provinsi: DI YOGYAKARTA

  • Hasil PSS Sleman vs Dewa United di Liga 1, PSIS Semarang Terhindar dari Juru Kunci

    Hasil PSS Sleman vs Dewa United di Liga 1, PSIS Semarang Terhindar dari Juru Kunci

    TRIBUNJATENG.COM – PSS Sleman mengikuti jejak PSIS Semarang yang kalah di pekan ke 29 BRI Liga 1 2025.

    Wakil dari DIY itu takluk dengan skor tipis 1-0 dari Dewa United.

    Bagi Dewa, hasil ini memangkas ketertinggalan dari Persib Bandung di puncak Liga 1 2024-2025 menjadi hanya lima poin usai menang atas PSS Sleman pada Kamis (17/4). 

    Partai pekan ke-29 Liga 1 2024-2025 PSS Sleman vs Dewa United bergulir di Stadion Maguwarhjo, Yogyakarta, dan ditentukan oleh gol tunggal Alexis Messidoro memanfaatkan umpan Egy Maulana Vikri pada menit ke-27.

    Hasil ini membuat Dewa United kembali ke jalur kemenangan usai ditahan imbang Bali United 0-0 dan kalah 0-1 dari Borneo FC pada dua laga sebelumnya.  

    Alexis Messidoro mencetak gol tunggal laga usai dirinya menyambut umpan silang dari Egy Maulana Vikri di sisi kanan.

    Ini adalah gol ketiga gelandang serang asal Argentina tersebut sepanjang musim ini.

    Hasil ini membuat PSS Sleman tetap duduk di dasar klasemen dengan hanya raihan 22 angka dari 29 pertandingan, terpaut empat poin dari Persis Solo di luar zona merah yang belum memainkan laga pekan ke-29 mereka.

    Sementara, Dewa United mengoleksi 53 poin dari 29 laga, terpaut lima dari Persib Bandung yang juga masih bermain satu laga lebih sedikit. (*)

  • Kronologi Kecelakaan Maut Bus Efisiensi, Warga Rembang Tewas di Lokasi

    Kronologi Kecelakaan Maut Bus Efisiensi, Warga Rembang Tewas di Lokasi

    TRIBUNJATENG.COM – Bus Efisiensi terlibat kecelakaan maut dan menewaskan warga Rembang pada Kamis (17/4/2025).

    Kecelakaan itu terjadi di kilometer 8 Jalan Wates – Purworejo, tepatnya di padukuhan Demen, kapanewon Temon, Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta.

    Bus Efisiensi melindas seorang pengendara motor, yang jatuh setelah menabrak pohon, mengakibatkan satu orang tewas seketika dan satu lainnya mengalami luka berat. 

    Korban tewas diketahui bernama Rayo Ardiyanto (19), seorang pelajar asal Kabupaten Rembang, Jawa Tengah.

    Sementara itu, Johan Bagus Pragawan (32) mengalami luka berat akibat insiden tersebut.

    “Kedua korban dilarikan ke RSUD Wates untuk penanganan segera,” ungkap Ipda Tanto Kurniawan, Kepala Unit Penegakan Hukum Satuan Lalu Lintas Polres Kulon Progo, Kamis (17/4/2025).

    Menurut hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) dan keterangan saksi, peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 10.45 WIB.

    Kronologi kejadian

    Rayo dan Johan berboncengan menggunakan motor Honda Supra X AG 6044 VBT, melaju dari arah Purworejo menuju Wates.

    Setelah melewati simpang Demen, di mana terdapat traffic light, motor mereka keluar dari badan jalan di sebelah kiri.

    Dalam keadaan tidak terkendali, motor tersebut menabrak pohon palem, menyebabkan Johan yang mengemudikan motor dan Rayo yang duduk di boncengan terpental ke tengah jalan raya.

    Pada saat bersamaan, bus Efisiensi dengan nomor polisi AA 7511 OD yang melaju dari arah belakang langsung menyeruduk Rayo.

    Bus yang disopiri oleh Busro (44) asal Banyumas, Jawa Tengah, sampai masuk ke jalur lawan.

    Rayo terseret oleh bus dan dinyatakan tewas di tempat dengan kondisi mengalami perdarahan dari hidung dan mulut serta perut sobek.

    Sementara itu, Johan mengalami patah kaki kiri dan memar di bahu tangan kiri.

    Kerusakan pada motor juga terlihat, dengan bodi yang lecet dan kedua spion yang lepas.

    Helm, sepatu, dan sandal korban berserakan di lokasi kejadian.

    “Bus mengalami kerusakan berupa pecah di bawah bemper depan kiri,” kata Tanto.

    Tim PMI Kulon Progo segera tiba di lokasi untuk mengevakuasi kedua korban. Johan dilarikan ke Instalasi Gawat Darurat (IGD), sedangkan Rayo dibawa ke ruang jenazah. (*)

  • Berikut Panduan Lengkap Tampil Memesona

    Berikut Panduan Lengkap Tampil Memesona

    YOGYAKARTA – Menentukan pilihan warna lipstik yang sesuai adalah langkah penting dalam menyempurnakan penampilan, khususnya bagi pemilik kulit kuning langsat. Jenis kulit ini memiliki keunikan tersendiri karena termasuk kategori netral dengan sentuhan undertone hangat, sehingga memiliki cukup banyak pilihan warna lipstik yang bisa disesuaikan.

    Meskipun cukup fleksibel, bukan berarti semua warna lipstik bisa memberikan hasil akhir yang maksimal pada kulit kuning langsat. Pemilihan warna yang kurang tepat justru bisa membuat wajah terlihat pucat atau kurang bersinar. Oleh karena itu, memahami karakteristik warna kulit dan bagaimana lipstik dapat memperkuat tampilan wajah menjadi hal yang penting.

    Dalam artikel ini, akan dibahas berbagai rekomendasi warna lipstik yang paling cocok digunakan oleh pemilik kulit kuning langsat. Harapannya, kamu bisa memilih warna yang tepat, tampil lebih percaya diri, serta mampu menonjolkan keindahan alami kulitmu dengan lebih optimal.

    Mengenal Karakter Kulit Kuning Langsat

    Kulit kuning langsat adalah tipe warna kulit yang banyak dimiliki oleh perempuan Indonesia. Ciri khas kulit ini adalah warna yang cenderung cerah namun memiliki semburat kekuningan. Karena memiliki undertone hangat, warna kulit ini sangat cocok dengan lipstik bernuansa hangat seperti peach, coral, hingga nude kecoklatan. Warna-warna tersebut dapat menonjolkan kecantikan alami dan memberikan efek segar pada wajah.

    Warna Lipstik yang Cocok untuk Kulit Kuning Langsat

    Nude Peach dan Warm Nude

    Salah satu warna lipstik yang cocok untuk kulit kuning langsat adalah nude peach. Warna ini memberikan kesan natural dan sangat pas digunakan untuk makeup sehari-hari, terutama bagi kamu yang ingin tampil minimalis namun tetap cantik. Warna warm nude dengan sentuhan cokelat keemasan juga akan berpadu harmonis dengan warna kulitmu, menghasilkan tampilan yang elegan dan bersih.

    Coral dan Orange

    Jika kamu ingin tampilan yang lebih ceria dan segar, warna coral dan orange bisa jadi pilihan tepat. Coral adalah perpaduan antara merah dan oranye yang cocok untuk segala suasana, dari kasual hingga formal. Sementara orange murni memberikan kesan enerjik dan modern. Kedua warna ini sangat menyanjung warna kulit kuning langsat karena memberikan kontras yang hidup, namun tetap menyatu dengan undertone kulit.

    Merah Hangat (Warm Red)

    Tidak semua merah cocok untuk kulit kuning langsat, tetapi merah dengan nuansa hangat seperti brick red, cherry red, dan tomato red adalah pilihan terbaik. Warna-warna ini akan membuat wajah tampak cerah dan bold tanpa terlihat berlebihan. Cocok digunakan untuk acara malam hari atau saat kamu ingin tampil lebih menonjol dan percaya diri.

    Pink Kecoklatan dan Rose

    Untuk tampilan yang feminin dan manis, pilihlah lipstik warna pink dengan nuansa kecoklatan atau dusty rose. Warna ini cocok untuk kulit kuning langsat karena memberikan sentuhan warna lembut namun tetap hangat. Hindari pink dengan tone kebiruan karena dapat membuat kulit terlihat pucat dan kontras tidak natural.

    Mauve dan Plum

    Bagi kamu yang suka eksperimen atau ingin tampilan lebih dewasa dan edgy, warna mauve dan plum bisa dijadikan opsi. Warna ini sangat cocok untuk musim dingin atau saat menghadiri acara formal. Plum memberikan kesan dramatis dan mewah, sementara mauve tampil lebih soft namun tetap berani. Pastikan kamu memadukan riasan mata yang ringan agar hasilnya tetap seimbang.

    Tips Memilih Lipstik Berdasarkan Undertone

    Saat memilih warna lipstik yang cocok untuk kulit kuning langsat, penting juga untuk memperhatikan undertone kulit. Jika kulitmu cenderung lebih ke kuning, pilih lipstik dengan warm undertone. Sebaliknya, jika kulitmu memiliki semburat zaitun atau netral, kamu bisa lebih bebas memilih antara warm dan cool tone.

    Selain itu, pertimbangkan juga jenis lipstik apakah matte, satin, glossy, atau lip tint—yang paling sesuai dengan kebutuhan dan jenis kulit bibir. Jika bibirmu cenderung kering, pilih lipstik yang mengandung pelembap atau menggunakan lip balm sebelumnya.

    Memilih warna lipstik yang cocok untuk kulit kuning langsat memang memerlukan sedikit eksperimen, namun begitu kamu menemukan warna yang pas, hasilnya akan sangat memuaskan. Warna-warna seperti nude peach, coral, warm red, dan dusty rose adalah pilihan yang paling aman dan menawan. Jangan takut mencoba berbagai nuansa agar kamu bisa menemukan signature look-mu sendiri. Dengan lipstik yang tepat, kulit kuning langsat akan semakin bersinar! Baca selengkapnya di: Tips Memilih Warna Lipstik Sesuai Undertone Kulit

    Jadi setelah mengetahui warna lipstik yang cocok untuk kulit kuning langsat, simak berita menarik lainnya di VOI.ID, saatnya merevolusi pemberitaan!

  • 5 Fakta Tragedi Pilu Butet, Eks Pemain Sirkus OCI: Cuma Diberi ‘Uang Sabun’ Rp 5 Ribu Per Bulan

    5 Fakta Tragedi Pilu Butet, Eks Pemain Sirkus OCI: Cuma Diberi ‘Uang Sabun’ Rp 5 Ribu Per Bulan

    TRIBUNJAKARTA.COM – Tragedi penyiksaan terhadap sejumlah mantan pemain sirkus di Taman Safari Indonesia baru-baru ini terbongkar. 

    Kisah mereka viral setelah menceritakan kembali luka masa lalu itu kepada Wakil Menteri Hak Asasi Manusia (HAM), Mugiyanto pada Selasa (15/4/2025). 

    Butet, salah satu mantan pemain sirkus Oriental Circus Indonesia (OCI), mengaku mendapatkan kekerasan fisik serta perlakuan tak manusiawi oleh pendiri Taman Safari Indonesia, Frans Manansang. 

    Ia lalu diundang oleh podcast Forum Keadilan TV untuk menceritakan kembali kekejaman yang dilakukan Frans Manansang.

    Berikut sederet penyiksaan yang dialami Butet ketika masih menjadi pemain sirkus OCI. 

    1. Dipukuli hingga tangan patah

    Butet menceritakan kakinya pernah dirantai oleh Frans selama dua bulan. 

    Frans murka gara-gara Butet sempat menjalin asmara dengan seorang karyawan Taman Safari Indonesia. 

    Bahkan, cinta terlarang di lingkungan kerja itu membuat dirinya sampai berbadan dua. 

    Mengetahui Butet hamil, Frans memukulinya dengan sebilah balok. 

    “Saya dipukulin pakai balok tangan saya, itu masih ada tandanya. Patah (tangan saya) dipukulin oleh Frans,” katanya seperti dikutip dari Forum Keadilan TV yang tayang di Youtube pada Rabu (16/4/2025). 

    2. 2 Bulan Dirantai pakai rantai kapal

    Akibat hubungan terlarang itu, Butet sempat dirantai kapal hingga dua bulan lamanya. 

    Ia tidur dalam keadaan kakinya dirantai. 

    “Pada saat itu Frans yang melakukan ke saya, saya dipukulin dan itu semua dirantai,” katanya. 

    Setelah latihan dan show, ia harus kembali dirantai bak seorang tahanan. 

    “Kalau main saat show tidak bagus, saya dipukuli. Pernah dirantai pakai rantai gajah di kaki, bahkan untuk buang air saja saya kesulitan,” tuturnya dilansir dari Kompas.com, Selasa (15/4/2025).

    3. Buang air pakai kresek

    Frans tak peduli dengan kondisi Butet saat dirantai. 

    Butet bahkan sampai terpaksa harus buang air di sebuah ember dalam keadaan kaki dirantai.

    Lalu air tersebut dibuang menggunakan plastik kresek. 

    “Saya pada saat itu betul-betul tertekan banget. Saya pikir kenapa kok sampai seperti ini, pakai kresek, saya tidur kan di karavan yang tidak ada kamar mandinya,” jelasnya. 

    4. tampil saat mengandung

    Butet juga mengaku dipaksa untuk tetap tampil meski tengah mengandung anaknya.

    “Saat hamil pun saya dipaksa tetap tampil. Setelah melahirkan, saya dipisahkan dari anak saya, saya tidak bisa menyusui,” ungkap dia.

     Tak sampai di situ, dia juga pernah dipaksa memakan kotoran gajah hanya karena ketahuan mengambil daging empal.

    5. Dibayar pakai ‘uang sabun’

    Selama bekerja penuh penyiksaan di OCI, Butet mengaku hanya dibayar ala kadarnya. 

    Ia dibayar per bulan cuma Rp 5 ribu. 

    Para pemain sirkus kala itu menyebutnya dengan istilah uang sabun. 

    “Bukan gaji tapi uang sabun. Satu bulan Rp 5 ribu. Mungkin karena kebanyakan kita makan roti punya gajah dan buah-buahan punya simpanse (enggak boleh). Kalau ketahuan nanti dipukul lagi, dijejelin lagi. Akhirnya dikasih uang jajan Rp 5 ribu, bilangnya itu uang sabun,” jelasnya. 

    Bantahan Taman Safari Indonesia

    Komisaris Taman Safari Indonesia, Tony Sumampouw membantah tuduhan eksploitasi terhadap mantan pemain OCI.

    Tony menunjukkan bukti video yang merekam kegiatan anak-anak di lingkungan sirkus OCI untuk memperkuat bantahan dari tuduhan tersebut.

    Pada rekaman dari tahun 1981 yang diambil saat perayaan Sekaten di Klaten dan Yogyakarta itu, pekerja anak-anak sirkus OCI tampak ceria.

    “Kalau ada bekas luka (penyiksaan dan lainnya) itu enggak mungkin anak-anak ceria seperti ini,” ungkap Tony dikutip dari Kompas.com, Kamis (17/4/2025).

    Dia menilai, tuduhan penyiksaan terhadap para pemain OCI tidak masuk akal. 

    Tony kemudian menantang pihak yang menuduh agar menunjukkan bukti konkret terkait dugaan kekerasan oleh Taman Safari Indonesia.

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • Jelang Paskah 2025, Brimob DIY Sterilisasi 2 Gereja di Bantul

    Jelang Paskah 2025, Brimob DIY Sterilisasi 2 Gereja di Bantul

    Bantul, Beritasatu.com – Menjelang perayaan Paskah 2025, Tim Gegana Satuan Brimob Polda Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) melakukan sterilisasi di dua gereja di wilayah Bantul, Kamis (17/4/2025). Langkah ini dilakukan untuk memastikan keamanan dan kenyamanan umat dalam menjalankan ibadah saat perayaan Paskah 2025.

    Dua gereja yang menjadi sasaran sterilisasi adalah Gereja Katolik Santo Yakobus di Klodran dan Gereja Katolik Santo Paulus di Pringgolayan.

    “Alhamdulillah, kegiatan sterilisasi gereja di wilayah Bantul sudah kami laksanakan dan sampai saat ini dalam keadaan aman dan kondusif,” ujar Kanit 1 Subden 3 Den Gegana Satbrimob Polda DIY Iptu Maryono.

    Maryono menegaskan sterilisasi dilakukan sebagai langkah preventif untuk mengantisipasi gangguan keamanan dan memberikan rasa aman bagi para jemaat yang akan merayakan Paskah.

    “Tujuan utama sterilisasi ini adalah untuk memberikan rasa aman kepada jemaat yang akan melaksanakan ibadah Paskah 2025,” tegasnya.

    Proses sterilisasi dilakukan secara menyeluruh, mencakup seluruh area gereja baik bagian dalam maupun luar, sesuai dengan standar operasional prosedur (SOP) yang berlaku.

    “Alat yang kita gunakan riideye X, ada robot, dan alat deteksi yang lain. Untuk mendeteksi bahan besi dan radioaktif,” sambung Maryono.

    Pihak gereja menyambut baik langkah pengamanan ini. Ketua Panitia Paskah Gereja Katolik Santo Paulus Pringgolayan, Gregorius Kunto Aji, menyampaikan apresiasi kepada aparat keamanan atas dukungan yang diberikan.

    “Kami mengucapkan banyak terima kasih kepada aparat keamanan, terutama tim Gegana Polda DIY dan Polres Bantul serta Polsek Banguntapan, atas semua bantuan penyisiran area gereja dan kami mohon nanti tetap membantu keamanan selama perayaan Paskah sampai hari Minggu nanti,” ujar Kunto.

    Sterilisasi ini diharapkan mampu menjamin kelancaran serta kekhusyukan umat dalam menjalankan ibadah Paskah 2025 di wilayah Bantul.

  • Jadwal KRL Jogja-Solo 18 sampai 20 April 2025, Sambut Libur Panjang Jumat Agung dan Paskah

    Jadwal KRL Jogja-Solo 18 sampai 20 April 2025, Sambut Libur Panjang Jumat Agung dan Paskah

    Liputan6.com, Yogyakarta – Libur nasional Jumat Agung dan Paskah 2025 memungkinkan masyarakat menikmati long weekend selama tiga hari. PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) menyiapkan penyesuaian jadwal KRL di rute Yogyakarta untuk mengakomodasi lonjakan penumpang.

    Mengutip dari berbagai sumber, libur nasional Jumat Agung pada 18 April 2025 dan Hari Paskah pada 20 April 2025 memberikan kesempatan bagi masyarakat untuk beristirahat atau bepergian. Selama periode libur tersebut, PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) memperhatikan potensi peningkatan jumlah penumpang KRL di Yogyakarta.

    Sebagai bentuk antisipasi, KCI memastikan layanan KRL beroperasi sesuai jadwal reguler dengan frekuensi yang cukup. KRL di Yogyakarta melayani rute dari Stasiun Tugu Yogyakarta dan Stasiun Lempuyangan.

    Dari Stasiun Tugu, KRL berangkat pada pukul 05.05 WIB, 06.00 WIB, 07.05 WIB, 07.54 WIB, 08.49 WIB, 09.38 WIB, 10.56 WIB, 12.07 WIB, 13.57 WIB, 15.01 WIB, 16.10 WIB, 17.35 WIB, 18.08 WIB, 20.15 WIB, 21.20 WIB, dan 22.35 WIB.

    Sementara dari Stasiun Lempuyangan, KRL berangkat pada pukul 05.10 WIB, 06.06 WIB, 07.10 WIB, 07.59 WIB, 08.54 WIB, 09.43 WIB, 11.01 WIB, 12.12 WIB, 14.02 WIB, 15.06 WIB, 16.15 WIB, 17.40 WIB, 18.13 WIB, 20.20 WIB, 21.25 WIB, dan 22.40 WIB.

    Meski tidak ada penambahan jadwal khusus, KCI memastikan seluruh rangkaian kereta dalam kondisi prima untuk melayani penumpang. Pihak operator juga mengimbau calon penumpang memanfaatkan tiket secara daring guna menghindari antrean di loket.

     

  • Jadwal KRL Jogja-Solo 18 sampai 20 April 2025, Sambut Libur Panjang Jumat Agung dan Paskah

    Jadwal KRL Jogja-Solo 18 sampai 20 April 2025, Sambut Libur Panjang Jumat Agung dan Paskah

    Liputan6.com, Yogyakarta – Libur nasional Jumat Agung dan Paskah 2025 memungkinkan masyarakat menikmati long weekend selama tiga hari. PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) menyiapkan penyesuaian jadwal KRL di rute Yogyakarta untuk mengakomodasi lonjakan penumpang.

    Mengutip dari berbagai sumber, libur nasional Jumat Agung pada 18 April 2025 dan Hari Paskah pada 20 April 2025 memberikan kesempatan bagi masyarakat untuk beristirahat atau bepergian. Selama periode libur tersebut, PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) memperhatikan potensi peningkatan jumlah penumpang KRL di Yogyakarta.

    Sebagai bentuk antisipasi, KCI memastikan layanan KRL beroperasi sesuai jadwal reguler dengan frekuensi yang cukup. KRL di Yogyakarta melayani rute dari Stasiun Tugu Yogyakarta dan Stasiun Lempuyangan.

    Dari Stasiun Tugu, KRL berangkat pada pukul 05.05 WIB, 06.00 WIB, 07.05 WIB, 07.54 WIB, 08.49 WIB, 09.38 WIB, 10.56 WIB, 12.07 WIB, 13.57 WIB, 15.01 WIB, 16.10 WIB, 17.35 WIB, 18.08 WIB, 20.15 WIB, 21.20 WIB, dan 22.35 WIB.

    Sementara dari Stasiun Lempuyangan, KRL berangkat pada pukul 05.10 WIB, 06.06 WIB, 07.10 WIB, 07.59 WIB, 08.54 WIB, 09.43 WIB, 11.01 WIB, 12.12 WIB, 14.02 WIB, 15.06 WIB, 16.15 WIB, 17.40 WIB, 18.13 WIB, 20.20 WIB, 21.25 WIB, dan 22.40 WIB.

    Meski tidak ada penambahan jadwal khusus, KCI memastikan seluruh rangkaian kereta dalam kondisi prima untuk melayani penumpang. Pihak operator juga mengimbau calon penumpang memanfaatkan tiket secara daring guna menghindari antrean di loket.

     

  • Ganjar dan Djarot Hadiri Sidang Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto

    Ganjar dan Djarot Hadiri Sidang Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto

    Bisnis.com, JAKARTA — Ketua DPP bidang Pemerintahan dan Otonomi Daerah PDI Perjuangan (PDIP) Ganjar Pranowo hingga Djarot Saiful Hidayat hadir di sidang kasus Hasto Kristiyanto di Pengadilan Negeri Tipikor Jakarta Pusat, Kamis (17/4/2025).

    Dalam kehadirannya itu, Ganjar menyatakan bahwa dirinya ingin memberikan dukungan kepada Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto pada sidang lanjutan perkara suap dan perintangan penyidikan.

    “Kita selalu dukung, semangat untuk Mas Hasto bisa menghadapi ini dengan lancar dan tegar,” kata Ganjar di ruang sidang.

    Di samping itu, Ganjar juga ditemani oleh Ketua DPP PDIP Djarot Saiful Hidayat. Mereka duduk berdampingan saat sidang Hasto itu berjalan.

    Sebelumya, dalam sidang ini menghadirkan eks Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU), Arief Budiman.

    Selain Arief, Eks Komisioner KPU RI Wahyu Setiawan dan mantan Anggota Bawaslu RI Agustiani Tio Fridelina juga turut dihadirkan dalam sidang lanjutan perkara yang menyeret Hasto.

    Sebelumnya, Hasto didakwa oleh jaksa dalam dakwaan pertama melakukan perintangan penyidikan kasus suap penetapan anggota DPR 2019–2024. Perkara ini juga menyeret mantan caleg PDIP, Harun Masiku. 

    Politisi asal Yogyakarta itu didakwa melakukan perbuatannya itu, di Kantor DPP PDIP, Jakarta. Hasto diduga dengan sengaja mencegah, merintangi dan menggagalkan secara langsung atau tidak langsung pada penanganan perkara tersebut.

    Menurut dakwaan jaksa, perbuatan merintangi proses hukum itu meliputi di antaranya memerintahkan Harun Masiku melalui Nur Hasan untuk merendam telepon genggam miliknya ke dalam air setelah tim KPK melakukan tangkap tangan terhadap anggota KPU 2017–2022, Wahyu Setiawan.

    Selain itu, Hasto juga didakwa memberikan suap kepada Anggota Komisi Pemilihan Umum 2017-2022 Wahyu Setiawan untuk meloloskan Harun Masiku sebagai anggota DPR PAW 2019–2024. 

  • KPK Hadirkan Eks Ketua KPU hingga Wahyu Setiawan di Sidang Hasto Hari Ini

    KPK Hadirkan Eks Ketua KPU hingga Wahyu Setiawan di Sidang Hasto Hari Ini

    Bisnis.com, JAKARTA — Bekas Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU), Arief Budiman bakal menjadi saksi dalam perkara suap Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDI-Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto.

    Selain Arief, Eks Komisioner KPU RI Wahyu Setiawan dan mantan Anggota Bawaslu RI Agustiani Tio Fridelina juga turut dihadirkan dalam sidang lanjutan perkara yang menyeret Hasto.

    Adapun, informasi ketiga saksi itu telah dikonfirmasi oleh Tim Kuasa Hukum Hasto, Ronny Talapessy. “Betul hari ini 3 saksi dari KPK,” ujar Ronny saat dihubungi, Kamis (17/4/2025).

    Nantinya, Arief Budiman hingga Wahyu Setiawan itu bakal dikonfirmasi atas keterkaitan Hasto Kristiyanto dalam perkara suap penetapan anggota DPR 2019-2024. 

    Sebelumnya, Hasto didakwa oleh jaksa dalam dakwaan pertama melakukan perintangan penyidikan kasus suap penetapan anggota DPR 2019–2024. Perkara ini juga menyeret mantan caleg PDIP, Harun Masiku. 

    Politisi asal Yogyakarta itu didakwa melakukan perbuatannya itu, di Kantor DPP PDIP, Jakarta. Hasto diduga dengan sengaja mencegah, merintangi dan menggagalkan secara langsung atau tidak langsung pada penanganan perkara tersebut.

    Menurut dakwaan jaksa, perbuatan merintangi proses hukum itu meliputi di antaranya memerintahkan Harun Masiku melalui Nur Hasan untuk merendam telepon genggam miliknya ke dalam air setelah tim KPK melakukan tangkap tangan terhadap anggota KPU 2017–2022, Wahyu Setiawan. 

    Selain itu, Hasto juga didakwa memberikan suap kepada Anggota Komisi Pemilihan Umum 2017-2022 Wahyu Setiawan untuk meloloskan Harun Masiku sebagai anggota DPR PAW 2019–2024. 

    Berdasarkan dakwaan yang dibacakan, Hasto diduga memberikan suap kepada anggota KPU 2017–2022, Wahyu Setiawan. Uang suap itu diberikan bersama-sama dengan tiga kader PDIP yaitu Donny Tri Istiqomah, Saeful Bahri serta Harun Masiku. 

    Uang suap itu berjumlah SGD57.350 serta Rp600 juta. Tujuannya, agar Wahyu bersama dengan Agustina Tio Fridelina menyetujui permohonan pergantian antarwaktu (PAW) DPR 2019-2024 caleg terpilih Dapil Sumatera Selatan I. Permohonan itu ditujukan agar Riezky Aprilia diganti dengan Harun Masiku. 

  • Peta Jalur Rawan Macet di Pulau Jawa saat Libur Panjang Hari Raya Paskah – Page 3

    Peta Jalur Rawan Macet di Pulau Jawa saat Libur Panjang Hari Raya Paskah – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Polisi menyebut ada beberapa titik rawan kemacetan di Pulau Jawa saat libur panjang Hari raya Paskah. Seperti Tol Trans Jawa, yakni, gerbang tol Cikampek Utama, tol Cipali, gerbang tol Kalikangkung (Semarang), gerbang tol Pejagan.

    Lalu, untuk jalur Pantura (Pantai Utara) seperti Cikampek – Indramayu – Brebes, Semarang – Demak – Kudus. Sementara di Jalur Selatan Jawa yakni Yogyakarta – Wonosari (Gunungkidul), Solo – Yogyakarta. Jawa Timur, exit tol Surabaya – Gempol, Tol Porong – Sidoarjo, Tol Pandaan – Malang.

    Untuk itu Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri Irjen Agus Suryonugroho mengimbau masyarakat untuk bisa menentukan rute dan waktu keberangkatan lebih awal untuk menghindari kepadatan arus lalu lintas.

    Selain itu, masyarakat juga diimbau untuk memanfaatkan aplikasi navigasi dan pantauan lalu lintas real-time untuk memperbarui informasi jalur.

    “Dan yang tak kalah penting periksa kondisi kendaraan sebelum berangkat. Pastikan rem, ban, lampu, oli, dan wiper dalam kondisi baik. Jangan lupa bawa surat kendaraan, SIM, STNK, serta perlengkapan darurat,” kata Agus dalam keterangannya, Kamis, (17/4/2025).

    Selain itu, jenderal bintang dua ini juga ingin agar masyarakat bisa menjaga kondisi tubuh dan fokus saat berkendara serta istirahat yang cukup sebelum melakukan perjalanan panjang.