – sekarang),

    4. Ketua Yayasan Al-Musaddadiyah (2022 – Sekarang)

    5. Ketua Paguyuban Pasundan Kab. Garut (2020 – Sekarang)

    6. Ketua Ikatan Alumni SMPN 2 Garut (2016 – Sekarang)

    7. Anggota Dewan Penasehat Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI) Jawa Barat (2018 – Sekarang)

    8. Koordinator Kerjasama DPP Korps Mahawarman Indonesia (2021 – Sekarang)

    9. Ketua Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (PBVSI) Kab. Garut (2008 – 2020)

     

     

  • Komdigi Bersinergi dengan Kabupaten Bekasi Dorong Talenta Digital Nasional – Page 3

    Komdigi Bersinergi dengan Kabupaten Bekasi Dorong Talenta Digital Nasional – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Kementerian Komdigi (Komunikasi dan Digital) bersama Pemerintah Kabupaten Bekasi semakin memperkuat sinergi dalam pengembangan Digital Talent Center (DTC).

    Upaya ini ditandai dengan hibah aset tanah seluas 25.074 m² di Jalan Simpangan, Cikarang, yang sejak 2011 telah digunakan sebagai Balai Pelatihan dan Pengembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi (BPPTIK) Komdigi.

    Wakil Menteri Komdigi, Nezar Patria, mengapresiasi langkah Pemkab Bekasi dalam memberikan kepastian kepemilikan aset bagi BPPTIK.

    “Tanah ini yang sejak 2011 telah digunakan oleh Komdigi sebagai Digital Talent Center, hari ini secara resmi dihibahkan kepada Kementerian Komdigi,” ujarnya dalam acara penandatanganan Naskah Perjanjian Hibah Daerah dan Berita Acara Serah Terima seperti dikutip dari siaran pers yang diterima, Selasa (18/2/2025). 

    Nezar menegaskan, kepastian pengelolaan ini akan semakin mendorong pengembangan BPPTIK sebagai pusat pendidikan dan pelatihan talenta digital.

    “Dengan status kepemilikan yang lebih jelas di bawah pengelolaan Komdigi, pengembangan dan peningkatan kapasitas Digital Talent Center di Bekasi akan semakin optimal untuk mendidik talenta digital,” ujarnya menambahkan.

    Saat ini, BPPTIK telah dilengkapi dengan berbagai fasilitas seperti laboratorium, ruang belajar, dan kamar bagi peserta pelatihan. “Semua fasilitas sudah tersedia dan luasnya mencapai 2,5 hektare,” kata Nezar.

    Komdigi juga terus meningkatkan kapasitas DTC dengan menggandeng perusahaan teknologi global.

    Menurut Nezar, kolaborasi ini akan memudahkan pelatihan bagi generasi muda dalam berbagai bidang teknologi digital, termasuk Artificial Intelligence (AI), blockchain, cloud computing, dan keterampilan digital lainnya.

  • Rocky Gerung Sebut Prabowo Terlalu Berlebihan Puji Jokowi: Anggap Penyelamat Elektabilitas

    Rocky Gerung Sebut Prabowo Terlalu Berlebihan Puji Jokowi: Anggap Penyelamat Elektabilitas

    GELORA.CO  – Pengamat politik Rocky Gerung menanggapi pidato Prabowo Subianto mengglorifikasi Joko Widodo di HUT ke-17 Partai Gerindra, Sabtu (15/2/2025). 

    Presiden RI ke-8 ini memuji Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) saat HUT ke-17 Partai Gerindra di Sentul, Bogor, Jawa Barat.

    “Bahwa Presiden Jokowi itu adalah orang yang ya dianggap sebagai penyelamat elektabilitas Pak Prabowo kan itu yang akhirnya muncul di media massa atau di dalam percakapan netizen jadi seolah-olah banyak yang menganggap bahwa ternyata Pak Prabowo tidak bisa lepas dari Presiden Jokowi,” kata Rocky Gerung dikutip TribunJakarta.com dari akun Youtube Rocky Gerung Official, Senin (17/2/2025).

    Rocky menduga bahwa isi pidato Presiden Prabowo merupakan balasan pidato dari Pak Jokowi.

    Menurut Rocky, pernyataan Prabowo agak berlebihan mengenai Jokowi yang dinilai segala-galanya bagi Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus.

    Namun, Rocky menduga pernyataan itu diterima berbeda oleh pemimpin KIM Plus. Dimana, mereka memiliki rapor yang berbeda mengenai kepimpinan Jokowi.

    “Sebaliknya mereka yang menganggap bahwa uraian itu semacam upaya untuk mengimbangi keputusan Gerinda dan KIM Plus mencalonkan Prabowo di 2009 supaya terlihat bahwa ya memang sudah ada semacam evaluasi bahwa dinasti Jokowi tidak akan lagi dipertimbangkan untuk 2029,” ucapnya.

    Rocky juga melihat pernyataan Prabowo yang memuji Jokowi namun pada kenyataannya tidak akan merangkul Dinasti Jokowi untuk masuk dalam kompetisi Pilpres 2029.  

    “Jadi itu hal-hal yang mungkin dari awal bisa kita deteksi bahwa tetap ada sesuatu yang tidak rapi dan justru dibuat atau sengaja dibuat tidak rapi,” imbuhnya.

    Ia menduga Jokowi tidak dilibatkan untuk menyusun proposal politik dalam kompetisi 2029. Pasalnya, Gibran tidak disebutkan dalam pidato HUT Gerindra.

    Sehingga, Rocky melihat Gibran tidak lagi masuk kalkulasi KIM Plus yang dijadikan elemen penyatu dalam Pilpres 2029.

    Oleh karena itu, Rocky mengatakan pidato Prabowo memuji Jokowi dapat dilihat sebagai gimmick politik. 

    “Akan ada perbedaan gagasan perbedaan orientasi sejak sekarang tentu Gibran akan lebih fokus untuk mencari peralatan supaya dia bisa tiba di 2029 sementara Prabowo tidak perlu lagi punya peralatan karena dia sudah di sudah dapat kepastian dari peralatan yang dia miliki yaitu Gerindra sendiri,” imbuhnya.

  • Hari Tanpa Bayangan Februari 2025, di Mana Saja dan Kapan Waktunya?

    Hari Tanpa Bayangan Februari 2025, di Mana Saja dan Kapan Waktunya?

    Jakarta

    Akan ada fenomena Kulminasi Utama atau Hari Tanpa Bayangan di wilayah Indonesia. Untuk periode pertamanya terjadi mulai Februari 2025. Terkait informasi wilayah dan waktunya telah dirilis Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG).

    Menurut laporan BMKG, untuk periode pertamanya, wilayah yang akan paling dulu mengalami fenomena Hari Tanpa Bayangan adalah di Baa, Nusa Tenggara Timur (NTT), yakni pada 20 Februari 2025. Sedangkan wilayah yang terakhir adalah di Sabang, Aceh, yakni pada 4 April 2025.

    “Secara umum, kulminasi utama tahun 2025 di Indonesia terjadi terjadi antara 20 Februari 2025 di Baa, Nusa Tenggara Timur hingga 4 April 2025 di Sabang, Aceh,” demikian bunyi keterangan tertulisnya.

    Selain itu, pada bulan Februari 2025, masih ada beberapa wilayah lain di Indonesia yang juga akan mengalami fenomena Kulminasi Utama atau Hari Tanpa Bayangan, untuk periode pertama ini. Lantas, ada di kota mana sajakah yang akan mengalaminya?

    Jadwal Hari Tanpa Bayangan di Februari 2025

    Mengutip dari BMKG, berikut ini daftar wilayah yang mengalami fenomena Kulminasi Utama atau Hari Tanpa Bayangan di bulan Februari 2025 beserta waktunya:

    Baa, NTT: 20 Februari 2025, pukul 11.59.08 WITAKupang, NTT: 22 Februari 2025, pukul 11.59.08 WITASeba, NTT: 21 Februari 2025, pukul 12.06.04 WITAOelamasi, NTT: 22 Februari 2025, pukul 11.58.02 WITASoe, NTT: 23 Februari 2025, pukul 11.56.14 WITAWaingapu, NTT: 23 Februari 2025, pukul 12.12.17 WITAWaibakul, NTT: 23 Februari 2025, pukul 12.15.00 WITAWaikabubak, NTT: 23 Februari 2025, pukul 12.15.40 WITABetun, NTT: 24 Februari 2025, pukul 11.53.32 WITAKefamenanu, NTT: 24 Februari 2025, pukul 11.55.16 WITATambolaka, NTT: 24 Februari 2025, pukul 12.16.17 WITAAtambua, NTT: 25 Februari 2025, pukul 11.53.26 WITAEnde, NTT: 25 Februari 2025, pukul 12.06.24 WITAMerauke, Papua: 26 Februari 2025, pukul 11.51.16 WITMaumere, NTT: 26 Februari 2025, pukul 12.03.59 WITAMbay, NTT: 26 Februari 2025, pukul 12.07.40 WITABajawa, NTT: 26 Februari 2025, pukul 12.08.58 WITABorong, NTT: 26 Februari 2025, pukul 12.10.24 WITARuteng, NTT: 26 Februari 2025, pukul 12.11.00 WITALabuan Bajo, NTT: 26 Februari 2025, pukul 12.13.19 WITADenpasar, Bali: 26 Februari 2025, pukul 12.32.00 WITAAmlapura, Bali: 26 Februari 2025, pukul 12.30.28 WITAKlungkung, Bali: 26 Februari 2025, pukul 12.31.15 WITABangli, Bali: 26 Februari 2025, pukul 12.31.26 WITAGianyar, Bali: 26 Februari 2025, pukul 12.31.33 WITAMengwi, Bali: 26 Februari 2025, pukul 12.32.08 WITATabanan, Bali: 26 Februari 2025, pukul 12.32.21 WITASingaraja, Bali: 26 Februari 2025, pukul 12.32.20 WITATaliwang, NTB: 26 Februari 2025, pukul 12.25.27 WITATiakur, Maluku: 27 Februari 2025, pukul 12.41.32 WITKalabahi, NTT: 27 Februari 2025, pukul 11.54.37 WITALewoleba, NTT: 27 Februari 2025, pukul 11.59.01 WITALarantuka, NTT: 27 Februari 2025, pukul 12.00.46 WITAMataram, NTB: 27 Februari 2025, pukul 12.28.27 WITABima, NTB: 27 Februari 2025, pukul 12.17.56 WITAWoha, NTB: 27 Februari 2025, pukul 12.18.23 WITADompu, NTB: 27 Februari 2025, pukul 12.19.01 WITASumbawa Besar, NTB: 27 Februari 2025, pukul 12.23.09 WITASelong, NTB: 27 Februari 2025, pukul 12.26.42 WITAPraya, NTB: 27 Februari 2025, pukul 12.27.47 WITAGerung, NTB: 27 Februari 2025, pukul 12.28.19 WITANegara, Bali: 27 Februari 2025, pukul 12.34.24 WITABanyuwangi, Jawa Timur: 27 Februari 2025, pukul 11.35.11 WIBJember, Jawa Timur: 27 Februari 2025, pukul 11.37.53 WIBLumajang, Jawa Timur: 27 Februari 2025, pukul 11.39.47 WIBKepanjen, Jawa Timur: 27 Februari 2025, pukul 11.42.26 WIBKanigoro, Jawa Timur: 27 Februari 2025, pukul 11.43.49 WIBBlitar, Jawa Timur: 27 Februari 2025, pukul 11.44.01 WIBPacitan, Jawa Timur: 27 Februari 2025, pukul 11.48.16 WIBSaumlaki, Maluku: 28 Februari 2025, pukul 12.27.18 WITTanjung, NTB: 28 Februari 2025, pukul 12.28.03 WITASitubondo, Jawa Timur: 28 Februari 2025, pukul 11.36.29 WIBBondowoso, Jawa Timur: 28 Februari 2025, pukul 11.37.13 WIBKraksaan, Jawa Timur: 28 Februari 2025, pukul 11.38.50 WIBProbolinggo, Jawa Timur: 28 Februari 2025, pukul 11.39.39 WIBMalang, Jawa Timur: 28 Februari 2025, pukul 11.41.59 WIBBatu, Jawa Timur: 28 Februari 2025, pukul 11.42.24 WIBNgasem, Jawa Timur: 28 Februari 2025, pukul 11.44.20 WIBKediri, Jawa Timur: 28 Februari 2025, pukul 11.44.28 WIBTulungagung, Jawa Timur: 28 Februari 2025, pukul 11.44.54 WIBTrenggalek, Jawa Timur: 28 Februari 2025, pukul 11.45.40 WIBPonorogo, Jawa Timur: 28 Februari 2025, pukul 11.46.40 WIYogyakarta, DIY: 28 Februari 2025, pukul 11.51.01 WIBWonosari, DIY: 28 Februari 2025, pukul 11.51.01 WIBSleman, DIY: 28 Februari 2025, pukul 11.50.05 WIBBantul, DIY: 28 Februari 2025, pukul 11.51.10 WIBWates, DIY: 28 Februari 2025, pukul 11.51.54 WIBWonogiri, Jawa Tengah: 28 Februari 2025, pukul 11.48.48 WIBKlaten, Jawa Tengah: 28 Februari 2025, pukul 11.50.02 WIBPurworejo, Jawa Tengah: 28 Februari 2025, pukul 11.52.28 WIBCilacap, Jawa Tengah: 28 Februari 2025, pukul 11.56.28 WIBParigi, Jawa Barat: 28 Februari 2025, pukul 11.58.31 WIB

    Sebagai tambahan informasi, kulminasi-juga dikenal sebagai transit atau istiwa’-merupakan peristiwa ketika Matahari mencapai titik tertinggi di langit. Jika deklinasi Matahari sejajar dengan garis lintang pengamat, fenomena ini disebut sebagai Kulminasi Utama. Pada momen tersebut, Matahari berada tepat di atas kepala pengamat atau di titik zenit. Akibatnya, bayangan dari objek yang berdiri tegak tampak menghilang karena bertumpuk dengan benda itu sendiri. Oleh karena itu, Hari Kulminasi Utama sering disebut sebagai ‘Hari Tanpa Bayangan’.

    (wia/idn)

    Hoegeng Awards 2025

    Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu

  • KPK Beberkan Alasan Periksa Eks Menteri BUMN Rini Soemarno di Kasus Korupsi PGN – Halaman all

    KPK Beberkan Alasan Periksa Eks Menteri BUMN Rini Soemarno di Kasus Korupsi PGN – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) membeberkan alasan memeriksa mantan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Rini Mariani Soemarno, dalam kasus dugaan korupsi terkait proses kerja sama jual beli gas antara PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) atau PGN dengan PT Isar Gas/PT Inti Alasindo Energi (IAE) tahun 2017–2021.

    Juru Bicara KPK, Tessa Mahardhika Sugiarto, mengatakan Rini diperiksa untuk mengetahui kebijakan akuisisi pada BUMN.

    Namun, tidak dijelaskan lebih lanjut merger di antara perusahaan pelat merah mana.

    “Didalami seputar pengetahuan yang bersangkutan terkait kebijakan merger/akuisisi di BUMN,” kata Tessa kepada wartawan, Selasa (18/2/2025).

    KPK memeriksa Rini Soemarno pada Senin (10/2/2025).

    Pantauan Tribunnews, Rini Soemarno menyelesaikan pemeriksaan sekira pukul 15.19 WIB. 

    Dia mengenakan kemeja merah muda dibalut dengan selendang.

    Rini Soemarno juga terlihat menjinjing tas kecil dan membawa sebuah tumbler.

    “Pokoknya saya diminta saksi, saya diminta untuk konfirmasi sebagai saksi mengenai dirutnya ini, program PGN diakuisisi sama Pertamina. Betul enggak bahwa program itu adalah program pemerintah. Betul program pemerintah untuk PGN diakuisisi,” kata Rini di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Senin.

    Rini mengaku tidak mengetahui ihwal kontrak kerja sama sama jual beli gas antara PGN dengan Isar Gas.

    Rini menyebut ditanya penyidik soal transaksi yang dilakukan oleh Danny Praditya sewaktu menjabat Direktur Komersial PT PGN periode.

    “Oh enggak lah, itu kan transaksi yang saya rasa saya tadi juga tanya, loh ini transaksi sebetulnya transaksi direktur biasa-biasanya enggak sampai dirut, biasanya enggak sampai dirut, tapi saya enggak tahu saya bilang gitu,” kata Rini.

    “Karena itu transaksinya 15 juta kalau enggak salah, itu enggak nyampe ke dirut saja biasanya enggak sampai. Direkturnya? Kalau enggak salah iya (Danny Praditya),” imbuhnya.

    KPK menetapkan dua orang sebagai tersangka dalam kasus ini.

    Mereka adalah Danny Praditya yang merupakan Direktur Komersial PT PGN periode 2016–2019. 

    Danny juga mantan direktur utama PT Indonesia Asahan Aluminium (Inalum). 

    Tersangka kedua adalah Iswan Ibrahim, Direktur Utama PT Isar Gas.

    KPK pun telah mencegah Danny Praditya dan Iswan Ibrahim bepergian ke luar negeri.

    Adapun keduanya ditetapkan tersangka dengan dua sprindik berbeda. 

    Kedua sprindik itu, yakni Surat Perintah Penyidikan Nomor Sprindik 79/DIK.00/01/05/2024 tanggal 17 Mei 2024, dan Surat Perintah Penyidikan Nomor Sprindik 80/DIK.00/01/05/2024 tanggal 17 Mei 2024.

    Dalam mengusut kasus ini, KPK telah menggeledah tiga rumah di Jakarta milik AM, HJ, dan DSW. 

    AM dan HJ adalah mantan pegawai PGN, sementara DSW merupakan mantan direksi PGN. 

    Dari penggeledahan ini, tim penyidik menyita sejumlah dokumen terkait jual beli gas antara PGN dan Isar Gas.

    Tak hanya itu, tim penyidik juga menyita barang bukti elektronik. 

    KPK sebelumnya telah melakukan penggeledahan di beberapa lokasi di Jakarta, Tangerang Selatan, dan Kota Bekasi pada 28–29 Mei 2024 dan Kabupaten Gresik, Jawa Timur tanggal 31 Mei 2024.

    “Penggeledahan tersebut dilakukan terhadap empat kantor perusahaan dan tiga rumah pribadi para pihak terkait perkara ini,” kata eks Kabag Pemberitaan KPK Ali Fikri, di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Selasa (4/6/2024).

    Adapun lokasi yang digeledah yaitu: Kantor Pusat PT IAE di Jakarta; Kantor Pusat PT Isargas di Jakarta; Kantor Pusat PT PGN di Jakarta; rumah pribadi tersangka Danny Praditya di Tangerang Selatan dan Pasar Minggu, Jakarta Selatan; rumah pribadi tersangka Iswan Ibrahim di Kota Bekasi; serta Kantor Cabang PT IAE di Gresik, Jawa Timur.

    Ali mengungkapkan, tim penyidik berhasil menyita sejumlah alat bukti yang dapat menguatkan perbuatan rasuah para tersangka.

    “Hasil yang diperoleh dokumen terkait transaksi jual beli gas, dokumen kontrak dan mutasi rekening bank,” katanya.

    Diketahui, KPK sedang mengusut kasus dugaan korupsi di PT PGN.

    Kasus dugaan korupsi di subholding PT Pertamina itu sudah ditingkatkan ke tahap penyidikan dan menetapkan tersangka.

    Penyidikan kasus ini bermula dari hasil audit oleh Badan Pemeriksa Keuangan (BPK). 

    Audit tersebut kemudian disampaikan ke lembaga antirasuah untuk ditindaklanjuti.

    KPK menyebut kasus korupsi ini telah merugikan negara hingga ratusan miliar rupiah.

    KPK menduga korupsi terjadi dalam proses jual beli gas antara PT PGN dengan PT Isar Gas/PT IAE.

  • 7
                    
                        Pelajar Madrasah Aliyah di Bekasi Demo Kepsek: Ekskul Mati, Uang Lari, Ini Sekolah atau Dana Pribadi?
                        Megapolitan

    7 Pelajar Madrasah Aliyah di Bekasi Demo Kepsek: Ekskul Mati, Uang Lari, Ini Sekolah atau Dana Pribadi? Megapolitan

    Pelajar Madrasah Aliyah di Bekasi Demo Kepsek: Ekskul Mati, Uang Lari, Ini Sekolah atau Dana Pribadi?
    Tim Redaksi
    BEKASI, KOMPAS.com
    – Sebanyak 850 pelajar sebuah Madrasah Aliyah Negeri Kota Bekasi menggelar aksi damai di tengah apel upacara di halaman sekolah, Senin (17/2/2025).
    Sosok sang kepala sekolah menjadi pemicu bersatunya ratusan pelajar menyatakan kekecewaannya.
    Saking kecewanya, aksi unjuk rasa dilakukan para pelajar ketika kepala sekolah itu sedang menyampaikan amanat upacara.
    “Itu aksinya ketika kepala sekolah sedang menyampaikan amanatnya,” kata seorang pelajar berinisial J saat dikonfirmasi, Senin.
    Saat kepala sekolah menyampaikan amanat, sejumlah pelajar langsung membentangkan spanduk di tengah kerumunan massa aksi.
    Dua spanduk berukuran besar juga mereka pasang di tembok bangunan sekolah, tepat di belakang podium tempat kepala sekolah menyampaikan amanat upacara.
    Spanduk tersebut berisi kritik pelajar terhadap kepemimpinan kepala sekolah. Salah satunya bertuliskan, ”
    ekskul mati, uang mati, ini sekolah atau dana pribadi?”.
    Ungkapan dalam spanduk ini mengritik kebijakan kepala sekolah yang dianggap kurang peduli terhadap kegiatan ekstrakurikuler.
    Pasalnya, menurut para pelajar, kepala sekolah berencana membekukan salah satu ekstrakurikuler. Selain itu, sekolah juga disebut tak menggaji pembina ekstrakurikuler.
    Kondisi ini membuat pelajar terpaksa menyisikan uang jajan mereka untuk urunan membayar gaji pembina.
    “Jadi, anak-anak yang ekskul itu putar otak entah itu nombok pakai uang sendiri atau apa supaya bisa bayar gaji pelatihnya gitu,” ujar J.
    J menyatakan, besaran uang SPP Rp 250.000 setiap bulannya tidak sebanding dengan kebijakan sekolah.
    “Kegiatan ekstrakurikuler tidak dibiayai, bahkan gaji pembina per bulan tidak dikeluarkan sama sekali,” ungkapnya.
    J juga menyebutkan, pelajar kecewa dengan kepemimpinan kepala sekolah karena kegiatan wisuda yang akan dijalani pelajar Kelas XII ternyata dikomersialkan.
    Pasalnya, setiap calon wisudawan diwajibkan mengeluarkan biaya lebih dari Rp 1 juta hanya untuk mengikuti kegiatan tersebut.
    “Itu enggak masuk akal karena Rp 1 juta itu sudah mahal banget. Tapi, pihak sekolah masih minta,” ungkap dia.
    Selain upah pembina ekstrakulikuler dan biaya wisuda, mereka juga kecewa dengan kepemimpinan kepala sekolah terkait fasilitas sekolah yang dianggap kurang layak.
    J mengungkapkan, saat pertama kali menjabat pada 2023, kepala sekolah berjanji akan membangun fasilitas seperti kamar mandi,
    fingerprint
    , dan kamera CCTV.
    Meskipun beberapa fasilitas tersebut telah terealisasi, pelajar merasa tidak mendapatkan manfaat yang sesuai.
    “Contohnya toilet, kerannya pada copot, gayung pada ilang-ilangan, penutup toilet duduk patah,” jelas J.
    Dalam aksinya, pelajar juga membentangkan spanduk bertuliskan, ”
    minta prestasi tapi tidak difasilitasi”.
    Kritik tajam juga dibubuhkan pelajar lewat dua spanduk besar yang mereka pasang di tembok sekolah.
    Dua spanduk tersebut masing-masing bertuliskan ”
    transparansi atau mundur”
    dan ”
    minta dipilih, minta didengar, sudah terpilih enggak mau mendengar #antikritik”.
    Atas berbagai masalah ini, para pelajar menuntut agar kepala sekolah mundur dari jabatannya.
    J menyatakan, desakan ini sedang dipertimbangkan oleh Kementerian Agama (Kemenag) Kota Bekasi, yang turun langsung untuk mendengar aspirasi para pelajar.
    “Kami minta Ibu turun (jabatan) atau ganti kepala sekolah,” kata J.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Sejumlah OTK Keroyok Muda-Mudi di Blok M Jaksel, Korban Luka Parah di Wajah, Kepala dan Tubuh – Halaman all

    Sejumlah OTK Keroyok Muda-Mudi di Blok M Jaksel, Korban Luka Parah di Wajah, Kepala dan Tubuh – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA  – Kekerasan jalanan kembali terjadi di kawasan Blok M, Jakarta Selatan.

    Sekelompok orang tak dikenal secara brutal mengeroyok empat muda-mudi tanpa alasan jelas di depan Mal Blok M Plaza Jaksel, Minggu (16/2/2025) sekitar pukul 17.00 WIB.

    Para korban, yakni AL, AMFS, MRR, dan EAP, mengalami luka serius akibat serangan membabi buta dari para pelaku.

    Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Ade Ary Syam Indradi, menjelaskan bahwa insiden ini bermula saat sekelompok orang menghampiri para korban dan langsung menuduh mereka sebagai suporter Persib Bandung.

    Tanpa memberi kesempatan bagi para korban untuk menjelaskan, para pelaku langsung melancarkan serangan fisik yang menyebabkan luka parah di wajah, kepala serta tubuh korban.

    “AL dipukul di bagian wajah hingga mengalami lebam di kedua mata dan kepalanya.

    Sementara korban lainnya juga mengalami luka di kepala, tangan, dan bagian tubuh lainnya akibat serangan yang mereka alami,” ungkap Ade Ary, Selasa (18/2/2025).

    Tak hanya mengalami kekerasan fisik, para korban juga kehilangan barang berharga.

    Para pelaku merampas dua unit handphone, sepasang sepatu, jaket, serta uang tunai sebesar Rp 300 ribu.

    Insiden ini semakin mempertegas maraknya aksi kekerasan jalanan yang tidak hanya mengancam keselamatan, tetapi juga merampas rasa aman warga Jakarta.

    Saat ini, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengidentifikasi dan menangkap para pelaku.

    “Kasus ini dalam proses penyelidikan. Korban sudah melaporkan kejadian ke Polres Metro Jakarta Selatan, dan kami akan terus mendalami kasus ini hingga tuntas,” tegas Ade Ary.

    Kasus pengeroyokan ini menambah daftar panjang tindak kekerasan yang terjadi di ruang publik. 

    Warga diimbau untuk lebih waspada dan segera melapor jika mengalami atau menyaksikan tindakan kriminal serupa.  (Tribun jakarta/Annas Furqon Hakim)

     

     

     

  • Infografis Prabowo Usulkan Koalisi Permanen pada KIM Plus dan Respons Parpol – Page 3

    Infografis Prabowo Usulkan Koalisi Permanen pada KIM Plus dan Respons Parpol – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Wacana koalisi permanen menjadi perhatian publik, terutama elite partai politik atau parpol dalam beberapa hari terakhir. Presiden Prabowo Subianto mengusulkan partai politik (parpol) tergabung dalam Koalisi Indonesia Maju atau KIM Plus sebagai koalisi permanen.

    Tawaran koalisi permanen diungkapkan Muhaimin Iskandar atau Cak Imin. Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) tersebut mengemukakan adanya wacana itu usai silaturahmi pimpinan parpol di kediaman Presiden Prabowo Subianto di Hambalang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Jumat 14 Februari 2025.

    Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat itu mengulas permintaan Presiden Prabowo untuk membentuk koalisi permanen. “Intinya memperkuat koalisi kita. Pak Prabowo menawarkan koalisi permanen. Pak Prabowo meminta persatuan menjadi kunci utama pemerintahan.”

    Cak Imin mengatakan pula, wacana koalisi permanen yang ditawarkan Prabowo mendapat sambutan baik, terutama dari PKB. “Dan tentu PKB menyambut baik koalisi permanen. Menjadi perkuatan dari percepatan pembangunan.”

    Parpol dalam KIM Plus lain pun angkat bicara. Partai Solidaritas Indonesia (PSI) mendukung gagasan Ketua Umum sekaligus Ketua Dewan Pembina Gerindra tersebut soal pembentukan koalisi permanen.

    “PSI mendukung ide koalisi permanen yang disampaikan Pak Prabowo. Koalisi permanen penting dan dibutuhkan untuk mendukung visi jangka panjang pemerintahan,” ujar Sekretaris Jenderal (Sekjen) PSI Raja Juli Antoni, dalam keterangan tertulis, Senin 17 Februari 2025.

    Wacana koalisi permanen menuai tanggapan dari parpol tergabung dalam KIM Plus. Parpol mana yang langsung mendukung dan masih mempertimbangkan? Berapa jumlah parpol tergabung dalam KIM Plus? Simak selengkapnya dalam rangkaian Infografis berikut ini:

  • Waspada Cuaca Ekstrem Dampak Siklonik di Selatan Indonesia

    Waspada Cuaca Ekstrem Dampak Siklonik di Selatan Indonesia

    loading…

    BMKG mengeluarkan peringatan dini potensi cuaca ekstrem dampak sirkulasi siklonik khususnya di perairan sebelah selatan Indonesia. Foto/SindoNews

    JAKARTA – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika ( BMKG ) mengeluarkan peringatan dini potensi cuaca ekstrem dampak sirkulasi siklonik khususnya di perairan sebelah selatan Indonesia periode 18 hingga 24 Februari 2025.

    BMKG mendeteksi gangguan sirkulasi siklonik tersebut diantaranya yang terpantau di Laut Timor, selatan Nusa Tenggara Timur yang diprediksi semakin menguat dan berpotensi akan menjadi Bibit Siklon Tropis dalam beberapa hari ke depan.

    “Kondisi ini mengakibatkan peningkatan curah hujan yang signifikan di wilayah Nusa Tenggara Timur dan Nusa Tenggara Barat,” tulis BMKG, Selasa (18/2/2025).

    Selain itu, BMKG mendeteksi terdapat sirkulasi siklonik berada di perairan barat daya Banten yang mengakibatkan konvergensi memanjang dari barat daya Lampung hingga selatan Jawa Tengah dan dapat meningkatkan curah hujan di wilayah Lampung, Banten, Jakarta, dan Jawa Barat. Kedua sirkulasi siklonik ini mampu menyebabkan terjadinya peningkatan kondisi cuaca menjadi cuaca ekstrem hingga sepekan ke depan.

    BMKG juga melaporkan sirkulasi siklonik terpantau di wilayah Laut Timor selatan NTT dan barat daya Banten, sistem ini menyebabkan daerah pertemuan angin (konvergensi) di wilayah Laut Timor, NTT dan perairan selatan Jawa.

    Selain itu, daerah perlambatan kecepatan angin (konvergensi) lainnya terpantau memanjang dari Selat Malaka hingga Riau, dari Riau hingga Sumatera Selatan, di Pesisir barat Bengkulu, Perairan barat Bengkulu, perairan selatan Jawa Timur, pesisir utara Jawa Tengah, di Laut Flores, dari dari laut seram hingga Laut Banda.

    Sedangkan, pertemuan angin (konfluensi) terpantau di Perairan Selatan Lampung hingga Banten, Laut Banda dan Laut Arafura. “Kondisi tersebut mampu meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan dan ketinggian gelombang laut di sekitar wilayah siklon tropis, bibit siklon tropis, dan di sepanjang daerah konvergensi/konfluensi tersebut,” jelasnya.

    Berdasarkan hasil analisis, labilitas Lokal Kuat yang mendukung proses konvektif pada skala lokal terdapat di Aceh, Sumatera Utara, Riau, Kep. Riau, Jambi, Sumatera Selatan, Bangka Belitung, Lampung, Banten, Jawa Tengah, Jawa Timur, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur, Sulawesi Selatan, Papua Barat, Papua Barat Daya, Papua Tengah, Papua Pegunungan dan Papua Selatan.

  • Terungkap Makna Kado Lukisan Surya Paloh untuk Prabowo di HUT Gerindra

    Terungkap Makna Kado Lukisan Surya Paloh untuk Prabowo di HUT Gerindra

    Bisnis.com, JAKARTA — Ketua DPP Partai NasDem Willy Aditya mengungkapkan makna hadiah lukisan yang diberikan Ketua Umum NasDem Surya Paloh kepada Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto, saat Gerindra ulang tahun yang ke-17.

    Menurut Willy, itu merupakan respirokal yakni saling berbalasan saja dan Surya Paloh adalah orang yang menggemari lukisan. Lukisan dianggap sebagai barang yang berharga.

    “Respirokal saja. Pak Surya itu orang yang suka lukisan dan lukisan bagi beliau suatu barang yang sangat berharga. Anda bisa bayangkan ketika sesuatu yang berharga diberikan kepada orang yang istimewa,” katanya di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Senin (17/2/2025).

    Dilanjutkan Willy, hadiah lukisan itu juga dimaksudkan sebagai balasan dari Surya Paloh yang sebelumnya mendapatkan barang dari Prabowo Subianto.

    “Lukisan dari Pak Surya untuk Pak Prabowo. Sesuai dengan janji beliau karena sudah dikasih pedang, tapi sebelumnya kan Pak Surya mengingat untuk kasih kado,” pungkasnya.

    Sebelumnya, Ketua Umum NasDem Surya Paloh menghadiri puncak perayaan HUT ke-17 Partai Gerindra di Sentul, Bogor, Jawa Barat, pada Sabtu (15/2/2025).

    Tak hanya Surya Paloh, sejumlah tokoh politik lainnya pun turut menghadiri acara tersebut seperti Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), Ketua Umum Golkar Bahlil Lahadalia, Presiden PKS Ahmad Syaikhu.

    Kemudian juga ada Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Grace Natalie dan Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar atau cak Imin.