Produk: skincare

  • Wanita Remaja di Pemalang Ngamuk Ancam Ibu Pakai Pisau Minta Dibelikan Skincare, Polisi Turun Tangan – Halaman all

    Wanita Remaja di Pemalang Ngamuk Ancam Ibu Pakai Pisau Minta Dibelikan Skincare, Polisi Turun Tangan – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Seorang wanita remaja mengamuk dan mengancam orangtuanya menggunakan senjata tajam di Desa Kejambon, Kecamatan Taman, Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah, Sabtu (1/2/2025).

    Disebut-sebut aksi remaja wanita tersebut dilakukan karena tidak dibelikan skincare atau produk kecantikan untuk wajah.

    Video peristiwa tersebut pun viral di media sosial.

    Setelah menjadi sorotan, aparat kepolisian, TNI, hingga tokoh agama turun tangan.

    Aparat dari Polsek Taman bersama Bhabinkamtibmas, Babinsa, tokoh agama, dan perangkat Desa Kejambon mendatangi lokasi kejadian.

    Mereka mendatangi rumah remaja tersebut dalam rangka memberikan nasihat.

    Aparat bersama tokoh agama pun bertemu anak tersebut dan kedua orangtuanya.

    “Dalam kesempatan tersebut, petugas memberikan imbauan dan nasihat kepada sang anak dan kedua orangtuanya agar tidak mengulangi perbuatannya,” kata Kapolsek Taman AKP Ciptanto, melalui keterangan resmi, Minggu (2/2/2025) dikutip dari kompas.com.

    Mau Dibawa ke Psikiater

    Lebih lanjut, kata dia, pihak keluarga memutuskan untuk tidak membawa kasus tersebut ke jalur hukum. 

    Sebagai langkah lanjutan, orangtua berencana membawa putrinya ke psikiater untuk mendapatkan konseling.

    “Kedua orangtuanya menyampaikan bahwa mereka tidak akan membawa masalah ini ke ranah hukum. Mereka berencana membawa anaknya ke psikiater untuk mendapatkan bimbingan psikologis,” ucapnya.

    Bawa Pisau Dapur

    Sebelumnya, sebuah video yang memperlihatkan seorang gadis remaja mengamuk dan mengancam orangtuanya dengan senjata tajam viral di media sosial. 

    Video yang tersebar luas di platform Instagram dan X menjadi sorotan netizen.

    Dalam rekaman video, gadis remaja itu terlihat marah-marah kepada ibunya sebelum masuk ke dalam rumah dan menuntut sepedanya.

    Tak lama kemudian, ia keluar sambil membawa pisau dapur dan bersitegang dengan ibunya. 

    Seorang warga pun merekam kejadian tersebut.

    “Tak video, lihat mau membunuh orangtuanya,” ucap perekam dalam video tersebut.

    Warga sekitar berusaha menghentikan aksi remaja tersebut. 

    bahkan, ada yang mencoba memukulkan gagang kayu dengan harapan si remaja menjatuhkan pisau.

    Tetapi gadis itu tetap maju mendekati ibunya sambil berteriak dan mengumpat.

    Unggahan tersebut memicu ribuan komentar dari netizen yang mengecam tindakan gadis remaja itu.

    (Tribunjateng.com/ Andra Prabasari/ Kompas.com/ Dedi Muhsoni)

    Sebagian dari artikel ini telah tayang di TribunJateng.com dengan judul Gadis Asal Pemalang Ancam Bunuh Orang Tua Gegara Skincare, Kapolsek Taman Turun Tangan

  • Viral Video Gadis Remaja Ancam Bunuh Orang Tua di Pemalang, Ngamuk Tak Dibelikan Skincare – Halaman all

    Viral Video Gadis Remaja Ancam Bunuh Orang Tua di Pemalang, Ngamuk Tak Dibelikan Skincare – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Video yang memperlihatkan seorang gadis remaja ancam bunuh orang tua di Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah, viral lewat media sosial.

    Berdasarkan penelusuran Tribunnews.com, video gadis remaja ngamuk itu tersebar luas di aplikasi Instagram dan X.

    Pada awal rekaman terlihat gadis remaja tengah marah-marah kepada ibunya.

    Ia kemudian masuk ke dalam rumah sambil menuntut sepedanya.

    Tanpa disangka, gadis remaja tersebut keluar dengan menenteng pisau dapur.

    Ia lalu bersitegang dengan sang ibu.

    “Tak video, lihat mau membunuh orang tuanya,” kata seseorang dalam video.

    Warga lain yang berada di lokasi kejadian berusaha menghentikan aksi gadis remaja ini.

    Ada yang memukulkan gagang kayu dengan harapan yang bersangkutan menjatuhkan pisaunya.

    Bukannya berhenti, gadis remaja itu berjalan pelan-pelan menghampiri sang ibu.

    Ia juga mengumpat sembari menunjuk-nunjuk orang tuanya.

    Hingga Senin (3/2/2025), video sudah ditonton lebih dari 5 juta kali.

    Sementara itu, akun X @@iwnnabeURBF menuliskan keterangan:

    GAK DI BELIIN SKINCARE, EMAKNYA MAU DI BACOK!!

    astaghfirullah banget dekk

    kejadian di kejambon pemalang jawa tengah. seorang anak mengancam ibunya karena gak di beliin “skincare” dengan sajam. pada berani berani banget anak sekarang.

    Belakangan diketahui, video remaja ngamuk itu direkam di Desa Kejambon, Kecamatan Taman, Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah, Sabtu (1/2/2025) lalu.

    Kapolsek Taman, AKP Ciptanto membenarkan kejadian tersebut.

    Jajarannya telah turun tangan untuk memberikan arahan kepada keluarga yang bersangkutan.

    “Pada kesempatan itu, petugas memberikan imbauan dan nasihat kepada sang anak dan kedua orangtuanya agar tidak mengulangi perbuatannya,” kata Ciptanto, dikutip dari Kompas.com.

    Informasi tambahan, pihak keluarga berencana membawa anaknya ke psikiater.

    Orang tua juga tidak berniat membawa masalah ini ke jalur hukum.

    “Kedua orangtuanya menyampaikan tidak akan membawa permasalahan tersebut ke jalur hukum, dan rencananya mereka akan membawa anaknya ke psikiater untuk diberikan konseling,” ujarnya.

    Terkait hal ini, Tribunnews.com sudah menghubungi Kapolres Pemalang, AKBP Eko Sunaryo untuk mengupdate informasi terbaru terkait viral video gadis remaja ngamuk ancam bunuh orang tua.

    Namun, hingga Senin siang, belum ada respons.

    (Tribunnews.com/Endra)(Kompas.com/Dedi Muhsoni)

  • 3 Tersangka Kasus Skincare Bermerkuri di Makassar Dijebloskan ke Rutan

    3 Tersangka Kasus Skincare Bermerkuri di Makassar Dijebloskan ke Rutan

     

    Liputan6.com, Makassar Tim Jaksa Penuntut Umum (JPU) Kejaksaan Tinggi Sulawesi Selatan (Kejati Sulsel) menerima penyerahan 3 orang tersangka dan barang bukti (tahap dua) perkara kasus skincare yang mengandung merkuri atau berbahaya, Senin (3/2/2025).

    Ketiga tersangka masing-masing Agus Salim, Mustadir Daeng Sila dan Mira Hayati. 

    Kepala Seksi Penerangan Hukum Kejaksaan Tinggi Sulawesi Selatan (Kasi Penkum Kejati Sulsel), Soetarmi menjelaskan, Tersangka Agus Salim (40) merupakan pemilik atau owner kosmetik brand Ratu Glow dan Raja Glow yang mengedarkan/memproduksi obat pelangsing RG Raja Glow My Body Slim yang telah diuji di Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Makassar dan tidak memenuhi syarat edar karena kandungan bisakodil (positif) yang merupakan bahan baku obat (BKO) yang seharusnya tidak boleh termuat dalam ramuan obat tradisional/jamu. 

    Perbuatan Tersangka Agus Salim yang telah memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan atau alat Kesehatan yang tidak memenuhi standar dan/atau persyaratan keamanan, khasiat/kemanfaatan dan mutu melanggar diduga melanggar Pasal 435 jo Pasal 138 Ayat (2) UU RI Nomor 17 Tahun 2023 Tentang Kesehatan.

    “Ancaman pidananya di mana pidana penjara paling lama 12 tahun atau denda paling banyak Rp5 miliar,” ucap Soetarmi.

    Untuk Tersangka Mustadir Daeng Sila (42), di mana ia diketahui sebagai Direktur CV. Fenny Frans yang memproduksi/mengedarkan kosmetik FF Day Cream Glowing dan FF Night Cream Glowing yang telah diuji di BPOM Makassar dan psotif mengandung merkuri/Raksa/Hg. 

    Perbuatannya yang memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan atau alat Kesehatan yang tidak memenuhi standar dan/atau persyaratan keamanan, khasiat/kemanfaatan dan mutu melanggar ketentuan Pasal 435 jo Pasal 138 Ayat (2) UU RI Nomor 17 Tahun 2023 Tentang Kesehatan. 

    Tersangka Mustadir Daeng Sila diancam pidana penjara paling lama 12 tahun atau denda paling banyak Rp5 miliar. Selain itu, perbuatannya yang telah memproduksi dan/atau memperdagangkan barang dan/atau jasa yang tidak memenuhi atau tidak sesuai dengan standar yang dipersyaratkan dan ketentuan peraturan perundang-undangan melanggar Pasal 62 Ayat (1) Jo. Pasal 8 Ayat (1) huruf a Undang-undang RI Nomor 8 Tahun 1999 Tentang Perlindungan Konsumen. Di mana ancaman pidananya yakni pidana penjara paling lama 5 tahun penjara atau denda paling banyak Rp2 miliar.

    Sementara Tersangka Mira Hayati (29) dalam pemberkasan diketahui sebagai Direktur Utama Agus Mira Mandiri Utama yang memproduksi/mengedarkan kosmetik Lightening Skin Mira Hayati Cosmetic dan MH Cosmetic Night Cream Glowing yang telah diuji di BPOM Makassar dan dinyatakan positif mengandung merkuri/Raksa/Hg. 

    Perbuatan Tersangka Mira Hayati yang juga memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan atau alat kesehatan yang tidak memenuhi standar dan/atau persyaratan keamanan, khasiat/kemanfaatan dan mutu diduga melanggar Pasal 435 jo Pasal 138 Ayat (2) UU RI Nomor 17 Tahun 2023 Tentang Kesehatan. 

    “Ia juga diancam pidana penjara paling lama 12 tahun atau denda paling banyak Rp5 miliar,” terang Soetarmi.

    Ia menyebutkan, setelah penyerahan tersangka dan barang bukti (pelimpahan tahap dua), ketiga tersangka dilakukan pemeriksaan kesehatan oleh tim dokter dari Dinas Kesehatan Kota Makassar. 

    “Hasil pemeriksaan menyatakan ketiga tersangka dalam keadaan sehat. Selanjutnya terhadap 3 orang tersangka dilakukan penahanan,” ungkap Soetarmi.

    Tersangka Agus Salim ditahan berdasarkan Surat Perintah Penahanan Nomor PRINT-571/P.4.10/Enz.2/02/2025. Tersangka Mira Hayati berdasarkan Surat Perintah Penahanan Nomor PRINT-572/P.4.10/Enz.2/02/2025 dan Tersangka Mustadir Daeng Sila ditahan berdasarkan Surat Perintah Penahanan Nomor PRINT-573/P.4.10/Enz.2/02/2025.

    Ketiga tersangka akan menjalani penahanan di Rutan Makassar selama 20 hari terhitung sejak 3 Februari 2025 hingga 22 Februari 2025.

    Selanjutnya, Jaksa Penuntut Umum (JPU) akan segera melimpahkan perkara 3 tersangka skincare tersebut. 

    “Dijadwalkan pada minggu ini ke Pengadilan Negeri Makassar untuk disidangkan,” tutur Soetarmi.

    Kepala Kejaksaan Tinggi Sulawesi Selatan, Agus Salim menyampaikan, setelah proses penahanan sampai tahap persidangan nantinya, setiap orang yang ingin menemui para tersangka/terdakwa harus memperoleh izin dari JPU Kejati Sulsel dan JPU Kejari Makassar.

    “Tim JPU tetap bekerja secara profesional, integritas dan akuntabel serta melaksanakan proses penuntutan sesuai ketentuan peraturan Perundang-undangan dengan prinsip zero KKN,” tegas Agus.

    Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

    Apa saja bahaya dari skincare abal-abal? Yuk, kita cek video di atas!

  • Siasat BPOM ‘Bersih-bersih’ Kosmetik Ilegal yang Banyak Dijual Online

    Siasat BPOM ‘Bersih-bersih’ Kosmetik Ilegal yang Banyak Dijual Online

    Jakarta

    Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) RI beberapa waktu ke belakang telah menyita ratusan merek kosmetik dan skincare impor ilegal dan mengandung bahan berbahaya.

    Meskipun BPOM telah merilis daftar kosmetik dan skincare yang diduga mengandung bahan berbahaya dan masuk ke dalam kategori ‘warning BPOM’, masih banyak produk yang tercantum dalam daftar, diperjualbelikan secara bebas pada toko online.

    Kepala BPOM RI Taruna Ikrar berjanji akan menindak tegas para pedagang nakal. Dirinya akan bekerja sama dengan pihak-pihak lain, salah satunya Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi).

    “Karena berhubungan dengan media sosial dan (toko) online, jadi bukan domain kami. Untuk men-take down itu kan (wewenang) Kementerian Komunikasi dan Digital,” kata Taruna di Kantor BPOM, Jakarta Pusat, Jumat (31/1/2025).

    “Kami akan bersurat pada Komdigi, dan biasanya cepat (ditangani) kalau surat dari BPOM langsung ditanggapi oleh kementerian terkait,” sambungnya.

    Senada, Koordinator Humas BPOM RI Eka Rosmalasari mengatakan penjualan produk kosmetik atau skincare ilegal dan diduga mengandung bahan berbahaya memang masih banyak dijumpai di lokapasar. Menurut Eka, pedagang biasanya mempunyai trik nakal dalam menjajakan dagangannya.

    “Biasanya ada huruf yang diganti, misal produknya Lameila, nah itu huruf ‘A’-nya kadang diganti dengan angka 4. Jadi, keyword-nya makin banyak,” kata Eka.

    Selain itu, Eka menambahkan bahwa meskipun toko online tersebut sudah terkena peringatan hingga diblokir, mereka akan dengan mudah ‘ternak akun’ dan berjualan kembali.

    (dpy/naf)

  • 6 Rangkaian Perawatan Kulit Tangan agar Lebih Mulus dan Sehat Selama Musim Hujan

    6 Rangkaian Perawatan Kulit Tangan agar Lebih Mulus dan Sehat Selama Musim Hujan

    JAKARTA – Perawatan kulit wajah atau yang sudah terkenal dengan sebutan skincare, merupakan salah satu rutinitas yang tidak dapat terlewatkan dalam kehidupan sehari-hari. Namun, pernahkah Anda mendengar hand care? Perawatan untuk kulit pada tangan tidak dapat sepenuhnya diabaikan. Dengan banyaknya aktivitas yang dilakukan, kulit pada tangan juga rawan mengalami ketidaknyamanan seperti kering, mengelupas, gatal, ataupun bersisik.

    Banyak faktor internal maupun eksternal yang dapat mengakibatkan kulit kering seperti paparan cuaca yang dingin atau terlalu panas, ketidakcocokan dengan bahan kimia pada produk kebersihan, penuaan, hingga eksim. Lakukan perawatan kulit tangan hingga jemari dengan beberapa cara mudah berikut ini, melansir beberapa sumber.

    Gunakan hand cream

    Menggunakan hand cream setelah mencuci tangan membantu menjaga kelembapan. Selain itu juga dapat membantu mengencangkan kulit dan mencegah kekeringan. Dikutip dari Medical News Today, Jumat, 31 Januari, menggunakan hand cream yang mengandung retinol dapat mengurangi munculnya kerutan, membantu kulit tampak dan terasa lebih halus.

    Gunakan pelembap di malam hari

    Menggunakan losion tangan yang mengandung retinol atau asam glikolat sebelum tidur dapat membantu mengatasi kulit kering, pecah-pecah, atau bersisik. Menutupi tangan dengan sarung tangan katun setelah mengoleskan losion dapat membantu mengunci kelembapan, sehingga bahan aktif punya waktu untuk bekerja pada kulit.

    Gunakan tabir surya

    Menggunakan tabir surya pada tangan setiap hari dapat membantu mencegah atau memperlambat penuaan kulit. Setelah mencuci tangan, Anda harus mengoleskan kembali tabir surya untuk memastikan perlindungan berkelanjutan terhadap sinar UV yang merusak.

    Cuci tangan dengan sabun lembut

    Hindari produk berbahan dasar alkohol saat mencuci tangan. Sabun antibakteri juga dapat menyebabkan dehidrasi. Sebaiknya, pilih sabun pembersih yang lembut sehingga dapat menghidrasi dan menghilangkan kotoran tanpa menghilangkan kelembapan kulit.

    Tetap terhidrasi

    Disadur dari Healthline, air tidak hanya untuk mencuci tangan. Minum air yang cukup dapat membantu membersihkan tubuh, yang dapat memperbaiki kulit, membuatnya tampak lebih berseri. Untuk mendapatkan hidrasi yang tepat, Anda disarankan untuk minum setidaknya delapan gelas air sehari.

    Berhenti merokok

    Merokok mengurangi kadar kolagen dan elastin pada dermis kulit, yang merupakan lapisan dalam kulit. Berkurangnya serat kolagen dan elastin pada dermis menyebabkan kulit menjadi lebih kendur dan kurang elastis. Merokok juga merusak mekanisme yang membantu memperbaiki kulit, menyebabkan tanda-tanda penuaan tampak lebih jelas.

  • Fenomena di RI, Daya Beli Lesu-Marak PHK tapi Banyak Orang Liburan

    Fenomena di RI, Daya Beli Lesu-Marak PHK tapi Banyak Orang Liburan

    Jakarta

    Kondisi ekonomi Indonesia saat ini diwarnai penurunan daya beli hingga maraknya pemutusan hubungan kerja alias PHK. Meski begitu, saat masa libur panjang Isra Mikraj dan Imlek ini tempat-tempat hiburan masih banjir pengunjung hingga menyebabkan kemacetan.

    Menurut Pakar Bisnis Profesor Rhenald Kasali menilai masyarakat kini mencari hiburan yang terjangkau dalam rangka mendapatkan kebahagiaan.

    “Libur panjang, jalanan macet kembali, dan hari libur tahun ini diperkirakan lebih dari 100 hari dalam setahun, banyak libur ditambah sabtu minggu. Jadi, kenapa jalan tetap ramai? Padahal, banyak yang mengatakan daya beli turun, jumlah kelas menengah berkurang, pengangguran banyak, orang kena PHK apalagi, anak muda susah cari kerja,” kata Rhenald, lewat unggahan Instagram @rhenald.kasali, dikutip Rabu (29/1/2025).

    “Masyarakat selalu mencari kemewahan bagi dirinya, untuk menghibur diri, untuk mendapatkan kebahagiaan, tetapi yang dicari adalah semakin yang terjangkau,” sambungnya.

    Menurut Rhenald aktivitas liburan juga tergolong sebagai salah satu kemewahan yang terjangkau. Masyarakat biasa memilih untuk liburan ke kota-kota yang tidak jauh dari rumah seperti Jakarta, Bandung, hingga Yogyakarta. Sedangkan untuk yang punya uang lebih banyak bisa memilih yang agak jauh seperti Bali.

    Contoh lainnya, kata Rhenald ialah dengan membeli barang mewah seperti mobil. Menurutnya, tidak sedikit orang yang tetap berupaya membeli mobil sesuai keinginan meskipun tidak masuk budget. Alhasil, mereka mencari alternatif mobil yang lebih terjangkau seperti mobil keluaran China.

    Rhenald mengatakan, fenomena seperti ini kerap disebut dengan istilah lipstick effect, kondisi perubahan gaya konsumsi yang terjadi pada kondisi ekonomi tertentu. Istilah ini pertama kali dicetuskan oleh Chairman Emeritus The Estée Lauder Companies Inc Leonard Lauder saat tragedi 9/11 di Amerika Serikat (AS).

    Pada kala itu, daya beli turun hingga sulitnya mencari pekerjaan, bahkan orang-orang juga kesulitan mengunjungi Amerika. Namun ia melihat keanehan, di mana penjualan lisptik justru meningkat pada kala itu.

    “Jadi, terjadilah efek yang disebut sebagai kemewahan yang terjangkau, dan lipstick adalah satu kemewahan yang harganya tidak terlalu mahal. Lalu juga skincare, itu terbukti banyak laku ketika terjadi COVID-19,” kata dia.

    Experience Economy

    Sementara itu, Ekonom sekaligus Direktur Eksekutif Center of Economic and Law Studies (CELIOS) Bhima Yudhistira mengatakan, fenomena pergeseran belanja masyarakat kepada hal-hal berbau hiburan dikala daya beli sedang tertekan disebut sebagai experience economy.

    “Fenomena pergeseran belanja masyarakat untuk hal yang bersifat hiburan dikala daya beli sedang tertekan disebut sebagai experience economy. Ini bentuk pelarian dari situasi ekonomi yang sedang sulit,” kata Bhima, saat dihubungi detikcom.

    Bhima menjelaskan, salah satu contohnya seperti periode liburan digunakan untuk menghabiskan uang ke tempat rekreasi, nonton bioskop, nongkrong di cafe, atau sekedar eksplorasi tempat wisata baru. Padahal di saat bersamaan, gaji masyarakat tidak naik signifikan, cicilan KPR masih banyak.

    Ia pun mengingatkan agar booming experience economy harus disikapi dengan bijak. Misalnya, tetap punya skala prioritas dalam belanja, 40% dari pendapatan harus dicukupkan dulu untuk kebutuhan pokok seperti makan dan minum serta cicilan wajib.

    “Setelah itu 40% sisa pendapatan bisa ditabung hingga diinvestasikan, baru 20% pendapatan untuk aktivitas experience economy. Sebisa mungkin tidak memaksa ke tempat hiburan dengan pinjaman misalnya adalah keputusan yang bijak,” ujarnya.

    (shc/hns)

  • Daya Beli Turun-PHK Massal tapi Banyak Orang Liburan, Fenomena Apa Ini?

    Daya Beli Turun-PHK Massal tapi Banyak Orang Liburan, Fenomena Apa Ini?

    Jakarta

    Memasuki 2025, ekonomi Indonesia masih dihantui penurunan daya beli, PHK massal hingga turunnya kelas menengah. Namun di tengah kondisi tersebut, di libur panjang Isra Mikraj dan Imlek ini tempat hiburan masih ramai pengunjung.

    Kondisi ini disoroti oleh Pakar Bisnis Profesor Rhenald Kasali. Dalam momen libur panjang pekan ini, tempat-tempat hiburan ramai pengunjung hingga mengakibatkan kondisi macet di sejumlah tempat.

    “Libur panjang, jalanan macet kembali, dan hari libur tahun ini diperkirakan lebih dari 100 hari dalam setahun, banyak libur ditambah sabtu minggu. Jadi, kenapa jalan tetap ramai? Padahal, banyak yang mengatakan daya beli turun, jumlah kelas penengah berkurang, pengangguran banyak, orang kena PHK apalagi, anak muda susah cari kerja,” kata Rhenald, lewat unggahan Instagram @rhenald.kasali, dikutip Rabu (29/1/2025).

    Rhenald mengatakan, kondisi seperti ini kerap disebut dengan istilah lisptick effect, kondisi perubahan gaya konsumsi yang terjadi pada kondisi ekonomi tertentu. Istilah ini pertama kali dicetuskan oleh Chairman Emeritus The Estée Lauder Companies Inc Leonard Lauder saat tragedi 9/11 di Amerika Serikat (AS).

    Pada kala itu, daya beli masyarakat turun hingga sulitnya mencari pekerjaan, bahkan orang-orang juga kesulitan mengunjungi Amerika. Namun Lauder melihat keanehan, di mana penjualan lisptik justru meningkat pada kala itu.

    “Semua mencari kemewahan yang terjangkau. Masyarakat selalu mencari kemewahan bagi dirinya, untuk menghibur diri, untuk mendapatkan kebahagiaan, tetapi yang dicari adalah semakin yang terjangkau,” ujar Rhenald.

    “Misalnya, mau beli mobil, harganya dia hitung-hitung, wah nggak masuk. Tiba-tiba masuk di mobil dari China yang harganya masih terjangkau, dan China memanfaatkan itu, harganya lebih murah. Kemudian liburan, liburan juga adalah kemewahan yang terjangkau. Tempat-tempatnya dekat-dekat, masih sekitar Jakarta, Bandung, Jogja, Jawa Tengah,” sambungnya.

    Dengan demikian, menurutnya terjadi fenoman masyarakat yang mencari kemewahan terjangkau. Begitu pula dengan lipstik yang merupakan make up, serta skincare yang menurut sebagian orang juga merupakan kemewahan terjangkau, terbukti laku keras saat era COVID-19.

    Experience Economy

    Sementara itu, Ekonom sekaligus Direktur Eksekutif Center of Economic and Law Studies (CELIOS) Bhima Yudhistira mengatakan, fenomena pergeseran belanja masyarakat untuk hal yang bersifat hiburan dikala daya beli sedang tertekan disebut sebagai experience economy. Ini bentuk pelarian dari situasi ekonomi yang sedang sulit.

    “Misalnya momentum liburan digunakan untuk habiskan uang ke tempat rekreasi, nonton bioskop, nongkrong di cafe atau sekedar eksplorasi tempat wisata baru. Padahal gaji tidak naik signifikan, cicilan KPR masih banyak, namun belanjanya diarahkan ke belanja hiburan,” ujar Bhima, dihubungi detikcom.

    Menurutnya, fenomena ini di kota besar diikuti oleh menjamurnya tempat hiburan malam, karaoke, beach club yang makin spesifik. Contohnya, ada hiburan malam khusus Gen Z dibawah 30 tahun, kemudian beach club juga bertebaran tidak hanya di Bali tapi juga di Yogyakarta.

    Kemudian arus dana investasi juga marak masuk ke experience economy. Ada juga kecenderungan konsumen perkotaan mencari cafe hidden gem. Padahal cuma ingin beli secangkir kopi, tetapi menurutnya, pengalaman mencari cafe di tengah hutan jadi sensasi yang menarik.

    “Meski anomali, namun experience economy mendatangkan manfaat ke ekonomi seperti penciptaan lapangan kerja baru, pengembangan potensi wisata daerah hingga konservasi alam,” imbuhnya.

    Namun demikian, Bhima menilai, booming experience economy harus di sikapi dengan bijak. Misalnya, tetap punya skala prioritas dalam belanja, 40% dari pendapatan harus dicukupkan dulu untuk kebutuhan pokok seperti makan minum, serta cicilan wajib.

    Setelah itu, 40% sisa pendapatan bisa ditabung hingga di investasikan. Baru 20% pendapatan untuk aktivitas experience economy. Ia menekankan, masyarakat harus bikak, mungkin jangan memaksa ke tempat hiburan dengan mengandalkan pinjaman.

    (shc/hns)

  • Maia Estianty Sentil Hasil Review Doktif yang Pernah Dilabrak Shella Saukia: Laporin Badan POM Aja

    Maia Estianty Sentil Hasil Review Doktif yang Pernah Dilabrak Shella Saukia: Laporin Badan POM Aja

    TRIBUNJATIM.COM – Dunia skincare di Tanah Air belakangan heboh. 

    Hal ini bermula dari kemunculan Dokter Detektif alias Doktif yang kerap membeberkan hasil uji lab merek-merek skincare di Indonesia. 

    Doktif pun lantang mengabarkan jika suatu brand menjual produk overclaim. 

    Gaya review skincare Doktif ini menuai pro dan kontra. Hal ini pun dikomentari oleh artis dan pebisnis, Maia Estianty

    Apalagi sempat geger Doktif dilabrak bos skincare Shella Saukia. 

    Dikutip dari akun TikTok @butetnasution, mantan istri dari Ahmad Dhani ini berikan pandangannya soal kisruh skincare. 

    Secara tegas, Maia menyarankan agar para pelaku bisnis kecantikan tidak langsung memberikan ulasan negatif terhadap produk kompetitor. 

    “Mendingan pengusaha skincare, kalau mau nge-review, enggak usah nge-review lah,” kata Maia Estianty, dikutip Tribunnews Selasa (28/1/2025). 

    Alih-alih membuat kegaduhan dengan mengumbar ulasan negatif di publik, Maia menyarankan agar pelaku bisnis seharusnya mengadukan kecurigaan kualitas dan keamanan produk kompetitor ke BPOM.

    “Kalau curiga ada sesuatu, mending langsung laporin ke badan POM aja,” tutur Maia Estianty.

    Doktif Mengaku Hanya Ingin Mengedukasi Masyarakat

    Sebelumnya, saat menjadi bintang tamu dalam Pagi Pagi Ambyar Trans TV, Doktif pun memberikan klarifikasi atas tindakannya yang mengulas skincare dari Shella yang ia bongkar ke publik. 

    Tak hanya skincare dari Shella Saukia, brand-brand lain pun rupanya juga pernah diulas oleh doktif. 

    Alih-alih ingin menjatuhkan, Doktif hanya berniat untuk mengedukasi masyarakat tentang komposisi sebenarnya yang ada di suatu produk tersebut. 

    “Supaya masyarakat tahu ini produknya sesuai enggak sih sebenarnya antara yang dia klaim dengan komposisi yang sebenarnya,” ujar Doktif, dikutip Tribunnews, Jumat (24/1/2025). 

    Berikut tersaji fakta-fakta perseteruan Shella Saukia vs Doktif. Aksi labrak bos skincare viral di media sosial. (Kolase Istimewa/TribunJatim.com)

    Menurut Doktif, sebagian masyarakat masih awam terhadap produk yang overclaim. 

    “Karena masalah overclaim itu mungkin ada beda persepsi di masyarakat,” lanjutnya. 

    Tak langusng mengumbar ke ranah publik, rupanya Doktif pernah mengutarakan ulasan ini langsung kepada owner hingga pabriknya. 

    “Jadi mungkin ada yang dari awal sebelum kasus ini muncul bahkan Doktif langsung menghubungi pabriknya,” jelasnya. 

    Namun ternyata, pernyataan Doktif ini tak diindahkan oleh pabrik maupun owner-owner skincare. 

    “Enggak ada (tanggapan) dari pabrik, karena terlalu besar ya.” 

    “Pada saat itu Doktif bukan siapa-siapa, baik pada akhirnya setelah itu owner-owner Skincare, tapi juga engga ada jawaban,” tutur Doktif.

    Karena tak ada responS dari berbagai pihak, oleh sebab itulah Doktif membongkar ulasannya kepada masyarakat. 

    “Ya karena no respons, akhirnya keluar dan muncullah jadi namanya Doktif,” tandasnya. 

    Berita Seleb lainnya

  • Oemah Herborist Rawat Kecantikan Alami Khas Indonesia Bareng Shopee

    Oemah Herborist Rawat Kecantikan Alami Khas Indonesia Bareng Shopee

    Jakarta, CNBC Indonesia – Hasil riset Statista pada akhir 2024, menunjukkan pasar skincare berbahan alami di Indonesia diproyeksikan tumbuh sebesar 6,84% per tahun, mulai tahun 2025 hingga 2029 mendatang. Hal tersebut menunjukkan potensi industri kecantikan di Tanah Air.

    Peran aktif brand kecantikan lokal lewat inovasi dan kesadaran masyarakat terhadap produk kecantikan yang berkualitas turut mendorong pertumbuhan industri ini.

    Salah satu brand kecantikan lokal yang berhasil secara konsisten bersinar mewarnai industri kecantikan lokal, adalah Oemah Herborist. Hadir dengan misi menghadirkan produk kecantikan berbahan baku alami khas Indonesia, Oemah Herborist kini sukses menjadi salah satu produk kecantikan lokal, yang menjadi top of mind masyarakat Indonesia. Dengan menggabungkan warisan tradisional dan teknologi modern, brand ini berhasil menghadirkan produk unggulan yang dapat menarik daya beli pembeli. Beberapa jenis produk Oemah Herborist seperti Oemah Herborist Body Butter, Herbal Soap, dan Body Scrub senantiasa menjadi pilihan favorit dalam melindungi berbagai jenis karakter kulit tropis masyarakat Indonesia. 

    Foto: Dok: Ist
    Oemah Herborist

    Founder Oemah Herborist, Billy Hartono Salim mengatakan, Oemah Herborist berangkat dari kearifan tradisi lokal, sebuah pengalaman dalam memahami dan menggali warisan budaya dan kekayaan alam untuk kecantikan wajah Indonesia. Oemah Herborist senantiasa menggunakan bahan baku alami Tanah Air yang memiliki kandungan berkualitas tinggi yang terbukti secara turun temurun.

    “Dengan inovasi yang berkelanjutan, kami ingin meningkatkan kesadaran masyarakat bahwa kecantikan alami dapat diperoleh menggunakan produk lokal berkualitas tinggi yang dikembangkan dengan standar global. Peran kemajuan teknologi, seperti platform e-commerce, layaknya Shopee telah menghadirkan peluang luar biasa bagi kami untuk mewujudkan hal tersebut, terutama dalam menjangkau banyak generasi muda yang kini lebih terbuka untuk mencoba produk loka,” ujar Billy.

    “Alhasili, kami dapat terus mempopulerkan ragam produk tradisional dengan cara yang lebih interaktif, sehingga bahan baku alami Indonesia tetap dapat terus berkembang di tengah perkembangan zaman,”imbuh Billy dikutip Minggu (26/1/2025).

    Perjalanan Oemah Herborist Menghadirkan Produk Alami dari Akar Tradisi

    Sejak awal berdiri di tahun 2013, Oemah Herborist berkomitmen untuk meredefinisi kecantikan alami Indonesia. Terinspirasi dari resep tradisional turun-temurun peninggalan nenek moyang, Herborist telah menciptakan banyak inovasi produk dengan memanfaatkan bahan-bahan lokal terbaik seperti ekstrak lidah buaya, bunga mawar, dan berbagai herbal lainnya. “Kami bertekad senantiasa memaksimalkan potensi bahan alami Indonesia untuk menciptakan produk berkualitas yang relevan dengan kebutuhan konsumen masa kini,” tambah Billy.

    Foto: Dok: Ist
    Oemah Herborist

    Oemah Herborist juga memiliki program spesial yang berkonsep unik dengan menggabungkan wisata edukasi dan pengalaman berbelanja untuk mempromosikan lini produk mereka, melalui tur pabrik kecantikan mereka yang berlokasi di Kota Semarang, Jawa Tengah dan Kawasan Bedugul, di Pulau Bali. Program ini memungkinkan pengunjung menyaksikan langsung proses produksinya dari awal. Tur dimulai dengan pengamatan proses riset di laboratorium, dilanjutkan dengan pengenalan berbagai tanaman herbal asli Indonesia, dan diakhiri dengan tahapan produksi, pengemasan, hingga produk jadi yang siap dipasarkan

    Shopee Live dan Shopee Video Menjadi Kunci Interaksi dan Kepercayaan Konsumen

    Keputusan bergabung dengan Shopee menjadi langkah strategis bagi Oemah Herborist dalam terus berinovasi dan bertumbuh. Hal ini dilakukan demi meningkatkan kapasitas bisnis & jangkauan pasar. Sejak bergabung bersama Shopee pada tahun 2016, Oemah Herborist terus beradaptasi, berinovasi, dan berinvestasi dalam memanfaatkan berbagai peluang yang disediakan Shopee, mulai dari rangkaian kampanye belanja angka kembar, hingga fitur interaktif Shopee Live dan Shopee Video.

    Peka terhadap perkembangan tren dan perilaku masyarakat yang kini kian menggemari metode Live Shopping, membuat mereka adaptif dalam menjadikan fitur Shopee Live dan Shopee Video sebagai salah satu kanal penjualan strategisnya. Melalui kedua fitur interaktif ini, Oemah Herborist mampu menjangkau lebih banyak konsumen sekaligus membangun serta mengelola hubungan yang lebih dekat dengan pengguna setianya.

    Kontribusi signifikan fitur Shopee Live pun terus menunjukkan performa penjualan positif dan konsisten Oemah Herborist di pasar kecantikan dalam negeri. Selama tahun 2024, Oemah Herborist merasakan peningkatan transaksi yang signifikan sejak aktif memanfaatkan kanal penjualan melalui fitur Shopee Live. Selain itu, produk Herborist Minyak Zaitun + Collagen serta Herborist Body Butter menjadi produk paling dicari oleh konsumen di fitur Shopee Live pada tahun lalu.

    “Fitur-fitur seperti Shopee Live memungkinkan kami untuk mempromosikan produk secara interaktif dan informatif dalam menjawab kebutuhan konsumen secara langsung. Tak hanya itu kami turut berkreasi memanfaatkan fitur Shopee Video untuk memberikan ragam kontenedukasi, rekomendasi, serta tips bermanfaat bagi pengguna untuk mengedukasi pengguna mengenai manfaat, khasiat, serta cara penggunaan produk yang ideal,” jelas Billy.

    Komitmen Oemah Herborist Melestarikan Warisan Lokal Bersama Shopee

    Ke depannya, Oemah Herborist akan terus mengoptimalkan berbagai peluang yang dihadirkan Shopee untuk terus berkembang menjadi brand kecantikan pilihan masyarakat Indonesia.

    “Membuka tahun 2025, Oemah Herborist berkomitmen untuk terus inovatif dan adaptif dalam meluncurkan ragam lini produk-produk terbaru yang relevan dengan tren kecantikan saat ini, dan terus mempertahankan warisan lokal. “Kami percaya bahwa Shopee tidak hanya membantu kami untuk memperluas jangkauan pasar, tetapi juga menghadirkan pengalaman belanja yang lebih mudah dan menyenangkan bagi para konsumen,” tutup Billy. 

    (bul/bul)

  • Transmart Kokas Gelar Beauty Fest, Banyak Produk Diskon Gede

    Transmart Kokas Gelar Beauty Fest, Banyak Produk Diskon Gede

    Jakarta, CNBC Indonesia – Transmart Kota Kasablanka akan menyelenggarakan Beauty Fest mulai 24 Januari sampai 6 April 2025 mendatang.

    Acara ini digelar karena kecantikan telah menjadi bagian penting dari gaya hidup modern. Perkembangan masyarakat yang semakin dinamis, ditambah dengan tren media sosial, membuat kebutuhan akan produk kecantikan berkualitas terus meningkat. Menjawab kebutuhan ini, Transmart Kota Kasablanka menghadirkan Beauty Fest sebagai platform untuk merayakan kecantikan dalam segala bentuknya.

    “Kami memahami bahwa kecantikan bukan hanya tentang penampilan, tetapi juga tentang bagaimana seseorang merasa percaya diri dan mampu mengekspresikan dirinya. Menyadari hal tersebut, Transmart menghadirkan Beauty Fest yang kami dedikasikan untuk memberikan akses kepada para wanita terhadap produk-produk kecantikan terbaik yang relevan dengan kebutuhan mereka,” ujar Satria Hamid, HR & Corp. Communication Director PT. Trans Retail Indonesia dalam keterangan tertulis, dikutip Sabtu (25/1/2025).

    Berbagai pilihan produk make – up, skincare, cosmetic dan parfum serta modest fashion akan hadir dalam event Beauty Fest di Transmart Kota Kasablanka ini untuk memberikan pengalaman belanja dan kecantikan yang tak terlupakan. Female Daily akan menghadirkan pop up store dengan top brands seperti Esqa, For Skins Sake, Freeman, Guele Cosmetics, Hint, Kelaya, Lacoco, Luxcrime, Mad For Make Up, Mercredi, Mine, MUAQ, dan Mykonos, beberapa merk parfum viral seperti Mykonos, Dubai Perfume, Saff & Co, Labcitane hadir ikut memeriahkan festival kecantikan ini bersama dengan merek – merek modest fashion seperti Zeea, DS Modest, Tatuis, dan Ghawean Dhewe yang menghadirkan koleksi pakaian muslim seperti hijab dan mukena melengkapi koleksi brand di Beauty Fest ini.

    Berbagai promo istimewa* yang dapat dinikmati oleh pengunjung setia Transmart dengan periode program 24 Januari sampai dengan 9 Februari 2025 (S&K*)adalah sebagai berikut:

    1. Avoskin : 10%
    2. BLP Beauty : 10%-15%
    3. Careso : 25%-26%
    4. Dear Me Beauty : 15%-29%
    5. Female Daily : 10%-20%
    6. For Skin Sake : 10%-20%
    7. Freeman : 40%
    8. Hint (Perfume) : 15% & 40%
    9. Kelaya : 15%
    10. Lacoco : 10%
    11. Luxcrime : 15% & 25%
    12. Mad for Make Up : 20%
    13. Mine (Perfume) : 15%
    14. Onix Fragrance : 10%
    15. Rabbit Habit : 20%
    16. Rose All Day : 15% & 30%
    17. Skintific : 10%
    18. Somethinc : 15%-35%
    19. Studio Tropik : 5%
    20. The Body Tale (Perfume) : 10% & 18%
    21. YN Perfumery : 10%
    22. Zeea : Outer Reihana SP 169rb dan Inner Amna SP 69rb
    23. Tatuis : Mukena SP 149rb
    24. Ds modest : Mukena traveling SP199rb dan Sajadah travel SP 99rb
    25. Ghawean Dewe : mukena traveling diskon 20%

    Selama berlangsung, Beauty Fest di Transmart Kota Kasablanka ini akan dimeriahkan dengan berbagai acara community events & activation, para pengunjung juga dapat melakukan redeem produk sample setiap melakukan posting di media sosial, menikmati Program Gift With Purchase, Membership Card, dan juga Blind Pick Items serta yang lebih menarik lagi, Beauty Fest ini juga akan dihadiri oleh Key Opinion Leaders favorit.

    Foto: Femae Daily Studio. (CNBC Indonesia)
    Femae Daily Studio. (CNBC Indonesia)

    Satria menambahkan, “Beauty Fest ini merupakan wujud komitmen Transmart dalam membangun open loop ecosystem dengan merangkul brand lokal untuk bisa menjadi tuan rumah di negerinya sendiri. Transmart melakukan kolaborasi bisnis berupa “Shop in Shop” untuk maju dan berkembang bersama. Kami membuka kesempatan yang luas untuk berkolaborasi bersama stakeholder yang dapat menghadirkan produk – produk yang relevan dengan kebutuhan pasar dan memberikan pengalaman belanja berbeda bagi pelanggan. Kami ingin setiap pengunjung tidak hanya mendapatkan produk kecantikan berkualitas, tetapi juga merasakan nilai lebih melalui kegiatan inspiratif yang kami hadirkan. Dengan pendekatan ini, kami berharap pelanggan dapat menikmati pengalaman belanja yang lebih menyenangkan dan bermakna,” ujar Satria.

    Melalui Beauty Fest, Transmart Kota Kasablanka tidak hanya menawarkan produk kecantikan, tetapi juga menjadi mitra bagi wanita modern dalam mengeksplorasi dan mengekspresikan identitas diri mereka di tengah tren kecantikan yang terus berkembang. Beauty Fest di Transmart Kota Kasablanka membuka pintu untuk semua pecinta kecantikan untuk menghadiri acara ini dan menikmati pengalaman kecantikan yang lengkap dan penawaran yang menarik.

    (fsd/fsd)