provinsi: BANTEN

  • Menhub dan Kakorlantas Tinjau Pelabuhan Merak H-8 Lebaran: Sarpras Siap, Lalu Lintas Lengang – Halaman all

    Menhub dan Kakorlantas Tinjau Pelabuhan Merak H-8 Lebaran: Sarpras Siap, Lalu Lintas Lengang – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, CILEGON – Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri Irjen Agus Suryonugroho bersama Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi meninjau Pelabuhan Merak, Cilegon, Banten, pada Minggu (24/3/2025) malam atau H-8 Lebaran 2025.

    Dalam tinjauan itu, Dudy memastikan kesiapan sarana dan prasarana (sarpras) untuk melayani pemudik ke arah Sumatra.

    Mulai dari dermaga hingga lahan parkir dinilai sudah siap. 

    “Kita bisa lihat bahwa dermaga sudah disiapkan, lahan-lahan parkir juga sudah disiapkan. Semoga pelayanan terhadap pemudik bisa berjalan dengan lancar,” ujarnya usai meninjau.

    Dudy juga menjelaskan pemerintah telah mengantisipasi lonjakan pemudik dengan menerapkan kebijakan work from anywhere (WFA) mulai 24 Maret. 

    “Sebagaimana yang kita prediksi, dengan adanya pemberlakuan work from anywhere tanggal 24, sebenarnya masyarakat sudah mulai bisa bepergian dari tanggal 21. Itu kita sudah bisa lihat tren adanya peningkatan,” katanya. 

    Dengan adanya WFA, masyarakat memiliki waktu yang panjang untuk mengatur perjalanan mereka, sekitar 10 hari sebelum Lebaran.

    Sementara itu, dalam kesempatan yang sama, Agus menyebut arus lalu lintas dari Cikupa hingga Merak masih terpantau lengang. 

    “Kami menelusuri dari Cikupa sampai ke Merak, kondisi lalu lintasnya sangat lengang, cukup terkendali,” ujarnya.

    Dari data yang ada, volume kendaraan yang meninggalkan gerbang tol menuju Trans Jawa sudah menunjukkan peningkatan dibandingkan tahun lalu. 

    Puncak arus mudik diperkirakan terjadi pada 28 Maret, dengan rekayasa lalu lintas disiapkan menyesuaikan kondisi di lapangan.

    Saat melakukan peninjauan, Agus dan Dudy didampingi Direktur Utama PT ASDP Indonesia Ferry (Persero), Heru Widodo dan Direktur Utama PT Jasa Raharja, Rivan A Purwantono.  (*)

  • 8
                    
                        Penahanan Ibu yang Anaknya Ingin Jual Ginjal di Tangsel Ditangguhkan
                        Megapolitan

    8 Penahanan Ibu yang Anaknya Ingin Jual Ginjal di Tangsel Ditangguhkan Megapolitan

    Penahanan Ibu yang Anaknya Ingin Jual Ginjal di Tangsel Ditangguhkan
    Tim Redaksi

    JAKARTA, KOMPAS.com –
    Polisi menangguhkan penahanan Ibu Syafrida Yani dalam kasus dugaan penggelapan di Tangerang Selatan.
    Penangguhan penahanan itu usai anak Ibu Yani, Farrel Mahardika Putra dan Nayaka Rivanno Attalah viral membawa poster berisi tawaran menjual ginjal demi membebaskan sang ibu yang ditahan polisi di
    Polres Tangerang Selatan
    .
    “Kemudian pihak keluarga tersangka telah mengajukan permohonan penangguhan penahanan dan menjadi bahan pertimbangan penyidik sehingga pada Jumat (21/3/2025) permohonan penangguhan penahanan terhadap SY dikabulkan,” kata Kasi Humas Polres Tangerang Selatan AKP Agil, Minggu (23/3/2025).
    Kini Ibu Yani sudah pulang ke rumahnya berkumpul bersama keluarga.
    “Saat ini tersangka SY sudah berkumpul kembali dengan keluarganya,” katanya.
    Sebelumnya, kakak beradik bernama Farrel Mahardika Putra dan Nayaka Rivanno Attalah hendak menjual ginjal untuk membebaskan sang ibu yang ditahan di Polres Tangerang Selatan.
    Aksi itu dilakukan Farrel dan Nayaka di kawasan Bundaran Hotel Indonesia (HI), Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (20/3/2025).
    Di trotoar jalan, Farrel dan Nayaka tampak membentangkan kertas putih bertuliskan tangan berbunyi, “Tolong kami…Kami ingin menjual ginjal untuk membebaskan bunda kami yang ditahan di Polres Tangsel”.
    Farrel bercerita, peristiwa bermula ketika sang ibu diminta bantu-bantu kerja di rumah keluarga ayahnya yang kerap berpergian ke luar negeri.
    Ibu Farrel dan Nayaka, Syafrida Yani, merupakan penjual makanan rumahan. Sedangkan sang ayah bekerja di sebuah maskapai penerbangan.
    “Awalnya ibu hanya membantu saudara ayah untuk mengurus rumahnya, karena beliau bekerja di sebuah maskapai sehingga sering keluar negeri,” kata Farrel kepada Wartakotalive.com.
    Menurut Farrel, selama bekerja di rumah tersebut, sang ibu kerap diperlakukan tidak menyenangkan, bahkan menerima perlakuan kasar.
    Karena tak tahan, ibunda Farrel memutuskan untuk tak lagi mengurus rumah keluarga ayahnya.
    Tak terima, sang pemilik rumah yang merupakan ipar Yani melapor ke Polsek Ciputat atas tuduhan penggelapan barang dan sejumlah uang.
    Yani dituding menggelapkan ponsel dan uang. Padahal, menurut Farrel, ponsel dan uang itu merupakan pemberian langsung pemilik rumah. Uang tersebut pun dipakai untuk kebutuhan rumah.
    “Saat diperiksa, ibu saya tak bisa membela diri karena tidak diberikan pendamping. Di sisi lain pelapor ditemani pengacaranya,” tuturnya.
    Farrel mengatakan, sang ibu sempat menunjukkan rincian pengeluaran uang yang sempat diberikan oleh pemilik rumah.
    Bahkan, katanya, Yani juga sudah mengembalikan ponsel dan uang Rp 10 juta yang sebelumnya diberikan oleh sang pemilik rumah.
    “Namun, tetep saja ibu ditahan Polres Tangerang Selatan sejak kemarin. Padahal ibu belum tentu salah,” ujarnya.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • MRT Beri Tarif Khusus Cuma Rp234 Besok, Cek Syarat & Ketentuannya!

    MRT Beri Tarif Khusus Cuma Rp234 Besok, Cek Syarat & Ketentuannya!

    Bisnis.com, JAKARTA — PT MRT Jakarta (Perseroda) memberikan tarif khusus Rp234 seharian dalam rangka Hari MRT 2025 pada Senin (24/3/2025). 

    Berdasarkan pengumuman resmi MRT, promo tarif spesial ini dapat dinikmati dengan melakukan pembelian tiket QR di aplikasi MyMRTJ atau Kredivo. Periode program hanya berlangsung pada 24 Maret 2025. 

    “Program berlaku untuk pembelian tiket perjalanan MRT menggunakan metode pembayaran dengan blu by BCA, Gopay, AstraPay dan Kredivo melalui Aplikasi MyMRTJ,” tulis pengumuman MRT, dikutip minggu (23/3/2025). 

    Promo berlaku satu kali untuk satu pengguna pada hari tersebut. Adapun, kuota promo yang disediakan terbatas. 

    Untuk diketahui, MRT Jakarta merupakan moda transportasi cepat yang menghubungkan kawasan selatan dan pusat Jakarta melalui jalur Lebak Bulus–Bundaran HI dengan panjang sekitar 16 km dan 13 stasiun, yang terdiri atas 7 stasiun layang dan 6 stasiun bawah tanah. 

    Rute ini dimulai dari Stasiun Lebak Bulus dan berakhir di Stasiun Bundaran HI, melewati stasiun-stasiun penting seperti Blok M BCA, ASEAN, Senayan, Istora Mandiri, dan Dukuh Atas BNI. 

    Tarif MRT Jakarta bervariasi tergantung jarak tempuh, berkisar antara Rp3.000 hingga Rp14.000 per perjalanan, dengan metode pembayaran menggunakan kartu uang elektronik, QR code, atau tiket perjalanan tunggal (SJT). 

    MRT Jakarta beroperasi setiap hari dengan jam layanan mulai pukul 05.00 hingga 24.00 WIB pada hari kerja dan 06.00 hingga 24.00 WIB pada akhir pekan serta hari libur, dengan frekuensi kedatangan kereta setiap 5-10 menit sekali. 

  • Korban Tewas Perang Israel-Hamas Tembus 50.000 Jiwa, Zionis Terus Serang Gaza & Perintahkan Evakuasi – Halaman all

    Korban Tewas Perang Israel-Hamas Tembus 50.000 Jiwa, Zionis Terus Serang Gaza & Perintahkan Evakuasi – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Serangan Israel di Jalur Gaza selatan menewaskan sebanyak 26 warga Palestina pada Minggu (23/3/2025) malam waktu setempat.

    Korban tewas termasuk seorang pemimpin politik Hamas dan beberapa wanita serta anak-anak.

    Militer Israel mengirim pasukan darat ke sebagian Kota Rafah di selatan saat ribuan warga Palestina mematuhi perintah evakuasi baru.

    Kementerian Kesehatan Gaza mengatakan jumlah total warga Palestina yang tewas di Gaza sejak dimulainya perang Israel-Hamas kini telah melampaui 50.000 jiwa, setelah Israel mengakhiri gencatan senjata minggu lalu dengan serangkaian serangan yang menewaskan ratusan orang.

    Israel terus menyerang apa yang disebutnya sebagai target militan dan telah melancarkan serangan darat di Gaza utara.

    Pada Sabtu (22/3/2025) malam, Kabinet Israel menyetujui usulan untuk mendirikan direktorat baru yang bertugas memajukan “keberangkatan sukarela” warga Palestina sesuai dengan usulan Presiden AS, Donald Trump, untuk mengosongkan Gaza dan membangunnya kembali untuk orang lain.

    Warga Palestina mengatakan mereka tidak ingin meninggalkan Tanah Air mereka, dan kelompok hak asasi manusia mengatakan rencana itu dapat dianggap sebagai pengusiran yang melanggar hukum internasional.

    Militer Israel memerintahkan orang-orang untuk meninggalkan daerah Tel al-Sultan di Rafah yang sudah hancur parah dengan berjalan kaki melalui satu rute ke Muwasi, daerah yang luas dengan kamp-kamp tenda kumuh.

    Kemudian diumumkan, pasukan telah mengepung Tel al-Sultan untuk melenyapkan pejuang Hamas dan infrastruktur militan.

    Pria, wanita dan anak-anak Palestina terlihat berjalan di sepanjang jalan tanah dan membawa barang-barang mereka, pemandangan yang berulang dalam perang yang telah memaksa sebagian besar penduduk Gaza mengungsi dari wilayah tersebut, seringkali berkali-kali.

    “Ini pengungsian akibat tembakan,” kata Mustafa Gaber, seorang jurnalis lokal yang meninggalkan Tel al-Sultan bersama keluarganya, Minggu, dilansir AP News.

    Dalam panggilan video, ia mengatakan ratusan orang melarikan diri saat tembakan tank dan pesawat tak berawak bergema di dekatnya.

    “Ada orang-orang yang terluka di antara kami. Situasinya sangat sulit,” katanya.

    Mohammed Abu Taha, warga lain yang mengungsi, mengatakan banyak orang tidak dapat mengungsi karena serangan mendadak yang terjadi pada malam hari.

    Ia juga mengatakan saudara perempuannya dan keluarganya berlindung di sebuah sekolah di daerah Rafah yang dikelilingi oleh pasukan Israel.

    Layanan darurat Bulan Sabit Merah Palestina mengatakan pihaknya kehilangan kontak dengan tim medis yang menanggapi serangan di Rafah.

    Sementara, Israel menyalahkan Hamas atas kematian warga sipil karena Hamas beroperasi di daerah berpenduduk padat.

    Hamas Konfirmasi Kematian Anggotanya

    Diberitakan Arab News, Hamas mengatakan, Salah Bardawil, seorang anggota biro politiknya dan parlemen Palestina, tewas dalam sebuah serangan di Muwasi yang juga menewaskan istrinya.

    Bardawil adalah anggota sayap politik kelompok yang terkenal yang memberikan wawancara media selama bertahun-tahun.

    Rumah sakit di Gaza selatan mengatakan mereka telah menerima 24 mayat lagi dari serangan pada malam hari, termasuk beberapa wanita dan anak-anak.

    Rumah Sakit Eropa mengatakan lima anak dan orang tua mereka tewas dalam serangan di kota selatan Khan Younis.

    Keluarga lain — dua gadis dan orang tua mereka — tewas dalam serangan terpisah.

    SAYAP MILITER – Foto file Khaberni yang diambil, Kamis (13/3/2025) yang menunjukkan personel Brigade Al Qassam, sayap militer Gerakan Perlawanan Palestina, Hamas saat berkumpul dalam parade militer. Seorang analis dan penulis Israel, Gideon Levy meyakini kalau Hamas akan tetap eksis terlepas dari niat Israel melancarkan perang lagi di Gaza dengan kekuatan yang lebih besar dari agresi sebelumnya. (khaberni/tangkap layar)

    Rumah Sakit Nasser di Khan Younis mengatakan telah menerima jenazah dua anak dan orang tua mereka yang tewas dalam serangan di rumah mereka.

    Dua anak lainnya masih berada di bawah reruntuhan, menurut rumah sakit tersebut.

    Kementerian Kesehatan Gaza mengatakan total 50.021 warga Palestina telah tewas dalam perang tersebut dan lebih dari 113.000 orang terluka.

    Jumlah korban terbaru yang diumumkan pada hari Minggu, mencakup 673 orang yang tewas sejak pemboman mendadak Israel pada hari Selasa serta 233 jenazah yang baru-baru ini diidentifikasi, kata kementerian tersebut.

    Kementerian tersebut tidak membedakan antara warga sipil dan kombatan dalam catatannya, tetapi mengatakan perempuan dan anak-anak merupakan lebih dari separuh korban tewas.

    Sementara, Israel mengatakan telah menewaskan sekitar 20.000 pejuang, tanpa memberikan bukti.

    Layanan darurat Bulan Sabit Merah Palestina mengatakan pasukan Israel menghalangi ambulansnya untuk menanggapi serangan di Rafah dan beberapa petugas medisnya terluka.

    Tidak ada komentar langsung dari militer, yang mengatakan mereka hanya menargetkan militan dan mencoba menghindari melukai warga sipil.

    Kedua belah pihak seharusnya memulai negosiasi pada awal Februari, mengenai fase gencatan senjata berikutnya, di mana Hamas akan membebaskan 59 sandera yang tersisa — 35 di antaranya diyakini telah meninggal — sebagai ganti lebih banyak tahanan Palestina, gencatan senjata yang langgeng, dan penarikan pasukan Israel.

    Pembicaraan tersebut tidak pernah dimulai, dan Israel menarik diri dari perjanjian gencatan senjata setelah Hamas menolak proposal yang didukung Israel dan AS untuk membebaskan lebih banyak sandera sebelum adanya pembicaraan mengenai gencatan senjata yang langgeng.

    Puluhan ribu warga Israel kembali turun ke jalan pada Sabtu malam dalam protes massal terbaru yang menuntut kesepakatan untuk memulangkan para sandera.

    Militan yang dipimpin Hamas menewaskan sekitar 1.200 orang, sebagian besar warga sipil, dan menyandera 251 orang dalam serangan 7 Oktober.

    Sebagian besar tawanan telah dibebaskan dalam perjanjian gencatan senjata atau kesepakatan lainnya, sementara pasukan Israel menyelamatkan delapan orang hidup-hidup dan menemukan puluhan mayat.

    Serangan itu telah menghancurkan sebagian besar wilayah Gaza dan pada puncaknya telah mengungsi sekitar 90 persen penduduk.

    Israel menutup wilayah yang dihuni 2 juta warga Palestina dari makanan, bahan bakar, obat-obatan, dan pasokan lainnya awal bulan ini untuk menekan Hamas agar mengubah perjanjian gencatan senjata.

    (Tribunnews.com/Nuryanti)

    Berita lain terkait Konflik Palestina Vs Israel

  • Polisi Gagalkan Penyelundupan BBM di Banten, Diangkut Truk Bubur Bayi

    Polisi Gagalkan Penyelundupan BBM di Banten, Diangkut Truk Bubur Bayi

    Jakarta

    Polres Cilegon menggagalkan penyelundupan BBM bersubsidi jenis bio solar di Cilegon, Banten. Barang bukti tersebut dikamuflase dalam truk pengangkut bubur bayi.

    “Unit II Tipidsus Satreskrim Polres Cilegon berlokasi di Jl. Akses Tol Cilegon Barat telah mengamankan kendaraan truk barang merk Hino berwarna hijau dengan Nopol BE-8641-ABU diduga melakukan tindak pidana penyalahgunaan BBM Bersubsidi jenis bio solar dengan cara bahan bakar minyak jenis solar dipindahkan dari tangki mobil ke jerigen berukuran 35 liter menggunakan selang dengan cara disedot menggunakan mulut,” kata Kasat Reskrim Polres Cilegon, AKP Hardi Meidikson melalui keterangannya, Minggu (23/3/2025).

    Truk tersebut diamankan di Jalan Akses Tol Cilegon Barat pada Sabtu (22/3) sekitar pukul 23.30 WIB. Truk pengangkut bubur bayi itu berangkat dari Padalarang, Bandung menuju Palembang, Sumatera Selatan.

    Polisi pelaku mulanya membeli BBM di dua lokasi rest area yakni di rest area Km 71 tol Purbaleunyi dan rest area Km 68 tol Tangerang-Merak. Pelaku mengisi ke truk tersebut untuk kemudian dipindahkan ke jerigen.

    “Pertama pengisian BBM jenis bio solar sebanyak Rp 900 ribu yang berada di KM 71 Purbaleunyi, Purwakarta dan terakhir pengisian BBM jenis bio solar sebanyak Rp 400 ribu yang berada di KM 68 Bogeg, Serang,” ujarnya.

    Bahan bakar tersebut kemudian dipindahkan dari tangki truk ke jerigen dengan cara disedot menggunakan mulut. Polisi berhasil menyita puluhan jerigen berisikan bahan bakar dari truk tersebut.

    Jerigen tersebut diletakkan di kolong truk diikat menggunakan tali tambang. Sopir truk tersebut saat ini sudah diamankan ke Mapolres Cilegon untuk diproses lebih lanjut.

    “9 jerigen berukuran 35 liter dalam keadaan terisi penuh yang berada di dalam kabin supir, 3 jerigen berukuran 35 liter dalam keadaan terisi penuh di bawah dump mobil tepatnya di ram mobil yang diikat menggunakan tambang, jerigen berukuran 35 liter diantaranya 2 jerigen terisi penuh dan 1 jerigen dalam keadaan kosong serta 1 jerigen terisi sekitar 10 liter,” tuturnya.

    (bal/wnv)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Lynx Mesir Tiba-tiba Serang Tentara Israel: Apa yang Terjadi? – Halaman all

    Lynx Mesir Tiba-tiba Serang Tentara Israel: Apa yang Terjadi? – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Tentara Zionis Israel (IDF) mengalami serangan tak terduga dari seekor Lynx Mesir di perbatasan Israel-Mesir, tepatnya di daerah Gunung Harif.

    Media Israel melaporkan bahwa Lynx tersebut menyerang dengan agresif, mengakibatkan sejumlah tentara mengalami luka-luka parah.

    Misteri Serangan

    Bagaimana predator liar ini bisa melintasi perbatasan dan menyerang tentara Israel masih menjadi misteri.

    Seorang inspektur dari Otoritas Alam dan Cadangan segera tiba di lokasi insiden untuk menangani situasi.

    Lynx tersebut berhasil ditangkap sebelum dapat menyebabkan kerusakan lebih lanjut dan kemudian dipindahkan ke rumah sakit satwa liar untuk pemeriksaan lebih lanjut.

    Profil Lynx Mesir

    Lynx Mesir adalah predator yang tangguh, berukuran antara 60 hingga 130 cm, dan mampu mencapai kecepatan hingga 80 km/jam saat berburu.

    Hewan ini biasanya memangsa hewan kecil seperti rodensia, tetapi interaksinya dengan manusia, khususnya tentara IDF, menunjukkan sisi yang berbahaya.

    Kritik terhadap Militer Israel

    Diberitakan sebelumnya, Mantan Menteri Pertahanan Israel, Moshe Yaalon, mengkritik kinerja militer Israel dalam konteks perang melawan pejuang kemerdekaan Palestina.

    Dalam laporannya, Yaalon mengungkapkan bahwa IDF telah mengalami kerugian signifikan, dengan 15.000 personel hilang, termasuk ratusan yang tewas dan banyak yang terluka, sehingga pasukan menjadi tidak lagi siap untuk bertugas.

    Kepala Staf baru, Jenderal Eyal Zamir, kini menghadapi tantangan besar dalam membangun kembali moral dan kapasitas militer Israel sambil menavigasi tekanan politik yang ada.

    Insiden serangan Lynx ini tidak hanya menyoroti tantangan yang dihadapi oleh militer Israel, tetapi juga menambah kompleksitas situasi di perbatasan Israel-Mesir.

    (*)

    Konten ini disempurnakan menggunakan Kecerdasan Buatan (AI).

  • Terminal Kampung Rambutan mulai ramai pemudik jelang Lebaran

    Terminal Kampung Rambutan mulai ramai pemudik jelang Lebaran

    Jakarta (ANTARA) – Terminal Kampung Rambutan, Jakarta Timur mulai dipenuhi para pemudik yang hendak pulang ke kampung halaman pada Minggu atau delapan hari (H-8) menjelang Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah.

    Sejumlah rute perjalanan bus ke berbagai tujuan mulai tampak ramai, dengan penumpang dari berbagai daerah di Indonesia.

    Salah satu pemudik, Andri (43), yang tinggal di Ciracas, Jakarta Timur, mengaku memilih berangkat dari Terminal Kampung Rambutan karena dekat dengan tempat tinggalnya.

    “Saya tinggal di Ciracas, dekat kan dari sini. Kampung saya di Lampung, naik dari sini ke jurusan Lampung yang lintas Sumatra,” ujarnya.

    Sebagai seorang pedagang Andri mengaku biasa mudik seminggu sebelum lebaran tiap tahunnya karena tinggal sendirian di Jakarta sementara anak dan istrinya berada di Lampung.

    Pemudik lain, Satria (65), mengaku dirinya pulang ke kampung halamannya di Bandung.

    “Saya naik dari sini (Kampung Rambutan) bareng istri, kita mau ke Bandung. Rumah saya di sana,” katanya.

    Dirinya biasanya mudik sekitar seminggu atau sepuluh hari sebelum Lebaran lantaran tiket bus pada periode mendekati Lebaran sulit didapat.

    “Kalau sudah dekat-dekat Lebaran, banyak yang sudah penuh. Saya pesan dari bulan lalu, kalau beli bulan sekarang, nggak dapat,” ujarnya.

    Untuk pemberangkatan, Satria tetap memilih Terminal Kampung Rambutan karena lokasinya yang dekat dengan tempat tinggalnya di Cilandak, Jakarta Selatan.

    Berbeda dengan kedua pemudik sebelumnya, Mira (33) mengaku baru pertama kali menggunakan bus untuk perjalanan jauh.

    “Saya biasanya naik pesawat, jadi ini baru pertama kali naik bus. Soalnya saya jauh, di Mataram. Tapi kemarin saya cek, naik bus lebih murah. Kalau pesawat bisa Rp2 juta, bus cuma Rp900 ribuan,” kata Mira.

    Meski waktu perjalanan lebih lama, Mira merasa nyaman karena bus tidak membatasi jumlah bagasi dan menyediakan ruang kaki yang luas.

    “Kalau kata teman saya, bus sudah cukup nyaman. Ada berhenti makan juga, jadi tidak masalah,” tambahnya.

    Berdasarkan pantauan di Terminal Kampung Rambutan, sejak Minggu siang hingga sore hari, berbagai bus dengan tujuan seperti Tasikmalaya, Bandung, Merak, Sumatera, hingga Nusa Tenggara mulai terlihat ramai.

    Dinas Perhubungan DKI Jakarta menyiapkan sebanyak 2.846 armada bus Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) untuk angkutan selama libur Lebaran 2025 atau Idul Fitri 1446 Hijriah.

    Terdapat 428 operator AKAP di terminal utama Tipe A di wilayah Jakarta, yaitu Terminal Terpadu Pulogebang, Terminal Kampung Rambutan, Terminal Kalideres dan Terminal Tanjung Priok.

    Selain di terminal utama, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta juga menyiapkan tiga terminal bantuan, yaitu Terminal Lebak Bulus, Terminal Muara Angke dan Terminal Grogol.

    Adapun pemantauan pelaksanaan angkutan Lebaran dilaksanakan melalui Posko Terpadu Angkutan Lebaran Tahun 2025/1446 Hijriah tingkat Provinsi DKI Jakarta pada 21 Maret-11 April 2025 sesuai dengan edaran dari Kementerian Perhubungan RI.

    Pewarta: Ade irma Junida/Yamsyina Hawnan
    Editor: Syaiful Hakim
    Copyright © ANTARA 2025

  • Trauma Syafrida Yani, Dampak Psikologis Adik Kakak Farrel-Nayaka dan Status Tersangka Membayangi – Halaman all

    Trauma Syafrida Yani, Dampak Psikologis Adik Kakak Farrel-Nayaka dan Status Tersangka Membayangi – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Kasus penahanan Syafrida Yani (49), seorang penjual makanan rumahan asal Ciputat, Tangerang Selatan, telah meninggalkan trauma mendalam bagi dirinya dan kedua anaknya, Farrel Mahardika Putra dan Nayaka Rivanno Attalah.

    Meski Syafrida kini telah dibebaskan dari penjara, statusnya sebagai tersangka masih membayangi kehidupan keluarga ini.

    Sementara itu, dampak psikologis yang dialami kakak-adik Farrel dan Nayaka terus menghantui, mengubah hidup mereka yang seharusnya dipenuhi keceriaan remaja.

    Syafrida Yani ditahan di Polres Tangerang Selatan pada Rabu (19/3/2025) setelah dituduh melakukan penggelapan oleh sepupu suaminya. Padahal, Yani mengaku telah mengembalikan semua barang dan uang yang diberikan oleh pelapor.

    “Saya dituduh pasal 372 KUHP tentang penggelapan, padahal saya sudah mengembalikan semuanya,” kata Yani saat ditemui di kediamannya, Minggu (23/3/2025).

    Dampak Psikologis pada Farrel dan Nayaka

    Sejak ibunya ditahan, Farrel dan Nayaka harus menghadapi tekanan emosional yang luar biasa. Mereka masih memikirkan bagaimana ibunya harus mendekam di penjara atas pelaporan saudaranya. 

    “Ibu saya masih ditetapkan sebagai tersangka,” ujar Farrel.

    Dia meyakini ibunya tidak melakukan penggelapan seperti apa yang dituduhkan.

    “Kasus ini masih berlanjut,” kata dia.

    Dia mengaku belum bisa berhenti berjuang untuk ibunya.

    “Ibu saya masih berstatus sebagai tersangka.Saya sangat yakin ibu saya tidak melakukan hal yang dituduh oleh si pelapoer tersebut,” kata Farrel.

    Dia mengucapkan terima kasih kepada masyarakat luas yang memberikan dukungan terhadap apa yang kini tengah diperjuangkannya.

    “Tentunya saya berterima kasih ke orang-orang yang sudah mensupport saya,” ujarnya.

    Kedua anak ini bahkan nekat melakukan aksi di Bundaran HI pada Kamis (20/3/2025) dengan membawa poster berisi tawaran menjual ginjal demi mengumpulkan uang untuk membebaskan sang ibu.

    Aksi mereka viral di media sosial dan berhasil menarik perhatian publik.

    Ketidakadilan Hukum dan Dampaknya pada Keluarga

    Kasus ini menyoroti betapa sistem hukum yang tidak adil tidak hanya memengaruhi korban langsung, tetapi juga keluarga, terutama anak-anak. Farrel dan Nayaka, yang seharusnya menikmati masa remaja mereka, terpaksa menghadapi tekanan emosional dan sosial yang berat.

    Farrel dan Nayaka berharap kasus ini segera diselesaikan dengan adil.

    Sementara itu, Syafrida bertekad untuk terus berjuang membersihkan namanya. “Saya masih sangat trauma,” ujarnya.

    Kronologi Kasus

    Saat ditemui di Bundaran HI pada Kamis lalu, Farrel membeberkan kronologi yang membuat ibundanya sampai dipenjara.

    Farrel mengatakan ibunya hanya seorang penjual makanan rumahan.

    Awalnya ibu hanya membantu pelapor yang merupakan saudara ayahnya untuk mengurus rumahnya. Hal itu karena pelapor bekerja di sebuah maskapai Arab Saudi .

    “Karena beliau bekerja di sebuah maskapai sehingga sering keluar negeri,” ucapnya saat ditemui di kawasan Bundaran HI, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (20/3/2025).

    Dari sinilah kemudian petaka itu datang, sang pemilik rumah sempat marah lantaran sang ibu yang diketahui bernama Syafrida Yani tak bisa dihubungi.

    Agar mudah dihubungi, sang pemilik rumah kemudian membelikan sang ibu satu unit ponsel.

    Tak cuma ponsel, Yani juga diberikan uang sebesar Rp10 juta untuk mengurus keperluan rumah, termasuk membayar seorang asisten rumah tangga.

    “Uang diberikan cash dan setiap ada pengeluaran rinciannya selalu dicatat ibu saya,” ujarnya.

    Seiring berjalannya waktu, Yani memutuskan untuk tak lagi mengurus rumah itu lantaran tak tahan kerap dimaki dengan kata-kata kasar.

    Tak terima dengan sikap Yani, sang pemilik rumah kemudian melapor ke Polsek Ciputat dengan tuduhan penggelapan barang dan sejumlah uang.

    “Saat diperiksa, ibu saya tak bisa membela diri karena tidak diberikan pendamping. Di sisi lain pelapor ditemani pengacaranya,” tuturnya.

    Sang ibu disebut Farrel, sempat menunjukkan rincian pengeluaran dari uang yang sempat diberikan oleh pemilik rumah.

    Bahkan, Yani juga sudah mengembalikan ponsel dan uang Rp10 juta yang sebelumnya diberikan oleh sang pemilik rumah.

    “Namun tetep saja ibu ditahan Polres Tangerang Selatan sejak kemarin. Padahal ibu tidak salah,” tuturnya.

    “Uang itu selalu disanggah oleh pengacara pelapor ibu saya. Jadinya hanya handphone saja yang diterima oleh yang pelapor. Itu yang dituntut uangnya tidak diterima,” kata Farrel.

    Atas dasar itu, Farrel dan adiknya nekat melakukan aksi di sekitar kawasan Bundaran HI ini dengan menawarkan menjual ginjal mereka sehingga bisa memperoleh uang dalam jumlah banyak.

    Uang tersebut pun bakal digunakan untuk membayar kerugian yang dituduhkan pelapor kepada Yani kendati ia yakin ibunya tak melakukan hal sebagaimana yang dituduhkan.

    “Saya mau melawan orang yang menzalimi ibu saya. Karena dia bukan orang biasa, mereka orang berada. Jadi saya rela seperti ini karena ibu yang melahirkan saya, dizalimi,” kata dia.

  • Pertamina Gelar Berkah Mengaji & Bagi Takjil Gratis di SPBU

    Pertamina Gelar Berkah Mengaji & Bagi Takjil Gratis di SPBU

    Jakarta, CNBC Indonesia – PT Pertamina Patra Niaga kembali menghadirkan program tahunan Berkah Mengaji Surat Pilihan dan pembagian takjil gratis di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di seluruh Indonesia selama Ramadan 2025. Inisiatif ini bertujuan untuk berbagi keberkahan dengan masyarakat yang menjalankan ibadah puasa.

    Program Berkah Mengaji Surat Pilihan digelar serentak di 145 SPBU ini menjadi bagian dari komitmen Pertamina dalam mendukung kegiatan ibadah selama bulan suci. Sebagai bentuk apresiasi, Pertamina memberikan e-voucher BBM senilai Rp 25 ribu kepada peserta yang mengikuti kegiatan Berkah Mengaji Surat Pilihan.

    “Kami mengundang masyarakat yang mampir ke SPBU untuk membaca beberapa surat pilihan seperti Ar-Rahman, Al-Waqiyah, Al-Mulk, dan Yasin. Sebagai bentuk apresiasi, kami memberikan e-voucher BBM senilai Rp25 ribu,” ujar Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga, Heppy dalam keterangannya, Minggu (23/3/2025).

    Menurut Heppy, pemilihan SPBU sebagai lokasi program ini juga bertujuan untuk memperkenalkan peningkatan layanan yang dilakukan Pertamina. Selain meningkatkan pelayanan pengisian bahan bakar, Pertamina juga melakukan perbaikan fasilitas di SPBU, termasuk musala dan toilet, agar lebih nyaman digunakan oleh pelanggan.

    Di antara lokasi pelaksanaan program, SPBU Pertamina 3415317 Ciater BSD, Tangerang Selatan, menjadi salah satu yang menarik perhatian masyarakat. Antusiasme terlihat dari banyaknya peserta yang mengikuti kegiatan mengaji dan menerima manfaat dari program ini.

    “Dengan adanya program ini, kita bisa mendapatkan keberkahan Ramadan melalui mengaji. Ditambah lagi, kita mendapatkan e-voucher BBM yang sangat bermanfaat,” kata Abdul Aziz Al-Islami, salah satu peserta.

    Ia berharap program serupa bisa terus berlanjut di luar bulan Ramadan agar manfaatnya bisa dirasakan lebih luas.

    Selain program mengaji, Pertamina juga membagikan takjil gratis di berbagai SPBU. Setiap SPBU menargetkan setidaknya 50 paket takjil untuk dibagikan kepada masyarakat yang masih dalam perjalanan menjelang waktu berbuka puasa.

    “Kami bekerja sama dengan pemilik SPBU dalam kegiatan ini. Harapannya, kegiatan ini dapat berbagi kebahagiaan dan keberkahan dengan masyarakat di bulan suci,” ujar Heppy.

    Banyak penerima manfaat menyampaikan rasa syukur atas adanya program ini. Pradipta, salah satu warga Tangerang Selatan, mengaku terbantu dengan pembagian takjil.

    “Alhamdulillah, sangat senang dan terbantu karena hari ini saya juga sedang berpuasa hingga magrib,” tuturnya.

    Kebahagiaan juga terlihat dari warga Ciputat, Jailani. Ia pun turut mengapresiasi kegiatan yang dilakukan oleh Pertamina ini.

    “Masya Allah, luar biasa. Orang yang memberi makanan kepada orang yang berpuasa mendapatkan pahala seperti orang yang berpuasa. Semoga Pertamina semakin berkah dan sukses,” katanya.

    Sementara itu, Sigit, warga Ciputat Selatan lain yang sedang dalam perjalanan ke Jakarta, merasakan manfaat langsung dari pembagian takjil ini.

    “Takjil ini sangat menolong karena saya harus pulang ke Jakarta dan pasti terkena macet. Alhamdulillah, bisa berbuka dalam perjalanan,” ujarnya.

    Untuk diketahui, melalui program sosial ini, Pertamina berharap dapat terus memberikan manfaat bagi masyarakat serta meningkatkan kualitas layanan di SPBU agar lebih nyaman bagi pelanggan. Berkah Mengaji Surat Pilihan dan berbagi takjil diharapkan dapat menjadi momen kebersamaan dan keberkahan bagi masyarakat selama bulan Ramadan.

    (dpu/dpu)

  • 325.073 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek hingga H-9 Lebaran

    325.073 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek hingga H-9 Lebaran

    325.073 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek hingga H-9 Lebaran

    key: Lebaran, Jasa Marga, 

    sum: Volume lalu lintas (lalin) ini mengalami kenaikan sebesar 29,4% dibandingkan dengan periode yang sama pada Lebaran Idulfitri 2024.

    Jakarta, Beritasatu.com – PT Jasa Marga (Persero) Tbk melaporkan sebanyak 325.073 kendaraan meninggalkan wilayah Jabotabek pada periode H-10 hingga H-9 Lebaran Idulfitri 1446H, yang jatuh pada Jumat (21/3/2025) dan Sabtu (22/3/2025).

    “Jumlah tersebut merupakan akumulasi arus kendaraan yang keluar melalui empat gerbang tol (GT) utama, yaitu GT Cikampek Utama (menuju Trans Jawa), GT Kalihurip Utama (menuju Bandung), GT Cikupa (menuju Merak), dan GT Ciawi (menuju Puncak),” ujar Corporate Communication and Community Development Group Head Jasa Marga, Lisye Octaviana, di Jakarta, Minggu (23/3/2025) dikutip dari Antara.

    Volume lalu lintas (lalin) ini mengalami kenaikan sebesar 29,4% dibandingkan dengan periode yang sama pada Lebaran Idulfitri 2024, di mana sebelumnya tercatat 251.232 kendaraan. Dibandingkan dengan kondisi lalu lintas normal, jumlah ini juga meningkat sebesar 0,3% dari 324.217 kendaraan.

    Distribusi arus kendaraan yang meninggalkan Jabotabek terbagi menjadi tiga arah utama. Mayoritas kendaraan, yakni 146.711 unit (45,1%), bergerak ke arah Timur (Trans Jawa dan Bandung), sementara 102.016 kendaraan (31,4%) menuju ke arah Barat (Merak), dan 76.346 kendaraan (23,5%) mengarah ke Selatan (Puncak).

    Arus kendaraan yang meninggalkan Jabotabek menuju Trans Jawa melalui GT Cikampek Utama di Jalan Tol Jakarta-Cikampek tercatat sebanyak 76.269 unit, meningkat 23,1% dibandingkan kondisi lalu lintas normal.

    Sementara itu, kendaraan yang menuju Bandung melalui GT Kalihurip Utama di Jalan Tol Cipularang mencapai 70.442 unit, mengalami penurunan sebesar 10,9% dibandingkan dengan lalu lintas normal.

    Secara keseluruhan, total kendaraan yang mengarah ke Trans Jawa dan Bandung melalui kedua gerbang tol tersebut berjumlah 146.711 unit, mengalami kenaikan 4,0% dibandingkan dengan lalu lintas normal.

    Untuk arus kendaraan yang bergerak ke arah Merak melalui GT Cikupa di Jalan Tol Tangerang-Merak, tercatat sebanyak 102.016 unit, mengalami peningkatan 0,5% dibandingkan kondisi normal.

    Sedangkan kendaraan yang menuju Puncak melalui GT Ciawi di Jalan Tol Jagorawi berjumlah 76.346 unit, mengalami penurunan 6,5% dari kondisi lalu lintas normal.

    Lisye Octaviana juga menjelaskan pada H-9 Lebaran atau Sabtu (22/3/2025), arus kendaraan yang keluar dari Jabotabek melalui empat gerbang tol utama mencapai 167.164 unit, naik 0,8% dibandingkan lalu lintas normal yang berjumlah 165.775 kendaraan.

    Jasa Marga juga mencatat adanya peningkatan kendaraan yang bergerak ke arah Timur (Trans Jawa) dan Barat (Merak) pada Sabtu (22/3/2025). Arus kendaraan menuju Trans Jawa mencapai 41.543 unit, meningkat 36% dari lalu lintas normal yang biasanya sekitar 30.555 kendaraan.

    Sementara itu, arus kendaraan ke arah Merak tercatat sebanyak 50.511 unit, sedikit meningkat sebesar 0,4% dibandingkan dengan lalu lintas normal yang berjumlah 50.305 kendaraan hingga H-9 Lebaran.