provinsi: BENGKULU

  • Bantu Korban Gempa Bengkulu, Pertamina Salurkan Bantuan Energi hingga Sembako

    Bantu Korban Gempa Bengkulu, Pertamina Salurkan Bantuan Energi hingga Sembako

    Bengkulu: Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagsel menyalurkan bantuan untuk korban gempa bumi berkekuatan 6,3 magnitudo yang mengguncang Bengkulu pada Jumat dini hari, 23 Mei 2025.
     
    Melalui Fuel Terminal (FT) Pulau Baai, Pertamina menyalurkan bantuan sosial senilai Rp50 juta untuk warga terdampak. 
     
    Bantuan terdiri dari paket sembako, perlengkapan kesehatan, serta kebutuhan pokok lainnya yang sangat dibutuhkan warga selama masa pemulihan.

    Gempa yang terjadi pada pukul 02.52 WIB itu menyebabkan kerusakan di berbagai wilayah, dengan total 314 rumah terdampak di tujuh kecamatan di Kota Bengkulu. 
     

    Bantuan lengkap untuk warga terdampak
    Bantuan yang disalurkan mencakup Bright Gas 5,5 kg sebanyak 3 tabung dan Bright Gas 12 kg 3 tabung, beras 250 kg, telur 100 krat, tepung 50 bungkus, minyak goreng 30 liter, air mineral 20 dus, kopi dan teh 50 dus, gula pasir 40 kg, sarden 30 kaleng, obat-obatan 100 box, termasuk alat tensi dan vitamin.
     
    Bantuan tersebut secara simbolis diserahkan langsung oleh FT Manager Pulau Baai, Erik Imam Kasmianto, kepada Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kota Bengkulu, Denny Martin, pada Selasa, 27 Mei 2025.
     
    Area Manager Communication, Relation & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagsel, Tjahyo Nikho Indrawan, menegaskan bahwa aksi cepat ini merupakan bagian dari komitmen sosial perusahaan.
     
    “Sebagai bagian dari perusahaan yang beroperasi di Bengkulu, kami merasa memiliki tanggung jawab moral untuk turut serta membantu saudara-saudara kita yang terdampak bencana. Bantuan ini merupakan bentuk kepedulian kami, dan diharapkan dapat meringankan beban warga yang terdampak selama masa pemulihan,” ujar Nikho dalam keterangan tertulis, Rabu, 28 Mei 2025.
     
    Bantuan Pertamina ini disambut baik oleh BPBD Kota Bengkulu. Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik, Denny Martin, mengapresiasi kepedulian yang diberikan.
     
    “Bantuan ini sangat membantu, khususnya untuk wilayah yang mengalami kerusakan paling parah. Kepedulian seperti ini sangat berarti bagi percepatan penanganan di lapangan,” ungkap Denny.
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (ANN)

  • Gibran sampaikan empat arahan tangani kelangkaan BBM di Bengkulu

    Gibran sampaikan empat arahan tangani kelangkaan BBM di Bengkulu

    Sumber foto: Antara/elshinta.com.

    Gibran sampaikan empat arahan tangani kelangkaan BBM di Bengkulu
    Dalam Negeri   
    Editor: Sigit Kurniawan   
    Selasa, 27 Mei 2025 – 22:23 WIB

    Elshinta.com – Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming Raka menyampaikan empat arahan strategis kepada jajaran terkait, termasuk pemerintah daerah, PT Pelindo, dan kementerian teknis, dalam menangani kelangkaan bahan bakar minyak (BBM)  di Bengkulu.

    Hal itu dikatakannya saat meninjau langsung Pelabuhan Pulau Baai, PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) Bengkulu, Selasa.

    Sebagaimana keterangan yang diterima, Selasa, peninjauan tersebut dilakukan sebagai tindak lanjut laporan kelangkaan BBM yang dialami masyarakat Bengkulu serta terputusnya rantai pasok bahan pokok ke Pulau Enggano.

    Arahan pertama, Wapres menegaskan bahwa pemerintah menempatkan kondisi ini sebagai prioritas, serta akan menanganinya dengan langkah-langkah yang terukur dan serius. Sebagaimana arahan Presiden Prabowo Subianto, segala hal yang menyangkut kepentingan rakyat banyak harus menjadi prioritas.

    Kedua, Wapres meminta PT Pelindo untuk segera mempercepat proses pengerukan alur pelayaran yang terdampak sedimentasi guna memastikan jalur logistik, khususnya distribusi energi dan bahan pokok dapat kembali berjalan dengan lancar.

    Ketiga, sembari menunggu proses pengerukan rampung, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), PT Pertamina, ataupun pemerintah daerah akan memastikan kelancaran distribusi BBM melalui jalur alternatif, khususnya darat.

    Keempat, Gibran menegaskan bahwa dirinya akan memantau secara langsung perkembangan penanganan hal ini, baik melalui laporan berkala dari Kementerian ESDM, Pemerintah Provinsi Bengkulu, Pertamina, maupun Pelindo, guna memastikan seluruh proses berjalan sesuai rencana dan tepat sasaran.

    Wapres pun menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat Bengkulu atas ketidaknyamanan dan gangguan yang timbul akibat terganggunya distribusi logistik dan energi di daerah tersebut.

    Kunjungan ini menegaskan komitmen pemerintah dalam menjamin kelancaran logistik nasional yang sejalan dengan visi Presiden Prabowo untuk membangun Indonesia dari pinggiran dan memperkuat kedaulatan maritim.

    Sebagai informasi, pengerukan terakhir dilakukan pada 2022 dan pendangkalan yang terjadi selama lebih dari dua tahun terakhir ini telah menyebabkan kedalaman alur menyusut drastis hingga hanya sekitar 1,5 meter.

    Kondisi ini diperparah juga dengan faktor alam dan cuaca buruk yang membuat sedimentasi lebih cepat terjadi. Hal ini yang menjadikan kapal tanker dan logistik tidak lagi dapat bersandar.

    Adapun upaya yang telah dilakukan Pelindo untuk menormalisasi alur adalah dengan mendatangkan kapal keruk tipe CSD Costa Fortuna 3 yang saat ini telah berada di Pelabuhan Pulau Baai Bengkulu dan akan segera melakukan pengerukan.

    Hadir mendampingi Wapres, Ketua DPD Sultan Bachtiar Najamudin, Gubernur Bengkulu Helmi Hasan, Pangdam II/Sriwijaya Ujang Darwis, Kapolda Bengkulu Mardiyono, Plt. Sekretaris Wapres Al Muktabar, Direktur Utama PT Pelindo Arif Suhartono, dan Executive Director 2 Regional 2 PT Pelindo Drajat Sulistyo.

    Sumber : Antara

  • BMKG prakirakan cuaca di kota-kota besar diguyur hujan hingga berawan

    BMKG prakirakan cuaca di kota-kota besar diguyur hujan hingga berawan

    logo BMKG

    BMKG prakirakan cuaca di kota-kota besar diguyur hujan hingga berawan
    Dalam Negeri   
    Editor: Novelia Tri Ananda   
    Rabu, 28 Mei 2025 – 08:53 WIB

    Elshinta.com – Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprakirakan sejumlah kota besar di Indonesia pada Rabu, berpotensi diguyur hujan hingga diselimuti awan.

    “Di pulau Jawa, hujan ringan hingga sedang berpotensi di Serang, Semarang, Yogyakarta, dan Surabaya. Sementara Jakarta dan Bandung berpotensi berawan tebal,” kata Prakirawan BMKG, Sekar Anggraeni dalam siaran prakiraan cuaca di Jakarta, Rabu.

    Sedangkan di wilayah Sumatera, hujan ringan hingga sedang berpotensi terjadi di Medan, Pekanbaru, Tanjung Pinang, dan Pangkal Pinang. Sementara Aceh, Padang, Bengkulu, Jambi, Palembang, dan Bandar Lampung diprakirakan berawan.

    “Denpasar dan Mataram diprediksi hujan ringan. Sementara Kupang berpotensi berawan,” kata dia.

    Selanjutnya, kata dia, di wilayah Kalimantan yang berpotensi diguyur hujan lebat disertai kilat, yakni Tanjung Selor. Adapun Palangka Raya, Banjarmasin, dan Samarinda diprakirakan berawan. Pontianak berpotensi diguyur hujan ringan.

    Berpindah ke wilayah Sulawesi, lanjutnya, Palu, Makassar, Mamuju, Manado, Gorontalo, dan Kendari diprakirakan diguyur hujan ringan hingga sedang. Di wilayah Indonesia Timur, kata dia, pada umumnya berpotensi hujan ringan hingga sedang, seperti di Ternate, Ambon, Sorong, Nabire, Merauke, Jayawijaya, dan Jayapura. Adapun Manokwari diprakirakan berawan tebal.

    “Bagi yang ingin mengetahui cuaca secara khusus yang diperbaharui setiap tiga jam dapat memantau di aplikasi BMKG,” kata dia.

    Sumber : Antara

  • 8
                    
                        Gibran Cek SPBU di Bengkulu Malam-malam, Minta Maaf BBM Langka
                        Nasional

    8 Gibran Cek SPBU di Bengkulu Malam-malam, Minta Maaf BBM Langka Nasional

    Gibran Cek SPBU di Bengkulu Malam-malam, Minta Maaf BBM Langka
    Editor
    JAKARTA, KOMPAS.com-
    Wakil Presiden (Wapres)
    Gibran Rakabuming Raka
    mengecek dua Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Kota
    Bengkulu
    yang terdampak kelangkaan Bahan Bakar Minyak (BBM), Selasa (27/5/2025) malam.
    Dalam kunjungannya itu, Gibran menyampaikan permohonan maaf kepada warga yang harus mengantre berjam-jam untuk mendapatkan BBM.
    “Wapres meminta maaf serta berdialog dengan warga yang mengantre untuk mendapatkan BBM. Ia menanyakan secara langsung berapa lama waktu antrean yang mereka alami,” tulis siaran pers Sekretariat Wakil Presiden, Rabu (28/5/2025).
    Gibran juga berdialog dengan manajer SPBU setempat untuk mengetahui distribusi BBM di Bengkulu.
    Ia pun meminta agar SPBU dapat beroperasi 24 selama stok tersedia.
    “Wapres menekankan pentingnya menjaga ketertiban dan memastikan pelayanan kepada masyarakat tidak terhenti, sembari pemerintah bekerja untuk menormalkan pasokan secara menyeluruh,” tulis Sekretariat Wakil Presiden.
    Gibran meminta Pelindo, Pertamina, Pemerintah Daerah Bengkulu, beserta kementerian terkait lainnya, saat ini tengah mempercepat berbagai langkah pemulihan, termasuk upaya pengerukan alur Pelabuhan Pulau Baai yang mengalami pendangkalan.
    Sementara itu, distribusi lewat jalur darat juga akan terus dioptimalkan sebagai langkah komplementer untuk memastikan kelancaran pasokan ke seluruh wilayah terdampak.
    Diberitakan,
    kelangkaan BBM
    melanda Kota Bengkulu, menyebabkan antrean panjang di sejumlah SPBU pada Minggu (25/5/2025).
    Salah satu antrean terpanjang terlihat di SPBU Panorama, yang juga dikenal sebagai SPBU Tebeng, di mana kendaraan mengular hingga 2 kilometer.
    “Antre di sini dari jam 9, sampai sekarang jam 11-an masih ngantre. Di mana-mana pertalite gak ada, pertamax gak ada, eceran juga banyak yang kosong. Jadi mau gak mau ya kami antre panas-panas di SPBU ini,” ujar Warsito, warga Sawah Lebar. 
    Perwakilan Pertamina wilayah Bengkulu, Fauzan, menjelaskan bahwa pasokan BBM ke Bengkulu saat ini hanya bisa dilakukan melalui jalur darat dari Lubuk Linggau, Sumatera Selatan, dan Jambi.
    Hal ini disebabkan kapal pengangkut BBM tidak dapat bersandar di Pelabuhan Pulau Baai akibat pendangkalan alur.
    “Distribusi dari Palembang ke Lubuk Linggau memakai kereta, tapi saat ini ada kendala operasional. Dampaknya, stok di Lubuk Linggau kosong,” kata Fauzan.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Distribusi BBM di Bengkulu terganggu, Pelindo II harus gerak cepat pengerukan

    Distribusi BBM di Bengkulu terganggu, Pelindo II harus gerak cepat pengerukan

    Sumber foto: Antara/elshinta.com.

    Analis: Distribusi BBM di Bengkulu terganggu, Pelindo II harus gerak cepat pengerukan
    Dalam Negeri   
    Editor: Sigit Kurniawan   
    Selasa, 27 Mei 2025 – 13:11 WIB

    Elshinta.com – Analis Kebijakan Publik Universitas Trisakti, Trubus Rahadiansyah meminta Pelindo II untuk mempercepat pengerukan Pelabuhan Pulau Baai. Karena berlarut-larutnya pengerjaan, sangat berdampak terhadap berbagai sektor ekonomi, termasuk terganggunya distribusi BBM Pertamina kepada masyarakat. 

    ”Besar sekali dampaknya, termasuk distribusi BBM. Makanya, Pelindo II harus gerak cepat terhadap pengerukan. Ini adalah bagian dari tanggung jawab,” tegas Trubus kepada media hari ini. 

    Menurut Trubus, percepatan pekerjaan pengerukan, hanya satu bagian dari tanggung jawab BUMN tersebut. Tak kalah penting, kata dia, Pelindo II juga harus bertanggung jawab kepada masyarakat. Karena ada kerugian publik di sana, termasuk bertambahnya cost masyarakat. ”Ekspor terdampak, roda perekonomian masyarakat juga sangat terdampak. Jadi, efek dominonya besar sekali, termasuk kepada publik,” lanjutnya. 

    Selain itu, imbuh Trubus, tentu saja harus ada perbaikan tata kelola, dimana di dalamnya ada transparansi. 

    Sebelumnya, Gubernur Bengkulu Helmi Hasan juga meminta PT Pelindo II serius menangani pendangkalan alur Pelabuhan Pulau Baai, Kota Bengkulu.

    “Ini sudah darurat. Masyarakat terus bertanya, kapan bisa pulang ke Enggano? Kapan anak-anak bisa kembali sekolah di Kota Bengkulu? Kalau Pelindo tidak bisa memastikan kapan alur bisa dilewati kapal, lalu apa yang sudah dikerjakan selama ini,” kata Gubernur Bengkulu Helmi Hasan.

    Menurutnya, kapal-kapal pengangkut BBM milik Pertamina serta kapal penumpang dan logistik yang melayani Enggano sangat membutuhkan akses pelayaran yang aman dan lancar.  “Ini menyangkut hajat hidup orang banyak. Kita ingin semuanya aman dan arus pelayaran berjalan lancar,” kata Helmi ketika itu.

    Kepala Dinas Energi Sumber Daya Mineral (ESDM), Doni Swabuana, menyebut, Pertamina juga sangat terdampak dengan pendangkalan tersebut. Biasanya Pertamina menggunakan jalur laut untuk mengirim BBM ke Bengkulu, tetapi sekarang harus beralih ke jalur darat. “Kerugian yang disampaikan Pertamina kepada kami sebesar Rp 500 juta per hari,” kata dia. 

    Di sisi lain, Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagsel terus berkomitmen untuk menjaga keandalan distribusi dan menjamin ketersediaan Bahan Bakar Minyak (BBM) bagi masyarakat Bengkulu. 

    Seperti disampaikan Area Manager Communication, Relation & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagsel, Tjahyo Nikho Indrawan, Pertamina terus memperkuat langkah percepatan distribusi melalui penambahan armada mobil tangki, percepatan penyaluran dari berbagai titik suplai, serta koordinasi dengan PT Kereta Api Indonesia (KAI) untuk suplai ke FT Lubuk Linggau dan pemerintah daerah setempat, terus dilakukan agar distribusi energi di wilayah Bengkulu tetap berjalan dengan aman dan berkesinambungan.

    “Kami terus menghimbau masyarakat untuk tetap tenang dan tidak melakukan pembelian BBM secara berlebihan. Pasokan akan terus dimaksimalkan sesuai kebutuhan masyarakat di wilayah Bengkulu dan sekitarnya,” jelasnya.

    Selain itu, lanjut Nikho, Petamina Patra Niaga Regional Sumbagsel juga menyampaikan permohonan maaf atas terjadinya antrean dan keterbatasan pasokan BBM yang sempat terjadi di sejumlah SPBU di wilayah Bengkulu dalam beberapa hari terakhir.

    “Kami mohon maaf atas ketidaknyamanan yang sempat terjadi. Situasi ini merupakan dampak dari kondisi di luar kendali kami, namun Pertamina berkomitmen penuh untuk menjaga ketersediaan energi. Kami pastikan pasokan BBM untuk masyarakat Bengkulu terus diupayakan agar kembali normal secara bertahap,” ujar Nikho. 

    Sumber : Elshinta.Com

  • Gempa Hari Ini Selasa 27 Mei 2025: Terjadi Tiga Kali Getarkan Indonesia – Page 3

    Gempa Hari Ini Selasa 27 Mei 2025: Terjadi Tiga Kali Getarkan Indonesia – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Lindu pada hari ini, Selasa (27/5/2025) kembali menggetarkan Bumi Pertiwi. Hingga pukul 20.45 WIB, ada tiga kali gempa hari ini menggetarkan Indonesia.

    Lindu pertama pada hari ini terjadi pagi tadi pukul 07:55:05 WIB di wilayah Pacitan, Provinsi Jawa Timur (Jatim), seperti laporan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG).

    Episenter gempa berada pada koordinat titik 10,41 Lintang Selatan (LS)-110,25 Bujur Timur (BT). Lindu tersebut dilaporkan BMKG berkekuatan magnitudo 5,7 dengan kedalaman 10 kilometer.

    “Gempa tidak berpotensi tsunami,” terang BMKG melansir laman resmi www.bmkg.go.id, Selasa (27/5/2025).

    Pusat lindu berada 265 kilometer barat daya Pacitan, Jatim.

    Kemudian pada pukul 15:09:39 WIB, gempa bumi membuat wilayah Bengkulu Utara, Provinsi Bengkulu bergetar. Pusat lindu berada di laut 76 kilometer barat daya Bengkulu Utara.

    Gempa dirasakan MMI (Modified Mercalli Intensity) II di Kepahiang. Lalu MMI II-III di Lebong dan Bengkulu Tengah serta MMI III di Kota Bengkulu juga Bengkulu Utara.

    Episenter lindu berada pada koordinat titik 3,78 Lintang Selatan (LS)-101,60 Bujur Timur (BT). Gempa bumi di Indonesia itu memiliki kekuatan maagnitudo 4,7 dengan kedalaman 22 kilometer.

    Lalu malam tadi pukul 18:27:10 WIB, lindu terjadi di wilayah Kambowa, Buton Utara, Provinsi Sulawesi Tenggara. Episenter gempa berada pada koordinat titik 5,00 Lintang Selatan (LS)-122,95 Bujur Timur (BT).

    Lindu tersebut berkekuatan magnitudo 4,6 dengan kedalaman 6 kilometer. Pusat gempa berada di darat 3 kilometer tenggara Kambowa, Buton Utara.

    Lindu dirasakan MMI (Modified Mercalli Intensity) III di Baubau dan Buton Selatan. Serta MMI IV di Buton Utara, Muna, dan Buton.

    Detik-Detik Kepanikan Warga Saat Gempa Bantul M6,4

  • BMKG prakirakan hujan ringan guyur sebagian besar Indonesia

    BMKG prakirakan hujan ringan guyur sebagian besar Indonesia

    logo BMKG

    BMKG prakirakan hujan ringan guyur sebagian besar Indonesia
    Dalam Negeri   
    Editor: Novelia Tri Ananda   
    Selasa, 27 Mei 2025 – 09:57 WIB

    Elshinta.com – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprakirakan cuaca di sebagian besar wilayah di Indonesia berpotensi hujan dengan intensitas ringan pada Selasa.

    “Secara umum cuaca di Kota Banda Aceh, Pekanbaru, dan Padang diprakirakan berawan tebal,” kata Prakirawan Sekar Anggraeni dalam saluran Youtube BMKG, di Jakarta, Selasa.

    Cuaca di Kota Medan dan Tanjung Pinang berpotensi turun hujan dengan intensitas ringan. Cuaca di Kota Bandar Lampung diprakirakan akan berasap. Untuk Kota Bengkulu dan Jambi diprakirakan akan berawan tebal. Kota Palembang dan Pangkal Pinang berpotensi terjadi hujan dengan intensitas ringan.

    Beralih ke Pulau Jawa, cuaca di Kota Serang dan Jakarta diprakirakan berawan tebal hari ini. Untuk cuaca di Kota Bandung, Semarang, Yogyakarta, dan Surabaya diprakirakan terjadi hujan dengan intensitas ringan. Selanjutnya untuk Kota Denpasar dan Mataram diprakirakan akan diguyur hujan dengan intensitas ringan.

    “Untuk Kota Kupang diprakirakan terjadi hujan disertai dengan petir,” kata prakirawan.

    Beralih ke Pulau Kalimantan, untuk Kota Pontianak dan Banjarmasin diprakirakan terjadi hujan dengan intensitas ringan. Untuk Kota Tanjung Selor, diprakirakan terjadi hujan dengan intensitas lebat.

    “Perlu diwaspadai untuk Kota Palangka Raya dan Samarinda diprakirakan terjadi hujan disertai dengan petir,” tuturnya.

    Beralih ke Pulau Sulawesi, untuk Kota Makassar, Kendari, Palu, dan Gorontalo diprakirakan akan diguyur hujan dengan intensitas ringan. Cuaca di Kota Mamuju diprakirakan terjadi hujan dengan intensitas sedang.

    “Dan perlu diwaspadai untuk Kota Manado diprakirakan terjadi hujan disertai dengan petir,” katanya.

    Kemudian untuk wilayah timur Indonesia, cuaca di Kota Ternate, Ambon, Sorong, Manokwari, Nabire, Jayapura, Jayawijaya, dan Merauke diprakirakan akan diguyur hujan dengan intensitas ringan hari ini.

    Sumber : Antara

  • Kapal Tujuan Pulau Enggano Hilang Kontak di Perairan Lampung

    Kapal Tujuan Pulau Enggano Hilang Kontak di Perairan Lampung

    Jakarta

    Kapal Motor (KM) Althaf tujuan Pulau Enggano dilaporkan hilang kontak di Perairan Lampung. Kapal yang berangkat dari Pelabuhan Pulau Baai, Kota Bengkulu, ini membawa lima penumpang dan tiga anak buah kapal (ABK).

    “Kami telah menerima informasi dari Fengki, ABK Kapal Althaf bahwa Kapal Althaf saat ini berada di perairan Lampung,” kata Humas Basarnas Bengkulu, Mega Maysilva dilansir Antara, Selasa (27/5/2025).

    Mega mengatakan kapal tersebut diduga mengalami kerusakan pada mesin kapal. Saat ini tim rescue bersama petugas TNI AL menuju lokasi untuk melakukan evakuasi.

    “Saat tim rescue dibantu dengan Pos AL sedang menuju lokasi terdekat untuk evakuasi dan penjemputan korban. Kami mohon doanya agar lancar, dan tim segera bertemu dengan para korban. Untuk informasi lebih lanjut akan kami informasikan” kata dia.

    Kapal tersebut diketahui berangkat dari Pelabuhan Pulau Baai, Kota Bengkulu, pada Sabtu (24/5) pukul 15.00 WIB. Kapal menuju pulau terluar di Indonesia yaitu Pulau Enggano.

    Kepala Desa Kaana di Pulau Enggano, Alamudin, mengatakan waktu tempuh dari Pelabuhan Pulau Baai ke Pulau Enggano menggunakan kapal nelayan membutuhkan waktu paling lambat 14 jam pelayaran. Namun, hingga Senin (26/5) siang kemarin kapal tersebut belum tiba di Enggano.

    Sejak dua bulan terakhir Pelabuhan Pulau Baai Kota Bengkulu mengalami pendangkalan alur, aktivitas keluar masuk dermaga pelabuhan menjadi terganggu. Hal tersebut juga mengganggu aktivitas pelayaran menggunakan kapal penyeberangan ke Pulau Enggano.

    Masyarakat pun kemudian ada yang menumpang kapal nelayan dari Pulau Enggano ke Ke kota Bengkulu, begitu pula sebaliknya. Jika berlayar ke Pulau Enggano menggunakan kapal penyeberangan maka akan membutuhkan waktu tempuh selama 12 jam.

    (ygs/imk)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Waspada hujan disertai petir pada mayoritas wilayah RI

    Waspada hujan disertai petir pada mayoritas wilayah RI

    logo BMKG

    BMKG: Waspada hujan disertai petir pada mayoritas wilayah RI
    Dalam Negeri   
    Editor: Novelia Tri Ananda   
    Senin, 26 Mei 2025 – 07:03 WIB

    Elshinta.com – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini berupa potensi hujan ringan, sedang, hingga lebat, yang dapat disertai kilat dan angin kencang di berbagai kota besar di Indonesia pada Senin.

    Dikutip dari laman resmi BMKG di Jakarta, prakirawan Nurul Izzah menerangkan secara umum daerah konvergensi memanjang dari Samudra Hindia barat Sumatera, dari Lampung hingga ke Jawa bagian barat, dari perairan selatan Jawa Barat, perairan selatan Jawa Timur hingga ke Nusa Tenggara Barat, dari Laut Sulu hingga ke Laut Cina Selatan, di Maluku Utara dan juga di wilayah Maluku.

    Kondisi tersebut mampu meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di sepanjang daerah yang dilewati konvergensi atau konfluensi.

    Oleh karena itu pihaknya memprakirakan beberapa kota besar akan berpotensi mengalami hujan sedang hingga lebat disertai petir dan angin kencang, diantaranya Palembang, Bengkulu, Jambi, Jakarta, Semarang, Bandung, Yogyakarta, Kupang, Denpasar, Tanjung Selor, Mamuju, Jayawijaya, Nabire, Merauke.

    Sementara itu beberapa kota besar lainnya akan mengalami hujan ringan hingga sedang, yaitu Medan, Bandar Lampung, Pangkal Pinang, Serang, Surabaya, Mataram, Samarinda, Palangkaraya, Pontianak, Banjarmasin, Manado, Gorontalo, Palu, Makassar, Ternate,  Ambon, dan Jayapura.

    Adapun beberapa kota besar yang lain diprakirakan hanya akan mengalami kondisi berawan pada hari ini, meliputi Tanjung Pinang, Pekanbaru, Banda Aceh, Padang, Kendari, Sorong, dan Manokwari

    Untuk prakiraan tinggi gelombang air laut di wilayah Indonesia, BMKG memprakirakan umumnya berada di kisaran 0,5 hingga 2,5 meter, sementara gelombang tinggi hingga 4 meter berpotensi terjadi di sekitar perairan Samudra Hindia selatan Lampung dan Samudra Hindia selatan dari Nusa Tenggara Timur.

    Sumber : Antara

  • Pelindo Segera Keruk Pendangkalan Pulau Baai agar Pasokan BBM Segera Normal

    Pelindo Segera Keruk Pendangkalan Pulau Baai agar Pasokan BBM Segera Normal

    Jakarta: Pendangkalan alur pelayaran di Pelabuhan Pulau Baai menjadi penyebab Kapal Tanker Pengiriman BBM gagal sandar di pelabuhan dan menghambat pasokan distribusi BBM di Bengkulu, sehingga Pertamina lakukan alih suplai dari berbagai Terminal BBM terdekat di luar Bengkulu melalui jalur darat. 
     
    Baca juga: Tingkatkan Kapasitas Domestik, Strategi Pertamina Hadapi Tantangan Global
     
    Gubernur Bengkulu Helmi Hasan menyatakan bahwa pendangkalan alur Pulau Baai merupakan penyebab kapal pertamina tidak bisa masuk ke dermaga sehingga pengiriman BBM dilakukan Pertamina dari wilayah lain yang tentu biayanya besar bagi Pertamina.

    (Area Manager Communication, Relation & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagsel, Tjahyo Nikho Indrawan, turut menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang dirasakan masyarakat. Pertamina juga mengimbau masyarakat untuk tidak melakukan pembelian secara berlebihan dan tetap tenang karena upaya pemulihan terus dilakukan. Foto: Dok. Pertamina)
     
    “Sekarang kapal keruk sudah datang dan akan segera dilakukan pengerukan dalam waktu dekat. Pelindo yang harus kerja untuk pengerukan. Semoga dalam waktu dekat BBM bisa kembali lancar dan kapal Pertamina bisa masuk,” tegas Helmi.
     
    Sementara, Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagsel telah melakukan berbagai langkah mitigasi, termasuk mengalihkan pasokan dari FT Lubuk Linggau dan FT Teluk Kabung, mempercepat penyaluran, dan menambah armada mobil tangki. Distribusi BBM melalui jalur kereta api juga terus ditingkatkan dengan dukungan dari PT Kereta Api Indonesia (KAI).
     
    Area Manager Communication, Relation & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagsel, Tjahyo Nikho Indrawan, turut menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang dirasakan masyarakat. 
     
    “Kami berkomitmen penuh untuk menjaga pasokan energi dan terus memaksimalkan distribusi hingga situasi kembali stabil,” ujarnya.
     
    Baca juga: Konsorsium PHE, Petronas, dan SK earthon Tandatangani Kontrak PSC Wilayah Kerja Binaiya
     
    Pertamina juga mengimbau masyarakat untuk tidak melakukan pembelian secara berlebihan dan tetap tenang karena upaya pemulihan terus dilakukan. Informasi lebih lanjut, masyarakat dapat menghubungi Pertamina Call Center 135 atau mengunjungi website resmi Pertamina.
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (TIN)