provinsi: BANTEN

  • Gawat, 18.610 Pekerja Terkena PHK per Februari 2025

    Gawat, 18.610 Pekerja Terkena PHK per Februari 2025

    Bisnis.com, JAKARTA — Kemenaker mencatat 18.610 pekerja terkena pemutusan hubungan kerja atau PHK dalam kurun Januari—Februari 2025.

    Lebih rinci, jumlah PHK pada Januari 2025 mencapai 3.325 orang. Kemudian, jumlah karyawan yang terkena PHK itu melonjak pada Februari, yakni menjadi 18.610 orang.

    Dengan kata lain, terdapat tambahan PHK sekitar 15.285 orang dari Januari ke Februari. Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker) juga mencatat jumlah PHK pada Februari 2025 paling banyak berada di Provinsi Jawa Tengah.

    “Tenaga kerja ter-PHK paling banyak terdapat di Provinsi Jawa Tengah yaitu sekitar 57,37% dari jumlah tenaga kerja ter-PHK yang dilaporkan,” tulis Kemenaker dalam dalam ikhtisar data di situs Satu Data, dikutip pada Minggu (6/4/2025).

    Berdasarkan data Kemenaker, Jumlah PHK di Jawa Tengah mencapai 10.677 orang pada Februari 2025. Ini cukup pesat mengingat pada Januari tidak ada PHK di provinsi tersebut.

    Selanjutnya, jumlah PHK terbanyak pada Februari diikuti oleh Provinsi Riau, yakni 3.530 orang. Jumlah PHK di Riau ini meningkat dibanding Januari yang mencapai 323 orang saja.

    Kemudian, jumlah PHK DKI Jakarta mencapai 2.650 orang pada Februari 2025. Jumlah ini sama dengan PHK pada Januari 2025 di provinsi tersebut.

    Lalu, jumlah PHK di Jawa Timur mencapai 978 orang pada Februari 2025. Angka ini melonjak mengingat tidak ada jumlah PHK di Jawa Timur pada Januari 2025.

    Selanjutnya, jumlah PHK di Provinsi Banten mencapai 411 orang pada Februari 2025. Angka ini juga melonjak dari jumlah PHK pada Januari yang mencapai 149 orang.

    Berikut daftar pekerja terkena PHK berdasarkan data Kemenaker per Februari 2025:

    Jawa Tengah: 10.677 orang
    Riau: 3.530 orang
    Jakarta: 2.650 orang
    Jawa Timur: 978 orang
    Banten: 411 orang
    Bali: 87 orang
    Sulawesi Selatan: 77 orang
    Kalimantan Tengah: 72 orang
    Kepulauan Riau: 67 orang
    Sumatera Selatan: 25 orang
    Jawa Barat: 23 orang
    Sulawesi Tenggara: 6 orang
    Bangka Belitung: 3 orang
    Sumatera Utara: 2 orang
    Sumatera Barat: 2 orang

  • Anyer Padat, Intip Gaya Wakapolri Patroli Pakai Sepeda Motor

    Anyer Padat, Intip Gaya Wakapolri Patroli Pakai Sepeda Motor

    Liputan6.com, Serang – Kondisi lalu lintas di sekitar Pantai Anyer padat, sejumlah destinasi wisata di penuhi oleh wisatawan yang menikmati libur Idul Fitri. Situasi itu dipantau oleh Wakapolri, Komjen Pol Ahmad Dofiri, menggunakan sepeda motor dari Jakarta.

    Mantan Kapolda Banten itu ingin memastikan keberadaan personel di jalan raya hingga objek wisata Anyer dan sekitarnya, untuk melakukan pengamanan, pengaturan lalu lintas dan pelayanan ke masyarakat yang sedang berlibur.

    “Jadi beliau memastikan terkait dengan pos pengamanan, yang dilakukan oleh Polda Banten terutama terkait obyek tempat wisata yang sampai saat ini Alhamdulillah berjalan tertib, aman dan masyarakat juga betul-betul mengikuti apa yang disampaikan petugas di lapangan bisa dilaksanakan,” ujar Kabid Humas Polda Banten, Kombes Pol Didik Hariyanto, Sabtu, (05/04/2025).

    Wakapolri juga memantau kepadatan wisatawan dan arus lalu lintas di sejumlah lokasi dari posko terpadu milik Polda Banten di Pantai Teneng Mercusuar Anyer, Kabupaten Serang.

    Komjen Pol Ahmad Dofiri mendapat laporan dari Kapolda Banten beserta jajaran, mengenai kondisi objek wisata yang ramai dikunjungi masyarakat selama libur Idul Fitri 2025.

    “Beliau ada ngecek beberapa pos tapi endingnya beliau memastikan terkait dengan pengamanan yang obyek wisata di Banten ini,” terangnya.

     

    Viral Bupati Banjarnegara Pakaikan Baju ke Orang Gangguan Jiwa

  • KAI Tambah 2 Perjalanan Kereta Bandara Soetta, Antisipasi Arus Balik Lebaran
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        6 April 2025

    KAI Tambah 2 Perjalanan Kereta Bandara Soetta, Antisipasi Arus Balik Lebaran Megapolitan 6 April 2025

    KAI Tambah 2 Perjalanan Kereta Bandara Soetta, Antisipasi Arus Balik Lebaran
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – PT Kereta Api Indonesia (KAI) menambah dua perjalanan malam kereta dari Bandara Soekarno-Hatta untuk mengantisipasi
    arus balik Lebaran
    2025.
    Nantinya, dua
    KRL
    itu bakal beroperasi dari tanggal 6-9 April 2025 dari dan ke Stasiun Bandara Soekarno-Hatta.
    “Untuk melayani pemudik yang akan berangkat atau tiba di
    Bandara Soetta
    , untuk menuju Jakarta hingga tengah malam, KAI Commuter menambah dua perjalanan pada malam hari,” kata VP Corporate Secretary KAI Commuter Joni Martinus dalam keterangan resmi, Minggu (6/4/2025).
    Nantinya, KRL itu akan berangkat dari Stasiun Manggarai pada pukul 22.45 WIB menuju Bandara Soekarno Hatta.
    Kemudian, berangkat dari arah sebaliknya menuju ke Stasiun Manggarai pada pukul 23.50 WIB.
    Layanan KRL Commuter Line Basoetta ini juga terintegrasi dengan layanan KRL di Jabodetabek.
    Oleh karenanya, penumpang yang akan menuju Bandara Soetta dari wilayah Jabodetabek dapat menggunakan commuter line.
    “Layanan Commuter Line Basoetta juga terintegrasi dengan layanan Commuter Line Jabodetabek. Jadi, masyarakat yang akan mudik atau balik ke Jakarta melalui Bandara Soetta dari wilayah Bekasi, Bogor, dan Banten, dengan mudah bisa menggunakan integrasi transportasi tersebut,” kata Joni.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Arus Balik Lebaran, Astra Tebar Diskon Tarif Tol 20% di Tanggal Ini

    Arus Balik Lebaran, Astra Tebar Diskon Tarif Tol 20% di Tanggal Ini

    Bisnis.com, JAKARTA – Astra Infra Toll Road akan kembali memberikan diskon tarif tol sebesar 20% pada masa arus balik mudik Lebaran 2025 ini.

    Ketua Gugus Tugas Lebaran Astra Infra Rinaldi mengatakan hal ini dilakukan sebagai upaya penguraian kepadatan pada puncak arus balik yang diperkirakan terjadi pada Minggu (6/4/2025) ini.

    Adapun diskon tarif tol sebesar 20% akan kembali diberlakukan Astra Infra Toll Road Cikopo–Palimanan pada Selasa (8/4/2025) pukul 05.00 WIB hingga Kamis (10/4/2025) pukul 05.00 WIB. 

    Rinaldi mengatakan, diskon itu berlaku bagi pengguna jalan tol yang melakukan perjalanan menerus dari Semarang (asal Gerbang Tol Kalikangkung) menuju Gerbang Tol Cikampek Utama.

    Selain itu, Astra Infra Toll Road Tangerang–Merak juga memberlakukan diskon tarif tol sebesar 20% mulai Selasa (8/4/2025) pukul 00.00 WIB hingga Rabu (9/4/2025) pukul 24.00 WIB.

    Diskon tarif tol ini berlaku bagi pengguna jalan tol yang melakukan perjalanan menerus dari Gerbang Tol Merak menuju Gerbang Tol Cikupa dan juga arah sebaliknya.

    “Kami mengimbau pemudik untuk dapat menghindari periode puncak arus balik dan memanfaatkan diskon tarif tol yang akan diberlakukan di Ruas Tol Tangerang–Merak dan Ruas Tol Cikopo–Palimanan pada 8 April 2025 mendatang,” kata Rinaldi melalui keterangan resmi.

    Berdasarkan catatan Astra Infra hingga Sabtu (5/4/2025), sejumlah 4,8 juta kendaraan telah melewati ruas tol Tangerang-Merak, Cikopo–Palimanan, dan Jombang–Mojokerto.  

    Rinciannya, di ruas Tol Tangerang–Merak terpantau sekitar 153 ribu kendaraan melintas pada Sabtu (5/4/2025), lebih kecil 1,6% dibandingkan Lalu Lintas Harian Normal dan menurun 3,2% dibandingkan periode Lebaran tahun lalu. 

    Sementara itu, di ruas tol Cikopo–Palimanan, terpantau terjadi peningkatan volume kendaraan yang kembali ke arah Jakarta. Tercatat sekitar 147 ribu kendaraan melintas pada Sabtu (5/4/2025). Angka ini lebih besar 157% dibandingkan Lalu Lintas Harian Normal dan tidak ada peningkatan dibandingkan periode Lebaran tahun lalu. 

    Di Astra Infra Toll Road Jombang–Mojokerto, tercatat sekitar 78 ribu kendaraan melintas. Angka ini lebih besar 126% dibandingkan Lalu Lintas Harian Normal dan meningkat 20% dibandingkan periode Lebaran tahun lalu.

    Dengan peningkatan arus kendaraan pada periode arus balik, Astra Infra mengimbau pengguna jalan untuk memastikan kondisi kendaraan dalam keadaan optimal serta kondisi fisik pengemudi yang prima. 

    Pemudik juga perlu memastikan kecukupan bahan bakar, untuk menghindari terjadinya kendala di tengah perjalanan. 

    Di ruas tol Cikopo–Palimanan, pemudik dapat memanfaatkan rest area KM 166 A, KM 164 B, KM 130 A dan B, KM 102 A, KM 101 B, serta KM 86 A untuk melakukan pengisian 
    bahan bakar sebelum melanjutkan perjalanan. 

    Sedangkan di ruas tol Tangerang–Merak, pemudik dapat menggunakan fasilitas yang terdapat di rest area KM 43 A dan KM 68 A (arah Merak), serta rest area KM 68 B dan 45 B (arah Jakarta). 

    Selain rest area, Astra Tol Tamer juga menyediakan fasilitas toilet dan mushola yang bisa dimanfaatkan di kantor-kantor gerbang tol terdekat. 

  • Dishub DKI: Puncak Arus Balik di 7 Terminal Terjadi 5 April, 21 Ribu Lebih Penumpang Tiba di Jakarta

    Dishub DKI: Puncak Arus Balik di 7 Terminal Terjadi 5 April, 21 Ribu Lebih Penumpang Tiba di Jakarta

    Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dionisius Arya Bima Suci

    TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR – Puncak arus balik mudil Idulfitri 1446 Hijriah di tujuh terminal di Jakarta terjadi pada H+4 Lebaran atau pada Sabtu (5/4/2025) kemarin.

    Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta Syafrin Liputo bilang, setidaknya ada 21.931 penumpang yang sudah kembali ke ibu kota pada 5 April kemarin.

    Puluhan ribu pemudik itu kembali masuk Jakarta dari tujuh terminal berbeda, yaitu Terminal Terpadu Pulo Gebang, Terminal Kampung Rambutan, Terminal Kalideres, Terminal Tanjung Priok.

    Kemudian, Terminal Lebak Bulus, Terminal Angke, dan Terminal Grogol.

    “Untuk Terminal Terpadu Pulo Gebang, tercatat pada 5 April kemarin penumpang yang tiba sebanyak 3.920 penumpang,” ucap Syafrin dalam keterangan tertulis, Minggu (6/4/2025).

    Sedangkan, penumpang yang tiba di Terminal Kampung Rambutan sebanyak 12.169 orang; Terminal Kalideres sebanyak 4.235 penumpang; Terminal Tanjung Priok sebanyak 1.031 penumpang.

    Selanjutnya, Terminal Lebak Bulus sebanyak 454 penumpang, Terminal Angke sebanyak 98 penumpang, serta Terminal Grogol sebanyak 24 penumpang.

    Dibandingkan periode normal, Syafrin menyebut, angka kedatangan penumpang di tujuh penumpang itu naik nyaris 500 kali lipat.

    Sedangkan pada periode yang sama di tahun 2024 lalu, jumlah penumpang naik lebih dari 50 persen.

    “Dibandingkan dengan periode normal penumpang tiba naik 449,61 persen dan dibandingkan H+4 Lebaran tahun 1024 naik 57,94 persen,” tuturnya. 

  • Gempa Magnitudo 5,1 di Banten Dirasakan di Bogor, Begini Kesaksian Pengunjung Taman Safari – Halaman all

    Gempa Magnitudo 5,1 di Banten Dirasakan di Bogor, Begini Kesaksian Pengunjung Taman Safari – Halaman all

    Gempa Magnitudo 5,1 di Banten Dirasakan di Bogor, Begini Kesaksian Pengunjung Taman Safari

    Willy Widianto/Tribunnews.com

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Gempa bumi dengan kekuatan magnitudo 5,1 mengguncang wilayah Bayah, Banten.

    Gempa bumi tersebut terjadi pada pukul 13.55 WIB di wilayah Selatan Jawa atau tepatnya di Bayah, Banten.

    Guncangan gempa bumi tersebut terasa hingga ke wilayah Bogor dan sempat membuat kaget pengunjung di Taman Safari Indonesia (TSI) Cisarua, Bogor, Jawa Barat.

    “Kaget terasa banget euy di Bogor, Taman Safari,” kata Fans saat dikonfirmasi via akun X (Twitter), Minggu(6/4/2025).

    Warga di kawasan Puncak Dua juga merasakan gempa bumi tersebut.

    “Aku di Puncak 2 terasa,” kata Dewi.

    Sementara itu warga di Kota Sukabumi, Jawa Barat juga merasakan goyangan gempa cukup kencang. Bersamaan dengan gempa bumi, hujan deras juga mengguyur wilayah tersebut.

    “Mana hujan deras juga di sini,” kata Lucky warga Kota Sukabumi.

    Gempa Tidak Berpotensi Tsunami

    Hasil analisis BMKG menunjukkan gempa bumi tersebut memiliki parameter update dengan magnitudo M4,8. Episenter gempa bumi terletak pada koordinat 7,88° LS ; 105,93° BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 111 Km arah Barat Daya Bayah, Banten pada kedalaman 46 km.
     
    Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat adanya deformasi pada Zona Intraplate Indo-Australia. Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempabumi memiliki mekanisme pergerakan geser (strike slip).

    “Gempa bumi tidak berpotensi tsunami,” kata Direktur Gempa Bumi dan Tsunami BMKG, Daryono, Minggu(6/4/2025).

    Gempa bumi tersebut lanjut Daryono berdampak dan dirasakan di daerah Surade dengan intensitas III – IV MMI.

    “Pada siang hari dirasakan oleh orang banyak dalam rumah, di luar oleh beberapa orang, gerabah pecah, jendela/pintu berderik, dan dinding berbunyi,” dikutip Minggu.

    Daerah Bayah, Malingping, Palabuhan Ratu, dengan skala intensitas III MMI( Getaran dirasakan nyata dalam rumah.

    Terasa getaran seakan akan truk berlalu ), daerah Nagrak, Cibadak, Ciracap, Kabandungan, Kalapanunggal, dan Nyalindung dengan skala intensitas II – III MMI( Getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan akan truk berlalu).

    Kemudian daerah Kota Sukabumi dan Kecamatan Cibeber dengan skala intensitas II MMI( Getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang)

    “Hingga pukul 14.40 WIB, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempabumi susulan ( aftershock),” ujar Daryono.
     
    Daryono meminta masyarakat agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. 

    “Agar menghindari dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa. Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun  tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali ke dalam rumah,” ujar Daryono.

  • 1.437 Pemudik Tiba di Jakarta Melalui Terminal Lebak Bulus hingga Siang Ini – Halaman all

    1.437 Pemudik Tiba di Jakarta Melalui Terminal Lebak Bulus hingga Siang Ini – Halaman all

    Sebanyak 1.437 pemudik tercatat telah tiba di Jakarta melalui Terminal Lebak Bulus, Jakarta Selatan, hingga Minggu (6/4/2025) pukul 14.00 WIB.

    Tayang: Minggu, 6 April 2025 15:08 WIB

    WartaKota/adhy kelana/kla

    ARUS BALIK LEBARAN – Suasana di Terminal lebak Bulus Jakarta. /Foto.dok 

     

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Sebanyak 1.437 pemudik tercatat telah tiba di Jakarta melalui Terminal Lebak Bulus, Jakarta Selatan, hingga Minggu (6/4/2025) pukul 14.00 WIB.

    Adapun rinciannya pemudik yang tiba pada Rabu (2/4/2025) sebanyak 116 orang, Kamis (3/4/2025) sebanyak 397 orang, Jumat (4/4/2025) sebanyak 260 orang.

    Kemudian pada Sabtu (5/4/2025) sebanyak 454 orang dan Minggu (6/4/2025) hingga pukul 14.00 WIB sebanyak 210 orang.

    Berdasarkan pantauan Tribunnews.com di Terminal Lebak Bulus, sejak siang hari arus balik lebaran mulai terlihat di terminal tersebut.

    Bus dari berbagai kota di Jawa Barat, Jawa Tengah dan Jawa Timur tiba membawa pemudik di Terminal Lebak Bulus.

    Sementara itu diprediksi pada Minggu sore ini puncak arus balik akan mulai terjadi di Terminal Lebak Bulus, Jakarta Selatan.

    “Kalau siang ini belum, Minggu sore baru mulainya (puncak arus balik lebaran),” kata Danru Terminal Lebak Bulus, Saodah kepada Tribunnews.com di lokasi.

    “);
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:’2′,img:’thumb2′}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }
    else{
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    $(“#test3”).val(“Done”);
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else if (getLast > 150) {
    if ($(“#ltldmr”).length == 0){
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    }
    }
    }
    });
    });

    function loadmore(){
    if ($(“#ltldmr”).length > 0) $(“#ltldmr”).remove();
    var getLast = parseInt($(“#latestul > li:last-child”).attr(“data-sort”));
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast ;
    if($(“#test3”).val() == ‘Done’){
    newlast=0;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest”, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;
    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else{
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:sectionid,img:’thumb2′,total:’40’}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast+1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    }

    Berita Terkini

  • Aman! BMKG Tegaskan Gempa Banten 5,1 Tak Timbulkan Risiko Tsunami

    Aman! BMKG Tegaskan Gempa Banten 5,1 Tak Timbulkan Risiko Tsunami

    Jakarta, CNBC Indonesia – Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menegaskan bahwa gempa bumi di wilayah Bayah, Banten, pada pukul 13:55 WIB, Minggu (6/4/2025), tidak menimbulkan potensi tsunami.

    Dari analisa BMKG, gempa bumi tektonik ini memiliki parameter update dengan magnitudo M4,8. Episenter gempabumi terletak pada koordinat 7,88° LS ; 105,93° BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 111 Km arah Barat Daya Bayah, Banten pada kedalaman 46 km.

    “Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempabumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi dangkal akibat adanya deformasi pada Zona Intraplate Indo-Australia. Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempabumi memiliki mekanisme pergerakan geser ( strike-slip ),” tegas BMKG dalam pernyataan resminya.

    BMKG juga megatakan gempa bumi ini berdampak dan dirasakan di daerah Surade dengan intensitas III – IV MMI ( Pada siang hari dirasakan oleh orang banyak dalam rumah, di luar oleh beberapa orang, gerabah pecah, jendela/pintu berderik, dan dinding berbunyi ), daerah Bayah, Malingping, Pelabuhan Ratu, dengan skala intensitas III MMI ( Getaran dirasakan nyata dalam rumah.

    Terasa getaran seakan akan truk berlalu ), daerah Nagrak, Cibadak, Ciracap, Kabandungan, Kalapanunggal, dan Nyalindung dengan skala intensitas II – III MMI ( Getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan akan truk berlalu ), daerah Kota Sukabumi dan Kec. Cibeber dengan skala intensitas II MMI ( Getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang ).

    “Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempa bumi ini TIDAK BERPOTENSI TSUNAMI,” tulis BMKG.

    Hingga pukul 14.40 WIB, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempa bumi susulan (aftershock).

    Kepada masyarakat, BMKG mengimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Agar menghindari dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa. Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali ke dalam rumah.

    Pastikan informasi resmi hanya bersumber dari BMKG yang disebarkan melalui kanal komunikasi resmi yang telah terverifikasi (Instagram/Twitter @infoBMKG), website (https://www.bmkg.go.id atau inatews.bmkg.go.id), telegram channel (https://t.me/InaTEWS_BMKG) atau melalui Mobile Apps (IOS dan Android): wrs-bmkg atau infobmkg.

    (haa/haa)

  • Mengintip Persiapan Puncak Arus Balik di Pelabuhan Merak

    Mengintip Persiapan Puncak Arus Balik di Pelabuhan Merak

    Liputan6.com, Serang – Jelang puncak arus balik di Pelabuhan Merak yang diprediksi terjadi mulai malam ini hingga besok, Jumat – Sabtu, 05-06 April 2025, sejumlah rekayasa lalu lintas telah dipersiapkan.

    Personel gabungan juga telah menerima informasi, jika Pelabuhan Bakauheni telah dipadati pemudik yang akan kembali ke perantauan di Pulau Jawa.

    “Puncaknya di prediksi Sabtu dan Minggu, arus lalu lintas meningkat khususnya di Bakauheni, diprediksi akan naik mulai malam ini sampai dua hari kedepan, semoga bisa terbagi dan melayani dengn baik,” ujar Dirlantas Polda Banten, Kombes Pol Leganek Mawardi, Sabtu, (05/04/2025).

    Nantinya, Dermaga V dan VII dikhususkan bagi pemudik sepeda motor yang dikeluarkan melalui Pelabuhan Indah Kiat dan masuk ke jalur arteri dengan pengawalan polisi sampai di perbatasan Kota Cilegon – Kabupaten Serang.

    Selanjutnya, Dermaga I-IV dan Eksekutif Merak dikhususka pemudik mobil pribadi dan pejalan kaki. Mereka akan diarahkan langsung masuk ke GT Merak melewati Cikuasa Atas.

    “Supaya roda dua itu jalurnya tidak terpisah, akan bersama sama mulai Dermaga VII, kita kawal sampai dengan perbatasan Cilegon – Kabupaten Serang,” terangnya.

     

    Kesibukan Salon Kambing Cilacap Sebelum Idul Adha

  • Makin Nyaman, Kereta Commuter Line Masih Jadi Pilihan Masyarakat Selama Masa Angkutan Lebaran 2025

    Makin Nyaman, Kereta Commuter Line Masih Jadi Pilihan Masyarakat Selama Masa Angkutan Lebaran 2025

    Makin Nyaman, Kereta Commuter Line Masih Jadi Pilihan Masyarakat Selama Masa Angkutan Lebaran 2025
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Kereta
    commuter line
    atau kereta rel listrik (
    KRL
    ) masih menjadi moda transportasi andalan masyarakat, termasuk selama masa angkutan
    Lebaran
    2025.
    Berdasarkan data PT
    Kereta Commuter Indonesia
    (KCI), jumlah penumpang
    commuter line
    mencapai 12 juta penumpang dalam periode 21 Maret hingga 4 April 2025.
    Salah satu penumpang kereta
    commuter line
    selama masa angkutan Lebaran 2025, Elis, mengatakan bahwa ia mengajak delapan kerabatnya berlibur ke Kota Tua di Jakarta Barat pada Sabtu (5/4/2025).
    Dari Purwakarta, ia berangkat pukul setengah lima dan sampai di Stasiun Jakarta Kota jam setengah sembilan.
    Elis mengaku hanya naik kereta
    commuter line
    pada musim liburan sekolah untuk mengajak keluarganya ke tempat wisata.
    Meski demikian, ia terkesan dengan pelayanan
    commuter line
    yang menurutnya semakin baik. Pasalnya, petugas di stasiun sigap membantunya saat ia dan kerabatnya tidak bisa melakukan
    tap in
    dan
    tap out
    kartu elektronik.
    “Naik kereta dari Purwakarta ke Kota Tua lebih murah ketimbang naik bus. Selain itu, petugas di stasiun siap membantu jika kami mengalami kesulitan,” tutur Elis.
    Apresiasi positif juga disampaikan penumpang
    commuter line
    asal Cengkareng, Titin. Ia mengajak lima kerabatnya berlibur ke Alun-alun Bogor dari Stasiun Jakarta Kota.
    Titin menilai,
    commuter line
    merupakan moda transportasi ideal untuk membawa rombongan keluarganya berlibur di sekitar Jabodetabek. Selain murah, transportasi ini juga memiliki pelayanan yang baik. Hal ini membuatnya tak ragu mengajak keluarganya menggunakan commuter line setiap musim liburan sekolah.
    “Selain murah, layanan commuter line juga sudah bagus. Kami selalu menggunakan layanan commuter line setiap libur sekolah,” kata Titin.
    Manager Humas KCI
    Leza Arlan
    menjelaskan, karakteristik penumpang KRL pada masa angkutan Lebaran dan hari kerja berbeda. Pada hari kerja, penumpang
    commuter line
    sebagian besar merupakan konsumen regular yang menggunakan kereta untuk bekerja dan berdagang di sekitar Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi (Jabodetabek).
    Sementara itu, pada masa angkutan Lebaran, sebagian besar penumpang merupakan penumpang musiman yang jarang menggunakan kereta
    commuter line
    .
    Mereka hanya naik kereta pada masa liburan sekolah untuk berbagai tujuan, mulai dari tempat wisata hingga rumah kerabat di sekitar Jabodetabek.
    Dengan tarif relatif lebih murah ketimbang moda transportasi lain, kereta
    commuter line
    masih menjadi pilihan utama keluarga Indonesia yang ingin bepergian di Jabodetabek.
    “Dengan tarif Jakarta-Bogor hanya Rp 6.000 dan Bogor-Rangkasbitung Rp 13.000, kereta
    commuter line
    masih menjadi moda transportasi andalan masyarakat dari berbagai kalangan dan kelas ekonomi,” tuturnya.
    Leza menjelaskan, KCI tidak menambah atau mengurangi total perjalanan kereta selama masa angkutan Lebaran 2025. Sama seperti sebelumnya, jumlah perjalanan kereta masih tetap 1063 pada hari-hari biasa dan 1040 pada akhir pekan. Jam operasional
    commuter line
    juga tetap sama.
    Untuk meningkatkan pelayanan selama masa angkutan Lebaran 2025, KCI telah menambah jumlah petugas untuk melayani penumpang musiman.
    Pasalnya, masih terdapat penumpang yang belum mengetahui mengetahui cara
    tap in
    dan
    tap out
    kartu elektronik, kapasitas maksimal barang, serta cara mengecek jadwal perjalanan.
    Untuk mencegah potensi kriminalitas di stasiun, KCI memasang CCTV di setiap stasiun Jabodetabek yang dapat merekam wajah, meski penumpang menggunakan masker.
    “Kami juga bekerja sama dengan polisi dan TNI untuk meningkatkan keamanan di stasiun,” tutur Leza.
    Leza mengimbau penumpang untuk mengutamakan keselamatan selama menggunakan kereta. Penumpang dapat berdiri di belakang garis kuning saat menunggu kereta. Mereka juga diarahkan untuk melihat celah peron sebelum naik atau turun tangga di stasiun.
    Tak hanya itu, penumpang juga diimbau tidak mengenakan perhiasan mencolok yang dapat memancing tindakan kriminal. Para orangtua juga diminta mengawasi buah hati, baik di dalam maupun luar kereta.
    “Jika terjadi sesuatu, jangan ragu untuk melapor ke petugas, call center 121, serta media sosial
    commuter line
    ,” ujarnya.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.