Produk: sembako

  • Polres Serang salurkan pupuk bagi petani demi jaga ketahanan pangan

    Polres Serang salurkan pupuk bagi petani demi jaga ketahanan pangan

    “Bantuan pupuk, pestisida dan bibit jagung ini diberikan kepada tiga kelompok tani yang tergabung dalam Gapoktan Budi Makmur di Kecamatan Kopo,”Serang (ANTARA) – Polres Serang menyalurkan pupuk berikut bibit tanaman jagung dan pestisida bagi kelompok tani Gapoktan Budi Makmur di Kecamatan Kopo, Kabupaten Serang, Banten, demi mewujudkan ketahanan pangan.

    “Bantuan pupuk, pestisida dan bibit jagung ini diberikan kepada tiga kelompok tani yang tergabung dalam Gapoktan Budi Makmur di Kecamatan Kopo,” kata Kapolres Serang AKBP Condro Sasongko, di Serang, Jumat.

    Ia mengatakan pembinaan serta pemberian bantuan bibit jagung, pestisida dan pupuk ini dalam rangka mensukseskan program prioritas pemerintah sesuai arahan Presiden dan Kapolri.

    “Bantuan berupa bibit jagung inj sebanyak 100 kg serta pestisida merupakan CSR dari perusahaan. Sedangkan pupuk kompos 500 kantong atau 5 ton adalah produksi Kades Tegal Maja dan anggota Bhabinkamtibmas Polsek Kragilan,” katanya.

    Selain memberikan bibit jagung, pupuk dan pestisida, Kapolres juga memberikan bingkisan sembako kepada para petani. Serta bantuan uang tunai untuk pengelolaan lahan kepada Ketua Gapoktan.

    “Besar harapan saya, bantuan yang diberikan ini dapat meningkatkan swasembada pangan yang dapat memberikan kesejahteraan kepada masyarakat,” ungkapnya.

    Pada kesempatan itu, Kapolres mengungkapkan apresiasi kepada pemuda Desa Rancasumur yang mau ikut bertani untuk mendukung program ketahanan pangan dan swasembada pangan.

    “Saya mengapresiasi kepada pemuda di Desa ini yang masih mau bertani. Dan apabila terdapat suatu permasalahan terhadap pertanian agar segera berkoordinasi dengan pihak Muspika Kopo dan Polres Serang,” ucapnya.

    Ia berharap gerakan ini dapat memberikan dampak positif bagi keberlanjutan ketahanan pangan serta menjadi inspirasi bagi masyarakat lain untuk ikut serta dalam menjaga stabilitas pangan melalui pemanfaatan lahan dan sumber daya lokal.

    “Saya berharap gerakan ketahanan pangan ini menjadi inspirasi bagi masyarakat untuk ikut serta dalam pemanfaatan lahan serta sumber daya lokal,” tandasnya.

    Pewarta: Desi Purnama Sari
    Editor: Agus Setiawan
    Copyright © ANTARA 2024

  • Jelang akhir tahun, harga beras dan sembako di Bekasi naik

    Jelang akhir tahun, harga beras dan sembako di Bekasi naik

    Sumber foto: Hamzah Aryanto/elshinta.com.

    Jelang akhir tahun, harga beras dan sembako di Bekasi naik
    Dalam Negeri   
    Sigit Kurniawan   
    Kamis, 31 Oktober 2024 – 20:34 WIB

    Elshinta.com – Jelang akhir tahun, harga sejumlah komoditas pangan di Kota Bekasi, Jawa Barat mengalami kenaikan.

    Kepala Bidang Perdagangan Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Bekasi, Rini Desmiati mengatakan  harga beras di akhir tahun ini diperkirakan naik menjadi Rp.15.000/Kg.

    “Terutama beras medium yaa. Yang tadinya Rp13.000/kg bisa mencapai Rp15.000/kg,” kata Rini, Kamis (31/10).

    Ia menyebut, kenaikan harga juga diprediksi terjadi pada komoditas lain.

    “Cabai rawit merah misalnya, dari Rp40.000/kg bisa menjadi Rp45.000/kg, meskipun tidak setiap hari. Ini diperkirakan karena keterlambatan pasokan dari daerah penghasil,” jelasnya.

    Sementara itu, daging sapi diprediksi akan naik dari Rp135.000/kg menjadi Rp140.000/kg pada bulan Desember karena meningkatnya permintaan akhir tahun.

    “Sedangkan daging ayam, yang seharusnya Rp23.000/kg, sekarang sudah mencapai Rp35.000/kg, dan harga ini relatif stabil,” tambahnya seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Hamzah Aryanto, Kamis (31/10). 

    Kemudian, harga telur ayam juga mengalami kenaikan, dari Rp23.000/kg menjadi Rp27.000/kg.

    Sebagai upaya untuk mengatasi kenaikan harga tersebut, Disperindag Kota Bekasi telah menggelar operasi pasar di 12 kecamatan sejak 4 November.

    “Kita akan menyediakan beras, telur, ayam, dan daging. Lokasi operasi pasar akan diumumkan melalui flyer di masing-masing kecamatan,” ujar Rini.

    Ia menyebut, jika di akhir tahun lonjakan harga semakin meroket, Disperindag akan berkoordinasi dengan dinas ketahanan pangan untuk mengeluarkan cadangan daging ayam dan daging sapi yang dimiliki Pemerintah Kota.

    “Hasil evaluasi operasi pasar akan diumumkan setelah kegiatan tersebut selesai. Operasi pasar ini ditujukan bagi masyarakat yang membutuhkan,” pungkasnya. 

    Sumber : Radio Elshinta

  • Pasar Murah Srikandi BERBAKTI, Taufadi: Semoga Bermanfaat

    Pasar Murah Srikandi BERBAKTI, Taufadi: Semoga Bermanfaat

    Pamekasan (beritajatim.com) – Calon Wakil Bupati Pamekasan, Taufadi menyatakan program Pasar Murah yang digagas Tim Srikandi BERBAKTI (Bersama Ra Baqir dan Mas Taufadi) sebagai upaya membantu meringankan beban masyarakat akan kebutuhan bahan pokok alias sembako.

    Hal tersebut disampaikan pasangan Muhammad Baqir Aminatullah, saat menghadiri pasar murah Srikandi BERBAKTI di Desa Larangan Badung, Kecamatan Palengaan, Pamekasan, Kamis (31/10/2024).

    Dalam kesempatan tersebut, Mas Taufadi didampingi istri tercinta Ansari yang notabene tercatat sebagai anggota DPR RI dari Fraksi PDI Perjuangan, beserta sejumlah relawan pemenangan paslon nomor urut 3 di Pilkada Pamekasan.

    “Kegiatan sosial pasar murah ini dalam rangka membantu meringankan beban masyarakat akan kebutuhan bahan pokok, khususnya di tengah kondisi harga yang relatif tinggi dibanding sebelumnya,” kata Taufadi.

    Selain itu pihaknya sangat berharap program tersebut dapat membantu meringankan beban masyarakat, khususnya para ibu rumah tangga akan kebutuhan bahan pokok alias sembako.

    “Tentu kami sangat berharap kegiatan ini dapat membantu masyarakat akan kebutuhan bahan pokok, serta bermanfaat untuk digunakan sebagai kebutuhan sehari-hari,” pungkasnya.

    Pasar murah Inisiasi Srikandi BERBAKTI dikemas dengan pembelian kupon seharga Rp 50 ribu. Setiap pemegang kupon dapat membeli paket sembako yang berisi 3 kilogram (kg) beras, 1 liter minyak goreng, 1 kg gula pasir, serta beberapa kebutuhan pokok lainnya.

    Kegiatan sosial tersebut digelar secara maraton di 13 kecamatan berbeda di Pamekasan, mereka menyiapkan sebanyak 500 paket sembako untuk masyarakat yang tersebar di seluruh kecamatan di Pamekasan. [pin/kun]

  • Kemensos salurkan bantuan Atensi bagi disabilitas dan kelompok rentan

    Kemensos salurkan bantuan Atensi bagi disabilitas dan kelompok rentan

    ANTARA – Kementerian Sosial (Kemensos) melalui Balai Sentra Terpadu Kartini Temanggung dan Dinas Sosial Temanggung, Jawa Tengah menyalurkan bantuan asistensi rehabilitasi sosial (Atensi) untuk penyandang disabilitas dan kelompok rentan, Kamis (31/10). Bantuan ini terdiri dari paket sembako, paket kewirausahaan, dan alat bantu. (Firman Eko Handy/Rizky Bagus Dhermawan/Gracia Simanjuntak)

  • Jelang Hari Sumpah Pemuda, BAZNAS ajak volunteer aksi bantu masyarakat

    Jelang Hari Sumpah Pemuda, BAZNAS ajak volunteer aksi bantu masyarakat

    Sumber foto: Istimewa/elshinta.com.

    Jelang Hari Sumpah Pemuda, BAZNAS ajak volunteer aksi bantu masyarakat
    Dalam Negeri   
    Sigit Kurniawan   
    Senin, 28 Oktober 2024 – 14:18 WIB

    Elshinta.com – Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) RI mengajak para pemuda beraksi nyata melalui program BAZNAS Volunteer dalam kegiatan BAZNAS VolunTrip, sebuah kegiatan aksi sosial berpadu perjalanan yang menginspirasi untuk berkontribusi nyata kepada masyarakat di daerah yang membutuhkan, dalam rangka menyambut Hari Sumpah Pemuda. 

    Kegiatan yang mengusung tema “Pemuda Peduli, Pemuda Beraksi” ini diikuti sebanyak 30 peserta, diselenggarakan di Desa Sirnajaya, Kecamatan Sukamakmur, Kabupaten Bogor, pada Sabtu-Minggu, 26-27 Oktober 2024.

    Kepala Divisi Promosi BAZNAS RI Budi Margono mengatakan, tujuan dari kegiatan bersama BAZNAS Volunteer dalam BAZNAS VolunTrip adalah menumbuhkan semangat kepemudaan sekaligus solidaritas melalui aksi nyata kepada masyarakat yang membutuhkan.

    Budi menjelaskan, konsep BAZNAS VolunTrip ini adalah memberikan ruang bagi para BAZNAS volunteer yang terdiri dari para muzaki dan masyarakat untuk berinteraksi langsung dengan para penerima manfaat sehingga ikatan emosional dapat terjalin lebih kuat. 

    “BAZNAS ingin memberikan pengalaman yang tidak hanya bermakna bagi penerima manfaat, tetapi juga bagi para volunteer yang berpartisipasi,” ucap Budi. 

    Lebih lanjut, Budi menjelaskan, kegiatan BAZNAS VolunTrip kali ini dilaksanakan bersama tim Kesehatan BAZNAS dan Kemanusiaan BAZNAS, yang nantinya akan memberikan layanan  kesehatan serta edukasi bagi warga Desa Sinarjaya, terutama kelompok rentan seperti lansia dan anak-anak. Selain itu, bantuan logistik berupa sembako dan kebutuhan dasar lainnya turut disalurkan untuk membantu meringankan beban hidup warga yang membutuhkan.

    “Desa Sirnajaya memiliki sejumlah kebutuhan dasar yang belum terpenuhi secara optimal. Dengan memilih Desa Sirnajaya yang terletak di kawasan pegunungan, BAZNAS ingin menunjukan komitmennya untuk menjangkau masyarakat di daerah-daerah yang seringkali termarginalkan,” ujar Budi.

    Budi berharap, kegiatan ini bisa memberikan dampak positif sekaligus menjadi inspirasi bagi generasi muda untuk turut serta membangun masyarakat.

    Secara terpisah, Pimpinan Bidang Pendistribusian dan Pendayagunaan BAZNAS RI Saidah Sakwan, M.A. dalam keterangannya mengatakan, BAZNAS VolunTrip adalah langkah strategis BAZNAS dalam meningkatkan keterlibatan pemuda dalam kegiatan sosial.

    “Dengan terjun langsung, kami ingin para BAZNAS volunteer merasakan arti dari solidaritas dan empati. Mereka tidak hanya menjadi penonton, tetapi bagian dari solusi atas berbagai permasalahan sosial yang ada,” tutur Saidah.

    Saidah menambahkan, pengalaman interaksi langsung dengan para penerima manfaat diyakini mampu memberikan dampak mendalam bagi diri para volunteer untuk lebih peka terhadap persoalan sosial di masa depan.

    Saidah menyampaikan, kegiatan BAZNAS VolunTrip di Desa Sirnajaya bertujuan untuk mengingatkan kembali nilai luhur Sumpah Pemuda kepada peserta. BAZNAS berharap semangat persatuan para pemuda di tahun 1928, dapat menginspirasi para volunteer untuk menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari, terutama dalam aksi peduli sesama.

    “Kami akan mengupayakan kegiatan ini agar terus berlangsung dan menjangkau lebih banyak daerah yang membutuhkan,” kata Saidah. 

    Sementara itu, Ketua RT 03 Desa Sirnajaya Dedi Raharjo, menyambut baik kedatangan tim BAZNAS beserta para volunteer. Menurutnya, kehadiran mereka sangat berarti bagi masyarakat desa, yang mayoritas masih berada dalam kondisi keterbatasan. 

    “Kami mengucapkan terima kasih atas bantuan BAZNAS. Semoga kegiatan ini bisa memberikan inspirasi bagi para pemuda untuk terus peduli dan berkontribusi pada masyarakat,” kata Dedi. 

    Dedi menyampaikan, program VolunTrip yang digagas BAZNAS ini sangat dirasakan manfaatnya oleh warga. Selain mendapat pemeriksaan kesehatan, warga juga memperoleh pemahaman tentang pentingnya pola hidup sehat. 

    “Masyarakat sangat antusias dengan edukasi kesehatan yang diberikan, terutama dalam hal menjaga kebersihan lingkungan untuk mencegah berbagai penyakit,” jelas Dedi.

    “Semoga kegiatan ini terus berlanjut dan meningkatkan kualitas maupun kuantitas kegiatannya sehingga akan semakin banyak masyarakat yang terbantu,” pungkasnya.

    Sumber : Elshinta.Com

  • Presiden Jokowi Resmikan Pasar Jongke

    Presiden Jokowi Resmikan Pasar Jongke

    Solo, Gatra.com – Presiden Joko Widodo meresmikan Pasar Jongke, Solo, Sabtu (27/7). Pasar yang direhabilitasi selama satu tahun ini, pembangunannya menelan anggaran sebesar Rp 124 miliar.

    Jokowi datang ke pasar Jongke sekitar pukul 07.30 WIB. Dengan ditemani ibu negara Iriana, ia mengenakan kemeja putih yang menjadi ciri khasnya saat blusukan. Jokowi pun langsung menuju ke dalam pasar.

    Ia meninjau kondisi di dalam pasar dan menyapa pedagang. Dalam kesempatan ini pedagang berebut kaos yang dibagikan. Selain membagikan kaos, juga dibagikan sembako dan uang.

    “Bismillahirrahmanirrahim pada pagi hari ini saya resmikan Pasar Jongke,” ucap Jokowi.

    Setelahnya ia menekan tombol sebagai tanda pasar ini diresmikan. Pasar seluas 29 ribu meter persegi ini menelan anggaran Rp 124 miliar.

    Dengan diresmikannya Pasar Jongke ini diharapkan bisa memberikan kenyamanan pada para pedagang. Menurut Jokowi yang merupakan mantan Wali Kota Solo ini, setelah dibangun Pasar Jongke menjelma seperti pusat perbelanjaan. Ia juga berpesan agar ada tempat parkir yang memadai untuk para pengunjung. 

    “Sehingga pembeli bisa nyaman, baik parkir untuk sepeda motor maupun mobil. Kemudian para pedagang juga bisa melayani konsumennya dengan baik dengan ramah,” katanya.

    Sebagai informasi Revitalisasi Pasar Jongke berupa pembangunan ulang dan perluasan area pasar. Pembangunannya dimulai sejak pertengahan 2023 lalu dengan anggaran dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) senilai Rp 124 miliar.

    “Ada beberapa proyek fisik yang masih dikerjakan Kementerian PUPR, seperti Alun-alun Keraton dan Underpass Joglo. Insyaallah semua rampung tahun ini,” beber Dirjen Cipta Karya Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Diana Kusumastuti.

    19

  • Wakil Presiden Gibran blusukan ke Pasar Gotong Royong Kota Magelang 

    Wakil Presiden Gibran blusukan ke Pasar Gotong Royong Kota Magelang 

    Sumber foto: Antara/elshinta.com.

    Wakil Presiden Gibran blusukan ke Pasar Gotong Royong Kota Magelang 
    Dalam Negeri   
    Sigit Kurniawan   
    Senin, 28 Oktober 2024 – 19:34 WIB

    Elshinta.com – Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming blusukan ke pasar Gotong Royong Kota Magelang Jateng, Minggu (27/10/2024). Kedatangan Wapres yang tiba-tiba ini disambut antusias oleh warga sekitar maupun warga yang kebetulan sedang berbelanja.

    Di sini, Wapres sempat belanja Pothil, cemilan khas Magelang terbuat parutan ketela dengan bumbu bawang tumbar. Ia memborong berbagai makanan khas ini didampingi PJ Wali Kota Magelang, Ahmad Azis.

    Mengenakan hem putih, Gibran menyapa para pedagang dan bagi-bagi sembako, buku serta susu ke warga. Ia berada di pasar hampir satu jam lamanya, dari pukul 10.06  hingga 10.50 WIB. Sebelumnya Gibran juga bagi-bagi susu dan buku di depan Komplek Akademi Militer. 

    Fitria, warga Kiringan mengaku senang dengan kedatangan Wapres ke Pasar Gotong Royong. ” Saya nggak menyangka kalau ada mas Gibran ke pasar Gotong Royong. Alhamdulillah dapat buku dan susu. Lumayan untuk anak saya,” kata Fitri seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Kurniawati, Senin (28/10).

    Dengan kehadiran Wapres, Fitria berharap bisa menekan harga kebutuhan pokok yang semakin hari makin naik. “Mudah-mudahan bisa mendengarkan jeritan hati emak-emak, supaya harga sembako tidak naik,” ujarnya.

    Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan Usaha Mikro, Syaifullah yang juga mendampingi Gibran mengatakan, selain bertemu dengan pedagang, Wapres juga sempat belanja berbagai cemilan khas Magelang. Selain Pothil, juga membeli ceriping, slondok dan kebutuhan lain seperti cabe, sayur dan lain sebagainya,” katanya.

    “Pak Wapres sempat menyapa para pedagang dan berinteraksi. Misal tanya harga,” kata Syaifullah.

    Terkait dengan kehadiran Wapres ke pasar Gotong Royong, Syaifullah mengatakan, dirinya sempat ditanya oleh PJ Wali Kota terkait eksistensi pasar, berapa luas kemudian SHP berapa. “Saya nggak tahu untuk apa, tapi mudah-mudahan ada kabar baik,” ujarnya.

    Hal sama disampaikan Sekda Kota Magelang, Hamzah Kholifi yang juga berharap ada kabar baik dari kedatangan Wapres ini.

    Namun di sisi lain, Pemkot sangat apresiasi dengan kehadiran Wapres ke pasar Gotong Royong. Juga kegiatan retreat oleh Presiden dan para menteri/Wapres di Akmil. Sebelumnya Pemkot sudah dihubungi dan diminta untuk ikut membantu menyiapkan sarana prasarana.

    “Prinsip Kota Magelang mensuport apa-apa yang bisa dibantu untuk kegiatan tersebut. Kami tentunya juga sudah disuport dan dibantu Propinsi Jateng,” ujarnya. 

    Sumber : Radio Elshinta

  • Tak Kuat Menanjak, Truk Boks Timpa Balai Padukuhan di Gunungkidul
                
                    
                            Yogyakarta
                        
                        29 Oktober 2024

    Tak Kuat Menanjak, Truk Boks Timpa Balai Padukuhan di Gunungkidul Yogyakarta 29 Oktober 2024

    Tak Kuat Menanjak, Truk Boks Timpa Balai Padukuhan di Gunungkidul
    Tim Redaksi
    YOGYAKARTA, KOMPAS.com
    – Sebuah truk boks pengangkut sembako mengalami
    kecelakaan tunggal
    , mundur dan menimpa bangunan gedung Padukuhan di Jalan Raya Gedangsari-Wedi Klaten Km 1,
    Gunungkidul
    , Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Selasa (29/10/2024).
    Kecelakaan itu tepatnya terjadi di Padukuhan Jatibungkus RT 003/011, Kalurahan Hargomulyo, Kapanewon Gedangsari, Gunungkidul, DIY.
    Kapolsek Gedangsari AKP Suryanto mengatakan, peristiwa bermula saat truk boks yang dikemudikan Ismanta (50), warga Bunder, Patuk, dan kernetnya Wanto (30), warga Putat, Patuk, melintas menuju ke arah Bayat, Klaten, Jawa Tengah, sekitar pukul 10.15 WIB.


    Truk tersebut membawa sembako seperti air mineral, roti, hingga minyak goreng.
    “Dari keterangan sopir, truk boks mau menanjak sudah menggunakan persneling satu, namun tidak kuat karena kampas kopling terbakar,” kata Suryanto saat dihubungi melalui telepon, Selasa.
    Lantaran tidak kuat menanjak, truk boks itu mundur dan menimpa Balai Padukuhan Jatibungkus.
    Warga yang melihat itu langsung memberikan pertolongan.
    “Tidak ada korban jiwa maupun luka. Namun, terjadi kerusakan pada mobil dan balai padukuhan,” kata dia.
    Suryanto mengatakan bahwa kerusakan pada truk boks terjadi di bagian samping dan belakang, serta muatan yang rusak, dengan kerugian sekitar Rp 10.000.000.
    Untuk Balai Padukuhan, mengalami kerusakan pada dinding dan atapnya roboh dengan ukuran 2×3 meter, dengan kerugian mencapai Rp 3.000.000.
    Pihaknya mengimbau kepada pengendara untuk memeriksa kendaraan sebelum berangkat, terutama di wilayah Gedangsari yang memiliki tikungan dan tanjakan curam.
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Sudah 90 Persen, Pemadaman Kebakaran Gudang Kimia di Karawaci Ditargetkan Selesai Sore Ini
                
                    
                            Megapolitan
                        
                        29 Oktober 2024

    Sudah 90 Persen, Pemadaman Kebakaran Gudang Kimia di Karawaci Ditargetkan Selesai Sore Ini Megapolitan 29 Oktober 2024

    Sudah 90 Persen, Pemadaman Kebakaran Gudang Kimia di Karawaci Ditargetkan Selesai Sore Ini
    Tim Redaksi
    TANGERANG, KOMPAS.com
    – Kepala UPT Cibodas Damkar dan BPBD Kota Tangerang, Muhammad Syahri menyebut proses pemadaman gudang kimia di Karawaci, Kota Tangerang sudah mencapai 90 persen.
    Dia menargetkan tiga gudang yaitu gudang kimia PT Berdikari Jaya Plastik, Gudang Sembako PT Rusindo dan gudang PT Rusco Online, akan benar-benar padam pada sore ini.
    “Ada 5 titik api yang masih jadi perhatian kami tapi insyaAllah selesai sore ini,” ujar Syahri kepada Kompas.com di lokasi kejadian, Jalan Imam Bonjol, Kelurahan Bojong Jaya, Kecamatan Karawaci, Kota Tangerang, Selasa (29/10/2024).
    Kini, petugas masih melakukan pendinginan di lokasi kejadian. Penyebabnya karena material yang terbakar berbahan dasar kimia.
    “Karena bahan kimia ini pemadamannya jadi agak lambat,” kata dia.
    Lokasi titik air yang jauh juga menghambat para petugas untuk memadamkan api.
    “Titik airnya agak jauh tapi Alhamdulillah kami ada bantuan dari Pemkot dan juga ada beberapa damkar kabupaten, damkar Tangsel sudah membackup Kita. Tadi pukul 06.00 kita sudah melakukan pendinginan,” kata dia.
    Syahri mengaku belum bisa memastikan jumlah kerugian dari tiga yang terbakar itu. Namun, menurutnya bisa mencapai miliaran rupiah.
    “Kami tidak bisa memprediksikan kerugiannya berapa tapi sudah pasti mencapai milyaran karena dilihat dari luas bangunannya,” ucap dia.
    Sebelumnya, tiga gudang kimia di Jalan Imam Bonjol, Kelurahan Bojong Jaya, Kecamatan Karawaci, Kota Tangerang terbakar pada Senin (28/10/2024) sore.
    Kepala Bidang (Kabid) Kedaruratan dan Logistik BPBD Kota Tangerang Gufron Falfelie menjelaskan, pemadaman berlangsung selama 10 jam, dan pendinginan masih dilakukan hingga saat ini.
    “Api berhasil dikendalikan sekitar pukul 02.00 dini hari. Sekarang masih dalam pendinginan,” kata dia.
    Kebakaran terjadi sekitar pukul 17.00 WIB, usai pihak menerima laporan dari warga.
    Sebanyak 21 unit pemadam kebakaran (damkar) dan 10 mobil tangki air dikerahkan untuk memadamkan api, yang melibatkan total 120 personel, di mana 80 di antaranya adalah petugas damkar.
    Personel tambahan berasal dari tim medis dan Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Tangerang.
    “Kami menurunkan 21 kendaraan pemadam kebakaran; 16 unit dari Kota Tangerang, tiga dari bantuan damkar Kabupaten Tangerang, dan dua dari Kota Tangerang Selatan. Totalnya 21, ditambah 10 unit tangki air dari Dinas Kebudayaan, Pariwisata, dan Pertamanan Kota Tangerang,” kata Gufron.
    “Untuk personel, ada 80 petugas pemadam ditambah jajaran lain, seperti Dishub, tim medis, Dinas Kesehatan, dan PMI. Jadi, totalnya ada 120 personel,” tambahnya.
    Hingga saat ini, penyebab kebakaran belum diketahui. Namun, Gufron memastikan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.
    “Dari karyawan dan petugas, sampai saat ini kondisinya aman,” ucapnya.
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Banyak Bahan Kimia, Kebakaran Pabrik di Karawaci Sulit Dipadamkan
                
                    
                            Megapolitan
                        
                        29 Oktober 2024

    Banyak Bahan Kimia, Kebakaran Pabrik di Karawaci Sulit Dipadamkan Megapolitan 29 Oktober 2024

    Banyak Bahan Kimia, Kebakaran Pabrik di Karawaci Sulit Dipadamkan
    Tim Redaksi
    TANGERANG, KOMPAS.com –
    Api di lokasi
    kebakaran gudang kimia
    PT Berdikari Jaya Plastik, Gudang Sembako PT Rusindo, dan gudang PT Rusco Online, belum padam total pada Selasa (29/10/2024) siang.
    Petugas pemadam kebakaran (Damkar) hingga kini masih melakukan pendinginan di lokasi kejadian. Penyebabnya karena material yang terbakar berbahan dasar kimia.
    “Karena bahan kimia ini pemadamannya jadi agak lambat,” ujar Kepala UPT Cibodas Damkar dan BPBD Kota Tangerang, Muhammad Syahri kepada Kompas.com di lokasi kejadian, Jalan Imam Bonjol, Kelurahan Bojong Jaya, Kecamatan Karawaci, Kota Tangerang, Selasa.
    Selain itu, titik air yang jauh juga menjadi penghambat bagi para petugas untuk memadamkan api.
    “Titik airnya agak jauh tapi Alhamdulillah kami ada bantuan dari Pemkot dan juga ada beberapa damkar kabupaten, damkar Tangsel sudah mem-
    backup
     kita. Tadi jam 6 pagi kita sudah melakukan pendinginan,” kata dia.
    Meski begitu, Syahri mengatakan, proses pendinginan sudah mencapai 90 persen dan dia memastikan api akan benar-benar padam sore ini.
    “Masih dalam lima titik api yang masih jadi perhatian kami tapi insyaAllah selesai sore ini,” ucap dia.
    Sebelumnya, tiga gudang kimia di Jalan Imam Bonjol, Kelurahan Bojong Jaya, Kecamatan Karawaci, Kota Tangerang terbakar pada Senin (28/10/2024) sore.
    Kepala Bidang (Kabid) Kedaruratan dan Logistik BPBD Kota Tangerang Gufron Falfelie menjelaskan, pemadaman berlangsung selama 10 jam, dan pendinginan masih dilakukan hingga saat ini.
    “Api berhasil dikendalikan sekitar pukul 02.00 dini hari. Sekarang masih dalam pendinginan,” kata dia.
    Kebakaran terjadi sekitar pukul 17.00 WIB, usai pihak menerima laporan dari warga.
    “Kami menerima laporan dari warga sekitar jam 17.00 WIB,” ujar Gufron.
    Sebanyak 21 unit pemadam kebakaran (damkar) dan 10 mobil tangki air dikerahkan untuk memadamkan api, yang melibatkan total 120 personel, di mana 80 di antaranya adalah petugas damkar.
    Personel tambahan berasal dari tim medis dan Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Tangerang.
    “Kami menurunkan 21 kendaraan pemadam kebakaran; 16 unit dari Kota Tangerang, tiga dari bantuan damkar Kabupaten Tangerang, dan dua dari Kota Tangerang Selatan. Totalnya 21, ditambah 10 unit tangki air dari Dinas Kebudayaan, Pariwisata, dan Pertamanan Kota Tangerang,” kata Gufron.
    “Untuk personel, ada 80 petugas pemadam ditambah jajaran lain, seperti Dishub, tim medis, Dinas Kesehatan, dan PMI. Jadi, totalnya ada 120 personel,” tambahnya.
    Hingga saat ini, penyebab kebakaran belum diketahui. Namun, Gufron memastikan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.
    “Dari karyawan dan petugas, sampai saat ini kondisinya aman,” ucapnya.
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.