provinsi: JAWA BARAT

  • Jadwal Pembatasan Kendaraan saat Musim Mudik Lebaran

    Jadwal Pembatasan Kendaraan saat Musim Mudik Lebaran

    Jakarta

    Operasional kendaraan angkutan barang akan dibatasi selama musim mudik lebaran tahun ini. Ini jadwal pembatasan kendaraan angkutan barang saat mudik lebaran.

    Pemerintah telah mengeluarkan Surat Keputusan Bersama yang melibatkan tiga instansi dalam rangka melakukan pengaturan operasional angkutan barang pada masa angkutan Lebaran 1416H/2025. Pengaturan tersebut tertuang pada SKB Direktur Jenderal Perhubungan Darat Nomor: KP-DRJD 1099 Tahun 2025, Direktur Jenderal Perhubungan Laut Nomor: HK.201/4/4/DJPL/2025, Kepala Korps Lalu Lintas Kepolisian Negara Republik Indonesia Nomor: Kep/50/III/2025, serta Direktur Jenderal Bina Marga Nomor: 05/PKS/Db/2025 tentang Pengaturan Lalu Lintas Jalan serta Penyeberangan Selama Masa Libur Arus Mudik dan Balik Angkutan Lebaran Tahun 2025/1466 H.

    Kepala Biro Komunikasi dan Informasi Publik Kementerian Perhubungan Budi Rahardjo mengatakan, penerbitan SKB tersebut dilakukan untuk memastikan kelancaran jalannya angkutan Lebaran 2025.

    “Hal tersebut untuk menjamin keselamatan, keamanan, ketertiban, kelancaran, serta mengoptimalkan lalu lintas angkutan jalan dan penyeberangan selama masa arus mudik dan arus balik angkutan Lebaran 2025,” ujar Budi dalam siaran persnya.

    Pengaturan dilakukan melalui pembatasan operasional angkutan barang barang dengan sumbu 3 atau lebih, mobil barang dengan kereta tempelan, kereta gandengan, serta mobil barang yang mengangkut hasil galian, tambang, juga bahan bangunan.

    Pembatasan diberlakukan di ruas jalan tol dan non-tol mulai Senin, 24 Maret 2025 pukul 00.00 waktu setempat sampai dengan Selasa, 8 April 2025 pukul 24.00 waktu setempat.

    “Pembatasan kendaraan sumbu tiga berlaku mulai 24 Maret, baik di jalur arteri maupun tol di Trans Jawa. Bahkan, kendaraan dengan sumbu dua juga akan dibatasi,” ujar Kakorlantas Polri, Irjen Pol Agus Suryonugroho, dalam keterangan tertulis seperti dikutip Humas Polri.

    Adapun sejumlah ruas jalan tol yang akan menerapkan pembatasan angkutan barang berlokasi di Provinsi Lampung dan Sumatera Selatan, DKI Jakarta – Banten, DKI Jakarta, DKI Jakarta dan Jawa Barat, Jawa Barat, Jawa Barat – Jawa Tengah, Jawa Tengah, serta Jawa Timur.

    Sedangkan ruas jalan non-tol yang akan menerapkan pembatasan angkutan barang yaitu di Provinsi Sumatera Utara, Jambi dan Sumatera Barat, Jambi – Sumatera Selatan – Lampung, DKI Jakarta – Banten, DKI Jakarta – Jawa Barat – Bekasi – Cikampek – Pamanukan – Cirebon, Jawa Barat, Jawa Barat – Jawa Tengah: Cirebon – Brebes, Jawa Tengah, Jawa Tengah – Jawa Timur, Yogyakarta, Jawa Timur, Bali serta Kalimantan Tengah.

    Sementara itu, kendaraan yang mengangkut BBM/BBG, hantaran uang, hewan dan pakan ternak, pupuk, penanganan bencana alam, sepeda motor mudik dan balik gratis, serta barang pokok tetap bisa beroperasi dan dikecualikan dari pembatasan tersebut dengan dilengkapi surat muatan jenis barang.

    (rgr/dry)

  • Ramadan Ini Masjid Sunda Kelapa Gelar Tablig Akbar dan Bazar UMKM – Halaman all

    Ramadan Ini Masjid Sunda Kelapa Gelar Tablig Akbar dan Bazar UMKM – Halaman all

     

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Masjid Agung Sunda Kelapa menyelenggarakan Tablig Akbar serta bazar UMKM untuk menyemarakkan bulan Ramadan 2025. 

    Tablig Akbar bersama Ustadz Zacky Mirza diselenggarakan pada 9 Maret 2025 dan diikuti sekitar 400 jemaah. Sedangkan bazar UMKM AQUA dapat dikunjungi oleh masyarakat umum setiap harinya selama bulan Ramadan.

    Dengan membawa tema ‘Mencari Keberkahan di Bulan Ramadan’, Ustadz Zacky Mirza menekankan pentingnya mencari keberkahan dari hal-hal kecil, mulai dari  cara kita berinteraksi dengan orang lain hingga mencari keberkahan lewat makanan dan minuman yang kita konsumsi. 

    Itu sebabnya bazaar UMKM turut diadakan selama bulan Ramadan 2025 dan bisa dinikmati oleh masyarakat umum setiap harinya.

    Tablig dan bazaar UMKM tersebut merupakan kolaborasi Masjid Agung Sunda Kelapa dengan air minum dalam kemasa Aqua.

    Kolaborasi ini bertujuan untuk terus  menumbuhkan semangat dalam menebarkan kebaikan bersama umat sekaligus mendukung pemberdayaan  ekonomi halal.

    Bazar ini diharapkan dapat membuka lebih banyak peluang bagi pelaku usaha kecil dan menengah dalam memperkenalkan serta memasarkan produk mereka.

    Kerja sama ini diharapkan dapat memberikan dampak positif yang lebih luas lagi, tidak hanya dalam aspek keagamaan, tetapi juga dalam aspek sosial dan ekonomi.

    Kolaborasi dengan Masjid Agung Sunda Kelapa merupakan bagian dari program pengembangan dan pemberdayaan umat serta memakmurkan Masjid di Jabodetabek, Jawa Barat, dan Jawa Tengah sepanjang Ramadan.

    “Ini menjadi kolaborasi ke-2 kalinya antara AQUA dan Masjid Agung Sunda Kelapa, Ramadan tahun lalu kami pun berkolaborasi dengan AQUA dalam rangka pengembangan umat melalui berbagai aktivitas,” ujar H. Ahmad Huraera Nurhani selaku Ketua Panitia Harian Ramadan sekaligus Sekretaris Dewan Masjid Agung Sunda Kelapa, dikutip pada Rabu (12/3/2025).

    Sebagai salah satu masjid ikonik, Masjid Agung Sunda Kelapa konsisten aktif menghadirkan berbagai inisiatif sosial bagi komunitas di sekitarnya.

    Kerja sama ini diharapkan dapat memberikan dampak positif yang lebih luas lagi, tidak hanya dalam aspek keagamaan, tetapi juga dalam aspek sosial dan ekonomi.

     

     

     

     

  • Pemerintah Pusat Ajak Pemprov Jabar Bahas Kasus Sungai Bersertifikat di Bekasi – Halaman all

    Pemerintah Pusat Ajak Pemprov Jabar Bahas Kasus Sungai Bersertifikat di Bekasi – Halaman all

     

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Pemerintah pusat dan Pemerintah Provinsi Jawa Barat akan duduk bersama membahas penanganan sungai yang memiliki sertifikat di Bekasi, Jawa Barat.

    Kasus sungai bersertifikat di Bekasi menyebabkan Pemerintah Pusat tidak bisa melakukan normalisasi sungai.

    Wakil Menteri Pekerjaan Umum (PU) Diana Kusumastuti mengatakan dia bersama Menteri PU Dody Hanggodo, Menteri Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Nusron Wahid, serta Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi akan membahasnya bersama-sama.

    “Saya, Pak Dedi, dan juga Pak Nusron akan duduk bareng, ini sama Pak Menteri juga, untuk menyelesaikan masalah ini,” kata Diana ketika ditemui di kantor Kementerian PU, Jakarta Selatan, Rabu (12/3/2025).

    Sebagaimana diketahui, ada daerah aliran sungai di Kabupaten Bekasi yang menjadi hak milik perorangan. Karena sungai bersertifikat tersebut dimiliki perorangan, proyek normalisasi sungai di Bekasi menjadi terhambat.

    Selain itu, sungai tersebut sudah tidak bisa dilakukan pelebaran karena berstatus milik perorangan dan sudah ada sertifikatnya.

    Temuan sungai bersertifikat itu diketahui Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi saat meninjau Kali Bekasi.

    Dedi mengatakan normalisasi sungai tadinya akan berjalan ke Sungai Cikeas, yang jadi pertemuan antara Sungai Bekasi dan Sungai Cileungsi.

    “Tapi alat itu tidak bisa berjalan ke sana karena bibir Sungai Cikeas-nya, daerah aliran sungainya sudah bersertifikat dan sudah ganti jadi rumah,” kata Dedi dikutip dari akun TikToknya @dedimulyadiofficial, Senin (10/3/2025).

    Hal itu kata Dedi, membuat proyek pelebaran sungai tidak bisa dilakukan, karena daerah aliran sungainya sudah berubah menjadi permukiman.

    Namun ia menegaskan bahwa pelebaran sungai harus tetap dilakukan. “Kalau saya nggak ada urusan, tahun ini harus tuntas, harus ada pelebaran. Pemukimannya harus direlokasi,” tandasnya.

    Sebab tanah itu asalnya milik sungai yang kemudian berubah menjadi perorangan bahkan sudah dibuat sertifikatnya.

    Dedi akan menemui Menteri ATR/BPN, Nusron Wahid dan membahas soal tata ruang.

    “Kita jelasin bahwa tanah-tanah di seluruh bantaran sungai Kali Bekasi, Walungan Cikeas, Walungan Cileungsi, semuanya sudah berubah jadi perumahan,” ungkapnya.

    Karena tanahnya itu menjadi hak milik, kata Dedi, sudah tidak mungkin dilakukan pelebaran sungai. “Harus dibebasin, tapi menurut saya, kalau riwayat tanahnya salah, Menteri ATR/BPN berhak mencabut,” katanya.

  • Setelah Rumah Ridwan Kamil, Kantor Bank BJB Kini Digeledah KPK

    Setelah Rumah Ridwan Kamil, Kantor Bank BJB Kini Digeledah KPK

    PIKIRAN RAKYAT – Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggeledah kantor Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten (Bank BJB) yang berlokasi di Kota Bandung, hari ini, Rabu, 12 Maret 2025. Meskipun belum memberikan banyak informasi, Ketua KPK Setyo Budiyanto membenarkan soal penggeledahan tersebut.

    “Benar (penyidik KPK menggeledah kantor Bank BJB)” kata Setyo saat dikonfirmasi, Rabu, 12 Maret 2025.

    Saat dikonfirmasi terpisah, Wakil Ketua KPK Fitroh Rohcahyanto juga mengonfirmasi sedang ada kegiatan penggeledahan di Bandung. Akan tetapi, ia belum membeberkan soal barang bukti yang disita. “Yang pasti ada giat geledah di Kota Bandung,” ucap Fitroh.

    Sebelumnya, penyidik menggeledah rumah mantan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil (RK) di Bandung pada Senin, 10 Maret 2025. Hasilnya, penyidik menyita dokumen dan beberapa barang yang sedang dikaji oleh penyidik. Setyo menyampaikan, barang-barang yang disita tidak terlalu banyak tapi memiliki relevansi dengan penanganan perkara dugaan korupsi pengadaan iklan Bank BJB.

    “Memang tidak banyak, tapi setidaknya itu hal-hal yang relevan dengan penanganan perkara yang saat ini ditangani,” kata Setyo.

    Ketika ditanya lebih lanjut mengenai rincian dokumen dan barang yang disita, Setyo enggan memberikan jawaban spesifik. Ia hanya menyebut, penyidik menyita berbagai jenis barang bukti yang rilis resminya akan segera disampaikan ke publik.

    “Macam-macam ada beberapa. Nanti detailnya silakan sama jubir,” ujar Setyo.

    Setyo menegaskan, semua barang yang relevan dengan penanganan perkara akan digunakan dalam proses penyidikan. Namun, jika tidak ada kaitannya makan barang akan dikembalikan kepada Ridwan Kamil.

    “Sementara pasti dikaji segala sesuatunya itu tidak serta merta. Diteliti, dilihat, nanti kalau memang enggak ada relevansinya, pasti dikembalikan,” ucapnya.

    Mengenai agenda pemanggilan Ridwan Kamil untuk diperiksa sebagai saksi, Setyo menyerahkan keputusan kepada penyidik yang menangani kasus ini.

    “Itu urusan teknis seperti itu, penyidik, Direktur Penyidikan, Kasatgas yang akan menentukan sesuai dengan kebutuhan mereka,” tuturnya.

    Sebelumnya, Setyo menjelaskan alasan penyidik menggeledah rumah Ridwan Kamil di Bandung. Menurutnya, penggeledahan didasari oleh keterangan saksi sehingga harus ditindaklanjuti.

    “Maka perlu geledah untuk memastikan ada tidaknya kaitan dengan perkara dan juga membuat terang perkara BJB,” ucap Setyo.

    KPK Dalami Dugaan Keterlibatan Ridwan Kamil

    KPK sedang mendalami ada atau tidak keterlibatan Ridwan Kamil dalam kasus dugaan korupsi ini. Sebagaimana diungkap KPK sebelumnya bahwa tempus tindak pidana dugaan korupsi di BJB terjadi pada 2021 sampai 2023, sedangkan Ridwan Kamil menjabat gubernur Jawa Barat pada periode 2018 hingga 2023.

    “Nanti pasti akan didalami ada keterlibatan atau tidak, atau hanya saksi, atau hanya internal BJB sendiri yang melakukan cara-cara yang tidak sesuai dengan aturan, tapi kepada yang lain mereka menutupi dengan berbagai macam alasan,” kata Setyo.

    Dalam kasus ini, Setyo menegaskan Ridwan Kamil masih berstatus sebagai saksi. Di sisi lain, Setyo mengonfirmasi bahwa modus operandi dalam kasus ini melibatkan penggunaan agensi untuk penempatan iklan yang diduga dimark-up.

    “Diduga seperti itu Nanti pada saat konferensi pers akan didetailkan,” ucap Setyo.

    KPK Tetapkan Lima Tersangka

    Penyidikan kasus dugaan korupsi dana iklan Bank BJB memasuki babak baru. KPK menyatakan, sudah ada lima orang yang ditetapkan sebagai tersangka tetapi belum dilakukan penahanan.

    “Sekitar lima orang (tersangka)” kata Juru Bicara KPK Tessa Mahardhika kepada wartawan di Gedung Merah Putih, Jakarta Selatan, Senin, 10 Maret 2025.

    Meskipun sudah menyebut ada lima tersangka, Tessa belum mau membeberkan identitas para pihak yang harus bertanggung jawab secara hukum. Menurutnya, pengumuman nama-nama tersangka bakal disampaikan secara resmi pada pekan ini.

    “Nanti pastinya rekan-rekan akan tahu pada saat perkara ini dirilis di hari Kamis atau hari Jumat nanti,” ujar Tessa.***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • KPK Geledah Kantor BJB, Cari Bukti Dugaan Korupsi Pengadaan Iklan

    KPK Geledah Kantor BJB, Cari Bukti Dugaan Korupsi Pengadaan Iklan

    Bisnis.com, JAKARTA — Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggeledah kantor PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk. atau BJB (BJBR) terkait dengan dugaan korupsi pengadaan iklan. 

    Kabar tentang penggeledahan tersebut dibenarkan oleh Ketua KPK Setyo Budiyanto. “Benar,” ujar Setyo melalui pesan singkat kepada wartawan, Rabu (12/3/2025). 

    Secara terpisah, Wakil Ketua KPK Fitroh Rohcahyanto juga turut mengonfirmasi bahwa kegiatan penggeledahan tengah digelar di Bandung, Jawa Barat. Namun, dia enggan mengonfirmasi soal penggeledahan di kantor BJB. 

    “Yang pasti ada giat geledah di Kota Bandung,” ungkapnya kepada Bisnis, Rabu (12/3/2025). 

    Adapun Juru Bicara KPK Tessa Mahardika Sugiarto menyebut penggeledahan yang dilakukan penyidik di Kota Bandung tidak hanya pada satu lokasi saja. Dia menyebut upaya paksa itu sudah berlangsung sejak Senin hingga Rabu hari ini. 

    “Kalau kegiatan geledah saat diinfokan hari Senin, memang saya diberitahu pelaksanaannya sampai hari Rabu,” ungkapnya kepada wartawan. 

    Untuk diketahui, salah satu lokasi yang digeledah penyidik di Kota Bandung terkait dengan kasus tersebut adalah rumah mantan Gubernur Jaw Barat Ridwan Kamil, Senin (10/3/2025). Penyidik disebut telah menyita sejumlah barang bukti diduga terkait dengan kasus BJB dari rumah politisi Golkar itu. 

    Lembaga antirasuah pun telah menetapkan sebanyak lima orang tersangka. Mereka terdiri dari penyelenggara negara serta swasta. Terdapat dugaan bahwa kasus pengadaan iklan itu merugikan keuangan negara hingga ratusan miliar rupiah. 

    “[Kerugian negara, red] ratusan miliar, angka persis saya lupa,” ungkap Wakil Ketua KPK Fitroh Rohcahyanto kepada wartawan, Selasa (11/3/2025). 

    Fitroh enggan memerinci lebih lanjut soal penyidikan yang saat ini tengah berjalan. Dia menyebut hanya penyidik yang memahami secara teknis dugaan korupsi yang disangkakan. 

    Di sisi lain, Direktur Penyidikan KPK Asep Guntur Rahayu mengungkap bahwa pengadaan iklan BJB yang diduga dikorupsi berbentuk iklan media cetak maupun elektronik. Dia menyebut pengadaan itu dilakukan pada tahun anggaran 2021-2023. 

    “Pengadaan barang dan jasa berupa iklan BJB di media cetak maupun elektronik. [Periode, red] 2021 sampai dengan 2023,” ungkapnya.

  • Berisiko, Pengendara Motor Diimbau Tidak Mudik Malam Hari – Page 3

    Berisiko, Pengendara Motor Diimbau Tidak Mudik Malam Hari – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Latif Usman mengimbau pengemudi sepeda motor untuk tidak melakukan perjalanan mudik malam hari. Hal itu disampaikan Latif Usman setelah melakukan pemantauan jalur mudik dari Cawang hingga Karawang.

    Latif mengungkapkan, berdasarkan hasil pemantauan, banyak faktor yang membuat perjalanan malam hari sangat berisiko bagi pemudik roda dua walaupun penerangan jalan di beberapa titik sudah terbilang cukup baik.

    “Antara Cawang dengan Karawang ini khususnya, jalurnya, kondisi jalannya pada malam hari penerangan dari Cawang sampai dengan Bekasi Barat mencukupi. Tetapi kami sarankan tidak berjalan pada malam hari, karena malam hari konsentrasi pasti akan lebih menurun dan beberapa kegiatan masyarakat yang tidak terduga akan membahayakan para pemudik,” kata Latif kepada wartawan, Rabu (12/3/2025).

    Latif mengatakan, salah satu yang harus dihadapi pengendara motor adalah kondisi jalan yang tidak sepenuhnya mulus.

    Latif menyoroti jalur Bekasi Timur-Tambun-Karawang, di mana terdapat banyak jalan bergelombang dan berlubang yang bisa membahayakan pengendara. Terlebih pada malam hari penglihatan pengendara cenderung berkurang.

    “Arah dari Bekasi Barat, Bekasi Timur masuk ke Tambun ini yang perlu lebih waspada lagi karena di situ khususnya jalan cukup bergelombang ada beberapa lubang,” ujar Latif.

    Selain itu, ia juga menyoroti adanya U-turn liar atau putaran balik yang juga menjadi ancaman bagi para pengendara motor, terutama di malam hari.

    “Memang ada beberapa U-turn yang harus menjadi dua jalur. Ini perlu hati-hati. Ada beberapa U-turn yang perlu diwaspadai, di situ ada penyeberangan, sepeda motor yang akan masuk ke jalur pemudik ataupun para penyeberangan jalan yang akan melewati jalan tersebut, karena ini samping kanan kiri permukiman,” jelas Latif.

    “Jadi sangat diwaspadai betul agar para pemudik untuk sangat lebih berhati-hati. Jadi jaga betul kecepatan, jaga betul konsentrasi dari para pemudik ini pada malam hari ini,” sambung dia.

    Selain kondisi jalan yang bergelombang, keberadaan pasar tumpah di beberapa titik jalur mudik juga menjadi tantangan tersendiri.

    “Siang hari pada pagi hari maupun sore hari akan terjadi pasar tumpah. Ini yang perlu diantisipasi mungkin akan sedikit menghambat daripada perjalanan para pemudik ini,” ujar Latif.

    Pemudik sepeda motor mulai ramai melintasi jalur arteri Karawang, Jawa Barat, pada Sabtu malam. Para pemudik ini kembali ke wilayah Jabodetabek setelah pulang kampung.

  • Bangga, Ifan Seventeen Pernah Buat Lagu untuk Prabowo Subianto

    Bangga, Ifan Seventeen Pernah Buat Lagu untuk Prabowo Subianto

    Jakarta, Beritasatu.com – Penunjukan Riefian Fajarsyah, yang lebih dikenal sebagai Ifan Seventeen, sebagai Direktur Utama PT Produksi Film Negara (Dirut PT PFN) oleh Menteri BUMN, Erick Thohir mengejutkan dunia hiburan Tanah Air.

    Namun, sebelum ditunjuk sebagai dirut PT PFN, Ifan ternyata pernah merilis sebuah single berjudul Pernah di Sana, yang terinspirasi dari sosok Prabowo Subianto.

    Lagu tersebut dirilis pada 17 Oktober 2024. Dalam video klipnya, Ifan Seventeen berkolaborasi dengan ajudan Prabowo, Rizky Irmansyah.

    Dalam wawancaranya yang diunggah di kanal YouTube, Ifan mengungkapkan bahwa lagu yang diciptakan dan dinyanyikan bersama Rizky Irmansyah ini memang didedikasikan untuk Prabowo Subianto sebagai bentuk penghormatan atas dedikasinya kepada bangsa Indonesia.

    “Lagu ini sangat spesial bagi kami dan didedikasikan untuk Pak Prabowo. Beliau adalah sosok yang bisa mewakili dan memotivasi masyarakat melalui perjuangan yang tidak pernah lelah. Lagu ini menjadi bukti bahwa kesuksesan setiap orang memiliki standar yang berbeda, namun yang menyamakan adalah adanya perjuangan dan pengorbanan di baliknya,” ujar Ifan dalam wawancara tersebut dikutip Rabu (12/3/2025).

    Menurut Ifan, lagu ini mengangkat tema perjuangan hidup, jatuh bangun, serta semangat pantang menyerah yang banyak dikaitkan dengan perjalanan politik Prabowo. 

    “Dengan lirik yang inspiratif dan musik yang menggugah semangat, kami optimistis lagu ini akan memberi gairah semangat bagi setiap anak bangsa yang tengah berjuang meraih impian mereka,” jelas Ifan Seventeen.

    Rizky Irmansyah, yang juga terlibat dalam pembuatan video klip tersebut mengungkapkan tantangan saat proses syuting. Video klip tersebut diambil di sebuah lokasi di Garut, Jawa Barat. 

    “Proses syutingnya cukup menantang karena kami harus sedikit mendaki untuk mendapatkan pemandangan yang indah,” kata Rizky.

    Setelah penunjukan Ifan Seventeen sebagai dirut PT PFN, lagu tersebut kembali menjadi sorotan netizen mengucapkan selamat atas jabatan baru Ifan.

    “Selamat atas jabatan barunya, bapak direktur utama Perfilman Negara. Semoga sukses dalam memajukan industri perfilman Indonesia!” komentar salah satu netizen.

    Sebelumnya, Juru Bicara Kementerian BUMN Putri Viola membenarkan bahwa Ifan Seventeen telah diangkat sebagai Dirut PT PFN. Diharapkan, penunjukan ini dapat membawa kemajuan bagi perfilman Tanah Air.

    “Benar, saudara Riefian Fajarsyah atau Ifan Seventeen mendapatkan kepercayaan sebagai Dirut PT PFN yang baru,” ujar Putri Viola.

  • Tarik Minyakita Tak sesuai Takaran, Mendag Pastikan Stok Cukup

    Tarik Minyakita Tak sesuai Takaran, Mendag Pastikan Stok Cukup

    Jakarta, Beritasatu.com – Kementerian Perdagangan (Kemendag) mengungkapkan ketersediaan stok minyak goreng dengan merek Minyakita di pasar. Menteri Perdagangan (Mendag) Budi Santoso mengatakan, saat ini komoditas bahan pokok tersebut dalam kondisi aman.

    Hal ini diungkapkan Mendag di tengah adanya isu banyaknya produk Minyakita yang ditarik dari pasar, lantaran volumenya kurang, alias tak sampai 1 liter.

    Pria yang akrab disapa Busan ini menjelaskan, tidak semua produk Minyakita yang dijual di pasar volumenya tak sampai 1 liter. Budi memastikan, lebih banyak Minyakita yang volumenya sesuai takaran.

    “Saya yakin tidak semua (produsen) melakukan hal yang salah ya, karena yang beredar di pasar itu juga banyak yang benar,” ungkap Mendag Busan di kantor Kemendag, Jakarta, Kamis (12/3/2025).

    Dengan adanya penarikan Minyakita di pasar dan adanya penutupan produsen, Mendag memastikan ketersediaan stok untuk masyarakat relatif aman dan terjaga. Hal ini dapat dipastikannya lantaran jumlah produsen Minyakita tak sedikit, terlebih para produsen telah didorong untuk meningkatkan produksinya.

    “Kita memastikan bahwa ketersediaan Minyakita akan ada, tetap ada ya, jadi masyarakat tidak perlu panik,” beber Mendag Budi Santoso.

    Diberitakan sebelumnya, pemerintah melalui Kemendag menarik produk minyak goreng dengan merek kemasan Minyakita, yang volumenya tak sesuai. Diketahui, terdapat Minyakita yang beredar di pasar, yang ternyata volumenya hanya 750 hingga 800 mililiter saja, alias tak sampai 1 liter.

    Mendag Budi Santoso mengungkapkan, pihaknya telah melakukan penarikan produk yang tak sesuai itu dari pasaran.

    Awalnya Mendag mengungkapkan, pihaknya terus melakukan penertiban apabila terdapat temuan-temuan yang terbukti melanggar aturan dan merugikan masyarakat. Sebagai contoh, pada Januari 2025 pihaknya telah menyegel distributor Minyakita di Mauk, Kabupaten Tangerang, Banten yang diduga melakukan sejumlah pelanggaran. Adapun produsen atau perusahaan yang disegel yaitu PT NNI.

    Salah satu pelanggaran PT NNI yakni produksi Minyakita diduga tidak sesuai dengan ukuran yang tertera dalam kemasan yaitu kurang dari 1 liter.

    Kemudian, terdapat lagi kasus serupa yakni produk Minyakita yang dibuat oleh PT Artha Eka Global Asia, juga volumenya tak sesuai. Sebenarnya Kemendag sudah mengetahui, dan langsung melakukan tindak lanjut.

    Adapun berdasarkan tracing yang dilakukan Kemendag, pabrik tersebut awalnya berada di wilayah Depok, Jawa Barat. Dan saat ini keberadaannya pindah ke wilayah Karawang.

    “Kemudian kami selidiki dan sekarang ketemu perusahaannya pindah di Karawang. Tim Satgas Polri dan Kemendag sedang di Karawang, kita masih menunggu laporannya,” ucap Mendag saat ditemui di Jakarta, Senin (10/3/2025).

    Untuk produk Minyakita yang volumenya tak sampai 1 liter, Mendag memastikan peredaran telah mulai ditarik dari pasar. “(Produk Minyakita yang volumenya kurang) sudah kita tarik,” sambung Mendag Budi Santoso.

  • Fenomena Worm Moon Picu Banjir di Pesisir Sampai Akhir Maret 2025 – Page 3

    Fenomena Worm Moon Picu Banjir di Pesisir Sampai Akhir Maret 2025 – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Fenomena Worm Moon atau bulan purnama pada Maret yang terjadi bersamaan dengan fase bulan perigee dan gerhana bulan di bagian utara-selatan bumi diprediksi memicu adanya banjir di kawasan pesisir Indonesia. Demikian berdasarkan hasil pengamatan tim Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG).

    Direktur Bidang Meteorologi Maritim BMKG, Eko Prasetyo mengatakan bahwa untuk fenomena bulan purnama dan fase bulan perigee diprediksi mulai berlangsung pada 14 dan 29 Maret 2025, yang berpotensi meningkatkan ketinggian air laut maksimal di wilayah Indonesia.

    BMKG mendapati berdasarkan pengamatan data lapangan ketinggian air laut dan prediksi pasang susut, banjir pesisir (rob) berpotensi terjadi di Sumatera, Jawa, Kalimantan, hingga Maluku.

    “Potensi banjir pesisir yang secara umum berdampak pada aktivitas masyarakat pesisir, seperti bongkar muat di pelabuhan, aktivitas di pemukiman pesisir hingga tambak perikanan darat dan garam,” kata dia, Rabu (12/3/2025), seperti dilansir Antara.

    BMKG memetakan wilayah yang berpotensi dilanda banjir pesisir, antara lain di pesisir Sumatera Utara (Belawan), pesisir Kepulauan Riau (Batam, Dabo Singkep, Karimun, Bintan, Tanjung Pinang), pesisir Sumatera Barat (Kota Padang, Padang Pariaman, Pariaman, Painan), pesisir Jambi (Selatan Berhala), pesisir Lampung (Bandar Lampung).

    Pesisir Banten (utara Tanggerang, Selat Sunda barat Pandeglang, selatan Pandeglang, selatan Lebak), pesisir Jakarta (Kemal Muara, Kapuk Muara, Pluit, Ancol, Marunda, Cilincing, Tanjung Priok, dan Kalibaru Jakarta Utara), Jawa Barat (Pesisir Bekasi, Karawang, Subang, Indramayu, CIrebon), pesisir Jawa Tengah (Semarang, Demak, Pekalongan, Brebes, Tegal, Pemalang), pesisir Kalimantan Timur (Balikpapan barat, Balikpapan timur).

  • Menko AHY dan Menteri PU menghadap Presiden bahas masalah sampah

    Menko AHY dan Menteri PU menghadap Presiden bahas masalah sampah

    Jakarta (ANTARA) – Menteri Koordinator (Menko) Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dan Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo menghadap Presiden Prabowo Subianto di Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu, untuk membahas persoalan tata kelola sampah.

    AHY, saat ditemui sebelum bertemu Presiden, menyebut kementerian telah menyiapkan beberapa solusi yang bakal dilaporkan kepada Presiden.

    “Darurat sampah ini harus segera kita carikan solusinya. Nah, solusi ini yang tentunya kami membutuhkan arahan-arahan, direktif dari Bapak Presiden,” kata Menko AHY menjawab pertanyaan wartawan.

    AHY melanjutkan dirinya juga telah beberapa kali menggelar rapat koordinasi mengenai pengelolaan sampah.

    “Kementerian PU juga memiliki peran yang sangat signifikan, karena kita tahu bahwa pengelolaan sampah ini tentu harus dipersiapkan teknologinya, kemudian instalasinya agar bisa direduksi secara signifikan baik dari sumbernya, rumah tangga, industri, fasilitas, sampai dengan ke TPA (tempat pembuangan akhir),” kata AHY.

    Dia melanjutkan pengelolaan sampah harus diarahkan kepada cara-cara yang berkelanjutan sehingga tumpukan sampah di TPA-TPA dapat dikonversi menjadi energi listrik ataupun bahan-bahan lain yang bermanfaat.

    “Artinya, pendekatan pembangunan yang sustainable, pendekatan infrastruktur juga untuk ketahanan lingkungan hidup. Itu juga terus menjadi perhatian dan prioritas dari Bapak Presiden,” sambung AHY.

    Persoalan tata kelola sampah dalam beberapa hari terakhir menjadi perhatian Presiden Prabowo.

    Prabowo pada Selasa (11/3) juga memanggil Menteri Lingkungan Hidup Hanif Faisol Nurofiq, kemudian juga mengundang sekelompok pemuda yang rutin mengangkut tumpukan sampah dari sungai-sungai dan pesisir Pandawara Group.

    Dalam pertemuannya dengan Pandawara Group, Presiden banyak mendengar secara langsung berbagai aksi yang telah dilakukan oleh sekelompok pemuda itu. Kemudian, Pandawara juga berkesempatan menyampaikan secara langsung kendala-kendala yang mereka hadapi di lapangan, termasuk mengenai perizinan.

    “Itu salah satu di antaranya. Itu yang paling basic (mendasar), masalah perizinan, karena setiap sampah yang kami angkut dari sungai itu kuantitinya (jumlahnya) banyak. Jadi, kami harus kirim dengan surat izin,” kata Gilang Rahma, anggota Pandawara, menjawab pertanyaan wartawan saat ditemui di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa.

    Presiden, dalam pertemuannya dengan Pandawara, pun meminta mereka terus menjalankan aksinya.

    “Beliau juga menyampaikan agar kami tidak lelah dengan apa pun yang terjadi di depan nantinya seperti apa,” kata Gilang.

    Pandawara Group terdiri atas lima pemuda asal Bandung, yaitu Agung Permana, Gilang Rahma, Muhammad Ihsan Kamil, Rafla Pasya, dan Rifki Sa’dulah. Sejauh ini, Pandawara bersama masyarakat telah membersihkan lebih dari 80 titik daerah aliran sungai dan pantai di Pulau Jawa dan Lampung dari tumpukan sampah.

    Pewarta: Genta Tenri Mawangi
    Editor: Azhari
    Copyright © ANTARA 2025