Produk: protein

  • Harga Pangan Hari Ini 6 November: Harga Daging Sapi Melandai, Ikan Melambung

    Harga Pangan Hari Ini 6 November: Harga Daging Sapi Melandai, Ikan Melambung

    Bisnis.com, JAKARTA — Sejumlah harga pangan mengalami kenaikan secara rata-rata nasional pada hari ini, Rabu (6/11/2024). Kenaikan terjadi pada harga ikan, beras, hingga bawang, sedangkan harga daging sapi terpantau turun.

    Mengacu data Badan Pangan Nasional (Bapanas), Rabu (6/11) pukul 09.05 WIB, harga daging sapi murni di pedagang eceran turun 0,53% menjadi Rp133.940 per kilogram, sedangkan harga daging ayam ras justru naik 1% menjadi Rp36.540 per kilogram.

    Selain daging ayam, harga rata-rata telur ayam ras di pedagang eceran juga naik 2,49% menjadi Rp29.170 per kilogram.

    Beralih ke komoditas pangan yang bersumber dari protein hewani mengalami kenaikan harga. Untuk harga rata-rata ikan kembung senilai Rp38.610 per kilogram, melambung 4,61%.

    Kemudian, harga rata-rata ikan bandeng juga naik 1,33% menjadi Rp33.500 per kilogram. Diikuti harga rata-rata ikan tongkol naik 2,03% menjadi Rp31.670 per kilogram.

    Di lain sisi, harga minyak goreng kemasan sederhana naik 1,32% menjadi Rp18.470 per liter, sedangkan rata-rata minyak goreng curah turun 0,84% ke harga Rp16.560 per liter.

    Panel harga Bapanas menunjukkan harga rata-rata gula konsumsi di pedagang eceran naik 0,84% menjadi Rp18.090 per kilogram. Namun harga garam halus beryodium justru turun 0,17% menjadi Rp11.510 per kilogram.

    Kemudian, harga rata-rata tepung terigu curah naik 0,69% menjadi Rp10.190 per kilogram. Sementara itu, tepung terigu kemasan (non-curah) naik tipis 0,53% menjadi Rp13.170 per kilogram.

    Adapun, harga rata-rata beras premium naik 1,10% menjadi Rp15.600 per kilogram. Disusul harga beras medium yang naik 0,67% menjadi Rp13.580.

    Berikutnya, beras SPHP Bulog juga mengalami kenaikan 0,72%. Alhasil, rata-rata harga beras SPHP dipatok menjadi Rp12.630 per kilogram.

    Kemudian, harga cabai merah keriting naik 1,83% menjadi Rp28.930 per kilogram. Diikuti harga cabai rawit merah yang turun 0,48% atau menjadi Rp39.160 per kilogram.

    Di lain sisi, kenaikan harga pangan terjadi pada komoditas bawang merah yang terkerek 3% menjadi Rp34.280 per kg, dan bawang putih bonggol naik 1,54% menjadi Rp40.800 per kg.

    Untuk harga pangan kedelai biji kering impor juga terpantau naik 2,45% menjadi Rp10.870 per kilogram. Sementara, harga jagung pakan di tingkat peternak melejit 6,20% menjadi Rp6.340 per kilogram.

  • 10 Manfaat Kesehatan Daun Sirih yang Tak Boleh Dilewatkan

    10 Manfaat Kesehatan Daun Sirih yang Tak Boleh Dilewatkan

    Jakarta, Beritasatu.com – Daun sirih (piper betle) adalah tanaman merambat dengan daun berbentuk hati yang berwarna hijau. Tanaman ini termasuk dalam keluarga piperaceae dan dapat ditemukan di seluruh dunia, terutama di wilayah Asia Tenggara. 

    Daun sirih memiliki banyak manfaat untuk kesehatan berkat kandungan nutrisinya, yang meliputi vitamin dan mineral penting yang dibutuhkan tubuh untuk menjalankan berbagai fungsi. Selain itu, jenis tanaman herbal ini juga mengandung sifat terapeutik, seperti antioksidan, antimikroba, analgesik, antidiabetes, dan antiinflamasi. 

    Dalam 100 gram daun sirih, terkandung sekitar 3,49 gram protein, 1,96 gram serat, 7,33 gram karbohidrat, 20,66 miligram vitamin C, dan 78,15 miligram antioksidan. Berikut ini adalah 10 manfaat daun sirih untuk kesehatan:

    1. Meningkatkan kesehatan mulut

    Mengunyah daun sirih secara teratur dapat membantu menjaga kesehatan gusi, kebersihan mulut, serta mencegah kerusakan gigi. Khasiat antibakteri yang dimilikinya membantu melawan patogen di mulut, mengurangi perkembangan plak, dan mengatasi bau mulut.

    2. Mengatur kadar gula darah

    Khasiat antidiabetes dari daun sirih dapat membantu mengontrol kadar gula darah. Ini juga dapat mengurangi risiko komplikasi akibat diabetes dan meningkatkan sensitivitas insulin.

    3. Meningkatkan pencernaan

    Kandungan serat dalam daun sirih membantu menjaga kesehatan sistem pencernaan dengan merangsang pergerakan usus yang teratur, serta mengatasi masalah seperti kembung, sembelit, dan gangguan pencernaan lainnya.

    4. Mendukung kesehatan pernapasan

    Daun sirih dapat membantu mengeluarkan lendir dari saluran pernapasan karena sifatnya sebagai ekspektoran (pengencer dahak). Khasiat ini membantu mengobati penyakit pernapasan seperti bronkitis, asma, pilek, dan batuk. 

    Selain itu, kandungan antiinflamasi dalam daun sirih dapat membantu meredakan peradangan pada saluran udara, sehingga pernapasan menjadi lebih lancar.

    5. Meningkatkan kesehatan kulit

    Antioksidan dalam daun sirih berfungsi melindungi kulit dari kerusakan, mengurangi jerawat, serta menjaga kulit tetap berseri. Kemudian, daun sirih juga dapat mengobati eksim, ruam, dan infeksi jamur pada kulit dengan cara dioleskan dalam bentuk pasta.

    6. Mempercepat penyembuhan luka  

    Khasiat antibakteri pada daun sirih efektif untuk membantu pengobatan luka gores dan infeksi dengan cara mengoleskan pasta daun sirih pada area yang terluka.

    7. Mendukung kesehatan kardiovaskular

    Daun sirih mengandung senyawa yang dapat membantu menurunkan risiko penyakit jantung dengan cara mengatur tekanan darah dan kadar kolesterol. Senyawa ini bekerja dengan meningkatkan aliran darah, sehingga mendukung kesehatan sistem kardiovaskular.

    8. Meredakan rasa sakit dan peradangan

    Sifat analgesik dan antiinflamasi dalam daun sirih bermanfaat untuk mengurangi peradangan dan meredakan nyeri, seperti kram menstruasi, migrain, nyeri otot, dan nyeri sendi.

  • Bikin BB Cepat Turun, Sederet Jus Ini Cocok Dikonsumsi Bagi yang Sedang Diet

    Bikin BB Cepat Turun, Sederet Jus Ini Cocok Dikonsumsi Bagi yang Sedang Diet

    Jakarta

    Memiliki bentuk tubuh ideal adalah impian dari hampir setiap orang. Selain menunjang penampilan, berat badan yang ideal juga dikaitkan dengan risiko penyakit yang lebih rendah.

    Pola makan dan berolahraga merupakan dua hal yang menjadi kunci untuk penurunan berat badan. Selain itu, mengonsumsi beragam asupan sehat, seperti jus untuk diet, dapat mendukung keberhasilan program diet. Namun perlu diingat, jus yang dikonsumsi sebaiknya tidak ditambahkan dengan gula tambahan.

    Lantas, apa saja jus untuk diet agar cepat kurus? Berikut daftarnya.

    1.⁠ ⁠Jus Seledri

    Seledri memiliki kadar air yang cukup tinggi. Dikutip dari Healthline, lebih dari 95 persen dari sayuran ini terdiri atas air. Selain itu, seledri juga memiliki kalori yang rendah, menjadikannya makanan yang ideal bagi mereka yang sedang menurunkan berat badan.

    Tinjauan yang dipublikasikan pada 2023 menunjukkan konsumsi makanan dan minuman dengan densitas kalori yang rendah, seperti seledri, dapat memberikan dampak positif terhadap penurunan berat badan.

    2.⁠ ⁠Jus Timun

    Dikutip dari NDTV, timun juga mengandung banyak air dan rendah kalori. Karenanya, mengonsumsi jus timun dapat membantu mengurangi asupan kalori harian dan mencapai defisit kalori.

    Serat yang terkandung dalam timun juga dapat membantu menurunkan berat badan dengan meningkatkan rasa kenyang, menekan nafsu makan, dan melancarkan fungsi pencernaan.

    3.⁠ ⁠Jus Delima

    Selain lezat dan menyegarkan, jus delima juga dapat mendukung penurunan berat badan.

    Sebuah studi yang dilakukan pada 2023 menemukan kandungan polifenol yang ada dalam jus delima memiliki efek yang dapat menekan nafsu makan. Dikutip dari Healthline, jus delima juga mengandung antioksidan yang berpotensi mengatasi peradangan dan mencegah risiko kanker tertentu.

    4.⁠ ⁠Jus Semangka

    Semangka juga termasuk buah rendah kalori yang cocok dikonsumsi untuk diet. Jus semangka juga mengandung antioksidan, vitamin A, vitamin C, dan kalium yang penting untuk menunjang kesehatan secara keseluruhan.

    Semangka juga memiliki kandungan air yang cukup tinggi, yang dapat meningkatkan rasa kenyang dan mengendalikan nafsu makan.

    5.⁠ ⁠Jus Wortel

    Wortel mengandung karotenoid, senyawa pigmen yang memberikan warna pada wortel. Studi yang dilakukan pada 2020 menunjukkan konsumsi minuman yang kaya akan karotenoid dapat secara signifikan mengurangi lemak perut pada pria dengan obesitas.

    6.⁠ ⁠Jus Nanas

    Jus untuk diet cepat kurus berikutnya adalah jus nanas. Nanas mengandung enzim bromelain yang dipercaya dapat meningkatkan metabolisme protein dan pembakaran lemak.

    Bromelain juga dapat bekerja sama dengan enzim lain, seperti lipase, untuk mencerna lemak dan menekan nafsu makan. Nanas juga termasuk makanan katabolik, sehingga tubuh akan membakar lebih banyak kalori untuk mencerna buah tersebut.

    7.⁠ ⁠Jus Pare

    Sekilas, jus pare memang terdengar tidak menggugah selera. Kendati demikian, jus ini memiliki efek penurun berat badan yang sayang dilewatkan oleh para pejuang diet.

    Dikutip dari NDTV, pare dapat merangsang hati memproduksi asam empedu yang dibutuhkan untuk metabolisme lemak. Pare juga termasuk sayur yang rendah kalori, sehingga cocok dikonsumsi saat sedang mencoba menurunkan berat badan.

    (ath/suc)

  • Soto Ayam Kondang, Kuliner Legendaris di Madiun yang Wajib Dicoba

    Soto Ayam Kondang, Kuliner Legendaris di Madiun yang Wajib Dicoba

    Liputan6.com, Bandung – Soto ayam merupakan salah satu hidangan khas Indonesia yang populer dan digemari banyak orang. Pasalnya makanan ini menyajikan rasa nikmat dari kuah yang biasanya menggunakan bumbu khas seperti kuah bening atau kuning kaya rempah.

    Soto ayam populer dengan isian potongan daging ayam, bihun, dan berbagai pelengkap seperti daun seledri, tauge, dan telur rebus. Rasa gurih dari kuahnya dibuat dengan bumbu-bumbu khas seperti kunyit, lengkuas, serai, dan bawang putih.

    Kemudian memberikan cita rasa khas yang sangat memanjakan lidah dan nikmat disajikan selagi panas dengan perasan jeruk nipis dan taburan bawang goreng. Soto ayam nikmat disantap disantap kapan saja khususnya ketika musim hujan.

    Selain kelezatannya soto ayam juga memiliki banyak kandungan gizi yang bermanfaat. Makanan ini memiliki bahan utama daging ayam sebagai sumber protein yang penting bagi tubuh.

    Sebagai informasi, protein berperan dalam pembentukan otot dan jaringan tubuh serta memperbaiki sel-sel yang rusak. Bumbu kunyit pada soto ayam memiliki kandungan kurkumin yang dikenal memiliki sifat anti-inflamasi dan antioksidan.

    Kemudian tambahan bihun dan sayuran dalam soto ayam juga memberikan manfaat serat yang membantu menjaga kesehatan pencernaan. Serat pada sayuran seperti tauge dan daun seledri membantu melancarkan proses pencernaan dan mendukung kesehatan usus. 

    Soto ayam juga bisa dengan mudah ditemukan seperti misalnya di Madiun terdapat salah satu tempat soto ayam legendaris dan kuliner non-halal dikenal dengan nama Soto Ayam Kondang.

     

    Ciu Banyumas Disulap Jadi Hand Sanitizer

  • Sederet Kebiasaan yang Merusak Ginjal, Hindari Biar Tak Harus Cuci Darah

    Sederet Kebiasaan yang Merusak Ginjal, Hindari Biar Tak Harus Cuci Darah

    Jakarta

    Ginjal merupakan salah satu organ yang sangat penting untuk tubuh. Itu berfungsi sebagai penyaring limbah dan kotoran dari dalam darah, serta penjaga keseimbangan dalam tubuh manusia.

    Jika ginjal rusak, organ tersebut tidak dapat menjalankan fungsinya secara efektif. Seiring berjalannya waktu, kerusakan ginjal pada akhirnya dapat berakibat fatal, termasuk menyebabkan penyakit ginjal kronis (CKD) dan gagal ginjal.

    Maka dari itu, penting untuk selalu menjaga dan menghindari kebiasaan buruk yang dapat merusak ginjal. Berikut beberapa kebiasaan sehari-hari yang tanpa disadari dapat merusak ginjal:

    Kebiasaan Merusak Ginjal

    1. Terlalu banyak makan protein

    Dikutip dari Health Shot, protein hewani menghasilkan kadar asam yang tinggi dalam darah yang dapat menyebabkan asidosis. Itu merupakan kondisi ginjal tidak dapat membuang cukup asam, yang menyebabkan efek buruk pada organ.

    Disarankan untuk menjalani pola makan yang seimbang, dengan mengkonsumsi protein, buah, dan sayuran.

    2. Kurang tidur

    Jika merasa lelah, segera tidur dan jangan terlalu banyak begadang. Fungsi ginjal diatur oleh siklus tidur-bangun yang membantu mengkoordinasikan beban kerja organ 24 jam.

    Peneliti dari Rumah Sakit Brigham and Women di Boston mempelajari kebiasaan tidur relawan wanita dan menemukan bahwa kurang tidur dikaitkan dengan penurunan fungsi ginjal yang lebih cepat.

    3. Kurang minum

    Saat kurang minum, kesehatan ginjal bisa terganggu. Dikutip dari National Kidney Foundation, air membantu ginjal membuang limbah dan dapat mencegah terbentuknya batu ginjal.

    4. Terlalu banyak konsumsi garam

    Pola makan yang tinggi garam mengandung banyak natrium dapat meningkatkan tekanan darah dan pada akhirnya mempengaruhi fungsi ginjal.

    Sebuah penelitian oleh Rumah Sakit San Giovanni Bosco, Italia, menemukan terlalu banyak garam memiliki efek langsung pada jaringan ginjal, yang menyebabkan hipertrofi dan fibrosis. Terlalu banyak garam juga dapat menyebabkan batu ginjal.

    5. Sering mengkonsumsi makanan olahan

    Makanan olahan merupakan gudang natrium dan fosfor yang dapat menyebabkan penyakit ginjal. Penelitian menunjukkan bahwa pola makan yang sebagian besar bergantung pada junk food dan makanan olahan dapat menyebabkan kerusakan jangka panjang pada ginjal dan juga memicu diabetes.

    Bagi penderita diabetes, karena tubuh tidak memproduksi insulin yang cukup, gula dari makanan olahan dapat terakumulasi dalam darah dan menyebabkan penyakit ginjal diabetes.

    6. Makan terlalu banyak gula

    Gula berkontribusi terhadap obesitas yang dapat meningkatkan risiko terkena tekanan darah tinggi dan diabetes, dua penyebab utama penyakit ginjal. Gula dapat ditemukan di banyak makanan, seperti makanan penutup, minuman, dan makanan yang mungkin tidak anggap manis.

    Perhatikan bahan-bahannya saat membeli barang kemasan untuk menghindari gula tambahan dalam makanan.

    7. Merokok

    Selain tidak baik untuk paru-paru, rokok juga dapat membahayakan ginjal. Orang yang merokok lebih mungkin memiliki protein dalam urine, yang menjadi salah satu tanda kerusakan ginjal.

    8. Terlalu banyak duduk

    Terlalu banyak berdiam duduk ternyata dapat merusak ginjal. Disarankan untuk rajin berolahraga, terutama bagi orang dengan penyakit ginjal.

    Satu penelitian menunjukkan bahwa orang dengan penyakit ginjal lanjut yang berolahraga secara teratur memiliki risiko kematian sekitar 50 persen lebih rendah dibandingkan dengan mereka yang tidak.

    9. Minum alkohol

    Orang yang sering minum alkohol dapat membahayakan dan mengubah cara kerja ginjal. Selain menyaring darah, ginjal membantu menjaga jumlah air yang tepat dalam tubuh. Alkohol dapat mengganggu keseimbangan ini dengan membuat tubuh mengalami dehidrasi.

    Minum alkohol terlalu banyak juga dapat meningkatkan tekanan darah, penyebab utama penyakit ginjal, dan membahayakan hati, sehingga ginjal bekerja lebih keras.

    10. Overtraining

    Dikutip dari WebMD, berolahraga terlalu keras dalam waktu terlalu lama dapat menyebabkan rhabdomyolysis, suatu kondisi di mana jaringan otot yang rusak rusak sangat cepat. Kondisi ini membuang zat-zat ke dalam darah yang dapat merusak ginjal dan membuatnya gagal berfungsi.

    Jadi, jangan berlebihan. Tingkatkan intensitas latihan secara bertahap. Jika bisa, hindari berolahraga di tempat yang panas dan lembab. Temui dokter jika mengalami nyeri otot dan urine berwarna gelap.

    (sao/kna)

  • Dampak Menunda Waktu Sarapan untuk Kesehatan

    Dampak Menunda Waktu Sarapan untuk Kesehatan

    Jakarta, Beritasatu.com – Banyak ahli berpendapat, sarapan merupakan makanan paling penting dalam sehari karena dapat memberikan energi dan membantu fungsi tubuh yang optimal.

    Dilansir dari The Indian Express pada Senin (4/11/2024), menggeser waktu sarapan menjadi pukul 10.00-11.00 dapat memberikan manfaat kesehatan, termasuk meningkatkan fleksibilitas metabolisme dan memperpanjang usia.

    Menanggapi hal ini, konsultan ahli gizi di Rumah Sakit Kokilaben Dhirubhai Ambani, Pratiksha Kadam menjelaskan, menunda sarapan sebagai bagian dari puasa intermiten dapat memberikan manfaat kesehatan tertentu.

    “Dengan menunda sarapan hingga sekitar pukul 10.00-11.00, dapat meningkatkan pembakaran lemak dan sensitivitas insulin, berkat perpanjangan periode puasa semalaman yang memungkinkan tubuh mengandalkan cadangan energi,” katanya.

    Namun, Kadam menekankan waktu sarapan yang optimal dapat bervariasi tergantung pada jadwal, gaya hidup, dan metabolisme masing-masing orang.

    Sementara itu, kepala ahli gizi di Rumah Sakit Fortis CG Road, Bengaluru, Rinki Kumari menegaskan menunda sarapan satu hingga dua jam mungkin memberikan keuntungan. 

    “Pola makan yang dibatasi waktu dapat meningkatkan autophagy, mempercepat metabolisme, dan mendukung pembakaran lemak,” jelasnya.

    Dia juga mencatat, menunda makan dapat mengurangi total asupan kalori dan meningkatkan kejernihan mental.

    Meskipun waktu makan berpengaruh pada metabolisme dan respons hormonal, Kumari menekankan pentingnya kualitas nutrisi karena sarapan yang seimbang memberikan vitamin, mineral, dan energi yang diperlukan.

    “Kebanyakan orang mulai berbuka puasa dan melakukan rehidrasi beberapa jam setelah bangun tidur, dengan waktu optimal sekitar jam 8-10 pagi. Maka, saat itu tubuh cenderung merespons dengan baik untuk meningkatkan energi,” kata Kumari.

    Bagi mereka yang menjalani puasa intermiten, sarapan biasanya dilakukan antara pukul 10.00-11.00, yang menurut Kumari berdampak positif pada pengelolaan berat badan dan penurunan kadar gula darah.

    Kumari juga menekankan, tidak ada satu waktu sarapan yang ideal bagi semua orang karena hal ini bergantung pada berbagai faktor, termasuk gaya hidup dan preferensi pribadi.

    “Beberapa penelitian merekomendasikan untuk sarapan dalam satu jam setelah bangun, sementara yang lain menyarankan untuk menunda makan. Dengarkan tubuh Anda dan lakukan eksperimen untuk menemukan yang terbaik bagi Anda,” ujarnya.

    Kadam menambahkan, meskipun waktu makan penting yang lebih krusial adalah jenis makanan yang dikonsumsi.

    “Makanan yang terdiri dari biji-bijian, protein, dan serat kaya nutrisi dapat membantu mengatur gula darah serta menjaga konsentrasi dan suasana hati yang baik,” tandas Kadam.

  • Couple Goals! Viral Pasutri Pamer Tubuh Atletis, Bisa Tebak Usianya?

    Couple Goals! Viral Pasutri Pamer Tubuh Atletis, Bisa Tebak Usianya?

    Jakarta

    Menjaga kesehatan tubuh adalah kebiasaan yang baik di segala usia, tetapi kadang orang menganggap bahwa upaya untuk tetap bugar hanya penting di masa muda. Padahal, berinvestasi pada kesehatan bisa membawa manfaat besar di setiap tahap kehidupan, termasuk di usia lanjut.

    Belakangan ini, media sosial ramai dengan cerita pasangan suami-istri dari Korea Selatan yang bikin banyak orang kagum. Di usia 62 dan 57 tahun, Kang Changdong dan Kim Sunok masih punya tubuh kekar dan bugar, sampai-sampai banyak yang berusia 20-an jadi minder.

    Dikutip dari Asia One, kisah mereka baru mencuri perhatian setelah video dari putri mereka, Grace, viral di TikTok pada Mei 2022. Publik pun jadi penasaran, apa rahasia mereka menjaga kebugaran di usia yang tak lagi muda?

    Perjalanan kebugaran Kang dan Kim ternyata dimulai sejak tahun 2021. Dalam video Grace, terlihat bagaimana kedua orang tuanya antusias berolahraga di halaman belakang tempat mereka menginap, mengenakan pakaian atletik yang menonjolkan tubuh yang terlatih.

    Grace menggambarkan momen tersebut dengan kalimat “Sudut pandang ketika orang tua yang sangat bugar mengunjungi saya di LA jauh-jauh dari Korea dan yang mereka pedulikan hanyalah olahraga, protein, dan pakaian atletis.”

    Video itu langsung disukai banyak orang, ditonton lebih dari tiga juta kali, dan diikuti dengan video lain yang menunjukkan mereka berolahraga lagi, kali ini dengan perut kencang yang bikin kagum.

    Grace mengungkapkan bahwa orang tuanya sebenarnya dulu jauh dari bugar. Ketika menikah, Sunok mengalami kelebihan berat badan dan merasa kembung, sementara Changdong, yang sempat menjadi kickboxer amatir, sangat kurus.

    Baru pada usia 45 tahun, Sunok mencoba pilates untuk mengatasi sakit punggung ringan, sedangkan Changdong mulai memperhatikan kesehatannya setelah didiagnosis pra-diabetes sekitar tahun 2017 dan mengalami masalah lutut.

    “Dia harus menurunkan berat badan untuk mengurangi tekanan pada lututnya,” jelas Grace.

    Perubahan besar terjadi pada 2021 ketika Changdong memutuskan untuk mengambil “foto profil tubuh” sebagai tantangan. Sejak itu, mereka menjalani pola makan sehat dan olahraga rutin.

    “Orang tua saya melakukan semuanya sebagai satu paket, jadi ibu saya akan bergabung dalam perjalanannya tanpa ragu,” kata Grace.

    Kini, meski sudah dua tahun berlalu, mereka tetap mempertahankan gaya hidup sehat. Dalam salah satu unggahan April tahun ini, Kang dan Kim berbagi pola makan mereka yang teratur. Pagi diawali dengan air hangat dan yogurt dengan salad, dilanjutkan dengan protein shake dan buah-buahan sebagai camilan, serta steak dan salad untuk makan malam.

    Meskipun Changdong baru saja menjalani operasi lutut, Grace membagikan momen saat ayahnya mempercepat pemulihan untuk bisa mengantar dan berdansa dengannya di acara pernikahannya, yang membuat para netizen tersentuh.

    Cerita Kang dan Kim ini menginspirasi banyak orang, menunjukkan bahwa memulai hidup sehat tidak ada kata terlambat.

    Mereka terus membuktikan bahwa hidup sehat bisa jadi gaya hidup yang penuh energi dan kebahagiaan, bahkan di usia lanjut.

    (kna/kna)

  • Aktivitas yang Bisa Dilakukan Agar Hidup Panjang Umur sampai Usia 100

    Aktivitas yang Bisa Dilakukan Agar Hidup Panjang Umur sampai Usia 100

    Jakarta

    Pencapaian usia 100 tahun atau lebih sering dianggap sebagai bukti luar biasa dari kesehatan dan ketahanan hidup seseorang. Bagaimana tidak, setiap orang tentunya ingin memiliki umur panjang dalam keadaan yang sehat.

    Hal ini memunculkan banyak pertanyaan tentang apa yang sebenarnya menjadi rahasia di balik umur panjang. Apakah faktor genetik yang berperan, ataukah gaya hidup sehat yang membawa pengaruh signifikan?

    Dikutip dari Healthline, meski centenarian (sebutan bagi yang hidup hingga usia 100 tahun atau lebih) saat ini masih merupakan persentase kecil dari populasi, tren ini diperkirakan akan meningkat di masa mendatang.

    Sebuah studi yang dipublikasikan di JAMA Network Open oleh sekelompok peneliti dari Cina menunjukkan bahwa gaya hidup sehat pada usia lanjut merupakan faktor penting dalam mencapai usia 100 tahun.

    Dalam riset mereka yang melibatkan lebih dari 5.200 orang, rata-rata berusia 94,3 tahun, para peneliti menggunakan data dari Chinese Longitudinal Healthy Longevity Survey, salah satu survei terbesar yang fokus pada kelompok usia tersebut.

    Faktor gaya hidup sehat dinilai dengan skala Healthy Lifestyle Score (HLS-100), mencakup kebiasaan merokok, frekuensi olahraga, dan keragaman asupan makanan.

    Pengamatan selama beberapa tahun menunjukkan bahwa subjek yang menjalani gaya hidup sehat memiliki peluang lebih besar untuk mencapai usia 100 tahun dibandingkan kelompok kontrol yang meninggal sebelum usia tersebut.

    Setelah mempertimbangkan beberapa variabel seperti tingkat pendidikan, status perkawinan, Indeks Massa Tubuh (BMI), konsumsi alkohol, dan kondisi medis kronis, ditemukan bahwa kebiasaan hidup sehat berkaitan dengan usia lanjut.

    Namun, Su Hlaing Hnin, dokter penyakit dalam, mengingatkan bahwa studi ini tidak membuktikan hubungan sebab-akibat.

    Ada beberapa keterbatasan dalam penelitian ini, termasuk kemungkinan bias dalam pelaporan gaya hidup dan tidak diperhitungkannya faktor sosial ekonomi yang berperan dalam umur panjang.

    Hnin menjelaskan bahwa gaya hidup sehat di sini meliputi tidak merokok, rutin berolahraga, dan pola makan yang beragam.

    Dan Gallagher, Ahli Diet Terdaftar di Aegle Nutrition, menambahkan bahwa untuk orang berusia lanjut, pola hidup sehat dapat bervariasi tetapi aktivitas fisik dan rasa kebersamaan memiliki manfaat yang sangat penting.

    Kebersamaan ini dikenal sebagai salah satu karakteristik populasi di “Zona Biru,” daerah dengan angka harapan hidup tinggi.

    Gallagher juga menekankan pentingnya asupan protein dan lemak sehat dalam mempertahankan vitalitas seiring bertambahnya usia.

    Para peneliti menekankan bahwa kebiasaan tidak merokok memainkan peran penting dalam mengurangi risiko kematian dini dan mendukung umur panjang.

    Studi tersebut menyimpulkan bahwa menjalani gaya hidup sehat sejak usia lanjut dapat meningkatkan peluang hidup hingga 100 tahun, khususnya dengan tidak merokok, menjaga pola makan yang variatif, dan berolahraga teratur.

    (kna/kna)

  • Kode Pesan ‘Alien’ Sukses Dipecahkan Pasangan Ayah dan Anak

    Kode Pesan ‘Alien’ Sukses Dipecahkan Pasangan Ayah dan Anak

    Bisnis.com, JAKARTA – Sebuah tim ayah-anak akhirnya sukses memecahkan kode pesan tiruan “alien” setelah setahun mencoba.

    Menurut Badan Antariksa Eropa (ESA), Ken dan Keli Chaffin dari AS adalah orang pertama yang memecahkan kode tersebut, yang dikirim dari ExoMars Trace Gas Orbiter milik ESA sebagai bagian dari proyek sains warga pada Mei 2023.

    Dilansir dari livescience, tiga observatorium radio di Bumi mendengar pesan tersebut, dan datanya tersedia untuk umum. Langkah pertama adalah mengekstraksi sinyal dari data mentah, dan langkah kedua adalah mendekodekannya.

    Pesan tersebut adalah bagian dari “A Sign in Space”, sebuah proyek sains/seni yang mengeksplorasi bagaimana reaksi umat manusia setelah menerima pesan alien yang sebenarnya.

    Hanya diperlukan waktu 10 hari bagi komunitas online untuk mengekstrak pesan dari data mentah, namun menguraikannya lebih sulit.

    Hal ini baru tercapai pada tanggal 7 Juni 2024, ketika keluarga Chaffin mengirim pesan kepada Daniela de Paulis, pendiri dan direktur artistik dari proyek, dengan solusinya. ESA secara terbuka mengumumkan keberhasilan mereka pada 22 Oktober.

    Pesan tersebut ternyata berupa gambar yang menggambarkan struktur lima asam amino, bahan penyusun protein.

    Itu adalah gagasan dari sekelompok “simulasi makhluk luar angkasa”, menurut A Sign in Space, yang mencakup de Paulis, serta ilmuwan komputer, penyair, insinyur radio, fisikawan dan pengacara luar angkasa, serta beberapa astronom dan astrobiologi. 

    Proyek ini mendapat dukungan tambahan dari SETI Institute sebuah organisasi nirlaba yang didedikasikan untuk pencarian kehidupan di luar bumi dan Green Bank Observatory di West Virginia.

    Menguraikan pesan memerlukan simulasi komputer selama berjam-jam. Keluarga Chaffin berhasil memecahkan kode tersebut ketika mereka mengetahui bahwa pesan tersebut menyertakan beberapa fitur biologis.

    Tapi apa yang ingin disampaikan alien dengan mengirimkan gambar lima asam amino? Misteri itu masih perlu dipecahkan.

    Kini, ilmuwan warga berkumpul di server Discord untuk berdebat dan memikirkan makna pesan tersebut. Apakah alien datang dengan damai? Pertanyaan itu mungkin yang paling sulit dijawab.

  • 5 Makanan Ini Diyakini Dapat Meningkatkan Kesehatan Usus, Mau Coba?

    5 Makanan Ini Diyakini Dapat Meningkatkan Kesehatan Usus, Mau Coba?

    Jakarta

    Menjaga kesehatan organ usus sangat penting untuk kesehatan tubuh secara keseluruhan, termasuk pada otak. Usus berperan dalam memecah makanan untuk menyediakan nutrisi penting ke seluruh tubuh.

    Usus yang sehat juga dapat mendukung suasana hati seseorang dan pada akhirnya dapat meningkatkan kesehatan mental. Sebuah penelitian menunjukkan bahwa bakteri usus berkaitan dengan risiko depresi.

    Oleh sebab itu, penting untuk menjaga kesehatan usus dengan cara mengontrol asupan makan yang sehat dan seimbang, seperti mengandung probiotik dan prebiotik. Probiotik adalah bakteri baik, sedangkan prebiotik merupakan asupan makanan untuk menunjang pertumbuhan bakteri baik tersebut. Dikutip dari Eating Well, berikut daftar makanan yang dapat dicoba untuk membantu menjaga kesehatan usus.

    1. Kimchi

    Kimchi merupakan makanan khas asal Korea Selatan. Kimchi merupakan hidangan kubis fermentasi pedas yang tinggi akan kandungan probiotik untuk meningkatkan kesehatan usus. Tak hanya itu saja, kimchi dibuat dengan sayuran silangan yang mengandung nutrisi dengan khasiat antioksidan kuat yang dapat membantu mencegah beberapa jenis kanker.

    Sayuran kubis dalam kimchi juga termasuk ke dalam prebiotik sehingga kimchi merupakan sumber prebiotik dan probiotik.

    2. Tempe

    Tempe merupakan makanan khas Indonesia yang terbuat dari kacang kedelai yang difermentasi dan umumnya dibentuk seperti persegi. Tempe merupakan sumber probiotik dan prebiotik yang dapat dijadikan sebagai alternatif untuk merangsang pertumbuhan bakteri probiotik dalam organ usus.

    3. Buah Naga

    Buah naga merupakan buah tinggi serat, juga dapat membantu untuk meredakan sembelit. Walaupun penelitiannya pada manusia masih terbatas, namun beberapa penelitian menunjukkan bahwa buah naga mengandung potensi prebiotik yang kuat, sebab serat yang ditemukan dalam buah naga teruji merangsang pertumbuhan bakteri baik dalam usus.

    Mengonsumsi buah naga dapat dilakukan dengan membuatnya sebagai hidangan smoothie di pagi hari untuk mendapatkan makanan yang lezat dan tentunya dapat membantu menjaga kesehatan usus.

    4. Bawang Putih

    Bawang putih dapat bekerja ekstra untuk membantu menjaga kesehatan usus sebagai prebiotik, menyediakan makanan bagi bakteri baik di dalam organ usus. Bawang putih juga mengandung sifat antibakteri dan antivirus yang dapat mendukung sistem kekebalan tubuh.

    5. Gandum

    Oat merupakan makanan prebiotik yang dapat berdampak cepat pada kesehatan usus. Oat menyediakan sumber karbohidrat kompleks, protein nabati, dan serat yang seimbang, sehingga mengonsumsi oat merupakan salah satu pilihan baik untuk menjaga kesehatan usus.

    Namun, penting untuk membatasi oatmeal yang mengandung banyak gula tambahan. Alternatifnya dapat mencari oatmel instan biasa atau membuat oatmeal sendiri dengan menggunakan oat biasa atau oat yang sudah dipotong kasar dengan menambahkan buah-buahan segar atau kering untuk menambahkan rasa.

    (suc/suc)