Produk: protein

  • Mengenal RM Rahang Tuna Chit Chat, Kuliner Unik di Kota Manado

    Mengenal RM Rahang Tuna Chit Chat, Kuliner Unik di Kota Manado

    Liputan6.com, Bandung – Indonesia tidak hanya menyimpan berbagai kekayaan alam menakjubkan tetapi juga kaya akan sajian kulinernya. Salah satu daerah yang memiliki kuliner nikmat dan bervariasi adalah kota Manado.

    Kota tersebut dikenal sebagai daerah yang memiliki kuliner nikmat terutama bagi pencinta makanan pedas. Selain itu, Manado juga menyimpan segudang kuliner nikmat mulai dari Ayam Woku, Bubur Tinutuan, hingga Rahang Tuna.

    Melalui artikel ini akan membahas tentang hidangan Rahang Tuna yang bisa jadi destinasi wajib untuk dicoba pencinta seafood ketika berkunjung ke Kota Manado. Pasalnya makanannya memiliki rasa nikmat dengan bumbu yang khas.

    Hidangan rahang tuna biasanya dimasak dengan bumbu khas Manado dan dibakar dengan sempurna. Isian rahangnya memiliki tekstur yang lembut dengan rasa pedas yang menggugah selera.

    Tidak jarang tempat makan Rahang Tuna juga menyediakan pendamping seperti sambal bakar atau dabu-dabu segar. Namun, tanpa menggunakan sambal Rahang Tuna bisa nikmat disantap bersama nasi hangat.

    Daging rahang tuna juga dikenal cukup tebal dan mengandung banyak sekali manfaat baik untuk tubuh. Mulai dari kandungan omega-3 yang bagus untuk kesehatan jantung hingga tulang.

    Kemudian mengandung protein, vitamin, serta mineral yang baik untuk tubuh dan meningkatkan kecerdasan otak. Adapun salah satu tempat untuk menikmati Rahang Tuna di Manado adalah RM Chit Chat.

     

    Serunya Wisata Memberi Makan Buaya di Penangkaran Buaya Banyumas

  • Manfaat Rutin Mengonsumsi Asam Jawa Bagi Tubuh, Bisa Sehatkan Jantung

    Manfaat Rutin Mengonsumsi Asam Jawa Bagi Tubuh, Bisa Sehatkan Jantung

    Jakarta

    Asam jawa sudah lama dikenal sebagai bahan makanan yang tidak hanya memberikan rasa unik, tetapi juga menyimpan banyak manfaat kesehatan.

    Asam jawa sering digunakan dalam berbagai masakan tradisional maupun pengobatan alami karena kandungan nutrisinya yang melimpah. Selain itu, bahan makanan satu ini merupakan sumber nutrisi yang melimpah.

    Dalam satu cangkir (120 gram) daging buahnya, terkandung sejumlah nutrisi penting, antara lain:

    Magnesium: 26 persen dari nilai harian (DV)Kalium: 16 persen dari DVZat besi: 19 persen dari DVKalsium: 7 persen dari DVFosfor: 11 persen dari DVTembaga: 11 persen dari DVVitamin B1 (tiamin): 43 persen dari DVVitamin B2 (riboflavin): 14 persen dari DVVitamin B3 (niasin): 15 persen dari DV

    Selain itu, terdapat sejumlah kecil vitamin C, vitamin K, vitamin B6 (piridoksin), folat, vitamin B5 (asam pantotenat), dan selenium. Dalam takaran tersebut juga terdapat 6 gram serat, 3 gram protein, dan kurang dari 1 gram lemak, dengan total 287 kalori.

    Sebagian besar kalori ini berasal dari gula alami, meskipun kandungan gulanya tinggi, asam jawa tetap dianggap sebagai buah, bukan gula tambahan.

    Gula tambahan sendiri dikenal berhubungan dengan sindrom metabolik dan diabetes tipe 2, sehingga perlu dibatasi sesuai Pedoman Diet.

    Selain itu, asam jawa mengandung polifenol, senyawa alami dari tumbuhan yang memberikan manfaat kesehatan, termasuk bertindak sebagai antioksidan dalam tubuh.

    Selain itu, berikut manfaat rutin mengonsumsi asam jawa dikutip dari Healthline.

    Manfaat asam jawa untuk kesehatan

    1. Antioksidan untuk Kesehatan Jantung

    Polifenol dalam asam jawa, seperti flavonoid, dapat mendukung kesehatan jantung. Beberapa flavonoid ini berkontribusi dalam pengaturan kadar kolesterol.

    Penelitian pada hamster dengan kolesterol tinggi menunjukkan bahwa ekstrak asam jawa mampu menurunkan kolesterol total, LDL (kolesterol jahat), dan trigliserida.

    Studi lain pada hewan juga menemukan bahwa antioksidan dalam asam jawa membantu mengurangi kerusakan oksidatif pada LDL, yang menjadi salah satu penyebab utama penyakit jantung.

    2. Potensi Efek Antijamur, Antivirus, dan Antibakteri

    Ekstrak asam jawa mengandung senyawa alami dengan sifat antimikroba. Penelitian menunjukkan bahwa senyawa ini memiliki aktivitas antijamur, antivirus, dan antibakteri.

    Dalam pengobatan tradisional, asam jawa juga digunakan untuk mengatasi penyakit seperti malaria. Salah satu senyawa bernama lupeol dipercaya memberikan efek antibakteri.

    3. Mengurangi risiko kanker

    Para ilmuwan merekomendasikan diet tinggi antioksidan karena berbagai alasan, salah satunya adalah mengurangi risiko kanker. Antioksidan dapat mencegah radikal bebas merusak DNA sel. Fitokimia yang ditemukan dalam tanaman memiliki kualitas antioksidan. Asam jawa kaya akan beberapa fitokimia, termasuk beta-karoten.

    4. Meredakan flu

    Asam jawa kaya akan vitamin C dan A, yang merupakan zat gizi mikro yang penting untuk pertumbuhan dan perkembangan sel pertahanan dalam tubuh. Kandungan ini dapat mempercepat pemulihan penyakit seperti pilek dan flu.

    (kna/kna)

  • Penyebab Orang Kena Long COVID, Gejala Menetap Meski sudah Negatif

    Penyebab Orang Kena Long COVID, Gejala Menetap Meski sudah Negatif

    Jakarta

    Peneliti Brigham melakukan studi untuk mencari penyebab long COVID atau gejala COVID-19 jangka panjang pada seseorang. Untuk mengetahuinya, mereka menganalisis 1.569 sampel darah yang dikumpulkan dari 706 orang.

    Itu juga termasuk sampel dari 392 peserta National Institutes of Health-supported Researching COVID to Enhance Recovery (RECOVER) Initiative, yang sebelumnya dinyatakan positif terinfeksi COVID-19.

    Dengan tes yang sangat sensitif, para peneliti mencari protein utuh dan parsial dari virus SARS-CoV-2. Mereka juga menganalisis data dari gejala long COVID para peserta, menggunakan informasi grafik medis elektronik atau survei yang dikumpulkan bersamaan saat sampel darah diambil.

    Dalam laporan yang dipublikasikan dalam Clinical Microbiology and Infection, peserta yang melaporkan gejala long COVID yang mempengaruhi jantung, paru-paru, otak, dan sistem muskuloskeletal dua kali lebih mungkin memiliki protein SARS-CoV-2 di dalam darah.

    Tim peneliti mendeteksi spike protein dan komponen lain dari virus SARS-CoV-2 menggunakan Simoa, tes yang sangat sensitif untuk mendeteksi molekul tunggal. Gejala long COVID yang umum dilaporkan termasuk kelelahan, kabut otak, nyeri otot, nyeri sendi, nyeri punggung, dan sakit kepala.

    Secara spesifik, 43 persen dari mereka yang mengalami long COVID dan mempengaruhi tiga sistem utama tubuh dinyatakan positif protein virus dalam 1 hingga 14 bulan sejak hasil tes COVID positif mereka.

    “Jika kita dapat mengidentifikasi sekelompok orang yang memiliki gejala virus persisten karena adanya reservoir virus dalam tubuh, kita mungkin dapat mengobati mereka dengan antivirus untuk meringankan gejala mereka,” kata penulis utama Zoe Swank, PhD, seorang peneliti pascadoktoral di Departemen Patologi di Brigham and Women’s Hospital.

    Penyebab Lain Long COVID

    Profesor Patologi di Rumah Sakit Brigham and Women’s sekaligus peneliti utama studi, David Walt, PhD, menyebut kemungkinan ada penyebab lain yang memicu terjadinya long COVID. Salah satunya kemampuan virus dalam merusak sistem imun tubuh.

    “Misalnya, kemungkinan penyebab lain dari gejala long COVID adalah virus tersebut merusak sistem imun, yang menyebabkan disfungsi imun terus berlanjut setelah sembuh,” sambungnya yang dikutip dari MedicalXpress.

    Swank, Walt, dan peneliti lain juga tengah melakukan studi lanjutan untuk mencari penyebab dari gejala long COVID ini. Mereka menganalisis sampel darah dan data gejala pada kelompok pasien yang lebih besar, termasuk kelompok orang dengan rentang usia lebih luas dan orang dengan gejala imun yang terganggu,

    “Masih banyak yang belum kita ketahui tentang bagaimana virus ini mempengaruhi orang,” beber direktur program ilmiah senior untuk Komite Pengarah Konsorsium Observasi RECOVER dan direktur Divisi Ilmu Kardiovaskular di Institut Jantung, Paru-paru, dan Darah Nasional (NHLBI), David C Goff, MD, PhD.

    “Jenis studi ini penting untuk membantu para peneliti lebih memahami mekanisme yang mendasari long COVID-19, yang akan membantu kita lebih dekat dalam mengidentifikasi target pengobatan yang tepat,” lanjut dia.

    Goff menambahkan bahwa hasil ini juga mendukung upaya berkelanjutan untuk mempelajari pengobatan antivirus.

    (sao/kna)

  • Ini Dia Penyebab Sebenarnya Penyakit Diabetes 

    Ini Dia Penyebab Sebenarnya Penyakit Diabetes 

    Liputan6.com, Yogyakarta – Pemahaman umum tentang diabetes yang selama ini dikaitkan dengan konsumsi gula berlebih ternyata perlu ditinjau ulang. Mengutip dari Tiktok milik dr. Cahyono (19/11), menegaskan bahwa diabetes sebenarnya berakar pada kerusakan sel pankreas dan gangguan hormon insulin.

    Tubuh manusia merupakan sistem yang kompleks dengan 500 triliun sel yang saling terhubung dan bekerja sama. Dari sel kulit hingga sel organ dalam, semuanya membentuk satu kesatuan yang menentukan kesehatan tubuh secara keseluruhan.

    Mengutip dari jurnal Penelitian Perawat Profesional (2021), menyatakan bahwa penyakit diabetes terjadi karena kerusakan sel beta pankreas (reaksi autoimun). Sel beta pankreas merupakan satu-satunya sel tubuh yang menghasilkan insulin yang berfungsi untuk mengatur kadar glukosa dalam tubuh.

    Kesehatan sel menjadi kunci utama dalam mencegah berbagai penyakit, termasuk diabetes. Ketika sel-sel mengalami kerusakan, berbagai gangguan kesehatan mulai muncul sebagai dampaknya.

    Radikal bebas muncul sebagai ancaman utama bagi kesehatan sel, yang terbentuk akibat proses oksidasi berlebihan dalam tubuh. Proses oksidasi ini terjadi secara alami dan tidak dapat dihindari dalam kehidupan sehari-hari.

    Mengutip dari Jurnal IPTEKS dan Pengabdian Kepada Masyarakat (2019), alam telah menyediakan solusi untuk melawan radikal bebas melalui antioksidan. Berbagai jenis buah-buahan seperti apel, anggur, jeruk, durian, pepaya, dan sukun menjadi sumber antioksidan alami yang mudah didapat.

    Sayur-sayuran juga menawarkan kandungan antioksidan yang tinggi, terutama pada brokoli, daun bidara, kembang kol, wortel, dan tomat. Kombinasi berbagai sayuran dalam menu harian dapat memperkuat pertahanan sel tubuh.

    Kelompok kacang-kacangan seperti kacang polong, kacang tanah, kenari, petai, kedelai, dan almond memberikan kontribusi penting dalam menjaga kesehatan sel. Makanan-makanan ini juga mengandung protein dan nutrisi penting lainnya yang mendukung fungsi sel.

    Biji-bijian seperti wijen, biji bunga matahari, beras ketan hitam, dan gandum utuh melengkapi arsenal pertahanan tubuh melawan radikal bebas. Tanaman herbal seperti sarang semut juga telah dikenal sebagai sumber antioksidan tradisional yang potensial.

     

    Penulis: Ade Yofi Faidzun

  • Harga Pangan Hari Ini (24/11): Beras, Telur, Minyak Goreng Turun

    Harga Pangan Hari Ini (24/11): Beras, Telur, Minyak Goreng Turun

    Bisnis.com, JAKARTA — Badan Pangan Nasional (Bapanas) mencatat mayoritas harga pangan di tingkat pedagang eceran mulai dari beras, telur, cabai, hingga minyak goreng mengalami penurunan secara nasional pada hari ini, Minggu (24/11/2024).

    Berdasarkan data yang tersaji dari laman resmi Panel Harga Pangan Bapanas pukul 07.15 WIB, rata-rata harga beras premium turun tipis 0,45% atau Rp70 menjadi Rp15.330 per kilogram.

    Harga beras medium juga turun 1,11% atau Rp150 di pedagang eceran secara nasional. Alhasil, rata-rata harga beras medium dibanderol Rp13.310 per kilogram.

    Setali tiga uang, harga beras stabilisasi pasokan dan harga pangan (SPHP) Bulog juga turun 1,04% atau Rp130 menjadi Rp12.400 per kilogram.

    Komoditas pangan lain yang turun juga mencakup telur ayam ras yang kini dipatok seharga Rp27.670 per kilogram. Rata-rata harga telur ayam ras turun 2,36% atau sebesar Rp670.

    Adapun minyak goreng kemasan sederhana yang terpantau turun 3,63% atau Rp670 secara nasional. Rata-rata harga minyak goreng kemasan sederhana dibanderol Rp17.810 per liter. Sama halnya dengan harga minyak goreng curah yang turun 4,75% atau Rp810 menjadi Rp16.240 per liter.

    Sementara itu, rata-rata daging ayam di pedagang eceran sedikit merangkak 2,26% atau Rp820 menjadi Rp37.110 Rp37.930 per kilogram. Di sisi lain, harga daging sapi murni turun 1,84% atau Rp2.470 menjadi Rp132.000 per kilogram secara nasional.

    Kemudian, harga bawang merah turun 2,92% atau Rp1.130 menjadi Rp37.570 per kilogram. Sedangkan harga bawang putih bonggol sedikit naik 0,63% menjadi Rp41.570 per kilogram.

    Lebih lanjut, Panel Bapanas mencatat harga cabai merah keriting turun 7,85% atau sebesar Rp2.300 menjadi Rp27.010 per kilogram secara nasional. Cabai rawit merah juga turun harga menjadi Rp38.630 per kilogram, harga rata-ratanya turun 2,13% atau sebesar Rp840.

    Berikutnya, harga kedelai biji kering impor sedikit naik 0,48% atau Rp50 menjadi Rp10.570 per kilogram. Harga rata-rata jagung pakan di tingkat peternak juga naik tipis 1,68% atau Rp100 menjadi Rp6.050 per kilogram. 

    Selanjutnya, harga rata-rata tepung terigu curah kembali turun 1,48% dan dibanderol Rp9.980 per kilogram di pedagang eceran. Harga rata-rata tepung terigu kemasan (non-curah) juga turun 1,53% atau Rp200 menjadi Rp12.890 per kilogram.

    Harga gula konsumsi di pedagang eceran juga mengalami tren penurunan sebesar 1,56% atau Rp280 menjadi Rp17.700 per kilogram. Garam halus beryodium juga turun 1,81% atau Rp210, dengan rata-rata harganya Rp11.370 per kilogram.

    Begitu pula dengan harga pangan yang bersumber dari protein hewani yang kompak turun secara nasional. Harga ikan kembung dibanderol Rp34.640 per kilogram, turun 6,86% atau sebesar Rp2.550.

    Harga rata-rata ikan bandeng juga turun 3,52% atau sebesar Rp1.170 ke level Rp32.100 per kilogram. Serta, harga ikan tongkol turun 5,26% atau sebesar Rp1.640 menjadi Rp29.560 per kilogram.

  • Waspadai Tanda Kolesterol Tinggi yang Bisa Muncul di Tangan, Jarang Disadari!

    Waspadai Tanda Kolesterol Tinggi yang Bisa Muncul di Tangan, Jarang Disadari!

    Jakarta

    Kolesterol merupakan zat lilin seperti lemak yang diproduksi oleh organ hati. Kolesterol memiliki peranan yang penting untuk pembentukan membran sel, vitamin D, dan hormon tertentu. Kolesterol tak larut dalam air, sehingga tak dapat mengalir melalui tubuh dengan sendirinya. Senyawa ini juga dibawa dalam darah oleh lipoprotein, yang merupakan partikel yang terbuat dari lemak dan juga protein.

    Kolesterol terbagi menjadi dua jenis, yakni LDL dan HDL. Lipoprotein densitas rendah (LDL), dikenal juga sebagai ‘kolesterol jahat’, yang dapat menumpuk di arteri dan menyebabkan masalah kesehatan yang serius, seperti serangan jantung dan stroke. Sementara itu, lipoprotein densitas tinggi (HDL), disebut juga sebagai ‘kolesterol baik’ yang dapat membantu mengembalikan kolesterol LDL ke organ hati untuk dibuang.

    Apabila tubuh memiliki kadar kolesterol LDL yang terlalu tinggi, atau kadar kolesterol HDL yang terlalu rendah, maka timbunan lemak dapat menumpuk di pembuluh darah dalam tubuh. Timbunan ini dapat menyulitkan aliran darah yang cukup melalui arteri. Hal ini dapat menyebabkan masalah di seluruh tubuh, terutama di organ otak dan jantung.

    Seseorang yang mengidap kolesterol tinggi dapat memiliki berbagai gejala pada tubuh, termasuk berbagai tanda yang tidak biasa pada tangan. Dikutip dari Times of India, berikut merupakan tanda kolesterol tinggi yang tidak biasa pada tangan:

    Nyeri di jari tangan dan kaki: Penumpukan kolesterol di arteri darah tangan dan kaki dapat membuatnya terasa nyeri saat disentuh.Kesemutan di jari tangan dan kaki: Kondisi ini merupakan tanda umum lainnya dari kondisi kolesterol tinggi.Mati rasa di tangan dan jari: Mati rasa yang terus-menerus di tangan dan jari, terutama di malam hari, dapat menjadi salah satu tanda kolesterol tinggi.Kehilangan kekuatan genggaman: Penurunan kekuatan genggaman dapat menjadi salah satu tanda kolesterol tinggi dalam tubuh.Endapan kekuningan: Gumpalan kuning kecil yang juga disebut dengan xantoma, yang dapat muncul di bagian jari dan urat tangan, bisa jadi tanda kondisi kolesterol tinggi.Luka sulit sembuh: Luka di bagian jari dan tangan dapat menjadi sulit untuk sembuh apabila seseorang mengidap masalah kolesterol tinggi.Sensitivitas ekstrem: Tubuh dapat mengalami sensitivitas terhadap rasa sakit pada bagian tangan dan jari, utamanya pada malam hari.

    (suc/suc)

  • Pakar Minta Pemerintah Perjelas Definisi Swasembada Pangan

    Pakar Minta Pemerintah Perjelas Definisi Swasembada Pangan

    Bisnis.com, JAKARTA – Rencana pemerintah agar Indonesia dapat mencapai swasembada pangan pada 2027 mengundang pertanyaan. Bukan soal bagaimana cara pemerintah dapat mencapai target tersebut, melainkan definisi dari swasembada pangan yang digaungkan oleh pemerintahan Presiden Prabowo Subianto.

    Pengamat Pertanian dari Asosiasi Ekonomi Politik Indonesia (Aepi) Khudori menyampaikan, definisi swasembada pangan di masa pemerintahan Prabowo Subianto masih belum jelas.

    “Sebenarnya pemerintah perlu menjelaskan apa yang dimaksud swasembada pangan itu,” kata Khudori kepada Bisnis, dikutip Sabtu (23/11/2024).

    Dia menuturkan, swasembada pangan dapat diterjemahkan dalam berbagai bentuk. Pada masa pemerintahan Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono dan Presiden ke-7 RI Joko Widodo, keduanya menargetkan swasembada untuk sejumlah komoditas pangan. Di era Jokowi, misalnya, ditargetkan swasembada beras, jagung, kedelai, daging sapi, bawang putih, dan gula. 

    Swasembada pangan juga dapat dimaknai berbasis gizi. Khudori mencontohkan, dalam berbagai kesempatan, sebelum menjadi Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas, Rachmat Pambudy, menggulirkan swasembada berbasis gizi. 

    Misalnya swasembada karbohidrat, swasembada protein, dan swasembada lemak. Sumber karbohidrat tidak hanya dari beras, tetapi juga bisa berasal dari banyak sumber. Seperti sorgum, sagu, jagung, ubi kayu, talas, ubi jalar, sukun, dan lainnya.

    Demikian pula sumber protein dapat berasal dari telur, daging ayam, daging sapi, daging kambing, daging kerbau atau aneka jenis ikan.

    Selain itu, swasembada pangan bisa dimaknai apabila 90% kebutuhan domestik dapat terpenuhi dari produksi dalam negeri. “Nah, yang manakah yang dimaksud swasembada pangan itu?” ujarnya.

    Menurutnya, perlu ada kejelasan dari pemerintah mengenai makna swasembada ini. Dengan begitu, pihaknya dapat memastikan, apakah swasembada pangan dapat tercapai sesuai dengan target pemerintah.

    “Ihwal akan tercapai atau tidak, tergantung apa definisi swasembada pangan,” pungkasnya. 

    Dalam catatan Bisnis, target swasembada pangan di majukan, dari semula 2028-2029 menjadi 2027. Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan menyampaikan, majunya target swasembada pangan telah diumumkan Presiden Prabowo Subianto dalam forum G20 dan Asia-Pacific Economic Cooperation (Apec). 

    “Kita kan perintah Presiden [target] swasembada 2028, sekarang sudah maju lagi. Kemarin Bapak Presiden sudah mengumumkan di G20, di APEC, bukan 2028, [tapi] 2027,” ungkap Zulhas dalam konferensi pers di Kantor Kementerian Koordinator Bidang Pangan, Kamis (21/11/2024). 

    Dengan dimajukannya target tersebut, Zulhas menyebut bahwa pemerintah dalam kurun dua tahun ini akan bergerak cepat dan bekerja keras untuk mewujudkan swasembada pangan.

    Untuk mencapai target tersebut, Kemenko Bidang Pangan bersama kementerian yang berkoordinasi di bawahnya telah menyelesaikan neraca komoditas, yang sebelumnya berada di bawah koordinasi Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian. Selanjutnya, neraca komoditas tersebut akan dituangkan dalam bentuk Peraturan Presiden (Perpres).

    Selain itu, pemerintah sepakat untuk mengalokasikan 9,55 juta ton pupuk ke petani di 2025, dengan memangkas sejumlah regulasi yang dapat menghambat distribusi pupuk.

    Pemerintah juga sepakat untuk melakukan transformasi lembaga terhadap Perum Bulog untuk mencapai swasembada pangan. Dengan demikian, Perum Bulog tak lagi berbentuk badan usaha, melainkan Badan Otonom. 

  • Anak Muda Wajib Tahu! ?7 Tips Untuk Tingkatkan Attention Span

    Anak Muda Wajib Tahu! ?7 Tips Untuk Tingkatkan Attention Span

    Jakarta: Di era digital saat ini, kemampuan kita untuk fokus semakin tergerus. Ponsel dan media sosial seringkali menjadi sumber gangguan yang besar, menyebabkan attention span kita menurun.

    Perlu diingat bahwa attention span merujuk pada lamanya waktu kita dapat berkonsentrasi pada suatu tugas, sedangkan konsentrasi adalah upaya mental yang kita arahkan untuk menyelesaikan tugas tersebut.

    Keduanya dapat dipengaruhi oleh berbagai faktor seperti usia, kurang tidur, dan kondisi kesehatan. Berikut adalah tujuh cara untuk meningkatkan kemampuan kita dalam berkonsentrasi lebih lama:
     
    1. Meditasi
    Meditasi telah terbukti meningkatkan fokus dan attention span. Tidak perlu sesi panjang; beberapa menit meditasi sebelum memulai pekerjaan dapat membantu otak lebih siap.

    Anda bisa mulai dengan berfokus pada napas Anda, perlahan menghitung setiap tarikan dan hembusan napas.
     
    2. Praktikkan Mendengarkan Aktif
    Latih diri Anda untuk mendengarkan dengan seluruh tubuh, terutama saat berkomunikasi dengan orang lain.

    Fokuskan perhatian pada apa yang dikatakan, dan hindari memikirkan respons saat orang lain berbicara. Dengan melakukan ini, Anda melatih otak untuk menerima informasi lebih baik dan memperpanjang attention span.
     
    3. Berolahraga Secara Teratur
    Aktivitas fisik seperti jogging, bersepeda, atau berjalan kaki dapat meningkatkan kontrol kognitif. Olahraga membantu meningkatkan aliran darah ke otak dan mendukung fungsi otak yang lebih baik, yang pada akhirnya memperpanjang kemampuan fokus.
     
    4. Batasi Penggunaan Media Sosial
    Gangguan dari media sosial adalah salah satu penyebab utama penurunan kemampuan fokus. Batasi waktu yang dihabiskan untuk menggulir media sosial, atau matikan notifikasi ponsel selama jam kerja untuk menciptakan lingkungan bebas gangguan.
     
    5. Makan Sarapan Tinggi Protein
    Sarapan berprotein tinggi dapat membantu meningkatkan fungsi otak. Protein memicu produksi neurotransmitter yang mendukung komunikasi antar-neuron, sehingga membantu meningkatkan konsentrasi sepanjang hari.
     
    6. Gunakan Teknik Gamifikasi
    Teknik gamifikasi adalah metode untuk meningkatkan motivasi dengan elemen permainan. Contohnya menetapkan tantangan harian atau mendapatkan “poin” setelah menyelesaikan tugas. Ini membuat tugas lebih menarik dan memotivasi untuk fokus.
     
    7. Jaga Hidrasi dan Kelola Stres
    Dehidrasi dapat mengganggu konsentrasi. Minumlah cukup air sepanjang hari agar otak tetap berfungsi optimal. Selain itu, kelola stres dengan teknik seperti pernapasan panjang atau mandi air dingin, yang dapat membantu tubuh dan pikiran tetap tenang dan fokus.

    Dengan menerapkan ketujuh tips di atas, Anda bisa meningkatkan attention span dan fokus lebih lama, bahkan di tengah berbagai gangguan sehari-hari. Membuat perubahan kecil ini secara konsisten dapat berdampak besar pada produktivitas dan kesejahteraan Anda.

    Baca Juga:
    Meningkatkan Konsentrasi Dan Memperkuat Daya Ingat, Ini Tipsnya

    Jakarta: Di era digital saat ini, kemampuan kita untuk fokus semakin tergerus. Ponsel dan media sosial seringkali menjadi sumber gangguan yang besar, menyebabkan attention span kita menurun.
     
    Perlu diingat bahwa attention span merujuk pada lamanya waktu kita dapat berkonsentrasi pada suatu tugas, sedangkan konsentrasi adalah upaya mental yang kita arahkan untuk menyelesaikan tugas tersebut.
     
    Keduanya dapat dipengaruhi oleh berbagai faktor seperti usia, kurang tidur, dan kondisi kesehatan. Berikut adalah tujuh cara untuk meningkatkan kemampuan kita dalam berkonsentrasi lebih lama:
     
    1. Meditasi
    Meditasi telah terbukti meningkatkan fokus dan attention span. Tidak perlu sesi panjang; beberapa menit meditasi sebelum memulai pekerjaan dapat membantu otak lebih siap.
    Anda bisa mulai dengan berfokus pada napas Anda, perlahan menghitung setiap tarikan dan hembusan napas.
     
    2. Praktikkan Mendengarkan Aktif
    Latih diri Anda untuk mendengarkan dengan seluruh tubuh, terutama saat berkomunikasi dengan orang lain.
     
    Fokuskan perhatian pada apa yang dikatakan, dan hindari memikirkan respons saat orang lain berbicara. Dengan melakukan ini, Anda melatih otak untuk menerima informasi lebih baik dan memperpanjang attention span.
     
    3. Berolahraga Secara Teratur
    Aktivitas fisik seperti jogging, bersepeda, atau berjalan kaki dapat meningkatkan kontrol kognitif. Olahraga membantu meningkatkan aliran darah ke otak dan mendukung fungsi otak yang lebih baik, yang pada akhirnya memperpanjang kemampuan fokus.
     
    4. Batasi Penggunaan Media Sosial
    Gangguan dari media sosial adalah salah satu penyebab utama penurunan kemampuan fokus. Batasi waktu yang dihabiskan untuk menggulir media sosial, atau matikan notifikasi ponsel selama jam kerja untuk menciptakan lingkungan bebas gangguan.
     
    5. Makan Sarapan Tinggi Protein
    Sarapan berprotein tinggi dapat membantu meningkatkan fungsi otak. Protein memicu produksi neurotransmitter yang mendukung komunikasi antar-neuron, sehingga membantu meningkatkan konsentrasi sepanjang hari.
     
    6. Gunakan Teknik Gamifikasi
    Teknik gamifikasi adalah metode untuk meningkatkan motivasi dengan elemen permainan. Contohnya menetapkan tantangan harian atau mendapatkan “poin” setelah menyelesaikan tugas. Ini membuat tugas lebih menarik dan memotivasi untuk fokus.
     
    7. Jaga Hidrasi dan Kelola Stres
    Dehidrasi dapat mengganggu konsentrasi. Minumlah cukup air sepanjang hari agar otak tetap berfungsi optimal. Selain itu, kelola stres dengan teknik seperti pernapasan panjang atau mandi air dingin, yang dapat membantu tubuh dan pikiran tetap tenang dan fokus.
     
    Dengan menerapkan ketujuh tips di atas, Anda bisa meningkatkan attention span dan fokus lebih lama, bahkan di tengah berbagai gangguan sehari-hari. Membuat perubahan kecil ini secara konsisten dapat berdampak besar pada produktivitas dan kesejahteraan Anda.
     
    Baca Juga:
    Meningkatkan Konsentrasi Dan Memperkuat Daya Ingat, Ini Tipsnya
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (SUR)

  • 10 Jenis Sayuran yang Cocok untuk Program Diet

    10 Jenis Sayuran yang Cocok untuk Program Diet

    Jakarta: Diet sehat bukan hanya tentang mengurangi asupan kalori. Tetapi memastikan tubuh mendapatkan nutrisi yang cukup.

    Mengutip dari klikdokter, ketika Sobat Medcom sedang diet, biasanya perlu mengurangi sekitar 500 kalori dari asupan harian. Caranya bukan hanya dengan mengurangi porsi makan, tapi juga memilih makanan yang tepat agar kalori yang masuk lebih sedikit.  

    Banyak orang yang menjalani diet memilih untuk makan lebih banyak sayuran. “Semua jenis sayuran sebenarnya bagus untuk dikonsumsi, asalkan tidak berlebihan,” ujar dr. Theresia Rina Yunita.

    Sayuran adalah pilihan makanan terbaik untuk diet karena rendah kalori, kaya serat, dan penuh nutrisi. Dari brokoli yang kaya vitamin hingga asparagus yang mendukung kesehatan jantung, masing-masing sayuran memiliki manfaat unik untuk mendukung program diet.

    Dalam artikel ini, Medcom.id akan membahas apa saja sayuran yang bisa membantu Sobat medcom mencapai berat badan ideal? Simak ulasannya berikut ini:

    1. Brokoli

    Brokoli dikenal sebagai superfood karena kandungan seratnya yang tinggi, rendah kalori, serta kaya akan vitamin C dan K. Selain membantu kenyang lebih lama, brokoli juga baik untuk menjaga metabolisme tubuh.  

    2. Wortel

    Wortel adalah sumber beta-karoten yang baik, yang diubah tubuh menjadi vitamin A. Selain bermanfaat untuk kesehatan mata, wortel juga rendah kalori dan dapat menjadi camilan sehat yang membantu mengontrol rasa lapar.  
     

    3. Bayam

    Sayuran hijau ini kaya akan zat besi, kalsium, dan magnesium. Kandungan serat yang tinggi pada bayam membantu pencernaan dan membuat perut terasa kenyang lebih lama.  

    4. Selada

    Selada menjadi pilihan utama dalam menu salad karena rendah kalori dan tinggi air karena memiliki kandungan yang membantu hidrasi tubuh sekaligus memberikan efek kenyang.  

    5. Kangkung

    Sebagai sayuran yang populer di Indonesia, kangkung kaya akan serat dan vitamin A. Kandungannya membantu melancarkan pencernaan dan menjaga kesehatan kulit.  

    6. Mentimun

    Mentimun mengandung lebih dari 90 persen air, menjadikannya sayuran yang sangat rendah kalori dan baik untuk hidrasi tubuh. Mentimun juga membantu detoksifikasi alami tubuh.  

    7. Kembang Kol

    Alternatif rendah karbohidrat untuk nasi atau kentang, kembang kol kaya akan serat, vitamin C, dan antioksidan yang baik untuk kesehatan.  

    8. Buncis

    Buncis adalah sumber protein nabati yang baik karena kandungan seratnya yang tinggi membantu menjaga kadar gula darah tetap stabil, cocok untuk diet sehat.  

    9. Kale

    Kale adalah salah satu sayuran hijau dengan kandungan nutrisi tertinggi, termasuk vitamin A, K, dan C. Sayuran ini juga kaya antioksidan yang membantu melawan radikal bebas dalam tubuh.  

    10. Asparagus

    Asparagus rendah kalori dan kaya akan asam folat serta vitamin K. Sehingga dapat membantu pencernaan dan mendukung kesehatan jantung.  

    (Nithania Septianingsih)

    Jakarta: Diet sehat bukan hanya tentang mengurangi asupan kalori. Tetapi memastikan tubuh mendapatkan nutrisi yang cukup.
     
    Mengutip dari klikdokter, ketika Sobat Medcom sedang diet, biasanya perlu mengurangi sekitar 500 kalori dari asupan harian. Caranya bukan hanya dengan mengurangi porsi makan, tapi juga memilih makanan yang tepat agar kalori yang masuk lebih sedikit.  
     
    Banyak orang yang menjalani diet memilih untuk makan lebih banyak sayuran. “Semua jenis sayuran sebenarnya bagus untuk dikonsumsi, asalkan tidak berlebihan,” ujar dr. Theresia Rina Yunita.
    Sayuran adalah pilihan makanan terbaik untuk diet karena rendah kalori, kaya serat, dan penuh nutrisi. Dari brokoli yang kaya vitamin hingga asparagus yang mendukung kesehatan jantung, masing-masing sayuran memiliki manfaat unik untuk mendukung program diet.
     
    Dalam artikel ini, Medcom.id akan membahas apa saja sayuran yang bisa membantu Sobat medcom mencapai berat badan ideal? Simak ulasannya berikut ini:
     
    1. Brokoli
     
    Brokoli dikenal sebagai superfood karena kandungan seratnya yang tinggi, rendah kalori, serta kaya akan vitamin C dan K. Selain membantu kenyang lebih lama, brokoli juga baik untuk menjaga metabolisme tubuh.  
     
    2. Wortel
     
    Wortel adalah sumber beta-karoten yang baik, yang diubah tubuh menjadi vitamin A. Selain bermanfaat untuk kesehatan mata, wortel juga rendah kalori dan dapat menjadi camilan sehat yang membantu mengontrol rasa lapar.  
     

     
    3. Bayam
     
    Sayuran hijau ini kaya akan zat besi, kalsium, dan magnesium. Kandungan serat yang tinggi pada bayam membantu pencernaan dan membuat perut terasa kenyang lebih lama.  
     
    4. Selada
     
    Selada menjadi pilihan utama dalam menu salad karena rendah kalori dan tinggi air karena memiliki kandungan yang membantu hidrasi tubuh sekaligus memberikan efek kenyang.  
     
    5. Kangkung
     
    Sebagai sayuran yang populer di Indonesia, kangkung kaya akan serat dan vitamin A. Kandungannya membantu melancarkan pencernaan dan menjaga kesehatan kulit.  
     
    6. Mentimun
     
    Mentimun mengandung lebih dari 90 persen air, menjadikannya sayuran yang sangat rendah kalori dan baik untuk hidrasi tubuh. Mentimun juga membantu detoksifikasi alami tubuh.  
     
    7. Kembang Kol
     
    Alternatif rendah karbohidrat untuk nasi atau kentang, kembang kol kaya akan serat, vitamin C, dan antioksidan yang baik untuk kesehatan.  
     
    8. Buncis
     
    Buncis adalah sumber protein nabati yang baik karena kandungan seratnya yang tinggi membantu menjaga kadar gula darah tetap stabil, cocok untuk diet sehat.  
     
    9. Kale
     
    Kale adalah salah satu sayuran hijau dengan kandungan nutrisi tertinggi, termasuk vitamin A, K, dan C. Sayuran ini juga kaya antioksidan yang membantu melawan radikal bebas dalam tubuh.  
     
    10. Asparagus
     
    Asparagus rendah kalori dan kaya akan asam folat serta vitamin K. Sehingga dapat membantu pencernaan dan mendukung kesehatan jantung.  
     

    (Nithania Septianingsih)
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (PRI)

  • Aurel sampai Masuk RS gegara Diet, Aman Nggak Sih Turun 21 Kg dalam 5 Bulan?

    Aurel sampai Masuk RS gegara Diet, Aman Nggak Sih Turun 21 Kg dalam 5 Bulan?

    Jakarta

    Artis Aurel Hermansyah mengungkapkan kisah perjuangannya menurunkan berat badan hingga 21 kg hanya dalam waktu 5 bulan. Aurel menceritakan bahwa semua berawal dari komentar-komentar buruk soal bentuk badannya yang ia dapatkan dari netizen.

    Ia menjadi korban perundungan dari netizen karena perubahan bentuk tubuhnya pasca hamil dan melahirkan. Demi mengembalikan bentuk tubuhnya, istri dari Atta Halilintar itu melakukan diet dengan sungguh-sungguh.

    Ia bahkan sempat jatuh sakit dan dirawat di rumah sakit. Hal tersebut menurutnya terjadi akibat gangguan asam lambung yang dialaminya.

    “Waktu itu sempat turun 18 kilo, tapi karena aku sempat sakit itu aku turun lagi 2 kilo. Jadi totalnya aku turun 21 kilo sih alhamdulillah banget,” kata Aurel saat hadir dalam acara Pagi Pagi Ambyar di TransTV, Jakarta Selatan, dikutip detikcom, Jumat (22/11/2024).

    “Perjuangannya ya sampai masuk rumah sakit, iya memang sempat karena aku ada asam lambung kan. Nah, dokternya waktu itu bilang jangan ngoyo lagi deh sudah cukup,” sambungnya.

    Berkaitan dengan situasi yang dialami oleh Aurel, sebenarnya normal nggak sih berat badan turun hingga 21 kg dalam waktu hanya 5 bulan? Spesialis gizi klinik dr Raissa E Djuanda, SpGK berpendapat idealnya penurunan berat badan yang normal ada di angka 2-4 kg dalam waktu sebulan.

    “Per bulan idealnya turun 2-4 kg. Kalau turun 21 kg selama 5 bulan berarti masih tergolong normal,” kata dr Raissa ketika dihubungi oleh detikcom, Jumat (22/11/2024).

    Meski masih dalam kategori yang normal, penurunan berat badan sebanyak 21 kg dalam waktu 5 bulan tetap tergolong cepat. Oleh karena itu, konsultasi ke dokter gizi tetap perlu dilakukan untuk memeriksa dan memonitor kondisi tubuh selama menjalani program diet.

    Hal ini juga penting untuk mengetahui apakah ada kondisi kesehatan tertentu yang dapat mengganggu tubuh selama diet dan menjaga proses penurunan berat badan tetap sehat.

    Penurunan berat badan sehat dapat diterapkan dengan jadwal makan yang teratur. dr Raissa menyarankan penerapan gerakan ‘Isi Piringku’ dari Kementerian Kesehatan dengan cara satu piring berisi 1/2 porsi sayur dan buah, 1/4 karbohidrat kompleks, dan 1/4 protein.

    Penting juga untuk menerapkan olahraga secara rutin demi menjaga massa otot, menjaga cairan tubuh, dan istirahat cukup.

    “Defisit kalori sebaiknya dilakukan bertahap ya 500-1.000 kalori per hari. Sebaiknya konsultasi dulu ke dokter gizi,” tandasnya.

    (avk/kna)