provinsi: JAWA BARAT

  • ‘Jagoan Cikiwul’ Menghilang usai Aksi Minta THR ke Perusahaan di Bekasi Viral, Polisi Terus Mencari – Halaman all

    ‘Jagoan Cikiwul’ Menghilang usai Aksi Minta THR ke Perusahaan di Bekasi Viral, Polisi Terus Mencari – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Sebuah video viral di media sosial yang memperlihatkan seorang pria berbadan gempal yang berdebat dengan seorang sekuriti sebuah pabrik di kawasan Cikiwul, Kota Bekasi, Jawa Barat.

    Dari video yang diunggah salah satu akun instagram itu, satu orang yang merupakan wanita yang merekam video itu terlihat cekcok dengan sekuriti karena memaksa untuk bertemu pimpinan pabrik.

    Adapun dalam keterangan video disebutkan jika mereka membawa surat yang meminta uang kepada pihak pabrik diduga dalam rangka Tunjangan Hari Raya (THR).

    Bahkan, dengan gaya sok jago, pria tersebut mengaku merupakan jagoan di daerah Cikiwul untuk membuat sang sekuriti takut.

    Di sana, pria tersebut mengaku menjadi penguasa di daerah tersebut. 

    “Elu makan berak disini lu nggak ngehargain gue. Elu kalo pengen tau, gue jagoan yang megang Cikiwul nih, gue nih. Massa gue banyak di sini, kalau gue tutup jalan di depan, nggak bisa gerak,” kata pria tersebut.

    “Ya gimana kita kan sesuai prosedur juga pak,” jawab sekuriti. 

    “Gue mau ketemu pimpinan lu di sini, siapa bos lu. Gue nggak ada hubungan sama lu, kita sama perusahaan. Bos lu siapa, nggak mau kenal gue. Gue selama ini nggak pernah turun, yang turun ke sini anak buah gue, gue nggak pernah turun, gue pengen buktiin ternyata kayak gini semuanya nggak menghargai lingkungan,” kata lanjutnya.

     

    Terkait itu, pihak kepolisian sudah melihat video viral tersebut dan langsung menindaklanjuti. Diketahui, aksi itu terjadi pada Senin (17/3/2025).

    Kanit reskrim Polsek Bantargebang Iptu Ahmad mengatakan pria tersebut datang ke perusahaan untuk meminta dana untuk berbagi takjil. Namun, dana tersebut belum dicairkan pihak perusahaan. 

    “Duduk perkaranya dia ke situ memang dia ngajuin proposal dengan dasar tanggal 23 itu hari Minggu besok dia mau berbagi takjil. Dia di situ ngajuin proposal ke perusahaan itu. Tapi memang dari liatnya nggak ada,” kata Ahmad kepada wartawan, Kamis (20/3/2025). 

     

    Meski pihak pabrik belum membuat laporan, namun Ahmad menyebut pihaknya tetap memburu pelaku.

    “Kita sudah cek TKP, kita datengin kita juga sudah ketemu, sudah kita arahkan untuk membuat LP (laporan kepolisian), cuma sampai sekarang belum datang,” ungkapnya. 

    “Cuma posisinya dia (Bang Jago) enggak ada di rumah. Jadi lagi kita cari. Iya (diusut) dasarnya dia berbuat seperti itu apa, itu kan harus jelas. Kita cari di rumahnya enggak ada, kita lagi cari. Masih diselidiki, anggota opsnal masih di lapangan masih mencari,” sambunya.

     

     

  • Jaga partisipasi pemilih di PSU Kabupaten Tasikmalaya

    Jaga partisipasi pemilih di PSU Kabupaten Tasikmalaya

    Sumber foto: Antara/elshinta.com.

    Wamendagri: Jaga partisipasi pemilih di PSU Kabupaten Tasikmalaya
    Dalam Negeri   
    Editor: Sigit Kurniawan   
    Kamis, 20 Maret 2025 – 23:44 WIB

    Elshinta.com – Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Bima Arya Sugiarto mengingatkan agar partisipasi pemilih pada pelaksanaan pemungutan suara ulang (PSU) di Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, dijaga baik.

    ‘Oleh karena itu, sosialisasi terkait pelaksanaan PSU kepada masyarakat harus digencarkan. Upaya ini tidak hanya menjadi tanggung jawab penyelenggara, tetapi juga semua pihak termasuk Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) setempat. Aparatur di wilayah membantu mengingatkan, jemput bola, semualah [bergerak],” kata Bima dalam keterangannya di Jakarta, Kamis.

    Menurutnya, sosialisasi PSU dapat dilakukan secara lebih intensif.

    Ia mengingatkan penyelenggara maupun pihak terkait agar lebih fokus melakukan sosialisasi.

    “Kalau waktu itu, Pilkada 2024, kan mungkin lebih rumit begitu. Kalau sekarang kan maksudnya bisa lebih fokus untuk melakukan sosialisasi,” ujarnya.

    Lebih lanjut, Bima menjelaskan persiapan PSU di Kabupaten Tasikmalaya telah berjalan sesuai jadwal. Misalnya, terkait dengan produksi logistik PSU yang dapat dipenuhi meskipun sedikit terkendala libur Lebaran.

    “Secara keseluruhan on the track ya timeline-nya masih memungkinkan untuk semuanya tepat waktu,” jelas Bima.

    Selain itu, dia juga mengecek terkait langkah mitigasi bencana di tempat pemungutan suara (TPS) saat PSU berlangsung.

    Ia menilai pihak keamanan setempat telah menyusun mitigasi dengan sangat baik, terutama di lokasi yang dinilai rawan terjadi bencana.

    Di lain sisi, dirinya menyinggung pentingnya menjaga netralitas aparatur sipil negara (ASN) dalam pelaksanaan PSU.

    Dia menjelaskan, berbagai langkah persiapan yang telah disusun dapat tercoreng bila adanya keberpihakan aparatur terhadap salah satu pasangan calon.

    “Saya minta atensi khusus soal [netralitas] ini, undang-undangnya jelas, aturannya jelas, ada pemberian sanksi, teguran lisan, tertulis, pemberhentian, semuanya ada,” tegasnya.

    Pihaknya membuka ruang kepada masyarakat untuk melaporkan bila menemukan indikasi keberpihakan aparatur.

    Ia mewanti-wanti jangan sampai pelanggaran netralitas itu terjadi, sehingga membuat PSU terjadi kembali.

    Sumber : Antara

  • Status Terkini Gunung Lewotobi Naik ke Level Awas usai Meletus, Muntahkan Kolom Abu Setinggi 8.000 M – Halaman all

    Status Terkini Gunung Lewotobi Naik ke Level Awas usai Meletus, Muntahkan Kolom Abu Setinggi 8.000 M – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Status terkini Gunung Lewotobi Laki-laki di Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur, kini naik ke awas atau level IV.

    Gunung Lewotobi sebelumnya dilaporkan meletus pada Kamis (20/3/ 2025) sekira pukul 22.56 WITA.

    Berdasarkan rilis yang diterima Tribunnews dari Pos Pengamatan Gunung Api Lewotobi Laki-laki, terpantau tinggi kolom abu teramati ± 8.000 meter di atas puncak atau ± 9.584 m di atas permukaan laut.

    Kolom abu teramati berwarna kelabu hingga hitam dengan intensitas tebal condong ke arah barat daya dan barat. 

    Erupsi terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 47.6 mm dan durasi ± 11 menit 9 detik. 

    “Saat ini, Gunung Lewotobi Laki-laki berada pada Status Level IV (Awas),” tulis dalam rilis.

    Sehingga, Pos Pengamatan Gunung Api Lewotobi Laki-laki memberikan sejumlah imbauan.

    Masyarakat diminta tidak melakukan aktivitas apapun dalam radius 7 Km dari pusat erupsi dan sektoral Barat Daya-Utara-Timur Laut sejauh 8 Km.

    Potensi banjir lahar juga perlu diwaspadai di sungai-sungai yang berhulu di puncak Gunung Lewotobi Laki-laki.

    “Jika terjadi hujan dengan intensitas tinggi terutama daerah Dulipali, Padang Pasir, Nobo, Klatanlo, Hokeng jaya, Boru, Nawakote,” tulis dalam rilis.

    Masyarakat juga diminta memakai masker atau penutup hidung-mulut untuk menghindari bahaya abu vulkanik pada sistem pernafasan.

    Serta tetap tenang dan mengikuti arahan Pemda serta tidak mempercayai isu-isu yang tidak jelas sumbernya.

    Untuk pemerintah daerah setempat, diharapkan senantiasa berkoordinasi dengan Pos Pengamatan Gunung Lewotobi Laki-laki di Desa Pululera, Kecamatan Wulanggitang, Kabupaten Flores Timur, Provinsi Nusa Tenggara Timur atau Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi, Badan Geologi di Bandung.

    (Tribunnews.com/Endra)

  • Jumat 21 Maret 2025, Arus Mudik Diprediksi Dimulai: Cirebon Siap Sambut Pemudik

    Jumat 21 Maret 2025, Arus Mudik Diprediksi Dimulai: Cirebon Siap Sambut Pemudik

    Oleh karena itu, Eko mengaku akan situasional melakukan rekayasa lalu lintas di jalur arteri pantura saat mudik. Jika memungkinkan tidak dilakukan penutupan di titik U turn maka tidak ditutup.

    “Namun kalau dibutuhkan karena terjadi lonjakan pasti akan kami tutup jalur U turn lebih awal untuk mengurangi crossing,” ujar Eko.

    Sementara itu, Wali Kota Cirebon Effendi Edo bersama forkopimda yang lain melakukan ramcek di Terminal Harjamukti. Ia bersama aparat forkopimda melakukan pemeriksaan fisik hingga administratif bus yang siap berangkat membawa penumpang untuk mudik.

    “Semua di cek dari surat menyurat hingga fisik hasilnya lolos uji, kemudian kami kasih stiker sebagai bukti lolos uji. Awak bus juga ada pemeriksaan dari BNN tentang narkoba sudah diperiksa sebelum berangkat,” ujar Edo.

    Edo mengaku menemukan sejumlah pemudik yang memilih mudik lebih awal ke arah Jawa Timur. Sementara itu, ia memastikan kesiapan infrastruktur perbaikan jalan di dalam Kota Cirebon ditarget maksimal selesai pada H-3.

  • Jumat 21 Maret 2025, Arus Mudik Diprediksi Dimulai: Cirebon Siap Sambut Pemudik

    Jumat 21 Maret 2025, Arus Mudik Diprediksi Dimulai: Cirebon Siap Sambut Pemudik

    Oleh karena itu, Eko mengaku akan situasional melakukan rekayasa lalu lintas di jalur arteri pantura saat mudik. Jika memungkinkan tidak dilakukan penutupan di titik U turn maka tidak ditutup.

    “Namun kalau dibutuhkan karena terjadi lonjakan pasti akan kami tutup jalur U turn lebih awal untuk mengurangi crossing,” ujar Eko.

    Sementara itu, Wali Kota Cirebon Effendi Edo bersama forkopimda yang lain melakukan ramcek di Terminal Harjamukti. Ia bersama aparat forkopimda melakukan pemeriksaan fisik hingga administratif bus yang siap berangkat membawa penumpang untuk mudik.

    “Semua di cek dari surat menyurat hingga fisik hasilnya lolos uji, kemudian kami kasih stiker sebagai bukti lolos uji. Awak bus juga ada pemeriksaan dari BNN tentang narkoba sudah diperiksa sebelum berangkat,” ujar Edo.

    Edo mengaku menemukan sejumlah pemudik yang memilih mudik lebih awal ke arah Jawa Timur. Sementara itu, ia memastikan kesiapan infrastruktur perbaikan jalan di dalam Kota Cirebon ditarget maksimal selesai pada H-3.

  • Erupsi Dahsyat, Status Gunung Lewotobi Laki-laki Naik Menjadi Awas

    Erupsi Dahsyat, Status Gunung Lewotobi Laki-laki Naik Menjadi Awas

    loading…

    status Gunung Lewotobi Laki-laki Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) naik dari siaga menjadi awas. Foto/istimewa

    NTT – Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mengungkap status Gunung Lewotobi Laki-laki Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) naik, dari level III atau siaga, menjadi level IV atau awas.

    “Pada tanggal 20 Maret 2025 pada pukul 22.56 WITA terjadi erupsi disertai ledakan yang sangat keras terdengar hingga Larantuka dan Maumere,” kata Kepala Badan Geologi Kementerian ESDM, Muhammad Wafid, Kamis (20/3/2025).

    Wafid mengatakan, berdasarkan hasil analisis dan evaluasi secara menyeluruh dari pemantauan visual dan instrumental, menunjukkan aktivitas visual dan kegempaan pada Gunung Lewotobi Laki-laki meningkat cukup signifikan. “Sehingga tingkat aktivitas G. Lewotobi Laki-laki dinaikkan dari Level III (SIAGA) menjadi Level IV (AWAS),” katanya.

    Untuk itu, pihaknya meminta masyarakat maupun pengunjung di sekitaran kawasan Gunung Lewotobi Laki-laki agar tidak melakukan aktivitas apapun dalam radius 7 Km. “Masyarakat agar tenang dan mengikuti arahan Pemda serta tidak mempercayai isu-isu yang tidak jelas sumbernya,” katanya.

    Masyarakat di sekitar Gunung Lewotobi Laki-laki juga diminta untuk mewaspadai potensi banjir lahar hujan pada sungai-sungai yang berhulu di puncak Gunumg Lewotobi Laki-laki jika terjadi hujan dengan intensitas tinggi. “Terutama daerah Dulipali, Padang Pasir, Nobo, Klatanlo, Hokeng Jaya, Boru, Nawakote,” katanya.

    Kemudian, untuk masyarakat yang terdampak hujan abu Gunung Lewotobi Laki-laki agar memakai masker atau penutup hidung dan mulut, guna menghindari bahaya abu vulkanik pada sistem pernafasan.

    “Pemerintah Daerah senantiasa berkoordinasi dengan Pos Pengamatan Gunung Lewotobi Laki-laki di Desa Pululera, Kecamatan Wulanggitang, Kabupaten Flores Timur, Provinsi Nusa Tenggara Timur atau Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi, Badan Geologi di Bandung,” katanya.

    (cip)

  • Status Terkini Gunung Lewotobi Naik ke Level Awas usai Meletus, Muntahkan Kolom Abu Setinggi 8.000 M – Halaman all

    Erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki di Flores Timur, Warga Diimbau Waspada Potensi Banjir Lahar – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, Flores Timur – Gunung Lewotobi Laki-laki di Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur, mengalami erupsi pada tanggal 20 Maret 2025, pukul 22:56 WITA.

    Erupsi ini menghasilkan kolom abu yang teramati mencapai 8.000 meter di atas puncak gunung, yang setinggi 9.584 meter di atas permukaan laut.

    Kolom abu yang teramati berwarna kelabu hingga hitam dengan intensitas tebal, condong ke arah barat daya dan barat.

    Erupsi ini terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 476 mm dan berlangsung selama 11 menit 9 detik.

    Berdasarkan pengamatan, Gunung Lewotobi Lakilaki saat ini berada pada Status Level IV (Awas).

    Masyarakat di sekitar gunung dan pengunjung wisatawan diimbau untuk tidak melakukan aktivitas dalam radius 7 km dari pusat erupsi, serta sektor barat daya, utara, dan timur laut sejauh 8 km.

    Masyarakat diharapkan tenang dan mengikuti arahan dari Pemda serta tidak mempercayai isu-isu yang tidak jelas sumbernya

    Waspada Banjir Lahar

    Masyarakat juga diingatkan untuk mewaspadai potensi banjir lahar hujan pada sungai-sungai yang berhulu di puncak Gunung Lewotobi Lakilaki, terutama jika terjadi hujan dengan intensitas tinggi.

    Daerah yang perlu diwaspadai antara lain Dulipali, Padang Pasir, Nobo, Klatanlo, Hokeng Jaya, dan Boru Nawakote.

    Bagi masyarakat yang terdampak oleh hujan abu, disarankan untuk menggunakan masker atau penutup hidung dan mulut guna menghindari bahaya abu vulkanik pada sistem pernapasan.

    Pemerintah Daerah terus berkoordinasi dengan Pos Pengamatan Gunung Lewotobi Lakilaki yang terletak di Desa Pululera, Kecamatan Wulanggitang, serta Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) di Bandung.

    Untuk informasi lebih lanjut, masyarakat dapat menghubungi Pos Pengamatan Gunung Lewotobi Lakilaki atau Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi di nomor telepon 022-7272606.

    (Tribunflores.com/Arnol Welianto)

    Konten ini disempurnakan menggunakan Kecerdasan Buatan (AI).

  • Dukcapil DKI catat 321 ribu warga pindah keluar Jakarta di 2024

    Dukcapil DKI catat 321 ribu warga pindah keluar Jakarta di 2024

    Jakarta (ANTARA) – Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) DKI Jakarta mencatat sebanyak 321.782 orang warga mengurus kepindahan ke luar Jakarta akibat terdampak penataan dokumen kependudukan sesuai domisili.

    “Mereka yang pindah keluar DKI 321.782 orang, dan yang pindah antar-DKI itu 105.061 jadi totalnya 426.843 orang yang sudah melakukan pemindahan,” ujar Kepala Disdukcapil DKI Jakarta, Budi Awaluddin dalam sebuah acara daring yang dipantau di Jakarta, Kamis.

    Adapun warga paling banyak mengurus kepindahan ke Kabupaten Bogor yakni 49.473 orang, lalu Kabupaten Bekasi (40.440), Kota Depok (40.320), Kota Bekasi (33.868), Kota Tangerang Selatan (26.508), Kota Tangerang (23.452), Kabupaten Tangerang (19.929), Karawang (3.782), dan Kota Bogor (2.864).

    Budi mengatakan program penataan dokumen kependudukan dijalankan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta sejak tahun 2024. Program ini bertujuan untuk ketertiban administrasi penduduk, mengurangi potensi kerugian daerah, serta potensi penyalahgunaan dokumen kependudukan.

    Di lain sisi, agar tak ada lagi warga yang memiliki KTP Jakarta tapi tinggal di luar Jakarta.

    Budi lalu mengatakan, dari sekitar tiga juta warga yang tercatat tak sesuai domisili pada tahun 2024, kini menyisakan 1,9 juta orang yang belum mengurus kepindahan.

    Sementara itu, merujuk data kependudukan di DKI Jakarta, jumlah penduduk tahun 2025 DKI Jakarta sebanyak 11.046.591 orang atau turun dibandingkan tahun 2024 yakni 11.346.308 orang.

    Data jumlah penduduk 2025 merupakan hasil pengumpulan dari data penduduk tahun 2024 semester dua. Begitu juga dengan jumlah penduduk tahun 2024 yakni berdasarkan data tahun 2023 semester dua.

    Budi menambahkan penurunan ini karena adanya program penataan dokumen administrasi kependudukan yang dijalankan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta sejak tahun 2024.

    Pewarta: Lia Wanadriani Santosa
    Editor: Triono Subagyo
    Copyright © ANTARA 2025

  • Mobil dan Truk Kecelakaan di Tol Karawang Barat Arah Cikampek

    Mobil dan Truk Kecelakaan di Tol Karawang Barat Arah Cikampek

    Jakarta

    Kecelakaan yang melibatkan kendaraan roda empat dan truk terjadi di Tol Jakarta Cikampek (Japek), tepatnya di Karawang Barat. Saat ini kecelakaan dalam penangan petugas.

    Informasi kecelakaan ini diunggah akun X Jasa Marga, Kamis (20/3/2025) malam pukul 22.00 WIB. Kecelakaan terjadi di tol arah Cikampek.

    “Kecelakaan Japek Karawang Barat Km 40+500 arah Cikampek, ada kendaraan Brio dan Colt Diesel di lajur kanan, dalam penanganan petugas,” demikian informasi yang disampaikan Jasa Marga melalui akun resmi X, Kamis (20/3/2025).

    Sementara itu, Jasa Marga juga melaporkan adanya kepadatan di Tol Japek Karawang Timur Km 54-KM 55+400 arah Cikampek. Kepadatan terjadi lantaran ada pekerjaan perbaikan jalan di lajur 3-4 atau tengah-kanan.

    “Dawuan Km 62+580 arah Cikampek pada, ada pekerjaan perbaikan jalan di lajur 4/kanan,” jelasnya.

    Tol Japek Bekasi Barat Km 13-KM 11+700 arah Jakarta juga dilaporkan padat. Kondisi ini disebabkan adanya pekerjaan perbaikan jalan.

    Jasa Marga juga mengingatkan per tanggal 14-21 Maret 2025 ada pekerjaan perbaikan jalan di akses masuk Cikopo Km 72 arah Jakarta.

    (taa/idn)

    Hoegeng Awards 2025

    Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu

  • Iwakum Kecam Aksi Teror Kepala Babi terhadap Jurnalis Tempo, Ancaman Pembungkaman Kerja Pers

    Iwakum Kecam Aksi Teror Kepala Babi terhadap Jurnalis Tempo, Ancaman Pembungkaman Kerja Pers

    Iwakum Kecam Aksi Teror Kepala Babi terhadap Jurnalis Tempo, Ancaman Pembungkaman Kerja Pers
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Ikatan Wartawan Hukum (
    Iwakum
    ) mengecam keras aksi teror berupa pengiriman
    kepala babi
    yang menimpa seorang jurnalis Tempo,
    Francisca Christy Rosana
    atau Cica.
    Ketua Umum Iwakum, Irfan Kamil, menegaskan bahwa tindakan teror ini merupakan bentuk intimidasi yang bukan hanya mengancam keselamatan individu, tetapi juga merupakan ancaman serius bagi
    kebebasan pers
    di Indonesia.
    “Aksi teror ini adalah upaya membungkam kerja jurnalistik yang independen dan kritis. Jurnalis memiliki hak untuk bekerja tanpa ancaman dan intimidasi,” kata Irfan, dalam keterangan tertulis, Jumat (20/3/2025).
    Ia mendesak kepolisian segera mengungkap pelaku dan motif di balik aksi ini.
    Kebebasan pers
    dijamin oleh Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 tentang Pers.
    Setiap ancaman terhadap jurnalis merupakan pelanggaran serius terhadap prinsip demokrasi dan transparansi.
    Irfan mengajak seluruh organisasi jurnalis, masyarakat sipil, dan aparat penegak hukum untuk bersatu dalam melawan segala bentuk teror terhadap pers.
    “Teror tidak boleh dijadikan alat untuk membungkam suara kebenaran,” kata dia.
    Menurut Irfan, jurnalis harus diberikan perlindungan yang memadai agar mereka dapat menjalankan tugasnya sebagai pilar keempat demokrasi tanpa rasa takut.
    Untuk itu, Iwakum mendesak aparat kepolisian bergerak cepat dan memastikan keadilan bagi korban, serta memberikan jaminan keamanan bagi para jurnalis yang bekerja demi kepentingan publik.
    Sementara itu, Sekjen Iwakum, Ponco Sulaksono, mendesak polisi untuk mengusut tuntas dan membekuk pelaku teror terhadap jurnalis Tempo.
    Proses hukum terhadap pelaku penting untuk memutus mata rantai kekerasan dan intimidasi terhadap jurnalis.
    Terlebih, kekerasan dan intimidasi terhadap jurnalis terus meningkat.
    “Kekerasan dan intimidasi terhadap wartawan harus dihentikan,” kata Ponco.
    Diberitakan, Kantor Tempo mendapat kiriman kepala babi pada Rabu (19/3/2025).
    Kepala babi
    tersebut dibungkus kotak kardus yang dilapisi styrofoam.
    Kotak berisi kepala babi tersebut ditujukan kepada Cica, yang merupakan nama panggilan Francisca Christy Rosana, wartawan desk politik dan host siniar Bocor Alus Politik.
    Siaran terakhir siniar ini tentang banjir Jakarta, Bekasi, dan Bogor.
    Paket tersebut diterima satpam kantor Tempo sekitar pukul 16.15 WIB.
    Cica baru menerima paket pada Kamis (20/3/2025) sekitar pukul 15.00 WIB.
    Cica baru pulang dari liputan bersama Hussein Abri Yusuf Muda Dongoran.
    Mendapat informasi ada paket kiriman untuknya, Cica lalu membawa kotak kardus tersebut ke kantor.
    Ketika styrofoam terbuka, Hussein melihat isinya adalah kepala babi.
    Ia dan Cica serta beberapa wartawan membawa kotak kardus itu ke luar gedung.
    Setelah kotak kardus dibuka seluruhnya, terpampang di sana kepala babi dengan kedua telinganya terpotong.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.