Produk: vitamin

  • 8 Makanan yang Bikin Sesi Bercinta Pasutri Kuat Lanjut Ronde Dua

    8 Makanan yang Bikin Sesi Bercinta Pasutri Kuat Lanjut Ronde Dua

    Jakarta

    Makanan yang dikonsumsi ternyata dapat mempengaruhi performa saat berhubungan seks. Asupan yang masuk ke dalam tubuh ini membantu meningkatkan fungsi ereksi, stamina seksual, gairah seks, dan memperlancar aliran darah.

    Makanan yang sehat juga memberikan manfaat lainnya, seperti vitamin, mineral, antioksidan, dan nutrisi utama untuk fungsi ereksi serta antiperadangan. Selain itu, menurut penelitian beberapa makanan terbaik juga membantu hubungan seks dapat bertahan lama.

    Dikutip dari laman Hims, berikut beberapa makanan yang bisa dicoba sebelum bercinta:

    1. Pisang

    Pisang kaya akan kalium dan magnesium yang bermanfaat untuk tubuh. Kalium membantu mengatur kontraksi jantung, saraf, dan otot yang diperlukan agar penis tetap ereksi maksimal hingga mencapai orgasme.

    Magnesium juga mendukung fungsi otot dan saraf, serta dapat menurunkan risiko tekanan darah tinggi. Menjaga kadar tekanan darah yang sehat sangat penting untuk kesehatan kardiovaskular secara keseluruhan, juga stamina seksual.

    2. Beet atau Bit

    Sejumlah besar penelitian menunjukkan bahwa buah bit dan kandungan nitrat di dalamnya dapat menurunkan tekanan darah. Hal ini yang membuat buah bit masuk ke dalam menu makanan bagi orang dengan hipertensi.

    Sejauh ini tidak ada penelitian khusus tentang kaitannya dengan manfaat seksual. Tetapi, kandungan nitrat yang diubah menjadi oksida nitrat yang dibutuhkan untuk pelebaran pembuluh darah mungkin ada hubungannya dengan fungsi ereksi yang lebih baik.

    3. Bawang putih

    Kandungan allicin pada bawang putih dapat mendorong pelebaran pembuluh darah dan meningkatkan produksi oksida nitrat. Hal ini membuat bawang putih berpotensi menjadi makanan super untuk aliran darah saat ereksi.

    Sirkulasi darah yang lebih baik secara tidak langsung dapat mendukung stamina seksual dan membantu sesi bercinta makin panjang.

    4. Ikan berlemak

    Beberapa ikan berlemak, seperti salmon, mackerel, dan tuna sangat bermanfaat untuk jantung dan kinerja seksual. Hal ini karena kandungan asam lemak omega-3 yang tinggi dan mengandung zinc, yang dapat mendorong aliran darah yang sehat.

    5. Tiram

    Tiram dikenal sebagai makanan afrodisiak. Makanan ini kaya kandungan zinc atau seng, yang penting untuk produksi testosteron. Itu merupakan unsur penting bagi pria.

    6. Blueberry

    Ada beberapa bukti yang menunjukkan blueberry dapat memberikan manfaat bagi hubungan seks. Sebab, buah yang kaya antioksidan ini mengandung flavonoid yang tinggi, yang mampu mengurangi risiko disfungsi ereksi.

    7. Dark chocolate

    Kandungan flavonoid dan arginin yang ada pada dark chocolate dapat meningkatkan vasodilatasi serta aliran darah. Sirkulasi darah yang lebih baik dapat mempengaruhi fungsi seksual dan ereksi yang maksimal.

    8. Alpukat

    Alpukat mengandung lemak sehat dan vitamin E, yang keduanya dapat meningkatkan kesehatan kardiovaskular serta aliran darah. Mengonsumsi alpukat dikaitkan dengan fungsi metabolisme yang lebih baik.

    (sao/naf)

  • 12 Manfaat Tomat untuk Kesehatan, Bikin Jantung Sehat dan Kulit Glowing

    12 Manfaat Tomat untuk Kesehatan, Bikin Jantung Sehat dan Kulit Glowing

    Jakarta – Tomat merupakan buah yang sering dimanfaatkan sebagai sayur dalam masakan. Bukan hanya memberi rasa sedap, manfaat tomat ternyata sangat luar biasa untuk kesehatan.

    Buat detikers yang penasaran dengan manfaat tomat, simak terus ulasannya di bawah ini. Sebelum itu, ketahui juga apa saja kandungan tomat hingga mampu memberikan manfaat yang besar.

    Kandungan Tomat

    Dilansir dari Healthline, tomat mengandung 95% air dan sisanya adalah karbohidrat dan serat. Namun nutrisi yang terkandung di dalamnya bermacam-macam. Berikut kandungan nutrisinya dalam 100 gram tomat:

    Kalori: 18Air: 95%Protein: 0,9 gramKarbohidrat: 3,9 gramGula: 2,6 gramSerat: 1,2 gramLemak: 0,2 gram

    Selain itu, terdapat kandungan vitamin dan mineral yang dibutuhkan tubuh, antara lain sebagai berikut:

    Vitamin C. Vitamin ini berfungsi sebagai antioksidan.Vitamin K1 yang penting untuk pembekuan darah dan kesehatan tulang.Folat (vitamin B9), termasuk satu vitamin B, penting untuk pertumbuhan jaringan normal dan fungsi sel.Senyawa tanaman lainnya seperti likopen, beta karoten, naringenin, asam klorogenat, klorofil dan karotenoid.Manfaat Tomat

    Berikut ini 12 manfaat tomat yang dirangkum dari situs Verywell Health, WebMD, dan Health:

    1. Menyehatkan Mata

    Tomat mengandung lutein dan zeaxanthin yang dapat membantu melindungi mata dari cahaya biru yang berasal dari perangkat digital seperti smartphone dan komputer. Tomat juga membantu menjaga mata agar tidak merasa lelah.

    2. Mencegah Pembekuan Darah

    Tomat baik untuk pembuluh darah dan mencegah pembekuan darah. Hal ini penting karena jika aliran darah yang terhambat ke otak bisa menyebabkan stroke.

    3. Menyehatkan Jantung

    Kandungan likopen dalam tomat dapat membantu menurunkan kadar LDL alias kolesterol jahat, serta tekanan darah. Dengan demikian, faktor penyebab penyakit jantung dapat dihindari.

    Selain itu, kandungan vitamin B dan E, serta antioksidan yang disebut flavonoid, juga dapat meningkatkan kesehatan jantung.

    4. Menyehatkan Paru-paru

    Tomat telah diteliti dapat membantu penderita asma dan bisa membantu mencegah emfisema, yaitu kondisi yang secara perlahan merusak kantung udara di paru-paru.

    Jika dikonsumsi rutin, kandungan likopen, lutein, dan zeaxanthin, serta antioksidan lain dalam tomat akan mampu melawan penyebab emfisema, seperti zat-zat berbahaya dalam asap rokok.

    5. Mencegah Diabetes

    Serat dari tomat dapat membantu mengelola gula darah penderita diabetes dan memperbaiki pergerakan usus. Buah rendah glikemik ini juga cocok menjadi cemilan yang baik untuk menghindari lonjakan gula darah.

    6. Meningkatkan Kesehatan Mulut

    Likopen dalam tomat juga dapat membantu mengatasi penyakit gusi seperti radang gusi dan periodontitis yang bisa muncul akibat radikal bebas. Tapi perlu diketahui, makan banyak tomat mentah dapat merusak enamel pada gigi karena tinggi asam. Jika suka mengkonsumsinya, jangan langsung menyikat gigi, tapi sebaiknya tunggu setidaknya 30 menit.

    7. Bikin Kulit Glowing dan Sehat

    Likopen yang mampu mencegah radikal bebas juga dapat melindungi kulit layaknya tabir surya. Kandungan vitamin dan mineral dalam tomat akan bekerja pada sel-sel dari dalam, bikin kulit terlihat glowing dan sehat.

    8. Mencegah Demensia

    Tomat mengandung kalium yang dapat menjaga kesehatan jantung dan saraf seluruh tubuh, termasuk otak. Mengonsumsi tomat yang dimasak memberikan kadar lutein dan zeaxanthin yang lebih tinggi dalam darah, sehingga menurunkan risiko demensia.

    9. Membantu Mencegah Kanker Prostat

    Memasak tomat mungkin akan mengurangi kandungan vitamin C-nya, tetapi dapat meningkatkan ketersediaan beberapa antioksidan penting yang dapat melindungi diri dari pertumbuhan kanker, terutama kanker prostat.

    Likopen dan pigmen tanaman lainnya (karotenoid) juga dianggap dapat melindungi diri dari pertumbuhan kanker karena sifat antioksidannya. Likopen dan antioksidan lain dalam tomat juga bermanfaat bagi kesuburan pria.

    10. Mencegah Sembelit

    Sembelit terjadi karena asupan serat yang kurang. Tomat bisa menjadi sumber serat larut dan tidak larut yang dapat membantu masalah sembelit.

    Serat larut akan menahan air untuk menciptakan tekstur seperti gel selama proses pencernaan, sementara serat tidak larut akan menambah volume feses.

    11. Meningkatkan Kekebalan Tubuh

    Manfaat tomat yang lebih umum adalah dapat meningkatkan kekebalan tubuh karena kandungan likopennya bisa menangkal radikal bebas yang dapat merusak sel dan mempengaruhi sistem kekebalan tubuh.

    12. Mendukung Pemulihan Setelah Olahraga

    Terakhir, tomat juga mengandung beberapa elektrolit, yang penting untuk fungsi dasar sel. Kalium, natrium, magnesium, dan fluorida, sehingga dapat membantu mengurangi nyeri otot dan kelelahan setelah berolahraga.

    Itulah tadi kandungan tomat dan 12 manfaat tomat bagi kesehatan. Untuk mengonsumsinya, tomat bisa diolah sebagai bahan utama atau pendukung. Tomat juga bisa dikonsumsi dalam bentuk segar atau jus, tanpa tambahan gula dan bahan lainnya.

    (bai/row)

  • Neng Eem Sebut MBG Solusi Turunkan Stunting Hingga Gizi Buruk

    Neng Eem Sebut MBG Solusi Turunkan Stunting Hingga Gizi Buruk

    Diketahui Komisi IX DPR RI terus gencar melakukan sosialisasi MBG di sejumlah daerah di Indonesia salah satunya Cianjur Jawa Barat. 

    Menurutnya, sosialisasi MBG merupakan langkah pemerintah dalam meningkatkan asupan gizi dan mengatasi kasus stunting di masyarakat.

    Neng Eem mengungkapkan bahwa program MBG merupakan program andalan pemerintah saat ini dalam mewujudkan generasi sehat dan unggul di masa mendatang.

    Ia menjelaskan bahwa program ini tidak hanya berfokus pada pemenuhan kebutuhan nutrisi masyarakat, khususnya anak-anak dan kelompok rentan, tetapi juga memiliki korelasi erat dengan peningkatan kualitas SDM dan juga pemberdayaan ekonomi di daerah.

    “Program Makan Bergizi Gratis yang diinisiasi pemerintahan Presiden Prabowo Subianto merupakan langkah strategis dalam mewujudkan sumber daya manusia (SDM) yang unggul dengan memastikan pemenuhan kebutuhan gizi masyarakat dengan baik dan berkualitas,” tambahnya.

    Program MBG menyediakan makanan yang sudah mengikuti standar gizi yang ditetapkan, termasuk kebutuhan akan protein, vitamin, mineral, dan energi yang mencukupi. 

    Kualitas pangan dan gizi merupakan kunci utama dalam menciptakan sumber daya manusia yang unggul. 

    “Program Makan Bergizi Gratis juga sejalan dengan visi Indonesia 2045 yang menargetkan terciptanya generasi emas atau generasi yang mampu membawa Indonesia menjadi negara maju,” jelas Neng Eem.

  • Rosella, Bunga Cantik yang Kaya Nutrisi Penting untuk Kesehatan

    Rosella, Bunga Cantik yang Kaya Nutrisi Penting untuk Kesehatan

    Liputan6.com, Malang – Sebagian masyarakat mengenal manfaat rosella (Hibiscus sabdariffa) dan khasiatnya untuk kesehatan. Umumnya tanaman ini dimanfaatkan dengan cara diolah bagian kelopak bunganya sebagai teh herbal.

    Tanaman tropis asal benua Afrika terus populer di kalangan petani maupun penghobi tanaman herbal. Warna bunga yang cantik dan kaya manfaat untuk kesehatan membuat tanaman rosella jadi salah satu pilihan menarik untuk dibudidayakan.

    Berbagai penelitian telah menyebutkan berbagai kandungan nutrisi di dalam rosella yang baik untuk kesehatan. Bahkan kandungan vitamin C pada tanaman ini lebih tinggi daripada sejumlah buah-buahan yang selama ini dianggap sebagai sumber vitamin C.

    Berdasarkan warna kelopaknya, ada lima macam rosella yakni hitam, ungu, merah, hijau dan putih. Kelopak bunga merupakan bagian utama tanaman rosella karena memiliki kandungan nutrisi yang penting untuk kesehatan tubuh.

    Untung Setyo Budi dan Rully Dyah Purwati, peneliti di Balai Pengujian Standar Instrumen Tanaman Pemanis dan Serat (Balittas) Karangploso, Malang, menuliskan berbagai kandungan nutrisi rosella dalam buku berjudul Budidaya Rosella Herbal (Hibiscus sabdariffa var. sabdariffa) yang diterbitkan oleh Balittas.

    “Kelopak bunga rosella bermanfaat mengandung vitamin C dan nutrisi penting lainnya yang baik untuk kesehatan,” tulis mereka.

    Rosella dengan kelopak bunga warna ungu, hitam, dan merah memiliki kandungan antosianin, dibanding warna hijau dan putih. Antosianin merupakan pigmen flavonoid pemberi warna pada buah, sayur dan bunga. Antosianin memiliki sifat antioksidan, antiinflamasi, dan antimikroba.

    Kelopak bunga merupakan hasil utama tanaman rosella dan mengandung berbagai nutrisi. Meliputi Vitamin C. A, B1, B2, D, niasin. Serta mengandung asam amino yaitu Antosianin, gossipectine, glucoside hibiscin, flavonoid, dan sabdaretine.

    Manfaat rosella untuk kesehatan seperti mencegah penyakit yang diakibatkan radikal bebas yaitu darah tinggi, ginjal, diabetes, jantung koroner dan ampuh mencegah kanker mulut rahim. Karena itu mengkonsumsi herbal tanaman ini baik untuk kesehatan.

  • 8 Herbal yang Bisa Bantu Cegah Penyakit Usus Buntu

    8 Herbal yang Bisa Bantu Cegah Penyakit Usus Buntu

    Jakarta, Beritasatu.com – Herbal cegah penyakit usus buntu menjadi salah satu alternatif alami yang banyak dicari untuk menjaga kesehatan pencernaan. Usus buntu yang mengalami peradangan atau apendisitis umumnya memerlukan tindakan medis, seperti operasi pengangkatan (apendektomi).

    Namun, jika masih dalam tahap awal dan belum menimbulkan komplikasi serius, beberapa bahan herbal tertentu dapat membantu meredakan gejala serta mencegah peradangan semakin parah.

    Berikut ini delapan jenis herbal yang diketahui bermanfaat dalam mencegah dan meredakan penyakit usus buntu, dikutip dari laman Hindustan Wellness, Jumat (21/2/2025).

    Herbal Cegah Penyakit Usus Buntu

    1. Minyak jarak

    Minyak jarak yang berasal dari biji tanaman jarak memiliki sifat antiinflamasi dan dapat membantu melancarkan sistem pencernaan. Kandungan asam risinoleat di dalamnya mampu merangsang kontraksi otot di usus, sehingga mencegah sembelit yang bisa memperburuk kondisi usus buntu.

    2. Jahe

    Jahe dikenal sebagai herbal yang memiliki sifat antiinflamasi dan antibakteri. Kandungan gingerol dan capsaicin dalam jahe dapat membantu mengurangi peradangan pada saluran pencernaan serta meredakan gejala mual dan muntah yang sering menyertai radang usus buntu.

    3. Bawang putih

    Bawang putih memiliki senyawa aktif allicin yang dapat meningkatkan kesehatan usus dan memperkuat sistem pencernaan. Konsumsi bawang putih secara teratur dalam jumlah yang tepat dapat membantu mengurangi risiko infeksi pada usus buntu.

    4. Sari lemon

    Lemon kaya akan vitamin C yang dapat meningkatkan daya tahan tubuh terhadap infeksi. Selain itu, sifat asam pada lemon membantu merangsang produksi enzim pencernaan, sehingga mendukung kesehatan sistem pencernaan secara keseluruhan dan mengurangi risiko peradangan usus buntu.

    5. Daun min

    Daun min memiliki sifat menenangkan dan mampu merangsang produksi enzim pencernaan. Konsumsi air rebusan daun min dapat membantu melancarkan pencernaan serta mengurangi rasa tidak nyaman akibat gangguan pencernaan yang berpotensi memicu peradangan pada usus buntu.

    6. Kunyit putih

    Kunyit putih dikenal memiliki sifat antiinflamasi yang dapat membantu meredakan berbagai jenis peradangan, termasuk radang usus buntu. Namun, penggunaannya sebaiknya dilakukan dengan hati-hati dan sesuai anjuran dokter agar tidak menimbulkan efek samping.

    7. Ginseng

    Ginseng mengandung saponin yang memiliki sifat antiinflamasi kuat. Selain itu, ginseng juga bertindak sebagai prebiotik alami yang mendukung keseimbangan mikrobiota usus, sehingga dapat mengurangi peradangan dan meningkatkan kesehatan sistem pencernaan secara keseluruhan.

    8. Fenugreek

    Biji fenugreek, yang juga dikenal sebagai methi, telah lama digunakan sebagai obat herbal untuk mengatasi radang usus buntu. Fenugreek dipercaya dapat mencegah terbentuknya lendir dan nanah dalam usus, sehingga membantu mengurangi risiko peradangan yang lebih parah.

    Menjaga kesehatan pencernaan dengan konsumsi herbal yang tepat dapat menjadi langkah alami untuk mengurangi risiko penyakit usus buntu. Namun, jika mengalami gejala yang mengarah pada radang usus buntu, segera konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan diagnosis dan penanganan yang tepat.

  • Berisi Sayuran, Cicipi Keunikan Rujak Karedok Khas Sunda

    Berisi Sayuran, Cicipi Keunikan Rujak Karedok Khas Sunda

    Hal ini memberikan sensasi segar ketika disantap, dengan kombinasi rasa pedas, manis, dan gurih dari bumbu kacangnya. Sebagai salah satu hidangan tradisional khas Sunda, karedok tidak hanya lezat tetapi juga memiliki nilai budaya yang tinggi.

    Makanan ini mencerminkan kebiasaan masyarakat Sunda yang menyukai makanan berbahan dasar alami dan sehat. Selain itu, karedok juga sering dijadikan sebagai pelengkap dalam berbagai hidangan khas Sunda lainnya, seperti nasi timbel, ikan bakar, atau pepes.

    Di beberapa warung makan khas Sunda, karedok sering kali menjadi menu andalan yang banyak dicari oleh pecinta kuliner tradisional. Kelebihan karedok tidak hanya terletak pada rasanya yang menggugah selera, tetapi juga manfaat kesehatannya.

    Sayuran mentah yang digunakan dalam karedok kaya akan serat, yang baik untuk pencernaan dan membantu menjaga kesehatan usus. Selain itu, kandungan vitamin dan mineral dalam sayuran mentah dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh, menjaga kesehatan kulit, serta mendukung fungsi tubuh secara keseluruhan.

    Kacang tanah yang menjadi bahan utama dalam sausnya juga kaya akan protein nabati dan lemak sehat yang baik bagi tubuh. Meskipun karedok adalah makanan tradisional, saat ini hidangan ini masih tetap populer dan mudah ditemukan di berbagai tempat, mulai dari warung makan sederhana hingga restoran khas Sunda.

    Bahkan, di beberapa tempat, karedok telah mengalami variasi dalam penyajiannya, seperti penambahan topping seperti kerupuk, emping melinjo, atau taburan bawang goreng untuk menambah cita rasa dan tekstur.

    Beberapa orang juga menyesuaikan tingkat kepedasan saus kacangnya sesuai dengan selera masing-masing, membuat karedok semakin fleksibel untuk dinikmati oleh berbagai kalangan.

    Dengan keunikan rasa, kesegaran bahan, dan kandungan gizinya yang tinggi, karedok tidak hanya sekadar makanan biasa, tetapi juga bagian dari warisan budaya yang patut dijaga dan dilestarikan.

    Oleh karena itu, tidak heran jika karedok terus menjadi favorit di berbagai kalangan, baik di dalam negeri maupun di luar negeri, sebagai salah satu ikon kuliner khas Nusantara.

    Penulis: Belvana Fasya Saad

  • Wajib Konsumsi, 7 Alasan Mengapa Konsumsi Nanas Baik untuk Tubuh

    Wajib Konsumsi, 7 Alasan Mengapa Konsumsi Nanas Baik untuk Tubuh

    JAKARTA – Nanas mengandung berbagai nutrisi dan senyawa bermanfaat, seperti vitamin C, mangan, dan enzim. Mengonsumsi nanas dapat membantu meningkatkan kekebalan tubuh, mengurangi risiko kanker, dan mempercepat waktu pemulihan setelah operasi.

    Nanas adalah buah tropis yang kaya akan nutrisi, antioksidan, dan senyawa lain, seperti enzim yang dapat melindungi tubuh dari peradangan dan penyakit. Biasanya, nanas dimakan dalam keadaan dipanggang, dibakar, atau dipotong segar.

    Nanas dan senyawanya terkait dengan berbagai manfaat kesehatan, termasuk peningkatan pencernaan, kekebalan tubuh, dan pemulihan setelah operasi. Berikut adalah 7 manfaat kesehatan nanas, seperti dilansir VOI dari laman Healthline pada Kamis, 20 Februari.

    1. Mengandung Antioksidan

    Nanas tidak hanya kaya nutrisi, tetapi juga mengandung antioksidan, molekul yang membantu tubuh melawan stres oksidatif. Stres oksidatif disebabkan oleh jumlah radikal bebas yang berlebihan, yaitu molekul tidak stabil yang dapat merusak sel-sel tubuh. Nanas terutama kaya akan antioksidan yang disebut flavonoid dan senyawa fenolik.

    Sebuah studi pada tikus menunjukkan bahwa antioksidan dalam nanas mungkin memiliki efek perlindungan jantung, meskipun penelitian pada manusia masih terbatas. Selain itu, banyak antioksidan dalam nanas dianggap sebagai antioksidan terikat yang menghasilkan efek yang lebih tahan lama.

    2. Membantu Pencernaan

    Nanas sering disajikan bersama daging dan unggas di beberapa negara seperti Brasil. Buah ini mengandung sekelompok enzim pencernaan disebut bromelain yang dapat membantu pencernaan daging. Bromelain memecah molekul protein, sehingga usus kecil dapat menyerapnya lebih mudah. Nanas juga merupakan sumber serat yang baik, yang bermanfaat untuk kesehatan pencernaan.

    3. Mengurangi Risiko Kanker

    Kanker adalah penyakit kronis yang ditandai dengan pertumbuhan sel yang tidak terkendali. Perkembangannya seringkali terkait dengan stres oksidatif dan peradangan kronis. Beberapa studi mencatat bahwa nanas dan senyawanya, termasuk bromelain, dapat mengurangi risiko kanker dengan mengurangi stres oksidatif dan peradangan. Namun, penelitian lebih lanjut pada manusia masih diperlukan untuk mengonfirmasi efek pastinya.

    4. Meningkatkan Kekebalan Tubuh dan Menekan Peradangan

    Nanas telah digunakan dalam pengobatan tradisional selama berabad-abad. Buah ini mengandung berbagai vitamin, mineral, dan enzim, seperti bromelain, yang dapat secara kolektif meningkatkan kekebalan tubuh dan mengurangi peradangan.

    5. Meredakan Gejala Artritis

    Artritis memengaruhi lebih dari 54 juta orang dewasa di Amerika Serikat. Banyak jenis artritis yang melibatkan peradangan pada sendi. Sifat anti-inflamasi bromelain dapat memberikan bantuan nyeri bagi mereka yang menderita artritis inflamasi. Sebuah studi pada 2020 menemukan bahwa suplemen yang mengandung bromelain dan enzim lain dapat seefektif pengobatan nyeri biasa dalam meredakan osteoartritis pada bagian belakang bawah tubuh.

    6. Mempercepat Pemulihan Setelah Operasi atau Latihan Berat

    Mengonsumsi bromelain dari nanas dapat mengurangi waktu pemulihan setelah operasi atau latihan fisik. Meskipun buah ini membantu mengisi kembali cadangan karbohidrat setelah berolahraga, sebagian manfaatnya juga berasal dari sifat anti-inflamasi bromelain.

    Beberapa studi menunjukkan bahwa bromelain dapat mengurangi peradangan, pembengkakan, memar, dan rasa sakit yang sering terjadi setelah operasi, termasuk prosedur gigi dan kulit. Bromelain juga dapat mengurangi penanda peradangan. Namun, studi-studi tersebut menggunakan suplemen dengan jumlah bromelain yang tinggi, sehingga belum jelas apakah makan nanas akan memberikan efek yang sama.

    7. Cocok Diet

    Nanas adalah buah yang manis, praktis, dan mudah ditambahkan ke dalam diet. Buah segar ini mudah ditemukan di banyak toko bahan makanan dan pasar, bahkan di luar musim. Anda bisa membelinya dalam bentuk kalengan, dehidrasi, atau beku sepanjang tahun. Nanas bisa dinikmati sendiri, dalam smoothie, salad, atau pizza buatan sendiri.

  • 6 Manfaat Rajin Makan Buah Nanas, Termasuk Bantu Cegah Kanker

    6 Manfaat Rajin Makan Buah Nanas, Termasuk Bantu Cegah Kanker

    Jakarta

    Nanas merupakan salah satu jenis buah tropis yang mengandung banyak nutrisi. Tidak hanya menyegarkan, nanas memiliki kandungan antioksidan dan senyawa lain, seperti enzim yang terbukti membantu tubuh untuk melawan peradangan dan penyakit.

    Dikutip dari Healthline, berikut ini adalah sederet manfaat mengonsumsi buah nanas secara rutin untuk tubuh:

    Kanker merupakan salah satu jenis penyakit kronis yang ditandai dengan pertumbuhan sel tidak terkendali. Pertumbuhan kanker umumnya terkait dengan stres oksidatif dan peradangan kronis.

    Beberapa penelitian mencatat nanas dengan senyawanya, seperti bromelain, dapat mengurangi risiko kanker dengan meminimalkan stres oksidatif dan mengurangi peradangan. Penelitian lebih lanjut diperlukan untuk mengetahui lebih dalam terkait efeknya.

    2. Meningkatkan Daya Tahan Tubuh

    Nanas telah digunakan dalam pengobatan tradisional selama berabad-abad. Nanas mengandung berbagai vitamin, mineral, dan enzim seperti bromelain yang secara kolektif dapat meningkatkan kekebalan tubuh dan mengurangi peradangan.

    Satu porsi nanas seberat 165 gram memiliki 78,9 mg vitamin C, 0,185 mg vitamin B6, tembaga 0,181 mg, kalium 180 mg, magnesium 19,8 mg, dan zat besi 0,478 mg.

    3. Menjaga Kesehatan Pencernaan

    Nanas di negara tropis seperti Brazil seringkali disajikan bersama makanan sumber protein seperti daging sapi dan unggas. Kandungan bromelain yang ada di dalam nanas disebut-sebut juga dapat memperlancar pencernaan konsumsi daging.

    Bromelain dapat memecah molekul protein yang membuat usus halus lebih mudah menyerapnya. Nanas juga sumber serat yang baik untuk kesehatan pencernaan.

    4. Mencegah Radikal Bebas

    Nanas memiliki kandungan antioksidan, molekul yang membantu tubuh menangkal stres oksidatif, yang tinggi. Stres oksidatif disebabkan oleh banyaknya radikal bebas atau molekul tidak stabil yang merusak sel.

    Nanas sangat kaya akan kandungan flavonoid dan senyawa fenolik. Sebuah penelitian terhadap tikus menunjukkan antioksidan dalam nanas memiliki efek perlindungan jantung. Penelitian lanjutan masih diperlukan untuk mengetahui lebih dalam efeknya.

    Selain itu, kandungan antioksidan yang ada di dalam nanas disebut memiliki sifat terikat sehingga memberikan efek yang lebih tahan lama.

    5. Mengurangi Gejala Arthritis

    Salah satu manfaat yang bisa dirasakan dari mengonsumsi nanas secara rutin adalah mengurangi gejala arthritis. Arthritis adalah peradangan pada satu atau lebih sendi yang dapat menyebabkan bengkak, kaku, nyeri, dan sulit digerakkan.

    Sifat anti peradangan itu berasal dari kandungan bromelain. Sebuah studi yang dilakukan pada tahun 2020 menunjukkan bahwa suplemen yang mengandung bromelain dan enzim lain sama efektifnya dengan pengobatan nyeri biasa dalam meredakan osteoartritis di punggung bawah.

    6. Mempercepat Pemulihan Operasi

    Kandungan bromelain dapat membantu mengurangi waktu pemulihan kelelahan pasca olahraga hingga operasi medis. Meski nanas dapat membantu mengembalikan simpanan energi dengan karbohidrat, sifat anti peradangannya juga memberikan dampak signifikan.

    Selain itu, beberapa penelitian juga dapat mengurangi peradangan, pembengkakan, memar, dan nyeri yang sering terjadi setelah operasi, termasuk prosedur perawatan gigi dan kulit.

    (avk/naf)

  • Apa Saja Manfaat Daun Seledri untuk Kesehatan Ginjal?

    Apa Saja Manfaat Daun Seledri untuk Kesehatan Ginjal?

    Jakarta, Beritasatu.com – Daun seledri (Apium graveolens) umumnya digunakan sebagai pelengkap berbagai hidangan. Namun, tidak banyak yang tahu manfaat daun seledri untuk kesehatan ginjal juga cukup signifikan.

    Selain dikonsumsi sebagai jus yang kaya antioksidan, daun seledri membantu melindungi tubuh dari radikal bebas, meningkatkan kesehatan pencernaan, serta mendukung fungsi ginjal dengan optimal.

    Seledri adalah tumbuhan yang memiliki aroma khas dan bertekstur kering. Aroma ini berasal dari senyawa sedanolide dan n-butylphthalide, yang berperan dalam menurunkan tekanan darah serta mengurangi risiko gagal ginjal.

    Tanaman hijau ini kaya akan nutrisi penting bagi ginjal, seperti mineral, vitamin, antioksidan, serta kalium dan natrium yang mendukung fungsi ginjal.

    Dengan kandungan tersebut, tidak heran jika manfaat daun seledri untuk kesehatan ginjal sangat beragam, terutama dalam menjaga kestabilan fungsi organ ini.

    Berikut ini deretan manfaat daun seledri untuk kesehatan ginjal, yang dikutip dari laman Very Well Fit, Rabu (19/2/2025).

    Manfaat Daun Seledri untuk Kesehatan Ginjal

    1. Membantu mencegah gagal ginjal

    Kandungan antioksidan dalam daun seledri melindungi sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas, yang dapat menyebabkan penyakit ginjal kronis. Mengonsumsi makanan yang kaya antioksidan sangat penting untuk menjaga kesehatan ginjal.

    2. Mencegah pembentukan batu ginjal

    Daun seledri memiliki kandungan air yang tinggi, sehingga membantu tubuh membuang zat sisa metabolisme melalui urine. Hal ini membantu proses detoksifikasi ginjal dan mencegah terbentuknya batu ginjal akibat pengendapan mineral.

    3. Mengendalikan tekanan darah

    Hipertensi adalah salah satu faktor utama penyebab kerusakan ginjal. Kandungan kalium, antioksidan, dan zat phtalid dalam daun seledri membantu menjaga tekanan darah tetap stabil, yang pada akhirnya juga mendukung kesehatan ginjal.

    4. Meningkatkan kinerja ginjal

    Daun seledri mengandung antioksidan yang berperan dalam melindungi ginjal dari efek radikal bebas. Hal ini berkontribusi dalam menjaga dan meningkatkan fungsi ginjal agar tetap optimal.

    Setelah mengetahui manfaat daun seledri untuk kesehatan ginjal, penting untuk memahami cara konsumsinya agar tetap aman dan seimbang.

    Tip Konsumsi Daun Seledri dengan SeimbangHindari mengonsumsi daun seledri dalam jumlah berlebihan tanpa konsultasi dengan ahli gizi atau dokter.Pastikan kebutuhan nutrisi harian tetap seimbang dengan asupan lainnya, seperti omega 3.Cuci daun seledri hingga bersih sebelum dikonsumsi untuk menghindari kontaminasi zat berbahaya.Konsumsi daun seledri secukupnya, misalnya satu cangkir per hari, sebagai campuran dalam makanan, seperti sup, pasta, smoothie, atau jus.

    Dengan memahami manfaat daun seledri untuk kesehatan ginjal serta cara konsumsinya yang tepat, Anda dapat memanfaatkannya sebagai bagian dari gaya hidup sehat, terutama bagi mereka yang ingin menjaga kesehatan ginjal secara alami.

  • Paksu Wajib Tahu! 5 Cara Mudah Tingkatkan Kualitas Sperma Tanpa Obat

    Paksu Wajib Tahu! 5 Cara Mudah Tingkatkan Kualitas Sperma Tanpa Obat

    Jakarta

    Kualitas sperma sangat berkaitan dengan kesuburan pria dan peluang keberhasilan kehamilan. Oleh karena itu, para suami harus memahami beberapa faktor yang dapat meningkatkan kualitas sperma lebih baik.

    Dikutip dari Healthline, berikut ini sederet langkah yang bisa dilakukan oleh suami untuk bisa meningkatkan kualitas sperma tanpa obat:

    1. Olahraga Rutin

    Penelitian menunjukkan bahwa aktivitas fisik secara teratur dapat membantu meningkatkan kadar testosteron dan memperbaiki kualitas sperma. Sebuah tinjauan penelitian tahun 2017 menemukan bahwa olahraga dengan intensitas tinggi mungkin memiliki efek lebih besar terhadap kualitas sperma.

    Meski begitu, perlu diingat olahraga sebaiknya juga tidak dilakukan secara berlebihan. Tinjauan penelitian tahun 2023 menunjukkan bahwa olahraga berlebihan justru dapat berdampak negatif pada kesuburan pria.

    2. Jaga Asupan Vitamin C

    Penelitian menunjukkan stres oksidatif dapat mempengaruhi kualitas dan jumlah sperma yang berpotensi menyebabkan infertilitas pada pria. Salah satu cara yang bisa dilakukan untuk mencegah hal ini adalah dengan pemenuhan asupan vitamin C harian melalui makanan alami, seperti sayur dan buah, maupun suplemen.

    Stres oksidatif terjadi ketika kadar reactive oxygen species (ROS) dalam tubuh mencapai tingkat berbahaya. Kondisi ini dapat disebabkan oleh penyakit, penuaan, polusi lingkungan, atau gaya hidup yang tidak sehat.

    3. Tenang dan Jaga Tingkat Stres

    Sebuah studi tahun 2020 menunjukkan bahwa stres dan kelelahan berhubungan dengan disfungsi ereksi serta penurunan kepuasan seksual. Stres juga dikaitkan dengan menurunnya kualitas sperma.

    Hal ini mungkin disebabkan oleh kadar kortisol, yang sering disebut sebagai hormon stres. Stres berkepanjangan dapat meningkatkan kadar kortisol, yang berpotensi berdampak negatif pada kadar testosteron.

    Beberapa cara yang dapat membantu mengurangi stres meliputi jalan santai, meditasi, olahraga, menulis jurnal, hingga berbicara dengan teman, keluarga, serta profesional kesehatan.

    4. Jaga Asupan Vitamin D

    Beberapa penelitian menunjukkan adanya hubungan antara kadar vitamin D yang rendah dan kadar testosteron yang rendah. Kondisi tersebut yang dapat membuat kualitas sperma menurun.

    Sebuah tinjauan penelitian pada tahun 2020 menemukan vitamin D memiliki peran yang baik untuk fungsi testis dan prostat. Vitamin D bisa didapatkan melalui suplementasi hingga makanan seperti ikan berlemak, produk susu, hingga kuning telur.

    5. Makan Makanan Tinggi Seng

    Seng merupakan mineral yang penting untuk kesehatan kesuburan pria. Kandungan seng ini bisa didapatkan dari makanan hewani seperti daging, ikan, telur dan kerang.

    Studi observasional menunjukkan bahwa kadar seng tubuh yang rendah dikaitkan dengan kadar testosteron yang lebih rendah. Kondisi ini memperburuk kualitas sperma dan meningkatkan risiko masalah infertilitas.

    Dalam beberapa penelitian lain, asupan seng juga dapat membantu meningkatkan kadar testosteron dan jumlah sperma apabila kadar seng tubuh rendah.

    (avk/naf)