provinsi: DI YOGYAKARTA

  • Mendaki Gunung Merapi yang Masih Tutup, 20 Orang Ditangkap Petugas
                
                    
                        
                            Yogyakarta
                        
                        13 April 2025

    Mendaki Gunung Merapi yang Masih Tutup, 20 Orang Ditangkap Petugas Yogyakarta 13 April 2025

    Mendaki Gunung Merapi yang Masih Tutup, 20 Orang Ditangkap Petugas
    Tim Redaksi
    YOGYAKARTA, KOMPAS.com
    – Sebanyak 20 orang yang melakukan aktivitas pendakian secara ilegal di
    Gunung Merapi
    diamankan oleh petugas
    Balai Taman Nasional

    Gunung Merapi
    (TNGM) dan pihak kepolisian.
    Kepala Balai Taman Nasional Gunung Merapi, Muhammad Wahyudi, mengatakan telah mengamankan 20 orang
    pendaki ilegal
    Gunung Merapi.
    “Saat ini petugas kami yang bertugas di Seksi Pengelolaan Taman Nasional wilayah Boyolali dibantu Kepolisian baru mengamankan 20 orang pendaki ilegal,” ujar Kepala Balai Taman Nasional Gunung Merapi, Muhammad Wahyudi, saat dihubungi melalui pesan WhatsApp (WA), Minggu (13/4/2025).
    Wahyudi menyampaikan, 20 orang tersebut melakukan aktivitas mendaki Gunung Merapi secara ilegal pada 13 April 2025.
    Para pendaki ilegal ini memilih naik ke Gunung Merapi pada dini hari agar tidak diketahui oleh petugas maupun masyarakat sekitar. Sebab aktivitas pendakian di Gunung Merapi sampai dengan saat ini masih ditutup.
    “Mereka naik tadi pagi jam 2 untuk menghindari dilihat masyarakat maupun petugas Balai TNGM,” ungkapnya.
    Dikatakan Wahyudi, 20 orang pendaki tersebut berasal dari berbagai latar belakang.
    Mereka ada yang masih berstatus pelajar, mahasiswa, hingga yang sudah bekerja.
    “Ada yang masih SMA kelas 3, ada yang mahasiswa, ada juga yang sudah bekerja. Mungkin mereka saling komunikasi dan sudah janjian sebelumnya,” tuturnya.
    Sebanyak 20 orang yang mendaki Gunung Merapi secara ilegal ini, lanjut Wahyudi, berasal dari wilayah Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).
    “Sementara dari kartu pengenal diketahui ada yang berasal dari Sragen, Solo, Klaten, dan DIY,” ucapnya.
    Sebanyak 20 orang pendaki ilegal ini diamankan oleh petugas Balai Taman Nasional Gunung Merapi dan pihak Kepolisian saat turun dari Gunung Merapi.
    Sebelum itu, petugas lebih dulu mengamankan sepeda motor para pendaki tersebut yang berada di Selo, Boyolali, Jawa Tengah.
    “Mereka kaget dan tidak menyangka ketika turun dari atas sudah ditunggu petugas. Kendaraan mereka sudah diamankan lebih dahulu,” kata Wahyudi.
    Sebanyak 20 orang tersebut kemudian dibawa ke Polsek Selo guna dimintai keterangan.
    Sampai saat ini, proses pemeriksaan terhadap para pendaki tersebut masih berlangsung.
    “Proses pemeriksaan masih berlangsung, jadi saya belum bisa memberikan keterangan lebih lengkap. Ya, nanti menunggu hasil pemeriksaan, karena kita perlu gali motifnya. Tapi pasti kita akan beri sanksi kepada yang bersangkutan,” pungkasnya.
     
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Terbongkar Identitas Pemilik Granat di Dalam Lemari Ternyata Bukan Orang Sembarangan

    Terbongkar Identitas Pemilik Granat di Dalam Lemari Ternyata Bukan Orang Sembarangan

    TRIBUNJATENG.COM, YOGYAKARTA – Terungkap identitas warga yang menyimpan granat nanas di dalam lemari ternyata bukan orang sembarangan.

    Penemuan granat yang diduga masih aktif tersebut menggegerkan warga Dusun Gaten, Kalurahan Sumberrejo, Kapanewon Tempel, Kabupaten Sleman.

    Granat nanas tersebut ditemukan pemilik rumah saat sedang membersihkan lemari pakaian. 

    Kapolresta Sleman Kombes Edy Setyanto Erning Wibowo mengatakan, penemuan granat tersebut terjadi pada 10 April 2025 sekitar pukul 10.00 WIB di Dusun Gaten, Kalurahan Sumberrejo, Kapanewon Tempel.

    “Saat itu, pemilik rumah menceritakan kepada saudaranya tentang keberadaan granat tersebut yang berada di salah satu kamar, tepatnya di lemari pakaian bagian belakang,” ujar Edy Setyanto Erning Wibowo dalam keterangan tertulis Humas Polresta Sleman, Sabtu (12/04/2025).

    Edy menyampaikan bahwa saudara pemilik rumah tersebut menyarankan agar segera melaporkan temuan granat itu ke polisi. 

    Pemilik rumah lantas melaporkan temuan itu ke Polsek Tempel pada 11 April 2025. 

    Mendapatkan laporan, anggota Polsek Tempel mendatangi lokasi dan berkoordinasi dengan Sat Brimob Polda DIY. 

    Tim Detasemen Gegana Unit Jibom Sat Brimob Polda DIY yang datang ke lokasi lantas menjinakkan granat jenis nanas tersebut. 

    Setelah itu, granat dimusnahkan di area persawahan. 

    “Barang bukti berupa granat jenis nanas berhasil dijinakkan lalu dimusnahkan oleh tim Detasemen Gegana Unit Jibom Sat Brimob Polda DIY di bulak persawahan,” ujarnya.  

    Edy mengatakan, lemari pakaian yang di dalamnya ditemukan granat tersebut berada di kamar yang dahulu digunakan oleh almarhum orangtua pemilik rumah. Granat tersebut berwarna hitam dengan terdapat garis kuning melingkar. 

    “Saat ditemukan di lemari bekas kamar almarhum, granat tersebut masih ada pengaitnya atau cincin,” tuturnya.

    Diduga, granat tersebut merupakan milik dari almarhum ayah pemilik rumah. 

    Almarhum diketahui merupakan purnawirawan Polri yang dahulu pernah bertugas di Timor-Timur.

    “Diperkirakan granat tersebut peninggalan orangtua pemilik rumah almarhum Saji Podo Saputro yang merupakan purnawirawan Polri, eks Timor-Timur. Kemungkinan granat yang ditemukan di rumahnya adalah sisa zaman dahulu saat almarhum dinas di Timor-Timur,” ucapnya.

    Edy mengimbau kepada masyarakat agar segera melaporkan kepada pihak berwajib saat menemukan benda atau hal yang dirasa membahayakan. 

    Sehingga dapat mencegah hal-hal yang tidak diinginkan.

    “Upaya melapor dalam hal ini sudah tepat sehingga terhindar dari suatu hal yang membahayakan,” katanya. (*)

     

  • KAI Group Layani 29,17 Juta Pelanggan Selama Masa Angkutan Lebaran 2025

    KAI Group Layani 29,17 Juta Pelanggan Selama Masa Angkutan Lebaran 2025

    Jakarta

    PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI mencatatkan peningkatan kinerja ketepatan waktu atau On Time Performance (OTP) kereta api selama masa Angkutan Lebaran 2025 yang berlangsung pada 21 Maret hingga 11 April 2025.

    Vice President Public Relations KAI Anne Purba mengatakan OTP keberangkatan kereta api mencapai 99,69%, meningkat dari tahun sebelumnya sebesar 99,50%. Sementara itu, OTP kedatangan juga naik menjadi 97,23% dibandingkan dengan 96,90% pada masa Angkutan Lebaran 2024.

    “Kami berupaya maksimal menjaga ketepatan waktu kereta api, meskipun jumlah pelanggan meningkat signifikan selama periode Lebaran,” kata Anne dalam keterangan tertulis, Minggu (13/4/2025).

    Anne menyebut peningkatan ini mencerminkan komitmen KAI dalam memberikan pelayanan terbaik bagi seluruh pelanggan.

    KAI Group mencatat total 29.170.705 pelanggan terlayani selama masa angkutan Lebaran 2025. Jumlah tersebut mencakup layanan kereta api jarak jauh dan lokal, commuter line, KA Bandara, hingga LRT dan Whoosh.

    Rinciannya, sebanyak 4.707.628 pelanggan merupakan pengguna layanan KA jarak jauh dan lokal KAI, 22.036.363 pelanggan KAI Commuter, 18.698 pelanggan KA Bandara di Medan dan Yogyakarta, 341.100 pelanggan Whoosh yang dikelola KCIC, 343.706 pelanggan LRT Sumatera Selatan, 1.222.825 pelanggan LRT Jabodebek, 18.698 pelanggan KA Makassar-Parepare, dan 19.560 pelanggan dari layanan KAI Wisata.

    Anne menyampaikan bahwa jumlah pelanggan tersebut menunjukkan tingginya kepercayaan masyarakat terhadap moda transportasi kereta api yang semakin andal, tepat waktu dan memberikan kenyamanan lebih.

    “Capaian ini adalah bentuk nyata dari kepercayaan publik terhadap layanan kami yang terus berkembang. Masyarakat kini semakin sadar pentingnya menggunakan transportasi publik sebagai solusi mobilitas yang efisien sekaligus peduli lingkungan,” ujar Anne.

    KAI menyiapkan langkah-langkah strategis untuk menjaga dan meningkatkan OTP, antara lain dengan menambah petugas operasional, melakukan pemeliharaan sarana dan prasarana secara intensif, serta mengoptimalkan sistem pengaturan perjalanan kereta.

    Selama masa Angkutan Lebaran, KAI Group melakukan koordinasi intensif dengan seluruh anak usahanya guna memastikan layanan berjalan optimal dan terintegrasi. KAI Commuter menjaga kelancaran perjalanan di wilayah aglomerasi, KAI Logistik berperan penting dalam distribusi barang, KCIC mengoperasikan layanan kereta cepat Whoosh, KAI Bandara mendukung konektivitas ke dan dari bandara, KAI Wisata menyediakan layanan perjalanan kelas luxury, serta KAI Services mengerahkan petugas dari berbagai lini layanan seperti kebersihan dan parkir untuk menjamin kenyamanan pelanggan di stasiun dan kereta.

    Selain itu, pemanfaatan teknologi dan digitalisasi menjadi kunci dalam mendukung kelancaran operasional kereta api, termasuk dalam pengaturan jadwal dan informasi kepada pelanggan secara real-time melalui aplikasi Access by KAI.

    KAI juga terus mengembangkan sistem peringatan dini dan monitoring perjalanan kereta berbasis digital, yang mampu meminimalkan potensi gangguan serta mempercepat respons terhadap situasi di lapangan.

    “Peningkatan OTP ini bukan hanya tentang angka, tetapi tentang pengalaman perjalanan pelanggan yang lebih baik bebas dari kemacetan. Ketepatan waktu adalah bentuk penghargaan kami terhadap waktu para pelanggan,” jelas Anne.

    (kil/kil)

  • Java Coffee, Warisan Kopi Arabika Jawa yang Mendunia

    Java Coffee, Warisan Kopi Arabika Jawa yang Mendunia

    Liputan6.com, Yogyakarta – Selama lebih dari tiga abad, kopi Arabika dari Jawa Timur dan Jawa Tengah telah menjadi komoditas global yang dikenal dengan sebutan java coffee. Dibawa oleh VOC sejak abad ke-18, kopi ini memiliki karakteristik tersendiri yang membedakannya dari varietas kopi lainnya di dunia.

    Mengutip dari berbagai sumber, kopi Jawa pertama kali dibudidayakan secara luas pada masa kolonial Belanda. VOC (Vereenigde Oost-Indische Compagnie) memulai ekspor kopi Jawa ke Eropa pada awal abad ke-18.

    Hal ini menjadikannya salah satu kopi pertama yang diperdagangkan secara internasional. Nama java kemudian menjadi istilah generik untuk kopi di banyak negara.

    Kopi Arabika Jawa Timur dan Jawa Tengah dikenal dengan profil rasa yang halus dan beraroma kacang. Asamitasnya rendah, membuatnya mudah dinikmati tanpa rasa yang terlalu tajam.

    Beberapa perkebunan di Jawa menghasilkan kopi dengan sentuhan manis alami. Di Jawa Timur, daerah seperti Malang, Bondowoso, dan Jember dikenal sebagai sentra produksi kopi Arabika.

    Sementara di Jawa Tengah, wilayah Temanggung, Wonosobo, dan Dieng menjadi penghasil kopi berkualitas tinggi. Perkebunan peninggalan Belanda masih beroperasi di beberapa daerah ini.

    Kopi Jawa banyak diproses dengan metode basah (wet process), yang menghasilkan karakter rasa yang bersih. Beberapa produsen juga mengembangkan teknik semi-washed atau honey process untuk menciptakan variasi rasa yang lebih kompleks.

    Beberapa petani juga mulai mengembangkan varietas kopi yang lebih tahan terhadap panas. Ada pula yang memindahkan kebun ke ketinggian lebih tinggi untuk mempertahankan kualitas biji kopi.

    Meski tidak sebesar produsen kopi lain seperti Brasil atau Vietnam, java coffee tetap memiliki pangsa pasar khusus. Kopi ini sering dicari oleh para pecinta kopi yang menyukai karakter klasik dan sejarah panjang di balik setiap bijinya.

    Penulis: Ade Yofi Faidzun

  • Wisatawan Terseret Ombak di Pantai Parangtritis, 1 Masih Hilang

    Wisatawan Terseret Ombak di Pantai Parangtritis, 1 Masih Hilang

    Bantul, Beritasatu.com – Dua wisatawan asal Banjarnegara terseret arus laut saat berlibur di Pantai Parangtritis, Kretek, Bantul, pada Sabtu (12/4/2025). Satu korban berhasil diselamatkan, sementara satu wisatawan lainnya hingga Minggu (13/4/2025) siang masih hilang di Pantai Parangtritis dan dalam pencarian oleh tim SAR gabungan.

    Korban selamat diketahui berinisial RA (17), warga Wanayasa, Banjarnegara. Sedangkan korban yang belum ditemukan adalah PJ (35), warga Kalibening, Banjarnegara.

    Menurut Kasubdit Fasharkan Ditpolairud Polda DIY AKBP Boni, insiden wisatawan hilang di Pantai Parangtritis ini bermula saat rombongan wisatawan dari Banjarnegara tiba di Pantai Parangtritis sekitar pukul 11.30 WIB menggunakan satu unit bus. Sekitar pukul 12.00 WIB, beberapa dari mereka mulai bermain air di kawasan pantai.

    “Sekitar pukul 12.00 WIB, mereka mulai bermain di pantai, meski telah diingatkan beberapa kali oleh petugas agar tidak terlalu ke tengah,” kata AKBP Boni, Minggu (13/4/25).

    Tim SAR gabungan dari Satlinmas Rescue Istimewa Wilayah III dan Ditpolairud Polda DIY langsung melakukan evakuasi. RA berhasil diselamatkan dan dibawa ke lokasi aman, tetapi PJ masih belum ditemukan.

    Pencarian terhadap korban yang hilang terus dilakukan hingga berita ini diturunkan. Tim SAR gabungan, termasuk personel ditpolairud dan relawan pantai, dikerahkan menyisir area sekitar lokasi kejadian.

    Petugas juga telah memintai keterangan dari beberapa saksi di lokasi untuk memperkuat data pencarian.

    Menyusul kejadian wisatawan hilang di Pantai Parangtritis, pihak berwenang kembali mengimbau wisatawan agar selalu mematuhi arahan petugas pantai, terutama saat kondisi ombak tinggi dan arus laut sedang kuat, guna mencegah kecelakaan serupa.

  • Selama Lebaran, KAI Daop 6 Amankan Barang Tertinggal Rp 287 Juta

    Selama Lebaran, KAI Daop 6 Amankan Barang Tertinggal Rp 287 Juta

    Yogyakarta, Beritasatu.com – PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah Operasi (Daop) 6 Yogyakarta mengamankan 129 barang tertinggal milik penumpang. Barang dengan total nilai mencapai Rp 287,73 juta ini diamankan selama masa Angkutan Lebaran 2025 mulai 21 Maret hingga 11 April 2025.

    Barang-barang tertinggal tersebut telah tercatat dan diamankan melalui sistem lost and found KAI, sebagai bentuk layanan terhadap pelanggan yang kehilangan barang saat menggunakan moda transportasi kereta api.

    “Barang-barang yang tertinggal terdiri dari gadget, pakaian, jam tangan, uang tunai, emas, dompet, jaket, helm, dan lainnya. Sebagian besar telah berhasil dikembalikan kepada pemiliknya,” ujar Manajer Humas KAI Daop 6 Yogyakarta Feni Novida Saragih kepada Beritasatu.com, Minggu (13/4/2025).

    Melalui sistem lost and found, lanjut Feni, KAI menunjukkan komitmen dalam menjaga keamanan dan kenyamanan pelanggan.

    Penumpang yang kehilangan barang dapat langsung menghubungi petugas di stasiun atau melalui contact center KAI 121 untuk pelaporan dan penanganan cepat.

    “Kami ingin masyarakat semakin yakin memilih kereta api sebagai moda transportasi massal yang efisien, ramah lingkungan, serta menjunjung tinggi aspek keamanan dan kenyamanan,” kata Feni.

    Meski barang bawaan menjadi tanggung jawab pribadi, Feni menegaskan KAI tetap berkomitmen memberikan layanan terbaik dengan mengamankan dan mengembalikan barang-barang yang tertinggal.

  • BMKG prakirakan hujan lebat disertai kilat landa sejumlah kota besar

    BMKG prakirakan hujan lebat disertai kilat landa sejumlah kota besar

    logo BMKG

    BMKG prakirakan hujan lebat disertai kilat landa sejumlah kota besar
    Dalam Negeri   
    Editor: Novelia Tri Ananda   
    Minggu, 13 April 2025 – 08:21 WIB

    Elshinta.com – Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprakirakan sejumlah kota besar di Indonesia pada Minggu, berpotensi diguyur hujan lebat yang dapat disertai kilat.

    “Di wilayah Jawa pada umumnya diguyur hujan ringan hingga sedang, seperti di Serang, Jakarta, Semarang, Yogyakarta, dan Surabaya. Bandung berpotensi hujan lebat disertai kilat,” kata Prakirawan BMKG, Satriana Roguna dalam siaran prakiraan cuaca di Jakarta, Minggu.

    Di wilayah Sumatera, hujan ringan hingga sedang berpotensi terjadi di Medan, Pekanbaru, Tanjung Pinang, Jambi, dan Palembang. Sementara Bengkulu, Pangkal Pinang dan Bandar Lampung berpotensi hujan lebat disertai kilat. Adapun Banda Aceh dan Padang diprakirakan udara kabur.

    “Di wilayah Denpasar dan Mataram hujan ringan hingga sedang, sementara Kupang berpotensi hujan lebat disertai kilat,” kata dia.

    Selanjutnya, kata dia, di wilayah Kalimantan yang berpotensi diguyur hujan lebat disertai kilat, yakni Tanjung Selor, Samarinda, Banjarmasin, dan Palangka Paya, sedangkan Pontianak diprakirakan hujan sedang. Berpindah ke wilayah Sulawesi, lanjutnya, kota-kota besar berpotensi diguyur hujan lebat disertai kilat, seperti Mamuju, Gorontalo, Manado, dan Kendari. Sementara Makassar dan Palu diprakirakan diguyur hujan ringan hingga sedang.

    Di wilayah Indonesia Timur, kata dia, pada umumnya berpotensi hujan ringan hingga sedang, seperti di Ambon, Ternate, Manokwari, Sorong, Nabire, Jayapura, dan Jayawijaya. Sedangkan Merauke diprakirakan hujan lebat disertai kilat.

    “Bagi yang ingin mengetahui cuaca secara khusus yang diperbaharui setiap tiga jam dapat memantau di aplikasi BMKG,” kata dia.

    Sumber : Antara

  • Siapa Pria yang Lakukan Drawing Liga 4 di Bawah Meja? Bikin Erick Thohir Murka

    Siapa Pria yang Lakukan Drawing Liga 4 di Bawah Meja? Bikin Erick Thohir Murka

    PIKIRAN RAKYAT – Dunia sepak bola Indonesia kembali dikejutkan dengan sebuah insiden yang mencoreng integritas kompetisi.

    Sebuah video yang viral di media sosial pada Jumat, 11 April 2025 memperlihatkan proses pengundian (drawing) Liga 4 yang diduga sarat akan kejanggalan.

    Sorotan utama tertuju pada seorang pria berkacamata yang melakukan pengundian di bawah meja, sebuah tindakan yang memicu kecurigaan dan kemarahan dari berbagai pihak, termasuk Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI), Erick Thohir.

    Rekaman singkat yang beredar luas tersebut memperlihatkan seorang pria mengenakan jersey Timnas Indonesia tengah membuka bola undian.

    Namun, yang menjadi perhatian publik adalah caranya melakukan hal tersebut, yakni di bawah permukaan meja sehingga tidak ada visibilitas yang jelas mengenai proses pengambilan kertas undian di dalamnya.

    Sontak, tindakan ini menimbulkan spekulasi liar di kalangan penggemar sepak bola dan pengamat, dengan banyak yang menduga adanya praktik tidak fair atau potensi manipulasi hasil undian.

    Kekhawatiran utama adalah kemungkinan adanya pertukaran kertas undian saat berada di bawah meja, yang dapat menguntungkan pihak tertentu dan merugikan tim lainnya.

    Profil Dessy Arfianto

    Setelah video tersebut menjadi buah bibir dan memicu berbagai spekulasi, identitas pria yang melakukan drawing di bawah meja akhirnya terungkap.

    Sosok tersebut adalah Dessy Arfianto, Ketua Asosiasi Provinsi (Asprov) PSSI Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) untuk periode 2023-2027.

    Dilansir dari berbagai sumber, ia terpilih sebagai Ketua Asprov PSSI DIY dalam Kongres Biasa Asprov PSSI DIY yang diselenggarakan di Hotel Ros In, Yogyakarta, pada Sabtu, 6 Mei 2023.

    Dalam pemilihan tersebut, ia berhasil meraih 17 suara, mengungguli dua kandidat lainnya, Nurmandi dan Endro Sulastomo, yang masing-masing mendapatkan lima suara. Satu calon lainnya, Sismantoro, memilih untuk mengundurkan diri dari bursa pemilihan.

    Rekam Jejak di Dunia Sepak Bola

    Dilansir dari akun LinkedIn-nya, Dessy Arfianto ternyata bukan sosok baru di kancah persepakbolaan nasional.

    Selain menjabat sebagai Ketua Asprov PSSI DIY, Dessy ternyata juga menduduki posisi penting di tingkat pusat, yakni sebagai Deputi Sekretaris Jenderal (Sekjen) PSSI sejak tahun 2020.

    Jabatan ini menunjukkan kedekatan dan kepercayaan yang diberikan oleh PSSI terhadap dirinya dalam pengelolaan organisasi sepak bola.

    Pengalaman Dessy di dunia sepak bola juga terbilang mentereng. Berdasarkan informasi yang dihimpun, ia pernah mengemban tugas sebagai Match Commissioner Liga 1 dan Liga 2, sebuah peran penting dalam memastikan kelancaran dan integritas pertandingan.

    Selain itu, Dessy juga terlibat dalam ajang olahraga internasional dan nasional, di antaranya sebagai Venue Manager Asian Games 2018 yang diselenggarakan di Jakarta dan Palembang, serta menjadi Technical Delegate Sepak Bola Putra pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Jayapura, Papua.

    Dalam profil tersebut, tercantum juga riwayat pendidikannya di Universitas Islam Indonesia (UII) pada periode 1993-2000.

    Selain berkiprah di organisasi sepak bola, Dessy Arfianto juga diketahui memiliki keterlibatan langsung dalam pembinaan sepak bola akar rumput sebagai Presiden klub Mataram Utama Manggala FC.

    Dikritik Erick Thohir

    Insiden drawing Liga 4 yang kontroversial ini tak pelak menuai reaksi keras dari PSSI. Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, secara tegas menyampaikan keprihatinannya atas jalannya proses pengundian yang dinilai tidak profesional dan tidak transparan tersebut.

    Melalui pernyataan resminya di Jakarta pada Jumat, 11 April 2025, Erick Thohir menekankan betapa pentingnya integritas dalam setiap kompetisi sepak bola di semua tingkatan.

    “Kami menyesalkan pelaksanaan drawing Liga 4 yang berlangsung secara tidak profesional dan tidak transparan. Jangan pernah main-main dengan kompetisi Liga,” ujar Erick Thohir dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Antara.

    PSSI menilai bahwa kejadian ini telah menciderai semangat fair play yang seharusnya dijunjung tinggi dalam setiap pertandingan dan kompetisi.

    Lebih jauh lagi, tindakan tersebut dianggap merusak kepercayaan publik terhadap sistem kompetisi sepak bola nasional yang sedang berusaha dibangun dan diperbaiki.

    Sebagai bentuk respons tegas terhadap insiden ini, Erick Thohir secara eksplisit meminta agar drawing ulang segera dilakukan.

    Ia menekankan bahwa proses drawing ulang harus dilaksanakan dengan prosedur yang jelas, adil, dan melibatkan seluruh pihak terkait agar tidak ada lagi celah untuk praktik-praktik yang mencurigakan.

    “Kami mendesak agar dilakukan drawing ulang dengan prosedur yang jelas, adil, dan melibatkan semua pihak terkait,” tegas Erick Thohir.

    Permintaan drawing ulang ini menunjukkan komitmen PSSI di bawah kepemimpinan Erick Thohir untuk menjaga integritas dan kredibilitas setiap kompetisi sepak bola di Indonesia, termasuk Liga 4 yang merupakan salah satu fondasi penting dalam pembinaan pemain muda dan pengembangan sepak bola di tingkat daerah.

    Dengan adanya permintaan drawing ulang dari PSSI, diharapkan proses pengundian Liga 4 akan dilaksanakan kembali dengan prosedur yang lebih transparan dan melibatkan perwakilan dari seluruh tim peserta.

    Langkah ini penting untuk mengembalikan kepercayaan dan memastikan bahwa kompetisi berjalan dengan adil dan tanpa adanya keraguan.

    Kejadian ini juga menjadi momentum bagi PSSI untuk melakukan evaluasi menyeluruh terhadap standar operasional prosedur (SOP) dalam setiap tahapan penyelenggaraan kompetisi, termasuk proses drawing.

    Penggunaan teknologi, seperti live streaming dengan sudut pandang kamera yang jelas, dapat menjadi solusi untuk meningkatkan transparansi di masa depan.***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • Pesan Ketua Rabithah Alawiyah Jateng dan DIY Ajak Umat Islam Jaga Persatuan di Momen Lebaran 2025 – Page 3

    Pesan Ketua Rabithah Alawiyah Jateng dan DIY Ajak Umat Islam Jaga Persatuan di Momen Lebaran 2025 – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Ketua Rabithah Alawiyah Jawa Tengan (Jateng) dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Habib Abu Bakar bin Ahmad Al Attas mengajak seluruh umat Islam untuk memperkuat persatuan dan menghindari perpecahan di momen Idulfitri 1446 H atau Lebaran 2025.

    Dalam pesannya, ia mengingatkan pentingnya menjaga ukhuwah Islamiyah (persaudaraan sesama Muslim) dan ukhuwah watoniyah (persaudaraan kebangsaan).

    “Kami mengajak saudara-saudara sekalian di momentum Lebaran ini untuk merenungkan pesan utama Nabi Muhammad SAW: ‘Sesungguhnya orang-orang beriman itu adalah bersaudara. Persatuan umat Islam adalah harga mati’,” ujar Abu Bakar, melalui keterangan tertulis, Minggu (13/4/2025).

    Hal itu disampaikan menyoroti polemik pernyataan kontroversial Gus Fuad Plered yang mendapatkan perhatian publik baru-baru ini. Ia menekankan, perbedaan pandangan harus disikapi dengan bijak, bukan dengan saling mencaci atau memecah belah.

    “Mari kita pilih jalan tabayun (klarifikasi) dengan dialog, saling memaafkan, dan menghindari narasi-narasi provokatif di media sosial maupun di tengah masyarakat,” ucap Abu Bakar.

    Dia juga mengingatkan bahwa musuh sejati umat Islam bukanlah sesama Muslim, melainkan kebodohan, kemiskinan spiritual, dan hilangnya kasih sayang antar sesama.

    “Kita harus waspada terhadap informasi yang belum jelas kebenarannya. Jangan sampai emosi mengalahkan akal sehat, dan jangan mudah menghakimi tanpa klarifikasi,” pesan Abu Bakar.

     

    Selain mengikuti salat Idulfitri, warga Indonesia di Washington dan sekitarnya mengelar silahturahmi. Di Silver Spring, Maryland, mereka bersilahturahmi di taman dengan menu sate ayam Ponorogo dan bakso. Di Vienna, Virginia, usai salat Ied di halaman…

  • Waspada! Hujan Lebat Disertai Petir di Sejumlah Kota Besar

    Waspada! Hujan Lebat Disertai Petir di Sejumlah Kota Besar

    Jakarta, Beritasatu.com– Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprakirakan cuaca pada hari ini, Minggu (13/4/2025) di berbagai kota besar Indonesia berpotensi mengalami hujan lebat yang disertai petir dan kilat.

    “Secara umum wilayah Pulau Jawa akan diguyur hujan dengan intensitas ringan hingga sedang. Kota-kota seperti Jakarta, Semarang, Serang, Yogyakarta, dan Surabaya diprakirakan akan mengalami hujan seperti itu, sementara Bandung diprediksi diguyur hujan lebat yang mungkin disertai kilat,” jelas Prakirawan BMKG, Satriana Roguna, dikutip dari Antara.

    Untuk wilayah Sumatera, hujan ringan hingga sedang kemungkinan terjadi di kota-kota seperti Medan, Jambi, Palembang, Tanjung Pinang, dan Pekanbaru. Sedangkan Bengkulu, Bandar Lampung, dan Pangkal Pinang diperkirakan mengalami hujan lebat dengan potensi kilat. Sementara itu, kondisi udara di Banda Aceh dan Padang diprediksi akan tampak berkabut.

    Di Pulau Bali dan Nusa Tenggara, Denpasar dan Mataram kemungkinan akan diguyur hujan dengan intensitas ringan hingga sedang. Namun, wilayah Kupang diprakirakan mengalami hujan lebat yang mungkin disertai sambaran petir.

    Sementara itu, untuk Pulau Kalimantan, kota-kota seperti Banjarmasin, Samarinda, Palangka Raya, dan Tanjung Selor diperkirakan diguyur hujan lebat disertai petir. Kota Pontianak diprediksi akan mengalami hujan dengan intensitas sedang.

    Beranjak ke Sulawesi, beberapa kota besar seperti Mamuju, Manado, Gorontalo, dan Kendari berpotensi mengalami hujan lebat yang disertai kilat. Sementara itu, Makassar dan Palu kemungkinan akan diguyur hujan ringan hingga sedang.

    Untuk wilayah timur Indonesia, seperti Papua dan Maluku, hujan ringan hingga sedang diprakirakan terjadi di Jayapura, Sorong, Manokwari, Nabire, Ternate, Ambon, dan Jayawijaya. Merauke, di sisi lain, diperkirakan akan mengalami hujan lebat disertai kilat.