Kasus Penembakan Bos Rental, Penyewa Awal Mobil Pakai KTP Palsu
Tim Redaksi
PANDEGLANG, KOMPAS.com
– Polisi menangkap AS (32) penyewa awal mobil rental milik IA (48), korban penembakan di tol Tangerang-Merak kilometer 45.
AS merupakan penyewa pertama Honda Brio dari IA (48) yang tewas dalam insiden penembakan tersebut.
Kasat Reskrim Polrea Pandeglang, Iptu Alfian Yusuf, mengungkap AS menggunakan KTP palsu sebagai jaminan.
“Betul (menggunakan KTP palsu),” kata Alfian saat dikonfirmasi di Mapolres Pandeglang, Jumat (3/1/2025).
Berdasarkan hasil pemeriksaan, kata Alfian, AS memiliki dua kartu identitas.
Adapun yang didapakai sebagai jaminan adalah identitas palsu yang beralamat di Jatiuwung, Kota Tangerang.
Sementara identitas lainnya, sambung Alfian, AS merupakan warga dengan alamat asal di Kecamatan Bojong, Kabupaten Pandeglang.
AS menggunakan identitas palsu diduga untuk kepentingan penggelapan mobil rental.
AS sendiri ditangkap dalam persembunyiannya di sebuah kontrakan di Kecamatan Picung, Pandeglang, Banten, Jumat siang.
AS ditangkap karena menjadi pelaku sewa mobil rental yang mana pemiliknya menjadi korban penembakan oleh pelaku yang membawa kabur mobil sewa tersebut.
Alfian tidak menjelaskan lebih rinci alasan mobil berpindah tangan dari AS ke pelaku penembakan yang membawa kabur mobil.
Alfian menambahkan, saat ini, AS akan dibawa ke Mapolresta Tangerang untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.
Insiden penembakan terjadi di rest area Km 45 Tol Tangerang-Merak arah Jakarta pada Kamis (2/1/2025).
IA tewas dan korban lainnya R (59) mengalami luka serius.
Kasus ini bermula dari sewa mobil yang diuga hendak dibawa kabur oleh pelaku.
Pemilik mobil sekaligus korban menduga mobil hendak dibawa kabur karena GPS yang terpasang di unit kendaraan dicopot pelaku.
Korban kemudian mengejar mobil yang terdeteksi berada di Pandeglang hingga terjadi aksi kejar-kejaran dan insiden penembakan di rest area 45 tol Jakarta-Merak arah Jakarta.
Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.
provinsi: BANTEN
-
/data/photo/2025/01/03/6777ca6ff2d3f.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
Kasus Penembakan Bos Rental, Penyewa Awal Mobil Pakai KTP Palsu Regional 3 Januari 2025
-

Mesir Dibantu Israel Disebut Segera Serang Houthi Yaman : Cuan Terusan Suez Drop Gegara Blokade – Halaman all
Cuan Terusan Suez Drob, Mesir Dibantu Israel Disebut Segera Serang Houthi Yaman
TRIBUNNEWS.COM – Sejumlah sumber informasi di Israel mengklaim kalau Mesir, di bawah tekanan Israel, berencana untuk melakukan serangan udara intensif terhadap kelompok Ansarullah (Houthi) di Yaman.
IRNA mengutip laporan media Yaman pada Rabu (1/1/2025), melansir kalau indikasi Mesir segera mengyerang Houthi itu dinyatakan Yehoshua Meir Lichter, seorang peneliti Israel dan anggota Pusat Dayan di Universitas Tel Aviv, dalam sebuah unggahan di platform X (dulu twitter).
Lichter mengatakan, ada “informasi rahasia” tentang intervensi yang segera dilakukan Mesir, didukung oleh Israel, untuk menghalangi aksi blokade jalur pelayaran Laut Merah oleh Houthi.
Intervensi ini, dinyatakan untuk menghentikan penurunan pendapatan Terusan Suez bagi Mesir.
“Angkatan Udara Mesir sedang merencanakan tindakan ofensif terhadap Houthi, yang telah menyebabkan kerugian signifikan bagi Mesir,” tambah Lichter.
Pendapatan Mesir dari Terusan Suez turun 40 persen setelah pemberontak Houthi yang didukung Iran melakukan serangkaian serangan terhadap kapal-kapal kargo di Laut Merah. (Anadolu Agency)
Pakar Geopolitik: Mesir Punya Hak Menyerang
Terkait kabar ini, Mohamed Mahmoud Mehran, pakar hukum internasional, menekankan kalau Mesir memiliki hak untuk mengambil tindakan yang diperlukan guna melindungi keamanan nasionalnya.
Mehran menjelaskan kalau ancaman terhadap navigasi maritim dan jalur pelayaran merupakan ancaman langsung terhadap keamanan Mesir.
Ia mencatat bahwa hukum internasional, termasuk Pasal 51 Piagam Perserikatan Bangsa-Bangsa, memberikan hak kepada sebuah negara untuk membela diri atas kepentingannya.
Ia juga menyoroti bahwa Konvensi Hukum Laut 1982 menegaskan hak negara untuk melindungi rute maritim dan menekankan bahwa setiap tindakan potensial Mesir harus proporsional dengan skala ancaman dan sejalan dengan prinsip-prinsip hukum internasional.
Ia memperingatkan, pelanggaran berkelanjutan Israel di kawasan tersebut merupakan salah satu penyebab utama meningkatnya ketegangan regional.
“Masyarakat internasional harus bertindak untuk memastikan penghormatan terhadap hukum internasional dan stabilitas regional,” katanya.
Latihan militer Houthi Yaman menggunakan rudal jelajah pada 12 Maret 2024, di Sana’a, Yaman. (dok. Gerakan Houthi via Getty Images/Middle East Monitor)
Siapkan Kejutan Buat Israel
Adapun kelompok Houthi atau Ansrallah di Yaman mengaku sedang menyiapkan “kejutan” untuk Israel.
Awalnya seorang pejabat senior Houthi mengatakan Yaman tak akan berhenti membela warga Palestina di Jalur Gaza. Caranya ialah dengan cara terus menyerang Israel.
Menurut pejabat itu, peningkatan teknologi Yaman tak hanya perihal senjata stratregis, tetapi juga intelijen dan rencana Yaman untuk mencegah agenda musuh.
Dia menyebut operasi militer terbaru Yaman di laut dan serangan ke wilayah Israel dilakukan dengan beberapa taktik militer.
Kata pejabat itu, beberapa rudal Houthi mampu menjangkau Tel Aviv, ibu kota Israel, tanpa bisa ditangkis sistem pertahanan. Rudal-rudal itu termasuk rudal balistik hipersonik dan rudal balistik Zulfiqar.
Lalu, dia menyebut tentara Yaman sedang menyiapkan “kejutan” untuk Israel.
“Yaman memiliki banyak sekali pilihan dalam hal militer. Amerika dan Inggris gagal memecahkan kode teknis Yaman,” kata pejabat itu dikutip dari Al Mayadeen.
Sistem pertahanan udara Arrow Israel mencegat rudal yang ditembakkan kelompok Houthi Yaman. Untuk ketiga kali dalam sepekan, Houthi menyerang Israel tengah dengan Tel Aviv sebagai sasarannya, Selasa (24/12/2024). (khaberni/tangkap layar)
Dia mengklaim pihaknya memiliknya senjata canggih dan akurat yang dirancang untuk mengalahkan dan menembus semua sistem pertahanan udara.
Tentara Yaman, kata dia, kini memberlakukan “keadilan” dalam dunia militer. Serangan terhadap pembangkit listrik Yaman akan dibalas dengan serangan terhadap pembangkit listrik musuh, begitu pula dengan serangan terhadap bandara.
Kemudian, pejabat itu mengatakan Houthi kini memantau ketat semua pergerakan yang mencurigakan.
Dia menyinggung serangan terhadap Hodeidah dan Sanaa oleh Amerika Serikat (AS) dan Inggris pada hari Selasa, (31/12/2024). Menurutnya, serangan musuh-musuh Houthi itu tak akan mengubah sikap Yaman.
Serangan tersebut menargetkan Taman 21 September yang berada di barat laut Sanaa. Tempat itu sebelumnya menjadi markas Divisi Lapis Baja Pertama.
Pejabat itu mengatakan AS dan Inggris trut menargetkan kompleks yang berisi kantor-kantor Kementerian Pertahanan dan administrasi militer di area Bab al-Yaman, Sanaa bagian tengah.
Lalu, ada pula serangan terhadap Kompleks Industri Militer 22 Mei di kawasan al-Nahda, barat laut Sanaa.
Juru bicara Houthi, Mohammad Abdelsalam, menyebut serangan terhadap Yaman merupakan serangan terang-terangan terhadap kedaulatan suatu negara yang merdeka. Serangan itu dilakukan sebagai dukungan kepada Israel.
“Yaman akan terus membela diri untuk melawan setiap agresi dan tetap teguh mendukung Gaza,” kata Abdelsalam.
Pemukim Israel jadi “zombie”
Media Israel Yedioth Ahronoth menyebut serangan Houthi telah membuat warga Israel menjadi semacam “zombie” atau mayat hidup.
Hal itu karena dalam sepekan kemarin warga Israel harus bangun sebanyak empat kali karena mendengar sirine yang memperingatkan adanya serangan Houthi.
Di sisi lain, Pasukan Pertahanan Israel (IDF) merampungkan penyelidikannya tentang serangan rudal Houthi ke Tel Aviv. Sirene peringatan tidak langsung berbunyi setelah ada serangan.
Israel mengaku sudah mendapat pelajaran dari insiden itu dan bersiap untuk menghadapi eskalasi selanjutnya.
Teknologi Houthi lebih canggih dari perkiraan
Seorang pejabat Israel mengakui bahwa teknologi yang dimiliki Houthi lebih canggih daripada yang diperkirakan banyak orang.
Oleh karena itu, upaya Israel untuk melawan kelompok dari Yaman itu barangkali akan lebih sulit.
Kepada media terkenal asal Amerika Serikat, The New York Times, pejabat yang enggan disebutkan namanya itu mengatakan Houthi tak seharusnya diremehkan.
Menurutnya, berkat bantuan Iran, Houthi mampu mengambil “langkah praktis” dalam mengejar tujuannya, yakni menghancurkan Israel.
Sementara itu, Yoel Guzansky, mantan pejabat Dewan Keamanan Nasional Israel, menyebut Houthi hendak melancarkan perang atrisi melawan Israel.
“Houthi menginginkan perang atrisi melawan Israel dengan terus menembak sehingga mereka bisa berkata, ‘Kami adalah perlawanan nyata,’” kata Guzansky.
Dia berujar sebagian rencana Houthi didasarkan pada ekonomi sederhana.
Rudal dan pesawat nirawak atau drone yang diluncurkan Houthi mungkin hanya berbiaya beberapa ribu dolar. Namun, biaya yang dikeluarkan Israel untuk menangkisnya mencapai puluhan ribu dolar.
Sejarawan militer Danny Orbach di Universitas Ibrani mengungkapkan tantangan lain yang harus dihadapi Israel.
Tantangan itu ialah jarak yang begitu jauh. Houthi berada di Yaman yang berjarak lebih dari seribu mil dari Israel.
Jarak jauh itu juga disinggung oleh Amatzia Baram, seorang guru besar sejarah Timur Tengah dan Direktur Pusat Kajian Irak di Universitas Haifa.
“Jaraknya sangat jauh, hampir 2.000 km. Ini bukan Tartus, Latakia, atau Beirut, ini dunia yang sepenuhnya berbeda,” kata Baram saat diwawancarai Maariv.
Menurutnya, Israel butuh lima jam penerbangan pulang pergi untuk menyerang Houthi.
“Houthi mengetahui ini, mereka punya rudal. Rudal mereka bisa menjangkau kita. Kita tak punya rudal yang cocok untuk tugas ini. Kita hanya punya angkatan udara.”
“Dengan sebuah rudal, kalian menekan tombol, mengirimnya, dan pergi tidur. Rudal akan membereskan yang lainnya. Angkatan udara tidak bekerja seperti itu. Hampir tiga jam untuk berangkat, tiga jam kembali.”
(oln/irna/*)
-

Kota Tangerang Termasuk Daerah dengan Inflasi Terendah Hanya 1,8 Persen – Halaman all
Laporan Wartawan Tribunnews.com Eko Sutriyanto
TRIBUNNEWS.COM, TANGERANG – Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian mengapresiasi kinerja Pemerintah Kota Tangerang yang mencatatkan prestasi membanggakan dalam pengendalian inflasi akhir tahun 2024.
Dalam kunjungan kerjanya, Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian yang didampingi Penjabat (Pj) Wali Kota Tangerang Nurdin dan Pj Gubernur Banten Ucok Abdulrauf beserta jajaran Forkopimda Kota Tangerang, Jumat (3/1/2025), mengunjungi Pasar Induk Tanah Tinggi, Kota Tangerang untuk memastikan harga tak memberatkan masyarakat.
Tito menyatakan, di Kota Tangerang secara data BPS, laporan Pj Wali Kota Tangerang Nurdin dan data yang ditemukan di lapangan relatif sama.
Kota Tangerang sebagai salah satu wilayah sampel, membuktikan secara benar inflasi yang rendah atau hampir sama dengan data nasional.
“Stok komoditi di Kota Tangerang semuanya cukup. Yang terjadi di Kota Tangerang, asumsi saya kenapa stabil, karena warganya berlibur ke luar kota sehingga pembelinya relatif stabil, stoknya banyak dan aman, maka harga tergolong stabil atau cepat kembali normal di momen Nataru ini,” papar Tito.
Dia pun menjelaskan, Kota Tangerang jadi sampel Kemendagri RI dalam urusan angka inflasi.
“Pascamelihat paparan Pj Wali Kota di kantor tadi, angka di pasar dan data BPS semua hampir sama dan juga sama dengan nasional,” jelasnya.
Dikatakannya, Kota Tangerang memiliki data yang baik terkait stok, kebutuhan dan angka cadangan komoditi yang terhitung surplus semua.
“Data ini ternyata dari kalkulasi angka pasar, pabrik, agen hingga gudang-gudang se-Kota Tangerang. Kesimpulannya Kota Tangerang baik dan relatif stabil,” kata Tito.
Pj Wali Kota Tangerang Nurdin menyatakan, Kota Tangerang berhasil membuktikan secara langsung ke Mendagri RI, bahwa data yang dirilis, dipresentasikan dan data di pasar itu sama.
“Alhamdulillah, Kota Tangerang termasuk daerah dengan inflasi terendah dengan angka 1,8 persen dan masih dalam radius nasional,” tutur Nurdin.
Nurdin mengungkapkan Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kota Tangerang telah melakukan sederet langkah strategis, mulai dari memastikan ketersediaan pasokan, kelancaran distribusi, meningkatkan daya beli masyarakat, komunikasi yang efektif hingga keterjangkauan harga.
“Kota Tangerang akan terus memastikan stok pangan di Kota Tangerang aman dan harga yang dijajaki terkendali untuk masyarakat. Kami ingin pastikan, inflasi di Kota Tangerang terus terkendali dengan adanya pasar induk dan sederet pasar tradisional di Kota Tangerang,” tuturnya.
Pengendalian Inflasi yang Efektif tersebut, lanjut Nurdin, bahkan Mendagri
akan menyarankan hal ini bisa diadopsi oleh daerah lain di Indonesia.Direktur Pasar Induk Tanah Tinggi Tangerang, Hartono berupaya bisa selalu membantu Kota Tangerang dan Provinsi Banten untuk penyediaan barang sehingga bisa menjaga agar inflasi tetap terkendali.
-
/data/photo/2025/01/03/6777c4f6986e0.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
Polisi Tangkap Penyewa Mobil Terkait Penembakan di Rest Area Tol Tangerang-Merak Megapolitan 3 Januari 2025
Polisi Tangkap Penyewa Mobil Terkait Penembakan di Rest Area Tol Tangerang-Merak
Tim Redaksi
TANGERANG, KOMPAS.com –
Polisi menangkap Ajat Sudrajat (AS), penyewa mobil Brio yang diduga terkait kasus penembakan di Rest Area KM 45 Tol Tangerang-Merak.
Kasat Reskrim Polres Pandeglang Iptu Alfian Yusuf mengatakan, Ajat ditangkap di kontrakan saudaranya di wilayah Bitung, Kabupaten Pandeglang, Banten.
“Jadi benar, kami dari Polres Pandeglang telah mengamankan seseorang dengan inisial AS yang merupakan terduga penyewa mobil rental terkait peristiwa penembakan,” kata Alfian Yusuf saat dikonfirmasi, Jumat (3/1/2025).
Alfian menyebutkan, Ajat adalah pihak pertama yang menyewa mobil rental tersebut sebelum kejadian penembakan terjadi.
Korban penembakan tersebut adalah bos rental mobil yang mobilnya disewa oleh Ajat.
“Betul, AS adalah orang atas nama si penyewa mobil rental tersebut,” kata Alfian.
Setelah penangkapan, Polres Pandeglang akan menyerahkan Ajat ke Polresta Tangerang untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut terkait keterlibatannya dalam kasus ini.
“Langkah selanjutnya, kami akan menyerahkan saudara AS kepada pihak Polresta Tangerang untuk penyelidikan lebih lanjut,” ujar Alfian.
Sementara itu, pelaku penembakan juga sudah ditangkap dan diamankan di Pusat Polisi Militer TNI Angkatan Laut.
Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto mengakui bahwa pelaku tersebut merupakan anggota TNI.
Panglima menyampaikan pihaknya akan tegas kepada prajurit TNI tersebut jika terbukti bersalah dalam kasus ini.
Ia berjanji TNI menegakkan proses hukum sesuai ketentuan yang berlaku.
“Apabila terbukti bersalah akan ditindak tegas sesuai hukum yang berlaku,” ujar Jenderal Agus.
Peristiwa penembakan terjadi di Rest Area KM 45 Tol Tangerang-Merak, Desa Pabuaran, Kecamatan Jayanti, Kabupaten Tangerang, Banten, Kamis (2/1/2025).
Dalam tragedi itu, dua korban tertembak. Satu korban, Ilyas Abdurrahman (48), tewas, sementara korban lainnya, R (59), mengalami luka tembak di bagian tangan.
Kepala Seksi Humas Polresta Tangerang Ipda Purbawa mengatakan, pelaku diduga ada empat orang.
“Ada beberapa yang sudah dikantongi, cuma belum bisa kami sampaikan. Yang pasti kasat lagi di lapangan lagi proses penangkapan,” ujar Purbawa saat dikonfirmasi, Jumat.
Polisi juga telah memeriksa tujuh saksi, yakni empat orang yang berada di TKP dan tiga orang dari keluarga pemilik rental yang ikut saat kejadian.
Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved. -

Tujuh Warga Penolak Tambang di Rangkasbitung Diperiksa Polda Banten
Serang, CNN Indonesia —
Sebanyak tujuh warga diperiksa Polda Banten, buntut demonstrasi menolak tambang tanah yang merusak alam dan fasilitas di kampung mereka yakni di Desa Mekarsari, Kecamatan Rangkasbitung, Kabupaten Lebak.
Para warga itu sebelumnya dilaporkan pengusaha tambang ke Polda Banten. Warga-warga desa itu kemudian diperiksa penyidik dengan alasan merusak fasilitas pertambangan dan penghasutan.
“Dalam aksi tersebut konon kata pemilik usaha ada peristiwa perusakan, ada peristiwa penghasutan, yang dilakukan oleh warga katanya untuk melakukan aksi demonstrasi itu karena tidak ada izin dari pihak kepolisian maka dianggap sebagai kegiatan yang ilegal,” ujar Bahtiar Rifai, dari LBH Muhammadiyah Banten, yang mendampingi warga di Polda Banten, Jumat (3/1).
Pada kesempatan itu, Bahtiar memastikan tak ada penghasutan yang dilakukan warga. Dia mengatakan warga berdemonstrasi menolak pertambangan secara spontan, karena mereka sudah gerah dengan debu hingga kerusakan lingkungan.
Warga yang kesal melempari truk tanah dengan lumpur, kemudian membakar ban bekas dan terpal yang ada di sekitar lokasi tambang secara spontanitas sebagai bentuk kekesalan mereka.
“Apa yang terjadi terhadap warga tersebut terjadi secara spontan seperti itu, terkait ada aktivitas yang dianggap merusak gitu kan ya,” ujar Bahtiar.
Dia mengatakan warga juga sebelumnya telah melaporkan aktivitas tambang diduga ilegal itu ke Polres Lebak pada 3 Desember 2024, namun hingga kini belum ada pemeriksaan yang dilakukan kepolisian.
Sementara peristiwa demonstrasi yang diduga dipolisikan pengusaha tambang itu terjadi pada 17 Desember 2024.
Pihaknya pun mempertanyakan polisi yang diduga lebih dulu menangani laporan dari pengusaha ketimbang dari warga yang justru diklaimnya sudah masuk lebih dulu.
“Kami sudah membuat laporan melalui warga ke Polres Lebak. Kami menyayangkan laporan kami sampai dengan saat ini belum ada proses apapun dari Polres. Ketika mereka (pengusaha galian tanah) membuat laporan efek dari demo tanggal 17 Desember tersebut ini, kok responnya malah lebih cepat gitu kan ya, ini cukup aneh. Teman-teman dari Polda Banten dan Polres Lebak bisa bersikap profesional,” tutur Bahtiar.
Tokoh masyarakat sekaligus Ketua RT setempat yang ikut diperiksa di Polda Banten, Tarmidi, mengaku warga sudah gerah dengan aktifitas galian tanah yang sudah beroperasi sejak 2018 silam.
Dia bercerita ketika musim kemarau, debu mengotori rumah dan pandangan warga. Jika musim hujan, ceceran tanah menjadi lumpur dan banyak warga yang terpeleset. Selain itu, jalanan di Desa Mekarsari juga rusak akibat aktivitas kendaraan tambang.
“Pada ada yang jatuh, ada yang anak sekolah pada jatuh pada kotor, orang-orang jadinya gerah gitu, jadi marah lah, apalagi ibu-ibu lebih pada marah-marah. Kami pihak masyarakat dari dulu sampai sekarang tuh minta diperbaiki jalan tidak minta apa-apa, tidak kok, cuma pengusahanya tidak ada yang mau itikad baik ke masyarakat,” ujar Tarmidi kepada wartawan usai pemeriksaan di Polda Banten, Jumat.
Selain itu, dia mengaku warga juga resah dengan intimidasi yang diduga dilakukan oleh preman bayaran pengusaha tambang. Sehingga kekesalan itu memuncak pada 17 Desember 2024, dengan melempari truk menggunakan lumpur dan tanah galian.
“Malahan yang dikasih uang itu preman, jadi masyarakat mah ditutup aja sama preman-preman, akhirnya ujung-ujungnya masyarakat mah takut. Apalagi sekarang banyak yang satu kampung diintimidasi yang punya yang kepentingan,” jelasnya.
Hingga berita ini ditulis, CNNIndonesia.com belum mendapatkan keterangan dari kepolisian terkait kasus tersebut, termasuk dari Kabid Humas Polda Banten.
(ynd/kid)
[Gambas:Video CNN]


/data/photo/2025/01/03/6777ca72272b4.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)

