Produk: vitamin

  • Manfaat Rutin Minum Jus Tomat-Wortel untuk Kesehatan Kulit

    Manfaat Rutin Minum Jus Tomat-Wortel untuk Kesehatan Kulit

    Jakarta

    Rutin minum jus alami bisa memberikan manfaat untuk kesehatan tubuh. Salah satu kombinasi jus yang bisa dipilih adalah tomat-wortel.

    Kedua bahan ini kaya dengan nutrisi yang sangat baik, seperti vitamin dan mineral yang baik untuk kulit. Ketahui manfaat minum jus tomat-wortel berikut ini.

    Manfaat Rutin Minum Jus Tomat dan Wortel untuk Kulit

    Menurut spesialis kulit dr Rizky Lendl Prayogo, SpDVE, tomat mengandung berbagai nutrisi yang baik untuk tubuh. Ada vitamin C dan E, potasium, protein, karotenoid, fitosterol, dan zat-zat fenolik.

    “Sebagian besar zat-zat tersebut bersifat sebagai antioksidan dan memiliki manfaat untuk kulit, yaitu mencegah proses penuaan, termasuk proses penuaan yang disebabkan oleh sinar matahari (photoaging). Ada sejumlah penelitian yang menegaskan bahwa likopen (karotenoid) dalam tomat merupakan antioksidan kuat,” kata dr Rizky ketika dihubungi detikcom, Rabu (15/1/2025).

    Zat-zat tersebut bisa melindungi kulit dari radiasi matahari, mencegah kerusakan DNA, mengurangi peradangan kulit, serta menurunkan risiko tumor kulit.

    Sementara itu, wortel juga mengandung banyak manfaat untuk kulit. Sayuran ini memiliki kandungan vitamin A, C, E, dan K, karotenoid berupa beta-karoten, alfa karoten, dan likopen, serta mineral seperti kalsium dan potasium.

    “Berbagai kandungan tersebut secara sinergis bersifat antioksidan sehingga mampu memperlambat proses penuaan dan mengurangi peradangan kulit. Jadi benar, bahwa konsumsi wortel dan tomat dalam jumlah yang cukup dapat memiliki efek baik terhadap kulit,” tandasnya.

    Berapa Kali Batas Aman Minum Jus Wortel-Tomat?

    Penting untuk mengetahui batas aman dalam konsumsi jus wortel-tomat . Sebab, minum jus yang kaya akan karotenoid, seperti wortel dalam jumlah yang terlalu banyak bisa memicu carotenemia atau perubahan warna kulit menjadi kuning-oranye. Secara umum, kondisi ini tidak berbahaya, namun untuk sebagian orang, kondisi ini akan mengganggu secara estetika.

    Biasanya carotenemia muncul di area telapak tangan, kaki, dan kulit wajah. Warna kulit biasanya akan kembali normal saat mengurangi konsumsi makanan tinggi karotenoid.

    “Secara umum, mengonsumsi jus wortel 3-4 kali per minggu dalam porsi kurang lebih 200-240 ml per sajian dianggap aman untuk menghindari risiko carotenemia atau kulit menguning,” ucap spesialis kulit dr I Gusti Nyoman Darmaputra SpDVE, ketika dihubungi terpisah.

    Dia menyarankan untuk memantau kondisi kulit. Jika ada gejala kulit menguning, terutama di telapak tangan dan kaki, maka kurangi porsi konsumsi wortel.

    (elk/tgm)

  • Kopi Panas Vs Kopi Dingin, Mana yang Lebih Sehat?

    Kopi Panas Vs Kopi Dingin, Mana yang Lebih Sehat?

    Jakarta

    Keunggulan antara kopi panas dan kipi dingin kerap dalam aspek kesehatan kerap diperdebatkan. Pasalnya, belum banyak penelitian yang terkait kopi mana yang lebih baik untuk tubuh.

    Meski demikian ada beberapa hal yang bisa dipertimbangkan untuk memilih kopi panas atau kopi dingin. Simak informasinya berikut ini.

    Manfaat Kopi Panas dan Kopi Dingin

    1. Kopi Panas Mengandung Antioksidan Tinggi

    Kopi panas mengandung nutrisi penting seperti antioksidan, vitamin, dan mineral. Antioksidannya mengandung asam klorogenat yang menjadikannya alternatif untuk memberi energi dan kewaspadaan.Kendati demikian, penambahan susu, gula, atau krim bisa memengaruhi rasa dan nilai gizi dengan menambah kalori.

    Dikutip dari laman Huffpost, sebuah studi di tahun 2018 mengungkap, kopi panas memiliki kadar antioksidan yang lebih tinggi. Sehingga, kopi ini bisa mencegah atau memperlambat kerusakan sel dibandingkan dengan kopi seduh dingin atau cold brew.

    2. Kopi Panas Mengandung Kafein Sedikit Lebih Tinggi

    Menurut penelitian tahun 2020 oleh American Chemical Society, kopi yang dibuat dengan metode penyeduhan panas mempunyai kadar kafein yang sedikit lebih tinggi dibandingkan kopi seduh dingin. Meski demikian, perbedaan jumlahnya tidak cukup besar.

    3. Aroma Kopi Panas Bisa Mengurangi Stres

    Salah satu ciri khas dari kopi panas adalah aromanya yang begitu semerbak. Dalam studi tahun 2008 yang diterbitkan dalam Journal of Agricultural and Food Chemistry, ada hubungan antara aroma biji-bijian kopi dan potensi antioksidan atau aktivitas relaksasi stres.

    “Karena kopi panas mengeluarkan lebih banyak uap, ada kemungkinan efek ini akan meningkat dengan kopi panas dibandingkan kopi dingin,” kata dokter spesialis jantung Majid Basit.

    Namun, ahli jantung tersebut juga menekankan bahwa belum ada penelitian pasti tentang topik ini dan banyak hasil yang mungkin terkait dengan efek plasebo.

    4. Kopi Dingin Lebih Baik untuk Hidrasi

    Kopi dingin, terutama jika disiapkan dengan es bisa lebih menghidrasi dibandingkan dengan kopi panas. Dikutip dari laman Times of India, penambahan es atau bahan berbasis air membantu meningkatkan asupan cairan yang bisa bermanfaat untuk hidrasi

    Sementara itu, kopi panas bisa sedikit membuat dehidrasi. Sebab, kandungan kafeinnya memiliki efek diuretik. Meski demikian, efek ini sedikit dan kopi panas masih bisa berkontribusi pada asupan cairan secara keseluruhan.

    5. Kopi Dingin Lebih Nyaman di Perut

    Sebagian orang menghindari kopi sebab minuman ini memicu naiknya asam lambung. Secara umum, kopi panas dan dingin memiliki tingkat keasaman yang sama, yaitu berkisar di pH 5-6.

    Namun, beberapa penelitian menunjukkan bahwa kopi seduh dingin memiliki tingkat keasaman yang lebih rendah, Artinya bisa mengurangi iritasi lambung.

    Kopi Apa yang Lebih Baik?

    Dapat disimpulkan bahwa secangkir kopi panas rata-rata mengandung sedikit lebih banyak antioksidan dan jumlah kafein yang hampir sama dengan kopi dingin. Secara keseluruhan, penelitian belum mengungkapkan perbedaan besar dalam cara tubuh manusia bereaksi pada kedua kopi tersebut. Jadi, panas atau dingin secara umum baik untuk tubuh.

    Selain itu, penggunaan bahan, seperti tambahan bahan berkalori tinggi dari gula atau krim kocok bisa memengaruhi manfaat dari kopi panas maupun dingin. Perlu diingat juga bahwa konsumsi kopi berlebihan bisa memicu masalah pada pencernaan orang-orang tertentu, seperti refluks asam atau sakit perut.

    (elk/elk)

  • Tanggapi Survei The Republic Institute, Ini Jawaban Gus Fawait saat di Surabaya

    Tanggapi Survei The Republic Institute, Ini Jawaban Gus Fawait saat di Surabaya

    Surabaya (beritajatim.com) – Lembaga survei The Republic Institute beberapa waktu lalu telah merilis hasil kepuasan warga Jember terhadap kinerja Bupati Muhammad Fawait (Gus Fawait) selama 100 hari awal menjabat. Hasilnya, 82,8 persen warga Jember puas.

    “Tujuan kami sebetulnya bukan masalah kepuasan ya, tapi tujuan kami adalah bagaimana pengentasan kemiskinan di Jember bisa dilaksanakan secara baik. Kemudian, masyarakat lebih sejahtera. Tetapi tentu kami bahagia ya, dengan hasil survei ini merupakan vitamin bagi kami, penyemangat bagi kami untuk terus berkarya bagi Kabupaten Jember,” kata Gus Fawait dalam kesempatan di Surabaya, Selasa (17/6/2025) malam.

    Gus Fawait mengaku dirinya membangun fondasi yang kuat di Jember untuk memberantas kemiskinan dalam 100 hari pertama. Fondasi ini akan terus diperkuat agar warga Jember bisa sejahtera.

    “Karena kami memang 100 hari pertama membangun fondasi yang kuat. Selama 100 hari pertama ini kami bangun fondasi untuk kesejahteraan masyarakat, pengentasan kemiskinan Jember. Karena kita tahu kemiskinan di Jember terbanyak kedua absolute di Jatim, dan kemiskinan ekstrem di Jember ini terbanyak di Jatim berdasarkan data Kemensos,” jelasnya.

    Melalui program UHC dan Wadul Guse, Gus Fawait ingin masyarakat Jember bisa lebih dekat dengan Pemkab. Selain itu, program itu diharapkan bisa menata Jember mulai di sektor kesehatan, infrastruktur, hingga perekonomian.

    “Jadi, UHC adalah program yang kami buat karena Jember darurat angka kematian ibu, kita tertinggi. Kemudian, angka kematian bayi tinggi, stunting tinggi, dan banyak kekurangan di bidang kesehatan. Maka UHC diharapkan jadi solusi,” tuturnya.

    “Lalu Wadul Guse, program ini mendekatkan masyarakat dengan pemerintahannya agar tidak ada sekat. Kemudian, untuk menindaklanjuti program Wadul Guse, kami membuat program Bunga Desaku (Bupati ngantor di desa dan kelurahan). Program ini akan kami laksanakan di setiap bulan di seluruh desa di Jember, sehingga masyarakat bisa menyampaikan keluh kesah secara offline. Kami akan datang dan membawa semua pelayanan Pemkab Jember untuk turun di desa,” tambahnya.

    “Contoh seperti kemarin kami laksanakan membawa 53 pelayanan ke desa, di mana pelayanan ini biasanya di kota. Jadi, ini seperti Wadul Guse offline, melalui program Bunga Desaku. Bahwa, kami akan turun ke bawah dan tidur di desa pakai tenda supaya tidak merepotkan pemerintah desa,” pungkasnya. (tok/ian)

  • Covid-19 Muncul Lagi, Pemkab Lebak Minta Warga Hidup Bersih

    Covid-19 Muncul Lagi, Pemkab Lebak Minta Warga Hidup Bersih

    Covid-19 Muncul Lagi, Pemkab Lebak Minta Warga Hidup Bersih

    kiwot: Covid-19, Pemkab Lebak, Covid-19 Muncul Lagi, Virus Corona

    sum: Pemkab Lebak mengimbau masyarakat untuk hidup bersih, setelah lonjakan kasus Covid-19 yang kembali terjadi di sejumlah negara di kawasan Asia Tenggara.

    Pandeglang, Beritasatu.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lebak melalui Dinas Kesehatan setempat mengimbau masyarakat untuk kembali meningkatkan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS). Langkah ini diambil menyusul lonjakan kasus Covid-19 yang kembali terjadi di sejumlah negara di kawasan Asia Tenggara.

    Plt Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Lebak, Endang Komarudin, menyampaikan bahwa meskipun belum ditemukan kasus positif Covid-19 di wilayah Lebak, kewaspadaan tetap harus ditingkatkan.

    “Untuk Covid-19 sementara di Kabupaten Lebak belum ada kasus, dan mudah-mudahan tidak ada. Tapi kita tetap harus waspada, terutama terhadap pendatang dari luar daerah atau luar negeri,” ujar Endang Komarudin kepada wartawan, Selasa (17/6/2025).

    Endang juga mengingatkan warga untuk kembali menerapkan protokol kesehatan seperti mencuci tangan secara teratur dan menggunakan masker di tempat umum, terutama area yang memiliki potensi penularan tinggi.

    “Kebersihan diri itu penting, termasuk mencuci tangan sebelum makan dan memakai masker di ruang publik,” jelasnya.

    “Paling utama adalah menjaga daya tahan tubuh. Tidur cukup, konsumsi vitamin, dan jaga kebugaran agar tubuh tetap prima. Virus akan sulit menyerang jika tubuh kita sehat,” tambahnya.

    Menanggapi fenomena ini, Wakil Bupati Lebak Hasbi Asydiki Jayabaya juga menyuarakan pentingnya mengikuti anjuran dari pemerintah pusat demi keselamatan masyarakat.

    “Kalau sudah ada imbauan dari pusat, apalagi menyangkut kesehatan dan nyawa, semua elemen masyarakat harus ikut,” ujar Hasbi di Pendopo Bupati Lebak, Selasa (17/6/2025).

    Meski ia belum menerima laporan resmi terkait peningkatan risiko Covid-19, Hasbi menilai anjuran tersebut sangat penting untuk menjaga keselamatan masyarakat.

    “Covid-19 bukan kejadian biasa. Kita semua punya pengalaman buruk dari 2020 hingga 2022. Jadi sekarang saatnya waspada dan jangan lengah,” pungkasnya.

  • Tak Banyak yang Tahu, Sering Makan Pepaya Bisa Cegah 6 Penyakit Ini

    Tak Banyak yang Tahu, Sering Makan Pepaya Bisa Cegah 6 Penyakit Ini

    Jakarta – Pepaya menjadi salah satu buah yang menjadi favorit banyak orang. Ini karena pepaya memiliki kandungan yang baik untuk kesehatan, sehingga mampu mencegah tubuh terserang penyakit-penyakit tertentu.

    Dalam satu buah pepaya berukuran kecil (152 gram) mengandung sekitar:

    59 kalori15 gram karbohidrat3 gram serat1 gram proteinVitamin C 157 persen dari RDI (Recommended Dietary Intakes)Vitamin A 33 persen dari RDIFolat (vitamin B9) 14 persen dari RDIKalium 11 persen dari RDISejumlah kecil kalsium, magnesium, dan vitamin B1, B3, B5, E, dan K.

    Di sisi lain, pepaya memiliki vitamin B, alfa dan beta-karoten, lutein dan zeaxanthin, vitamin E, kalsium, kalium, vitamin K, dan likopen, antioksidan kuat paling umum dikaitkan dengan tomat.

    Berikut adalah sederet penyakit yang bisa dicegah saat rutin mengonsumsi pepaya.

    1. Masalah Mata

    Beberapa senyawa organik yang ada dalam pepaya dapat membantu mencegah peradangan dan stres oksidatif penyakit mata yang berkaitan dengan usia, seperti degenerasi makula.

    Senyawa bernama likopen dapat membantu melindungi epitel pigmen retina, yakni bagian retina yang penting untuk penglihatan sehat dari peradangan dan stres oksidatif.

    Pepaya juga mengandung karoten, senyawa yang memberi warna oranye khas pada pepaya. Karoten memiliki kaitan dengan peningkatan penglihatan dan pencegahan rabun senja.

    Zeaxanthin, antioksidan dalam pepaya, menyaring sinar biru yang berbahaya. Zat ini dianggap berperan dalam melindungi kesehatan mata dan dapat menangkal degenerasi makula.

    2. Asma

    Pepaya juga bisa menjadi makanan yang dapat membantu menurunkan risiko asma, dan mencegah kondisi tersebut kian memburuk. Ini karena pepaya mengandung antioksidan, serat, dan vitamin D.

    Nutrisi ini juga membantu fungsi sistem kekebalan tubuh yang biasanya bekerja berlebihan pada pengidap asma.

    Sebuah studi pada 2022 juga mengaitkan asupan karoten, likopen, dan zeaxanthin yang lebih tinggi dengan risiko yang lebih rendah terkena asma pada orang dewasa. Sementara, pepaya mengandung ketiga senyawa organik ini.

    3. Kanker

    Senyawa-senyawa yang ada di dalam pepaya seperti likopen, zeaxanthin, dan lutein, memiliki efek antikanker.

    Sebuah tinjauan pada 2022 menjelaskan beberapa penelitian menunjukkan likopen memiliki sifat antikanker, terutama terhadap kanker prostat, zeaxanthin memiliki efek menguntungkan pada sel kanker lambung. Sementara lutein secara selektif memperlambat pertumbuhan sel kanker payudara.

    4. Diabetes

    Penelitian menunjukkan pengidap diabetes tipe 1 yang mengonsumsi makanan berserat tinggi memiliki kadar glukosa darah lebih rendah. Selain itu, pengidap diabetes tipe 2 yang mengikuti diet tinggi serat mungkin mengalami peningkatan kadar gula darah, lipid, dan insulin.

    Sebagai informasi, satu buah pepaya kecil (152 gram) mengandung 3 gram serat, dengan hanya 15 gram karbohidrat.

    5. Masalah Pencernaan

    Kandungan serat dan air yang cukup banyak dalam pepaya dapat membantu menjaga kesehatan sistem pencernaan. Ini dapat membantu mencegah sembelit dan meningkatkan keteraturan, serta kesehatan saluran pencernaan.

    6. Penyakit Jantung

    Antioksidan dalam pepaya, seperti likopen, dapat mengurangi risiko penyakit jantung dan stroke. Pepaya juga mengandung serat, yang juga dapat membantu menurunkan kolesterol.

    Kalium dalam pepaya juga bermanfaat bagi mereka yang memiliki tekanan darah tinggi.

    Peningkatan asupan kalium bersamaan dengan penurunan asupan natrium adalah perubahan pola makan terpenting yang dapat dilakukan seseorang untuk mengurangi risiko penyakit kardiovaskular.

    (dpy/naf)

  • Ada Diskon 50%+20%, Harga Jeruk Madu & Anggur Cuma Segini di Transmart

    Ada Diskon 50%+20%, Harga Jeruk Madu & Anggur Cuma Segini di Transmart

    Jakarta, CNBC Indonesia – Mengonsumsi buah secara seimbang dapat menjaga kesehatan tubuh dan meningkatkan kualitas hidup. Oleh karena itu, penting untuk memasukkan jenis makanan ini ke dalam menu.

    Asal tahu saja, buah-buahan kaya akan vitamin, mineral, dan antioksidan yang membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh, menjaga kesehatan kulit, dan mengurangi risiko penyakit kronis.

    Untuk membeli kebutuhan buah-buahan segar, Transmart kembali menggelar diskon besar-besaran di Transmart Full Day Sale, Minggu 15 Juni 2025. Bukan hanya di Jakarta, Transmart Full Day Sale juga digelar di seluruh gerai Transmart se-Indonesia.

    Promo ini bisa dinikmati bagi pengguna kartu kredit Bank Mega, kartu kredit Bank Mega Syariah, dan aplikasi Allo Bank, mulai dari toko buka hingga tutup pukul 22.00. Dalam program ini, para pengunjung bisa mendapatkan diskon besar-besaran untuk sejumlah produk, termasuk jeruk, dan anggur.

    Berikut harga jeruk madu murcot AUS per 100 gram untuk setiap wilayah:

    -Padang Rp 3.992

    -Balikpapan Rp 3.720

    -Denpasar Rp 3.560

    -Jawa Barat Rp 3.832

    -Jawa Tengah & Jawa Timur Rp 3.432

    -Lampung Rp 3.592

    -Medan Rp 4.360

    -Palembang Rp 4.792

    -Jabodetabek Rp 2.792

    -Pangkal Pinang Rp 4.472

    Berikut harga anggur muschat:

    -Balikpapan Rp 59.600

    -Denpasar Rp 57.600

    -Jabodetabek Rp 10.600

    -Jawa Barat Rp 62.320

    -Jawa Tengah Rp 5.272

    -Jawa Timur Rp 5.832

    Berikut harga anggur red globe AUS:

    -Lampung Rp 6.000

    -Padang Rp 6.392

    -Pangkal Pinang & Medan Rp 6.872

    -Palembang Rp 7.992

    (dpu/dpu)

    [Gambas:Video CNBC]

  • Jelang Hari Bhayangkara, Ribuan Ojol di Sulteng Cek Kesehatan Gratis

    Jelang Hari Bhayangkara, Ribuan Ojol di Sulteng Cek Kesehatan Gratis

    Palu, Beritasatu.com – Menjelang peringatan Hari Bhayangkara ke-79, ribuan pengemudi ojek online (ojol) di Sulawesi Tengah (Sulteng) mendapatkan layanan pemeriksaan kesehatan gratis dari Polda Sulteng melalui Bidang Kedokteran dan Kesehatan (Biddokkes).

    Kegiatan ini digelar sejak Selasa (10/6/2025) hingga Minggu (15/6/2025) di berbagai lokasi di Kota Palu dan empat kabupaten lainnya. Rangkaian akan ditutup dengan kegiatan donor darah untuk personel Polri pada Senin (16/6/2025), dengan target 270 kantong darah.

    Dengan target 1.000 pengemudi, pemeriksaan dilakukan oleh tujuh tim medis gabungan dari Biddokkes, Sidokkes Polres jajaran, dan RS Bhayangkara Tingkat III Palu. Layanan meliputi cek tekanan darah, pemeriksaan kolesterol, gula darah, asam urat, konsultasi dokter umum, serta pemberian obat dan vitamin secara gratis.

    “Ini bentuk kepedulian Polri terhadap kesehatan masyarakat, khususnya pengemudi ojol yang menjadi ujung tombak layanan transportasi harian,” kata IPTU Aryaningtyas Bintarini, perwira Biddokkes Polda Sulteng.

    Selama empat hari pelaksanaan hingga Jumat (13/6/2025), tercatat 805 pengemudi ojol telah mengikuti layanan ini. Pemeriksaan dilakukan di sejumlah titik strategis, seperti Poliklinik Biddokkes, Taman GOR Palu, dan pangkalan ojol di Jalan Ramba, Tondo. Kegiatan serupa juga berlangsung di Donggala, Poso, Morowali Utara, dan Banggai.

    Menurut IPDA dr Endris Enya Tamboto, antusiasme pengemudi sangat tinggi. “Mereka datang tidak hanya untuk memeriksakan kesehatan, tetapi juga untuk berkonsultasi soal kondisi tubuh mereka,” ujarnya.

    Salah satu pengemudi ojol, Rizal mengaku merasa terbantu dengan program ini. “Kami sering lupa cek kesehatan karena sibuk di jalan. Adanya layanan gratis ini sangat membantu. Semoga terus berlanjut,” ungkapnya.

    Kegiatan cek kesehatan gratis ini tidak hanya memperhatikan aspek kesehatan, tetapi juga menjadi upaya mempererat hubungan antara Polri dan masyarakat.

  • Sederet Penyakit yang Bisa Dicegah dengan Rajin Minum Jus Mengkudu, Apa Saja?

    Sederet Penyakit yang Bisa Dicegah dengan Rajin Minum Jus Mengkudu, Apa Saja?

    Jakarta – Mengkudu adalah buah yang tumbuh subur di Asia Tenggara. Buah ini memiliki rasa yang pahit dan bau khas yang terkadang dibandingkan dengan keju yang bau.

    Mengkudu sudah lama dimanfaatkan, khususnya oleh masyarakat Polinesia, untuk berbagai masalah kesehatan seperti sembelit, infeksi, nyeri, dan radang sendi. Umumnya buah ini dikonsumsi dengan cara dibuat jus.

    Untuk mengurangi rasa pahitnya, jus mengkudu bisa ditambahkan madu sebagai pemanis alami. Buah jeruk nipis atau lemon juga bisa ditambahkan untuk menyamarkan bau dan rasa yang mungkin kurang enak untuk sebagian orang. Apa saja penyakit yang bisa dicegah dengan jus mengkudu?

    1. Kanker

    Jus mengkudu yang mengandung antioksidan mengurangi kerusakan sel dan stres oksidatif. Stres oksidatif dikaitkan dengan banyak penyakit seperti kanker, penyakit jantung, dan diabetes.

    Dalam sebuah penelitian, perokok berat diberi 118 ml jus mengkudu setiap hari. Setelah sebulan, responden mengalami penurunan dua jenis radikal bebas umum sebesar 30 persen.

    Dalam studi farmakologis, buah mengkudu bahkan menunjukkan aktivitas anti-kanker pada berbagai lini seperti sel kanker paru, serviks, dan payudara.

    2. Penyakit Jantung

    Jus mengkudu meningkatkan kesehatan jantung dengan menurunkan kadar kolesterol dan mengurangi peradangan. Kolesterol sebenarnya dibutuhkan tubuh, tapi jika kadar kolesterol jahat low density-lipoprotein (LDL) berlebihan, maka risiko penyakit jantung bisa meningkat.

    Dalam sebuah studi, minum jus mengkudu hingga 188 ml tiap hari selama satu bulan terbukti secara signifikan menurunkan kadar kolesterol total, termasuk kolesterol LDL, serta penanda peradangan dalam darah yang disebut C-reactive protein.

    Penelitian lanjutan perlu dilakukan untuk melihat efeknya pada kelompok masyarakat yang lebih luas.

    3. Radang Sendi

    Dalam sebuah studi, sekelompok pasien arthritis degeneratif tulang belakang diminta minum 15 ml jus mengkudu dua kali sehari selama sebulan. Dilaporkan kelompok yang minum jus mengkudu memiliki skor yang lebih rendah. Bahkan 60 persen dari mereka tidak mengalami nyeri lagi sama sekali.

    Nyeri akibat arthritis umumnya berkaitan dengan peradangan dan stres oksidatif yang meningkat. Karena itu, jus mengkudu mungkin bisa menjadi pereda nyeri alami dengan cara mengurangi peradangan dan melawan radikal bebas.

    4. Daya Tahan Tubuh Lemah

    Jus mengkudu kaya akan vitamin C. Kandungan tersebut mendukung sistem kekebalan tubuh dengan melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas dan racun lingkungan.

    Kandungan antioksidan lain dalam mengkudu, seperti beta karoten, juga meningkatkan kekebalan tubuh. Satu studi kecil selama 8 minggu menemukan orang sehat yang minum jus mengkudu 330 ml tiap hari memiliki peningkatan aktivitas sel kekebalan tubuh dan tingkat stres oksidatif yang lebih rendah.

    5. Kelelahan

    Beberapa penelitian menunjukkan manfaat jus mengkudu untuk kemampuan olahraga. Dalam sebuah penelitian, pelari jarak jauh dibagi menjadi dua kelompok, yaitu kelompok yang diberi jus mengkudu dan kelompok yang diberi plasebo. Jus mengkudu diberi dua kali sehari, selama 3 pekan.

    Hasilnya, kelompok yang minum jus mengalami peningkatan daya tahan hingga 21 persen lebih lama, sampai akhirnya merasa lelah. Ini menunjukkan adanya peningkatan performa fisik.

    Peningkatan daya tahan ini berkaitan dengan kandungan antioksidan dalam jus mengkudu yang membantu mengurangi kerusakan otot yang biasanya terjadi saat olahraga.

    (avk/tgm)

  • Kebiasaan Makan untuk Cegah Mati Muda, Cocok Buat yang Mau Panjang Umur

    Kebiasaan Makan untuk Cegah Mati Muda, Cocok Buat yang Mau Panjang Umur

    Jakarta – Memiliki tubuh sehat dan panjang umur merupakan harapan banyak orang. Pola makan sehat menjadi salah satu faktor penting dalam mewujudkan hal tersebut.

    Sebenarnya pola makan seperti apa sih yang bisa dilakukan untuk panjang umur? Dikutip dari Healthline, berikut ini beberapa di antaranya:

    1. Hindari Makan Berlebih

    Studi pada hewan menunjukkan pengurangan kalori sebesar 10-50 persen dari jumlah normal dapat meningkatkan umur maksimum. Penelitian lain pada manusia juga menunjukkan adanya hubungan antara asupan kalori rendah, umur panjang, dan risiko penyakit lebih kecil.

    Pembatasan kalori juga membantu mengurangi berat badan berlebih dan lemak perut. Keduanya dikaitkan dengan berbagai masalah kesehatan dan umur yang lebih pendek.

    2. Perbanyak Makan Kacang

    Kacang-kacangan merupakan sumber nutrisi yang baik. Kacang mengandung protein, serat, antioksidan, dan senyawa tanaman yang bermanfaat untuk tubuh.

    Kacang juga mengandung sumber vitamin dan mineral yang baik, seperti tembaga, magnesium, kalium, folat, niasin, serta vitamin B6 dan E. Beberapa penelitian menunjukkan konsumsi kacang memiliki efek yang baik untuk penurunan risiko penyakit jantung, tekanan darah tinggi, peradangan, dan sindrom metabolik lain.

    Sebuah penelitian menemukan orang yang makan setidaknya 3 porsi (satu porsi 28 gram) kacang-kacangan per minggu memiliki risiko kematian dini 39 persen lebih rendah.

    3. Konsumsi Kunyit

    Kunyit adalah salah satu rempah yang populer di Indonesia. Rupanya herbal ini memiliki manfaat yang besar untuk kesehatan tubuh. Ini disebabkan oleh kandungan senyawa bioaktif kurkumin di dalamnya.

    Kandungan kurkumin bersifat antioksidan yang berguna untuk membantu menjaga fungsi otak, jantung, dan paru-paru. Kandungan ini juga melindungi tubuh dari risiko kanker dan penyakit terkait usia.

    Studi in vivo dan in vitro pada manusia telah mengonfirmasi kurkumin dapat mencegah penyakit kardiovaskular, diabetes, penyakit inflamasi, gangguan neurodegeneratif, dan kondisi medis lainnya.

    4. Perbanyak Konsumsi Sayur

    Banyak penelitian menghubungkan pola makan kaya nabati dengan risiko kematian dini lebih rendah. Ini juga disertai risiko kanker, sindrom metabolik, penyakit jantung, depresi, dan kerusakan otak yang lebih rendah.

    Nutrisi dan antioksidan yang ada dalam makanan nabati kaya akan polifenol, karotenoid, folat, dan vitamin C. Salah satu penelitian menemukan orang yang menjalankan pola makan vegetarian dan vegan memiliki risiko kematian 12-15 persen lebih rendah.

    Penelitian yang sama juga melaporkan risiko kematian akibat kanker, penyakit jantung, ginjal, atau hormon yang lebih rendah 29-52 persen.

    5. Rajin Minum Teh dan Kopi Tanpa Gula

    Konsumsi teh dan kopi tanpa gula sudah lama dikaitkan dengan penurunan risiko penyakit kronis. Kandungan polifenol dan katekin dalam teh hijau misalnya, dalam sebuah penelitian disebut dapat menurunkan risiko kanker, diabetes, dan penyakit jantung.

    Demikian dengan kopi, juga dikaitkan dengan risiko terkena diabetes tipe dua, penyakit jantung, kanker, serta penyakit otak tertentu yang lebih rendah. Dalam sebuah penelitian disebutkan, peminum kopi maupun teh memiliki risiko kematian dini 20-30 persen lebih rendah, dibandingkan mereka yang tidak minum sama sekali.

    Perlu diingat, konsumsi kafein yang disarankan adalah 400 mg per hari, atau 4 cangkir kopi sehari.

    (avk/tgm)

  • Jelang HUT Bhayangkara Ke-79, Brimob PMJ Buka Pelayanan Kesehatan bagi Ojol

    Jelang HUT Bhayangkara Ke-79, Brimob PMJ Buka Pelayanan Kesehatan bagi Ojol

    Jakarta

    Satuan Brimob Polda Metro Jaya turun ke jalan menemui para pengemudi ojek online (ojol) memberikan pelayanan kesehatan gratis. Pelayanan tersebut diberikan dalam rangka menyambut HUT ke-79 Bhayangkara.

    Kegiatan bhakti kesehatan itu dilaksanakan di pangkalan ojol Gedung Stovia Jalan Dr Abdurrahman Salet, Jakarta Pusat. Pelayanan ini dibuka pukul 08.00 WIB-17.00 WIB sejak Rabu (11/6) hingga hari ini, Jumat (13/6).

    Komandan Satuan Brimob Polda Metro Jaya, Kombes Henik Maryanto, mengatakan kegiatan ini merupakan wujud kepedulian Polri terhadap masyarakat. Ia pun terus mendorong anggotanya untuk hadir di tengah masyarakat melalui aksi-aksi sosial yang bermanfaat.

    “Brimob tidak hanya hadir saat situasi darurat, tetapi juga dalam memberikan pelayanan kemanusiaan. Para pengemudi ojek online adalah bagian penting dari kehidupan kota, dan menjaga kesehatan mereka adalah bentuk tanggung jawab sosial kita bersama,” ujar Kombes Henik, dalam keterangannya kepada wartawan, Jumat (13/6/2025).

    Kegiatan pemeriksaan kesehatan gratis ini melibatkan 5 orang tenaga medis dari RS Bhayangkara Polri. Pemeriksaan meliputi pengecekan tekanan darah, kadar gula darah, dan konsultasi kesehatan umum.

    “Kami juga memberikan vitamin kepada para pengemudi ojol agar staminanya tetapi fit saat bekerja mencari nafkah,” imbuhnya.

    (mei/imk)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini