provinsi: DI YOGYAKARTA

  • Batas Waktu Mandi Junub saat Puasa Berdasarkan Hadis Sahih

    Batas Waktu Mandi Junub saat Puasa Berdasarkan Hadis Sahih

    YOGYAKARTA – Bulan Ramadan menjadi bulan yang penuh berkah dan ampunan bagi umat Islam. Namun, ada kalanya seseorang mengalami hadas besar (junub) di malam hari sebelum puasa. Lantas, apakah ada batas waktu mandi junub saat puasa?

    Bagi Anda yang penasaran dan belum tahu, artikel ini akan membahas secara mendalam mengenai batas waktu mandi junub saat puasa, serta tata cara mandi junub yang benar sesuai dengan tuntunan syariat Islam.

    Batas Waktu Mandi Junub saat Puasa

    Terkadang, kondisi tertentu seperti suhu air yang sangat dingin atau cuaca ekstrem membuat sebagian orang menunda mandi wajib hingga pagi hari sebelum fajar, padahal mereka sudah wajib berpuasa karena telah suci dari haid.

    Pertanyaannya, apakah penundaan ini memengaruhi keabsahan puasa?

    Dilansir dari laman Badan Zakat Nasional, mandi wajib tidak memengaruhi sah atau tidaknya puasa. Bahkan, jika seseorang sengaja menunda mandi wajib hingga waktu fajar tiba, maka puasanya tetap sah.

    Pengertian di atas didasarkan pada hadis yang diriwayatkan oleh Aisyah RA dan Ummu Salamah RA, yang menyatakan bahwa Nabi Muhammad SAW pernah memasuki waktu subuh dalam keadaan junub karena berhubungan suami istri. Kemudian setelah masuk waktu subuh, beliau mandi dan berpuasa.

    Diperbolehkan untuk menunda mandi junub hingga setelah waktu Subuh, hal ini didasarkan pada tindakan yang dilakukan oleh Nabi Muhammad SAW. Dalam beberapa riwayat, Nabi Muhammad SAW pernah menunda mandi junub hingga waktu Subuh tiba, kemudian beliau tetap menjalankan ibadah puasa.

    Baca juga artikel yang membahas Amalan di Bulan Ramadan yang Bisa Memperbanyak Pahala

    Peristiwa ini menjadi landasan hukum yang membolehkan penundaan mandi junub setelah terbit fajar atau waktu Subuh. Dalil mengenai hal ini tercantum dalam hadis yang diriwayatkan oleh Imam Bukhari dan Imam Muslim, yang bersumber dari Aisyah RA dan Ummu Salamah RA:

    “Sesungguhnya Nabi Muhammad SAW pernah mendapati waktu Subuh dalam keadaan junub akibat berhubungan suami istri, kemudian beliau mandi dan melanjutkan puasanya.” (HR. Bukhari dan Muslim).

    Dalam riwayat Imam Muslim yang bersumber dari Ummu Salamah RA, terdapat tambahan keterangan: “Dan Nabi Muhammad SAW tidak mengqada puasanya.”

    Berdasarkan hadis di atas, dapat disimpulkan dua hal yaitu: batas mandi junub adalah memasuki waktu subuh dan hukumnya diperbolehkan untuk mandi junub setelah sahur (puasanya tetap sah).

    Sementara itu, Syaikh Wahbah Al-Zuhaili dalam kitab Al-Fiqhul Islami wa Adillatuhu menjelaskan bahwa seseorang yang masih junub saat subuh, atau perempuan haid yang telah suci sebelum fajar, kemudian mandi setelah fajar, maka puasanya tetap sah.

    Walaupun seseorang diperbolehkan menunaikan mandi wajib setelah memasuki waktu subuh, alangkah lebih baiknya jika proses tersebut dilakukan sebelum santap sahur.

    Dengan demikian, pelaksanaan ibadah, terutama salat subuh yang merupakan kewajiban bagi setiap muslim, dapat dilakukan dengan hati yang lebih tenang.

    Dengan demikian, mandi wajib setelah sahur diperbolehkan, sebagaimana dijelaskan dalam hadis sahih di atas. Namun, disunahkan untuk mandi wajib sebelum sahur jika tidak ada halangan.

    Salah satu bukti bahwa hadas besar bukan syarat sah puasa adalah jika seseorang bermimpi basah di siang hari Ramadan. Puasanya tidak batal, meskipun ia tidak langsung mandi saat itu juga. Namun tetap wajib mandi sebelum melaksanakan salat.

    Kemudian yang membatalkan puasa adalah jika seseorang sengaja melakukan hal-hal yang menyebabkan hadas besar saat berpuasa, seperti berhubungan suami istri di siang hari.

    Selain batas waktu mandi junub saat puasa, ikuti artikel-artikel menarik lainnya juga ya. Ingin tahu informasi menarik lainnya? Jangan ketinggalan, pantau terus kabar terupdate dari VOI dan follow semua akun sosial medianya! 

  • Tiket Pesawat Garuda Diskon 14%, Ini Rincian Rute & Harganya

    Tiket Pesawat Garuda Diskon 14%, Ini Rincian Rute & Harganya

    Jakarta

    PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk memberikan diskon tiket pesawat 14% selama periode libur Lebaran 2025. Langkah ini sejalan dengan kebijakan pemerintah terkait pengurangan harga tiket pesawat kelas ekonomi.

    “Sesuai dengan program pemerintah yang diterapkan dengan support dari seluruh stakeholders, penurunan tiketnya dimulai di 14% paling sedikit, mungkin kita bisa sampai 18-19% juga untuk rute-rute tertentu,” kata Direktur Niaga Garuda Indonesia, Ade R. Susardi di Kementerian BUMN, Jakarta Pusat, Kamis (6/3/2025).

    Ade mencontohkan dengan adanya diskon tiket pesawat selama Lebaran 2025, rute penerbangan one way dari Jakarta menuju Medan Rp 2.016.000, dari harga normal Rp 2.370.000. Diskon ini juga berlaku untuk rute penerbangan lain.

    “Ini mungkin sampel saja mengenai harga tiket dengan diskon Lebaran ini. Ke Medan tadinya Rp 2,3 juta jadi Rp 2,0 juta, Jayapura dari Rp 5,8 juta ke Rp 5,0 juta. Jadi, silakan dibeli mumpung harganya bagus, cuma periode penerbangannya jangan lupa tadi, dari tanggal 24 Maret sampai tanggal 7 April,” terangnya.

    Meski begitu, Ade mengatakan pemberian diskon tiket pesawat belum memberikan dampak yang cukup signifikan terhadap penjualan tiket penerbangan selama masa mudik Lebaran 2025.

    “Memang dari penurunan harga tiket yang sudah di-announce minggu lalu, dan sudah berlaku saat ini untuk penerbangan domestik, itu kita lihat bahwa impact-nya terhadap pemesanan masih belum tinggi,” paparnya.

    “Ada kenaikan memang sekitar 5% untuk periode-periode tertentu ini, tapi biasanya itu tipikal daripada penumpang di Indonesia ingin belinya buat besok, itu last minute, selalu begitu,” jelas Ade lagi.

    Harga Tiket Pesawat Garuda Libur Lebaran:

    1. Jakarta-Medan: dari Rp 2.370.000 jadi Rp 2.016.000

    2. Jakarta-Padang: dari Rp 1.976.000 jadi Rp 1.670.000

    3. Jakarta-Palembang: dari Rp 1.204.000 jadi Rp 993.000

    4. Jakarta-Yogyakarta: dari Rp 1.209.000 jadi Rp 997.000

    5. Jakarta-Semarang: dari Rp 1.145.000 jadi Rp 941.000

    6. Jakarta-Surabaya: dari Rp 1.599.000 jadi Rp 1.339.000

    7. Jakarta-Denpasar: dari Rp 1.921.000 jadi Rp 1.621.000

    8. Jakarta-Balikpapan: dari Rp 2.144.000 jadi Rp 1.818.000

    9. Jakarta-Makassar: dari Rp 2.408.000 jadi Rp 2.049.000

    10. Jakarta-Jayapura: dari Rp 5.816.000 jadi Rp 5.038.000

    (hns/hns)

  • Legenda Urban: 5 Tempat di Indonesia yang Terkenal Angker

    Legenda Urban: 5 Tempat di Indonesia yang Terkenal Angker

    Liputan6.com, Yogyakarta – Keberadaan makhluk halus di suatu tempat dapat memberikan kesan angker dan menyeramkan. Mitos keberadaan makhluk halus yang masih dipercaya sebagian masyarakat Indonesia pun membuat beberapa tempat di Indonesia yang terkenal angker menjadi semakin populer.

    Meski cukup membuat bulu kuduk berdiri, tetapi tempat-tempat angker juga banyak diburu wisatawan yang memang tertarik dengan hal-hal mistis. Mengutip dari berbagai sumber, berikut beberapa tempat di Indonesia yang terkenal angker:

    1. Alas Purwo

    Alas Purwo merupakan hutan tertua di Pulau Jawa. Banyak cerita mistis yang menyelimuti wilayah yang berlokasi di Banyuwangi, Jawa Timur, ini.

    Konon, Alas Purwo merupakan tempat para raja bersemedi dan bertukar pikiran. Terdapat banyak gua di Alas Purwo dan salah satunya dipercaya dijaga oleh jin di pintu masuknya.
Menurut masyarakat setempat, orang yang sudah masuk ke hutan Alas Purwo akan sulit untuk bisa keluar lagi. Jika akhirnya manusia bisa keluar dari Alas Purwo, konon seumur hidupnya akan ditimpa kesialan. 

    2. Kawasan Kota Tua

    Keberadaan Kota Tua Jakarta sudah ada sejak 1500-an. Beberapa gedung di komplek ini memiliki kisah mistisnya masing-masing, salah satunya Museum Fatahillah. Konon, bangunan museum tersebut merupakan bekas lokasi eksekusi mati.

    Lokasi lain di Kota Tua Jakarta yang juga dikenal angker adalah Museum Wayang. Konon, kerap terdengar suara serdadu yang sedang berbaris hingga suara orang berbicara dengan bahasa Belanda.

    3. Lawang Sewu

    Lawang Sewu adalah bangunan peninggalan zaman penjajahan yang saat ini menjadi salah satu destinasi wisata ikonis di Semarang. Terletak di pusat kota, tepatnya di Jalan Pemuda, bangunan ini tampak mencolok dan kontras dengan bangunan-bangunan modern di sekitarnya.

    Konon, pembangunan Lawang Sewu dilakukan pada era 1900-an. Meski sudah berumur ratusan tahun, bangunan ini masih berdiri kokoh dan menjadi salah satu pilihan destinasi wisata bagi wisatawan dari berbagai daerah.

    Cerita angker pada Lawang Sewu justru menjadi daya tarik tersendiri. Tempat ini bahkan pernah menjadi lokasi uji nyali untuk program televisi swasta.

    4. Rumah Hantu Darmo

    Rumah Hantu Darmo di Surabaya juga merupakan salah satu lokasi yang terkenal angker di Indonesia. Rumah ini konon merupakan bekas pesugihan yang ditinggalkan pemiliknya.

    Ada satu kisah misteri yang cukup populer dan dipercaya masyarakat sekitar terkait rumah ini. Konon, dahulu rumah ini dihuni oleh keluarga besar yang mendapatkan kekayaan melalui ritual pesugihan dengan tumbal nyawa manusia.

    Suatu hari, mereka terlena dengan kekayaan dan tak sanggup lagi menumbalkan nyawa manusia. Hal itu membuat dedemit marah, sehingga satu per satu keluarga tersebut tewas.

    Versi lain mengatakan bahwa rumah tersebut dulunya adalah milik keluarga kaya raya. Namun, mereka semua meninggal dunia karena dibunuh perampok yang menyatroni rumah mereka.

    Kisah mistis di Rumah Hantu Darmo bahkan pernah diangkat ke layar lebar dengan judul Malam Suro di Rumah Darmo. Film tersebut dirilis pada 2014.

    5. Rumah Keluarga Tak Kasat Mata

    Sama seperti kisah mistis di Rumah Hantu Darmo, kisah mistis di Rumah Keluarga Tak Kasat Mata juga cukup populer hingga diangkat menjadi film layar lebar. Adalah film Keluarga Tak Kasat Mata yang dirilis pada 2017.

    Rumah ini berlokasi di Yogyakarta. Sebelum diangkat menjadi film, kisah mistis di rumah tersebut pernah viral setelah warganet bernama Bonaventura Genta menceritakan pengalaman mistisnya.

    Penulis: Resla

  • Kandungan dalam Pisang Bisa Redakan Nyeri Saat Menstruasi

    Kandungan dalam Pisang Bisa Redakan Nyeri Saat Menstruasi

    Liputan6.com, Yogyakarta – Buah pisang yang mudah ditemukan di pasaran ternyata memiliki manfaat khusus bagi kesehatan wanita, terutama saat menstruasi. Penelitian menunjukkan bahwa konsumsi pisang dapat membantu meredakan nyeri haid yang sering dialami banyak wanita setiap bulannya.

    Mengutip dari berbagai sumber, kandungan magnesium dalam pisang menjadi kunci utama khasiatnya dalam mengatasi nyeri. Mineral ini berperan penting dalam membantu relaksasi otot, termasuk otot rahim yang mengalami kontraksi saat menstruasi.

    Satu buah pisang ukuran sedang mengandung sekitar 32 miligram magnesium, jumlah yang cukup untuk membantu mengurangi ketegangan otot. Selain magnesium, kandungan vitamin B6 dalam pisang juga berkontribusi pada pengurangan gejala menstruasi.

    Vitamin ini membantu tubuh memproduksi neurotransmitter seperti serotonin dan dopamin yang berperan dalam pengaturan mood dan sensasi nyeri. Beberapa studi mengindikasikan bahwa asupan vitamin B6 yang cukup dapat mengurangi intensitas nyeri haid hingga 50 persen pada beberapa kasus.

    Pisang juga kaya akan kalium, mineral yang membantu mengatur keseimbangan cairan dalam tubuh. Hal ini bermanfaat untuk mengurangi retensi air yang sering terjadi selama menstruasi dan menyebabkan sensasi kembung.

    Dengan mengurangi retensi air, rasa tidak nyaman di area perut dapat berkurang. Kandungan serat dalam pisang turut berperan dalam meredakan ketidaknyamanan selama menstruasi.

    Serat membantu melancarkan sistem pencernaan yang kerap terganggu saat menstruasi. Pencernaan yang lancar dapat mengurangi rasa kembung dan ketidaknyamanan di area perut, yang pada akhirnya berkontribusi pada pengurangan nyeri haid secara keseluruhan.

    Para ahli gizi menyarankan konsumsi pisang secara teratur, terutama saat mendekati dan selama masa menstruasi. Buah ini dapat dikonsumsi langsung sebagai camilan atau diolah menjadi berbagai menu, seperti smoothie, oatmeal dengan topping pisang, atau pisang panggang dengan sedikit madu.

    Beberapa penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi pisang sekitar tiga hari sebelum menstruasi diperkirakan dimulai dapat membantu tubuh mempersiapkan diri dan potensial mengurangi intensitas nyeri yang muncul. Hal ini berkaitan dengan waktu yang dibutuhkan tubuh untuk menyerap dan memanfaatkan nutrisi dalam pisang secara optimal.

    Studi dari Journal of Nutritional Science and Vitaminology mengungkapkan bahwa wanita yang rutin mengonsumsi makanan kaya magnesium, termasuk pisang, melaporkan penurunan pada intensitas nyeri saat menstruasi dibandingkan dengan kelompok kontrol. Penelitian lain dari American Journal of Obstetrics and Gynecology menunjukkan hubungan antara asupan magnesium dan pengurangan prostaglandin, senyawa yang bertanggung jawab atas kontraksi rahim dan nyeri haid.

    Manfaat pisang untuk menstruasi tidak terbatas pada pengurangan nyeri. Gula alami dalam pisang, terutama fruktosa, glukosa, dan sukrosa, memberikan energi instan yang membantu mengatasi kelelahan dan lemas yang sering menyertai menstruasi.

    Penulis: Ade Yofi Faidzun

  • Link Pendaftaran Mudik Gratis Pemprov DKI Jakarta 2025, Klik Mudikgratis.jakarta.go.id

    Link Pendaftaran Mudik Gratis Pemprov DKI Jakarta 2025, Klik Mudikgratis.jakarta.go.id

    Jakarta: Program mudik gratis Pemprov DKI Jakarta kembali hadir. Masyarakat dapat mendaftar untuk ikut Mudik Gratis Pemprov DKI Jakarta 2025 mulai besok Jumat, 7 Maret 2025.

    “Pendaftaran Mudik Gratis Pemprov DKI Jakarta 2025 akan dibuka, nih!,” tulis Instagram Dishub DKI Jakarta @dishubdkijakarta seperti dikutip Kamis, 6 Maret 2025.

    Selain mengetahui rute dan jadwal keberangkatan, masyarakat juga perlu mengetahui link pendaftaran Mudik Gratis Pemprov DKI Jakarta 2025. Pasalnya, pendaftaran dilakukan secara online.

    Link Mudik Gratis Pemprov DKI Jakarta 2025
    Bagi masyarakat yang akan ikut program Mudik Gratis Pemprov DKI Jakarta 2025 bisa mendaftar secara online di https://mudikgratis.jakarta.go.id. Nanti setiap 1 akun pendaftar bisa membawa 3 orang anggota keluarga yang tertera dalam 1 kartu keluarga.

    Ada 20 Kota Tujuan Mudik Gratis Pemprov DKI Jakarta 2025 

    Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, melalui Dishub DKI Jakarta, akan menyelenggarakan Mudik Gratis Pemprov DKI Jakarta 2025 dengan tujuan ke 20 Kota/Kabupaten Provinsi di Indonesia.

    Berikut lokasi tujuan bus pemudik:

    Terminal Rajabasa, Bandar Lampung
    Terminal Alang-Alang Lebar, Palembang
    Terminal Indihiang, Tasikmalaya
    Terminal Kertawangunan, Kuningan
    Terminal Tegal
    Terminal Pekalongan
    Terminal Mangkang, Semarang
    Terminal Kebumen
    Terminal Cilacap
    Terminal Bulupitu, Purwokerto
    Terminal Tirtonadi, Solo
    Terminal Mendolo, Wonosobo
    Terminal Giwangan, Yogyakarta
    Terminal Pilangsari, Sragen
    Terminal Giri Adipura, Wonogiri
    Terminal Purboyo, Madiun
    Terminal Tamanan, Kediri
    Terminal Kepuhsari, Jombang
    Terminal Arjosari, Malang
    Terminal Purabaya, Sidoarjo

     

     

    Sediakan Fasilitas Angkutan Motor
    Pemprov DKI juga menyediakan jasa angkut kendaraan sepeda motor ke kampung halaman ke berbagai lokasi tujuan mudik dengan menggunakan sepeda motor.

    “Pada Mudik Gratis kali ini, anda juga dapat mendaftarkan kendaraan sepeda motor untuk diangkut menggunakan truk ke berbagai lokasi tujuan mudik,” tulis @dishubdkijakarta.
     
    Calon pemudik dapat mendaftarkan diri dan motornya melalui tautan mudikgratis.jakarta.go.id. Keberangkatan sepeda motor akan dilakukan pada 26 Maret 2025 di Terminal Pulo Gadung.
    Berikut lokasi tujuan pengangkut sepeda motor pemudik:

    ?Terminal Mangkang, Semarang
    Terminal Kebumen Terminal Tirtonadi, Solo
    Terminal Giwangan, Yogyakarta
    Terminal Giri Adipura, Wonogiri
    Terminal Surabaya, Sidoarjo

    Jakarta: Program mudik gratis Pemprov DKI Jakarta kembali hadir. Masyarakat dapat mendaftar untuk ikut Mudik Gratis Pemprov DKI Jakarta 2025 mulai besok Jumat, 7 Maret 2025.
     
    “Pendaftaran Mudik Gratis Pemprov DKI Jakarta 2025 akan dibuka, nih!,” tulis Instagram Dishub DKI Jakarta @dishubdkijakarta seperti dikutip Kamis, 6 Maret 2025.
     
    Selain mengetahui rute dan jadwal keberangkatan, masyarakat juga perlu mengetahui link pendaftaran Mudik Gratis Pemprov DKI Jakarta 2025. Pasalnya, pendaftaran dilakukan secara online.

    Link Mudik Gratis Pemprov DKI Jakarta 2025
    Bagi masyarakat yang akan ikut program Mudik Gratis Pemprov DKI Jakarta 2025 bisa mendaftar secara online di https://mudikgratis.jakarta.go.id. Nanti setiap 1 akun pendaftar bisa membawa 3 orang anggota keluarga yang tertera dalam 1 kartu keluarga.

    Ada 20 Kota Tujuan Mudik Gratis Pemprov DKI Jakarta 2025 

    Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, melalui Dishub DKI Jakarta, akan menyelenggarakan Mudik Gratis Pemprov DKI Jakarta 2025 dengan tujuan ke 20 Kota/Kabupaten Provinsi di Indonesia.

    Berikut lokasi tujuan bus pemudik:

    Terminal Rajabasa, Bandar Lampung
    Terminal Alang-Alang Lebar, Palembang
    Terminal Indihiang, Tasikmalaya
    Terminal Kertawangunan, Kuningan
    Terminal Tegal
    Terminal Pekalongan
    Terminal Mangkang, Semarang
    Terminal Kebumen
    Terminal Cilacap
    Terminal Bulupitu, Purwokerto
    Terminal Tirtonadi, Solo
    Terminal Mendolo, Wonosobo
    Terminal Giwangan, Yogyakarta
    Terminal Pilangsari, Sragen
    Terminal Giri Adipura, Wonogiri
    Terminal Purboyo, Madiun
    Terminal Tamanan, Kediri
    Terminal Kepuhsari, Jombang
    Terminal Arjosari, Malang
    Terminal Purabaya, Sidoarjo

     

     

    Sediakan Fasilitas Angkutan Motor
    Pemprov DKI juga menyediakan jasa angkut kendaraan sepeda motor ke kampung halaman ke berbagai lokasi tujuan mudik dengan menggunakan sepeda motor.
     
    “Pada Mudik Gratis kali ini, anda juga dapat mendaftarkan kendaraan sepeda motor untuk diangkut menggunakan truk ke berbagai lokasi tujuan mudik,” tulis @dishubdkijakarta.
     
    Calon pemudik dapat mendaftarkan diri dan motornya melalui tautan mudikgratis.jakarta.go.id. Keberangkatan sepeda motor akan dilakukan pada 26 Maret 2025 di Terminal Pulo Gadung.
    Berikut lokasi tujuan pengangkut sepeda motor pemudik:

    ?Terminal Mangkang, Semarang
    Terminal Kebumen Terminal Tirtonadi, Solo
    Terminal Giwangan, Yogyakarta
    Terminal Giri Adipura, Wonogiri
    Terminal Surabaya, Sidoarjo

     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (RUL)

  • Pengangkatan CPNS dan PPPK 2024 Diundur, Cerita Duka: Terpaksa Menganggur dan ‘Digantung’ Pemerintah – Halaman all

    Pengangkatan CPNS dan PPPK 2024 Diundur, Cerita Duka: Terpaksa Menganggur dan ‘Digantung’ Pemerintah – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Pemerintah mengumumkan keputusan menunda jadwal pengangkatan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2024.

    Pada Rabu (5/3/2025) kemarin, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Rini Widyantini, mengumumkan keputusan itu setelah melalui rapat bersama Komisi II DPR di Gedung DPR RI, pada Rabu (5/3/2025).

    “Pemerintah mengusulkan dilakuan penyesuaian jadwal pengangkatan CASN sebagai pegawai ASN dengan perkiraan pengangkatan pada akhir 2025 atau awal 2026,” ujarnya.

    Semula jadwal pengangkatan bagi peserta yang lolos seleksi CPNS 2024 adalah pada Maret 2025 lalu dijadwalkan kembali menjadi Oktober 2025.

    Untuk peserta PPPK 2024 Tahap 1 dijadwalkan pada Februari 2025, sedangkan tahap 2 pada Juli 2025, namun ditunda dan dijadwalkan pada Maret 2026.

    Bagaimana dampak bagi CPNS?

    Alfiani, seorang warga Kota Yogyakarta, mengaku terkejut mendengar kabar tersebut.

    Seharusnya sebagai seorang yang diterima CPNS, dia bekerja mulai 2 Mei 2025.

    Namun, kebijakan pemerintah membuat dia harus menunda cita-cita sebagai abdi negara.

    “Sangat menyayangkan kalau pengangkatan CPNS harus ditunda,” ujarnya pada Kamis (6/3/2025).

    Padahal, dia sudah mempersiapkan diri untuk mengundurkan diri dari pekerjaannya.

    Dia sudah melayangkan surat pengunduran diri dari pekerjaannya yang sekarang dihitung per akhir April.

    Melihat kebijakan pemerintah soal penundaan pengangkatan CPNS, maka dia harus menunggu sampai Oktober atau dalam artian menganggur.

    “Kalau mundur sampai Oktober, jeda antara April sampai Oktober itu kan lama banget. Saya selama itu tanpa pemasukan, karena sudah resign April,” kata dia.

    Dia menyayangkan kebijakan pemerintah itu karena dia menjadi seorang pengangguran tanpa pemasukan di tengah kebutuhan hidup yang banyak.

    “Padahal, tanggungan banyak,” ujarnya.

    Digantung Pemerintah

    Sementara itu, Chella (23), seorang wanita asal Samarinda, Kalimantan Timur, merasa nasibnya digantung oleh pemerintah.

    Padahal, dia mengaku mempunyai harapan besar saat dinyatakan lolos seleksi CPNS 2024. 

    Dia dinyatakan lolos seleksi tahap akhir CPNS 2024 di lembaga penyiaran di bawah Kementerian Komunikasi dan Digital.

    Dia ditempatkan di Samarinda, Kalimantan Timur.

    “Padahal di instansi saya sebelumnya juga terjadi penundaan dari awalnya masuk April jadi Mei. Semoga jangan sampai ditunda lagi sekarang,” ujarnya.

    Kini, dia terpaksa menganggur untuk sementara waktu. Sebab, dia telah mengajukan resign dari kantor yang lama.

    “Sama kayak peserta-peserta lainnya kalau saya lihat. Rata-rata di instansi saya, mereka juga enggak sabar mau kerja. Bahkan ada yang sudah resign juga, ada yang lama menganggur juga,” tambahnya.

  • Pemerintah harus perhatikan kesejahteraan perangkat desa

    Pemerintah harus perhatikan kesejahteraan perangkat desa

    Sumber foto: Hamdani/elshinta.com.

    Haji Uma: Pemerintah harus perhatikan kesejahteraan perangkat desa
    Dalam Negeri   
    Editor: Sigit Kurniawan   
    Kamis, 06 Maret 2025 – 17:14 WIB

    Elshinta.com – Anggota DPD RI dapil Aceh, H. Sudirman Haji Uma menilai bahwa terdapat sejumlah masalah yang menjadi perhatian dalam tata laksana pemerintah desa serta pelaksanaan dana desa di Aceh dan daerah lainnya di Indonesia. 

    Sejumlah masalah tersebut antara lain terkait dengan kesejahteraan perangkat desa dan tumpang tindihnya aturan teknis tata laksana dana desa yang diterbitkan oleh lintas kementerian terkait. 

    Pandangan tersebut disampaikan oleh Haji Uma pada Rapat Dengar Pendapat Umum (RDPU) Komite I DPD RI dengan Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (APDESI) dan Dr. Sutoro Eko Yunanto, M.Si, Ketua Sekolah Tinggi Pembangunan Masyarakat Desa (STPMD) Yogyakarta fi Gedung DPD RI, Senin (3/3/2025). 

    Menurut Haji Uma, penghasilan tetap atau Siltap aparatur desa satu sisi telah diatur nilainya dalam UU tentang Desa, Peraturan Pemerintah dan Peraturan Menteri. Namun implementasinya jauh dari harapan karena selanjutnya diatur dengan Perbub maupun Perwali. 

    “Realita di lapangan membuat kita miris, di Aceh misalnya ada gaji aparatur desa yang dirapel pertiga bulan. Bahkan ada daerah yang pembayaran siltap aparatur desanya tertunda hingga 6 bulan. Jadi, bayangkan bagaimana kita menuntut kinerja optimal aparatur desa jika kesejahteraan mereka terabaikan”, ujar Haji Uma seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Hamdani, Kamis (6/3). 

    Selain itu, Haji Uma juga menyoroti aturan teknis lintas kementerian yang tumpang tindih dan banyaknya aplikasi yang harus dikerjakan aparatur desa yang mestinya bisa diintegrasi dan disinkronisasi yang berpotensi mempengaruhi proses kerja aparatur desa dilapangan. 

    Haji Uma berharap sejumlah persoalan tersebut harus menjadi bahan kajian dan evaluasi pemerintah kedepannya sehingga tata laksana pemerintahan desa serta pelaksanaan dana desa lebih optimal dan mencapai tujuan sebagaimana diharapkan.

    Sumber : Radio Elshinta

  • Strategi Korlantas Polri Hadapi dan Urai Kemacetan Saat Mudik Lebaran 2025

    Strategi Korlantas Polri Hadapi dan Urai Kemacetan Saat Mudik Lebaran 2025

    Strategi Korlantas Polri Hadapi dan Urai Kemacetan Saat Mudik Lebaran 2025
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com

    Korlantas Polri
    menyiapkan sejumlah strategi untuk menghadapi kepadatan arus mudik dan arus balik saat libur Lebaran tahun 2025.
    Kakorlantas
    Polri Irjen Agus Suryonugroho mengatakan, rekayasa lalu lintas
    contraflow
    dan
    one way
    akan dipergunakan untuk memecah kepadatan yang ada, terutama di momen puncak arus mudik maupun arus balik
    Lebaran 2025
    .
    “Bagaimana nanti bila terjadi lonjakan arus di tempat-tempat tertentu, contohnya mungkin di jalan tol, nanti akan terjadi bangkitan arus yang cukup tinggi sehingga strategi yang pertama adalah
    contraflow
    , nanti tergantung tempatnya di mana dan bagaimana caranya itu nanti sudah kita rumuskan,” ujar Agus Suryonugroho usai membuka agenda Rapat Koordinasi Kesiapan Operasi Ketupat 2025 di Gedung NTMC Korlantas Polri, Jakarta, Kamis (6/3/2025).
    Agus memprediksi, puncak arus mudik akan terjadi sekitar tanggal 28-30 Maret 2025. Kemudian, volume kendaraan akan kembali melonjak saat arus balik mulai terjadi, yaitu sekitar tanggal 1 April 2025.
    Sementara itu, Korlantas mempertimbangkan opsi mekanisme rekayasa lalu lintas
    one way
    ketika puncak arus mudik dan arus balik terjadi.
    “Bila terjadi puncak arus, biasanya H-3. Ini akan kita lakukan
    one way
    , namanya
    one way
    nasional, ini akan kita lakukan,” kata Agus.
    Selain memerhatikan jalur mudik via darat, Korlantas Polri juga telah melakukan pengecekan di sejumlah pelabuhan penyeberangan.
    “Hari ini kita sudah mendiskusikan tentang penyeberangan di pelabuhan ya, baik itu di Merak, baik itu di Bakauheni termasuk di Ketapang, Gilimanuk, Tanjung Perak,” ujar Agus.
    Untuk mengantisipasi padatnya antrean masuk ke pelabuhan, di Ciwandan misalnya, Korlantas akan mengimplementasikan sistem
    delay
    . Sejumlah skenario juga sudah disiapkan agar antrean tidak mengular.
    “Ketika nanti terjadi kepadatan, baik itu nanti kondisi hijau, kuning, merah jadi cara bertindak kita sudah siap, skenarionya sudah siap,” katanya.
    Sejumlah tempat juga disiapkan sebagai
    buffer zone
    agar pengendara yang hendak menyeberang dari Jawa ke Sumatera atau sebaliknya tidak langsung masuk ke pelabuhan ketika kapasitas di dalamnya masih tinggi.
    “Ketika nanti kondisi itu menjadi merah, ini sudah siap semuanya, termasuk juga tempat-tempat wisata sudah kita identifikasi dibantu skenario daripada pengamanan sudah,” ujar Agus.
    Korlantas juga akan menggunakan dua tol fungsional untuk memecah kepadatan arus mudik dan arus balik lebaran tahun 2025.
    Kedua tol fungsional ini adalah tol Solo-Yogyakarta dan tol Jakarta-Cikampek (Japek) km 76-km 34.
    Tol fungsional ini dibutuhkan karena Korlantas memprediksi kota Yogyakarta akan mengalami kepadatan.
    Kepadatan ini diprediksi juga bakal terjadi di gerbang keluar tol di Klaten, Jawa Tengah.
    “Memang adanya tol fungsional ini memecah arus yang dari Surabaya aglomerasi Solo menuju ke Yogyakarta,” lanjut Agus.
    Tak hanya itu, arus kendaraan dari Semarang dan Jakarta menuju ke Yogyakarta diprediksi akan mengalami peningkatan ketika libur lebaran tiba.
    Korlantas akan mengkondisikan exit tol di dua tol fungsional ini untuk mengantisipasi dan mengurai kemacetan yang mungkin terjadi.
    “Yang kita antisipasi adalah ujungnya dari tol itu di exit-nya di Yogyakarta ini akan kita kelola, sehingga kepadatan di Yogyakarta nanti sudah bisa kita kondisikan,” kata Agus.
    Selain tol Solo-Yogya, Korlantas juga akan memberlakukan
    contra flow
    di tol Japek km 76 sampai km 34 untuk mengurangi beban tol keluar dari Jakarta.
    Kemudian, akan ada dua exit tol yang akan dikondisikan oleh Korlantas, yaitu di km 37 dan km 34.
    “Sehingga exit tol yang ujungnya tol fungsional itu nanti akan kita berlakukan kemungkinan
    contra flow
    ,” kata Agus lagi.
    Berdasarkan diskusi dengan Jasa Marga, diperkirakan akan ada 1.000 kendaraan yang berangkat dari Jakarta menuju Jawa Barat melalui Tol Japek.
    Angka kendaraan yang melintas tentu menyesuaikan dengan jadwal
    contra flow
    yang diberlakukan nanti.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Mudik Gratis Pemprov DKI Jakarta Dibuka Besok, Cek Rute dan Jadwal Keberangkatannya

    Mudik Gratis Pemprov DKI Jakarta Dibuka Besok, Cek Rute dan Jadwal Keberangkatannya

    Jakarta: Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, melalui Dishub DKI Jakarta, kembali menyelenggarakan program Mudik Gratis. Pendaftaran Mudik Gratis Pemprov DKI Jakarta 2025 ini akan dibuka mulai Jumat, 7 Maret 2025.

    “H-1 Pendaftaran Mudik Gratis Pemprov DKI Jakarta Tahun 2025,” tulis akun Instagram Dishub DKI Jakarta @dishubdkijakarta seperti dikutip Kamis, 6 Maret 2025.

    Mudik Gratis Pemprov DKI Jakarta 2025 dengan tujuan ke 20 Kota/Kabupaten Provinsi di Indonesia ini akan menggunakan transportasi bus. Bagi masyarakat yang ingin mengikuti program mudik gratis ini mesti mempersiapkan berkas-berkas untuk pendaftarannya.
    Pendaftaran Mudik Gratis Pemprov DKI Jakarta 2025
    Bagi kamu yang ingin ikutan Mudik Gratis Pemprov DKI Jakarta 2025 bisa mendaftar secara online di https://mudikgratis.jakarta.go.id. Nanti setiap 1 akun pendaftar bisa membawa 3 orang anggota keluarga yang tertera dalam 1 kartu keluarga.

    Persyaratan Dokumen:
     
    Untuk syarat dokumen pendaftaran cukup sederhana, calon peserta cukup membawa scan atau foto kartu tanda penduduk (KTP), atau KK, atau Surat Tanda Kendaraan Bermotor (STNK) apabila membawa motor.
    Kota/Kabupaten Tujuan

    Terminal Rajabasa, Bandar Lampung
    Terminal Alang-Alang Lebar, Palembang
    Terminal Indihiang, Tasikmalaya
    Terminal Kertawangunan, Kuningan
    Terminal Tegal
    Terminal Pekalongan
    Terminal Mangkang, Semarang
    Terminal Kebumen
    Terminal Cilacap
    Terminal Bulupitu, Purwokerto
    Terminal Tirtonadi, Solo
    Terminal Mendolo, Wonosobo
    Terminal Giwangan, Yogyakarta
    Terminal Pilangsari, Sragen
    Terminal Giri Adipura, Wonogiri
    Terminal Purboyo, Madiun
    Terminal Tamanan, Kediri
    Terminal Kepuhsari, Jombang
    Terminal Arjosari, Malang
    Terminal Purabaya, Sidoarjo

     

     

    Jadwal Keberangkatan
    Pemberangkatan pemudik menggunakan bus akan dilakukan pada 27 Maret 2025. Adapun  titik keberangkatan mudik gratis di Monumen Nasional (Monas).

    Sediakan Fasilitas Angkutan Motor

    Pemprov DKI juga menyediakan jasa angkut kendaraan sepeda motor ke kampung halaman ke berbagai lokasi tujuan mudik dengan menggunakan sepeda motor.
     
    Calon pemudik dapat mendaftarkan diri dan motornya melalui tautan mudikgratis.jakarta.go.id. Keberangkatan sepeda motor akan dilakukan pada 26 Maret 2025 di Terminal Pulo Gadung.
    Berikut lokasi tujuan pengangkut sepeda motor pemudik:

    Terminal Mangkang, Semarang
    Terminal Kebumen Terminal Tirtonadi, Solo
    Terminal Giwangan, Yogyakarta
    Terminal Giri Adipura, Wonogiri
    Terminal Surabaya, Sidoarjo

    Jakarta: Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, melalui Dishub DKI Jakarta, kembali menyelenggarakan program Mudik Gratis. Pendaftaran Mudik Gratis Pemprov DKI Jakarta 2025 ini akan dibuka mulai Jumat, 7 Maret 2025.
     
    “H-1 Pendaftaran Mudik Gratis Pemprov DKI Jakarta Tahun 2025,” tulis akun Instagram Dishub DKI Jakarta @dishubdkijakarta seperti dikutip Kamis, 6 Maret 2025.
     
    Mudik Gratis Pemprov DKI Jakarta 2025 dengan tujuan ke 20 Kota/Kabupaten Provinsi di Indonesia ini akan menggunakan transportasi bus. Bagi masyarakat yang ingin mengikuti program mudik gratis ini mesti mempersiapkan berkas-berkas untuk pendaftarannya.
    Pendaftaran Mudik Gratis Pemprov DKI Jakarta 2025
    Bagi kamu yang ingin ikutan Mudik Gratis Pemprov DKI Jakarta 2025 bisa mendaftar secara online di https://mudikgratis.jakarta.go.id. Nanti setiap 1 akun pendaftar bisa membawa 3 orang anggota keluarga yang tertera dalam 1 kartu keluarga.

    Persyaratan Dokumen:
     
    Untuk syarat dokumen pendaftaran cukup sederhana, calon peserta cukup membawa scan atau foto kartu tanda penduduk (KTP), atau KK, atau Surat Tanda Kendaraan Bermotor (STNK) apabila membawa motor.

    Kota/Kabupaten Tujuan

    Terminal Rajabasa, Bandar Lampung
    Terminal Alang-Alang Lebar, Palembang
    Terminal Indihiang, Tasikmalaya
    Terminal Kertawangunan, Kuningan
    Terminal Tegal
    Terminal Pekalongan
    Terminal Mangkang, Semarang
    Terminal Kebumen
    Terminal Cilacap
    Terminal Bulupitu, Purwokerto
    Terminal Tirtonadi, Solo
    Terminal Mendolo, Wonosobo
    Terminal Giwangan, Yogyakarta
    Terminal Pilangsari, Sragen
    Terminal Giri Adipura, Wonogiri
    Terminal Purboyo, Madiun
    Terminal Tamanan, Kediri
    Terminal Kepuhsari, Jombang
    Terminal Arjosari, Malang
    Terminal Purabaya, Sidoarjo

     

     

    Jadwal Keberangkatan
    Pemberangkatan pemudik menggunakan bus akan dilakukan pada 27 Maret 2025. Adapun  titik keberangkatan mudik gratis di Monumen Nasional (Monas).

    Sediakan Fasilitas Angkutan Motor

    Pemprov DKI juga menyediakan jasa angkut kendaraan sepeda motor ke kampung halaman ke berbagai lokasi tujuan mudik dengan menggunakan sepeda motor.
     
    Calon pemudik dapat mendaftarkan diri dan motornya melalui tautan mudikgratis.jakarta.go.id. Keberangkatan sepeda motor akan dilakukan pada 26 Maret 2025 di Terminal Pulo Gadung.
    Berikut lokasi tujuan pengangkut sepeda motor pemudik:

    Terminal Mangkang, Semarang
    Terminal Kebumen Terminal Tirtonadi, Solo
    Terminal Giwangan, Yogyakarta
    Terminal Giri Adipura, Wonogiri
    Terminal Surabaya, Sidoarjo

     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (RUL)

  • Sejarah Sekolah Rakyat, Ternyata Warisan Belanda dan Jepang

    Sejarah Sekolah Rakyat, Ternyata Warisan Belanda dan Jepang

    Jakarta, Beritasatu.com – Presiden Prabowo Subianto memberikan gagasan tentang pendirian Sekolah Rakyat yang akan dijalankan oleh Kementerian Sosial (Kemensos).

    Sekolah ini nantinya akan berupa asrama atau boarding school yang dikhususkan bagi keluarga miskin dan miskin ekstrem. Sekolah Rakyat juga dirancang untuk menampung siswa dari berbagai jenjang pendidikan, mulai dari tingkat dasar hingga menengah.

    Ketua Tim Formatur Sekolah Rakyat Mohammad Nuh menjelaskan, sekolah ini akan menerapkan kurikulum khusus yang tidak hanya mengacu pada kurikulum nasional, tetapi juga memperkaya siswa dengan keterampilan hidup dan pendidikan karakter yang kuat.

    Inisiatif ini menjadi langkah awal dalam mewujudkan visi Indonesia Emas 2045, memastikan seluruh anak bangsa mendapat akses pendidikan berkualitas.

    Namun berbeda dengan misi Prabowo yang membangun Sekolah Rakyat untuk tujuan yang lebih baik, ternyata saat pemerintahan kolonial Belanda dan Jepang, sekolah ini dibangun untuk keuntungan mereka tersendiri. Bagaimana sejarahnya? Berikut ini penjelasannya.

    Sejarah Sekolah Rakyat pada Zaman Belanda

    Terbentuknya Sekolah Rakyat di Indonesia berawal dari penerapan Politik Etis oleh pemerintah kolonial Belanda. Kebijakan Politik Etis tersebut mulai diterapkan sekitar 1900 hingga 1930, bertujuan mendukung perkembangan perusahaan dan lembaga-lembaga Belanda di Indonesia.

    Meski terlihat sebagai bentuk balas budi atas eksploitasi panjang yang dilakukan Belanda, pada dasarnya kebijakan ini merupakan syarat kepentingan kolonial.

    Salah satu programnya adalah mendirikan sekolah umum yang sebenarnya berfungsi mencetak tenaga kerja murah, sehingga bisa mendukung bisnis dan aktivitas ekonomi Belanda di tanah jajahan.

    Sekolah Rakyat pertama kali didirikan Belanda pada 1907. Pendidikan di sekolah ini dirancang agar masyarakat pribumi memiliki keterampilan dasar yang dibutuhkan untuk bekerja di perusahaan Belanda.

    Dengan kata lain, Sekolah Rakyat bukan didirikan untuk mencerdaskan masyarakat, melainkan demi mempertahankan kekuasaan penjajah di Indonesia.

    Dalam sistem pendidikan kolonial, Belanda menerapkan stratifikasi pendidikan berdasarkan golongan, yaitu sekolah untuk anak Eropa, anak Timur asing (seperti Tionghoa dan Arab), dan anak pribumi.

    Sekolah Rakyat (Volkschool) adalah sekolah tiga tahun yang didirikan atas prakarsa desa. Sekolah ini dikelola secara gotong royong dan diawasi langsung oleh pemerintah kolonial, sedangkan tenaga pengajarnya berasal dari kalangan pribumi.

    Sejarah pendirian Sekolah Rakyat pada setiap daerah cukup beragam, tergantung kapan daerah tersebut dikuasai Belanda. Misalnya, di Bandung, Sekolah Rakyat pertama kali berdiri 1892, sementara di Aceh didirikan oleh Gubernur Militer Van Daalen pada 30 Desember 1907. Di Banten, sekolah rakyat mulai ada pada 1912, sedangkan di Enrekang, Sulawesi Selatan, baru berdiri pada 1926.

    Namun, pendidikan di Sekolah Rakyat sangat terbatas. Kurikulumnya lebih menekankan keterampilan teknis sederhana yang langsung berkaitan dengan kebutuhan perusahaan Belanda.

    Pelajaran yang berkaitan dengan budaya atau sejarah Indonesia nyaris ditiadakan, bahkan bahasa pengantar yang digunakan pun didominasi bahasa Belanda.

    Hal ini menunjukkan Sekolah Rakyat bukanlah sarana memajukan pendidikan pribumi, melainkan alat untuk mencetak tenaga kerja murah yang siap melayani kepentingan penjajah pada saat itu.

    Sekolah Rakyat Zaman Jepang

    Setelah Belanda menyerah pada 8 Maret 1942, Jepang mulai menyebarkan propaganda di wilayah jajahannya, termasuk Indonesia.

    Melalui slogan Hakko Ichiu atau “Kemakmuran Bersama Asia Timur Raya”, Jepang berusaha menarik simpati rakyat lewat Gerakan Tiga A (Jepang pemimpin Asia, Jepang pelindung Asia, Jepang cahaya Asia).

    Selama 3,5 tahun menjajah Indonesia, Jepang menerapkan sejumlah kebijakan, salah satunya di bidang pendidikan. Sekolah-sekolah yang didirikan Jepang difungsikan sebagai alat propaganda antibarat, sekaligus menjadi tempat merekrut pemuda untuk mendukung militer Jepang dalam Perang Pasifik.

    Pada masa pendudukan Jepang, banyak sekolah peninggalan Belanda yang ditutup. Ketika dibuka kembali, nama dan sistemnya diubah sesuai aturan pemerintah Jepang.

    Melalui Osamu Seirei Nomor 22/2604 1944, Jepang mengatur sekolah-sekolah swasta dan memberi wewenang kepada Jawa Hokokai untuk mendirikan sekolah baru. Sementara itu, sekolah swasta hanya diperbolehkan membuka sekolah keahlian dan bahasa. Seluruh sistem pendidikan berada di bawah pengawasan lembaga bernama Bunkyo Kyoku.

    Jenis-jenis Sekolah pada Masa Pendudukan Jepang

    1. Sekolah rakyat (kokumin gakko)

    Terbuka untuk semua kalangan dengan masa belajar 6 tahun. Sekolah ini dibuka di lokasi bekas sekolah desa, HIS, ELS, atau sekolah kelas satu dan dua.

    Sekolah Rakyat pertama kali dibuka pada 1 Juni 1942 di beberapa lokasi, seperti HIS Djagamonjet di Jatinegara.

    2. Sekolah menengah pertama (shoto chu gakko)

    Setelah lulus Sekolah Rakyat, siswa melanjutkan ke Sekolah Menengah Pertama selama 3 tahun. Sekolah ini baru dibuka kembali pada September 1942 setelah ditutup selama lima bulan.

    3. Sekolah menengah tinggi (koto chu gakko)

    Pada awalnya hanya ada 4 sekolah menengah tinggi di Jakarta, Semarang, Yogyakarta, dan Surabaya. Tahun 1943, jumlahnya bertambah di Bandung dan Surakarta.

    4. Sekolah menengah kejuruan

    Meliputi Sekolah Pertukangan, Sekolah Teknik, serta Sekolah Pelayaran di Cirebon. Sekolah Pelayaran Tinggi juga didirikan saat itu.

    5. Sekolah guru (shihan gakko)

    Ada tiga jenis sekolah guru, yaitu sekolah guru 2 tahun (shoto shihan gakko), sekolah guru 4 tahun (guto shihan gakko), dan sekolah guru 6 tahun (koto shihan gakko).

    6. Perguruan tinggi

    Saat awal pendudukan, hampir semua perguruan tinggi peninggalan Belanda ditutup. Namun, pada 1943, Jepang mulai membuka kembali beberapa perguruan tinggi, seperti Sekolah Kedokteran Tinggi di Jakarta, Sekolah Kedokteran Gigi di Surabaya, dan Sekolah Farmasi di Jakarta.

    Pada 1944, Sekolah Teknik Lanjutan dibuka di Bandung dan Sekolah Kedokteran Hewan di Bogor. Kemudian pada awal 1945, Akademi Pemerintahan berdiri di Jakarta.

    Itulah sejarah Sekolah Rakyat pada zaman Belanda dan Jepang saat masih masa penjajahan di Indonesia.