Produk: UMKM

  • Permudah Investasi, Pemkot Surabaya Satukan Pelayanan Perizinan di Satu Tempat

    Permudah Investasi, Pemkot Surabaya Satukan Pelayanan Perizinan di Satu Tempat

    Surabaya (beritajatim.com) – Berbagai inovasi dan terobosan terus dilakukan Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya untuk meningkatkan investasi.

    Terbaru, pemkot menyatukan pelayanan perizinan di satu tempat, yaitu di Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) yang berpusat di Gedung Siola. Kebijakan ini tentu untuk mempermudah investasi masuk ke Kota Surabaya.

    “Jadi, sekarang pengurusan perizinan tidak ada lagi di masing-masing OPD (Organisasi Perangkat Daerah). Perizinan hanya ada satu, di DPMPTSP. Investor bila mau mengurus izin di satu tempat, kalau mengalami kesulitan, juga diselesaikan di satu tempat,” kata Wali Kota Eri di ruang kerjanya, Jumat (5/4/2024).

    Menurutnya, untuk menarik investasi itu memang perizinan harus cepat dan harus ada kepastian waktu. Nah, penyatuan pelayanan perizinan di satu tempat ini bertujuan untuk memotong rantai birokrasi yang terlalu panjang, sehingga diharapkan bisa mempercepat proses perizinan.

    Selain itu, untuk memangkas pelayanan aplikasi hanya menjadi lima, yaitu aplikasi yang terkait dengan kesehatan, pendidikan, pelayanan publik, kemiskinan, dan pengaduan.

    “Tidak ada aplikasi lain-lainnya. Ini semua terkoneksi antara satu dengan lainnya. Dengan model-model seperti ini (digitalisasi), maka akan mempercepat penyelesaian masalah, makanya kemarinnya saya sampaikan pelayanan ini harus selesai sehari, yang ini harus selesai sekian hari dan sebagainya, ini untuk memberikan kepastian waktu sehingga para investor nyaman berinvestasi di Surabaya,” tegasnya.

    Penyatuan pelayanan perizinan ini sudah tertuang dalam Perwali 24 tahun 2024 tentang Perubahan Kedua atas Perwali 52 tahun 2023 tentang Perizinan dan Non Perizinan di Kota Surabaya.

    Dengan terbitnya Perwali ini, ada sejumlah perbedaan dalam pelayanan perizinan. Kalau dulu perizinan harus ke dinas-dinas terkait, tapi sekarang cukup di satu tempat di DPMPTSP.

    “Jadi, sejumlah dinas itu seakan-akan di BKO-kan di DPMPTSP, sehingga pengurusan perizinan itu bisa lebih cepat dan ada kepastian waktu untuk investor,” katanya.

    Ia juga memastikan bahwa reformasi birokrasi yang dijalankannya itu sudah sesuai dengan tujuan, yaitu mengatasi kemiskinan dan peningkatan investasi Kota Surabaya.

    Wali Kota Eri menjelaskan bahwa yang menjadi visinya adalah terkait kemiskinan dan investasi, karena ini akan berhubungan dengan stunting, pengangguran dan segala macam.

    “Tapi kalau investasi, maka terkait dengan pembangunan, sehingga saya harus memberikan kepastian kepada seluruh investor yang masuk ke Surabaya bahwa perizinan sudah pasti. Apalagi dengan regulasi baru ini, saya yakin investasi di Surabaya kian tumbuh,” ujarnya.

    Sementara itu, kinerja investasi di Kota Surabaya sepanjang tahun 2023 mencapai Rp37,57 triliun. Realisasi investasi ini menjadi yang tertinggi dalam lima tahun terakhir.

    Berdasarkan data dari Laporan Kegiatan Penanaman Modal (LKPM) 2023, realisasi investasi didominasi Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) non-UMK yang mencapai Rp20,28 triliun. Selanjutnya PMDN UMK yang mencapai Rp14,32 triliun, dan Penanaman Modal Asing (PMA) sebesar Rp2,97 triliun.

    “Angka ini sudah melampaui target yang kami tetapkan,” kata Wali Kota Eri.

    Ia juga optimistis besarnya investasi yang masuk ke Surabaya mampu mengerek ekonomi kerakyatan. Misalnya, bagaimana ketika keberadaan hotel di Surabaya untuk kebutuhan sandal atau handuknya, dapat dipenuhi dari UMKM Surabaya.

    “Hadirnya rumah makan dan restoran meningkatkan produksi sayuran hidroponik warga. Termasuk bagaimana dengan hadirnya rumah sakit. Maka, tenaga kerja atau kebutuhan laundry bisa dipenuhi dari warga,” ia menambahkan.

    Oleh karena itu, ia memastikan bahwa saat ini salah satu syarat untuk investasi di Surabaya adalah harus mempekerjakan warga Surabaya. Di mana setiap investasi yang masuk, harus dapat menumbuhkan lapangan kerja dan menggerakkan ekonomi warga Surabaya.

    Meski begitu, Wali Kota Eri juga menyadari bahwa lahan investasi di Kota Surabaya sangat terbatas. Ke depannya ia berusaha menggenjot investasi dari sektor barang dan jasa.

    “Kita juga akan bergerak dengan PT Pelabuhan Indonesia, bagaimana lahan-lahan parkir itu bisa dikelola dengan baik. Ke depan Pemkot bersama Pelindo akan bergerak di pelabuhan untuk meningkatkan investasi,” imbuhnya.

    Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPM-PTSP) Kota Surabaya Afghani Wardhana menjelaskan sejumlah sektor yang menjadi penyumbang tertinggi dari investasi itu. Pasalnya, memang ada sejumlah sektor yang menjadi tingginya investasi yang masuk ke Surabaya.

    Khusus realisasi PMDN non-UMK, angka terbesar masih disumbang sektor perumahan, kawasan industri, dan perkantoran yang nilainya mencapai Rp5,3 triliun atau 26,14 persen. Kemudian sektor transportasi, gudang, dan telekomunikasi yang mencapai Rp2,97 triliun atau 14,64 persen.

    Posisi selanjutnya sektor hotel dan restoran yang mencapai Rp2,12 triliun atau 10,42 persen.

    “Dari nilai tersebut, jumlah proyek perumahan, industri dan perkantoran mencapai 312 proyek. Sektor transportasi, gudang, maupun telekomunikasi mencapai 524. Adapun hotel dan restoran 699,” katanya.

    Di samping PMDN non-UMK, PMDN UMK selama 2023 juga cukup tinggi. Rinciannya, sektor perdagangan dan reparasi Rp5,3 triliun, jasa lainnya Rp3,98 triliun, dan kontruksi Rp1,94 triliun.

    “Investasi sektor ini di antaranya usaha rumah makan, usaha penyelenggaraan ekspedisi pos, rumah sakit swasta, serta beberapa usaha lainnya,” katanya.

    Afghani juga memastikan bahwa Surabaya masih menjadi salah satu lokasi favorit bagi sejumlah negara untuk membelanjakan dolarnya. Lima besar negara yang meliputi Singapura berinvestasi Rp1,085 triliun, Malaysia Rp556 miliar, Hong Kong Rp305 miliar, China Rp206 miliar, dan India Rp 198 miliar.

    “Sedangkan bidang usaha terbesar dari PMA adalah transportasi, gudang, dan telekomunikasi yang mencapai Rp1,31 triliun, perdagangan dan reparasi Rp658 miliar, serta hotel dan restoran Rp335 miliar,” ujarnya.

    Afghani juga memastikan bahwa realisasi investasi tahun 2023 ini paling tinggi dalam lima tahun terakhir. Pada tahun 2018, investasi di Surabaya mencapai Rp4,74 triliun, 2019 tercatat Rp19,22 triliun, 2020 sebesar Rp 22,15 triliun, 2021 terealisasi Rp 29,22 triliun, dan 2022 tembus Rp 35,21 triliun.

    “Target investasi Surabaya di tahun 2024 ini sebesar Rp40 triliun. Kami yakin sepenuhnya bisa terealisasi,” pungkasnya. (ADV)

     

  • Pelaku UMKM di Nganjuk Terima Bantuan Modal dari Yatim Mandiri

    Pelaku UMKM di Nganjuk Terima Bantuan Modal dari Yatim Mandiri

    Nganjuk (beritajatim.com) – Pelaku UMKM (Usaha Menengah Kecil dan Mikro) di Kabupaten Ngajuk bisa tersenyum lega. Pasalnya, mereka mendapatkan bantuan permodalan dari Yatim Mandiri Nganjuk.

    Program ini bertujuan untuk membantu permodalan pelaku usaha kecil di bidang kuliner khususnya di bulan Ramadhan 1445 H. Sasarannya adalah pelaku usaha merupakan keluarga yatim dan atau dhuafa.

    Ada 3 penerima manfaat program ini. Ketiganya merupakan pelaku usaha kaki lima dengan usaha kecil dengan omzet sekitar Rp75 ribu sampai dengan Rp100 ribu. “Program-program Yatim Mandiri pada tahun ini diharapkan mampu menambah motivasi pelaku usaha kecil untuk berkembang lebih baik lagi,” ujar Kepala Cabang Yatim Mandiri Nganjuk Shofa Firdaus, Senin (1/4/2024).

    Lami (52), salah satu penerima bantuan modal dari Yatim Mandiri tak henti berucap syukur. Modal tersebut hendak ia gunakan untuk mengembangkan usahanya. Dia juga berharap modal usaha itu mendapatkan keberkahan.

    “Alhamdulillah. Terima kasih Yatim Mandiri yang sudah membantu usaha kami. Semoga diberikan berkah,” ungkap Lami (52), penerima bantuan dari Desa Demangan, Kecamatan Tanjunganom, Nganjuk. [suf]

  • H-5 Lebaran, Tim Gabungan Temukan Makanan Tak Layak Edar di Jombang

    H-5 Lebaran, Tim Gabungan Temukan Makanan Tak Layak Edar di Jombang

    Jombang (beritajatim.com) – H-5 lebaran atau lebaran kurang lima hari, tim gabungan melakukan razia mamin (makanan dan minuman) di sejumlah minimarket di Kabupaten Jombang, Jumat (5/4/2024).

    Hasilnya, tim gabungan menemukan makanan yang tidak layak edar. Produk mamin tersebut tidak dilengkapai tanggal kadaluwarsa. Selain itu juga terdapat produk makanan yang sudah habis masa peredarannya. Petugas kemudian mengamankan produk-produk tersebut.

    Salah satu lokasi yang disasar oleh petugas gabungan dari Satpol PP, Polres Jombang, dan Forkopimda (Forum Komunikasi Pimpinan Daerah) adalah toko modern yang ada di Desa Mojokrapak Kecamatan Tembelang Kabupaten Jombang.

    Pj (Penjabat) Bupati Jombang Sugiat memimpin secara langsung razia itu. Petugas menyisir setiap rak di toko modern itu. Satu per satu stok makanan frozen yang dijual. Petugas juga memeriksa stok makanan yang disimpan dalam lemari pendingin.

    Walhasil, dari pemeriksaan itu, tim gabungan menemukan sejumlah produk yang dinyatakan tidak layak edar. Salah satunya, produk olahan jerohan hati. Produk dalam bentuk frozen ini tidak dilengkapi tanggal kadaluwarsa. Tentu saja, hal itu sangat berbahaya.

    “Produk tersebut langsung kita tarik. Kita juga meminta pengusaha yang bersangkutan untuk memenuhi izin edarnya. Razia ini kita lakukan untuk memastikan stok sekaligus keamanan produk menjelang lebaran 2024 ini,” ujar Sugiat di sela razia.

    Pihaknya tidak segan menindak oknum yang sengaja menjual makanan dan minuman tidak layak. “Seluruh produk yang dijual harus memenuhi aturan. Mulai izin edar, BPOM, hingga sertifikat halal,” tegas Sugiat.

    Sementara pengelola Toko Modern AFCO Yoga Septiana mengakui adanya makanan yang tidak layak edar tersebut. Dirinya berjanji akan menarik dan memeriksa ulang produk UMKM tersebut. “Sebenarnya kita sudah memiliki perizinan dan stiker, namun kelalaian sehingga belum kita tempel,” ujarnya.

    Usai menyisir Toko Modern AFCO, petugas gabungan kemudian menyisir pertokoan yang ada di Jl KH Wahid Hasyim Jombang. Lagi-lagi, di setiap toko petugas melakukan pemeriksaan setiap makanan dan minuman yang dijual. [suf]

  • Ali Ruchi Maju Pilbup Banyuwangi 2024, AMPPIBI dan Bolone Gibran Bilang Begini

    Ali Ruchi Maju Pilbup Banyuwangi 2024, AMPPIBI dan Bolone Gibran Bilang Begini

    Banyuwangi (beritajatim.com) – Dukungan demi dukungan mengalir deras untuk Ali Ruchi yang akan maju di kontestasi Pemilihan Bupati Banyuwangi 2024. Salah satu dukungan itu datang dari relawan Bolone Gibran Banyuwangi.

    Relawan ini merupakan salah satu pendukung fanatik Gibran Rakabuming Raka saat mencalonkan diri sebagai Wakil Presiden lalu. Begitu juga saat ini, Pilpres sudah berlalu barisan relawan Bolone Gibran akan siap mendukung Ali Ruchi maju untuk Banyuwangi.

    Kordinator Bolone Gibran Banyuwangi, Moh. Andrean Habibi menyebut, siap melayangkan dukungan ke Ali Ruchi. Alasannya, alumnus Universitas Negeri Jember (UNEJ) memiliki pemikiran cerdas.

    “Ali Ruchi yg selalu berpikiran cerdas akan kami dukung utk menjadi Bupati Bwi dan akan kami laporkan dukungan kami ke DPP Bolone Gibran,” ungkapnya.

    Sosok Ali Ruchi juga memberi contoh sebagai kandidat calon Bupati Banyuwangi yang merakyat dan peduli ekonomi arus bawah. Terutama juga perhatian dengan para pelaku UMKM.

    “Mas Ali Ruchi mempunyai konsep pengembangan UMKM yang cerdas yaitu mengkolaborasikan antara UMKM dan Investor, sangat layak kalo kami mendukung mas Ali Ruchi menjadi Bupati,” terang Ketua Asosiasi Marketing Digital, Pengusaha dan Petani Inovatif Banyuwangi (AMPPIBI) Fransiskus Wawan Slamet Riyadi.

    Proses menuju tahapan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) agenda pemilihan Bupati Banyuwangi semakin dekat. Sejumlah kontestan mulai merapat untuk menarik simpati masyarakat.

    Banyak kandidat yang mulai melakukan sosialisasi dan kerja politik. Demi tujuan akhir terpilih untuk membangun Banyuwangi maju lebih baik.

    Tentang Ali Ruchi

    Sosok Ali Ruchi mungkin tidak asing lagi di kalangan Pemerintah Kabupaten Banyuwangi. Dia kerap menempati posisi strategis di kedinasan Pemkab Banyuwangi.

    Terakhir, Ali Ruchi menjabat sebagai Sekretaris Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Banyuwangi hingga saat ini. Sebelumnya, pernah sebagai Sekretaris Dinas Sosial, Sekretaris Dinas Perhubungan dan beberapa jabatan lainnya.

    Putra asli Banyuwangi itu merupakan alumnus Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya sebagai Sarjana S1 Fakultas Teknik Kelautan. Berlanjut, Ali Ruchi mendapatkan gelar magister Ekonomi dan Bisnis di Universitas Negeri Jember (Unej).

    Sederet trobosan dan inovasi program Pemerintah Banyuwangi pernah lahir dari pemikirannya. Jadi, tak salah jika dirinya nanti mampu mengemban tanggungjawab jika dirinya maju Pilbup Banyuwangi mendatang.(rin/ted)

  • Sambut Idulfitri 1445 H, Pj Wali Kota Kediri Silaturahmi ke Kediaman Para Ulama

    Sambut Idulfitri 1445 H, Pj Wali Kota Kediri Silaturahmi ke Kediaman Para Ulama

    Kediri (beritajatim.com) – Pj Wali Kota Kediri Zanariah silaturahmi ke beberapa ulama di Kota Kediri, Kamis (4/4/2024). Silaturahmi ini dalam rangka menyambut Idulfitri 1445 H sekaligus memberikan hampers lebaran hasil karya UMKM Kota Kediri.

    “Sebentar lagi akan merayakan Idulfitri, untuk itu saya mengucapkan terima kasih kepada para ulama yang telah mendoakan Kota Kediri sehingga kota ini aman, nyaman, dan damai. Selain itu, terima kasih juga karena saya disambut dan diterima dengan baik oleh para ulama di sini,” terang Pj Wali Kota Kediri.

    Zanariah juga menekankan kedatangannya juga ingin berbagi kebahagiaan dengan membawa bingkisan atau hampers lebaran hasil karya UMKM Kota Kediri baik dari kue maupun wadahnya. Tujuannya agar UMKM Kota Kediri semakin dikenal dan penjualannya juga meningkat.

    “Karena UMKM Kota Kediri ini kan sudah diberi bantuan modal dan juga dikurasi, seharusnya kita warga Kota Kediri beli produk mereka sehingga terjadi perputaran ekonomi di Kota Kediri,” jelasnya.

    Pada kesempatan itu, Pj Wali Kota Kediri memohon maaf atas segala kesalahan baik yang disengaja maupun tidak kepada para ulama yang dikunjungi. Beberapa ulama yang dikunjungi yakni KH Anwar Manshur Pondok Lirboyo, KH Kafabihi Mahrus Pondok Lirboyo.

    KH Abu Bakar Abdul Jalil (Gus Ab) Pondok Salafiyah, KH Ahmad Sholeh Abdul Jalil Pondok Salafiyah, dan KH Anwar Iskandar Pondok Al Amien. Turut mendampingi silaturahmi ke kediaman para ulama, Kabag Kesra Kota Kediri Ahmad Jainuddin. [nm/ian]

  • Safari Ramadan, Sarana Pemkab Lamongan Serap Aspirasi Masyarakat

    Safari Ramadan, Sarana Pemkab Lamongan Serap Aspirasi Masyarakat

    Lamongan (beritajatim.com) – Pemerintah Kabupaten Lamongan terus menggencarkan Safari Ramadan 1445 H. Hal ini dilakukan untuk menjaga harmonisasi masyarakat sekaligus sebagai sarana untuk menyerap aspirasi masyarakat.

    “Dipertemukan untuk silaturahmi bersama-sama, antara pemerintah dengan masyarakat maupun dengan yang lainnya, supaya kita bisa sambung rasa mendengar apa yang menjadi aspirasi masyarakat,” tutur Bupati Lamongan Yuhronur Efendi, Rabu (3/4/2024).

    Tak hanya itu, Bupati Yuhronur menuturkan, momen ini juga dijadikan sebagai sarana untuk menyampaikan informasi kepada masyarakatan, termasuk dalam mengimplementasikan arah kebijakan melalui 11 program prioritas Kabupaten Lamongan. Semua ini dilakukan guna mewujudkan komunikasi dua arah yang efektif.

    “Alhamdulillah, walaupun banyak tantangan, saya dan Kiai Rouf beserta jajaran pemerintah yang dihadapkan dengan situasi Covid 19 di awal kepemimpinan terus berikhtiar dengan 11 program unggulan, agar dapat diimplementasikan dan dilaksanakan dengan baik, dari Jamula (jalan mantap dan alus lamongan) hingga 100 persen pelayanan berkualitas,” terangnya.

    Orang nomor satu di Lamongan ini berharap, agenda safari yang digelar selama 4 kali dalam satu bulan Ramadan ini bisa berjalan maksimal, dengan berbagai pelayanan mulai dari layanan adminduk (adminstrasi kependudukan), kesehatan, konsultasi hewan ternak, fasilitas UMKM, perpustakaan keliling, hingga lainnya.

    Oleh sebab itu, Yuhronur berpesan kepada masyarakat agar terus menjaga persaudaraan atau ukhuwah Islamiyah, ukhuwah wathanuiyah, serta ukhuwah basyariyah pada detik-detik akhir jelang Hari Raya Idul Fitri 1445 H.

    “Pemilihan sudah selesai, tidak usah gontok-gontokan, berkelahi, karena sudah lewat. Ayo kembali perbaiki masyarakat dengan baik, kita sudah terbiasa dengan perbedaan pilihan, tapi jangan mudah terpengaruh berita-berita medsos yang banyak hoaxnya yang akhirnya membuat bingung,” pesan Yuhronur.

    “Mari jaga kerukunan dan perdamaian, hal itu menjadi kekuatan bebrayan (bermasyarakat), sehingga bisa maksimal dalam pembangunan desa, membangun daerah lebih baik,” tambahnya. [riq/ian]

  • Masuk 5 Besar Ibangga Award 2024, Pemkab Lamongan Galakkan Pembangunan SDM

    Masuk 5 Besar Ibangga Award 2024, Pemkab Lamongan Galakkan Pembangunan SDM

    Lamongan (beritajatim.com) – Kabupaten Lamongan berhasil masuk 5 besar Ibangga (Indeks Pembangunan Keluarga) award tahun 2024 (penilaian kegiatan 2023).

    Atas raihan tersebut, kini Pemerintah Kabupaten Lamongan menjadikan momen itu untuk terus menggalakkan pembangunan sumber daya manusia (SDM) yang unggul dan berdaya saing.

    Seperti diketahui, Ibangga merupakan salah satu indikator penting yang digunakan dalam mengukur keberhasilan upaya pembangunan kualitas keluarga, yang dapat diklasifikasikan menjadi status pembangunan keluarga tangguh, berkembang dan rentan.

    Selain itu, Ibangga juga mampu memberikan dampak signifikan terhadap kualitas SDM. Pasalnya, keluarga merupakan unit analisis terkecil di dalam masyarakat yang perlu diketahui secara mikro.

    “Pembangunan keluarga menjadi akselerator mewujudkan pembangunan sumber daya manusia yang unggul dan berdaya saing. Dengan SDM yang unggul maka akan mampu melanjutkan pembangunan Lamongan di masa depan,” tutur Bupati Lamongan tutur Bupati Lamongan Yuhronur Efendi, Rabu (3/4/3024).

    Menurut Yuhronur, Ibangga dilihat melalui dimensi ketentraman, kemandirian, dan kebahagiaan untuk menggambarkan peran dan fungsi keluarga di sebuah wilayah.

    Ketiga dimensi itu tercakup dalam 5 misi yang diusung Kabupaten Lamongan, tepatnya pada misi nomor 2 yakni sumber daya unggul, berdaya saing dan misi nomor nomor 4 yaitu harmonisasi dan kesejahteraan sosial.

    “Dimensi ketentraman terdiri dari kegiatan ibadah, legalitas keluarga, jaminan kesehatan, keharmonisan keluarga yang relevan dengan program Yakin Semua Sejahtera, 100 persen layanan berkualitas, Lamongan Sehat, dan Perintis (Pendidikan terintegrasi dan gratis),” terangnya.

    Kemudian pada dimensi kemandirian meliputi pemenuhan kebutuhan dasar, jaminan keuangan, keberlangsungan pendidikan, kesehatan keluarga, dan akses media online relevan dengan program prioritas Yakin Semua Sejahtera, UMKM naik kelas, Perintis, Lamongan Sehat, 100 persen layanan publik berkualitas.

    “Pemkab Lamongan memiliki 11 program prioritas yang sesuai dengan indikator penilaian Ibangga. Diantaranya program Lamongan Sehat dengan Kunjungan Rumah (Laserku), dimana dengan program itu sudah mendekatkan pelayanan kesehatan kepada tiga ribu KK keluarga kurang sejahtera, dan masih banyak lagi,” jelasnya.

    Sementara itu, Ketua Tim Penilai Lapangan Jawa Timur Sofia Hanik menuturkan bahwa pada tahun 2023 indeks pembangunan keluarga Kabupaten Lamongan menempati angka 64,8 persen, yang di atas rata-rata Jawa Timur yaitu 61,8 persen.

    “Tahun ini menjadi tahun kedua Kabupaten Lamongan masuk lima besar Ibangga Award. Dimana tahun lalu menjadi juara pertama. Dan tahun ini angka Ibangga Lamongan unggul dibandingkan dengan rata-rata Jawa Timur,” paparnya.[riq/ted]

  • Santunan 1000 Anak Yatim dan Disabilitas di Pasuruan: Bukti Kepedulian Pemerintah dan Baznas

    Santunan 1000 Anak Yatim dan Disabilitas di Pasuruan: Bukti Kepedulian Pemerintah dan Baznas

    Pasuruan (beritajatim.com) – Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Provinsi Jawa Timur bersama Pemerintah Provinsi Jawa Timur dan Pemerintah Kabupaten Pasuruan menunjukkan kepeduliannya terhadap anak yatim dan penyandang disabilitas. Salah satu bentuk kepeduliannya dengan memberikan santunan kepada 1.000 anak yatim piatu dan puluhan anak penyandang disabilitas.

    Acara penyerahan santunan ini bertempat di aula kantor PCNU Kabupaten Pasuruan yang dihadiri oleh Asisten Administrasi Umum Sekretariat Daerah Provinsi Jawa Timur, Akhmad Jazuli, Pj Bupati Pasuruan, Andriyanto; Ketua Baznas Provinsi Jawa Timur, Ali Maschan Moesa; Ketua PCNU KH Imron Mutamakkin; dan penceramah Ketua PP Muslimat, Khofifah.

    Akhmad Jazuli, mewakili Pj Gubernur Jawa Timur, menyampaikan bahwa santunan ini merupakan bentuk tanggung jawab pemerintah bersama Baznas. Salah satunya dengan membantu masyarakat yang membutuhkan.

    Jazuli juga mengapresiasi peran aktif Baznas dalam menggalang dan menghimpun dana infaq atau sedekah. “Kita terus berkeliling dalam rangka Safari Ramadhan dan sekaligus menyalurkan santunan kepada sekitar 1.000 anak yatim piatu,” kata Jazuli, Selasa (2/4/24).

    Jazuli menambahkan bahwa Baznas tidak hanya memberikan santunan kepada anak yatim dan penyandang disabilitas, tetapi juga membantu UMKM dan usaha mikro dalam hal permodalan guna menurunkan angka kemiskinan.

    Pj Bupati Pasuruan, Andriyanto, menyatakan bahwa Pemerintah Kabupaten Pasuruan juga akan menyalurkan santunan melalui Baznas di Kabupaten Pasuruan. Sasaran penyaluran santunannya tidak hanya terfokus kepada anak yatim piatu tetapi juga kepada keluarga miskin di Kabupaten Pasuruan.

    “Kita hari ini melakukan penggalangan dana dari karyawan pemkab, dan nantinya akan kita sampaikan ke Baznas untuk di salurkan kepada masyarakat yang membutuhkan bantuan,” kata Andriyanto.

    Kegiatan ini merupakan bukti nyata kepedulian pemerintah dan Baznas terhadap masyarakat yang membutuhkan, khususnya anak yatim piatu, penyandang disabilitas, dan keluarga miskin. (ada/kun)

  • Warga Kediri Serbu Bazar Murah dan Penukaran Uang Baru di GOR Jayabaya

    Warga Kediri Serbu Bazar Murah dan Penukaran Uang Baru di GOR Jayabaya

    Kediri (beritajatim.com) – Warga Kediri menyerbu Bazar Pangan Murah Ramadhan 2024 dan penukaran uang baru di GOR Jayabaya Kediri. Kegiatan ini digelar dengan tujuan untuk menciptakan stabilitas harga komoditas pangan menjelang Hari Raya Idulfitri 1445 Hijriah.

    Kepala Perwakilan Bank Indonesia Kediri M Choirur Rofiq mengatakan, kegiatan ini terselenggara atas sinergi antara BI Kediri dengan Sub Badan Musyawarah Perbankan Daerah (BMPD) Kediri-Madiun, Pemerintah Kota Kediri, Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kota Kediri serta Bulog Divre Kediri.

    “Kegiatan merupakan bentuk aksi nyata dan kontribusi Perbankan bersama TPID Kota Kediri dalam menciptakan stabilitas harga komoditas pangan dengan menyediakan bahan pokok dengan harga terjangkau sebagai bagian program pengendalian inflasi daerah, khususnya di wilayah Kota Kediri,” ungkapnya, pada Selasa (2/4/2024).

    Bazar Pangan Murah Ramadan menyediakan 1.500 paket sembako premium yang terdiri dari beras 5 kg, gula 1 kg, dan minyak 1liter yang dapat dibeli Masyarakat umum dengan harga Rp80 ribu per paket. Harga tersebut merupakan harga pasca subsidi bantuan dari Sub-Badan Musyawarah Perbankan Daerah (BMPD) Kediri-Madiun.

    Selain paket sembako, Bazar Pangan Murah Ramadan juga menyediakan area Bazar Distributor yang menjual komoditas pangan lainnya seperti telur ayam ras, biskuit, mie instan, tepung dan aneka macam minuman yang biasa dibutuhkan masyarakat untuk menyambut momen Idul Fitri dengan harga yang sangat terjangkau.

    Lebih lanjut, pada area bazar distributor terdapat 8 stan distributor, 1 stan koperasi peternak telur ayam ras, dan 3 stan UMKM Binaan BI Kediri.

    Pada gelaran Bazar Pangan Murah Ramadan kali ini Kantor Perwakilan Bank Indonesia Kediri juga menyediakan layanan penukaran uang baru melalui kas keliling.

    Pelayanan penukaran uang tersebut merupakan salah satu sinergi program Semarak Rupiah Ramadan dan Berkah Idul Fitri (SERAMBI) Bank Indonesia untuk menjamin tersedianya uang rupiah yang layak edar, denominasi yang sesuai, tepat waktu sesuai kebutuhan masyarakat. Masyarakat yang ingin menukarkan uang rupiah pecahan kecil dapat melakukan pendaftaran secara online melalui laman https://pintar.bi.go.id/.

    Melalui kegiatan Bazar Pangan Murah Ramadan ini diharapkan mampu mendorong upaya stabilisasi harga pangan serta menjaga daya beli masyarakat selama momen Ramadan dan Idul Fitri.

    Kantor Perwakilan Bank Indonesia Kediri bersama Tim Pengendalian Inflasi Daerah Kota Kediri terus mengakselerasi program pengendalian inflasi melalui penerapan strategi 4K, yaitu ketersediaan pasokan, keterjangkauan harga, kelancaran distribusi dan komunikasi yang efektif. [nm/beq]

  • HUT ke-110, Selaras Menuju Kota Malang Berkelas

    HUT ke-110, Selaras Menuju Kota Malang Berkelas

    Malang (beritajatim.com) – Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-110 Kota Malang digelar dengan sejumlah kegiatan. Salah satunya upacara di halaman Balai Kota Malang pada Senin (1/4/2024).

    Tema HUT ke 110 adalah berselaras menuju Kota Malang berkelas. Dia mengajak komunitas yang ada di Kota Malang untuk bersama mengawal penanganan isu-isu strategis demi terwujudnya Kota Malang yang semakin berkelas.

    “Sesuai temanya, berselaras untuk Kota Malang berkelas. Kita akan bisa menjadi Kota Malang berkelas, apabila semua komunitasnya berselaras untuk satu visi satu misi. Sama-sama berjuang, melaksanakan keinginan masyarakat,” kata Wahyu usai upacara peringatan HUT ke-110 Kota Malang.

    Menurut Wahyu, peran komunitas dalam pembangunan Kota Malang tidak bisa dipisahkan. Dia berharap semangat kolaborasi, kerjasama, koordinasi, hingga komunikasi serta sinergitas harus terus terjalin erat.

    “Sebab ini menjadi kekuatan utama dalam mewujudkan kemajuan pembangunan kota malang tercinta. Mengingat kedepannya masih banyak pekerjaan rumah yang harus dicarikan solusi sekaligus dituntaskan bersama,” ujar Wahyu.

    Lima agenda tersebut telah difokuskan menjadi 10 indikator prioritas. Diantaranya, pengendalian inflasi, penanganan stunting, pengembangan kerja dan kinerja BUMD, peningkatan layanan publik, penurunan angka pengangguran, pengentasan kemiskinan ekstrem, kesehatan, percepatan penyerapan anggaran, kemudahan perizinan, maupun penguatan program unggulan.

    “Pemerintah Kota Malang senantiasa melakukan upaya untuk mengendalikan inflasi dengan menguatkan TPID, operasi pasar, Gerakan Pangan Murah dan Warung Tekan Inflasi. Terkait stunting, penguatan kolaboratif antar perangkat terkait, kita integrasikan data stunting, memberikan edukasi, dan pemberian makanan tambahan bagi balita,” ujar Wahyu.

    Dimasa kepemimpinan Pj Wali Kota Malang berbagai program unggulan juga sukses memberikan dampak positif bagi masyarakat. Seperti Program Kemis Mbois, yang memberikan guliran ekonomi untuk pelaku UMKM Kota Malang.

    Serta upaya menampung aspirasi sekaligus memberikan solusi terhadap berbagai permasalahan di masyarakat yang termanifestasi pada program ‘Ngombe’ akronim dari Ngobrol Mbois Ilakes dimana program ini mendapat sambutan baik dari masyarakat.

    “Mari kita jadikan peringatan HUT Kota Malang yang ke-110 ini sebagai titik tolak baru untuk melangkah lebih jauh lagi menuju masa depan yang gemilang,” ujar Wahyu.

    Peringatan HUT ke-110 Kota Malang.

    Terakhir Wahyu juga membeberkan bahwa nantinya akan ada rangkaian acara yang berkolaborasi dengan berbagai komunitas untuk memeriahkan HUT ke-110 Kota Malang. Seperti Open Turnamen Bola Voli, Pertandingan Sepak Bola Legenda Malang vs Surabaya, Lomba Fotografi, pelayanan K-MKJP oleh Dinsos P3AP2KB, hingga launching buku Satu Abad Stadion Gajayana.

    “Saya berharap seluruh masyarakat dapat mendukung program-program kegiatan dari Pemerintah Kota Malang. Sekaligus ucapan terima kasih saya sampaikan kepada seluruh komponen masyarakat yang telah ikut berpartisipasi menyukseskan seluruh rangkaian kegiatan HUT ke-110 Kota Malang,” ujar Wahyu. [luc/but]