Produk: Rumput laut

  • Cara Membuat Kimbab Agar Padat, Begini Langkah-langkahnya

    Cara Membuat Kimbab Agar Padat, Begini Langkah-langkahnya

    YOGYAKARTA – Cara membuat kimbab dapat Anda jadikan ide bekal makan siang atau piknik. Kimbab atau yang dikenal sebagai gimbap merupakan nasi gulung khas Korea. Bagi Anda yang sering menyaksikan drama Korea, gimbab seringkali jadi kudapan yang ditampilkan di dalamnya. Lantas bagaimana cara membuat kimbap agar padat?

    Ada banyak cara yang dikreasikan dalam membuat kimbab. Kreasi cara membuat kimbab umumnya berupa variasi isian seperti sayur atau daging. Dirangkum dari Antara, di bawah ini adalah cara membuat kimbab khas Korea.

    Cara membuat kimbab

    Kimbab khas Korea

    Bahan:

    Steak sapi atau bulgogi secukupnya4 lembar rumput laut kering (gim/sushi nori)120g bayam2 butir telur, kocok lepas1/2 wortel, potong korek api2 sampai 4 crab stick, potong setengah panjang4 acar lobak kuning (danmuji), potong memanjang jika tidak membeli versi yang sudah dipotong (tersedia di toko bahan makanan Korea/Jepang)2 1/2 cangkir nasi2 sdm minyak wijen3/8 sdt garam halus (atau lebih sesuai selera)

    Cara membuat Kimbab agar padat khas Korea:

    Bilas bayam dan rebus dalam air mendidih dengan cepat (30 detik sampai 1 menit). Tiriskan airnya dan tuangkan air dingin di atas bayam. Untuk menghilangkan kelebihan air, peras bayam dengan lembut. Masukkan bayam ke dalam mangkuk. Tambahkan 1/8 sdt garam dan 1/2 sdm minyak wijen dan kemudian aduk rata.Panaskan wajan/wajan terlebih dahulu. Tambahkan sedikit minyak goreng dan oleskan di sekitar wajan. Tambahkan telur kocok dan masak kedua sisi dengan api sedang. Tempatkan telur dadar di atas talenan dan potong dengan bentuk memanjang.Dalam panci yang dipanaskan, Anda bisa masak sebentar wortel, crab stick, dan daging (sekitar 1 menit per bahan), dengan terpisah, dan di atas api sedang.Tempatkan nasi yang sudah matang ke dalam mangkuk pencampur kemudian tambahkan 1/2 sdm minyak wijen dan 1/4 sdt garam laut halus (atau lebih sesuai selera). Aduk dengan spatula nasi secara merata.Kumpulkan semua bahan Kimbab. Hal ini agar membuatnya mudah untuk dirakit.Letakkan satu lembar rumput laut kering di atas tikar bambu (sisi mengkilap menghadap ke bawah). Letakkan nasi di atas lembaran rumput laut kemudian ratakan dan tipiskan hingga menutupi sekitar 2/3 rumput laut. (Biarkan sekitar 5 cm / 2 inci celah di bagian atas rumput laut).Selanjutnya isi rumput laut dengan bahan isian. Pastikan Anda menggunakan bahan secara merata agar nantinya tidak kekurangan.Tempatkan satu acar lobak kuning di sekitar 1/3 titik rumput laut kemudian tambahkan tiga potongan burdock, satu potongan daging, satu crab stick di sekitarnya. Selanjutnya tumpuk beberapa potongan telur, batang wortel, dan bayam. Kemudian gulung rumput laut.Jika rumput laut tidak menempel, Anda bisa memberikan sedikit air di celah yang ditinggalkan di langkah 6. Anda juga dapat memanfaatkan beberapa butir nasi matang di celah ini. Sisihkan Kimbab yang sudah digulung.Ulangi langkah 6 dan 7 dengan sisa bahan.Sejajarkan semua Kimbab di atas talenan dan tempelkan sedikit minyak wijen (1 sdm) di sekitar permukaan rumput laut. Iris Kimbab menjadi potongan-potongan kecil. Kimbab khas Korea siap dihidangkan.

    Kimbab sederhana

    Bahan:

    2 batang danmuji (acar lobak kuning korea)100 gr daging sapi1 sdm saus tiram1 sdt kecap asin2 butir telurgaram secukupnyaminyak wijen secukupnya2 lembar nori atau rumput laut siap pakai3 cup nasi putih hangat1 ikat bayam, rebus hingga matang, tiriskan1 buah wortel besar, potong memanjang dan rebus hingga matang1 siung bawang putih, goreng lalu haluskan

    Demikianlah ulasan mengenai cara membuat kimbab agar padat. Semoga bermanfaat. Kunjungi VOI.id untuk mendapatkan informasi menarik lainnya.

  • Gubernur Zainal Tawarkan Peluang Investasi Unggulan di Kaltara 

    Gubernur Zainal Tawarkan Peluang Investasi Unggulan di Kaltara 

    JAKARTA – Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara) Zainal A Paliwang menawarkan sejumlah peluang investasi sektor Perikanan dan Industri di wilayah Kaltara. 

    Hal itu disampaikan Zainal pada acara Monthly Economic Diplomatic Breakfast yang digelar Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia di Ballroom Mezzanine Aryaduta Hotel Jakarta, Jumat, 14 Februari.

    “Pemerintah Provinsi (Pemprov) terus berupaya untuk menggaet minat investor menanamkan modalnya pada potensi lokal seperti sektor perikanan dan Industri,” kata Zainal.

    Gubernur mengungkapkan Potensi perikanan seperti budidaya kepiting bakau, udang windu, rumput laut serta bandeng jadi andalan provinsi Kaltara  

    “Kepiting bakau ini pasar internasionalnya sudah ada dan permintaannya tinggi. Begitu juga udang windu yang dibudidayakan secara organik. Kami dengan tangan terbuka menyambut investasi di bidang industri perikanan ini,” ungkapnya. 

    Pada acara yang dibuka oleh Wamenkeu Thomas A.M Djiwandono, Gubernur Zainal juga menjelaskan pihaknya siap memfasilitasi para investor terutama kemudahan proses perijinan serta lahan. 

    “Di kawasan industri perikanan ini, Pemprov Kaltara sudah menyiapkan lahan seluas 43 hektare (ha) di kota Tarakan. Dan kedalamannya cocok untuk dibangun pelabuhan ekspor,” jelasnya. 

    Sejumlah peluang investasi juga disampaikan gubernur Zainal seperti di bidang hilirisasi Crude Palm Oil (CPO), pembangunan jalan tol dari Tanjung Selor ke Kawasan Industri Hijau Indonesia (KIHI) di Tanah Kuning, program food estate di Delta Kayan serta Rumah Sakit tipe B di ibu kota Kaltara, Tanjung Selor. 

    “Terima kasih kepada Ketua Umum Kadin Indonesia Anindya N. Bakrie, serta Wakil Ketua Umum Koordinator Bidang Luar Negeri Dr. James T. Riady yang memberikan kesempatan berharga ini, sehingga diharapkan peluang investasi di Kaltara ini dapat dimanfaatkan para investor,” katanya.

  • Kalender Bulan Maret 2025, Ini Daftar Hari Besar Nasional dan Internasionalnya – Halaman all

    Kalender Bulan Maret 2025, Ini Daftar Hari Besar Nasional dan Internasionalnya – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Simak daftar hari besar nasional dan internasional bulan Maret 2025.

    Pada bulan Maret 2025, terdapat 31 hari di kalender dalam sebulan.

    Menurut Surat Keputusan Bersama (SKB) Menteri Agama (Menag), Menteri Ketenagakerjaan (Menaker), dan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Nomor: 1017 Tahun 2024, Nomor: 2 Tahun 2024, dan Nomor: 2 Tahun 2024, pada bulan Februari 2025, pada bulan Maret 2025, akan ada 2 hari libur nasional dan 1 cuti bersama.

    Pada 29 Maret diperingati sebagai perayaan Hari Suci Nyepi, Tahun Baru Saka 1947.

    Sementara pada 31 Maret diperingati sebagai hari Idulfitri 1446 Hijriah.

    Namun tampaknya ada beberapa hari besar nasional dan internasional di bulan Maret 2025, seperti hari Kehakiman Nasional hingga Hari Bipolar sedunia.

    Daftar Hari Besar Nasional Bulan Maret 2025

    1 Maret 2025: Hari Peringatan Peristiwa Serangan Umum di Jogja

    1 Maret 2025: Hari Kehakiman Nasional

    6 Maret 2025: Hari Kostrad

    9 Maret 2025: Hari Musik Nasional

    10 Maret 2025: Hari Persatuan Artis Film Indonesia

    11 Maret 2025: Hari Supersemar

    17 Maret 2025: Hari Perawat Nasional

    18 Maret 2025: Hari Arsitektur Indonesia

    24 Maret 2025: Hari Peringatan Bandung Lautan Api

    30 Maret 2025: Hari Film Indonesia

    Daftar Hari Besar Internasional Bulan Maret 2025

    1 Maret 2025: Hari Rumput Laut Sedunia

    1 Maret 2025: Hari Lamun Sedunia

    3 Maret 2025: Hari Tenis Sedunia

    3 Maret 2025: Hari Satwa Liar Sedunia

    4 Maret 2025: Hari Obesitas Sedunia

    4 Maret 2025: Hari Perlawanan Terhadap Eksploitasi Seksual Sedunia

    5 Maret 2025: Hari Informasi Arsitektur Sedunia

    7 Maret 2025: Hari Doa Sedunia

    8 Maret 2025: Hari Perempuan Internasional

    12 Maret 2025: Hari Glaukoma Sedunia

    14 Maret 2025: Hari Tidur Sedunia

    15 Maret 2025: Hari Pidato Sedunia

    20 Maret 2025: Hari Kesehatan Mulut Sedunia

    20 Maret 2025: Hari Storytelling Sedunia

    21 Maret 2025: Hari Hutan Sedunia

    22 Maret 2025: Hari Air Sedunia

    24 Maret 2025: Hari Tuberkulosis Sedunia

    27 Maret 2025: Hari Teater Sedunia

    30 Maret 2025: Hari Bipolar Sedunia

    Daftar Hari Libur Nasional 2025

    1 Januari (Rabu) Tahun Baru 2025 Masehi

    27 Januari (Senin) Isra Mikraj Nabi Muhammad saw.

    29 Januari (Rabu) Tahun Baru Imlek 2576 Kongzili

    29 Maret (Sabtu) Hari Suci Nyepi (Tahun Baru Saka 1947)

    31 Maret (Senin) Idulfitri 1446 Hijriah

    1 April (Selasa) Idulfitri 1446 Hijriah

    18 April (Jumat) Wafat Yesus Kristus

    20 April (Minggu) Kebangkitan Yesus Kristus (Paskah)

    1 Mei (Kamis) Hari Buruh Internasional

    12 Mei (Senin) Hari Raya Waisak 2569 BE

    29 Mei (Kamis) Kenaikan Yesus Kristus

    1 Juni (Minggu) Hari Lahir Pancasila

    6 Juni (Jumat) Iduladha 1446 Hijriah

    27 Juni (Jumat) 1 Muharam Tahun Baru Islam 1447 Hijriah

    17 Agustus (Minggu) Proklamasi Kemerdekaan

    5 September (Jumat) Maulid Nabi Muhammad saw.

    25 Desember (Kamis) Kelahiran Yesus Kristus

    Daftar Cuti Bersama 2025

    28 Januari (Selasa)  Tahun Baru Imlek 2576 Kongzili

    28 Maret (Jumat) Hari Suci Nyepi (Tahun Baru Saka 1947)

    2 April (Rabu) Idulfitri 1446 Hijriah

    3 April (Kamis) Idulfitri 1446 Hijriah

    4 April (Jumat) Idulfitri 1446 Hijriah

    7 April (Senin) Idulfitri 1446 Hijriah

    13 Mei (Selasa) Hari Raya Waisak 2569 BE

    30 Mei (Jumat) Kenaikan Yesus Kristus

    9 Juni  (Senin) Idul Adha 1446 Hijriah

    26 Desember (Jumat) Kelahiran Yesus Kristus

    (Tribunnews.com/Oktavia WW)

  • Bangkai Dugong 3 Meter yang Terdampar di Pantai Wisata Kupang Dikubur
                
                    
                        
                            Regional
                        
                        9 Februari 2025

    Bangkai Dugong 3 Meter yang Terdampar di Pantai Wisata Kupang Dikubur Regional 9 Februari 2025

    Bangkai Dugong 3 Meter yang Terdampar di Pantai Wisata Kupang Dikubur
    Tim Redaksi
    KUPANG, KOMPAS.com –
    Seekor
    Dugong
    (duyung laut) yang terdampar di Pantai Wisata Panmuti, RT 036,RW 012, Dusun Kuanoah, Desa Noelbaki, Kecamatan
    Kupang
    Tengah, Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT) dikubur.
    Dugong sepanjang 3 meter itu dikuburkan di area pesisir Oebelo, yang berjarak sekitar 100 meter dari lokasi ditemukan.
    “Sudah dikuburkan pada Sabtu (8/2/2025) kemarin siang,” kata Kepala Balai Besar Sumber Daya Alam (BBKSDA) NTT Arief Mahmud, kepada Kompas.com, Minggu (9/2/2025).
    Arief menuturkan, setelah menerima laporan dari masyarakat pihaknya langsung mendatangi lokasi dan berkoordinasi dengan Balai Kawasan Konservasi Perairan Nasional (BKKPN) Kupang, Balai Pengelolaan Sumber Daya Pesisir dan Laut (BPSPL) Denpasar, Fakultas Kedokteran dan Kedokteran Hewan Universitas Nusa Cendana Kupang, serta masyarakat di sekitar lokasi penemuan bangkai Dugong.
    Dugong yang semula ditemukan mati terdampar di Pantai Panmuti, kemudian ditemukan oleh petugas BBKSDA NTT di Pantai Oebelo, karena terbawa arus ombak besar.
    “Setelah melakukan pencarian dan berkordinasi dengan masyarakat Kelompok Tani Hutan Dalek Esa di Desa Tanah Merah, Kecamatan Kupang Tengah, bangkai Dugong ditemukan di Oebelo, Kawasan Taman Wisata Alam Laut (TWAL) Teluk Kupang pada koordinat 10° 6’ 7,1245”S 123° 43’ 22,539” E,”ujar Arief.
    Saat ditemukan, lanjut Arief, bangkai Dugong dalam keadaan telah membengkak, sebagian besar kulit terkelupas dan berwarna kemerahan.
    Selain itu, terdapat pembusukan parah pada bagian anus dan sebagian organ dalam berupa usus terburai keluar.
    Petugas berencana melakukan nekropsi dan pengambilan organ dalam untuk uji laboratorium guna mengetahui penyebab kematian. Namun, karena bangkai Dugong dalam kondisi membusuk maka proses tersebut tidak dapat dilakukan.
    “Diperkirakan Dugong telah mati sehari sebelumnya, lebih dari 24 jam,” imbuhnya.
    Penanganan selanjutnya dilakukan penguburan bangkai
    dugong
    untuk menghindari penyebaran penyakit. Lokasi penguburan dilakukan di area pesisir Oebelo dengan jarak sekitar 100 meter dari lokasi temuan.
    Menurut Arief, upaya penanganan berupa penguburan ini merupakan langkah standar terhadap bangkai satwa yang terdampar apabila ditemukan sudah dalam keadaan mati maupun membusuk.
    Karena kata dia, satwa liar dapat menjadi sumber penularan virus maupun bakteri yang berbahaya bagi manusia apalagi satwa liar sudah mati dan membusuk.
    Proses evakuasi dan penguburan dilakukan bersama masyarakat desa tanah merah serta KTH Dalek Esa binaan Balai Besar KSDA Nusa Tenggara Timur.
    Dugong atau sering disebut Duyung yang memiliki nama latin
    Dugong dugon
    merupakan salah satu jenis mamalia laut.
    Dugong ini termasuk dalam jenis dilindungi sesuai dengan Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Nomor P.106/MENLHK/ SETJEN/KUM.1/12/2018 tentang Perubahan Kedua atas Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Nomor P.20/MENLHK/SETJEN/KUM.1/6/2018 tentang Jenis Tumbuhan dan Satwa yang Dilindungi.
    Secara Internasional satwa ini berstatus vunberable atau rentan berdasarkan IUCN Redlist serta masuk dalam daftar Appendiks I CITES yang dilarang dalam segala bentuk perdagangan internasional.
    “Juga dilindungi karena sebaran dan populasinya yang semakin menurun,” sebut Arief.
    Dugong merupakan jenis hewan laut herbivora yang banyak menghabiskan waktu untuk aktivitas makan di perairan yang ditumbuhi lamun dan rumput laut.
    Di NTT, Dugong diketahui berada di perairan Alor dan beberapa perairan lainnya. Pada Taman Wisata Alam Laut Teluk Kupang, Dugong dapat ditemukan di sekitar perairan Pulau Semau.
    Pada Tahun 2024 kejadian penemuan Dugong yang terdampar dalam keadaan mati juga terjadi di Pantai Sulamu Kabupaten Kupang.
    “Kami mengimbau kepada masyarakat untuk segera melaporkan kepada pihak yang berwajib apabila menemukan satwa perairan yang terdampar,” pesan Arief.
    Sebelumnya diberitakan, seekor dugong (duyung laut) terdampar di Pantai Wisata Panmuti, RT 036,RW 012, Dusun Kuanoah, Desa Noelbaki, Kecamatan Kupang Tengah, Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), Sabtu (8/2/2025) siang.
    “Ditemukan tadi siang sekitar pukul 11.00 Wita oleh warga setempat,” kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Kepolisian Daerah NTT Komisaris Besar Polisi Hendry Novika Chandra, kepada Kompas.com, Sabtu petang.
    Awalnya lanjut Hendry, seorang warga bernama Yulius Radja (60) bersama anak kandungnya dan lima orang lainnya pergi ke laut untuk mencari hasil laut.
    Mereka menyusuri pesisir pantai yang diketahui kerap menjadi tempat terdamparnya ikan-ikan besar pada musim seperti ini.
    Sekitar 30 menit berjalan, Yulius Radja melihat sesuatu yang janggal di tepian pantai. Setelah mendekati objek tersebut, mereka terkejut mendapati seekor dugong dalam kondisi tidak bernyawa. 
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Menteri Rosan: Hilirisasi dari budi daya perairan hingga kehutanan

    Menteri Rosan: Hilirisasi dari budi daya perairan hingga kehutanan

    Jakarta (ANTARA) – Menteri Investasi dan Hilirisasi Rosan Roeslani menyebut Indonesia sudah membuat rencana atau blue book terkait dengan hilirisasi di sektor budi daya perairan atau aquaculture, perikanan hingga kehutanan.

    Rosan menyampaikan hilirisasi merupakan upaya untuk memberikan nilai tambah terhadap komoditas yang sudah dimiliki oleh Indonesia. Nilai tambah ini pun, berkaitan erat dengan pertumbuhan dan perkembangan industrialisasi.

    “Indonesia ini, kita juga sudah membuat rencana atau blue book dari hilirisasi kita ke depan, tidak hanya di bidang mineral, tapi juga kita lakukan di bidang aquaculture, fishery, kehutanan. Kita sudah melakukan ini, analisa ini bersama-sama, dan akhirnya kita tuh sempurnakan,” ujar Rosan di Jakarta, Kamis.

    Perencanaan mengenai hilirisasi, kata Rosan, tujuannya adalah untuk mengoptimalkan semua nilai tambah dari komoditas yang dimiliki. Hilirisasi ini, dinilai Rosan dapat menciptakan lapangan pekerjaan yang berkualitas dan berkesinambungan.

    Beberapa komoditas yang telah dilakukan hilirisasi antara lain, nikel berupa baterai kendaraan listrik. Saat ini terdapat dua lokasi pengolahan pemurnian bijih nikel di Morowali, Sulawesi Tengah dan Weda Bay, Maluku Utara.

    Selain sektor mineral, komoditas lain seperti rumput laut, udang, kelapa, tilapia hingga karet memiliki potensi yang besar untuk hilirisasi.

    Namun demikian, proses hilirisasi ini akan dilakukan secara bertahap dan Indonesia sangat terbuka untuk bekerja sama dengan pihak asing.

    “Selain nikel, CPO, mungkin next-nya kita akan lakukan kepada rumput laut, karena kita juga produsen nomor dua terbesar di dunia, kalau kita bicara tropical seaweed itu nomor satu, dan ini akan kita lakukan secara bertahap,” katanya.

    Rosan mengatakan, proses hilirisasi ini harus dijalankan secara transparan dan menjunjung tata kelola perusahaan, sehingga dapat memberi perbaikan pada iklim investasi di Indonesia. Dengan demikian, diharapkan pertumbuhan ekonomi Indonesia dapat terus meningkat dan berkelanjutan.

    Pewarta: Maria Cicilia Galuh Prayudhia
    Editor: Biqwanto Situmorang
    Copyright © ANTARA 2025

  • Airlangga sebut hilirisasi industri kosmetik terus tumbuh

    Airlangga sebut hilirisasi industri kosmetik terus tumbuh

    Jakarta (ANTARA) – Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyampaikan bahwa hilirisasi sumber daya alam (SDA) di industri kosmetik dan kecantikan memiliki potensi pasar luas dan terus mengalami perkembangan di Indonesia.

    Airlangga berharap semakin banyak perusahaan multinasional yang berinvestasi di Indonesia dan mengembangkan industri kosmetik berbasis sumber daya alam lokal baik di dalam negeri maupun global. Ia mencontohkan salah satu perusahaan kosmetik L’Oreal Indonesia.

    “Hari ini tentu kita lihat L’Oreal bagaimana mereka sudah 45 tahun (berdiri), mereka sudah terintegrasi, mereka sudah mendorong hilirisasi dari contohnya tadi patchouli, essential oil yang sudah menjadi parfum. Jadi mulai dari kebun, sampai dengan parfum diproduksi di Indonesia. Dan ini adalah high value product,” kata Airlangga dalam perayaan 45 Tahun L’Oreal Indonesia di Jakarta, Kamis.

    Menurut dia, keberadaan industri kosmetik yang terintegrasi dapat memberikan nilai tambah bagi ekonomi nasional.

    Selain essential oil, ia menyoroti potensi rumput laut (seaweed) sebagai bahan baku kosmetik, termasuk tabir surya (sunscreen) dan produk kesehatan berbasis immune booster.

    Hilirisasi industri kosmetik, menurutnya, tidak hanya memberikan manfaat ekonomi, tetapi juga meningkatkan daya saing produk Indonesia di pasar global.

    Pemerintah akan terus mendorong kebijakan yang mendukung investasi dan pengolahan bahan baku lokal menjadi produk bernilai tambah tinggi.

    Lebih lanjut dalam kesempatan yang sama, Airlangga juga menyoroti pentingnya investasi asing dalam sektor industri lainnya, termasuk mineral kritis (critical mineral).

    Ia menyebut peran perusahaan Prancis seperti Eramet yang telah berinvestasi di kawasan industri Weda Bay sebagai bukti bahwa Indonesia tetap terbuka bagi investor global.

    “Jadi kita ingin mengatakan bahwa sudahlah kita selesaikan semua dispute terkait dengan nikel, karena Eropa sudah investasi di Indonesia juga,” tuturnya.

    Dengan hilirisasi yang semakin berkembang, pemerintah optimistis industri kosmetik Indonesia dapat menjadi pemain utama di pasar global sekaligus mendorong pertumbuhan ekonomi nasional.

    Pewarta: Bayu Saputra
    Editor: Adi Lazuardi
    Copyright © ANTARA 2025

  • KKP optimalisasi aset properti untuk PNBP dan kesejahteraan masyarakat

    KKP optimalisasi aset properti untuk PNBP dan kesejahteraan masyarakat

    Jakarta (ANTARA) – Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kelautan dan Perikanan (BPPSDMKP) Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) terus mengoptimalkan aset properti investasi untuk Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) dan kesejahteraan masyarakat.

    Kepala BPPSDMKP KKP I Nyoman Radiarta di Jakarta, Kamis mengatakan bahwa mengoptimalkan aset properti dalam mendukung pertumbuhan sektor kelautan dan perikanan, salah satunya dilakukan Unit Pelaksana Teknis (UPT) Balai Riset Perikanan Budidaya Air Payau dan Penyuluhan Perikanan (BRPBAP3) Maros, Sulawesi Selatan.

    “Berpedoman pada Pernyataan Standar Akuntansi Pemerintahan (PSAP) 17, aset berupa tanah dan bangunan ini dikelola untuk meningkatkan pendapatan, memberdayakan masyarakat, serta mendukung program Smart Fisheries Village (SFV) berbasis digital dan berkelanjutan,” kata Nyoman.

    Ia menyampaikan bahwa upaya itu memastikan aset tetap produktif dan bernilai ekonomi, sekaligus memperkuat sinergi dengan masyarakat dalam mengembangkan sektor perikanan budidaya.

    “Pemanfaatan aset ini tidak hanya meningkatkan efisiensi dan produktivitas, tetapi juga membuka peluang bagi masyarakat untuk terlibat aktif dalam pengelolaan perikanan budi daya yang inovatif dan bernilai ekonomi tinggi,” ujarnya.

    Dia menyebutkan bahwa BRPBAP3 Maros mengelola tiga aset properti investasi utama yang telah diidentifikasi melalui pendampingan Inspektorat Jenderal KKP, berupa tanah sawah irigasi, tanah tambak silvofishery, hingga tambak beton yang tersebar di tiga wilayah.

    Menurutnya, pemanfaatan properti investasi BRPBAP3 (Balai Riset Perikanan Budidaya Air Payau dan Penyuluhan Perikanan) Maros itu tidak hanya bernilai ekonomi, tetapi juga memberikan manfaat langsung bagi masyarakat.

    “Seluruhnya kami kelola dalam program Smart Fisheries Village untuk mendorong inovasi dan keberlanjutan perikanan budidaya,” tuturnya.

    Dengan tata kelola yang sesuai standar, KKP mengoptimalkan aset tersebut agar terus berkembang, memberdayakan masyarakat, dan menjadi penggerak utama ekonomi perikanan di Indonesia.

    Sementara itu, Kepala BRPBAP3 Maros, Indra Jaya Asad, merinci aset properti investasi yang dimanfaatkan, pertama adalah tanah sawah irigasi di Instalasi Mina Padi dimanfaatkan seluas 18,6 hektare dari total 22,2 hektare (83,8 persen) yang dikelola kelompok masyarakat Mina Padi Raya, Mina Padi Alam, dan Mina Padi Bersama yang beranggotakan 55 orang.

    Sepanjang 2024, instalasi ini mencatat produksi gabah 34.850 kg, melampaui target 15.000 kg dengan realisasi 232 persen.

    Sementara, di sektor perikanan, pendederan ​​​​​(tahap pelepasan benih/bibit) ​​nila mencapai 27.500 ekor dari target 24.000 ekor (115 persen), serta pembesaran nila mencapai 1.535 kg dari target 1.500 kg (102 persen).

    Aset kedua, yakni tanah tambak di instalasi silvofishery SFV Wanamina Marana, Kabupaten Maros, memiliki luas pemanfaatan 34,2 hektare dari total 44,52 hektare (76,98 persen).

    Properti itu dikelola oleh kelompok Pokdakan Manrimisi Jaya dan Poklahsar Marlo Jaya, dengan total 23 anggota. Pada tahun 2024, instalasi ini menghasilkan gabah 1.765 kg, pendederan ikan nila 2.000 ekor, serta rumput laut 20.359 kg.

    Di sektor perikanan, pendederan bandeng mencapai 291.114 ekor yang terdiri dari 33.276 ekor bandeng super dan 258.838 ekor bandeng biasa. Selain itu, pendederan udang windu mencapai 263.200 ekor, produksi garam krosok 1.397,5 kg, bandeng konsumsi 1.763 kg, serta bibit bakau sebanyak 15.875 bibit.

    Sementara itu, tambak beton dan tambak tanah di instalasi tambak SFV Budidaya Udang Takalar dimanfaatkan seluas 3,92 hektare dari total 12 hektare (32 persen).

    Tambak itu dikelola oleh Pokdakan Akuakultur Makmur Jaya, yang beranggotakan 10 orang. Pada tahun 2024, instalasi ini mencatat produksi udang vanname sebesar 10,8 ton, dengan sistem budidaya skala rumah tangga, semi-intensif, intensif, hingga super-intensif menggunakan bak 100 ton.

    “Capaian ini mencapai 59 persen dari target produksi sebesar 18,4 ton, menunjukkan potensi besar dalam peningkatan produksi perikanan budidaya,” kata Indra.

    Dia menyebutkan bahwa pemanfaatan aset properti investasi itu berkontribusi signifikan terhadap Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) 2024, dengan total pendapatan mencapai Rp950.832.800.

    Pendapatan ini terdiri dari Rp263.675.000 dari SFV Mina Padi, Rp229.381.700 dari SFV Wanamina Marana, dan Rp457.776.100 dari SFV Budidaya Udang Takalar.

    “Hal ini menunjukkan bahwa optimalisasi aset negara dapat menjadi sumber pendapatan strategis yang mendukung inovasi dan keberlanjutan sektor perikanan budidaya,” kata Indra.

    Sebelumnya, Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono menegaskan bahwa optimalisasi aset properti investasi merupakan langkah konkret dalam mendukung transformasi sektor kelautan dan perikanan yang berkelanjutan.

    Pewarta: Muhammad Harianto
    Editor: Iskandar Zulkarnaen
    Copyright © ANTARA 2025

  • Please! Pahami Apa Itu Rip Current Seperti di Pantai Drini

    Please! Pahami Apa Itu Rip Current Seperti di Pantai Drini

    Jakarta

    Rip Current di pantai selatan Jawa sudah makan banyak korban jiwa. Rip Current bukan mistis, tapi bisa dipahami secara ilmiah.

    Dalam tragedi terbaru, 13 siswa SMPN 7 Mojokerto terseret ombak Rip Current di Pantai Drini, Gunungkidul, DIY. 9 Siswa selamat dan 4 siswa tewas.

    Wisata di pantai selatan Jawa memang punya risiko sebuah fenomena alam yaitu Rip Current. Insiden turis terseret ombak selama ini selalu dikaitkan dengan mitos-mitos mengenai pantai selatan Jawa. Padahal Rip Current harus dipahami semua pengunjung agar terhindar dari bencana.

    Inilah fakta-fakta ilmiah Rip Current, dihimpun detikINET dari berbagai sumber, Jumat (31/1/2025).

    1. Apa itu Rip Current?

    Ombak pantai selatan Jawa yang bisa menarik orang ke tengah lautan, bukan peristiwa mistis melainkan ilmiah. Menurut BMKG, Rip Current adalah arus kuat dari air laut yang yang bergerak menjauh dari pantai. Mereka bahkan dapat menyapu perenang terkuat sekalipun ke laut.

    2. Kenapa ada Rip Current?

    RIP Current disebabkan karena adanya pertemuan beberapa ombak yang sejajar dengan garis pantai. Lalu, air laut mencari jalan kembali ke tengah lautan, sehingga menyebabkan terjadinya arus balik air laut dari arah pantai dengan kecepatan arus yang tinggi.

    Kecepatan arusnya bervariasi tergantung pada kondisi gelombang, pasang surut dan bentuk geografis pantai. Rip Current yang telah diukur kecepatannya dapat melebihi 2 meter/detik. Sehingga tentu saja sangat amat berbahaya bagi pengunjung pantai.

    3. Rip Current bukan cuma di pantai selatan Jawa

    Faktanya, Rip Current terjadi di pantai di berbagai negara, khususnya pantai yang menghadap langsung ke samudra. Rip Current juga adalah hal yang umum terjadi di pantai-pantai Australia dan Amerika Serikat. Rip Current juga dianggap umum terjadi pada pantai yang dipakai untuk surfing.

    Jadi ingat selalu di kepala Anda, jika liburan ke pantai selatan Jawa, waspadalah dengan Rip Current!

    Penjelasan Rip Current Foto: usla.org4. Rip Current jelas berbahaya!

    Menurut United States Lifesaving Association, Rip Current jelas berbahaya karena menarik orang menjauh dari pantai ke arah laut. Kecepatan Rip Current bisa naik dalam waktu singkat sehingga membahayakan.

    Di Amerika Serikat, ada lebih dari 100 kematian/tahun akibat Rip Current. 80% Aksi penyelamatan oleh penjaga pantai adalah terkait dengan Rip Current.

    5. Apa ciri-ciri adanya Rip Current?Air laut yang tenang di antara dua ombak yang mendebur pantai, air laut yang tenang itu justru menyeret ke tengah laut.Buih ombak, ganggang atau rumput laut terlihat bergerak menjauhi pantai.6. Bagaimana kalau terjebak Rip Current?Segera beri tanda meminta pertolongan.Jangan berenang lurus ke arah pantai, karena artinya melawan arus Rip Current.Berenanglah ke arah samping kanan atau kiri sejajar dengan garis pantai, sampai keluar dari Rip Current, lalu bisa berbelok kembali ke arah pantai.Cobalah mengapung dan manfaatkan gelombang ombak yang kembali ke arah pantai.

    Ingat ya, detikers. Di balik keindahan pantai-pantai di selatan Jawa, ada peristiwa alam yang harus dipahami setiap wisatawan yaitu Rip Current. Jangan berenang sembarangan di sana.

    Jika ada penjaga pantai, tanya titik Rip Current ada dimana dan biasanya ditandai dengan bendera merah. Patuhi daerah larangan dari penjaga pantai.

    Dengan menyadari keberadaan Rip Current, kita pun jadi bisa liburan dengan aman di pantai selatan Jawa. Selalu hati-hati dan waspada.

    (fay/fyk)

  • Ahli Gizi Jepang Beberkan 5 Makanan Khas Negeri Sakura yang Bikin Panjang Umur

    Ahli Gizi Jepang Beberkan 5 Makanan Khas Negeri Sakura yang Bikin Panjang Umur

    Jakarta

    Sudah bukan lagi rahasia bahwa masyarakat Jepang memang sedari kecil kerap mengonsumsi makanan-makanan pilihan yang berujung pada membaiknya kesehatan mereka, salah satunya panjang umur. Bagi warga Negeri Sakura sendiri, makanan dianggap sebagai obat, sehingga tidak asal-asalan dalam mengonsumsinya.

    Dikutip dari CNBC Make It, Jepang sendiri dikenal sebagai negara dengan banyaknya populasi centenarian atau seseorang yang berusia 100 tahun ke atas. Pulau kecil dan terpencil di Jepang, Okinawa, telah disebutkan sebagai pulau yang memiliki konsentrasi orang berusia seratus tahun tertinggi di dunia.

    Seorang ahli gizi profesional asal Tokyo, Asako Miyashita membeberkan beberapa makanan yang dirinya yakini menjadi ‘rahasia’ panjang umur penduduk di negaranya.

    1. Ikan

    Protein dalam makanan merupakan hal yang penting dan harus diperhatikan. Salah satu sumber protein yang bisa didapat adalah ikan berlemak, seperti salmon dan tuna. Lemak omega-3 dalam ikan dapat membantu menurunkan tekanan darah, menurunkan trigliserida, dan meredakan peradangan.

    2. Rumput Laut

    Rumput laut mengandung banyak mineral penting seperti zat besi, kalsium, folat, dan magnesium. Dengan rutin mengonsumsi rumput laut dapat membantu menambah serat harian.

    Asupan serat yang cukup telah dikaitkan dengan penurunan risiko penyakit jantung, stroke, hipertensi, dan diabetes tipe 2. Rumput laut juga mengandung antioksidan seperti fucoxanthin dan fucoidan, keduanya memiliki sifat anti-inflamasi, anti-penuaan, dan anti-kanker.

    3. Lobak Daikon

    Jepang sendiri memiliki sayuran yang cukup populer bernama lobak daikon. Sayuran ini seringkali ditemui pada masakan-masakan Jepang karena diyakini dapat memberikan manfaat kesehatan.

    Lobak daikon dikenal dapat membantu mencegah masuk angin dan meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Satu lobak daikon kurang lebih mengandung 124 persen dari asupan vitamin C harian yang direkomendasikan.

    Bila kesulitan mencari lobak daikon, bisa diganti dengan sayuran akar sehat lainnya termasuk wortel, bit, ubi, dan lobak.

    4. Sup Miso

    Miso adalah pasta yang terbuat dari kedelai dan biji-bijian yang difermentasi. Miso sendiri sangat populer di Negeri Sakura karena masyarakatnya dikenal suka dengan diet makanan fermentasi.

    Sup miso mengandung probiotik, bakteri hidup, atau ragi dalam makanan fermentasi yang dapat membantu menyeimbangkan kesehatan usus dan meningkatkan sistem kekebalan tubuh.

    Sebuah penelitian menemukan bahwa pria dan wanita yang mengonsumsi kedelai yang paling banyak difermentasi (seperti miso, tahu, dan tempe) memiliki kemungkinan 10 persen lebih rendah untuk meninggal lebih awal dibandingkan mereka yang jarang mengonsumsi makanan tersebut.

    5. Ubi Jepang

    Ubi jalar Jepang atau yang disebut ‘imo’ sering dimakan sebagai camilan. Ubi jalar ini kaya akan karbohidrat sehat dan antosianin, sekelompok antioksidan yang ditemukan dalam sayuran merah dan ungu yang mengandung sifat anti-penuaan.

    (dpy/kna)

  • 9 Kebijakan Pemerintah untuk Mendorong Ekspor

    9 Kebijakan Pemerintah untuk Mendorong Ekspor

    Untuk memajukan sektor ekspor, pemerintah Indonesia telah meluncurkan berbagai kebijakan yang bertujuan untuk meningkatkan daya saing produk ekspor Indonesia serta memperluas pasar internasional. Berikut adalah beberapa kebijakan utama yang telah diterapkan oleh pemerintah Indonesia:

    1. Perjanjian Kerja Sama Ekonomi Internasional

    Perjanjian kerja sama ekonomi internasional dapat membuka lebih banyak peluang pasar bagi produk Indonesia. Contohnya adalah perjanjian kontrak pembelian LNG (Liquid Natural Gas) Indonesia dengan negara-negara seperti Jepang dan Korea Selatan. Perjanjian semacam ini membantu Indonesia memperluas pasar ekspornya dan mendapatkan keuntungan dari hubungan dagang yang lebih stabil.

    Salah satu upaya penting untuk meningkatkan ekspor adalah dengan melakukan diversifikasi produk ekspor. Diversifikasi ini dapat dilakukan dengan memperbanyak jenis barang yang diekspor. 

    Sebagai contoh, Indonesia yang awalnya hanya mengandalkan ekspor komoditas seperti tekstil dan karet, kini memperluas produk ekspornya dengan menambah komoditas baru seperti rumput laut, kayu lapis, dan produk pertanian lainnya. Diversifikasi ini juga mencakup diversifikasi vertikal, di mana barang ekspor diproses lebih lanjut menjadi produk bernilai tambah, misalnya mengolah karet menjadi ban mobil dan motor.

    3. Diplomasi Ekonomi dan Peningkatan Akses Pasar

    Diplomasi ekonomi merupakan kebijakan yang berfokus pada pembangunan hubungan perdagangan internasional yang lebih baik. Pemerintah Indonesia melakukan diplomasi ekonomi untuk menyelesaikan sengketa dagang, mengatur tarif preferensi, dan memperkuat intelijen pasar di luar negeri. Diplomasi ini membuka peluang bagi produk Indonesia untuk mendapatkan akses pasar yang lebih besar dan meningkatkan daya saing di pasar global.

    Subsidi ekspor diberikan untuk mengurangi beban yang dihadapi eksportir, seperti memberikan keringanan pajak, tarif angkutan yang lebih murah, dan kemudahan dalam proses perizinan ekspor. Subsidi ini bertujuan untuk mendukung eksportir, khususnya dalam menghadapi biaya logistik yang seringkali menjadi kendala dalam meningkatkan daya saing produk Indonesia.

    Pemerintah juga memberikan insentif atau premi ekspor sebagai bentuk penghargaan kepada produsen dan eksportir yang berhasil meningkatkan kualitas produk ekspor mereka. Insentif ini termasuk pemberian bantuan keuangan kepada pengusaha kecil dan menengah yang fokus pada ekspor. Dengan adanya premi ini, diharapkan pengusaha lokal dapat lebih terdorong untuk meningkatkan kualitas dan volume ekspor mereka.

    Devaluasi mata uang dapat menjadi kebijakan yang bermanfaat bagi sektor ekspor. Dengan menurunkan nilai tukar rupiah terhadap mata uang asing, harga barang ekspor Indonesia menjadi lebih murah di pasar internasional. Hal ini akan membantu produk Indonesia untuk lebih kompetitif dan meningkatkan volume ekspor.

    Promosi produk ekspor juga menjadi kebijakan yang sangat penting. Pemerintah Indonesia aktif mengadakan berbagai pameran dagang internasional untuk memperkenalkan produk Indonesia kepada pasar luar negeri. Selain itu, promosi juga dapat dilakukan oleh lembaga swasta atau individu untuk memperkenalkan produk unggulan Indonesia kepada konsumen global.

    8. Menjaga Kestabilan Nilai Tukar Rupiah

    Kestabilan nilai tukar rupiah sangat penting bagi eksportir, karena dapat mempengaruhi biaya produksi dan harga jual produk. Dengan menjaga stabilitas nilai tukar, pemerintah memberikan kepastian kepada eksportir dalam menentukan harga barang untuk pasar internasional. Hal ini juga membantu eksportir dalam merencanakan biaya produksi dan meminimalkan risiko yang terkait dengan fluktuasi nilai tukar.

    9. Penyederhanaan Prosedur Ekspor

    Penyederhanaan prosedur ekspor merupakan langkah penting dalam mengurangi biaya produksi dan meningkatkan efisiensi. Proses izin ekspor yang rumit dan birokrasi yang berbelit-belit sering kali menjadi hambatan bagi pengusaha dalam menjalankan bisnis ekspor.

    Oleh karena itu, pemerintah berupaya untuk mempermudah prosedur ekspor, seperti mengurangi komoditi yang harus melaporkan surveyor, meningkatkan efisiensi logistik, serta mempermudah penerbitan Certificate of Origin.