provinsi: JAWA BARAT

  • Dedi Mulyadi Ingin Kades yang Minta THR Diperlakukan Sama dengan Preman: Harus Ada Tindakan Tegas – Halaman all

    Dedi Mulyadi Ingin Kades yang Minta THR Diperlakukan Sama dengan Preman: Harus Ada Tindakan Tegas – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG – Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi mengatakan harus ada tindakan tegas terhadap Kepala Desa (Kades) Klapanunggal Bogor Ade Endang Saripudin, yang meminta jatah THR senilai Rp165 juta ke perusahaan.

    Dedi Mulyadi mengatakan tidak cukup hanya memberikan pembinaan kepada Kades Ade.

    “Sama dong perlakuan kayak preman di Bekasi, polisinya bertindak? Preman Bekasi ditindak kan? Ditahan kan? Masa kepala desa enggak?” ujar Dedi Mulyadi.

    Dedi Mulyadi menegaskan sudah ada instruksi gubernur. Namun, kepala desa tersebut justru melakukan perbuatan meminta untuk digratifikasi. 

     “Itu masuk melanggar hukum, jadi tidak cukup hanya pembinaan, harus ada tindakan tegas,” lanjut Dedi.

    Menurut Dedi Mulyadi, tindakan Kades Klapanunggal yang minta THR hingga beredar di media sosial itu, tidak cukup selesai hanya dengan meminta maaf. 

    Namun, harus ada tindakan tegas agar hal-hal seperti itu tidak diikuti yang lain serta tidak timbang pilih dalam memberikan tindakan. 

    Ia mengatakan, tindakan kepala desa tersebut melanggar instruksi gubernur sehingga tidak bisa diampuni. 

     

    “Dari sisi otoritas kewenangan, SK kepala desa itu dari bupati, maka bupati harus punya tanggung jawab terhadap pembinaan kepala desa, itu dari sisi aspek kewenangan,” ucapnya. 

    “Tetapi dari sisi aspek kepala desa abai terhadap instruksi gubernur itu kesalahan yang tidak bisa diampuni,” katanya lagi.

    Sebelumnya, sepucuk surat berkop Pemerintah Desa Klapanunggal viral di medsos. 

    Di surat itu, Kepala Desa Klapanunggal Ade Endang Saripudin diduga meminta THR beserta tetek bengek lain dengan total Rp 165 juta kepada perusahaan di wilayahnya. 

    Di surat bertanggal 12 Maret 2025, Ade mengaku mengajukan permohonan THR kepada pimpinan perusahaan sehubungan dengan peringatan Idul Fitri 1446 Hijriah. 

    Ia mengatakan sumbangan itu bersifat tidak mengikat. 

    “Besar harapan kami bapak/ibu pimpinan perusahaan dapat berpartisipasi untuk dapat membantu kami dalam memberikan tunjangan kepada perangkat dan aparatur wilayah yang ada di Desa Klapanunggal,” tulis Ade. 

    Di lembar terpisah, tampak undangan acara halalbihalal di Kantor Desa Klapanunggal, Jumat (21/3/2025). Ade bertindak selaku ketua pelaksana acara itu. 

    Kemudian, ada detail rencana anggaran biaya halal bihalal itu. 

    Ada delapan item, yakni bingkisan senilai Rp 30 juta, uang saku atau THR Rp 100 juta, kain sarung Rp 20 juta, konsumsi Rp 5 juta, penceramah Rp 1,5 juta, pembaca ayat suci Al Quran Rp 1,5 juta, sewa sistem tata suara Rp 2 juta, dan biaya tak terduga Rp 5 juta. Totalnya mencapai Rp 165 juta. 

    Belakangan setelah viral, Ade Endang Saripudin menyampaikan permohonan maaf. 

    Ade mengakui kesalahannya dan memastikan surat tersebut akan ditarik kembali. 

    “Saya mengaku salah dan memohon maaf atas beredarnya surat edaran dari desa kami yang meminta dana THR ke perusahaan,” ujar Ade dalam sebuah video pernyataan, Minggu. 

    Ia juga meminta para pengusaha di Kabupaten Bogor untuk mengabaikan surat yang telah terlanjur beredar.  

    “Saya akan menarik kembali surat imbauan tersebut dan sekali lagi memohon maaf kepada para pihak yang merasa kurang berkenan. Terima kasih,” tandasnya.

    Penulis: Valentino Verry

  • Menteri PU Sebut Mudik 2025 Lebih Bagus dari Tahun Sebelumnya

    Menteri PU Sebut Mudik 2025 Lebih Bagus dari Tahun Sebelumnya

    Tegal, Beritasatu.com – Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo mengatakan, situasi arus mudik Lebaran 2025 lebih bagus dibandingkan dengan momen arus mudik pada tahun sebelumnya. Menurutnya, kondisi Lebaran tahun ini lebih ramai lancar, aman, dan terkendali. Dalam tinjauannya, Dody memastikan jalan tol dan jalan nasional di Jalur Pantai Utara (Pantura) dalam kondisi yang masih baik, khususnya di wilayah Jawa Barat dan Jawa Tengah.

    Dody juga menyebut, hampir semua jalan tol sudah bebas dari lubang, meskipun ada beberapa medan yang mulai bergelombang.

    “Ya kondisi jalan masih oke. Lubang sudah tidak ada, tapi memang di beberapa tempat sudah mulai bergelombang,” pungkasnya.

    Selain mengevaluasi kondisi jalan, Dody juga meninjau Posko Mudik Lebaran Kementerian PU yang telah disiapkan di beberapa titik strategis. Seluruh posko ini menyediakan fasilitas alat berat untuk memperbaiki lubang jalan secara cepat.

    “Saya sampaikan bahwa meskipun sudah melewati H-10, kalau begitu ada lubang dan pada saat volume lalu lintas itu tidak terlalu ketat, kita lakukan langsung penambalan lubang jalan,” tegasnya.

    Dody menambahkan, fasilitas yang tersedia di posko Mudik Lebaran Kementerian PU memenuhi standar yang baik. Setidaknya ada 500 posko Mudik Lebaran Kementerian PU yang tersebar di wilayah Indonesia.

    Pendirian posko Mudik Lebaran Kementerian PU tidak hanya sebagai tempat istirahat bagi pemudik, tetapi juga sebagai pusat layanan terpadu mendapatkan informasi lalu lintas, peta jalur alternatif, serta bantuan darurat jika terjadi kendala kebencanaan. 

    Posko Mudik Lebaran Kementerian PU dilengkapi dengan infrastruktur dasar seperti tempat istirahat, tempat ibadah, toilet, ambulance, makanan dan minuman gratis, playground, P3K, CCTV, ruang laktasi, dan ruang pijat gratis.

    Ada pula disaster relief unit (DRU) berupa alat berat dan material perbaikan jalan sebagai kesiapsiagaan dalam menghadapi bencana banjir/longsor di ruas jalan nasional.

  • Warga Antusias Datangi Open House di Rumah Dinas Gubernur DKI

    Warga Antusias Datangi Open House di Rumah Dinas Gubernur DKI

    JAKARTA – Warga antusias mendatangi agenda silaturahmi (open house) Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung Wibowo di Rumah Dinas Gubernur Jakarta daerah Menteng, Jakarta Pusat.

    Agenda itu berlangsung sejak pukul 13.00 WIB hingga pukul 17.00 WIB.

    Warga dari berbagai kalangan tampak antusias mengantre untuk bersalaman dengan pemimpin Kota Jakarta itu.

    Tak hanya sekadar bersalaman, masyarakat juga memanfaatkan momen tersebut untuk menyampaikan keluhannya kepada Pramono.

    Salah satunya adalah warga disabilitas bernama Upi (49) yang mengeluhkan soal Kartu Penyandang Disabilitas Jakarta (KPDJ) miliknya yang bermasalah.

    “Bapak cuma nanya, ‘masa’ katanya, iya Pak, bener Pak. Waktu itu sebelum dibilang cair, kan infonya biasanya di Instagram, itu masih masuk penetapan penerima, tunggu saja gitu. Pas sudah cair, ternyata nggak ada. Aku cek lagi, bukan penerima,” kata Upi dilansir ANTARA, Senin, 31 Maret.

    Di sisi lain, Pramono sendiri pun mengaku bahagia dan terkejut dengan animo masyarakat yang ingin bersilaturahmi dengannya di momen Lebaran.

    “Saya terenyuh itu banyak warga di luar Jakarta. Ya, saya bukan bermaksud apa-apa, saya tanya darimana, banyak yang dari Bogor, Tangerang dan sebagainya,” kata Pramono.

    Dirinya mengaku menyambut baik siapa pun yang datang ke Jakarta.

    Dia pun berharap di momen Lebaran ini tidak ada tindakan-tindakan yang diskriminatif bagi warga luar Jakarta.

    “Karena saya memang betul-betul menginginkan Jakarta lebih ramah, lebih enak bagi siapapun yang ingin ke Jakarta,” kata Pramono.

  • Nekad Berenang Saat Cuaca Buruk, 2 Wisatawan Asal Bekasi Tewas Tergulung Ombak Pantai Sukabumi

    Nekad Berenang Saat Cuaca Buruk, 2 Wisatawan Asal Bekasi Tewas Tergulung Ombak Pantai Sukabumi

    Tim Sar gabungan Pos Basarnas Sukabumi akhirnya menemukan jasad Angga Kurniawan (23) warga Kota Bekasi yang terseret arus pantai Kalapa Condong, Desa Ujung Genteng, Kecamatan Ciracap, Kabupaten Sukabumi, pada Minggu (30/3) sore. 

    Korban ditemukan dalam kondisi meninggal dunia sejauh 200 meter dari lokasi korban terseret arus. Korban ditemukan oleh nelayan yang sedang melaut dalam kondisi mengambang, dan langsung dievakuasi oleh tim Sar gabungan. 

    “Untuk kronologi penemuannya kami mendapatkan informasi dari pemancing yang ada di sekitar pinggir pantai menginfokan melihat satu korban yang sudah mengapung dan selanjutnya tim sar gabungan mengevakuasi korban ke darat,” ungkap Suryo. 

    Pos Basarnas Sukabumi menghimbau kepada seluruh wisatawan agar hati-hati dan waspada saat berenang di tepi pantai. Dengan mematuhi rambu-rambu saat berenang di pantai bisa menyelamatkan wisatawan dari bahaya ombak besar yang mengancam, akibat cuaca buruk yang sedang terjadi.

    “Himbauan kepada seluruh masyarakat atau wisatawan yang berkunjung ke pantai sukabumi agar selalu berhati hati dan mengikuti rambu rambu yang sudah dipasang di sekitar pantai,” sambung dia. 

    Dengan ditemukan kedua korban, operasi Sar ditutup dan kedua jasad diserahterimakan ke pihak keluarga di RSUD Jampang Kulon.

     

     

     

  • Inilah 5 Daerah Penghasil Talenta Sepak Bola Indonesia

    Inilah 5 Daerah Penghasil Talenta Sepak Bola Indonesia

    Liputan6.com, Yogyakarta – Sepak bola Indonesia terus menunjukkan perkembangannya dengan munculnya pemain muda berbakat di berbagai level kompetisi. Dari akademi sepakbola hingga kompetisi internasional, pemain-pemain Indonesia mulai menunjukkan kualitas yang patut diperhitungkan.

    Talenta muda seperti Marselino Ferdinan, Witan Sulaeman, dan Hokky Caraka telah menjadi bukti bahwa Indonesia memiliki potensi untuk bersaing di kancah sepak bola Asia. Mengutip dari berbagai sumber, berikut lima daerah penghasil talenta sepakbola Indonesia:

    1. Maluku

    Nama-nama seperti Rochy Putiray, Ricardo Salampessy, Elly Idris, Abduh Lestaluhu, Ramdani Lestaluhu, dan Zulham Zamrun punya dua kesamaan. Mereka semua pemain sepak bola berbakat, dan mereka semua berasal dari Maluku.

    Provinsi ini telah lama dikenal sebagai penghasil pemain-pemain berkualitas yang berhasil menembus level nasional bahkan internasional. Bahkan, ada satu desa di Maluku yang dijuluki Kampung Sepak Bola karena konsisten melahirkan bakat-bakat baru, yaitu Desa Tulehu.

    2. Papua

    Indonesia patut berbangga memiliki Papua sebagai salah satu penyumbang utama pemain sepak bola berkualitas. Nama-nama seperti Boaz Solossa, Patrich Wanggai, Titus Bonai, Elie Aiboy, Erol Iba, Cristian Warobay, hingga Jack Komboy telah membuktikan bahwa tanah Papua melahirkan pemain-pemain berbakat.

    Berbeda dengan Maluku yang baru memiliki wakil di Liga 1 belakangan ini, Papua telah lama konsisten memiliki perwakilan di kasta tertinggi persepakbolaan nasional. Kekuatan sepak bola Papua tidak lepas dari tradisi bermain bola yang telah mengakar kuat di masyarakat.

    Anak-anak Papua tumbuh dengan sepak bola sebagai bagian yang tidak terpisahkan dari kehidupan sehari-hari. Mereka mengembangkan teknik dasar yang baik secara alami melalui permainan di lapangan-lapangan sederhana.

    3. Sulawesi Selatan

    Sulawesi Selatan memiliki akar sepak bola yang sangat dalam. Hal ini dibuktikan dengan eksistensi PSM Makassar yang telah berdiri sejak era kolonial tahun 1915.

    Warisan sepak bola ini melahirkan generasi demi generasi pemain berkualitas. Dari legenda seperti Ramang yang dijuluki si kuda terbang di era perserikatan 1950-an, hingga Maulwi Saelan yang juga ikon sepak bola nasional.

    Era modern menyaksikan kelahiran bintang-bintang seperti Hamka Hamzah, Syamsidar, Zulkifli Syukur, dan Isnan Ali yang mengharumkan nama daerah di kancah nasional. Kini, Asnawi Mangkualam Bahar menjadi kebanggaan baru sebagai pemain Indonesia pertama yang berlaga di liga profesional Korea Selatan.

    4. Jawa Timur

    Jawa Timur memiliki tempat khusus dalam sejarah sepak bola Indonesia. Fakta menarik mencatat bahwa kapten tim Hindia Belanda di Piala Dunia 1938, Achmad Nawir, berasal dari provinsi ini.

    Tradisi melahirkan pemain berkualitas ini terus berlanjut dari masa ke masa, dengan sederet nama seperti Widodo C. Putro (legenda Persebaya), Budi Sudarsono (pemain nasional era 2000-an), hingga Hendro Kartiko (kiper andalan timnas).

    Di era modern, Jawa Timur tetap konsisten menghasilkan talenta kelas atas. Andik Vermansyah menjadi salah satu pemain paling teknis di masanya, Evan Dimas sempat menjadi tulang punggung timnas U-23, sementara Hariono dikenal sebagai gelandang bertahan yang tangguh.

    5. Jawa Barat

    Jawa Barat telah lama membuktikan diri sebagai salah satu pusat sepak bola terpenting di Indonesia. Hal ini ditandai dengan kesuksesan Persib Bandung sebagai juara Liga Indonesia 1995 dengan skuad penuh pemain lokal Jabar.

    Provinsi ini secara konsisten melahirkan pemain-pemain bintang seperti Adjat Sudrajat (bek tangguh era 90-an), Robby Darwis (gelandang kreatif), Djajang Nurdjaman (striker legendaris), hingga generasi berikutnya seperti Eka Ramdani dan Atep yang menjadi andalan timnas.

    Salah satu daerah yang terkenal sebagai penghasil bakat sepak bola di Jabar adalah Cikajang. Kecamatan di Garut ini telah melahirkan pemain-pemain berkualitas seperti Adeng Hudaya (kiper Persib era 80-an), Yandi Sofyan (bek Persib), dan Zaenal Arif (gelandang).

    Penulis: Ade Yofi Faidzun

  • Rekayasa lalu lintas lawan arah di tol Jakarta-Cikampek dihentikan

    Rekayasa lalu lintas lawan arah di tol Jakarta-Cikampek dihentikan

    JTT menghentikan rekayasa lalu lintas contraflow KM 55 hingga KM 65 arah Cikampek Ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek pada pukul 20.00 WIB

    Jakarta (ANTARA) – PT Jasamarga Transjawa Tol (JTT) mendukung diskresi Kepolisian menghentikan rekayasa lalu lintas (lalin) lawan arah di KM 55 hingga KM 65 arah Cikampek Ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek (Japek).

    “Setelah terpantau kondisi lalu lintas kendaraan normal, atas diskresi Kepolisian, PT Jasamarga Transjawa Tol (JTT) menghentikan rekayasa lalu lintas contraflow KM 55 hingga KM 65 arah Cikampek Ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek pada pukul 20.00 WIB,” ujar Vice President Corporate Secretary & Legal PT JTT Ria Marlinda Paallo di Jakarta, Senin.

    Saat ini kondisi lalu lintas di Ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek telah kembali normal di kedua arah.

    “Kami mengimbau pengguna jalan Tol Trans Jawa untuk mengutamakan keselamatan, mempersiapkan diri sebelum memasuki perjalanan di jalan tol. Pastikan diri dan kendaraan dalam kondisi prima, memastikan kecukupan daya, BBM dan saldo uang elektronik, serta mematuhi rambu-rambu dan arahan petugas di lapangan,” kata Ria.

    PT Jasamarga Transjawa Tol (JTT) sebelumnya mendukung diskresi Kepolisian dengan memberlakukan buka tutup pintu masuk “contraflow” atau lawan arah di KM 47 sampai dengan KM 65 arah Cikampek Ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek (Japek).

    Hal tersebut bertujuan untuk memastikan kelancaran lalu lintas pada libur Hari Raya Idul Fitri 1446 H / Lebaran 2025.

    PT Jasa Marga (Persero) Tbk. mencatat sebanyak 1.765.102 kendaraan meninggalkan wilayah Jabotabek pada H-10 sd H-1 libur Idul Fitri 1446 H/Lebaran 2025 yang jatuh pada periode Jumat-Minggu (21-30 Maret 2025).

    “Angka tersebut merupakan angka kumulatif arus lalu lintas dari empat Gerbang Tol (GT) Utama, yaitu GT Cikampek Utama (menuju arah Trans Jawa), GT Kalihurip Utama (menuju arah Bandung), GT Cikupa (menuju arah Merak), dan GT Ciawi (menuju arah Puncak).

    Pewarta: Aji Cakti
    Editor: Agus Salim
    Copyright © ANTARA 2025

  • Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Selasa 1 April 2025 : Pagi ini Hujan Ringan
                
                    
                        
                            Bandung
                        
                        1 April 2025

    Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Selasa 1 April 2025 : Pagi ini Hujan Ringan Bandung 1 April 2025

    Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Selasa 1 April 2025 : Pagi ini Hujan Ringan
    Penulis
    Bogor, KOMPAS.com
    – Halaman ini memuat informasi
    prakiraan cuaca
    Bogor, Jawa Barat, untuk hari ini Selasa 1 April 2025.
    Silakan simpan halaman ini untuk mengetahui prakiraan cuaca Bogor. Jangan ke luar rumah sebelum Anda baca artikel ini. Data prakiraan cuaca diambil dari BMKG.go.id.
    Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini
    Per Jam
    Selasa 1 April 2025
    Di Indonesia, informasi prakiraan cuaca setiap daerah dikeluarkan oleh Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG).
    Setiap pagi, kita bisa melihat informasi perkiraan cuaca yang dikeluarkan BMKG.
    Prakiraan cuaca
    dilakukan oleh seorang
    forecaster
    (prakirawan cuaca)
    Pembuatan prakiraan cuaca juga dibantu dengan teknologi pemodelan prediksi cuaca berbasis komputer yakni model
    Numerical Weather Prediction
    (NWP).
    Catatan Redaksi:
    Data prakiraan cuaca harian bisa berubah sewaktu-waktu, tergantung update dari BMKG. Prakiraan cuaca di Jakarta bisa berbeda di masing-masing wilayah administrasi.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Izinkan Mobil Dinas Dipakai Mudik, Wali Kota Depok Supian Suri Tidak Ikuti Instruksi Gubernur – Halaman all

    Izinkan Mobil Dinas Dipakai Mudik, Wali Kota Depok Supian Suri Tidak Ikuti Instruksi Gubernur – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG – Wali Kota Depok, Supian Suri mendapat teguran imbas mengizinkan pemakaian mobil dinas untuk mudik Lebaran 2025. 

    Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi menyatakan Supian Suri tidak mengikuti instruksi gubernur perihal larangan mobil dinas dipakai mudik. 

    “Tadi malam sudah saya tegur, nanti gak boleh ada pernyataan yang seperti itu lagi. Itu membuka ruang pada kebijakan-kebijakan yang lainnya, nanti abai,” ungkap Dedi yang ditemui seusai salat Id di Lapangan Gasibu, Kota Bandung, Senin (31/3/2025) pagi.

    Penggunaan kendaraan dinas untuk kepentingan pribadi berpotensi merugikan negara jika terjadi kerusakan. 

    “Iya dong abai. Kan begini risikonya. Gimana kalau mobilnya (dinas) di jalan mengalami problem? Itu menjadi risiko negara, harus dipertanggungjawabkan,” tegasnya.

    Gubernur juga mengkritik argumen Supian Suri yang menyatakan bahwa tidak semua ASN memiliki mobil pribadi.

    Dedi menjelaskan bahwa ASN yang diberikan mobil dinas umumnya berpangkat Eselon III dan II, yang seharusnya memiliki kemampuan finansial membeli kendaraan pribadi.

    “Tunjangan (Eselon III dan II) cukup, kalau tunjangan ASN Eselon III dan II itu cukup, enggak mungkin enggak punya mobil. Kalau masih punya mobil, ngapain pake mobil dinas? Sederhana logikanya,” tuturnya.

    Akan diberi sanksi Kemendagri

    Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) merespons soal Wali Kota Depok Supian Suri memperbolehkan ASN menggunakan mobil dinas untuk Mudik Lebaran 2025.

    Wakil Mendagri Bima Arya Sugiarto turut angkat bicara soal itu. 

    “Mobil dinas itu aset negara, fasilitas negara yang semestinya digunakan untuk hal-hal yang terkait dengan tugas dan pelayanan publik,” kata Bima Arya saat ditemui usai salat Idul Fitri di Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat, Senin (31/3/2025).

    “Jadi kalau tidak terkait dengan tugas, dengan pelayanan publik, apalagi untuk kepentingan pribadi, ya seharusnya tidak digunakan,” imbuhnya.

    Apalagi, lanjut dia, ada banyak risiko kerusakan yang mungkin akan berdampak pada kerugian negara apabila mobil tersebut digunakan untuk mudik.

    Oleh karena itu, Bima meminta kepada seluruh kepala daerah agar memerhatikan hal ini.

    Pasalnya, penggunaan mobil dinas sudah diatur oleh undang-undang dan tidak bisa diganggu gugat.

    “Ya kami akan tegur. Sanksinya tentu akan disampaikan nanti oleh pembina kepegawaian masing-masing. Pak Gubernur pasti akan memberikan sanksi,” pungkas dia.

    Sebelumnya, Wali Kota Depok, Supian Suri, memperbolehkan pegawai ASN menggunakan mobil dinas untuk mudik dalam rangka Lebaran Idul Fitri.

    “Kami mengizinkan kepada teman-teman yang memang dipercaya memegang kendaraan dinas (untuk dipakai bermudik),” kata Supian saat dikonfirmasi pada Jumat (28/3/2025).

    Supian menjelaskan bahwa keputusan tersebut diambil setelah mempertimbangkan berbagai faktor, termasuk apresiasi untuk pegawai yang telah mengabdi di Pemerintah Kota Depok.

    Ia menekankan bahwa tidak semua ASN memiliki kendaraan pribadi, sehingga kebijakan ini diharapkan dapat membantu mereka.

    “Pertama, ya enggak semua dari mereka (ASN) punya kendaraan, jadi diharapkan itu bisa membantu sebagai apresiasi pengabdian mereka selama ini, sehingga kami izinkan,” ungkap Supian.

    Aturan Mobil Dinas

    Pemerintah mengatur penggunaan mobil dinas melalui Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 87 Tahun 2005.

    Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 87 Tahun 2005 tentang Pedoman Efisiensi dan Disiplin PNS ditetapkan kendaraan dinas adalah fasilitas kerja ASN sebagai penunjang penyelenggaraan pemerintahan negara.

    Aturan dan Sanksi Penggunaan Mobil Dinas

    Pelat merah pada mobil dinas merupakan tanda bahwa kendaraan tersebut milik pemerintah.

    Plat nomor merah digunakan untuk kendaraan dinas yang dioperasikan oleh instansi pemerintahan, baik di tingkat pusat maupun daerah.  

    Aturan Penggunaan Mobil Dinas

    a. Kendaraan Dinas Operasional hanya digunakan untuk kepentingan dinas yang menunjang tugas pokok dan fungsi.

    b. Kendaraan Dinas Operasional dibatasi penggunaannya pada hari kerja kantor,

    c. Kendaraan Dinas Operasional hanya digunakan di dalam kota, dan pengecualian penggunaan ke luar kota atas ijin tertulis pimpinan Instansi Pemerintah atau pejabat yang ditugaskan sesuai kompetensinya.

    Hari kerja yang dimaksud merujuk pada Keppres Nomor 68 Tahun 1995, yaitu Senin-Kamis pukul 07.30-16.00 dan ASN wajib menggunakan seragam. 

    Namun pengaturan hari kerja dapat disesuaikan instansi masing-masing.

    ASN yang menyalahgunakan kendaraan dinas bisa dikenakan sanksi disiplin sesuai Peraturan Pemerintah Nomor 94 Tahun 2021 tentang Disiplin Pegawai Negeri Sipil.

    Pelat nomor merah berlaku untuk satu kendaraan.

    Pelat nomor merah tidak dapat dipindahkan.

    Pelat nomor merah berbentuk plat aluminium berwarna dasar merah dengan tulisan berwarna putih.

    Kendaraan dinas yang berhak menggunakan plat merah Menteri, Pejabat eselon I, Pejabat eselon II, Pejabat eselon III dan pejabat eselon IV yang menjabat sebagai Kepala Kantor.  

    Sanksi Penggunaan Mobil Dinas

    Mobil dinas tidak boleh dipakai untuk keperluan pribadi.

    Bila melanggar, bisa dikenakan sanksi mulai dari teguran hingga pemberhentian, sesuai PP Nomor 94 Tahun 2021.

    Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 94 Tahun 2021 adalah peraturan yang mengatur tentang disiplin Pegawai Negeri Sipil (PNS). 

    Penulis: Junianto Hamonangan

  • Rutan Cipinang Melebihi Kapasitas 300 Persen – Halaman all

    Rutan Cipinang Melebihi Kapasitas 300 Persen – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA –  Rumah Tahanan (Rutan) Kelas I Cipinang di Jakarta Timur menduduki peringkat nomor satu dalam masalah over kapasitas.

    Kakanwil Ditjenpas DKI Jakarta, Heri Azhari mengatakan Rutan ini bahkan kelebihan kapasitas sebesar 300 persen.

    “Lapas Kelas I Cipinang ini (over kapasitas) 250 persen, tapi terbanyak over kapasitas ada di Rutan Cipinang. Itu hampir mencapai lebih dari 300 (persen),” kata Heri, Senin (31/3/2025).

    Menurutnya Kanwil Ditjenpas DKI Jakarta sudah melakukan sejumlah upaya mengatasi masalah over kapasitas, di antaranya dengan memindahkan para warga binaan pemasyarakatan (WBP).

    Beberapa waktu lalu Kanwil Ditjenpas DKI Jakarta memindahkan 300 narapidana dari Jakarta ke Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pemasyarakatan di Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Banten.

    “Karena kalau sudah over kapasitas ini kan sosialisasi, kehidupannya kurang nyaman. Karena itu perlu didistribusikan sesuai dengan arahan pak Menteri (Imipas), yaitu 13 akselerasi perubahan,” ujarnya.

    Meski masalah over kapasitas sudah terjadi sejak lama, Heri optimis setelah Kitab Undang-undang Hukum Pidana (KUHP) baru berlaku pada 2026 maka jumlah WBP bakal berkurang.

    Pasalnya dalam KUHP baru diatur bahwa beberapa kategori tindak pidana dapat dikenakan tidak harus dihukum penjara, tapi dikenakan pidana kerja sosial dan pidana alternatif lain.

    “Saya optimis dengan KUHP yang baru karena ada pidana alternatif. Mudah-mudahan bisa mengurangi putusan-putusan yang biasanya harus ke pidana, mungkin ada pidana alternatif,” tuturnya.

    Penulis: Bima Putra

  • 1,7 Juta Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Selama Mudik Lebaran 2025

    1,7 Juta Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Selama Mudik Lebaran 2025

    Jakarta, Beritasatu.com – PT Jasa Marga (Persero) Tbk mencatat 1.765.102 kendaraan meninggalkan Jabotabek selama periode mudik Lebaran 21-30 Maret 2025. Jumlah ini naik 0,4% dibandingkan tahun lalu (1.757.857 kendaraan) dan meningkat 23,2% dibanding lalu lintas normal (1.432.379 kendaraan).

    Menurut Corporate Communication & Community Development Group Head PT Jasa Marga Lisye Octaviana, angka tersebut merupakan akumulasi lalu lintas di empat gerbang tol utama, yaitu GT Cikampek Utama (arah Trans Jawa), GT Kalihurip Utama (arah Bandung), GT Cikupa (arah Merak), GT Ciawi (arah Puncak).

    Perinciannya, 977.801 kendaraan atau 55,4% menuju Timur (Trans Jawa dan Bandung). Sebanyak 450.537 kendaraan atau 25,5% menuju Barat (Merak). Sebanyak 336.764 kendaraan atau 19,1% menuju Selatan (Puncak).

    Berikut detail perjalanan selama periode mudik Lebaran 2025:
    1. Arah Timur (Trans Jawa dan Bandung):
    – GT Cikampek Utama: 652.870 kendaraan (+134,9% dari normal).
    – GT Kalihurip Utama: 324.931 kendaraan (-1,3% dari normal).

    2. Arah Barat (Merak):
    GT Cikupa: 450.537 kendaraan (-5,9% dari normal).

    3. Arah Selatan (Puncak):
    GT Ciawi: 336.764 kendaraan (-2,8% dari normal).

    Lisye menambahkan, arus lalu lintas ke Trans Jawa masih tinggi, dengan 47.642 kendaraan melewati GT Cikampek Utama pada 30 Maret atau naik 90,8% dari normal.

    Masyarakat juga diimbau untuk mengantisipasi kepadatan di tol menuju Bogor, Puncak, Semarang (GT Kalikangkung), Surabaya (GT Warugunung), serta jalur favorit Pandaan-Malang dan Klaten-Prambanan selama periode mudik Lebaran 2025.