Produk: takjil

  • Buka Bersama, Pj Wali Kota Mojoekerto : Wujud Nyata Tolerensi dan Toleransi

    Buka Bersama, Pj Wali Kota Mojoekerto : Wujud Nyata Tolerensi dan Toleransi

    Mojokerto (beritajatim.com) – Buka bersama tidak hanya untuk memperkuat silaturahmi tetapi juga wujud nyata tingginya toleransi dan semangat berbagai di Kota Mojokerto. Hal tersebut disampaikan Penjabat (Pj) Wali Kota Mojokerto Moh Ali Kuncoro saat menghadiri buka bersama Sahabat Sosial Berbagi (SSB) Mojokerto.

    SSB Mojokerto menggelar buka bersama 100 anak panti asuhan Kota Mojokerto di Pendopo Sabha Kridatama Rumah Rakyat pada, Sabtu (30/3/2024). Sebelumnya, SSB Mojokerto juga membagikan takjil bagi para pengendara yang melintas di depan Rumah Rakyat. Selama bulan Ramadan SSB diagendakan membagikan 5.500 takjil.

    “Buka bersama tidak hanya untuk memperkuat silaturahmi tetapi juga wujud nyata tingginya toleransi dan semangat berbagai di Kota Mojokerto. Indeks Kesalehan Sosial Kota Mojokerto kategori sangat tinggi yaitu 95,08 bukan hanya sekedar angka, sikap-sikap peduli terhadap sesama dalam setiap momen yang diselenggarakan oleh berbagai komunitas,” ungkapnya.

    Keguyub rukunan antar warga adalah elemen yang menjadi bukti nyata Kota Mojokerto adalah kota yang harmonis. Sosok yang biasa disapa Mas Pj ini menyampaikan bahwa dengan saling berbagi tidak akan membawa kerugian. Tentunya selain dapat meringankan beban saudara juga akan mendapat pahala dari Allah SWT.

    “Ada pepatah siapa, menanam dia yang menuai. Artinya jika seseorang menanam kebaikan, maka ia akan menuai kebaikan pula. Dan sebaliknya jika seseorang menanam kejelekan, maka ia akan menuai hasil yang jelek pula. Oleh karena itu marilah di bulan yang penuh berkah ini mari berlomba untuk memperbanyak berbuat kebaikan,” ajaknya.

    Memperbanyak berbuat kebaikan baik kepada sesama umat manusia maupun untuk beribadah kepada Allah SWT. Kepada seluruh aggota SSB Mojokerto, orang nomor satu di lingkup Pemerintah Kota (Pemkot) Mojokerto ini juga menyampaikan terima kasih dan apresiasinya atas terselenggaranya kegiatan sore tersebut.

    “Maturnuwun semuanya, semoga seluruh waktu, tenaga dan materi yang telah Panjengan semua luangkan akan membawa keberkahan dan menjadikan Kota Mojokerto semakin harmonis,” pungkas Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Jawa Timur ini. [tin/kun]

  • KNPI Kota Kediri dan OKP Bagi Takjil serta Santuni Anak Yatim

    KNPI Kota Kediri dan OKP Bagi Takjil serta Santuni Anak Yatim

    Kediri (beritajatim.com) – Dewan Pengurus Daerah Komite Nasional Pemuda Indonesia (DPD KNPI) Kota Kediri mengisi bulan suci Ramadhan 1445 Hijriah dengan berbagi takjil dan menyantuni anak yatim. Selain berharap keberkahan, bakti sosial ini juga untuk mempererat soliditas antar pengurus dengan Organisasi Kemasyarakatan Pemuda (OKP).

    “Pada agenda buka bersama hari ini kita mengundang seluruh OKP di bawah naungan KNPI. Untuk mensolidkan seluruh OKP dan meningkatkan silaturahmi serta koordinasi,” terang Ketua DPD KNPI Kota Kediri Munjidul Ibad, pada Jumat sore (29/2024).

    Menurut Mas Ibad, panggilan akrab Ketua DPD KNPI Kota Kediri ini, silaturahmi sangat penting karena salah satu ajaran Nabi Muhammad SAW. Pun demikian dengan santunan terhadap anak yatim dan kaum duafa yang sangat dianjurkan, terutama pada bulan puasa.

    DPD KNPI Kota Kediri dan OKP berbagi takjil

    “Sesuai hadis Nabi, agar diperpanjang usia dan diluaskan rezeki itu dengan silaturahmi. Seperti antar pengurus DPD KNPI dengan seluruh OKP saat ini. Sedangkan santunan anak yatim dan dhuafa sangat baik. Secara agama sudah jelas, barang siapa yang ingin didekatkan dengan surga, maka harus suka dengan anak yatim,” tuturnya.

    Agenda berbagi takjil tersebut berlangsung di depan Kantor KNPI Kota Kediri. Para pengurus dan OKP membagikan takjil kepada pengguna jalan untuk berbuka puasa mereka. Sedangkan acara santunan dilaksanakan di dalam kantor KNPI. Rangkaian Safari Ramadhan ini pun ditutup dengan buka bersama dan sholat magrib berjamaah. [nm/but]

  • Masuk Bursa Pilkada Kediri 2024, Ketua HIPMI: Saya Serahkan ke Warga

    Masuk Bursa Pilkada Kediri 2024, Ketua HIPMI: Saya Serahkan ke Warga

    Kediri (beritajatim.com) – Ketua Badan Pengurus Cabang (BPC) Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (BPC HIPMI) Kota Kediri Tintus Radityo Kusumo masuk dalam bursa Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kediri tahun 2024. Namanya tembus dalam 10 besar bakal calon Wali Kota Kediri 2024 dalam situs pollingkita.com.

    Dari total 7.068 suara, Tintus mendapatkan 89 suara atau sekitar 3 persen. Dia berada satu level dibawah pengusaha perhotelan ternama Kediri Adi Suwono yang juga Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai NasDem Kota Kediri.

    Tintus menanggapi secara diplomatis hasil polling tersebut. Menurutnya, setiap orang memiliki keinginan menjadi kepala daerah, termasuk dirinya. Tapi harus bisa mengukur kemampuan diri.

    “Saya serahkan ke masyarakat semua itu,” jawab Tintus disela agenda HIPMI Kota Kediri berbagi takjil dan buka bersama (bukber) beberapa hari lalu.

    Tintus mengaku, hanya sebatas keinginan dan belum memiliki wacana lebih serius untuk mengikuti bursa Pilkada Kediri, baik di kota maupun Kabupaten Kediri. Selain itu, belum ada satu pun partai politik yang berkomunikasi denganya.

    “Kalau keinginan ada. Pasti setiap orang ingin menjadi kepala daerah, itu ada. Tapi kita harus mengukur kemampuan diri kita masing-masing,” ucapnya diplomatis.

    Namun, atas nama Ketua HIPMI Kota Kediri, Tintus sebenarnya tidak ingin hanya menjadi pendukung atau sekedar penonton dalam pesta demokrasi lima tahunan itu. Dia merasa bangga apabila ada diantara keluarga besar HIPMI Kota Kediri bisa menjadi kepala daerah di daerahnya sendiri.

    Sekedar diketahui, polling tentang Bakal Calon Wali Kota Kediri 2024 dalam situs pollingkita.com ini dibuat sejak 17 Februari 2024 pukul 17.09 WIB lalu. Polling ini memiliki opsi jawaban dan sudah menerima 7.68 suara.

    Ada ketentuan bagi peserta polling yaitu, tidak diperkenankan melakukan pemilihan berulang kali. Pemeriksaan duplikasi berdasarkan pada alamat IP pemilih. Pihak situs tidak mentoleransi setiap kecurangan yang dilakukan dan akan menganulir semua suara yang berindikasi dilakukan oleh bot. [nm/aje]

  • Asperapi Jawa Timur Berbagi 2.036 Takjil dan 50 Paket Sembako

    Asperapi Jawa Timur Berbagi 2.036 Takjil dan 50 Paket Sembako

    Surabaya (beritajatim.com) – DPD Asperapi Jawa Timur (Jatim) merayakan Ramadhan 1445 H/2024 M dengan kegiatan rutin tahun membagikan takjil. Tahun ini, ada 2.036 takjil serta 50 paket sembako yang dibagikan ke masyarakat.

    Ketua DPD Asperapi Jawa Timur, Yusuf Karim Ungsi mengatakan bagi takjil ini sudah berlangsung sejak 2018. Kegiatan ini merupakan wujud tanggung jawab sosial.

    “Rutin, sejak tahun 2018, dalam rangka tanggung jawab sosial kepada masyarakat yang dilakukan setiap bulan Ramadhan,” kata Yusuf, Kamis 28 Maret 2024.

    Meski begitu, Yusuf menerangkan ada yang berbeda dalam kegiatan bagi takjil Ramadhan tahun ini. Jika pada tahun sebelumnya takjil dibagi di jalan, maka tahun ini didistribusikan ke 26 masjid dan 4 titik jalan di Kota Surabaya.

    “Selanjutnya pada hari ini dilakukan distribusi ke 26 masjid dan 4 titik jalan di wilayah Kota Surabaya, sedangkan sembako akan didistribusikan ke beberapa panti asuhan yatim piatu,” imbuh Yusuf.

    Penyerahan donasi takjil ke pengurus masjid di Kota Surabaya oleh DPD Asperapi Jatim.

    Ketua Panitia Bagi Takjil dan Sembako, Amir Alkatiri, menyampaikan sebelum pembagian, pihaknya menggalang donasi lebih dulu. Sasarannya adalah para anggota Asperapi Jawa Timur.

    “Penggalangan donasi yang telah dibuka kepada para anggota DPD Asperapi Jawa Timur sejak tanggal 18 Maret 2024 hingga 25 Maret 2024. Dari penggalangan tersebut telah terkumpul donasi senilai Rp38 juta,” ujar Amir.

    Amir pun menyampaikan terima kasih kepada para donatur, pengurus DPD Asperapi Jawa Timur, dan panitia yang sudah membantu kelancaran program rutin tahunan ini.

    “Semoga apa yang kita lakukan di Bulan Suci Ramadhan ini tercatat sebagai amalan baik, menjadi amal jariyah, serta menjadi pemberat timbangan amal di Yaumul Mizan,” harap Amir. [beq]

  • Personel dan Ibu-ibu Bhayangkari Polres Mojokerto Kota Bagikan Takjil

    Personel dan Ibu-ibu Bhayangkari Polres Mojokerto Kota Bagikan Takjil

    Mojokerto (beritajatim.com) – Sebanyak 400 takjil dibagikan personel dan ibu-ibu Bhayangkari Polres Mojokerto Kota, Kamis (28/3/2024). Ratusan takjil tersebut dibagikan kepada pengguna jalan baik roda dua maupun pejalan kaki.

    Untuk menghindari kemacetan di Jalan Bhayangkara depan Mapolres Mojokerto Kota, pengguna jalan khususnya roda dua dan pejalan kaki masuk ke halaman Mapolres Mojokerto Kota. Sejumlah personel dan ibu-ibu Bhayangkari Polres Mojokerto sudah bersiap menyambut.

    Dengan tertib masyarakat yang kebetulan melintas di depan Mapolres Mojokerto Kota masuk ke halaman untuk mengantre takjil. Bagi-bagi takjil ini dipimpin langsung Kapolres Mojokerto Kota, AKBP Daniel S Marunduri beserta Ketua Bhayangkari Polres Mojokerto Kota.

    “Pada sore hari ini, Polres Mojokerto Kota membagikan takjil di depan Polres Mojokerto Kota. Dimana sasarannya pengguna jalan baik roda dua dan pejalan kaki. Polres Mojokerto Kota menggelar kegiatan ini bersama ibu-ibu Bhayangkari,” ungkapnya.

    Pihaknya berharap dengan kegiatan tersebut masyarakat khususnya yang melintas di depan Mapolres Mojokerto Kota bisa terbantu. Ia menilai antusias masyarakat sangat luar biasa karena bagi-bagi takjil digelar Polres Mojokerto Kota setiap hari selama bulan Ramadhan.

    “Sangat luar biasa karena Polres Mojokerto Kota menggelar kegiatan bagi-bagi takjil ini setiap hari, tidak hanya di depan Polres Mojokerto Kota saja tapi juga di tempat-tempat yang lain,” katanya.

    Sementara itu, salah satu masyarakat yang menerima takjil dari personel dan ibu-ibu Bhayangkari Polres Mojokerto Kota, Heni (19) mengaku senang mendapatkan takjil langsung dari Kapolres Mojokerto Kota. “Pasti seneng dapat takjil gratis, orangnya juga ramah-ramah,” ujarnya.

    Warga Desa Jabon, Kecamatan Mojoanyar, Kabupaten Mojokerto ini mengaku baru kali ini mendapatkan takjil gratis dari Polres Mojokerto Kota. Meski baru kali ini mendapatkan takjil gratis dari Polres Mojokerto Kota, namun ia mengaku mendapatkan dua takjil. [tin/suf]

  • Belajar menulis, Puluhan Santri Ikuti Pesantren Jurnalistik PWI Sumenep

    Belajar menulis, Puluhan Santri Ikuti Pesantren Jurnalistik PWI Sumenep

    Sumenep (beritajatim.com) – Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Sumenep, Madura, menggelar Pesantren Jurnalistik pada Kamis (28/03/2024). Kegiatan mengisi bulan suci Ramadhan tersebut diikuti 24 santri dan mahasiswa dari sejumlah pondok pesantren dan kampus di Sumenep.

    Ketua PWI Sumenep, M. Syamsul Arifin mengatakan, Pesantren Jurnalistik merupakan rangkaian kegiatan ‘Ramadhan bersama PWI Sumenep’.

    “Kegiatan ini merupakan kepedulian teman-teman wartawan yang tergabung di PWI, agar aktivitas tulis menulis tidak mandeg,” katanya.

    Ia berharap dengan pesantren jurnalistik ini, akan muncul generasi penerus dalam dunia jurnalistik. “Di pesantren jurnalistik ini, kami memberi kesempatan para santri dan mahasiswa untuk belajar jurnalistik, belajar memahami bagaimana menulis,” ujarnya.

    Pesantren Jurnalistik dibagi dalam 5 sesi. Sesi pertama hingga empat peserta ngaji materi Ilmu Jurnalistik Dasar, Teknik Wawancara dan Pengumpulan Data, Fotografi Jurnalistik dan ngaji Videografi Jurnalistik.

    Kemudian di sesi terakhir, peserta diajak mempraktekkan langsung ilmu yang diperoleh dari sesi sebelumnya dengan dibagi beberapa kelompok dan didampingi pengurus PWI. Selain Pesantren Jurnalistik, Ramadhan bersama PWI Sumenep juga diisi kegiatan santunan anak yatim dan kaum dhuafa, bagi-bagi takjil gratis serta buka puasa bersama dengan Bupati dan Wakil Bupati Sumenep. (tem/kun)

  • Cak Imin Maju Pilgub Jatim, Gus Hans: Semua Punya Peluang Menang!

    Cak Imin Maju Pilgub Jatim, Gus Hans: Semua Punya Peluang Menang!

    Surabaya (beritajatim.com) – Ketua Umum Jaringan Gawagis (Jaga) Nusantara, Zahrul Azhar Azumta (Gus Hans) ikut buka suara terkait wacana majunya Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar (Cak Imin) di Pilgub Jatim 2024.

    “Untuk Mas Muhaimin yang ramai disebut-sebut bakalan maju, baguslah agar bisa mewarnai Pilgub Jatim. Saya ucapkan selamat kepada Mas Muhaimin yang bisa membawa PKB menambah kursi di Jatim. Ini berarti ada coattail effect dari pencalonannya sebagai cawapres. Dia berhasil membawa PKB lebih dari yang dipikirkan sebelumnya oleh orang-orang,” kata Gus Hans kepada media usai Tasyakuran Relawan Jaga Nusantara atas kemenangan Prabowo-Gibran di kawasan Gayungsari Barat Surabaya, Rabu (27/3/2024) malam.

    Relawan Jaga Nusantara

    Gus Hans yang juga Pengasuh Pesantren Queen Al Azhar Darul Ulum Jombang ini menambahkan, bahwa semua kandidat masih mempunyai peluang yang sama.

    “Jika elektabilitas seorang incumbent masih di bawah 50 persen, kinerjanya dipertanyakan. Mungkin masyarakat juga belum tahu apa yang sudah dilakukan. Jadi, ada potensi masih bisa dikalahkan. Saya nggak ngomong untuk Jatim saja, tapi secara umum untuk provinsi lainnya juga,” jelasnya.

    Sementara itu, dalam acara tasyakuran Relawan Jaga Nusantara tersebut, juga dilakukan pembagian takjil bagi masyarakat sekitar untuk berbuka puasa.

    “Kami juga ingin mengapresiasi kepada seluruh aparat keamanan TNI/Polri dalam menjaga kondusivitas Jatim saat Pemilu, Ramadhan dan menjelang Lebaran. Meskipun saat ini masih dilakukan sidang gugatan di MK, kami optimis Prabowo-Gibran tetap akan dilantik,” tuturnya. [tok/aje]

  • Kapolres dan Bhayangkari Lamongan Bagikan Ratusan Takjil Gratis

    Kapolres dan Bhayangkari Lamongan Bagikan Ratusan Takjil Gratis

    Lamongan (beritajatim.com) – Kapolres Lamongan AKBP Bobby Adimas Condroputra dan Ketua Bhayangkari Cabang Lamongan, Ny. Bianca Lusella Iriawan menggelar aksi bagi-bagi ratusan takjil gratis kepada masyarakat, di bulan suci Ramadan 1445 H.

    Aksi bagi-bagi itu disalurkan oleh keduanya di Alun-alun Kabupaten Lamongan pada. Menurut Kapolres Lamongan, dalam kegiatan ini mereka tak hanya menyalurkan takjil kepada pengendara motor yang melintas, namun juga kepada para tukang becak, serta masyarakat yang berada di sekitar lokasi.

    Turut hadir dalam kegiatan ini Wakapolres Lamongan, Wakil Ketua Bhayangkari Cabang Lamongan, para Pejabat Utama Polres Lamongan, sejumlah Kapolsek, Perwira, Pengurus Yayasan Bhayangkari Cabang Lamongan, serta Pengurus Bhayangkari Cabang dan Ranting se-Lamongan.

    “Pembagian takjil gratis ini dimaksudkan untuk mempererat hubungan antara polisi dengan masyarakat serta menunjukkan rasa peduli yang mendalam di bulan suci Ramadan,” kata AKBP Bobby Adimas Condroputra, ditulis Rabu (27/3/2024).

    Melalui kepedulian dan kebaikan yang ditunjukkan dalam aksi ini, AKBP Bobby menjelaskan, jajaran kepolisian tidak hanya memberi manfaat bagi penerima takjil saja, tetapi juga menyemangati masyarakat untuk saling berbagi dan merasakan kehangatan kebersamaan di tengah-tengah tantangan yang ada.

    “Kegiatan ini untuk merekatkan instansi kepolisian dengan masyarakat. Hal ini juga menunjukkan bahwa polisi menjunjung tinggi rasa humanisme,” imbuhnya.

    Lebih lanjut, AKBP Bobby menuturkan bahwa pihak kepolisian akan terus berupaya untuk menjaga keamanan dan ketertiban di Lamongan agar semakin kondusif. Pihaknya juga mengimbau kepada semua pihak agar bersama-sama berkolaborasi dengan polisi dalam menjaga kamtibmas.

    “Semoga kegiatan ini bermanfaat dan kami mengimbau kepada masyarakat agar tertib dan tak membuat kegaduhan di bulan suci. Semoga amal baik kita diterima oleh Allah Swt,” harapnya. [riq/ian]

  • Sidak Makanan, BPOM Temukan Sate Bekicot Mengandung Formalin di Tulungagung

    Sidak Makanan, BPOM Temukan Sate Bekicot Mengandung Formalin di Tulungagung

    Tulungagung (beritajatim.com) – Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) mengungkapkan temuan mengejutkan terkait makanan takjil di Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur. Dalam inspeksi yang dilakukan pada Selasa, 26 Maret 2024, BPOM menemukan adanya zat berbahaya jenis formalin dan Rhodamin B dalam beberapa sampel makanan.

    Dari total 20 sampel makanan yang dibeli secara acak dari empat pedagang takjil di sekitar Kelurahan Kepatihan, Kabupaten Tulungagung, tiga di antaranya dinyatakan positif mengandung zat berbahaya. Dua kemasan kerupuk ditemukan mengandung Rhodamin B, sedangkan sate bekicot terdeteksi mengandung zat formalin.

    “Inspeksi ini bertujuan untuk melindungi konsumen dan memberikan edukasi kepada masyarakat agar tidak mengonsumsi makanan yang mengandung zat berbahaya,” ujar Apoteker Senior Dinkes Tulungagung, Renta Nantasari.

    Rhodamin B, yang biasa digunakan sebagai pewarna tekstil, dapat dikenali dari warna makanan yang cerah dan mencolok. Sementara itu, formalin biasanya digunakan untuk mengawetkan mayat dan konsumsinya dapat menyebabkan gangguan pencernaan hingga gagal ginjal dan gangguan fungsi hati.

    BPOM dan Dinkes akan menindaklanjuti temuan ini hingga ke tingkat produsen, khususnya untuk produk industri rumah tangga. “Kami berkolaborasi dengan Dinkes untuk melindungi masyarakat,” kata staf BPOM Kediri, Andrias Jaya Jadi Kusuma.

    Andrias menambahkan, formalin sering ditemukan di makanan hewani seperti ikan atau daging yang mengandung protein tinggi dan mudah rusak. Untuk mendeteksi kandungan zat berbahaya, BPOM menggunakan tes kit yang cukup akurat meski tidak dapat mengetahui kadar zat tersebut. [ian]

  • Puluhan Seniman Surabaya Berbagi Kebaikan di Bulan Ramadhan

    Puluhan Seniman Surabaya Berbagi Kebaikan di Bulan Ramadhan

    Surabaya (beritajatim.com) – Puluhan seniman Surabaya yang tergabung dalam komunitas Sahabat Indonesia Satu kembali menggelar kegiatan sosial dengan membagikan takjil kepada pengendara kendaraan di kawasan Tenggilis, Surabaya pada Rabu (27/3/2024).

    Kegiatan ini merupakan agenda rutin tahunan yang dilakukan komunitas ini di bulan Ramadhan. Sambil mendendangkan musik, para anggota komunitas dengan sabar dan ramah membagikan takjil kepada pengguna jalan yang sedang melintas.

    Ketua Sahabat Indonesia Satu, Sastra Harijanto, mengatakan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk berbagi kebaikan dan manfaat kepada masyarakat di bulan Ramadhan.

    “Kegiatan sosial ini sudah rutin dilakukan setiap bulan puasa. Kita berbagi kebaikan untuk sesama kepada warga Surabaya,” ucap Harijanto.

    Harijanto menambahkan, komunitasnya berusaha untuk selalu hadir dan memberi manfaat kepada masyarakat melalui berbagai kegiatan sosial.

    “Aksi sosial ini merupakan kegiatan kemanusiaan yang diharapkan membawa dan dirasakan manfaatnya oleh masyarakat,” terangnya.

    Kegiatan bagi-bagi takjil ini mendapat respon positif dari masyarakat. Pengguna jalan yang menerima takjil terlihat senang dan mengapresiasi aksi sosial yang dilakukan oleh komunitas Sahabat Indonesia Satu.

    “Alhamdulillah, senang sekali bisa menerima takjil ini. Terima kasih kepada komunitas Sahabat Indonesia Satu,” kata salah seorang pengendara motor.

    Kegiatan bagi-bagi takjil ini merupakan salah satu bentuk kepedulian komunitas Sahabat Indonesia Satu terhadap sesama di bulan Ramadhan. Komunitas ini berharap agar aksi sosial ini dapat menginspirasi komunitas lain untuk melakukan hal yang sama. [way/beq]