provinsi: GORONTALO

  • Lembah Bada, Situs Megalitik Prasejarah Penuh Misteri di Sulawesi Tengah

    Lembah Bada, Situs Megalitik Prasejarah Penuh Misteri di Sulawesi Tengah

    Sebagian masyarakat meyakini arca-arca tersebut memiliki kekuatan spiritual. Terdapat pula kepercayaan bahwa arca-arca tersebut merupakan representasi nenek moyang.

    Balai Pelestarian Cagar Budaya Gorontalo selaku pengelola situs telah melakukan berbagai upaya konservasi. Langkah-langkah perlindungan meliputi pemantauan rutin dan pembatasan akses pengunjung di titik-titik tertentu.

    Bagi para pengunjung, mereka harus menempuh perjalanan darat sekitar 8 jam dari Kota Palu, dilanjutkan dengan jalan kaki melalui medan yang cukup berat.

    Penelitian terbaru menggunakan metode penanggalan radiokarbon masih terus dilakukan untuk mengungkap lebih banyak informasi tentang situs ini. Para arkeolog juga mempelajari kemungkinan hubungan antara situs Lembah Bada dengan situs-situs megalitik lain di kawasan Sulawesi.

    Keunikan situs ini terletak pada misteri yang masih menyelimutinya. Setiap arca batu di Lembah Bada menyimpan cerita tentang peradaban masa lalu yang belum sepenuhnya terungkap.

    Penulis: Ade Yofi Faidzun

  • Holiday Sale 2025 Resmi Diluncurkan, Airlangga: Pasar Domestik Harus Tumbuh Capai Rp 1.400 Triliun

    Holiday Sale 2025 Resmi Diluncurkan, Airlangga: Pasar Domestik Harus Tumbuh Capai Rp 1.400 Triliun

    Holiday Sale 2025 mengangkat tema “Retail Revival: Local Roots, Global Moves” sebagai semangat untuk membangkitkan sektor ritel nasional berbasis kekuatan lokal dengan strategi global.

    Ketua Umum Aprindo, Solihin, mengatakan bahwa Holiday Sale 2025 menjadi momentum solidaritas setelah masa libur panjang Lebaran dan sekolah.

    “Melalui promosi nasional dan diskon besar-besaran, Holiday Sale 2025 diharapkan menggairahkan konsumsi dan sekaligus memperluas pasar produk-produk UMKM ke jaringan ritel modern,” ujarnya.

    Sebagai bentuk dukungan nyata terhadap UMKM, program ini melibatkan 30 UMKM binaan Aprindo yang telah masuk ke ritel modern, serta menampilkan 60 UMKM kuliner unggulan dari berbagai daerah melalui UMKM Pangan Award.

    Acara peluncuran juga disiarkan secara langsung ke sejumlah gerai ritel di berbagai wilayah, seperti Alfamart di Solo, Indomaret di Bali, Indogrosir di Gorontalo, Kaisar Mart di Pontianak, dan Ramayana di Kupang.

    “Kami ingin Holiday Sale tidak hanya dirasakan di kota besar, tapi sampai ke daerah. Inklusif, dan mendorong UMKM lokal di seluruh Indonesia,” tambah Solihin.

    Empat kementerian bersama Badan Pangan Nasional turut menandatangani deklarasi bersama untuk mendorong UMKM masuk ke rantai pasok ritel modern melalui program kurasi, pelatihan, business matching, dan dukungan pemasaran digital. Airlangga menegaskan bahwa potensi pasar domestik Indonesia sangat besar dan harus dioptimalkan.

    “Pasar domestik kita nilainya Rp 800 triliun, dan ini harus kita dorong menjadi Rp 1.400 triliun agar bisa mengimbangi ekspor. Jangan sampai pasar kita diisi oleh produk luar, padahal kita punya produk sendiri yang mampu bersaing,” ujarnya.

  • Wamenkeu nilai deflasi bulan Mei 2025 bukan berarti daya beli melemah

    Wamenkeu nilai deflasi bulan Mei 2025 bukan berarti daya beli melemah

    Sumber foto: Antara/elshinta.com.

    Wamenkeu nilai deflasi bulan Mei 2025 bukan berarti daya beli melemah
    Dalam Negeri   
    Editor: Sigit Kurniawan   
    Kamis, 12 Juni 2025 – 22:55 WIB

    Elshinta.com – Wakil Menteri Keuangan (Wamenkeu) Suahasil Nazara menilai bahwa deflasi yang terjadi pada Mei 2025 sebesar 0,37 persen (mtm) tidak mencerminkan pelemahan daya beli masyarakat.

    “Tapi kalau inflasinya lagi rendah, itu bukan berarti bahwa daya belinya lagi enggak ada, karena indikasi kita mengenai daya beli adalah di inflasi yang disebut inflasi inti,” ujar Suahasil dalam diskusi Global & Economic Outlook Q1-2025 yang diselenggarakan Kadin di Jakarta, Kamis.

    Ia menjelaskan bahwa inflasi inti Indonesia pada Mei 2025 tercatat sebesar 2,4 persen secara tahunan (yoy), mencerminkan adanya interaksi yang sehat antara permintaan agregat (aggregate demand) dan penawaran agregat (aggregate supply).

    Menurut dia, inflasi tahunan yang tercatat 1,60 persen (yoy) pada Mei 2025 bukan karena lemahnya permintaan, tetapi lebih disebabkan oleh penurunan harga pangan bergejolak (volatile food) dan harga-harga yang diatur pemerintah (administered price), seperti tiket pesawat dan BBM.

    Adapun Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat Indonesia mengalami deflasi sebesar 0,37 persen secara bulanan (mtm) pada Mei 2025.

    Kelompok makanan, minuman, dan tembakau menjadi penyumbang deflasi terbesar dengan andil 0,41 persen, terutama dari komoditas cabai merah dan cabai rawit.

    Suahasil menjelaskan, deflasi pada kelompok pangan tersebut terjadi karena panen raya sejumlah komoditas, terutama beras. Sementara itu, deflasi pada kelompok administered price terjadi karena kebijakan pemerintah yang memang bertujuan menurunkan harga.

    “Beras panennya bagus, sekarang jagung juga ternyata sedang mulai panen,” tuturnya.

    Dengan demikian, ia menilai perekonomian nasional masih menunjukkan fondasi yang kuat, dengan pertumbuhan ekonomi tetap terjaga dan inflasi yang terkendali.

    Sebagaimana diketahui, pada Mei 2025 terjadi inflasi tahunan sebesar 1,60 persen (yoy) dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 108,07.

    Inflasi provinsi tertinggi terjadi di Provinsi Papua Pegunungan sebesar 5,75 persen (yoy) dengan IHK sebesar 115,26 dan terendah terjadi di Provinsi Gorontalo sebesar 0,28 persen (yoy) dengan IHK sebesar 107,32.

    Deflasi provinsi terjadi di Provinsi Papua Barat sebesar 1,51 persen (yoy) dengan IHK sebesar 106,60. Sementara inflasi kabupaten/kota tertinggi terjadi di Kabupaten Jayawijaya sebesar 5,75 persen (yoy) dengan IHK sebesar 115,26 dan terendah terjadi di Kota Pontianak sebesar 0,01 persen (yoy) dengan IHK sebesar 106,56.

    Sumber : Antara

  • Rumah di Kabila Bone Bolango Kemalingan di Tengah Isu Kembalinya Karimu ‘Kolor Ijo’

    Rumah di Kabila Bone Bolango Kemalingan di Tengah Isu Kembalinya Karimu ‘Kolor Ijo’

    Liputan6.com, Gorontalo – Warga Kecamatan Kabila, Kabupaten Bone Bolango, Gorontalo, diliputi keresahan menyusul maraknya isu kemunculan kembali sosok misterius “Kolor Ijo” atau Karimu.

    Hal ini setelah salah satu rumah warga dibobol kemalingan pada Rabu malam (11/6/2024) hingga memicu kekhawatiran di tengah masyarakat.

    Rumah milik Djamaluddin Yusuf (42) menjadi sasaran aksi pencurian saat ditinggalkan bersama istri dan anak-anaknya.

    Pelaku diduga masuk dengan cara merusak dan memecahkan kaca jendela, sebelum mengobrak-abrik isi rumah.

    “Ketika kami pulang, pintu dapur dan kamar sudah terbuka, dan jendela kamar dibuka paksa,” ujar Djamaluddin kepada Liputan6.com Kamis (12/6/2025).

    Ia mengaku, kehilangan sejumlah uang serta makanan. Pelaku juga membongkar lemari pakaian anak-anak.

    “Uang jajan anak-anak saya hilang, makanan pun ikut raib. Rumah dalam keadaan berantakan,” lanjutnya.

    Atas kejadian itu, Djamaluddin melapor ke Polsek Kabila untuk penanganan lebih lanjut. Kanit Reskrim Polsek Kabila, Bripka Febri S Lahati, membenarkan adanya kasus pencurian di wilayah Oluhuta.

    “Benar, kejadian terjadi di Kelurahan Oluhuta, Kecamatan Kabila,” kata Febri saat dikonfirmasi di ruang kerjanya.

    Terkait dugaan keterkaitan antara pencurian ini dengan kasus percobaan pencurian sebelumnya di Kelurahan Padengo, Bripka Febri menyebut pihaknya masih melakukan penyelidikan.

    “Kejadian memang mirip dengan sebelumnya, namun kami belum bisa memastikan apakah pelakunya sama,” jelasnya.

    Dalam beberapa hari terakhir, warga Gorontalo kembali membicarakan sosok legendaris “Karimu” atau “Kolor Ijo”— yang kerap dikaitkan dengan tindak kriminal, khususnya pencurian.

  • Gempa Hari Ini Rabu 11 Juni 2025 di Indonesia, BMKG: Terjadi di Nias Utara Sumut – Page 3

    Gempa Hari Ini Rabu 11 Juni 2025 di Indonesia, BMKG: Terjadi di Nias Utara Sumut – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Bumi Pertiwi kembali digetarkan lindu di tengah pekan pada hari ini, Rabu (11/6/2025). Hingga pukul 20.45 WIB, hanya terjadi satu kali gempa hari ini di Indonesia.

    Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melaporkan, lindu tersebut menggetarkan pukul 05:28:46 WIB pagi tadi di wilayah Nias Utara, Provinsi Sumatera Utara (Sumut).

    Gempa di Indonesia itu dirasakan Modified Mercalli Intensity (MMI) III di Nias Utara. Pusat lindu berada di laut 31 kilometer barat daya Nias Utara.

    Gempa bumi dilaporkan BMKG memiliki kekuatan magnitudo 4,1 dengan kedalaman 25 kilometer. Episenter lindu berada pada koordinat titik 1,26 Lintang Utara (LU)-97,14 Bujur Timur (BT).

    Apa Itu Gempa Bumi?

    Untuk diketahui, gempa bumi adalah bencana alam yang bersifat merusak. Fenomena ini bisa terjadi setiap saat dan berlangsung dalam waktu singkat. Dan Indonesia termasuk wilayah rawan akan bencana gempa.

    Gempa bumi adalah bencana yang bisa menyebabkan kerugian nyawa dan materil.

    Menurut WHO, secara global gempa bumi menyebabkan 750 ribu kematian selama kurun 1998-2017. Lebih dari 125 juta orang terkena dampak gempa bumi selama periode ini.

    Tanggap Bencana Gempa Bumi

    Meski tak bisa dicegah, gempa bumi adalah bencana yang bisa dihadapi. Salah satu cara menghadapi gempa bumi adalah tanggap akan bencana gempa bumi.

    Contoh tanggap gempa bumi adalah mengetahui prosedur evakuasi dan mematuhi pedoman keselamatan ketika bencana ini datang.

    Menurut BNPB, gempa bumi adalah getaran atau guncangan yang terjadi di permukaan bumi yang disebabkan oleh tumbukan antar lempeng bumi, patahan aktif, akitivitas gunung api atau runtuhan batuan.

    Menurut BMKG, gempa bumi adalah peristiwa bergetarnya bumi akibat pelepasan energi di dalam bumi secara tiba-tiba yang ditandai dengan patahnya lapisan batuan pada kerak bumi.

    Menurut WHO, gempa bumi adalah guncangan hebat dan tiba-tiba dari tanah, yang disebabkan oleh pergerakan antara lempeng tektonik di sepanjang garis patahan di kerak bumi.

    Gempa bumi dapat mengakibatkan goncangan tanah, likuifaksi tanah, tanah longsor, retakan, longsoran, kebakaran dan tsunami.

    Perbarui informasi Anda bersama Fokus edisi (04/5) dengan beberapa berita pilihan di antaranya, Gempa Magnitudo 6,0 Guncang Gorontalo, Pria Berusia 99 Tahun Siap Menunaikan Ibadah Haji, Berburu Busana dan Aksesori.

  • Human Initiative dan TDV Salurkan 730 Sapi Kurban ke 136 Desa di Indonesia

    Human Initiative dan TDV Salurkan 730 Sapi Kurban ke 136 Desa di Indonesia

    Jakarta, Beritasatu.com – Turkiye Diyanet Vakfı (TDV) bekerja sama dengan Human Initiative menyalurkan program kurban 2025 untuk masyarakat Indonesia. Sebanyak 730 ekor sapi telah disalurkan ke tiga provinsi, sembilan kota/kabupaten, dan 136 desa. Wilayah distribusi tersebut meliputi Gorontalo, Maluku Tengah, Lombok Utara, dan Lombok Barat.

    Program ini berhasil menjangkau lebih dari 63.510 pemegang hak program (PHP) di berbagai pelosok Tanah Air. Kolaborasi ini menjadi bukti nyata bahwa kerja sama antarbangsa dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat yang selama ini kurang merasakan pemerataan distribusi daging kurban.

    Human Initiative sebagai mitra strategis memastikan distribusi dilakukan secara tepat sasaran, terutama ke daerah-daerah terpencil yang minim akses bantuan.

    “Program ini adalah bentuk nyata dari semangat kolaborasi lintas negara untuk menghadirkan manfaat bagi masyarakat yang membutuhkan. Human Initiative terus berupaya memastikan hewan kurban sampai ke pelosok-pelosok yang sulit dijangkau,” ujar VP Operation Human Initiative Romi Ardiansyah, Senin (9/6/2025).

    Pelaksanaan program di lapangan turut disaksikan oleh perwakilan TDV dan Kementerian Agama Turki.

    Bilal Aksoy dari Kementerian Agama Turki, Muhsin Koçak selaku Koordinator Lapangan TDV, dan Hulusi Golpınar yang bertugas khusus di Kabupaten Lombok Utara hadir untuk memastikan proses distribusi berjalan lancar dan penuh keberkahan.

    TDV merupakan lembaga kemanusiaan yang berada di bawah naungan Kementerian Agama Turki. Sejak 1975, TDV telah aktif di lebih dari 100 negara, menyalurkan amanah kurban dan bantuan kemanusiaan dari masyarakat Turki kepada masyarakat dunia, termasuk Indonesia.

    Dengan semangat persaudaraan dan kemanusiaan, program kurban ini menjadi pengingat bahwa kasih sayang dan kepedulian tidak mengenal batas negara. Masyarakat Indonesia, khususnya di wilayah penerima manfaat, menyambut program ini dengan antusias sebagai bentuk solidaritas yang menguatkan.
     

  • Maraknya Tambang Ilegal di Pohuwato, Kapolda Gorontalo Jadi Sorotan

    Maraknya Tambang Ilegal di Pohuwato, Kapolda Gorontalo Jadi Sorotan

    Liputan6.com, Gorontalo – Pengusaha tambang ilegal di Gorontalo, Marten Basaur, mendesak Kapolda Gorontalo, Irjen Pol R. Eko Prasetyo, untuk segera menindak tegas aktivitas Pertambangan Emas Tanpa Izin (PETI) yang masih berlangsung di wilayah tersebut. Marten menilai keterlibatan aparat dalam praktik ilegal harus diusut tuntas demi penegakan hukum dan keamanan pertambangan di Gorontalo.

    Marten Basaur secara tegas meminta Kapolda Gorontalo tidak tinggal diam melihat aktivitas PETI yang terus berlanjut. Ia bahkan mengingatkan agar penertiban dilakukan tanpa pilih kasih. “Kapolda Gorontalo tentu mengetahui kegiatan tambang ilegal ini, termasuk melalui jajaran di tingkat bawah. Oleh karena itu, Kapolda harus bertanggung jawab dan memastikan anak buahnya tidak melakukan intimidasi atau mengambil keuntungan dari pelaku tambang ilegal,” kata Marten usai melaporkan Kapolres Boalemo, AKBP Sigit Rahayudi, ke Propam Polda pada Selasa, 3 Juni 2025.

    Marten menduga, jika Kapolda tidak mengambil langkah tegas, ada kemungkinan oknum aparat menerima pungutan liar dari aktivitas PETI tersebut. “Jika Kapolda hanya diam, saya yakin dia juga menerima pungli dari bawahannya,” klaimnya.

    Selain itu, Marten menyoroti penertiban yang dilakukan sejumlah oknum Ditreskrimsus Polda Gorontalo, Polres, dan Polsek yang kerap turun ke lokasi tambang ilegal tanpa surat perintah yang sah. “Beberapa oknum sering melakukan penertiban tanpa prosedur yang jelas, tanpa surat tugas atau perintah resmi. Ini membuat kami merasa penegakan hukum tidak berjalan adil,” jelasnya.

    Marten juga mengungkapkan adanya kelompok pengusaha yang mengatasnamakan Kapolda dalam menjalankan aktivitas tambang ilegal. Ia mengancam akan membawa bukti ke Propam Mabes Polri jika tidak ada tindakan dari Kapolda. “Tolong tertibkan semua, jangan tebang pilih. Bila Kapolda tidak bertanggung jawab, saya akan laporkan ke Propam Mabes Polri dengan bukti yang saya miliki,” tegasnya.

    Kabid Humas Polda Gorontalo, Kombes Pol. Desmont Harjendro, menegaskan bahwa pihaknya akan menindak tegas jika ada oknum yang terbukti melanggar aturan. “Propam sudah melakukan pendalaman terkait dugaan keterlibatan oknum dan akan memprosesnya sesuai prosedur,” kata Desmont.

    Penyelidikan kasus tambang ilegal di Gorontalo terus berjalan, dan sejumlah kasus lain juga sedang dalam proses penyidikan. Pertambangan Emas Tanpa Izin (PETI) di Gorontalo menjadi perhatian serius karena berpotensi menimbulkan kerusakan lingkungan dan konflik sosial. Pemerintah dan aparat keamanan terus berupaya menertibkan aktivitas ilegal ini agar mendukung pembangunan berkelanjutan di Provinsi Gorontalo.

    Beredar sebuah video yang menampilkan Kapolres Boalemo, Gorontalo AKBP Sigit Rahayudi yang mengamuk ke penambang emas ilegal.

  • Maraknya Tambang Ilegal di Pohuwato, Kapolda Gorontalo Jadi Sorotan

    Maraknya Tambang Ilegal di Pohuwato, Kapolda Gorontalo Jadi Sorotan

    Liputan6.com, Gorontalo – Pengusaha tambang ilegal di Gorontalo, Marten Basaur, mendesak Kapolda Gorontalo, Irjen Pol R. Eko Prasetyo, untuk segera menindak tegas aktivitas Pertambangan Emas Tanpa Izin (PETI) yang masih berlangsung di wilayah tersebut. Marten menilai keterlibatan aparat dalam praktik ilegal harus diusut tuntas demi penegakan hukum dan keamanan pertambangan di Gorontalo.

    Marten Basaur secara tegas meminta Kapolda Gorontalo tidak tinggal diam melihat aktivitas PETI yang terus berlanjut. Ia bahkan mengingatkan agar penertiban dilakukan tanpa pilih kasih. “Kapolda Gorontalo tentu mengetahui kegiatan tambang ilegal ini, termasuk melalui jajaran di tingkat bawah. Oleh karena itu, Kapolda harus bertanggung jawab dan memastikan anak buahnya tidak melakukan intimidasi atau mengambil keuntungan dari pelaku tambang ilegal,” kata Marten usai melaporkan Kapolres Boalemo, AKBP Sigit Rahayudi, ke Propam Polda pada Selasa, 3 Juni 2025.

    Marten menduga, jika Kapolda tidak mengambil langkah tegas, ada kemungkinan oknum aparat menerima pungutan liar dari aktivitas PETI tersebut. “Jika Kapolda hanya diam, saya yakin dia juga menerima pungli dari bawahannya,” klaimnya.

    Selain itu, Marten menyoroti penertiban yang dilakukan sejumlah oknum Ditreskrimsus Polda Gorontalo, Polres, dan Polsek yang kerap turun ke lokasi tambang ilegal tanpa surat perintah yang sah. “Beberapa oknum sering melakukan penertiban tanpa prosedur yang jelas, tanpa surat tugas atau perintah resmi. Ini membuat kami merasa penegakan hukum tidak berjalan adil,” jelasnya.

    Marten juga mengungkapkan adanya kelompok pengusaha yang mengatasnamakan Kapolda dalam menjalankan aktivitas tambang ilegal. Ia mengancam akan membawa bukti ke Propam Mabes Polri jika tidak ada tindakan dari Kapolda. “Tolong tertibkan semua, jangan tebang pilih. Bila Kapolda tidak bertanggung jawab, saya akan laporkan ke Propam Mabes Polri dengan bukti yang saya miliki,” tegasnya.

    Kabid Humas Polda Gorontalo, Kombes Pol. Desmont Harjendro, menegaskan bahwa pihaknya akan menindak tegas jika ada oknum yang terbukti melanggar aturan. “Propam sudah melakukan pendalaman terkait dugaan keterlibatan oknum dan akan memprosesnya sesuai prosedur,” kata Desmont.

    Penyelidikan kasus tambang ilegal di Gorontalo terus berjalan, dan sejumlah kasus lain juga sedang dalam proses penyidikan. Pertambangan Emas Tanpa Izin (PETI) di Gorontalo menjadi perhatian serius karena berpotensi menimbulkan kerusakan lingkungan dan konflik sosial. Pemerintah dan aparat keamanan terus berupaya menertibkan aktivitas ilegal ini agar mendukung pembangunan berkelanjutan di Provinsi Gorontalo.

    Beredar sebuah video yang menampilkan Kapolres Boalemo, Gorontalo AKBP Sigit Rahayudi yang mengamuk ke penambang emas ilegal.

  • Cuaca Indonesia Awal Pekan Senin 9 Juni 2025, BMKG: Mayoritas Bakal Diguyur Hujan – Page 3

    Cuaca Indonesia Awal Pekan Senin 9 Juni 2025, BMKG: Mayoritas Bakal Diguyur Hujan – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprakirakan mayoritas kota besar di Indonesia diguyur hujan saat awal pekan pada hari ini, Senin (9/6/2025).

    Melalui siaran prakiraan cuaca di Jakarta, Prakirawati BMKG Andika Hapsari memaparkan cuaca Indonesia diprediksi diguyur hujan ringan di Padang, Pekanbaru, dan Tanjung Pinang. Lalu hujan sedang di Medan, serta potensi petir di Banda Aceh.

    “Masih di wilayah Sumatera, cuaca diprakirakan hujan ringan di Kota Bengkulu, Jambi, Palembang, dan Bandar Lampung. Waspadai potensi hujan disertai petir yang diprakirakan terjadi di Pangkalpinang,” ujar Hapsari, melansir Antara, Senin (9/6/2025).

    Hapsari memaparkan cuaca kota besar di Jawa, seperti Serang, Jakarta, Bandung, Semarang, Yogyakarta, dan Surabaya diprakirakan hujan ringan. Sementara, kata dia, di Bali dan Nusa Tenggara, cuaca diprakirakan berawan serta hujan ringan di Kota Denpasar dan Kupang.

    “Selanjutnya, untuk Pulau Kalimantan cuaca diprakirakan hujan ringan di Kota Palangka Raya dan Samarinda. Waspadai hujan disertai petir yang diprakirakan terjadi di Kota Pontianak, Tanjung Selor, dan Banjarmasin,”ucap Hapsari.

    Untuk wilayah Sulawesi, Hapsari menjelaskan cuaca Indonesia diprediksi berawan di Makassar, berawan tebal di Gorontalo, Manado, dan Kendari, hujan ringan di Palu, serta hujan sedang di Mamuju.

    Adapun di wilayah Indonesia bagian timur, cuaca diprakirakan berawan di Ternate serta hujan ringan di Ambon, Sorong, Manokwari, Nabire, Jayawijaya, Jayapura, dan Merauke.

    “Informasi tersebut merupakan gambaran umum cuaca di wilayah masing-masing,” kata doa.

    “Untuk mendapatkan informasi cuaca yang lebih spesifik dan terkini dan diperbarui setiap jam, masyarakat dapat memantau aplikasi Info BMKG, laman web resmi BMKG di http://www.bmkg.go.id atau media sosial @infobmkg,” tandas Hapsari.

     

    Musim hujan kini terkadang dibarengi dengan cuaca ekstrem tak menentu. Selain disertai angin, curah hujan lebat dan petir ganas.

  • Prakiraan Cuaca: Hujan Turun di Sejumlah Kota Besar Hari Ini

    Prakiraan Cuaca: Hujan Turun di Sejumlah Kota Besar Hari Ini

    Jakarta, Beritasatu.com – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksi hujan akan mengguyur sejumlah kota besar di Indonesia pada Minggu (8/6/2025), dengan kondisi cuaca bervariasi mulai dari hujan ringan hingga hujan disertai petir.

    “Untuk wilayah Sumatera, hujan ringan berpotensi terjadi di Kota Banda Aceh, Padang, dan Pekanbaru. Sementara itu, Bengkulu dan Bandar Lampung diperkirakan berawan tebal, serta hujan ringan kemungkinan terjadi di Jambi dan Palembang,” kata prakirawan cuaca BMKG, Azhari Putri, dalam keterangannya, dikutip dari Antara, Minggu (8/6/2025).

    Azhari juga mengingatkan masyarakat untuk mewaspadai potensi hujan lebat di Kota Medan, serta hujan disertai petir di Tanjung Pinang dan Pangkal Pinang.

    Sementara untuk wilayah Jawa, cuaca di Jakarta dan Yogyakarta diperkirakan berawan hingga berawan tebal. Hujan ringan diprakirakan turun di Kota Serang, Bandung, Semarang, dan Surabaya.

    “Selanjutnya untuk wilayah Bali dan Nusa Tenggara, Kota Mataram dan Kupang diperkirakan berawan hingga berawan tebal. Sementara Kota Denpasar berpotensi diguyur hujan ringan,” tambahnya.

    Sedangkan di wilayah Kalimantan, cuaca di Kota Pontianak diperkirakan berawan. Hujan ringan berpotensi terjadi di Tanjung Selor, Samarinda, Palangkaraya, dan Banjarmasin. Untuk wilayah Sulawesi, cuaca di Kota Kendari, Palu, dan Gorontalo diperkirakan berawan tebal. Hujan ringan kemungkinan terjadi di Manado dan Makassar, sedangkan hujan sedang diprakirakan turun di Kota Mamuju.

    Adapun wilayah Indonesia bagian timur, hujan ringan diprediksi terjadi di Kota Ternate, Ambon, Sorong, Nabire, Jayapura, Jayawijaya, dan Merauke dan Kota Manokwari diperkirakan berawan tebal.