Produk: Pinjol

  • Pinjaman BRI Online Tanpa Jaminan

    Pinjaman BRI Online Tanpa Jaminan

    Pinjaman Online Bunga Ringan BRI Ceria, Bunga 2,5 Persen/bln

    TRIBUNJATENG.COM- BRI Ceria adalah layanan kredit digital dari Bank BRI yang memudahkan pengguna untuk berbelanja atau membayar transaksi tertentu secara cicilan. Selain itu, BRI Ceria juga menyediakan fitur tarik tunai pinjaman online 5 menit langsung cair. 

    Dengan BRI Ceria, anda bisa mendapatkan pinjaman online bunga ringan 2,5 persen /bln.

    Berikut tabel BRI Ceria pinjaman online bunga ringan Rp 500 Ribu – Rp 10 Juta :

    tabel BRI Ceria pinjaman online bunga ringan Rp 500 Ribu – Rp 10 Juta

        

    2. tabel BRI Ceria pinjaman online bunga ringan Rp 10 Juta – Rp 20 Juta 

    tabel BRI Ceria pinjaman online bunga ringan Rp 10 Juta – Rp 20 Juta

    Syarat:

    1. Memiliki rekening bank BRI

    2. Mengupload KTP

    3. Mengupload foto diri sambil memegang KTP

    4. Mengupload NPWP jika punya

     

    Download Aplikasi BRI Ceria

    Untuk mengakses pinjaman online bunga rendah dari BRI Ceria, anda dapat mengunduh aplikasi Ceria di Play store.

    Selain pinjaman online BRI bunga rendah dari aplikasi Ceria, jika anda membutuhkan dana tunai, anda juga bisa mempertimbangkan layanan BRI lainnya seperti:

    Kredit Tanpa Agunan (KTA) BRI.

    Pinjaman KUR BRI 

    Tarik tunai kartu kredit BRI.

    Untuk informasi lebih lanjut, Anda dapat menghubungi BRI Call Center 14017 atau WhatsApp BRI di 0812-1214-017.

    (*)

  • Ancaman Dedi Mulyadi Copot Kepsek yang Bandel Berangkatkan Muridnya Study Tour: Tidak Segan

    Ancaman Dedi Mulyadi Copot Kepsek yang Bandel Berangkatkan Muridnya Study Tour: Tidak Segan

    TRIBUNJATIM.COM – Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi geram hingga terancam mencopot kepala sekolah dari jabatannya.

    Dedi Mulyadi geram akibat pelaksanaan study tour yang dilakukan oleh sekolah SMK/SMA/MAN di Jawa Barat.

    Hal ini membuat ratusan kepala sekolah terancam dicopot dari jabatannya.

    Dedi Mulyadi memberikan Surat Edaran Gubernur tentang pelaksanaan study tour.

    Diketahui ada 111 SMA dan 22 SMK yang “ngotot” melaksanakan study tour ke luar provinsi.

    Hal tersebut disampaikan Gubernur Jawa Barat terpilih Dedi Mulyadi baru saja dilantik.

    Melansir dari Tribunnews.com, senin (24/2/2025) Dedi Mulyadi mengatakan ancaman pencopotan tersebut lantaran didasarkan pada surat edaran PJ Gubernur Lama terkait piknik ke luar provinsi.

    “Itu (dibuat) ketika terjadi kecelakaan bus anak SMK Depok di Ciater (Subang),” kata Dedi

    “Kami tidak segan untuk melakukan pemberhentian sementara maupun permanen,” lan.jut Dedi.

    Tentang pencopotan kepala sekolah, Dedi menjelaskan nantinya mereka bisa kembali menjadi guru biasa.

    Namun, saat ini, kata Dedi, pihaknya masih memerintahkan Inspektorat Jabar melakukan audit untuk menyimpulkan, sanksi apa yang akan diberikan terhadap kepala sekolah SMA/SMK yang melanggar aturan study tour.

    Sebab, meskipun ia memperingatkan akan mencopot kepala sekolah SMA/SMK yang melanggar aturan soal study tour, jelas Dedi, kewenangan memberhentikan permanen tetap berada di tangan Dinas Pendidikan.

    “Enggak ada problem, sama juga rektor bisa jadi dosen biasa. Politisi, mantan Ketua DPRD bisa jadi anggota biasa,” jelas dia, dikutip dari Kompas.com.

    “Kan kewenangan pemberhentian atau penonaktifan itu kewenangan kepala dinas pendidikan. Dan kepala dinas pendidikannya sudah menandatangani surat penonaktifan sementara karena sekolahnya akan diaudit.”

    “Nanti dari audit yang dilakukan Inspektorat kita simpulkan sanksi apa yang akan diberikan,” tutur Dedi.

    Tak hanya memerintahkan Inspektorat Jabar, Dedi juga meminta meminta Sekretaris Daerah (Sekda) Jabar untuk mencari sekolah mana saja yang mengadakan study tour ke luar provinsi.

    Dedi sekali lagi menekankan pihaknya akan menonaktifkan kepala sekolah yang melanggar aturan, sampai audit selesai dilakukan.

    “Pokoknya berlaku seluruh, bukan hanya SMAN 6 (Depok) saja, seluruh SMA yang kemarin memberangkatkan ke luar provinsi Jabar untuk study tour hari ini kita nonaktifkan dulu, semua,” tegas Dedi.

    Pengamat: Dedi Mulyadi Harus Beri Penjelasan

    Tentang keputusan Dedi Mulyadi menonaktifkan kepala sekolah yang melaksanakan study tour ke luar provinsi, pengamat pendidikan dari Universitas Pendidikan Indonesia (UPI), Cecep Darmawan, memberikan tanggapannya.

    Ia menilai Dedi seharusnya memberikan penjelasan terkait larangan study tour ke luar provinsi.

    “Kalau dilarang saya kira mesti dijelaskan dahulu karena apanya.”

    “Saya pikir sebetulnya bukan masalah study tour, melainkan hal lain yang dirasa memberatkan orang tua siswa, semisal uang administrasi atau lainnya,” kata Cecep, Minggu (23/2/2025).

    Cecep juga menyarankan agar aturan mengenai study tour dibuat lebih detail lagi.

    Ia berharap Dedi bisa berdiskusi dengan pihak terkait untuk bisa menentukan seperti apa regulasi mengenai study tour.

    Pihak terkait yang dimakud Cecep di antaranya adalah sekolah, orang tua, hingga agen travel.

    “Nanti kan akan keluar tuh SOP dan lainnya. Lalu, sisi kebijakan studi dilihat metodologi, kan itu (study tour) sebagai metode pembelajaran mengenalkan anak-anak pada lingkungan luar.”

    “Tapi, kan soal jaraknya enggak melulu harus jauh, bisa juga yang dekat, namun tetap berkaitan dengan mata pelajarannya,” jelasnya.

    Cecep juga mengaku tak setuju, jika study tour lebih banyak wisata ketimbang pembelajarannya.

    Karena itu, Cecep mengimbau pihak sekolah agar memperbanyak porsi belajar saat study tour berlangsung.

    “Lalu, jangan sering-sering juga study tour, serta jangan jauh-jauh, bisa lingkup kecil, namun masuk dengan mata pelajarannya,” ujarnya. 

    Cecep, pada prinsipnya, berharap Dedi bisa lebih bijak dalam mengambil keputusan, termasuk memberhentikan kepala sekolah terkait study tour.

    Sebab, menurut dia, pemberhentian kepala sekolah justru tidak menyelesaikan masalah.

    Ia menilai mengedepankan dialog lebih penting ketimbang buru-buru mencopot kepala sekolah dari jabatannya.

    “Saya kira harus dipertimbangkan ulang. Sebab, dengan tindakan pecat begitu enggak menyelesaikan masalah.”

    “Mesti diajak berdialog dengan berbagai pihak guna menghasilkan solusi yang terbaik.”

    “Jadi, Pak Dedi harus pikirkan bagaimana pendidikan Jabar ini bisa istimewa ke depan,” pungkas Cecep.

    Dedi Mulyadi geram lihat praktik renang di halaman sekolah

    Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi geram melihat siswa SD melakukan praktik renang di halaman sekolah.

    Dedi Mulyadi mengomentari soal siswa SD di Karawang yang berlatih renang di lapangan sekolah.

    Berdasarkan narasi, latihan itu dilakukan karena orang tua tak setuju adanya praktik renang di kolam renang.

    Menanggapi itu, Dedi Mulyadi kesal karena masih banyak olahraga yang bisa dilakukan selain renang.

    Usai viral kepala sekolah pun memberikan klarifikasi.

    Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi menanggapi video siswa SD yang melakukan praktek renang di halaman sekolah.

    Menurut Demul, hal itu seharusnya tidak terjadi jika guru mengerti esensi pendidikan yang sebenarnya.

    Ia menjelaskan, larangan yang ia sampaikan itu bukan soal renangnya.

    Melainkan soal biaya renang yang sering dikeluhkan oleh orangtua siswa.

    Sebelumnya viral di media sosial, puluhan siswa SD berbaring di lapangan sekolah.

    Para siswa itu kemudian melakukan gerakan seperti sedang berenang.

    Puluhan siswa melakukan gerakan itu sesuai dengan instruksi guru yang ada di antara mereka.

    Video itu kemudian dinarasikan seolah kegiatan renang dilakukan di sekolah karena adanya larangan kegiatan renang.

    “Imbas dihentikannya kegiatan renang, karena banyak orangtua protes.

    Praktek renang dilaksanakan di lapangan,” bunyi tulisan di video.

    Kemudian disampaikan juga pada narasi bahwa seharusnya biaya renang bisa menggunakan dana BOS.

    “Padahal ada Dana BOS, untuk SD minimal dapat 900rb/siswanya dan bisa digunakan untuk kegiatan pembelajaran/ekstrakurikuler,” tulisnya lagi.

    Menangapi itu, Dedi Mulyadi pun memberikan komentarnya di sela-sela kegiatan retret di Akmil Magelang.

    “Saya melihat postingan guru olahraga memposting kegiatan anak-anak Sedang berenang yang dilakukan di atas lantai dan di atas meja,” kata Dedi Mulyadi dikutip dari TikTok @dedimulyadiofficial, Selasa (25/2/2025).

    Demul pun mengaku tahu maksud dan tujuan pembuatan video tersebut.

    “Tetapi justru itu adalah melambangkan bahwa guru tersebut tidak ngerti esensi pendidikan dan arah pendidikan,” kata dia lagi.

    Dedi Mulyadi juga menjelaskan, ada banyak pelajaran yang bisa diberikan oleh guru pelajaran olahraga selain renang.

    “Ada lari bisa ditekuni, jalan kaki, voli, sepak bola, tenis meja, dan beragam olahraga lain yang bisa dilakukan termasuk senam dan sejenisnya,” kata dia.

    Demul pun menegaskan bahwa keluhan orangtua bukan soal renangnya, tapi soal biayanya.

    “Saya sampaikan bahwa keluhan orangtua selama ini bukan mengeluhkan renangnya, tapi mengeluhkan kolektifitas pembelian tiket renang yang dikoordinatorkan oleh guru, yang bekerja sama dengan kolam renang,” bebernya.

    Sehingga menurut Demul, seharusnya kegiatan berenang bisa tetap dilakukan asal guru tidak ikut campur dalam pembayaran.

    “Jadi guru bisa tetap melakukan kegiatan renang, tanpa harus mengurus tiket siswa. Cukup Anda tunggu saja di kolam renangnya, mereka membeli tiket sendiri dan datang dengan sendirinya penuh kesadaran,” ungkap Demul lagi.

    Ia juga menegaskan, jangan sampai kegiatan renang ini menjadi hal yang wajib apalagi jika orangtua tidak memiliki biaya.

    “Selanjutnya, apabila orangtuanya tidak punya kemampuan untuk berenang, kan banyak pembelajaran lain yang dilakukan tanpa mengeluarkan biaya,” tandasnya.

    Sementara itu, diketahui sekolah yang memposting video anak-anak praktek renang di lapangan ternyata SD Negeri Pinayungan II, Kecamatan Telukjambe Timur, Kabupaten Karawang, Jawa Barat.

    Kepala SD Negeri Pinayungan II, Mimi Martiningsih membantah soal narasi yang beredar di media sosial.

    Menurut Mimi, narasi itu tidak seperti yang terjadi di sekolah.

    Sebab, kata dia, praktik renang tetap akan dilaksanakan di kolam renang, bukan di lapangan.

    “Itu hanya simulasi saja. Nanti praktiknya bukan di darat, di air. Masa renang di darat,” kata Mimi dikutip dari Kompas.com, Selasa (25/2/2025).

    Mimi mengungkap, teori itu berlangsung selama beberapa minggu sebelum akhirnya praktik di kolam renang.

    “Pertama di sini dulu (sekolah), nanti baru renang di tempat renang,” kata dia.

    Sementara itu, diketahui sekolah yang memposting video anak-anak praktik renang di lapangan ternyata SD Negeri Pinayungan II, Kecamatan Telukjambe Timur, Kabupaten Karawang, Jawa Barat.

    Kepala SD Negeri Pinayungan II, Mimi Martiningsih membantah soal narasi yang beredar di media sosial.

    Menurut Mimi, narasi itu tidak seperti yang terjadi di sekolah.

    Sebab, kata dia, praktik renang tetap akan dilaksanakan di kolam renang, bukan di lapangan.

    “Itu hanya simulasi saja. Nanti praktiknya bukan di darat, di air. Masa renang di darat,” kata Mimi dikutip dari Kompas.com, Selasa (25/2/2025).

    “Pertama di sini dulu (sekolah), nanti baru renang di tempat renang,” kata dia.

    Dedi Mulyadi rela dicaci

    Dedi Mulyadi rela dicaci terkait polemik study tour di SMAN 6 Depok.

    Polemik study tour SMAN 6 Depok berbuntut panjang. Meski telah dilarang, ratusan siswa tetap berangkat ke Surabaya, Malang, dan Bali.

    Akibatnya, Kepala SMAN 6 Depok, SF dicopot, sementara Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi yang bersikap tegas dalam pelarangan ini justru mendapat banyak kritik.

    Menanggapi hal tersebut, Dedi menegaskan, tak mempermasalahkan cibiran yang datang kepadanya. Ia menilai langkah tegas ini diambil demi kebaikan siswa dan orangtua.

    “Saya enggak ada masalah dicaci maki, dibilang Dedi Muliadi atau apa pun. Karena saya ini orangtua, tindakan yang saya lakukan adalah untuk kebaikan semua,” ujar Dedi melalui akun Instagram pribadinya, @dedimulyadi71, dikutip Senin (24/2/2025).

    Mencegah beban finansial orangtua

    Salah satu alasan utama Dedi Mulyadi melarang study tour adalah demi meringankan beban ekonomi orangtua siswa.

    Ia mengungkapkan, bagi keluarga yang hidup pas-pasan, biaya study tour bisa menjadi tekanan yang berat.

    “Anda para siswa yang kaya-kaya mungkin tidak ada masalah dengan keuangan keluarga, tetapi bagi mereka yang orang tuanya hidupnya pas-pasan, buat makan pun susah, itu menimbulkan beban utang, bank emok, pinjol, bank Keliling,” kata Dedi.

    Dedi juga mempertanyakan urgensi perjalanan ke luar provinsi dengan dalih kunjungan industri, padahal Jawa Barat sendiri memiliki banyak industri yang bisa dikunjungi.

    “Industri itu di Jabar paling banyak. Orang-orang dari Jawa Tengah, Jawa Timur bekerja di kawasan industri Jawa Barat. Kok orang Jawa Barat studinya ke luar Jawa?,” ucap Dedi.

    KEPSEK SMAN 6 DEPOK DIPECAT – Siti Faizah, Kepala Sekolah (Kepsek) SMAN 6 Depok dipecat gegara study tour Rp 3,5 juta. (KOLASE Dok Tim Dedi Mulyadi – Instagram.com/@sman6.depokofficial)

    Ratusan siswa tetap berangkat, kepsek dicopot

    Meskipun sudah ada larangan dari Dedi, sebanyak 347 siswa kelas XI SMAN 6 Depok tetap melaksanakan study tour ke Jawa Timur dan Bali.

    Setiap siswa dikenakan biaya Rp 3,8 juta dengan sistem subsidi silang.

    Akibatnya, Dedi mencopot Kepala SMAN 6 Depok, yang tetap memberangkatkan siswa. Ia menegaskan aturan yang sudah ditetapkan dan harus dipatuhi.

    “Apa tindakannya? Kami sudah memerintahkan UPTD dan Inspektorat untuk menelusuri sejauh mana pelanggaran yang dilakukan. Kami tidak segan untuk melakukan pemberhentian sementara maupun permanen,” kata Dedi.

    Keputusan ini mendapat berbagai reaksi. Sebagian pihak mendukung langkah tegas Dedi, tetapi tidak sedikit pula yang mengecamnya.

    Namun, Dedi tetap berpegang pada prinsipnya bahwa kebijakan ini demi kebaikan bersama.

    “Seluruh kemarahan itu suatu saat akan menjadi kebahagiaan ketika Anda sudah dewasa, ketika anda sudah bisa merasakan makna dari sikap orangtua yang membangun arah pendidikan yang jelas,” kata Dedi.

    Berita Viral dan Berita Jatim lainnya

    Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com

     

  • Penasihat Presiden Ungkap Penyebab Warga RI Terjerat Judol-Investasi Bodong

    Penasihat Presiden Ungkap Penyebab Warga RI Terjerat Judol-Investasi Bodong

    Jakarta

    Penasihat Presiden Bambang Brodjonegoro mengungkap penyebab masih banyak masyarakat Indonesia terjebak pinjaman online (pinjol), judi online (judol) dan investasi bodong. Menurutnya, saat ini literasi keuangan masyarakat Indonesia masih rendah.

    “Isu terkait pinjol sampai terkait dengan judol dan juga banyaknya investasi bodong yang harus tangani OJK, itu asal muasalnya, karena saya pernah komisaris di asuransi juga, berasal dari masih rendahnya literasi keuangan khususnya terkait investasi dan pinjaman,” kata dia dalam acara Digital Economic Forum, di Sopo Del Tower, Jakarta, Selasa (25/2/2025).

    Bambang mengatakan masih banyak masyarakat yang percaya, investasi berisiko rendah tetapi bisa dapat untung besar. Padahal, konsep itu tidak ada dalam investasi. Dia mengistilahkan fatamorgana, khayalan atau tidak mungkin tercapai.

    “Investasi itu mungkin karena kebanyakan tidak pernah belajar secara intens yang mengenai basic dari ekonomi atau bisnis, sehingga menanggap low risk, high return itu mungkin terjadi. Padahal itu akan hanya ada di fatamorgana.Tapi itu dipercaya oleh banyak orang,” ungkapnya.

    Kemudian soal banyaknya orang yang terjerat pinjol, menurutnya ada anggapan pemberi pinjaman itu seperti hibah dan tidak perlu dikembalikan. Padahal, itu utang yang harus dibayarkan, berbunga dan akan membengkak.

    “Jadi seolah-olah nggak perlu dikembalikan, sehingga itu juga memicu berbagai siklusnya keuangan. Jadi itu hal pertama yang saya tekankan, masih pentingnya kita meningkatkan secara serius literasi keuangan, khususnya terkait transaksi, baik investasi maupun pinjaman,” imbuhnya.

    (acd/acd)

  • Dedi Mulyadi: Saya Enggak Masalah Dicaci Maki…
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        25 Februari 2025

    Dedi Mulyadi: Saya Enggak Masalah Dicaci Maki… Megapolitan 25 Februari 2025

    Dedi Mulyadi: Saya Enggak Masalah Dicaci Maki…
    Penulis
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Gubernur Jawa Barat
    Dedi Mulyadi
    menegaskan, tidak mempersoalkan apabila ada yang mencaci maki dirinya terkait
    larangan study tour
    anak sekolah.
    Menurut mantan Bupati Purwakarta itu, larangan anak sekolah tidak menggelar study tour diterapkan demi kebaikan seluruh pihak.
    “Saya enggak ada masalah dicaci maki, dibilang Dedi Mulyadi atau apapun. Karena saya ini orang tua, tindakan yang saya lakukan adalah untuk kebaikan semua,” ujar Dedi melalui akun Instagram pribadinya, @dedimulyadi71, dikutip Senin (24/2/2025).
    Ia pun membeberkan kembali alasan mengapa larangan study tour itu dikeluarkan.
    Pertama, study tour seringkali menambah beban orangtua murid yang kelas ekonominya menengah ke bawah.
    “Bagi mereka yang orang tuanya hidupnya pas-pasan buat makan pun susah itu menimbulkan beban utang Bang Emok, Pinjol, Bang Keliling,” ujar Dedi.
    Pemprov Jabar sendiri disebut telah menggelontorkan anggaran triliunan rupiah untuk meringankan beban orangtua terhadap
    biaya pendidikan
    .
    Oleh sebab itu, tidak semestinya anak dan orangtua dibebankan uang di luar biaya pendidikan lagi, salah satunya untuk study tour.
    Kedua, apabila study tour berkaitan dengan mengenal industri, Dedi menekankan bahwa provinsi Jawa Barat adalah provinsi dengan jumlah industri aneka sektor paling banyak.
    Orang-orang dari penjuru Indonesia bahkan merantau ke Jawa Barat demi bisa bekerja di sektor industri di sana.
    “Industri terhampar di Jabar, orang-orang dari Jawa Tengah, Jawa Timur bekerja di Jawa Barat, di kawasan industri Jawa Barat. Kok orang Jawa Barat studinya ke luar Jawa? Studinya kok ke luar Jawa Barat? Kan menjadi aneh,” ujar Dedi.
    Ia pun meminta seluruh pihak benar-benar memahami dengan baik larangan study tour ini.
    Diketahui, larangan study tour yang dikeluarkan Dedi Mulyadi memicu berbagai tanggapan, termasuk kritik terhadap sikap tegas Dedi dalam menegakkan larangan tersebut.
    Di akun Instagram Dedi sendiri, kritik itu disampaikan netizen.
    “Kebaikannya di mana Pak?” tulis salah satu akun bernama @rayhanajadeh.
    Ada pula yang mempertanyakan kepemimpinan Dedi Mulyadi dan menganggapnya tidak pantas berkata seperti itu.
    Meski demikian, banyak pula yang memberikan dukungannya atas larangan tersebut.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Sektor jasa keuangan di Malang tumbuh stabil berkinerja positif

    Sektor jasa keuangan di Malang tumbuh stabil berkinerja positif

    Foto: A Haris Sugiharto/Radio Elshinta

    OJK: Sektor jasa keuangan di Malang tumbuh stabil berkinerja positif
    Dalam Negeri   
    Editor: Sigit Kurniawan   
    Senin, 24 Februari 2025 – 15:29 WIB

    Elshinta.com – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Malang menilai kondisi Sektor Jasa Keuangan di wilayah kerja OJK Malang posisi Desember 2024 dalam kondisi stabil dan berkinerja positif, didukung likuiditas yang memadai dan profil risiko yang terjaga. 

    “Penyaluran kredit perbankan dan perusahaan pembiayaan di wilayah kerja OJK Malang tumbuh sebesar 13,05 persen yoy dan 12,37 persen yoy pada akhir tahun 2024, melebihi pertumbuhan nasional yang masing-masing sebesar 10,39 persen yoy dan 6,92 persen yoy. Mencermati berbagai tantangan dan peluang yang dihadapi, serta kebijakan-kebijakan yang akan diambil, OJK optimis tren positif kinerja sektor keuangan secara nasional di tahun 2025 akan berlanjut. Kredit perbankan diproyeksikan tumbuh sebesar 9-11 persen, didukung pertumbuhan Dana Pihak Ketiga sebesar 6-8 persen,“ ujar Kepala OJK Malang,Biger Adzanna Maghribi dalam siaran persnya.

    Selain itu dipasar modal, penghimpunan dana ditargetkan sebesar Rp220 triliun. Piutang pembiayaan Perusahaan Pembiayaan diproyeksikan tumbuh 8-10 persen dengan mencermati kondisi penjualan kendaraan bermotor yang menurun. Aset asuransi diperkirakan tumbuh sebesar 6-8 persen. Aset Dana Pensiun diperkirakan tumbuh 9-11 persen dan Aset Penjaminan diperkirakan tumbuh 6-8 persen.

    “Sinergi kebijakan dengan berbagai pihak baik Pemerintah, otoritas moneter, industri jasa keuangan, para pelaku usaha, masyarakat, serta pemangku kepentingan lainnya dibutuhkan tidak hanya dalam konteks pencapaian outlook kinerja Sektor Jasa Keuangan, namun dalam memaksimalkan kebermanfaatan Sektor Jasa Keuangan bagi perekonomian nasional,” ungkap Bigger, seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, A Haris Sugiharto.

    OJK Malang telah memberikan 140 layanan konsumen selama Januari 2025 yang terdiri dari pemberian informasi (65 persen) dan pengaduan (35 persen). Diantara layanan konsumen dimaksud, 17,86 persen diantaranya berkaitan dengan pinjaman online ilegal dan investasi ilegal dimana sebanyak 28,57 persen konsumen mengalami penipuan yang dilakukan oleh oknum pinjaman online ilegal dan investasi ilegal.

    Ditinjau dari jenis usaha Pelaku Usaha Jasa Keuangan, 52,86 persen berkaitan dengan Industri Keuangan Non-Bank (IKNB) dan 32,14 persen berkaitan dengan perbankan. Secara keseluruhan, mayoritas topik layanan terkait permasalahan SLIK (16,43 persen) dan penipuan (14,29 persen).

    “Sampai dengan akhir bulan Januari 2025, OJK Malang telah memproses 1.119 permintaan informasi debitur pada Sistem Layanan Informasi Keuangan (SLIK) dimana 951 permintaan informasi diajukan secara luring dan 168 diantaranya diajukan secara daring,” pungkasnya.

    Sumber : Radio Elshinta

  • Hati-hati! Penipuan Jelang Ramadhan Makin Marak, Ini Modus yang Harus Diwaspadai

    Hati-hati! Penipuan Jelang Ramadhan Makin Marak, Ini Modus yang Harus Diwaspadai

    Jakarta: Menjelang bulan Ramadan, aksi penipuan finansial makin meningkat! Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mengingatkan masyarakat untuk waspada terhadap berbagai modus kejahatan yang memanfaatkan momen ini.
     
    “Menjelang Ramadan, kejahatan keuangan cenderung meningkat seiring dengan meningkatnya aktivitas transaksi dan konsumsi masyarakat. Masyarakat diharapkan mewaspadai beberapa modus kejahatan keuangan,” ujar Kepala Eksekutif Pengawas Perilaku Pelaku Usaha Jasa Keuangan, Edukasi, dan Pelindungan Konsumen OJK, Friderica Widyasari Dewi, dilansir Antara, Sabtu, 22 Februari 2025.

    Modus penipuan yang harus diwaspadai

    1. Arisan bodong
    Penawaran arisan online dengan iming-iming keuntungan besar dalam waktu singkat bisa jadi jebakan! Sebelum ikut, pastikan arisan tersebut terpercaya dan sudah jelas sistemnya.

    2. Investasi tipu-tipu
    Jangan tergiur investasi dengan janji cuan besar tanpa risiko! Pastikan legalitasnya di OJK sebelum menanamkan uang.
     

    3. Social engineering
    Pelaku berpura-pura sebagai pihak bank atau perusahaan, lalu meminta data pribadi seperti OTP, PIN, atau password. Ingat, bank tidak pernah meminta data pribadi lewat telepon atau chat!

    4. Skimming dan phishing
    Hindari transaksi di ATM yang mencurigakan dan jangan klik tautan mencurigakan yang dikirim lewat SMS atau email. Bisa jadi itu jebakan untuk mencuri data kartu ATM atau akun perbankanmu!

    5. Card tapping
    Modus ini dilakukan dengan memasang alat di lubang kartu ATM agar kartu tertahan dan bisa diambil oleh pelaku. Kalau kartu tersangkut, jangan tinggalkan sebelum mendapatkan bantuan resmi dari bank.

    6. Sniffing
    Hacker bisa menyadap jaringan internet dan mencuri data pribadimu. Jangan asal mengunduh aplikasi dari sumber tak dikenal, apalagi lewat WhatsApp atau email!
     

    7. THR palsu dan pinjol ilegal
    Jangan mudah percaya pesan yang mengatasnamakan perusahaan atau instansi yang menawarkan THR atau promo besar-besaran. Waspada juga terhadap pinjaman online ilegal yang tiba-tiba mentransfer uang ke rekeningmu!

    8. Promo perjalanan murah dan parcel lebaran
    Diskon besar-besaran untuk perjalanan umrah atau paket wisata bisa jadi modus penipuan. Begitu juga dengan info pengiriman parsel yang meminta kamu mengklik tautan tertentu. Jangan mudah tergiur!
     
    Friderica menuturkan bahwa kemungkinan besar laporan konsumen dan masyarakat menjelang Ramadan masih terkait penipuan eksternal dikarenakan faktor tingginya penggunaan teknologi dan masih rendahnya pengetahuan mengenai pentingnya kerahasiaan dan keamanan data.
     
    Ia mengatakan bahwa jelang Ramadan dan Lebaran, aktivitas keuangan ilegal seperti penawaran pinjaman online dan investasi ilegal biasanya juga semakin marak.
     
    “Oleh karena itu, masyarakat diharapkan meningkatkan kewaspadaan dan memastikan aspek 2 L (legal dan logis) dari setiap penawaran yang diterimanya. Masyarakat dapat memastikannya melalui Kontak Layanan Konsumen OJK dengan nomor telepon 157,” kata Friderica.
     
    Ramadan harusnya jadi momen penuh berkah, bukan jadi korban penipuan!
     
    Tetap waspada, jangan mudah percaya, dan selalu cek keabsahan informasi sebelum mengambil keputusan finansial.
     
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (ANN)

  • Polisi cegah pelajar jadi korban kejahatan siber lewat program edukasi

    Polisi cegah pelajar jadi korban kejahatan siber lewat program edukasi

    pelajar jangan menjadi korban atau menjadi pelaku kasus kejahatan siber

    Jakarta (ANTARA) –

    Kepolisian Sektor (Polsek) Kelapa Gading mencegah pelajar di Jakarta Utara menjadi korban kejahatan siber melalui program edukasi Police Goes to School yang kali ini diselenggarakan di Sekolah Marie Joseph, Kelapa Gading.

    “Kejahatan siber yang sering dialami kalangan remaja mulai dari judi online, penipuan daring hingga porn revenge atau mengirimkan video porno sebagai balas dendam,” kata Kapolsek Kelapa Gading Kompol Seto Handoko Putra di Jakarta, Senin.

    Ia mengatakan Polsek Kelapa Gading baru-baru ini mengungkap kasus prostitusi daring yang melibatkan anak-anak bawah umur di kawasan Jakarta Utara.

    Seto meminta agar pelajar jangan menjadi korban atau menjadi pelaku kasus kejahatan siber yang menyebarkan konten-konten SARA, nude, kata kasar, ujaran kebencian, dan lainnya yang diatur dalam UU ITE.

    Ia menjelaskan dari survei, Indonesia merupakan salah satu pengguna internet terbesar. Hal ini diketahui, saat bangun pagi pasti yang dicari adalah smartphone (ponsel pintar) untuk mencari informasi terbaru.

    “Ini yang menjadi tantangan di dunia digital, ruang digital yang semakin luas akan banyak bermunculan konten negatif,” kata dia.

    Ia mengatakan berdasarkan usia, penetrasi internet tertinggi berada di kelompok usia antara 13-18 tahun, hampir seluruhnya atau 99,16 persen merupakan kelompok usia tersebut terhubung ke internet.

    Selanjutnya kelompok usia 19-36 tahun memiliki penetrasi internet sebesar 87,3 persen

    Ia mengatakan saat ini para remaja harus meningkatkan literasi digital sehingga dapat membedakan mana informasi yang benar dan mana yang tidak.

    Selain itu menjauhi praktik yang membuat terjebak seperti pinjaman online, judi daring, hingga membeli barang dengan iming-iming harga murah.

    “Jangan menjadi korban penipuan online, perlu ketelitian dalam membeli barang. Kami ajak pelajar meningkatkan literasi digital sebagai upaya mencegah terjadinya kejahatan siber,” kata dia.

    Pewarta: Mario Sofia Nasution
    Editor: Ganet Dirgantara
    Copyright © ANTARA 2025

  • Cerita Korban Aplikasi DBC, Demi Deposit Sampai Pakai Uang UKT Anak hingga Tabungan Lebaran

    Cerita Korban Aplikasi DBC, Demi Deposit Sampai Pakai Uang UKT Anak hingga Tabungan Lebaran

    JABAR EKSPRES – Paska terbukti sebagai penipuan, Korban aplikasi Dream Book City (DBC) akhirnya berkeluh kesah di sosial media, mereka menceritakan dari mana saja uang yang digunakan untuk deposit.

    Ada yang rela menggunakan tabungan sekolah anak, menjual rumah, menjual tanah, hingga meminjam pinjaman online demi bisa deposit agar mendapatkan keuntungan besar.

    Sialnya, sebelum berhasil mengambil atau menarik keuntungan dari aplikasi ini, ternyata aplikasi sudah tidak bisa lagi melakukan pencairan, dan sudah keburu terbukti sebagai penipuan.

    Sehingga semua uang anggotanya yang masih ada di dalam saldo aplikasi terancam hilang dan hangus, hal ini yang lantas membuat banyak anggotanya marah dan kesal dan diungkapkan di berbagai media sosial.

    Baca juga :Korban Aplikasi DBC Gruduk Polda Jambi Minta Pelaku Penipuan Ditangkap

    “Saa gak utang, tapi saya pertaruhkan yang UKT (Uang kuliah Tunggal) semester ank saya, rncana mkek seminggu, tapi saya diam dan berdoa semoga jumay ini bisa normal.kmbali,” tulis akum mom Echa di facebook

    “Asli kamu D2 be galau niam lemes, tau niam dibelikan baju anak nyicil untuk baju lebaran, nak puaso malah ketipu, nasib2,” tulis akun @ratnasari.

    “Aku D3 suami D3 adikku D4 kakaku D5, menangis darah kai dibuatnya,” tulsi akun @delva

    “Aku ini D4 dan D3 apa tidak gila, mana yang ikut keluarga juga, belum lagi orang luarnya belum pada narik juga.” tulis akun @yusnia.

    Dan banyak lagi cerita lainnya yang mengungkapkan kekesalan dan kesediah para korban karena mengalami kerugian akibat aksi penipuan dari aplikasi DBC.

    baca juga : Terbukti SCAM, Member Aplikasi DBC Masih Yakin Bisa WD Tanggal 24 Februari

    Kini para korban sedang berupaya untuk mendapatkan uangnya kembali, mereka mengadukan kejadian tersebut ke Polisi, dan meminta bantuan Polisi untuk menangkpa para penipu tersebut.

    Aplikasi DBC sudah dicurigai sebagai aplikasi money game yang terindikasi penipuan karena menggunakan skema ponzi, sudah banyak influenser yang memberikan peringatan terkait bahayanya aplikasi ini.

    Meski diawalnya terbukti membayar dan memberikan keuntungan, namun jika membernya sudah terlena dan serakah ingin mendapatkan keuntungan lebih besar dengan deposit besar-besaran, maka aplikasi bisa sewaktu-waktu menghilang membawa kabuar uang semua anggotanya.

  • Waspada Pinjol Ilegal! Ini Daftar Pinjaman Online Resmi OJK yang Aman untuk Dipakai

    Waspada Pinjol Ilegal! Ini Daftar Pinjaman Online Resmi OJK yang Aman untuk Dipakai

    Jakarta: Saat butuh dana cepat, banyak orang tergoda menggunakan pinjaman online (pinjol). Tapi hati-hati, tidak semua pinjol aman! 
     
    Untuk menghindari jebakan pinjol ilegal yang bisa bikin rugi, pastikan kamu hanya menggunakan pinjol yang sudah terdaftar dan berizin di Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
     
    Kini, istilah resmi untuk pinjaman online adalah pinjaman daring (pindar). 

    Melansir Antara, hingga Januari 2025, ada 96 perusahaan penyelenggara pindar yang mendapat izin resmi dari OJK. 
     
    Nah, biar nggak salah pilih, berikut daftar lengkapnya!
     

    Daftar pinjaman daring (Pindar) resmi berizin OJK
    Berikut daftar 96 fintech lending atau pinjaman daring yang sudah berizin OJK:

    Danamas – PT Pasar Dana Pinjaman
    Amartha – PT Amartha Mikro Fintek
    Dompet Kilat – PT Indo FinTek
    Boost – PT Creative Mobile Adventure
    Toko Modal – PT Toko Modal Mitra Usaha
    Modalku – PT Mitrausaha Indonesia Grup
    KTA Kilat – PT Pendanaan Teknologi Nusa
    Kredit Pintar – PT Kredit Pintar Indonesia
    Maucash – PT Astra Welab Digital Arta
    Finmas – PT Oriente Mas Sejahtera
    KlikA2C – PT Aman Cermat Cepat
    Akseleran – PT Akseleran Keuangan Inklusif Indonesia
    Ammana – PT Ammana Fintek Syariah
    PinjamanGO – PT Dana Pinjaman Inklusif
    KoinP2P – PT Lunaria Annua Teknologi
    Pohondana – PT Pohon Dana Indonesia
    Mekar – PT Mekar Investama Sampoerna
    AdaKami – PT Pembiayaan Digital Indonesia
    Esta Kapital – PT Esta Kapital Fintek
    KreditPro – PT Tri Digi Fin
    Fintag – PT Fintagra Homido Indonesia
    Rupiah Cepat – PT Kredit Utama Fintech Indonesia
    Crowdo – PT Mediator Komunitas Indonesia
    Indodana – PT Artha Dana Teknologi
    Julo – PT Julo Teknologi Finansial
    Pinjamin – PT Progo Puncak Group
    DanaRupiah – PT Layanan Keuangan Berbagi
    OVO Finansial – PT Indonusa Bara Sejahtera
    Pinjam Modal – PT Finansial Integrasi Teknologi
    Alami – PT Alami Fintek Sharia
    AwanTunai – PT Simplefi Teknologi Indonesia
    Danakini – PT Dana Kini Indonesia
    Singa – PT Abadi Sejahtera Finansindo
    Danamerdeka – PT Intekno Raya
    Easycash – PT Indonesia Fintopia Technology
    PinjamYuk – PT Kuaikuai Tech Indonesia
    FinPlus – PT Rezeki Bersama Teknologi
    Uangme – PT Uangme Fintek Indonesia
    PinjamDuit – PT Stanford Teknologi Indonesia
    Dana Syariah – PT Dana Syariah Indonesia
    Batumbu – PT Berdayakan Usaha Indonesia
    Cashcepat – PT Artha Permata Makmur
    KlikUMKM – PT Pinjaman Kemakmuran Rakyat
    Pinjam Gampang – PT Kredit Plus Teknologi
    Cicil – PT Cicil Solusi Mitra Teknologi
    Lumbungdana – PT Lumbung Dana Indonesia
    360 Kredi – PT Inovasi Terdepan Nusantara
    Kredinesia – PT Kreditku Teknologi Indonesia
    Pintek – PT Pinduit Teknologi Indonesia
    ModalRakyat – PT Modal Rakyat Indonesia
    Solusiku – PT Anugerah Digital Indonesia
    Cairin – PT Idana Solusi Sejahtera
    TrustIQ – PT Trust Teknologi Finansial
    Klik Kami – PT Harapan Fintech Indonesia
    Duha Syariah – PT Duha Madani Syariah
    Invoila – PT Sol Mitra Fintec
    Sanders One Stop Solution – PT Satustop Finansial Solusi
    DanaBagus – PT Dana Bagus Indonesia
    UKU – PT Teknologi Merlin Sejahtera
    Kredito – PT Fintek Digital Indonesia
    AdaPundi – PT Info Tekno Siaga
    Lentera Dana Nusantara – PT Lentera Dana Nusantara
    Modal Nasional – PT Solusi Teknologi Finansial
    Komunal – PT Komunal Finansial Indonesia
    Restock.ID – PT Cerita Teknologi Indonesia
    Ringan – PT Ringan Teknologi Indonesia
    Avantee – PT Grha Dana Bersama
    Gradana – PT Gradana Teknoruci Indonesia
    Danacita – PT Inclusive Finance Group
    IKI Modal – PT IKI Karunia Indonesia
    Ivoji – PT Finansia Aira Teknologi
    Indofund.id – PT Bursa Akselerasi Indonesia
    iGrow – PT iGrow Resources Indonesia
    Danai.id – PT Adiwisata Finansial Teknologi
    Dumi – PT Fidac Inovasi Teknologi
    Lahan Sikam – PT Lampung Berkah Finansial Teknologi
    Qazwa.id – PT Qazwa Mitra Hasanah
    KrediFazz – PT KrediFazz Digital Indonesia
    Doeku – PT Doeku Peduli Indonesia
    Aktivaku – PT Aktivaku Investama Teknologi
    Danain – PT Mulia Inovasi Digital
    Indosaku – PT Indosaku Teknologi Indonesia
    Edufund – PT Fintech Bina Bangsa
    GandengTangan – PT Kreasi Anak Indonesia
    Papitupi Syariah – PT Piranti Alphabet Perkasa
    BantuSaku – PT Smartec Teknologi Indonesia
    Danabijak – PT Digital Micro Indonesia
    AdaModal – PT Solid Fintek Indonesia
    SamaKita – PT Sejahtera Sama Kita
    KawanCicil – PT Kawan Cicil Teknologi Utama
    Crowde – PT Crowde Membangun Bangsa
    KlikCair – PT Klikcair Magga Jaya
    Ethis – PT Ethis Fintek Indonesia
    Samir – PT Sahabat Mikro Fintek
    Asetku – PT Pintar Inovasi Digital
    Findaya – PT Mapan Global Reksa

    Pinjaman online bisa jadi solusi cepat saat butuh dana darurat, tapi pastikan hanya menggunakan yang resmi dan terdaftar di OJK.
     
    Jangan sampai terjebak pinjol ilegal yang malah bikin masalah baru! Selalu cek daftar terbaru pinjol resmi di situs OJK sebelum meminjam. Bijak dalam berutang, ya!
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (ANN)

  • Poco X 7 Pro Spesifikasi Paling Gahar, Harga Ekonomis!

    Poco X 7 Pro Spesifikasi Paling Gahar, Harga Ekonomis!

    JABAR EKSPRES – Produsen smartphone Xiaomi Poco X pro untuk kelas menengah dari baru saja dikenalkan di pasar global mendapat sambutan luar biasa.

    Smartphone ini, Poco X 7 Pro merupakan handphone kelas menangan namun dengan fitur dan spesifikasi kelas atas.

    BACA JUGA: Sudah Dilarang tapi 12.000 Unit iPhone 16 Sudah Masuk Indonesia, Kok Bisa?

    Poco X7 Pro adalah merupakan ponsel terkuat dengan mananamkan chipset MediaTek Dimensity 8400 Ultra dengan baterai berkapasitas besar 6.000mAh dengan dukungan Xiaomi HyperOS 2.0 .

    Selain itu, ponsel ini mendapat dukungan untuk pengisian daya sebesat 90W HyperCharge 0-100 persen hanya dalam waktu 42 menit.

    BACA JUGA: Huawei Mate XT Ultimate, Ponsel Lipat Tiga Pertama di Dunia Dibandrol Harga Rp 80 Jutaan?

    Selain itu, untuk meminimalisir terjadinya over heat, ponsel ini memiliki sistem pendinginan dengan Teknologi LiquidCool 4.0 area pendinginan 5000 mm.

    Untuk kamera ditanamkan sensor utama Sony IMX882 +OIS 50MP sedangkan untuk kamera depan 20MP yang menjadikan setiap tangkapan layar tampak cerah dan natural.

    Untuk urusan ketahanan, smartphone ini sudah dilengkapi dengan Gorilla Glass 7i dan  ketahanan air/debu IP68.

    BACA JUGA: Tecno Pova 6 HP Gaming Spek Gahar, Harga 2 Jutaan!

    Kemudian ada juga dukungan fitur NFC (Near Field Communication), IR blaster, pemindai sidik jari di bawah layar, GPS frekuensi ganda, slot SIM ganda.

    Poco X7 Pro hadir dalam tiga warna – Hitam, Hijau, dan Kuning dengan varian memori dan pilihan harga yang terbilang masih terjangkau.

    Bocoran Harga

    Untuk harga Poco X 7 Pro terbilang masih sangat terjangkau. Ponsel ini kemungkinan akan laris manis dengan pangsa pasar para pemain game yang membutuhkan handpone murah namun dengan spesifikasi mumpuni.

    Di Marketplace Indonesia smartphone ini sudah banyak ditawarkan dan menjadi smartphone paling laris dikelasnya. Selain harga sangat ekonomis. Smartphone ini memiki banyak keunggulan layaknya ponsel  kelas atas.

    Bahkan beberapa fitur dan spesifikasi meski berada di bawah ekspetasi, ponsel ini memiliki kinerja sangat banik ketika bermain game yang membutuhkan tingkat grafis tinggi.

    BACA JUGA: Trik Jitu Cara Mengatasi Gagal Bayar pada Pinjol !