provinsi: DI YOGYAKARTA

  • Grab-GOTO Bertarung di Program Makan Siang Bergizi: Jangkauan, Kualitas dan Target

    Grab-GOTO Bertarung di Program Makan Siang Bergizi: Jangkauan, Kualitas dan Target

    Bisnis.com, JAKARTA – Dua perusahaan ride hailing raksasa Indonesia Gojek dan Grab telah melakukan uji coba program makan bergizi gratis (MBG), yang saat ini menjadi perhatian pemerintah Prabowo Subianto.

    Mengandalkan ekosistem yang dimiliki PT Gojek Tokopedia Tbk. (GOTO) melalui Gojek dan Grab berusaha mendukung program ini dengan prima.

    Gojek memulai uji coba terlebih dahulu ketimbang Grab. Uji coba dilakukan sejak 5 bulan lalu atau tepatnya pada 20 Mei 2024. Sementara itu Grab, dalam pernyataan resmi, menyusul uji coba MBG bekerja sama dengan Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah di Yogyakarta. 

    Lantas apa perbedaan MBG Grab dan Gojek?

    Kota yang terjangkau

    Dari sisi jangkauan, berdasarkan data yang dihimpun, Gojek menjangkau lebih banyak kota dan kabupaten. Total ada 13 kota dengan 31 sekolah serta 10.000 siswa yang menerima manfaat program MBG Gojek. Program tersebut saat ini telah resmi menjadi program CSR perusahaan. Sementara itu Grab tidak menampilkan lebih detail mengenai kota-kota yang telah mereka jangkau. Dalam siaran persnya, Grab hanya baru melayani satu sekolah dasar di Yogyakarta. 

    Pengemudi memegang tulisan GOTOPerbesar

    Paket tersalurkan

    Selama uji coba Gojek mengumumkan telah menyalurkan paket MBG ke 10.000 siswa. Perusahaan menargetkan dapat menyalurkan 3 juta paket. Bisnis mencoba bertanya mengenai tenggat pemenuhan target 3 juta paket tersebut kepada Gojek. Perusahaan yang dipimpin oleh Patrick Walujo itu tidak memberi jawaban. 

    Sementara itu Grab, belum memberi tahu jumlah paket yang tersalurkan termasuk target yang ingin mereka capai. Dalam keterangan resminya, Grab hanya menyampaikan bahwa paket terbagi menjadi dua dalam bentuk prasmanan ataupun kotak makan stainless steel. 

    Kualitas

    Kualitas makanan menjadi salah satu fokus program mengingat tersebut akan diberikan kepada para siswa yang tergabung di MBG. 

    Perbesar

    GOTO menegaskan bahwa dalam mendukung program MBG perusahaan memberdayakan UMKM, mitra pengemudi dan dompet digital yang merupakan bagian dari ekosistem GoTo. 

    UMKM yang terlibat juga telah dipastikan memenuhi standar higienitas dan keamanan yang disertifikasi oleh Biro Klasifikasi Indonesia (BKI), dipantau Dinas Kesehatan dan Dinas Pendidikan setempat.
    Sementara itu Grab, pengukuran dampak gizi anak sekolah yang dilakukan oleh GSI Lab dan sosial ekonomi kepada Mitra UMKM. Grab juga mengeklaim menjaga standar keamanan, kebersihan, dan gizi makanan yang menyeluruh mulai dari pemilihan mitra UMKM, kebersihan dapur dan peralatan memasak, proses penyajian makanan, hingga penerapan standar gizi sesuai dengan acuan dari Badan Gizi Nasional dan rekomendasi ahli gizi.

  • 1
                    
                        4 SPBU Yogyakarta Ditutup karena Curang, Semuanya Berkode 44
                        Yogyakarta

    1 4 SPBU Yogyakarta Ditutup karena Curang, Semuanya Berkode 44 Yogyakarta

    4 SPBU Yogyakarta Ditutup karena Curang, Semuanya Berkode 44
    Tim Redaksi
    YOGYAKARTA, KOMPAS.com

    Pertamina
    Patra Niaga melakukan pembinaan terhadap empat stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).
    Penutupan ini dilakukan setelah ditemukan praktik kecurangan yang merugikan konsumen.
    Keempat SPBU yang ditutup di Yogyakarta memiliki kode 44, yang mengindikasikan kepemilikan oleh pihak swasta dan ternyata merupakan milik satu orang yang sama.
    Area Manager Communication, Relations & CSR Pertamina Regional Jawa Bagian Tengah, Brasto Galih Nugroho menjelaskan bahwa pembinaan ini merupakan bagian dari pelayanan Satuan Tugas Natal dan Tahun Baru.
    “Dalam sidak yang dilakukan, baik bersama Metrologi maupun oleh Pertamina Patra Niaga sendiri, ada empat SPBU di Yogyakarta yang dilakukan pembinaan,” ungkapnya pada Rabu (20/11/2024).
    Keempat SPBU yang ditutup adalah SPBU 44.555.08 di Jalan Kaliurang Km 9, SPBU 44.552.10 di Janti, SPBU 44.552.15 di Tugu Pal Putih, dan SPBU 44.552.09 di Kentungan.
    “Konsumen yang ingin membeli BBM dapat membeli di SPBU terdekat,” tambah Brasto.
    Brasto juga menjelaskan mengenai arti kode di setiap SPBU.
    Kode angka 4 di awal menunjukkan nomor
    region
    , sedangkan angka setelahnya menunjukkan kepemilikan dan pengelolaannya.
    “Kalau di Jateng dan DIY dimiliki dan dikelola Pertamina Retail, kodenya 41. Kalau di Jateng & DIY dimiliki dan dikelola pengusaha swasta, kodenya 44,” jelasnya.
    Sebelumnya, Ketua Himpunan Wiraswasta Nasional Minyak dan Gas Bumi (Hiswana Migas) DIY, Aryanto Sukoco, mengungkapkan bahwa penutupan dilakukan karena keempat SPBU tersebut melakukan kecurangan dengan menambah alat tertentu untuk mencurangi takaran.
    “Menyalahgunakan dengan melakukan penambahan alat sehingga mengurangi takaran literan,” ujarnya saat dihubungi, Rabu (20/11/2024).
    Aryanto menambahkan bahwa keempat lokasi yang ditutup tersebar di Kabupaten Sleman dan Kota Yogyakarta.
    “Yang sekarang ditutup adalah di Jalan Kaliurang (Kabupaten Sleman), Kentungan (Kabupaten Sleman), utara Tugu (Kota Yogyakarta), dan depan Amplaz (Kabupaten Sleman). Total ada empat, dan itu milik satu orang,” bebernya.
    Mengetahui adanya praktik kecurangan ini, Hiswana Migas telah melakukan beberapa langkah untuk antisipasi ke depannya.
    “Kami sudah koordinasi dengan Pertamina dan Petrologi. Semua SPBU sudah kami cek, alhamdulillah yang lain tidak ada yang memakai alat itu,” kata Aryanto.
    “Kami sudah koordinasi dengan Pertamina dan Petrologi. Semua SPBU sudah kami cek, alhamdulillah yang lain tidak ada yang memakai alat itu,” imbuhnya.
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • 1
                    
                        4 SPBU Yogyakarta Ditutup karena Curang, Semuanya Berkode 44
                        Yogyakarta

    6 4 SPBU di Yogyakarta Tutup, Ternyata Pakai Alat untuk Curangi Takaran Yogyakarta

    4 SPBU di Yogyakarta Tutup, Ternyata Pakai Alat untuk Curangi Takaran
    Tim Redaksi
    YOGYAKARTA, KOMPAS.com
    – Ketua Himpunan Wiraswasta Nasional Minyak dan Gas Bumi (
    Hiswana Migas
    ) DIY, Aryanto Sukoco, mengungkapkan bahwa terdapat empat stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) yang ditutup.
    Penutupan ini dilakukan karena keempat SPBU tersebut terbukti melakukan kecurangan dengan menambahkan alat tertentu untuk mengurangi takaran bahan bakar.
    Adapun keempat SPBU tersebut dimiliki oleh satu orang yang sama.
    “Menyalahgunakan dengan melakukan penambahan alat sehingga mengurangi takaran literan,” ujar Aryanto saat dihubungi pada Rabu (20/11/2024).
    Aryanto menjelaskan bahwa keempat SPBU yang ditutup tersebut tersebar di Kabupaten Sleman dan Kota Yogyakarta.
    Lokasi-lokasi yang dimaksud adalah:
    “Yang semuanya merupakan milik satu orang,” kata Aryanto.
    Aryanto juga menambahkan bahwa sanksi bagi keempat SPBU tersebut cukup berat, yaitu penutupan selama enam bulan.
    “Nanti selanjutnya sistemnya dengan KSO (Kerja Sama Operasional),” ujarnya.
    Menanggapi praktik kecurangan ini, Hiswana Migas telah mengambil langkah antisipatif.
    “Kami sudah berkoordinasi dengan Pertamina dan Petrologi. Semua SPBU sudah kami cek, alhamdulillah yang lain tidak ada yang memakai alat itu,” kata Aryanto.
    Secara keseluruhan, terdapat 125 SPBU di DIY, dan dari jumlah tersebut, semua telah dibekali dengan penyuluhan dan sosialisasi untuk mencegah kecurangan.
    Sebelumnya, beberapa hari terakhir, isu mengenai penutupan beberapa SPBU di DIY ramai dibahas di media sosial.
    Pertamina Patra Niaga juga memberikan sanksi pada salah satu SPBU di wilayah Yogyakarta yang terbukti melakukan kecurangan.
    Temuan ini diperoleh setelah inspeksi mendadak yang dilakukan Tim Pertamina Patra Niaga pada Selasa (12/11/2024), di mana setelah itu beberapa SPBU lainnya juga ikut ditutup.
    Salah satu SPBU yang ditutup adalah SPBU di Jalan Kaliurang Km 5,7.
    Dari pengamatan
    Kompas.com
    pada Senin (18/11/2024), SPBU tersebut tidak beroperasi, dengan jalan masuk dan keluar ditutup menggunakan rantai.
    Di pintu masuk, terdapat spanduk bertuliskan, ”
    Mohon Maaf SPBU Sedang Dalam Masa Perbaikan
    “, dan suasana di dalam SPBU tampak sepi tanpa aktivitas.
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Kilas Balik Kasus Mary Jane: Kurir Narkoba yang Lolos dari Eksekusi Mati di Indonesia

    Kilas Balik Kasus Mary Jane: Kurir Narkoba yang Lolos dari Eksekusi Mati di Indonesia

    Bisnis.com, JAKARTA – Menteri Koordinator Hukum, HAM, Imigrasi, dan Pemasyarakatan, Yusril Ihza Mahendra menyampaikan bakal segera memindahkan terpidana mati kasus narkoba, Mary Jane Veloso ke negara asalnya Filipina.

    Yusril menjelaskan pertimbangan pemindahan Mary Jane ke Filipina lantaran telah memenuhi sejumlah syarat permohonan pemindahan narapidana atau transfer of prisoner.

    Misalnya, otoritas di Filipina telah mengakui dan menghormati putusan final pengadilan Indonesia dalam menghukum warga negaranya yang terbukti melakukan tindak pidana di wilayah negara Indonesia. 

    Selanjutnya, napi tersebut dikembalikan ke negara asalnya dengan syarat untuk menjalani sisa hukuman di sana sesuai putusan pengadilan Indonesia. 

    Kemudian, Filipina juga sudah sepakat soal biaya pemindahan dan pengamanan selama perjalanan menjadi tanggungan pemohon pemindahan narapidana.

    “Bahwa setelah kembali ke negaranya dan menjalani hukuman di sana, kewenangan pembinaan terhadap napi tersebut beralih menjadi kewenangan negaranya,” kata Yusril dalam keterangan tertulis, Rabu (20/11/2024).

    Kronologi kasus Mary Jane

    Dalam catatan Bisnis, Mary Jane Veloso ditangkap di Bandara Adi Sutjipto Yogyakarta karena kedapatan membawa 2,6 kilogram heroin pada April 2010.

    Kemudian, Mary Jane divonis mati oleh Majelis Hakim Pengadilan Negeri Sleman, Yogyakarta pada Oktober 2010.

    Sebelum pelaksanaan eksekusi mati, Mary Jane telah melakukan berbagai upaya hukum agar terbebas dari vonis itu, termasuk dia juga melayangkan grasi dan ditolak oleh Presiden ke-7 Joko Widodo.

    Pada 29 April 2015, Mary Jane lolos dieksekusi lantaran Presiden Filipina Benigno Aquino meminta agar pemerintah Indonesia menunda eksekusi mati Mary Jane.

    Pasalnya, orang yang merekrut Mary Jane untuk menyelundupkan narkoba ke Indonesia melalui Yogyakarta yaitu Maria Kristina Sergio telah menyerahkan diri kepada polisi di Filipina.

    Dengan demikian, kesaksian Mary Jane masih diperlukan untuk mengungkap kasus perdagangan manusia atau human trafficking kala itu.

    Adapun, untuk delapan terpidana lainnya dalam kasus narkoba ini menjalani eksekusi di Nusakambangan, Cilacap, Jawa Tengah.

    Kedelapan terpidana mati itu, Andrew Chan dan Myuran Sukumaran (WN Australia), Martin Anderson (WN Ghana), Raheem Agbaje Salami (WN Spanyol) dan Rodrigo Gularte (WN Brasil). 

    Selanjutnya, Sylvester Obieke Nwolise (WN Nigeria), Okwudili Oyatanze (WN Nigeria) dan Zainal Abidin (WN Indonesia).

    Singkatnya, setelah hampir sembilan tahun negosiasi yang dilakukan pemerintah Filipina terhadap Indonesia, Mary Jane akhirnya dapat pulang ke negara asalnya.

    “[Diperkirakan] proses pemindahan Mary Jane akan dilakukan pada Desember 2024,” ujar Yusril.

    Yusril juga menekankan bahwa soal pemberian keringanan hukuman berupa remisi, grasi dan sejenisnya terhadap Mary Jane, saat ini bakal menjadi kewenangan kepala negara Filipina.

    “Dalam kasus Mary Jane, yang dijatuhi hukuman mati di Indonesia, mungkin saja Presiden Marcos akan memberikan grasi dan mengubah hukumannya menjadi hukuman seumur hidup, mengingat pidana mati telah dihapuskan dalam hukum pidana Filipina, maka langkah itu adalah kewenangan sepenuhnya dari Presiden Filipina,” pungkasnya.

  • Polda Metro Selidiki Kasus Dugaan Penipuan Debitur ke Anak Usaha KoinWorks

    Polda Metro Selidiki Kasus Dugaan Penipuan Debitur ke Anak Usaha KoinWorks

    Bisnis.com, JAKARTA – Polda Metro Jaya (PMJ) mengusut kasus dugaan penipuan yang dilakukan debitur terhadap anak usaha aplikasi keuangan KoinWorks yakni KoinP2P.

    Kabid Humas PMJ, Kombes Ade Ary Syam Indradi mengatakan laporan itu ditangani oleh penyidik Subdit Harta Benda (Harda) Ditreskrimum PMJ.

    “LP ini sudah lama yah tangani 3 Oktober 2024, ditangani Harda,” ujarnya kepada wartawan, Selasa (19/11/2024).

    Hanya saja, Ade tidak menjelaskan lebih detail terkait dengan kasus ini. Namun demikian, kepolisian mengaku telah meminta klarifikasi terhadap pelapor yakni pihak KoinWorks. 

    “Sudah panggilan ke pelapor ya. Untuk terlapornya [inisial] MT,” tambahnya.

    Sebagai informasi, KoinP2P merupakan platform pinjaman untuk masyarakat berbasis online. Platform peer-to-peer lending ini telah mendanai lebih dari ribuan bisnis UMKM. 

    Berdasarkan situs koinp2p.com, induk usahanya KoinWorks didirikan pada tahun 2016 sebagai perusahaan Peer-to-Peer Lending. 

    Kini, perusahaan itu telah berkembang menjadi aplikasi keuangan dengan lebih dari 300.000 pengguna aktif. Adapun, KoinWorks berkantor pusat di Jakarta dan memiliki cabang kantor di Yogyakarta.

  • 24 Perjalanan KA Relasi Gambir & Pasar Senen Terlambat, Ini Daftarnya

    24 Perjalanan KA Relasi Gambir & Pasar Senen Terlambat, Ini Daftarnya

    Jakarta

    PT KAI Daerah Operasi (Daop) 1 Jakarta melaporkan sebanyak 24 perjalanan kereta api jarak jauh (KAJJ) hari ini, Rabu (20/11), akan mengalami Keterlambatan. Baik untuk perjalanan dari ataupun menuju Stasiun Gambir dan Stasiun Pasar Senen.

    Manager Humas KAI Daop 1 Jakarta, Ixfan Hendriwintoko, menjelaskan keterlambatan ini terjadi sehubungan adanya tiang listrik aliran atas (LAA) miring di antara Stasiun Cakung dan Bekasi.

    “Perbaikan pada jaringan Listrik Aliran Atas (LAA) telah selesai dilakukan pada pukul 04.40 WIB setelah pemasangan tiang sementara (temporary) dan penyesuaian (adjusting),” kata Ixfan dalam keterangan resminya, Rabu (20/11/2024).

    “LAA dinyatakan aktif kembali pada pukul 04.44 WIB, dan petak jalan Cakung-Bekasi KM 26+100 telah dinyatakan aman serta dapat dilalui dengan kecepatan normal,” terangnya lagi.

    Dalam hal ini, KAI menduga ada pencurian kabel yang menyebabkan tiang LAA antara Stasiun Cakung dan Bekasi miring dan menyebabkan gangguan layanan. Hingga saat ini pihaknya masih terus melakukan penyelidikan atas dugaan pencurian tersebut dengan pihak terkait.

    “KAI Daop 1 Jakarta menegaskan bahwa dugaan pencurian kabel feeder baru di lokasi kejadian belum ditemukan bukti yang mendukung,” jelas Ixfan.

    “Sebelumnya, pekerjaan pemasangan instalasi LAA baru oleh pihak ketiga dilakukan berdekatan dengan instalasi eksisting. Penyelidikan lebih lanjut sedang dilakukan oleh unit terkait,” sambungnya.

    Lebih lanjut, Ixfan turut menyampaikan permohonan maaf atas gangguan yang menyebabkan keterlambatan pada sejumlah kereta api jarak jauh tersebut.

    “Jalur hulu dan hilir di jalur lama (non-DDT) kini dapat kembali dilalui oleh KRL, sedangkan jalur DDT untuk KAJJ telah beroperasi sejak pukul 22.30 WIB pada Selasa, 19 November 2024,” terangnya.

    Daftar Perjalanan KA yang Mengalami Keterlambatan

    Kereta Api Keberangkatan Stasiun Gambir dan Pasar Senen:

    1. KA Gumarang (130A): 109 menit
    2. KA Purwojaya (72): 123 menit
    3. KA Taksaka (70): 115 menit
    4. KA Singasari (104): 320 menit
    5. KA Parcel Utara (284): 342 menit
    6. KA Bogowonto (136): 139 menit
    7. KA Mataram (90): 227 menit
    8. KA Progo (248A): 243 menit
    9. KA Tawangjaya (258): 227 menit
    10. KA Argo Parahyangan (7046A): 202 menit
    11. KA Argo Muria (16): 246 menit

    Kereta Api Kedatangan Stasiun Gambir dan Pasar Senen:

    1. KA Argo Muria (15): 90 menit
    2. KA Argo Parahyangan Tambahan (7045B): 110 menit
    3. KA Airlangga (235): 129 menit
    4. KA Matarmaja (233): 48 menit
    5. KA Senja Utama Yogyakarta (139): 47 menit
    6. KA Pangandaran (7027B): 136 menit
    7. KA Gaya Baru Malam Selatan (105A): 117 menit
    8. KA Sawunggalih (149): 150 menit
    9. KA Gumarang (129A): 77 menit
    10. KA Jayabaya (107): 112 menit
    11. KA Kutojaya Utara (223): 102 menit
    12. KA Jayakarta (217B): 64 menit
    13. KA Brantas (111): 57 menit.

    (fdl/fdl)

  • BMKG Warning Cuaca Ekstrem Hantam Wilayah RI, Awas Banjir-Longsor!

    BMKG Warning Cuaca Ekstrem Hantam Wilayah RI, Awas Banjir-Longsor!

    Jakarta, CNBC Indonesia – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan laporan terbaru ‘Prospek Cuaca Mingguan’ untuk periode 19-25 November 2024.

    Dalam laporannya, BMKG menyebut ada peningkatan potensi cuaca ekstrem di beberapa wilayah Indonesia. Masyarakat diminta untuk terus waspada terhadap dampaknya.

    “BMKG mengimbau masyarakat untuk waspada terhadap cuaca ekstrem yang diperkirakan masih dapat terjadi di sejumlah wilayah Indonesia dalam sepekan ini,” tulis BMKG dalam laporannya, dikutip Rabu (20/11/2024).

    Kondisi tersebut dipengaruhi fenomena atmosfer antara lain gelombang Kelvin dan Rossby, yang memperkuat pembentukan awan hujan. Ada juga faktor lokal seperti perlambatan angin, yang berperan dalam peningkatan intensitas curah hujan di beberapa wilayah.

    Berikut beberapa wilayah yang diprediksi berpotensi mengalami hujan sedang-lebat, serta dapat disertai kilat/petir dan angin kencang, pada periode 19-25 November 2024:

    Sumatera: Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Riau, Kepulauan Riau, Jambi, Sumatera Selatan, Bangka Belitung, dan Lampung.
    Jawa dan Bali: Banten, DKI Jakarta, Jawa Barat, DI Yogyakarta, Jawa Timur, Bali.
    Nusa Tenggara: Nusa Tenggara Barat (NTB) dan Nusa Tenggara Timur (NTT).
    Kalimantan: Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur.
    Sulawesi: Sulawesi Utara, Sulawesi Barat, Sulawesi Tengah, Sulawesi Selatan, dan Sulawesi Tenggara.
    Maluku dan Papua: Maluku Utara, Papua Tengah, Papua Pegunungan, dan Papua Selatan.

    “Potensi angin kencang juga diperkirakan terjadi di wilayah Papua Selatan selama periode yang sama,” kata BMKG.

    BMKG mengimbau masyarakat untuk mengantisipasi risiko bencana hidrometeorologi, seperti banjir, genangan air, longsor, dan angin kencang, terutama di wilayah rawan.

    Untuk itu, masyarakat diminta membersihkan saluran air dan lingkungan sekitar untuk mengurangi risiko banjir. Lalu, hindari aktivitas di wilayah rawan bencana, serta mempersiapkan perlengkapan darurat.

    “Tetap tenang dan siaga menghadapi perubahan cuaca ekstrem, serta pahami langkah evakuasi jika diperlukan,” tulis BMKG.

    (fab/fab)

  • Terpidana Kasus Narkoba Mary Jane Veloso Bebas dari Hukuman Mati, Segera Pulang ke Filipina

    Terpidana Kasus Narkoba Mary Jane Veloso Bebas dari Hukuman Mati, Segera Pulang ke Filipina

    Bisnis.com, JAKARTA – Warga Filipina sekaligus terpidana mati kasus penyelundupan narkoba, Mary Jane Veloso resmi dibebaskan oleh pemerintahan Indonesia.

    Dilansir dari Reuters pada Rabu (20/11/2024), kabar tersebut disampaikan langsung oleh Presiden Filipina, Presiden Marcos. 

    Dia menyatakan, pembebasan Mary Jane dilakukan setelah negosiasi bertahun-tahun antara pihaknya dengan pemerintah Indonesia.

    “Kami berhasil menunda eksekusinya cukup lama untuk mencapai kesepakatan untuk akhirnya membawanya kembali ke Filipina,” kata Marcos.

    Marcos juga menyampaikan, pembebasan terpidana mati itu merupakan wujud dari kemitraan antara Filipina dan Indonesia yang mengedepankan keadilan serta kasih sayang.

    “Kami berharap dapat menyambut Mary Jane kembali ke rumah,” pungkasnya.

    Dalam catatan Bisnis, Mary Jane Veloso ditangkap di Bandara Adi Sutjipto Yogyakarta karena tertangkap tangan membawa 2,6 kilogram heroin pada April 2010.

    Selanjutnya pada Oktober 2010, Mary Jane divonis mati oleh Majelis Hakim Pengadilan Negeri Sleman, Yogyakarta.

    Saat akan menjalani eksekusi mati bersama delapan terpidana kasus narkoba di Nusakambangan, Cilacap, Jawa Tengah, 29 April 2015, Mary Jane urung diekseskusi karena permintaan Presiden Filipina ketika itu Benigno Aquino.

  • 5
                    
                        Kilas Balik Kasus Mary Jane Veloso, Terpidana Mati yang Berencana Dipulangkan ke Filipina
                        Nasional

    5 Kilas Balik Kasus Mary Jane Veloso, Terpidana Mati yang Berencana Dipulangkan ke Filipina Nasional

    Kilas Balik Kasus Mary Jane Veloso, Terpidana Mati yang Berencana Dipulangkan ke Filipina
    Penulis
    JAKARTA, KOMPAS.com

    Mary Jane
    Fiesta Veloso, terpidana mati kasus narkoba asal Filipina, tengah menjadi sorotan setelah Presiden Prabowo Subianto menyetujui kebijakan
    transfer of prisoner
    untuk memulangkannya ke Filipina.
    Rencana ini diungkapkan oleh Menteri Koordinator Bidang Hukum, HAM, Imigrasi, dan Pemasyarakatan,
    Yusril Ihza Mahendra
    .
    Yusril menyatakan keputusan ini diambil setelah permohonan resmi dari Menteri Kehakiman Filipina.
    “Saya beberapa hari lalu menerima permohonan pemulangan Mary Jane dari Menteri Kehakiman Filipina. Dubes Filipina di Jakarta, Gina Gamoralin, juga sudah membahas hal ini,” ujar Yusril, Rabu (20/11/2024).
    Setelah melalui koordinasi lintas kementerian, keputusan itu kemudian dilaporkan kepada Presiden Prabowo Subianto.
    Presiden Filipina Ferdinand Marcos Jr menyambut baik perkembangan ini. Dalam pernyataannya, ia mengatakan rencana pemulangan Mary Jane merupakan hasil diplomasi panjang selama lebih dari satu dekade.

    Mary Jane ditangkap di Bandara Adisutjipto, Yogyakarta, pada April 2010. Saat itu, petugas menemukan heroin seberat 2,6 kilogram di dalam koper yang dibawanya.
    Heroin tersebut dibungkus aluminium, membuat petugas curiga setelah koper melewati pemeriksaan sinar-X.
    Setelah proses hukum di Indonesia, pada Oktober 2010, Majelis Hakim Pengadilan Negeri Sleman menjatuhkan vonis hukuman mati. Vonis ini lebih berat dari tuntutan jaksa, yaitu pidana seumur hidup.
    Mary Jane tidak memiliki fasilitas pembelaan memadai selama proses hukum. Pengacaranya, Agus Salim, mengungkapkan ia diinterogasi tanpa pendampingan pengacara dan penerjemah.
    Selama interogasi petugas menggunakan Bahasa Indonesia, sementara Mary Jane hanya memahami Tagalog.
    Di persidangan, penerjemah yang digunakan disebut tidak berlisensi, dan pengacara yang disediakan merupakan pembela umum dari polisi.
    Mary Jane dijadwalkan dieksekusi di Nusakambangan, Jawa Tengah, pada 29 April 2015. Namun, penundaan terjadi pada menit terakhir setelah Maria Cristina Sergio, orang yang diduga merekrutnya, menyerahkan diri ke polisi Filipina sehari sebelum eksekusi.
    Presiden Joko Widodo kala itu menyebut eksekusi ditunda karena adanya kasus perdagangan manusia yang melibatkan Mary Jane.
    “Ada surat dari Pemerintah Filipina. Ada kasus
    human trafficking
    . Penundaan, bukan pembatalan,” ujar Jokowi, Rabu (29/4/2015).
    Mary Jane berasal dari keluarga miskin di Nueva Ecija, Filipina. Anak bungsu dari lima bersaudara ini hanya mengenyam pendidikan hingga sekolah menengah atas.
    Ia sempat bekerja sebagai pekerja rumah tangga di Dubai sebelum pulang ke Filipina setelah nyaris menjadi korban kekerasan seksual.
    Pada 2010, Maria Cristina Sergio menawarkan pekerjaan sebagai pembantu rumah tangga di Malaysia. Namun, pekerjaan itu tidak segera didapatkan.
    Cristina kemudian meminta Mary Jane pergi ke Yogyakarta dengan membawa koper baru dan uang 500 dolar AS. Setibanya di Yogyakarta, koper tersebut menjadi awal dari permasalahan hukum Mary Jane.
    Setelah bertahun-tahun menjalani hukuman, Filipina terus melakukan diplomasi untuk memperjuangkan Mary Jane.
    Presiden Marcos Jr menyebut kasus ini tidak hanya melibatkan isu narkoba, tetapi juga
    human trafficking
    .
    “Setelah lebih dari satu dekade melakukan diplomasi dan konsultasi dengan pemerintah Indonesia, kami berhasil menunda eksekusi matinya. Cukup lama untuk mencapai kesepakatan dan akhirnya membawanya kembali ke Filipina,” ujar Marcos Jr.
    Dengan pertimbangan akan melakukan
    transfer of prisoner
    , Mary Jane berpeluang dipindahkan ke Filipina untuk menjalani proses hukum lebih lanjut. Keputusan ini menjadi babak baru dalam perjalanan panjang kasus yang melibatkan Mary Jane.
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Mary Jane Bebas, Presiden Filipina Ungkap Negosiasi Bertahun-tahun dengan RI

    Mary Jane Bebas, Presiden Filipina Ungkap Negosiasi Bertahun-tahun dengan RI

    Dilansir GMA Network edisi 8 April 2015, Mary Jane merupakan putri bungsu lima bersaudara dari keluarga tak mampu. Dia menikah muda pada usia 17 tahun dan memiliki dua anak. Namun, Mary Jane bercerai dengan suaminya. Untuk membiayai kehidupan dan kedua anaknya, Mary Jane akhirnya sempat bekerja sebagai pembantu rumah tangga di Dubai, Uni Emirat Arab, pada 2009.

    Majikan Mary Jane saat itu mencoba memperkosanya hingga akhirnya dia keluar dan kembali ke Filipina. Seorang teman yang dikenal keluarga Mary Jane kemudian menawarkan pekerjaan sebagai ART di Malaysia. Sesampai di Malaysia, Mary Jane baru diberi tahu kalau lowongan itu sudah tidak tersedia dan diberi tahu ada lowongan ART di Indonesia. Mary Jane pun diminta terbang ke Indonesia.

    Dia dititipi koper dengan upah USD 500. Sesampai di Bandara Adisucipto, Yogyakarta, pada 2010, Mary Jane ditangkap dengan barang bukti heroin seberat 2,6 kilogram yang ada di kopernya.

    Setelah menjalani proses persidangan, Mary Jane dijatuhi hukuman mati. Grasi Mary Jane bersama 11 nama terpidana mati lain juga telah ditolak Presiden Jokowi melalui Keputusan Presiden (Keppres) tertanggal 30 Desember 2014.

    Tim pengacara Mary Jane bahkan mengajukan Peninjauan Kembali (PK) kedua 27 April 2015. Saat itu, tinggal menghitung hari eksekusi mati yang ternyata jatuh pada 29 April 2015. PK Mary Jane pun ditolak.

    Mary Jane juga sudah dipindahkan dari LP Kelas IIA Wirogunan Yogyakarta ke LP Nusakambangan pada 24 April 2015 sekitar pukul 01.40 WIB untuk menjalani persiapan eksekusi mati. Namun, kisah hidupnya berubah di detik-detik terakhir.

    Eksekusi mati Mary Jane yang harusnya dilakukan 29 April 2015 mendadak dibatalkan. Mary Jane tak masuk daftar terpidana yang dibawa ke lokasi eksekusi di Lapangan Limus Buntu sekitar pukul 00.00 WIB. Dia keluar selnya dan dikembalikan ke LP Wirogunan. Kini, Mary Jane bakal pulang ke Filipina.

    (ita/ita)