Produk: sembako

  • AC 1 PK Rp 3,3 Juta di Transmart Full Day Sale

    AC 1 PK Rp 3,3 Juta di Transmart Full Day Sale

    Jakarta

    Transmart kembali menggelar program belanja hemat Full Day Sale Minggu, 9 November 2025. Mulai toko buka hingga pukul 22.00 WIB, pelanggan bisa menikmati diskon besar-besaran untuk berbagai produk elektronik pilihan, salah satunya Polytron AC Split 1PK.

    Diskon hingga 50% + 20% diberikan untuk AC Split 1PK, membuat harganya turun dari harga normal Rp 4.549.000 menjadi Rp 4.199.000. Di momen spesial ini, harga tersebut kembali dipotong menjadi Rp 3.359.200 per unit.

    Artinya, total diskon yang dapat dinikmati mencapai Rp 1.189.800. Sebagai catatan, tambahan potongan itu berlaku untuk transaksi menggunakan AlloPrime, Bank Mega, atau Bank Mega Syariah.

    Selama Transmart Full Day Sale, berbagai promo menarik lainnya hadir dengan diskon hingga 50+20% menanti untuk produk-produk seperti sembako, produk rumah tangga, furnitur, kosmetik, hingga fesyen item.

    Untuk yang belum punya Kartu Kredit Bank Mega, nggak perlu khawatir ada unit pembukaan instan yang tersedia di gerai Cibubur dan Central Park. Sementara untuk yang belum punya Allo Prime, cukup download aplikasi Allo Bank di PlayStore atau AppStore. Tinggal klik ini, download, dan upgrade ke Allo Prime.

    Jadi tunggu apa lagi? Segera merapat ke Transmart terdekat, lalu nikmati diskon melimpah khusus di Transmart Full Day Sale.

    (ily/hns)

  • Peduli Komunitas Ojek Online, Polres Tangsel Launching ‘Ojol Mart’

    Peduli Komunitas Ojek Online, Polres Tangsel Launching ‘Ojol Mart’

    Jakarta

    Polres Tangerang Selatan resmi meluncurkan ‘Ojol Mart’ di Pospol Alam Sutera, Serpong Utara, Tangerang Selatan (Tangsel). Program ini sebagai bentuk kepedulian Polri untuk driver ojek online.

    “Saya mengimbau agar kita bersama-sama menjaga Kamtibmas. Khususnya kepada rekan-rekan ojol, sinergitas yang baik ini harus terus dijaga. Bila melihat adanya gangguan Kamtibmas, sudah ada wadah komunikasinya, segera laporkan agar dapat kami tindaklanjuti,” kata Kapolres Tangerang Selatan AKBP Victor Inkiriwang kepada wartawan, Sabtu (8/11/2025).

    Victor menekankan Polri dan ojol akan terus bersinergi dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas). Kehadiran Ojol Mart, kata Victor, diharapkan dapat menjadi tempat singgah dan beristirahat bagi para pengemudi ojol yang sedang beraktivitas.

    “Dengan adanya Ojol Mart ini, para pengemudi bisa beristirahat sejenak, mengisi daya ponsel, atau sekedar ngopi sambil bertukar informasi,” tuturnya.

    Di lain kesempatan, Polres Tangsel juga melaksanakan Jumat Curhat dan Jumat Peduli bersama masyarakat dan komunitas ojek online. Kegiatan ini merupakan implementasi dari program Jaga Jakarta+, yang bertujuan mempererat komunikasi antara Polri dengan masyarakat.

    Dalam kegiatan itu, Victor mengimbau masyarakat untuk menjauhi penyalahgunaan narkoba, perjudian, pinjaman online ilegal, serta berbagai bentuk pelanggaran hukum lainnya. Polisi juga menyerap keluhan masyarakat terkait praktik debt collector (mata elang) dan maraknya judi online yang meresahkan warga.

    Kegiatan dilanjutkan dengan bakti kesehatan berupa pemeriksaan kesehatan gratis oleh tim Sidokkes Polres Tangerang Selatan. Polres Tangsel juga membagikan paket sembako kepada warga dan komunitas ojek online yang hadir.

    (wnv/amw)

  • Motor Misterius di Jembatan Cisokan, Diduga Milik Warga yang Tinggalkan Surat Bunuh Diri

    Motor Misterius di Jembatan Cisokan, Diduga Milik Warga yang Tinggalkan Surat Bunuh Diri

    Sepeda motor Honda Supra hitam tanpa plat nomor itu diketahui telah terparkir di lokasi selama dua hari, memicu kehebohan di kalangan warga dan pengendara yang melintas.

    Motor tersebut, lengkap dengan tas berisi paket sembako, kini telah diamankan di Polsek Sukaluyu.

    Polisi menduga sementara pemiliknya adalah pemasok sembako ke sejumlah warung di wilayah Sukaluyu.

    Dalam upaya penelusuran, polisi berkoordinasi dengan berbagai pihak dan meminta keterangan saksi yang melihat motor atau pemiliknya di lokasi.

    “Kami berkoordinasi dengan sejumlah pihak terkait untuk bekerjasama menelusuri keberadaan pemilik motor misterius tersebut, termasuk meminta keterangan saksi yang sempat melihat korban saat melintas atau berada di lokasi sepeda motor terparkir,” tambahnya. 

  • Kemensos Jelaskan Jadwal Pencairan BLT Kesra Rp900.000

    Kemensos Jelaskan Jadwal Pencairan BLT Kesra Rp900.000

    Bisnis.com, JAKARTA- Kementerian Sosial (Kemensos) menyebut Bantuan Langsung Tunai (BLT) Kesejahteraan Rakyat (Kesra) cair secara bertahap bagi penerima yang terverifikasi. Saat ini, Kemensos terus melakukan verifikasi data penerima BLT Kesra.

    Menteri Sosial Saifullah Yusuf (Gus Ipul) mengatakan saat ini penyaluran bantuan sosial (bansos) reguler seperti PKH dan BPNT dan BLT Kesra secara bertahap terus dilakukan. Pencairan bansos dan BLT Kesra atau BLT Sementera (BLTS) dilakukan melalui bank Himbara atau bank BUMN dan Pos Indonesia.

    “Sampai hari ini penyaluran bansos reguler maupun BLTS terus bertahap kita salurkan, terutama yang lewat Himbara. Kita juga sedang melakukan pemutakhiran data, khususnya kepada penerima manfaat yang baru,” katanya seperti dilansir laman resmi Kemensos, Jumat (7/11/2025).

    Gus Ipul menjelaskan hasil pemutakhiran data melalui ground check (cek lapangan) yang dilakukan bersama pemerintah daerah dan Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat 16.331.281 keluarga penerima manfaat (KPM) reguler dinyatakan layak menerima BLT Kesra dan Bansos pada triwulan IV/2025.

    Sementara itu, penerima baru mencapai 18.715.502 KPM yang masuk tahap finalisasi. Adapun sebanyak 16.519.380 telah diverifikasi, dengan 12.283.069 KPM dinyatakan layak dan 4.236.311 KPM tidak layak menerima bansos. Sisanya 2.196.122 KPM belum diverifikasi.

    “Setelah datanya selesai nanti itu akan kita jadikan pedoman penyaluran BLTS. Intinya adalah kita menginginkan agar penambahan jumlah penerima manfaat ini juga disertai dengan data yang akurat dan pada akhirnya adalah (bansos) tepat sasaran, diterima oleh mereka yang berhak,” tambahnya.

    Mensos menargetkan proses finalisasi data rampung dalam pekan ini sehingga bisa segera diserahkan ke Himbara dan PT Pos Indonesia untuk dapat dimulai proses penyaluran.

    Mensos menjelaskan, sesuai arahan Presiden Prabowo Subianto, pemerintah menambah jumlah penerima dan nilai bantuan sosial. Melalui skema BLT Kesra, setiap penerima mendapatkan tambahan Rp300.000 per bulan selama tiga bulan (Oktober–Desember 2025) atau total Rp900.000.

    “Misalnya penerima bantuan Sembako reguler menerima Rp200 ribu per bulan, kali 3 [bulan] berarti Rp600.000. Dengan adanya BLTS sesuai kebijakan Presiden ini ada tambahan Rp900.000. Dengan demikian penerima sembako reguler mendapatkan Rp1,5 juta. Sementara penerima baru yang jumlahnya Rp18 juta lebih itu menerima Rp900.000,” imbuhnya.

    Cara Cek Nama Penerima BLT Kesra Rp900.000

    Untuk memastikan terdata sebagai penerima manfaat BLT Kesra sebesar Rp900.000, Anda dapat melakukan pengecekan secara mandiri. Cara cek BLT Kesra itu dapat dilakukan lewat HP dengan cara:

    Buka situs resmi https://cekbansos.kemensos.go.id/
    Pilih wilayah: Pilih provinsi, kabupaten, kecamatan, dan desa/kelurahan tempat tinggal.
    Masukkan nama lengkap seperti nama sesuai KTP
    Ketikkan kode captcha: Masukkan empat huruf kode yang tertera.
    Klik “Cari Data”: Tunggu sistem memproses data.
    Lihat hasilnya: Status penerima manfaat akan ditampilkan sesuai wilayah dan nama yang dimasukkan.

  • Ekonomi Jakarta triwulan III-2025 melambat dipengaruhi kerusuhan

    Ekonomi Jakarta triwulan III-2025 melambat dipengaruhi kerusuhan

    Jakarta (ANTARA) – Kantor Perwakilan Bank Indonesia Jakarta mengemukakan laju pertumbuhan ekonomi Jakarta pada triwulan III-2025 cenderung melambat dipengaruhi berbagai sebab, salah satunya kerusuhan pada akhir Agustus lalu.

    Ekonomi Jakarta triwulan III-2025 dibandingkan dengan triwulan III-2024 tumbuh sebesar 4,96 persen (year on year/yoy), lebih rendah dari triwulan II-2025 terhadap triwulan II-2024 yang tumbuh sebesar 5,18 persen (y-on-y).

    “Kerusuhan itu menyebabkan dampak terhadap aktivitas ekonomi Jakarta terhambat cukup signifikan sehingga tumbuh 4,96 persen. Tutupnya mal-mal, transaksi-transaksi perdagangan benar-benar anjlok,” kata Kepala Perwakilan BI DKI Jakarta, Iwan Setiawan di Jakarta, Kamis.

    Iwan mencatat kerusuhan juga menyebabkan kerusakan infrastruktur dan hilangnya potensi pendapatan pemerintah akibat tak ada mobilitas selama beberapa hari.

    Akibatnya, konsumsi masyarakat melambat serta penundaan investasi maupun ekspansi usaha oleh pelaku usaha.

    “Dampak lanjutannya, orang mengurangi pengeluaran dan investasi berkurang,” ujar dia.

    Hal ini tercermin dari komponen Konsumsi Rumah Tangga tumbuh sebesar 5,01 persen (yoy), melambat dari triwulan sebelumnya sebesar 5,18 persen (yoy).

    Sementara investasi juga tumbuh 3,67 persen (yoy), lebih rendah dari triwulan sebelumnya sebesar 5,50 persen (yoy).

    Iwan mengatakan perlambatan laju pertumbuhan ekonomi juga dipengaruhi pola konsumsi masyarakat yang lebih rendah, sejalan dengan berakhirnya Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN), normalisasi mobilitas masyarakat usai libur anak sekolah, serta minimnya hari libur nasional di triwulan III 2025.

    Namun demikian, berbagai upaya cepat dari Pemerintah Provinsi DKI Jakarta bersinergi dengan berbagai pihak antara lain melalui perbaikan fasilitas umum, penggratisan transportasi Transjakarta, penebalan bantuan sosial melalui tambahan bantuan kartu sembako serta mendorong penyelenggaraan acara besar, dinilai mampu menahan perlambatan ekonomi lebih lanjut.

    Seiring dengan itu, konsumsi pemerintah menjadi penopang utama pertumbuhan dengan laju pertumbuhan 20,06 persen (yoy), lebih tinggi dibandingkan triwulan sebelumnya (5,16 persen; yoy).

    Hal ini dipengaruhi oleh dibukanya blokir anggaran oleh Pemerintah Pusat terkait kebijakan efisiensi, sehingga realisasi belanja barang, subsidi dan bantuan sosial (bansos) mencatat akselerasi.

    “Kita harus memberikan apresiasi kepada Pemerintah DKI Jakarta karena pengeluaran itu yang menahan perlambatan ekonomi,” kata Iwan.

    Pewarta: Lia Wanadriani Santosa
    Editor: Hisar Sitanggang
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Dua Inovasi Pemkab Lamongan Masuk Nominasi IGA 2025

    Dua Inovasi Pemkab Lamongan Masuk Nominasi IGA 2025

    Lamongan (beritajatim.com) – Dua inovasi yang dicetuskan Pemerintah Kabupaten Lamongan masuk nominasi Innovative Government Award (IGA) tahun 2025. Inivasi pertama adalah Sistem Informasi Pembayaran PBB-P2 (Simaya).

    Inovasi ini memanfaatkan sebuah platform berbasis elektronik (online/web based) yang dikembangkan oleh pemerintah daerah untuk mengelola administrasi dan pembayaran Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan (PBB-P2) secara digital.

    Sistem ini bertujuan untuk mempermudah wajib pajak dalam memenuhi kewajiban pajaknya dan meningkatkan transparansi serta akuntabilitas pengelolaan pendapatan daerah.

    Sejak diluncurkannya SIMAYA terdapat peningkatan pada realisasi PBB-P2 yang signifikan dari tahun 2022 hingga 2024. Pada tahun 2022, realisasi PBB-P2 sebesar Rp 43 miliar, dan di tahun 2024 meningkatkan menjadi Rp 49,97 miliar. Memberikan tambahan pada kontribusi PAD sebesar 0,26 persen.

    Adapun peningkatan akuntabilitas, partisipasi, keadilan sosial hingga transparansi dalam Pelayanan Publik. Tingkat kepuasan masyarakat juga mengalami peningkatan menjadi 90,07 persen di tahun 2024, sedangkan pada tahun 2022 berada pada angka 88,84 persen.

    “Selain mengutamakan akuntabilitas dan transparansi, inovasi ini juga bertujuan memudahkan masyarakat dalam melakukan pembayaran (bisa dimana saja dan kapan saja,” tutur Bupati Lamongan Yuhronur Efendi, saat mempresentasikan dua inovasi Lamongan sebagai nominasi Innovative Government Award (IGA) tahun 2025, di ruang sidang utama Gedung A Kemendagri, Jakarta Pusat, Rabu (5/11/2025).

    Selanjutnya pada inovasi non digital, Kota Soto memiliki inovasi Lamongan Sehat Sejahtera Dengan Kunjungan Rumah (Laserku). Inovasi ini semula hanya berfokus pada pengobatan kesehatan dengan kunjungan rumah untuk masyarakat yang rentan, namun seiring berjalannya waktunya berkembang cakupannya. Sehingga menangani aspek kesehatan, sosial, dan ekonomi.

    Hingga saat ini, terhitung sudah ada 5.131 KK yang menerima manfaat dari program Laserku. Memberikan bantuan sembako kepada 852 keluarga, bantuan uang tunai kepada 752 keluarga, memberdayakan ekonomi 114 keluarga, hingga memperbaiki rumah tidak layak huni kepada 518 keluarga.

    Hasil dari implementasi Laserku, mampu meningkatkan angka harapan hidup Kabupaten Lamongan dari 72,40 menjadi 75,07 di tahun 2024. Begitupun dengan indeks kesehatan yang terus menunjukkan perubahan positif dari 0,806 menjadi 0,847 di tahun 2024.

    Diungkapkan oleh Bupati yang akrab disapa Pak Yes, keberlanjutan dari seluruh inovasi yang ada di Kabupaten Lamongan didukung dengan legalisasi inovasi, budaya kerja, dukungan anggaran, dukungan (masyarakat, akademisi, praktisi, swasta, media), kolaborasi antar OPD, dan insentif.

    “Terlebih seluruh inovasi yang ada telah linier dengan RPJMD hingga program prioritas pemerintah provinsi hingga pusat,” ucapnya. (fak/but)

  • Sudinsos-PMI salurkan bantuan ke penyintas kebakaran di Cakung Timur

    Sudinsos-PMI salurkan bantuan ke penyintas kebakaran di Cakung Timur

    Jakarta (ANTARA) – Suku Dinas Sosial (Sudinsos) dan Palang Merah Indonesia (PMI) Jakarta Timur menyalurkan sejumlah bantuan bagi penyintas kebakaran di Jalan Irigasi, RT 02/RW 01, Kelurahan Cakung Timur, Kecamatan Cakung, Jakarta Timur, Selasa (4/11) pagi.

    “Bantuan yang kita serahkan ini bukan hanya dari suku dinas, namun ada juga dari Dinas Sosial, Kementerian Sosial,” kata Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Sudinsos Jakarta Timur Suprapto di Jakarta, Rabu.

    Dia menyebutkan pemberian bantuan itu merupakan tindak lanjut dari usulan kelurahan setempat karena warga yang terdampak kebakaran membutuhkan bantuan.

    Bantuan tersebut secara simbolis diserahkan kepada pihak kelurahan, kemudian disalurkan kepada warga.

    Bantuan yang diberikan itu berupa sandang dan natura, antara lain biskuit delapan pack, ikan sarden delapan kaleng, kecap manis empat botol, dan minyak goreng kemasan dua liter sebanyak empat kantong.

    Kemudian, beras kemasan lima kilogram sebanyak empat kantong, mi instan empat dus, air mineral empat dus dan tas hadiah (goodie bag) sejumlah empat buah.

    Selanjutnya, untuk kebutuhan sandang masing-masing, yakni mukena empat pasang, baju koko empat helai, dan pakaian dalam.

    Kemudian, songkok empat buah, sarung empat helai, celana training empat helai, dan selimut dewasa empat buah.

    Selain itu, ada pula daster empat helai, kaos oblong empat helai, dan popok dewasa empat bal.

    Di antara bantuan tersebut, terdapat juga sapu lidi empat buah, sapu ijuk empat buah, kain pel empat buah, sikat WC empat buah, pengki empat buah, cairan pembersih lantai (floor cleaner) empat jeriken, serokan air empat buah, pembalut wanita sembilan bal, dan popok anak delapan bal.

    Lalu, handuk empat lembar, sandal empat pasang, sikat gigi delapan buah, pasta gigi delapan buah, sampo delapan botol, dan sabun mandi cair delapan botol.

    Sementara itu, bantuan dari Dinas Sosial, yaitu berupa kecap manis 12 kantong, minyak goreng kemasan dua liter sebanyak 12 kantong dan ikan sarden 41 kaleng. Kemudian, susu cair anak satu dus, susu formula (SGM) empat pack dan bubur bayi delapan buah.

    Di sisi lain, bantuan dari Kemensoa, yakni delapan paket pakaian anak.

    Tak berhenti sampai di situ, PMI Kota Jakarta Timur juga memberikan sejumlah bantuan kepada penyintas kebakaran di Cakung Timur itu berupa tiga paket sembako, tikar tiga lembar dan selimut tiga lembar.

    Lebih lanjut, Ketua RW 01 Cakung Timur Slamet Rahardjo menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada jajaran Sudinsos dan PMI Jakarta Timur yang telah memberikan sejumlah bantuan.

    Bantuan tersebut diterima di lokasi kejadian dan langsung dibagikan kepada warga penyintas kebakaran.

    “Alhamdulillah, bantuan sudah diterima dan langsung didistribusikan ke warga terdampak kebakaran. Tentunya, ini sangat bermanfaat untuk membantu meringankan warga kami yang sedang terkena musibah,” ujar Slamet.

    Menurut dia, saat ini para penyintas kebakaran itu ditampung di sebuah gudang kosong untuk sementara waktu karena kondisi rumah mereka rusak parah akibat peristiwa tersebut.

    Sebelumnya, kebakaran melanda kawasan pemukiman padat penduduk di Jalan Irigasi, RT 02/RW 01, Kelurahan Cakung Timur, Kecamatan Cakung, Jakarta Timur, pada Selasa (4/11) pagi akibat kompor gas yang lupa dimatikan.

    “Objek yang terbakar tiga unit rumah tinggal dengan luas sekitar 100 meter persegi. Penyebab kebakaran diduga kompor karena kelalaian manusia,” kata Kepala Seksi Operasional Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Timur Abdul Wahid saat dikonfirmasi di Jakarta, Selasa (4/11).

    Dari hasil penyelidikan awal, api diduga berasal dari kompor gas yang lupa dimatikan saat pemilik rumah tengah memasak nasi untuk keperluan dagang.

    Kelalaian tersebut menyebabkan api menyambar bagian dapur dan dengan cepat merambat ke bangunan lain di sekitarnya.

    Kejadian itu pertama kali dilaporkan oleh warga bernama Udin melalui layanan darurat sekitar pukul 05.16 WIB.

    Sebanyak 12 unit mobil pemadam dengan total 60 personel dikerahkan, kemudian api dapat dilokalisir sekitar pukul 05.34 WIB, proses pendinginan mulai pukul 05.46 WIB, dan pemadaman dinyatakan selesai pukul 06.07 WIB.

    Tidak ada korban jiwa akibat kebakaran tersebut.

    Sebanyak tiga kepala keluarga dengan total tujuh jiwa dapat menyelamatkan diri sebelum api membesar.

    Pewarta: Siti Nurhaliza
    Editor: Rr. Cornea Khairany
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Angin Kencang Terjang Ngraho Bojonegoro: Rumah Warga Rata dengan Tanah

    Angin Kencang Terjang Ngraho Bojonegoro: Rumah Warga Rata dengan Tanah

    Bojonegoro (beritajatim.com) – Bencana angin kencang disertai hujan deras menerjang Desa Ngraho, Kecamatan Ngraho, Kabupaten Bojonegoro, pada Selasa (4/11/2025) sore. Akibat kejadian ini, dua rumah warga dilaporkan mengalami kerusakan, satu di antaranya bahkan roboh total rata dengan tanah.

    Peristiwa nahas tersebut terjadi sekitar pukul 15.50 WIB, saat hujan dengan intensitas tinggi mengguyur wilayah tersebut.

    Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bojonegoro, Heru Wicaksi, mengatakan, dalam insiden tersebut dilaporkan sejumlah bangunan rusak. Timnya saat itu juga telah melakukan asesmen di lokasi kejadian untuk mengumpulkan data.

    “Hujan deras dan angin kencang yang melanda wilayah Kecamatan Ngraho mengakibatkan beberapa bangunan terdampak,” jelas Heru Wicaksi, Rabu (5/11/2025).

    Berdasarkan data asesmen BPBD Bojonegoro, dampak terparah dialami oleh Ramlan (70), warga RT 02 RW 01, Desa Ngraho. Rumah Ramlan yang berukuran 5×6 meter dilaporkan mengalami kerusakan sangat berat, roboh total, dan rata dengan tanah. Akibat musibah ini, Ramlan ditaksir menderita kerugian materiel mencapai Rp15 juta.

    “Untuk saat ini, pemilik rumah (Ramlan) mengungsi dan bertempat tinggal di rumah anaknya,” ujar Heru.

    Selain itu, rumah milik Ahmad Romlan, yang juga berlokasi di RT 02 RW 01, tak luput dari amukan angin. Bangunan berukuran 5×9 meter itu mengalami kerusakan sedang di bagian atap, dengan taksiran kerugian mencapai Rp10 juta.

    Angin kencang juga merusak fasilitas umum dan tempat usaha. Seperti bangunan Puskesmas Ngraho yang mengalami kerusakan di bagian atap teras. Dua bangunan kios mengalami rusak ringan.

    Menindaklanjuti bencana tersebut, personel BPBD Bojonegoro bersama Satpol-PP dan Pemerintah Desa (Pemdes) setempat langsung mendatangi lokasi kejadian. “Kami juga telah menyalurkan bantuan darurat berupa paket sembako untuk meringankan beban korban,” terang Heru.

    Menurut Heru, proses penanganan lanjutan akan segera dilakukan. Puing-puing sisa bangunan yang roboh rencananya akan dibersihkan secara gotong royong oleh unsur terlibat dan warga setempat pada hari ini, Rabu (5/11/2025). [lus/aje]

     

  • Alasan BLT Kesra Rp900.000 Belum Cair Meski Sudah Terdaftar Jadi Penerima

    Alasan BLT Kesra Rp900.000 Belum Cair Meski Sudah Terdaftar Jadi Penerima

    Bisnis.com, JAKARTA – Bantuan langsung tunai kesejahteraan rakyat (BLT Kesra) masih terus diberikan secara bertahap kepada masyarakat hingga November 2025.

    Bantuan tersebut bernilai Rp300.000 yang diberikan secara rapel untuk tiga bulan (Oktober, November, Desember). Sehingga masing-masing penerima akan mendapat Rp900.000.

    Pencairan BLT Kesra dibagi menjadi dua cara, yakni melalui rekening Bank Himbara (Mandiri, BNI, BRI, BTN, dan BSI) dan PT Pos Indonesia.

    Sejak 20 Oktober 2025, pemerintah telah menyalurkan bantuan secara langsung ke rekening-rekening Bank Himbara.

    Sisanya diberikan melalui Kantor Pos, yang dimulai sejak 27 Oktober 2025.

    BLT Kesra diberikan untuk meningkatkan daya beli masyarakat, memperluas kesempatan dan pengalaman kerja, serta memperkuat pertumbuhan ekonomi nasional.

    Bantuan ini diberikan juga untuk tambahan di luar BLT reguler yang selama ini disalurkan melalui Kementerian Sosial kepada 20,88 juta keluarga penerima manfaat (KPM) dalam program keluarga harapan dan bantuan sembako.

    Mengapa BLT Kesra Belum Cair?

    Meski sudah diberikan sejak Oktober lalu, namun banyak masyarakat yang mempertanyakan bantuan tak kunjung turun.

    Padahal mereka sudah terdaftar sebagai calon penerima bantuan sosial (bansos) tersebut.

    Terdapat beberapa sebab mengapa BLT Kesra Rp900.000 belum cair meski masyarakat sudah terdaftar sebagai penerima.

    Beberapa alasan di antaranya yakni masih proses validasi dan pencairan dilakukan secara bertahap. Kemudian untuk pencairan melalui Kantor Pos, baru akan dilaksanakan mulai Senin depan, 26 Oktober 2025.

    Faktor lain yang menjadi penyebab seseorang tak mendapatkan bantuan ini yakni karena ditemukan ketidaksesuaian data dalam sistem Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).

    Cara Laporkan BLT Kesra Rp900.000 Tidak Kunjung Cair

    Cara melaporkan BLT Kesra tak kunjung cair yakni melalui situs resmi Kementerian Sosial, di antaranya:

    Hotline bansos Kemensos: 0811-10-222-10
    SMS: 1708 (provider Telkomsel, Indosat, dan 3)
    X: @lapor1708
    Email: bansos@kemensos.go.id

    Masyarakat juga bisa memantau informasi terbaru di media sosial resmi Kemensos seperti akun Instagram @kemensosri.

    Cek Daftar Penerima BLT Kesra RP900.000 di Sini

  • Polri Tunjukkan Kepedulian Sosial di Kabupaten Malang, Kunjungi Lansia Tinggal di Dekat Kandang Sapi

    Polri Tunjukkan Kepedulian Sosial di Kabupaten Malang, Kunjungi Lansia Tinggal di Dekat Kandang Sapi

    Malang (beritajatim.com) – Polri kembali menunjukkan kepeduliannya terhadap warga kurang mampu, kali ini di Kabupaten Malang. Pada Selasa, 4 November 2025, anggota Polsek Pagelaran, Polres Malang, melakukan kunjungan sosial ke rumah pasangan lanjut usia (lansia) Arifin dan Bik Nik yang tinggal di Dusun Brongkal, Kecamatan Pagelaran.

    Rumah mereka yang sederhana berada bersebelahan dengan kandang sapi, sebuah gambaran kesederhanaan hidup yang mereka jalani.

    Bhabinkamtibmas Desa Brongkal, Aipda Yuli Isdianto, bersama beberapa anggota Polsek Pagelaran, berinisiatif untuk menyambangi pasangan lansia tersebut. Kunjungan ini dilakukan untuk melihat secara langsung kondisi mereka, terutama kondisi kesehatan Arifin yang sudah lama menderita stroke sejak tahun 2016.

    Kondisi Arifin yang tergantung sepenuhnya pada perawatan istrinya, Bik Nik, yang juga sudah lanjut usia, semakin memprihatinkan.

    “Kami ingin memastikan kondisi Bapak Arifin dan Ibu Bik Nik, serta memberikan sedikit bantuan yang bisa meringankan beban mereka. Semoga kedatangan kami bisa membantu mereka dalam menjalani kehidupan yang lebih baik,” ujar Aipda Yuli Isdianto.

    Pada kesempatan tersebut, polisi memberikan bantuan berupa paket sembako sebagai bentuk kepedulian terhadap pasangan lansia tersebut. Selain itu, kehadiran polisi juga bertujuan untuk memastikan kebutuhan dasar mereka, terutama yang berkaitan dengan kesehatan.

    Kasubag Humas Polres Malang, AKP Bambang Subinajar, mengungkapkan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari kehadiran Polri di tengah masyarakat. “Polri bukan hanya bertugas menjaga keamanan, tetapi juga hadir dengan empati. Kami ingin memastikan warga, terutama yang membutuhkan perhatian, bisa mendapatkan bantuan yang layak,” kata AKP Bambang.

    Lebih lanjut, Bambang menambahkan bahwa Polsek Pagelaran juga telah berkoordinasi dengan pemerintah desa untuk memastikan pasangan lansia tersebut bisa kembali menerima bantuan sosial seperti Program Keluarga Harapan (PKH) atau program kesejahteraan lainnya yang dapat meringankan beban mereka.

    “Kami berharap, dengan adanya koordinasi dengan perangkat desa, Bapak Arifin dan Ibu Bik Nik bisa kembali terdaftar sebagai penerima bantuan sosial. Ini adalah salah satu langkah yang diambil agar mereka dapat menjalani hari-hari dengan lebih layak,” tegas Bambang. [yog/suf]