Produk: Paspor

  • Donald Trump Rilis Kebijakan Cuma Akui 2 Kelamin, Apa Ada yang Lain?

    Donald Trump Rilis Kebijakan Cuma Akui 2 Kelamin, Apa Ada yang Lain?

    Jakarta, CNBC Indonesia – Tak butuh waktu lama untuk Donald Trump mengeluarkan aturan baru setelah dilantik jadi presiden Amerika Serikat (AS) pada 20 Januari 2025 waktu setempat. Dia baru saja mengesahkan kebijakan hanya mengakui dua jenis kelamin, laki-laki dan perempuan.

    Peraturan terbaru hanya mengklasifikasi biologis yang tidak dapat diubah sebagai laki-laki dan perempuan untuk dokumen yang dikeluarkan pemerintah, seperti paspor dan visa.

    Selain itu, Trump juga mengamanatkan pemerintah menggunakan istilah jenis kelamin bukan gender. Dia mengatakan pemerintah akan mengakhiri kebijakan yang disebutnya sebagai rekayasa ras dan gender.

    “Minggu ini saya akan mengakhiri kebijakan pemerintah untuk merekayasa ras dan gender secara sosial pada tiap aspek kehidupan publik dan pribadi,” jelasnya dalam pidato pelantikannya, dikutip dari Reuters, Rabu (22/1/2025).

    Presiden AS Donald Trump memegang dokumen pada hari ia mengeluarkan perintah eksekutif dan pengampunan bagi terdakwa 6 Januari di Ruang Oval di Gedung Putih pada Hari Pelantikan di Washington, AS, 20 Januari 2025. (REUTERS/Carlos Barria)

    Menurutnya, AS akan dibentuk untuk tidak membedakan-bedakan, termasuk warna kulit dan prestasi seseorang. “Mulai hari ini, kebijakan resmi pemerintah hanya ada dua jenis kelamin, laki-laki dan perempuan,” ucap Trump.

    Hanya beberapa jam setelah dilantik, dia juga mencabut 78 perintah eksekutif dari presiden sebelumnya Joe Biden. Termasuk lusinan peraturan soal kesetaraan ras dan memerangi diskriminasi pada kaum gay dan transgender.

    Langkah penghapusan kebijakan itu juga telah ditanggapi oleh kelompok hak sipil dan hak asasi manusia. Mereka memastikan akan melindungi kaum minoritas dan menentang agenda presiden baru AS itu.

    Menurut para pendukung HAM, pembatalan aturan itu jadi pukulan untuk kebijakan yang adil dan merusak kemajuan yang dicapai. Termasuk mengatasi hal-hal yang merampas kesempatan untuk kelompok terpinggirkan.

    Beberapa perusahaan sebenarnya telah menjauh dari langkah kesetaraan dan keberagamaan. Sejauh ini hanya perusahaan seperti Costco dan Apple yang masih berkomitmen akan hal tersebut.

    Jenis kelamin

    Menurut National Geographic, kajian ilmiah memang menunjukkan bahwa jenis kelamin laki-laki dan perempuan memang tidak terpisah dengan jelas seperti yang dipercaya sebelumnya.

    Ilmu biologi yang dipelajari di sekolah menyatakan jenis kelamin bayi ditentukan oleh kromosom seksual, yaitu kombinasi XX untuk perempuan dan kombinasi XY untuk laki-laki. Namun ternyata ditemukan orang dengan kromosom XY memiliki anatomi pria seperti penis dan hormon testoteron dengan fisiologi dan psikologi khas pria.

    Fenomena ini terjadi karena setiap embrio mulai berkembang dengan sepasang organ primitif, kelenjar gonad primitif, yang kemudian berkembang menjadi gonad pria atau perempuan pada pekan ke-6 hingga ke-8. Perbedaan jenis kelamin biasanya dipicu oleh gen di kromosom Y, yaitu gen SRY, yang membuat kelenjar gonad proto bertransformasi menjadi testis.

    Testis kemudian memproduksi testoteron dan hormon laki-laki lainnya (yang dikelompokkan sebagai androgen) yang memicu perkembangan prostat, scrotum, dan penis. Tanpa gen SRY, kelenjar gonad proto memproduksi menjadi ovarium yang menghasilkan hormon estrogen yang kemudian berkembang menjadi anatomi perempuan (vagina, klitoris, janin).

    Namun, adakalanya gen SRY hilang atau tak berfungsi dengan baik sehingga embrio XY tidak bisa mengembangkan anatomi pria dengan “penuh”. Hasilnya, seorang dengan embrio XY lahir sebagai perempuan. Gen SRY juga bisa muncul di kromosom X. Hasilnya, embrio XX malah mengembangkan anatomi pria sehingga lahir sebagai laki-laki. 

    Variasi genetika lainnya juga bisa terjadi di luar “anomali” gen SRY seperti complete androgen insensitivity syndrome (CAIS). CAIS berarti sel embrio XY responsnya sangat minimum terhadap hormon pria. Meskipun gonad-proto berkembang menjadi testis dan hormon androgen dihasilkan, alat kelamin pria tidak berkembang. Bayi yang lahir jadi tampak seperti perempuan, dengan vagina dan klitoris, meskipun memiliki kromosom XY.

    (dem/dem)

  • Cara Bayar Pajak Kendaraan Tanpa BPKB, Ketahui Persyaratannya!

    Cara Bayar Pajak Kendaraan Tanpa BPKB, Ketahui Persyaratannya!

    Jakarta

    Membayar pajak kendaraan bermotor adalah kewajiban yang harus dipenuhi oleh setiap pemilik kendaraan. Namun, mungkin banyak pemilik kendaran yang terkendala dalam melakukan pembayaran karena tidak ada BPKB.

    Padahal, proses ini bisa dilakukan tanpa BPKB. Ketahui syarat dan caranya berikut ini.

    Syarat Bayar Pajak Kendaran Tanpa BPKB

    BPKB memanglah bukan salah satu syarat bayar pajak kendaraan satu tahunan atau perpanjangan STNK tahunan. Meski begitu, BPKB menjadi persyaratan yang wajib disertakan jika ingin perpanjang STNK lima tahunan.

    Menurut situs Sistem Administrasi Manunggal Satu Atap (Samsat) Sleman, DIY dan Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) provinsi Jawa Timur, berikut syarat bayar pajak kendaraan tanpa BPKB untuk waktu satu tahunan:

    STNKKartu identitas berupa KTP/KK/SIM/Paspor asli dengan nama pemilik kendaraan (Bagi per-orangan)Surat permohonan pengesahan STNK yang ditujukan kepada Kasat Lantas wilayah setempat (Bagi instansi pemerintah/badan usaha)Surat kuasa (Jika membayar pajak milik orang lain).Cara Bayar Pajak Kendaraan

    Berikut cara membayar pajak kendaraan secara offline di Kantor Samsat dan online melalui aplikasi Signal:

    Cara Bayar Pajak Kendaraan di Kantor Samsat

    Proses pembayaran pajak kendaraan di kantor Samsat cukup simpel, meski terkadang memakan waktu karena antrean. Menurut laman Suzuki, berikut caranya:

    1. Ambil dan isi Formulir

    Sesampainya di kantor SAMSAT, datangi loket dan ambil formulir. Lakukan pengisian formulir sesuai dengan data asli pemilik kendaraan

    2. Serahkan Formulir ke Petugas

    Setelah memastikan semua data terisi, serahkan formulir ke petugas. Lampirkan berkas persyaratan.

    3. Lakukan Pembayaran

    Proses pembayaran pajak tahunan dilakukan saat petugas memanggil nama. Siapkan sejumlah uang yang akan diberikan.

    4. Ambil STNK

    Petugas akan memanggil untuk menyerahkan STNK yang sudah dicetak.

    Cara Bayar Pajak Kendaraan Tanpa BPKB melalui Aplikasi SIGNAL

    Selain datang ke SAMSAT, bayar pajak tanpa BPKB juga bisa dilakukan online melalui aplikasi SIgnal dari Korlantas Polri:

    Download aplikasi SignalPilih daftarLengkapi informasi yang diminta berupa nama, alamat email, nomor HP, dan kata sandiUnggah foto KTP. Pastikan foto dan seluruh informasi terlihat dengan jelasLakukan verifikasi wajah. Jika sudah, pilih Gunakan Foto IniMasukkan kode OTP yang diterima ke di kolom yang tersediaLogin kembali dengan alamat email yang didaftarkanPilih menu Tambah Data Kendaraan Bermotor, klik Kendaraan atas nama sendiriMasukkan plat nomor dan lima digit terakhir nomor rangka, sesuai dengan yang tertera di STNKPilih menu pembayaran. Klik Generate Kode BayarPilih layanan pembayaran yang diinginkan. Klik lanjutNantinya muncul cara pembayaranBayar sesuai cara yang tertera.

    Pastikan kamu membayar pajak kendaraan sebelum jatuh tempo untuk menghindari denda. Setiap daerah memiliki tanggal jatuh tempo yang berbeda.

    (elk/row)

  • Lokasi Diamankannya WN China di Video ‘Uang dalam Paspor’: Cengkareng

    Lokasi Diamankannya WN China di Video ‘Uang dalam Paspor’: Cengkareng

    Jakarta

    Warga Negara (WN) China yang mengunggah video selipkan uang Rp 500 ribu di paspor untuk memudahkan masuk ke Bandara Soekarno-Hatta telah diamankan. WN China tersebut diamankan di Cengkareng, Jakarta Barat.

    Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan (Imipas) Agus Andrianto menyampaikan WN China diamankan pada Senin (20/1/2025) malam. Selanjutnya WN China itu dimintai klarifikasi.

    “Benar yang bersangkutan telah diamankan untuk diminati klarifikasi atas videonya yang viral,” kata Agus kepada detikcom, Selasa (21/1/2025).

    “Diamankan di Cengkareng, Jakarta Barat kemarin malam, sekitar pukul 22.00 WIB,” lanjutnya.

    Sebelumnya, Agus menyampaikan berdasarkan hasil pemeriksaan, uang tersebut digunakan oleh WN China untuk membayar visa on arrival. Menurutnya WN China bermain-main dengan aturan di Indonesia.
    “Dari hasil pemeriksaan ternyata uang itu untuk bayar visa on arrival. Berarti kan ini orang main-main ya. Saya dengar juga buat konten tentang polisi lalu lintas,” kata Agus di Kantor Kemenko Kumham Imipas, Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa (21/1/2025)

    Agus mengatakan, pihaknya mendalami motif WN China mengunggah video tersebut. Dia mengatakan, Indonesia tidak memerlukan WNA yang hanya ingin mempermalukan Indonesia.

    WN China Pengunggah Video Minta Maaf

    WN China pembuat video selipkan uang di paspor membuat klarifikasi dan meminta maaf.

    Video yang diterima pada Senin (20/1) menunjukkan WN China tersebut membuat klarifikasi dengan latar kaca sebuah gedung. Dalam video berjudul ‘Tentang memasuki Indonesia, video klarifikasi dan permintaan maaf’ itu, dia mengatakan videonya yang viral menimbulkan opini publik bagi Imigrasi RI.

    Dia mengatakan uang Rp 500 ribu yang diselipkan hanya untuk biaya visa. Dia mengatakan petugas Bea-Cukai di Indonesia sangat baik dan tidak ada tindakan ilegal dari petugas.

    “Uang Rp 500 ribu dalam video tersebut hanya biaya visa saya, sikap pelayanan Bea Cukai Indonesia sangat baik, memberikan saya petunjuk, tidak ada perilaku ilegal. Tapi video yang saya posting, mungkin dalam ekspresi ada beberapa kesalahpahaman adan kekeliruan, atas hal ini saya ingin menyampaikan, permohonan maaf sebesar-besarnya, kepada pejabat Bea Cukai Indonesia. Maaf,” ucapnya.

    Dia menyadari konten yang dibuat menyebabkan efek buruk. WN China tersebut juga mengatakan terjadi kesalahpahaman kepada Imigrasi Indonesia.

    “Efek buruk yang disebabkan oleh video palsu menyebabkan kesalahpahaman yang terus berlanjut kepada Dirjen Imigrasi Indonesia, hal ini menyebabkan beberapa masalah bagi pemerintahan setempat, saya sangat meminta maaf atas hal ini,” tuturnya.

    “Video hanya rekaman kehidupan bukan postingan berbahaya untuk mencari tujuan tertentu. Saya bersedia bekerja sama dalam penyelidikan ini. Dan mengambil tindakan perbaikan, terima kasih,” ucapnya.

    (dek/dnu)

  • 6 Fakta WN Tiongkok yang Diamankan karena Dinilai Permalukan Indonesia

    6 Fakta WN Tiongkok yang Diamankan karena Dinilai Permalukan Indonesia

    Jakarta: Aksi seorang Warga Negara (WN) Tiongkok yang mengunggah video menyelipkan uang Rp500 ribu di paspor saat tiba di Bandara Soekarno-Hatta menjadi sorotan publik. Video tersebut dianggap mempermalukan Indonesia karena memunculkan kesan negatif terhadap pelayanan di bandara terkait kedatangan internasional. 

    Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan (Imipas), Agus Andrianto, memastikan bahwa WN Tiongkok itu telah diamankan untuk dimintai klarifikasi. Pemerintah menegaskan akan mengambil langkah tegas terhadap siapa pun yang mencoba merusak citra negara, baik melalui tindakan nyata maupun konten digital.

    Berikut enam fakta terkait kasus ini:
    1. Uang Rp500 Ribu untuk Bayar Visa on Arrival
    Menteri Imipas Agus Andrianto menjelaskan bahwa uang Rp500 ribu yang terlihat dalam video tersebut digunakan untuk membayar visa on arrival. Hal ini berdasarkan hasil pemeriksaan awal terhadap WN Tiongkok tersebut.

    “Dari hasil pemeriksaan ternyata uang itu untuk bayar visa on arrival. Berarti kan ini orang main-main ya. Saya dengar juga buat konten tentang polisi lalu lintas,” ujar Agus di Jakarta, Selasa, 21 Januari 2025.

    Baca juga: Hampir 10 Ribu Orang Asing Ditangkal Masuk ke Indonesia sepanjang 2024?

    2. Motif Pembuatan Konten Masih Didalami
    Agus menyatakan bahwa pihaknya tengah mendalami motif di balik pembuatan dan unggahan video tersebut. Dia mengkritik tindakan WN Tiongkok tersebut yang seolah-olah ingin mempermalukan Indonesia.

    “Lagi kita dalami apakah yang bersangkutan juga membuat konten di negara lain. Artinya apa sih yang menjadi motif dia? Kalau hanya untuk mempermalukan negara, saya rasa Indonesia tidak butuh orang seperti itu,” tegas Agus.
    3. WN Tiongkok Hanya Diamankan, Bukan Ditangkap
    Agus menegaskan bahwa WN Tiongkok tersebut diamankan, bukan ditangkap. Proses ini dilakukan untuk mendapatkan klarifikasi terkait video yang viral di media sosial.

    “Bukan ditangkap, tapi diamankan untuk diklarifikasi. Nanti akan diekspos,” katanya.
    4. WN Tiongkok Tak Menginap di Alamat yang Dicantumkan
    Direktorat Jenderal Imigrasi menyebut bahwa WN Tiongkok ini tidak menginap di alamat yang ia cantumkan pada formulir kedatangan. Ia menuliskan alamat sebuah hotel di Jakarta Selatan, namun setelah ditelusuri, petugas tidak menemukannya di lokasi tersebut. Hal ini menjadi salah satu alasan pihak Imigrasi terus mencarinya untuk klarifikasi dan akhirnya berhasil diamankan.

    “Karena seperti yang kami sampaikan, bahwa yang bersangkutan juga mengisi data perjalanan yang tidak sesuai dengan temuan petugas, jadi tetap kami cari,” kata Pelaksana Tugas Direktur Jenderal Imigrasi Kementerian Imigrasi dan Permasyarakatan (Plt Dirjen Imigarasi Kementerian Imipas), Saffar Muhammad Godam, kepada wartawan di Jakarta, Senin, 20 Januari 2025.
    5. Klarifikasi dan Permintaan Maaf dari WN Tiongkok
    WN Tiongkok tersebut telah memberikan klarifikasi dan menyampaikan permintaan maaf melalui sebuah video yang dirilis pada Senin, 20 Januari 2025. Dalam video itu, dia menyatakan bahwa uang Rp 500 ribu dalam video tersebut memang digunakan untuk membayar visa dan tidak ada pelanggaran hukum oleh petugas Bea-Cukai Indonesia.

    “Uang Rp 500 ribu dalam video tersebut hanya biaya visa saya, sikap pelayanan Bea Cukai Indonesia sangat baik, memberikan saya petunjuk, tidak ada perilaku ilegal,” ucapnya.

    Dia juga menyadari bahwa kontennya telah menyebabkan kesalahpahaman kepada pihak Imigrasi Indonesia. “Efek buruk yang disebabkan oleh video palsu menyebabkan kesalahpahaman yang terus berlanjut kepada Dirjen Imigrasi Indonesia. Saya sangat meminta maaf atas hal ini,” tuturnya.
    6. Siap Bekerja Sama dalam Penyelidikan
    WN Tiongkok tersebut menyatakan kesediaannya untuk bekerja sama dengan pihak berwenang dalam penyelidikan. Dia juga menegaskan bahwa videonya tidak dibuat untuk tujuan buruk.

    “Video hanya rekaman kehidupan bukan postingan berbahaya untuk mencari tujuan tertentu. Saya bersedia bekerja sama dalam penyelidikan ini. Dan mengambil tindakan perbaikan,” katanya.

    Jakarta: Aksi seorang Warga Negara (WN) Tiongkok yang mengunggah video menyelipkan uang Rp500 ribu di paspor saat tiba di Bandara Soekarno-Hatta menjadi sorotan publik. Video tersebut dianggap mempermalukan Indonesia karena memunculkan kesan negatif terhadap pelayanan di bandara terkait kedatangan internasional. 
     
    Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan (Imipas), Agus Andrianto, memastikan bahwa WN Tiongkok itu telah diamankan untuk dimintai klarifikasi. Pemerintah menegaskan akan mengambil langkah tegas terhadap siapa pun yang mencoba merusak citra negara, baik melalui tindakan nyata maupun konten digital.
     
    Berikut enam fakta terkait kasus ini:

    1. Uang Rp500 Ribu untuk Bayar Visa on Arrival

    Menteri Imipas Agus Andrianto menjelaskan bahwa uang Rp500 ribu yang terlihat dalam video tersebut digunakan untuk membayar visa on arrival. Hal ini berdasarkan hasil pemeriksaan awal terhadap WN Tiongkok tersebut.

    “Dari hasil pemeriksaan ternyata uang itu untuk bayar visa on arrival. Berarti kan ini orang main-main ya. Saya dengar juga buat konten tentang polisi lalu lintas,” ujar Agus di Jakarta, Selasa, 21 Januari 2025.
     
    Baca juga: Hampir 10 Ribu Orang Asing Ditangkal Masuk ke Indonesia sepanjang 2024?

    2. Motif Pembuatan Konten Masih Didalami

    Agus menyatakan bahwa pihaknya tengah mendalami motif di balik pembuatan dan unggahan video tersebut. Dia mengkritik tindakan WN Tiongkok tersebut yang seolah-olah ingin mempermalukan Indonesia.
     
    “Lagi kita dalami apakah yang bersangkutan juga membuat konten di negara lain. Artinya apa sih yang menjadi motif dia? Kalau hanya untuk mempermalukan negara, saya rasa Indonesia tidak butuh orang seperti itu,” tegas Agus.

    3. WN Tiongkok Hanya Diamankan, Bukan Ditangkap

    Agus menegaskan bahwa WN Tiongkok tersebut diamankan, bukan ditangkap. Proses ini dilakukan untuk mendapatkan klarifikasi terkait video yang viral di media sosial.
     
    “Bukan ditangkap, tapi diamankan untuk diklarifikasi. Nanti akan diekspos,” katanya.

    4. WN Tiongkok Tak Menginap di Alamat yang Dicantumkan

    Direktorat Jenderal Imigrasi menyebut bahwa WN Tiongkok ini tidak menginap di alamat yang ia cantumkan pada formulir kedatangan. Ia menuliskan alamat sebuah hotel di Jakarta Selatan, namun setelah ditelusuri, petugas tidak menemukannya di lokasi tersebut. Hal ini menjadi salah satu alasan pihak Imigrasi terus mencarinya untuk klarifikasi dan akhirnya berhasil diamankan.
     
    “Karena seperti yang kami sampaikan, bahwa yang bersangkutan juga mengisi data perjalanan yang tidak sesuai dengan temuan petugas, jadi tetap kami cari,” kata Pelaksana Tugas Direktur Jenderal Imigrasi Kementerian Imigrasi dan Permasyarakatan (Plt Dirjen Imigarasi Kementerian Imipas), Saffar Muhammad Godam, kepada wartawan di Jakarta, Senin, 20 Januari 2025.

    5. Klarifikasi dan Permintaan Maaf dari WN Tiongkok

    WN Tiongkok tersebut telah memberikan klarifikasi dan menyampaikan permintaan maaf melalui sebuah video yang dirilis pada Senin, 20 Januari 2025. Dalam video itu, dia menyatakan bahwa uang Rp 500 ribu dalam video tersebut memang digunakan untuk membayar visa dan tidak ada pelanggaran hukum oleh petugas Bea-Cukai Indonesia.
     
    “Uang Rp 500 ribu dalam video tersebut hanya biaya visa saya, sikap pelayanan Bea Cukai Indonesia sangat baik, memberikan saya petunjuk, tidak ada perilaku ilegal,” ucapnya.
     
    Dia juga menyadari bahwa kontennya telah menyebabkan kesalahpahaman kepada pihak Imigrasi Indonesia. “Efek buruk yang disebabkan oleh video palsu menyebabkan kesalahpahaman yang terus berlanjut kepada Dirjen Imigrasi Indonesia. Saya sangat meminta maaf atas hal ini,” tuturnya.

    6. Siap Bekerja Sama dalam Penyelidikan

    WN Tiongkok tersebut menyatakan kesediaannya untuk bekerja sama dengan pihak berwenang dalam penyelidikan. Dia juga menegaskan bahwa videonya tidak dibuat untuk tujuan buruk.
     
    “Video hanya rekaman kehidupan bukan postingan berbahaya untuk mencari tujuan tertentu. Saya bersedia bekerja sama dalam penyelidikan ini. Dan mengambil tindakan perbaikan,” katanya.
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (DHI)

  • VIDEO: Pulang Dugem Tabrak Mobil, Video Viral Selipkan Uang di Paspor

    VIDEO: Pulang Dugem Tabrak Mobil, Video Viral Selipkan Uang di Paspor

    VIDEO: Pulang Dugem Tabrak Mobil, Video Viral Selipkan Uang di Paspor

  • Kantor Imigrasi Jaktim berikan layanan pembuatan paspor di GBK

    Kantor Imigrasi Jaktim berikan layanan pembuatan paspor di GBK

    Jakarta (ANTARA) – Kantor Imigrasi Kelas I TPI Jakarta Timur bersama sejumlah Kantor Imigrasi lainnya memberikan layanan pembuatan paspor baru dan pergantian paspor bagi masyarakat.

    Pelayanan dilakukan melalui kegiatan “Festival Imigrasi” (Imifest) yang digelar di Plaza Parkir Timur Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta, Minggu (19/1).

    Analis Keimigrasian Kantor Imigrasi Kelas I TPI Jakarta Timur, Azka dalam keterangannya di Jakarta, Senin, mengatakan, kegiatan festival itu dalam rangka memperingati Hari Bhakti Imigrasi Ke-75.

    “Kegiatan ini tidak hanya menjadi momentum untuk mendekatkan layanan keimigrasian kepada masyarakat, tetapi juga menyuguhkan pengalaman yang unik dan berkesan,” katanya.

    Jumlah kuota dalam pembuatan paspor baru dan pergantian paspor itu sebanyak 1.075 orang.

    Salah satu sorotan utama acara adalah “Imigrasi Run” (Imirun), sebuah lomba lari yang diikuti oleh 5.000 lebih peserta dari berbagai kalangan, mulai dari pelajar, pekerja, hingga keluarga dengan kategori 5K, 10K, dan 21K (Half Marathon).

    Tidak hanya itu, festival ini juga menjadi wadah untuk mendukung para pelaku usaha lokal.

    Menurut dia, sebanyak 15 gerai Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) turut hadir menawarkan berbagai produk unggulan yang menarik perhatian para pengunjung. Dari kuliner khas hingga kerajinan tangan, UMKM memberikan warna tersendiri dalam gelaran ini.

    Masyarakat yang berkunjung juga dapat memanfaatkan layanan kesehatan gratis, seperti konsultasi dengan dokter, pengecekan tekanan darah dan pemeriksaan kadar gula darah.

    “Layanan ini menjadi wujud nyata kepedulian terhadap kesehatan pengunjung di tengah aktivitas yang padat,” ujarnya.

    Hiburan panggung dengan penampilan musisi dan atraksi seni turut menghibur para pengunjung. Suasana semakin meriah dengan berbagai “doorprize” menarik yang dibagikan kepada peserta “Imigrasi Run” dan pengunjung lainnya.

    “Dengan keberagaman kegiatan yang menyentuh berbagai aspek, mulai dari pelayanan publik, olahraga, kesehatan, hingga pemberdayaan UMKM,” katanya.

    Dia mengatakan, “Festival Imigrasi” menjadi bukti nyata komitmen Imigrasi untuk melayani masyarakat sekaligus membangun hubungan yang erat dan bermakna.

    Pewarta: Syaiful Hakim
    Editor: Sri Muryono
    Copyright © ANTARA 2025

  • Tersangka Judol Bolak-balik Jakarta-Kamboja untuk Latih Orang  
                
                    
                        
                            Nasional
                        
                        20 Januari 2025

    Tersangka Judol Bolak-balik Jakarta-Kamboja untuk Latih Orang Nasional 20 Januari 2025

    Tersangka Judol Bolak-balik Jakarta-Kamboja untuk Latih Orang
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Sejumlah tersangka pengelola situs
    judi online
    (
    judol
    ) rutin bolak-balik
    Kamboja
    dan
    Jakarta
    untuk melatih pekerja sebelum dikirim ke Kamboja untuk dipekerjakan sebagai pegawai situs judol.
    “Jadi, mereka yang pulang pergi Kamboja-Jakarta ini mengawasi, memastikan apakah sudah bisa dibawa ke Kamboja,” ujar Direktur Tipidsiber
    Bareskrim Polri
    Brigjen Himawan Bayu Aji saat konferensi pers di Lobi Utama Bareskrim Polri, Jakarta Selatan, Senin (20/1/2025).
    Himawan tidak mengungkapkan secara jelas siapa tersangka yang dimaksud.
    Namun, dalam konferensi pers, ada beberapa sosok yang disebutkan rutin bolak-balik Jakarta.
    Sosok pertama adalah HJ alias RZ alias Zeus yang merupakan manajer customer service website RGO Casino. 
    “Jadi yang bersangkutan (Zeus) memiliki dua paspor yang sering digunakan mondar-mandir antara Kamboja dengan Jakarta,” jelas Himawan.
    RZ alias Zeus ditangkap di Bandara Soekarno-Hatta pada tanggal 18 Desember 2024.
    Kemudian, sosok kedua adalah KK yang diduga pemilik dan pengendali dari website judi online Agen 138.
    Saat ini, KK berstatus buron dan diduga tengah berada di Kamboja.
    “Kalau tadi saya sebutkan ada yang DPO, yang KK itu DPO, yang belum kita dapatkan, yang kemungkinan itu ada di Kamboja,” lanjut Himawan.
    Lalu, sosok ketiga adalah KW yang merupakan manajer customer service dari situs Agen 138, yang ditangkap di Jakarta pada 14 Januari 2025. Agen 138 diketahui berbasis di Lampung, Sumatera Selatan.
    KW bertugas untuk mengawasi kerja para pegawai customer service yang bekerja secara daring.
    Dari tiga sosok yang disinggung, Himawan belum membocorkan pihak mana yang mengirim pekerja dari Indonesia ke Kamboja.
    Hari ini, Bareskrim Polri menetapkan 11 orang tersangka yang diduga terlibat dalam operasional tiga situs judol yang berbeda, yaitu H5 GF777, RGO Casino, dan Agen 138.
    Dari tiga kasus ini, polisi menyita barang bukti kurang lebih senilai Rp 61 miliar.
    Selain uang tunai dan rekening penampung, polisi juga menyita sejumlah barang bukti lain seperti perangkat elektronik, mobil, hingga motor.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Menteri Imigrasi Tetap Tindak WNA China yang Selipkan Uang di Paspor, Meski Sudah Minta Maaf
                
                    
                        
                            Nasional
                        
                        20 Januari 2025

    Menteri Imigrasi Tetap Tindak WNA China yang Selipkan Uang di Paspor, Meski Sudah Minta Maaf Nasional 20 Januari 2025

    Menteri Imigrasi Tetap Tindak WNA China yang Selipkan Uang di Paspor, Meski Sudah Minta Maaf
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan (Menteri Imigrasi)
    Agus Andrianto
    mengaku sudah melihat
    video permintaan maaf
    dan klarifikasi yang dibuat oleh WNA asal China terkait konten menyelipkan uang di paspor.
    Agus menyayangkan tindakan WNA asal China tersebut.
    “Sudah (lihat video permintaan maaf dan klarifikasi), masa kita bisa seenaknya di negara lain?,” kata Agus saat dihubungi
    Kompas.com
    , Senin (20/1/2025).
    Agus mengatakan, pihaknya tetap menindaklanjuti tujuan dari pembuatan konten tersebut, apakah pola yang sama pernah dilakukan di negara lain.
    Ia juga menyatakan bahwa pihaknya tetap meminta klarifikasi meski WNA asal China itu, meski sudah membuat video permintaan maaf dan klarifikasi.
    “Nanti lihat klarifikasi setelah yang bersangkutan, kalau benar yang bersangkutan juga buat video terkait Anggota Lantas Polri, kita juga akan dalami kebenaran info perlakuan yang bersangkutan di negara lain dengan pola yang sama (bila semua hanya karangan, kan penghinaan bagi negara),” ujarnya.
    Sebelumnya, Warga Negara Asing (WNA) asal China yang mengunggah video berisi tindakan menyelipkan uang ratusan ribu dalam paspor untuk meloloskannya masuk di
    Bandara Soekarno-Hatta
    membuat video permintaan maaf dan klarifikasi.
    Video tersebut beredar di media sosial TikTok dengan akun @stellaroptics888 pada Senin (20/1/2025).
    “Tentang saya, 16 Januari 2025, posting video saat memasuki Indonesia ini menjadi pencarian panas di Indonesia, berita Indonesia juga merilis opini publik dari video tersebut. Video tersebut telah menyebabkan meluasnya opini publik Indonesia secara terus menerus. Saya telah memberikan klarifikasi dan permintaan maaf atas hal ini,” kata WNA asal China tersebut.
    Ia mengatakan, uang sebanyak Rp 500.000 dalam video tersebut sebenarnya untuk biaya visa sehingga tidak ada tindakan ilegal yang terjadi saat itu.
    “Tapi video yang saya posting mungkin dalam ekspresi ada beberapa kesalahpahaman dan kekeliruan. Atas hal ini, saya ingin menyampaikan permohonan maaf sebesar-besarnya kepada pejabat Bea Cukai Indonesia. Maaf,” ujarnya.
    Ia menambahkan, konten video itu sudah menimbulkan efek buruk dan kesalahpahaman terhadap Dirjen Imigrasi Indonesia.
    Karenanya, ia mengucapkan permintaan maaf.
    “Video hanya rekaman kehidupan, bukan postingan berbahaya untuk mencari tujuan tertentu. Saya bersedia bekerja sama dalam penyelidikan ini dan mengambil tindakan perbaikan. Terima kasih,” tuturnya.
    Terakhir, ia mengucapkan permintaan maaf atas konten tersebut yang telah menimbulkan opini publik di masyarakat.
    “Opini publik yang ditimbulkan oleh kejadian ini mempunyai dampak tertentu terhadap masyarakat. Saya sekali lagi menyampaikan permintaan maaf yang sebesar-besarnya, maaf,” ucap dia.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Tancap Gas Saat Dipanggil Patroli TNI AL, Speed Boat Memuat 6 CTKI Ilegal Diamankan 
                
                    
                        
                            Regional
                        
                        20 Januari 2025

    Tancap Gas Saat Dipanggil Patroli TNI AL, Speed Boat Memuat 6 CTKI Ilegal Diamankan Regional 20 Januari 2025

    Tancap Gas Saat Dipanggil Patroli TNI AL, Speed Boat Memuat 6 CTKI Ilegal Diamankan
    Tim Redaksi
    NUNUKAN, KOMPAS.com –
    Prajurit Second Flaat Quick Response (SFQR) Pangkalan
    TNI AL

    Nunukan
    , Kalimantan Utara, berhasil mengamankan sebuah speed boat berwarna hijau bermesin 40 PK pada Senin (20/1/2025) sekitar pukul 07.00 WITA.
    Danlanal Nunukan, Kolonel Laut (P) Handoyo, menjelaskan bahwa speed boat yang dinakhodai oleh N (45) tersebut bertolak dari Nunukan menuju perairan Sei Ular, Kecamatan Seimanggaris, dengan memuat tujuh orang penumpang.
    “Petugas yang curiga dengan gerak-gerik speed boat mencoba memanggil motoris agar merapat. Namun bukannya mendekat, motoris memilih tancap gas, kabur menjauh dari speed patroli,” ujarnya saat ditemui.
    Setelah melakukan pengejaran, petugas berhasil memberhentikan speed boat tersebut dan melakukan pemeriksaan menyeluruh.
    Dalam pemeriksaan, prajurit menemukan enam penumpang dewasa, yakni AJS (42), YRL (31), AI (27), MB (27), EON (24), L (23), serta seorang bayi berusia lima bulan.
    Semua penumpang tersebut teridentifikasi sebagai Calon Tenaga Kerja Indonesia (CTKI) ilegal yang berasal dari Flores, Luwu, dan Kupang, dan direncanakan akan dipekerjakan di perkebunan kelapa sawit di Kalabakan, Malaysia.
    “Ternyata mereka diberangkatkan secara non-prosedural. Sehingga kami amankan mereka ke Mako Lanal Nunukan, dan selanjutnya kita serahkan ke BP3MI Nunukan,” tambah Handoyo.
    Menurut hasil pemeriksaan sementara, para CTKI tersebut berangkat melalui jalur-jalur tikus dengan mengikuti instruksi perekrut yang ada di kampung halaman mereka.
    “Mereka mengikuti arahan lewat telepon. Jalur keberangkatan juga diketahui dari petunjuk komunikasi melalui HP. Saat kita amankan, komunikasi terputus, kami tidak bisa menelusuri siapa pengurusnya di Nunukan dan siapa jaringannya,” kata Handoyo.
    Belum diketahui bagaimana para CTKI tersebut akan membayar biaya transportasi dan akomodasi kepada perekrut.
    Biasanya, biaya keberangkatan dan jaminan kerja di Malaysia dipotong dari gaji mereka atau bisa langsung dibayarkan secara tunai sesampainya di Malaysia. “Dalam kasus ini, para CTKI mengaku dimintai uang RM 500, tetapi belum terjadi transaksi itu,” jelasnya.
    Selain tujuh
    CTKI ilegal
    , termasuk bayi berusia lima bulan, TNI AL juga mengamankan satu unit speed boat berwarna hijau bermesin 40 PK dan motorisnya, N (45).
    Barang bukti lain yang diamankan termasuk sebuah koper, lima tas berisi pakaian, dua kardus makanan, dan lima plastik makanan ringan.
    Kepala Seksi Penempatan BP3MI Kabupaten Nunukan, Wina Veronika Anggalo, menegaskan bahwa tindakan pencegahan keberangkatan CTKI ilegal merupakan salah satu kendala yang dihadapi BP3MI.
    Keterbatasan sumber daya manusia dan banyaknya jalur tikus di sepanjang perairan perbatasan RI-Malaysia memerlukan sinergi antar instansi untuk meminimalisir keberangkatan CTKI unprosedural yang rawan eksploitasi dan kejahatan kemanusiaan lainnya.
    “Sinergi seperti ini sangat membantu BP3MI dalam penindakan. Kami berharap kasus-kasus
    penyelundupan
    CTKI ilegal bisa diberantas,” kata Wina.
    BP3MI Nunukan berencana untuk mengarahkan para CTKI tersebut agar melakukan keberangkatan secara resmi.
    Jika mereka ingin bekerja di perusahaan perkebunan kelapa sawit di Nunukan, BP3MI akan memberikan rekomendasi agar mereka bisa dipekerjakan.
    “Kalau memang harus bekerja di Malaysia, maka mereka harus melengkapi diri dengan berkas keimigrasian, paspor, visa kerja, dan melalui pelatihan. Kami akan dorong hal tersebut, sesuai UU Nomor 18 Tahun 2017,” tegas Wina.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • WN China Kabur Usai Bikin Konten Palsu Selipkan Uang di Paspor saat Masuk RI

    WN China Kabur Usai Bikin Konten Palsu Selipkan Uang di Paspor saat Masuk RI

    Jakarta

    Warga negara (WN) China yang membuat konten menyelipkan uang di paspornya saat hendak masuk ke Indonesia melalui Bandara Internasional Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, kabur usai membuat heboh jagad media sosial (medsos). WN China tersebut menuliskan alamat menginap di sebuah hotel, Jalan Karet Pedurenan 56, Jakarta Selatan pada formulir kedatangan saat masuk ke Indonesia.

    Namun saat petugas Imigrasi mencarinya ke penginapan tersebut untuk mengklarifikasi video yang viral, ternyata WN China tersebut tak menginap di sana. Awalnya dia menerangkan langkah-langkah investigasi.

    “Setelah video itu viral, langkah pertama kami adalah memeriksa seluruh petugas yang da dalam video tersebut, satu persatu dan di tempat terpisah dengan tujuan mencari bukti pelanggaran,” ujar Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Jenderal Imigrasi Kementerian Imigrasi dan Permasyarakatan (Dirjen Imigarasi Kementerian Imipas), Saffar Muhammad Godam, kepada wartawan di Jakarta, Senin (20/1/2025).

    Godam menegaskan investigasi tak hanya berdasarkan keterangan petugas terkait, tapi juga dengan analisis CCTV yang terpasang di seluruh jalur perlintasan kedatangan internasional Bandara Soetta. Godam menekankan tak ada blind spot area sehingga semua pergerakan penumpang maskapai dan petugas terekam.

    “Hasil dari analisis CCTV pada saat datang, WN China ini mengambil jalur penumpang dengan wheelchair, dan ditegur oleh petugas karena salah jalur, dan diarahkan untuk masuk lewat jalur kedatangan internasional seperti penumpang umum lainnya. Detik-detik pemeriksaan paspor terpantau kamera CCTV dan tidak ada uang yang diselipkan. WN China ini lalu menggunakan Autogate,” jelas Godam.

    Godam menyebut keterangan para petugas yang bertugas saat WN China itu datang, dan rekaman CCTV yang merekam aktivitas WN China tersebut sepanjang di Bandara Soetta tidak menunjukkan bukti adanya transaksi pungli. Godam pun menerangkan pihaknya hendak mengklarifikasi langsung kepada WN China itu, namun hingga kini tak diketahui keberadaannya.

    Godam menyebut petugas Imigrasi pun masih mencari keberadaan WN China tersebut. Menyikapi video klarifikasi dan permintaan maaf dari WN China tersebut, Godam mengimbau WN China ini bersikap kooperatif dan memberikan keterangan secara langsung.

    “Kalau memang video yang viral tidak benar dan beritikad kooperatif meluruskan video palsu yang telah dibuat, silakan klarifikasi langsung dengan datang ke kantor Imigrasi terdekat,” pungkas Godam.

    Video klarifikasi dan permintaan maafnya berjudul ‘Tentang memasuki Indonesia, video klarifikasi dan permintaan maaf’. Dia menyebut masuk Indonesia pada 16 Januari 2025.

    “Tentang saya 16 Januari 2025 posting video saat memasuki Indonesia ini menjadi pencarian panas di Indonesia, berita Indonesia juga merilis opini publik dari video tersebut, video tersebut telah menyebabkan meluasnya opini publik Indonesia secara terus menerus, saya telah memberikan klarifikasi dan permintaan maaf atas hal ini,” ujar WN China tersebut.

    Dia mengatakan uang Rp 500 ribu yang diselipkan di paspor sebenarnya biaya visa. Dia mengaku tidak ada tindakan ilegal seperti opini yang berkembang di medsos.

    “Uang Rp 500 ribu dalam video tersebut hanya biaya visa saya, sikap pelayanan Bea Cukai Indonesia sangat baik, memberikan saya petunjuk, tidak ada perilaku ilegal. Tapi video yang saya posting, mungkin dalam ekspresi ada beberapa kesalahpahaman adan kekeliruan, atas hal ini saya ingin menyampaikan, permohonan maaf sebesar-besarnya, kepada pejabat Bea Cukai Indonesia. Maaf,” ucapnya.

    Dia menyadari konten yang dibuat menyebabkan efek buruk. WN China tersebut juga mengatakan terjadi kesalahpahaman kepada Imigrasi Indonesia.

    “Efek buruk yang disebabkan oleh video palsu menyebabkan kesalahpahaman yang terus berlanjut kepada Dirjen Imigrasi Indonesia, hal ini menyebabkan beberapa masalah bagi pemerintahan setempat, saya sangat meminta maaf atas hal ini,” tuturnya.

    “Video hanya rekaman kehidupan bukan postingan berbahaya untuk mencari tujuan tertentu. Saya bersedia bekerja sama dalam penyelidikan ini. Dan mengambil tindakan perbaikan, terima kasih,” sambung dia.

    Dia menyampaikan lagi permintaan maaf akibat konten yang dibuat. Dia mengatakan akibat video itu muncul opini yang berdampak ke masyarakat.

    “Di Indonesia rasakan budaya lokal Indonesia saat ini. Segala sesuatu dan orang-orang di negara ini sangat ramah, saya sangat menyukai negara ini. Opini publik yang ditimbulkan oleh kejadian ini mempunyai dampak tertentu terhadap masyarakat, saya sekali lagi menyampaikan permintaan maaf yang sebesar-besarnya, maaf,” lanjut dia.

    (aud/aud)