provinsi: DI YOGYAKARTA

  • Mimpi Pebalap Gunungkidul Terwujud, Veda Ega Naik Kelas ke Moto3!

    Mimpi Pebalap Gunungkidul Terwujud, Veda Ega Naik Kelas ke Moto3!

    Jakarta

    Veda Ega Pratama resmi berlaga di kelas Moto3 musim 2026. Pebalap asal Gunungkidul itu akan membela Honda Team Asia.

    Veda Ega Pratama akan menjadi rekan setim yang berasal dari Jepang, Zen Mitani. Keduanya pebalap yang menapaki karir dari Idemitsu Asia Talent Cup. Veda juara 2023, dan Mitani meraih gelar tahun 2024 dari kompetisi tersebut.

    Veda merupakan jebolan Astra Honda Racing School tahun 2019. Dia mengawali mimpi dari Gunung Kidul, Yogyakarta, dengan berlatih balap di sikuit Pasar Sapi.

    Setelah menunjukkan prestasi gemilang sebagai runner up pada ajang Red Bull MotoGP Rookies Cup (RBRC) musim 2025, Veda mendapat kesempatan emas untuk langsung menapaki jenjang balap GP Moto3, meskipun umurnya belum genap berusia 18 tahun.

    “Saya sangat, sangat senang dan bangga karena saya akan balapan di Kejuaraan Dunia Moto3 pada tahun 2026 bersama Honda Team Asia. Ini sangat istimewa bagi saya karena ini adalah impian saya sejak kecil untuk menjadi pembalap kejuaraan dunia,” ucap Veda.

    “Saya tahu ini akan menjadi tantangan besar karena saya akan bersaing dengan pembalap-pembalap terbaik di dunia, tetapi saya siap bekerja keras dan belajar sebanyak yang saya bisa. Saya ingin cepat beradaptasi dengan kategori baru, mengenal tim, dan mulai bekerja sama. Saya tidak sabar untuk memulai babak baru ini,” tambah dia.

    Hiroshi Aoyama, Team Manager Honda Team Asia menyatakan sudah membidik kedua pebalap ini sejak berlaga pada Asia Talent Cup.

    “Hari ini kami mengumumkan susunan pembalap Moto3 kami untuk tahun 2026 – Veda Pratama dan Zen Mitani. Bagi keduanya, ini akan menjadi tahun pertama mereka di Kejuaraan Dunia (World Championship), tetapi mereka sudah menunjukkan kecepatan yang bagus di Kejuaraan Dunia JuniorGP dan Red Bull Rookies Cup. Veda adalah Juara Asia Talent Cup pada tahun 2023 dan Zen pada tahun 2024, jadi kami yakin mereka siap untuk kompetitif di level dunia dan akan menunjukkan performa yang kuat di Moto3 tahun depan,” kata Aoyama.

    “Seperti yang kita lihat, para pembalap ini masih sangat muda dan memiliki banyak potensi untuk berkembang. Sebagai tim, kami ingin memberi mereka dukungan terbaik yang kami bisa. Saya pikir kami memiliki struktur yang baik dengan Idemitsu, Asia Talent Cup, dan Junior Talent Team di Spanyol. Saya ingin berterima kasih kepada semua pihak yang terlibat karena telah mempertahankan jalur pembinaan ini – ini sangat penting bagi kami. Sekarang, kami benar-benar menantikan untuk memulai musim baru bersama mereka,” tambah dia.

    (riar/dry)

  • Mahasiswa ISI Yogyakarta Sulap Drone Jadi Karya Seni Estetika Nusantara

    Mahasiswa ISI Yogyakarta Sulap Drone Jadi Karya Seni Estetika Nusantara

    Liputan6.com, Jakarta – Perusahaan penyedia drone, Frogs Indonesia, berkolaborasi dengan Fakultas Seni Rupa dan Desain (FSRD) Institut Seni Indonesia (ISI) Yogyakarta meluncurkan proyek kreatif bertajuk ‘Art on Drone’.

    Dalam hal ini mahasiswa ISI menjadikan atas top cover drone pertanian Sekar Agri milik Frogs Indonesia sebagai kanvas.

    Karya lukisan bernuansa Nusantara ini dipamerkan kepada publik dalam ajang Indonesia Drone Expo (IDE) 2025 di JIExpo Kemayoran, Jakarta, yang berlangsung pada 28–30 Oktober 2025.

    Dua mahasiswa Seni Murni ISI Yogyakarta, yaitu Sintia Nurul Oktania dan Cruz Kyrie Pamangin, menjadi garda terdepan dalam proyek ini.

    Keduanya tidak sekadar merancang, melainkan melukis secara langsung di atas penutup badan drone. Produk unggulan Frogs Indonesia ini merupakan drone yang banyak digunakan dalam sektor pertanian modern.

    CEO Frogs Indonesia, Adhitya Chandra, mengatakan teknologi dan seni sama-sama lahir dari kreativitas manusia. Melalui Art on Drone, perusahaan ingin menghadirkan teknologi yang berjiwa budaya.

    “Kolaborasi ini menunjukkan bahwa inovasi bukan hanya tentang efisiensi, tetapi juga tentang karakter dan jati diri bangsa,” ujar Adhitya dalam keterangannya, Jumat (31/10/2025).

    Setiap lukisan yang tercipta membawa makna dan filosofi tersendiri, menggambarkan keindahan serta kekayaan budaya Indonesia. 

     

  • 6 Strategi Agar Yakin dan Tidak Meremehkan Potensi Diri

    6 Strategi Agar Yakin dan Tidak Meremehkan Potensi Diri

    YOGYAKARTA – Setiap orang punya potensi luar biasa, tapi tidak semua mampu melihatnya. Kadang, rasa ragu dan kebiasaan meremehkan kemampuan sendiri membuat seseorang sulit berkembang. Jika Anda sering berpikir “saya tidak cukup baik,” mungkin Anda sedang terjebak dalam pola harga diri rendah. Ada beberapa langkah praktis untuk mengubah cara pandang ini. Dengan kesadaran dan latihan mental sederhana, Anda bisa mulai percaya bahwa potensi Anda jauh lebih besar dari yang Anda kira.

    1. Sadari pola pikir yang membatasi

    Langkah pertama untuk menguatkan keyakinan adalah mengenali pikiran yang menahan Anda. Pikiran seperti “saya tidak secerdas mereka” atau “saya pasti gagal” sering muncul tanpa disadari dan membentuk persepsi negatif tentang kemampuan sendiri. Sadari kapan pola ini muncul, lalu tanyakan pada diri sendiri tentang benarkah pikiran ini benar atau hanya hasil kebiasaan lama. Begitu Anda menyadarinya, Anda mulai memiliki kendali untuk memilih cara pandang baru yang lebih realistis dan mendukung.

    2. Kurangi overthinking yang melelahkan

    Kebiasaan terlalu banyak berpikir justru memperlemah rasa percaya diri. Saat Anda terus memutar ulang kesalahan atau kekhawatiran, otak akan kehabisan energi untuk bertindak. Alih-alih tenggelam dalam analisis berlebihan, cobalah fokus pada langkah kecil yang bisa dilakukan saat ini. Misalnya, mulai menyelesaikan tugas sederhana atau berbicara dengan seseorang yang mendukung. Semakin sering Anda bertindak, semakin kecil ruang bagi pikiran negatif untuk mengambil alih.

    Ilustrasi strategi agar yakin dan tidak meremehkan potensi diri (Freepik/cookie_studio)

    3. Pahami akar keraguan Anda

    Rasa tidak yakin sering kali berakar pada pengalaman masa lalu. Mungkin kritik keras dari lingkungan atau kegagalan yang pernah membuat Anda takut mencoba lagi. Melansir Psychology Today, Jumat, 31 Oktober, penting untuk mengenali sumber rasa ragu ini, bukan sekadar melawannya. Saat Anda tahu dari mana asalnya, Anda bisa menanggapinya dengan lebih bijak dan penuh empati. Ingat, keraguan bukan tanda kelemahan, tapi peluang untuk mengenal diri lebih dalam.

    4. Bangun kebiasaan afirmasi positif

    Kunci untuk memperkuat kepercayaan pada potensi diri adalah mengubah cara Anda berbicara kepada diri sendiri. Cobalah memulai hari dengan kalimat seperti “Saya mampu belajar hal baru” atau “Saya pantas mendapatkan kesempatan baik.” Ritual sederhana ini membantu melatih otak untuk membangun asosiasi positif tentang kemampuan Anda. Dengan konsistensi, afirmasi positif akan menggantikan suara batin yang kritis dengan keyakinan yang lebih sehat.

    5. Temukan makna dalam proses, bukan hanya hasil

    Sering kali kita mengukur kemampuan berdasarkan hasil akhir, padahal proseslah yang membentuk kekuatan sejati. Fokus pada kemajuan kecil yang Anda capai setiap hari, bukan hanya pencapaian besar. Saat Anda menikmati perjalanan dan belajar dari setiap langkah, rasa yakin akan tumbuh secara alami. Kesadaran ini juga membuat Anda lebih berani mencoba hal baru tanpa takut gagal.

    6. Rawat konsistensi dan diri Anda dengan lembut

    Perubahan pola pikir tidak terjadi dalam semalam, dan itu wajar. Jangan menekan diri untuk langsung sempurna. Cukup terus berlatih dengan lembut. Ini bisa dimulai dengan meluangkan waktu istirahat, tulis refleksi harian, atau rayakan keberhasilan kecil yang sering terlewat. Dengan sikap penuh kasih dan konsistensi, Anda akan menyadari bahwa keyakinan sejati tumbuh bukan dari tekanan, melainkan dari penerimaan yang tulus terhadap diri sendiri.

    Menjadi yakin dan tidak meremehkan potensi diri bukan soal menghapus keraguan sepenuhnya, melainkan belajar hidup berdampingan dengannya dengan cara yang lebih sehat. Strategi di atas dapat membantu Anda menumbuhkan keyakinan yang stabil, bukan sesaat. Saat Anda mulai mempercayai proses dan berhenti membatasi diri, Anda akan melihat betapa kuat, berharga, dan mampu Anda sebenarnya.

  • Rismon Sianipar Sebut Presiden Prabowo Sudah Tahu Soal Gibran Tidak Pernah Lulus SMA

    Rismon Sianipar Sebut Presiden Prabowo Sudah Tahu Soal Gibran Tidak Pernah Lulus SMA

    GELORA.CO – Ahli digital forensik Rismon Sianipar kembali memicu perbincangan publik setelah melontarkan klaim bahwa Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka tidak memiliki ijazah SMA.

    Dalam pernyataan terbarunya, Rismon menyebut bahwa Presiden Prabowo Subianto disebut sudah mengetahui ihwal isu tersebut.

    Dalam keterangannya, Rismon menyatakan telah melakukan penelusuran ke sejumlah sekolah tempat Gibran pernah menempuh pendidikan, termasuk di Singapura.

    Ia juga mengaku memiliki komunikasi dengan pejabat di lingkungan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi.

    “Saya kira Pak Prabowo Subianto sudah mengetahui lewat Mendikdasmen-nya. Tinggal tunggu waktu saja kapan ini akan diputuskan. Yang pasti, ini konfirmasi bahwa Gibran tidak pernah lulus SMA dan tidak punya ijazah SMA,” ujar Rismon dalam keterangannya.

    Pernyataan tersebut menuai perhatian publik karena sebelumnya Rismon juga sempat menyinggung kasus ijazah Presiden ke-7 Joko Widodo, ayah dari Gibran.

    Ia bahkan telah dua kali melaporkan dugaan penyebaran berita bohong dan dugaan skripsi palsu ke Polda Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

    Namun, Rismon mengaku kecewa dengan lambannya proses penyelidikan dua laporannya tersebut.

    Ia menyebut hingga kini penyidik belum memanggil Jokowi maupun saksi yang dilaporkannya, yaitu Kasmujo, untuk dimintai keterangan.

    “Saya datang ke Polda DIY menanyakan progres dua laporan saya, tapi sampai sekarang tidak ada perkembangan signifikan,” kata Rismon.

    Sementara itu, polemik soal keaslian ijazah Presiden Joko Widodo juga terus bergulir di jalur hukum.

    Sidang mediasi gugatan Citizen Lawsuit yang digelar di Pengadilan Negeri Solo kembali berujung deadlock, setelah pihak tergugat, termasuk Jokowi dan pihak Universitas Gadjah Mada (UGM), kembali mangkir dari sidang.

    Kuasa hukum penggugat, Andika Dian Prasetyo, menegaskan akan mengerahkan massa jika pengadilan dianggap tidak berani memeriksa langsung Jokowi.

    “Kalau persidangan tidak berani memeriksa Jokowi, masyarakat akan datang ke sini untuk meminta pertanggungjawaban,” tegas Andika.

  • BMKG Warning Hujan Lebat-Angin Kencang Hantam RI, Cek Lokasinya

    BMKG Warning Hujan Lebat-Angin Kencang Hantam RI, Cek Lokasinya

    Jakarta, CNBC Indonesia – Wilayah Indonesia selama sepekan terakhir dilanda hujan dengan intensitas sedang, lebat, sangat lebat, bahkan ekstrem. Hal ini memicu terjadinya bencana hidrometeorologi seperti banjir dan tanah longsor di wilayah Jawa Barat, hingga insiden pohon tumbang di area Jakarta Selatan.

    Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengatakan kondisi cuaca yang didominasi hujan dipengaruhi aktivitas Madden-Julian Oscillation (MJO), Gelombang Rossby Ekuator, dan Gelombang Kelvin yang melintas di wilayah Indonesia.

    Selain itu, dinamika atmosfer di Samudra Hindia dan Pasifik yang ditandai dengan nilai negatif pada Indian Ocean Dipole (IOD), serta nilai positif pada Southern Oscillation Index (SOI). Hal ini turut mendukung pembentukan awan hujan di wilayah Indonesia.

    “Dengan kondisi atmosfer yang relatif labil, peluang terjadinya hujan dengan intensitas sedang hingga lebat/sangat lebat, yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang, menjadi semakin besar,” tulis BMKG dalam laporan Prospek Cuaca Mingguan Periode 31 Oktober-6 November 2025, dikutip Jumat (31/10/2025).

    BMKG mengatakan dalam sepekan ke depan potensi hujan diperkirakan masih cukup signifikan di beberapa wilayah Indonesia, meliputi bagian barat dan selatan Sumatera, sebagian besar Pulau Jawa, wilayah utara Kalimantan dan Sulawesi, Maluku Utara, serta sebagian besar Papua.

    Peningkatan curah hujan ini, kata BMKG, merupakan dampak dari pengaruh dinamika atmosfer pada skala global, regional, dan lokal yang saling berinteraksi.

    Lebih lanjut, BMKG membeberkan wilayah mana saja yang berpotensi mengalami hujan lebat-sangat lebat, yang dapat disertai dengan angin kencang. Simak daftarnya berikut ini:

    Periode 31 Oktober – 2 November 2025

    Siaga (Hujan lebat – sangat lebat): Banten, Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, DI Yogyakarta, Kalimantan Timur, Papua Tengah, Papua Pegunungan, dan Papua.
    Angin Kencang : Aceh, Sumatera Utara, Lampung, Nusa Tenggara Timur, Sulawesi Utara, dan Maluku Utara.

    Periode 3 November – 6 November 2025

    Siaga (Hujan lebat – sangat lebat): Jawa Timur dan Papua Pegunungan.
    Angin Kencang : Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Riau, Bengkulu, Lampung, Kalimantan Timur, Sulawesi Utara, Gorontalo, Sulawesi Tengah, Maluku Utara, Maluku, Papua Barat Daya, Papua Barat, Papua, dan Papua Selatan.

    Imbauan BMKG

    Waspada terhadap cuaca yang dapat berubah sewaktu-waktu, seperti hujan lebat yang disertai angin kencang dan petir.
    Menjauhi wilayah terbuka ketika terjadi hujan yang disertai petir, serta menjauhi pohon, bangunan dan infrastruktur yang sudah rapuh ketika terjadi hujan yang disertai angin kencang.
    Tetap gunakan tabir surya dan cukupi asupan cairan tubuh, karena cuaca terik dapat terjadi sewaktu-waktu.
    Siap siaga menghadapi potensi bencana hidrometeorologi, seperti banjir, banjir bandang, dan tanah longsor, yang dapat terjadi kapan saja.

    • • Memantau informasi cuaca terkini melalui kanal resmi BMKG.

    (fab/fab)

    [Gambas:Video CNBC]

  • Berkunjung ke Kampung 'Zombie' di Bantul, Lokasi Syuting Film Abadi Nan Jaya
                
                    
                        
                            Yogyakarta
                        
                        31 Oktober 2025

    Berkunjung ke Kampung 'Zombie' di Bantul, Lokasi Syuting Film Abadi Nan Jaya Yogyakarta 31 Oktober 2025

    Berkunjung ke Kampung Zombie di Bantul, Lokasi Syuting Film Abadi Nan Jaya
    Tim Redaksi
    YOGYAKARTA, KOMPAS.com
    — Film horor Indonesia tahun 2025 berjudul “Abadi Nan Jaya” kini menduduki peringkat nomor 1 di Netflix dan jadi perbincangan di jagat maya.
    Sebagian lokasi syuting film mayat hidup ini diambil di Padukuhan Ngijo dan Jombor, Kalurahan Srimulyo, Kapanewon Piyungan, Kabupaten Bantul, DIY.
    Proses pengambilan gambar dilakukan pada pertengahan tahun 2024.
    Meski sudah lebih dari setahun berlalu, warga masih mengingat jelas pengalaman saat kampung mereka menjadi lokasi film yang kini ramai dibicarakan.
    Kompas.com mengunjungi lokasi syuting film itu pada Jumat (31/10/2025), dan mewawancarai sejumlah warga.
    Di Padukuhan Jombor, hamparan sawah hijau yang dikelilingi perbukitan menjadi latar syuting.
    Sebuah bangunan kandang hewan disulap menjadi kantor polisi dalam adegan film.
    “Setahun lalu, sawah saya digunakan untuk taman dan jalan untuk shooting. Kebetulan kantor polisi itu sebelahan dengan sawah saya, jadi ikut disewa,” kata Sariyanti, warga setempat, Jumat (31/10/2025).
    Kini, bangunan bekas lokasi syuting telah dikembalikan menjadi kandang hewan, sementara sawah di sekitarnya kembali ditanami kacang tanah.
    Sariyanti bercerita, selama proses syuting yang berlangsung sekitar satu bulan, area tersebut steril dari warga. Jalan masuk ditutup dan dijaga ketat oleh petugas keamanan produksi.
    “Warga enggak boleh keluar rumah, semua jalan ditutup waktu syuting,” ujarnya.
    Meski sempat terganggu aktivitasnya di sawah, Sariyanti mengaku senang karena mendapat kompensasi sewa lahan dari rumah produksi.
    “Dulu diledakkan bukan kandang ini, tapi bangunan baru di depannya. Masih digunakan waktu itu, tapi sekarang kosong,” katanya.
    Bagi warga, keindahan alam sekitar Jombor yang selama ini dianggap biasa ternyata menjadi daya tarik utama film tersebut.
    “Di sini view-nya indah, ada sawah dan perbukitan. Pas lihat di film kok bagus banget, nggak nyangka tempatnya bisa viral,” ujar Sariyanti sambil tersenyum.
    Sumiyati (60), warga lainnya, mengaku sempat terkejut melihat cuplikan film yang menampilkan dusunnya. Ia menilai para kru film ramah dan menghargai warga.
    “Iya, kalau ada kerusakan diganti. Saya waktu itu lahannya dipakai buat jembatan, dikasih ganti sekitar Rp 1 jutaan. Jadi enggak merugikan petani,” ujarnya.
    Warga Bejo Riyanto (60) menilai penggunaan lahan warga untuk syuting membawa manfaat ekonomi, meski sempat mengganggu waktu panen.
    “Waktu itu lahan saya siap panen, tapi syutingnya mundur jadwal panen. Semoga kalau ada film lagi, koordinasinya lebih jelas,” katanya.
    Meski begitu, Bejo tetap mendukung desanya digunakan sebagai lokasi pengambilan gambar film di masa mendatang.
    “Enggak apa-apa, asal dikasih tahu dulu. Lumayan, desa kita jadi terkenal,” tambahnya.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • UGM hadirkan varietas padi unggul “Gamagora 7”

    UGM hadirkan varietas padi unggul “Gamagora 7”

    ANTARA – Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta menghadirkan varietas padi amfibi unggul yang diberi nama Gamagora 7. Varietas padi Gamagora 7 diklaim tahan terhadap perubahan iklim dan sarat akan gizi yang diharapkan membantu menangani gizi buruk. (Imam Prasetyo Nugroho/Yovita Amalia/Gracia Simanjuntak)

    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Jasa Marga (JSMR) Ungkap Progres Konstruksi 3 PSN Tol, Cek Detailnya

    Jasa Marga (JSMR) Ungkap Progres Konstruksi 3 PSN Tol, Cek Detailnya

    Bisnis.com, JAKARTA — PT Jasa Marga (Persero) Tbk. (JSMR) mengungkap informasi terbaru mengenai progres konstruksi tiga Proyek Strategis Nasional (PSN) sektor konektivitas jalan bebas hambatan yang saat ini tengah digarap.

    Direktur Utama JSMR, Rivan A. Purwantono menjelaskan pihaknya berkomitmen untuk menuntaskan proyek-proyek jalan tol strategis demi meningkatkan konektivitas dalam rangka mendorong pemulihan ekonomi wilayah.

    “Jasa Marga berkomitmen menyelesaikan proyek dengan mutu sesuai standar dan tepat waktu, mengelola risiko lebih baik, mempercepat pengambilan keputusan di lapangan, dan menjaga transparansi kepada pemangku kepentingan,” jelasnya dalam keterangan resmi, Jumat (31/10/2025).

    Adapun, ke-3 PSN yang tengah dikebut proses konstruksinya itu yakni PSN Jalan Tol Probolinggo – Banyuwangi, Jalan Tol Solo – Yogyakarta – NYIA Kulonprogro dan Jalan Tol Jakarta – Cikampek (Japek) II Selatan.

    Rivan menjelaskan, hingga periode 17 Oktober progres pembangunan pada ruas Jalan Tol Probolinggo – Banyuwangi segmen Gending – Kraksaan mencapai 98,10%. Kemudian, segmen Krakasan – Paiton 100,00%, serta segmen Paiton – Besuki 87,19%.

    Kemudian, Jalan Tol Yogyakarta – Bawen segmen Ambarawa – Bawen mencapai 75,46%. Sedangkan, Jalan Tol Solo – Yogyakarta – NYIA Kulonprogo segmen Klaten – Purwomartani 88,88%.

    Terakhir, progres konstruksi Jalan Tol Jakarta – Cikampek II Selatan segmen Bojongmangu – Sadang mencapai 90,83% dan Jalan Tol Akses Patimban yang saat ini dalam tahap pembebasan lahan 91,09%.

    Rivan berharap dengan adanya percepatan proyek-proyek strategis ini nantinya dapat berdampak langsung dalam peningkatan konektivitas antarkota yang mendukung pertumbuhan ekonomi lokal, efisiensi biaya logistik bagi pelaku usaha, serta pengurangan waktu tempuh yang berdampak pada produktivitas masyarakat.

    “Jasa Marga berkomitmen dalam pembangunan proyek jalan tol akan terus mengutamakan keberlanjutan lingkungan dengan menyelenggarakan program-program yang berdampak positif bagi masyarakat sekitar,” pungkasnya.

  • Melihat Proses Meluruhnya Sel Epitel yang Menyusun Dinding Rahim, Yuk Pahami Setiap Fasenya

    Melihat Proses Meluruhnya Sel Epitel yang Menyusun Dinding Rahim, Yuk Pahami Setiap Fasenya

    YOGYAKARTA – Dalam kesehatan reproduksi, proses meluruhnya sel epitel yang menyusun dinding rahim disebut sebagai menstruasi atau haid.

    Menstrusi terjadi ketika lapisan dinding rahim luruh dan keluar dari tubuh. Proses ini merupakan salah satu hal lumrah terjadi pada wanita, terutama bagi mereka yang sudah memasuki masa pubertas.

    Agar lebih memahaminya, simak proses terjadinya menstruasi dalam artikel di bawah ini.

    Melihat Proses Meluruhnya Sel Epitel yang Menyusun Dinding Rahim

    Pada wanita, sistem reproduksi akan mulai aktif saat memasuki fase pubestas yang ditandai dengan pertumbuhan payudara dan munculnya rambut halus di ketiak serta area kemaluan.

    Setelah tanda-tanda pubertas muncul, wanita akan mengalami menstruasi untuk pertama kalinya. Kondisi ini biasanya terjadi antara usia 10-16 tahun dan akan berhenti saat memsuki usia 40-50 tahun.

    Selama menstruasi, tubuh wanita akan mengeluarkan darah yang terdiri dari sel darah merah dan sel epitel yang menyusun dinding rahim. Darah haid mengalir melalui leher rahim (serviks) dan keluar dari tubuh melalui vagina, dikutip dari laman Cleveland Clinic.

    Menstruasi dikendalikan oleh hormon, yakni zat kimia pembawa pesan dalam tubuh. Kelenjar pituitary di otak dan ovarium (indung telur), yang merupakan bagian dari sistem reproduksi, menghasilkan serta melepaskan hormon tertentu seperti FSH, LH, estrogen dan progesterone; selama siklus menstruasi.

    Lebih lanjut, hormon-hormon ini menyebabkan penebalan lapisan rahim, sehingga jika terjadi pembuahan, sel telur yang sudah dibuahi dapat menempel pada dinding rahim. Hormon juga memicu ovarium untuk melepaskan sel telur (ovulasi). Sel telur kemudian bergerak ke tuba falopi dan menunggu sperma untuk membuahinya.

    Jika tidak ada sperma yang membuahi sel telur, maka kehamilan tidak terjadi. Alhasil, lapisan rahim yang terdiri dari sel pitel dan stroma akan meluruh dan keluar bersama darah melalui proses yang disebut menstruasi.

    Fase-Fase yang Terjadi Selama Proses Meluruhnya Sel Epitel yang Menyusun Dinding Rahim

    Masih dari sumber yang sama, naik turunnya kadar hormon dapat memicu tahapan-tahapan daam siklus menstruasi. Hormon-hormon seperti LSH, LH, estrogen, dan progresteron membuat organ reproduksi bereaksi dengan cara tertentu.

    Berikut fase-fase yang terjadi selama siklus menstruasi atau proses meluruhnya sel epitel yang menyusun dinding rahim:

    Fase Menstruasi (Menses Phase)

    Fase ini dimulai pada hari pertama saat menstruasi berlangsung. Pada tahap ini, lapisan dinding rahim (endometrium) meluruh dan keluar melalui vagina jika kehamilan tidak terjadi. Umumnya, perdarahan berlangsung selama tiga hingga lima hari. Namun, durasi antara tiga hingga tujuh hari masih tergolong normal dan tidak perlu dikhawatirkan.

    Fase Folikular (Follicular Phase)

    Fase ini dimulai pada hari pertama menstruasi dan berakhir saat ovulasi. Selama periode ini, kadar hormon estrogen meningkat, menyebabkan lapisan rahim tumbuh dan menebal.

    Selain itu, hormon follicle-stimulating hormone (FSH) merangsang pertumbuhan folikel di dalam ovarium. Pada hari ke-10 hingga ke-14, salah satu folikel akan berkembang menjadi sel telur yang matang (ovum).

    Fase Ovulasi (Ovulation Phase)

    Fase ovulasi biasanya terjadi sekitar hari ke-14 dalam siklus menstruasi 28 hari. Peningkatan mendadak hormon luteinizing hormone (LH) memicu ovarium untuk melepaskan sel telur yang telah matang. Peristiwa pelepasan inilah yang disebut ovulasi.

    Fase Luteal (Luteal Phase)

    Fase ini berlangsung dari sekitar hari ke-15 hingga hari ke-28. Setelah dilepaskan, sel telur bergerak melalui tuba falopi menuju rahim. Kadar hormon progesteron meningkat untuk mempersiapkan lapisan rahim menghadapi kemungkinan kehamilan.

    Jika sel telur berhasil dibuahi oleh sperma dan menempel pada dinding rahim (implantasi), maka terjadilah kehamilan. Namun, jika kehamilan tidak terjadi, kadar estrogen dan progesteron menurun, dan lapisan rahim yang menebal akan meluruh kembali sebagai darah menstruasi pada siklus berikutnya.

    Demikian informasi tentang proses meluruhnya sel epitel yang menyusun dinding rahim. Dapatkan update berita pilihan lainnya hanya di VOI.ID.

  • Bahas Lifting dan Ketahanan Energi, Bupati Kukar Hadiri Executive Meeting Hulu Migas Kalimantan dan Sulawesi

    Bahas Lifting dan Ketahanan Energi, Bupati Kukar Hadiri Executive Meeting Hulu Migas Kalimantan dan Sulawesi

    Liputan6.com, Yogyakarta Bupati Kutai Kartanegara (Kukar), dr. Aulia Rahman Basri, menghadiri kegiatan Upstream Oil and Gas Executive Meeting atau Rapat Eksekutif Hulu Migas Wilayah Kalimantan dan Sulawesi (Kalsul) di Ballroom Hotel Tentrem Yogyakarta, Rabu (29/10/2025). Kegiatan ini turut dihadiri para gubernur, bupati, wali kota, serta wakil kepala daerah se-Kalimantan dan Sulawesi.

    Pertemuan yang mengusung tema “Kolaborasi Hulu Migas dan Daerah Penghasil Migas untuk Peningkatan Lifting dan Pembangunan Daerah” dibuka oleh Deputi Dukungan Bisnis SKK Migas, Eka Bhayu Setta, didampingi Gubernur Kalimantan Timur Rudi Mas’ud, Gubernur Kalimantan Utara Zainal Paliwang, serta Ketua Panitia Elis Fauziah, yang ditandai dengan pemukulan gong.

    Dalam sambutannya, Eka menyampaikan bahwa forum ini menjadi wujud kolaborasi kuat antara pusat dan daerah dalam mendukung capaian target energi nasional, khususnya gas.

    “Kegiatan ini merupakan bentuk kerja sama yang sudah dibangun selama ini dengan baik. Dalam rangka bersama-sama bahu membahu untuk mendukung pencapaian target gas nasional,” ujarnya.

    Eka menyebut, executive meeting tersebut sangat relevan dan strategis di tengah tantangan nasional saat ini, karena sektor hulu migas memegang peran vital bagi penerimaan negara dan ketahanan energi.

    “Vital karena menguasai hajat hidup orang banyak, strategis karena memegang peranan penting dalam mendukung penerimaan negara, penggerak perekonomian, pembangunan berkelanjutan, dan ketahanan energi nasional serta kedaulatan negara,” jelasnya.

    Eka menekankan bahwa pemerintah telah menetapkan swasembada energi sebagai salah satu poin dalam Hasta Cita Presiden Prabowo Subianto, yang meneguhkan bahwa kemandirian energi merupakan syarat kekuatan bangsa.

    “Kegiatan hulu migas memberikan kontribusi besar terhadap pertumbuhan ekonomi, dengan harapan akan mendorong pertumbuhan ekonomi daerah, kesempatan kerja dan kebutuhan terhadap barang/jasa, yang pada akhirnya memberikan dampak positif terhadap pertumbuhan di daerah,” katanya.