provinsi: DI YOGYAKARTA

  • KSP Intidana Resmi Keluar dari Daftar Koperasi Bermasalah

    KSP Intidana Resmi Keluar dari Daftar Koperasi Bermasalah

    Bisnis.com, JAKARTA — Koperasi Simpan Pinjam (KSP) Intidana resmi keluar dari daftar delapan koperasi bermasalah, setelah sempat memiliki utang sekitar Rp930 miliar kepada para anggotanya.

    Menteri Koperasi (Menkop) Budi Arie Setiadi menyampaikan, Kementerian Koperasi (Kemenkop) telah menerima laporan dari Satuan Tugas (Satgas) Revitalisasi Koperasi Bermasalah bahwa KSP Intidana dapat menyelesaikan masalah gagal bayar kepada anggotanya.

    “Permasalahan semua sudah diselesaikan oleh pengurus, pengawas, dan juga seluruh anggota KSP Intidana didampingi oleh Satgas,” kata Menkop dalam keterangannya, dikutip Sabtu (15/2/2025).

    Dia menuturkan, proses pengembalian uang anggota KSP Intidana diselesaikan melalui ketentuan-ketentuan yang telah disepakati dalam rapat anggota.

    Sementara itu, Budi menyebut tujuh koperasi bermasalah lainnya tengah melakukan tahap penyelesaian. Kendati begitu, dia belum dapat memastikan kapan penyelesaian tersebut rampung.

    Dalam hal ini, Kemenkop memastikan agar koperasi bermasalah dapat segera menyelesaikan masalah gagal bayar kepada anggotanya.

    “Jangan terkatung-katung, kasihan rakyat yang dirugikan,” ujarnya.

    KSP Intidana tercatat memiliki utang kepada para anggotanya sebesar Rp930 miliar. Ketua Umum KSP Intidana Darius Limantara mengungkap, pihaknya telah melakukan pembayaran sebesar Rp240 miliar. Itu artinya, KSP Intidana masih memiliki utang sekitar Rp690 miliar yang harus dibayar ke anggotanya.

    “Masih ada sisa sekitar Rp690 miliar, yang akan kami selesaikan dengan revitalisasi asset based resolution [resolusi aset secara optimal] di utang sekitar Rp300 miliar dan memiliki aset sekitar Rp325 miliar,” ungkap Darius.

    Dia memastikan penyelesaian pembayaran kewajiban tersebut dilakukan melalui payung hukum yang diputuskan dalam Rapat Anggota Tahunan (RAT) dan berdasarkan kesepakatan bersama para anggota.

    Tercatat, total anggota KSP Intidana mencapai 2.500 orang yang tersebar di Daerah Khusus Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, DI Yogyakarta, dan Jawa Timur.

    Adapun, KSP Intidana telah membentuk kepengurusan, kepengawasan, Dewan Penasehat, bersama dengan stakeholder melalui RAT.

    “Kami berkomitmen memajukan KSP Intidana kembali berjaya lagi. Mengikuti regulasi petunjuk dari Kemenkop untuk masuk dalam era digitalisasi koperasi,” pungkasnya. 

  • Profil Viman Alfarizi, Keponakan Bos PO Primajasa Jadi Wali Kota Tasikmalaya Terpilih
                
                    
                        
                            Bandung
                        
                        15 Februari 2025

    Profil Viman Alfarizi, Keponakan Bos PO Primajasa Jadi Wali Kota Tasikmalaya Terpilih Bandung 15 Februari 2025

    Profil Viman Alfarizi, Keponakan Bos PO Primajasa Jadi Wali Kota Tasikmalaya Terpilih
    Tim Redaksi
    TASIKMALAYA, KOMPAS.com

    Viman Alfarizi Ramadhan
    , pria berusia 37 tahun asal Kota Tasikmalaya, Jawa Barat, merupakan cucu pemilik perusahaan bus ternama di Jakarta, yaitu Mayasari Grup, Engkud Mahfud.
    Viman juga merupakan keponakan pemilik bus Primajasa, Amir Mahfud, yang saat ini menjabat sebagai Ketua
    Partai Gerindra
    Jawa Barat.
    Viman Alfarizi, salah satu kader Gerindra, menjadi pemenang di Pilkada Kota Tasikmalaya 2024 berpasangan dengan Dicky Candra, meraih 193.225 suara sesuai hasil pleno Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI.
    Viman menjadi
    Wali Kota Tasikmalaya
    termuda, sekaligus Partai Gerindra menjadi penguasa pemerintahan legislatif dan eksekutif di Kota Tasikmalaya.
    Seperti diketahui, para kepala daerah hasil Pilkada Serentak 2024 akan dilantik pertama kalinya bersamaan dengan gubernur oleh Presiden RI Prabowo Subianto di Istana Negara pada 20 Februari 2025.
    Momen ini pernah diakui Viman sebagai kebanggaan tersendiri karena bisa dilantik langsung oleh Presiden dan Wakil Presiden.
    “Yang jelas sangat senang sekali, karena saat ada momen pelantikan pertama kalinya kepala daerah bupati/wali kota langsung oleh Presiden RI, saya salah satu nantinya di Kota Tasikmalaya,” jelas Viman kepada Kompas.com di Kota Tasikmalaya, Selasa (3/2/2025).
    Alumni UGM dan satu periode menjabat sebagai anggota DPRD Jabar, Viman selama ini dikenal sebagai aktivis sosial di samping dikenal sebagai pengusaha dengan terjun langsung di bisnis beberapa perusahaan otobus terkenal naungan Mayasari Grup.
    Viman sendiri membentuk dan menjabat langsung sebagai Presiden Direktur Primajasa Foundation yang memberikan beasiswa penuh sampai perguruan tinggi bagi anak-anak karyawan PO Primajasa.
    Sosok
    wali kota Tasikmalaya
    terpilih yang muda ini merupakan lulusan sarjana teknik Universitas Telkom Bandung dan Magister Ekonomi Internasional Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta.
    Ayah Viman ialah Arief Rahman Hakim Mahpud, putra dari pemilik PO Mayasari, Engkud Mahpud, dan ibunya Evi Silviani yang kini terpilih sebagai anggota DPRD Kota Tasikmalaya Fraksi Gerindra periode 2024-2029.
    Viman sudah memiliki istri, yakni Dokter Elvira Kammarov Putri, dan tinggal di Kota Tasikmalaya di kawasan perumahan elite milik keluarga besarnya, yaitu Grand Mayasari Estate di Jalan BKR, Kota Tasikmalaya.
    Berdasarkan laporan LHKPN terhitung pada 30 Maret 2024, Viman memiliki total kekayaan sebesar Rp 10,6 miliar.
    Kekayaan ini berupa aset tanah dan bangunan senilai Rp 9,1 miliar, kendaraan bermotor Rp 826 juta, serta kas dan surat berharga.
    Selain menjabat sebagai politisi Gerindra, Viman juga merupakan petinggi manajemen perusahaan PO Primajasa Grup, anak perusahaan Mayasari Grup.
    Sederet Pengalaman Wali Kota Tasikmalaya Terpilih Viman Alfarizi Ramadhan:
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Dedi Mulyadi Minta SMAN 6 Depok Tiadakan "Study Tour" ke Bali karena Bebani Siswa
                
                    
                        
                            Bandung
                        
                        15 Februari 2025

    Dedi Mulyadi Minta SMAN 6 Depok Tiadakan "Study Tour" ke Bali karena Bebani Siswa Bandung 15 Februari 2025

    Dedi Mulyadi Minta SMAN 6 Depok Tiadakan “Study Tour” ke Bali karena Bebani Siswa
    Editor
    KOMPAS.com
    – Gubernur
    Jawa Barat
    terpilih,
    Dedi Mulyadi
    meminta kegiatan
    study tour

    SMAN 6 Depok
    ke Bali ditiadakan.
    Hal ini disampaikan Dedi setelah mendengar ada keluhan dari sejumlah pihak yang keberatan dengan biaya
    study tour
    tersebut.
    “Saya meminta kepada kepala sekolah SMAN 6 Depok, enggak usah deh
    study tour
    -nya,” kata Dedi saat dikonfirmasi
    Kompas.com
    , Sabtu (15/2/2025).
    Menurut Dedi, biaya
    study tour
    ke Bali sekitar Rp 3,5 juta. Jika ditambah uang saku dan biaya jajan, maka orang tua harus mengeluarkan uang sekitar Rp 4,5 juta hingga Rp 5,5 juta.
    “Memang saya belum dilantik. Jadi hanya bisa bersifat imbauan, belum bisa membuat sesuatu yang tertulis menjadi keputusan Gubernur. Tetapi mari kita belajar cerdas,” tegas Dedi.
    Dia menjelaskan,
    study tour
    itu adalah sebuah orientasi berpikir yang bisa digunakan untuk dunia pendidikan. Selain itu mengarahkan anak-anak dalam melakukan pengkajian, penelitian, pada sebuah tempat yang dikunjungi.
    Kalau mau fokus pada kalimat
    study tour
    , jelas Dedi, sebenarnya gampang. Banyak sekali tempat di Depok yang bisa menjadi objek studi.
    “Sampah di Depok menjadi masalah besar itu bisa menjadi rangkaian studi, di mana anak-anak jurusan biologi atau IPA bisa menggunakan metodologi bakteri sebagai mengurai sampah dengan menggunakan R4 (
    reduce, reuse, recycle, replace
    ), jelas Dedi.
    Sampah diurai sejak di rumah. Bagi sampah plastik karena tidak bisa diurai, bisa digunakan untuk kegiatan-kegiatan yang produktif lainnya.
    Sekolah bisa menggerakkan siswanya melakukan penelitian, berstudi ke tiap rumah, untuk belajar cara memilah sampah organik dan anorganik sehingga tidak jadi problem.
    “Kemudian bisa pergi ke industri yang ada di sekitar kita. Mempelajari percepatan proses produksi bagaimana menggunakan robot sebagai kekuatan teknologi hari ini, bagaimana proses produksi minyak goreng dari hulu sampai hilir, membuat motor, tekstil dan industri lainnya,” kata Dedi.
    Namun lanjut dia, jika pergi ke tempat-tempat rekreatif, itu bukan
    study tour
    . Hal demikian namanya piknik atau berwisata.
    “Sudahlah enggak usah pakai kalimat studi-studian. Itu namanya piknik,” ujarnya.
    Yang jadi pertanyaan, kata Dedi, setiap orang piknik? “Boleh. Boleh banget dan itu hak setiap orang,” kata dia.
    Yang tidak boleh, menurut Dedi, hal ini menjadi kebijakan di sebuah lembaga pendidikan formal, dimana orang-orangnya adalah orang-orang akademis yang pernah kuliah, baik S1 maupun S2.
    “Hak setiap orang boleh, keluarga piknik ke puncak, boleh. Tidak ada yang melarang asal punya uang,” katanya.
    Lebih lanjut, Dedi mengatakan,
    study tour
    akan menjadi problem manakala anak-anak yang tidak bisa ikut study tour menjadi minder di sekolah. Kemudian anak marah kepada orang tuanya yang tidak mampu memenuhi keinginannya untuk study tour.
    “Enggak usah (
    study tour
    ) deh, gunakan uangnya untuk kepentingan yang lain. Kalau orangtuanya yang mampu silakan saja piknik sama keluarganya,” jelas Dedi.
    Hal serupa berlaku dengan di kantor pemerintah yang disoroti Dedi. Dia mempersilakan pegawai pemerintah yang ingin piknik ke Yogyakarta maupun Bali.
    “Itu hak individu, pergi saja sama keluarga. Tapi jangan numpang di kegiatan pemerintah menjadi studi banding, kunjungan kerja, ke Yogya, Bali, Lombok atau sampai Jepang, Inggris, Prancis,” sebut Dedi.
    Kalau mau ke luar negeri, silakan memakai uang sendiri. Jangan memakai uang negara.
    “Mau pergi ke manapun silakan pergi. Jangan berkamuflase atas nama studi banding, study tour, menggunakan uang negara, atau kalau
    study tour
    menjadikan orang tuanya repot,” tegas Dedi.
    Dia menambahkan, tidak ada maksud apapun melarang
    study tour
    yang harus mengeluarkan atau memungut uang besar. Dedi mengajak semua pihak berpikir yang objektif, bertindak yang efektif agar dunia pendidikan semakin maju.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Cara Efektif Menanam Bawang Merah di Rumah

    Cara Efektif Menanam Bawang Merah di Rumah

    Liputan6.com, Yogyakarta – Menanam bawang merah dari biji hingga panen merupakan kegiatan berkebun yang tidak hanya mengasyikkan tetapi juga memberikan manfaat bagi kebutuhan dapur sehari-hari. Proses penanaman yang relatif sederhana membuat siapa pun dapat mencoba membudidayakan tanaman ini di pekarangan rumah.

    Bawang merah terkenal sebagai bumbu dasar yang hampir selalu hadir dalam setiap masakan Indonesia. Kemampuannya untuk memberikan cita rasa gurih dan aroma yang khas menjadikannya bahan yang tidak tergantikan di dapur.

    Dengan menanam sendiri, kita tidak hanya mendapatkan bawang merah segar berkualitas tinggi, tetapi juga dapat memastikan bahwa bahan yang kita konsumsi bebas dari pestisida berlebihan dan bahan kimia berbahaya. Mengutip dari berbagai sumber, berikut langkah-langkah menanam bawang merah:

    1. Waktu yang Tepat untuk Menanam

    Pertama, lakukan sekitar 8-10 minggu sebelum musim hujan atau cuaca hangat tiba. Hal ini akan memberikan bibit waktu yang cukup untuk tumbuh sebelum dipindahkan ke tanah terbuka.

    Bawang merah tumbuh dengan baik di tanah yang gembur, subur, dan memiliki drainase yang baik. Pastikan tanah tidak terlalu asam atau basa. Bawang merah membutuhkan suhu yang hangat untuk tumbuh dengan baik. Suhu ideal untuk pertumbuhan bawang merah adalah antara 25-32 derajat Celcius.

    2. Persiapkan Media Tanam

    Media tanam yang ideal untuk bawang merah memiliki beberapa karakteristik yang mendukung pertumbuhan. Pertama, media tanam harus gembur.

    Kegemburan ini penting karena memungkinkan akar bawang merah untuk menembus tanah dengan mudah dan menyebar secara luas. Dengan akar yang dapat berkembang tanpa hambatan, tanaman bawang merah dapat lebih efektif menyerap nutrisi dan air dari media tanam.

    Kedua, media tanam yang baik harus subur. Kesuburan media tanam menjamin ketersediaan unsur hara esensial yang dibutuhkan bawang merah sepanjang siklus pertumbuhannya.

    Unsur hara ini merupakan makanan bagi tanaman, sehingga media tanam yang kaya nutrisi akan menghasilkan tanaman bawang merah yang sehat dan produktif. Ketiga, media tanam dengan drainase yang baik akan mencegah air menggenang di sekitar akar.

    Genangan air dapat menyebabkan kondisi anaerobik (kekurangan oksigen) di dalam tanah, yang dapat merusak akar dan memicu pembusukan. Drainase yang baik memastikan kelebihan air dapat keluar dengan lancer.

    Hal ini bertujuan untuk menjaga kelembapan tanah tetap ideal tanpa risiko kelebihan air. Keempat, tingkat pH media tanam juga perlu diperhatikan. Bawang merah tumbuh optimal pada pH antara 5,5 hingga 6,5.

    Kisaran pH ini memungkinkan penyerapan nutrisi oleh akar menjadi lebih efisien. pH yang terlalu asam atau terlalu basa dapat mengganggu ketersediaan unsur hara dan menghambat pertumbuhan bawang merah.

     

  • Tips Makan Kolang-kaling agar Aman untuk Kesehatan, Waspada Kadar Gula

    Tips Makan Kolang-kaling agar Aman untuk Kesehatan, Waspada Kadar Gula

    Jakarta – Kolang-kaling adalah makanan camilan segar yang sering dikonsumsi masyarakat, terutama saat bulan puasa. Rasanya yang segar cicik menjadi pelengkap es campur atau hidangan lainnya.

    Namun, ada hal-hal yang perlu diperhatikan agar kolang-kaling tetap aman dikonsumsi untuk kesehatan. Simak informasinya berikut ini.

    Tips Makan Kolang-kaling agar Aman untuk Kesehatan

    Kolang-kaling berasal dari buah aren yang diolah sedemikian rupa hingga menjadi makanan lezat. Salah satunya adalah manisan kolang-kaling yang punya rasa segar dan cocok dipadukan dengan berbagai hidangan.

    Manisan, sesuai namanya, mengandung banyak gula yang bisa berisiko bagi kesehatan. Nah, detikers bisa melakukan tips berikut agar tetap sehat dan bisa menimkati kolang-kaling.

    1. Perhatikan Kadar Gula

    Mengutip jurnal berjudul Kualitas pH, Kadar Air, dan Kadar Gula dari Manisan Kolang-Kaling yang Dibuat dengan Variasi Berbagai Jenis Gula oleh Aliya Farkha Sofiyani, dkk dari Universitas Veteran Bangun Nusantara, terlalu banyak gula bisa membuat kolang kaling terlalu manis dan berpotensi meningkatkan risiko kesehatan terkait konsumsi gula berlebih. Jadi, penting untuk memperhatikan jumlah gula yang digunakan dan memperhatikan aspek kesehatan saat membuat sajian ini.

    Setiap jenis gula yang digunakan memiliki komposisi nutrisi yang berbeda. Gula aren dan gula kelapa umumnya memiliki beberapa nutrisi tambahan, seperti vitamin, mineral, dan serat dibandingkan dengan gula tebu. Sehingga, penggunaan gula aren atau gula kelapa dalam manisan kolang-kaling bisa memberi nilai gizi tambahan pada produk tersebut.

    2. Waspada Kolang-kaling Mengandung Formalin

    Ada saja pedagang kolang-kaling yang menambah formalin untuk mengawetkannya. Untuk itu, penting untuk mengetahui ciri-ciri kolang-kaling berformalin.

    Menurut International Agency for Research on Cancer (IARC) yang dikutip Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Jawa Timur, formalin bisa mengiritasi lambung, mata, hidung, tenggorokan, sera bersifat karsinogenik. Peningkatan paparan formalin bisa menyebabkan kanker faring, nasofaring, otak, dermatitis, dan reaksi alergi.

    Mengutip laman Dinas Kesehatan Kabupaten Gunung Kidul, berikut di antara ciri-ciri kolang-kaling berformalin:

    Kolang kaling memiliki ciri khas aroma sedikit asam. Sehingga, kolang-kaling yang tidak berbau dicurigai. Bisa jadi, kolang kaling sudah dicampur dengan cairan formalin ketika direbus. Sebab, umumnya aroma khas makanan yang sudah dicampur formalin akan hilang.

    Kolang-kaling yang tidak dihinggapi lalat harus diwaspadai. Kemungkinan besar kolang kaling sudah dicampur formalin yang menghilangkan baunya.

    Kolang-kaling yang mengandung formalin memiliki tekstur yang kenyal. Meski mudah digigit, namun biasanya kolang-kaling tersebut sudah dicampurkan dengan formalin.

    Biasanya, warna kolang-kaling adalah putih transparan dan agak sedikit pucat. Namun, jika kolang-kaling sudah tercampur dengan zat berbahaya, maka warnanya adalah putih pekat dan tidak transparan.

    Tentunya kolang-kaling yang mengandung formalin pasti akan lebih tahan lama. Ini bisa dibuktikan dengan cara membiarkan kolang kaling di suhu ruang 1-2 hari. Kolang kaling dengan formalin akan tetap bertahan.

    Manfaat Kolang-Kaling untuk Kesehatan

    Tak hanya lezat, kolang-kaling juga memiliki manfaat kesehatan. Berikut di antaranya:

    1. Meredakan Penyakit Radang Sendi

    Dikutip dari Portal Resmi Provinsi Sumatera Barat, kolang kaling mengandung zat galaktomanan yang mempunyai khasiat untuk meredakan atau malah menyembuhkan penyakit radang sendi. Disarankan untuk mengkonsumsi kolang-kaling dengan direbus, tanpa memakai berbagai jenis pewarna dan gula.

    2. Mengontrol Gula Darah

    Kolang-kaling bisa menjaga kadar gula darah tetap stabil. Mengutip website Universitas Medan Area, dalam penelitian uji laboratorium, kolang-kaling memiliki senyawa polisakarida glukomanan yang dapat menurunkan kadar gula darah dan mencegah diabetes.

    3. Menjaga Kesehatan Jantung

    Kolang-kaling mengandung senyawa polisakarida glukomanan yang bisa menurunkan tekanan darah dan menurunkan kadar kolesterol jahat dalam tubuh. Jadi, kolang-kaling baik dikonsumsi untuk menjaga kesehatan jantung dan penyakit kardiovaskular, seperti stroke dan serangan jantung.

    (elk/row)

  • Dukung Ketahanan Pangan, Kemala Bhayangkari Buat Kolam & Tebar Benih Ikan di Panti Asuhan Yogyakarta – Halaman all

    Dukung Ketahanan Pangan, Kemala Bhayangkari Buat Kolam & Tebar Benih Ikan di Panti Asuhan Yogyakarta – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, YOGYAKARTA – Polri melalui Yayasan Kemala Bhayangkari menggelar bakti sosial dalam rangka mendukung program ketahanan pangan yang dicanangkan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Jumat (14/2/2025).

    Kegiatan bakti sosial yang masuk dalam rangkaian Tour Of Kemala 2025 ini dengan membuat kolam dan menyebar ribuan benih ikan di Panti Asuhan Al Dzikro Manggung, Wukirsari, Imogiri, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

    Program itu dipimpin langsung oleh Ketua Umum Bhayangkari Pusat Juliati Sigit Prabowo bersama pengurus lainnya, serta didampingi Ketua Bhayangkari Daerah Yogyakarta Novi Suwondo.

    “Kami juga tentunya turut bergerak untuk mendukung dan mensukseskan program Asta Cita Pemerintahan Bapak Prabowo dan Bapak Gibran, salah satunya ketahanan pangan,” kata Juliati dalam keterangannya.

    Kegiatan ini, kata Juliati, juga merupakan bentuk memberikan semangat kebersamaan seperti yang diusung Tour of Kemala 2025.

    Sementara itu, Pengurus Panti Asuhan Al Dzikro, Wasito menyampaikan rasa terima kasih atas kegiatan yang dilakukan ini.

    Bantuan ini, kata Wasito, akan digunakan sebagai sarana pelatihan anak-anak untuk mencukupi kebutuhan pangan secara mandiri.

    “Kami sampaikan terima kasih kepada Ketua Umum Bhayangkari Pusat, yang telah berkenan hadir di sini memberikan bantuan kepada anak yatim piatu berupa kolam lele dan bibitnya. Bantuan kolam lele berikut bibit sebanyak 8.000 bibit lele ini akan digunakan anak-anak untuk latihan mencukupi kebutuhan pangan,” ujarnya.

    Selain Panti Asuhan Al Dzikro, kegiatan bakti sosial juga dilakukan di Yayasan Al Marina Gunung Kidul yang dipimpin Wakil Ketua Umum Bhayangkari, Diana Ahmad Dofiri.

    Untuk informasi, Polri menggelar rapat pimpinan (rapim) tahun 2025 di The Tribrata Darmawangsa, Jakarta Selatan, Kamis (30/1/2025).

    Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memastikan akan melaksanakan arahan dari Presiden Prabowo Subianto untuk mendukung program pemerintah di bidang ketahanan pangan.

    PROGRAM KETAHANAN PANGAN – Ketua Umum Bhayangkari Pusat Juliati Sigit Prabowo yang juga istri Kapolri Jenderal Listyo Sigit bersama pengurus lainnya menggelar bakti sosial dalam rangka Tour of Kemala 2025 di Panti Asuhan Al Dzikro Manggung, Wukirsari, Imogiri, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Jumat (14/2/2025). Diresmikan kolam dan tabur benih ikan sebagai bentuk program ketahanan pangan. (HO – Polri)

    Polri mendukung program tersebut dengan beberapa kegiatan di antaranya penanaman bersama masyarakat, 1 juta lahan tanaman jagung dan tanaman padi.

    “Jadi kita TNI-Polri bersama mendukung dan mewujudkan program tersebut sesuai arahan Pak Presiden,” ucap Kapolri.

    Dalam kurun waktu beberapa tahun ke depan TNI-Polri akan terus solid sehingga swasembada pangan bisa terwujud.

    Lebih lanjut, Jenderal Sigit menegaskan arahan Menko Pangan ke pejabat utama Polri juga serupa mendukung program-program.

    “Terkait ketahanan pangan dan Asta Cita lain yang berhubungan dengan tugas menko pangan dan ini tentu menjadi tugas bersama kita di semua kementerian termasuk TNI-Polri mendukung apa yang jadi kebijakan Bapak Presiden khususnya di bidang ketahanan pangan,” ujarnya.

    Adapun Rapim TNI-Polri kali ini mengangkat tema ‘Sinergitas TNI-Polri Guna Mendukung Terwujudnya Asta Cita. 

    Presiden Prabowo Subianto turut hadir dan menyampaikan amanatnya dalam acara ini.

    Rapim ini diikuti oleh 631 perwira tinggi dan menengah TNI-Polri yang terdiri dari 49 orang pejabat Mabes TNI, 148 orang pejabat Mabes Polri, 183 orang pejabat utama dan komandan satuan TNI Angkatan Darat, 66 orang pejabat utama dan komandan satuan TNI Angkatan Laut, 63 orang pejabat utama dan Angkatan Udara, 36 orang kapolda dan seluruh jajaran, 75 orang pati TNI-Polri di luar struktur, dan 11 serdik sespimti Polri.

  • Di Negara Ini, Bayi Ditinggal Saat Berbelanja pada Musim Salju pun Aman

    Di Negara Ini, Bayi Ditinggal Saat Berbelanja pada Musim Salju pun Aman

    Liputan6.com, Yogyakarta – Bayangkan sebuah negara,  Anda bisa meninggalkan sepeda tanpa gembok, membiarkan anak bermain di jalan tanpa pengawasan, bahkan meninggalkan bayi di luar toko saat berbelanja. Bukan setting film atau dunia fantasi, inilah realitas kehidupan sehari-hari di Islandia.

    Mengutip dari berbagai sumber, negara ini secara konsisten menduduki peringkat pertama sebagai negara teraman di dunia. Yang lebih mengejutkan, di negara dengan tingkat keamanan luar biasa ini, sebagian besar polisinya bahkan tidak diperbolehkan membawa senjata api.

    Mereka hanya diperlengkapi dengan tongkat dan semprotan merica. Meski begitu, negara ini tetap aman dan tertib.

    Tingkat kejahatan di negara ini sangat rendah karena mereka hidup di pulau kecil. Jika ada yang mencoba menculik anak atau melakukan kejahatan serius, pelaku pasti akan tertangkap karena tidak ada tempat untuk bersembunyi di sana.

    Fenomena keamanan yang luar biasa ini tidak terjadi secara kebetulan. Di balik kesuksesan Islandia dalam menciptakan masyarakat yang aman, terdapat beberapa faktor kunci yang saling terkait.

    Pertama, kesejahteraan masyarakat yang merata. Sistem pendidikan gratis dan jaminan sosial yang kuat membuat hampir tidak ada kesenjangan ekonomi.

    Yang menarik, pendekatan kepolisian di Islandia sangat berbeda dengan negara lain. Sebelum bertugas, setiap calon polisi harus menjalani pelatihan selama dua tahun dengan fokus utama pada teknik de-eskalasi dan penyelesaian konflik tanpa kekerasan.

    Statistik kriminal Islandia mencatat angka yang nyaris tidak masuk akal bagi standar internasional. Hanya satu sampai dua kasus pembunuhan per tahun.

    Bandingkan dengan kota-kota besar di negara lain yang bisa mencatat angka serupa dalam sehari. Bahkan kebiasaan meninggalkan bayi di luar toko saat berbelanja pun akan tetap aman di negara ini.

    Kunci lain dari keamanan Islandia adalah kuatnya ikatan komunitas. Masyarakat secara aktif berperan dalam menjaga keamanan lingkungannya sendiri.

    Di negara ini semua orang saling mengenal. ketika ada sesuatu yang mencurigakan, semua orang akan bereaksi, bukan hanya polisi.

    Penulis: Ade Yofi Faidzun

  • Alasan Penamaan Golongan Darah Bukan ABCD

    Alasan Penamaan Golongan Darah Bukan ABCD

    Liputan6.com, Yogyakarta – Penemuan sistem golongan darah ABO menjadi tonggak penting dalam sejarah kedokteran modern, khususnya dalam prosedur transfusi darah yang telah menyelamatkan jutaan nyawa. Penamaan sistem ini ternyata memiliki dasar ilmiah yang kuat, bukan sekadar urutan alfabet seperti yang mungkin dibayangkan banyak orang.

    Mengutip dari berbagai sumber, sebelum tahun 1900, dunia medis masih menganggap semua darah manusia identik. Kondisi ini menyebabkan tingginya kegagalan dalam prosedur transfusi darah, bahkan seringkali berujung pada kematian pasien.

    Praktik transfusi pada masa itu masih sangat primitif, dengan percobaan menggunakan darah hewan seperti anjing, sapi, dan kambing untuk ditransfusikan ke manusia. Terobosan pertama dalam pemahaman tentang golongan darah dimulai ketika Karl Landsteiner melakukan serangkaian eksperimen pada tahun 1900.

    Ia menemukan fenomena penggumpalan yang terjadi ketika darah dari individu berbeda dicampurkan. Penelitian ini menghasilkan klasifikasi awal tiga tipe darah: A, B, dan C.

    Landsteiner mengidentifikasi keberadaan dua jenis aglutinogen dalam darah manusia, yang kemudian diberi nama aglutinogen A dan B. Penemuan ini menjelaskan mengapa darah tipe A mengandung aglutinogen A, tipe B mengandung aglutinogen B, sedangkan tipe C tidak mengandung aglutinogen sama sekali namun memiliki antibodi anti-A dan anti-B.

    Perkembangan berikutnya terjadi ketika dua murid Landsteiner, Adriano Sturli dan Alfred von Decastello, menemukan golongan darah keempat. Penemuan ini kemudian dilengkapi oleh kontribusi Ludwig Hirszfield dan Emil Freiherr von Dungern pada tahun 1910, yang menciptakan sistem penamaan berdasarkan kandungan aglutinogen.

    Sistem penamaan ini didasarkan pada logika ilmiah yang cermat. Golongan darah A dinamai demikian karena mengandung aglutinogen A, yang terinspirasi dari huruf pertama alfabet Yunani, alfa. Golongan darah B mengacu pada aglutinogen B, yang berasal dari huruf kedua alfabet Yunani, beta.

    Golongan darah yang awalnya disebut tipe C diubah menjadi O, mengacu pada kata null atau nol, karena tidak mengandung aglutinogen. Sementara golongan darah keempat dinamai AB karena mengandung kedua jenis aglutinogen.

    Sistem penamaan ini terbukti lebih efektif dibandingkan penggunaan urutan ABCD, karena langsung menunjukkan karakteristik masing-masing golongan darah. Hal ini memudahkan tenaga medis dalam mengingat dan menentukan kompatibilitas transfusi darah antar golongan.

    Penulis: Ade Yofi Faidzun

  • Pelindo catat total transaksi UMK binaan di Inacraft 2025 capai Rp.648,34 juta

    Pelindo catat total transaksi UMK binaan di Inacraft 2025 capai Rp.648,34 juta

    Foto: Istimewa

    Pelindo catat total transaksi UMK binaan di Inacraft 2025 capai Rp.648,34 juta
    Dalam Negeri   
    Editor: Sigit Kurniawan   
    Jumat, 14 Februari 2025 – 12:55 WIB

    Elshinta.com – PT Pelabuhan Indonesia (Persero) atau Pelindo mencatat total transaksi yang dibukukan oleh 11 UMK binaan dalam pameran The 25th Jakarta International Handicraft Trade Fair (Inacraft) 2025 mencapai Rp648,34 juta, dari 3.923 item yang terjual. Angka ini merupakan akumulasi transaksi yang berlangsung selama lima hari penyelenggaraan pameran, dari 5 hingga 9 Februari 2025 di Jakarta Convention Center (JCC).

    “Keberhasilan UMK binaan Pelindo mencatat transaksi hingga Rp648,34 juta di Inacraft 2025 menunjukkan bahwa produk-produk mereka memiliki daya saing tinggi di pasar. Kami akan terus mendukung para pelaku UMK dalam pengembangan bisnis dan peningkatan kualitas produk agar dapat semakin kompetitif. Salah satunya melalui keikutsertaan pameran seperti ini,” kata Departemen Head Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) Pelindo, Febrianto Zenny, di Jakarta, Jumat (14/2), seperti dalam rilis yang diterima Redaksi Elshinta.com.

    Dia menjelaskan, Pelindo sebagai salah satu peserta dari sektor BUMN, menghadirkan 11 UMK binaan yang menampilkan produk unggulan dari berbagai kategori, termasuk fashion, aksesoris, batik, kerajinan tangan (craft), serta makanan dan minuman (FnB). 

    Keikutsertaan UMK dalam pameran juga merupakan salah satu dari tiga program utama Pelindo dalam pemberdayaan UMK yaitu UMK Akselerator. UMK akselearator ini merupakan tahapan program untuk penetrasi pasar melalui penjualan produk di lingkup Pelindo Group maupun keikutsertaan dalam pameran dan expo UMK.

    Pameran Inacraft 2025 mengambil tema Sustainability and Collaboration, yang mengangkat Provinsi D.I Yogyakarta sebagai ikon tahun ini. Ajang tersebut diikuti oleh total 1.061 stand, terdiri dari 729 peserta individu, 199 peserta dari Kementerian/Dinas, 25 peserta dari BUMN, serta 19 peserta dari luar negeri. 

    Booth UMK binaan Pelindo yang menampilkan fashion, craft, dan batik berada di Lobby Hall A Jakarta Convention Center, sementara produk FnB dipamerkan di area Talam Inacraft Hall B JCC. 

    Annisa Karimah, Manager UMK menambahkan, partisipasi Pelindo dalam pameran ini merupakan bentuk komitmen perusahaan dalam mendukung pengembangan UMK, membuka akses pasar yang lebih luas, serta meningkatkan daya saing produk lokal di tingkat nasional maupun internasional.

    Pameran Inacraft 2025 dibuka secara resmi oleh Ibu Wakil Presiden RI, Selvi Ananda, dan turut dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, termasuk Ibu Loto Srinaita Ginting, Staf Ahli Bidang Keuangan dan Pengembangan UMKM, serta Muhaimin Iskandar (Cak Imin), Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat, yang juga menyempatkan diri mengunjungi booth Pelindo.

    Selain berpartisipasi dalam pameran, Pelindo juga memberikan pendampingan kepada UMK binaan melalui berbagai pelatihan, mulai dari strategi pemasaran, peningkatan kualitas produk, hingga pengelolaan keuangan.

    Sumber : Sumber Lain

  • Inilah Alasan Zidane Mengenakan Nomor Punggung 5 di Real Madrid

    Inilah Alasan Zidane Mengenakan Nomor Punggung 5 di Real Madrid

    Liputan6.com, Yogyakarta – Pemilihan nomor punggung 5 oleh Zinedine Zidane selama berkarier di Real Madrid ternyata bukan sekadar preferensi pribadi. Ini hasil dari kebijakan klub yang diterapkan oleh Presiden Florentino Perez pada era Galacticos.

    Mengutip dari berbagai sumber, kebijakan ini merupakan visi Florentino Perez (presiden Real Madrid) untuk mempertahankan tradisi nomor punggung di Real Madrid. Ketika bergabung dengan Real Madrid pada tahun 2001, Zidane yang dikenal sebagai playmaker dengan nomor 10 di timnas Prancis harus beradaptasi dengan kultur baru di klub barunya.

    Perez, sebagai presiden klub, memiliki pandangan khusus tentang penggunaan nomor punggung di tim asuhannya. Filosofi Perez tentang nomor punggung pemain berakar pada tradisi sepak bola Eropa.

    Ia menginginkan para pemain utamanya menggunakan nomor 1 hingga 11. Hal ini mengikuti format klasik yang telah lama menjadi identitas sepak bola di benua biru.

    Penolakan terhadap penggunaan nomor tinggi seperti 25, 30, atau 35 menunjukkan resistensinya terhadap tren sepak bola Amerika yang mulai mempengaruhi sepak bola Eropa. Kekosongan nomor 5 yang ditinggalkan Manolo Sanchez menjadi nomor punggungnya selama di Real Madrid.

    Meskipun nomor ini tidak biasa untuk seorang playmaker, pilihan tersebut sejalan dengan visi klub untuk mempertahankan penggunaan nomor 1-11 bagi pemain utama. Transisi Zidane dari nomor 10 ke nomor 5 merupakan adaptasi pemain terhadap kultur klub.

    Nomor punggung yang biasanya diidentikkan dengan posisi bek tengah atau gelandang bertahan ini justru dikenakan oleh salah satu playmaker terbaik dalam sejarah sepak bola. Hal ini tidak seperti para pemain yang fanatik dengan nomor punggungnya.

    Era Galacticos Real Madrid memang dikenal dengan kebijakan-kebijakan yang distingtif, termasuk dalam hal penomoran pemain. Perez berupaya membangun identitas klub yang kuat dengan mempertahankan tradisi sepak bola Eropa dan menolak amerikanisasi yang dianggapnya tidak sesuai dengan nilai-nilai sepak bola klasik.

    Penulis: Ade Yofi Faidzun