provinsi: DI YOGYAKARTA

  • Deretan Idol Kpop yang Lahir Januari, Si Ambisius yang Memiliki Jiwa Pemimpin

    Deretan Idol Kpop yang Lahir Januari, Si Ambisius yang Memiliki Jiwa Pemimpin

    Liputan6.com, Yogyakarta – Orang-orang yang lahir di Januari dikenal sebagai sosok yang ambisius dan memiliki jiwa pemimpin. Karakter ini pula yang dimiliki beberapa idol Kpop yang lahir pada Januari.

    Selain ambisius, mereka juga dikenal memiliki jiwa pemimpin. Mereka cenderung analitis dengan tingkat kecermatan dan ketelitian yang tinggi.

    Meski terkesan kaku, mereka sebenarnya memiliki selera humor yang tinggi. Berikut deretan idol Kpop yang lahir Januari:

    1. Jisoo BLACKPINK (3 Januari 1995)

    Jisoo merupakan vokal dan visual utama grup Kpop BLACKPINK. Pada 2025, Jisoo akan merayakan ulang tahun ke-30.

    Saat ini, Jisoo berada di bawah agensinya sendiri, BLISSOO. Namun untuk kegiatan grup, ia masih berada di bawah naungan agensi lamanya YG Entertainment.

    2. Shuhua (G)-IDLE (6 Januari 2000)

    Shuhua merupakan anggota (G)-IDLE di bawah naungan Cube Entertainment. Pada 2025, ia merayakan ulang tahun ke-25.

    Ia debut sebagai member grup (G)-IDLE pada 2 Mei 2018. Dalam grupnya, ia merupkan vokalis, visual utama, dan maknae (anggota termuda)

    3. D.O. EXO (12 Januari 1993)

    Do Kyungsoo atau yang lebih dikenal sebagai D.O. adalah anggota grup Kpop EXO. Pada 2025, ia berulang tahun ke-32.

    Ia berada di bawah naungan SM Entertainment untuk kegiatan grup. Sementara untuk aktivitas solo, ia berada di bawah naungan agensi pribadinya Company Soosoo.

    4. Kai EXO (14 Januari 1994)

    Selain D.O., anggota EXO lain yang juga berulang tahun pada Januari adalah Kai. Berbeda dua hari, Kai berulang tahun pada 14 Januari. Pada 30 November 2020, ia debut solo melalui self-titled EP, Kai.

    5. Jennie BLACKPINK (16 Januari 1996)

    Satu lagi anggota BLACKPINK yang juga merayakan ulang tahun pada Januari. Adalah Jennie yang bakal berusia 29 tahun pada 16 Januari mendatang.

    Saat ini, ia berada di bawah naungan agensi pribadinya OA (ODD ATELIER) serta Columbia Records untuk aktivitas pribadi. Sementara itu, aktivitasnya bersama BLACKPINK masih berada di bawah naungan YG Entertainment.

    6. Seungkwan SEVENTEEN (16 Januari 1998)

    Seungkwan merupakan vokalis utama di grup Kpop SEVENTEEN. Ia lahir pada 16 Januari 1998, sehingga pada 2025 usianya menginjak 27 tahun.

    Dalam grupnya, ia berada di Vocal Team. Selain itu, ia juga anggota dari sub-unit SEVENTEEN, BOOSEOKSOOK (BSS) bersama DK dan Hoshi.

    7. Miyeon (G)I-DLE (31 Januari 1997)

    Selain Shuhua, rekan satu grupnya, Miyeon, juga berulang tahun di bulan pertama 2025. Miyeon bakal merayakan ulang tahun ke-28 tahun pada 31 Januari 2025.

    Miyeon telah memulai debut solonya pada 27 April 2022. Sebelumnya, ia merupakan traine YG Entertainment bersama Jennie. Namun, ia akhirnya keluar dan bergabung ke Cube Entertainment.

    Penulis: Resla

  • VIRAL Sejumlah Pemuda Aniaya Karyawan RM Padang di Godean dan Tilap Uang, Polisi Turun Tangan

    VIRAL Sejumlah Pemuda Aniaya Karyawan RM Padang di Godean dan Tilap Uang, Polisi Turun Tangan

    TRIBUNJAKARTA.COM, GODEAN – Sejumlah pemuda yang membuat keributan hingga berujung penganiayaan di Rumah Makan Padang di Godean, Yogyakarta, viral di media sosial. 

    Pemicu keributan itu lantaran para pelaku meminta kuah. 

    Namun, kuah yang diminta sudah tandas. 

    Amarah para pelaku pun memuncak sehingga meletus lah keributan. 

    Kejadian itu terekam kamera CCTV di rumah makan dan viral di media sosial. 

    Salah satu akun yang mengunggahnya ialah @merapi_uncover di X. 

    Unggahan disertai video rekaman kamera pengawas atau CCTV.

    Tampak sekelompok pemuda awalnya berdiri di depan meja kasir.

    Tak berselang lama kemudian terjadi keributan.

    Terlihat ada seorang pemuda yang menendang bagian kaki karyawan RM Padang tersebut.

    Sementara seseorang yang lainnya terlihat berlari cepat seperti hendak menyerang. Beruntung karyawan tersebut langsung menjauh. 

    Salah satu pelaku bahkan diduga mengambil uang Rp 100 ribu yang berada di meja kasir.

    Dalam peristiwa tersebut, ada seseorang di kelompok pemuda yang juga tampak mencoba melerai dengan menahan teman-temannya agar tidak melakukan penganiyaan. 

    “Kejadian Pada Hari/tgl: 
     Rabu, 01 Januari 2025
     Pukul 04.00wib. 
    Lokasi kejadian : Di RM Padang Sinar Minang  Timur perempatan pasar godean.
    Kronologi singkatnya:  Para pelaku  menanyakan dan meminta Kuah Padang namun dijawab oleh  Pegawai nya Bawah kuah Padang sudah habis. Lalu terjadi lah indikasi pengeroyokan tersebut,” tulis akun tersebut, dilihat pada Rabu (1/1/2025). 

    Dugaan keributan dan penganiayaan terhadap karyawan di RM Padang tersebut kemudian viral di media sosial.

    Kasi Humas Polresta Sleman Iptu Salamun membenarkan terjadinya peristiwa tersebut. Dia mengatakan bahwa kasus ini sudah ditangani oleh Polsek Godean. “Sudah ditangani oleh unit Reskrim Polsek Godean,” katanya, Rabu (1/12/2024).

    Namun, lanjut dia, peristiwa pengeroyokan itu belum dilaporkan ke Polsek Godean.

    “Namun, petugas Polsek Godean sudah mendatangi TKP dan melakukan interogasi pada pemilik RM Padang Minang,” pungkasnya. (Kompas.com). 

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • 1,2 Juta Orang Naik Commuter Line di Akhir Tahun 2024

    1,2 Juta Orang Naik Commuter Line di Akhir Tahun 2024

    Bisnis.com, JAKARTA – KAI Commuter mencatat jumlah pengguna Commuter Line di akhir tahun 2024 sebanyak 1.276.209 orang.

    VP Corporate Secretary KAI Commuter Joni Martinus mengatakan terjadi tren peningkatan pada akhir tahun 2024 dan memasuki Tahun Baru 2025.

    “Data KAI Commuter, Selasa (31/12), menunjukkan volume pengguna Commuter Line pada masa Natal dan Tahun Baru 2024/2025, terutama hari terakhir 2024 mencapai 1.276.209 orang,” kata Joni dilansir dari Antara.

    Joni menyampaikan bahwa data itu sekaligus melewati proyeksi awal yang diperkirakan hanya mencapai 1.161.959. Angka itu bahkan melampaui torehan Natal dan Tahun Baru 2023/2024 yang tercatat 985.136.

    “Bahkan di hari pertama tahun 2025, Rabu (1/1), hingga pukul 13.30, di Jabodetabek sendiri terutama di Stasiun Manggarai saja sudah mencatat volume transit mencapai 67.723,” ujarnya.

    Lalu, disusul Stasiun Tanah Abang mencapai 41.407 penumpang dan Stasiun Duri 23.275 penumpang serta Stasiun Kampung Bandan sebanyak 16.327 penumpang.

    “Torehan ini tentu saja kami sambut dengan positif karena tren ini menunjukkan semakin tingginya kepercayaan publik terhadap KAI Commuter, sekaligus memperlihatkan antusiasme minat masyarakat terhadap transportasi publik, terutama Commuter Line,” ujarnya pula.

    Lebih lanjut, Joni mengatakan bahwa masa natal dan tahun baru masih berlangsung terutama di Jabodetabek.

    Pihaknya menyatakan per akhir Desember 2024, jumlah pengguna Commuter Line tercatat 1.108.653. Angka itu melebihi catatan Natal dan Tahun Baru 2023/2024 yang menyentuh angka 823.004.

    Sekaligus, kata Joni, lebih tinggi dari proyeksi 2024/2025 yang berada di angka 1.001.681 pengguna.

    Bahkan peningkatan itu tidak hanya terjadi di Jabodetabek, tetapi juga di Wilayah II Bandung mencatatkan volume pengguna hingga 66 ribu, atau di posisi kedua dari sisi jumlah setelah Jabodetabek.

    “Ini juga memberikan sinyal, masa liburan natal dan tahun baru pun Commuter Line tetap jadi andalan masyarakat mengisi liburan, juga untuk berwisata, terlebih di kawasan yang terkenal dengan berbagai objek wisata,” ujar Joni.

    Lebih lanjut, Joni menjelaskan bahwa di area Surabaya, jumlah pengguna Commuter Line tercatat mencapai 51.021 orang. Diikuti oleh area Yogyakarta dengan 25.615 pengguna, serta Prameks yang mencatatkan angka 3.238 pengguna.

    Selain itu, Commuter Line Basoetta juga mencatatkan 6.416 pengguna, sementara volume penumpang di area Merak mencapai 15.266, melebihi proyeksi yang diperkirakan hanya 11.515.

    “Sebelum masa natal dan tahun baru ini sendiri kami sudah berusaha maksimal bisa memenuhi kebutuhan masyarakat, mempersiapkan berbagai hal, agar berjalan sukses,” kata Joni lagi.

    Persiapan itu sudah dijalankan KAI Commuter sejak memasuki masa natal dan tahun baru per Kamis, 19 Desember 2024 hingga hari terakhir pada Minggu, 5 Januari 2025.

    Jabodetabek sebagai wilayah yang memiliki mobilitas tertinggi, untuk mengantisipasi kepadatan pengguna, KAI Commuter menambah pelayanan perjalanan hingga 24 jam di hari terakhir 2024 dan menyambut Tahun Baru 2025.

    “Di samping itu, anak usaha KAI ini juga menambah 66 perjalanan di seluruh lintas menjadi 1.114 perjalanan,” kata Joni pula.

  • KAI Commuter catat 1,2 juta pengguna Commuter Line di akhir tahun 2024

    KAI Commuter catat 1,2 juta pengguna Commuter Line di akhir tahun 2024

    Torehan ini tentu saja kami sambut dengan positif karena tren ini menunjukkan semakin tingginya kepercayaan publik terhadap KAI Commuter.

    Jakarta (ANTARA) – KAI Commuter mencatatkan jumlah pengguna Commuter Line di akhir tahun 2024 yang memanfaatkan transportasi publik untuk mobilitas di kawasan Jabodetabek sebanyak 1.276.209 orang.

    VP Corporate Secretary KAI Commuter Joni Martinus mengatakan bahwa pada akhir tahun 2024 dan memasuki Tahun Baru 2025, animo pengguna Commuter Line mengalami tren peningkatan.

    “Data KAI Commuter, Selasa (31/12), menunjukkan volume pengguna Commuter Line pada masa Natal dan Tahun Baru 2024/2025, terutama hari terakhir 2024 mencapai 1.276.209 orang,” kata Joni dalam keterangan di Jakarta, Rabu.

    Joni menyampaikan bahwa data itu sekaligus melewati proyeksi awal yang diperkirakan hanya mencapai 1.161.959. Angka itu bahkan melampaui torehan Natal dan Tahun Baru 2023/2024 yang tercatat 985.136.

    “Bahkan di hari pertama tahun 2025, Rabu (1/1), hingga pukul 13.30, di Jabodetabek sendiri terutama di Stasiun Manggarai saja sudah mencatat volume transit mencapai 67.723,” ujarnya.

    Lalu, disusul Stasiun Tanah Abang mencapai 41.407 penumpang dan Stasiun Duri 23.275 penumpang serta Stasiun Kampung Bandan sebanyak 16.327 penumpang.

    “Torehan ini tentu saja kami sambut dengan positif karena tren ini menunjukkan semakin tingginya kepercayaan publik terhadap KAI Commuter, sekaligus memperlihatkan antusiasme minat masyarakat terhadap transportasi publik, terutama Commuter Line,” ujarnya pula.

    Lebih lanjut, Joni mengatakan bahwa masa natal dan tahun baru masih berlangsung terutama di Jabodetabek.

    Pihaknya menyatakan per akhir Desember 2024, jumlah pengguna Commuter Line tercatat 1.108.653. Angka itu melebihi catatan Natal dan Tahun Baru 2023/2024 yang menyentuh angka 823.004.

    Sekaligus, kata Joni, lebih tinggi dari proyeksi 2024/2025 yang berada di angka 1.001.681 pengguna.

    Bahkan peningkatan itu tidak hanya terjadi di Jabodetabek, tetapi juga di Wilayah II Bandung mencatatkan volume pengguna hingga 66 ribu, atau di posisi kedua dari sisi jumlah setelah Jabodetabek.

    “Ini juga memberikan sinyal, masa liburan natal dan tahun baru pun Commuter Line tetap jadi andalan masyarakat mengisi liburan, juga untuk berwisata, terlebih di kawasan yang terkenal dengan berbagai objek wisata,” ujar Joni.

    Lebih lanjut, Joni menjelaskan bahwa di area Surabaya, jumlah pengguna Commuter Line tercatat mencapai 51.021 orang. Diikuti oleh area Yogyakarta dengan 25.615 pengguna, serta Prameks yang mencatatkan angka 3.238 pengguna.

    Selain itu, Commuter Line Basoetta juga mencatatkan 6.416 pengguna, sementara volume penumpang di area Merak mencapai 15.266, melebihi proyeksi yang diperkirakan hanya 11.515.

    “Sebelum masa natal dan tahun baru ini sendiri kami sudah berusaha maksimal bisa memenuhi kebutuhan masyarakat, mempersiapkan berbagai hal, agar berjalan sukses,” kata Joni lagi.

    Persiapan itu sudah dijalankan KAI Commuter sejak memasuki masa natal dan tahun baru per Kamis, 19 Desember 2024 hingga hari terakhir pada Minggu, 5 Januari 2025.

    Jabodetabek sebagai wilayah yang memiliki mobilitas tertinggi, untuk mengantisipasi kepadatan pengguna, KAI Commuter menambah pelayanan perjalanan hingga 24 jam di hari terakhir 2024 dan menyambut Tahun Baru 2025.

    “Di samping itu, anak usaha KAI ini juga menambah 66 perjalanan di seluruh lintas menjadi 1.114 perjalanan,” kata Joni pula.

    Pewarta: Muhammad Harianto
    Editor: Budisantoso Budiman
    Copyright © ANTARA 2025

  • Kemenhub: Pengelolaan Teman Bus DIY-Bali beralih ke pemda per Januari

    Kemenhub: Pengelolaan Teman Bus DIY-Bali beralih ke pemda per Januari

    Kami berharap masing-masing pemda dapat memaksimalkan anggarannya untuk penyelenggaraan angkutan massal perkotaan ini…

    Jakarta (ANTARA) – Direktorat Jenderal Perhubungan Darat (Ditjen Hubdat) Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menyatakan bahwa pengelolaan Teman Bus di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) dan Bali beralih ke pemerintah daerah (pemda) masing-masing per Januari 2025.

    “Pengelolaan pengembangan angkutan umum massal perkotaan berbasis jalan dengan skema Buy The Service (BTS) di wilayah Provinsi Bali dan Provinsi DI Yogyakarta beralih ke pemerintah provinsi setempat terhitung per Januari 2025,” kata Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Jenderal Hubdat Kemenhub Ahmad Yani dalam keterangan di Jakarta, Rabu.

    Dia menyampaikan bahwa hal itu seiring dengan berakhirnya nota kesepakatan nomor HK.201/8/16/DRJD/2019 tentang Perencanaan, Pembangunan dan Pengoperasian Angkutan Umum Perkotaan di Kota Denpasar, dan nota kesepakatan nomor HK.201/8/11/DRJD/2019 tentang Perencanaan, Pembangunan dan Pengoperasian Angkutan Umum Perkotaan di DI Yogyakarta.

    “Berdasarkan kesepakatan bersama antara Ditjen Hubdat dengan Pemerintah Daerah tentang Perencanaan, Pembangunan, dan Pengoperasian Angkutan Umum Perkotaan bahwasanya jangka waktu pelaksanaan kesepakatan bersama berlaku selama 5 tahun terhitung sejak tahun 2019 yang berakhir pada tahun 2024,” kata Ahmad Yani.

    Sejak awal munculnya layanan tersebut hingga tahun 2024, Ditjen Hubdat Kemenhub telah memberikan stimulus berupa subsidi pada layanan Teman Bus di 11 kota, yaitu Kota Denpasar, Medan, Palembang, Yogyakarta, Surakarta, Banjarmasin, Makassar, Bandung, Surabaya, Banyumas, dan Balikpapan dengan total sebanyak 45 koridor.

    Kemudian, dia menjelaskan kota-kota yang telah berakhir nota kesepakatannya saat ini, yakni Denpasar, Medan, Palembang, Yogyakarta, Surakarta, Makassar, Bandung, dan Banjarmasin.

    “Beberapa pemerintah daerah telah mengambil alih layanan BTS Teman Bus ini, seperti di Kota Surakarta sebanyak tiga koridor serta Kota Banjarmasin, Medan, dan Bandung seluruh koridornya telah dikelola oleh pemda setempat,” katanya lagi.

    Selain itu, Pemerintah Kota Surabaya, Makassar, dan Palembang juga telah mengambil alih satu koridor Teman Bus di wilayahnya sebagai upaya untuk terus menyediakan layanan transportasi publik yang baik bagi masyarakat.

    “Kepada Pemda Provinsi DI Yogyakarta dan Bali, Ditjen Hubdat telah melakukan audiensi berkaitan dengan keberlanjutan program Buy The Service serta berkorespondensi resmi terkait rencana pelaksanaan program BTS 2025 di wilayah perkotaan Sarbagita dan Yogyakarta,” ujar Yani pula.

    Sesuai nota kesepakatan, kata Yani lagi, tentunya Pemerintah Provinsi Bali dan Yogyakarta diharapkan dapat meneruskan layanan tersebut sebagai bentuk komitmen penyediaan angkutan massal perkotaan kepada masyarakat.

    “Kami berharap masing-masing pemda dapat memaksimalkan anggarannya untuk penyelenggaraan angkutan massal perkotaan ini dan juga bisa lebih menyosialisasikan kepada masyarakat terkait kesadaran untuk menggunakan angkutan umum,” kata Yani lagi.

    Pewarta: Muhammad Harianto
    Editor: Budisantoso Budiman
    Copyright © ANTARA 2025

  • Dukung Pembangunan Berkelanjutan, BRI Life Rajin Selenggarakan Kegiatan TJSL selama 2024

    Dukung Pembangunan Berkelanjutan, BRI Life Rajin Selenggarakan Kegiatan TJSL selama 2024

    Jakarta: Asuransi BRI Life secara konsisten terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung pembangunan berkelanjutan melalui Pelaksanaan Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL). Program ini bertujuan untuk memberikan manfaat secara ekonomi, sosial, lingkungan bagi masyarakat dan sekitar dengan prinsip yang terintegrasi, terarah, serta terukur dampaknya.
     
    Program TJSL BRI Life dilaksanakan melalui tiga pilar utama yakni; Pilar Hijau, Pilar Sehat; dan Pilar Cerdas, yang berbasis pemenuhan hak dasar manusia yang berkualitas secara adil dan setara untuk meningkatkan kesejahteraan bagi seluruh masyarakat.
     
    “BRI Life berkomitmen untuk senantiasa hadir di tengah masyarakat lewat berbagai program TJSL yang sejalan dengan tujuan pembangunan berkelanjutan (Sustainable Development Growths/SDGs) yang fokus memberikan kontribusi positif,” ucap Corporate Secretary BRI Life Ade Nasution dikutip dari keterangan tertulis, Rabu, 1 Januari 2024.
     
    Ade mengkonfirmasi, selama Desember 2024 ini BRI Life telah menginisiasi beragam program yang memiliki dampak besar, antara lain pengembangan UMKM, transformasi teknologi green house, serta upaya penanaman pohon untuk penghijauan.
     
    Pengembangan wirausaha UMKM
     
    Pengembangan wirausaha UMKM dilakukan melalui serangkaian kegiatan yang dilakukan, yakni:
    – Literasi Kelompok UMKM dan Peduli Sampah, bekerja sama dengan UMKM Pempek Cek Ima serta Universitas Muhammadiyah Palembang, pada awal Desember 2024.
    – Edukasi literasi keuangan kepada kelompok UMKM Mekaar pada 17 Desember 2024 di Hutan Bambu, Bekasi Timur.
     
    Pengembangan ekonomi
     
    BRI Life bekerja sama dengan Pondok pesantren Toyyiba Al Islamy, Lembang, Bandung Barat, Jawa Barat melaksanakan kegiatan penambahan fasilitas green house dengan melaksanakan pengadaan green house instalasi irigasi tetes dan sistem sirkulasi, dilanjutkan dengan pembuatan pondasi awal green house, pada 19 Desember 2024.
     
    Tujuan kegiatan ini adalah untuk meningkatkan produktivitas tanaman sayuran untuk kecukupan pangan, menjadikan kegiatan budidaya tanaman di green house sebagai penguatan modal usaha pesantren, mempersingkat waktu panen menjadi 20 hari sekali dan pola distribusi hasil panen sudah terbentuk, serta memperkenalkan penanaman dengan metoda irigasi tetes dan sistem sirkulasi dapat saling melengkapi.
     

     

    Pengelolaan sumber daya alam dan lingkungan
     
    Beberapa kegiatan terkait yang telah dilaksanakan yaitu:
     
    – Penanaman pohon yang dilakukan bersamaan dengan event internal; Leaders Forum dan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) 2024. Kegiatan dilaksanakan pada 20 Desember 2024 di Kota Baru Parahyangan dan Kampung Cireundeu, Bandung.
     
    – Penanaman bibit pohon kepada Kelompok Ngudi Tani di Dusun Ngipik Yogyakarta. Kegiatan dilaksanakan pada 21 Desember 2024 dengan bantuan yang diberikan berupa pupuk organik dan penanaman bibit tanaman petai dan durian Kedua tanaman tersebut terbukti cocok di kawasan rawan longsor dan kekurangan sumber air.
     
    – Konservasi Alam kepada Kelompok Tani Hutan Bulu Wongso di Malang.
    Kegiatan dilaksanakan pada 30 Desember 2024 di hutan Sendiki, Desa Tambakrejo, Kecamatan Sumbermanjing Wetan, Malang. BRI Life memberikan bantuan berupa penanaman pohon buah mangga, nangka, dan pala, karena tanaman ini terbukti cocok di dataran rendah dan bernilai ekonomi.
     
    “Ke depan, BRI Life akan terus fokus terhadap pengembangan dan pelaksanaan program-program TJSL yang mendorong pertumbuhan kesejahteraan ekonomi masyarakat, yang memberikan nilai tambah bagi semua pihak, yaitu penerima program, masyarakat umum dan tentunya bagi BRI Life,” tutup Ade.
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (HUS)

  • Viral Video Aksi Heroik Tim SAR Parangtritis Selamatkan 3 Wisatawan Ngeyel yang Terseret Ombak – Halaman all

    Viral Video Aksi Heroik Tim SAR Parangtritis Selamatkan 3 Wisatawan Ngeyel yang Terseret Ombak – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Video aksi heroik tim Search and Rescue (SAR) Pantai Parangtritis menyelamatkan wisatawan yang terseret ombak, viral lewat media sosial.

    Video tersebut menjadi bahan perbincangan setelah diunggah oleh akun Instagram @sarparangtritis_.

    Pada awal rekaman terlihat ada 3 wisatawan yang terseret ombak Pantai Parangtritis, Kabupaten Bantul, Yogyakarta,

    Melihat korban dalam bahaya, sejumlah tim sar langsung lari terjun ke laut.

    Pada akhir video, ketiga korban berhasil diselamatkan untuk dibawa ke pinggir pantai.

    Seorang korban mengaku panik saat terseret ke arah tengah laut.

    “Piye mas (Bagaimana mas)?,” tanya perekam video.

    “Panik…panik,” jawabnya.

    Usai diselamatkan, para korban mendapatkan arahan dari tim SAR Parangtritis.

    Mereka diminta mengikuti arahan dari petugas.

    Termasuk menghindari area-area berbahaya.

    Tim sar mengaku bersyukur bisa menyelamatkan ketiga korban.

    “Alhamdulillah tadi kita bersama tim sar gabungan berhasil menolong njenengan (Anda).”

    “Kita hanya sebagai alat saja, untung rezekinya njenengan oleh Maha Kuasa masih diberi keselamatan.”

    “Besok lain kali lebih berhati-hati,” kata seorang tim sar dalam video.

    Hingga Rabu (1/1/2025), video tim sar selamatkan wisatawan sudah ditonton lebih dari 379 ribu kali.

    Ratusan warganet ikut meramaikan dengan beragam komentarnya.

    Termasuk mengapresiasi kinerja tim sar yang sigap menyelamatkan korban terseret ombak di Pantai Parangtritis.

    Koordinator Satlinmas Rescue Istimewa Wilayah Operasi III Pantai Parangtritis, Muhammad Arif Nugraha membeberkan kronologi lengkap kejadian di atas.

    Semua bermula saat tiga korban MS (22), AGA (20), dan AM (22) bersama rombongannya datang ke Pantai Parangtritis pada Rabu (1/1/2025) sekira pukul 07.35 WIB. 

    Mereka semua berasal dari Kecamatan Kepung, Kabupaten Kediri, Jawa Timur.

    Singkat cerita tibanya di lokasi, ketiganya memutuskan untuk berenang.

    Mereka sempat diperingatkan petugas agar menjauhi area rip current. 

    Namun tetap ngeyel dan melanjutkan aktivitasnya.

    “Tidak berselang lama. Tiga korban itu terbawa arus balik ke tengah, kemudian tenggelam.”

    “Anggota SAR Parangtritis, Ditpolair Polda DIY, dan Basarnas Yogyakarta yang melihat itu langsung memberikan pertolongan,” ungkap Nugraha, dikutip dari TribunJogja.com, Rabu.

    Nugraha melanjutkan, setelah diselamatkan, ketiga korban dibawa ke Pos Satlinmas Rescue Wilayah III.

    Hasil observasi ketiganya dalam kondisi baik.

    Pada akhirnya, para korban dikembalikan ke rombongannya.

    Nugraha dalam kesempatannya juga memberikan imbauan kepada para wisatawan.

    Ia menyebut, kasus wisatawan terseret ombak bukan kali ini saja terjadi.

    Oleh karenanya, pihak tim sar meminta para pengunjung agar taat mengikuti peraturan dan imbauan yang ada.

    “Karena, di laut selatan kita ini terdapat banyak palung laut yang berbahaya.”

    “Berapa banyak kecelakaan laut ini terjadi. Maka, untuk kesekian kalinya, kami mengingatkan jangan bermain-main di laut,” pesan Halim.

    (Tribunnews.com/Endra)(TribunJogja.com/Neti Istimewa Rukmana)

  • Candi Prambanan Sambut Pengunjung dengan Pengalungan Kain Tenun dan Pertunjukan Prajurit

    Candi Prambanan Sambut Pengunjung dengan Pengalungan Kain Tenun dan Pertunjukan Prajurit

    Yogyakarta, Beritasatu.com – InJourney Destination Management memulai 2025 dengan penuh optimisme melalui penyambutan pengunjung pertama di berbagai destinasi, seperti Taman Wisata Candi Borobudur, Candi Prambanan, Keraton Ratu Boko, serta Theater dan Pentas Ramayana. 

    Tradisi ini bukan hanya simbol penghormatan, tetapi juga upaya untuk mengangkat kekayaan budaya dan alam Indonesia, sekaligus mempromosikan pariwisata yang berkualitas dan berkelanjutan. Di Candi Prambanan dan Keraton Ratu Boko, pengunjung disambut langsung oleh pengelola dengan mengenakan pakaian adat Jawa.

    “Penyambutan ini lebih dari sekadar seremonial, ini adalah cara kami untuk memberikan pengalaman unik dan memperkaya pemahaman wisatawan mengenai pentingnya menjaga warisan budaya untuk generasi mendatang,” ujar Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko InJourney Destination Management, Joel Siahaan dalam wawancara dengan Beritasatu.com pada Rabu (1/1/2025).

    Proses penyambutan dimulai dengan pengalungan kain tenun sebagai simbol kehangatan dan penghargaan terhadap budaya lokal yang memiliki kualitas global. 

    Suasana semakin meriah dengan penampilan kesenian tradisional, seperti Prajurit Bregodo di Candi Prambanan, Tarian Punakawan dengan musik tradisional Srandul di Keraton Ratu Boko, serta Kirab Budaya dengan delman di Borobudur. 

    Sebagai bagian dari harapan untuk kelestarian alam dan budaya, acara ditutup dengan aksi penanaman pohon bungur bersama-sama.

    “Penanaman pohon ini melambangkan pertumbuhan dan keberlanjutan, serta mengajak setiap wisatawan untuk berkontribusi pada masa depan yang lebih hijau dan terjaga,” tambah Joel Siahaan.

    Candi Prambanan sambut pengunjung pertama dengan TRADISI PENGALUNGAN KAIN TENUN dan pertunjukan Prajurit Bregodo. – (Beritasatu.com/Olena Wibisana)

    Pengalaman ini tentunya menjadi momen yang tak terlupakan bagi wisatawan pertama di tahun ini. 

    Salah seorang pengunjung Candi Prambanan mengungkapkan, tujuan mereka datang adalah untuk mengenalkan sejarah kepada anak-anak, dan sambutan hangat ini menjadi pengalaman yang sangat berkesan.

    “Kami merasa sangat dihargai dan senang dengan penyambutan ini, dan berharap dapat kembali berkunjung,” kata Sugeng Priyono, pengunjung asal Sumatera Utara.

    Dengan menggabungkan seni, budaya, sejarah, dan kelestarian alam, seperti  kemegahan Candi Prambanan, serta didukung dengan peningkatan kualitas layanan dan fasilitas, pihaknya menunjukkan komitmennya untuk menjadikan kawasan destinasi yang dikelola menjadi tujuan pariwisata, edukasi, dan spiritualitas kelas dunia.

  • Harga BBM Pertamina Non Subsidi per 1 Januari 2025: Pertamax, Dexlite, Pertamax Turbo dan Dex – Halaman all

    Harga BBM Pertamina Non Subsidi per 1 Januari 2025: Pertamax, Dexlite, Pertamax Turbo dan Dex – Halaman all

    Daftar harga BBM terbaru 2025 telah dirilis. Apa saja yang berubah? cek harga terbaru Pertamax, Dexlite, Pertamax Turbo dan Dex.

    Tayang: Rabu, 1 Januari 2025 16:50 WIB

    Dok. Pertamina

    SPBU Pertamina.- Daftar harga BBM terbaru 2025 telah dirilis. Apa saja yang berubah? cek harga terbaru Pertamax, Dexlite, Pertamax Turbo dan Dex. 

    TRIBUNNEWS.COM – Pemerintah Indonesia mengumumkan perubahan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) yang akan berlaku mulai 1 Januari 2025.

    Kebijakan ini bertujuan untuk menyesuaikan harga BBM dengan kondisi ekonomi dan fluktuasi harga minyak global.

    PT Pertamina (Persero) melakukan penyesuaian harga BBM terbaru pada tahun baru 2025 dengan menaikkan harga bahan bakar minyak non subsidi.

    Penyesuaian harga terjadi pada produk BBM nonsubsidi, seperti Pertamax, Pertamax Green, Pertamax Turbo, Dexlite, dan Pertamina Dex.

    Sementara untuk BBM subsidi seperti Biosolar masih dijual dengan harga Rp 6.800 per liter.

    Adapun, Pertalite juga masih ditawarkan Rp 10.000 per liter

    “PT Pertamina melakukan penyesuaian harga bahan bakar minyak (BBM) Umum dalam rangka mengimplementasikan Keputusan Menteri (Kepmen) ESDM No. 245.K/MG.01/MEM.M/2022 sebagai perubahan atas Kepmen No. 62 K/12/MEM/2020 tentang Formula Harga Dasar Dalam Perhitungan Harga Jual Eceran Jenis Bahan Bakar Minyak Umum Jenis Bensin dan Minyak Solar yang Disalurkan Melalui Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum,” tulis rilis resmi di Website Pertamina, dikutip Rabu (1/1/2025).

    Harga Pertamax (RON 92) naik menjadi Rp 12.500 per liter, dari sebelumnya Rp 12.100 per liter.

    Lalu harga BBM Pertamax Turbo (RON 98) juga naik menjadi Rp 13.700 per liter, dari sebelumnya Rp 13.550 per liter.

    Tidak hanya itu, harga BBM jenis Pertamax Green 95 dijual Rp 13.400 per liter, dari sebelumnya Rp 13.150 per liter.

    Sementara itu harga BBM Non Subsidi jenis Dexlite saat ini dibanderol Rp 13.600 per liter, dari sebelumnya Rp 13.400 per liter.

    Kemudian harga Pertamina DEX dari sebelumnya Rp 13.800 per liter,  naik menjadi Rp 13.900 per liter.

    Daftar Harga BBM Terbaru per 1 Januari 2025

    1. Jakarta

    Pertalite: Rp 10.000 per liter
    Pertamax: Rp12.500 per liter
    Pertamax Turbo: Rp13.700 per liter
    Dexlite: Rp13.600 per liter
    Pertamina Dex: Rp13.900 per liter
    Pertamax Green: Rp13.400 per liter
    Pertamina Biosolar Subsidi: Rp 6.800 per liter

    2. Aceh

    Pertalite: Rp 10.000 per liter
    Pertamax: Rp12.500 per liter
    Pertamax Turbo: Rp13.700 per liter
    Dexlite: Rp13.600 per liter
    Pertamina Dex: Rp13.900 per liter
    Pertamina Biosolar Subsidi: Rp 6.800 per liter

    3. Sumatera Barat

    Pertalite: Rp 10.000 per liter
    Pertamax: Rp14.000 per liter
    Pertamax Turbo: Rp14.300 per liter
    Dexlite: Rp14.200 per liter
    Pertamina Dex: Rp14.500 per liter
    Pertamina Biosolar Subsidi: Rp 6.800 per liter

    4. Sumatera Utara

    Pertalite: Rp 10.000 per liter
    Pertamax: Rp13.700 per liter
    Pertamax Turbo: Rp14.000 per liter
    Dexlite: Rp13.200 per liter
    Pertamina Dex: Rp14.200 per liter
    Pertamina Biosolar Subsidi: Rp 6.800 per liter

    5. Sumatera Selatan

    Pertalite: Rp 10.000 per liter
    Pertamax: Rp13.700 per liter
    Pertamax Turbo: Rp14.000 per liter
    Dexlite: Rp13.900 per liter
    Pertamina Dex: Rp14.200 per liter
    Pertamina Biosolar Subsidi: Rp 6.800 per liter

    6. Provinsi Riau dan Kepulauan Riau

    Pertalite: Rp 10.000 per liter
    Pertamax: Rp14.000 per liter
    Pertamax Turbo: Rp14.300 per liter
    Dexlite: Rp13.700 per liter
    Pertamina Dex: Rp14.500 per liter
    Pertamina Biosolar Subsidi: Rp 6.800 per liter

    7. Batam

    Pertalite: Rp 10.000 per liter
    Pertamax: Rp11.900 per liter
    Pertamax Turbo: Rp13.000 per liter
    Dexlite: Rp13.000 per liter
    Pertamina Dex: Rp13.200 per liter
    Pertamina Biosolar Subsidi: Rp 6.800 per liter

    8. Jambi

    Pertalite: Rp 10.000 per liter
    Pertamax: Rp13.700 per liter
    Pertamax Turbo: Rp14.000 per liter
    Dexlite: Rp13.000 per liter
    Pertamina Dex: Rp14.200 per liter
    Pertamina Biosolar Subsidi: Rp 6.800 per liter

    9. Bengkulu

    Pertalite: Rp 10.000 per liter
    Pertamax: Rp14.000 per liter
    Pertamax Turbo: Rp14.300 per liter
    Dexlite: Rp13.700 per liter
    Pertamina Dex: Rp14.500 per liter
    Pertamina Biosolar Subsidi: Rp 6.800 per liter

    10. Bangka Belitung

    Pertalite: Rp 10.000 per liter
    Pertamax: Rp13.700 per liter
    Pertamax Turbo: Rp14.000 per liter
    Dexlite: Rp13.000 per liter
    Pertamina Dex: Rp14.200 per liter
    Pertamina Biosolar Subsidi: Rp 6.800 per liter

    11. Lampung

    Pertalite: Rp 10.000 per liter
    Pertamax: Rp13.700 per liter
    Pertamax Turbo: Rp14.000 per liter
    Dexlite: Rp13.000 per liter
    Pertamina Dex: Rp14.200 per liter
    Pertamina Biosolar Subsidi: Rp 6.800 per liter

    12. Banten

    Pertalite: Rp 10.000 per liter
    Pertamax: Rp12.500 per liter
    Pertamax Turbo: Rp13.700 per liter
    Dexlite: Rp13.600 per liter
    Pertamina Dex: Rp13.900 per liter
    Pertamax Green: Rp13.600 per liter
    Pertamina Biosolar Subsidi: Rp 6.800 per liter

    13. Jawa Barat

    Pertalite: Rp 10.000 per liter
    Pertamax: Rp12.500 per liter
    Pertamax Turbo: Rp13.700 per liter
    Dexlite: Rp13.600 per liter
    Pertamina Dex: Rp13.900 per liter
    Pertamax Green: Rp13.600 per liter
    Pertamina Biosolar Subsidi: Rp 6.800 per liter

    14. Jawa Tengah

    Pertalite: Rp 10.000 per liter
    Pertamax: Rp12.500 per liter
    Pertamax Turbo: Rp13.700 per liter
    Dexlite: Rp13.600 per liter
    Pertamina Dex: Rp13.900 per liter
    Pertamax Green: Rp13.600 per liter
    Pertamina Biosolar Subsidi: Rp 6.800 per liter

    15. DI Yogyakarta

    Pertalite: Rp 10.000 per liter
    Pertamax: Rp12.500 per liter
    Pertamax Turbo: Rp13.700 per liter
    Dexlite: Rp13.600 per liter
    Pertamina Dex: Rp13.900 per liter
    Pertamax Green: Rp13.600 per liter
    Pertamina Biosolar Subsidi: Rp 6.800 per liter

    16. Jawa Timur

    Pertalite: Rp 10.000 per liter
    Pertamax: Rp12.500 per liter
    Pertamax Turbo: Rp13.700 per liter
    Dexlite: Rp13.600 per liter
    Pertamina Dex: Rp13.900 per liter
    Pertamax Green: Rp13.600 per liter
    Pertamina Biosolar Subsidi: Rp 6.800 per liter

    17. Bali

    Pertalite: Rp 10.000 per liter
    Pertamax: Rp12.500 per liter
    Pertamax Turbo: Rp13.700 per liter
    Dexlite: Rp13.600 per liter
    Pertamina Dex: Rp13.900 per liter
    Pertamax Green: Rp13.600 per liter
    Pertamina Biosolar Subsidi: Rp 6.800 per liter

    18. NTB

    Pertalite: Rp 10.000 per liter
    Pertamax: Rp12.500 per liter
    Pertamax Turbo: Rp13.700 per liter
    Dexlite: Rp13.600 per liter
    Pertamina Dex: Rp13.900 per liter
    Pertamax Green: Rp13.600 per liter
    Pertamina Biosolar Subsidi: Rp 6.800 per liter

    19. NTT

    Pertalite: Rp 10.000 per liter
    Pertamax: Rp12.500 per liter
    Pertamax Turbo: Rp13.700 per liter
    Dexlite: Rp13.600 per liter
    Pertamina Dex: Rp13.900 per liter
    Pertamax Green: Rp13.600 per liter
    Pertamina Biosolar Subsidi: Rp 6.800 per liter
    Pertamina Biosolar Non-Subsidi: Rp 13.950 per liter

    20. Kalimantan Barat

    Pertalite: Rp 10.000 per liter
    Pertamax Turbo: Rp14.000 per liter
    Pertamax: Rp13.700 per liter
    Dexlite: Rp13.000 per liter
    Pertamina Dex: Rp13.900 per liter
    Pertamina Biosolar Subsidi: Rp 6.800 per liter

    21. Kalimantan Tengah

    Pertalite: Rp 10.000 per liter
    Pertamax Turbo: Rp14.000 per liter
    Pertamax: Rp13.700 per liter
    Dexlite: Rp13.000 per liter
    Pertamina Dex: Rp13.900 per liter
    Pertamina Biosolar Subsidi: Rp 6.800 per liter

    22. Kalimantan Timur

    Pertalite: Rp 10.000 per liter
    Pertamax Turbo: Rp14.000 per liter
    Pertamax: Rp13.700 per liter
    Dexlite: Rp13.000 per liter
    Pertamina Dex: Rp13.900 per liter
    Pertamina Biosolar Subsidi: Rp 6.800 per liter

    23. Kalimantan Selatan

    Pertalite: Rp 10.000 per liter
    Pertamax Turbo: Rp14.300 per liter
    Pertamax: Rp14.000 ribu per liter
    Dexlite: Rp13.700 per liter
    Pertamina Dex: Rp14.500 per liter
    Pertamina Biosolar Subsidi: Rp 6.800 per liter

    24. Kalimantan Utara

    Pertalite: Rp 10.000 per liter
    Pertamax Turbo: Rp14.300 per liter
    Pertamax: Rp14.000 ribu per liter
    Dexlite: Rp13.700 per liter
    Pertamina Dex: Rp14.500 per liter
    Pertamina Biosolar Subsidi: Rp 6.800 per liter

    25. Pulau Sulawesi

    Pertalite: Rp 10.000 per liter
    Pertamax Turbo: Rp14.000 per liter
    Pertamax Rp13.700 per liter
    Dexlite: Rp13.000 per liter
    Pertamina Dex: Rp14.200 per liter
    Pertamina Biosolar Subsidi: Rp 6.800 per liter

    26. Maluku

    Pertalite: Rp 10.000 per liter
    Pertamax Turbo: (-)
    Pertamax Rp13.700 per liter
    Dexlite: Rp13.000 per liter
    Pertamina Dex: (-)
    Pertamina Biosolar Subsidi: Rp 6.800 per liter

    27. Maluku Utara

    Pertalite: Rp 10.000 per liter
    Pertamax Turbo: (-)
    Pertamax Rp13.700 per liter
    Dexlite: Rp13.000 per liter
    Pertamina Dex: (-)
    Pertamina Biosolar Subsidi: Rp 6.800 per liter

    28. Provinsi Papua

    Pertalite: Rp 10.000 per liter
    Pertamax Turbo: Rp14.000 per liter
    Pertamax Rp13.700 per iiter
    Dexlite: Rp13.000 per liter
    Pertamina Dex: (-)
    Pertamina Biosolar Subsidi: Rp 6.800 per liter

    29. Provinsi Papua Barat

    Pertalite: Rp 10.000 per liter
    Pertamax Turbo: (-)
    Pertamax Rp13.700 per liter
    Dexlite: Rp13.000 per liter
    Pertamina Dex: Rp14.200 per liter
    Pertamina Biosolar Subsidi: Rp 6.800 per liter

    30. Papua Barat Daya

    Pertalite: Rp 10.000 per liter
    Pertamax Turbo: (-)
    Pertamax Rp13.700 per liter
    Dexlite: Rp13.000 per liter
    Pertamina Dex: Rp14.200 per liter
    Pertamina Biosolar Subsidi: Rp 6.800 per liter

    31. Papua Selatan

    Pertalite: Rp 10.000 per liter
    Pertamax Turbo: (-)
    Pertamax Rp13.700 per liter
    Dexlite: Rp13.000 per liter
    Pertamina Dex: (-).
    Pertamina Biosolar Subsidi: Rp 6.800 per liter

    32. Papua Pegunungan

    Pertalite: Rp 10.000 per liter
    Pertamax Turbo: (-)
    Pertamax Rp13.700 per liter
    Dexlite: Rp13.000 per liter
    Pertamina Dex: (-).
    Pertamina Biosolar Subsidi: Rp 6.800 per liter

    33. Papua Tengah

    Pertalite: Rp 10.000 per liter
    Pertamax Turbo: (-)
    Pertamax Rp13.700 per liter
    Dexlite: Rp13.000 per liter
    Pertamina Dex: (-).
    Pertamina Biosolar Subsidi: Rp 6.800 per liter

    (Tribunnews.com/M Alvian Fakka)

     

    Konten ini disempurnakan menggunakan Kecerdasan Buatan (AI).

    “);
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:’4′,img:’thumb2′}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }
    else{
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    $(“#test3”).val(“Done”);
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else if (getLast > 150) {
    if ($(“#ltldmr”).length == 0){
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    }
    }
    }
    });
    });

    function loadmore(){
    if ($(“#ltldmr”).length > 0) $(“#ltldmr”).remove();
    var getLast = parseInt($(“#latestul > li:last-child”).attr(“data-sort”));
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast ;
    if($(“#test3”).val() == ‘Done’){
    newlast=0;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest”, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;
    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else{
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:sectionid,img:’thumb2′,total:’40’}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast+1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    }

    Berita Terkini

  • Tertinggi dalam 10 Tahun Terakhir, Layanan Pertanahan Tahun 2024 Capai 8 Juta Berkas dan Hasilkan PNBP Rp2,9 Triliun

    Tertinggi dalam 10 Tahun Terakhir, Layanan Pertanahan Tahun 2024 Capai 8 Juta Berkas dan Hasilkan PNBP Rp2,9 Triliun

    JABAR EKSPRES – Dalam satu tahun terakhir, terdapat 8.058.650 berkas layanan yang masuk di Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN). Sebesar 84% jumlah berkas layanan pertanahan tersebut didominasi oleh layanan informasi pertanahan, Hak Tanggungan (HT), dan Peralihan Hak.

    “Mungkin ini pelayanan tertinggi selama 10 tahun terakhir karena dari tahun 2015 sampai setidaknya tahun 2023, layanan maksimal hanya 6,6 juta. Tahun 2024, dari 8 juta itu paling banyak 3.740.908 layanan terkait informasi pertanahan,” ujar Menteri ATR/Kepala BPN, Nusron Wahid dalam pertemuan media yang bertajuk Catatan Akhir Tahun Kementerian ATR/BPN, di Aula Prona, Jakarta, Selasa (31/12/2024).

    Berdasarkan data yang dihimpun Kementerian ATR/BPN, informasi pertanahan yang banyak dicari masyarakat antara lain terkait siapa pemilik, berapa luas tanah, dan apakah tanah tersebut sedang dalam sengketa ataupun konflik. Selain itu, banyak masyarakat melakukan pengecekan Zona Nilai Tanah (ZNT). Semua layanan tersebut dapat meningkatkan Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) pada tahun 2024 sebanyak Rp2,9 triliun.

    Di samping itu, Kementerian ATR/BPN turut meningkatkan ekonomi masyarakat dan negara melalui HT Elektronik sejumlah Rp882,7 triliun. “Hak Tanggungan itu adalah sertipikat tanah yang (diagunkan, red) kemudian menjadikan tanggungan kepada beberapa keluarga dari tanah dan bangunan,” ungkap Menteri Nusron.

    Lebih lanjut, Menteri Nusron menyebutkan beberapa layanan dengan berkas yang tinggi permohonannya, yakni pemeliharaan data; survei, pengukuran dan pemetaan; serta pendaftaran tanah pertama kali. “Kaitannya dengan properti, yaitu pemecahan, penggabungan, dan pemisahan hak,” tuturnya.

    Adapun berdasarkan daerah, berkas layanan terbanyak berasal dari 10 provinsi, yakni Jawa Tengah, Jawa Barat, Jawa Timur, Banten, Bali, Jakarta, Sumatra Utara, Sulawesi Selatan, D.I. Yogyakarta, dan Sumatra Selatan.

    Hadir pada kegiatan ini, Wakil Menteri ATR/Wakil Kepala BPN, Ossy Dermawan; Pejabat Pimpinan Tinggi Madya dan Pratama Kementerian ATR/BPN; serta 84 awak media nasional. Sesi tanya jawab pada pertemuan ini dimoderatori oleh Kepala Biro Hubungan Masyarakat, Harison Mocodompis. (YS/PHAL)