Produk: NPWP

  • Setoran Pajak Sumatera Utara-Jawa Timur Anjlok, Begini Datanya

    Setoran Pajak Sumatera Utara-Jawa Timur Anjlok, Begini Datanya

    Jakarta

    Kementerian Keuangan (Kemenkeu) belum merilis data kinerja penerimaan pajak hingga 31 Januari 2025. Jika dilihat per daerah yang sudah melaporkan, sejumlah daerah mengalami kontraksi penerimaan meski ada juga yang tumbuh positif.

    Bengkulu menjadi salah satu daerah di kawasan Sumatera yang mencatatkan pertumbuhan penerimaan pajak sebesar 11% hingga 31 Januari 2025. Di daerah lain seperti Kalimantan Timur dan Utara juga tumbuh 23,4% untuk penerimaan pajaknya.

    Sementara itu, penerimaan pajak yang mengalami penurunan di antaranya terjadi di Papua, Papua Barat dan Maluku, serta kawasan Jawa Timur.

    Berikut rincian penerimaan pajak dari masing-masing daerah yang telah merilis datanya di website pajak.go.id, dikutip Senin (10/3/2025):

    1. Sumatera Utara

    Sumatera Utara menjadi salah satu kawasan yang telah melaporkan kinerja APBN-nya hingga periode akhir Januari 2025. Meski begitu, tidak ditunjukkan perbandingan kinerja realisasi penerimaan pajak per akhir Januari 2025 dengan tahun lalu.

    Kepala Kanwil DJP Sumatera Utara I, Arridel Mindra melalui siaran pers hanya mengatakan penerimaan pajak daerahnya terealisasi sebesar Rp 1,43 triliun atau 4,41% dari target. Kontribusi terbesar berasal dari Pajak Pertambahan Nilai (PPN) Impor yang mencapai Rp 359,33 miliar dan Pajak Penghasilan (PPh) Pasal 21 sebesar Rp 243 miliar.

    “Penerimaan pajak awal tahun mencapai Rp 1,43 triliun, didominasi oleh PPN Impor sebesar Rp 359,33 miliar yang tumbuh 17% (yoy), serta PPh Pasal 21 sebesar Rp 243 miliar,” ujar Arridel.

    2. Jawa Timur

    Penerimaan pajak di Jawa Timur hingga 31 Januari 2025 mencapai Rp 19,05 triliun atau 6,83% dari target sebesar Rp 278,96 triliun. Jika dibandingkan periode yang sama pada tahun lalu, penerimaan pajak Jawa Timur kontraksi sebesar 2,70% salah satunya karena belum optimalnya implementasi sistem perpajakan baru Coretax.

    “Penurunan ini dipengaruhi oleh kebijakan pemusatan pembayaran dan administrasi Wajib Pajak cabang yang mengurangi penerimaan pajak di Jawa Timur, serta belum optimalnya Coretax DJP yang berdampak pada kelancaran administrasi perpajakan,” bebernya.

    Penerimaan dari PPN dan Pajak Penjualan atas Barang Mewah (PPnBM) masih mendominasi dengan kontribusi sebesar 66,32%, sementara PPh Non Migas berkontribusi 32,95%.

    Di sisi lain, penerimaan PBB, BPHTB, dan pajak lainnya mengalami pertumbuhan signifikan masing-masing sebesar 693,01% dan 311,23%. Hal ini disebabkan oleh adanya perubahan administrasi yang membuat pembayaran Wajib Pajak cabang yang sebelumnya tidak tercatat di Jawa Timur kini dikelola dalam wilayah administrasi Jawa Timur.

    3. Papua

    Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak Papua, Papua Barat, dan Maluku (Kanwil DJP Papabrama) mencatat realisasi penerimaan pajak pada Januari 2025 sebesar Rp 485,59 miliar. Realisasi itu terkontraksi sebesar 41,27% dibandingkan periode yang sama tahun lalu (yoy).

    Dalam siaran pers disebutkan bahwa setoran PPh mengalami kontraksi 71,17% (yoy) akibat implementasi Coretax yang menyebabkan pemusatan setoran NPWP cabang ke pusat, terutama dari sektor pertambangan. Di sisi lain Pajak Pertambahan Nilai (PPN) mencatat pertumbuhan positif 18,67% (yoy) yang didorong oleh peningkatan belanja pemerintah atas barang dan jasa.

    4. Bengkulu

    Realisasi penerimaan pajak di wilayah Provinsi Bengkulu hingga 31 Januari 2025 senilai Rp 149,07 miliar. Realisasi itu tumbuh 11% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.

    Kepala Seksi Penjaminan Kualitas Data Nimang Duwi Renggani mengatakan meski tumbuh, penerimaan pajak mengalami kontraksi di beberapa sektor. Hal ini dikarenakan adanya tantangan aktivitas ekonomi yang masih dalam proses pemulihan.

    “Kami menyadari adanya tantangan dalam aktivitas ekonomi yang masih dalam proses pemulihan, namun dengan pengawasan berbasis data yang lebih optimal kami yakin tren penerimaan pajak dapat terus dijaga dan ditingkatkan sepanjang tahun 2025,” ujar Nimang.

    5. Lampung

    Khusus untuk kawasan Lampung, penerimaan pajak sampai 31 Januari 2025 terkontraksi 21,42% dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Realisasinya senilai Rp 377,08 miliar, meski masih lebih tinggi dari target awal Rp 304,96 miliar.

    PPN menjadi kontributor utama penerimaan pajak di Lampung sebesar Rp 225,9 miliar atau tumbuh 6,14% dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Sementara itu, PPh yang mencerminkan kinerja usaha dan pendapatan wajib pajak, menunjukkan penurunan akibat berbagai faktor eksternal dengan nilai Rp 135,4 miliar atau minus 48%.

    PBB tercatat sebesar Rp 5 juta dengan pertumbuhan positif sebesar 100,08%. Pajak lainnya tumbuh 20,08% dibandingkan tahun 2024 dengan nilai Rp 15,65 miliar.

    Dalam struktur penerimaan pajak, lima sektor usaha utama yang memberikan kontribusi terbesar di Provinsi Lampung pada Januari 2025 yaitu perdagangan besar dan eceran, industri pengolahan, administrasi pemerintahan, pertahanan dan jaminan sosial, aktivitas keuangan dan asuransi, dan pertanian, kehutanan, dan perikanan.

    Kelima sektor itu secara kumulatif menyumbang lebih dari 80% dari total penerimaan pajak di Provinsi Lampung. Hanya saja beberapa sektor mengalami perlambatan akibat fluktuasi harga komoditas, pergeseran pola konsumsi, serta perubahan regulasi yang berdampak pada daya beli masyarakat.

    (acd/acd)

  • Tabel Angsuran KUR BRI 9 MAR 2025 Lengkap Pinjaman Rp 1 Juta-Rp 500 Juta

    Tabel Angsuran KUR BRI 9 MAR 2025 Lengkap Pinjaman Rp 1 Juta-Rp 500 Juta

    Tabel Angsuran KUR BRI 2025 Periode Maret

     

    TRIBUNJATENG.COM- KUR BRI adalah pinjaman bunga rendah subsidi pemerintah. Bunga pinjaman KUR BRI sebesar 6 persen di tahun pertama, 7 persen di tahun kedua, 8 persen di tahun ketiga dan 9 persen di tahun ke-empat.

    Berikut tabel angsuran KUR BRI Maret 2025:

    1. tabel angsuran KUR BRI 2025

    PINJAMAN KUR BRI – tabel angsuran KUR BRI 2025

          

    2. tabel angsuran KUR BRI 2025

    PINJAMAN KUR BRI – tabel angsuran KUR BRI 2025 Rp 100 Juta – Rp 500 Juta

     

    Syarat dan Cara Pengajuan KUR BRI 2025

    Calon debitur yang ingin mengajukan KUR BRI 2025 perlu memenuhi beberapa persyaratan, antara lain:

    -Individu atau perorangan yang memiliki usaha produktif dan layak.

    -Telah menjalankan usaha secara aktif minimal selama 6 bulan.

    -Tidak sedang menerima kredit dari perbankan lain, kecuali kredit konsumtif seperti KPR, KKB, atau kartu kredit.

    -Untuk proses pengajuan, calon debitur dapat mengunjungi kantor cabang BRI terdekat dengan membawa dokumen pendukung seperti identitas diri, dokumen legalitas usaha, dan laporan keuangan sederhana. 

    Syarat Dokumen:

     * KTP

     * Kartu Keluarga (KK)

     * NPWP (untuk plafond di atas Rp 50 juta)

     * Surat Izin Usaha (SIUP) atau Izin Usaha Mikro dan Kecil (IUMK)

     * Agunan (untuk KUR Mikro dan Kecil dengan plafond di atas Rp 50 juta)

    • Akta Nikah (jika sudah berkeluarga)

     

    Suku Bunga KUR BRI 2025

    Untuk pinjaman pertama, suku bunga yang ditetapkan adalah 6 persen per tahun. Namun, untuk pengajuan pinjaman kedua, ketiga, dan seterusnya, suku bunga akan meningkat secara bertahap. Misalnya, untuk pinjaman kedua, suku bunga menjadi 7 persen , pinjaman ketiga 8 persen , dan seterusnya.

    (*)

  • Harga emas Sabtu stabil Rp1,690 juta per gram

    Harga emas Sabtu stabil Rp1,690 juta per gram

    Pramuniaga menata emas batangan digerai layanan bank emas Bank Syariah Indonesia di The Gade Tower, Jakarta, Rabu (26/2/2025). ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja/YU

    Harga emas Sabtu stabil Rp1,690 juta per gram
    Dalam Negeri   
    Editor: Novelia Tri Ananda   
    Sabtu, 08 Maret 2025 – 09:55 WIB

    Elshinta.com – Harga emas Antam yang dipantau dari laman Logam Mulia, Sabtu (8/3), sama seperti sehari sebelumnya, yakni di angka Rp1.690.000 juta per gram. Harga jual kembali (buyback) emas batangan turut stabil, yakni Rp1.539.000 per gram. Transaksi harga jual dikenakan potongan pajak, sesuai dengan PMK No. 34/PMK.10/2017.

    Penjualan kembali emas batangan ke PT Antam Tbk dengan nominal lebih dari Rp10 juta, dikenakan Pajak Penghasilan (PPh) Pasal 22 sebesar 1,5 persen untuk pemegang Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) dan 3 persen untuk non-NPWP.

    PPh 22 atas transaksi buyback dipotong langsung dari total nilai buyback. Berikut harga pecahan emas batangan yang tercatat di laman Logam Mulia Antam pada Sabtu:

    – Harga emas 0,5 gram: Rp895.000.

    – ⁠Harga emas 1 gram: Rp1.690.000.

    – ⁠Harga emas 2 gram: Rp3.320.000.

    – ⁠Harga emas 3 gram: Rp4.955.000.

    – ⁠Harga emas 5 gram: Rp8.225.000.

    – ⁠Harga emas 10 gram: Rp16.395.000.

    – ⁠Harga emas 25 gram: Rp40.862.000.

    – ⁠Harga emas 50 gram: Rp81.645.000.

    – ⁠Harga emas 100 gram: Rp163.212.000.

    – ⁠Harga emas 250 gram: Rp407.765.000.

    – ⁠Harga emas 500 gram: Rp815.320.000.

    – ⁠Harga emas 1.000 gram: Rp1.630.600.000.

    Potongan pajak harga beli emas sesuai dengan PMK Nomor 34/PMK.10/2017, pembelian emas batangan dikenakan PPh 22 sebesar 0,45 persen untuk pemegang NPWP dan 0,9 persen untuk non-NPWP. Setiap pembelian emas batangan disertai dengan bukti potong PPh 22.

     

     

    Sumber : Antara

  • Biar ACC Begini Cara Mengajukan Pinjaman KUR BRI 2025 Plafon hingga Rp500 Juta

    Biar ACC Begini Cara Mengajukan Pinjaman KUR BRI 2025 Plafon hingga Rp500 Juta

    JABAR EKSPRES – Bagi para pelaku usaha yang sedang mencari tambahan modal dengan pinjaman bunga rendah, Kredit Usaha Rakyat (KUR) dari Bank Rakyat Indonesia (BRI) 2025 bisa menjadi solusi terbaik.

    Program pinjaman ini menawarkan kredit hingga ratusan juta rupiah dengan suku bunga yang jauh lebih ringan dibandingkan dengan pinjaman komersial lainnya.

    Baca juga : KUR BRI 2025 dengan Aturan Terbaru Bisa Tanpa Jaminan? Ini Cara Pengajuannya

    Dengan pengajuan yang semakin mudah, siapa pun yang memenuhi syarat bisa mengajukan pinjaman KUR BRI, baik secara online maupun offline.

    Keuntungan Mengajukan Pinjamanan KUR BRI 2025

    Salah satu daya tarik utama dari KUR BRI adalah adanya subsidi bunga dari pemerintah, sehingga peminjam hanya dikenakan suku bunga efektif sebesar 6% per tahun.

    Selain itu, pengajuan pinjaman ini juga tidak dikenakan biaya administrasi maupun provisi, sehingga lebih terjangkau bagi pelaku usaha kecil dan menengah.

    Jika memenuhi syarat, Anda bisa mendapatkan pinjaman hingga Rp500 juta tanpa harus merasa terbebani dengan bunga tinggi.

    Jenis-Jenis Pinjaman KUR BRI 2025

    Bank BRI menyediakan beberapa skema pinjaman KUR yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan usaha Anda. Berikut rinciannya:

    1. KUR Mikro

    Maksimum pinjaman: Rp50 juta per debitur Jenis pinjaman:Kredit Modal Kerja (KMK): Maksimum tenor 3 tahunKredit Investasi (KI): Maksimum tenor 5 tahun Suku bunga: 6% efektif per tahun Bebas biaya administrasi dan provisi

    2. KUR Kecil

    Jumlah pinjaman: Rp50 juta – Rp500 juta Jenis pinjaman:Kredit Modal Kerja (KMK): Maksimum masa pinjaman 4 tahunKredit Investasi (KI): Maksimum masa pinjaman 5 tahun Suku bunga: 6% efektif per tahun Bebas biaya administrasi dan provisiSyarat Pengajuan KUR BRI 2025

    Agar pengajuan pinjaman Anda dapat diproses dengan lancar, pastikan Anda telah memenuhi persyaratan berikut:

    1. Dokumen Administratif

    – Kartu Tanda Penduduk (KTP)

    – Kartu Keluarga (KK)

    – Akta nikah (bagi yang sudah menikah)

    – Nomor Induk Berusaha (NIB) atau Surat Keterangan Usaha dari kelurahan/RT/RW

    – Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) untuk pinjaman di atas Rp50 juta

    2. Persyaratan Tambahan

    – Berusia minimal 17 tahun (atau 21 tahun untuk KUR Mikro)

  • Pergerakan Harga Emas Antam Hari Ini setelah Turun Drastis

    Pergerakan Harga Emas Antam Hari Ini setelah Turun Drastis

    Jakarta, Beritasatu.com – Harga emas PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) atau harga emas Antam, Sabtu (8/3/2025) stagnan setelah turun drastis mencapai Rp 16.000 per gram pada perdagangan, Jumat (7/3/2025).

    Melansir Logam Mulia, harga emas antam hari ini tercatat tetap di level Rp 1,690 juta per gram. Rekor harga tertinggi sepanjang masa atau all time high (ATH) untuk emas Antam tercatat mencapai Rp 1,709 juta per gram pada Rabu (5/3/2025).

    Hal yang sama berlaku untuk harga buyback emas Antam yang tak bergerak dan berada di level Rp 1,539 juta per gram. Harga buyback ini merupakan nilai yang diberikan jika Anda ingin menjual emas kembali ke Antam.

    Dalam hal perpajakan, pembelian emas Antam mengikuti ketentuan yang tertuang dalam PMK Nomor 34/PMK.10/2017. Pajak Penghasilan (PPh) 22 dikenakan sebesar 0,45% bagi pemilik NPWP dan 0,9% bagi yang tidak memiliki NPWP. Setiap transaksi pembelian emas batangan juga disertai bukti potong PPh 22.

    Adapun untuk transaksi penjualan kembali emas Antam dengan nominal lebih dari Rp 10 juta, dikenakan PPh 22 sebesar 1,5% bagi pemilik NPWP dan 3% bagi yang tidak memiliki NPWP. Pajak ini akan langsung dipotong dari total nilai buyback yang diterima.

    Berikut harga emas Antam pada Sabtu pagi hari ini:

    Harga emas 0,5 gram: Rp 895.000
    Harga emas 1 gram: Rp 1.690.000
    Harga emas 2 gram: Rp 3.320.000
    Harga emas 3 gram: Rp 4.955.000
    Harga emas 5 gram: Rp 8.225.000
    Harga emas 10 gram: Rp 16.395.000
    Harga emas 25 gram: Rp 40.862.000
    Harga emas 50 gram: Rp 81.645.000
    Harga emas 100 gram: Rp 163.212.000
    Harga emas 250 gram: Rp 407.765.000
    Harga emas 500 gram: Rp 815.320.000
    Harga emas 1.000 gram: Rp 1.630.600.000

    Harga emas Antam hari ini stagnan terjadi saat harga emas spot turun tipis 0,1% menjadi US$ 2.906,04 per ons pada perdagangan, Jumat (7/3/2025). Namun, sepanjang minggu ini, harga emas masih menguat sekitar 1,7%.

  • Cara Cek Nama di BI Checking, Perhatikan Syaratnya!

    Cara Cek Nama di BI Checking, Perhatikan Syaratnya!

    PIKIRAN RAKYAT – BI Checking yang saat ini dikenal sebagai SLIK OJK (Sistem Layanan Informasi Keuangan Otoritas Jasa Keuangan) adalah sistem yang mencatat riwayat kredit seseorang. Jika pernah mengajukan pinjaman ke bank atau lembaga keuangan lainnya, data tersebut akan tersimpan dalam sistem ini.

    Karena itu, BI Checking menjadi salah satu faktor penting yang menentukan apakah pengajuan kredit di masa depan akan disetujui atau tidak. Kalau riwayat pembayaranmu bagus, peluang mendapatkan pinjaman jadi lebih besar. Sebaliknya, jika ada catatan kredit bermasalah, pengajuan pinjaman bisa ditolak.

    Banyak orang bertanya-tanya, apakah kita bisa mengecek status BI Checking sendiri? Jawabannya, tentu saja bisa! Kini, pengecekan riwayat kredit tidak lagi harus datang ke kantor OJK, karena sudah bisa dilakukan secara online. Dengan akses yang lebih mudah ini, kamu bisa memastikan apakah namamu masih dalam daftar blacklist atau sudah bersih.

    Selain itu, apakah BI Checking bisa dicek lewat HP? Ya, proses pengecekan SLIK OJK bisa dilakukan melalui perangkat seluler selama kamu memiliki akses internet. Seperti apa caranya? Simak penjelasannya di bawah ini.

    Syarat Cek Nama di BI Checking

    Sebelum melakukan pengecekan BI Checking atau SLIK OJK, ada beberapa dokumen yang perlu disiapkan sesuai dengan status pemohon. Berikut persyaratan yang harus dipenuhi:

    1. Individu

    Kartu Tanda Penduduk (KTP) untuk Warga Negara Indonesia (WNI).

    Paspor untuk Warga Negara Asing (WNA).

    2. Badan Usaha

    Identitas pengurus perusahaan, berupa KTP atau paspor.

    Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) milik badan usaha.

    Akta pendirian perusahaan serta dokumen perubahan terakhir.

    3. Debitur yang Sudah Meninggal

    Identitas ahli waris yang sah.

    Surat keterangan kematian serta dokumen yang menunjukkan hubungan keluarga dengan debitur.

    Cara Cek Nama di BI Checking

    Kini, pengecekan BI Checking bisa dilakukan secara online melalui situs resmi Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Berikut langkah-langkahnya:

    Akses situs web resmi SLIK OJK di https://idebku.ojk.go.id. Pilih menu “Pendaftaran” yang tersedia di halaman utama. Isi formulir pendaftaran dengan data yang benar sesuai instruksi. Unggah dokumen yang diminta, seperti KTP atau paspor. Setelah proses pendaftaran selesai, sistem akan mengirimkan nomor registrasi ke email yang telah didaftarkan. Untuk memeriksa status pengajuan, buka menu “Status Layanan”, lalu masukkan nomor registrasi.

    Tampilan website untuk cek nama di BI Checking.

    Hasil BI Checking akan dikirimkan melalui email dalam waktu maksimal satu hari kerja setelah pendaftaran berhasil diproses.

    Penjelasan Soal Skor BI Checking

    Menurut Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (POJK) Nomor 40/POJK.03/2019, skor BI Checking dibagi menjadi lima kategori kolektibilitas (KOL) yang mencerminkan kelancaran pembayaran kredit. Berikut penjelasannya:

    KOL 1 (Lancar)

    Debitur selalu membayar cicilan pokok dan bunga tepat waktu.

    Rekening aktif tanpa ada tunggakan.

    Memenuhi seluruh persyaratan kredit yang telah ditetapkan.

    KOL 2 (Dalam Perhatian Khusus)

    Terdapat tunggakan pembayaran pokok atau bunga dalam rentang 1–90 hari.

    KOL 3 (Kurang Lancar)

    Debitur mengalami keterlambatan pembayaran pokok atau bunga antara 91–120 hari.

    KOL 4 (Diragukan)

    Pembayaran cicilan tertunggak dalam jangka waktu 121–180 hari.

    KOL 5 (Macet)

    Tunggakan cicilan pokok dan bunga telah melebihi 180 hari.

    Kategori KOL 1 dan KOL 2 dianggap sebagai performing loan atau kredit yang masih tergolong aman. Sementara itu, KOL 3, KOL 4, dan KOL 5 masuk ke dalam kategori non-performing loan (NPL) atau kredit bermasalah.

    Apa Arti KOL 5 dalam BI Checking?

    KOL 5 merupakan status terburuk dalam BI Checking, yang menunjukkan bahwa debitur memiliki kredit macet dengan tunggakan lebih dari 180 hari. Jika seseorang masuk dalam kategori ini, pihak bank dapat mengambil tindakan seperti:

    Mengeluarkan Surat Peringatan (SP) sebanyak tiga kali. Melelang agunan atau jaminan yang telah diberikan. Melakukan negosiasi atau restrukturisasi kredit.

    Debitur yang masuk dalam kategori KOL 5 biasanya mengalami kesulitan untuk mengajukan kredit baru sebelum masalah kreditnya terselesaikan. Untuk menghapus status ini, debitur harus melunasi seluruh kewajiban utang, mengajukan restrukturisasi, atau meminta keringanan dari pihak bank.

    Lalu, berapa lama nama seseorang bisa bertahan di blacklist BI Checking? Biasanya, catatan kredit buruk atau kredit macet akan tetap tersimpan di sistem selama lima tahun setelah utang dilunasi. Artinya, meskipun kamu sudah membayar semua kewajiban, nama tetap bisa muncul dalam daftar selama periode tersebut.

    Oleh karena itu, menjaga riwayat kredit tetap bersih sangatlah penting agar tidak mengalami kesulitan saat mengajukan pinjaman di masa mendatang.***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • Tips Agar KUR BSI 2025 Cepat ACC, Hindari Lakukan Kesalahan Ini

    Tips Agar KUR BSI 2025 Cepat ACC, Hindari Lakukan Kesalahan Ini

    PIKIRAN RAKYAT – Program Kredit Usaha Rakyat (KUR) dari Bank Syariah Indonesia (BSI) terus menjadi pilihan utama bagi pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) yang membutuhkan tambahan modal usaha dengan skema pembiayaan berbasis syariah.

    Akan tetapi, tidak semua pengajuan KUR BSI dapat langsung disetujui. Ada berbagai faktor yang dapat menyebabkan permohonan pinjaman ditolak. Untuk memastikan pengajuan KUR disetujui dengan cepat, ada beberapa hal penting yang perlu diperhatikan.

    Penyebab Pengajuan KUR BSI Ditolak

    Riwayat Kredit yang Buruk

    Riwayat kredit menjadi faktor utama dalam penilaian perbankan. Jika terdapat catatan keterlambatan atau kredit macet dalam Sistem Layanan Informasi Keuangan (SLIK) Otoritas Jasa Keuangan (OJK), maka peluang mendapatkan KUR BSI akan menurun drastis.

    Memiliki Pinjaman Aktif di Bank Lain

    Pihak bank akan mengevaluasi apakah calon debitur masih memiliki pinjaman aktif, terutama yang berkaitan dengan modal usaha atau investasi. Jika sudah memiliki pinjaman di bank lain, maka kemungkinan besar permohonan akan ditolak karena dinilai memiliki beban finansial yang berisiko.

    Adanya Aktivitas Keuangan Mencurigakan

    Aktivitas keuangan yang tidak wajar, seperti transaksi terkait judi online atau pencucian uang, dapat menjadi alasan penolakan. Bank akan melakukan pengecekan pola transaksi untuk memastikan bahwa keuangan calon debitur bersih dan sesuai dengan profil usaha yang diajukan.

    Usaha Belum Berjalan Minimal 6 Bulan

    Salah satu syarat utama pengajuan KUR BSI adalah usaha telah berjalan minimal enam bulan. Jika belum mencapai durasi tersebut, maka permohonan akan langsung ditolak karena dianggap belum stabil secara operasional.

    Kuota KUR Habis

    Pemerintah menetapkan kuota penyaluran KUR setiap tahunnya. Jika kuota sudah terpenuhi, maka pengajuan baru akan ditolak atau harus menunggu hingga kuota kembali tersedia.

    Tidak Lolos Verifikasi dan Survei Lapangan

    Pihak bank akan melakukan survei lapangan untuk memastikan keabsahan usaha yang diajukan. Jika ditemukan ketidaksesuaian antara dokumen yang diberikan dengan kondisi usaha sebenarnya, maka pengajuan KUR dapat ditolak.

    Tips Agar Pengajuan KUR BSI Cepat Disetujui

    Periksa dan Perbaiki Riwayat KreditSebelum mengajukan KUR, pastikan tidak memiliki tunggakan kredit. Jika ada riwayat kredit yang buruk, segera selesaikan kewajiban pembayaran dan tunggu beberapa waktu hingga skor kredit membaik.

    Pastikan Tidak Memiliki Pinjaman Produktif Aktif

    Jika masih memiliki pinjaman produktif di bank lain, sebaiknya selesaikan terlebih dahulu sebelum mengajukan KUR. Hal ini akan meningkatkan peluang mendapatkan persetujuan lebih cepat.

    Jaga Rekam Jejak Transaksi Keuangan

    Hindari transaksi yang mencurigakan dan pastikan semua pemasukan dan pengeluaran usaha tercatat dengan baik. Bank akan lebih percaya pada calon debitur yang memiliki laporan keuangan yang transparan.

    Pastikan Usaha Sudah Berjalan dan Memiliki Legalitas yang Jelas

    Untuk memperbesar peluang persetujuan, usaha yang diajukan harus sudah berjalan minimal enam bulan dan memiliki dokumen pendukung seperti Surat Izin Usaha Mikro dan Kecil (IUMK) atau Nomor Induk Berusaha (NIB).

    Ajukan KUR Sesuai dengan Waktu yang Tepat

    Agar terhindar dari penolakan akibat kuota habis, pastikan untuk mengajukan KUR di awal tahun atau saat kuota masih tersedia.

    Persiapkan Data dan Dokumen dengan Lengkap

    Kelengkapan dokumen sangat mempengaruhi kecepatan proses persetujuan. Pastikan semua dokumen seperti KTP, NPWP (untuk pinjaman di atas Rp50 juta), rekening koran, dan izin usaha sudah tersedia dan valid.

    Siapkan Usaha untuk Survei Lapangan

    Saat pihak bank melakukan survei, pastikan usaha beroperasi dengan baik dan sesuai dengan dokumen yang diajukan. Menunjukkan bukti transaksi, stok barang, atau laporan keuangan sederhana dapat meningkatkan kepercayaan bank terhadap usaha yang dijalankan.

    Agar pengajuan KUR BSI 2025 cepat disetujui, penting untuk memastikan riwayat kredit bersih, tidak memiliki pinjaman produktif aktif, menjaga rekam jejak transaksi keuangan, serta mempersiapkan usaha dengan baik. Dengan memahami penyebab umum penolakan dan menerapkan tips di atas, peluang mendapatkan persetujuan KUR BSI dapat meningkat secara signifikan.***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • Tabel Plafon dan Angsuran Pinjaman BRI NON KUR 2025, Syarat Mudah dan Cepat Cair

    Tabel Plafon dan Angsuran Pinjaman BRI NON KUR 2025, Syarat Mudah dan Cepat Cair

    TRIBUNJATENG.COM – Berikut ini tabel plafon dan angsuran BRI NON KUR 2025, plafon mulai Rp 1 juta hingga Rp 500 juta.

    Pinjaman BRI non KUR mulai dari Rp 1 juta hingga Rp 500 juta.

    Sementara bunga pinjaman Non KUR BRI adalah 1 persen per bulan.

     Berikut tabel angsuran BRI NON KUR 2025 :

    a. Tabel angsuran BRI Non KUR 2025 1-50 Juta

    tabel angsuran BRI Non KUR 2025 1-50 Juta (Tribun Jateng)

    b. Tabel angsuran BRI Non KUR 50-500 Juta

    2. tabel angsuran BRI Non KUR 50-500 Juta (Tribun Jateng)

    c. Syarat pinjaman NON KUR BRI:

    -Warga Negara Indonesia (WNI) dengan usia minimal 21 tahun atau sudah menikah.

    -Memiliki usaha yang telah berjalan minimal 6 bulan (untuk pelaku usaha).

     -Tidak memiliki riwayat kredit macet di bank mana pun.

    d. Dokumen yang Diperlukan

    *KTP (Kartu Tanda Penduduk) pemohon dan pasangan (jika sudah menikah).

    *Kartu Keluarga (KK).

    *Surat Keterangan Usaha (SKU) atau dokumen sejenis yang membuktikan keberadaan usaha (untuk pinjaman usaha).

    *NPWP (untuk pinjaman tertentu sesuai nominal).

    *Rekening tabungan BRI aktif untuk pencairan dana.

    *Agunan/Jaminan seperti BPKB kendaraan, sertifikat tanah, atau barang berharga lainnya.

    2. Berikut tabel cicilan KUR BRI:

     a. tabel pinjaman KUR BRI 2025 Rp 1 Juta – Rp 100 Juta  

    PINJAMAN KUR BRI – tabel angsuran KUR BRI 2025 (Tribun Jateng)

    b. tabel pinjaman KUR BRI 2025 Rp 100  Juta – Rp 150 Juta

    PINJAMAN KUR BRI – tabel angsuran KUR BRI 2025 Rp 100 Juta – Rp 500 Juta (Tribun Jateng)

    c. Syarat KUR BRI 2025

     
    -Warga Negara Indonesia (WNI), usia minimal 21 tahun atau sudah menikah.

    -Memiliki usaha yang telah berjalan minimal 6 bulan.

    -Tidak sedang menerima kredit dari perbankan lain, kecuali kredit konsumtif seperti KPR, KKB, atau kartu kredit.

    d. Dokumen yang Diperlukan

    *KTP pemohon dan pasangan (jika sudah menikah).

    *Kartu Keluarga (KK).

    *Surat Keterangan Usaha (SKU) atau dokumen resmi lain seperti NIB (Nomor Induk Berusaha).

    *NPWP (untuk pengajuan lebih dari Rp 50 juta).

    *Paspor dan visa kerja (khusus KUR TKI).

     
    e. Proses Pengajuan

    1. Kunjungi kantor BRI terdekat atau ajukan melalui aplikasi BRI online.

    2. Isi formulir pengajuan dan serahkan dokumen pendukung.

    3. Petugas BRI akan melakukan survei ke tempat usaha.

    4. Setelah disetujui, dana akan dicairkan ke rekening BRI Anda.

     
    f. Keunggulan KUR BRI

    Suku bunga rendah (saat ini sekitar 6 persen efektif per tahun).

    Tidak ada biaya administrasi atau provisi.

    Tenor pinjaman fleksibel hingga 5 tahun (tergantung jenis KUR).

    (*)

     

  • Tabel Angsuran KUR BSI Terbaru 2025 Plafon hingga Rp500 Juta, Cocok untuk Modal Usaha

    Tabel Angsuran KUR BSI Terbaru 2025 Plafon hingga Rp500 Juta, Cocok untuk Modal Usaha

    PIKIRAN RAKYAT – Bank Syariah Indonesia (BSI) terus berupaya mendukung pertumbuhan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) melalui program Kredit Usaha Rakyat (KUR).

    Tahun 2025, BSI kembali menghadirkan skema pinjaman dengan plafon mencapai Rp500 juta untuk membantu pengusaha dalam memperoleh modal usaha yang lebih mudah dan terjangkau.

    Kategori KUR BSI 2025

    Program KUR BSI 2025 terbagi menjadi beberapa kategori berdasarkan besaran plafon pinjaman:

    KUR Super Mikro

    Plafon pinjaman hingga Rp10 juta. Ditujukan untuk usaha skala kecil yang baru berkembang.

    KUR Mikro

    Plafon pinjaman mulai dari Rp10 juta hingga Rp100 juta. Cocok bagi usaha yang membutuhkan modal lebih besar untuk operasional dan ekspansi.

    KUR Kecil

    Plafon pinjaman antara Rp100 juta hingga Rp500 juta. Diperuntukkan bagi usaha yang telah berkembang dan ingin memperluas jangkauan bisnisnya. Simulasi Angsuran KUR BSI 2025

    Besaran angsuran bulanan KUR BSI 2025 bervariasi tergantung pada plafon pinjaman dan tenor yang dipilih. Berikut adalah perkiraan angsuran berdasarkan plafon pinjaman dan tenor pembayaran:

    Besaran angsuran bulanan KUR BSI 2025 bervariasi tergantung pada plafon pinjaman dan tenor yang dipilih. Berikut adalah perkiraan angsuran berdasarkan plafon pinjaman dan tenor pembayaran:

    Pinjaman Rp10 Juta

    12 bulan: Rp860 ribu 24 bulan: Rp450 ribu 36 bulan: Rp310 ribu 48 bulan: Rp240 ribu

    Pinjaman Rp20 Juta

    12 bulan: Rp1,72 juta 24 bulan: Rp900 ribu 36 bulan: Rp620 ribu 48 bulan: Rp480 ribu

    Pinjaman Rp50 Juta

    12 bulan: Rp4,3 juta 24 bulan: Rp2,2 juta 36 bulan: Rp1,5 juta 48 bulan: Rp1,2 juta

    Pinjaman Rp100 Juta

    12 bulan: Rp8,6 juta 24 bulan: Rp4,4 juta 36 bulan: Rp3 juta 48 bulan: Rp2,2 juta

    Pinjaman Rp150 Juta

    12 bulan: Rp12,75 juta 24 bulan: Rp6,5 juta 36 bulan: Rp4,4 juta 48 bulan: Rp3,3 juta

    Pinjaman Rp200 Juta

    12 bulan: Rp17,2 juta 24 bulan: Rp8,8 juta 36 bulan: Rp6 juta 48 bulan: Rp4,5 juta

    Pinjaman Rp250 Juta

    12 bulan: Rp21,25 juta 24 bulan: Rp10,8 juta 36 bulan: Rp7,5 juta 48 bulan: Rp5,6 juta

    Pinjaman Rp300 Juta

    12 bulan: Rp25,5 juta 24 bulan: Rp13 juta 36 bulan: Rp8,8 juta 48 bulan: Rp6,75 juta

    Pinjaman Rp350 Juta

    12 bulan: Rp29,75 juta 24 bulan: Rp15,16 juta 36 bulan: Rp10,3 juta 48 bulan: Rp7,87 juta

    Pinjaman Rp400 Juta

    12 bulan: Rp34 juta 24 bulan: Rp17,33 juta 36 bulan: Rp11,77 juta 48 bulan: Rp9 juta

    Pinjaman Rp450 Juta

    12 bulan: Rp38,25 juta 24 bulan: Rp19,5 juta 36 bulan: Rp13,25 juta 48 bulan: Rp10,12 juta

    Pinjaman Rp500 Juta

    12 bulan: Rp42,5 juta 24 bulan: Rp21,66 juta 36 bulan: Rp14,72 juta 48 bulan: Rp11,25 juta

    Angka-angka di atas merupakan estimasi dan dapat berubah sesuai dengan kebijakan terbaru dari BSI.

    Syarat Pengajuan KUR BSI 2025

    Agar pengajuan KUR dapat disetujui, terdapat beberapa persyaratan yang harus dipenuhi, antara lain:

    Usaha telah berjalan minimal enam bulan secara aktif. Belum pernah menerima pembiayaan modal kerja atau investasi komersial dari lembaga keuangan lain. Memiliki riwayat kredit yang baik dan tidak masuk daftar hitam bank. Menyediakan dokumen administratif, seperti KTP, Kartu Keluarga (KK), NPWP (untuk pinjaman di atas Rp50 juta), dan surat izin usaha. Tips agar Pengajuan KUR Disetujui Pastikan dokumen yang diajukan lengkap dan sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Usaha harus memiliki prospek yang baik dan mampu menunjukkan perkembangan dalam beberapa bulan terakhir. Riwayat kredit harus lancar tanpa adanya tunggakan. Jika diperlukan, siapkan agunan yang sesuai dengan plafon pinjaman.

    Program KUR BSI 2025 menjadi solusi terbaik bagi UMKM yang membutuhkan tambahan modal untuk berkembang. Dengan memahami skema angsuran serta memenuhi persyaratan yang ditentukan, peluang memperoleh pembiayaan akan semakin besar. Pastikan selalu mengecek informasi terbaru dari BSI untuk mendapatkan manfaat maksimal dari program ini.***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • Harga Emas Antam Rontok Rp 16.000 Per Gram

    Harga Emas Antam Rontok Rp 16.000 Per Gram

    Jakarta, Beritasatu.com – Harga emas PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) atau harga emas Antam turun tinggi mencapai Rp 16.000 per gram pada perdagangan Jumat, (7/3/2025). Harga emas antam hari ini tercatat menjadi Rp 1,690 juta per gram.

    Berdasarkan pemantauan di situs resmi Logam Mulia, harga emas  Antam tercatat mengalami penurunan sebesar Rp 3.000, sehingga berada di level Rp 1,706 juta per gram pada Kamis (6/3/2025). Sementara, rekor harga tertinggi sepanjang masa all time high (ATH) untuk emas Antam tercatat mencapai Rp 1,709 juta per gram pada Rabu (5/3/2025).

    Hal yang sama berlaku untuk harga buyback emas Antam yang juga turun Rp 16.000 menjadi Rp 1,539 juta per gram. Harga buyback ini merupakan nilai yang diberikan jika Anda ingin menjual emas kembali ke Antam.

    Dalam hal perpajakan, pembelian emas Antam mengikuti ketentuan yang tertuang dalam PMK Nomor 34/PMK.10/2017. Pajak Penghasilan (PPh) 22 dikenakan sebesar 0,45% bagi pemilik NPWP dan 0,9% bagi yang tidak memiliki NPWP. Setiap transaksi pembelian emas batangan juga disertai bukti potong PPh 22.

    Adapun untuk transaksi penjualan kembali emas Antam dengan nominal lebih dari Rp 10 juta, dikenakan PPh 22 sebesar 1,5% bagi pemilik NPWP dan 3% bagi yang tidak memiliki NPWP. Pajak ini akan langsung dipotong dari total nilai buyback yang diterima.

    Berikut harga emas Antam pada Jumat pagi hari ini:

    Harga emas 0,5 gram: Rp 895.000
    Harga emas 1 gram: Rp 1.690.000
    Harga emas 2 gram: Rp 3.320.000
    Harga emas 3 gram: Rp 4.955.000
    Harga emas 5 gram: Rp 8.225.000
    Harga emas 10 gram: Rp 16.395.000
    Harga emas 25 gram: Rp 40.862.000
    Harga emas 50 gram: Rp 81.645.000
    Harga emas 100 gram: Rp 163.212.000
    Harga emas 250 gram: Rp 407.765.000
    Harga emas 500 gram: Rp 815.320.000
    Harga emas 1.000 gram: Rp 1.630.600.000

    Harga emas Antam hari ini turun imbas harga emas spot melemah 0,1% menjadi US$ 2.915,83 per ons pada Kamis (6/3/2025), setelah mengalami kenaikan dalam tiga sesi perdagangan sebelumnya. Pelemahan ini tertekan oleh kenaikan imbal hasil obligasi pemerintah Amerika Serikat (AS). Selain itu, aksi ambil untung (profit taking) juga turut berkontribusi terhadap penurunan harga emas dan pasar saat ini juga menantikan data ketenagakerjaan AS yang dijadwalkan rilis pada Jumat (7/3/2025).