provinsi: BANTEN

  • Polri Ungkap Peran Roman Nazarenko sebagai Pengendali Laboratorium Narkotika Bali

    Polri Ungkap Peran Roman Nazarenko sebagai Pengendali Laboratorium Narkotika Bali

    Tangerang, Beritasatu.com – Direktorat Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Polri mengungkapkan, Roman Nazarenko (RN), warga negara Ukraina yang masuk dalam daftar pencarian orang (DPO) dan ditangkap di Thailand merupakan pengendali dalam kasus laboratorium narkotika rahasia atau clandestine lab di Kabupaten Badung, Bali.

    Dirtipid Narkoba Bareskrim Polri Brigjen Pol Mukti Juharsa menyampaikan, Roman Nazarenko merupakan pelaku yang memodali praktik clandestine lab di Bali.

    “Dia pelaku yang memodali, termasuk pengendali semua,” kata Mukti Juharsa di Tangerang, Minggu (22/12/2024) malam. 

    Dikatakan Mukti, RN yang menyiapkan basement di vila Bali serta mengendalikan kurir narkoba yang sebelumnya telah berhasil diamankan. 

    Roman Nazarenko yang masuk dalam DPO sejak Mei 2024 ditangkap oleh kepolisian Thailand di Bandara U-Tapao Rayong pada Kamis (19/12/2024) saat hendak terbang ke Dubai. 

    Setelah menjalani perjalanan dari Bangkok, Thailand, pengendali laboratorium narkotika di Bali itu tiba di Terminal 3 Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten pada Minggu (22/12/2024) pukul 18.30 WIB untuk menjalani proses hukum sesuai undang-undang yang berlaku.

  • Polri Bawa DPO Pengendali Laboratorium Narkotika Bali dari Thailand

    Polri Bawa DPO Pengendali Laboratorium Narkotika Bali dari Thailand

    Tangerang, Beritasatu.com – Direktorat Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Polri telah membawa pria berinisial RN, warga negara asing (WNA) asal Ukraina yang masuk dalam daftar pencarian orang (DPO) karena diduga sebagai pengendali praktik clandestine lab atau laboratorium narkotika di Kabupaten Badung, Bali.

    RN ditangkap oleh kepolisian Thailand di Bandara U-Tapao Rayong pada Kamis (19/12/2024) saat hendak terbang ke Dubai. 

    Setelah menjalani perjalanan dari Bangkok, Thailand, RN tiba di Terminal 3 Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten pada Minggu (22/12/2024) pukul 18.30 WI

    Dirtipid Narkoba Bareskrim Polri Brigjen Pol Mukti Juharsa menjelaskan, RN telah berada di Bangkok selama tiga setengah bulan. Setelah mendapatkan informasi tentang keberadaannya, Atase Polri KBRI Bangkok langsung berkoordinasi dengan seluruh stakeholder untuk memastikan pelaku dapat segera dibawa ke Indonesia.

    “Setelah penyerahan dari pihak keamanan Thailand, RN langsung dipulangkan ke Indonesia untuk menjalani proses hukum sesuai undang-undang yang berlaku,” ujar Mukti.

    RN merupakan dalang utama dalam kasus clandestine lab yang diungkap di sebuah vila di kawasan Tibubeneng, Kabupaten Badung, Bali. RN adalah pemilik barang, pembuat basement di vila, pemodal, serta pengendali para kurir yang sebelumnya telah diamankan.

    Sebelum pengendali laboratorium narkotika di Bali ditangkap, pada Mei 2024, Dittipid Narkoba Bareskrim Polri telah mengamankan tiga WNA yang terlibat dalam pengelolaan clandestine lab hidroponik ganja dan methamphetamine di vila tersebut. Mereka telah menyewa vila tersebut selama hampir dua tahun untuk menjalankan kegiatan ilegal ini.

  • Polri Sebut Thailand Surga DPO Kasus Narkotika

    Polri Sebut Thailand Surga DPO Kasus Narkotika

    Polri Sebut Thailand Surga DPO Kasus Narkotika
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Direktur Tindak Pidana (Dirtipid)
    Narkoba
    Bareskrim Polri Brigjen Mukti Juharsa menyebut,
    Thailand
    menjadi surga bagi para
    buron
    kasus narkotika.
    Hal ini disampaikan Mukti setelah pihaknya mengamankan warga negara (WN) Ukraina, Roman Nazarenco, yang menjadi pengendali laboratorium
    narkoba
    di Canggu,
    Bali
    .
    Menurut Mukti, banyak daftar pencarian orang (DPO) Polri yang bersembunyi di Negeri Gajah Putih tersebut.
    “Karena kan Thailand mungkin surganya para pelarian-pelarian narkotika. Banyak DPO kita di Thailand ya. Masih banyak DPO kita di Thailand,” ujar Mukti dalam konferensi pers di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Minggu (22/12/2024).
    Meski ditangkap di Thailand, kata Mukti, Ramon tidak terkait dengan bandar narkoba jaringan internasional yang masih buron dan diduga bersembunyi di Thailand.
    “Ya, ini kasus tidak ada kaitan dengan Fredy,” ucap Mukti.
    Menurut Mukti, Ramon merupakan otak, pemodal, dan pengendali
    clandestine laboratory
    atau laboratorium narkoba di Bali.
    Ia ditangkap pada Kamis (19/12/2024) oleh petugas Imigrasi Thailand di Bandara Bangkok saat hendak bertolak ke Dubai sebelum akhirnya dijemput pihak Bareskrim dan Divhubinter Polri.
    Clandestine laboratory
    di Bali ini digerebek Dittipid Narkoba Mabes Polri pada Kamis (2/5/2024).
    Lokasi laboratorium itu berada di bawah atau
    basement
    sebuah vila.
    Polri kemudian menetapkan sejumlah tersangka, yakni empat WNA asal Ukraina: Ivan Volovod (IV), Mikhayla Volovod (MV), Roman Nazarenco (RN), dan OK; seorang WN Rusia, KK; serta warga negara Indonesia (WNI), LM.
    RN, OK, dan satu WNI kemudian masuk dalam DPO.
    Laboratorium itu digunakan sebagai tempat memproduksi ganja dan ekstasi.
    Para pelaku diduga mengantongi uang panas hingga miliaran rupiah.
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • H-3 Natal, 185 Ribu Calon Penumpang Padati Bandara Soetta

    H-3 Natal, 185 Ribu Calon Penumpang Padati Bandara Soetta

    TANGERANG – H-3 Natal sebanyak 185.100 calon penumpang bakal memadati Bandara Soekarno-Hatta (Soetta), Tangerang, hari ini.

    Asst. Deputy Communication and Legal Bandara Soekarno-Hatta, M. Holik Muardi mengatakan jumlah keberangkatan tercatat sebanyak 98.681 penumpang. 

    Sementara jumlah kedatangan sebanyak 86.409 penumpang, baik itu perjalanan dengan rute domestik maupun internasional.

    “Kebarangkatan total calon penumpangnya 98.691 (orang) dan kedatangan 86.409 orang. Sehingga total keseluruhan 185.100,” kata Holik, Minggu, 22 Desember.

    Berdasarkan data, calon penumpang terbanyak di Terminal 3 dengan 94.773 orang. Terminal 2 dengan 59.884 orang dan Terminal 1 dengan 30.443 orang.

    “Paling banyak di Terminal 3 dengan 94 ribu penumpang. Dan angka pergerakan ini bisa bertambah karena fluktuatif,” katanya.

    Sementara, untuk jumlah pergerakan penerbangan tercatat sebanyak 1.140 pesawat yang berangkat dan 575 pesawat yang tiba di Bandara Soetta. 

    Untuk angka pergerakan penerbangan yang tiba di Bandara Soekarno-Hatta mencapai 565.

    “Total pegerakan penerbangan baik tiba maupun berangkat sebanyak 1.140,” sebut Holik.

  • Lulus baca Al Quran, 10 ribu santri diwisuda di Masjid Istiqlal 

    Lulus baca Al Quran, 10 ribu santri diwisuda di Masjid Istiqlal 

    Jakarta (ANTARA) – Lembaga Pembelajaran Qiroatil Quran (LPQQ) Indonesia mewisuda 10 ribu santri se- Indonesia yang telah lulus dalam belajar membaca Al Quran di Masjid Istiqlal, Jakarta, Sabtu (21/12).

    Ketua LPQQ Indonesia, Mahbub Soleh Zarkasy dalam keterangannya di Jakarta, Minggu, mengatakan, dengan adanya lulusan 10 ribu santri itu, maka LPQQ telah berhasil mengentaskan buta aksara Al Quran hingga 7 persen dalam jangka waktu singkat, yakni hanya 9 bulan.

    Wisuda akbar yang mengangkat tema “Gerakan Nasional Pengentasan Buta Aksara Alquran menuju Indonesia Emas 2045” itu diikuti oleh santri dari tiga provinsi, yakni Jawa Barat, DKI Jakarta dan Banten.

    Menurut Mahbub, saat ini para guru atau mualim yang ada di Kelompok Belajar Membaca Al uran (KBMA) masih memiliki keterbatasan dari segi sarana dan prasarana proses pembelajaran.

    “Tetapi KBMA mendapatkan antusias yang sangat tinggi dari kalangan remaja atau santri pelajar dan mahasiswa,” ujarnya.

    Menurut dia, metode pembelajaran dengan secara klasik masih menjadi daya tarik dalam memudahkan para santri untuk belajar membaca Al Quran di tengah perkembangan teknologi di era zaman moderen saat ini.

    Pembelajaran klasikal ini yang menarik perhatian dan sangat memudahkan mualim maupun peserta untuk belajar membaca Al Quran dari kalangan anak anak remaja ini.

    “Kemampuan kami yang sangat terbatas, fasilitas kantor pun tidak ada apalagi fasilitas yang lain. Kami masih memiliki keterbatasan buku,” katanya.

    “Hampir 80 persen mereka belajar menggunakan bahasa salinan (fotokopi) tapi semangat mereka untuk belajar membaca Al Quran sangat luar biasa,” katanya.

    Mahbub berharap pemerintah terus meningkatkan program pengentasan buta aksara Al Quran dan juga dapat membantu memberikan bantuan fasilitas proses pembelajaran, terutama buku.

    “Harapan kami di tahun 2025, gerakan yang sekarang menjadi judul dan moto LPQQ Indonesia bisa terbantu pengadaan buku untuk fasilitas pembelajaran,” katanya.

    Pewarta: Syaiful Hakim
    Editor: Sri Muryono
    Copyright © ANTARA 2024

  • Wisatawan Asal Tangerang Hilang Terseret Ombak di Pantai Bagedur Lebak Banten
                
                    
                        
                            Regional
                        
                        22 Desember 2024

    Wisatawan Asal Tangerang Hilang Terseret Ombak di Pantai Bagedur Lebak Banten Regional 22 Desember 2024

    Wisatawan Asal Tangerang Hilang Terseret Ombak di Pantai Bagedur Lebak Banten
    Tim Redaksi
    LEBAK, KOMPAS.com
    – Seorang wisatawan asal Kabupaten Tigaraksa, Kabupaten Tangerang hilang di Pantai Bagedur, Kabupaten Lebak, Banten.
    Korban bernama Fauzi (14), hilang
    terseret ombak
    saat berenang bersama rekan-rekannya Minggu (22/12/2024).
    “Korban terseret ombak, lalu tenggelam, dan saat ini belum ditemukan, masih dalam pencarian oleh Tim Unit Siaga SAR Lebak,” kata Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Banten Al Amrad dalam keterangan yang diterima Kompas.com, Minggu.


    Amras menjelaskan, peristiwa hilangnya korban tersebut terjadi pada Minggu pagi sekitar pukul 05.30 WIB.
    Saat itu korban tengah berenang bersama rekan-rekannya yang berasal dari pondok pesantren Kelapa Dua Tigaraksa.
    Kantor Pencarian dan Pertolongan Banten sendiri, sambung Amrad, menerima informasi terkait hilangnya korban dua jam kemudian dan langsung melakukan operasi pencarian.
    Amrad menambahkan, pencarian terhadap korban, sempat menemui kendala karena cuaca sehingga tidak memungkinkan pencarian dilakukan di laut.
    Sementara, pencarian difokuskan di darat dengan penyisiran sepanjang pantai dalam radius satu kilometer dari lokasi korban hilang.
    “Pencarian via laut tidak dilakukan karena ombak yang sedang tinggi sekitar 3-5 meter,” kata Amrad.
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • WN Ukraina Pengendali Lab Narkotika Bali Digiring Aparat ke Bareskrim

    WN Ukraina Pengendali Lab Narkotika Bali Digiring Aparat ke Bareskrim

    Jakarta, CNN Indonesia

    Direktorat Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Polri, memulangkan seorang pria Roman atau RN warga negara asing (WNA) tersangka pengendali praktik clandestine lab yang berbasis di Kabupaten Badung, Bali.

    Terduga pelaku RN yang merupakan warga negara Ukraina, masuk dalam daftar pencarian orang (DPO) sejak bulan Mei 2024 dan berhasil ditangkap di Bandara U-Tapao Rayong oleh Kepolisian negara Thailand pada saat hendak terbang ke Dubai pada Kamis (19/12).

    Tersangka pelaku pengendali kasus laboratorium narkotika rahasia ini, setelah menjalani perjalanan dari Bangkok, Thailand tiba di Indonesia melalui Terminal 3 Bandara Internasional Soekarno-Hatta (Soetta), Tangerang, Banten pada pukul 18.30 WIB.

    Dirtipid Narkoba Bareskrim Polri Brigjen Pol. Mukti Juharsa dalam konferensi pers di Tangerang, Minggu malam menyampaikan bahwa RN ini diketahui sudah berada di Bangkok selama tiga setengah bulan.

    “Mendapatkan informasi itu, Atase Polri KBRI Bangkok langsung melaksanakan koordinasi secara intensif terhadap seluruh stakeholder agar pelaku dapat segera dipulangkan ke Indonesia,” jelasnya.

    Ia mengungkapkan, setelah selesai dilakukan penyerahan dari pihak penegak keamanan negara Thailand, Polri langsung melakukan pemulangan ke Indonesia untuk dilakukan proses hukum sesuai Undang-undang yang berlaku.

    “RN akhirnya berhasil dijemput dan langsung serahkan oleh Imigrasi Bangkok kepada Polri,” ujarnya.

    Dia mengatakan, jika RN pengendali clandestine lab ini merupakan dalang utama dalam kasus tindak pidana narkotika tersebut. Dimana, katanya, ia memiliki peran strategis dari seluruh rangkaian pembuatan laboratorium narkoba rahasia di sebuah vila di kawasan Tibubeneng, Kabupaten Badung, Bali.

    “Pelaku ini pemilik barang, yang membuat basement di vila dan sebagai pemodal serta pengendali para kurir yang sebelumnya kami amankan,” ucapnya.

    Sebagai mendukung proses pengungkapan kasus clandestine lab ini, Bareskrim Polri akan melakukan penanganan dan penyelidikan lebih lanjut kepada pelaku RN.

    “Sekarang kami akan bawa ke Bareskrim untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut,” kata dia.

    Sebelumnya, pada Mei 2024 lalu, Dittipid Narkoba Bareskrim Polri berhasil mengamankan tiga orang warga negara asing (WNA) yang terlibat pengendalian sebuah laboratorium narkoba rahasia (clandestine lab) di sebuah vila di kawasan Tibubeneng, Kabupaten Badung, Bali.

    Ketiga WNA tersebut menjadikan vila yang mereka sewa selama 24 tahun 8 bulan menjadi lokasi clandestine laboratorium hidroponik ganja danmephedrone jaringan hydra Indonesia.

    (Antara/gil)

    [Gambas:Video CNN]

  • H-4 Natal, sebanyak 686.609 kendaraan tinggalkan Jabotabek

    H-4 Natal, sebanyak 686.609 kendaraan tinggalkan Jabotabek

    Suasana arus lalu lintas di Gerbang Tol Cikampek Utama. ANTARA/HO-Jasa Marga

    H-4 Natal, sebanyak 686.609 kendaraan tinggalkan Jabotabek
    Dalam Negeri   
    Editor: Novelia Tri Ananda   
    Minggu, 22 Desember 2024 – 14:51 WIB

    Elshinta.com – PT Jasa Marga (Persero) Tbk mencatat sebanyak 686.609 kendaraan meninggalkan wilayah Jabotabek pada H-7 s.d H-4 Hari Natal 2024 yang jatuh pada periode Rabu-Sabtu (18-21 Desember 2024).

    “Angka tersebut merupakan angka kumulatif arus lalu lintas (lalin) dari empat Gerbang Tol (GT) Utama, yaitu GT Cikupa (menuju arah Merak), GT Ciawi (menuju arah Puncak), GT Cikampek Utama (menuju arah Trans Jawa) dan GT Kalihurip Utama (menuju arah Bandung),” ujar Corporate Communication and Community Development Group Head Jasa Marga Lisye Octaviana di Jakarta, Minggu.

    Total volume lalin yang meninggalkan wilayah Jabotabek ini meningkat 14,6 persen jika dibandingkan lalin normal (598.904 kendaraan) pada periode yang sama. Jika dibandingkan dengan periode Natal 2023, total volume lalin ini meningkat sebesar 5,8 persen (648.813 kendaraan).

    Untuk distribusi lalu lintas meninggalkan Jabotabek menuju ketiga arah yaitu mayoritas sebanyak 312.092 kendaraan (45,5 persen) menuju arah Timur (Trans Jawa dan Bandung), 216.704 kendaraan (31,6 persen) menuju arah Barat (Merak), dan 157.813 kendaraan (23,0 persen) menuju arah Selatan (Puncak).

    Lalin meninggalkan Jabotabek menuju arah Trans Jawa melalui GT Cikampek Utama Jalan Tol Jakarta-Cikampek, dengan jumlah 159.169 kendaraan, meningkat sebesar 36,2 persen dari lalin normal. Lalin meninggalkan Jabotabek menuju arah Bandung melalui GT Kalihurip Utama Jalan Tol Cipularang, dengan jumlah 152.923 kendaraan, meningkat sebesar 12,7% dari lalin normal.

    Total lalin meninggalkan Jabotabek menuju arah Trans Jawa dan Bandung melalui kedua GT tersebut adalah sebanyak 312.092 kendaraan, meningkat sebesar 23,5 persen dari lalin normal. Lalin meninggalkan Jabotabek menuju arah Merak melalui GT Cikupa Jalan Tol Tangerang-Merak adalah sebesar 216.704 kendaraan, meningkat 9,8 persen dari lalin normal.

    Sementara itu, jumlah kendaraan yang meninggalkan Jabotabek menuju arah Puncak melalui GT Ciawi Jalan Tol Jagorawi sebanyak 157.813 kendaraan, meningkat sebesar 6,0% dari lalin normal.

    Lisye Octaviana menyebutkan pada H-4 libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Sabtu, 19 Desember 2024) lalu lintas meninggalkan Jabotabek di empat gerbang tol utama tercatat mencapai 195.988 kendaraan atau meningkat 17,6 persen dari lalin normal (166.673 kendaraan).

    Jasa Marga juga mencatat adanya peningkatan kendaraan menuju Trans Jawa pada Sabtu (21/12) di GT Cikampek Utama, sebanyak 50.150 kendaraan meningkat 59,4 persen dari lalin normal (31.458 kendaraan).

    Sumber : Antara

  • Polri Sebut Thailand Surga DPO Kasus Narkotika

    WN Ukraina Pengendali Laboratorium Narkoba Hendak Kabur ke Dubai dari Bangkok

    WN Ukraina Pengendali Laboratorium Narkoba Hendak Kabur ke Dubai dari Bangkok
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Direktorat Tindak Pidana (Dittipid) Narkoba Bareskrim Polri menyebut, warga negara asing (WNA) asal Ukraina,
    Roman Nazarenco
    (RN) yang ditangkap di Thailand merupakan pemodal dan pengendali laboratorium narkoba di Canggu, Bali.
    Adapun RN masuk dalam daftar pencarian orang (DPO) Bareskrim Polri sejak Mei lalu ketika polisi menggerebek
    clandestine laboratory.
    Ia tertangkap di Bandara Bangkok, Thailand, pada Kamis (19/12/2024).
    “Kita ketahui bahwa Roman atau RN ini adalah sebagai pengendali. Dia mengendalikan,” kata Direktur Tindak Pidana (Dirtipid) Narkoba Bareskrim Polri, Brigjen Mukti Juharsa, dalam konferensi pers di Bandara Soekarno-Hatta, Banten, Minggu (22/12/2024).
    Mukti mengatakan, penangkapan ini berhasil berkat kerja sama Divisi Hubinter Polri, Bareskrim Polri, dan pihak Imigrasi Thailand.
    Menurutnya, Roman telah melarikan diri sejak Mei lalu dan bersembunyi di Thailand selama 109 hari.
    “Begitu dia akan berangkat dari Thailand menuju ke Dubai,
    Alhamdulillah
    bisa diamankan oleh Imigrasi,” tutur Mukti.
    Mendapatkan informasi ini, Divisi Hubinter dan Bareskrim langsung bertolak ke Thailand untuk menjemput Ramon.
    Mukti menyebut, Ramon melanggar Pasal 114 subsidair Pasal 112, subsidair Pasal 127 Undang-Undang Narkotika.
    “Sekarang pelaku kita amankan ke Bareskrim untuk dilakukan penyidikan lebih lanjut,” ujar Mukti.
    Adapun
    clandestine laboratory
    di Bali ini digerebek Dittipid Narkoba Mabes Polri pada Kamis (2/5/2024).
    Lokasi laboratorium itu berada di bawah sebuah vila.
    Polri kemudian menetapkan sejumlah tersangka, yakni empat WNA asal Ukraina, Ivan Volovod (IV), Mikhayla Volovod (MV), Roman Nazarenco (RN), dan OK; seorang WN Rusia, KK; serta warga negara Indonesia (WNI) LM.
    RN, OK, dan satu WNI kemudian masuk dalam DPO.
    Laboratorium itu digunakan sebagai tempat memproduksi ganja dan ekstasi.
    Para pelaku diduga mengantongi uang panas hingga miliaran rupiah.
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • AS Ngamuk, Tiba-Tiba Tempatkan Rudal Typhon di ‘Teras Rumah’ RI

    AS Ngamuk, Tiba-Tiba Tempatkan Rudal Typhon di ‘Teras Rumah’ RI

    Jakarta, CNBC Indonesia – Amerika Serikat (AS) rupanya telah menempatkan Rudal Typhon miliknya di Filipina awal tahun ini. Hal ini dijabarkan langsung oleh jenderal senior AS, Mayor Jenderal Marcus Evans, dalam sebuah wawancara di Manila, Senin (21/10/2024).

    Dalam pernyataannya, Komandan jenderal Divisi Infanteri ke-25 Hawaii itu menyebutkan sistem rudal Typhon memungkinkan pasukan AS dan Filipina untuk melakukan latihan gabungan pada bulan April. Rudal itu juga dipersiapkan untuk potensi penggunaan persenjataan berat canggih di masa mendatang di kepulauan tersebut.

    “Apa yang dilakukannya secara kolektif, memberi kita kesempatan untuk memahami cara memanfaatkan kemampuan itu. Tantangan lingkungan di sini sangat unik dibandingkan tempat lain di kawasan ini,” kata Evans dikutip Newsweek.

    Typhon dipandang sebagai bagian penting dari kerja sama militer di kawasan Indo-Pasifik, di mana ketegangan dengan China meningkat. Bulan lalu, panglima militer Filipina Jenderal Romeo Brawner Jr. mengatakan ia ingin sistem rudal itu tetap berada di negaranya ‘selamanya’.

    Sementara sistem Typhon awalnya dijadwalkan meninggalkan Filipina, tiga pejabat Filipina baru-baru ini mengungkapkan bahwa sistem itu akan tetap berada di sana tanpa batas waktu, meskipun ada keberatan dari China. Sistem itu menembakkan Rudal Standar-6 (SM-6) jarak menengah dan Rudal Serang Darat Tomahawk.

    Kehadiran sistem ini terkait dengan kerja sama pertahanan AS-Filipina yang lebih luas, khususnya Perjanjian Kerja Sama Pertahanan yang Ditingkatkan (EDCA). Ditandatangani pada tahun 2014, EDCA memungkinkan pasukan AS untuk mengakses pangkalan militer Filipina yang ditunjuk secara bergiliran.

    “Itu adalah operasi yang sangat penting karena Anda harus bekerja di lingkungan tersebut, tetapi yang terpenting, Anda bekerja bersama mitra kami di Filipina untuk memahami bagaimana hal itu akan diintegrasikan ke dalam operasi mereka,” tutur Evans.

    Tekanan yang muncul dari China atas sengketa teritorial di Laut Cina Selatan telah mendorong Filipina untuk meningkatkan pertahanannya. Tercatat, kedua militer seringkali terlibat dalam bentrokan skala kecil lantaran klaim teritorial yang tumpang tindih.

    Menteri Luar Negeri China Wang Yi berpendapat bahwa keberadaan rudal AS di kawasan tersebut dapat merusak perdamaian dan meningkatkan ketegangan. Ia mengatakan bahwa “tidak sesuai dengan kepentingan negara-negara di kawasan” untuk melakukan hal itu.

    Evans mengindikasikan bahwa kerja sama militer AS-Filipina akan terus meningkat, khususnya melalui latihan gabungan seperti Salaknib, yang akan menampilkan teknologi canggih AS, yang dijadwalkan tahun depan. Latihan tersebut bertujuan untuk meningkatkan kesiapan tempur dan akan diperluas cakupannya.

    “Secara konseptual, latihan ini dijadwalkan akan menjadi latihan yang lebih besar dan lebih kompleks. Kami juga berencana membawa peralatan baru untuk berlatih bersama rekan satu tim tentara Filipina kami yang tahun lalu tidak kami miliki,” tambah Evans.

    (fsd/fsd)