Produk: Rumput laut

  • Penampakan Pantai Terkepung Alga Rumput Laut, Pendapatan Warga Ambruk

    Penampakan Pantai Terkepung Alga Rumput Laut, Pendapatan Warga Ambruk

    HOME

    MARKET

    MY MONEY

    NEWS

    TECH

    LIFESTYLE

    SHARIA

    ENTREPRENEUR

    CUAP CUAP CUAN

    CNBC TV

    Loading…

    `

    $(‘#loaderAuth’).remove()
    const dcUrl=”https://connect.detik.com/dashboard/”;

    if (data.is_login) {
    $(‘#connectDetikAvatar’).html(`

    `);
    $(‘#UserMenu’).append(`
    ${prefix}

    My Profile

    Logout

    ${suffix}
    `);

    $(“#alloCardIframe”).iFrameResize();

    } else {
    prefix = “

    $(‘#connectDetikAvatar’).html(`

    `);
    $(‘#UserMenu’).append(`
    ${prefix}

    REGISTER

    LOGIN
    ${suffix}
    `);
    }
    }

  • Resep Gimbab Abon, Menu Simple untuk Bekal ke Kantor

    Resep Gimbab Abon, Menu Simple untuk Bekal ke Kantor

    JAKARTA – Membawa bekal ke kantor merupakan salah satu cara berhemat dan tetap konsisten makan sehat. Membuat bekal untuk ke kantor juga tidak selalu rumit, karena ada menu yang simple seperti gimbab abon.

    Gimbab merupakan makanan khas Korea berupa nasi digulung dengan rumput laut, yang mudah dan lezat untuk dibuat. Untuk membuat menu bekal simple gimbab abon, berikut resepnya yang bisa Anda coba yang dikutip dari Instagram Chef Devina Hermawan, pada Minggu, 6 Juli 2025.

    Bahan-bahan yang dibutuhkan:

    120 gr beras

    50 gr beras ketan

    280 ml air

    2 sdt minyak wijen

    1/2 sdt garam

    Bahan telur gulung

    25 gr wortel

    25 gr zucchini

    20 gr bayam, rebus, dan peras airnya

    4 butir telur

    1/3 sdt garam

    1/2 sdt kaldu ayam

    1/2 sdm gula

    1/8 sdt merica

    Bahan lainnya:

    Rumput laut

    Abon sapi

    Minyak wijen untuk olesan

    Minyak goreng untuk menggoreng telur

    Cara membuatnya:

    1. Masukkan beras dan beras ketan ke dalam rice cooker, lalu cuci dan masak hingga matang.

    2. Setelah nasi matang, campurkan dengan minyak wijen dan garam, lalu aduk rata.

    3. Cincang kasar wortel, zucchini dan bayam rebu. Di dalam mangkuk pecahkan telur, masukkan wortel, zucchini, dan bayam yang sudah dicincang.

    4. Kemudian masukkan garam, kaldu ayam, gula, dan merica, lalu aduk sampai semua bahan tercampur.

    5. Tuang sebagian telur ke dalam pan yang sudah diberi minyak, lalu masak telur dengan cara digulung.

    6. Siapkan rumput laut, tuangkan nasi di ataskan lalu ratakan.

    7. Taburkan abon sapi dan telur di atasnya. Beri saus teriyaki dan mayones secukupnya, maka gimbab abon siap untuk disajikan.

  • Dodol Rumput Laut, Warisan Rasa Manis Memikat dari Pesisir Lombok

    Dodol Rumput Laut, Warisan Rasa Manis Memikat dari Pesisir Lombok

    Bahkan, dalam beberapa kegiatan promosi pariwisata, dodol rumput laut menjadi representasi dari sinergi antara budaya agrikultur laut dan tradisi kuliner, serta menjadi media edukasi akan pentingnya menjaga kebersihan laut dan ekosistem pesisir.

    Dengan kemasan menarik yang kini banyak dikembangkan oleh pelaku UMKM di Lombok, dodol ini kian menembus pasar nasional hingga internasional, memperlihatkan bahwa cita rasa lokal memiliki daya saing tinggi jika diolah dengan sentuhan inovasi dan narasi yang kuat.

    Lebih dari sekadar oleh-oleh, dodol rumput laut juga menjadi simbol ketahanan pangan dan kemandirian ekonomi masyarakat pesisir. Di tengah tantangan perubahan iklim yang memengaruhi hasil laut dan kondisi lingkungan pesisir, diversifikasi produk seperti dodol ini menjadi solusi cerdas dalam mempertahankan penghidupan.

    Selain itu, produk ini juga mendukung pemberdayaan perempuan, karena banyak kelompok ibu rumah tangga yang terlibat langsung dalam proses produksinya, dari tahap pengumpulan rumput laut hingga pengemasan. Aktivitas ini tidak hanya mendatangkan pendapatan tambahan, tetapi juga memperkuat posisi sosial mereka dalam komunitas.

    Maka, dodol rumput laut tidak hanya membungkus rasa manis dalam bentuk makanan, tetapi juga menyimpan nilai-nilai sosial yang berharga dan potret keseharian masyarakat yang beradaptasi dengan alam secara harmonis. Dengan segala keunikan dan nilai yang dikandungnya, dodol rumput laut bukanlah sekadar varian baru dari dodol tradisional, melainkan representasi dari semangat lokalitas yang membumi namun tetap menjangkau langit.

    Setiap gigitan adalah ajakan untuk menyelami rasa laut yang telah disulap menjadi manisan, sekaligus pengingat bahwa di balik kenikmatan sederhana terdapat kerja keras, tradisi, dan kecintaan pada lingkungan.

    Jika Anda berkunjung ke Lombok, jangan lewatkan kesempatan untuk membawa pulang sepotong kecil laut dalam bentuk dodol rumput laut dan menjadi oleh-oleh yang bukan hanya menggoda selera, tetapi juga mengikat kenangan tentang keindahan pesisir dan ketulusan tangan-tangan lokal yang menciptakannya.

     

    Penulis: Belvana Fasya Saad

     

  • Terungkap, Ini Menu Makanan Diet ala Son Ye Jin

    Terungkap, Ini Menu Makanan Diet ala Son Ye Jin

    Seoul, Beritasatu.com – Aktris top Korea Selatan Son Ye Jin membagikan tampilan menu  makanan dietnya melalui unggahan di media sosial, menunjukkan kedisiplinannya dalam menjaga pola makan sehari-hari.

    Lewat unggahan foto di akun Instagram pribadinya, @yejinhand, Son Ye Jin memperlihatkan menu dietnya yaitu semangkuk mi rumput laut dengan abalone dan ditambah dengan sayuran.

     

    Menu diet Son Ye Jin – (Instagram.com/@yejinhand)

    “Mi rumput laut dan kkosiraegi. Makan malam yang ringan. Aku lapar,” tulis Son Ye Jin sebagai keterangan foto, dikutip Kamis (3/7/2025).

    Melengkapi foto makanan sehat sebagai menu makan malamnya, Son Ye Jin justru menyertakan sejumlah gambar emoji junk food seperti burger, pizza, ayam goreng, dan mi yang mengengekspresikan sebenarnya makanan kurang sehat tersebut lah yang ingin ia santap.

    Sejak hamil dan melahirkan anak pertamanya pada November 2022, bentuk tubuh langsing Son Ye Jin tidak pernah berubah sebagai bentuk kedisiplinan dirinya selalu menjaga pola makan.
     

    Saat ini, istri aktor top Hyun Bin dan aktris bintang drama Crash Landing On You tersebut

    Sejak menikah dengan aktor Hyun Bin pada 2022 dan melahirkan putra pertama mereka, Son Ye Jin telah kembali aktif sebagai aktris. Ia baru saja menyelesaikan proses syuting film terbaru garapan sutradara Park Chan Wook berjudul Inevitably.

  • Menteri Trenggono Beberkan Capaian Perikanan RI di Hadapan DPR

    Menteri Trenggono Beberkan Capaian Perikanan RI di Hadapan DPR

    Jakarta, CNBC Indonesia – Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono membeberkan sederet capaian Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) di tahun 2025 ini. Disebutkan, produksi perikanan Indonesia tercatat mengalami kenaikan 2% pada Triwulan I Tahun 2025 dibandingkan periode sama tahun lalu, mencapai 5,87 juta ton.

    “Pertumbuhan tertinggi tercatat pada produksi ikan budidaya sebesar 3,0%, diikuti produksi rumput laut sebesar 2,2%, dan produksi perikanan tangkap yang tumbuh sebesar 0,7%,” Trenggono di hadapan Komisi IV DPR RI dalam rapat kerja yang dipimpin Ketua Komisi IV Titiek Soeharto di Jakarta, Rabu (2/7/2025).

    Ditambahkan, Nilai Tukar Nelayan (NTN) pada bulan Mei 2025 mengalami pertumbuhan sebesar 1,8% dibandingkan pada bulan Mei 2024. Adapun Nilai Tukar Pembudi Daya Ikan (NTPi) pada bulan Mei 2025 mengalami pertumbuhan sebesar 1,4% dibandingkan pada bulan Mei 2024.

    “Untuk nilai ekspor produk perikanan pada Triwulan I Tahun 2025 tumbuh sebesar 6,5% dibandingkan Triwulan I Tahun 2024,” sebut Wahyu Sakti Trenggono.

    Kemudian volume ekspor produk perikanan pada Triwulan I Tahun 2025 juga mengalami pertumbuhan sebesar 2,3% dibandingkan Triwulan I Tahun 2024.

    “Alhasil perolehan penerimaan negara bukan pajak (PNBP) KKP sampai dengan Juni tahun 2025 meningkat 13% dibandingkan dengan perolehan sampai dengan Juni tahun 2024,”

    Hingga 30 Juni 2025, nilai PNBP perikanan mencapai US$975,74 miliar, naik 13% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.

    Foto: Paparan Menteri KP Sakti Wahyu Trenggono dalam Raker dengan Komisi IV DPR RI, Rabu (2/7/2025). (Tangkapan layar youtube TV Parlemen)
    Paparan Menteri KP Sakti Wahyu Trenggono dalam Raker dengan Komisi IV DPR RI, Rabu (2/7/2025). (Tangkapan layar youtube TV Parlemen)

    (dce)

    [Gambas:Video CNBC]

  • KKP catat produksi perikanan triwulan I/2025 tumbuh 2 persen

    KKP catat produksi perikanan triwulan I/2025 tumbuh 2 persen

    Jakarta (ANTARA) – Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP) Sakti Wahyu Trenggono mengatakan produksi perikanan pada triwulan I tahun 2025 tumbuh 2,0 persen jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu.

    “Produksi perikanan berdasarkan angka sementara, hingga 30 Maret 2025 mencapai 5,58 juta ton. Jika dilihat secara mendalam pada triwulan I tahun 2025, tumbuh sebesar 2,0 persen dibandingkan dengan periode yang sama tahun 2024,” kata Menteri Trenggono dalam Rapat Kerja (Raker) bersama Komisi IV DPR RI di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Rabu.

    Ia mengatakan, tren positif ini ditopang oleh produksi ikan budidaya sebesar 3,0 persen, diikuti produksi rumput laut sebesar 2,2 persen, dan produksi perikanan tangkap yang tumbuh sebesar 0,7 persen.

    Lebih lanjut, Trenggono mengatakan, rata-rata nilai tukar nelayan (NTN) pada bulan Mei 2025 mengalami pertumbuhan sebesar 1,8 persen dibandingkan pada bulan Mei 2024.

    Sementara, rata-rata nilai tukar pembudi daya ikan (NTPi) bulan Mei 2025 juga mengalami pertumbuhan, yaitu sebesar 1,4 persen jika dibandingkan pada bulan periode yang sama pada tahun 2024.

    “Keduanya menunjukkan pertumbuhan dibandingkan dengan bulan Mei tahun sebelumnya,” kata dia.

    Menteri Trenggono mengatakan, tren positif juga ditunjukkan dari kinerja ekspor produk kelautan dan perikanan. Nilai ekspor produk perikanan pada triwulan I tahun 2025 tumbuh sebesar 6,5 persen dibandingkan dengan triwulan I tahun 2024.

    “Volume ekspor produk perikanan pada triwulan I tahun 2025 juga mengalami pertumbuhan sebesar 2,3 persen dibandingkan triwulan I tahun lalu,” ujar Trenggono.

    Terakhir, perolehan Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) KKP sampai dengan Juni tahun 2025 juga mengalami peningkatan sebesar 13 persen dibandingkan dengan perolehan sampai dengan Juni tahun 2024.

    Pada Juni 2024, perolehan PNBP KKP adalah senilai Rp861,76 miliar, sementara pada Juni tahun ini adalah sebesar Rp975,74 miliar.

    Pewarta: Arnidhya Nur Zhafira
    Editor: Adi Lazuardi
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Guru Besar IPB nilai sektor kelautan dapat jaga ketahanan pangan

    Guru Besar IPB nilai sektor kelautan dapat jaga ketahanan pangan

    Jakarta (ANTARA) – Guru Besar Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan IPB University Dietriech G Bengen menilai sektor kelautan, khususnya subsektor perikanan, bisa menjaga ketahanan pangan nasional sebagai pemasok protein hewani.

    “Dalam periode ketidakstabilan ekonomi, yang sering diiringi oleh ketidakstabilan harga pangan, perikanan dapat berkontribusi terhadap ketahanan pangan nasional,” ucap Dietriech ketika dihubungi ANTARA dari Jakarta, Rabu.

    Menurut dia, meningkatkan produksi akuakultur dan perikanan tangkap secara berkelanjutan akan menyediakan pasokan reguler dan berkontribusi pada stabilitas harga pangan di pasar domestik.

    Prof Dietriech menyampaikan perluasan produk perikanan yang tidak terbatas pada pengolahan perikanan juga dapat meningkatkan nilai tambah ekonomi dan daya saing.

    Lebih dari itu, komoditas perikanan dan kelautan Indonesia juga ia yakini sangat kompetitif di dunia.

    “Memfasilitasi potensi ekspor udang, tuna, rumput laut, kepiting, dan lainnya dapat menghasilkan devisa yang besar,” kata Dietriech.

    Untuk mencapai hal tersebut, ia menilai perlu adanya peningkatan kualitas produk, menciptakan standar produk agar sesuai dengan standar internasional, dan mengembangkan pasar ekspor.

    Ia menambahkan akses pasar dunia dan pemasaran produk perikanan Indonesia merupakan penentu kemajuan dari sektor tersebut.

    “Laut dapat menjadi fondasi ekonomi Indonesia yang kuat bagi perekonomian Indonesia dalam menghadapi badai gejolak ekonomi,” tuturnya.

    Meskipun demikian, Dietriech juga menyoroti sejumlah tantangan di sektor kelautan Indonesia, antara lain penangkapan ikan ilegal. Tindakan tersebut menyebabkan kerugian dan membahayakan konservasi sumber daya laut.

    “Penegakan hukum yang tegas dan pengawasan yang intensif sangat diperlukan,” ucapnya.

    Pemerintah juga perlu memastikan ketersediaan pelabuhan, cold storage, dan jaringan transportasi yang efisien untuk mendukung rantai pasok.

    Di sisi lain, sektor kelautan juga tidak terlepas dari ancaman perubahan iklim dan kerusakan lingkungan. Oleh karena itu, Dietriech menegaskan ancaman terhadap ekosistem laut menuntut tindakan konservasi dan mitigasi yang ketat.

    Pewarta: Putu Indah Savitri
    Editor: Kelik Dewanto
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Video: KKP Targetkan Udang hingga Tilapia Jadi Andalan Produksi 2025

    Video: KKP Targetkan Udang hingga Tilapia Jadi Andalan Produksi 2025

    Jakarta, CNBC Indonesia – Memasuki tahun 2025, Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menyiapkan sejumlah target strategis untuk memperkuat sektor perikanan nasional. Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono menuturkan bahwa fokus utama pemerintah adalah mempertahankan produksi perikanan tangkap dan mengakselerasi pengembangan perikanan budidaya.

    Sejumlah komoditas unggulan yang menjadi fokus diantaranya udang vaname, lobster, rumput laut, kepiting, dan tilapia. Menurut Trenggono, kelima komoditas tersebut merupakan produk strategis dengan nilai ekonomi tinggi, baik untuk pasar domestik maupun ekspor.

    Sejalan dengan program makan bergizi gratis, KKP juga memastikan bahwa ketersediaan protein dari ikan menjadi bagian integral dari kebijakan pangan nasional. Trenggono mengatakan bahwa ikan merupakan salah satu sumber protein terbaik yang sangat layak menjadi pilihan utama.Saksikan dialog Andi Shalini bersama Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono dalam Economic Update 2025 di Program Squawk Box CNBC Indonesia, Kamis (26/06/2025).

  • Pantesan Awet Muda, Ini 5 Makanan yang Sering Dikonsumsi Wanita Korsel

    Pantesan Awet Muda, Ini 5 Makanan yang Sering Dikonsumsi Wanita Korsel

    Jakarta

    Wanita Korsel terkenal memiliki penampilan segar dan awet muda. Selain menggunakan skincare, ternyata rahasianya juga ada pada makanan yang dikonsumsi.

    Makanan berperan besar dalam penampilan dan kulit tubuh. Ini bukanlah tentang diet ekstrem dan bahan-bahan yang mahal, tetapi soal pilihan makanan yang sehat.

    Dikutip dari Times of India, berikut 5 makanan yang bisa membuat wanita di Korsel awet muda:

    1. Rumput laut (miyeok)

    Salah satu makanan super yang baik untuk kulit adalah rumput laut. Sayuran laut sederhana ini penuh dengan manfaat yang menyehatkan kulit, seperti yodium, kalsium, vitamin A dan C, serta mineral.

    Sayuran ini juga bagus untuk kesehatan tiroid, yang dapat mempengaruhi kulit, rambut, dan tingkat energi. Biasanya, makanan ini disajikan sebagai sup rumput laut.

    Sayuran ini secara tradisional dimakan pada hari ulang tahun dan setelah melahirkan, untuk membantu penyembuhan dan memulihkan kekuatan.

    2. Kimchi

    Makanan khas Korea lainnya yang termasuk dalam daftar adalah kimchi. Makanan ini terbuat dari kubis atau lobak, yang difermentasi dan kaya akan probiotik.

    Kesehatan usus sangat erat kaitannya dengan kesehatan kulit, jadi lauk yang dapat membantu melawan jerawat, kulit kusam, hingga bengkak.

    3. Teh hijau

    Teh hijau adalah pilihan lain yang dapat membuat awet muda untuk dikonsumsi setiap hari. Minuman ini menghidrasi, kaya akan antioksidan, dan membantu melawan peradangan serta kerusakan akibat radikal bebas. Pada dasarnya, semua hal yang membuat kulit menua lebih cepat.

    Biasanya, wanita di Korea meminumnya sepanjang hari, terutama setelah makan.

    4. Ubi jalar (goguma)

    Ubi jalar merupakan makanan sederhana yang sangat akan manfaat. Makanan ini kaya akan beta-karoten, yang diubah tubuh menjadi vitamin A.

    Ubi jalar juga rendah indeks glikemik, yang membantu menjaga kadar gula tetap terkendali. Kondisi ini yang membantu mencegah jerawat tumbuh di kulit.

    5. Tahu (dubu)

    Ternyata tahu juga bisa menjadi makanan yang membuat wanita di Korea awet muda. Makanan ini kaya protein nabati dan mengandung isoflavon, yakni senyawa yang membantu menyeimbangkan hormon serta meningkatkan kolagen.

    Pada dasarnya, tahu membantu kulit tetap kencang, kenyal, dan halus.

    (sao/naf)

  • Bareng Dedi Mulyadi, Menteri Trenggono Benahi 20 Ribu Ha Tambak di Pantura Jawa Barat – Page 3

    Bareng Dedi Mulyadi, Menteri Trenggono Benahi 20 Ribu Ha Tambak di Pantura Jawa Barat – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) dan Pemerintah Jawa Barat resmi menandatangani nota kesepakatan (Memorandum of Understanding/MoU) terkait revitalisasi tambak kurang produktif di wilayah Pantai Utara (Pantura) Jawa Barat pada Rabu, 25 Juni 2025.

    MoU tersebut ditandatangani langsung oleh Menteri Kelautan dan Perikanan (MenKP) Sakti Wahyu Trenggono dan Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi.

    MenKP Trenggono mengungkapkan bahwa penandatangan ini menjadi langkah penting dimulainya revitalisasi tambak di Pantura, yang nantinya akan menjadi salah satu titik proyek strategis nasional untuk peningkatan ekonomi biru.

    Pada tahap awal, revitalisasi akan menyasar 20.413 hektare tambak di empat kabupaten, yaitu Bekasi (8.188 Ha), Karawang (6.979 Ha), Subang (2.369 Ha), dan Indramayu (2.875 Ha).

    “Di Jawa Barat akan direvitalisasi 20 ribu hektare yang akan menyerap tenaga kerja lebih dari 100 ribu orang, dan yang berdedikasi langsung adalah tidak kurang dari 40 ribu orang,” ungkap Trenggono dalam pidatonya di Kantor KKP, Jakarta, Rabu (25/6/2025).

    “Untuk Jawa Barat, saya punya keyakinan kita akan bisa membenahi ini dengan baik,” ucapnya.

    Trenggono pun menyoroti lima komoditas utama sumber daya laut Indonesia bernilai tinggi, yaitu nila salin, kepiting, rumput laut, udang, dan lobster.

    Dalam kesempatan itu, Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi menekankan pentingnya perubahan fokus masyarakat terhadap laut. Tak hanya sebagai sumber ekonomi, laut juga menjadi sumber kehidupan masyarakat yang harus dijaga.

    “Laut merupakan kekayaan alam Indonesia yang paling besar. Tetapi sampai hari ini, fokus berpikir kita masih di darat. Masih berputar cari rejeki di darat dan hampir melepaskan laut yang luas,” ujar Dedi.

    Untuk dua tahun ke depan, Dedi menargetkan agar tidak ada lagi bangunan liar di bantaran sungai dan pendangkalan muara akibat sedimentasi.