Produk: won

  • Sempat Cetak Rekor Kelahiran Terendah Dunia, Begini Kondisi Korsel Sekarang

    Sempat Cetak Rekor Kelahiran Terendah Dunia, Begini Kondisi Korsel Sekarang

    Jakarta

    Korea Selatan nampaknya mulai berhasil mengembalikan peningkatan angka kelahiran. Untuk pertama kalinya setelah sembilan tahun, jumlah bayi baru lahir meningkat 3 persen dari tahun sebelumnya, menjadi 220.094 kelahiran, menurut data yang dirilis Rabu (22/1/2025).

    Korea Selatan sebelumnya mencatat angka kelahiran terendah di dunia. Pada 2023, jumlah bayi baru lahir turun sebesar 7,7 persen, memperpanjang penurunan tersebut menjadi tahun kedelapan berturut-turut dan menghasilkan angka fertilitas tahunan sebesar 0,72, terendah secara global.

    Dikutip dari Channel News Asia, peningkatan 3 persen pada 2024 terjadi seiring dengan kenaikan jumlah pernikahan pada 2023. Tren ini baru terjadi setelah 12 tahun berturut-turut Korsel melaporkan penurunan angka perkawinan.

    Di negara Asia tersebut, terdapat korelasi tinggi antara pernikahan dan kelahiran, dengan jeda waktu satu atau dua tahun, karena pernikahan seringkali dianggap sebagai prasyarat untuk memiliki anak.

    Dalam survei pemerintah tahun lalu, 62,8 persen warga Korea Selatan menentang kelahiran di luar nikah, meskipun angka tersebut turun dari 77,5 persen yang terlihat satu dekade lalu.

    Jumlah pernikahan di Korea Selatan pada periode Januari hingga November melonjak 13,5 persen menjadi 199.903. Angka tersebut, kecuali jika ada perubahan pada bulan Desember, akan menandai peningkatan tahunan terbesar sejak 1980.

    Tahun lalu, Korea Selatan meluncurkan berbagai langkah untuk mendorong kaum muda menikah dan memiliki anak, setelah Presiden Yoon Suk Yeol yang sekarang dimakzulkan mengumumkan krisis demografi nasional, dan rencana untuk membuat kementerian baru yang dikhususkan untuk mengatasi angka kelahiran rendah.

    Sebagian besar tindakan tersebut berupa dukungan finansial melalui pemotongan pajak dan subsidi, yaitu pemotongan pajak satu kali sebesar 500.000 won (US$349,35) per orang untuk pasangan yang menikah antara 2024 dan 2026, meskipun pemerintah telah mengatakan akan mencoba mengambil pendekatan yang lebih komprehensif.

    (naf/naf)

  • Samsung Galaxy S25 Rilis Malam Ini, Harga-Spek Lengkap Sudah Bocor

    Samsung Galaxy S25 Rilis Malam Ini, Harga-Spek Lengkap Sudah Bocor

    Daftar Isi

    Jakarta, CNBC Indonesia – Seri flagship Samsung Galaxy S25 akan segera rilis pada malam nanti, Kamis (23/1/2025), pukul 01.00 WIB dinihari.

    Masyarakat Indonesia bisa menyaksikan siaran langsung peluncuran Galaxy S25 di laman resmi Samsung Indonesia melalui link ini.

    Ada beberapa promo yang diberikan Samsung Indonesia untuk para pembeli pertama. Mulai dari diskon Rp 1 juta dengan deposit RP 500.000, hingga tukar tambah dengan cashback hingga Rp 2 juta.

    Jelang peluncuran resminya, berbagai bocoran terkait spesifikasi dan harga seri Galaxy S25 sudah ramai beredar di internet. Yang paling signifikan, kabarnya seri Samsung Galaxy S25 akan ditambah.

    Samsung Galaxy S25 reguler, Galaxy S25 Plus, Galaxy S25 Ultra, dan yang terbaru Galaxy S25 Slim. Berikut bocoran yang dihimpun CNBC Indonesia dari Tech Radar, Rabu (22/1/2025):

    Samsung Galaxy S25

    Layar: AMOLED 6,2-inci

    Resolusi: 1080×2340 piksel

    Refresh rate: 120Hz

    Chipset: Snapdragon 8 Elite

    Kamera utama: 50MP (wide), 12MP (ultra-wide), 10MP (telefoto 3x zoom)

    Kamera depan: 12MP

    RAM: 12GB

    Penyimpanan: 12GB, 256GB, 512GB

    Baterai: 4.000 mAh


    Samsung Galaxy S25 Plus

    Layar: AMOLED 6,7-inci

    Resolusi: 1440×3120 piksel

    Refresh rate: 120Hz

    Chipset: Snapdragon 8 Elite

    Kamera utama: 50MP (wide), 12MP (ultra-wide), 10MP (telefoto 3x zoom)

    Kamera depan: 12MP

    RAM: 12GB

    Penyimpanan: 256GB, 512GB

    Baterai: 4.900 mAh

    Samsung Galaxy S25 Ultra

    Layar: AMOLED 6,9-inci

    Resolusi: 1440×3120+ piksel

    Refresh rate: 120Hz

    Chipset: Snapdragon 8 Elite

    Kamera utama: 200MP (wide), 50MP (ultra-wide), 50MP (telefoto 5x zoom), 10MP (telefoto 3x zoom)

    Kamera depan: 12MP

    RAM: 16GB

    Penyimpanan: 256GB, 512GB, 1TB

    Baterai: 5.000 mAh

    Samsung Galaxy S25 Slim

    Selain tiga varian yang sebelumnya ada, kabarnya Galaxy S25 juga akan membawa gebrakan baru dengan menghadirkan varian Slim. Sesuai namanya, model tersebut akan tampak lebih tipis.

    Belum banyak rumor yang diketahui soal varian Slim. Namun, digadang-gadang kameranya akan setingkat dengan varian Ultra.

    Bocoran Harga Samsung Galaxy S25

    Menurut laporan Tech Radar, ada kemungkinan harga Samsung Galaxy S25 naik karena peningkatan biaya chip Snapdragon 8 Elite. Digadang-gadang harganya mulai US$840 (Rp 13,5 jutaan).

    Ada satu bocoran yang menyebut harga Galaxy S25 akan naik sekitar 150.000 won (Rp 1,6 jutaan) dibandingkan pendahulunya. Namun, ada juga yang menyebut Samsung akan mempertahankan harga yang kurang lebih sama dengan Galaxy S24.

    Untuk Galaxy S25 Plus, dikabarkan akan dipatok mulai US$1.040 atau setara Rp 16 jutaan. Lalu Samsung Galaxy S25 Ultra di kisaran US$1.340 atau Rp 21,6 jutaan.

    Untuk varian terbaru Samsung Galaxy S25 Slim, dikabarkan harganya bisa melebihi US$999,99 atau setara Rp 16 jutaan, tetapi tak lebih dari US$1.299 atau Rp 21 jutaan.

    Berbagai bocoran ini belum bisa dikonfirmasi 100% hingga seri Galaxy S25 benar-benar rilis resmi. Kita tunggu saja!

    (fab/fab)

  • Rupiah Menguat, Analis: Faktor Global Jadi Pengaruh Utama

    Rupiah Menguat, Analis: Faktor Global Jadi Pengaruh Utama

    FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Analis Bank Woori Saudara, Rully Nova, mengatakan bahwa meredanya kekhawatiran terhadap kebijakan tarif Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mendorong penguatan nilai tukar rupiah dan mayoritas mata uang Asia lainnya.

    “Rupiah hari ini diperkirakan bergerak menguat di kisaran Rp16.300-Rp16.350 seiring penguatan mayoritas mata uang regional Asia setelah kekhawatiran terhadap tarif mulai mereda,” ujar Rully kepada ANTARA di Jakarta, Rabu.

    Pada pembukaan perdagangan hari ini, rupiah menguat 33 poin atau 0,20 persen ke level Rp16.310 per dolar AS dari posisi sebelumnya di Rp16.343 per dolar AS.

    Penguatan juga terjadi pada sejumlah mata uang regional seperti baht Thailand yang naik 0,48 persen, ringgit Malaysia 0,36 persen, dan won Korea Selatan 0,31 persen.

    Di sisi lain, indeks dolar AS mengalami pelemahan ke level 108,06, sementara imbal hasil obligasi AS turun menjadi 4,58 persen.

    Sentimen Domestik

    Dari dalam negeri, pasar tengah menantikan aturan baru terkait Devisa Hasil Ekspor Sumber Daya Alam (DHE SDA) yang akan dirilis oleh Bank Indonesia.

    Aturan ini mewajibkan eksportir menempatkan 100 persen DHE SDA di Indonesia untuk minimal satu tahun.

    Namun, menurut Rully, kebijakan ini diperkirakan tidak akan terlalu berdampak signifikan pada pergerakan rupiah. “Pengaruh aturan DHE SDA tidak akan besar karena volatilitas rupiah lebih banyak dipengaruhi oleh faktor global,” jelasnya. (*)

  • Rating 11 Drama Korea Terbaru Januari 2025: When The Stars Gossip Meningkat – Motel California Turun

    Rating 11 Drama Korea Terbaru Januari 2025: When The Stars Gossip Meningkat – Motel California Turun

    TRIBUNJATIM.COM – Update rating drama Korea terbaru Januari 2025

    Banyak judul drama Korea tayang pada awal tahun 2025 ini.

    Lantas bagaimana dengan rating penanyangannya? 

    Apakah drama Korea favorit Tribunners mengalami kenaikan atau penuruan rating pada minggu ke-3 Januari 2025 ini? 

    Yuk simak selengkapnya!

    1. Check in Hanyang

    Drakor Check in Hanyang berhasil mendapatkan skor rating yang lebih baik dari sebelumnya.

    Serial ini mendapatkan skor 3 persen di episode terbaru.

    Sebelumnya drakor Check in Hanyang mendapatkan skor 2,5 persen.

    Adapun drama ini bercerita tentang para pemagang yang sedang berusaha untuk menjadi karyawan tetap di sebuah penginapan terbesar dan termewah Joseon, Yongcheonlu.

    2. Iron Family

    Masih menjadi yang teratas, drakor Iron Family mendapatkan skor tinggi di episode terbarunya, yakni 19 persen.

    Sementara sebelumnya mereka mendapatkan skor 17,4 persen.

    Dibintangi Kim Jung Hyun, Geum Saek Rok, Choi Ta Joon, serial ini bercerita tentang sebuah keluarga yang telah menjalankan bisnis binatu selama tiga generasi.

    3. When The Stars Gossip

    Sempat menurun, drakor When The Stars Gossip mengalami peningkatan rating.

    Serial ini mendapatkan skor 2,9 persen, sedangkan sebelumnya meraih skror 1,8 persen.

    When The Stars Gossip menceritakan kisah cinta antara komandan yang bekerja di stasiun luar angkasa dengan dokter kandungan yang menjadi turis di stasiun luar angkasa dengan misi rahasia.

    4. The Tale of Lady Ok

    Tersisa dua episode lagi, drakor The Tale of Lady Ok mendapatkan skor 9,8 persen di episode terbarunya.

    Sebelumnya mereka meraih skro 8,4 persen.

    The Tale of Lady Ok yang tayang di JTBC ini bercerita tentang seorang budak perempuan di Dinasti Joseon yang menjadi ahli hukum.

    5. Motel California

    Beda nasib, drakor Motel California justru mengalami penurunan rating di episode terbaru.

    Drakor ini mendapatkan skor 3,6 persen setelah sempat meraih rating 5,2 persen.

    Drama ini memiliki genre romansa, yang menawarkan cerita cinta yang dihantui stigma orang-orang sekitar. 

    Drakor ini disutradarai oleh Jang Joon Ho dan Kim Hyung Min, dengan dibintangi Lee Se Young dan Na In Woo.

    6. Love Scout

    Lirik lagu Always Be With You Paul Kim OST Love Scout Part 1. (Spotify)

    Sempat menurun, drakor Love Scout berhasil bangkit lagi di episode terbarunya.

    Kali ini mereka mendapatkan skor 11,4 persen, menandai rekor personal baru selama penayangan drama tersebut.

    Selain itu, pencapaian mereka tak berhenti sampai di sana.

    Ini karena drakor Love Scout menjadi tayangan yang banyak ditonton pemirsa usia 20 hingga 49 tahun di slot tayang Sabtu dengan perolehan skor 4,4 persen.

    Drakor romantis ini bercerita tentang kisah asmara antara bos firma rekrutmen dengan sekretaris barunya.

    Serial tersebut dapat disaksikan setiap Jumat dan Sabtu di platform Vidio dan Netflix.

    7. To My Lonely Sister

    Drakor terbaru ini memulai penayangannya dengan rating rendah.

    Episode perdananya hanya meraih skor 0,8 persen.

    To My Lonely Sister adalah drakor pendek yang menceritakan tentang seorang adik, yang memiliki kakak perempuan penyendiri dan tertutup.

    8. The Road In Between

    Drakor The Road In Between meraih rating rendah di penayangan perdananya yakni 0,4 persen.

    Drama Korea ini hanya memiliki satu episode, yang mengisahkan cerita romantis yang emosional dan menyentuh hati.

    Drakor ini diperankan oleh Jung Gun Joo sebagai Won Seo Hoo, dan Choi Hee Jin sebagai Sung Eun Ha.

    9. Who Is She

    Episode terbaru Who Is She tak banyak mengalami perubahan.

    Kali ini Who Is She harus puas dengan rating 3 persen.

    Skor tersebut sedikit lebih rendah dari episode lalu, yakni 3,2 persen dan 3,1 persen.

    Angka tersebut lebih rendah dari episode lalu diskor 3,5 persen.

    Episode keduanya meraih angka 4 persen, sedikit naik dari episode awal yakni 3,9 persen.

    Drakor ini menceritakan perjalanan tiga generasi wanita yang diwarnai oleh mimpi, rahasia, dan kesempatan kedua. 

    10. The Queen Who Crowns

    The Queen Who Crowns perlahan mulai  meningkat, rating episode terbarunya meningkat di skor 5,6 persen.

    Setelah sempat turun di skor 4,9 persen dari 5,5 persen.

    Di episode awal, The Queen Who Crowns berhasil meraih rating 4,9 persen.

    The Queen Who Crowns entang perjalanan hidup Ratu Wongyeong yang bertekad untuk menciptakan tatanan dunia baru di masa awal berdirinya Dinasti Joseon.

    11. Namib

    Sementara rating Namib masih tak tunjukkan perubahan signifikan.

    Episode terbarunya Namib harus puas dengan skor 2,2 persen, sedikit lebih rendah dari episode laly yakni 2,3 persen.

    Episode minggu lalu pun ratingnya meraih 2,4 persen dari 2,3 persen.

    Angka ini sedikit lebih tinggi dari sebelumnya yakni 2,2 persen dari 1,6 persen.

    Drama Namib mengisahkan tentang perjuangan seorang mantan produser musik dan trainee idol, yang berusaha untuk mewujudkan mimpi mereka bersama-sama. 

    Drakor ini dibintangi oleh sejumlah aktor dan aktris ternama, Ryeo Un, Go Hyun Jung, dan Yoon Sang Hyun.

    Berita tentang drama Korea lainnya

  • Nilai Tukar Rupiah dan Mata Uang Asia Hari Ini Menguat dari Dolar AS

    Nilai Tukar Rupiah dan Mata Uang Asia Hari Ini Menguat dari Dolar AS

    Jakarta, Beritasatu.com – Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) pada perdagangan Senin (20/7/2024) pagi menguat atau terapresiasi dibandingkan perdagangan sebelumnya.

    Tak hanya rupiah, hampir seluruh mata uang Asia juga menguat dari dolar AS.

    Data Bloomberg Asian Pacific Currencies menyatakan, rupiah pukul 09.34 WIB di pasar spot exchange berada di level Rp 16.370 per dolar AS atau naik 9,5 poin atau 0,6% dibandingkan perdagangan sebelumnya.

    Sementara, selain rupiah hari ini yang menguat, yen Jepang juga alami kenaikan karena bertambah 0,24% menjadi 155,9 yen per dolar AS, dolar Hong Kong naik tipis 0,02% menjadi 7,7 dolar Hong Kong per dolar AS, dolar Singapura naik 0,19% menjadi 1,36 dolar Singapura per dolar AS, dan dolar Taiwan melesat 0,26% menjadi 32 dolar Taiwan per dolar AS.

    Kemudian, won Korea naik 0,30% menjadi 1,453 won per dolar AS, peso Filipina naik 0,19% menjadi 58,5 peso per dolar AS, yuan China naik 0,14% menjadi 7,3 yuan per dolar AS, ringgit Malaysia naik 0,08% menjadi 4,5 ringgit per dolar AS, dan baht Thailand bertambah 0,16% menjadi 34,4 baht per dolar AS.

    Sementara, saat rupiah hari ini naik, mata uang Asia lainnya catat pelemahan, yakni rupe India yang turun 0,07% menjadi 86,6 rupe per dolar AS.

  • BYD Rambah Korea Selatan, Bawa 3 Mobil Listrik Sekaligus

    BYD Rambah Korea Selatan, Bawa 3 Mobil Listrik Sekaligus

    Jakarta

    BYD merambah pasar kendaraan penumpang di Korea Selatan. Di Negeri Ginseng, BYD langsung mengenalkan tiga mobil listrik sekaligus.

    BYD melebarkan sayapnya ke Negeri Ginseng. Pada 16 Januari, BYD menggelar konferensi pers di Incheon, Korea Selatan, sekaligus mengumumkan secara resmi kehadirannya di sana. Diberitakan Car News China, BYD memboyong tiga mobil sekaligus yaitu Atto 3, Seal, dan Sealion 7.

    BYD Atto 3 merupakan mobil pertama yang tersedia dan juga sudah bisa dipesan. Rencananya, SUV listrik ini akan dikirim ke garasi konsumen mulai pertengahan Februari tahun ini. Kepastian itu disampaikan setelah otoritas setempat memberi sertifikasi emisi dan kebisingan kepada Atto 3.

    Atto 3 akan hadir dalam dua versi yaitu Standar dan Plus. Keduanya akan dibekali baterai lithium iron phosphate dengan kapasitas 60,48 kWh. Pada kondisi normal, jarak tempuh Atto 3 dalam sekali pengecasan mencapai 321 km. Baterainya juga bisa dicas dalam waktu cepat. Untuk mengisi baterai dari 20-80 persen hanya membutuhkan waktu sekitar 30 menit.

    Atto 3 akan ditawarkan mulai harga 31 juta won atau sekitar Rp 337 jutaan. Harganya lebih mahal ketimbang di negara asalnya. Sebagai perbandingan, di China BYD Atto 3 yang dikenal dengan nama BYD Yuan Plus dibanderol 119.800 yuan atau setara dengan Rp 267 jutaan.

    Sementara itu, dua model lainnya yakni Seal dan Sealion 7 rencananya akan menjalani debut pada paruh pertama tahun 2025 tanpa disebutkan waktu pastinya.

    Sejatinya BYD bukan nama asing di Negeri Ginseng itu. Di Korsel, BYD sudah beroperasi selama hampir 10 tahun, namun bukan menyasar kendaraan penumpang. BYD diketahui sudah menyediakan forklift listrik, bus listrik, dan truk listrik. Meramaikan pasar Korsel, BYD menggandeng enam dealer resmi. Rencananya BYD akan membuka 15 showroom dan 11 pusat servis di kota besar dan daerah, termasuk Seoul dan Pulau Jeju.

    Head of BYD South Korean Passenger Car Division Cho In-cheol mengungkap pihaknya akan bekerja sama dengan dealer dan mitra untuk memberikan pengalaman dari merek BYD. Dia juga mengungkap, perusahaan akan memamerkan model baru di Seoul Mobility Show pada April 2025.

    (dry/rgr)

  • KPK Geledah dan Sita Uang Rp100 Juta di Kasus Korupsi Taspen

    KPK Geledah dan Sita Uang Rp100 Juta di Kasus Korupsi Taspen

    Bisnis.com, JAKARTA – Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggeledah 4 lokasi dan menyita uang senilai Rp100 juta terkait  kasus dugaan korupsi investasi PT Taspen (Persero).

    Adapun, empat lokasi tersebut terdiri atas dua rumah, satu apartemen, dan satu bangunan kantor yang berada di kawasan Jabodetabek.

    Juru Bicara KPK Tessa Mahardika Sugiarto mengatakan bahwa penggeledahan dilakukan selama dua hari, yaitu pada 16 dan 17 Januari 2025.

    “Termasuk juga penyitaan terhadap, dokumen-dokumen atau surat surat serta barang bukti elektronik (BBE) yang diduga punya keterkaitan dengan perkara tersebut di atas,” kata Tessa dalam keterangannya, Sabtu (18/1/2025).

    Tessa menyampaikan bahwa pada minggu ini KPK juga melakukan penyitaan terhadap enam unit apartemen yang berlokasi di Tangerang Selatan. Apartemen tersebut ditaksir senilai kurang lebih Rp20 miliar. 

    Adapun, enam unit apartemen tersebut diduga milik tersangka ANK dan diduga memiliki keterkaitan dengan perkara yang sedang ditangani oleh KPK.

    Sebelumnya, KPK menyita uang tunai setara Rp300 juta dan sejumlah tas mewah saat melakukan penggeledahan terkait dengan kasus dugaan korupsi pada PT Taspen (Persero).

    Penggeledahan dilakukan selama dua hari pada 8-9 Januari 2025 di dua unit apartemen di kawasan Rasuna Said, Jakarta Selatan.

    Pada upaya paksa tersebut, KPK menemukan dan menyita uang tunai setara Rp300 juta dalam bentuk lima mata uang asing yakni dolar USD, SGD, Poundsterling, Won dan Bath. 

    Kemudian, penyidik turut menemukan sejumlah tas mewah dan dokumen-dokumen maupun surat kepemilikan aset. 

    “Serta barang bukti elektronik (BBE) yang diduga punya keterkaitan dengan perkara tersebut di atas,” jelas Juru Bicara KPK Tessa Mahardika Sugiarto, dikutip Minggu (12/1/2025). 

  • Ibu Negara Korsel Jatuh Sakit, Badan Kurus Kering Usai Presiden Yoon Ditangkap KPK – Halaman all

    Ibu Negara Korsel Jatuh Sakit, Badan Kurus Kering Usai Presiden Yoon Ditangkap KPK – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Ibu negara Korea Selatan Kim Keon Hee dilaporkan jatuh sakit usai suaminya, Presiden Yoon Suk Yeol ditangkap Badan Antikorupsi Korea Selatan atau (CIO).

    Kabar ini mencuat ke publik setelah anggota parlemen Partai Kekuatan Rakyat (PPP) yang berkuasa, Kwon Young-jin, mengunjungi kediaman Yoon.

    Ia menuturkan bahwa Ibu negara Korea Selatan Kim Keon-hee saat ini ditinggalkan sendirian di kediaman presiden di Hannam-dong, Seoul.

    Ia menambah bahwa kondisi kesehatan Kim memburuk setelah huru-hara penangkapan suaminya beberapa hari lalu.

    “Saya melihat ibu negara. Wajahnya tampak mengerikan. Saya merasa kasihan padanya,” kata Kwon Young-jin, mengutip SCMP.

    Kwon adalah salah satu dari sekitar 30 anggota parlemen partai berkuasa yang berkumpul di depan kediaman presiden untuk menghalangi pelaksanaan surat perintah penangkapan Yoon untuk diinterogasi atas tuduhan pemberontakan.

    Pernyataan serupa juga dilontarkan pejabat di kantor kepresidenan kepada JoongAng Ilbo.

    Ia menyebut bahwa tubuh Kim Keon-hee menjadi sangat kurus kering usai Presiden Yoon ditangkap KPK Korsel.

    Bahkan akibat kondisinya yang kian memprihatinkan, beberapa ajudannya menyarankan Ibu Negara untuk segera  pergi ke rumah sakit.

    Sejak huru-hara Presiden Yoon mencuat dan diselidiki oleh jaksa, Kim jarang terlihat di depan umum.

    Namun menjelang pelaksanaan penahanan Yoon, sejumlah YouTuber mengunggah video yang memperlihatkan seseorang yang diyakini sebagai Kim sedang berjalan-jalan dengan seekor anjing di dalam kompleks kepresidenan.

    Menanggapi isu miring itu, staf kantor kepresidenan menjelaskan bahwa sosok yang mengajak anjing tersebut  jalan-jalan bukan Kim, melainkan seorang staff.

    “Sebagian besar anjing yang dipelihara presiden dan istrinya sebelumnya ditelantarkan dan belum dilatih menggunakan toilet di dalam ruangan,” kata staf kantor kepresidenan.

    Yoon Ditahan di Sel Isolasi

    Pasca diringkus CIO Yoon kabarnya dibawa ke kantor  Investigasi Korupsi untuk Pejabat Tinggi (untuk diselidiki atas perannya dalam mengumumkan darurat militer pada 3 Desember .

    Sejauh ini Pihak berwenang memiliki waktu 48 jam untuk menginterogasi Yoon.

    Setelah itu mereka harus mencari surat perintah untuk menahannya hingga 20 hari atau membebaskannya.

    Setibanya di pusat penahanan, Yoon akan menjalani pemeriksaan identitas dan pemeriksaan kesehatan sederhana, dan bergabung dengan kehidupan tahanan pra-persidangan.

    Yoon Suk Yeol  diperkirakan akan ditahan di sel isolasi sebuah pusat penahanan di Korea Selatan.

    Kantor tersebut terletak di kompleks pemerintahan yang luas di Gwacheon yang berbatasan dengan ibu kota Seoul, sekitar 10 menit dengan iring-iringan mobil polisi dari kediaman resmi presiden.

    Meski begitu, kabarnya tempat isolasi Yoon dilengkapi sejumlah fasilitas yang lengkap.

    Mencakup area istirahat yang baru dibuat dengan sofa untuk menampung Yoon.

    Kemungkinan lebih besar sel tunggal standar ini memiliki ukuran yang lebih luas ketimbang sel pada umumnya, berukuran hingga 6,56 meter persegi.

    Layanan Pemasyarakatan Korea, yang mengelola penjara dan pusat penahanan negara itu, mengatakan bahwa Yoon akan menerima menu makanan seperti narapidana lainnya.

    Yakni 2.500 kalori makanan per hari bagi dengan biaya sekitar 1.600 won (setara Rp16.000) per makanan.

    Adapun menu di Pusat Penahanan Seoul termasuk makan malam berupa sup tauge, daging sapi panggang, kimchi, saus cabai dan saus gulung, menurut informasi yang diberikan oleh pusat tersebut.

    (Tribunnews.com / Namira)

  • Yoon Suk Yeol Ditangkap, 3 Negara Asing Tegaskan Dukungan untuk Korsel di Tengah Gejolak Politik – Halaman all

    Yoon Suk Yeol Ditangkap, 3 Negara Asing Tegaskan Dukungan untuk Korsel di Tengah Gejolak Politik – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Penangkapan Presiden Korea Selatan Yoon Suk Yeol pada Rabu (15/1/2025), memicu reaksi dari negara-negara besar dunia, termasuk Amerika Serikat (AS), Jepang, dan China.

    Negara-negara tersebut dengan tegas menyatakan dukungan mereka kepada Seoul di tengah gejolak politik yang sedang berlangsung.

    Gedung Putih dengan cepat mengeluarkan pernyataan yang menegaskan kembali dukungannya yang “tegas” bagi rakyat Korea Selatan dan aliansi Korea-AS yang “kuat”.

    Juru bicara Dewan Keamanan Nasional Gedung Putih menyatakan Washington berdiri teguh dalam mendukung rakyat Korea dan menegaskan komitmen bersama terhadap supremasi hukum.

    Mereka juga menghargai upaya yang dilakukan oleh pemerintah dan warga Korea Selatan untuk bertindak sesuai konstitusi negara tersebut.

    Selain itu, Amerika Serikat menyatakan siap bekerja sama dengan penjabat Presiden Choi dan pemerintah Korea Selatan.

    Mereka menegaskan kembali kepercayaan pada kekuatan abadi Aliansi AS-ROK.

    Di Jepang, Juru bicara pemerintah, Yoshimasa Hayashi, mengungkapkan Tokyo mengikuti perkembangan situasi di Korea Selatan dengan “minat yang khusus dan serius.”

    Hayashi juga menekankan pentingnya hubungan bilateral antara Jepang dan Korea Selatan.

    “Korea adalah tetangga penting yang dapat bersama-sama dengan Jepang mengatasi tantangan global,” katanya.

    Dia menambahkan hubungan kedua negara tetap akan menjadi prioritas.

    Sementara itu, China, meskipun menghindari komentar langsung mengenai penangkapan Yoon, menggarisbawahi pentingnya hubungan bilateral dengan Korea Selatan.

    Juru bicara Kementerian Luar Negeri China, Guo Jiakun, menyatakan China tidak akan mengomentari urusan dalam negeri Korea Selatan.

    Namun, dia menekankan, China dan Korea Selatan adalah tetangga penting dan mitra kerja sama yang akan terus mendorong perkembangan hubungan bilateral yang sehat dan stabil.

    Setelah ditangkap, Yoon Suk Yeol menjalani interogasi yang berlangsung selama 2,5 jam pada Rabu (15/1/2025).

    Yoon dihujani dengan lebih dari 200 lembar pertanyaan terkait keputusannya memberlakukan darurat militer, yang dia umumkan pada Selasa (3/12/2024).

    Meskipun pihak berwenang telah menyiapkan rekaman video untuk interogasi, pemeriksaan tersebut tidak difilmkan karena Yoon menolak untuk direkam, kata seorang pejabat CIO.

    Fasilitas interogasi mencakup area istirahat yang baru dibuat dengan sofa untuk menampung Yoon, demikian Kantor Berita Yonhap melaporkan.

    Yoon diketahui telah diskors sejak Sabtu (14/12/2025) lalu.

    Dia ditangkap dikediaman resmi presiden di Hannam-dong, Seoul pada pukul 10.33 waktu setempat.

    lihat foto
    Presiden Korea Selatan Yoon Suk Yeol berpidato di Seoul awal minggu Desember 2024. Parlemen Korea Selatan telah memberikan suara untuk memakzulkan Yoon atas upayanya memberlakukan darurat militer awal bulan ini.

    48 Jam Yoon Suk Yeol Diinterogasi

    Pihak berwenang memiliki waktu 48 jam untuk menginterogasi Yoon Suk Yeol.

    Setelah itu mereka harus mengajukan surat perintah untuk menahannya hingga 20 hari atau membebaskannya.

    Saat tidak diinterogasi, Yoon akan ditahan di Pusat Penahanan Seoul.

    Fasilitas tersebut terletak di kota Uiwang, 22 km selatan Seoul.

    “Mungkin tidak ada waktu baginya untuk pergi ke sana dalam waktu 48 jam jika interogasi berlanjut semalaman,” papar penyidik.

    Berdasarkan preseden dan karena statusnya, Yoon Suk Yeol kemungkinan akan ditempatkan di sel isolasi.

    Diperkirakan sel tersebut lebih besar dan lebih lengkap daripada sel tunggal standar berukuran 6,56 meter persegi.

    Selama interogasi, Yoon kembali menegaskan klaimnya, penyelidikan ini ilegal.

    Dalam sebuah pesan video yang dirilis setelah penangkapannya, ia mengulang pendapat, surat perintah penahanannya juga tidak sah.

    Selain itu, dalam pertemuan langsung dengan penyidik, Yoon menolak untuk memberikan keterangan lebih lanjut.

    Meskipun CIO memberikan bekal makan siang untuk Yoon selama proses interogasi, tidak diketahui apakah bekal tersebut dikonsumsi.

    Menu Makanan Tahanan

    Dikutip dari CNA, Dinas Pemasyarakatan Korea, yang mengoperasikan penjara dan pusat penahanan negara itu, mengatakan dalam peraturan dan bagian menunya, mereka menyediakan 2.500 kalori makanan per hari kepada narapidana dengan biaya sekitar 1.600 won (US$1,09) per makanan.

    Menu di Pusat Penahanan Seoul termasuk makan malam sup tauge, daging sapi panggang, kimchi, lada, dan saus bungkus.

    Seorang pejabat di pusat itu menolak berkomentar ketika ditanya apakah mereka berencana untuk menampung Yoon.

    Proses Hukum Selanjutnya

    Setelah 48 jam, penyidik harus mengajukan surat perintah penahanan resmi kepada pengadilan untuk memperpanjang penahanan selama 20 hari.

    Para ahli hukum memperkirakan bahwa CIO kemungkinan akan mengajukan permohonan untuk memperpanjang penahanan tersebut jika ada cukup bukti untuk melanjutkan penyelidikan.

    Jika permohonan tersebut disetujui, Yoon akan tetap ditahan di Pusat Penahanan Seoul di Uiwang, Provinsi Gyeonggi, hingga penyelidikan lebih lanjut selesai.

    Jika pengadilan menolak permohonan tersebut, Yoon akan dibebaskan.

    Cetak Sejarah sebagai Presiden Pertama yang Ditangkap

    Penyelidikan ini mengingatkan pada kasus mantan Presiden Park Geun-hye yang juga ditahan pada 2017.

    Jika CIO mengajukan surat perintah penahanan dan pengadilan menyetujuinya, Yoon akan menghadapi penyelidikan lebih lanjut yang dapat memperpanjang masa penahanannya.

    Penangkapan dan interogasi Presiden Yoon ini menandai momen bersejarah dalam politik Korea Selatan.

    Yoon menjadi presiden pertama yang sedang menjabat yang ditahan di negara tersebut.

    Keputusan-keputusan yang akan diambil dalam beberapa hari ke depan dapat memiliki dampak besar pada lanskap politik dan hukum negara itu.

    Kronologi Pemakzulan dan Penangkapan Yoon Suk Yeol

    Pada Selasa (3/12/2024), Presiden Yoon Suk Yeol mengumumkan pemberlakuan darurat militer pertama di Korea Selatan sejak 1979.

    Dikutip dari Korea JoongAng Daily, Yoon menyatakan langkah tersebut diperlukan untuk menghadapi kelompok yang dianggap mengancam stabilitas negara, namun banyak pihak melihatnya sebagai usaha untuk mengatasi krisis politik internal.

    Dalam pidatonya, Yoon mengkritik Majelis Nasional yang banyak mengajukan usulan pemakzulan terhadap pejabat pemerintah.

    Keputusan tersebut menuai protes besar-besaran di parlemen.

    Hanya sehari setelah pengumuman, Majelis Nasional membatalkan keputusan Yoon karena dinilai berpotensi merusak demokrasi.

    Parlemen kemudian mengajukan pemakzulan terhadap Yoon, menuduhnya melakukan pemberontakan dengan menghalangi hak konstitusional anggota parlemen untuk melakukan pemungutan suara.

    Pemakzulan Yoon disetujui dengan suara mayoritas: 204 setuju, 85 menolak, dan 3 abstain.

    Pada Jumat (3/1/2025), setelah Yoon mengabaikan tiga panggilan untuk diinterogasi, tim penyidik dari Kantor Investigasi Korupsi untuk Pejabat Tinggi (CIO) mencoba menangkapnya.

    Upaya tersebut terhenti karena kebuntuan antara pengawal presiden dan pihak penyidik di kediaman resmi presiden.

    Pada Selasa (7/1/2025), setelah negosiasi panjang, penangkapan berhasil dilakukan.

    Yoon dibawa ke kantor CIO untuk interogasi dan diperkirakan akan ditahan di Pusat Penahanan Seoul, Uiwang, Gyeonggi.

    Pemerintah Korea Selatan, melalui Penjabat Presiden Choi Sang Mok, menyatakan siapa pun yang terlibat dalam kekerasan selama pelaksanaan penangkapan Yoon akan dimintai pertanggungjawaban.

    Insiden ini menimbulkan ketegangan antara pihak penyidik dan Dinas Keamanan Presiden yang membangun barikade untuk menghalangi penangkapan.

    Choi menekankan pentingnya menegakkan supremasi hukum dan ketertiban, serta komitmen pemerintah untuk mencegah insiden serupa di masa depan.

    (Tribunnews.com, Andari Wulan Nugrahani)

  • Diaspora Loan BNI Bantu Pengusaha RI Kembangkan Bisnis Kuliner di Seoul

    Diaspora Loan BNI Bantu Pengusaha RI Kembangkan Bisnis Kuliner di Seoul

    Jakarta

    PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI terus membantu pelaku usaha mengembangkan bisnisnya hingga ke luar negeri. Melalui diaspora loan, pemilik Bakso Rindu Kampung di Seoul, Korea Selatan, berhasil mengembangkan bisnis kuliner dengan menu khas Indonesia.

    Corporate Secretary BNI Okki Rushartomo mengatakan, BNI Seoul adalah satu-satunya bank asal Indonesia yang memiliki izin full branch di Korea Selatan, sehingga dapat menyalurkan kredit modal usaha untuk diaspora Indonesia di negara tersebut.

    “Melalui kantor luar negeri (KLN) BNI di Seoul, kami dapat memberikan fasilitas kredit untuk mendukung pertumbuhan usaha diaspora dengan fokus bisnis yang berhubungan dengan Indonesia,” kata Okki dalam keterangan tertulis, Rabu (15/1/2025).

    Pengusaha kuliner asal Palembang, Sumatera Selatan, Feriansyah menetap di Seoul sejak 2011 dan mulai menjalankan bisnis Bakso Rindu Kampung sejak 2020. Restoran yang menawarkan menu-menu khas Indonesia itu kini menjadi salah satu tujuan kuliner favorit di daerah Ittaewon, Kota Seoul, Korea Selatan.

    Berbekal pengalaman dan dedikasi yang tinggi dalam menjalankan bisnis, Feriansyah berhasil memperluas usahanya dengan mendirikan Restoran Halo Indonesia di daerah Hongdae pada 2024 didukung oleh BNI Seoul.

    BNI memberikan fasilitas diaspora loan kepada Bakso Rindu Kampung untuk mendukung kebutuhan modal kerja. Diaspora loan senilai 25 juta won tersebut disetujui pada akhir 2024.

    Melalui kolaborasi tersebut, BNI Seoul ingin memberdayakan wirausahawan Indonesia dan mempromosikan warisan budaya di panggung global. Diaspora loan ini merupakan yang ketiga setelah pada 2022 sebanyak 2 diaspora mendapatkan fasilitas serupa dari BNI Seoul.

    BNI berkomitmen akan melanjutkan penguatan peran kantor luar negeri agar dapat memberikan manfaat bagi diaspora dan Pekerja Migran Indonesia sehingga berdampak terhadap perekonomian nasional.

    (anl/ega)