provinsi: Aceh

  • Sedia Payung, Sejumlah Kota Berpotensi Hujan pada Libur Lebaran

    Sedia Payung, Sejumlah Kota Berpotensi Hujan pada Libur Lebaran

    Jakarta, Beritasatu.com – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprakirakan hujan dengan beragam intensitas berpotensi turun pada sejumlah kota besar  terjadi selama libur Lebaran, pada Kamis (3/4/2025).

    Dalam prakiraan cuaca daring yang diikuti dari Jakarta, prakirawan BMKG Rira A Damanik, menyampaikan bahwa hujan ringan berpotensi terjadi di Kota Banda Aceh, Pekanbaru, Bengkulu, Palembang, Padang, dan Tanjung Pinang.

    Sementara itu, hujan intensitas sedang diprakirakan turun di Jambi, Bandar Lampung, dan Medan, serta hujan disertai petir di Pangkal Pinang.

    Potensi hujan ringan diperkirakan terjadi di Serang, Jakarta, dan Bandung, sedangkan Semarang dan Surabaya berpotensi mengalami hujan intensitas sedang. Warga Yogyakarta diimbau mewaspadai kemungkinan hujan disertai petir selama libur Lebaran ini.

    Untuk wilayah Bali dan Nusa Tenggara, cuaca berawan tebal hanya terjadi di Kupang. Sementara itu, Denpasar dan Mataram diprediksi mengalami hujan ringan.

    BMKG juga memprakirakan hujan ringan terjadi di Pontianak, Palangka Raya, dan Samarinda. Tanjung Selor diprediksi mengalami hujan sedang, sementara Banjarmasin harus mewaspadai hujan disertai petir saat libur Lebaran ini.

    Hujan ringan diprakirakan turun di Manado, Gorontalo, Palu, dan Makassar, sedangkan hujan intensitas sedang berpotensi terjadi di Mamuju dan Kendari.

    Di Indonesia bagian timur, BMKG memperkirakan hujan turun di seluruh kota besar dengan intensitas yang berbeda. Hujan ringan diprediksi terjadi di Ternate, Ambon, Jayawijaya, dan Jayapura. Hujan sedang berpotensi turun di Sorong dan Nabire, sementara hujan disertai petir diprakirakan terjadi di Manokwari dan Merauke.

    Masyarakat diimbau untuk selalu memantau perkembangan cuaca melalui kanal resmi BMKG guna mengantisipasi potensi cuaca ekstrem selama libur Lebaran.

  • Hujan Ringan hingga Sedang Berpotensi Guyur Jabodetabek pada H+3 Lebaran

    Hujan Ringan hingga Sedang Berpotensi Guyur Jabodetabek pada H+3 Lebaran

    loading…

    Menurut prediksi BMKG, hujan dengan intensitas ringan hingga sedang berpotensi turun di beberapa wilayah Jabodetabek. Foto/SINDOnews.

    JAKARTA – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika ( BMKG) mengeluarkan prakiraan cuaca untuk wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek) pada Kamis, 3 April 2025, yang bertepatan dengan H+3 Lebaran Idulfitri 1446 Hijriyah.

    Menurut prediksi BMKG, hujan dengan intensitas ringan hingga sedang berpotensi turun di beberapa wilayah Jabodetabek. Masyarakat yang berencana menghabiskan libur Lebaran di kawasan ini diimbau untuk tetap waspada terhadap kemungkinan hujan yang bisa terjadi kapan saja.

    Baca juga: Gempa M5,4 Guncang Banda Aceh

    Menurut BMKG, hujan dengan intensitas sedang diperkirakan akan terjadi di Kabupaten Bogor dan Kota Bogor. Sementara itu, hujan dengan intensitas ringan berpotensi melanda beberapa wilayah lainnya.

    Masyarakat diimbau untuk tetap memperhatikan perkembangan informasi cuaca dari BMKG dan mempersiapkan perlindungan terhadap kemungkinan hujan selama beraktivitas di luar ruangan.

    Baca juga: BMKG Ingatkan Banjir 5 Tahunan Jabodetabek Bisa Lebih Singkat Jadi 3 Tahunan

    Prakiraan Cuaca Jabodetabek 3 April 2025:

    Hujan Ringan Berpotensi Terjadi di: Jakarta Pusat, Jakarta Barat, Jakarta Selatan, Jakarta Timur, Jakarta Utara, Kepulauan Seribu, Kabupaten Bekasi, Kota Bekasi, Kota Depok, Kota Bogor, Kota Tangerang, Kota Tangerang Selatan.

    Hujan Sedang Berpotensi Terjadi di: Kabupaten Bogor.

    (nnz)

  • Sebanyak 179.576 kendaraan lintasi Tol Trans Sumatera pada H2 Lebaran

    Sebanyak 179.576 kendaraan lintasi Tol Trans Sumatera pada H2 Lebaran

    Suasana arus lalu lintas di Gerbang Tol Kisaran. (ANTARA/HO – Hutama Karya)

    Sebanyak 179.576 kendaraan lintasi Tol Trans Sumatera pada H2 Lebaran
    Dalam Negeri   
    Editor: Novelia Tri Ananda   
    Rabu, 02 April 2025 – 15:25 WIB

    Elshinta.com – PT Hutama Karya (Persero) mencatat 179.576 kendaraan melintasi Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) pada H2 Lebaran atau Selasa 1 April 2025.

    “Hutama Karya menginformasikan perkembangan terkini Arus Mudik dan Balik Lebaran 2025 di Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) dengan trafik kendaraan melintas sebesar 179.576 kendaraan pada 1 April 2025 dengan peningkatan 148,1 persen dibanding trafik normal pada hari yang sama,” ujar EVP Sekretaris Perusahaan Hutama Karya Adjib Al Hakim di Jakarta, Rabu.

    Adapun rincian volume lalu lintas (VLL) untuk Tol Terbanggi Besar – Kayu Agung tercatat 22.407 kendaraan atau meningkat 79,87 persen dibandingkan lalu lintas normal. Kemudian volume lalu lintas di Tol Palembang – Indralaya – Prabumulih tercatat 24.264 kendaraan atau meningkat 133,15 persen dibandingkan volume lalu lintas normal.

    Untuk volume lalu lintas Tol Betung – Tempino – Jambi (Bayung Lencir – Tempino) tercatat 5.981 kendaraan atau meningkat 25,20 persen dibandingkan volume lalu lintas normal. Volume Lalu lintas di Tol Bengkulu – Taba Penanjung tercatat 3.990 kendaraan atau meningkat 214,92 persen dibandingkan volume lalu lintas normal.

    Volume Lalu lintas Tol Pekanbaru – Dumai tercatat 20.883 kendaraan atau meningkat 62,78 persen dibandingkan volume lalu lintas normal, sedangkan volume lalu lintas di Tol Pekanbaru – XIII Koto Kampar tercatat 15.749 kendaraan atau menurun 213,41 persen dibanding volume lalu lintas normal.

    Untuk volume lalu lintas di Tol Indrapura – Kisaran tercatat 25.018 kendaraan atau naik 234,38 persen dibandingkan volume lalu lintas normal, kemudian untuk Tol Kuala Tanjung – Tebing Tinggi – Parapat (Kuala Tanjung – Sinaksak) yang dikelola oleh PT Hutama Marga Waskita atau HMW volume lalu lintasnya tercatat 23.490 kendaraan atau turun 197,98 persen dibandingkan volume lalu lintas normal.

    Sedangkan volume lalu lintas di Tol Binjai – Langsa (Binjai – Pangkalan Brandan) tercatat sebanyak 26.029 kendaraan atau meningkat 262,3 persen, kemudian untuk Tol Sigli – Banda Aceh Seksi 2-6 (Seulimeum – Baitussalam) volume lalu lintasnya tercatat 11.765 kendaraan atau naik 283,10 persen dibandingkan volume lalu lintas normal.

    Dia menambahkan, sementara untuk ruas tol fungsional sebanyak total 15.907 kendaraan. Adapun rincian volume lalu lintas (VLL) yang melalui tol fungsional yakni untuk Tol Pekanbaru – Padang (Padang – Sicincin) sebanyak 9.602 kendaraan.

    Kemudian VLL yang melalui Tol fungsional Sigli – Banda Aceh Seksi 1 (Seulimeum – Padang Tiji) sebanyak 4.106 kendaraan, dan VLL yang melalui Tol Palembang – Betung (Kramasan – Pangkalan Balai) sebanyak 2.199 kendaraan.

    “Kami berkomitmen memberikan pelayanan terbaik untuk menciptakan pengalaman mudik yang tenang dan menyenangkan di JTTS,” ujar Adjib.

    Sumber : Antara

  • Ada Aktivitas di Segmen Seulimeum Sesar Sumatera, Pemicu Gempa M5,4 di Banda Aceh

    Ada Aktivitas di Segmen Seulimeum Sesar Sumatera, Pemicu Gempa M5,4 di Banda Aceh

    Liputan6.com, Bandung – Badan Geologi Kementerian Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) menyebutkan aktivitas sesar aktif dengan mekanisme sesar normal pada segmen Seulimeum, Sesar Sumatera yang terbentuk akibat adanya zona tarikan pada sistem sesar mendatar, jadi pemicu gempa bumi berkekuatan M 5,4 pada kedalaman 10 km di Kota Banda Aceh, Provinsi Aceh 30 Maret 2025, pukul 09.58 WIB.

    Menurut Kepala Badan Geologi Kementerian ESDM, Menurut Kepala Badan Geologi Kementerian ESDM, Muhammad Wafid, kondisi wilayah di sekitar lokasi pusat gempa bumi pada umumnya berupa dataran pantai yang dibatasi oleh perbukitan bergelombang hingga terjal pada bagian timur – Tenggara.

    “Masyarakat dihimbau untuk tetap tenang, mengikuti arahan dari petugas BPBD setempat, tetap waspada dengan kejadian gempa bumi susulan, dan jangan terpancing oleh isu yang tidak bertanggung jawab mengenai gempa bumi,” ujar Wafid, Bandung, Minggu (30/3/2025).

    Berdasarkan data Badan Geologi daerah tersebut tersusun oleh tanah lunak (kelas E) dan tanah sedang (kelas D) pada morfologi dataran pantai, serta tanah keras (kelas C) pada morfologi perbukitan.

    Wafid mengatakan daerah sekitar lokasi pusat gempa bumi tersusun oleh endapan Kuarter berupa aluvial Pantai dan Sungai, serta batuan rombakan gunung api muda dan sebagian telah mengalami pelapukan.

    “Endapan Kuarter pada umumnya bersifat lunak, lepas, belum kompak (unconsolidated) dan memperkuat efek guncangan, sehingga rawan gempa bumi,” terang Wafid.

    Selain itu pada morfologi perbukitan yang tersusun oleh batuan yang telah mengalami pelapukan, berpotensi terjadi gerakan tanah yang dapat dipicu oleh guncangan gempa bumi kuat dan curah hujan tinggi.

    Wafid merekomendasikan bangunan di Kota Banda Aceh dan Kabupaten Aceh Besar harus dibangun menggunakan konstruksi bangunan tahan gempa bumi guna menghindari dari risiko kerusakan dan harus dilengkapi dengan jalur serta tempat evakuasi.

    “Oleh karena wilayah Kota Banda Aceh dan Kabupaten Besar tergolong rawan gempa bumi terutama bersumber dari Sesar Sumatera, maka harus ditingkatkan upaya mitigasi melalui mitigasi struktural dan non struktural,” ungkap Wafid.

    Wafid mengaku belum ada laporan korban jiwa dan kerusakan bangunan akibat gempa bumi ini. Menurut data dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofiskas (BMKG) guncangan gempa bumi dirasakan di Kota Banda Aceh dan Aceh Besar pada skala IV MMI (Modified Mercalli Intensity).

    Sedangkan, sebaran permukiman penduduk yang terlanda guncangan gempa bumi terletak pada Kawasan Rawan Bencana (KRB) gempa bumi tinggi.

    “Kejadian gempa bumi ini tidak menyebabkan tsunami karena lokasi pusat gempa bumi terletak di darat,” terang Wafid.

    Kejadian gempa bumi ini diperkirakan tidak berpotensi mengakibatkan terjadinya bahaya sesar permukaan dan bahaya ikutan berupa retakan tanah, penurunan tanah, gerakan tanah dan likuefaksi.

    Menurut informasi dari BMKG lokasi pusat gempa bumi terletak di darat pada koordinat 95,47 BT dan 5,63 LU, berjarak sekitar 18 km timur laut Kota Banda Aceh, dengan magnitudo (M 5,4) pada kedalaman 10 km.

    Berdasarkan data The United States Geological Survey (USGS) Amerika Serikat, lokasi pusat gempa bumi terletak pada koordinat 95,347 BT dan 5,434 LU dengan magnitudo (M 5,1) pada kedalaman 10 km.

    Sementara informasi dari GeoForschungsZentrum (GFZ), Jerman, lokasi pusat gempa bumi berada pada koordinat 95,49 BT dan 5,49 LU, dengan magnitudo (M 5,2) pada kedalaman 10 km.

     

    Pohon Bertumbangan Menutup Jalan, Kapolres Pemalang Turun Tangan

  • Gempa Terkini Rabu 2 April 2025 Malam Hari, Barusan Terjadi, Info Lengkap dari BMKG Klik Sini

    Gempa Terkini Rabu 2 April 2025 Malam Hari, Barusan Terjadi, Info Lengkap dari BMKG Klik Sini

    Gempa Terkini Rabu 2 April 2025 Malam Hari, Barusan Terjadi, Info Lengkap dari BMKG Klik Sini

    TRIBUNJATENG.COM – Terjadi gempa bumi di sejumlah wilayah Indonesia pada Rabu malam (2/4/2025).

    Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melaporkan terjadi gempa bumi sebanyak 5 kali dibeberapa wilayah Indonesia dengan magnitude berbeda-beda. 

    Berikut informasi titik lokasi gempa bumi yang terjadi di wilayah Indonesia pada Rabu 2 April 2025:

    1. Gempa Bumi Sulsel

    Gempa Mag:2.8, 02-Apr-2025 18:56:17WIB, Lok:2.53LS, 120.91BT (29 km BaratLaut LUWUTIMUR-SULSEL), Kedlmn:13 Km

    Pukul 18.56.17 WIB, sebuah gempa dengan magnitude 2.8 melanda Indonesia.

    Episenter gempa ini terletak di koordinat geografis 6.56 Lintang Selatan (LS) dan 104.49 Bujur Timur (BT).

    Lokasi itu sekitar 121 km Barat Daya Tanggamus Lampung. Gempa ini memiliki kedalaman sekitar 10 kilometer.

    2. Gempa Bumi Jatim

    Gempa Mag:2.4, 02-Apr-2025 19:12:34WIB, Lok:7.89LS, 112.71BT (13 km TimurLaut KOTA-MALANG-JATIM), Kedlmn:10 Km

    Pukul 19.12.34 WIB, sebuah gempa dengan magnitude 2.4 melanda Indonesia.

    Episenter gempa ini terletak di koordinat geografis 0.54 Lintang Selatan (LS) dan 121.17 Bujur Timur (BT).

    Lokasi itu sekitar 74 km Barat Laut Tojouna Una Sulteng. Gempa ini memiliki kedalaman sekitar 17 kilometer.

    Informasi ini disampaikan oleh Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika.

    3. Gempa Bumi Sulteng

    Gempa Mag:2.8, 02-Apr-2025 19:38:30WIB, Lok:2.79LS, 121.60BT (35 km BaratDaya MOROWALI-SULTENG), Kedlmn:10 Km 

    Pukul 19.38.30 WIB, sebuah gempa dengan magnitude 2.8 melanda Indonesia.

    Episenter gempa ini terletak di koordinat geografis 0.70 Lintang Selatan (LS) dan 122.29 Bujur Timur (BT).

    Lokasi itu sekitar 20 km Barat Laut BOALEMO Gorontalo. Gempa ini memiliki kedalaman sekitar 13 kilometer.

    4. Gempa Bumi DIY

    Gempa Mag:2.5, 02-Apr-2025 19:48:44WIB, Lok:8.74LS, 110.17BT (95 km BaratDaya BANTUL-DIY), Kedlmn:30 Km

    Pukul 19.48.44 WIB, sebuah gempa dengan magnitudo 2.5 melanda Indonesia.

    Episenter gempa ini terletak di koordinat geografis 5.23 Lintang Selatan (LS) dan 126.54 Bujur Timur (BT).

    Lokasi itu sekitar 137 km Barat Laut Melonguane Sulut. Gempa ini memiliki kedalaman sekitar 68 kilometer.

    5. Gempa Bumi Sulsel

    Gempa Mag:3.0, 02-Apr-2025 21:57:01WIB, Lok:2.33LS, 120.85BT (45 km BaratLaut LUWUTIMUR-SULSEL), Kedlmn:10 Km

    Pukul 21.57.01 WIB, sebuah gempa dengan magnitudo 3.0 melanda Indonesia.

    Episenter gempa ini terletak di koordinat geografis 2.33 Lintang Selatan (LS) dan 120.85 Bujur Timur (BT).

    Lokasi itu sekitar 36 km Barat Laut Jantho Aceh Gempa ini memiliki kedalaman sekitar 10 kilometer.

    Informasi ini disampaikan oleh Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika.

    Sama seperti gempa sebelumnya, informasi ini disampaikan oleh BMKG dengan peringatan bahwa hasil pengolahan data masih bisa mengalami perubahan seiring dengan kelengkapan data yang lebih lanjut.

    Hingga saat ini, belum ada laporan mengenai kerusakan atau dampak lebih lanjut akibat gempa ini.

    BMKG juga mengingatkan masyarakat untuk tetap tenang dan waspada terhadap informasi resmi yang akan diumumkan secara lebih detail.

     

  • Mayoritas kota besar masih hujan ringan-berpetir pada H+3 Lebaran

    Mayoritas kota besar masih hujan ringan-berpetir pada H+3 Lebaran

    logo BMKG

    Mayoritas kota besar masih hujan ringan-berpetir pada H+3 Lebaran
    Dalam Negeri   
    Editor: Novelia Tri Ananda   
    Rabu, 02 April 2025 – 06:15 WIB

    Elshinta.com – Hujan berintensitas ringan hingga yang disertai petir diprakirakan Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengguyur sebagian besar kota di Indonesia pada H+3 Lebaran Idul Fitri 2025, Rabu, sehingga semua pihak diminta mewaspadai potensi cuaca ekstrem yang dapat menyertainya.

    Prakirawati BMKG Clara Dea dalam siaran daring yang diikuti di Jakarta, Rabu, menjabarkan potensi hujan berintensitas ringan atau dengan curah hujan kurang dari 2,5 mm per jam diprakirakan mengguyur Padang, Pekanbaru, Tanjung Pinang, Banda Aceh, Bengkulu, Serang, Jakarta, Yogyakarta, Surabaya, Pontianak, Gorontalo, Kendari, Ternate, Ambon, Sorong, Nabire, Jayawijaya, dan Jayapura. Hujan berintensitas sedang atau curah hujan lebih dari 4,0 mm per jam diprediksi akan mengguyur Kota Medan, Bandung, Semarang, Denpasar, Mataram, Kupang, Banjarmasin, Makassar, Palu, dan Manado.

    Hujan deras disertai petir dengan curah hujan lebih dari 5,0 mm per jam diprakirakan mengguyur Kota Palembang, Jambi, Bandar Lampung, Pangkal Pinang, Palangka Raya, Samarinda, Tanjung Selor, Mamuju, Manokwari, dan Merauke. Prakirawati BMKG secara rinci memaparkan bahwa meratanya hujan yang juga berpotensi menimbulkan cuaca ekstrem tersebut dipicu oleh sejumlah dinamika atmosfer di dalam kawasan ataupun sekitar wilayah Indonesia.

    BMKG mendapati keberadaan sirkulasi siklonik di Samudera Hindia barat daya Banten. Kemudian juga memanjang di Sumatera Utara – Bengkulu, pesisir selatan Jawa Barat – Jawa Timur, perairan Selatan NTT – Laut Timur, pesisir utara Kalimantan – Sulawesi Utara, Laut Banda-Papua Tengah.

    Dalam hal ini konvergensi angin juga dideteksi berada dari Laut China Selatan, Teluk Thailand, Samudera Hindia selatan Banten, Laut Arafuru, dan juga di Samudera Pasifik utara Papua Barat.

    Sumber : Antara

  • Kuburan Massal Korban Tsunami Ulee Lheue Ramai Peziarah di Momen Lebaran

    Kuburan Massal Korban Tsunami Ulee Lheue Ramai Peziarah di Momen Lebaran

     

    Liputan6.com, Banda Aceh – Momen Lebaran Idul Fitri 1446 Hijriah jadi momen warga berziarah ke Kuburan Massal Ulee Lheue di Banda Aceh tempat korban tsunami 2004.

    Ibrul, seorang peziarah mengatakan, dirinya selalu mengunjungi kuburan massal tempat disemayamkan korban tsunami Aceh setiap tahun pada hari-hari besar seperti Idul Fitri dan Idul Adha untuk mendoakan kedua orang tuanya yang syuhada.

    “Setiap tahun dua kali saya datang untuk mengirimkan Al Fatihah dan Yasin untuk kedua orang tua yang sudah meninggal saat kejadian tsunami,” katanya, dikutip dari Antara.

    Berziarah baginya menjadi cara mengenang dan mendoakan orang tuanya, meskipun tragedi gempa berkekuatan M 9,2 dan tsunami yang melanda Banda Aceh pada 26 Desember 2004 telah berlalu 21 tahun.

    “Saat kejadian usia 13 dan kini usia saya 34 tahun. Saya masih sangat rindu dengan mereka, apalagi saya merupakan anak tunggal. Biasanya saya berdoa di rumah, karena tidak tahu kuburannya di mana. Tapi, karena hari ini momentum sakral, saya datang ke sini,” katanya.

    Peziarah lain, Darma, juga menyampaikan selalu berziarah ke kuburan massal Ulee Lheue setiap Lebaran usai melaksanakan shalat Id untuk mendoakan saudaranya yang menjadi korban tsunami.

    “Ada ibu, ayah, kakak, dan adik, serta saudara-saudara lain yang saya doakan di sini,” katanya.

    Darma menjelaskan bahwa keluarganya yang telah tiada berada di Kajhu, Aceh Besar, saat bencana terjadi. Karena jenazah mereka tidak ditemukan, ia menduga mereka dimakamkan di kuburan massal Ulee Lheue.

    “Jenazah mereka tidak ditemukan di daerah Kajhu, jadi kemungkinan besar mereka dimakamkan di sini,” katanya.

    Bencana gempa dan tsunami Aceh pada 2004 menelan lebih dari 250 ribu korban jiwa. Di Banda Aceh, kuburan Massal Ulee Lheue menjadi salah satu tempat pemakaman para korban.

    Terdapat 14.264 lebih korban yang dikuburkan tanpa nisan di sana, karena banyaknya jumlah korban yang berjatuhan.

  • Diskon Tol Trans Sumatera Mulai 3 April, Rute yang Dapat Potongan Tarif Saat Arus Balik Lebaran 2025 – Halaman all

    Diskon Tol Trans Sumatera Mulai 3 April, Rute yang Dapat Potongan Tarif Saat Arus Balik Lebaran 2025 – Halaman all

    Diskon Tol Trans Sumatera Mulai 3 April, Ini Daftar Rute yang Dapat Potongan Tarif Saat Arus Balik Lebaran 2025

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Informasi soal diskon Tol Trans Sumatera pada arus balik Lebaran 2025.

    Diskon Tol Trans Sumatera ini berlaku mulai 3 April mendatang.

    Tribunnews.com memberikan informasi soal daftar rute yang mendapatkan potongan tarif saat arus balik Lebaran 2025.

    Jadwal

    Tahap Pertama

    Berlaku Mulai 3 April-5 April 2025

    07.00 WIB-07.00 WIB

    Tahap Kedua

    Berlaku Mulai 8 April-10 April 2025

    Tol Trans Sumatera (HO)

    Rute yang Dapat Potongan Tarif

    GT Sinaksak – GT Tanjung Pura/Pangkalan Brandan 

    Golongan I: Rp 193.500 menjadi Rp 170.900 

    Golongan II dan III: Rp 292.000 menjadi Rp 257.800 

    Golongan IV dan V: Rp 391.500 menjadi Rp 345.600 

    GT Kisaran – GT Tanjung Pura/Pangkalan Brandan 

    Golongan I: Rp 236.000 menjadi Rp 209.800 

    Golongan II dan III: Rp 355.000 menjadi Rp 315.500 

    Golongan IV dan V: Rp 475.000 menjadi Rp 422.000 

    GT Kayu Agung – GT Bakauheni Selatan

    Golongan I: Rp 445.000 menjadi Rp 356.100 

    Golongan II dan III: Rp 668.000 menjadi Rp 534.600 

    Golongan IV dan V: Rp 890.500 menjadi Rp 712.200 

    GT Bakauheni Selatan – GT Kayu Agung

    Golongan I: Rp 445.000 menjadi Rp 394.000 

    Golongan II dan III: Rp 668.000 menjadi Rp 591.500

    Golongan IV dan V: Rp 890.500 menjadi Rp 788.000 

    GT Palembang – GT Prabumulih atau sebaliknya 

    Golongan I: Rp 112.000 menjadi Rp 95.000 

    Golongan II dan III: Rp 168.000 menjadi Rp 142.500 

    Golongan IV dan V: Rp 224.000 menjadi Rp 190.000 

    GT Pekanbaru – GT Dumai atau sebaliknya 

    Golongan I: Rp 171.500 menjadi Rp 137.000 

    Golongan II dan III: Rp 257.000 menjadi Rp 205.500 

    Golongan IV dan V: Rp 343.000 menjadi Rp 274.000

    Informasi Tol Trans Sumatera

    Seperti dilansir dari laman Hutama Karya, Jalan Tol Trans-Sumatera.

    Jalan tol ini akan menghubungkan Lampung dan Aceh melalui 24 ruas jalan berbeda yang panjang keseluruhannya mencapai 2.840 km dan tahap I akan beroperasi penuh pada 2024.

    Pemerintah memberi amanat kepada Hutama Karya untuk membangun dan mengembangkan Jalan Tol Trans-Sumatera. 

    Rute Jalan Tol Trans Sumatera

    Ruas Bakauheni-Terbanggi Besar

    Ruas Terbanggi Besar-Pematang Panggang-Kayu Agung 

    Ruas Palembang – Simpang Indralaya

    Ruas Pekanbaru – Dumai

    Ruas Kisaran – Indrapura

    Ruas Medan – Binjai

    Ruas Binjai – Langsa

    Ruas Lubuk Linggau – Curup – Bengkulu

    Ruas Sp. Indralaya – Prabumulih

    Ruas Kuala Tanjung – Tebing Tinggi – Parapat

    Ruas Betung – Jambi

    Ruas Jambi – Rengat

    Ruas Batu Ampar – Hangnadim

    Ruas Langsa – Lhokseumawe

    Ruas Lhokseumawe – Sigli

    Ruas Muara Enim – Lahat – Lubuk Linggau

    Ruas Padang – Pekanbaru

    Ruas Sigli – Banda Aceh

    Ruas Rengat – Pekanbaru

    Ruas Palembang – Tanjung Api Api

    Ruas Prapat – Taruntung – Sibolga

    Ruas Rantau Prapat – Kisaran

  • Gempa Myanmar, Kepala BNPB Pastikan Kondisi WNI Aman, Tak Ada Korban Luka-luka atau Korban Jiwa – Halaman all

    Gempa Myanmar, Kepala BNPB Pastikan Kondisi WNI Aman, Tak Ada Korban Luka-luka atau Korban Jiwa – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Suharyanto buka suara terkait gempa bumi yang terjadi di Myanmar.

    Diketahui sebelumnya Myanmar diguncang gempa bumi dengan magnitudo 7,7 pada Jumat (28/3/2025).

    Suharyanto memastikan kondisi warga negara Indonesia (WNI) di Myanmar aman dan dalam kondisi baik.

    Hal tersebut diungkap Suharyanto saat melepas tim Satgas Kemanusiaan yang akan diberangkatkan ke Myanmar untuk membantu korban gempa di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Selasa (1/4/2025).

    “Nah, sejauh ini WNI aman, Alhamdulillah baik,” kata Suharyanto dilansir Kompas.com, Selasa (1/4/2025).

    Tak hanya itu, Suharyanto juga menyebut bahwa tidak ada WNI yang menjadi korban dari gempa Myanmar ini.

    “Yang luka-luka, apalagi korban jiwa, tidak ada,” imbuhnya.

    Meski demikian, korban gempa bumi Myanmar kini sudah menyebabkan korban jiwa lebih dari 2.600 jiwa.

    Masih banyak juga korban yang diduga terjebak di reruntuhan bangunan yang roboh akibat gempa.

    “Akibat yang diderita sungguh luar biasa, per hari ini tercatat yang meninggal sudah di atas 2.600 tetapi yang masih perlu diselamatkan juga masih banyak,” terang Suharyanto.

    Menurut Suharyanto kondisi gempa yang terjadi di Myanmar ini sangat jauh berbeda dengan yang pernah terjadi di Indonesia.

    Mengingat Myanmar merupakan wilayah konflik.

    Meski demikian Suharyanto tetap memompa semangat Satgas Kemanusiaan dengan mengingat kembali pengalaman membantu korban gempa di Turki dan Suriah.

    Dimana pada saat itu Satgas bisa mengevakuasi jenazah meski sudah tidak dalam waktu-waktu emas atau golden time.

    “Atau kalau Basarnas pernah melaksanakan tugas serupa tahun 2023 ketika Turki dan Suriah terkena gempa, mungkin situasinya lebih sulit saat ini.”

    “Karena disana diinformasikan bahwa komunikasi juga belum berjalan dengan baik, kemudian juga beberapa daerah listriknya masih padam, tentu saja nanti yang mendukung pelaksanaan tugas tim ini juga sangat terbatas.”

    “Bahkan walaupun sudah lewat golden time, waktu itu kita memberangkatkan lebih dari seminggu setelah kejadian gempa, masih bisa menemukan 15 jenazah.”

    “Nah, saya rasa pengalaman itu menjadi modal yang berharga bagi Bapak Ibu sekalian ketika sekarang melaksanakan tugas ke daerah operasi Myanmar,” tegas Suharyanto.

    TNI Kirimkan Satgas Bantuan Kemanusiaan untuk Gempa Myanmar

     TNI mengirimkan bantuan kemanusiaan untuk korban bencana alam di Myanmar.

    Wakil Menteri Pertahanan Republik Indonesia (Wamenhan RI) Marsekal Madya TNI (Purn) Donny Ermawan memimpin Apel Kesiapan dan Pemberangkatan Satgas Bantuan Kemanusiaan (Banusia) Luar Negeri tersebut.

    Ia meninjau langsung kesiapan dan pemberangkatan bantuan kemanusiaan di Pangkalan Udara (Lanud) TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta, Senin (31/03/2025).

    Dalam sambutannya, Wamenhan RI menegaskan bahwa misi ini merupakan wujud kepedulian bangsa Indonesia terhadap masyarakat internasional yang terdampak bencana.

    “Saya memberikan apresiasi kepada personel yang akan berangkat melaksanakan Satgas Bantuan Kemanusiaan, di tengah cuti lebaran harus kembali untuk melaksanakan  tugas negara ini,” ujarnya.

    Satgas Bantuan Kemanusiaan Bencana Gempa Bumi dipimpin oleh Kolonel Pnb Beni Aprianto sebagai Mission Commander beserta 37 personel yang terdiri dari TNI, PMK, BNPB dan BASARNAS.

    Keberangkatan Tim Aju Satgas Bantuan Kemanusiaan ini membawa bantuan kemanusiaan serta menjalankan misi tanggap darurat di wilayah terdampak.

    Rombongan diberangkatkan menggunakan pesawat Hercules milik TNI AU C-130J-30 Super Hercules A-1342, yang membawa muatan logistik seberat 12.240 Kg yang terdiri dari 30 Tenda dari Kemhan, Bahan makanan (Super Mie) dari Kemhan, Logistik BNPB, dan 1 Unit Truck Basarnas.

    Pesawat Hercules yang membawa Satgas dan bantuan kemanusiaan dijadwalkan akan menempuh perjalanan langsung ke Myanmar dengan rute penerbangan Halim PK – Banda Aceh (RON) – Naypyidaw (NPT), Myanmar  dan bergabung dengan tim tanggap darurat di lokasi bencana.

    Disela Apel Kesiapan dan Pemberangkatan Satgas Bantuan Kemanusiaan Luar Negeri ini, Letda infantri Lutfi Komandan Peleton (Danton) dari Bataliyon Infanteri 305/Tengkorak menegaskan telah mendapatkan tugas dalam bantuan kemanusiaan di tengah cuti bersama keluarga.

    “Telah mendapatkan perintah tugas ditengah melaksanakan cuti lebaran bersama keluarga di Kabupaten Bandung pada malam takbiran dan diperintahkan untuk kembali ke Bataliyon meninggalkan istri dan kedua anaknya di kampung halaman,” pungkasnya.

    (Tribunnews.com/Faryyanida Putwiliani/Taufik Ismail)(Kompas.com/Nicholas Ryan Aditya)

  • Indonesia Kirim 12 Ton Bantuan Logistik untuk Korban Gempa Myanmar

    Indonesia Kirim 12 Ton Bantuan Logistik untuk Korban Gempa Myanmar

    Bisnis.com, JAKARTA — Indonesia melalui Kementerian Pertahanan (Kemhan) RI mengirim sebanyak 12 ton bantuan logistik bagi korban gempa bumi Myanmar, Senin (31/3/2025).

    Kemhan RI menyatakan bahwa pengiriman bantuan tersebut dilakukan dengan menggunakan pesawat Hercules TNI AU yang membawa personel dan bantuan logistik, Senin (31/3/2025).

    Tim Aju bantuan Indonesia yang berangkat berjumlah 39 orang, terdiri dari personel TNI, BNPB, Kementerian Luar Negeri (Kemlu), Basarnas, Baznas, dan Kementerian Kesehatan (Kemenkes).

    Tim Aju ini diberangkatkan menggunakan Pesawat Hercules C-130J-30 Super Hercules A-1342 yang memiliki kapasitas muatan logistik dan alat kelengkapan sebanyak 12 ton hingga 15 ton.

    Adapun bantuan logistik tersebut berasal dari TNI, Basarnas, Baznas, serta berbagai elemen pemerintah dan masyarakat. 

    Melansir laman resmi TNI, bantuan logistik yang dikirim meliputi 20 unit tenda serba guna, selimut, sarung, dan makanan siap saji dari Kementerian Pertahanan RI, bantuan logistik tambahan dari BNPB, serta satu unit truk dari Basarnas untuk operasional di lokasi.

    Pesawat Hercules diberangkatkan dari Lanud Halim Perdanakusuma Jakarta, pada pukul 15.30 WIB, Senin (31/3/2025), dengan rute Halim Perdanakusuma, melalui Banda Aceh ke Naypyidaw, Myanmar.

    Setelah mengantar bantuan, pesawat Hercules akan langsung kembali ke Indonesia pada Selasa (1/4/2025) dengan rute Naypyidaw Myanmar, ke Banda Aceh, lalu menuju Halim Perdanakusuma, Jakarta.

    Adapun pengiriman bantuan ini sebagai bentuk komitmen Indonesia dalam membantu masyarakat yang terdampak gempa di Myanmar dan akan dilakukan dalam beberapa tahap pemberangkatan. 

    Seperti diketahui, gempa bumi berkekuatan 7,7 Skala Richter (SR) mengguncang Myanmar, Jumat (28/3/2025) dengan guncangan gempa terasa kuat hingga ke Bangkok, Thailand. Korban tewas sudah lebih dari 2.000 orang hingga Selasa (1/4/2025).