Produk: MRT

  • Kerja dari Rumah vs Ngantor: Mana yang Lebih Hemat?

    Kerja dari Rumah vs Ngantor: Mana yang Lebih Hemat?

    Jakarta: Dulu kerja dari kantor adalah hal yang lumrah. Tapi sejak pandemi, banyak perusahaan mulai menerapkan sistem kerja remote atau hybrid. 
     
    Nah, pertanyaannya: lebih hemat mana sih, kerja dari rumah atau tetap ngantor? Yuk, kita hitung bareng biayanya!
    1. Transportasi
    Kalau kerja dari kantor, tentu ada biaya transportasi yang harus dikeluarkan. Misalnya, kalau kamu pakai transportasi umum di Jakarta:
     
    MRT/KRL: Rp10.000 – Rp20.000 per hari
    Ojek online: Rp30.000 – Rp50.000 per hari
    BBM motor/mobil pribadi: Rp500.000 – Rp1.000.000 per bulan

    Sementara itu, kerja dari rumah nol rupiah. Paling cuma keluar buat beli kopi atau jajan sebentar. Dari segi transportasi, jelas kerja remote lebih hemat.
     

    2. Makan siang dan ngopi
    Ngantor sering kali berarti jajan terus! Harga makan siang di kantin atau restoran sekitar Rp20.000 – Rp50.000 per porsi. Ditambah kopi kekinian Rp25.000 – Rp40.000, total biaya makan dan minum bisa mencapai Rp1.500.000 – Rp2.500.000 per bulan.
     
    Sementara itu, kalau kerja dari rumah, kamu bisa masak sendiri atau beli makanan yang lebih hemat. Dengan budget Rp500.000 – Rp1.000.000, kamu bisa tetap makan enak tanpa boros.
    3. Biaya pakaian
    Kerja di kantor biasanya menuntut pakaian formal atau semi-formal, yang artinya harus keluar uang untuk beli kemeja, celana, dan sepatu. Setidaknya, belanja outfit bisa menghabiskan Rp500.000 – Rp2.000.000 per tahun.
     
    Sebaliknya, kerja dari rumah, cukup pakai kaos dan celana pendek. Nggak perlu dandan ribet atau beli outfit mahal. Lumayan banget kan hematnya?

    4. Tagihan listrik dan internet
    Nah, ini salah satu biaya tersembunyi dari kerja remote. Saat kamu kerja dari rumah, tagihan listrik bisa naik karena AC dan laptop nyala seharian. Internet juga jadi kebutuhan utama. Biaya tambahan ini bisa mencapai Rp300.000 – Rp800.000 per bulan.
     
    Sementara kalau ngantor, listrik dan internet ditanggung kantor. Tapi, kalau dibandingkan dengan penghematan transportasi dan makan siang, biaya ini masih lebih kecil daripada kerja dari kantor.
    5. Produktivitas
    Kerja dari rumah: Bebas dari macet dan distraksi rekan kerja. Tapi, harus bisa jaga disiplin dan punya workspace nyaman.
    Kerja dari kantor: Lebih mudah koordinasi dengan tim, tapi bisa terganggu oleh meeting berlebihan dan obrolan santai.
     
    Produktivitas sangat bergantung pada tipe pekerjaan dan kebiasaan masing-masing orang. Ada yang lebih produktif di rumah, ada juga yang butuh suasana kantor.
     
    Kalau dihitung dari segi biaya, kerja dari rumah lebih hemat sekitar 30-50 persen dibanding kerja di kantor. Tapi, ada faktor lain yang perlu dipertimbangkan, seperti networking, disiplin kerja, dan lingkungan kerja yang mendukung.
     
    Kalau kantormu masih memberikan opsi hybrid, mungkin ini bisa jadi solusi terbaik. Kamu tetap bisa menikmati fleksibilitas kerja remote sambil tetap menjalin koneksi dengan rekan kerja di kantor.
     
    Jadi, mana yang lebih cocok buatmu? 
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (ANN)

  • Jelang Konser Linkin Park, Berikut Cara ke Stadion Madya GBK Naik Transportasi Umum

    Jelang Konser Linkin Park, Berikut Cara ke Stadion Madya GBK Naik Transportasi Umum

    Jakarta: Linkin Park siap menggelar konser di Stadion Madya, Kompleks GBK, Jakarta, pada Minggu, 16 Februari 2025. Sudah tahu bagaimana cara menuju venue jika menggunakan transportasi umum?

    Stadion Madya yang terletak di Kompleks Gelora Bung Karno (GBK) ini bisa diakses dengan transportasi umum loh. Ini cocok bagi penonton Linkin Park yang tidak ingin ribet cari tempat parkir atau terjebak macet saat menuju ke venue.

    Cara ke Stadion Madya
    Ada sejumlah transportasi umum yang bisa dimanfaatkan mulai dari Transjakarta, MRT dan KRL Commuter Line. Berikut detailnya:

    TransJakarta

    Untuk menuju ke Stadion Madya GBK, pengunjung dapat memilih koridor:
    1 Blok M-Kota, turun di Halte Senayan Bank DKI
    3F Kalideres-GBK, turun di Halte Senayan Bank DKI
    4C Pemuda Merdeka – Bundaran Senayan, turun di Gelora Bung Karno 1
    6M St. Manggarai-Blok M, turun di Halte Senayan Bank DKI
    9C Rute Pinang Ranti-Bundaran Senayan, turun di Halte Senayan Bank DKI
     

     

    MRT

    Bagi yang naik MRT bisa turun di Stasiun MRT Istora Mandiri. Setelah itu bisa dilanjutkan dengan jalan kaki kaki menuju Pintu 6 atau 7 GBK, melalui Plaza Tenggara kemudian Plaza Barat dan masuk Pintu 1 ke Stadion Madya.
    KRL Commuter Line

    Apabila naik KRL kamu bisa turun di Stasiun KRL Sudirman lalu transit dengan kereta MRT dari Stasiun MRT Dukuh Atas BNI. Selanjutnya turun di Stasiun MRT Istora Mandiri.

    Jakarta: Linkin Park siap menggelar konser di Stadion Madya, Kompleks GBK, Jakarta, pada Minggu, 16 Februari 2025. Sudah tahu bagaimana cara menuju venue jika menggunakan transportasi umum?
     
    Stadion Madya yang terletak di Kompleks Gelora Bung Karno (GBK) ini bisa diakses dengan transportasi umum loh. Ini cocok bagi penonton Linkin Park yang tidak ingin ribet cari tempat parkir atau terjebak macet saat menuju ke venue.

    Cara ke Stadion Madya
    Ada sejumlah transportasi umum yang bisa dimanfaatkan mulai dari Transjakarta, MRT dan KRL Commuter Line. Berikut detailnya:

    TransJakarta

    Untuk menuju ke Stadion Madya GBK, pengunjung dapat memilih koridor:
    1 Blok M-Kota, turun di Halte Senayan Bank DKI
    3F Kalideres-GBK, turun di Halte Senayan Bank DKI
    4C Pemuda Merdeka – Bundaran Senayan, turun di Gelora Bung Karno 1
    6M St. Manggarai-Blok M, turun di Halte Senayan Bank DKI
    9C Rute Pinang Ranti-Bundaran Senayan, turun di Halte Senayan Bank DKI
     

     

    MRT

    Bagi yang naik MRT bisa turun di Stasiun MRT Istora Mandiri. Setelah itu bisa dilanjutkan dengan jalan kaki kaki menuju Pintu 6 atau 7 GBK, melalui Plaza Tenggara kemudian Plaza Barat dan masuk Pintu 1 ke Stadion Madya.

    KRL Commuter Line

    Apabila naik KRL kamu bisa turun di Stasiun KRL Sudirman lalu transit dengan kereta MRT dari Stasiun MRT Dukuh Atas BNI. Selanjutnya turun di Stasiun MRT Istora Mandiri.

     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (RUL)

  • Dubes RI LBBP paparkan kebijakan Presiden RI

    Dubes RI LBBP paparkan kebijakan Presiden RI

    Sumber foto: KBRI Tokyo

    Indonesia Outlook at Keidanren: Dubes RI LBBP paparkan kebijakan Presiden RI
    Dalam Negeri   
    Editor: Sigit Kurniawan   
    Jumat, 14 Februari 2025 – 13:27 WIB

    Elshinta.com – Dubes RI untuk Jepang dan Federasi Micronesia Heri Akhmadi, memberikan paparan terkait outlook kebijakan dan perkembangan perekonomian Indonesia di hadapan Federasi Bisnis Jepang (Keidanren) di Tokyo, Kamis (13/02).

    Kegiatan tahunan ini dihadiri 39 pimpinan perusahaan-perusahaan besar Jepang dalam berbagai sektor antara lain Takehiko Kakiuchi, Chairman of the Board Mitsubishi Corporation; dan Masumi Kakinoki, President and CEO Member of the Board Marubeni Corporation. Keduanya menduduki posisi Chair of Japan-Indonesia Economic Committee Keidanren. 

    Kegiatan ini bertujuan memberikan gambaran perkembangan ekonomi, politik dan kebijakan termutakhir di Indonesia kepada perusahaan-perusaahan Jepang yang memiliki investasi di Indonesia. 

    Dubes Heri Akhmadi memaparkan kebijakan pemerintahan Presiden Prabowo Subianto serta keberhasilan dalam hubungan bilateral Indonesia seperti proyek MRT East West, investasi Nitori di Indonesia, pembangunan Cardiovascular Centre RS Harapan Kita dan Tokoshukai serta Samurai Bond senilai 200 Milyar Yen pada Mei 2024.  

    “Kebijakan ekonomi Indonesia dibangun berdasarkan program Asta Cita, sebuah kerangka kerja ambisius yang bertujuan menguatkan persatuan nasional, mempertahankan stabilitas politik, dan mengutamakan kedaulatan ekonomi,” demikian disampaikan Dubes Heri Akmadi, seperti dalam rilis yang diterima Redaksi Elshinta.com.

    Pada kesempatan yang sama Dubes Heri juga menjabarkan pembentukan BPI Danantara, harapan dukungan Jepang pada implementasi Program Makan Siang Bergizi Gratis, serta rencana pengadaan 10.000 kapal nelayan Indonesia. 

    Pada sesi tanya jawab dengan peserta, Dubes Heri memberikan penjelasan terkait kebijakan RI menjadi anggota BRICS.

    “Indonesia menjadi anggota BRICS agar dapat menjembatani hubungan antara Global South dan Developed North di tengah polarisasi politik dunia. Dalam konteks tersebut, saya meminta kembali kepada Jepang untuk mendukung upaya Indonesia mengurangi resiko konflik sebagaimana telah disampaikan Presiden RI kepada Perdana Menteri Jepang pada pertemuan di Istana Bogor,” tambah Dubes Heri yang didampingi Koordinator Fungsi Ekonomi KBRI Tokyo Sunan Jaya Rustam, Koordinator Fungsi Politik Ali Ali Andika Wardhana dan sejumlah Atase Teknis KBRI Tokyo.

    Indonesia Outlook at Keidanren ini diikuti dengan antusias oleh peserta dari perusahaan-perusahaan Jepang. Kegiatan ini dimaksudkan untuk memperkuat confidence pengusaha dan investor Jepang untuk berinvestasi di Indonesia kedepannya. 

    Sumber : Sumber Lain

  • Layanan Shuttle Bus Damri PIK 2 ke Stasiun Whoosh Hadir dengan 9 Armada

    Layanan Shuttle Bus Damri PIK 2 ke Stasiun Whoosh Hadir dengan 9 Armada

    Jakarta, Beritasatu.com – Layanan shuttle bus rute Pantai Indah Kapuk (PIK) 2, Tangerang hingga Stasiun Kereta Cepat (Whoosh) Halim, Jakarta kini tersedia tiga hingga sembilan armada setiap harinya.

    Senior Vice President Komersial dan Pengembangan Usaha Perum Damri Agus Hari Survijanto mengungkapkan,  layanan shuttle bus Damri telah beroperasi sejak 12 Februari 2025. Ia melihat adanya potensi peningkatan mobilitas masyarakat seiring dengan pertumbuhan jumlah penduduk yang signifikan.

    “Untuk saat ini, kami menyiapkan tiga armada terlebih dahulu. Namun, kami bisa menambah hingga delapan atau sembilan armada apabila diperlukan,” jelas Agus kepada Beritasatu.com di kantor B-Universe, PIK 2, pada Jumat (14/2/2025).

    Jadwal keberangkatan dari PIK 2 dimulai pada pukul 04.30 WIB, sementara dari Stasiun Whoosh Halim dimulai pukul 07.30 WIB. Damri berkomitmen untuk menjalankan operasional shuttle setiap satu jam sekali dan akan menambah armada apabila jumlah penumpang meningkat.

    Layanan shuttle ini merupakan hasil kerja sama antara Damri dan Agung Sedayu Group, bertujuan untuk memperkuat konektivitas transportasi umum di Indonesia. 

    Sebelumnya, Damri juga telah mengoperasikan layanan bus Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi (Jabodetabek) Residence Connexion (JR Connexion) dengan rute PIK 2-Stasiun MRT Blok M pada November 2023.

    Ia menambahkan, shuttle ini sangat berguna bagi masyarakat yang tinggal di kawasan Jabodetabek dan bekerja di PIK 2, begitu pula sebaliknya. Pengguna juga dapat menikmati promo tarif khusus selama periode tertentu.

    “Misalnya, bagi mereka yang tinggal di Bekasi, bisa menggunakan LRT lalu melanjutkan perjalanan dengan armada shuttle ini tanpa berhenti,” tambah Agus.

    Pada momen tertentu, seperti pada hari Lebaran, Damri juga turut mendukung mobilitas mudik masyarakat. Armada dan sopir yang disiapkan akan menjalani pemeriksaan rutin (ramp check) untuk memastikan keamanan dan kenyamanan penumpang.

    Ke depannya, layanan transportasi publik seperti shuttle bus ini diharapkan dapat menjadi solusi mengatasi permasalahan kemacetan di Jakarta dan sekitarnya. Pasalnya, banyak masyarakat yang masih memilih kendaraan pribadi daripada menggunakan transportasi umum.

    “Harapan kami adalah terus meningkatkan pengalaman pelanggan, sehingga masyarakat semakin tertarik beralih ke transportasi publik,” tutup Agus yang mengabarkan shuttle bus ke PIK 2 dari Stasiun Halim sudah tersedia.

  • Pertumbuhan jumlah penumpang MRT

    Pertumbuhan jumlah penumpang MRT

    Selasa, 4 Februari 2025 16:03 WIB

    Penumpang duduk di dalam kereta Moda Raya Terpadu (MRT) di Jakarta, Selasa (4/2/2025). Badan Pusat Statistik DKI Jakarta mencatat jumlah penumpang MRT pada Desember 2024 mencapai 3,59 juta orang atau naik 2,17 persen dibanding November 2024 yakni 3,51 juta orang. ANTARA FOTO/Fauzan/foc.

    Penumpang duduk di dalam kereta Moda Raya Terpadu (MRT) di Jakarta, Selasa (4/2/2025). Badan Pusat Statistik DKI Jakarta mencatat jumlah penumpang MRT pada Desember 2024 mencapai 3,59 juta orang atau naik 2,17 persen dibanding November 2024 yakni 3,51 juta orang. ANTARA FOTO/Fauzan/foc.

    Penumpang berjalan keluar dari kereta Moda Raya Terpadu (MRT) di Stasiun Blok M BCA, Jakarta, Selasa (4/2/2025). Badan Pusat Statistik DKI Jakarta mencatat jumlah penumpang MRT pada Desember 2024 mencapai 3,59 juta orang atau naik 2,17 persen dibanding November 2024 yakni 3,51 juta orang. ANTARA FOTO/Fauzan/foc.

  • QRIS Tap NFC bakal diterapkan di transportasi umum Jakarta

    QRIS Tap NFC bakal diterapkan di transportasi umum Jakarta

    Jakarta (ANTARA) – Pembayaran digital melalui “Quick Response Code Indonesian Standard” (QRIS) Tap berbasis teknologi “Near Field Communication” (NFC) bakal diterapkan di transportasi umum seperti Moda Raya Terpadu (MRT), Lintas Raya Terpadu (LRT) dan Transjakarta.

    “QRIS Tap NFC sudah diuji coba di bus Damri dan sebenarnya QRIS Tap NFC itu memang sudah menjadi rencana juga untuk diterapkan di moda transportasi di Jakarta,” kata Kepala Perwakilan Bank Indonesia (BI) DKI Jakarta Arlyana Abubakar di Jakarta, Senin.

    Saat ini, BI masih mempersiapkan infrastruktur yang dibutuhkan dan hadirnya QRIS Tap NFC diharapkan dapat memungkinkan pembayaran transportasi lebih aman, efisien dan cepat.

    BI masih melakukan persiapan dan penyempurnaan termasuk implementasi teknologi dan layanan. Metode ini bahkan diterapkan tak hanya pada transportasi di Jakarta, tetapi juga di Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi (Bodetabek).

    Dengan metode pembayaran ini, masyarakat cukup menempelkan telepon seluler (ponsel) yang sudah dilengkapi dengan teknologi NFC dan terintegrasi dengan aplikasi “mobile banking” untuk melakukan pembayaran.

    Pewarta: Lia Wanadriani Santosa
    Editor: Sri Muryono
    Copyright © ANTARA 2025

  • ANTARA terima penghargaan partisipasi dukungan sosialisasi Pemilu 2024

    ANTARA terima penghargaan partisipasi dukungan sosialisasi Pemilu 2024

    Jakarta (ANTARA) – Perum Lembaga Kantor Berita Nasional (LKBN) ANTARA menerima penghargaan dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI atas partisipasi dukungan sosialisasi pada Pemilihan Umum serentak 2024.

    Penghargaan itu diterima Direktur Pemberitaan Perum LKBN ANTARA Irfan Junaidi dalam “Launching Indeks Partisipasi Pemilu dan Apresiasi Multipihak pada Pemilu 2024” di Kantor KPU RI, Jakarta, Senin.

    Irfan Junaidi mengatakan penghargaan dari KPU itu diperuntukkan kepada seluruh insan ANTARA yang sudah memberikan dedikasi untuk menyukseskan Pemilu 2024.

    “Tadi pagi kan kita terima penghargaan itu. Tentu ini adalah penghargaan untuk seluruh insan ANTARA yang sudah menyumbangkan dedikasinya dalam menyukseskan pemilu serentak yang cukup besar,” kata Irfan.

    Dia menilai Pemilu 2024 memang tidak mudah dipersiapkan lantaran merupakan pemilu yang terbesar di dunia. Pasalnya, dalam satu tahun Indonesia menjalankan pesta demokrasi lima tahunan untuk Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden, DPR, DPD, DPRD Kabupaten/Kota dan kepala daerah.

    “Memang ini adalah hajatan yang mungkin pasti tidak mudah untuk dipersiapkan, tapi kita saksikan bersama dengan beberapa catatan, walaupun ada beberapa catatan, tapi pemilu ini bisa berjalan dengan lancar,” ujarnya.

    Kendati demikian, ANTARA sebagai instrumen kenegaraan yang bertanggung jawab dalam bidang penyebaran informasi, memiliki panggilan untuk menyumbangkan perannya dan turut menyukseskan pemilu dengan baik dan lancar.

    Selain itu, ANTARA juga ikut memantau agar proses demokrasi berjalan secara jujur dan adil.

    Irfan menyampaikan bahwa ANTARA percaya proses demokrasi yang baik akan membawa hasil yang baik bila prosesnya dijalankan dengan baik tanpa ada manipulasi atau kecurangan.

    “ANTARA ingin sekali memastikan dengan kita menerjunkan tim di seluruh pelosok tanah air untuk bisa memantau mulai dari proses persiapan, pelaksanaan, kemudian penghitungan, dan lain-lain, supaya hasil dari proses ini juga akan membawa kebaikan dan membawa kemajuan bagi bangsa dan negara,” ungkap Irfan.

    “Kita semakin bersemangat, kita semakin bekerja semakin profesional, dan ANTARA juga semakin tinggi menjunjung tugas kenegaraannya sebagai infrastruktur informasi,” katanya.

    Ia berharap penghargaan yang diberikan KPU RI tidak membuat insan ANTARA cepat berpuas diri. Hal ini justru harus menjadi pemicu untuk semakin bersemangat menjalankan jurnalisme yang baik agar ruang publik masyarakat semakin jernih.

    “ANTARA ingin sekaligus juga sebagai lembaga yang menjadi tempat merujuk ketika masyarakat ingin memastikan informasi yang diterimanya benar atau salah atau sering kita sebut antara ingin juga berperan sebagai clearing house,” katanya.

    KPU RI memberikan apresiasi kepada Kementerian/Lembaga (K/L), Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) dan perusahaan swasta atas pemberian dukungan sosialisasi pada Pemilu 2024.

    Berikut daftar K/L, BUMN, BUMD dan perusahaan swasta yang menerima penghargaan dari KPU RI

    Kementerian/Lembaga:
    1. Kementerian Komunikasi dan Digital Republik Indonesia
    2. Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia
    3. Kementerian Perhubungan Republik Indonesia
    4. Kementerian Badan Usaha Milik Negara Republik Indonesia
    5. Kepolisian Negara Republik Indonesia
    6.Pemerintah Provinsi Daerah Khusus Jakarta
    7. Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika
    8. Tentara Nasional Indonesia
    9. Kejaksaan Agung Republik Indonesia

    BUMN:
    1. LPP TVRI
    2. LPP RRI
    3. PT Bank Tabungan Negara
    4. PT Bank Mandiri
    5. PT Bank Negara Indonesia
    6. PT Bank Rakyat Indonesia
    7. PT Bank Syariah Indonesia
    8. PT Garuda Indonesia
    9. PT Citilink
    10. PT Pertamina
    11. PT Kereta Api Indonesia
    12. Perum Damri
    13. PT Pos Indonesia
    14. PT Telkom Indonesia
    15. PT Jasa Marga
    16. PT Angkasa Pura Indonesia
    17. PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo)
    18. BPJS Kesehatan
    19. BPJS Ketenagakerjaan
    20. Kantor Berita Indonesia Antara

    BUMD:
    1. PT TransJakarta
    2. PT MRT Jakarta
    3. PT Pembangunan Jaya Ancol
    4. Taman Margasatwa Ragunan
    5. Unit Pengelola Kawasan (UPK) Monumen Nasional

    Perusahaan Swasta :
    1. PT Snack Vidio
    2. PT Djarum

    Pewarta: Narda Margaretha Sinambela
    Editor: Hisar Sitanggang
    Copyright © ANTARA 2025

  • Ganjil Genap Jakarta Kembali Berlaku di Awal Pekan Senin 10 Februari 2025, Ini 26 Titiknya! – Page 3

    Ganjil Genap Jakarta Kembali Berlaku di Awal Pekan Senin 10 Februari 2025, Ini 26 Titiknya! – Page 3

    Untuk menghindari pelanggaran aturan ganjil genap dan mengoptimalkan perjalanan Anda, berikut beberapa tips yang dapat diikuti:

    1. Cek Kalender dan Pelat Nomor:

    – Pastikan Anda mengetahui tanggal ganjil atau genap dan sesuaikan dengan pelat nomor kendaraan Anda. Jika tanggal adalah ganjil, maka kendaraan dengan pelat nomor ganjil yang diperbolehkan melintas.

    2. Gunakan Aplikasi Navigasi:

    – Manfaatkan aplikasi navigasi yang menyediakan informasi real-time tentang kondisi lalu lintas dan rute alternatif yang dapat ditempuh untuk menghindari ruas jalan yang terkena aturan ganjil genap.

    3. Pertimbangkan Transportasi Alternatif:

    – Jika pelat nomor kendaraan Anda tidak sesuai dengan tanggal kebijakan, pertimbangkan untuk menggunakan transportasi umum seperti TransJakarta, MRT, atau layanan ride-sharing yang tersedia.

    4. Carpooling:

    – Berbagi kendaraan dengan teman atau kolega yang memiliki pelat nomor kendaraan yang sesuai dengan tanggal dapat menjadi solusi praktis dan ekonomis.

    5. Rencanakan Waktu Perjalanan:

    – Atur jadwal perjalanan Anda di luar jam operasional ganjil genap jika memungkinkan, untuk menghindari kemacetan dan potensi pelanggaran.

    6. Ketahui Pengecualian:

    – Beberapa kendaraan dikecualikan dari kebijakan ini, seperti kendaraan dinas TNI/Polri, ambulans, pemadam kebakaran, dan angkutan umum berplat kuning. Pastikan Anda mengetahui apakah kendaraan Anda termasuk dalam kategori pengecualian.

    7. Siapkan Dokumen Kendaraan:

    – Selalu bawa dokumen kendaraan lengkap, termasuk SIM dan STNK, untuk menghindari masalah jika terjadi pemeriksaan oleh petugas.

    Dengan kembali diberlakukannya kebijakan ganjil genap, diharapkan dapat membantu mengurangi volume kendaraan di jalan-jalan utama Jakarta, sehingga lalu lintas menjadi lebih lancar dan kualitas udara dapat meningkat.

    Bagi para pengendara, mengikuti aturan ini tidak hanya menghindari sanksi, tetapi juga berkontribusi pada kenyamanan bersama.

  • 5
                    
                        Penonton Konser SEVENTEEN di JIS Ditolak Taksi Online, Tarif Ojek Pun Mahal
                        Megapolitan

    5 Penonton Konser SEVENTEEN di JIS Ditolak Taksi Online, Tarif Ojek Pun Mahal Megapolitan

    Penonton Konser SEVENTEEN di JIS Ditolak Taksi Online, Tarif Ojek Pun Mahal
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Sejumlah penonton konser
    boy group
    asal Korea Selatan, SEVENTEEN, di Jakarta International Stadium (JIS), Jakarta Utara, mengeluhkan tarif ojek yang melonjak di sekitar lokasi acara.
    Salah satunya Anriko (27). Ia memarkir kendaraannya di Ancol untuk menghindari kemacetan.
    Namun, saat mencoba menggunakan ojek pangkalan menuju JIS, tarif yang ditawarkan cukup tinggi.
    Dari situlah, Anriko merasa, tarif digetok dari biasanya.
    “Saat menuju JIS dari Ancol, sirkuit E-Prix, itu banyak ojek pangkalan yang
    stand by
    , tapi pada matok harga. Ditawarin Rp 50.000 per orang,” ucap dia.
    Namun, ada pula tukang ojek yang menawarkan harga lebih murah, Rp 50.000 untuk dua orang  atau bonceng bertiga.
    “Kalau sudah konser sudah pasti pada matok harga,“ ucap Anriko.
    Sedangkan Felista (25) berulang kali ditolak saat memesan taksi
    online
    dari Stasiun Tanjung Priok menuju JIS.
    Menurut aplikasi taksi online, tarif dari stasiun menuju JIS sebesar Rp 36.000.
    Karena terus ditolak, Felista akhirnya mencoba bertanya kepada ojek pangkalan di sekitar lokasi. Namun, ia justru ditawarkan tarif lebih tinggi.
    “Karena ditolak terus hampir empat kali jadi saya coba tanya sama ojek pangkalan, untuk motor Rp 50.000 bahkan awalnya minta Rp 70.000,” ucap Dia.
    Namun, karena khawatir telat, Felista dengan berat hati menerima tarif tersebut meskipun jauh lebih mahal dibandingkan tarif taksi
    online.
    “Karena macet terus tidak dapet dapet (taksi
    online)
    jadi pakai ojek pangkalan saja. Takut ketinggalan,” ujar dia.
    Felista yang berasal dari Bogor menilai bahwa menonton konser di Jakarta membutuhkan persiapan dana lebih, termasuk untuk biaya transportasi.
    “Kita harus siap-siap bawa
    cash,
    terus uang lebih lah. Takutnya ada hal-hal seperti ini, soalnya kebanyakan tukang ojek memanfaatkan moment buat narik tanpa pakai aplikasi juga,” ucap Felista.
    Diketahui, konser boy group SEVENGEEN digelar selama dua hari sejak Sabtu (8/2/2025) hingga hari ini, Minggu (9/2/2025).
    Head of SBU JIS, Shinta Syamsul Arief mengimbau para penonton untuk menggunakan transportasi umum jika menuju area konser JIS.
    Penonton disarankan menggunakan transportasi umum seperti MRT, Transjakarta, hingga KRL.
    “Penonton diimbau untuk menggunakan transportasi umum saat menuju konser,” ucap Shinta dalam keterangan tertulisnya, Jumat (7/2/2025).
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • 5
                    
                        Penonton Konser SEVENTEEN di JIS Ditolak Taksi Online, Tarif Ojek Pun Mahal
                        Megapolitan

    Hari Kedua Konser SEVENTEEN: Sekitar JIS Macet, Jukir Liar Aji Mumpung Megapolitan 9 Februari 2025

    Hari Kedua Konser SEVENTEEN: Sekitar JIS Macet, Jukir Liar Aji Mumpung
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com 
    – Lalu lintas di sekitar Jakarta International Stadium (JIS), Jakarta Utara, macet parah pada hari kedua konser boy group Korea Selatan SEVENTEEN, Minggu (9/2/2025) sore.
    Pantauan
    Kompas.com
    di lokasi pukul 16.00 WIB kemacetan terjadi di Jalan RE Martadinata akibat penumpukan kendaraan yang berbelok menuju perlintasan kereta api ke arah depan JIS di Jalan Sunter Permai Raya.
    Kepadatan juga terlihat di Jalan Danau Sunter Barat yang mengarah ke stadion.
    Kendaraan roda empat melambatkan laju kendaraan mereka karena mencari tempat parkir.
    Laju kendaraan roda empat diperkirakan hanya sekitar lima kilometer per jam.
    Banyak penonton konser yang akhirnya memilih turun dari kendaraan mereka dan berjalan kaki menuju lokasi konser untuk menghindari keterlambatan.
    Sejumlah juru parkir memanfaatkan situasi ini dengan menawarkan jasa parkir di lahan-lahan yang mereka tentukan.
    Para tukang parkir terlihat melambaikan tangan sembari membawa tulisan “Parkir JIS” untuk menarik perhatian pengemudi.
    Namun, ada pula tukang parkir liar yang memanfaatkan trotoar di sekitar JIS untuk dijadikan tempat parkir
    Alhasil, sepanjang Jalan Sunter Permai Raya digunakan kendaraan roda empat memarkirkan kendaraan mereka. Setiap tempat terlihat ada petugas parkir yang berjaga.
    Kompas.com
    mencoba bertanya ke tiga tukang parkir.
    Mereka menetapkan tarif parkir yang bervariasi. Satu petugas menetapkan tarif Rp 20.000, sementara dua lainnya meminta Rp 30.000.
    “Dijagain sampai malam, biasa Rp 30.000,” ujar salah satu petugas parkir.
    Sebelumnya, para penonton
    konser SEVENTEEN
    diimbau untuk menggunakan transportasi umum saat menuju ke area konser di JIS pada Sabtu (8/2/2025) dan Minggu.
    Imbauan tersebut disampaikan oleh Head of SBU JIS, Shinta Syamsul Arief.
    “Penonton diimbau untuk menggunakan transportasi umum saat menuju konser,” ucap Shinta dalam keterangan tertulisnya, Jumat (7/2/2025).
    Imbauan ini disampaikan untuk mengurangi kepadatan lalu lintas dan meminimalisir kemacetan di sekitar JIS.
    Penonton bisa menggunakan moda transportasi umum seperti MRT, Transjakarta, hingga KRL untuk menuju JIS.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.