Produk: rupee

  • Kisah Bidan di India Dipaksa Bunuh Bayi-bayi Perempuan

    Kisah Bidan di India Dipaksa Bunuh Bayi-bayi Perempuan

    Jakarta

    Bidan Siro Devi menangis sesenggukan sembari memeluk Monica Thatte yang sekarang berusia 20-an tahun. Monica baru-baru ini bertandang ke tempat kelahirannya, sebuah kota di India tempat Siro membidani kelahiran ratusan bayi.

    Namun, ini bukanlah sebuah reuni biasa. Tangis Siro bukanlah sekadar tangis terharu. Kenyataannya jauh lebih pahit: Siro dan beberapa bidan lainnya sempat dipaksa untuk membunuh bayi-bayi perempuan yang baru lahir.

    Monica adalah satu dari beberapa yang berhasil diselamatkan Siro.

    Wartawan Amitabh Parashar dari BBC Eye Investigations mengikuti cerita Siro selama tiga dekade terakhir. Tepatnya sejak wawancara pertama dengan Siro dan empat bidan lainnya di daerah pedesaan di Negara Bagian Bihar pada 1996.

    Sebuah LSM mengidentifikasi kelima bidan tersebut sebagai pelaku pembunuhan banyak bayi perempuan di distrik Katihar. Bidan-bidan ini berada di bawah tekanan orang tua bayi. Orok-orok nahas itu ada yang diberi minum cairan kimia.

    Ada juga yang dicekik sampai mati.

    Hakiya Devi adalah bidan tertua yang diwawancarai. Dia mengaku telah membunuh 12 hingga 13 bayi perempuan.

    Metode pengumpulan data membuat sulit untuk mengetahui jumlah pasti bayi yang dibunuh.

    Namun, lima bidan yang menjadi narasumber BBC itu muncul dalam sebuah laporan yang diterbitkan sebuah LSM pada 1995. Laporan tersebut dibuat berdasarkan wawancara LSM dengan kelima bidan dan 30 bidan lainnya.

    Jika estimasi laporan tersebut akurat, lebih dari 1.000 bayi perempuan dibunuh setiap tahun di tangan 35 bidan di satu distrik saja.

    Menurut laporan tersebut, Bihar pada saat itu memiliki lebih dari setengah juta bidan. Dan pembunuhan bayi tidak terbatas di Bihar.

    Menurut Hakiya, nyaris tidak ada pilihan bagi seorang bidan untuk menolak permintaan keluarga untuk melenyapkan nyawa bayi perempuan.

    “Keluarga bakal mengunci pintu dan berdiri di belakang kami dengan tongkat,” ujar Hakiya Devi.

    “Mereka bilang: Kami sudah punya empat, lima anak perempuan. Bayi ini akan melenyapkan harta kami. Begitu kami memberikan mahar untuk anak perempuan, kami akan mati kelaparan. Sekarang, anak perempuan lagi yang lahir. Bunuh dia.

    “Ke mana kami bisa mengadu? Kami takut. Kalau kami ke polisi, kami malah kena masalah. Jika angkat bicara, orang-orang akan mengancam kami,” imbuh Hakiya.

    Amitabh menonton kembali wawancara yang dilakukannya dengan bidan-bidan di tahun 90-an. (BBC)

    Peran bidan di desa-desa India berakar di tradisi. Mereka juga terbebani dengan realita yang kejam: kemiskinan dan kasta. Kelima bidan yang diwawancarai BBC berasal dari kasta rendah di India.

    Profesi kebidanan adalah sesuatu yang turun temurun di garis keturunan perempuan: dari nenek ke ibu ke anak perempuan.

    Perempuan-perempuan dari kasta rendah ini tidak bisa menolak perintah dari keluarga kasta tinggi yang statusnya kuat.

    Bidan biasanya dijanjikan kain sari, sekarung gandum, atau uang dengan jumlah tidak seberapa sebagai upah untuk membunuh bayi. Terkadang malah mereka tidak dibayar sepeser pun.

    Lain ceritanya apabila yang lahir bayi laki-laki: bidan dapat mengantongi 1.000 rupee (sekitar Rp180.000). Sementara kalau yang lahir bayi perempuan, uangnya setengah dari itu.

    Para bidan tadi menjelaskan bahwa tradisi India ihwal pemberian mahar menjadi akar dari ketidakseimbangan ini. Meski kebiasaan itu dibuat ilegal pada 1961, tetap saja banyak yang menjalankannya pada 1990-anbahkan sampai sekarang.

    BBCSiro telah bekerja sebagai bidan sejak ia masih kecil.

    Mahar ini bisa berbentuk apa saja: uang tunai, perhiasan, perabotan. Namun, bagi banyak keluargakaya atau miskinini adalah syarat pesta pernikahan.

    Bagi banyak keluarga, ini adalah sesuatu yang membuat kelahiran anak laki-laki patut dirayakan, sementara anak perempuan justru menjadi beban finansial.

    Siro Devi, satu-satunya bidan yang masih hidup sejak wawancara 1996, menggunakan gambaran fisik yang begitu mencolok untuk menjelaskan perbedaan status ini.

    Baca juga:

    “Anak laki-laki berada di atas tanahlebih tinggi. Anak perempuan di bawahlebih rendah. Mau anak laki-laki itu menafkahi atau merawat orang tua, tidak masalah: semuanya mau punya anak laki-laki.”

    Kecenderungan untuk lebih memilih anak laki-laki ini terlihat di data tingkat nasional India. Pada sensus teranyar tahun 2011, tercatat rasio 943 perempuan untuk tiap 1.000 laki-laki.

    Tetap saja jumlah ini adalah perbaikan dari 1990an. Pada sensus 1991, rasionya adalah 927 banding 1.000.

    BBCAnila Kumari (dua dari kiri) mendorong para bidan dengan pendekatan yang berbeda.

    Setelah Parashar selesai merekam pengakuan bidan-bidan pada 1996, sebuah perubahan yang kecil dan senyap mulai terjadi: mereka mulai berontak.

    Perubahan ini dimulai dari Anila Kumari, seorang pekerja sosial yang mendukung perempuan-perempuan di desa-desa sekitar Katihar. Dia mendedikasikan diri untuk menghentikan penyebab pembunuhan ini.

    Pendekatan Anila sederhana saja.

    “Apa kalian bisa tega melakukan ini ke anak perempuan kalian sendiri,” tanya dia ke para bidan.

    Pertanyaan ini rupanya menghantam upaya untuk merasionalkan tindakan keji ini sekaligus penyangkalan dari bidan. Bidan-bidan tadi memperoleh bantuan finansial melalui komunitas-komunitas. Secara bertahap, lingkaran kekejian itu pun terpotong.

    Baca juga:

    Pada tahun 2007, Siro menjelaskan perubahan itu.

    “Kalau ada yang meminta saya untuk membunuh, saya bilang: Serahkan anak itu ke saya, nanti saya antarkan dia ke Anila Madam.”

    Kelima bidan tadi menyelamatkan setidaknya lima bayi perempuan dari keluarga-keluarga yang ingin mereka mati atau sudah ditelantarkan.

    Satu bayi meninggal dunia. Namun, Anila mengatur agar keempat lainnya dikirim ke ibukota Bihar, Patna, tepatnya ke satu LSM yang mengatur adopsi mereka.

    Cerita ini sebenarnya bisa saja selesai sampai di situ. Akan tetapi, wartawan Parashar ingin tahu bagaimana nasib para anak perempuan yang nyaris mati tetapi kemudian terselamatkan.

    BBC

    Tonton: The Midwife’s Confession

    Tiga puluh tahun yang lalu, seorang jurnalis di negara bagian India, Bihar, merekam serangkaian pengakuan yang mengejutkan: bidan-bidan mengakui bahwa mereka secara rutin membunuh bayi perempuan yang baru lahir. BBC Eye mengeksplorasi kisah yang mengganggu tersebut.

    Tonton di iPlayer (khusus Inggris), atau jika Anda berada di luar UK tonton di YouTube

    Dengarkan: The Midwife’s Confession

    BBC Eye menemui seorang perempuan yang bisa jadi adalah satu dari sejumlah bayi perempuan yang ditelantarkan di Bihar. Apa yang akan terjadi ketika dia kembali untuk bertemu dengan bidan yang menyelamatkannya?

    Dengarkan di sini

    BBC

    Catatan Anila begitu rapi tetapi hanya ada sedikit rincian pascaadopsi.

    Bekerja sama dengan tim BBC World Service, Parashar berhasil menghubungi perempuan bernama Medha Shekar yang, pada 1990-an, meneliti pembunuhan bayi di Bihar.

    Pada saat yang bersamaan, bayi-bayi yang diselamatkan Anila dan bidan-bidan tadi mulai tiba di LSM tempat Medha bekerja. Luar biasanya, Medha masih sering berkontak dengan satu perempuan muda yang diyakininya adalah salah satu bayi mujur itu.

    Anila menyebut semua anak perempuan diselamatkan diberi imbuhan “Kosi” di nama mereka (merujuk ke sungai Kosi di Bihar). Dalam ingatan Medha, ada awalan “Kosi” di nama Monica sebelum pengadopsiannya.

    Panti adopsi tidak mengizinkan wartawan untuk mengecek catatan Monica, sehingga susah untuk yakin 100%.

    Akan tetapi, asal muasalnya di Patna, perkiraan tanggal lahir, dan awalan “Kosi” menyimpulkan bahwa Monica kemungkinan besar adalah satu dari lima bayi yang diselamatkan.

    Ketika Parashar menemui Monica di rumah orang tuanya sejauh 2.000 kilometer di Pune, dia mengaku beruntung karena diadopsi di keluarga yang sangat menyayanginya.

    BBCMonica bersama ayahnya yang mengadopsinya waktu umurnya tiga tahun.

    “Ini adalah hidup ideal dan normal bagi saya, dan saya menjalaninya,” ujar Monica.

    Monica tahu dia diadopsi dari Bihar. Namun, kami berhasil memberinya detail lebih jauh tentang keadaan di balik pengadopsiannya.

    Awal tahun ini, Monica pergi ke Bihar untuk bertemu Anila dan Siro. Monica merasa dirinya adalah puncak dari kerja keras Anila dan para bidan selama bertahun-tahun.

    “Ibaratnya ada seseorang yang bekerja keras untuk menghadapi ujian akhir. Mereka bekerja keras dan sekarang mereka penasaran apa hasil tesnya. Saya merasa saya ini adalah hasil ujian [Anila dan para bidan] tentunya saya bersedia menemui mereka.”

    BBCAnila senang bertemu dengan Monica setelah sekian lama.

    Anila menangis terharu begitu bertemu Monica. Akan tetapi, respons Siro terasa berbeda.

    Dia menangis tersedu-sedu, memeluk Monica begitu erat dan menyisir rambutnya.

    “Saya membawamu [ke panti asuhan] untuk menyelamatkan nyawamu jiwa saya tenang sekarang,” ucapnya.

    Akan tetapi, Siro menolak menjelaskan alasan di balik reaksi emosionalnya ketika Parashar mewawancarainya kembali beberapa hari kemudian.

    “Yang berlalu biarlah berlalu,” ujarnya.

    Sayangnya, stigma terhadap bayi perempuan masih belum berlalu.

    Laporan pembunuhan bayi yang baru lahir tergolong jarang, tetapi aborsi berdasarkan jenis kelamin masih umum terjadi. Padahal, praktik ini sudah ilegal sejak 1994.

    Jika Anda mendengarkan Sohar, sebuah lagu daerah yang biasa dinyanyikan untuk menyertai proses kelahiran di beberapa daerah di utara India, kebahagiaan hanya terbatas untuk kelahiran bayi laki-laki.

    Bahkan pada tahun 2024, dibutuhkan upaya ekstra untuk meyakinkan penyanyi lokal untuk memodifikasi lirik lagu itu untuk merayakan kelahiran bayi perempuan.

    Ketika Parashar dan tim mengambil gambar untuk dokumenter ini, dua bayi perempuan ditemukan terlantar di Katihar. Satu di semak-semak, satu lagi di pinggir jalan.

    Keduanya baru berusia beberapa bulan. Satu bayi meninggal dunia, sementara yang satunya menanti untuk diadopsi.

    BBCSalah satu bayi perempuan yang ditelantarkan saat BBC merampungkan kisah ini

    Sebelum Monica meninggalkan Bihar, dia mengunjungi bayi ini di pusat adopsi khusus di Katihar.

    Monica mengaku ngeri ketika menyadari penelantaran bayi perempuan masih berlanjut sekalipun pembunuhan sudah berkurang.

    “Ini adalah sebuah lingkaran setan saya bisa melihat diri saya sendiri di posisi itu beberapa tahun silam, kini seorang anak mengalami hal serupa.”

    Di sisi lain, bayi itu kemudian bernasib mujur seperti Monica.

    Pasangan yang tinggal di Assam, negara bagian India di sebelah timur laut, mengadopsinya dan memberinya nama Edha yang berarti kebahagiaan.

    BBCBayi itu bernama Edha dan telah diadopsi oleh sebuah keluarga di Assam.

    “Kami melihat fotonya dan kami tegaskan: bayi yang ditelantarkan satu kali tidak boleh ditelantarkan untuk kedua kalinya,” ujar ayah angkat Edha, Gaurav, yang bekerja di Angkatan Udara.

    Sesekali, Gaurav mengirim video kelakuan bayi Edha ke Parashar. Parashar kemudian membagikannya ke Monica.

    Menilik kembali 30 tahun yang dihabiskan untuk mengabadikan kisah ini. Ternyata, memang cerita ini bukan hanya soal masa lalu, tetapi juga menghadapi kenyataan yang kurang enak.

    Kejadian yang sudah berlalu tidak bisa diulang kembali, tetapi bisa diubah.

    Dan dalam perubahan itu, ada harapan.

    (ita/ita)

  • Mengapa Gerombolan Bersenjata Tebang Pohon Bodhichitta di Pedesaan Nepal?

    Mengapa Gerombolan Bersenjata Tebang Pohon Bodhichitta di Pedesaan Nepal?

    Jakarta

    Kerusakan sebuah pohon bernilai jutaan rupee telah menyakitkan dan membuat khawatir masyarakat di wilayah pedesaan Nepal.

    Bagi banyak orang di daerah itu, penghasilan yang mereka dapat dari pohon bodhichitta (bodhi) begitu bernilai dan telah menyelamatkan mereka dari pekerjaan kasar yang melelahkan.

    Bodhichitta, pohon yang tumbuh di Distrik Kavrepalanchok, Nepal, memiliki makna simbolis yang sangat penting dalam agama Buddha dan bernilai melebihi emas.

    Jadi ketika sebuah pohon bodhichitta dicuri dari kawasan pedesaan Roshi dua bulan lalu, warga setempat takut mereka akan kehilangan segalanya.

    Pohon-pohon yang serupa tambang emas

    “Mereka seharusnya berurusan dengan saya kalau punya masalah! Kenapa mereka harus menebang pohon itu?”

    Tangis Dil Bahadur Tamang pecah ketika mengingat pohon bodhichitta yang tumbuh besar bersamanya.

    Laki-laki berusia 42 tahun itu lahir di daerah bernama Nagbeli di Roshi. Dia telah melalui beragam rintangan dalam hidupnya.

    Sher Bahadur TamangPohon bodhichitta yang ditanam di depan rumah Dil Bahadur Tamang ditebang oleh gerombolan bersenjata pada 11 April 2024

    Nasib Dil Bahadur berubah ketika pohon bodhichitta menjadi sangat bernilai sejak 15 tahun lalu.

    Biji dari pohon-pohon bodhichitta dimanfaatkan untuk membuat tasbih bagi umat Buddha.

    Pohon dari kawasan pedesaan ini juga dianggap memiliki kualitas terbaik. Padahal pohon-pohon ini dulunya tidak begitu bernilai dan jarang dijual.

    Menurut para ahli, meningkatnya minat dari para pedagang China menyebabkan nilai benih bodhichitta melonjak.

    Para petani lokal bercerita bahwa para pedagang dari China datang ke desa mereka selama beberapa tahun terakhir untuk menawar biji pohon itu.

    Pohon ini juga membuat Dil Bahadur bisa menghasilkan jutaan rupee tanpa latar belakang pendidikan yang mumpuni.

    Dia juga dibantu oleh adik laki-lakinya, Sher Bahadur Tamang, serta keluarganya yang lain.

    Sher Bahadur Tamang mengatakan bahwa selama lima tahun terakhir, mereka telah menghasilkan sembilan juta rupee (Rp1,7 miliar) per tahun dari penjualan benih pohon bodhicitta.

    Samip TripathyTasbih umat Buddha yang terbuat dari benih bodhichitta

    “Ada 20 sampai 22 orang di keluarga kami,” kata Sher Bahadur Tamang.

    “Penghasilan dari pohon itu menghidupi seluruh anggota keluarga kami. Kalau tidak ditebang, pohon itu akan terus menghasilkan jutaan rupee untuk kami selama bertahun-tahun,” tuturnya.

    Seorang pengusaha bernama Samip Tripathi mengaku telah sepakat untuk membeli biji dari pohon tersebut selama lima sampai tujuh tahun ke depan. Nilainya berkisar sembilan juta rupee (Rp 1,7 miliar) per tahun.

    Setelah itu, benih tersebut akan diproses dan dijual ke pedagang China senilai 30 juta rupee (Rp 5,89 miliar).

    Menurutnya, pohon milik keluarga Tamang ini “mungkin merupakan salah satu yang paling bernilai” di Distrik Kavre.

    Tetapi peristiwa yang terjadi pada tanggal 11 April 2024 menghancurkan harapan keluarga Tamang.

    Baca juga:

    Pada malam itu, sekitar 10 sampai 15 laki-laki bersenjata menyerang, menembaki, dan melemparkan bom ke rumah mereka.

    Mereka sadar betul bahwa pohon bodhichitta memang diincar. Itulah mengapa keluarga Tamang sebelumnya sudah memasang CCTV serta membangun pagar besi berlapis kawat berduri di sekeliling pohon itu sehingga hanya bisa diakses melalui pintu besi yang terkunci.

    Dalam rekaman CCTV yang diberikan Sher Bahadur kepada h, orang-orang itu terlihat memegang senjata.

    Dil Bahadur mengatakan keluarganya berlindung di dalam rumah untuk menghindari tembakan. Saat itulah gerombolan bersenjata tersebut merusak kunci pagar besi dan melakukan tindakan yang mengejutkan.

    “Setelah lebih dari satu jam, mereka merusak gembok dan menggergaji pohon utama,” katanya.

    “Kami masih tidak tahu mengapa mereka melakukan itu.”

    Baca juga:

    Dilihat dari cara gerombolan tersebut mengambil pohon, mereka tidak akan bisa menanamnya kembali. Meski begitu, keluarga Tamang juga tidak bisa lagi menghasilkan uang dari pohon itu.

    Beberapa penduduk desa yang diwawancarai BBC berspekulasi bahwa motif pencurian itu mungkin terkait persaingan bisnis. Sementara sebagian lainnya berpendapat bahwa gerombolan tersebut mungkin ingin membeli bibit dari pohon itu, namun ditolak.

    Polisi masih menyelidiki insiden itu.

    Kasus-kasus terkait pohon bodhichitta

    Selain menjadi sumber rezeki, pohon-pohon bodhichitta di wilayah Temal dan Roshi juga menjadi pemicu perselisihan terkait penjualannya.

    “Sepertiga dari kasus yang ditangani komite yudisial di sini berkaitan dengan bodhicitta,” kata wakil bupati Mim Bahadur Waiba.

    Insiden yang terjadi pada keluarga Tamang telah memicu kepanikan di desa-desa sekitarnya.

    Tetangga mereka, keluarga Narayan Humagai, turut terguncang oleh pencurian itu.

    “Dil Bahadur Tamang-lah yang menanam pohon ini di rumah saya,” katanya.

    “Kami sangat takut dengan kejadian itu.”

    Setelah kejadian tersebut, Narayan memasang delapan kamera CCTV di sekitar rumahnya untuk melindungi pohonnya. Dia juga membangun pagar besi.

    “Setelah melihat pohon-pohon ditebang di lingkungan sekitar, kami takut hal yang sama akan terjadi pada kami,” kata Narayan.

    “Orang-orang menjadi cemburu.”

    Wakil Bupati Temal, Dalman Thokar mengatakan peristiwa ini membuat polisi berpatroli dalam dua sampai tiga hari dalam sepekan di wilayah tersebut.

    Selain itu, warga mengatakan bahwa para pedagang sampai membawa helikopter untuk mengangkut benih-benih tersebut dengan aman.

    Juru bicara kepolisian Distrik kavre, Deputi Inspektur Polisi Rajkumar Shrestha mengatakan bahwa polisi akan dikerahkan selama musim panen.

    Namun para petani tetap khawatir cara itu tidak akan berhasil menghentikan gerombolan yang merampok membawa senjata.

    (Reportase tambahan oleh Shreejana Shrestha)

    (haf/haf)

  • Rupiah Melemah ke Rp15.692 per Dolar AS Sore Ini

    Rupiah Melemah ke Rp15.692 per Dolar AS Sore Ini

    Jakarta, CNN Indonesia

    Nilai tukar rupiah ditutup di level Rp15.692 per dolar AS pada Rabu (28/2). Mata uang Garuda melemah 46 poin atau minus 0,30 persen dari perdagangan sebelumnya.

    Senada, kurs referensi Bank Indonesia (BI) Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) menempatkan rupiah ke posisi Rp15.673 per dolar AS pada perdagangan sore ini.

    Mata uang di kawasan Asia juga terpantau kompak melemah. Tercatat, won Korea Selatan melemah 0,19 persen, peso Filipina melemah 0,30 persen, baht Thailand minus 0,45 persen, dan ringgit Malaysia minus 0,05 persen.

    Kemudian, dolar Singapura melemah 0,12 persen, rupee India melemah 0,02 persen, yen Jepang 0,13 persen, yuan China 0,02 persen, dan dolar Hong Kong minus 0,03 persen.

    Setali tiga uang, mata uang di negara maju pun kompak anjlok. Tercatat, poundsterling Inggris melemah 0,23 persen, dolar Australia minus 0,52 persen, dan euro Eropa minus 0,20 persen.

    Lalu, dolar Kanada melemah 0,19 persen dan franc Swiss melemah 0,26 persen.

    Analis pasar uang Lukman Leong mengatakan rupiah melemah terhadap dolar AS oleh kekhawatiran seputar inflasi, baik dari AS maupun domestik.

    “Investor mengantisipasi data inflasi AS dan Indonesia yang akan dirilis besok dan lusa,” ujar dia kepada CNNIndonesia.com.

    (del/sfr)

  • Shiv Nadar, dari Penjual Kalkulator Jadi Orang Terkaya ke-3 di India

    Shiv Nadar, dari Penjual Kalkulator Jadi Orang Terkaya ke-3 di India

    Jakarta, CNN Indonesia

    Shiv Nadar merupakan konglomerat yang sukses merintis bisnis IT di India. Pundi-pundi hartanya berasal dari perusahaan teknologi dan piranti lunak HCL Technologies.

    Forbes mencatat, per Sabtu (10/2), total kekayaan Nadar mencapai US$36,4 miliar atau sekitar Rp568,25 triliun (asumsi kurs Rp15.611 per dolar AS).

    Tumpukan harta itu membuat Forbes menempatkan Nadar pada posisi ke-3 orang terkaya di India dan ke-40 di dunia.

    Dilansir berbagai sumber, Nadar lahir pada 14 Juli 1945 di Desa Moolaipozhi, Tamil Nadu, India dari ayah bernama Sivasubramanian Nadar dan ibu Vamasundari Devi.

    Setelah menyelesaikan pendidikan dasar, Nadar melanjutkan sekolah di The American College, Madurai dan meraih gelar sarjana Teknik Elektronika dan Kelistrikan PSG College of Technology.

    Karir Nadal berawal saat menjadi karyawan Cooper Engineering Ltd, lini usaha Walchand Group, di Pune pada 1967. Namun, ia tak lama bekerja di sana karena ingin membangun bisnis sendiri.

    Kemudian, Nadar mendirikan perusahaan pertamanya, Microcomp, yang fokus pada penjualan kalkulator teledigital ‘Televista’. Ia bangun perusahaan tersebut bersama lima orang rekannya Ajai Chowdhry, Arjun Malhotra, Subhash Arora, Yogesh Vaidya, S. Raman, Mahendra Pratap dan DS Puri.

    Pada 1976, Nadar dan rekan-rekannya mendirikan Hindustan Computer Limited (HCL) Technologies dengan bermodalkan 187 ribu rupee. Awalnya, perusahaan fokus pada bisnis kalkulator dan mikroprosesor.

    Bisnis mikrokomputer HCL berkembang pesat saat IBM meninggalkan pasar India. Tak berhenti di situ, Nadar terus mengembangkan bisnisnya dengan merambah pasar luar negeri.

    Pada 1980, Nadar mendirikan Far East Computer yang menyediakan perangkat keras teknologi dan informasi di Singapura.

    Nadar menyadari untuk mengembangkan bisnis teknologi yang mumpuni di India membutuhkan banyak sumber daya manusia yang berkualitas. Karenanya, pada 1981, Nadar dan sejumlah rekannya mendirikan NIIT, lembaga yang menyediakan program pelatihan dan pengembangan keahlian di bidang IT. Saat ini, NIIT sudah tersebar di lebih dari 40 negara.

    Nadar membawa HCL ke papan bursa saham pada 1999. Setelah itu, HCL terus melaju kencang hingga menjadi salah satu perusahaan pengembang piranti lunak terbesar India dan pionir revolusi bisnis teknologi India.

    Tahun lalu, perusahaan meraup pendapatan hingga US$12,6 miliar atau sekitar Rp196,7 triliun dengan mempekerjakan lebih ari 225 ribu orang.

    Berkat kontribusi dalam mengembangkan industri teknologi, Nadar mendapatkan penghargaan Padma Bushan dari pemerintah India pada 2008.

    Nadar memutuskan untuk melepaskan jabatannya sebagai orang nomor satu HCL pada Juli 2020. Ia meneruskan tonggak kepemimpinan perusahaan pada putrinya, Roshni Nadar Malhotra. Kendati demikian, ia tetap mengawasi jalannya perusahaan sebagai penasihat strategis.

    Di usia senjanya, Nadar banyak menghabiskan waktu dengan berderma bersama sang istri, Kiran Nadar. Setidaknya ia telah menyumbangkan US$1,1 miliar dari hartanya.

    Sumbangan Nadar diberikan melalui Yayasan Shiv Nadar yang banyak memberikan donasi untuk sektor pendidikan.

    (agt)

  • Rupiah Menguat ke Rp15.635 per Dolar AS Sore Ini

    Rupiah Menguat ke Rp15.635 per Dolar AS Sore Ini

    Jakarta, CNN Indonesia

    Nilai tukar rupiah ditutup di level Rp15.635 per dolar AS pada Rabu (7/2) sore. Mata uang Garuda menguat 95 poin atau 0,6 persen dari perdagangan sebelumnya.

    Senada, kurs referensi Bank Indonesia (BI) Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) menempatkan rupiah melemah ke posisi Rp15.685 per dolar AS pada perdagangan hari ini.

    Mayoritas mata uang di kawasan Asia bergerak di zona hijau. Tercatat, bath Thailand menguat 0,12 persen, dolar Singapura 0,12 persen, dan ringgit Malaysia 0,1 persen.

    Lalu, rupee India menguat 0,12 persen, peso Filipina 0,37 persen, dan dolar Hong Kong 0,03 persen. Di sisi lain, won Korea Selatan dan yuan China masing-masing melemah 0,02 persen dan 0,01 persen.

    Sementara itu, mata uang negara maju kompak bertenaga. Franc Swiss menguat 0,02 persen, poundsterling Inggris 0,19 persen, dolar Australia 0,08 persen, euro Eropa 0,14 persen, dan dolar Kanada 0,07 persen.

    Analis DCFX Futures Lukman Leong mengatakan rupiah menguat di tengah pelemahan dolar AS dari mata uang global.

    Selain itu, penguatan rupiah juga ditopang oleh cadangan devisa RI yang masih lebih tinggi dari perkiraan.

    “Rupiah menguat didukung oleh koreksi pada dolar AS dan data yang menunjukkan cadangan devisa yang walau turun, namun masih lebih tinggi dari perkiraan,” kata Lukman kepada CNNIndonesia.com.

    BI mencatat posisi cadangan devisa Indonesia tetap tinggi sebesar US$145,1 miliar pada Januari 2024.

    Posisi cadangan devisa tersebut setara dengan pembiayaan 6,6 bulan impor atau 6,4 bulan impor dan pembayaran utang luar negeri pemerintah, serta berada di atas standar kecukupan internasional sekitar 3 bulan impor.

    Kendati, angka itu menurun dibandingkan dengan posisi pada akhir Desember 2023 yang sebesar US$146,4 miliar.

    (mrh/sfr)

  • Rupiah Bersinar ke Rp15.764 Sore Ini

    Rupiah Bersinar ke Rp15.764 Sore Ini

    Jakarta, CNN Indonesia

    Nilai tukar rupiah ditutup di level Rp15.764 per dolar AS pada Kamis (1/2) sore. Mata uang Garuda menguat 18 poin atau minus 0,11 persen dari perdagangan sebelumnya.

    Senada, kurs referensi Bank Indonesia (BI) Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) menempatkan rupiah menguat ke posisi Rp15.775 per dolar AS pada perdagangan hari ini.

    Mayoritas mata uang di kawasan Asia bergerak di zona hijau. Tercatat, bath Thailand menguat 0,01 persen, won Korea Selatan 0,22 persen, dan ringgit Malaysia 0,06 persen.

    Lalu, rupee India dan peso Filipina masing-masing menguat 0,03 persen dan 0,31 persen. Di sisi lain, dolar Singapura melemah 0,05 persen, yuan China minus 0,21 persen, dan Hong Kong stagnan.

    Sementara itu, mata uang negara maju kompak ambruk. Franc Swiss melemah 0,33 persen, poundsterling Inggris minus 0,29 persen, dolar Australia minus 0,55 persen, euro Eropa minus 0,25 persen, dan dolar Kanada minus 0,19 persen.

    Analis DCFX Futures Lukman Leong mengatakan rupiah menguat tipis terhadap dolar AS tak lepas dari data manufaktur RI yang masih terjaga.

    “Rupiah menguat tipis terhadap dolar AS didukung oleh data manufaktur Indonesia dan China yang lebih kuat,” katanya kepada CNNIndonesia.com.

    Selain itu, data inflasi Indonesia yang menunjukkan tingkat harga yang mulai stabil turut menopang pergerakan rupiah.

    Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat inflasi sebesar 2,57 persen secara tahunan (year on year/ yoy) pada Januari 2024. Secara bulanan, inflasi terealisasi 0,04 persen.

    (mrh/agt)

  • Rupiah Menguat ke Rp15.635 per Dolar AS Sore Ini

    AS Disinyalir Tahan Suku Bunga, Rupiah Lunglai ke Rp15.805 per Dolar

    Jakarta, CNN Indonesia

    Nilai tukar rupiah dibuka berada di posisi Rp15.805 per dolar AS di perdagangan pasar spot pada Kamis (1/2) pagi. Mata uang Garuda melemah 18,5 poin atau minus 0,12 persen dari posisi sebelumnya.

    Mayoritas mata uang di kawasan Asia bergerak di zona hijau. Tercatat, baht Thailand menguat 0,13 persen, yen Jepang 0,09 persen, won Korea Selatan 0,12 persen, dan rupee India 0,09 persen.

    Lalu, ringgit Malaysia dan dolar Singapura masing-masing menguat 0,06 persen dan 0,03 persen. Di sisi lain, yuan China melemah 0,14 persen, peso Filipina minus 0,06 persen, dan dolar Hong Kong stagnan.

    Sementara itu, mayoritas mata uang negara maju bergerak di zona merah. Poundsterling Inggris melemah 0,07 persen, dolar Australia minus 0,03 persen, euro Eropa minus 0,07 persen, dan franc Swiss minus 0,21 persen. Adapun dolar Kanada menguat 0,01 persen.

    Pengamat pasar keuangan Ariston Tjendra memproyeksi rupiah melemah hari ini. Hal itu terjadi setelah bank sentral AS (The Fed) secara tegas menyatakan tidak akan memangkas suku bunga pada Maret 2024 mendatang.

    Menurutnya, The Fed tidak mau terburu-buru memangkas suku bunga acuannya tahun ini karena masih belum yakin bahwa inflasi AS akan turun ke target dalam waktu dekat.

    “Sikap The Fed tersebut mendorong penguatan dollar AS terhadap mata uang utama dunia untuk sementara waktu,” kata Ariston kepada CNNIndonesia.com.

    Berdasarkan sentimen di atas, ia pun memproyeksikan rupiah bergerak di kisaran Rp15.750 sampai Rp15.830 per dolar AS pada hari ini.

    (mrh/sfr)

  • Rupiah Melemah Tipis ke Posisi Rp15.782 Sore Ini

    Rupiah Melemah Tipis ke Posisi Rp15.782 Sore Ini

    Jakarta, CNN Indonesia

    Nilai tukar rupiah ditutup di level Rp15.782 per dolar AS pada Rabu (31/1) sore. Mata uang Garuda melemah 2,5 poin atau minus 0,02 persen dari perdagangan sebelumnya.

    Senada, kurs referensi Bank Indonesia (BI) Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) menempatkan rupiah melemah ke posisi Rp15.803 per dolar AS pada perdagangan hari ini.

    Mayoritas mata uang di kawasan Asia bergerak di zona merah. Tercatat, bath Thailand melemah 0,19 persen, dolar Singapura minus 0,09 persen, dan won Korea Selatan minus 0,39 persen.

    Lalu, yuan China melemah 0,03 persen dan ringgit Malaysia minus 0,08 persen. Di sisi lain, rupee India menguat 0,09 persen, peso Filipina menguat 0,21 persen, dan Hong Kong stagnan.

    Sementara itu, mata uang negara maju kompak ambruk. Franc Swiss melemah 0,23 persen, poundsterling Inggris minus 0,17 persen, dolar Australia minus 0,41 persen, euro Eropa minus 0,29 persen, dan dolar Kanada minus 0,16 persen.

    Analis DCFX Futures Lukman Leong mengatakan rupiah melemah tipis terhadap dolar AS tak lepas dari membaiknya ekonomi Negeri Paman Sam.

    Selain itu, pelemahan rupiah juga seiring dengan data manufaktur China yang masih terkontraksi.

    “Rupiah cenderung datar dan ditutup melemah tipis tertekan oleh penguatan dolar AS dan data yang menunjukkan manufaktur di China yang masih terkontraksi,” kata Lukman kepada CNNIndonesia.com.

    Di satu sisi, ia juga mengatakan investor masih wait and see menantikan hasil pertemuan Federal Open Market Committee (FOMC) bank sentral AS (The Fed) malam ini.

    (mrh/agt)

  • Gara-gara Sri Mulyani, Rupiah Menguat ke Posisi Rp15.780 Sore Ini

    Gara-gara Sri Mulyani, Rupiah Menguat ke Posisi Rp15.780 Sore Ini

    Jakarta, CNN Indonesia

    Nilai tukar rupiah ditutup di level Rp15.780 per dolar AS pada Selasa (30/1) sore. Mata uang Garuda menguat 30 poin atau 0,19 persen dari perdagangan sebelumnya.

    Senada, kurs referensi Bank Indonesia (BI) Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) menempatkan rupiah menguat ke posisi Rp15.796 per dolar AS pada perdagangan hari ini.

    Mayoritas mata uang di kawasan Asia bergerak di zona hijau. Tercatat, bath Thailand menguat 0,32 persen, dolar Singapura 0,03 persen, won Korea Selatan 0,46 persen, dan ringgit Malaysia 0,1 persen.

    Lalu, yuan China menguat 0,035 persen dan rupee India 0,03 persen. Di sisi lain, peso Filipina melemah 0,22 persen dan Hong Kong minus 0,02 persen.

    Sebaliknya, mayoritas mata uang negara maju bergerak di zona merah. Franc Swiss melemah 0,16 persen, poundsterling Inggris minus 0,16 persen, dolar Australia minus 0,08 persen, dan euro Eropa minus 0,08 persen. Adapun dolar Kanada menguat 0,04 persen.

    Analis DCFX Futures Lukman Leong mengatakan rupiah menguat terhadap dolar AS berkat optimisme ekonomi Indonesia. Optimisme ekonomi RI itu pun digambarkan oleh Menteri Keuangan Sri Mulyani dalam konferensi pers Komite Stabilitas Sistem Keuangan (KSSK) siang tadi.

    “Rupiah menguat didukung oleh pernyataan hawkish dari Menkeu Sri Mulyani akan ekonomi Indonesia dan usaha menstabilkan rupiah,” kata Lukman.

    Sri Mulyani sendiri memproyeksi pertumbuhan ekonomi sepanjang 2023 berada di level 5 persen. Sementara angka pengangguran ditargetkan menurun jadi 5,32 persen dan angka kemiskinan mencapai 9,36 persen.

    Ia juga optimis pertumbuhan ekonomi Indonesia terjaga di level 5 persen pada 2024 ini.

    Bendahara Negara itu juga mengatakan di tahun ini stabilitas nilai tukar rupiah bakal tetap terjaga. Menurutnya, stabilitas nilai tukar rupiah itu terjaga karena konsistensi kebijakan moneter Bank Indonesia (BI) dan kerja sama pemerintah.

    Hal ini juga terbukti dari nilai tukar rupiah yang menguat 1,11 persen yoy pada akhir Desember 2023 lalu. Capaian ini lebih dari mata uang di negara Asean lainnya, seperti bath Thailand yang menguat 0,76 persen dan peso Filipina 0,62 persen.

    “Penguatan rupiah, stabilisasi BI, dan masuknya aliran capital inflow baik kepada saham atau SBN, menariknya imbal hasil, serta kinerja prospek ekonomi Indonesia, Ke depan rupiah akan tetap stabil dan cenderung menguat,” kata Sri Mulyani.

    (mrh/agt)

  • Rupiah Menguat ke Rp15.635 per Dolar AS Sore Ini

    Rupiah Dibuka Menguat Tipis ke Rp15.805 Pagi Ini

    Jakarta, CNN Indonesia

    Nilai tukar rupiah dibuka berada di posisi Rp15.805 dolar AS di perdagangan pasar spot pada Selasa (30/1) pagi. Mata uang Garuda menguat tipis 5 poin atau 0,03 persen dari posisi sebelumnya.

    Mayoritas mata uang di kawasan Asia bergerak di zona hijau. Tercatat, baht Thailand menguat 0,22 persen, yen Jepang 0,12 persen, won Korea Selatan 0,39 persen, ringgit Malaysia 0,1 persen, dan dolar Singapura 0,08 persen.

    Lalu, dolar Hong Kong menguat 0,02 persen, peso Filipina minus 0,07 persen, yuan China 0,07 persen. Sedangkan, rupee India melemah 0,03 persen.

    Senada, mayoritas mata uang negara maju juga menguat. Poundsterling Inggris menguat 0,01 persen, dolar Australia 0,11 persen, dolar Kanada 0,05 persen, dan euro Eropa 0,03 persen. Adapun franc Swiss melemah 0,12 persen.

    Pengamat pasar keuangan Ariston Tjendra memproyeksi rupiah bergerak terkonsolidasi di kisaran Rp15.800 hari ini. Menurutnya, peluang penguatan rupiah memang ada, tapi mungkin tidak besar.

    Pasalnya, pelaku pasar masih mewaspadai hasil rapat bank sentral AS (The Fed) di Kamis (1/2) dini hari nanti.

    “Ada ekspektasi berkembang di pasar bahwa pernyataan The Fed mungkin akan lebih dovish atau sudah menghilangkan kemungkinan kenaikan suku bunga acuan tahun ini pada pengumuman hasil keputusan rapat kebijakan moneter,” kata Ariston kepada CNNIndonesia.com.

    Berdasarkan sentimen di atas, ia pun memproyeksikan rupiah bergerak di kisaran Rp15.800 sampai Rp15.850 per dolar AS pada hari ini.

    (mrh/pta)