Produk: takjil

  • Sempat Kabur, 5 Pelaku Utama Pengeroyokan Jukir Minimarket hingga Tewas di Cimaung Diringkus Polisi!

    Sempat Kabur, 5 Pelaku Utama Pengeroyokan Jukir Minimarket hingga Tewas di Cimaung Diringkus Polisi!

    JABAR EKSPRES – Kepolisian Resor Kota (Polresta) Bandung meringkus lima terduga pelaku pengeroyokan juru parkir (jukir) minimarket hingga tewas di Kecamatan Cimaung, Kabupaten Bandung.

    Setelah sebelumnya menetapkan satu tersangka yakni DK, kini pihak kepolisian kembali mengamankan 10 tersangka atas kasus pengeroyokan tersebut.

    “Tadi malam tim mengamankan 10 orang di Garut dari hasil pendalaman sementara, diamankan beberapa pelaku dan 5 pelaku utama yang saat kejadian ikut melakukan bersama-sama kekerasan sehingga korban meninggal dunia,” ujar Kapolresta Bandung Kombes Pol Aldi Subartono saat gelar perkara di Mapolresta Bandung, Selasa (18/3/2025).

    Aldi menjelaskan, selain lima pelaku utama, beberapa pelaku lain juga turut diamankan dikarenakan perannya sebagai orang yang ikut menghalangi atau merintangi penyidikan.

    BACA JUGA:Geledah 4 Markas Brigez, Polisi Buru Pelaku Pengeroyokan Jukir Minimarket di Cimaung hingga Tewas

    “Karena beberapa hasil pemeriksaan sementara ini ikut memfasilitasi para pelaku melarikan diri. Jadi saat ini Polresta Bandung sedang mendalami perkara ini,” jelasnya.

    Dengan penetapan tersangka terbaru ini total Kata Aldi pihaknya sudah mengamankan 21 orang namun sebagian dari mereka hanya sebagai saksi.

    “Tapi yang di Garut ini ada beberapa orang pentolan atau pelaku yang ikut langsung menganiaya kalau kita melihat di CCTV atau video yang beredar ini orang-orang yang ikut memukul korban sehingga meninggal dunia,” ungkapnya.

    Motif Karena Ketersinggungan

    Adapun terkait motif, Aldi menyebut jika pengeroyokan ini diduga terjadi karena adanya ketersinggungan antara korban dan para pelaku.

    BACA JUGA:Satu Anggota Geng Motor Pembunuh Jukir di Cimaung Diringkus Polisi

    “Hanya ketersinggungan para pelaku ini pada korban yang meninggal dunia, terjadi semacam ejekan. Jadi akhirnya para pelaku mengejar korban hingga menganiaya dan korban meninggal dunia,” terangnya.

    Sedangkan ditanya terkait korban dan pelaku saling kenal, Aldi menyebut pihaknya masih akan terus mendalami.

    “Kita masih dalami apakah pelaku kenal dengan korban. Karena ini kejadiannya ketika para pelaku mengendarai motor, korban melintas, terjadi peristiwa itu,” katanya.

    Sebelumnya, kejadian pengeroyokan ini juga dilakukan setelah para tersangka diketahui baru saja membagikan takjil. Namun yang menjadi sorotan dalam kejadian itu beberapa diantaranya membawa senjata tajam.

  • Pesan Juru Parkir di Bandung H-1 Sebelum Tewas Dikeroyok, Pegawai Minimarket Berduka: Gak Nyangka

    Pesan Juru Parkir di Bandung H-1 Sebelum Tewas Dikeroyok, Pegawai Minimarket Berduka: Gak Nyangka

    TRIBUNJAKARTA.COM – Terkuak pesan terakhir juru parkir bernama Rizal Setiawan (24) sebelum tewas dikeroyok di dalam minimarket di Kecamatan Cimaung, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat.

    Sekedar informasi Rizal Setiawan dikeroyok oleh oknum anggota ormas Brigez Indonesia.

    Di media sosial, TikTok teman dekat Rizal Setiawan membagikan foto semasa hidup korban.

    Lalu pada bagian caption sahabat Rizal Setiawan yang berprofesi sebagai pegawai minimarket tersebut, mengungkapkan pesan terakhir korban.

    Ia menyebut sehari sebelum tewas dikeroyok, Rizal Setiawan bercerita akan ada yang menyerang dirinya.

    “RIP Rizal setiawan ( Kirik )

    Plotiwst banget H-1 sebelum kejadian,kamu bilang akan ada yang nyerang ke ini, enggak sangka-sangka kamu akan ninggalin kita,” tulisnya dikutip TribunJakarta.com pada Selasa (18/3/2025).

    Pegawai minimarket tersebut kemudian mengingat momen kebersamaannya dengan Rizal Setiawan.

    “Siapa lagi yang bakal nukerin recehan di took, enggak ada lagi yang minjem HP buat foto, enggak ada lagi yang dikit-dikit hotspot,” tulisnya.

    Ia lalu menyebut Rizal Setiawan adalah pribadi yang baik dan tulus.

    “Kadang nyebelin tapi kamu punya hati yang baik dan tulus sebenarnya, 

    Kamu yang tenang zal. Mudah-mudahan allmarhum diterima iman Islanya, dilapangkan kuburannya, dimasukkan ke dalam surganya Allah

    Keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan,” tulisnya.

     

    Pelaku Ditangkap

    Salah satu pelaku pengeroyokan terhadap Rizal Setiawan berhasil ditangkap. 

    Penangkapan ini dilakukan oleh Satreskrim Polresta Bandung setelah melakukan serangkaian penyelidikan yang intensif. 

    Kapolresta Bandung Kombes Pol Aldi Subartono mengungkapkan bahwa pelaku pertama yang ditangkap berinisial DK. 

    Penangkapan tersebut berlangsung kurang dari tiga jam setelah kejadian. 

    “Pelaku yang berhasil diamankan adalah anggota geng motor yang ikut melakukan pengeroyokan terhadap korban,” kata Aldi saat ditemui di Mapolresta Bandung, Senin (17/3/2025). 

    Aldi menjelaskan bahwa pihaknya masih mendalami motif di balik aksi keji tersebut.

    Sebelum peristiwa nahas menimpa Rizal Setiawan, Ormas Brigez tengah membagikan takjil di wilayah tersebut. 

    “Kemudian mereka bertemu dengan korban, ada ketersinggungan sehingga para Ormas Brigez ini mengejar korban dan menganiaya sampai meninggal dunia,” ungkapnya. 

    Korban meninggal dunia akibat luka serius yang diderita setelah dikeroyok oleh sekelompok pelaku. 

    Saat ini, identitas pelaku lainnya sudah dikantongi, dan pihak kepolisian tengah melakukan pengejaran. 

    Aldi mengimbau kepada para pelaku agar segera menyerahkan diri sebelum tindakan tegas terukur diambil oleh pihak kepolisian. 

    “Kami pastikan, para pelaku lainnya akan segera kami tangkap. Kami tidak akan mentolerir aksi kekerasan di wilayah hukum Polresta Bandung,” tegasnya.  

     

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • Sosok Kapolsek Negara Batin yang Tewas saat Gerebek Sabung Ayam, Berbagi Takjil Sebelum Penembakan

    Sosok Kapolsek Negara Batin yang Tewas saat Gerebek Sabung Ayam, Berbagi Takjil Sebelum Penembakan

    TRIBUNJAKARTA.COM- Kapolsek Negara Batin Iptu Lusiyanto tewas ditembak saat menggerebek judi sabung ayam di Kampung Karang Manik, Kecamatan Negara Batin, Kabupaten Way Kanan, Lampung, Senin (17/3/2025) sore

    Sang Kapolsek tidak sendiri. ada dua anggota polisi lainnya yang turut menjadi korban. Mereka adalah Brigadir Kepala (Bripka) Petrus Apriyanto dan Brigadir Dua (Bripda) Ghalib Surya Ganta.

    Lalu bagaimanakah sosoknya?

    Iptu Lusiyanto merupakan perwira pertama (Pama) yang bertugas di jajaran Polres Way Kanan, Polda Lampung.

    Ia ditunjuk menjabat sebagai Kapolsek Negara Batin sejak tahun 2023.

    Penunjukannya sebagai Kapolsek Negara Batin berdasarkan TR Lampung Nomor: ST/888/XII/Kep./2023 tanggal 11 Desember 2023.

    Sebelum menjabat Kapolsek Negara Batin, Iptu Lusiyanto pernah menjabat sebagai Kapolsek Semaka, Polres Tanggamus.

    Sempat bagikan takjil

    Empat hari sebelum gugur ditembak, Kapolsek Negara Batin, Way Kanan, Lampung, Iptu Lusiyanto, sempat membagikan takjil gratis.

    Pembagian takjil ini dilakukan di depan Mapolsek Negara Batin pada Kamis (13/3/2025) sore.

    Kabid Humas Polda Lampung Kombes Yuni Iswandari, mengatakan, aksi tersebut dilakukan sebagai bentuk kepedulian Polri kepada masyarakat.

    “Benar, almarhum sempat ikut aksi pembagian takjil kepada masyarakat setempat di sana,” kata dia di RS Bhayangkara, Selasa (18/3/2025).

    Tragisnya, Iptu Lusiyanto kini kehilangan nyawa.

    Ia gugur dalam bertugas saat menggerebek lapak judi sabung ayam.

    Setelah satu tahun lebih menjabat sebagai Kapolsek Negara Batin, kini Iptu Lusiyanto harus kembali ke pangkuan Sang Khalik dengan cara yang begitu tragis.

    Atas peristiwa tersebut, keluarga IPTU Lusiyanto minta agar pelaku penembakan hingga meninggal diproses hukum.

    “Harapannya kami keluarga besar kepada pelaku yang membunuh sepupu saya ini diproses hukum seadil-adilnya,” kata Sultoni, sepupu IPTU Lusiyanto, Selasa (18/3/2025). 

    Dia mengatakan tidak memiliki firasat sebelum peristiwa tersebut terjadi.

    “Sepupu saya ini kesehariannya sangat baik dan sangat kekeluargaan dan tidak ada firasat sebelumnya,” kata Sultoni. 

    Menurutnya, almarhum akan dikubur dekat makam orangtuanya di Belitang, Sumsel.

    Dimakamkan di Bandar Lampung dan Sumsel

    Tiga jenazah anggota Polda Lampung yang meninggal dalam penggerebekan judi sabung ayam di Way Kanan, Senin (17/3/2025) petang, akan dimakamkan di Bandar Lampung dan Sumatera Selatan.

    Kapolsek Negara Batin, Iptu Lusiyanto dan anggotanya Bripka Petrus Apriyanto  akan dimakamkan di Belitang OKU Sumatera Selatan. 

    Sedangkan anggota lainnya, Bripda M Ghalib Surya Ganta akan dimakamkan di Kelurahan Way Kandis, Kecamatan Tanjung Senang, Kota Bandar Lampung. 

    Demikian disampaikan Kabid Humas Polda Lampung Kombes Pol Yuni Iswandari Yuyun,  saat diwawancarai awak media di depan ruang forensik RS Bhayangkara, Polda Lampung, Selasa (18/3/2025).

    Dia juga mengatakan pihaknya akan mengupdate informasi setelah ketiganya menjalani autopsi.

    “Akan kami sampaikan informasi terbaru terkait perkembangannya,” kata Kombes Pol Yuni Iswandari Yuyun.

    Kronologi

    Pada Senin siang, Polsek Negara Batin menerima informasi mengenai adanya praktik judi sabung ayam di Kampung Karang Manik.

    Setelah penyelidikan awal, sebanyak 17 personel polisi dikerahkan untuk melakukan penggerebekan, dipimpin langsung oleh Kapolsek Negara Batin, Iptu Lusiyanto.

    Ketika tim kepolisian tiba di lokasi, situasi awal tampak kondusif.

    Namun, secara tiba-tiba, mereka diserang dengan tembakan diduga oleh oknum TNI.

    Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Pol Yuni Iswandari, membenarkan kejadian tersebut.

    “Saat tiba di TKP, anggota tiba-tiba ditembaki oleh orang tak dikenal,” ujarnya pada Senin malam.

    Setelah peristiwa berdarah ini, aparat kepolisian dan militer langsung bergerak untuk mengusut pelaku penembakan.

    Kepala Penerangan Kodam (Kapendam) II/Sriwijaya, Kolonel Inf Eko Syah Putra Siregar, mengungkapkan bahwa pihaknya sedang menyelidiki kemungkinan keterlibatan oknum anggota TNI dalam insiden tersebut.

    “Apabila ada keterlibatan oknum, kita pastikan akan ada sanksi-sanksi yang diberikan,” tegasnya.

     

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • Program `Ramah Ramadhan` bantu pelaku UMKM di Kalisapu

    Program `Ramah Ramadhan` bantu pelaku UMKM di Kalisapu

    Foto; Hari Nurdiansyah/Radio Elshinta

    Program `Ramah Ramadhan` bantu pelaku UMKM di Kalisapu
    Dalam Negeri   
    Editor: Sigit Kurniawan   
    Selasa, 18 Maret 2025 – 00:07 WIB

    Elshinta.com – Dalam semangat menyambut bulan suci Ramadhan 1446 H, sejumlah relawan dan aparat desa Kalisapu menggelar program `Ramah Ramadhan` yang bertujuan untuk mengangkat para pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di desa tersebut. 

    Program ini berlangsung selama bulan Ramadhan, dengan harapan dapat memberikan dukungan kepada para pedagang kecil yang berjualan di sepanjang jalan desa Kalisapu.

    Sejak awal bulan Ramadhan, jalan-jalan di desa Kalisapu dipenuhi dengan deretan pedagang kecil yang menjajakan berbagai makanan dan minuman khas berbuka puasa. Dari takjil, makanan berat, hingga camilan tradisional, semua tersedia untuk memenuhi kebutuhan masyarakat yang ingin berbuka puasa. 

    Suasana meriah ini tidak hanya menarik perhatian warga setempat, tetapi juga para pengunjung dari luar desa.

    Koordinator program Ramah Ramadhan, Shalahudin Al Ayyubi menjelaskan bahwa inisiatif ini bertujuan untuk memberikan ruang bagi para pelaku UMKM agar dapat berjualan dengan lebih leluasa. 

    “Kami ingin membantu para pedagang kecil agar bisa mendapatkan penghasilan yang lebih baik selama bulan Ramadhan. Dengan adanya program ini, kami berharap masyarakat juga lebih mengenal produk lokal yang ditawarkan,” ujarnya.

    Selain memberikan tempat berjualan, relawan dan aparat desa juga aktif melakukan sosialisasi mengenai pentingnya membeli produk lokal. Mereka mengajak masyarakat untuk lebih peduli terhadap keberadaan UMKM di sekitar mereka, sehingga dapat membantu perekonomian lokal.

    Salah satu pedagang, mengungkapkan rasa syukurnya atas program ini. “Saya sangat terbantu dengan adanya program Ramah Ramadhan ini. Penjualan saya meningkat, dan saya bisa menjual makanan yang saya buat dengan lebih mudah,” katanya dengan senyum bahagia.

    Lebih lanjut Kepala Desa Kalisapu Ma’Arif mengatakan “Program Ramah Ramadhan ini tidak hanya memberikan manfaat bagi para pedagang, tetapi juga menciptakan suasana kebersamaan di tengah masyarakat. Warga desa Kalisapu tampak antusias berkunjung ke lokasi berjualan, menikmati berbagai hidangan sambil berbincang dengan tetangga dan teman-teman dan mengangkat para UMKM dalam dunia bisnisnya,” ungkapnya kepada Kontributor Elshinta, Hari Nurdiansyah.

    Dengan semangat kebersamaan dan dukungan terhadap UMKM, program Ramah Ramadhan di desa Kalisapu diharapkan dapat menjadi contoh bagi desa-desa lain dalam mengangkat perekonomian lokal, terutama di bulan yang penuh berkah ini. Semoga inisiatif ini dapat terus berlanjut dan memberikan dampak positif bagi masyarakat.

    Sumber : Radio Elshinta

  • Jelang Lebaran 2025, Ini Instruksi Wamendagri untuk Kepala Daerah

    Jelang Lebaran 2025, Ini Instruksi Wamendagri untuk Kepala Daerah

    Depok, Beritasatu.com – Untuk memperlancar arus lalu lintas saat musim mudik jelang Lebaran Idul Fitri 2025, Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Bima Arya menginstruksikan seluruh kepala daerah untuk memastikan jalur mudik bebas dari kemacetan.

    Sejumlah titik rawan kemacetan menjadi perhatian khusus, terutama di sekitar pasar tumpah serta ruas jalan yang mengalami kerusakan atau sedang dalam perbaikan.

    Selain itu, Wamendagri Bima Arya juga meminta kepala daerah untuk menjaga stabilitas harga bahan pokok jelang Lebaran. Ia menekankan pentingnya pengawasan distribusi dan produksi agar tidak terjadi lonjakan harga maupun kelangkaan barang.

    “Kemendagri meminta seluruh kepala daerah untuk mengamankan jalur mudik. Jangan sampai ada hambatan akibat pasar tumpah atau perbaikan jalan yang berujung pada kemacetan. Selain itu, kepala daerah juga harus menjaga stabilitas harga bahan pokok agar tidak naik dan tidak langka, termasuk dalam distribusi dan produksinya,” ujar Bima Arya, Senin (17/03).

    Pernyataan tersebut disampaikan Bima Arya saat menghadiri kegiatan pembagian takjil gratis di kawasan Cilodong, Kota Depok, Jawa Barat, jelang Lebaran 2025.

  • Masyarakat antusias saat Kapolri turun langsung berbagi takjil

    Masyarakat antusias saat Kapolri turun langsung berbagi takjil

    Foto; Istimewa

    Masyarakat antusias saat Kapolri turun langsung berbagi takjil
    Dalam Negeri   
    Editor: Sigit Kurniawan   
    Senin, 17 Maret 2025 – 22:57 WIB

    Elshinta.com – Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo menggelar kegiatan bagi-bagi takjil kepada masyarakat pengguna jalan. Kegiatan ini diselenggarakan bersama insan media dengan total takjil yang dibagikan sebanyak 1.000 box.

    Jenderal Sigit pun membagikan ribuan takjil itu secara langsung di Jalan Trunojoyo, Jakarta Selatan, yang disambut antusias masyarakat. Turut mendampingi, Kabaintelkam Polri Komjen. Pol. Syahardiantono, Kadivhumas Polri Irjen. Pol. Sandi Nugroho, Karopenmas Divisihumas Polri Brigjen. Pol. Trunoyudo Wisnu Andiko, dan Karomultimedia Divisi Humas Polri Brigjen. Pol. Gatot Repli Handoko.

    Disampaikan Kapolri, kegiatan ini merupakan bentuk peduli Polri kepada masyarakat di tengah hangatnya suasana Ramadhan. 

    “Alhamdulillah, bersyukur bisa membagi takjil dengan teman-teman, khususnya untuk saudara-saudara kita yang akan berbuka puasa. Mudah-mudahan apa yang kita kerjakan bersamaan ini menjadi barokah buat semuannya,” ungkap Kapolri, Senin (17/3), seperti dalam rilis yang diterima Kontributor Elshinta, Franky Pangkey.

    Salah satu pengemudi ojek daring yang menerima bingkisan pun mengucapkan rasa syukur atas pemberian tersebut. Di tengah rintik hujan, mereka diberikan bingkisan oleh Kapolri untuk berbuka puasa.

    “Terima kasih pak, berkah, jazakumullah khairan katsiran,” ujar salah satu pengemudi ojek daring usai menerima bingkisan.

    Sumber : Sumber Lain

  • MIND ID Berikan Santunan kepada 50 Anak Penderita Kanker dan 42 Pengurus YKAKI – Halaman all

    MIND ID Berikan Santunan kepada 50 Anak Penderita Kanker dan 42 Pengurus YKAKI – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – BUMN Holding Industri Pertambangan Indonesia MIND ID kembali menunjukkan kepedulian lewat program CSR. Kali ini, MIND ID berkunjung ke rumah singgah Yayasan Kasih Anak Kanker Indonesia (YKAKI).

    Dengan tema “Dari Hati untuk Semua, Ramadan Penuh Makna”, BUMN Holding Industri Pertambangan Indonesia MIND ID yang diwakili Wakil Direktur Utama MIND ID, Dany Amrul Ichdan, hadir secara langsung membawa kebahagiaan.

    Bukan sekadar bantuan, tetapi juga perhatian, kasih sayang, dan waktu yang mereka butuhkan di tengah perjuangan melawan penyakit. 

    Dany Amrul Ichdan menyampaikan bahwa perseroan memahami bahwa kebahagiaan Ramadan harus dirasakan secara inklusif, termasuk oleh anak-anak pejuang kanker.

    Menurutnya, kebahagiaan Ramadan sangat berarti bagi mereka yang tengah berjuang demi hidup mereka. Oleh karena itu, tak sekadar membawa bantuan, MIND ID mengajak karyawannya untuk ikut memberikan semangat bagi anak-anak pejuang kanker.

    “Kami ingin hadir sebagai bagian dari keluarga yang peduli dan selalu mendukung mereka dalam menghadapi perjuangan ini. Senyuman dan semangat mereka menjadi energi bagi kami untuk terus bergerak melakukan hal yang lebih baik lagi ke depannya,” ujar Dany.

    Dalam acara kali ini, MIND ID menghadirkan berbagai aktivitas interaktif, seperti mewarnai kaligrafi, hafalan surat pendek, dan cerdas cermat Islami yang disambut antusias oleh anak-anak. Suasana haru menyelimuti ruangan.

    Sambil menikmati paket nasi box dan takjil yang telah disiapkan, anak-anak mendengarkan cerita dan pesan motivasi yang menguatkan mereka untuk terus berjuang.

    Sebagai bentuk kepedulian, MIND ID memberikan santunan kepada 50 anak penderita kanker serta 42 pengurus yayasan yang setiap harinya mendampingi mereka. Tak hanya itu, paket sembako berisi bahan makanan pokok juga disalurkan untuk membantu kebutuhan sehari-hari mereka.

    Untuk menambah kehangatan momen ini, MIND ID juga membagikan paket souvenir berisi botol minum, tempat makan, madu, cookies gluten-free, serta tumbler bagi para pengurus yayasan.

    Dany menambahkan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian Safari Ramadan MIND ID. Perusahaan berupaya untuk terus menghadirkan kebahagiaan bagi mereka yang membutuhkan.

    “Di bulan Ramadan yang penuh berkah ini, kami berupaya untuk lebih banyak menyebarkan kebahagiaan, sehingga dapat lebih banyak menyentuh hati saudara-saudara kita yang membutuhkan,” tutupnya.

  • Menyenangkan Hati dan Menenangkan Umat

    Menyenangkan Hati dan Menenangkan Umat

    loading…

    HM. Adib Abdushomad, Kepala Pusat Kerukunan Umat Beragama Kementerian Agama (Kemenag). Foto/Ist

    HM. Adib Abdushomad
    Kepala Pusat Kerukunan Umat BeragamaKementerian Agama (Kemenag)

    KEHADIRAN bulan suci Ramadan selalu ditunggu dan diharapkan kedatangannya bagi umat Islam di dunia karena di bulan inilah ada banyak keistimewaan dari Allah SWT sang pencipta yang menginginkan hambanya menjadi pribadi yang bertaqwa (laallakum tattaqun).

    Dalam banyak hal pelaksanaan ibadah puasa Ramadan satu bulan ini menjadi terasa ringan karena ada dimensi kolektifitas dalam beribadah, sebagaimana tercermin dalam sholat taraweh dan witir berjamaah.

    Belum lagi aktifitas kegiatan takjil, buka puasa bersama sangat terasa kebersamaan yang ada dari semua yang terlibat. Bahkan yang unik banyak sekali undangan buka puasa Ramadan lintas agama tidak saja dari umat Islam yang sedang punya hajat pelaksanaan ibadah puasa Ramadan.

    Dari gambaran diatas sangat terlihat ruang transendensi yang sifatnya individual-personal yang menghubungkan manusia dengan Tuhan, sekaligus ruang sosial yang mempertemukan manusia dengan sesamanya. Dengan demikian dalam ibadah puasa Ramadan ini terkanding nilai-nilai kebaikan universal.

    Namun demikian, dalam realitas sosial keagamaan kita, ada sebagian yang menangkap ibadah puasa Ramadan secara parsial yakni sebagai kewajiban ibadah pribadi, sementara dimensi sosial dan perannya dalam menenangkan umat sering kali terabaikan.

    Padahal, puasa Ramadan sejatinya adalah praktik keagamaan yang mengandung potensi besar untuk menyenangkan hati manusia sekaligus menenangkan relasi sosial di tengah masyarakat. Dalam perspektif sosiologi agama, Emile Durkheim menyebutkan bahwa ritual keagamaan yang dilaksanakan secara kolektif mampu menciptakan solidaritas sosial yang memperkuat kohesi masyarakat.

    Puasa yang dilakukan oleh jutaan umat Islam secara serempak di seluruh dunia adalah bentuk nyata dari collective effervescence, sebuah semangat kebersamaan yang seharusnya menghidupkan persaudaraan, kasih sayang, dan ketenangan. Namun, ketika puasa hanya dipahami sebagai rutinitas ibadah, tanpa kesadaran sosial yang menyertainya, maka hilanglah peluang besar menjadikan Ramadan sebagai momentum menyemai kerukunan dan kedamaian.

    Lebih jauh, puasa juga dapat dipahami dalam kerangka psikologi sosial sebagai latihan pengendalian diri (self-control) dan regulasi emosi (emotional regulation). Walter Mischel, dengan teorinya tentang delayed gratification, menekankan pentingnya kemampuan individu untuk menunda kepuasan diri demi mencapai tujuan jangka panjang.

    Puasa, pada esensinya merupakan bentuk konkret dari pengendalian diri tersebut. Menahan lapar, dahaga, amarah, serta perilaku negatif lainnya adalah latihan intensif membentuk kepribadian yang matang secara emosi, stabil dalam bersikap, dan bijak dalam merespons konflik sosial.

  • 1 Pelaku Pengeroyok Juru Parkir di Minimarket Bandung Ditangkap, Polisi: Anggota Ormas Brigez
                
                    
                        
                            Bandung
                        
                        17 Maret 2025

    1 Pelaku Pengeroyok Juru Parkir di Minimarket Bandung Ditangkap, Polisi: Anggota Ormas Brigez Bandung 17 Maret 2025

    1 Pelaku Pengeroyok Juru Parkir di Minimarket Bandung Ditangkap, Polisi: Anggota Ormas Brigez
    Tim Redaksi
    BANDUNG, KOMPAS.com
    – Salah satu pelaku pengeroyokan terhadap RS (24), seorang juru parkir yang tewas di dalam mini market di Kecamatan Cimaung, Kabupaten
    Bandung
    , Jawa Barat, berhasil ditangkap.
    Penangkapan ini dilakukan oleh Satreskrim Polresta Bandung setelah melakukan serangkaian penyelidikan yang intensif.
    Kapolresta Bandung
    Kombes Pol Aldi Subartono
    mengungkapkan bahwa pelaku pertama yang ditangkap berinisial DK.
    Penangkapan tersebut berlangsung kurang dari tiga jam setelah kejadian.
    “Pelaku yang berhasil diamankan adalah anggota geng motor yang ikut melakukan pengeroyokan terhadap korban,” kata Aldi saat ditemui di Mapolresta Bandung, Senin (17/3/2025).
    Aldi menjelaskan bahwa pihaknya masih mendalami motif di balik aksi keji tersebut.

    Sebelumnya, sebelum peristiwa nahas menimpa RS, Organisasi Masyarakat (Ormas) Brigez tengah membagikan takjil di wilayah tersebut.
    “Kemudian mereka bertemu dengan korban, ada ketersinggungan sehingga para
    Ormas Brigez
    ini mengejar korban dan menganiaya sampai meninggal dunia,” ungkapnya.
    Korban meninggal dunia akibat luka serius yang diderita setelah dikeroyok oleh sekelompok pelaku.
    Saat ini, identitas pelaku lainnya sudah dikantongi, dan pihak kepolisian tengah melakukan pengejaran.
    Aldi mengimbau kepada para pelaku agar segera menyerahkan diri sebelum tindakan tegas terukur diambil oleh pihak kepolisian.
    “Kami pastikan, para pelaku lainnya akan segera kami tangkap. Kami tidak akan mentolerir aksi kekerasan di wilayah hukum Polresta Bandung,” tegasnya.
    Sebelumnya, RS, seorang juru parkir di mini market setempat, tewas setelah dianiaya oleh sekelompok orang sesaat setelah waktu berbuka puasa, pada Minggu (17/3/2025).
    Aksi pengeroyokan yang menyebabkan RS meninggal dunia di lokasi sempat direkam oleh kamera handphone milik petugas mini market, dan rekaman video tersebut kemudian viral di media sosial Instagram.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Identitas Pelaku Pengeroyokan Jukir di Cimaung Dikantongi, Polisi Buru Para Terduga!

    Identitas Pelaku Pengeroyokan Jukir di Cimaung Dikantongi, Polisi Buru Para Terduga!

    JABAR EKSPRES – Kapolresta Bandung Kombes Pol Aldi Subartono menyampaikan bahwa pihaknya tengah memburu para pelaku pengeroyokan seorang juru parkir (jukir) yang terjadi di sebuah Minimarket di Desa Cimaung, Kecamatan Cimaung, Kabupaten Bandung, pada Minggu (16/3) petang.

    “Saat ini kami masih memburu para pelaku lainnya yang identitasnya sudah kami kantongi,” ujarnya saat dikonfirmasi, Senin (17/3/2025).

    Hal itu diungkapkan Aldi setelah Jajaran Satuan Reserse Kriminal Polresta Bandung menangkap satu orang pelaku pengeroyokan terhadap jukir berinisial RS (24) hingga tewas tersebut.

    Pelaku yang diketahui merupakan anggota geng motor itu, berhasil diamankan dalam waktu kurang dari tiga jam setelah insiden terjadi.

    BACA JUGA:Satu Anggota Geng Motor Pembunuh Jukir di Cimaung Diringkus Polisi

    Adapun menurut penuturan Aldi, insiden pengeroyokan itu bermula ketika DK bersama anggota geng motor lainnya tengah membagikan takjil kepada para pengendara motor Minggu petang.

    Kemudian mereka bertemu dengan korban dan terlibat ketersinggungan antara korban dan para anggota geng motor tersebut, hingga terjadi penganiayaan hingga korban tewas.

    “Untuk motif kita masih dalami. Tapi motif awal ini mereka baru melaksanakan pembagian takjil. Kemudian ketemu dengan korban, ada ketersinggungan sehingga mereka ini mengejar korban, menganiaya sampai dengan meninggal dunia,” ungkapnya.

    Atas kejadian tersebut, Aldi menegaskan pihak kepolisian tidak akan mentolerir aksi kekerasan terlebih aksi-aksi kriminalitas yang meresahkan masyarakat, termasuk yang dilakukan oleh geng motor.

    BACA JUGA:Jukir di Minimarket Cimaung Dikeroyok hingga Tewas, Polisi Buru Pelaku

    Pihaknya juga meminta agar para pelaku lain yang terlibat untuk segera menyerahkan diri.

    “Masih ada beberapa yang kita kejar, tim sedang mengejar. Oleh karena itu sekali lagi saya himbau para pelaku untuk menyerahkan diri. Kalau nanti tertangkap oleh kami tentunya akan melakukan tindakan tegas dan terukur,” tutupnya.

    Sebelumnya, Viral di media sosial, seorang juru parkir (Jukir) di salah satu minimarket di Kecamatan Cimaung, Kabupaten Bandung dikeroyok sejumlah orang pada Minggu (16/3) sore.

    Dalam video yang beredar terlihat beberapa orang masuk ke dalam minimarket dan membuat takut para pembeli serta petugas minimarket.