Gorontalo Tetapkan Kuota SPMB 2025/2026, Ada Jalur Afirmasi hingga Mutasi
Tim Redaksi
GORONTALO, KOMPAS.com –
Pemerintah Provinsi
Gorontalo
telah menetapkan kuota Seleksi Penerimaan Murid Baru (
SPMB
) tahun ajaran 2025/2026 untuk jenjang SMA, SMK, dan SLB.
Setiap jalur memiliki proporsi masing-masing guna menjamin pemerataan akses pendidikan di seluruh wilayah provinsi.
Untuk jalur domisili, dialokasikan sebesar 38 persen bagi SMA dan 10 persen bagi SMK berdasarkan daya tampung masing-masing sekolah.
Jalur afirmasi, yang diperuntukkan bagi siswa dari keluarga tidak mampu dan penyandang disabilitas, mendapatkan alokasi sebesar 30 persen untuk SMA dan 15 persen untuk SMK.
Pada jalur prestasi mendapat jatah 30 persen dan jalur mutasi maksimal dua persen dari total kuota penerimaan.
“Seluruh lulusan SMP dan MTs dapat tertampung di jenjang pendidikan menengah di Provinsi Gorontalo,” kata Rusli Nusi Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Gorontalo pada sosialisasi dan dialog publik optimalisasi SPMB di SMAN 1 Kabila, Bone Bolango, Jumat (9/5/2025).
Rusli Nusi mengajak masyarakat untuk memanfaatkan kesempatan ini demi memastikan setiap anak mendapatkan akses pendidikan menengah yang layak.
Rusli menjelaskan Dinas Pendidikan terus melakukan pembenahan dan berkomitmen mewujudkan pelaksanaan SPMB yang transparan, objektif, akuntabel, dan tanpa diskriminasi.
Sosialisasi mengenai SPMB ini telah dilaksanakan di seluruh kabupaten/kota di Provinsi Gorontalo.
Wakil Gubernur Idah Syahidah yang hadir dalam kegiatan tersebut menegaskan kebijakan ini memiliki dasar hukum yang jelas.
Di antaranya adalah Peraturan Direktur Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah (Dasmen) Tahun 2023 tentang SPMB 2025, serta Keputusan Gubernur Gorontalo Nomor 110/9/03/2025 tentang Petunjuk Teknis SPMB untuk SMA dan SMK Tahun Pelajaran 2025–2026.
“Kepada Panitia SPMB, kami titipkan amanah yang besar ini. Lakukan sosialisasi yang masif, sediakan layanan informasi yang mudah diakses, dan tanggapi keluhan masyarakat dengan cepat dan tepat,” ucap Idah Syahidah.
Jadwal pelaksanaan kegiatan SPMB tahun ajaran 2025/2026 dimulai pada Maret–April untuk tahap sosialisasi. Pengumuman kuota berlangsung pada 5–13 Mei 2025, dilanjutkan dengan proses penerimaan murid baru pada 14–28 Mei 2025. Penetapan hasil diumumkan pada 10 Juni 2025, dan pendaftaran ulang siswa baru dijadwalkan pada 11–30 Juni 2025.
Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.
provinsi: GORONTALO
-
/data/photo/2024/01/06/659939a12066a.jpeg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
Gorontalo Tetapkan Kuota SPMB 2025/2026, Ada Jalur Afirmasi hingga Mutasi Makassar 9 Mei 2025
-

Polisi selidiki insiden ledakan di proyek Waduk Bulango Ulu
Kabupaten Bone Bolango (ANTARA) – Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Bone Bolango melakukan penyelidikan insiden ledakan yang terjadi di proyek pembangunan Waduk Bulango Ulu, Kabupaten Bone Bolango, Provinsi Gorontalo.
Kapolres Bone Bolango AKBP Supriantoro di Gorontalo, Kamis mengatakan pihaknya belum dapat memastikan secara rincih kronologi kejadian ledakan yang menyebabkan satu orang korban meninggal dunia itu.
“Yang pasti kita sedang melakukan penyelidikan lebih dalam, untuk mengetahui secara pasti bagaimana rangkaian kejadiannya,” ucap Supriantoro.
Berdasarkan informasi awal yang diterima, peristiwa itu terjadi pada Senin (5/5) sekitar Pukul 17.00 Wita, dimana korban dan beberapa rekannya sedang melakukan blasting atau pembukaan lahan waduk dengan menggunakan bahan peledak.
Namun kata dia pihak penyelenggara proyek baru menyampaikan laporan kejadian ke pihak Kepolisian pada Selasa (06/05) siang.
Alasan dari pihak penyelenggara proyek karena mereka tengah fokus melakukan penanganan terhadap korban, yang dikabarkan telah meninggal dunia sebelum tiba di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Toto Kabila Kabupaten Bone Bolango.
Pada Selasa (6/5), Kapolres bersama tim dari Satreskrim beserta regu Indonesia Automatic Fingerprint Identification System (INAFIS) Polres Bone Bolango turun ke lokasi kejadian untuk melakukan rangkaian penyelidikan hingga mengumpulkan keterangan para saksi termasuk penyelenggara proyek.
Pada saat melakukan olah tempat kejadian perkara (tkp) kata dia, personel menemukan sepatu dan kacamata milik korban.
Menurut keterangan sejumlah saksi, pada saat ledakan terjadi, korban terjatuh dan terperosok ke dalam jurang yang kedalamannya diperkirakan mencapai 20 meter. Selain itu kata dia para saksi juga menyebut bahwa saat proses peledakan, korban tidak mengenakan Alat Pelindung Diri (APD).
Keseluruhan informasi yang disampaikan oleh sejumlah saksi kata dia, nantinya akan disinkronkan dengan keterangan hasil visum yang diterbitkan oleh pihak RSUD Toto Kabila.
“Korban sudah diserahkan ke pihak keluarga dan telah dimakamkan. Untuk selanjutnya kami masih menunggu hasil visum dati pihak rumah sakit. Perkembangan selanjutnya nanti kami informasikan kembali,” pungkas dia.
Pewarta: Adiwinata Solihin
Editor: Agus Setiawan
Copyright © ANTARA 2025 -

Kecelakaan Kerja di Proyek Waduk Bulango Ulu Tewaskan 1 Pekerja, Jokowi Pernah Tinjau Lokasi – Halaman all
TRIBUNNEWS.COM, GORONTALO – Insiden kecelakaan kerja terjadi di proyek pembangunan Bendungan Bulango Ulu, Kabupaten Bone Bolango, Gorontalo, pada Selasa (6/5/2025).
Seorang pekerja dinyatakan meninggal dunia akibat benturan keras saat aktivitas proyek berlangsung.
Korban sempat terjatuh saat proses peledakan (blasting)
Kapolres Bone Bolango, AKBP Supriantoro, membenarkan kejadian tragis tersebut.
“Korban mengalami benturan,” ujarnya pada Rabu (7/5/2025). Saat ini, pihak kepolisian masih menyelidiki penyebab kecelakaan untuk mengungkap kronologi dan potensi kelalaian kerja.
Sebelum insiden terjadi, Presiden ke-7 RI Joko Widodo sempat meninjau langsung proyek Waduk Bulango Ulu pada 22 April 2024.
Dalam kunjungannya, Jokowi menyampaikan bahwa bendungan ini sangat penting untuk mendukung produktivitas pertanian dan perkebunan di Gorontalo.
Tentang Proyek Strategis Nasional Waduk Bulango Ulu
Waduk Bulango Ulu merupakan salah satu Proyek Strategis Nasional (PSN) yang mulai dibangun sejak 2019 oleh PT Brantas Abipraya (Persero).
Lokasi pembangunan mencakup tiga desa di Kecamatan Bulango Ulu: Tulo’a, Mongolingo, dan Owata.
Bendungan ini memiliki kapasitas tampung sebesar 84,10 juta meter kubik dan luas genangan hingga 614,72 hektare. Air tampungan berasal dari DAS Bolango yang mencakup wilayah 243,19 km⊃2;.
Manfaat utama waduk ini mencakup:
Menyuplai air irigasi ke tiga wilayah: Alale, Lomaya, dan Pilohayanga
Mengendalikan banjir di wilayah hilir Sungai Bolango hingga 85,38 persen
Menyuplai air baku sebesar 2,2 meter kubik per detik
Berpotensi sebagai pembangkit listrik tenaga air (PLTA) dengan kapasitas 4,96 Megawatt
Insiden kecelakaan ini menjadi sorotan publik, mengingat proyek ini menyangkut hajat
hidup masyarakat luas dan melibatkan anggaran negara dalam jumlah besar.
Pemerintah diharapkan segera mengambil langkah pengawasan ketat untuk mencegah kejadian serupa di masa depan.
-
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5209192/original/041723800_1746426867-495090445_29547244551557574_4598516484886003364_n_1_.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
Wali Kota Gorontalo Ultimatum Badut Jalanan, Bersih dalam Sepekan atau Ditindak
Liputan6.com, Gorontalo – Fenomena badut jalanan yang marak di berbagai sudut Kota Gorontalo kini menjadi sorotan serius Pemerintah Kota. Badut yang awalnya hadir sebagai hiburan ringan kini dinilai mengganggu ketertiban umum dan membahayakan pengguna jalan. Hampir di setiap persimpangan dan lampu lalu lintas, para badut berdiri sambil membawa speaker portabel dan berjoget mengikuti irama musik.
Aksi ini kerap disertai permintaan uang kepada pengendara yang melintas, sehingga bisa memungkinkan menimbulkan keresahan di tengah masyarakat. Wali Kota Gorontalo, Adhan Dambea, menyatakan keprihatinannya terhadap praktik yang dinilainya telah menyimpang dari tujuan awal.
Dalam keterangan pers Minggu (4/5/2025), Adhan menegaskan akan mengambil tindakan tegas apabila fenomena ini tidak segera dihentikan. “Ini sudah meresahkan masyarakat, baik warga lokal maupun pengunjung. Bahkan, ada titik jalan yang dihiasi belasan badut lengkap dengan kostum mencolok,” kata Adhan di rumah dinasnya, didampingi Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Gorontalo.
Lebih jauh, ia menyebut praktik tersebut bukan lagi aksi individual, melainkan bagian dari pola pungutan liar (pungli) yang terorganisir. Menurutnya, sejumlah badut diduga dikendalikan oleh oknum tertentu yang sengaja melibatkan anak-anak kecil untuk menarik simpati dan memperoleh keuntungan pribadi.
Sebagai langkah awal, wali kota memberikan batas waktu satu minggu bagi para pelaku untuk menghentikan aktivitas di jalanan. Jika tidak diindahkan, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) bersama Dinas Sosial akan dikerahkan untuk melakukan penertiban dan penindakan. “Saya tidak akan ragu. Bila masih ada yang beroperasi setelah batas waktu, kami akan bertindak. Tidak ada toleransi untuk pungutan liar berkedok hiburan,” tegasnya.
Adhan menambahkan bahwa, Pemerintah Kota Gorontalo hanya akan mendukung penggalangan dana yang dilakukan secara sah dan untuk kepentingan sosial, seperti pembangunan masjid atau bantuan panti asuhan. “Kalau untuk sosial, silakan. Tapi kalau ada sponsor yang membiayai kostum dan perlengkapan demi mencari keuntungan pribadi di jalan raya, itu sudah pungli dan melanggar hukum,” tambahnya.
Pemerintah Kota berharap kerja sama seluruh pihak, termasuk masyarakat, dalam menjaga ketertiban dan citra Kota Gorontalo sebagai daerah yang aman, nyaman, dan tertata. Evaluasi akan dilakukan setelah tenggat waktu berakhir.
Menjadi badut penghibur, dilakoni Soni Suprayoga dimulai sejak dirinya menjadi guru honorer. Selain ingin menambah penghasilan, ia ingin menghibur anak-anak. Tak disangka usahanya kini mampu mempekerjakan belasan orang dan menghasilkan cuan. Inilah B…
-
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5210057/original/092338200_1746489522-Screenshot_2199.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
Warga Gorontalo Sempat Kaget Rasakan Getaran Gempa M5,5 yang Guncang Bolaang Uki Sulut
Liputan6.com, Gorontalo – Gempa Magnitudo 5,5 mengguncang wilayah barat daya Bolaang Uki, Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan, Provinsi Sulawesi Utara, Selasa (6/5/2025) pukul 06.57 Wita.
Guncangan gempa turut dirasakan hingga ke wilayah Provinsi Gorontalo. Meski hanaya sebentar, guncangan ini sempat membuat warga panik.
“Kami mengira guncangan berlanjut, alhamdulillah hanya sebentar,” kata Muhtar, warga Gorontalo.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melaporkan bahwa episenter gempa Bolaang Uki ini berada pada koordinat 0.14 LS dan 123.79 BT atau sekitar 57 kilometer barat daya Bolaang Mongondow Selatan, dengan kedalaman 10 kilometer.
“Gempa ini tidak berpotensi menimbulkan tsunami,” demikian keterangan resmi BMKG yang disampaikan usai dilakukan analisis seismologis.
Guncangan gempa dirasakan cukup kuat oleh warga di beberapa wilayah sekitar, termasuk di Kota Gorontalo dan Kabupaten Bone Bolango. Meski demikian, hingga berita ini diturunkan, belum ada laporan kerusakan atau korban jiwa akibat peristiwa tersebut.
BMKG mengimbau masyarakat agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh informasi yang tidak dapat dipertanggungjawabkan. Warga juga disarankan untuk selalu mengikuti informasi resmi dari kanal BMKG.




:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5210122/original/030113300_1746498506-fbc4830e-dec9-4714-abb1-64fae2402507.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)