Produk: masker

  • Cerita Petugas Damkar Berjibaku Padamkan Api Saat Terjadi Kebakaran di Glodok Plaza – Halaman all

    Cerita Petugas Damkar Berjibaku Padamkan Api Saat Terjadi Kebakaran di Glodok Plaza – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Upaya pemadaman Glodok Plaza di Tamansari, Jakarta Barat, Kamis, 16 Januari 2024 tak lepas dari perjuangan para petugas pemadam kebakaran (Damkar) DKI Jakarta.

    Seratusan lebih petugas damkar dengan puluhan unit armada berjibaku memadamkan api selama lebih dari 24 jam sejak kebakaran di Glodok Plaza muncul pada Rabu malam, 15 Januari 2025.

    Salah satu anggota pemadam kebakaran dari Sudin Gulkarmat Jakarta Barat yang terlibat upaya pemadaman api di Glodok Plaza adalah Firmansyah (36).

    Sesaat setelah keluar dari memadamkan api lewat tangga darurat, dia menyandarkan tubuhnya di ruko-ruko kosong depan Glodok Plaza.

    Sembari menghela napas panjang dan meluruskan kakinya yang sudah penuh arang, Firmansyah dengan sigap membuka alat perlindungan diri (APD) serta masker yang menutupi sebagian wajahnya dari asap tebal bekas kebakaran.

    Glodok Plaza di Tamansari, Jakarta Barat, hangus terbakar api, Kamis (16/1/2025) sore.

    Pasalnya, kebakaran Glodok Plaza yang terjadi pada Rabu (15/1/2025) malam, membuat pemadam kerja keras untuk memadamkan api.

    Bahkan, banyaknya material yang mudah terbakar serta area yang luas, membuat pemadaman belum dinyatakan selesai hingga lebih dari 24 jam.

    Kepulan asap tebal yang membumbung di langit-langit dan tiap bangunan plaza, menjadi satu pemandangan yang harus diterobosnya demi menekan perambatan api.

    Kepada Warta Kota, Firmansyah bercerita jika dirinya masuk ke lokasi kebakaran Glodok Plaza pada Kamis (16/1/2025) pagi sekira pukul 08.00 WIB.

    Dia meneruskan kerja rekannya yang telah berjibaku semalaman memadamkan api, sejak Glodok Plaza terbakar.

    Meskipun demikian, hal itu juga bukan perkara mudah.

    Firmansyah harus berperang melawan gas-gas dan derap asap yang terus mengepul hebat.

    “Saya mulai dari pukul 08.00 WIB, aplusan dari sebelumnya,” kata Firmansyah dengan keringat yang masih bercucuran di wajah.

    Pasalnya, ia melakukan pemadaman secara manual dengan menyemprotkan air dari tank-tank pemadam kebakaran.

    “Saya padamin manual, tapi dibantu oleh alat yang kita punya, APD yang kami punya. Jadi enggak kesulitan bernapas walau asap tebal,” jelasnya.

    Petugas damkar membawa kantong jenazah berisi korban kebakaran Glodok Plaza, Tamansari, Jakarta Barat, Kamis (16/1/2025). Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul UPDATE Damkar Kembali Evakuasi 2 Jenazah, Korban Tewas Kebakaran Glodok Plaza Jadi 3 Orang, https://jakarta.tribunnews.com/2025/01/16/update-damkar-kembali-evakuasi-2-jenazah-korban-tewas-kebakaran-glodok-plaza-jadi-3-orang. Penulis: Dionisius Arya Bima Suci | Editor: Ferdinand Waskita Suryacahya (Kolase Tribunnews/TribunJakarta.com)

    Firmansyah lantas memperlihatkan barang-barang yang digunakannya selama proses pemadaman.

    Mulai dari tabung oksigen, masker, hingga APD, dan topi pemadam yang berbahan keras.

    Menurut dia, menjadi pemadam kebakaran seperti bertaruh nyawa. Ia pun berprinsip pantang pulang sebelum padam.

    “Saya sudah 20 tahun menjadi pemadam, yang terlama madamin pabrik sendal di Semanan, itu sampai 1 minggu,” ungkap dia.

    Menurutnya, proses pemadaman api yang membakar Glodok Plaza ini bukan yang terparah.

    Namun, dia tidak menampik bahwa upaya pemadaman kali ini menemui banyak kendala karena banyaknya material di dalam gedung yang mudah terbakar.

    Dinas Pemadam Kebakaran DKI Jakarta mengerahkan 36 unit armada pemadam kebakaran dengan total 180 personel untuk memadamkan api di kebakaran yang terjadi di Glodok Plaza di Tamansari, Jakarta Barat sejak pukul 21.30 WIB Rabu malam, 15 Januari 2025. (Kolase Tribunnews)

    “Jadi kami 1 jam sekali keluar, gantian, supaya ada istirahatnya,” jelas dia.

    Meski sudah berjibaku padamkan api, namun tak jarang ia dan rekan-rekannya mendapat perlakuan tak menyenangkan dari masyarakat sekitar. 

    “Ya yang enggak enaknya kadang dari masyarakat kurang menghargai gitu, kami sudah berupaya semaksimal mungkin, kadang suka nyalahin (lambat),” ungkap dia.

    Namun, kerja tulus dan ikhlasnya itu membuat dia bertahan hingga saat ini menjadi seorang pemadam kebakaran. 

    Laporan Reporter: Nuri Yatul Hikmah | Sumber: Warta Kota

  • Ternyata Ini Alasan Kacang Mete Tidak Pernah Dijual dengan Kulitnya 

    Ternyata Ini Alasan Kacang Mete Tidak Pernah Dijual dengan Kulitnya 

    Liputan6.com, Yogyakarta – Penemuan senyawa beracun urushiol dalam kulit kacang mete menjelaskan mengapa produk ini selalu dijual dalam keadaan terkupas di pasaran. Racun ini termasuk dalam kelompok yang sama dengan racun pada pohon jelatang karena berasal dari keluarga tanaman Anacardiaceae.

    Mengutip dari berbagai sumber, Urushiol dalam kulit kacang mete mentah memiliki potensi bahaya bagi manusia. Kontak langsung dengan kulit dapat menyebabkan iritasi serius seperti ruam, gatal, dan pembengkakan.

    Senyawa ini juga berbahaya jika termakan dalam bentuk mentah, berisiko menyebabkan iritasi pada saluran pencernaan. Proses pengolahan kacang mete membutuhkan protokol keselamatan khusus untuk melindungi pekerja.

    Penggunaan alat pelindung diri seperti sarung tangan khusus, masker, dan pakaian pelindung menjadi kewajiban selama proses pengupasan untuk mencegah kontak dengan urushiol. Paparan berulang terhadap senyawa ini dapat meningkatkan sensitivitas dan memperparah reaksi alergi.

    Setelah pengupasan, kacang mete harus melalui proses pemanasan dengan suhu dan durasi yang tepat. Tahap ini bukan hanya untuk menghilangkan sisa urushiol, tetapi juga mengembangkan cita rasa khas kacang mete.

    Standar keamanan pangan internasional mewajibkan kacang mete dipasarkan dalam kondisi terkupas dan matang untuk melindungi konsumen. Laboratorium pengawasan mutu secara rutin melakukan pemeriksaan kandungan urushiol pada kacang mete.

    Setiap batch produksi harus melewati pengujian untuk memastikan tingkat urushiol berada di bawah ambang batas aman sebelum didistribusikan ke pasar. Standar ini menjadi acuan bagi industri pengolahan kacang mete di berbagai negara.

    Meskipun berbahaya bagi manusia, kulit kacang mete yang mengandung urushiol memiliki potensi pemanfaatan di sektor industri. Setelah melalui proses pemurnian khusus untuk menghilangkan racunnya, minyak dari kulit kacang mete dapat diolah menjadi bahan baku pelumas, resin, dan berbagai produk kimia industri.

     

    Penulis: Ade Yofi Faidzun

  • Terbukti Jual Masker N95 Palsu, Razer Kembalikan Uang Konsumen Rp 16,3 Miliar

    Terbukti Jual Masker N95 Palsu, Razer Kembalikan Uang Konsumen Rp 16,3 Miliar

    Jakarta

    Masker Zephyr buatan Razer dinilai palsu alias tidak benar-benar bersertifikat perlindungan N95. Alhasil, mereka diminta untuk melakukan pengembalian dana.

    Hal ini berdasarkan hasil gugatan dari lembaga pemerintah di Amerika Serikat, yang bertugas melindungi konsumen, yakni Federal Trade Commission (FTC). Mereka melayangkan gugatannya pada April 2024.

    FTC mendenda perusahaan perangkat keras ini sebesar USD 100 ribu atau sekitar Rp 1,6 miliar. Adapun dana yang harus dikembalikan Razer senillai USD 1,1 juta atau sekitar Rp 18 miliar, dikutip detiKINET dari CNET, Jumat (17/1/2025).

    Menurut FTC, Razer mengiklankan Zephyr sebagai masker N95. Namun nyatanya perusahaan ini bahkan tidak pernah mengajukan pengujian produknya kepada National Institute for Occupational Safety and Health (NIOSH) dan tidak pernah disertifikasi sebagai masker N95.

    “Perusahaan-perusahaan ini secara keliru mengklaim, di tengah pandemi global, bahwa masker wajah mereka setara dengan respirator bersertifikat N95,” kata Direktur Biro Perlindungan Konsumen FTC, Samuel Levine.

    Untuk pengembalian dananya, FTC mengirimkannya kepada 6.764 orang yang sudah membeli masker Zephyr. Mereka mengembalikan uangnya melalui cek dan PayPal.

    “Jika Anda menerima cek, harap cairkan dalam waktu 90 hari. Jika Anda menerima pembayaran ke PayPal, akan menerimanya dalam waktu 30 hari,” ujar FTC.

    Diberitakan sebelumya, saat pandemi COVID-19 melanda di 2021, Razer meluncurkan masker Zephyr. Versi standar produk ini dihargai USD 100 atau sekitar Rp 1,6 juta, lengkap dengan masker dan tiga set filter yang masing-masing diklaim dapat bertahan selama tiga hari.

    Lalu dengan harga USD 150 atau sekitar Rp 2,4 juta, pembeli akan mendapatkan masker dan 33 set filter. Untuk harga filternya sendiri senilai USD 30 atau sekitar Rp 491 ribu untuk 10 set filter.

    (hps/rns)

  • Masih Sakit Hati, Istri Sandy Permana Sengaja Tak Temui Keluarga Nanang "Gimbal"
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        17 Januari 2025

    Masih Sakit Hati, Istri Sandy Permana Sengaja Tak Temui Keluarga Nanang "Gimbal" Megapolitan 17 Januari 2025

    Masih Sakit Hati, Istri Sandy Permana Sengaja Tak Temui Keluarga Nanang “Gimbal”
    Tim Redaksi
    BEKASI, KOMPAS.com
    – Istri mendiang aktor Sandy Permana, Ade Andriani masih belum bisa memaafkan keluarga Nanang Irawan alias Nanang “Gimbal” lantaran masih sakit hati.
    Untuk itu, Ade sengaja tak mau menemui keluarga
    Nanang Gimbal
    yang berkunjung ke kediamannya untuk meminta maaf.
    “Ya kalau belum siap, memang belum siap. Enggak semudah itu meminta maaf ya,” ujar Ade kepada wartawan di rumahnya di Perumahan TNI/Polri, RT 05/RW 08, Desa Cibarusah Jaya, Kabupaten Bekasi, Jumat (17/1/2025).
    Selain karena kehilangan Sandy Permana, hal yang membuat Ade masih sakit hati lantaran sikap ketiga anaknya yang masih selalu mencari keberadaan suaminya.
    Hal inilah yang membuat Ade begitu berat untuk membuka pintu maaf terhadap keluarga Nanang Gimbal.
    “Coba dia kalau di posisi saya, sudah kehilangan suami, anak-anak sering cerita saya enggak punya ayah lagi, gimana (enggak) sakit hati saya,” tegas Ade.
    Ade mengaku takut semakin sakit hati apabila melihat langsung keluarga Nanang Gimbal.
    “Maaf itu enggak bisa terucap di mulut saya. Suami saya tersakiti, dibunuh pelaku, makanya saya tadi menghindar enggak mau bertemu, sakit buat (hati) saya, apalagi kalau saya lihat keluarga pelaku (Nanang Gimbal),” imbuh dia.
    Sebelumnya diberitakan, Yulianti mendatangi kediaman korban di Perumahan TNI/Polri, RT 05/RW 08, Desa Cibarusah Jaya, Kabupaten Bekasi, Jumat (17/1/2025) pukul 14.40 WIB.
    Menggunakan pakaian serba hitam dan masker putih, Yulianti datang didampingi tim kuasa hukumnya.
    Sejumlah warga yang mengetahui kedatangan Yulianti bersama tim kuasa hukum pun langsung ikut merapat ke rumah Sandy.
    Setibanya di rumah duka, Yulianti tak bisa bertemu dengan istri Sandy Permana, Ade Andriani. Sebab, Ade sedang tidak berada di rumah.
    Yulianti hanya diterima ibu Sandy Permana, Noki, dan sejumlah anggota keluarga lain. Ia mendapat sambutan hangat.
    Yulianti bersama Noki pun duduk bersebelahan di lantai ruang tamu yang berlaskan karpet.
    Tak lama, Yulianti bersimpuh di hadapan Noki, menyampaikan permintaan maaf atas tindakan suaminya menghilangkan nyawa Sandy.
    Permintaan maaf itu disampaikan Yulianti sembari mencium tangan Noki. Terdengar suara perempuan tersebut bergetar menahan tangis.
    “Saya mau minta maaf ke keluarga korban karena kemarin saya empat hari dibawa polisi, baru dipulangin kemarin hari Rabu,” ujar Yulianti.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Sedang Mencuci, Istri Nanang "Gimbal" Tak Tahu Suaminya Tikam Sandy Permana hingga Tewas
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        17 Januari 2025

    Sedang Mencuci, Istri Nanang "Gimbal" Tak Tahu Suaminya Tikam Sandy Permana hingga Tewas Megapolitan 17 Januari 2025

    Sedang Mencuci, Istri Nanang “Gimbal” Tak Tahu Suaminya Tikam Sandy Permana hingga Tewas
    Tim Redaksi
    BEKASI, KOMPAS.com 
    – Istri tersangka
    Nanang Irawan
    alias Nanang “Gimbal”, Yulianti, mengaku tak tahu suaminya menikam aktor
    Sandy Permana
    hingga tewas di dekat rumahnya di Perumahan TNI/Polri Cibarusah Jaya, Kecamatan Cibarusah, Kabupaten Bekasi, Minggu (12/1/2025)
    Saat penikaman terjadi, Yulianti mengaku tengah mencuci di dapur rumah.
    “Enggak tahu sama sekali kejadian itu, aku lagi di dapur, lagi nyuci,” ujar Yulianti saat bertemu keluarga Sandy Permana di rumah duka Desa Cibarusah Jaya, Kabupaten Bekasi, Jumat (17/1/2025).
    Usai kejadian tersebut, kata Yulianti, dirinya langsung dibawa polisi selama empat hari untuk dimintai keterangan. Sejak itu pula, ia tak lagi berkomunikasi dengan Nanang.
    “Enggak,
    handphone
    dibawa (Nanang),” ujar dia.
    Pada kesempatan yang sama, Yulianti juga bicara mengenai sosok Sandy Permana. Menurutnya, Sandy merupakan orang yang baik.
    “Iya, baik,” imbuh dia.
    Sebelumnya diberitakan, Yulianti mendatangi kediaman Sandy Permana di Perumahan TNI/Polri, RT 05/RW 08, Desa Cibarusah Jaya, Kabupaten Bekasi, Jumat (17/1/2025) pukul 14.40 WIB.
    Menggunakan pakaian serba hitam dan masker putih, Yulianti datang didampingi tim kuasa hukumnya.
    Sejumlah warga yang mengetahui kedatangan Yulianti bersama tim kuasa hukum pun langsung ikut merapat ke rumah Sandy.
    Setibanya di rumah duka, Yulianti tak bisa bertemu dengan
    istri Sandy Permana
    , Ade Andriani. Sebab, Ade sedang tidak berada di rumah.
    Yulianti hanya diterima ibu Sandy Permana, Noki, dan sejumlah anggota keluarga lain. Ia mendapat sambutan hangat.
    Yulianti bersama Noki pun duduk bersebelahan di lantai ruang tamu yang berlaskan karpet.
    Tak lama, Yulianti bersimpuh di hadapan Noki, menyampaikan permintaan maaf atas tindakan suaminya menghilangkan nyawa Sandy.
    Permintaan maaf itu disampaikan Yulianti sembari mencium tangan Noki. Terdengar suara perempuan tersebut bergetar menahan tangis.
    “Saya mau minta maaf ke keluarga korban karena kemarin saya empat hari dibawa polisi, baru dipulangin kemarin hari Rabu,” ujar Yulianti.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Pencurian Motor di Kesamben Jombang Terekam CCTV, Pelaku Masih Diburu

    Pencurian Motor di Kesamben Jombang Terekam CCTV, Pelaku Masih Diburu

    Jombang (beritajatim.com) – Kasus pencurian sepeda motor kembali terjadi di Kabupaten Jombang. Kali ini, sepeda motor milik Mei (41), warga Desa Wuluh, Kecamatan Kesamben, raib digondol maling pada Kamis (16/1/2025) malam. Saat kejadian, korban tengah mengikuti senam yoga di sebuah toko desa setempat.

    Aksi pencurian ini sempat terekam kamera pengawas atau CCTV yang memperlihatkan dua orang sedang beraksi. Salah satu pelaku mengambil sepeda motor Honda Beat bernomor polisi S 3404 OE yang diparkir di depan toko, sementara rekannya mengawasi dari kejauhan. Saat beraksi, pelaku mengenakan helm hitam, masker putih, dan hoodie untuk menyamarkan identitasnya.

    Dewi (33), kerabat korban, menjelaskan bahwa peristiwa tersebut terjadi pada Kamis petang sekitar pukul 16.00 WIB, ketika korban mengikuti senam yoga di toko milik Marufah (42), warga setempat. Kegiatan senam yang berlangsung di lantai dua itu selesai sekitar pukul 17.00 WIB, namun para peserta tidak langsung pulang karena mengikuti acara tasyakuran dan makan-makan di lokasi yang sama.

    Sekitar pukul 19.00 WIB, saat korban hendak pulang, ia terkejut mendapati motornya sudah tidak ada di tempat parkir. “Lantas, Mei bersama tantenya yang merupakan pemilik toko mengecek CCTV. Nah, dari situlah diketahui ada dua orang datang ke toko yang salah satunya mencuri motor milik Mei,” kata Dewi.

    Mengetahui motornya hilang, korban segera melaporkan kejadian ini ke Polsek Kesamben. Atas insiden tersebut, korban mengalami kerugian sekitar Rp11 juta. Saat ini, pihak kepolisian tengah melakukan penyelidikan dengan memeriksa rekaman CCTV serta mengumpulkan bukti untuk mengidentifikasi pelaku.

    Kasus pencurian kendaraan bermotor (curanmor) di wilayah Jombang ini kembali menjadi perhatian warga. Masyarakat diimbau untuk lebih waspada, terutama dalam memarkir kendaraan di tempat umum. Penggunaan kunci ganda dan parkir di lokasi yang lebih aman menjadi langkah pencegahan yang dapat dilakukan guna menghindari kejadian serupa. [suf]

  • Beda Jenis Varian HMPV Subtipe A dan B, Begini Cara Penularannya

    Beda Jenis Varian HMPV Subtipe A dan B, Begini Cara Penularannya

    Jakarta

    Peneliti Ahli Madya Pusat Riset Kedokteran Preklinis dan Klinis Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Dr dr Telly Purnamasari Agus, MEpid menuturkan saat ini ada dua jenis varian Human Metapneumovirus (hMPV) yang beredar di dunia, yaitu subtipe A dan B. Kedua varian tersebut memiliki subgrupnya lagi masing-masing dan memiliki karakteristik yang berbeda.

    dr Telly menjelaskan ada sedikit perbedaan dampak medis yang mungkin muncul dari infeksi subtipe A dan B. Ia mengatakan subtipe A cenderung memberikan dampak klinis yang lebih parah bila dibandingkan dengan subtipe B.

    Hal ini membuat hMPV subtipe A juga seringkali dikaitkan dengan keberadaan wabah.

    “Subtipe A berbeda dengan B. Subtipe yang A itu lebih dampaknya pada gejala klinis itu lebih menunjukkan gangguan pernapasan yang lebih berat dan sering dikaitkan wabah, berbeda dengan subtipe B,” kata dr Telly ketika ditemui awak media di Jakarta Pusat, Kamis (16/1/2025).

    Lalu bagaimana dengan subtipe B? Meski infeksinya cenderung lebih ringan, menurut dr Telly varian ini biasanya memiliki prevalensi yang lebih tinggi. Ini khususnya terjadi pada musim-musim tertentu seperti musim dingin atau gugur.

    dr Telly menjelaskan hingga saat ini belum diketahui secara pasti apa varian yang ada atau paling banyak beredar di Indonesia. Ia menekankan butuh lebih banyak penelitian genetik lagi terkait hMPV untuk bisa mengetahui varian yang ada di Indonesia.

    Ketika penelitian dilakukan dan varian diketahui, hal ini penting untuk penetapan berbagai tindakan tatalaksana penanganan pasien, faktor risiko, intervensi, hingga pengembangan alat diagnosis cepat dan vaksin.

    “Belum ada laporan sepanjang yang saya tahu (terkait subtipe hMPV yang ada di Indonesia),” kata dr Telly.

    Secara umum, infeksi hMPV memiliki gejala infeksi yang sama dengan masalah kesehatan akibat virus lainnya. Adapun gejalanya meliputi, demam, batuk, pilek, sakit tenggorokan, mengi, hingga sesak napas.

    Pencegahan infeksi hMPV juga serupa dengan infeksi virus lainnya, misalnya seperti meningkatkan daya tahan tubuh, penerapan perilaku hidup bersih dan sehat, hingga menjaga pola istirahat dan makan yang baik.

    Selama daya tahan tubuh baik, maka sebenarnya infeksi hMPV bisa ditangani dengan mudah oleh masyarakat.

    “Jangan sampai karena COVID selesai, cuci tangannya juga selesai. Pakai masker karena saya nggak tahu di hadapan saya sehat atau tidak, terutama di kerumunan atau keramaian. Terpenting juga adalah mengatur pola istirahat yang cukup, makanan yang sesuai, boleh diet tapi jangan terlalu ketat sampai menurunkan daya tahan tubuh,” tandasnya.

    (avk/naf)

  • Video Bencana Baru Mengancam Los Angeles, Abu Beracun Kebakaran Berpotensi Menyebar karena Angin – Halaman all

    Video Bencana Baru Mengancam Los Angeles, Abu Beracun Kebakaran Berpotensi Menyebar karena Angin – Halaman all

    Ribuan warga California selatan diminta untuk waspada dan segera mengungsi lantaran kebakaran yang melanda wilayah tersebut masih terus terjadi.

    Tayang: Jumat, 17 Januari 2025 13:26 WIB

    TRIBUNNEWS.COM  – Ribuan warga California Selatan diminta untuk waspada dan segera mengungsi karena kebakaran yang melanda wilayah tersebut masih terus berlangsung.

    Beberapa wilayah bahkan saat ini berada dalam “Situasi yang Sangat Berbahaya.”

    Kini, bahaya baru mengancam di tengah kebakaran hebat yang melanda Los Angeles.

    Petugas kesehatan mendesak semua orang untuk mengenakan masker karena angin berpotensi menyebarkan abu beracun.

    Anish Mahajan dari Departemen Kesehatan Masyarakat setempat menyebut abu yang terbang bukan sekadar tanah.

    Menurutnya, debu halus tersebut berbahaya karena dapat mengiritasi atau membahayakan sistem pernapasan serta bagian tubuh lainnya tempat itu mendarat.

     

    (*)

    Berita selengkapnya simak video di atas.

    “);
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:’15’,img:’thumb2′}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }
    else{
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    $(“#test3”).val(“Done”);
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else if (getLast > 150) {
    if ($(“#ltldmr”).length == 0){
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    }
    }
    }
    });
    });

    function loadmore(){
    if ($(“#ltldmr”).length > 0) $(“#ltldmr”).remove();
    var getLast = parseInt($(“#latestul > li:last-child”).attr(“data-sort”));
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast ;
    if($(“#test3”).val() == ‘Done’){
    newlast=0;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest”, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;
    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else{
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:sectionid,img:’thumb2′,total:’40’}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast+1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    }

    Berita Terkini

  • Kader PDIP Maria Lestari Penuhi Panggilan KPK, Pakai Masker Hitam dan Kemeja Biru

    Kader PDIP Maria Lestari Penuhi Panggilan KPK, Pakai Masker Hitam dan Kemeja Biru

    loading…

    Anggota DPR dari Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Maria Lestari memenuhi panggilan tim penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Jumat (17/1/2025). Foto/Nur Khabibi

    JAKARTA Anggota DPR dari Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan ( PDIP ) Maria Lestari memenuhi panggilan tim penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi ( KPK ) pada Jumat (17/1/2025). Kedatangannya ini untuk diperiksa sebagai saksi terkait kasus dugaan tindak pidana korupsi yang menjerat Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto .

    Pantauan di lokasi, Maria sudah terlihat di lobi Gedung Merah Putih KPK sekitar pukul 09.35 WIB. Ia mengenakan kemeja lengan panjang berwarna biru. Masker warna hitam pun ia kenakan yang menutupi sebagian wajahnya.

    Dalam kesempatan tersebut, Maria duduk bersama satu orang pria yang memegang tas. Setelah itu, ia bergegas seorang diri menuju lantai dua lokasi ruang pemeriksaan.

    Sebelumnya, Maria Lestari mangkir dari panggilan pemeriksaan KPK pada Kamis (8/1/2025). Lembaga antirasuah itu mengklaim tak mengetahui alasan Maria absen.

    Sebelumnya, KPK menetapkan Hasto Kristiyanto sebagai tersangka dalam kasus dugaan suap pada pergantian antarwaktu (PAW) anggota DPR yang juga menyeret Harun Masiku.

    “Penyidik menemukan adanya bukti keterlibatan saudara HK (Hasto Kristiyanto) yang bersangkutan sebagai Sekjen PDIP Perjuangan,” kata Ketua KPK Setyo Budiyanto di Gedung Merah Putih KPK, Selasa (24/12/2024).

    Dia menjelaskan, Hasto bersama-sama dengan Harun Masiku melakukan suap kepada Komisionar Komisi Pemilihan Umum (KPU) Periode 2017-2022 Wahyu Setiawan.

    Hasto juga ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus perintangan penyidikan oleh KPK dalam surat perintah penyidikan (sprindik) yang terpisah. Setyo menjelaskan, Hasto memerintahkan Harun Masiku untuk merendam ponselnya di air dan melarikan diri ketika KPK melakukan operasi tangkap tangan.

    “Bahwa pada tanggal 8 Januari 2020 pada saat proses tangkap tangan KPK, HK memerintahkan Nur Hasan penjaga rumah aspirasi di Jalan Sutan Syahrir Nomor 12 A yang biasa digunakan sebagai kantor oleh HK untuk menelepon Harun Masiku supaya meredam Handphone-nya dalam air dan segera melarikan diri,” kata Setyo.

    (rca)

  • Mobil Yuki Kato Dibobol Maling saat Parkir di Minimarket Bogor – Page 3

    Mobil Yuki Kato Dibobol Maling saat Parkir di Minimarket Bogor – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta Artis Yuki Kato menjadi korban pencurian saat memarkir mobilnya di sebuah minimarket di kawasan Kota Wisata Cibubur, Gunung Putri, Bogor, Jawa Barat. Aksi kejahatan itu tampak terekam di cctv dan viral di media sosial. 

    “Rekaman CCTV aksi pecah kaca mobil di depan supermarket Kotwis, Rabu (15/1/25) sekitar pukul 20.06 WIB. Harap selalu berhati-hati,” tulis @infocibubur._, Kamis, 16 Januari 2025.

    Dalam video yang diunggah, tampak sebuah mobil berwarna putih diketahui terparkir di sebuah minimarket. Dari rekaman itu terlihat  seorang pria sedang mengendap-endap dan terlihat langsung memecahkan kaca bagian depan sebelah kiri. 

    Setelah itu, dengan cepat pria tersebut terlihat memasukkan setengah badannya ke dalam mobil untuk mengambil barang dan  kemudian langsung melarikan diri. 

    Kapolsek Gunungputri AKP Aulia Robby Kartika Putra saat dikonfirmasi membenarkan adanya kejadian itu, Robby mengatakan, pihak Yuki Kato telah melaporkan aksi pencurian tersebut. Saat ini polisi masih melakukan penyelidikan. 

    Memang ada laporan polisi sekitar jam 1, jam 2 itu. Adiknya Yuki Kato yang menjadi pelapor. Yang bersangkutan (Yuki Kato) menjadi jadi saksi di situ,” kata Robby.

    Robby mengaku sejauh ini pihaknya telah mengamankan sejumlah barang bukti berupa CCTV di sekita lokasi kejadian. 

    “Yang bersangkutan sudah diperiksa dan sudah kita amankan CCTV dari tempat kejadian dan secepatnya akan melakukan pemeriksaan pada saksi-saksi,” ucap dia. 

     

    Jelang perayaan Imlek, dua patung dewa di Vihara Welas Asih, Cirebon, Jawa Barat hilang dicuri. Patung itu diketahui dicuri oleh dua wanita yang mengenakan masker.