provinsi: BENGKULU

  • Harga LPG 3 Kg, 5,5 Kg & 12 Kg di Agen-Pangkalan, Berlaku 6 Mei 2025

    Harga LPG 3 Kg, 5,5 Kg & 12 Kg di Agen-Pangkalan, Berlaku 6 Mei 2025

    Jakarta, CNBC Indonesia – Berbagai badan usaha pengisian bahan bakar minyak (BBM) kompak menurunkan harga jual BBM khususnya non subsidi di Indonesia per Mei 2025 ini. Bagaimana dengan harga Liquefied Petroleum Gas (LPG)?

    Salah satu pangkalan LPG di wilayah Tangerang Selatan terpantau hingga saat ini masih memberlakukan harga jual tertinggi LPG 3 kg Rp 19 ribu per tabung seperti yang sudah ditetapkan HET (harga eceran tertinggi) di Tangerang Selatan.

    Misalnya, Pangkalan LPG Toko Lagiman Pamulang, Tangerang Selatan. Harga jual LPG 3 kg di pangkalan tersebut saat ini masih berlaku sebesar Rp 19 ribu per tabung sesuai dengan arahan pemerintah.

    “Masih Rp 19 ribu (per tabung), belum naik,” ujar penjaga toko tersebut, Selasa (6/5/2025).

    Sedangkan, pada level pengecer atau sub pangkalan LPG, salah satunya Toko Jejen di wilayah Tangerang Selatan memberlakukan harga jual LPG 3 kg sebesar Rp 22 ribu per tabungnya.

    “LPG 3 kg (harga) Rp 22 ribu (per tabung),” kata penjaga toko tersebut.

    Harga LPG non subsidi

    Harga jual LPG non subsidi di pasaran saat ini juga terpantau belum ada perubahan harga. Pada Toko Jejen, menjual LPG 5,5 kg seharga Rp 110 ribu per tabung, sedangkan LPG 12 kg seharga Rp 210 ribu per tabung.

    Berikut daftar harga LPG non subsidi untuk tabung 5,5 kg dan 12 kg di tingkat agen resmi Pertamina, termasuk Pajak Pertambahan Nilai (PPN), berlaku sejak 22 November 2023.

    Harga jual LPG Non PSO Rumah Tangga di tingkat Agen di luar radius 60 km dari lokasi Filling Plant adalah harga jual di tingkat Agen di bawah ini ditambah dengan biaya angkutan/ongkos kirim.

    Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Riau, Kepulauan Riau, Jambi, Sumatera Selatan, Bengkulu, Lampung, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tengah:
    LPG 5,5 kg: Rp 94.000
    LPG 12 kg: Rp 194.000

    Bangka Belitung, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur, Gorontalo, Sulawesi Utara, Sulawesi Tenggara:
    LPG 5,5 kg: Rp 97.000
    LPG 12 kg: Rp 202.000

    Banten, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, DI Yogyakarta, Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara Barat:
    LPG 5,5 kg: Rp 90.000
    LPG 12 kg: Rp 192.000

    Kalimantan Utara:
    LPG 5,5 kg: Rp 107.000
    LPG 12 kg: Rp 229.000

    Maluku, Papua:
    LPG 5,5 kg: Rp 117.000
    LPG 12 kg: Rp 249.000.

    (pgr/pgr)

  • Indonesia Pernah Dua Kali Ketiban Sampah Antariksa Milik Soviet

    Indonesia Pernah Dua Kali Ketiban Sampah Antariksa Milik Soviet

    Jakarta

    Indonesia termasuk yang berpotensi terkena satelit Uni Soviet Kosmos 482 yang diperkirakan jatuh ke Bumi pekan ini. Wilayah Indonesia sudah cukup sering kejatuhan sampah antariksa.

    Disebutkan Peneliti Astronomi dan Astrofisika Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Profesor Thomas Djamaluddin, rata-rata setiap 2-3 hari ada bekas satelit, roket, atau sampah antariksa lainnya yang jatuh ke Bumi. Benda-benda ini diketahui dari pantauan jaringan radar.

    “Pemantauan dilakukan menggunakan analisis orbit dan semua sky camera yang dimiliki BRIN, ITERA, dan beberapa komunitas pemantau langit,” kata Profesor Djamal, dihubungi detikINET, Senin (5/5).

    Sejauh ini, ada enam kali insiden sampah luar angkasa yang jatuh di Indonesia. Dua di antaranya merupakan sampah antariksa milik Soviet. Berikut ini rangkumannya:

    1981 di Gorontalo, tabung bahan bakar roket milik Soviet1988 di Lampung, tabung bahan bakar roket milik Soviet2003 di Bengkulu, pecahan tabung roket milik China2016 di Sumenep, Jawa Timur, tabung bahan bakar milik Amerika Serikat2017 di Agam, Sumatra Barat, dua keping tabung roket dan pecahan roket milik China2022 di Sanggau, Kalimantan Barat, pecahan roket milik China.

    Sampai saat ini, kata Profesor Djamal, belum ada mekanisme yang dapat dilakukan manusia untuk mencegah jatuhnya sampah antariksa ke Bumi dan meminimalkan dampaknya. Sampah antariksa pun tidak bisa diprakirakan titik jatuhnya di mana.

    “Hanya bisa dipantau, tapi pemantauan itu hanya untuk mengidentifikasi itu milik siapa kalau sudah jatuh. Jadi untuk mengantisipasi jatuhnya itu tidak memungkinkan,” ujarnya.

    Dia mencontohkan, sampah antariksa berupa pecahan tabung roket milik China yang jatuh di Bengkulu pada 2003, sebelumnya diprakirakan jatuh di Jazirah Arab. Kejadian jatuhnya tabung bahan bakar milik AS di Sumenep, Jawa Timur di 2016 pun, awalnya diprakirakan jatuh di Lautan Hindia.

    “Jadi memang tidak bisa diprakirakan. Paling jalurnya saja yang perlu diwaspadai. Jadi biasanya (para peneliti astronomi di BRIN) kalau ada sampah antariksa yang akan jatuh akan mengidentifikasi milik siapa, ada potensi bahaya atau tidak,” rincinya.

    Menurutnya, sepanjang perkembangan teknologi antariksa, belum ada laporan kejadian yang membahayakan orang atau barang yang terkena benda jatuh dari luar angkasa.

    Meski demikian, lanjutnya, masyarakat tidak boleh lengah. Karenanya, jaringan pengawas satelit, radar militer dan badan antariksa nasional dari berbagai negara termasuk Organisasi Riset Penerbangan dan Antariksa BRIN, terus mengamati obyek-obyek di orbit Bumi.

    “Kalau ada sampah antariksa itu akan dilihat sampah antariksanya apa, apakah bermuatan bahan nuklir atau tidak, kalau tidak bermuatan nuklir apakah berpotensi mengandung zat kimia atau tidak, kami selalu memantau itu,” tutupnya

    (rns/afr)

  • Bawaslu dan MK harus tegas tuntaskan masalah PSU Bengkulu Selatan

    Bawaslu dan MK harus tegas tuntaskan masalah PSU Bengkulu Selatan

    Sumber foto: Istimewa/elshinta.com

    Pengamat: Bawaslu dan MK harus tegas tuntaskan masalah PSU Bengkulu Selatan
    Dalam Negeri   
    Editor: Sigit Kurniawan   
    Senin, 05 Mei 2025 – 17:05 WIB

    Elshinta.com – Pengamat politik A Bakir Ihsan menyoroti peristiwa operasi penangkapan ilegal oleh timses salah satu paslon terhadap calon wakil bupati Bengkulu Selatan, Ii Sumirat, sebagai preseden buruk bagi demokrasi. Selain masuk kategori pelanggaran tindak pidana, peristiwa pada malam pelaksanaan PSU tersebut berpotensi menggerus simpati publik pada korban karena disertai upaya manipulasi fakta dan distorsi informasi.

    “Sangat disayangkan. Ini bukan hanya soal intimidasi dan persekusi tapi juga pembunuhan karakter seorang calon. Tentu cara kotor seperti ini bahaya bagi demokrasi, mengangkangi asas pemilu yang luber dan jurdil,” kata Bakir, kepada wartawan, Senin (5/5).

    Menurut akademisi UIN Jakarta ini, operasi penangkapan ilegal oleh tim sukses paslon terhadap calon lain merupakan fenomena baru dalam pilkada.

    Tindakan tersebut menggambarkan minusnya penghormatan atas nilai-nilai demokrasi serta pembangkangan terhadap aturan hukum. “Dugaan saya, tak mungkin dilakukan sembarang orang. Hanya mereka yang berwatak preman dan tak siap kalah yang berani lakukan itu,” tuturnya.

    Bakir, menyampaikan peristiwa tersebut mesti menjadi perhatian semua pihak, terutama Bawaslu RI, Bawaslu harus memutus dugaan pelanggaran PSU Pilkada Bengkulu Selatan berdasar data dan fakta di lapangan,” ungkap Bakir.

    Pasalnya, lanjut Bakir, bila praktik semacam itu dibiarkan berlarut akan jadi contoh buruk yang bisa berulang di kemudian hari. “Black campaign atau kampanye hitam kerap terjadi dalam kontestasi politik, tapi kasus dengan modus penangkapan seperti ini mungkin baru kali ini ya, bisa dikatakan ini modus baru kecurangan pilkada,” terangnya.

    Diketahui muncul narasi yang disebar di media sosial seperti Facebook dan WhatsApp, salah satunya, menyebut Ii Sumirat ditangkap polisi karena kasus korupsi.

    Kubu Suryatati-Ii Sumirat merasa dirugikan atas peristiwa tersebut serta menuduh operasi penangkapan ilegal itu sebagai biang kerok kekalahan di PSU Pilkada. Mereka mengklaim banyak simpatisan 02 yang tidak datang ke TPS atau mengalihkan dukungan ke paslon lain.

    Bakir meminta Bawaslu dan MK harus bertindak tegas atas dugaan tindakan kejahatan besar dan baru dalam PSU Bengkulu Selatan. 

    “Secara teoritik, informasi seperti hoaks, disinformasi, kampanye hitam sama dengan money politic, yaitu sama-sama dapat memengaruhi persepsi atau perilaku pemilih. Namun sejauh mana pengaruhnya harus dilihat lebih jauh, atau bisa juga nanti diuji lewat persidangan MK. Bawaslu dan MK harus bertindak tegas atas tindakan kejahatan besar dan baru dalam PSU Bengkulu Selatan,” pungkas Bakir.

    Sumber : Elshinta.Com

  • Wakil Ketua Komisi II DPR usul pembatasan gugatan hasil pilkada ke MK

    Wakil Ketua Komisi II DPR usul pembatasan gugatan hasil pilkada ke MK

    Jakarta (ANTARA) – Wakil Ketua Komisi II DPR RI Dede Yusuf mengusulkan pembatasan gugatan hasil pilkada ke Mahkamah Konstitusi (MK) dalam revisi Undang-Undang Pilkada.

    “Ke depan, diperlukan pembatasan gugatan paslon ke MK yang termuat pada aturan norma tegas dalam Undang-Undang Pemilihan Kepala Daerah (UU Pilkada) mengenai jangka waktu penyelesaian sengketa gugatan PHP (perselisihan hasil pemilihan) di MK,” ujar Dede dalam Rapat Kerja dan Rapat Dengar Pendapat Komisi II DPR RI di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Senin.

    Menurut dia, pembatasan tersebut diperlukan agar gugatan PHP yang berulang tidak terjadi , sehingga tidak berdampak terhadap masa jabatan kepala dan wakil kepala daerah.

    Selain itu, dia mengatakan bahwa pembatasan diperlukan mengingat keterbatasan anggaran dalam pelaksanaan pemungutan suara ulang (PSU).

    “Ketika kami kemarin membicarakan penambahan (anggaran), tetapi ternyata tidak bisa ditambah, dan beberapa (daerah) sudah teriak tidak punya alokasi anggaran lagi untuk melaksanakan pemilihan. Ada anggaran rakyat yang terpakai besar-besaran, dan hasilnya belum jelas,” katanya.

    Sementara itu, Dede menyampaikan bahwa rapat tersebut dilaksanakan guna membahas evaluasi pelaksanaan PSU di 19 daerah yang telah dilaksanakan pada 22 Maret 2025, 5 April 2025, 16 April 2025, dan 19 April 2025.

    Menurut dia, ke-19 daerah tersebut meliputi Kabupaten Siak, Kabupaten Bangka Barat, Kabupaten Magetan, Kabupaten Barito Utara, Kabupaten Buru, Kabupaten Kepulauan Talaud, Kabupaten Pulau Taliabu, Kota Sabang, Kabupaten Banggai, dan Kabupaten Bungo.

    Kemudian, Kabupaten Parigi Moutong, Kota Banjarbaru, Kabupaten Serang, Kabupaten Pasaman, Kabupaten Empat Lawang, Kabupaten Tasikmalaya, Kabupaten Kutai Kartanegara, Kabupaten Gorontalo Utara, serta Kabupaten Bengkulu Selatan.

    “Hanya delapan daerah hasil PSU tidak dipersoalkan ke MK. Delapan daerah itu adalah Kabupaten Bangka Barat, Kabupaten Magetan, Kabupaten Bungo, Kota Sabang, Kabupaten Parigi Moutong, Kota Serang, Kabupaten Pasaman, dan Kabupaten Kutai Kartanegara,” kata Dede menambahkan.

    Pewarta: Rio Feisal
    Editor: Hisar Sitanggang
    Copyright © ANTARA 2025

  • Sejahterakan mustahik, BAZNAS RI resmikan ZCorner di Kabupaten Agam

    Sejahterakan mustahik, BAZNAS RI resmikan ZCorner di Kabupaten Agam

    Sumber foto: Istimewa/elshinta.com

    Sejahterakan mustahik, BAZNAS RI resmikan ZCorner di Kabupaten Agam
    Dalam Negeri   
    Editor: Sigit Kurniawan   
    Senin, 05 Mei 2025 – 13:06 WIB

    Elshinta.com – Badan Amil Zakat Nasional Republik Indonesia (BAZNAS RI) meresmikan ZCorner di Kabupaten Agam, Sumatera Barat, sebagai upaya memperkuat pemberdayaan ekonomi mustahik melalui pengembangan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) yang tersertifikasi halal di Jalan Raya Lasi-Canduang, Jorong Lasi Mudo, Nagari Lasi, Kecamatan Canduang, Kabupaten Agam, Sabtu (3/5/2025).

    Hadir dalam peluncuran tersebut, Pimpinan BAZNAS RI Bidang Pendistribusian dan Pendayagunaan, Saidah Sakwan, MA.; Sekretaris Daerah Kabupaten Agam, Drs. H. Edi Busti, M.Si; Ketua BAZNAS Provinsi Sumatera Barat, Dr. H. Buchari M., M.Ag; Ketua BAZNAS Kabupaten Agam, Ir. H. Isman Imran, M.Si; Kepala Kementerian Agama Kabupaten Agam, Dr. H. Thomas Febria, S.Ag, MA; serta jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Agam seperti Dandim dan Kapolres.

    Pimpinan BAZNAS RI Bidang Pendistribusian dan Pendayagunaan, Saidah Sakwan, MA., menjelaskan program ZCorner merupakan fasilitas pemasaran kolektif bagi produk-produk UMKM binaan BAZNAS. Dalam satu wilayah strategis, minimal terdapat 10 UMKM yang bersama-sama memasarkan produknya, yang seluruhnya telah melalui proses sertifikasi halal.

    “Program ini hadir untuk memberikan ruang usaha yang nyata bagi para mustahik. Mereka tidak hanya dibina, tetapi juga diberi panggung agar produk-produknya dikenal lebih luas,” ujar Saidah.

    “ZCorner Agam dirancang sebagai model integrasi pemberdayaan UMKM binaan, termasuk unit usaha seperti ZCoffee dan ZMart. Para pelaku UMKM dari golongan fakir dan miskin juga akan memperoleh pendampingan dari BAZNAS untuk meningkatkan kapasitas usahanya,” imbuhnya.

    Saidah menambahkan, pengembangan ZCorner Agam berangkat dari kesanggupan kolaborasi BAZNAS Sumatera Barat yang diperkuat dengan penandatanganan pakta integritas dan kesanggupan bersama untuk mengembangkan program ZCorner berbasis pemberdayaan mustahik.

    Secara nasional, ZCorner telah hadir di delapan titik wilayah yakni Jakarta, Tangerang, Purwakarta, Banyumas, Kuningan, Semarang, Bengkulu, dan Bali. Ke depan, pengembangan fasilitas ini diharapkan menjadi contoh keberpihakan BAZNAS terhadap sektor ekonomi kecil, khususnya UMKM milik mustahik.

    “Tujuan besarnya adalah menciptakan kemandirian ekonomi, menambah pendapatan mustahik, sekaligus membuka lapangan kerja baru untuk mengatasi kemiskinan dan pengangguran,” kata Saidah.

    Sementara itu, Ketua BAZNAS Agam, Isman Imran mengatakan, program ZCorner tersebut merupakan bentuk inovasi BAZNAS dalam pemberdayaan ekonomi masyarakat atau membuka lapangan pekerjaan baru bagi masyarakat setempat.

    “Program ZCorner merupakan bagian dari upaya untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat penerima zakat. Z Corner akan menjadi pusat kegiatan ekonomi mustahik di Kabupaten Agam melalui pemberdayaan usaha kecil dan menengah (UKM) berbasis masjid,” katanya.

    Sumber : Elshinta.Com

  • Seminggu Bahan Bakar Habis, Kapal Pulo Tello Stop Layanan ke Pulau Enggano
                
                    
                        
                            Regional
                        
                        4 Mei 2025

    Seminggu Bahan Bakar Habis, Kapal Pulo Tello Stop Layanan ke Pulau Enggano Regional 4 Mei 2025

    Seminggu Bahan Bakar Habis, Kapal Pulo Tello Stop Layanan ke Pulau Enggano
    Tim Redaksi
    BENGKULU, KOMPAS.com
    – Terhitung sejak 27 April hingga 4 Mei 2025, Kapal Ferry Pulo Tello yang melayani pelayaran Bengkulu-
    Pulau Enggano
    berhenti beroperasi karena
    stok bahan bakar
    habis.
    Kepala Supervisi PT Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan (ASDP) Indonesia Ferry (Persero) Bengkulu, Radmiadi, saat dikonfirmasi melalui telepon membenarkan terhentinya layanan kapal ke Pulau Enggano.
    “Terakhir kami melayani pelayaran ke Pulau Enggano tanggal 26 April, 27 April ke Bengkulu sampai sekarang tidak beroperasi karena kebutuhan bahan bakar menipis,” ucap Radmiadi, Minggu (4/5/2025).
    Menipisnya stok bahan bakar disebabkan kapal milik Pertamina yang menyuplai bahan bakar tidak mampu sandar ke Pelabuhan Pulau Baai akibat pendangkalan alur pelabuhan.
    Saat ini,
    kapal Pulo Tello
    melabuhkan jangkar di tengah laut karena tidak bisa masuk ke dalam pelabuhan akibat pendangkalan alur.
    “Kami sebenarnya menyesalkan kondisi ini, sangat sedih tak bisa melayani masyarakat Enggano,” ungkapnya.
    Selain kondisi bahan bakar yang menipis, ia juga mengkhawatirkan keberadaan
    Kapal Pulo Tello
    yang lepas jangkar di tengah laut karena berisiko bila cuaca buruk atau badai, kapal akan terdampar.
    “Kapal kami di luar alur itu juga berbahaya, apalagi misal cuaca tidak baik atau pas badai bisa risiko kapal kita yang terdampar,” ucapnya.
    Ia mengatakan, kebutuhan bahan bakar akhirnya diangkut melalui jalur darat dengan menggunakan jeriken kecil karena membawa drum sulit dilakukan menggunakan kapal kecil menuju ke tengah laut tempat kapal Pulo Tello melepas jangkar.
    Sebelumnya, Pulo Tello dibantu Kapal Marore-322 milik Bakamla RI dalam melayani angkutan penumpang ke Pulau Enggano.
    Namun, saat ini, Marore-322 juga sudah kembali ke Lampung.
    Hingga kini, 4.000 jiwa warga Pulau Enggano mengandalkan kapal nelayan untuk ke Kota Bengkulu membawa penumpang dan hasil bumi.
    Sebelumnya diberitakan, sejumlah petani di Pulau Enggano, Kabupaten Bengkulu Utara, membuang pisang ke laut akibat terisolasinya pulau disebabkan macetnya transportasi laut karena
    pendangkalan Pelabuhan
    Pulau Baai, Bengkulu, Sabtu (3/5/2025).
    “Para petani pisang kebingungan hasil pisang tak bisa diangkut, maka mereka buang ke laut, tepatnya di Pelabuhan Kahyapu, Pulau Enggano,” kata Kepala Desa Kaana, Alamudin, saat dihubungi melalui telepon, Minggu (4/5/2025).
    Menurut Alamudin, sejak alur pelabuhan Pulau Baai di Kota Bengkulu dangkal, itu menyebabkan kapal pengangkut penumpang dan hasil bumi menjadi tersendat.
    Hasil bumi seperti pisang dan ikan tak dapat dijual.
    Sementara itu, kapal Pertamina yang menyuplai BBM juga tak bisa merapat ke Pelabuhan Pulau Baai.
    Pertamina mengirimkan suplai BBM melalui darat sehingga tak mampu menyuplai kebutuhan bahan bakar untuk kapal yang melepas jangkar di tengah laut.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Bawaslu RI dalami dugaan kecurangan PSU di Bengkulu Selatan

    Bawaslu RI dalami dugaan kecurangan PSU di Bengkulu Selatan

    Sumber foto: Antara/elshinta.com

    Bawaslu RI dalami dugaan kecurangan PSU di Bengkulu Selatan
    Dalam Negeri   
    Editor: Sigit Kurniawan   
    Minggu, 04 Mei 2025 – 13:58 WIB

    Elshinta.com – Pelaksanaan Pemungutan Suara Ulang (PSU) di Bengkulu Selatan berbuntut panjang. Pasangan calon (Paslon) 02 Suryatati – Ii Sumirat, melalui kuasa hukumnya melaporkan dugaan kecurangan PSU ke Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) RI di Jakarta, Rabu (30/4) kemarin.
    Dugaan kecurangan tersebut berpotensi mengakibatkan dilakukannya kembali pemungutan suara ulang di Bengkulu Selatan. 

    “Tentu kami akan rekomendasi itu, dengan dasar pertimbangan Bawaslu berdasarkan data dan fakta,” ungkap Komisioner Bawaslu Totok Hariyono kepada wartawan, Sabtu (3/5).

    Totok, menegaskan soal tuntutan Paslon 02 yang mendesak Bawaslu RI mendiskualifikasi salah satu Cabup dan Cawabup Bengkulu Selatan karena dugaan melakukan kejahatan Pilkada, Bawaslu pusat selanjutnya akan menindaklanjuti laporan tersebut berdasarkan ketentuan yang berlaku. Dan hasil pemeriksaan nanti akan dituangkan dalam rekomendasi Bawaslu.

    “Kalau soal rekomendasi PSU lagi, kita akan lakukan kajian mendalam berdasarkan data dan fakta,” tegasnya.

    Sebelumnya, Zetriansyah kuasa hukum Paslon 02 ditemui di Bawaslu RI mengatakan, ada kejahatan demokrasi luar biasa pada pelaksanaan PSU di Bengkulu Selatan. Secara ilegal, Calon Wakil Bupati (Cawabup) 02 Ii Sumirat ditangkap oleh segerombolan orang dari kubu Paslon lain.

    Menurutnya, dampak rekayasa penangkapan cawabup Ii Sumirat semakin sempurna, karena direncanakan dengan matang dan dilakukan secara terorganisir serta di waktu atau timing yang tepat.

    “Itu terjadi 9 jam sebelum waktu pencoblosan, di mana kemudian video dan narasi fitnah disebar masif ke pemilih melalui media sosial Facebook dan WA, juga dari mulut ke mulut di lokasi-lokasi TPS,” ungkapnya.

    “Kami mohon kepada Bawaslu untuk segera menanggapi permohonan kami. 
    Karena ini sebuah tindakan kejahatan demokrasi dan jelas ada dugaan pelanggaran berat,” sambungnya.

    Dia meminta kepada Bawaslu untuk menindak tegas para pelaku kejahatan demokrasi. “Modus baru kejahatan pilkada ini harus diusut dan ditindak tegas, agar tidak menjadi preseden buruk yang berulang di kemudian hari,” tegasnya.

    Sumber : Elshinta.Com

  • Cuaca Indonesia Hari Ini Minggu 4 Mei 2025, Sebagian Besar Wilayah Berpotensi Hujan – Page 3

    Cuaca Indonesia Hari Ini Minggu 4 Mei 2025, Sebagian Besar Wilayah Berpotensi Hujan – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprakirakan cuaca di sebagian besar wilayah di Indonesia berpotensi hujan dengan intensitas ringan pada hari ini, Minggu (4/5/2025).

    “Diprakirakan berawan tebal untuk wilayah Banda Aceh dan Padang,” kata Prakirawan BMKG, Satriana Roguna, dikutip dari Antara.

    Cuaca di Pekanbaru dan Tanjung Pinang diprakirakan terjadi hujan dengan intensitas ringan. Kemudian, potensi hujan lebat di wilayah Medan. Sedangkan cuaca di wilayah Jambi diprakirakan berasap atau berkabut hari ini.

    BMKG memprakirakan cuaca di Bandar Lampung berawan tebal. Untuk wilayah Bengkulu, Palembang dan Pangkalpinang diprakirakan terjadi hujan dengan intensitas ringan.

    “Kita beralih ke Pulau Jawa, diprakirakan berawan tebal untuk wilayah Semarang,” katanya.

    Cuaca di Yogyakarta diprakirakan terjadi hujan dengan intensitas ringan. Sedangkan untuk Serang dan Bandung diprakirakan terjadi hujan dengan intensitas sedang. Sementara itu, masyarakat diminta mewaspadai potensi hujan yang dapat disertai petir untuk wilayah Jakarta dan Surabaya.

    “Untuk Pulau Bali dan Nusa Tenggara, diprakirakan cuaca cerah berawan untuk wilayah Denpasar,” katanya.

    Cuaca di Kupang diprakirakan berawan tebal. Sedangkan di Mataram diprakirakan terjadi hujan dengan intensitas ringan. “Beralih ke Pulau Kalimantan, cuaca berawan terjadi di Pontianak,” kata prakirawan.

    Untuk cuaca di Palangka Raya, Banjarmasin dan Samarinda diprakirakan terjadi hujan dengan intensitas ringan. Masyarakat diminta berhati-hati adanya potensi hujan yang dapat disertai petir untuk wilayah Tanjung Selor.

    Sementara di Pulau Sulawesi, diprakirakan pada hari ini terjadi hujan dengan intensitas ringan di wilayah Makassar, Palu, Gorontalo, Manado, dan Kendari. Sedangkan di Mamuju diprakirakan terjadi hujan dengan intensitas sedang.

    “Untuk wilayah timur Indonesia, diprakirakan cuaca berawan di wilayah Ternate,” katanya.

     

  • BMKG prakirakan cuaca sebagian besar Indonesia hujan ringan Minggu

    BMKG prakirakan cuaca sebagian besar Indonesia hujan ringan Minggu

    logo BMKG

    BMKG prakirakan cuaca sebagian besar Indonesia hujan ringan Minggu
    Dalam Negeri   
    Editor: Novelia Tri Ananda   
    Minggu, 04 Mei 2025 – 07:51 WIB

    Elshinta.com – Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprakirakan cuaca di sebagian besar wilayah di Indonesia berpotensi hujan dengan intensitas ringan pada Minggu.

    “Diprakirakan berawan tebal untuk wilayah Banda Aceh dan Padang,” kata Prakirawan BMKG, Satriana Roguna dalam saluran Youtube BMKG, di Jakarta, Minggu.

    Cuaca di Pekanbaru dan Tanjung Pinang diprakirakan terjadi hujan dengan intensitas ringan. Kemudian, potensi hujan lebat di wilayah Medan. Sedangkan cuaca di wilayah Jambi diprakirakan berasap atau berkabut hari ini. BMKG memprakirakan cuaca di Bandar Lampung berawan tebal. Untuk wilayah Bengkulu, Palembang dan Pangkalpinang diprakirakan terjadi hujan dengan intensitas ringan.

    “Kita beralih ke Pulau Jawa, diprakirakan berawan tebal untuk wilayah Semarang,” katanya.

    Cuaca di Yogyakarta diprakirakan terjadi hujan dengan intensitas ringan. Sedangkan untuk Serang dan Bandung diprakirakan terjadi hujan dengan intensitas sedang. Sementara itu, masyarakat diminta mewaspadai potensi hujan yang dapat disertai petir untuk wilayah Jakarta dan Surabaya.

    “Untuk Pulau Bali dan Nusa Tenggara, diprakirakan cuaca cerah berawan untuk wilayah Denpasar,” katanya.

    Cuaca di Kupang diprakirakan berawan tebal. Sedangkan di Mataram diprakirakan terjadi hujan dengan intensitas ringan.

    “Beralih ke Pulau Kalimantan, cuaca berawan terjadi di Pontianak,” kata prakirawan.

    Untuk cuaca di Palangka Raya, Banjarmasin dan Samarinda diprakirakan terjadi hujan dengan intensitas ringan. Masyarakat diminta berhati-hati adanya potensi hujan yang dapat disertai petir untuk wilayah Tanjung Selor. Sementara di Pulau Sulawesi, diprakirakan pada hari ini terjadi hujan dengan intensitas ringan di wilayah Makassar, Palu, Gorontalo, Manado, dan Kendari. Sedangkan di Mamuju diprakirakan terjadi hujan dengan intensitas sedang.

    “Untuk wilayah timur Indonesia, diprakirakan cuaca berawan di wilayah Ternate,” katanya.

    Cuaca di Ambon diperkirakan berawan tebal. Sementara diprakirakan terjadi hujan dengan intensitas ringan di Sorong, Manokwari, dan Jayapura. Sedangkan cuaca di Merauke diprakirakan terjadi hujan dengan intensitas sedang. Masyarakat diimbau waspada adanya potensi hujan yang dapat disertai petir di Nabire dan Jayawijaya.

    Sumber : Antara

  • BMKG prakirakan mayoritas wilayah alami awan tebal hingga hujan ringan

    BMKG prakirakan mayoritas wilayah alami awan tebal hingga hujan ringan

    logo BMKG

    BMKG prakirakan mayoritas wilayah alami awan tebal hingga hujan ringan
    Dalam Negeri   
    Editor: Novelia Tri Ananda   
    Sabtu, 03 Mei 2025 – 08:53 WIB

    Elshinta.com – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini berupa potensi hujan ringan, sedang, hingga lebat, yang dapat disertai kilat dan angin kencang di berbagai kota besar di Indonesia pada Sabtu. Dikutip dari laman resmi BMKG di Jakarta, Prakirawan Yohanes menerangkan secara umum daerah konvergensi memanjang dari perairan utara Jawa Tengah hingga Jawa Barat, dari Laut Seram hingga Maluku bagian utara.

    Kondisi tersebut mampu meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di sepanjang daerah yang dilewati konvergensi atau konfluensi. Oleh karena itu pihaknya memprakirakan beberapa kota besar akan berpotensi mengalami hujan sedang hingga lebat disertai petir dan angin kencang, diantaranya Tanjung Selor, Palu, Mamuju, Kendari, Nabire, Merauke.

    Sementara itu beberapa kota besar lainnya akan mengalami hujan ringan hingga sedang yaitu Medan, Pekanbaru, Tanjung Pinang, Jambi, Pangkal Pinang, Bandung, Yogyakarta, Surabaya, Semarang, Denpasar, Mataram, Pontianak, Palangkaraya, Samarinda, Manado, Makassar, Jayapura, Jayawijaya, Manokwari, Sorong, Ternate, Ambon.

    Adapun beberapa kota besar yang lain diprakirakan hanya akan mengalami kondisi berawan pada hari ini, meliputi Banda Aceh, Padang, Bengkulu, Palembang, Bandar Lampung, Serang, Jakarta, Kupang, Banjarmasin, Gorontalo. Untuk prakiraan tinggi gelombang air laut di wilayah Indonesia, BMKG memprakirakan umumnya berada di kisaran 0,5 hingga 2,5 meter, sementara gelombang tinggi hingga 4 meter berpotensi terjadi di sekitar perairan Samudra Hindia Selatan Banten hingga Jawa Barat.

    Pihaknya juga mengimbau agar masyarakat mewaspadai potensi banjir rob di pesisir Jakarta, pesisir Kalimantan Barat, pesisir Maluku.

    Sumber : Antara