Produk: vitamin C

  • Tanda di Kaki yang Tak Boleh Diabaikan, Bisa Jadi Gejala Penyakit Serius

    Tanda di Kaki yang Tak Boleh Diabaikan, Bisa Jadi Gejala Penyakit Serius

    Jakarta

    Tak hanya membantu berjalan, kaki juga mencerminkan apa yang terjadi di dalam tubuh. Terkadang, perubahan kecil pada kaki bisa menjadi tanda peringatan diri akan sebuah penyakit atau kekurangan vitamin tertentu.

    Tanda-tanda ini sering terlewatkan, padahal penting untuk diperhatikan. Dikutip dari laman Times of India, berikut di antaranya:

    1. Kesemutan atau Mati Rasa

    Saat kaki terasa kesemutan, bisa jadi hal tersebut bukan sekedar kelelahan atau tekanan akibat sepatu. Kesemutan bisa menjadi tanda neuropati perifer yang seringkali dikaitkan dengan kekurangan vitamin B12.

    Studi klinis mengaitkan kadar vitamin B12 yang rendah dengan gangguan fungsi saraf. Pada tahap awal, sensasi ini mungkin datang dan pergi, namun jika diabaikan, kerusakan saraf bisa memburuk.

    2. Sensasi Kaki Terbakar

    Rasa terbakar atau panas di kaki juga bisa menjadi tanda bahaya yang tidak boleh diabaikan. Ketidaknyamanan ini bisa mengindikasikan kerusakan saraf akibat kekurangan vitamin, terutama B12 dan terkadang B6.

    Seiring waktu, rasa terbakar di kaki yang terus menerus bisa mengganggu tidur dan membuat berjalan tidak nyaman.

    3. Tumit Pecah-Pecah dan Kering

    Kulit yang sangat kering pada tumit atau pecah-pecah bisa menandakan kekurangan vitamin E, niasin (B3), atau vitamin C. Nutrisi ini membantu menjaga kelembapan dan keutuhan kulit. Jadi, jika kekeringan tidak membaik dengan pelembab, maka mungkin perlu dilakukan pemeriksaan nutrisi.

    4. Kaki Dingin atau Pucat

    Kaki yang terus menerus dingin atau pucat bisa mengindikasikan sirkulasi darah yang buruk atau anemia. Diketahui bahwa anemia disebabkan oleh rendahnya zat besi atau vitamin B12.

    5. Luka yang Lambat Sembuh

    Jika luka kecil atau lepuh di kaki memebutuhkan waktu penyembuhan yang sangat lama, bisa jadi ini disebabkan oleh kekurangan vitamin C atau zinc. Studi ilmiah juga mendukung hal ini.

    Kekurangan zinc akan menghambat peyembuha luka. Suplementasi terbukti mempercepat penyembuhan ulkus pada kaki pengidap diabetes. Penting untuk mendeteksi gejala ini sejak dini agar bisa membantu mencegah masalah yang lebih besar.

    6. Spider Veins

    Pembuluh darah tipis seperti jaring laba-laba (spider veins) di pergelangan kaki mungkin bisa mengganggu penampilan. Tap tak hanya itu, kondisi ini kemungkinan menunjukkan dinding pembuluh darah yang melemah akibat kekurangan vitamin C, yang mendukung kolagen dalam pembuluh darah

    7. Kuku Kaki Rapuh atau Berubah Warna

    Kuku kaki yang mudah pecah, patah, atau memiliki tonjolan aneh seringkali menandakan kurangnya nutrisi. Kekurangan seng, biotin, atau zat besi bisa membuat kuku tipis, lunak, atau rapuh.

    Penelitian di bidang dermatologi mengaitkan kekurangan vitamin A, D, dan B kompleks dengan berbagai kelainan kuku. Sebab kuku tumbuh lambat, mungkin perubahan ini muncul sebelum gejala lain yang lebih jelas.

    Halaman 2 dari 2

    (elk/kna)

  • Jangan Disepelekan! Proses Recovery Juga Dibutuhkan Tubuh Usai Olahraga

    Jangan Disepelekan! Proses Recovery Juga Dibutuhkan Tubuh Usai Olahraga

    Jakarta

    Banyak orang mengira hasil olahraga hanya ditentukan oleh latihan intens, jumlah repetisi, atau performa saat beraktivitas. Namun, ada hal yang paling sering terlupakan yaitu proses pemulihan (recovery) yang sama pentingnya dengan latihan itu sendiri.

    Dokter Spesialis Tulang dan Traumatologi Konsultan Cedera Olahraga Mayapada Hospital Bandung, dr. Alvin Danio Harta Da Costa, Sp.OT, Subsp.CO (K) mengatakan tanpa pemulihan yang cukup, tubuh sulit beradaptasi dan risiko cedera pun meningkat.

    “Sebagian besar cedera olahraga bukan hanya terjadi karena teknik latihan, tetapi juga karena tubuh tidak mendapat waktu cukup untuk pulih. Hal ini menunjukkan bahwa recovery merupakan bagian penting dari strategi latihan yang tidak bisa diabaikan,” kata dr. Alvin Danio Harta Da Costa dalam keterangan tertulis, Minggu (16/11/2025).

    Menurut dr. Alvin, ada beberapa alasan utama mengapa recovery penting dalam olahraga.

    “Recovery mempercepat pemulihan otot. Setelah berolahraga, tubuh mengalami mikrotrauma berupa kerusakan kecil pada otot, sendi, atau ligamen. Kerusakan ini akan pulih secara bertahap, lalu tubuh membentuk jaringan otot yang lebih kuat. Proses inilah yang membuat tubuh terasa pegal atau kaku keesokan harinya,” jelasnya.

    Tak hanya itu, recovery juga membantu menurunkan risiko cedera seperti ketegangan otot, keseleo, hingga retak tulang. Selain itu, recovery mampu menjaga keseimbangan hormon, termasuk hormon pertumbuhan, testosteron, dan kortisol yang berperan penting untuk mempertahankan motivasi, fokus, hingga energi. Sehingga tubuh dan pikiran tetap siaga bahkan di bawah tekanan.

    Lebih dari itu, recovery yang cukup juga berperan penting dalam menjaga performa jangka panjang.

    “Recovery membantu memulihkan kembali energi, terutama glikogen, yang sangat dibutuhkan untuk aktivitas olahraga berikutnya. Semua ini bergantung pada keseimbangan antara latihan dan recovery. Dengan pemulihan yang baik, performa dapat tetap stabil dan berkelanjutan,” ungkapnya.

    Sementara itu, Dokter Spresialis Gizi Klinik dari Mayapada Hospital Bandung dr. Shiela Stefani, M.Gizi, SpGK, AIFO-K, FINEM mengatakan agar proses pemulihan bisa berjalan maksimal tubuh membutuhkan asupan nutrisi. Pasalnya, nutrisi mampu memiliki peran untuk menjadi cadangan protein dan karbohidrat tubuh.

    “Gizi seimbang setelah latihan sama pentingnya dengan olahraga itu sendiri. Nutrisi membantu pemulihan jangka pendek dengan mencukupi kalori serta menyeimbangkan makronutrien untuk mengisi kembali cadangan protein dan karbohidrat. Dengan nutrisi yang tepat, terutama pemenuhan protein dan vitamin C, otot bisa kembali bertenaga dan siap untuk latihan berikutnya. Pemenuhan nutrisi yang baik berarti diberikan sesuai kebutuhan, bukan berlebihan,” kata dr. Shiela.

    Hospital Director Mayapada Hospital Bandung, dr. Irwan Susanto Hermawan, MM juga menekankan pentingnya recovery, terutama bagi atlet maupun pecinta olahraga (sport enthusiast), untuk menjaga performa tetap optimal.

    “Karena itu, Mayapada Hospital Bandung menghadirkan layanan Sports Injury Treatment & Performance Center (SITPEC) di Mayapada Hospital Bandung yang dapat mendampingi pasien untuk berolahraga secara aman dan sesuai kondisinya medisnya. Kami memberikan pendampingan menyeluruh dan personal, mulai dari pencegahan hingga pemulihan cedera, agar pasien dapat kembali mencapai performa olahraga yang optimal,” ujar dr. Irwan.

    “SITPEC Mayapada Hospital Bandung juga didukung fasilitas modern seperti gym, pemeriksaan VO₂ Max, dan analisis komposisi tubuh, bersama tim multidisiplin yang terdiri dari dokter spesialis kedokteran olahraga, ortopedi, rehabilitasi medik, gizi klinik, jantung dan pembuluh darah, penyakit dalam, serta fisioterapis olahraga,” sambungnya.

    Layanan SITPEC tak hanya tersedia di Mayapada Hospital Bandung, tetapi juga di unit Mayapada Hospital Jakarta (Lebak Bulus dan Kuningan) serta Tangerang.

    Informasi lebih lanjut mengenai layanan ini bisa diperoleh melalui aplikasi MyCare atau call center 150770. Berbagai artikel kesehatan juga tersedia di fitur Health Articles & Tips, dan fitur Personal Health dapat membantu memantau aktivitas kebugaran, seperti detak jantung, langkah harian, kalori terbakar, dan BMI.

    (akn/ega)

  • Sakti! Buah Asli RI Disebut Bisa Atasi Kiamat, Diburu Orang Eropa

    Sakti! Buah Asli RI Disebut Bisa Atasi Kiamat, Diburu Orang Eropa

    Jakarta, CNBC Indonesia – Indonesia memiliki berbagai varian buah asli. Buah tropis dari Indonesia yang populer di dunia adalah durian dan rambutan.

    Ternyata selain dua buah tersebut, ada satu buah asli Indonesia lain yang sangat dikenal dan diburu dunia, yakni sukun.

    Popularitas sukun tak terlepas dari imajinasi orang Eropa atas buah berkhasiat tinggi. Selama ratusan tahun, masyarakat Eropa punya fantasi atas “buah yang lebih unggul dibanding buah-buahan lain”, saking berkhasiatnya.

    Namun, fantasi itu hanya bisa dipendam karena sulit menemukan buah tersebut di Eropa yang beriklim dingin. Sampai akhirnya, saat penjelajahan samudera dimulai, orang Eropa melongo karena berhasil menemukan buah yang dimaksud.

    Lebih lagi, buah tersebut asli Indonesia. Di wilayah sejauh 10.603 Km bernama Kepulauan Nusantara, buah sukun tumbuh.

    Sejarah mencatat, sukun mudah ditemukan di seantero wilayah Nusantara dan beberapa negara Pasifik. Relief di Candi Borobudur menggambarkan sukun sebagai salah satu bahan makanan andalan para penduduk.

    Meski begitu, interaksi pertama orang Eropa terhadap buah bernama Latin Artocarpus altilis ini terjadi pada abad ke-17. Kala itu, sukun sudah tersebar ke Kepulauan Pasifik hasil pembibitan imigran selama ribuan tahun.

    Orang Eropa pertama yang menemukannya adalah penjelajah Inggris, William Dampier. Saat berkunjung ke Guam pada 1686, Dampier melihat buah unik yang tak ditemukan di Eropa.

    Buah tersebut diceritakan Dampier berasal dari pohon besar dan jika dibelah tidak ditemukan biji atau sesuatu di dalamnya.

    “Maka, kami menamakannya sebagai breadfruit,” tulis William Dampier dalam A New Voyage Round the World (1697).

    Penamaan breadfruit (buah roti) terjadi karena buah tersebut mirip roti panggang. Jika buah dibelah dan kulitnya dikupas, lalu isinya dipanggang di atas api rasanya seperti roti panggang.

    Menurut Dampier, breadfruit sangat lezat dan bisa untuk mengatasi kelaparan dan krisis pangan, serta penyakit kudis.

    Ketika Dampier pulang, catatan terkait breadfruit lantas menjadi pembicaraan. Orang Eropa langsung penasaran atas buah tersebut. Namun, rasa penasaran itu mentok sebatas pikiran. Sebab, sulit bagi mereka datang mencicipi atau membawa pulang bibit sukun.

    Tak hanya kesaksian Dampier, orang Belanda bernama Rumphius juga berkata demikian. Dalam catatan di Herbarium Amboinese (1741), Rumphius menyebut buah tersebut ajaib karena berpotensi jadi kudapan bernutrisi tinggi dan serbaguna. Buah ini bisa menyelamatkan orang di kala kelaparan dan kesulitan mencari makanan.

    Hanya saja, berbagai kesaksian atas breadfruit menjadi imajinasi semata mayoritas warga terkait buah berkhasiat tinggi. Sampai akhirnya, cita-cita membawa sukun diwujudkan oleh James Cook. Pada 1775, Cook meminta ahli botani, Joseph Banks, untuk meneliti sukun agar bisa dibawa ke banyak daerah koloni Inggris.

    Dalam riset “Grows Us Our Daily Bread: A Review of Breadfruit Cultivation in Traditional and Contemporary Systems” (2019) diketahui bahwa Banks yakin sukun berkhasiat tinggi. Maka, dia meminta Raja Inggris, George III, supaya mengizinkan breadfruit ditanam di koloni Inggris sebagai bahan makanan budak.

    Singkat cerita, permintaan Banks disetujui Raja Inggris. Setelahnya dia membawa bibit sukun dan menanamnya di koloni Inggris.

    Awalnya ditanam di Karibia, Amerika Tengah. Lalu ditanam di koloni Inggris lain. Perlahan, negara-negara Eropa lain juga menyebarkan bibit sukun ke wilayah jajahan.

    Dari sini, pohon sukun ada di Afrika dan Asia, serta dikonsumsi tak hanya orang Eropa, tapi warga dunia.

    Berkhasiat & Penyelamat dari ‘Kiamat’

    Pada awalnya, tingginya nutrisi breadfruit hanya berdasarkan kesaksian empiris. Tak ada bukti klinis laboratorium. Catatan klasik menyebut breadfruit sangat bergizi dan bernutrisi tinggi karena mampu mengenyangkan dan menangkal penyakit.

    Dari semula hanya dikonsumsi budak, breadfruit perlahan dikonsumsi warga Eropa dan dunia. Seiring waktu, catatan klinis modern membenarkan kesaksian empiris ratusan tahun lalu.

    Departemen Kesehatan Amerika Serikat mengungkap, sukun memiliki kandungan vitamin C, potasium, dan magnesium dalam jumlah besar. Selain itu, buah ini juga tinggi serat, rendah lemak dan gula.

    Lebih mengejutkan lagi, sukun juga disebut berbagai riset sebagai superfood. Sebutan ini muncul selain karena sukun tanaman bernutrisi tinggi, tapi juga cepat berbuah, sedikit perawatan, bisa bertahan di cuaca ekstrim, dan sangat adaptif.

    Pada titik ini, pohon sukun dianggap sebagai solusi mengatasi ‘kiamat’ pangan yang kini sedang melanda bumi imbas krisis iklim. Atas alasan ini, Sukun mudah ditanam di luar habitat aslinya di Indonesia. Tak heran, pohon sukun kini tak hanya berada di Indonesia, tapi mudah ditemukan di banyak tempat di seluruh dunia.

    (fsd/fsd)

    [Gambas:Video CNBC]

  • Kenapa Semangka Bisa Bikin Testpack ‘Positif’? Ini Fakta di Balik Eksperimen Hoax

    Kenapa Semangka Bisa Bikin Testpack ‘Positif’? Ini Fakta di Balik Eksperimen Hoax

    Jakarta

    Media sosial lagi dihebohkan oleh sebuah video yang menampilkan testpack menunjukkan dua garis setelah dicelupkan ke buah semangka. Dalam narasinya, pembuat video bahkan memperingatkan para pria agar waspada, karena “semangka kini bisa bikin testpack positif”.

    Klaim itu pun langsung menuai berbagai reaksi dan rasa penasaran netizen: apa mungkin buah bisa bikin alat tes kehamilan menunjukkan hasil hamil?

    Spesialis obstetri dan ginekologi dr Muhammad Fadli, SpOG memastikan eksperimen tersebut sebagai hoax atau hoaks. Testpack kehamilan, menurutnya bekerja dengan mendeteksi hormon beta hCG (Human Chorionic Gonadotropin) yang hanya diproduksi tubuh saat hamil.

    Tapi kepikiran nggak sih, apa yang menyebabkan hasil positif dalam eksperimen yang dikatakan hoaks tersebut?

    Cara Kerja TestPack

    Seperti dijelaskan dr Fadli, testpack bekerja dengan prinsip imunokromatografi, yaitu mendeteksi keberadaan hormon hCG dalam urine. Hormon ini hanya diproduksi oleh tubuh perempuan yang sedang hamil, tepatnya oleh sel trofoblas di plasenta yang terbentuk setelah pembuahan.

    Pada alat testpack, terdapat antibodi khusus yang dirancang untuk mengenali struktur molekul beta hCG. Antibodi ini bekerja sangat spesifik dengan hanya bereaksi bila menemukan bentuk molekul yang identik. Karena itu, cairan yang tidak mengandung hormon tersebut, termasuk cairan buah, tidak akan bisa membuat testpack menunjukkan hasil positif.

    Adakah Struktur Mirip hCG di Buah Semangka?

    Secara kimia, TIDAK ADA zat gizi dari makanan atau buah-buahan yang memiliki struktur mirip dengan hormon hCG.

    Hormon hCG merupakan protein kompleks yang terdiri dari dua subunit, yaitu alfa dan beta, dan tersusun atas lebih dari 200 asam amino. Berat molekulnya pun cukup besar, sekitar 36 kilodalton.

    Sementara itu, zat gizi yang terdapat dalam semangka seperti likopen, vitamin C, asam amino sitrulin, air, dan karbohidrat alami adalah molekul kecil yang sama sekali tidak menyerupai hormon baik dalam bentuk maupun fungsi biologisnya. Tidak ada mekanisme yang memungkinkan zat-zat tersebut menimbulkan reaksi serupa dengan hormon hCG pada antibodi testpack.

    Lalu Kenapa Bisa Muncul Hasil Positif?

    Hasil dua garis yang muncul dalam video kemungkinan besar disebabkan oleh reaksi non-biologis, bukan karena adanya hormon kehamilan atau zat gizi yang mirip. Fenomena semacam ini dapat terjadi karena beberapa hal teknis pada alat, di antaranya:

    Kelembapan dan tingkat keasaman (pH) dari buah dapat memengaruhi proses kapiler pada testpack. Cairan semangka yang mengandung gula, asam organik, dan pigmen alami bisa mengubah pola penyerapan cairan ke membran nitroselulosa di dalam alat. Perubahan ini dapat menyebabkan distribusi warna reagen menjadi tidak merata, sehingga garis uji tampak buram atau muncul bayangan samar yang menyerupai dua garis.Kerusakan alat juga bisa menjadi penyebab. Testpack yang sudah kedaluwarsa atau disimpan di tempat lembap cenderung mengalami penurunan sensitivitas antibodi. Akibatnya, reagen pewarna bisa berpindah ke area uji tanpa ikatan spesifik terhadap hormon hCG, lalu meninggalkan warna samar yang keliru dibaca sebagai positif.Reaksi pigmen atau warna alami dari cairan juga mungkin menimbulkan kesan garis tambahan. Semangka mengandung likopen, pigmen merah alami yang dapat menempel pada serat membran alat. Pigmen ini bisa mengubah warna area reaksi dan menciptakan ilusi garis kedua meskipun tidak ada reaksi kimia dengan antibodi testpack.

    Kesimpulan

    Tidak ada senyawa dalam semangka yang bisa membuat testpack menunjukkan hasil positif hamil. Alat tes kehamilan yang normal hanya akan bereaksi terhadap hormon hCG yang dihasilkan tubuh manusia, bukan terhadap zat gizi atau cairan dari buah apa pun.

    Fenomena dua garis yang muncul dalam video kemungkinan besar berasal dari gangguan teknis pada alat atau efek visual dari cairan semangka, bukan bukti adanya hormon kehamilan atau zat gizi yang memberikan efek mirip dengan hormon hCG.

    Di tengah maraknya konten viral di media sosial, penting untuk tidak langsung menelan mentah-mentah setiap klaim yang beredar, apalagi yang berkaitan dengan kesehatan dan sains. Selalu pastikan informasi dicek ulang melalui sumber terpercaya atau penjelasan dari ahli, agar tidak terjebak pada hoaks yang menyesatkan.

    Halaman 2 dari 4

    Simak Video “Video: Opsi Selain Air Kelapa untuk Dikonsumsi Setelah Lari Maraton”
    [Gambas:Video 20detik]
    (mal/up)

  • Perkuat Inovasi Bidang Farmasi, BPOM Gandeng CSPC di China

    Perkuat Inovasi Bidang Farmasi, BPOM Gandeng CSPC di China

    Jakarta

    Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) belum lama melakukan kunjungan kerja ke China. Kepala BPOM Taruna Ikrar juga mendatangi China Shijiazhuang Pharmaceutical Company (CSPC) Pharmaceutical Co Ltd pada Kamis (6/10/2025).

    Kunjungan ini bertujuan untuk memperkuat kerja sama inovasi farmasi dan memastikan keamanan, khasiat, serta mutu obat. Dalam kesempatan tersebut, Taruna menyampaikan apresiasi atas sambutan dan kesempatan yang diberikan CSPC untuk meninjau fasilitas produksi modern milik perusahaan.

    “Kunjungan ini menjadi langkah penting untuk memperkuat hubungan antara regulator dan industri. Kami berharap, ada pertukaran pengetahuan yang bisa menjamin mutu serta keamanan obat-obatan inovatif bagi pasien,” terang Taruna dalam keterangan tertulis yang diterima detikcom, Selasa (11/11).

    Taruna menjelaskan hingga kini BPOM terus memperkuat kapasitas ilmu regulasi, khususnya di bidang bioteknologi, terapi gen, dan produk terapi lanjut (advanced therapy medicinal products/ ATMPs).

    Selain itu, ia menyebut Indonesia juga telah menerapkan sistem inspeksi berbasis risiko yang sesuai dengan standar Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dan Pharmaceutical Inspection Cooperation Scheme (PIC/S).

    “Melalui kunjungan ini, BPOM ingin belajar dari kemajuan teknologi CPSC untuk memperkuat kebijakan regulasi dan mendorong inovasi farmasi nasional,” tutur Taruna.

    “BPOM akan terus menjaga komunikasi dengan CSPC dan mitra lain untuk memperkuat perlindungan kesehatan masyarakat serta mendorong inovasi bagi kepentingan bersama,” tambahnya.

    Di kesempatan yang sama, Executive Director CSPC NBP Pharmaceutical Co Ltd Xuejun Zhang menyampaikan bahwa CSPC NBP Pharmaceutical dibangun sesuai standar Food and Drug Administration (FDA). Bahkan, seluruh laboratorium perusahaan telah menggunakan Laboratory Information Management System (LIMS) demi menjaga integritas data.

    Perlu diketahui, CSPC dikenal sebagai salah satu produsen kafein, vitamin C, dan vitamin B12 terbesar di China. Kini, perusahaan tengah memproduksi obat dengan kandungan n-butylphthalide (NBP) dalam bentuk tablet dan injeksi, yang digunakan untuk terapi stroke iskemik.

    “Kami sudah lulus inspeksi FDA secara berkala dan berhasil meluncurkan kapsul lunak benzonatate di pasar Amerika Serikat,” pungkasnya.

    Halaman 2 dari 2

    (sao/up)

  • Pisang Manakah yang Lebih Baik untuk Diet?

    Pisang Manakah yang Lebih Baik untuk Diet?

     

    JAKARTA – Pisang sering jadi pilihan camilan sehat, tapi tahukah Anda tingkat kematangannya bisa memengaruhi manfaatnya bagi tubuh? Mulai dari kandungan gula hingga serat, setiap tahap kematangan pisang punya kelebihan masing-masing, terutama untuk orang yang sedang menjaga pola makan atau menjalani diet.

    Saat pisang matang, kandungan nutrisinya seperti gula, pati, dan vitamin akan berubah. Artinya jika Anda membutuhkan gula sebelum berolahraga atau ingin mengurangi gula karena diabetes, pilihan pisang yang dikonsumsi sebaiknya disesuaikan dengan kebutuhan Anda.

    Berikut penjelasan dari para ahli gizi mengenai berbagai tingkat kematangan pisang, ciri-ciri fisiknya, serta manfaat kesehatan yang sesuai dengan masing-masing tingkat kematangan, seperti dilansir dari laman Huffpost pada Sabtu, 8 November 2025.

    1. Pisang Mentah (Belum Matang)

    Pisang di tahap ini berwarna hijau, keras, dan sulit dikupas. “Pada tahap ini, kadar pati resisten paling tinggi dan kandungan gulanya rendah,” kata Avery Zenker, ahli gizi terdaftar di MyCrohnsAndColitisTeam.

    Pati resisten memiliki banyak manfaat, termasuk memberi makan bakteri baik di usus yang membantu mengurangi peradangan dan menjaga kadar gula darah tetap stabil. Selain itu, pati ini dicerna lebih lambat sehingga membuat kenyang lebih lama.

    “Pati resisten bekerja mirip dengan serat, difermentasi di usus sehingga memberi energi pada bakteri baik dan membantu kontrol gula darah,” ujae Amanda Sauceda, ahli gizi dan dosen di California State University, Long Beach.

    Pisang mentah adalah camilan yang cocok untuk orang yang ingin mengontrol kadar gula darah, termasuk mereka dengan pra-diabetes, diabetes tipe 2, atau kondisi metabolik lainnya. Kandungan karbohidrat kompleks dan seratnya membantu pelepasan gula ke darah secara lebih lambat, sehingga membantu menjaga kestabilan gula darah. 

    Selain itu, serat dalam pisang mentah juga bermanfaat untuk kesehatan usus, mendukung pertumbuhan bakteri baik dan pencernaan yang lancar. Untuk hasil optimal, cobalah menyandingkannya dengan selai kacang, tambahan protein dan lemak sehat dari selai kacang membantu menjaga gula darah tetap stabil dan mendukung pencernaan lebih baik.

    2. Pisang Setengah Matang

    Pisang setengah matang berwarna kuning dengan ujung hijau. Teksturnya lebih lembut tapi masih agak keras. Pada tahap ini, sebagian pati resisten mulai berubah menjadi gula sederhana. Mineral seperti kalium dan magnesium tetap stabil.

    Pisang setengah matang adalah pilihan ideal bagi mereka yang ingin mendapatkan manfaat pencernaan. Kandungan pati resisten dalam pisang setengah matang membantu menjaga gula darah tetap stabil, memberikan energi yang lebih merata sepanjang hari tanpa lonjakan gula. 

    Bagi wanita pra-menopause atau pasca-menopause, pati resisten ini mendukung kesehatan usus dan membantu mengurangi resistensi insulin, sehingga berkontribusi pada metabolisme yang lebih seimbang.

    3. Pisang Matang

    Pisang matang berwarna kuning sepenuhnya, lembut tapi tidak lembek, mudah dikupas, dan beraroma manis. Meskipun nutrisi pisang matang dan setengah matang hampir sama menurut USDA, ada beberapa perbedaan penting. Pada pisang matang, sebagian besar pati telah berubah menjadi gula alami sehingga rasanya lebih manis. 

    Seratnya menurun, sementara kandungan gula dan antioksidannya meningkat. Selain itu, vitamin dan mineral pada pisang matang berada pada titik puncaknya. Hal ini menjadikannya sebagai sumber nutrisi yang optimal.

    Satu pisang memenuhi sekitar 8% kebutuhan harian kalium dan magnesium, mineral yang penting untuk menjaga tekanan darah, kontraksi otot, dan kesehatan tulang. Pisang juga cocok dikonsumsi sebelum olahraga sebagai sumber energi cepat untuk menambah asupan kalium atau sebagai camilan manis yang praktis untuk anak-anak.

    4. Pisang Sangat Matang

    Pisang sangat matang berwarna kuning kecoklatan dengan bintik coklat dan aroma tajam. Pisang sangat matang berwarna kuning kecoklatan dengan bintik-bintik coklat dan aroma yang tajam. Pada tahap ini, kandungan gulanya hampir mencapai puncak, sementara seratnya terus menurun.

    Pisang sangat matang cocok dikonsumsi oleh orang yang membutuhkan energi cepat, penderita gangguan pencernaan ringan, serta mereka memiliki nafsu makan rendah atau menginginkan camilan manis. Namun yang mengatur gula darah sebaiknya menghindari pisang ini karena kandungan gulanya tinggi.

    5. Pisang Terlalu Matang

    Pisang terlalu matang berwarna coklat atau hitam sangat lembut hingga lembek. Pisang terlalu matang berwarna coklat atau hitam, sangat lembut bahkan hampir lembek. Pada tahap ini, kandungan gula dan antioksidannya berada pada tingkat tertinggi, sementara seratnya rendah, vitamin C menurun, dan kadar kalium tetap terjaga.

    Pisang terlalu matang cocok digunakan untuk berbagai olahan seperti roti pisang, kue, atau smoothie. Teksturnya yang lembut membuatnya mudah dicerna dan cepat memberikan energi, sehingga cocok untuk atlet. Namun pisang pada tahap ini kurang ideal untuk penderita diabetes atau bagi mereka yang ingin meningkatkan asupan serat.

    Tips dari Sauceda adalah gunakan pisang terlalu matang untuk smoothie. Anda tidak perlu memasukan banyak pisang sehingga bisa mengurangi gula tambahan.

  • Basreng asal RI yang Ditarik di Taiwan Dipastikan Tak Terdaftar di BPOM

    Basreng asal RI yang Ditarik di Taiwan Dipastikan Tak Terdaftar di BPOM

    Jakarta

    Badan Pengawas Obat dan Makanan RI (BPOM) memastikan produk yang bakso goreng yang ditarik di Taiwan tidak terdaftar di BPOM. Produk tersebut ditarik lantaran mengandung bahan tambahan pangan (BTP) pengawet asam benzoat, yang tak diizinkan penggunaannya sesuai regulasi di Taiwan.

    Kepala BPOM RI Taruna Ikrar memastikan produk basreng tersebut berasal dari industri rumah tangga pangan (RTP) yang belum terdaftar di dinas kesehatan setempat.

    “Produk dikemas dalam bentuk ruahan (bulk) tanpa label dan tidak mencantumkan nomor Sertifikat Pemenuhan Komitmen Produksi Pangan Olahan IRT (SPP-IRT),” demikian keterangan yang diterima detikcom, Rabu (5/11/2025).

    Saat ini BPOM juga masih menelusuri bahan baku produk bakso goreng yang bermasalah, termasuk penggunaan BTP asam benzoat dan garamnya dalam produk tersebut. “Sesuai Peraturan BPOM Nomor 11 Tahun 2019 tentang Bahan Tambahan Pangan, penggunaan BTP asam benzoat dan garamnya untuk kategori pangan makanan ringan (seperti basreng) tidak diatur sehingga belum ditetapkan kadar maksimal penggunaan asam benzoat dan garamnya pada kategori pangan tersebut,” tuturnya.

    Basreng Foto: Taiwan Food and Drug Administration (TFDA)

    Meskipun begitu, penggunaan benzoat dalam bentuk garam natrium benzoat diperbolehkan pada produk bakso ikan dengan batas maksimal 500 mg/Kg (500 ppm) dihitung sebagai asam benzoat.

    Temuan kandungan benzoat pada produk basreng dimungkinkan apabila bahan baku basreng berasal dari bakso ikan, yang pada proses produksinya menggunakan pengawet benzoat.

    Dampak Asam Benzoat

    Terpisah, spesialis penyakit dalam dr Aru Ariadno, SpPD-KGEH, mengatakan asam benzoat biasanya digunakan sebagai pengawet makanan, dan sebenarnya aman bila digunakan dalam batas yang sudah diatur.

    Namun, penggunaan asam benzoat di luar batas yang sudah diatur atau berlebihan dapat memicu efek samping pada kesehatan tubuh. dr Aru mengatakan, penggunaan asam benzoat dalam makanan, terutama dicampur dengan vitamin C atau terpapar panas dan cahaya, dapat membentuk zat kimia berbahaya bernama benzena yang bersifat karsinogenik atau dapat menyebabkan kanker.

    “Setiap negara memiliki aturan masing-masing dalam membatasi konsumsi benzoat. Secara umum Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menetapkan batas aman konsumsi natrium benzoat adalah (0-5) mg per kilogram berat badan per hari,” ucapnya saat dihubungi detikcom, Jumat (31/10/2025).

    Bahkan, bagi sebagian orang yang sensitif, konsumsi benzoat bisa memicu diare, kram perut, mual, muntah, atau kembung.

    “Selain itu beberapa individu mungkin mengalami reaksi alergi seperti gatal atau bengkak setelah mengonsumsi makanan yang mengandung benzoat,” ucapnya lagi.

    “Masalahnya adalah batasan yg ada di makanan bila dikonsumsi berlebih akan menimbulkan efek yg tidak diinginkan,” lanjutnya lagi.

    Sebelumnya Taiwan Food and Drug Administration (TFDA) pada Selasa (28/10/2025) mengumumkan produk bakso goreng atau basreng asal Indonesia ditahan di perbatasan karena mengandung pengawet asam benzoat melebihi batas aman.

    Dalam laporan resminya, TFDA menyebut produk tersebut berasal dari Isya Food, produsen asal Indonesia, dan diimpor oleh Taiwan Sheba Enterprise Co. Produk yang dimaksud adalah bakso goreng dengan total berat 1.072 kilogram (KGM) yang mengandung asam benzoat sebesar 0,05 gram per kilogram.

    Selain itu, jenis bakso goreng gurih dengan jumlah 1.008 kilogram (KGM) juga ditemukan mengandung asam benzoat sebesar 0,02 gram per kilogram.

    Penahanan ini terjadi sepekan setelah produk serupa juga sempat dihentikan masuk pada pada Selasa (21/10/2025). TFDA juga mengumumkan penahanan produk serupa dari perusahaan yang sama, Isya Food. Sebanyak 1.008 kilogram produk Basreng Cracker kala itu ditemukan mengandung pengawet asam benzoat sebesar 0,93 gram per kilogram.

    Halaman 2 dari 2

    (suc/up)

  • Kocak Banget! Aa Juju Langsung ke Dokter Gigi Sepulang dari Trip India

    Kocak Banget! Aa Juju Langsung ke Dokter Gigi Sepulang dari Trip India

    Jakarta

    Perjalanan kocak influencer Aa Juju di India menjadi viral di media sosial. Selama di sana, ia jalan-jalan ke banyak tempat dan mencoba banyak kuliner yang tidak biasa.

    Ia mencoba berbagai makanan seperti jajanan di kereta, hingga jajanan kaki lima yang terkenal dengan cara penyajiannya. Ada beberapa jenis makanan yang ia suka, tapi tak sedikit juga yang tidak cocok dengan lidahnya, hingga membuatnya bahkan mual.

    Setelah dari India, salah satu tujuan utamanya adalah pergi ke dokter gigi. Ia memutuskan pergi ke dokter lantaran giginya yang menguning dan mulutnya terasa lebih bau.

    “(Waktu periksa) dokternya nggak bilang apa-apa, cuma memang agak kuning, keraknya banyak banget,” kata Aa Juju menceritakan konsultasinya dengan dokter gigi sepulangnya dari India pada detikcom, Rabu (5/6/2025).

    “Karena aku tuh makan kari tuh bener-bener tiap hari. Makan kari, makan bawang, kari, bawang. Bawang di sana bener-bener enak banget. Aku ngerasa gigiku kuning, dan aku ngerasa bau,” sambungnya.

    Selama pergi ke India, ia mengaku tidak merasakan masalah pencernaan sama sekali. Ia mengaku bersyukur meskipun dirinya sudah mempersiapkan obat diare dari Indonesia, apabila masalah pencernaan muncul.

    Untuk menjaga daya tahan tubuhnya selama di India ia juga mengonsumsi vitamin C secara rutin.

    “Kalau di sana aku nggak ada olahraga sama sekali, cuma aku minum vitamin sih bawa dari Indonesia,” ceritanya.

    “Aku juga sudah siapin obat-obatan, siapin obat diare, terus minyak angin, vitamin C, dan itu aja. Untungnya nggak terpakai, aku udah siapin padahal,” sambung Aa Juju.

    Aa Juju mengaku tidak kapok ke India. Setelah mendapatkan respons baik dari netizen, ia berencana akan kembali ke India. Selain itu, ia juga berencana akan pergi ke negara-negara lain, salah satunya Bangladesh.

    Ia menuturkan alasan mengapa memilih negara-negara yang tidak umum untuk turis Indonesia, lantaran ia ingin melihat hal-hal yang tidak biasa dan tidak ada di Indonesia.

    “Indonesia itu juara 1 menurutku. Kita punya alam, kita punya gunung, kita punya laut, dan menurutku itu cukup keliling Indonesia pun. Makanya aku pengin melihat dunia lain yang menurutku yang di Indonesia nggak ada, nggak punya,” kata Aa Juju.

    Halaman 2 dari 2

    (avk/kna)

  • Praktis dan Aman! Begini Cara Agar Haid Cepat Selesai dalam 3 Hari Secara Alami

    Praktis dan Aman! Begini Cara Agar Haid Cepat Selesai dalam 3 Hari Secara Alami

    YOGYAKARTA – Menstruasi merupakan proses alami yang dialami oleh semua wanita setiap bulan. Meskipun demikian, durasi haid yang berlangsung lebih dari tujuh hari dapat menjadi gangguan bagi banyak wanita dalam menjalani aktivitas harian mereka. Hal ini sering kali menimbulkan ketidaknyamanan fisik maupun emosional.

    Bagi beberapa wanita, mengetahui cara agar haid cepat selesai dalam 3 hari secara alami menjadi hal yang sangat dibutuhkan, terutama ketika ada kegiatan atau rencana penting yang tidak dapat ditunda. Oleh karena itu, banyak yang mencari cara yang efektif untuk mempercepat proses menstruasi agar bisa kembali beraktivitas dengan normal.

    Mengenal Menstruasi dan Durasi Normalnya

    Menstruasi adalah proses peluruhan lapisan dinding rahim yang tidak dibuahi, yang keluar melalui vagina disertai darah. Siklus menstruasi normal berlangsung antara 21 hingga 35 hari, dengan durasi haid sekitar 2 hingga 7 hari. Namun, beberapa faktor seperti stres, pola makan tidak sehat, atau ketidakseimbangan hormon dapat menyebabkan durasi haid menjadi lebih lama dari biasanya.

    Cara Agar Haid Cepat Selesai dalam 3 Hari Secara Alami

    Konsumsi Vitamin C

    Vitamin C dapat membantu menurunkan kadar progesteron, hormon yang berperan dalam penebalan dinding rahim. Dengan menurunnya kadar progesteron, proses peluruhan jaringan dinding rahim menjadi lebih cepat, sehingga haid pun dapat selesai lebih cepat. Sumber vitamin C alami antara lain jeruk, kiwi, dan stroberi.

    Olahraga Ringan

    Melakukan aktivitas fisik ringan seperti berjalan kaki atau yoga dapat membantu melancarkan peredaran darah dan meredakan kram perut. Aktivitas ini juga dapat mempercepat proses peluruhan lapisan rahim, sehingga haid lebih cepat selesai.

    Konsumsi Ramuan Herbal

    Beberapa ramuan herbal dipercaya dapat membantu mempercepat haid, antara lain:

    Jahe: Mengandung senyawa yang dapat mengurangi peradangan dan meredakan nyeri haid. Konsumsi teh jahe secara rutin dapat membantu mempercepat proses menstruasi.Kayu Manis: Dikenal dapat membantu mengurangi perdarahan dan nyeri saat menstruasi. Seduh kayu manis dengan air hangat dan konsumsi secara teratur.Cuka Sari Apel: Dapat membantu menyeimbangkan kadar hormon dan mempercepat proses menstruasi. Campurkan satu sendok makan cuka sari apel dengan segelas air dan konsumsi sekali sehari.

    Hindari Penggunaan Tampon

    Meskipun praktis, penggunaan tampon dapat menghalangi aliran darah keluar dari vagina, sehingga memperpanjang durasi haid. Disarankan untuk menggunakan pembalut atau menstrual cup agar aliran darah dapat keluar dengan lancar.

    Kelola Stres dengan Baik

    Stres dapat mempengaruhi keseimbangan hormon dalam tubuh, yang dapat memperpanjang durasi haid. Melakukan teknik relaksasi seperti meditasi, pernapasan dalam, atau yoga dapat membantu mengurangi stres dan mempercepat proses menstruasi.

    Kapan Harus Berkonsultasi dengan Dokter?

    Jika haid berlangsung lebih dari 7 hari, disertai perdarahan sangat banyak, atau disertai gejala lain seperti pusing, lemas, atau nyeri hebat, sebaiknya segera konsultasikan dengan dokter. Dokter dapat melakukan pemeriksaan untuk mengetahui penyebabnya dan memberikan penanganan yang tepat. Selain itu baca juga: Penyebab Haid Cuma 2 Hari dan Sedikit, Normalkah?

    Mencari cara agar haid cepat selesai dalam 3 hari secara alami dapat dilakukan dengan pendekatan yang tepat dan aman. Konsumsi vitamin C, olahraga ringan, ramuan herbal, hindari penggunaan tampon, dan kelola stres dengan baik adalah beberapa langkah yang dapat membantu mempercepat proses menstruasi. Namun, penting untuk selalu mendengarkan tubuh dan berkonsultasi dengan profesional medis jika diperlukan.

    Jadi setelah mengetahui cara agar haid cepat selesai dalam 3 hari secara alami, simak berita menarik lainnya di VOI.ID, saatnya merevolusi pemberitaan!

  • Ahli Gizi Jepang Beberkan 5 Buah yang Bisa Bikin Panjang Umur, Mudah Ditemukan

    Ahli Gizi Jepang Beberkan 5 Buah yang Bisa Bikin Panjang Umur, Mudah Ditemukan

    Jakarta

    Ahli gizi sekaligus pakar kesehatan dan umur panjang asal Jepang, Michiko Tomioka, MBA, RDN, mengungkap lima jenis buah yang dapat menunjang umur panjang dan kesehatan tubuh.

    Tomioka, yang tumbuh besar di Nara, Jepang, terbiasa hidup di lingkungan yang kaya akan pohon buah, kebun, dan tetangga yang gemar berbagi hasil panen segar seperti stroberi, semangka, kesemek, dan ara. Ia mengatakan, buah bukan sekadar makanan, melainkan bagian dari tradisi, perayaan, hingga pengobatan alami di Jepang.

    “Sebagai ahli gizi, saya tetap percaya bahwa buah adalah salah satu cara paling kuat untuk mendukung kesehatan dan umur panjang, dan tentu saja rasanya luar biasa,” tuturnya dikutip dari CNBC, Minggu (2/11/2025).

    Berikut lima jenis buah yang paling direkomendasikan Michiko Tomioka untuk mendukung hidup panjang dan sehat.

    1. Apel

    Apel kaya akan vitamin C, serat, kalium, serta polifenol. Buah ini juga mengandung prebiotik dan probiotik yang membantu menjaga kesehatan usus, yang erat kaitannya dengan fungsi otak dan kekebalan tubuh. Bahkan, beberapa penelitian menunjukkan apel memiliki sifat antikanker.

    2. Buah Citrus

    Mulai dari jeruk, lemon, limau, hingga yuzu, kelompok buah citrus mengandung vitamin C, A, folat, kalium, dan serat dalam jumlah tinggi.

    Buah citrus juga kaya akan flavonoid dan karotenoid, antioksidan yang melindungi sel dan memperkuat sistem imun. Kandungan vitamin C di dalamnya turut membantu penyerapan zat besi dari makanan nabati, penting bagi mereka yang menjalani pola makan vegetarian atau vegan.

    3. Beri-berian

    Stroberi, blueberry, blackberry, raspberry, cranberry, hingga goji berry merupakan buah rendah kalori namun tinggi vitamin, serat, dan antioksidan kuat seperti antosianin.

    Blueberry dikenal baik untuk kesehatan otak dan jantung, sementara goji berry mengandung beta-karoten yang mendukung kesehatan mata.

    4. Kesemek

    Kesemek mengandung vitamin A dan C, serat larut maupun tidak larut, kalium, serta polifenol seperti tanin dan flavonoid. Penelitian menunjukkan buah ini membantu menjaga kadar kolesterol, tekanan darah, serta kesehatan mata dan kulit.

    Terdapat dua jenis utama kesemek:

    Fuyu (non-astringent): dapat dimakan saat masih keras.Hachiya (astringent): harus benar-benar matang atau dikeringkan sebelum dikonsumsi.

    5. Buah Ara

    Dalam bahasa Jepang disebut ichijiku, yang berarti ‘buah tanpa bunga’ karena bunganya tumbuh di dalam buah.

    Buah ara kaya serat, vitamin, mineral, dan fitoestrogen yang baik untuk kesehatan wanita. Kandungan enzim ficin di dalamnya membantu pencernaan protein, menjadikannya camilan ideal setelah makan. Buah ini juga dikenal dapat membantu mengontrol kolesterol dan mengurangi peradangan.

    Halaman 2 dari 3

    (suc/suc)