Produk: yuan

  • RCEP bantu perusahaan Indonesia perluas kehadiran di China Timur

    RCEP bantu perusahaan Indonesia perluas kehadiran di China Timur

    Jinan (ANTARA) – Pameran Impor Regional (Shandong) Kemitraan Ekonomi Komprehensif Regional (RCEP) keempat telah diselenggarakan di Linyi, Provinsi Shandong, China timur, pada 27-29 Juni.

    Dalam acara tersebut, para peserta pameran dari Indonesia menunjukkan minat yang kuat terhadap pasar China, dengan tujuan mempererat kerja sama perdagangan di bawah kerangka RCEP dan menangkap peluang-peluang baru di China utara.

    Di antara banyak peserta pameran, seorang wanita pengusaha asal Indonesia bernama Gina menarik banyak perhatian. Fasih berbahasa Mandarin, Gina memperkenalkan produk sarang burung edibel dari perusahaannya dengan percaya diri dan akrab.

    “Setiap produk memiliki kode tersendiri yang dapat dilacak, seperti kartu identitas. Kode tersebut menunjukkan tempat produksi, tanggal pembuatan, dan semua informasi terkait rantai pasokan,” kata dia sebagaimana warta Xinhua.

    Gina meyakini peningkatan standar hidup di China dan fokus yang semakin besar pada kesehatan di kalangan konsumen akan semakin mendorong permintaan terhadap produk sarang burung berkualitas tinggi.

    “Kami optimistis dengan prospek jangka panjang di pasar ini,” ujarnya.

    Perusahaan Gina telah mengekspor ke China selama lebih dari 10 tahun, menawarkan berbagai produk sarang burung edibel mulai dari yang kering, siap santap, hingga yang rebus segar. “China adalah pasar ekspor utama kami, yang mencakup sekitar 70 persen dari pengiriman tahunan kami, dan volumenya terus meningkat setiap tahun,” ujar Gina.

    Ini kali pertama perusahaannya berpartisipasi dalam pameran di Linyi, dan dia menjelaskan tujuan mereka adalah memperluas pasar ke daerah utara China.
    RCEP, yang terdiri dari 15 anggota, termasuk 10 negara ASEAN bersama dengan China, Jepang, Korea Selatan, Australia, dan Selandia Baru, telah memainkan peranan penting dalam mendorong integrasi ekonomi regional dan kerja sama perdagangan multilateral.

    Pameran ini diselenggarakan oleh Pemerintah Kota Linyi bersama Departemen Perdagangan Provinsi Shandong.

    Acara yang berlangsung selama tiga hari itu menampilkan 11 area ekshibisi dengan lebih dari 1.200 stan, menarik lebih dari 300 pemasok internasional serta 5.000 lebih pembeli domestik dan asing.

    Adhi Kusuma Yudha Halim, direktur Pusat Promosi Perdagangan Indonesia di Shanghai, mengunjungi setiap bagian pameran tersebut dengan saksama.

    Dia mengatakan bahwa acara ini tidak hanya berfungsi sebagai sebuah platform perdagangan, tetapi juga sebagai jendela untuk mengamati perkembangan teknologi China dan membina kerja sama di masa depan.

    “Saya cukup terkesan dengan inovasi yang ada di pameran ini,” katanya.

    Menurut Bea Cukai Qingdao, perdagangan antara Shandong dan Indonesia mencapai 38,89 miliar yuan (1 yuan = Rp2.260) atau setara sekitar 5,35 miliar dolar AS (1 dolar AS = Rp16.192) pada lima bulan pertama 2025, melonjak 51,7 persen secara tahunan (year on year/yoy). Perusahaan-perusahaan dari Provinsi Shandong telah berinvestasi di berbagai sektor di Indonesia, termasuk aluminium, listrik, dan bahan bangunan.

    Selain barang-barang tradisional, teknologi pintar juga menjadi daya tarik dalam pameran ini. Di Paviliun Teknologi Pintar, mobil terbang, robot anjing bionik, dan inovasi mutakhir lainnya menarik perhatian banyak orang. Perusahaan teknologi terkemuka seperti Tesla dan Unitree Robotics, bersama perusahaan-perusahaan yang masuk dalam daftar Fortune Global 500 seperti CP Group dan Amazon, memamerkan produk dan solusi terbaru mereka, yang mencerminkan tren peningkatan industri global.

    Pada November 2024, China dan Indonesia bersama-sama merilis pernyataan mengenai pembangunan kemitraan strategis komprehensif dan memajukan komunitas China-Indonesia dengan masa depan bersama. Pada bulan yang sama, kedua belah pihak menandatangani protokol fitosanitari untuk kelapa segar yang diekspor dari Indonesia ke China. Batch pertama kelapa segar Indonesia memasuki pasar China pada April 2025.

    “Indonesia umumnya mengekspor produk mineral ke China, tetapi kami sedang berupaya untuk mendiversifikasi ekspor dengan mempromosikan lebih banyak produk pertanian seperti buah-buahan tropis,” ujar Adhi. Dia menekankan bahwa persaingan di antara para pengekspor ASEAN semakin ketat dan perusahaan-perusahaan Indonesia harus bekerja lebih keras agar bisa menonjol di pasar China. “Selain pameran ini, perusahaan-perusahaan Indonesia juga aktif dalam acara-acara besar lainnya seperti China International Import Expo di Shanghai,” ungkapnya.

    Tahun ini menandai peringatan 75 tahun terbentuknya hubungan diplomatik antara China dan Indonesia, serta peringatan tiga tahun diberlakukannya perjanjian RCEP. Dalam beberapa tahun terakhir, kerja sama China-ASEAN telah membuat kemajuan signifikan di bawah naungan RCEP. Pangsa perdagangan China-ASEAN dalam total perdagangan luar negeri ASEAN meningkat dari 11,5 persen pada 2010 menjadi hampir 20 persen pada 2023, melampaui mitra dagang utama lainnya. Pada 2024, China dan ASEAN tetap menjadi mitra dagang terbesar satu sama lain selama lima tahun berturut-turut.

    “China, dengan jumlah penduduknya yang sangat besar, merupakan pasar yang sangat besar. Bagi Indonesia dan negara-negara lain, ini merupakan peluang dan potensi yang luar biasa,” tutur Adhi. “Kami berharap RCEP akan terus memungkinkan kerja sama yang lebih berkualitas dan saling menguntungkan.”

    Penerjemah: Xinhua
    Editor: Alviansyah Pasaribu
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Ancaman Ganda Pelemahan Konsumsi Rumah Tangga China ke Ekonomi RI

    Ancaman Ganda Pelemahan Konsumsi Rumah Tangga China ke Ekonomi RI

    Bisnis.com, SINGAPURA — Lemahnya permintaan domestik di China berpotensi mendorong lonjakan ekspor barang murah ke pasar negara berkembang, termasuk Indonesia. Kondisi ini dikhawatirkan akan memberikan tekanan tambahan terhadap sektor manufaktur nasional yang sedang berupaya pulih.

    Assistant Director East Asian Institute di National University of Singapore Chen Gang menjelaskan bahwa perekonomian China mengalami tekanan besar akibat perang dagang dengan Amerika Serikat (AS).

    Menurut Chen, kebijakan Presiden AS Donald Trump mendorong China untuk memikirkan ulang fundamental perekonomiannya, dari yang selama ini terlalu mengandalkan pertumbuhan ekspor menjadi konsumsi rumah tangga.

    Dia meyakini bahwa pemerintah China sadar betul akan hal itu. Chen mencontohkan bahwa pada September 2024, pemerintah China mengumumkan paket stimulus perekonomian dengan total 12 triliun yuan atau setara sekitar US$1,65 triliun.

    Masalahnya, strategi China dalam mendorong konsumsi itu belum menunjukkan hasil yang signifikan. Misalnya, pengeluaran perkapita rumah tangga di China kembali mengalami penurunan usai pengumuman paket stimulus, dari US$332,5 per kapita pada September 2024 menjadi US$323 per kapita pada Desember 2024.

    Indeks kepercayaan konsumen juga belum pulih, selalu berada di bawah level 100 sejak April 2022. Padahal sebelumnya selalu berada di atas level 110.

    “Jadi, stimulus tersebut tidak memberikan dampak positif terhadap peningkatan pendapatan rumah tangga. Kita tahu bahwa pendapatan rumah tangga sangat berkaitan erat dengan konsumsi domestik,” ujar Chen dalam paparan dalam sebuah lokakarya National Press Foundation di Singapura yang diikuti Bisnis, belum lama ini.

    Menurutnya, kapasitas produksi di China masih sangat besar, sementara harga barang cenderung terus menurun karena tekanan deflasi. Misalnya, indeks harga konsumen turun 0,7% dan 0,1% secara tahunan pada Februari dan Maret 2025.

    Chen pun tidak heran apabila Negeri Panda itu akan kembali mendorong ekspor lebih banyak untuk mendorong pertumbuhan ekonominya, usai peningkatan konsumsi rumah tangga tidak berhasil.

    Ancaman bagi Indonesia

    Masalahnya, China merupakan negara tujuan ekspor terbesar Indonesia beberapa tahun terakhir. China juga merupakan negara importir terbesar ke Indonesia.

    Pada 2024 misalnya, ekspor nonmigas Indonesia ke China mencapai US$60,22 miliar (setara 24,2% dari total ekspor nonmigas sebesar US$248,83 miliar); sementara itu nilai impor nonmigas dari China mencapai US$71,63 miliar (setara 36,29% dari total impor nonmigas sebesar US$197,38 miliar).

    Artinya, produk-produk China berpotensi membanjiri pasar Indonesia akibat harganya yang semakin turun sekaligus lemahnya permintaan domestik di Negeri Panda.

  • Sukses Bikin Mobil Listrik, Pendiri Xiaomi Jadi Orang Terkaya di China

    Sukses Bikin Mobil Listrik, Pendiri Xiaomi Jadi Orang Terkaya di China

    Jakarta

    Pendiri dan CEO Xiaomi, Lei Jun, berhasil menjadi orang terkaya di China menyusul kesuksesannya mengembangkan dan memasarkan kendaraan listrik. Sebelumnya Xiaomi dikenal sebagai perusahaan teknologi yang memproduksi smartphone dan produk gadget lainnya.

    Mengutip situs Carnewschina, harga saham Xiaomi Group (1810.HK) mencapai titik tertinggi sepanjang masa di 61,45 HKD, sehingga menjadikan pendirinya Lei Jun sebagai orang terkaya di China. Pencapaian ini menyusul rekor perusahaan sebelumnya yang dibuat pada 27 Februari, saat saham sempat menyentuh 52 HKD.

    Mobil listrik Xiaomi YU7 Foto: Doc. Xiaomi

    Kenaikan tajam harga saham Xiaomi terutama didorong oleh keberhasilan peluncuran model YU7 yang sangat dinantikan. Mobil listrik Xiaomi bergaya SUV ini bahkan dapat 300.000 pesanan hanya dalam satu jam setelah peluncuran.

    Menurut laporan keuangan, total kekayaan pendiri perusahaan tersebut mendekati 440 miliar yuan (Rp 1.012 triliun) saat harga saham mencapai 52 HKD pada Februari lalu. Capaian itu menjadikannya orang terkaya di China saat itu, tetapi kemudian, karena beberapa alasan seperti kecelakaan mobil Xiaomi yang fatal pada akhir Maret, harga saham Xiaomi juga mengalami koreksi signifikan, yang menyebabkan Lei Jun kehilangan mahkotanya.

    Kini Lei Jun kembali menjadi orang terkaya di China dan menggeser pendiri Nongfu Spring. Sebelumnya pendiri perusahaan air kemasan Nongfu Spring Zhong Shansan, jadi orang terkaya di China selama empat tahun berturut-turut dengan kekayaan sebesar 368,3 miliar yuan atau setara Rp 846,09 triliun.

    Tapi meskipun sukses di pasaran, divisi otomotif Xiaomi menghadapi kendala produksi signifikan. Perusahaan saat ini hanya mengoperasikan satu pabrik di distrik Yizhuang, Beijing, tempat SU7 diproduksi. Pada Maret, Xiaomi menaikkan target pengirimannya pada tahun 2025 dari 300.000 menjadi 350.000, yang artinya melebihi kemampuan produksi mereka.

    Untuk mengatasi hambatan tersebut, Xiaomi akan membangun pabrik kedua dan pabrik ketiga mereka. Fasilitas-fasilitas tersebut akan memproduksi model SU7, SU7 Ultra, dan YU7 yang baru.

    (lua/rgr)

  • Mobil Listrik Xiaomi YU7 Resmi Meluncur, Harganya Mulai Rp500 Jutaan

    Mobil Listrik Xiaomi YU7 Resmi Meluncur, Harganya Mulai Rp500 Jutaan

    JAKARTA – Xiaomi resmi meluncurkan mobil listrik keduanya, yang sebelumnya hadir untuk mengisi segmen sedan kini menyasar pasar SUV. Model yang dimaksud yaitu YU7.

    Xiaomi YU7 hadir dalam tiga varian mulai dari Standar versi RWD yang dibanderol mulai dari 253.500 yuan atau kisaran Rp570 juta.

    Kemudian Pro AWD yang ada di angka 279.900 yuan atau Rp630 jutaan serta Max AWD yang ada di angka 32.900 yuan atau Rp740 jutaan, demikian keterangan tertulis yang diterima Sabtu, 28 Juni.

    Secara desain, eksterior Xiaomi YU7 menawarkan kesan elegan dan mewah adalah kunci utama. Xiaomi EV selalu berkomitmen menghadirkan desain relevan yang tak lekang oleh waktu dan Xiaomi YU7 dengan sempurna mewujudkan komitmen ini.

    Setiap detail desain eksterior dan interiornya dirancang untuk menciptakan pengalaman mewah untuk sebuah SUV canggih yang menantang standar.

    Tak hanya tampil mencuri perhatian dari luar, Xiaomi YU7 juga menawarkan berbagai pilihan interior yang stylish. Tersedia empat pilihan warna interior, Pine Gray, Coral Orange, Twilight Blue, serta kombinasi dua warna terbaru Ash Gray & Iris Purple, yang dirancang selaras dengan sembilan pilihan warna.

    Kombinasi ini memungkinkan pengguna menyesuaikan gaya sesuai selera, mulai dari tampilan berani hingga berbagai perpaduan menarik lainnya.

    Tak hanya memanjakan mata, kabin Xiaomi YU7 juga dirancang untuk memberikan kenyamanan premium.

    Hampir seluruh area yang sering disentuh, dilapisi menggunakan material soft-touch. Sementara itu, pada bagian jok dilengkapi dengan kulit Nappa yang lembut dan nyaman, memberikan rasa empuk namun tetap menopang tubuh dengan baik, cocok untuk perjalanan jauh sekalipun.

    Untuk urusan kenyamanan duduk, Xiaomi YU7 menawarkan opsi kursi depan zero-gravity ganda yang bisa direbahkan melalui satu sentuhan panda tombol kendali.

    Kursi ini juga dilengkapi fitur pijat di 10 titik, memungkinkan pengemudi beristirahat tanpa harus berpindah tempat duduk.

    Varian Standar sebagai pilihan pemula bisa mencapai jarak hingga 835 km menurut standar CLTC, terbaik di kelas SUV listrik menengah ke atas.

    Untuk varian AWD, jarak tempuhnya mencapai 770 km CLTC, melampaui mobil listrik penggerak empat roda di kelasnya.

    Performa jarak jauh Xiaomi YU7 didukung oleh platform penggerak listrik canggih. Semua varian menggunakan platform silikon karbida 800V yang memungkinkan pengisian daya ultra-cepat hingga 5,2C. Dengan teknologi ini, baterai bisa terisi dari 10 ke 80 persen hanya dalam 12 menit, dan dalam 15 menit sudah cukup untuk menempuh jarak hingga 620 km.

  • Sempat Hampir Bangkrut, Raja E-Commerce China Ini Bangkit

    Sempat Hampir Bangkrut, Raja E-Commerce China Ini Bangkit

    Jakarta, CNBC Indonesia – Alibaba, raksasa e-commerce China yang sempat terancam bangkrut akibat dihantam persaingan sengit dengan pemain e-commerce baru seperti PDD Holdings, berhasil merangkak bangkit.

    Belum lagi, ketegangan antara pendiri Alibaba Jack Ma dan pemerintah China juga berdampak pada hilangnya arah perusahaan dalam beberapa waktu. Bahkan, sempat terjadi restrukturisasi besar-besaran dan berakibat pada hengkangnya para petinggi Alibaba.

    Tetapi, Alibaba pelan-pelan mulai bangkit, seiring dengan membaiknya hubungan pemerintahan Xi Jinping dengan Jack Ma. Mantan orang terkaya nomor 1 di China tersebut juga beberapa kali sudah terlihat di China, setelah lama melalang buana.

    Alibaba juga mulai kencang menggarap sistem kecerdasan buatan (AI), bahkan berkolaborasi dengan Apple untuk membawa Apple Intelligence ke iPhone yang dijual di China.

    Terbaru, Alibaba mengumumkan kemitraan dengan platform konten populer RedNote yang merupakan pesaing Instagram dan TikTok. Kemitraan itu memungkinkan pengguna RedNote mengklik langsung tautan produk untuk berbelanja di Taobao, platform milik Alibaba.

    Dengan kolaborasi Alibaba dan RedNote (Xiaohongshu di China), pengalaman belanja pengguna akan lebih mudah dengan integrasi aplikasi-ke-aplikasi yang lebih seamless.

    “Menggabungkan keahlian e-commerce Taobao dan Tmall dengan kekuatan konten gaya hidup Xiaohongshu akan membantu masing-masing perusahaan menjangkau konsumen secara lebih efektif,” kata Liu Bo, VP Alibaba Group dan Presiden Tmall, dikutip dari Reuters, Kamis (8/5/2025).

    Keputusan kerjasama strategis antara Alibaba dan RedNote terjadi saat raksasa e-commerce China sedang berebut pangsa pasar di tengah melemahnya daya beli konsumen karena ketidakpastian ekonomi.

    Perang ritel kini pelan-pelan mengarah ke ruang ‘ritel instan’ seperti pengiriman makanan, serta pengiriman barang dalam waktu singkat. Alibaba mengekspansi layanan pengiriman singkat di bawah satu jam untuk barang elektronik dan baju di platformnya.

    Selama ini, pasar ritel instan di China dikuasai oleh raksasa pengiriman makanan Meituan. Layanan Ele.me milik Alibaba berada di urutan kedua.

    Pada Februari lalu, raksasa e-commerce China lainnya, JD.com, mulai membawa layanan pengiriman makanan di platformnya dengan nama ‘JD Takeaway’.

    JD.com mengatakan pada April lalu bahwa perusahaan akan menggelontorkan lebih dari 10 miliar yuan dalam tahun ini untuk mengembangkan ritel instan. Pada pekan ini, Alibaba mengatakan telah menyelesaikan 10 juta pemesanan ritel instan dalam 5 hari.

    Fungsi aplikasi-ke-aplikasi antara Taobao dan RedNote merupakan bagian untuk menggenjot pertumbuhan ritel instan. Programnya fokus pada barang konsumen dan produk kesehatan yang bergerak cepat.

    (fsd/fsd)

    [Gambas:Video CNBC]

  • Geger! Mobil Listrik Xiaomi YU7 Laku 200 Ribu Unit dalam 3 Menit

    Geger! Mobil Listrik Xiaomi YU7 Laku 200 Ribu Unit dalam 3 Menit

    Jakarta

    Setelah sukses dengan sedan listrik SU7, kini giliran SUV listrik Xiaomi YU7 yang bikin geger pasar otomotif China. Bagaimana tidak, mobil listrik anyar ini diklaim laku 200 ribu unit hanya dalam waktu tiga menit.

    Angka fantastis ini diumumkan langsung oleh Xiaomi lewat unggahan resmi Xiaomi Motors di Weibo pada Rabu (26/6/25) tak lama setelah sesi peluncuran resmi. Menariknya, Xiaomi bahkan mengabarkan bahwa YU7 terjual 289 ribu unit dalam hitungan 1 jam.

    Penjualan Xiaomi YU7 laku 200 ribu unit dalam 3 menit. Foto: Screenshot Weibo Xiaomi Motors

    Untuk memiliki Xiaomi YU7, konsumen di China cukup membayar deposit 5.000 yuan atau sekitar Rp11 jutaan untuk mengamankan unitnya.

    Xiaomi membuat program lebih, yakni bagi pembeli yang menyetor 20.000 yuan atau sekitar Rp 44 jutaan, Dengan jumlah itu, pesanan langsung dikunci dan konsumen mendapat jadwal pengiriman lebih cepat. Xiaomi menyebut sudah menyiapkan sejumlah unit yang hampir siap kirim.

    Permintaan YU7 diperkirakan bisa tiga kali lipat dari SU7, model pertama Xiaomi yang dirilis tahun lalu. Hal ini sejalan dengan tren pasar di China, di mana rasio penjualan SUV tiga kali lebih besar ketimbang dan sedan.

    YU7 dijual mulai 253.500 yuan atau sekitar Rp580 jutaan. Angka ini lebih murah 10.000 yuan dari Tesla Model Y versi RWD, yang jadi salah satu EV terlaris di China.

    Xiaomi YU7 ditawarkan dalam tiga varian: Standard, Pro, dan Max. Versi Standard dibekali baterai LFP 96,3 kWh dengan jarak tempuh hingga 835 km (CLTC). Tenaganya 235 kW (315 HP) dan torsi puncaknya 528 Nm, dengan akselerasi 0-100 km/jam dalam 5,88 detik.

    Xiaomi YU7 Foto: Dok. Xiaomi

    Versi Pro hadir dengan sistem AWD dan output gabungan 489 HP, sementara varian Max jadi yang paling buas dengan dual motor berdaya total 681 HP dan torsi 866 Nm. Akselerasinya tembus 3,23 detik ke 100 km/jam, dilengkapi baterai NMC 101,7 kWh yang sanggup menempuh 760 km.

    Tak cuma kencang, Xiaomi juga membekali YU7 dengan platform khusus mobil listrik yang mampu menahan daya hingga 800 V dan kemampuan fast charging hingga 528 kW. Mobil ini bisa mengisi dari 10% ke 80% hanya dalam 12 menit, dan menempuh 620 km setelah dicas 15 menit.

    (mhg/lth)

  • Xiaomi Mix Flip 2 Debut di China, Bawa Baterai Besar dan Harga Menggoda

    Xiaomi Mix Flip 2 Debut di China, Bawa Baterai Besar dan Harga Menggoda

    Jakarta

    Ponsel layar lipat Xiaomi Mix Flip 2 resmi diluncurkan di China. Perangkat foldable dengan desain clamshell ini membawa sejumlah peningkatan dan harga menggoda.

    Desain Xiaomi Mix Flip 2 masih sama seperti generasi sebelumnya, dengan cover screen berbentuk persegi dengan diagonal 4,01 inch yang menyatu dengan kamera belakang. Ponsel ini menggunakan desain engsel inovatif untuk memastikan lipatan yang rapat dan tanda lipatan di layar yang sangat minim.

    Meskipun desainnya masih sama, ukuran cover screen-nya 0,1 inch lebih luas karena bezel eksteriornya yang semakin tipis. Cover screen ini menggunakan panel AMOLED dengan resolusi 1392 x 1208 pixel, refresh rate 120Hz, dan tingkat kecerahan hingga 1.600 nits.

    Ukuran layar utamanya masih sama seperti pendahulunya yaitu 6,8 inch. Layar utama ini mengusung panel LTPO AMOLED dengan resolusi 1224 x 2912 pixel, refresh rate 120Hz, dan tingkat kecerahan hingga 3.200 nits.

    Sama seperti ponsel flagship Xiaomi lainnya, Mix Flip 2 kembali menggunakan kamera yang diracik bersama Leica. Ponsel ini dilengkapi dua kamera belakang yang terdiri dari kamera utama 50 MP yang menggunakan sensor OV50E dan kamera ultrawide 50 MP yang mampu mengambil foto makro dengan jarak 5cm. Di bagian depan terdapat kamera selfie 32 MP.

    Xiaomi Mix Flip 2 Foto: Xiaomi

    Ponsel ini diotaki chipset Snapdragon 8 Elite dan dilengkapi dual vapor chamber untuk memastikan internalnya tetap adem. Chipset itu dipasangkan dengan RAM hingga 16GB dan memori internal hingga 1TB.

    Kapasitas baterainya ditingkatkan menjadi 5.165 mAh, dari generasi sebelumnya sebesar 4.780 mAh. Pengisian cepat 67W dan wireless charging 50W melengkapi spesifikasi Xiaomi Mix Flip 2.

    Xiaomi Mix Flip 2 hadir dalam pilihan warna Lattice Gold, Shell White, Nebula Purple, dan Plum Green. Ponsel ini menjalankan sistem operasi HyperOS 2.0.

    Harga dan ketersediaan

    Xiaomi Mix Flip 2 sudah dapat dipesan di China, dan konsumen akan mendapatkan paket penjualan berisi charger 67W, kabel USB-C, dan case. Berikut harga Xiaomi Mix Flip 2 di China.

    Xiaomi Mix Flip 2 12/256GB: 5.999 Yuan (Rp 13,5 jutaan)Xiaomi Mix Flip 2 12/512GB: 6.499 Yuan (Rp 14,6 jutaan)Xiaomi Mix Flip 2 16GB/1TB: 7.299 Yuan (Rp 16,5 jutaan)

    Xiaomi belum mengungkap ketersediaan Mix Flip 2 di luar China, dan apakah ponsel layar lipat ini akan hadir di Indonesia masih menjadi misteri. Mengingat Xiaomi Mix Flip generasi pertama dirilis secara global, bukan tidak mungkin penerusnya juga akan mengikuti jejak yang sama.

    (vmp/vmp)

  • Apple Banting Harga di China, iPhone Gak Sampai Rp 13 Juta!

    Apple Banting Harga di China, iPhone Gak Sampai Rp 13 Juta!

    Jakarta, CNBC Indonesia – Raksasa produsen smartphone Apple telah masuk dalam program subsidi Pemerintah China. Dengan demikian, warga China dapat membeli iPhone dan perangkat dari Apple lain dengan harga lebih murah.

    Berdasarkan pernyataan resmi di situs Apple China, konsumen di Beijing dan Shanghai kini bisa mendapatkan potongan harga hingga 2.000 yuan (setara Rp4,5 juta) untuk sejumlah produk Apple seperti iPhone, iPad, Apple Watch, dan MacBook, asalkan pembelian dilakukan langsung melalui Apple.

    Bagi konsumen di Shanghai, subsidi hanya bisa dinikmati bila pembelian dilakukan di delapan toko fisik Apple di kota tersebut. Sementara bagi warga Beijing, subsidi dapat dinikmati melalui pembelian di toko online resmi Apple, asalkan pengiriman dilakukan ke alamat di wilayah ibu kota.

    Apple menjelaskan bahwa model iPhone, iPad, dan Apple Watch tertentu yang dibanderol di bawah 6.000 yuan (Rp 13 juta), mendapatkan subsidi maksimal 500 yuan (sekitar Rp 1,1 juta). Sementara diskon hingga 2.000 yuan berlaku untuk model MacBook tertentu.

    Meski beberapa produk Apple yang dijual melalui platform e-commerce lokal seperti JD.com dan Taobao milik Alibaba Group sebelumnya sudah termasuk dalam program subsidi.

    Pengumuman ini menandai pertama kalinya Apple menawarkan potongan harga lewat kanal ritelnya sendiri di bawah skema subsidi pemerintah, demikian dikutip dari laporan South China Morning Post, Jumat (27/6/2025).

    Langkah Apple ini terjadi di tengah prediksi penurunan pengiriman iPhone di China sebesar 1,9% pada tahun 2025, akibat persaingan yang semakin kuat dari produsen smartphone lokal seperti Huawei, serta perlambatan ekonomi yang lebih luas.

    Menurut firma riset pasar IDC, tidak masuknya sebagian besar model iPhone dalam skema subsidi untuk produk elektronik di bawah 6.000 yuan menjadi salah satu faktor penurunan proyeksi tersebut.

    Sebaliknya, total pengiriman smartphone di China diprediksi tumbuh 3% tahun ini, didorong oleh peningkatan permintaan untuk ponsel Android berkat subsidi pemerintah, menurut IDC.

    Pada kuartal pertama 2025, pengiriman iPhone di China anjlok 9% dibandingkan tahun sebelumnya. Apple menjadi satu-satunya vendor dalam daftar lima besar yang mencatatkan penurunan, menurut laporan IDC yang dirilis Mei lalu.

    Sementara itu, pengiriman smartphone Xiaomi melonjak 39,9%, dan Huawei naik 10% pada periode yang sama.

    “Pengiriman Apple menurun karena struktur harga premiumnya membuat perusahaan tidak bisa memanfaatkan subsidi,” ujar analis IDC Will Wong.

    Ia menambahkan, performa Xiaomi didorong oleh subsidi pemerintah yang sangat cocok dengan karakteristik konsumennya yang sensitif terhadap harga.

    Skema subsidi nasional ini diluncurkan awal tahun ini untuk mendorong konsumsi domestik. Pemerintah memberikan subsidi sebesar 15% untuk pembelian smartphone, tablet, dan smartwatch dengan harga di bawah 6.000 yuan, dengan batas maksimal subsidi 500 yuan per unit.

    Subsidi ini menguntungkan model-model iPhone seperti iPhone 16, iPhone 16e, dan iPhone 15 yang dibanderol mulai 5.999 yuan. Namun, varian iPhone premium seperti Pro dan Pro Max tidak masuk kriteria karena harganya melebihi batas 6.000 yuan.

    (wia)

    [Gambas:Video CNBC]

  • Di Ambang Bangkrut, Neta Baru Seumur Jagung di Indonesia

    Di Ambang Bangkrut, Neta Baru Seumur Jagung di Indonesia

    Jakarta

    Merek mobil listrik China, Neta, dilaporkan berada di ambang kebangkrutan. Padahal, Neta belum lama berkiprah di Indonesia. Begini perjalanannya.

    Dilaporkan Reuters, Zhejiang Hozon New Energy Automobile, sebagai pemilik merek kendaraan listrik China Neta, secara resmi memasuki proses kebangkrutan. Hal itu dilaporkan oleh media lokal China CCTV.

    Menurut laporan itu, beberapa showroom Neta di Shanghai juga telah ditutup.

    “Menurut platform pengungkapan kebangkrutan perusahaan nasional China, seorang kreditor bulan lalu mengajukan petisi kebangkrutan terhadap perusahaan tersebut,” demikian dikutip Reuters.

    Dikutip situs berita Thailand The Nation, seorang kreditor, Shanghai Yuxing Advertising telah mengajukan petisi kebangkrutan terhadap Hozon. Kreditor itu mengutip biaya pencetakan pameran yang belum dibayar.

    Perjalanan Neta di Indonesia

    Perjalanan Neta di Indonesia belum terlalu lama. Neta pertama kali masuk pasar otomotif Indonesia pada 2023. Startup mobil listrik asal China itu melakoni debut di Indonesia di ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2023, tepatnya di bulan Agustus. Saat itu, Neta pertama kali memperkenalkan mobil listrik Neta V yang akan dijual di Indonesia.

    Neta kemudian mengumumkan harga Neta V dua bulan kemudian. Saat itu, Neta V dijual dengan harga Rp 379 juta on the road Jakarta. Neta juga menawarkan program garansi seumur hidup. Garansi seumur hidup itu diberikan untuk 2.024 konsumen pertama.

    Mobil listrik Neta V-II Foto: Septian Farhan Nurhuda / detik.com

    Lanjut lagi pada tahun 2024, Neta meluncurkan mobil baru Neta V-II. Neta V-II ini kemudian menjadi penerus dari Neta V. Neta V-II telah dirakit lokal di pabrik PT Handal Indonesia Motor. Harganya pun lebih murah dari Neta V yang meluncur sebelumnya. Neta V-II dijual dengan harga Rp 299 juta.

    Tak lama berselang, tepatnya di GIIAS 2024 bulan Juli, Neta meluncurkan mobil baru lagi. Modelnya adalah SUV yaitu Neta X. Sama seperti Neta V-II, Neta X juga telah dirakit lokal di pabrik PT Handal. Mobil itu dijual mulai dari Rp 428 juta.

    Neta X. Foto: Andhika PrasetiaKrisis Neta di China

    Namun, perusahaan mobil listrik rintisan asal China ini diterpa isu krisis. Pada November 2024, Neta dikabarkan menyetop produksi sekaligus memangkas gaji karyawannya di China.

    Penyebabnya, penjualan mobil Neta di China disebut-sebut menurun drastis. Dikutip Car News China, berdasarkan informasi dari sumber di industri kendaraan energi terbarukan China, penjualan mobil Neta merosot 40 persen pada Oktober 2024 dibandingkan periode sebelumnya. Ada beberapa hal yang disinyalir jadi penyebab merosotnya pengiriman Neta itu. Neta memang dikabarkan tengah mengalami masalah dengan pengiriman Neta S Hunting Wagon.

    Media DoNews memberitakan bahwa pabrik Neta di Tongxiang, Zhejiang, menghentikan produksi selama setengah bulan. Gaji karyawan ikut dipangkas menyesuaikan dengan kondisi tersebut.

    Tak cuma itu, Neta juga diterpa isu miring lagi. Merek yang berbasis di Shanghai itu disebut-sebut telah membubarkan tim riset dan juga pengembangan (R&D), serta tak mampu membayar kewajibannya ke para vendor.

    Dikutip dari Car News China, Neta membubarkan seluruh tim penelitian dan pengembangan karena kondisi keuangan yang memburuk. Tak hanya itu, sekitar 200 dari 1.700 stafnya telah mulai mengundurkan diri. Kondisi keuangan Neta yang memburuk tak lepas dari hasil penjualan mereka yang anjlok.

    Neta menjual 98% lebih sedikit mobil pada bulan Januari 2025 dibandingkan dengan bulan yang sama tahun lalu. Bahkan di Februari 2025, Neta tidak berhasil menjual 400 unit mobil. Kondisi krisis Neta diperparah dengan tak bisanya mereka memenuhi kewajiban kepada para pemasok komponen alias vendor.

    Para vendor yang tidak dibayar pun dilaporkan berkumpul di kantor pusat Neta di Shanghai, bahkan ada yang tidur di lantai. Hal ini terjadi, di tengah kabar Neta mendapat investasi senilai 6 miliar yuan (Rp 13,7 triliun) dan karyawan yang tersisa memperoleh penghasilan 75% lebih rendah daripada sebelum Oktober 2023.

    Beberapa karyawan yang keluar dari Neta disebut-sebut hanya menerima upah minimum Shanghai, sementara mereka yang keluar pada bulan November 2023 belum juga mendapat kompensasi. Krisis yang dialami Neta disebut-sebut karena strategi mantan CEO yang lebih mengutamakan penjualan perusahaan ke perusahaan (B2B).

    Neta merespons pemberitaan media China tersebut. Neta membantah rumor yang mengatakan pihaknya membubarkan tim riset dan pengembangan (R&D). Menurut Neta, rumor dan propaganda lainnya terkait Neta adalah informasi yang tidak benar. Di sisi lain, Neta tidak membantah bahwa perusahaannya sedang melakukan efisiensi.

    “Rumor yang beredar di internet mengenai NETA AUTO membubarkan Tim R&D serta propaganda lainnya adalah informasi yang tidak benar,” tulis keterangan Neta Auto.

    Tapi, isu krisis Neta semakin menjadi-jadi. Dealer mobil listrik Neta satu-satunya di Singapura tutup. Padahal, dealer tersebut baru beroperasi tiga bulan. Mengutip laporan The Business Times, kondisi showroom Neta itu sudah kosong. Tak ada karyawan yang bekerja ataupun mobil yang dipamerkan. Sejatinya dealer tersebut baru beroperasi tiga bulan, tepatnya dimulai pada Januari 2025.

    Hingga kabar terbaru, Neta disebut resmi memasuki proses kebangkrutan. Beberapa showroom Neta di Shanghai juga tutup.

    Lakukan Restrukturisasi

    Belum lama ini, Neta juga mengumumkan proses restrukturisasi. Hal ini salah satunya bertujuan untuk menyelesaikan krisis utang melalui prosedur hukum.

    “Perusahaan induk Neta Auto, yakni Hozon New Energy Automobile Co., Ltd. telah memulai proses restrukturisasi hari ini. Restrukturisasi ini merupakan tindakan penyelamatan diri yang aktif yang dipimpin oleh pemerintah dan diawasi oleh Pengadilan Menengah Rakyat Jiaxing di Provinsi Zhejiang, dengan tujuan menyelesaikan krisis utang melalui prosedur hukum, memperkenalkan sumber daya strategis, mengoptimalkan sistem manajemen, dan membuka jalur baru untuk pembangunan berkelanjutan perusahaan. Kami memahami bahwa pilihan ini mempengaruhi setiap mitra, karyawan, dan pemilik mobil,” demikian dikutip dari pernyataan resmi Neta.

    Dalam pernyataan tertulisnya, Neta mengakui bahwa Hozon New Energy menghadapi rintangan berkala akibat persaingan ketat di sektor energi baru. Penurunan penjualan, beban utang, dan masalah rantai pasokan semuanya mengakibatkan kesulitan operasional.

    Namun, sebagai merek yang pernah menduduki puncak tangga penjualan di antara kekuatan baru dengan penjualan tahunan sebesar 152.000 kendaraan, Hozon New Energy masih memiliki akumulasi teknologi inti dan nilai pasar. Tujuan utama restrukturisasi ini adalah untuk memastikan produksi, menstabilkan pengiriman, dan melindungi hak dan kepentingan. Perusahaan akan direvitalisasi melalui optimalisasi utang, perbaikan manajemen, dan suntikan modal.

    “Hozon New Energy dengan tulus berterima kasih kepada pemerintah di semua tingkatan, kreditor, pemasok, dan pemilik mobil global atas kepercayaan dan dukungan mereka. Selama masa restrukturisasi, kami akan mematuhi prinsip komunikasi yang transparan dan mengungkapkan progress secara berkala melalui situs web resmi dan saluran resmi kami. Meski jalan menuju kelahiran kembali itu sulit, kami sungguh yakin bahwa dengan kerja sama semua pihak, Hozon New Energy akan kembali ke pasar dengan cara yang lebih stabil dan berkontribusi pada pengembangan industri energi baru yang berkualitas tinggi,” katanya.

    (rgr/lua)

  • Subsidi Rp 4,5 Juta, Harga iPhone China Turun Sampai Rp 13 Juta

    Subsidi Rp 4,5 Juta, Harga iPhone China Turun Sampai Rp 13 Juta

    Jakarta, CNBC Indonesia – Apple bergabung dalam program subsidi pemerintah sehingga konsumen di China bisa membeli iPhone dan perangkat dari Apple lain dengan harga lebih murah.

    Melalui pernyataan resmi di situs Apple China, konsumen di Beijing dan Shanghai kini bisa mendapatkan potongan harga hingga 2.000 yuan (setara Rp4,5 juta) untuk sejumlah produk Apple seperti iPhone, iPad, Apple Watch, dan MacBook, asalkan pembelian dilakukan langsung melalui Apple.

    Untuk konsumen di Shanghai, subsidi hanya bisa dinikmati bila pembelian dilakukan di delapan toko fisik Apple di kota tersebut. Sementara untuk warga Beijing, subsidi dapat dinikmati melalui pembelian di toko online resmi Apple, asalkan pengiriman dilakukan ke alamat di wilayah ibu kota.

    Apple menjelaskan bahwa model iPhone, iPad, dan Apple Watch tertentu yang dibanderol di bawah 6.000 yuan (Rp 13 juta), mendapatkan subsidi maksimal 500 yuan (sekitar Rp 1,1 juta). Sementara diskon hingga 2.000 yuan berlaku untuk model MacBook tertentu.

    Meski beberapa produk Apple yang dijual melalui platform e-commerce lokal seperti JD.com dan Taobao milik Alibaba Group sebelumnya sudah termasuk dalam program subsidi.

    Pengumuman ini menandai pertama kalinya Apple menawarkan potongan harga lewat kanal ritelnya sendiri di bawah skema subsidi pemerintah, demikian dikutip dari laporan South China Morning Post, Kamis (26/6/2025).

    Langkah Apple ini terjadi di tengah prediksi penurunan pengiriman iPhone di China sebesar 1,9% pada tahun 2025, akibat persaingan yang semakin kuat dari produsen smartphone lokal seperti Huawei, serta perlambatan ekonomi yang lebih luas.

    Menurut firma riset pasar IDC, tidak masuknya sebagian besar model iPhone dalam skema subsidi untuk produk elektronik di bawah 6.000 yuan menjadi salah satu faktor penurunan proyeksi tersebut.

    Sebaliknya, total pengiriman smartphone di China diprediksi tumbuh 3% tahun ini, didorong oleh peningkatan permintaan untuk ponsel Android berkat subsidi pemerintah, menurut IDC.

    Pada kuartal pertama 2025, pengiriman iPhone di China anjlok 9% dibandingkan tahun sebelumnya. Apple menjadi satu-satunya vendor dalam daftar lima besar yang mencatatkan penurunan, menurut laporan IDC yang dirilis Mei lalu.

    Sementara itu, pengiriman smartphone Xiaomi melonjak 39,9%, dan Huawei naik 10% pada periode yang sama.

    “Pengiriman Apple menurun karena struktur harga premiumnya membuat perusahaan tidak bisa memanfaatkan subsidi,” ujar analis IDC Will Wong.

    Ia menambahkan, performa Xiaomi didorong oleh subsidi pemerintah yang sangat cocok dengan karakteristik konsumennya yang sensitif terhadap harga.

    Skema subsidi nasional ini diluncurkan awal tahun ini untuk mendorong konsumsi domestik. Pemerintah memberikan subsidi sebesar 15% untuk pembelian smartphone, tablet, dan smartwatch dengan harga di bawah 6.000 yuan, dengan batas maksimal subsidi 500 yuan per unit.

    Subsidi ini menguntungkan model-model iPhone seperti iPhone 16, iPhone 16e, dan iPhone 15 yang dibanderol mulai 5.999 yuan. Namun, varian iPhone premium seperti Pro dan Pro Max tidak masuk kriteria karena harganya melebihi batas 6.000 yuan.

    (dem/dem)

    [Gambas:Video CNBC]