Produk: vitamin

  • Makan Junk Food Tiap Hari, Bocah 12 Tahun Berakhir Buta

    Makan Junk Food Tiap Hari, Bocah 12 Tahun Berakhir Buta

    Jakarta

    Seorang anak di Massachusetts, Amerika Serikat, kehilangan penglihatannya di usia 12 tahun. Penyebabnya? Terlalu sering mengonsumsi makanan cepat saji alias junk food.

    Insiden tersebut belum lama ini dilaporkan dalam The New England Journal of Medicine. Sehari-harinya, yang juga berkebutuhan khusus itu hanya mengonsumsi junk food, seperti hamburger, kentang goreng, donat, dan jus dalam kemasan.

    Ini dikarenakan bocah tersebut memiliki fobia terhadap makanan dengan tekstur tertentu. Akibatnya, orang tua si anak kesulitan untuk mengenalkan makanan bernutrisi yang baik untuk kesehatannya.

    Pada awal 2024, bocah itu mulai mengeluhkan masalah penglihatan. Pandangannya buram di pagi dan malam hari, tetapi normal saat siang hari.

    Seiring waktu, indra penglihatannya mengalami penurunan fungsi dengan sangat cepat. Hingga suatu malam, bocah itu berteriak karena tidak bisa melihat apa-apa.

    Kedua orang tuanya lantas membawa bocah itu ke rumah sakit. Hasil pemeriksaan menunjukkan bocah itu kekurangan nutrisi yang penting untuk menjaga kesehatan saraf optiknya.

    Alhasil, matanya mulai mengalami atrofi atau penyusutan, dan telah rusak total saat sampai di rumah sakit. Meskipun telah diberi suplemen, dokter mengatakan kondisi si anak sangat parah sehingga sulit untuk mengembalikan penglihatannya.

    “Tingkat kehilangan penglihatan yang parah ini tidak dapat dipulihkan jika ditemukan pada stadium lanjut. Jika ditemukan pada tahap awal, pemulihan defisit nutrisi memungkinkan beberapa perbaikan pada penglihatannya,” tulis para peneliti dikutip dari Oddity Central, Selasa (12/11/2024).

    Selama di rumah sakit, bocah itu menerima suplemen vitamin A, C, D, dan K. Ia juga mendapat suplementasi kalsium, tiamin, tembaga, dan zinc.

    Berkat terapi behavioral, bocah itu juga mulai mengonsumsi keju dan selada yang ada pada hamburgernya. Orang tuanya juga mencoba menambahkan suplemen bening ke dalam jus kemasan, namun si anak menolaknya.

    Sayangnya, tidak ada satupun dari upaya tersebut yang memberikan hasil positif dalam memulihkan penglihatan anak tersebut.

    (ath/suc)

  • Jangan Tergiur Produk Suntik Sendiri DNA Salmon di Rumah, BPOM Ungkap Bahayanya

    Jangan Tergiur Produk Suntik Sendiri DNA Salmon di Rumah, BPOM Ungkap Bahayanya

    Jakarta

    Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) RI mencabut izin edar dari 16 produk kosmetik yang tidak sesuai dengan pendaftaran. Kosmetik ini ditemukan secara online. Diketahui, produk yang didaftarkan sebagai kosmetik itu rupanya digunakan selayaknya obat.

    Mengacu pada Peraturan BPOM Nomor 21 Tahun 2022 tentang Tata Cara Pengajuan Notifikasi Kosmetik, produk kosmetik diartikan sebagai bahan atau sediaan yang digunakan pada bagian luar tubuh, seperti rambut, kuku, bibir, organ genital bagian luar.

    Beberapa kegunaan kosmetik juga meliputi bagian perawatan berikut:

    Gigi dan membran mukosa mulutMembersihkan, mewangikan, mengubah penampilan dan/atau memperbaiki bau badanMelindungi atau memelihara tubuh pada kondisi baik.

    Namun, dari hasil temuan BPOM terungkap bahwa 16 produk kosmetik tersebut digunakan atau diaplikasikan seperti obat, lantaran menggunakan jarum atau microneedle yang disuntikkan ke dalam tubuh.

    “Penggunaan produk dengan cara diinjeksikan sangat membahayakan kesehatan. Produk seperti ini dikategorikan sebagai obat dan harus didaftarkan sebagai produk obat,” tegas Kepala BPOM RI Taruna Ikrar, dalam keterangan tertulis yang diterima detikcom Selasa (12/11/2024).

    Bahaya Produk Kosmetik Injeksi

    Produk yang digunakan dengan cara injeksi harus steril dan diaplikasikan oleh tenaga medis. Menurut Taruna, kosmetik bukanlah produk steril yang secara umum dapat digunakan oleh siapa saja tanpa bantuan medis untuk memberikan efek di bawah lapisan epidermis.

    Injeksi yang tidak diaplikasikan dengan tenaga medis sangat berisiko pada kesehatan. Mulai dari reaksi alergi, infeksi, kerusakan jaringan kulit, hingga menyebabkan efek samping sistemik.

    Ciri-ciri Kosmetik Menyalahi Aturan

    Kosmetik-kosmetik yang ditemukan tersebut dijual dengan beragam kemasan. Maka dari itu, BPOM terus mengimbau agar masyarakat lebih cermat dalam memilih kosmetik dan mewaspadai pada kosmetik berbentuk vial, dengan ciri-ciri:

    Cairan dalam kemasan ampul, vial, atau botol yang disertai dengan/tanpa jarum suntik.Pada penandaan dan/atau promosinya dinyatakan diaplikasikan dengan cara diinjeksikan.

    Berikut 16 produk kosmetik injeksi hasil temuan BPOM:

    PDRN.S by Bellavita (PT Haju Medical Indonesia)Sappire PDRN (Dermakor)Ribeskin Superficial Pink Aging (JMBIOTECH Corporation Limited. Korea Selatan)Goddesskin DNA Salmon di Rumah Aja (Athena)Mesologica MD Celluli (PT Herca Cipta Dermai Perdana)Mesologica MD Celluli-D (PT Herca Cipta Dermai Perdana)Mesologica MD Hair Crum Powder (PT Herca Cipta Dermai Perdana)Mesologica MD Exomatrix (PT Herca Cipta Dermal Perdana)Sappire Aqua Drop (PT Cawandra Jaya Indonesia)Curenex Lipo (PT Cawandra Jaya Indonesia)Lipo Lab PPC Solution (PT Cawandra Jaya Indonesia)MCCM Deoxycholic (PT Redo Marketing Indonesia Tangerang/Mesosystem SA Spanyol)MCCM Organic Silicon (PT Redo Marketing Indonesia Tangerang/Mesosytem)MCCM Cellulite cocktails (PT Redo Marketing Indonesia Tangerang/Mesosytem)MCCM Hyaluronic Acid 1 persen (PT Redo Marketing Indonesia)MCCM VItamin C (PT Redo Marketing Indonesia)

    (sao/naf)

  • 10 Camilan Sehat Pengganti Latiao yang Aman dan Bergizi

    10 Camilan Sehat Pengganti Latiao yang Aman dan Bergizi

    Jakarta, Beritasatu.com – Camilan asal China, latiao, tengah menjadi viral di media sosial. Bentuknya yang berupa stik panjang berwarna merah dan teksturnya yang kenyal membuatnya digemari banyak orang, terutama anak-anak. Camilan tersebut terbuat dari tepung dan memiliki rasa pedas gurih yang khas.

    Namun, baru-baru ini Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) mengumumkan penarikan produk latiao setelah ditemukan kontaminasi bakteri Bacillus cereus. Bakteri ini dapat menyebabkan keracunan makanan dengan gejala, seperti sakit perut, mual, pusing, dan muntah. 

    Meski latiao sangat populer, penting untuk memahami kandungan yang ada dalam produk tersebut. Oleh karena itu, lebih baik memilih camilan yang aman dan sehat untuk tubuh. 

    Berikut adalah 10 pilihan camilan sehat pengganti latiao yang dapat mendukung kesehatan, yang dirangkum dari Health Line pada Rabu (13/11/2024).

    1. Rujak buah segar  

    Rujak adalah camilan sehat yang menyegarkan dengan rasa pedas dan manis. Terbuat dari berbagai potongan buah seperti mangga, nanas, pepaya, dan jambu, disiram dengan bumbu kacang pedas. Rujak kaya akan serat, vitamin, dan mineral yang penting bagi tubuh, menjadikannya camilan lezat dan menyehatkan.

    2. Edamame pedas  

    Edamame rebus, kacang kedelai muda yang kaya protein dan serat, cocok untuk yang sedang diet. Untuk mendapatkan rasa pedas, seperti latiao, Anda bisa menambahkan bubuk cabai atau paprika.

    3. Kacang almond panggang dengan bubuk cabai  

    Kacang almond mengandung protein, serat, vitamin E, dan magnesium, serta lemak sehat. Camilan ini juga dapat mengenyangkan lebih lama. Tambahkan sedikit bubuk cabai untuk sensasi pedas yang mirip latiao.

    4. Yogurt dengan potongan buah  

    Yogurt rendah lemak tanpa gula mengandung probiotik yang bermanfaat untuk pencernaan. Anda bisa menambahkan potongan buah segar seperti stroberi atau pisang untuk rasa manis alami tanpa gula tambahan.

    5. Ubi panggang atau rebus  

    Ubi merupakan sumber karbohidrat kompleks yang kaya serat dan beta-karoten. Rasanya yang manis alami membuat ubi panggang atau rebus menjadi pilihan camilan sehat yang menggantikan camilan manis.

    6. Keripik kale  

    Kale adalah sayuran hijau yang kaya nutrisi dan dapat dijadikan keripik yang renyah. Cukup panggang kale dengan sedikit minyak zaitun dan garam untuk camilan sehat yang kaya antioksidan dan rendah kalori.

    7. Popcorn  

    Popcorn tanpa tambahan mentega atau gula adalah camilan rendah kalori dan tinggi serat. Anda bisa menambah sedikit garam atau bubuk cabai untuk rasa gurih dan pedas yang lebih.

    8. Keripik nori pedas  

    Nori atau rumput laut panggang adalah camilan rendah kalori yang bisa menjadi alternatif latiao pedas. Tambahkan bubuk cabai untuk rasa pedas, sementara nori tetap rendah lemak dan kaya serat.

    9. Telur rebus  

    Telur rebus adalah camilan kaya protein yang mudah disiapkan. Selain protein, telur juga mengandung vitamin B12, selenium, dan berbagai nutrisi lain yang mendukung energi sepanjang hari.

    10. Salad buah dengan kacang-kacangan  

    Salad buah segar dengan tambahan kacang-kacangan, seperti almond atau kacang mete merupakan camilan seimbang yang kaya protein dan serat. Perasan jeruk nipis atau taburan chia seeds bisa meningkatkan kandungan nutrisi dalam salad ini.

    Dengan memilih camilan yang sehat dan bergizi, maka bisa menjaga tubuh tetap bugar dan terhindar dari masalah kesehatan. Selalu pastikan untuk memeriksa kandungan dan kualitas produk sebelum mengonsumsinya.

  • Waspadai Efek Samping Makan Labu Siam, Termasuk Masalah Pencernaan

    Waspadai Efek Samping Makan Labu Siam, Termasuk Masalah Pencernaan

    Jakarta

    Labu siam atau chayote (Sechium edule) adalah salah satu jenis labu yang banyak dikonsumsi, terutama di Indonesia. Biasanya, labu satu ini dikonsumsi sebagai sayuran.

    Dikutip dari Very Well Fit, labu siam merupakan makanan bergizi yang mengandung beberapa vitamin dan mineral, seperti folat, vitamin C, serta menjadi sumber serat yang sangat baik. Selain itu, labu siam juga mengandung natrium, kalium, protein, vitamin B6, K, dan B9, zat besi, serta magnesium.

    Sayuran satu ini ternyata juga rendah kalori, lemak, dan karbohidrat sehingga cocok untuk dikonsumsi saat diet. Dengan banyaknya kandungan manfaat, labu siam dapat berfungsi untuk melawan peradangan, menurunkan tekanan darah, hingga menurunkan kadar gula dalam darah.

    Efek Samping Konsumsi Labu Siam

    Labu siam mengandung vitamin C dan zinc yang berfungsi sebagai antioksidan kuat dalam tubuh, serta berperan penting dalam fungsi kekebalan tubuh. Dikutip dari Health, kandungan tembaga pada labu siam juga dibutuhkan untuk pembentukan sel darah merah, metabolisme zat besi, dan sintesis neurotransmitter.

    Sementara zat mangan pada labu siam berfungsi untuk metabolisme energi, fungsi sistem kekebalan dan saraf, serta kesehatan tulang dan jaringan ikat.

    Sebenarnya, labu siam aman untuk dinikmati banyak orang. Tetapi, ada efek samping yang bisa terjadi pada beberapa orang yang makan labu siam.

    1. Alergi

    Bagi orang dengan kondisi kesehatan tertentu, mengkonsumsi labu siam bisa memicu alergi. Meski kasusnya sedikit, orang yang alergi labu siam tidak boleh mengkonsumsinya.

    Umumnya, orang yang alergi labu siam akan mengeluhkan kesemutan, pusing, hingga mual.

    2. Ketidaknyamanan gastrointestinal

    Dikutip dari Netmeds, beberapa orang mungkin juga memiliki reaksi alergi pada labu siam yang berpengaruh pada kesehatan sistem di tubuh. Meski jarang terjadi, seseorang dapat mengalami episode ketidaknyamanan gastrointestinal, atau kondisi kelainan pada sistem pencernaan yang melibatkan organ dan jalur peredaran dalam proses mencerna makanan di dalam tubuh.

    3. Dermatitis kontak

    Meski sumber medis tidak menyebutkan alergi labu siam secara spesifik, ada beberapa laporan tentang orang yang mengalami dermatitis kontak setelah memegang labu siam. Menurut penelitian yang dipublikasikan, dermatitis kontak dapat disebabkan oleh paparan butternut squash (Cucurbita moschata).

    Beberapa orang yang memegang chayote menggambarkan sensasi kesemutan dan iritasi yang serupa setelah memegang buah tersebut.

    (sao/kna)

  • 5 Pilihan Makanan yang Kaya Vitamin D, Salah Satunya Ada Telur

    5 Pilihan Makanan yang Kaya Vitamin D, Salah Satunya Ada Telur

    Jakarta

    Vitamin D memiliki banyak manfaat bagi tubuh, termasuk menjaga kesehatan tulang. Sebuah penelitian menunjukkan bahwa kadar vitamin D yang rendah dalam tubuh dapat menjadi faktor risiko berbagai masalah kesehatan, salah satunya autoimun.

    Terdapat beberapa jenis makanan yang kaya akan vitaimin D. Dikutip dari Healthline, berikut adalah daftar makanan yang dapat dicoba untuk memenuhi kebutuhan:

    1. Ikan Salmon

    Salmon merupakan salah satu jenis ikan yang mengandung lemak sehat dan tinggi akan vitamin D yang baik.

    Berdasarkan Database Komposisi Makanan Departemen Pertanian Amerika Serikat (USDA), satu porsi ikan salmon atlantik budidaya seberat 100 gram mengandung 526 IU (international units) vitamin D atau 66 persen dari DV (daily value) atau kebutuhan harian.

    2. Ikan Haring

    Ikan haring merupakan salah satu jenis ikan yang dikonsumsi oleh banyak orang di dunia. Ikan kecil ini merupakan salah sumber vitamin D yang baik. Ikan haring atlantik yang segar menyediakan 214 IU per porsi 100 gram, yang merupakan 27 persen dari DV.

    3. Minyak Hati Ikan Kod

    Jika tidak menyukai ikan, maka mengonsumsi minyak hati ikan kod merupakan salah satu cara untuk mendapatkan vitamin D. Minyak hati ikan kod mengandung sekitar 450 IU per sendok teh atau 4,8 ml, setara dengan 56 persen dari DV.

    Makanan ini telah dikonsumsi selama bertahun-tahun untuk mengobati kekurangan vitamin D. Minyak hati ikan kod juga telah digunakan sebagai bagian dari pengobatan rakhitis, psoriasis, dan tuberkulosis.

    4. Kuning Telur

    Telur utuh merupakan salah satu sumber vitamin D terbaik sekaligus makanan yang sangat bergizi untuk tubuh. Sebagian besar protein dalam telur terdapat pada bagian putih telur, sementara lemak, vitamin, dan mineral, sebagian besar terdapat pada bagian kuning telur.

    Satu butir kuning telur dengan ukuran besar mengandung sebanyak 37 IU vitamin D atau sebanyak 5 persen dari DV.

    5. Jamur

    Layaknya manusia, jamur dapat mensintesis vitamin D saat terkena paparan sinar UV (ultraviolet). Namun, jamur menghasilkan vitamin D2, sementara hewan menghasilkan vitamin D3. Walaupun vitamin D2 membantu meningkatkan kadar vitamin D dalam darah, namun mungkin tidak dapat seefektif vitamin D3.

    Satu cangkir jamur cremini yang terpapar sinar UV bisa mengandung sebanyak 1.110 IU vitamin D atau 139 persen dari DV.

    (avk/avk)

  • Minimkan Risiko Sakit Saat Pengamanan Pilkada, Ratusan Anggota Polres Sumenep Cek Kesehatan

    Minimkan Risiko Sakit Saat Pengamanan Pilkada, Ratusan Anggota Polres Sumenep Cek Kesehatan

    Sumenep (beritajatim.com) – Sebanyak 505 Personel yang bertugas dalam Operasi Mantap Praja mengikuti pengecekan kesehatan oleh Subsatgas Dokkes Polres Sumenep. Pemeriksaan kesehatan tersebut dilakukan untuk memastikan kondisi personel fit sebelum melaksanakan pengamanan Pilkada Serentak 2024.

    “Pemeriksaan ini sebagai upaya memastikan bahwa personel pengamanan Pilkada dalam keadaan fisik yang prima dan mampu melaksanakan tugas dengan maksimal,” kata Kasi Dokkes, Aiptu Eko Agus Setiawan, Rabu (13/11/2024).

    Ia menjelaskan, pemeriksaan ini mencakup berbagai aspek kesehatan, termasuk pengecekan kondisi fisik umum dan pemberian vitamin serta suplemen guna meningkatkan ketahanan tubuh para personel. Polres Sumenep ingin memastikan personelnya dalam kondisi prima saat melaksanakan Operasi Mantap Praja.

    “Pemeriksaan ini merupakan tindakan preventif untuk menjaga kesehatan personel yang menuntut stamina anggota di lapangan,” ujarnya.

    Pemeriksaan dan pemeliharaan kesehatan personel ini juga dilakukan untuk meminimalisasi risiko sakit atau kejadian fatal lain yang dapat terjadi selama pengamanan Pilkada. “Kami ingin memastikan bahwa seluruh anggota berada dalam kondisi sehat dan siap menjalankan tugas dengan baik sehingga pengamanan Pilkada dapat berjalan aman dan lancar,” katanya.

    Sementara Kapolres Sumenep AKBP Henri menjelaskan bahwa Subsatgas Dokkes sebagai bagian penting dari Satgas Banops pada Operasi Mantap Praja. Subsatgas Dokkes memiliki tugas untuk memberikan dukungan kesehatan kepada personel Polri yang terlibat dalam Operasi Mantap Praja.

    “Tugas Subsatgas Dokkes meliputi pemeriksaan kesehatan personel, dukungan terhadap keamanan makanan (food safety) untuk VIP dan VVIP, serta kerja sama dengan stakeholder kesehatan lainnya untuk menjamin efektivitas dan keselamatan selama operasi,” Henri.

    Langkah tersebut diambil dengan mempertimbangkan pengalaman saat pengamanan Pilpres dan Pileg, dimana para personel Polri dituntut semangat dan ketahanan fisik yang tinggi dalam menghadapi berbagai tantangan. (tem/kun)

  • Jangan Tergiur Produk Suntik Sendiri DNA Salmon di Rumah, BPOM Ungkap Bahayanya

    Waspada! BPOM Cabut Izin Edar 16 Kosmetik, Begini Ciri-ciri Produk Berbahaya

    Jakarta

    Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM RI) mencabut izin edar 16 kosmetik lantaran tidak sesuai dengan ketentuan. Produk tersebut semula didaftarkan di BPOM RI sebagai kosmetik, tetapi dijual selayaknya penggunaan obat karena menggunakan jarum suntik.

    Kategori kosmetik mengacu Peraturan BPOM Nomor 21 Tahun 2022 jelas menekankan kosmetik hanya dipakai pada bagian luar tubuh manusia sebagai fungsi perawatan untuk rambut, kuku, bibir, organ genital bagian luar, gigi, hingga bau badan. Karenanya, produk yang dipakai menggunakan jarum atau microneedle tidak termasuk dalam bagian kosmetik.

    “Penggunaan kosmetik dengan cara diinjeksikan sangat membahayakan kesehatan. Produk seperti ini dikategorikan sebagai obat dan harus didaftarkan sebagai produk obat,” sentil Kepala BPOM RI Taruna Ikrar, Rabu (13/11/2024).

    Penggunaan jarum dipastikan harus steril dan dilakukan oleh tenaga medis. Berbeda jauh dengan definisi kosmetik yang bisa diakses secara bebas serta tidak memerlukan tenaga medis dalam penggunaannya.

    “Oleh sebab itu, meskipun produk ini telah terdaftar sebagai kosmetik, namun tetap melanggar peraturan dan membahayakan kesehatan penggunanya,” terang Taruna.

    Ciri-ciri Kosmetik Menyalahi Aturan

    Kosmetik-kosmetik tersebut dijual dengan beragam kemasan. BPOM RI mengimbau agar masyarakat cermat dalam memilih kosmetik dan mewaspadai penjualan kosmetik berbentuk vial, juga memiliki ciri-ciri berikut:

    Cairan dalam kemasan ampul, vial, atau botol yang disertai dengan/tanpa jarum suntik.

    Pada penandaan dan/atau promosinya dinyatakan diaplikasikan dengan cara diinjeksikan.

    Sanksi Cabut Izin Edar

    BPOM telah memberikan sanksi administratif terhadap pelanggaran ini berupa pencabutan nomor izin edar dan memerintahkan kepada pemilik nomor izin edar untuk menarik dan memusnahkan produk tersebut.

    BPOM meminta dengan tegas kepada para pelaku usaha untuk menjalankan bisnisnya sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Pelaku usaha harus mendaftarkan produk sesuai dengan komoditas yang diatur dalam ketentuan perundang-undangan.

    PDRN.S by Bellavita (PT Haju Medical Indonesia)Sappire PDRN (Dermakor)Ribeskin Superficial Pink Aging (JMBIOTECH Corporation Limited. Korea Selatan)Goddesskin DNA Salmon di Rumah Aja (Athena)Mesologica MD Celluli (PT Herca Cipta Dermai Perdana)Mesologica MD Celluli-D (PT Herca Cipta Dermai Perdana)Mesologica MD Hair Crum Powder (PT Herca Cipta Dermai Perdana)Mesologica MD Exomatrix (PT Herca Cipta Dermal Perdana)Sappire Aqua Drop (PT Cawandra Jaya Indonesia)Curenex Lipo (PT Cawandra Jaya Indonesia)Lipo Lab PPC Solution (PT Cawandra Jaya Indonesia)MCCM Deoxycholic PT Redo Marketing Indonesia Tangerang/Mesosystem SA SpanyolMCCM Organic Silicon PT Redo Marketing Indonesia Tangerang/MesosytemMCCM Cellulite cocktails PT Redo Marketing Indonesia Tangerang/MesosytemMCCM Hyaluronic Acid 1 persen PT Redo Marketing IndonesiaMCCM VItamin C PT Redo Marketing Indonesia

    (naf/kna)

  • Mengenal Buah Ciplukan dan Manfaatnya untuk Kesehatan

    Mengenal Buah Ciplukan dan Manfaatnya untuk Kesehatan

    Jakarta

    Buah ciplukan atau disebut golden berry adalah buah yang terbungkus kelopak berwarna kuning. Tanaman ini memiliki daging buah berbentuk bulat dan berwarna oranye terang.

    Buah ini memiliki rasa asam dan manis, cukup digemari oleh banyak orang. Selain disantap sebagai camilan, buah yang dikenal dengan nama ‘golden berry’ ini juga memiliki beragam manfaat untuk kesehatan.

    Manfaat buah ciplukan sendiri berasal dari nutrisi yang terkandung di dalamnya. DIkutip dari Healthline, berikut kandungan nutrisi yang ada pada buah ciplukan:

    Kalori: 74Karbohidrat: 15,7 gramSerat: 6 gramProtein: 2,7 gramLemak: 1 gramVitamin CVitamin B1 (thiamin)Vitamin B2 (riboflavin)Vitamin B3 (niacin)Vitamin AZat besiFosfor

    Selain itu, buah ciplukan juga mengandung antioksidan, beta-karoten, vitamin K, dan sejumlah kalsium.

    Manfaat Buah Ciplukan untuk Kesehatan

    Buah ciplukan memiliki khasiat yang beragam untuk kesehatan, di antaranya:

    1. Memiliki Antioksidan yang Tinggi

    Kandungan antioksidan dalam buah ciplukan dapat membantu menangkal efek radikal bebas, molekul berbahaya yang bisa memicu kerusakan sel dan risiko kanker.

    Studi juga menunjukkan senyawa fenolik yang ada dalam buah ciplukan dapat menghambat pertumbuhan sel kanker pada kanker payudara dan kolorektal.

    2. Mengatasi Peradangan

    Buah ciplukan memiliki sifat antiinflamasi yang dapat membantu meredakan peradangan, sehingga berpotensi melindungi dari kanker usus besar.

    Pada sebuah studi yang dilakukan terhadap hewan, ekstrak buah ciplukan dapat mengurangi peradangan pada tikus yang mengalami sindrom iritasi usus. Lebih lanjut, tikus yang diobati dengan ekstrak ini memiliki penanda peradangan yang lebih rendah pada jaringan tubuhnya.

    3. Meningkatkan Imun Tubuh

    Studi menunjukkan buah ciplukan dapat membantu mengatur sistem imun. Khasiat ini berasal dari berbagai polifenol yang membantu menghambat pelepasan penanda peradangan tertentu.

    Buah ciplukan juga kaya akan vitamin C yang turut berperan dalam membangun sistem kekebalan.

    Buah ciplukan mengandung vitamin K, nutrisi yang dibutuhkan dalam metabolisme tulang. Vitamin K merupakan komponen penting bagi tulang dan tulang rawan, serta terlibat dalam rekonstruksi tulang.

    5. Meningkatkan Fungsi Penglihatan

    Lutein dan beta-karoten yang ada pada buah ciplukan memiliki khasiat dalam mengurangi risiko degenerasi makula terkait pertambahan usia.

    Lutein juga terkenal dapat mencegah penyakit mata.

    (ath/suc)

  • 7 Cara Menjaga Daya Tahan Tubuh saat Cuaca Ekstrem

    7 Cara Menjaga Daya Tahan Tubuh saat Cuaca Ekstrem

    Jakarta: Perubahan iklim yang ditandai dengan cuaca ekstrem semakin sering terjadi. Kondisi ini berdampak pada kesehatan dan daya tahan tubuh.

    Dalam menghadapi perubahan iklim dan cuaca ekstrem, penting bagi Sobat Medcom untuk menjaga daya tahan tubuh agar tetap sehat dan terhindar dari berbagai penyakit. Cuaca yang tidak menentu, peningkatan suhu, serta polusi udara yang semakin memburuk dapat mempengaruhi kesehatan secara keseluruhan.

    Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), Dwikorita Karnawati, menyampaikan peringatan serius mengenai dampak perubahan iklim. “Krisis iklim ini bukan lagi ancaman di masa depan, melainkan kenyataan yang sudah hadapi saat ini,” ujarnya. 

    Oleh karena itu, penting untuk mengambil langkah-langkah nyata dalam menjaga kesehatan dan daya tahan tubuh di tengah tantangan perubahan iklim yang semakin besar. 
     

    Untuk itu, diperlukan upaya khusus dalam menjaga sistem imun agar tubuh tetap kuat menghadapi kondisi lingkungan yang berubah-ubah. Berikut ini 7 cara yang dapat dilakukan untuk menjaga daya tahan tubuh saat cuaca ekstrem:
    1. Konsumsi makanan bergizi

    Mengonsumsi makanan bergizi seimbang adalah kunci utama untuk menjaga daya tahan tubuh. Pilih makanan yang kaya akan vitamin, mineral, protein, dan serat, seperti buah-buahan, sayuran, kacang-kacangan, serta sumber protein hewani dan nabati. Contohnya mengkonsumsi Vitamin C, yang dapat memperkuat sistem imun dan dapat ditemukan pada buah-buahan seperti jeruk, kiwi, dan stroberi.
    2. Rutin berolahraga

    Aktivitas fisik secara rutin membantu meningkatkan daya tahan tubuh dengan merangsang aliran darah dan memperkuat sistem imun. Olahraga ringan seperti jogging, bersepeda, atau yoga setidaknya 30 menit per hari dapat membantu menjaga tubuh tetap fit, terutama saat kondisi cuaca berubah-ubah. Pilih waktu olahraga di pagi atau sore hari untuk menghindari suhu ekstrem.
    3. Cukupi kebutuhan cairan tubuh

    Tubuh memerlukan cairan yang cukup untuk menjaga metabolisme tetap optimal. Dehidrasi dapat melemahkan daya tahan tubuh, sehingga sangat penting untuk minum air putih minimal 8 gelas sehari, terutama saat cuaca panas atau ketika melakukan aktivitas fisik. Selain air putih, konsumsi jus buah atau teh herbal juga bisa menjadi alternatif.
    4. Tidur yang cukup 

    Kualitas tidur sangat berpengaruh pada kesehatan dan sistem imun tubuh. Usahakan untuk tidur sekitar 7-8 jam per malam dan hindari begadang, karena kurang tidur dapat melemahkan daya tahan tubuh. Tidur yang cukup juga membantu tubuh melakukan proses regenerasi dan pemulihan setelah beraktivitas.
    5. Hindari stres berlebihan

    Stres dapat mempengaruhi keseimbangan hormon tubuh dan melemahkan sistem imun. Cobalah untuk mengelola stres dengan baik melalui teknik relaksasi seperti meditasi, latihan pernapasan, atau melakukan hobi yang menyenangkan. Menjaga kesehatan mental sama pentingnya dengan menjaga kesehatan fisik dalam menghadapi perubahan iklim.
    6. Gunakan masker untuk melindungi paparan polusi

    Peningkatan polusi udara sering terjadi akibat perubahan iklim, terutama di perkotaan. Untuk melindungi diri dari paparan polusi, gunakan masker saat beraktivitas di luar ruangan, terutama saat indeks kualitas udara menunjukkan angka yang tidak sehat. Partikel-partikel polusi bisa berdampak negatif pada sistem pernapasan dan imun tubuh.
    7. Konsumsi suplemen jika diperlukan

    Jika asupan makanan dirasa kurang mencukupi kebutuhan harian, pertimbangkan untuk mengonsumsi suplemen tambahan seperti vitamin C, vitamin D, atau zinc yang membantu menjaga daya tahan tubuh. Namun, pastikan untuk berkonsultasi dengan tenaga medis sebelum mengkonsumsinya agar sesuai dengan kebutuhan.

    (Nithania Septianingsih)

    Jakarta: Perubahan iklim yang ditandai dengan cuaca ekstrem semakin sering terjadi. Kondisi ini berdampak pada kesehatan dan daya tahan tubuh.
     
    Dalam menghadapi perubahan iklim dan cuaca ekstrem, penting bagi Sobat Medcom untuk menjaga daya tahan tubuh agar tetap sehat dan terhindar dari berbagai penyakit. Cuaca yang tidak menentu, peningkatan suhu, serta polusi udara yang semakin memburuk dapat mempengaruhi kesehatan secara keseluruhan.
     
    Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), Dwikorita Karnawati, menyampaikan peringatan serius mengenai dampak perubahan iklim. “Krisis iklim ini bukan lagi ancaman di masa depan, melainkan kenyataan yang sudah hadapi saat ini,” ujarnya. 
    Oleh karena itu, penting untuk mengambil langkah-langkah nyata dalam menjaga kesehatan dan daya tahan tubuh di tengah tantangan perubahan iklim yang semakin besar. 
     

     
    Untuk itu, diperlukan upaya khusus dalam menjaga sistem imun agar tubuh tetap kuat menghadapi kondisi lingkungan yang berubah-ubah. Berikut ini 7 cara yang dapat dilakukan untuk menjaga daya tahan tubuh saat cuaca ekstrem:

    1. Konsumsi makanan bergizi

    Mengonsumsi makanan bergizi seimbang adalah kunci utama untuk menjaga daya tahan tubuh. Pilih makanan yang kaya akan vitamin, mineral, protein, dan serat, seperti buah-buahan, sayuran, kacang-kacangan, serta sumber protein hewani dan nabati. Contohnya mengkonsumsi Vitamin C, yang dapat memperkuat sistem imun dan dapat ditemukan pada buah-buahan seperti jeruk, kiwi, dan stroberi.

    2. Rutin berolahraga

    Aktivitas fisik secara rutin membantu meningkatkan daya tahan tubuh dengan merangsang aliran darah dan memperkuat sistem imun. Olahraga ringan seperti jogging, bersepeda, atau yoga setidaknya 30 menit per hari dapat membantu menjaga tubuh tetap fit, terutama saat kondisi cuaca berubah-ubah. Pilih waktu olahraga di pagi atau sore hari untuk menghindari suhu ekstrem.

    3. Cukupi kebutuhan cairan tubuh

    Tubuh memerlukan cairan yang cukup untuk menjaga metabolisme tetap optimal. Dehidrasi dapat melemahkan daya tahan tubuh, sehingga sangat penting untuk minum air putih minimal 8 gelas sehari, terutama saat cuaca panas atau ketika melakukan aktivitas fisik. Selain air putih, konsumsi jus buah atau teh herbal juga bisa menjadi alternatif.

    4. Tidur yang cukup 

    Kualitas tidur sangat berpengaruh pada kesehatan dan sistem imun tubuh. Usahakan untuk tidur sekitar 7-8 jam per malam dan hindari begadang, karena kurang tidur dapat melemahkan daya tahan tubuh. Tidur yang cukup juga membantu tubuh melakukan proses regenerasi dan pemulihan setelah beraktivitas.

    5. Hindari stres berlebihan

    Stres dapat mempengaruhi keseimbangan hormon tubuh dan melemahkan sistem imun. Cobalah untuk mengelola stres dengan baik melalui teknik relaksasi seperti meditasi, latihan pernapasan, atau melakukan hobi yang menyenangkan. Menjaga kesehatan mental sama pentingnya dengan menjaga kesehatan fisik dalam menghadapi perubahan iklim.

    6. Gunakan masker untuk melindungi paparan polusi

    Peningkatan polusi udara sering terjadi akibat perubahan iklim, terutama di perkotaan. Untuk melindungi diri dari paparan polusi, gunakan masker saat beraktivitas di luar ruangan, terutama saat indeks kualitas udara menunjukkan angka yang tidak sehat. Partikel-partikel polusi bisa berdampak negatif pada sistem pernapasan dan imun tubuh.

    7. Konsumsi suplemen jika diperlukan

    Jika asupan makanan dirasa kurang mencukupi kebutuhan harian, pertimbangkan untuk mengonsumsi suplemen tambahan seperti vitamin C, vitamin D, atau zinc yang membantu menjaga daya tahan tubuh. Namun, pastikan untuk berkonsultasi dengan tenaga medis sebelum mengkonsumsinya agar sesuai dengan kebutuhan.
     

    (Nithania Septianingsih)
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (PRI)

  • 6 Camilan Sehat yang Baik untuk Kesehatan Jantung, Lezat dan Mudah Didapat

    6 Camilan Sehat yang Baik untuk Kesehatan Jantung, Lezat dan Mudah Didapat

    Jakarta

    Jantung merupakan salah satu organ paling penting dalam manusia. Karenanya, kesehatan jantung harus senantiasa dijaga agar terhindar dari penyakit dan bisa panjang umur.

    Salah satu cara menjaga kesehatan jantung adalah dengan menerapkan pola hidup sehat, termasuk asupan makanan yang dikonsumsi. Tak hanya makanan sehari-hari saja, camilannya pun juga harus diperhatikan.

    Lantas, apa saja camilan sehat yang baik untuk jantung? Dikutip dari Very Well Health, berikut daftarnya.

    1. Apel

    Sebuah studi menunjukkan mengonsumsi dua buah apel per hari dikaitkan dengan penurunan risiko penyakit jantung. Mengonsumsi apel secara rutin juga dapat membantu mengatasi faktor risiko penyakit jantung, seperti tekanan darah tinggi.

    Apel mengandung polifenol, senyawa pada tanaman yang terbukti dapat menurunkan kadar kolesterol jahat atau LDL dalam tubuh, meningkatkan jumlah kolesterol baik atau HDL, dan mengurangi peradangan.

    2. Seledri

    Seledri mengandung banyak air dan serat. Selain itu, seledri juga mengandung senyawa fenolik dan antioksidan yang dapat mengurangi peradangan dan meningkatkan kesehatan jantung.

    3. Kacang Arab Panggang

    Sebuah studi 2019 yang dilaporkan dalam Advances in Nutrition menunjukkan kacang-kacangan, termasuk kacang arab, dapat menurunkan risiko penyakit jantung sebesar 14 persen.

    Ini berkat kandungan serat dan sterol tanaman yang dapat membantu mengurangi kadar kolesterol dalam darah yang berkontribusi pada kesehatan jantung.

    4. Yogurt dan Buah Beri

    Yogurt dan buah beri merupakan kombinasi yang memberikan banyak manfaat untuk kesehatan, termasuk kesehatan jantung. Sebuah studi 2018 yang dilaporkan dalam American Journal of Hypertension menunjukkan konsumsi yogurt dapat menurunkan risiko penyakit jantung pada orang dengan tekanan darah tinggi.

    Di sisi lain, buah beri kaya akan serat, antioksidan, kalium, folat, dan beragam vitamin yang bermanfaat untuk memelihara kesehatan jantung.

    5. Smoothie

    Smoothie yang terbuat dari buah dan sayur cenderung mengandung serat, vitamin, dan antioksidan yang tinggi. Beberapa jenis smoothie juga mengandung asam lemak omega-3 yang baik untuk jantung.

    Asam lemak omega-3 dapat membantu mengatasi peradangan yang berpotensi memicu masalah pada jantung.

    6. Coklat Hitam

    Coklat hitam kaya akan berbagai nutrisi yang menyehatkan. Coklat hitam mengandung berbagai flavonoid, khususnya flavanol yang diketahui dapat menurunkan risiko penyakit jantung.

    Beberapa penelitian juga menunjukkan konsumsi coklat hitam dapat mengurangi resistensi insulin dan tekanan darah tinggi pada orang dewasa.

    (ath/suc)