provinsi: BANTEN

  • Uang Ganti Rugi Tol buat Mat Solar Belum Cair, Jasa Marga: Tanah Sengketa

    Uang Ganti Rugi Tol buat Mat Solar Belum Cair, Jasa Marga: Tanah Sengketa

    Jakarta

    Anak usaha PT Jasa Marga (Persero), PT Cinere Serpong Jaya (CSJ), selaku operator Jalan Tol Serpong-Cinere mengatakan pihaknya sudah membayar seluruh uang ganti rugi proyek tol tersebut, termasuk milik pesinetron Nasrullah alias Mat Solar. Pembayaran uang ganti rugi itu dititipkan ke pengadilan.

    Direktur Utama PT CSJ Mirza Nurul Handayani mengatakan uang pembayaran ganti rugi itu saat ini masih berada di Pengadilan Negeri (PN) Tangerang. Hal ini lantaran tanah milik Mat Solar berstatus sengketa.

    “Terhadap bidang tanah tersebut, telah dilakukan penitipan uang ganti kerugian di Pengadilan Negeri Tangerang berdasarkan Surat Perintah Pembayaran (SPP) Nomor KU.01.03/440357-020/2019-145 tanggal 10 September 2019 dan Penetapan Pengadilan nomor 201/Pdt.P.Cons/2019/PN.Tng pada tanggal 16 Desember 2019 dengan alasan tanah dalam sengketa pemilikan antara pihak (1) H. Nasrullah (Bajuri) dan (2) H. Idris,” terang Mirza dalam keterangan resmi, Selasa (8/10/2024).

    “Adapun proses pembebasan tanah berdasarkan Undang-undang (UU) Nomor 2 Tahun 2012 tentang Pengadaan Tanah Bagi Pembangunan untuk Kepentingan Umum yang menjelaskan bahwa pengadaan tanah untuk Kepentingan umum wajib diselenggarakan oleh Pemerintah dan tanahnya selanjutnya dimiliki Pemerintah atau Pemerintah Daerah,” tambahnya.

    Mirza sendiri mengakui terdapat bidang tanah seluas 1.313 m2 milik Mat Solar di Kawasan Pamulang yang turut dibebaskan imbas pembangunan proyek jalan tol tersebut.

    “Kami sampaikan bahwa pembebasan tanah yang dimaksud merupakan bidang tanah atas nama H. Nasrullah (Bajuri/Mat Solar) seluas 1.313 m2 terletak di Kelurahan Bambu Apus, Kecamatan Pamulang,” kata Mirza.

    Merujuk pada peraturan tersebut, Mirz mengaku PT CSJ sebagai Badan Usaha Jalan Tol Serpong-Cinere akan terus berkomunikasi aktif dengan pemerintah yang dalam hal ini untuk menyelesaikan bidang tanah milik Mat Solar ini.

    “Kami tetap akan lakukan komunikasi dengan pihak-pihak terkait untuk membantu menyelesaikan proses pembebasan tanah tersebut, seraya memantau keputusan dari Instansi terkait,” pungkas Mirza.

    Sebagai informasi, sebelumnya permasalahan ganti rugi tanah Mat Solar atau Bajuri yang belum terselesaikan ini disampaikan Rieke Diah Pitaloka dalam Instagram miliknya saat menjenguk Mat Solar.

    (fdl/fdl)

  • Jasa Marga Buka Suara soal Duit Ganti Rugi buat Mat Solar Belum Cair

    Jasa Marga Buka Suara soal Duit Ganti Rugi buat Mat Solar Belum Cair

    Jakarta

    Anak usaha PT Jasa Marga (Persero), PT Cinere Serpong Jaya (CSJ), selaku operator Jalan Tol Serpong-Cinere buka suara atas kabar pesinetron Nasrullah alias Mat Solar yang mengaku belum mendapatkan uang ganti rugi atas pembebasan lahan proyek jalan tol tersebut.

    Direktur Utama PT CSJ Mirza Nurul Handayani mengatakan pihaknya sudah mengkonfirmasi bahwa benar terdapat bidang tanah seluas 1.313 m2 milik Mat Solar di Kawasan Pamulang yang turut dibebaskan imbas pembangunan proyek jalan tol tersebut.

    “Kami sampaikan bahwa pembebasan tanah yang dimaksud merupakan bidang tanah atas nama H. Nasrullah (Bajuri/Mat Solar) seluas 1.313 m2 terletak di Kelurahan Bambu Apus, Kecamatan Pamulang,” kata Mirza dalam keterangan resminya, Selasa (8/10/2024).

    Meski begitu, Mirza mengaku pihaknya sudah membayar seluruh uang ganti rugi pembebasan lahan tersebut. Namun uang tersebut memang tidak diberikan langsung kepada Mat Solar, melainkan dititipkan kepada Pengadilan Negeri (PN) Tangerang.

    “Terhadap bidang tanah tersebut, telah dilakukan penitipan uang ganti kerugian di Pengadilan Negeri Tangerang berdasarkan Surat Perintah Pembayaran (SPP) Nomor KU.01.03/440357-020/2019-145 tanggal 10 September 2019 dan Penetapan Pengadilan nomor 201/Pdt.P.Cons/2019/PN.Tng pada tanggal 16 Desember 2019 dengan alasan tanah dalam sengketa pemilikan antara pihak (1) H. Nasrullah (Bajuri) dan (2) H. Idris,” terang Mirza.

    “Adapun proses pembebasan tanah berdasarkan Undang-undang (UU) Nomor 2 Tahun 2012 tentang Pengadaan Tanah Bagi Pembangunan untuk Kepentingan Umum yang menjelaskan bahwa pengadaan tanah untuk Kepentingan umum wajib diselenggarakan oleh Pemerintah dan tanahnya selanjutnya dimiliki Pemerintah atau Pemerintah Daerah,” tambahnya lagi.

    Merujuk pada peraturan tersebut, Mirza mengaku PT CSJ sebagai Badan Usaha Jalan Tol Serpong-Cinere akan terus berkomunikasi aktif dengan pemerintah yang dalam hal ini untuk menyelesaikan bidang tanah milik Mat Solar ini.

    “Kami tetap akan lakukan komunikasi dengan pihak-pihak terkait untuk membantu menyelesaikan proses pembebasan tanah tersebut, seraya memantau keputusan dari Instansi terkait,” pungkas Mirza.

    Sebagai informasi, sebelumnya permasalahan ganti rugi tanah Mat Solar atau Bajuri yang belum terselesaikan ini disampaikan Rieke Diah Pitaloka dalam Instagram miliknya saat menjenguk Mat Solar.

    “Kirain udah beres urusan tanah #BangJuri yang dipake negara buat jalan tol Cinere-Serpong. Masalahnya ntu jalan tol udah operasi, kenape tanah Bang Juri belom lunas dari 2019. Gimana besty kita bantu tagihin yuk .. kasih pendapat kalian di kolom komentar. Jangan lupa share juga yak,” ungkap Rieke Diah Pitaloka.

    (fdl/fdl)

  • Perang Timur Tengah Pecah, Bahlil Waswas Harga Minyak Melambung

    Perang Timur Tengah Pecah, Bahlil Waswas Harga Minyak Melambung

    Jakarta

    Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia menyoroti perang yang terjadi Timur Tengah. Kondisi tersebut dikhawatirkan mengerek harga minyak dunia.

    Dia mengatakan, jika harga minyak dunia terus naik maka akan membebani APBN. Apalagi, Indonesia kini impor minyak.

    “Ya kita melihat bahwa sudah ada tanda-tanda kan. Ada tanda-tanda kalau perang ini terus terjadi, tidak menutup kemungkinan harga minyak dunia akan terkoreksi. Maka kita berdoa agar harga minyak dunia tidak terkoreksi karena kalau ini terjadi maka pasti akan membebani APBN kita karena kita kan masih impornya kurang lebih 900-1 juta barel per day,” kata Bahlil di Jakarta, Senin malam (7/10/2024).

    Dia mengatakan, jika harga minyak bergerak tapi masih di bawah batas APBN maka belum memberikan pengaruh. Namun, jika harga minyak terus meningkat maka bisa berdampak ke perekonomian.

    “Kalau sampai dengan harga masih dalam batas APBN itu nggak ada pengaruh. Artinya kalau perang terjadi dan harga minyak dunia tidak bergerak itu nggak apa-apa, tapi kalau perang terjadi tapi harga minyak dunia naik, itu berdampak pada perekonomian dan beban keuangan APBN kita ya,” ujarnya.

    Sementara itu, dia menyebut, jika harga minyak rendah maka subsidi bisa berkurang. “Oh bagus, subsidi kita akan berkurang ya,” katanya.

    Simak: Video: Risiko Harga Minyak Dunia Meroket Setelah Iran Serang Israel

    (acd/ara)

  • AS Peringatkan Israel Tak Serang Bandara Beirut

    AS Peringatkan Israel Tak Serang Bandara Beirut

    Washington

    Amerika Serikat (AS) memperingatkan Israel untuk tidak menyerang Bandara Beirut, Lebanon serta jalan menuju ke sana. Peringatan ini dikeluarkan AS saat Israel melakukan serangan intensif terhadap Hizbullah di pinggiran selatan ibu kota Lebanon itu.

    “Kami pikir sangat penting bahwa tidak hanya bandara yang dibuka, tetapi jalan menuju bandara juga dibuka, sehingga warga negara Amerika yang ingin pergi bisa keluar, tetapi juga warga negara lain,” kata juru bicara Departemen Luar Negeri AS Matthew Miller kepada wartawan seperti dilansir AFP, Selasa (8/10/2024).

    Angkatan Udara Israel melakukan serangan pada hari Senin waktu setempat di pinggiran selatan Beirut, dekat bandara internasional. Hal itu diungkap oleh seorang sumber keamanan kepada AFP.

    Selama seminggu terakhir, Amerika Serikat telah menyewa penerbangan hampir setiap hari untuk membawa warga negaranya dan keluarga mereka keluar dari negara itu karena konflik antara Israel dan kelompok Hizbullah Lebanon yang didukung Iran meningkat.

    Miller mengatakan sekitar 900 orang telah menggunakan penerbangan sejauh ini. AS juga memesan kursi pada penerbangan komersial.

    Dia menambahkan sekitar 8.500 warga Amerika telah menghubungi Departemen Luar Negeri untuk menanyakan tentang ketentuan keberangkatan, tetapi ini tidak berarti mereka semua ingin pergi.

    Juru bicara itu juga menolak mengomentari serangan Israel di Lebanon, khususnya Beirut dan apakah mereka menghormati hukum internasional atau tidak.

    “Tetapi tentu saja, kami berharap mereka menargetkan Hizbullah dengan cara yang mematuhi hukum humaniter internasional dan meminimalkan korban sipil,” tambahnya.

    Dalam beberapa minggu terakhir, Israel telah memperluas perangnya dari Jalur Gaza, tempat Hamas bermarkas, ke Hizbullah di Lebanon.

    Miller mengatakan AS mendukung serangan Israel terhadap Hizbullah.

    “Kami sangat menyadari banyaknya waktu di masa lalu di mana Israel terlibat dalam apa yang tampak seperti operasi terbatas dan bertahan selama berbulan-bulan atau bertahun-tahun. Dan pada akhirnya, itu bukanlah hasil yang ingin kita lihat,” pungkasnya.

    (lir/lir)

  • Tentara Israel Klaim Sudah Hancurkan 2.000 Target di Lebanon

    Tentara Israel Klaim Sudah Hancurkan 2.000 Target di Lebanon

    Jakarta

    Israel telah membombardir sebagian Lebanon. Mereka mengklaim telah menghancurkan ribuan target di negara tempat Hizbullah berbasis itu.

    Dilansir AFP, Jumat (4/10/2024), tentara Israel mengatakan jumlah 2.000 target itu merupakan akumulasi dari serangan empat hari di kawasan selatan Lebanon.

    “Lebih dari 2.000 target militer telah kami serang,” kata militer Israel lewat keterangannya.

    Mereka menyebut, ribuan target itu termasuk target militan, bangunan militer, persenjataan, dan lain sebagainya.

    Israel dan Hizbullah berperang hebat di Lebanon Selatan, bahkan sampai Beirut, pada waktu belakangan ini, setelah Israel tak henti-hentinya merundung Jalur Gaza (dan juga Tepi Barat) Palestina. Hizbullah sendiri sebenarnya merupakan satu komponen politik dengan sayap paramiliter yang kuat di Lebanon, bukan militer organik negara Lebanon.

    Namun demikian, tentara Lebanon juga sudah mulai bereaksi menembaki militer Israel. Seorang pejabat militer Lebanon, yang meminta identitasnya disembunyikan, mengatakan bahwa ini adalah tanggapan pertama terhadap tembakan Israel sejak Oktober 2023. Serangan ini dilakukan karena pos tentara Lebanon telah terkena ‘serangan langsung’.

    “Seorang tentara tewas setelah musuh Israel menargetkan sebuah pos tentara di daerah Bint Jbeil, di selatan, dan personel di pos tersebut menanggapi sumber tembakan,” kata militer Lebanon dalam sebuah pernyataa, dilansir AFP, Kamis (3/10).

    (dnu/azh)

  • Israel Vs Hizbullah Makin Panas Bikin WNI di Lebanon Mulai Dievakuasi

    Israel Vs Hizbullah Makin Panas Bikin WNI di Lebanon Mulai Dievakuasi

    Jakarta

    Saling serang antara Israel dan Hizbullah membuat situasi di Lebanon semakin mengkhawatirkan. Pemerintah Indonesia pun mulai mengevakuasi warga negara Indonesia (WNI) dari Lebanon.

    Sebagai informasi, saling serang antara Hizbullah dan Israel sebenarnya sudah berlangsung lama. Namun, intensitasnya semakin meningkat sejak akhir September 2024.

    Serangan Hizbullah membuat warga di Israel utara dievakuasi. Israel pun melakukan serangan ke Lebanon dengan alasan menghancurkan Hizbullah agar warga mereka bisa kembali ke Israel utara.

    Konflik tersebut telah menyebabkan ribuan orang tewas di Lebanon, termasuk pimpinan Hizbullah Hassan Nasrallah. Korban tewas juga ada di pihak militer Israel.

    Situasi yang memanas itu membuat Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) memerintahkan Kemlu untuk melakukan evakuasi terhadap WNI di Lebanon. Jokowi menegaskan keselamatan WNI di luar negeri merupakan prioritas pemerintah.

    “Kementerian luar negeri, Bu Menteri sudah saya perintahkan untuk menindaklanjuti apa yang sudah saya sampaikan agar keselamatan perlindungan warga negara kita dinomorsatukan, evakuasi disegerakan,” ujar Jokowi di RSUD Kefamenanu, Timor Tengah Utara, Nusa Tenggara Timur, Rabu (3/10/2024).

    WNI di Lebanon Mulai Dievakuasi

    Menlu Retno Marsudi mengatakan 25 dari 159 orang WNI telah dievakuasi dari Lebanon. Dia mengatakan evakuasi dilakukan lewat jalur darat.

    “Jadi kita sudah mengevakuasi sebagian dari warga negara kita, jadi yang dievakuasi kali ini adalah melalui darat,” kata Retno di Grand Sahid Hotel, Jakarta Pusat, Kamis (3/10/2024).

    Retno telah menerima laporan WNI yang dievakuasi dalam keadaan selamat. WNI yang dievakuasi itu segera diterbangkan ke Indonesia.

    “Tadi pagi saya sudah mendapatkan laporan bahwa mereka sudah sampai melalui Suriah, melalui Damaskus dengan selamat, untuk kemudian kembali ke Indonesia. Totalnya 20-25 kalau nggak salah, sekitar segitu,” katanya.

    Retno mengatakan dirinya terus memonitor perkembangan proses evakuasi WNI dari Lebanon. Dia mengatakan ruang udara di sejumlah negara di Timur Tengah mulai buka-tutup.

    “Karena situasi yang sangat dinamis di lapangan, ruang udara bisa dibuka kemudian ditutup lagi. beberapa hari yang lalu, ruang udara di atas Jordan juga ditutup, kemudian dibuka lagi, jadi sangat dinamis, dan kita akan terus memantau perkembangan ini,” ujarnya.

    Retno mengatakan masih ada WNI yang bertahan di Lebanon. Dia menjelaskan alasan sejumlah WNI memutuskan bertahan di Lebanon.

    “Tentunya pada saat evakuasi ini kita mengimbau yang ingin dievakuasi, ada beberapa juga keluarga, yang karena urusan keluarga, ya memilih untuk tinggal,” katanya.

    “Sebenarnya tidak menolak ya, kita mengevakuasi, ada beberapa yang dengan pertimbangan keluarga dan sebagainya, mereka memilih untuk tetap tinggal di sana,” sambung Retno.

    Jumlah WNI Dievakuasi Bertambah

    Kemlu terus menyampaikan perkembangan evakuasi WNI dari Lebanon. Terbaru, Kemlu menyatakan ada 40 orang WNI yang telah dievakuasi dari Lebanon ke Yordania.

    Direktur Pelindungan WNI Kemlu, Judha Nugraha, awalnya menjelaskan pemerintah telah menyiapkan rencana evakuasi sejak perang meletus di Gaza, Palestina, pada 7 Oktober 2023. Dia mengatakan rencana evakuasi itu dibuat untuk melindungi WNI.

    “Dari situasi tersebut, kita kembali melakukan asesmen, dan berdasarkan asesmen kita bahwa seluruh wilayah Lebanon itu berbahaya bagi warga negara kita dan oleh karena itulah kemudian pada 4 Agustus 2024 KBRI Beirut meningkatkan status siaga I tidak terbatas di Lebanon selatan, namun kita perluas untuk wilayah Lebanon, artinya seluruh wilayah Lebanon kita pandang berbahaya bagi warga negara kita dan sejak saat itu kita melakukan memulai proses evakuasi bagi warga negara kita,” ujar Judha di Kemlu, Jakarta Pusat, Jumat (4/10/2024).

    Judha mengatakan masih banyak WNI yang tidak mau dievakuasi dengan alasan pribadi. Hanya 25 orang yang bersedia dievakuasi pada Agustus 2024.

    “Dari proses yang kita sudah lakukan selama tanggal 10, 18, 28 Agustus, ada 25 warga negara kita yang bersedia dievakuasi, dan kemudian sudah kita lakukan evakuasi melalui jalur udara, dan alhamdulillah 25 warga negara tersebut sudah tiba di Indonesia dengan selamat,” katanya.

    Judha menyebut proses evakuasi masih terus dilakukan terutama setelah tewasnya Pemimpin Hizbullah Hassan Nasrallah. Setelah Hassan dinyatakan tewas dalam serangan Israel, 40 WNI bersedia dievakuasi.

    “Tanggal 29 September kami lakukan pertemuan virtual dengan seluruh warga negara di sana, menyampaikan update situasi terakhir, kami menyampaikan perkiraan kabar ke depan yang kami sampaikan bahwa ‘this is time for us to leave Lebanon’. Kami kembali menyampaikan ke WNI untuk mau dievakuasi, untuk dalam pertemuan kedua ini yang awalnya hanya enam yang bersedia dievakuasi, akhirnya ada 40 warga negara kita yang bersedia dievakuasi,” ujar Judha.

    Menurut Judha, ada 40 WNI plus satu orang WN Lebanon yang merupakan pasangan dari WNI dievakuasi ke Amman, Yordania. Proses evakuasi dilakukan melalui jalur darat.

    “40 orang tersebut selama tanggal 2 dan 3 (Oktober) kita sudah lakukan proses evakuasi melalui jalur darat, 40 ini ditambah satu WN Lebanon yang merupakan pasangan dari warga negara kita,” ucapnya.

    Ke-40 orang itu dievakuasi dalam dua gelombang. Gelombang pertama sudah berada di Amman, sedangkan gelombang kedua saat ini masih dalam perjalanan ke Amman dari Damaskus.

    “Saat ini mereka sedang di perbatasan antara Suriah dan Yordania, teman-teman KBRI Amman sudah standby di perbatasan untuk menjemput akan hangover dari Damaskus, dan akan dikawal menuju Amman bergabung dengan WNI sebelumnya,” jelasnya.

    Simak selengkapnya di halaman selanjutnya.

    Judha mengatakan para WNI ini akan dipulangkan ke Indonesia. WNI yang sudah dievakuasi akan dipulangkan via jalur udara pada 7 Oktober mendatang.

    Judha mengatakan masih ada 116 orang WNI yang berada di Lebanon. Angka itu disebut akan berubah sesuai dengan situasi di sana. Para WNI itu merupakan mahasiswa, pekerja migran, dan kawin campur.

    “Status terakhir per tanggal 4 Oktober mengenai jumlah WNI yang masih ada di Lebanon, ada 116. Kalau kemarin ada sekitar 159, angkanya memang naik turun ada beberapa yang sudah bisa keluar menggunakan penerbangan komersial, ada yang baru lapor diri, dan data itu menambah,” ujarnya.

    Imbauan Agar WNI Tak ke Lebanon-Israel

    Kemlu RI juga mengimbau WNI untuk tidak bepergian ke Lebanon ataupun Israel. Kemlu meminta WNI menghindari wilayah yang sedang berkonflik.

    “Bagi WN kita yang memiliki rencana berkunjung ke Lebanon, Suriah, Iran, Palestina, Israel, kami meminta untuk tidak dapat menunda perjalanan. Kami masih mencatat ada WN kita yang lakukan perjalanan ke Israel walaupun untuk tujuan situasi religi, dalam situasi saat ini kami sangat mengimbau perjalanan tersebut agar ditunda,” ucap Judha.

    Dia meminta WNI yang berada di wilayah konflik mematuhi imbauan evakuasi demi keselamatan. Dia mengatakan evakuasi harus segera dilakukan sebelum negara-negara di kawasan Timur Tengah menutup ruang udara karena konflik yang semakin memanas.

    “Terakhir, ketika ada serangan rudal antara Israel dan bebalas dan juga beberapa titik konflik yang lain kemungkinan beberapa negara di timur tengah melalukan penutupan wilayah udara sangat tinggi. Oleh karena itu, bagi warga negara kita yang memiliki rencana perjalanan dan akan menggunakan wilayah timteng untuk transit, seperti di Abu Dhabi, Dubai, kemudian Doha dan beberapa titik transit lain, please respect this instruction,” tuturnya.

    “Antisipasi kalau ada gangguan penerbangan, untuk menghindari warga negara kita stranded (terdampar) di beberapa titik penerbangan,” imbuhnya.

    Judha juga menyampaikan data keadaan kawasan Timur Tengah beserta jumlah WNI yang berada di sana:

    1. Palestina/Israel status siaga I. Jumlah WNI 4 di Palestina, 231 di Israel

    2. Lebanon status siaga I, jumlah WNI 116

    3. Iran status siaga II, jumlah WNI 391

    4. Suriah statusnya siaga III, dan siaga I di beberapa wilayah yakni Al Hasakeh, Ar Raqqah, Deir ez-Zur, dan Idlib. Jumlah WNI di Suriah 1.201.

    Pasukan TNI di Lebanon Siap Bantu Evakuasi

    TNI menyatakan prajurit yang berada di United Nations Interim Force In Lebanon (UNIFIL) siap membantu jika ada evakuasi. Kapuspen TNI Mayjen TNI Hariyanto mengatakan prajurit TNI yang ditugaskan di Lebanon bersama UNIFIL untuk misi perdamaian dalam kondisi baik.

    “TNI di Lebanon tetap berada di markas dan melakukan kegiatan seperti biasa,” kata Hariyanto di TMP Kalibata, Jakarta Selatan, Jumat (4/10/2024).

    “Yang disampaikan Panglima TNI kemarin juga seperti itu. Karena memang di sana aturan yang mengatur adalah commander UNIFIL itu pun harus koordinasi dengan Kementerian Luar Negeri,” sambungnya.

    Hariyanto mengatakan pasukan TNI siap membantu jika ada perintah evakuasi. Hariyanto mengatakan pasukan TNI akan menunggu petunjuk yang dikoordinasikan oleh Kemlu.

    “TNI yang di homebase siap untuk membantu kapan saja dengan atas petunjuk atau perintah dari yang sudah dikoordinasikan oleh Kemlu. Kemlu juga akan berkoordinasi dengan situasi yang di sana commander UNIFIL untuk apa bila evakuasi dan sebagaimanya. Sementara sampai sekarang belum dan kita masih menunggu instruksi selanjutnya. Ini masih koordinasi,” tuturnya.

    Berdasarkan situs UNIFIL, ada 1.231 orang prajurit TNI yang menjadi bagian dari UNIFIL. Prajurit TNI itu bergabung bersama pasukan dari negara lain.

    UNIFIL sendiri dibentuk berdasarkan resolusi Dewan Keamanan 425 (1978) dan 426 (1978) tertanggal 19 Maret 1978. UNIFIL didirikan untuk memastikan penarikan pasukan Israel dari Lebanon selatan, memulihkan perdamaian dan keamanan internasional serta membantu Pemerintah Lebanon dalam memastikan kembalinya otoritas efektifnya di wilayah tersebut.

    Halaman 2 dari 2

    (haf/haf)

  • Viral, Gerombolan Pemotor di Jombang Serang Warga Pakai Sajam dan Rampas Kendaraan

    Viral, Gerombolan Pemotor di Jombang Serang Warga Pakai Sajam dan Rampas Kendaraan

    Jombang (beritajatim.com) – Gerombolan pemotor berbuat ulah di Desa Gambiran Kecamatan Mojoagung. Mereka menyerang warga menggunakan sajam (senjata tajam) lalu membawa kabur sepeda motor yang ada di lokasi.

    Aksi nekat itu terekam kamera CCTV dan viral di media sosial, Jumat (4/10/2024). Dalam rekaman itu terlihat anggota gerombolan pemotor tanpa sebab yang pasti langsung datang dan menyerang warga yang saat itu sedang berkumpul menggelar acara masak bersama.

    Dalam rekaman terlihat salah satu diantara pelaku membawa sebilah pedang. Senjata tajam itu untuk menakut-nakuti orang-orang di sekitarnya. Warga kemudian berdatangan dan melakukan perlawanan.

    Sehingga para pelaku kabur. Mereka menuju arah timur dan membawa satu unit sepeda motor Vario milik warga yang terparkir di area acara masak bersama.

    “Iki video sing jare gangster gawe onar nang wilayah Gambiran wingenane jam setengah siji (ini video uang katanya gangster pembuat onar kemarin di wilayah Gambiran lusa jam 00.30 WIB,” tulis pengunggah video di akun Info Wilayah Mojoagung.

    Kapolsek Mojoagung Kompol Yogas membenarkan video viral yang beredar di media sosial tersebut. Menurut Yogas, kejadian itu Rabu 2 Oktober 2024 sekitar pukul 00.30 WIB. Saat itu anak muda membawa tiga motor yang masing-masing berboncengan tiga. Jumlahnya 9 orang.

    Saat melintas di wilayah Desa Gambiran terdapat anak muda yang sedang kongkow. Gerombolan pemotor ini berhenti lalu melempar batu. Tentu saja, aksi itu memancing reaksi. Nah, saat itulah gerombolan itu mengeluarkan pedang.

    Merlihat itu, anak muda yang sedang kongkow berlarian. Ada satu motor yang terparkir lengkap dengan kuncinya tertinggal. Motor tersebut dibawa oleh gerombolan pemotor mengarah ke timur. Selanjutnya, kasus itu dilaporkan oleh korban ke Polsek Mojoagung.

    Petugas langsung mendatangi lokasi. Korps berseragam coklat juga melakukan pelacakan posisi sepeda motor yang dibawa kabur itu. Beruntung, motor tersebut dilengkapi dengan GPS. Walhasil, motor tersebut berhasil ditemukan di parkiran Masjid Pandean Mojoagung.

    “Tapi kuncinya dibuang ke gerombolan pemotor tersebut. Para pelaku membawa pedang. Kami masih melakukan pendalaman untuk menyelidiki kasus tersebut. Tujuannya, untuk mengungkat identitas para pelaku,” kata Yogas. [suf]

  • Sri Mulyani Ungkap Biang Kerok Kelas Menengah Turun Kasta

    Sri Mulyani Ungkap Biang Kerok Kelas Menengah Turun Kasta

    Jakarta

    Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati buka-bukaan soal jumlah kelas menengah yang turun kasta. Bendahara Negara itu menyebut penurunan kelas menengah terjadi karena tertekan oleh kenaikan harga atau inflasi yang sempat tinggi.

    “Penurunan kelas menengah biasanya karena inflasi. Dengan inflasi tinggi, maka garis kemiskinan naik, mereka tiba-tiba akan jatuh ke bawah,” kata Sri Mulyani di kantornya, Jakarta Pusat, Kamis (4/10/2024).

    Meski sebagian kelas menengah turun, Sri Mulyani menyebut ada juga kelompok miskin yang naik menjadi kelompok menuju kelas menengah atau aspiring middle class.

    “Jadi dalam hal ini kita melihat adanya dua indikator, yang miskin naik, tapi yang kelas menengah turun,” tuturnya.

    Sri Mulyani melihat ekonomi saat ini telah mengalami transformasi. Meski banyaknya pemutusan hubungan kerja (PHK) di suatu sektor, ia menyebut banyak lapangan kerja terbuka di sektor lainnya.

    “Menurut statistik, 11 juta lebih dalam 3 tahun terakhir angkatan kerja baru atau lapangan kerja baru terbuka, tapi ada PHK. Jadi ini semuanya harus dilihat secara keseluruhan,” ucapnya.

    “Kalau sekarang banyak FDI pada area hilirisasi, itu mungkin area yang job creation-nya berbeda dengan area di mana labour intensive seperti alas kaki, tekstil, garmen, yang dulu memang menjadi area penciptaan kesempatan kerja. Another think munculnya kesempatan kerja baru karena sektor digital,” tambahnya.

    Sebelumnya, Wakil Menteri Keuangan II Thomas Djiwandono mengatakan masalah penurunan kelas menengah akan menjadi PR besar pemerintahan mendatang. Sampai saat ini pemerintah terus mencermati fenomena ini.

    “Ini memang menjadi suatu hal yang dicermati betul. Saya rasa ini memang menjadi PR pemerintahan Pak Prabowo. Utamanya bagaimana kita mencari solusi jangka panjang untuk kembali ke level pra pandemi tadi,” kata Thomas dalam acara Media Gathering di Anyer, Banten, ditulis Kamis (26/9).

    Menurut keponakan Prabowo itu, fenomena merosotnya kelas menengah tidak terlepas dari dampak pandemi COVID-19. Salah satunya karena peningkatan angka pemutusan hubungan kerja (PHK).

    “Saya mau menggarisbawahi bahwa tantangan yang dihadapi kelas menengah bukan karena kebijakan yang kurang, kita harus melihat ini dari konteks pandemi,” ujarnya.

    Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), jumlah kelas menengah di Indonesia mencapai 47,85 juta jiwa pada 2024 atau setara dengan 17,13% proporsi masyarakat di Tanah Air. Jumlah itu menurun dibandingkan 2019 yang mencapai 57,33 juta jiwa atau setara 21,45% dari total penduduk. Artinya terjadi penurunan sebanyak 9,48 juta jiwa.

    (aid/ara)

  • Israel-AS Ancam Serang Kilang Iran, Harga Minyak Mentah Meroket!

    Israel-AS Ancam Serang Kilang Iran, Harga Minyak Mentah Meroket!

    Jakarta

    Memanasnya tensi di Timur Tengah memicu kenaikan harga minyak dunia. Harga minyak tercatat naik 5% pada Kamis kemarin usai munculnya pernyataan dari Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden.

    Biden menyatakan bahwa AS berpotensi membantu Israel untuk menyerang kilang milik Iran. Hal itu merupakan balas dendam atas serangan Iran ke Israel baru-baru ini.

    “Kami sedang mendiskusikan hal itu,” kata Biden, dikutip dari CNBC, Jumat (4/10/2024).

    Ahli strategi komoditas senior di TD Securities, Daniel Ghali menilai pernyataan Biden menjadi katalis yang mendorong harga minyak naik lebih tinggi. Menurutnya, gejolak geopolitik di Timur Tengah saat ini adalah yang tertinggi sejak Perang Teluk.

    “Risiko geopolitik di Timur Tengah mungkin berada pada tingkat tertinggi sejak Perang Teluk,” sebut dia.

    Harga minyak WTI berjangka melonjak 5,5% di awal sesi ke level tertinggi US$ 73,99 per barel. West Texas Intermediate naik sekitar 8% minggu ini atau yang tertinggi sejak Maret 2023.

    Harga minyak Brent ditutup naik US$ 3,72 atau 5,03% menjadi US$ 77,62 per barel. Sementara West Texas Intermediate naik US$ 3,61 atau 5,15% ke level US$ 73,71 per barel.

    Risiko gangguan pasokan minyak meningkat seiring dengan semakin intensifnya pertikaian di Timur Tengah. Meskipun OPEC+ disebut masih mempunyai persediaan minyak mentah dalam jumlah yang besar.

    “Kapasitas cadangan tersebut untuk saat ini mencegah kenaikan harga di tengah salah satu krisis terdalam dan paling parah di Timur Tengah dalam empat dekade terakhir,” kata Claudio Galimberti, kepala ekonom di Rystad Energy.

    Kapasitas cadangan OPEC+ akan cukup untuk menutupi gangguan terhadap ekspor Iran jika Israel benar-benar menyerang kilang minyak Iran.

    (ily/rrd)

  • Iran Ancam Serangan Dahsyat Jika Israel Balas Serangan Rudalnya

    Iran Ancam Serangan Dahsyat Jika Israel Balas Serangan Rudalnya

    Teheran

    Garda Revolusi Iran (IRGC) mengancam akan melancarkan serangan lebih dahsyat jika Israel membalas serangan rudal yang diluncurkan pada Selasa (1/10) malam. Teheran menegaskan serangannya itu mengenai sebagian besar target militer dan keamanan penting di jantung wilayah Israel.

    “Jika rezim Zionis bereaksi secara militer terhadap operasi ini, yang sesuai dengan hak legal negara ini dan hukum internasional, mereka akan menghadapi serangan yang dahsyat dan menghancurkan,” cetus IRGC dalam pernyataannya, seperti dilansir AFP dan kantor berita ISNA, Rabu (2/10/2024).

    Diklaim oleh Iran bahwa serangan rudalnya itu “sesuai dengan Piagam Perserikatan Bangsa-Bangsa”, terutama soal hak untuk mempertahankan diri.

    IRGC dalam pernyataannya menjelaskan bahwa rentetan serangan rudal itu merupakan pembalasan atas pembunuhan tiga tokoh penting oleh Israel dan atas rentetan kejahatan Tel Aviv di wilayah Palestina dan Lebanon.

    Ketiga tokoh yang dimaksud adalah pemimpin biro politik Hamas Ismail Haniyeh, pemimpin Hizbullah Hassan Nasrallah dan komandan senior IRGC Abbas Nilforoushan. Haniyeh tewas dalam serangan di Teheran pada akhir Juli, sedangkan Nasrallah dan Nilforoushan tewas dalam serangan di Lebanon pekan lalu.

    “Sebagai respons atas kematian syahid Ismail Haniyeh, Hassan Nasrallah dan komandan IRGC Abbas Nilforoushan, kami menargetkan jantung wilayah pendudukan,” sebut IRGC dalam pernyataannya.

    Dalam pernyataannya, IRGC juga memperingatkan negara-negara lainnya untuk tidak melakukan intervensi militer langsung untuk mendukung Israel. Diperingatkan Teheran bahwa “kepentingan mereka di kawasan juga akan menghadapi serangan yang kuat” jika ada intervensi militer.

    Iran Klaim 90 Persen Rudal Hantam Target di Israel

    IRGC dalam pernyataannya menyebut rentetan serangan rudal Iran ditargetkan terhadap “tiga pangkalan militer” di sekitar Tel Aviv, juga terhadap pangkalan udara dan pangkalan radar Israel. Pusat konspirasi dan perencanaan pembunuhan terhadap para pemimpin Poros Perlawanan dan komandan IRGC juga disebut menjadi target serangan.

    Diklaim oleh IRGC, seperti dilansir Press TV, bahwa ketiga pangkalan militer Israel itu dihantam serangan rudal Iran.

    Menurut IRGC dalam pernyataannya, meskipun area-area tertentu dilindungi oleh sistem pertahanan udara yang canggih, sebanyak “90 persen” dari rudal-rudal yang diluncurkan itu berhasil “mengenai target-targetnya” di Israel.

    “Rezim Zionis sangat ketakutan dengan intelijen dan dominasi operasional Republik Islam (Iran),” sebut IRGC.

    Menteri Luar Negeri (Menlu) Iran, Abbas Araghchi, dalam pernyataan terpisah mengatakan serangan Teheran “akan selesai kecuali rezim Israel memutuskan untuk melakukan pembalasan lebih lanjut”.

    Sementara Presiden Masoud Pezeshkian memuji serangan itu sebagai “respons tegas” negaranya terhadap apa yang disebutnya sebagai “agresi” Israel.

    Perdana Menteri (PM) Israel Benjamin Netanyahu, sebelumnya menegaskan akan membuat Iran membayar atas rentetan serangan rudalnya. Netanyahu menyebut serangan rudal besar-besaran Teheran itu sebagai kesalahan besar.

    “Iran membuat kesalahan besar malam ini dan akan membayarnya,” kata Netanyahu beberapa jam setelah serangan rudal terjadi pada Selasa (1/10) malam.

    “Siapa pun yang menyerang kami, kami serang mereka,” tegasnya.

    Halaman 2 dari 2

    (nvc/ita)