Produk: malware

  • Hati-Hati WhatsApp Disadap dari Jauh, Ini Tanda-Tandanya

    Hati-Hati WhatsApp Disadap dari Jauh, Ini Tanda-Tandanya

    Jakarta, CNBC Indonesia – Peretasan hingga penyadapan jarak jauh pada aplikasi perpesanan Whatsapp sering kali terjadi. Ada banyak cara peretas melakukan penyadapan seperti memasang aplikasi pihak ketiga, memanfaatkan WhatsAp Web dan mengirimkan malware.

    Biasanya pelaku melakukan hal ini dengan tujuan untuk melakukan penipuan hingga menguras rekening para korbannya. Ada beberapa ciri mengenali WhatsApp Anda mungkin tengah disadap oleh orang lain. Berikut beberapa ciri-cirinya:

    1. One Time Password (OTP)

    Anda perlu waspada jika mendapati pesan berisi One Time Password atau OTP WhatsApp. Kode berisi enam angka hanya dikirim melalui SMS saat akan mengakses WhatsApp. Artinya ada seseorang yang berusaha masuk ke akun Anda jika terdapat SMS OTP yang masuk. Ingat untuk tidak memberikan kode tersebut kepada siapapun.

    2. Keluar dari WhatsApp

    Ciri lainnya adalah akun WhatsApp yang tiba-tiba keluar atau log out sendiri. Ini terjadi bisa saja saat ada perangkat yang berusaha mencoba masuk ke akun. Anda bisa mengecek perangkat apa yang terhubung dengan akun dengan masuk ke pengaturan dan pilih opsi WhatsApp Web.

    3. Pesan Terbaca

    Jika Anda merasa tidak pernah membaca pesan tertentu namun ternyata pesan telah terbuka, kemungkinan ini menjadi ciri-ciri akun telah dibajak oleh orang lain.

    4. Pesan Terkirim Sendiri

    Sama seperti sebelumnya, tetap waspada saat melihat ada pesan WhatsApp yang terkirim sendiri. Ini terjadi saat Anda tak pernah merasa mengirimkan apapun.

    5. Status WA Asing

    Anda juga patut curiga jika melihat status WhatsApp yang asing, padahal tidak pernah membuat unggahan tersebut sebelumnya.

    6. Melakukan Panggilan Telepon

    Ciri terakhir penyadapan WhatsApp adalah adanya panggilan telepon asing. Sama seperti ciri lainnya, Anda tak pernah melakukan telepon itu sebelumnya.

    Untuk menghindari penyadapan, salah satu yang bisa dilakukan adalah verifikasi dua langkah. Fitur tersebut mencegah pihak lain mengakses akun WhatsApp, karena tidak mengetahui kode yang didaftarkan pengguna.

    Anda juga perlu ingat tidak membagikan kode verifikasi dua langkah agar tidak ada pihak manapun yang bisa membuka akun tanpa sepengetahuan Anda. Berikut cara mengaktifkannya:

    – Klik opsi tiga titik

    – Masuk ke Settings, lalu menuju Account dan klik Two-Step Verification

    – Tekan Enable

    – Masukkan enam kode

    – Jangan lupa masukkan alamat email untuk memulihkan lupa kode yang didaftarkan.

    (mkh/mkh)

  • Pengguna Android Terancam, Google Bersih-Bersih Play Store

    Pengguna Android Terancam, Google Bersih-Bersih Play Store

    Jakarta, CNBC Indonesia – Google tengah sibuk menghapus ratusan aplikasi yang mengancam pengguna smartphone. Ratusan aplikasi ini mengandung spyware dan virus yang bisa menyelinap masuk ke penyimpanan aplikasi ponsel.

    Dalam skema pertama terkait penipuan iklan, Google telah menghapus 180 aplikasi dengan total 56 juta unduhan. Selain itu ada yang terkait virus trojan Anatsa/Teabot yang berbahaya lainnya dikeluarkan dari toko aplikasi.

    Selain itu juga ada halaman pada Play Store yang menipu pengguna agar melakukan instalasi aplikasi yang berisiko tinggi.

    Namun ada ancaman lain yang terungkap. Google mengonfirmasi bahwa telah menghapus semua aplikasi yang baru diidentifikasi menyembunyikan spyware terbaru, dari Play Store. Peringatan terbaru ini datang dari laporan Lookout yang mengaitkan malware KoSpy baru dengan kelompok Korea Utara APT 37 (ScarCruft).

    “Spyware tersebut dapat mengumpulkan data yang luas seperti pesan SMS, log panggilan, lokasi, file audio, tangkapan layar,” seperti ditulis Forbes, dikutip Minggu (16/3/2025).

    “Ini adalah upaya tim Korea Utara dengan bukti infrastruktur yang dibagikan dengan APT43 (Kimsuky),” atau kelompok lain yang disponsori negara Korea Utara.

    Kedua kelompok tersebut menargetkan pengguna di beberapa negara. Mereka menyerang pengguna berbahasa Inggris dan Korea yang sudah ada sejak awal 2022 lalu.

    KoSpy ini menggunakan aplikasi utilitas palsu, seperti File Manager, Software Update Utility, dan Kakao Security untuk menginfeksi perangkat. Google Play Protect secara otomatis melindungi pengguna Android dari versi malware yang diketahui pada perangkat dengan Google Play Services, meskipun aplikasi berasal dari sumber di luar kemampuannya yakni :

    1. Mengumpulkan pesan SMS

    2. Mengumpulkan log panggilan

    3. Mengambil lokasi perangkat

    4. Mengakses file dan folder pada penyimpanan lokal

    5. Merak audio

    6. Mengambil foto dengan kamera

    7. Mengambil tangkapan layar atau merekam layar saat digunakan

    8. Merekam penekanan tombol

    9. Mengumpulkan detail jaringan wifi

    10. Menyusun daftar aplikasi terinstal

    Meski sudah dihapus di PlayStore, namun perlu diperhatikan bukan berarti aplikasi itu tidak tersedia di tempat lain. Seperti KoSpy dalam korpus Lookout yang menyamar sebagai lima aplikasi berbeda. Seperti Phone Manager (Pengelola Telepon), File Manager, Smart Manager (Pengelola Cerdas), Kakao Security (Keamanan Kakao), dan Software Update Utility.

    Anda juga harus memastikan Google Play Protect selalu diaktifkan dalam perangkat anda. Laporan terbaru yang tepat waktu dari UCL di London baru-baru ini memperingatkan bahwa

    “beberapa aplikasi kontrol orang tua ‘tidak resmi’ memiliki akses berlebihan terhadap data pribadi dan menyembunyikan keberadaannya, menimbulkan kekhawatiran tentang potensi pengawasan yang tidak etis serta kekerasan dalam rumah tangga,” tulis laporan tersebut.

    Laporan itu menyoroti bahwa aplikasi yang di download di luar Play Store jauh lebih berisiko daripada aplikasi yang ada di Play Store.

    Studi itu dilakukan dengan membandingkan aplikasi kontrol orang tua yang resmi, dan didownload di luar Google Play.

    Tim menemukan bahwa aplikasi yang di sideload lebih cenderung menyembunyikan keberadaannya dari pengguna ponsel dan memerlukan izin yang berlebihan, termasuk izin ‘berbahaya’ seperti akses ke data pribadi, seperti lokasi pengguna yang tepat, kapan saja.

    Google sendiri memperingatkan bahwa sideloading atau men-download dari luar sumber resmi itu berbahaya. Yang menarik di sini adalah bahwa aplikasi kontrol orang tua, karena sifatnya, akan meminta izin berlebihan untuk berfungsi.

    Ini menjadi kesempatan besar bagi para pengumpul data untuk dapat beroperasi seperti ini di ponsel Anda. Namun, untuk aplikasi di area yang begitu sensitif dapat membujuk pengguna untuk menginstal, yang berpotensi menonaktifkan Play Protect dalam prosesnya, adalah hal yang sangat berbahaya.

    (haa/haa)

  • Samsung Galaxy A06 4G Punya Fitur Bikin Mudik Lebih Aman

    Samsung Galaxy A06 4G Punya Fitur Bikin Mudik Lebih Aman

    Jakarta

    Mudik telah menjadi tradisi tahunan di Indonesia saat Lebaran tiba. Jutaan orang berbondong-bondong pulang ke kampung halaman untuk berkumpul bersama keluarga, menempuh perjalanan jauh dengan berbagai moda transportasi.

    Di tengah hiruk-pikuk perjalanan dan momen berbagi di kampung halaman, smartphone menjadi sahabat setia untuk komunikasi, navigasi, hingga hiburan. Namun, agar tetap aman mengakses dunia maya selama mudik, Samsung Galaxy A06 4G hadir dengan fitur keamanan canggih yang bisa diandalkan.

    Samsung punya handphone terjangkau dengan fitur keamanan mumpuni melalui Galaxy A06 4G. HP sejutaan ini dirancang untuk memberikan perlindungan maksimal, terutama saat momen mudik Lebaran, di mana pengguna kerap mengandalkan ponsel untuk berbagai kebutuhan. Dengan teknologi keamanan berlapis seperti Samsung Knox Vault dan fitur Auto Blocker, Galaxy A06 siap jadi teman perjalanan yang aman sekaligus andal.

    Galaxy A06 dibekali Samsung Knox Vault, sebuah sistem keamanan tingkat lanjut yang melindungi data sensitif seperti kata sandi, PIN, hingga informasi pribadi lainnya. Tak hanya itu, fitur Auto Blocker mencegah instalasi aplikasi berbahaya (APK) dari sumber tak terpercaya, sehingga pengguna tak perlu khawatir saat harus terhubung ke Wi-Fi publik atau mengakses internet di perjalanan.

    Ditambah lagi, Samsung menjanjikan security update selama 4 tahun dan pembaruan OS hingga 4 generasi, memastikan perangkat ini tetap terlindungi dalam jangka panjang.

    “Saat mudik, kita lebih sering mengandalkan smartphone untuk komunikasi, navigasi, hingga hiburan di perjalanan. Keamanan perangkat menjadi faktor penting agar semua aktivitas ini tetap nyaman. Dengan Galaxy A06, kami menghadirkan fitur-fitur pengaman pada OS One UI, Auto Blocker, juga baterai besar 5000mAh, mumpuni untuk aktivitas seharian sekaligus aman dengan harga sejutaan,” ujar Ricky Bunardi, MX Product Marketing Senior Manager Samsung Electronics Indonesia.

    Tips Mudik Aman dengan Galaxy A06

    Galaxy A06 Foto: Adi Fida Rahman/detikINET

    Agar momen mudik dan Lebaran tetap nyaman dan bebas khawatir, berikut beberapa tips keamanan yang bisa kamu terapkan dengan Galaxy A06:

    1. Hati-hati Gunakan Wi-Fi Umum

    Wi-Fi publik di rest area, bandara, atau terminal sering jadi penutup kuota internet saat mudik. Namun, jaringan ini rentan diretas, membahayakan data pribadi. Bayangkan kamu terkoneksi ke Wi-Fi publik di rest area, lalu tiba-tiba ponselmu tak berfungsi normal—itu bisa jadi tanda perangkat sedang disusupi.

    Untungnya, Samsung Knox Vault di Galaxy A06 melindungi data sensitifmu. Fitur Auto Blocker juga memblokir aplikasi berbahaya yang mungkin terpasang tanpa sepengetahuanmu. Meski begitu, hindari transaksi finansial saat tersambung ke Wi-Fi publik.

    Alternatifnya, simpan aplikasi perbankan di Secure Folder—fitur khusus yang mengenkripsi data dengan lapisan keamanan ekstra. Berikut cara membuat Secure Folder:

    Buka Pengaturan > Keamanan dan Privasi.Pilih Pengaturan Keamanan Lainnya > Folder Aman, lalu ikuti langkahnya.Setelah aktif, tambah aplikasi dengan klik Tambah Aplikasi atau unduh langsung dari Play Store/Galaxy Store.Folder Aman Samsung Galaxy A06 Foto: Samsung Indonesia

    2. Jangan Klik Unduh atau Iklan Sembarangan

    Layar 6,7 inci Galaxy A06 memang nyaman untuk scrolling media sosial atau browsing saat mudik. Tapi, hati-hati dengan iklan atau tautan mencurigakan yang bisa mengandung malware, ransomware, bahkan situs phishing yang menipu untuk mencuri data login atau kartu kredit.

    Pastikan domain situs yang kamu kunjungi benar, dan hindari tautan dari sumber tak dikenal, seperti pesan dari nomor asing. Waspada juga dengan APK berbahaya yang sering tersebar di grup keluarga atau situs tak resmi, menyamar sebagai game gratis, promo, atau undangan.

    Aktifkan Auto Blocker untuk memblokir instalasi aplikasi dari sumber tak sah. Ini langkah-langkahnya:

    Buka Pengaturan > Keamanan dan Privasi.Pilih Pemblokir Otomatis > Aktifkan.Pemblokir Otomatis Galaxy A06 Foto: Samsung Indonesia

    Beberapa malware pun dapat masuk melalui notifikasi. Matikan notifikasi dari aplikasi yang dianggap kurang perlu, dan hanya aktifkan notifikasi dari aplikasi yang utama dan terpercaya. Berikut adalah cara cara mengatur notifikasinya:

    Buka Pengaturan dan pilih PemberitahuanKlik pada Notifikasi AplikasiPilih aplikasi yang notifikasinya ingin kamu tampilkanMenonaktifkan notifikasi aplikasi Foto: Samsung Indonesia

    Spesifikasi Galaxy A06 4G di Indonesia

    Foto: Adi Fida Rahman/detikINET

    Layar: 6,7 inch, PLS LCD Screen HD+, refresh rate hingga 60HzChipset: MediaTek Helio G85RAM: 4/6 GBMemori internal: 128 GB dapat ditambah dengan microSD hingga 1 TBOS: One UI 6 berbasis Android 15Kamera belakang: 50 MP (f/1.8. AF) dan depth 2 MP (f/2.4)Kamera depan: 8 MPFitur: Samsung Knox VaultKoneksi: 4G VoLTE, Wi-Fi 7 802.11be (2.4/5GHz), Bluetooth 5.3, UWB, GPS + GLONASS, USB 3.1, jack audio 3,5 mm.Baterai: 5.000mAh battery with 25W fast charging 50% baterai dalam 30 menitDimensi: 167.3 x 77.3 x 8 mm, Berat: 189gWarna: Light Green, Light Blue dan BlackHarga Galaxy A06 4G di Indonesia

    Galaxy A06 dijual di Indonesia dengan harga sebagai berikut:

    model 4/64 GB Rp 1.399.000model 4/128 GB Rp 1.699.000model 6/128 GB Rp Rp 1.999.000.

    HP ini tersedia di berbagai kanal penjualan resmi, baik online maupun offline. Ada bonus menarik berupa Travel Adapter 25W senilai Rp 299.000 untuk pengisian daya lebih cepat dan praktis—cocok untuk perjalanan mudikmu!

    Halaman 2 dari 3

    Simak Video “Spesifikasi dan Harga Samsung Galaxy A06 yang Sudah Dirilis”
    [Gambas:Video 20detik]
    (afr/afr)

  • Hacker Korut Selundupkan Aplikasi Mata-mata di Play Store

    Hacker Korut Selundupkan Aplikasi Mata-mata di Play Store

    Jakarta

    Spyware baru bernama ‘KoSpy’ mengincar pengguna Android di seluruh dunia. Spyware ini disusupkan ke Google Play Store dan toko aplikasi pihak ketiga oleh hacker yang terkait dengan pemerintah Korea Utara.

    Menurut laporan Lookout, perusahaan keamanan siber yang menemukan kampanye ini, spyware tersebut dikaitkan dengan kelompok hacker APT37 alias ‘ScarCruft’. Selain Play Store, spyware ini juga ditemukan di toko aplikasi pihak ketiga APKPure.

    Spyware ini secara khusus menargetkan pengguna internet berbahasa Korea dan Inggris, dengan menyamar sebagai aplikasi file manager, antivirus, dan pembaruan software. Lima aplikasi mata-mata yang ditemukan Lookout adalah:

    휴대폰 관리자 (Phone Manager)File Manager스마트 관리자 (Smart Manager)카카오 보안 (Kakao Security) andSoftware Update Utility

    Sebagian besar aplikasi berbahaya tersebut menawarkan beberapa fungsi yang dijanjikan, tapi diam-diam memuat spyware KoSpy tanpa sepengetahuan pengguna. Satu-satunya pengecualian adalah aplikasi Kakao Security yang hanya menampilkan jendela sistem palsu saat meminta izin akses yang berisiko.

    Setelah diaktifkan, spyware KoSpy akan menerima file konfigurasi yang terenkripsi dari database Firebase untuk menghindari deteksi. Spyware ini kemudian menghubungi server command and control dan melakukan pengecekan untuk memastikan tidak berjalan di emulator.

    Spyware KoSpy memiliki banyak kemampuan yang mengerikan seperti mengumpulkan SMS dan log panggilan, melacak lokasi GPS korban secara real-time, membaca dan mengumpulkan file dari penyimpanan lokal, merekam audio menggunakan mikrofon, mengambil foto dan video menggunakan kamera, mengambil screenshot, dan merekam keystroke.

    Saat ini lima spyware tersebut sudah dihapus dari Play Store dan APKPure, namun pengguna yang sudah kadung instal harus uninstall secara manual dari perangkatnya serta melakukan pemindaian menyeluruh menggunakan aplikasi antivirus.

    Google Play Protect juga bisa memblokir aplikasi berbahaya yang sudah teridentifikasi, jadi pastikan fitur ini selalu aktif untuk melindungi ponsel Android kalian dari aplikasi berbahaya.

    “Google Play Protect melindungi pengguna android dari versi malware ini yang diketahui di perangkat dengan layanan Google Play, bahkan ketika aplikasinya berasal dari luar Play,” kata juru bicara Google, seperti dikutip dari Bleeping Computer, Minggu (16/3/2025).

    (vmp/hps)

  • Modus Baru Maling M-Banking Makin Ngeri, Ini Cara Menghindarinya

    Modus Baru Maling M-Banking Makin Ngeri, Ini Cara Menghindarinya

    Jakarta, CNBC Indonesia – Pengguna mobile banking (M-Banking) wajib untuk selalu waspada saat menggunakan aplikasi keuangan digital. Pasalnya, modus pembobolan M-Banking semakin marak terjadi dan berisiko menguras habis saldo tabungan.

    Saat ini, aplikasi M-Banking sendiri telah berkembang menjadi aplikasi super yang tidak hanya memfasilitasi transaksi keuangan, tetapi juga investasi serta berbagai jenis pembayaran. Namun, kemajuan ini turut diiringi dengan meningkatnya risiko kejahatan siber.

    Sejumlah modus penipuan di aplikasi M-Banking antara lain pencurian data pribadi, penipuan atau phising. Untuk menghindarinya, berikut merupakan hal yang bisa dilakukan nasabah pemilik M-banking, dikutip dari laman resmi Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Sabtu (15/3/2025).

    Berikut Tips Menghindari Kejahatan Digital Banking :

    1. Tidak memberitahukan kode akses/ nomor pribadi Personal Identification Number (PIN) kepada orang lain

    2. Tidak mencatat dan menyimpan kode akses/ nomor pribadi SMS banking di tempat yang mudah diketahui orang lain

    3. Periksalah transaksi secara teliti sebelum melakukan konfirmasi atas transaksi tersebut untuk dijalankan

    4. Setiap kali melakukan transaksi, tunggulah beberapa saat hingga menerima respon balik atas transaksi tersebut

    5. Untuk setiap transaksi, nasabah akan menerima pesan notifikasi atas transaksi berupa SMS atau email yang akan tersimpan di dalam inbox. Periksa secara teliti isi notifikasi tersebut dan segera kontak ke bank apabila ada transaksi yang mencurigakan

    6. Jika merasa diketahui oleh orang lain, segera lakukan penggantian PIN

    7. Bilamana SIM Card GSM hilang, dicuri, atau dipindahtangankan kepada pihak lain, segera beritahukan ke cabang bank terdekat atau segera melaporkan ke call center bank tersebut

    8. Hati-hati dengan aplikasi di internet yang merupakan spam atau malware yang mungkin dapat mencuri data-data pribadi dan menyalahgunakannya di kemudian hari

    9. Tidak melakukan transaksi internet di tempat umum seperti warnet, WIFI gratis, karena data-data kita berpotensi dicuri oleh pihak lain dalam jaringan yang sama

    10. Tidak lupa melakukan proses log out setelah selesai melakukan transaksi di internet banking

    11. Jika berganti ponsel, pastikan bahwa semua data-data sudah terhapus untuk menghindari penyalahgunaan oleh pihak lain yang menggunakan ponsel tersebut.

    Jangan Klik Link di WhatsApp dan SMS

    Modus penipuan baru memanfaatkan link palsu muncul di Indonesia. Kali ini, penjahat siber mengirim SMS berisi link palsu menggunakan nomor resmi bank dengan “mencegat” sinyal operator bersenjatakan BTS palsu. Serangan yang disebut sebagai modus fake BTS ini dilaporkan telah memakan korban beberapa nasabah bank ternama.

    Pengamat Keamanan Siber, Alfons Tanujaya dari Vaksinkom menjelaskan fake BTS ini akan mencegat SMS one time password (OTP) sebelum diterima oleh bank. Pelaku dapat memalsukannya seolah berasal dari nomor bank yang resmi.

    “Jadi yang celakanya begini, penipunya bisa memasukkan nomor sender sama dengan nomor sendernya bank. Yang selama ini tidak mungkin bisa dilakukan dengan teknik fake BTS ini karena ada kelemahan dari SS7, signaling dari operator ini menjadi dimungkinkan,” kata Alfons dalam unggahan di Instagramnya dikutip Selasa (4/3/2025).

    Bukan hanya untuk menyadap, serangan ini juga digunakan untuk man-in-the-middle attack. Jadi serangan tersebut dapat menyadap hingga mengedit pesan lalu mengirimkannya ke korban.

    SMS yang dikirimkan kepada korban akan berisi link ke situs phishing. Di sana mereka akan mengarahkan korban untuk memasukkan data kredensial.

    “Dia akan mengirimkan SMS kepada korbannya dari nomor yang sah, nomornya sah tapi dipalsukan. Dan mengarahkan ke situs phising yang sangat mirip, guna menjebak korbannya memasukkan kredensial, itu yang perlu anda perhatikan,” jelasnya.

    Oleh karena itu, Alfons mengingatkan nasabah untuk tidak sembarangan mengklik link yang diterima. Link palsu yang disebar lewat WhatsApp atau SMS biasanya menyembunyikan url asli dan menampilkan teks yang terkesan merupakan website resmi. Untuk mengecek link yang dikirim lewat SMS, chat WhatsApp, atau email, ia menyarankan pengguna mengetik sendiri alamat website yang dikirim di browser.

    “Jadi jangan pernah klik link yang diberikan walaupun dikirimkan oleh bank yang bersangkutan. Jadi anda harus ketik sendiri, aduh ini memang pusing ya,” ucap Alfons.

    Lalu bagaimana jika link yang tercantum di WhatsApp atau SMS tidak menampilkan url tertentu untuk diketik ulang?

    Salah satu metode yang bisa digunakan adalah menyalin alamat yang tersembunyi di link dengan menyentuh dan menahan jari sampai muncul opsi “salin tautan” atau “copy link.” Saat disalin ke jendela browser, link tersebut akan mencantumkan alamat website yang sebelumnya tersembunyi saat dibagikan di WhatsApp dan SMS.

     

    (luc/luc)

  • 26 Juta Perangkat Terinfeksi Malware Pencuri Data, Termasuk Kartu Bank dan Password! – Page 3

    26 Juta Perangkat Terinfeksi Malware Pencuri Data, Termasuk Kartu Bank dan Password! – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Serangan malware pencuri data (infostealer) semakin meresahkan. Menurut laporan Karpersky, dari tahun 2023 sampai 2024, ada 26 juta perangkat yang terinfeksi malware ini.

    Infostealer dirancang untuk mencuri informasi penting seperti nomor kartu bank, password, dan data pribadi lainnya.

    Mengutip Phone Arena, Sabtu (15/3/2025), Kaspersky mencatat bahwa dalam dua tahun terakhir, sekitar 2,3 juta data kartu bank bocor di dark web. Dari semua infeksi, satu dari 14 kasus berujung pada pencurian data kartu bank.

    Bahkan pada tahun 2024 saja, ada 9 juta perangkat yang terkena malware ini. Meski hanya 1% dari total kartu bank di dunia yang bocor, 95% di antaranya masih bisa digunakan oleh pelaku kejahatan.

    Malware Ini Tidak Hanya Curi Kartu Bank

    Infostealer juga mencuri password dan cookies yang bisa digunakan untuk mengakses akun penting. 

    Parahnya lagi, banyak korban tidak sadar perangkat mereka terinfeksi karena malware ini sering menyamar sebagai aplikasi atau software biasa, misalnya cheat game.

    Malware ini menyebar lewat berbagai cara, seperti tautan phishing, email berisi file berbahaya, atau situs web yang sudah terinfeksi.

    Sepanjang 2023, Redline jadi infostealer paling banyak ditemukan dengan 34% dari total infeksi. Sementara itu, Risepro naik dari 14% di 2023 menjadi 23% di 2024. Stealc, yang baru muncul pada 2023, juga tumbuh cepat dari 3% menjadi 13% pada 2024.

  • Jangan Asal Download FF Beta Testing Modfyp Sembarangan! Begini Risiko yang Mengintai! – Page 3

    Jangan Asal Download FF Beta Testing Modfyp Sembarangan! Begini Risiko yang Mengintai! – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Belakangan ini, download-an FF Beta Testing Modfyp APK banyak di cari oleh pemain setia game Free Fire. Menawarkan berbagai fitur menarik, seperti mendapatkan skin premium secara gratis dan bisa mendapatkan diamond tak terbatas, nyatanya APK ini sangat berbahaya bagi akun Free Fire gamer.

    Berhubung bukan dibuat secara resmi oleh Garena Indonesia, FF Beta Testing Modfyp ini merupakan APK modifikasi pihak ketiga dan berpotensi memiliki sejumlah bahaya serius.

    Mengapa? Karena aplikasi modifikasi tidak resmi ini seringkali mengandung malware dan virus dapat membahayakan perangkat dan data pribadi Anda.

    Download APK atau file installer game dari sumber tidak resmi menyimpan ancaman serius bagi perangkat dan data Anda. Risiko ini jauh lebih besar daripada keuntungan ditawarkan aplikasi modifikasi tersebut.

    Salah satu kerugian besar adalah gamer berpotensi kehilangan akses ke akun Free Fire mereka secara permanen. Banyak pengguna tidak menyadari risiko ini dan akhirnya mengalami kerugian besar.

    Selain itu, penggunaan aplikasi modifikasi juga pelanggaran langsung terhadap ketentuan layanan Garena. Akibatnya, akun Free Fire Anda bisa diblokir secara permanen, dan semua progres serta item yang telah dikumpulkan akan hilang.

    APK FF Beta Testing Modfyp juga seringkali tidak stabil dan penuh bug. Ini akan mengganggu pengalaman bermain dan membuat game menjadi tidak menyenangkan. 

    Terakhir, beberapa situs web yang menawarkan unduhan FF Beta Testing Modfyp APK palsu mungkin merupakan situs phishing. Situs-situs ini dirancang untuk mencuri informasi login dan data pribadi Anda dengan menyamar sebagai situs resmi.

  • Cari HP Baru Jelang THR Cair, Cek Samsung Galaxy A06 5G Sekarang!

    Cari HP Baru Jelang THR Cair, Cek Samsung Galaxy A06 5G Sekarang!

    Jakarta, CNBC Indonesia – Samsung Galaxy A06 5G merupakan HP paling terjangkau di jejeran seri Galaxy A. Dengan harga terjangkau (low-end) Rp2.399.000, pengguna sudah mendapat konektivitas 5G dan beberapa fitur ‘menggoda’ ala HP kelas menengah (mid-range).

    Kapasitas RAM-nya sudah ditingkatkan hingga 12GB dan menggunakan prosesor Dimensity 6300 yang mumpuni untuk menghindari lag saat membuka beberapa aplikasi sekaligus. Penyimpanan internalnya 128GB dan masih bisa ditambah hingga 1,5TB dengan memanfaatkan slot microSD.

    Dengan konektivitas 5G dan spesifikasi yang garang, Samsung Galaxy A06 5G bisa diandalkan untuk gaming seperti Free Fire atau scrolling FYP home TikTok yang lebih lancar.

    Tak cuma itu, baterainya juga cukup memadai dengan kapasitas 5.000mAh. Teknologi pengisian daya cepatnya juga memastikan baterai terisi dengan lebih efisien.

    Dari segi keamanan, Samsung Knox Vault melindungi data pribadi pengguna dari ancaman siber. Samsung Knox Vault diklaim mampu melindungi perangkat dan data-data pribadi dari pencurian dan peretasan yang kian marak.

    Dengan Knox Vault, pengguna bisa merasa lebih tenang saat melakukan transaksi digital, menyimpan dokumen penting, atau mengakses aplikasi perbankan. Disertai dengan fitur Auto Blocker, ini bakalan mencegah pengguna menginstal APK berbahaya, malware dan ancaman keamanan dunia maya lainnya.

    Tak ketinggalan, sensor side fingerprint memastikan akses perangkat yang lebih cepat dan aman. Untuk perlindungan fisik, Galaxy A06 5G telah mendapat rating IP54 untuk ketahanan debu dan cipratan air.

    “Galaxy A06 5G hadir dengan performa lancar 5G berkat Dimensity 6300, juga disertai perlindungan keamanan terdepan Knox Vault, dan kini dilengkapi IP54 rating dan pembaruan software dan keamanan lebih lama. Semua bisa didapat dengan harga mulai dari dua jutaan saja. Ngegame Free Fire pasti lancar, baterai lebih awet, pilihan pasti bagi mereka yang mencari smartphone mumpuni pada harga terjangkau,” kata Ricky Bunardi, MX Product Marketing Senior Manager, Samsung Electronics Indonesia, melalui keterangan pers yang diterima CNBC Indonesia, Rabu (12/3/2025).

    Untuk gaming, kombinasi hardware yang memadai juga disokong layar jumbo 6,7-inci dengan refresh rate 90Hz. Alhasil, pengalaman gaming bisa lebih mulus, imersif, dan tanpa gangguan. Galaxy A06 5G juga hadir dengan sleeve eksklusif Free Fire, game battle royale populer dari Garena. 

    Tak hanya itu, Samsung juga menjadi Official Smartphone Partner Free Fire Nusantara Series 2025, salah satu turnamen e-sports terbesar di Indonesia.

    Samsung juga berkomitmen untuk menyediakan update OS hingga 4 generasi dan 4 tahun pembaruan keamanan, untuk memastikan perangkat ini tetap aman dan mutakhir untuk tahun-tahun mendatang.

    Sejak akhir tahun lalu, Samsung merilis antarmuka One UI 7.0 yang menawarkan peningkatan aspek keamanan yang pasti makin memberikan rasa aman, dan pengalaman-pengalaman mobile yang lebih intuitif, lebih mudah disesuaikan, dan lebih menyenangkan.

    Kini, pengguna Galaxy A06 5G juga sudah bisa menikmati semua itu. Antarmuka ini memberikan opsi pengaturan widget yang lebih banyak, panel notifikasi baru, dan panel pencarian yang disempurnakan, sehingga kamu dapat menyesuaikan perangkat sesuai selera dan kebutuhan sehari-hari.

    Galaxy A06 5G kini juga memiliki desain baru dengan ketebalan 8mm, lebih ramping dibanding pendahulunya dan lebih nyaman untuk digenggam. Tampilannya stylish dan elegan dengan pilihan warna yang beragam: Light Green, Gray, dan Black.

    Layout kamera yang linier dengan pengaturan kamera belakang ganda 50MP+2MP dan kamera depan 8MP, serta key island untuk menempatkan tombol-tombolnya, semakin memperkuat identitas desain Galaxy yang ikonik.

    Salah satu yang menarik, Galaxy A06 5G tetap menyediakan 3.5mm ear jack untuk memberikan fleksibilitas dalam menikmati musik atau panggilan telepon.

    Galaxy A06 5G dibanderol pada harga Rp2.399.000 yang sudah dilengkapi dengan bonus senilai Rp869.000 berupa travel adapter 25W, Exclusive In-Game Item Free Fire, dan Paket Data Telkomsel 36GB/12 bulan di berbagai channel penjualan, online, dan toko resmi.

    (fab/fab)

  • Hoaks! Tautan kompensasi Rp1,5 juta bagi korban “blending” BBM

    Hoaks! Tautan kompensasi Rp1,5 juta bagi korban “blending” BBM

    Jakarta (ANTARA/JACX) – Sebuah unggahan di Instagram menarasikan Lembaga Bantuan Hukum (LBH) membuka posko pengaduan untuk masyarakat yang kendaraannya terkena dampak dari blending BBM khususnya pengguna Pertamax akan mendapat kompensasi sebesar Rp1,5 juta.

    Berikut narasi dalam unggahan tersebut:

    “LBH BUKA POS PENGADUAN KORBAN PERTAMAX OPLOSAN

    PERTAMAX ANGANTE KLAIM KOMPENSASI DARI PT.PERTAMINA (Persero)”

    Namun, benarkah tautan kompensasi bagi korban blending BBM tersebut?

    Unggahan yang menarasikan tautan kompensasi Rp1,5 juta bagi korban pertamax oplosan. Faktanya, tautan tersebut merupakan phising. (Instagram)

    Penjelasan:

    ANTARA membuka tautan yang disertakan di profil Instagram pengunggah. Saat membuka tautan tersebut, pengguna diminta untuk mengisi data diri seperti nama yang sesuai dengan KTP dan nomor telepon aktif yang terhubung dengan telegram. Tautan tersebut merupakan bentuk phising yang mencuri data pribadi.

    Waspadai tautan phising yang disebarkan melalui sosial media maupun aplikasi perpesanan dengan narasi bahwa penerima pesan berhak menerima bantuan sosial. Pengirim pesan tersebut akan mengarahkan penerimanya ke sebuah tautan untuk memeriksa status bantuan sosial yang didapatkan.

    Tim CSIRT Kota Tangerang menganalisa tautan yang dikirim di aplikasi perpesanan merupakan tautan phising. Alamat IP dari domain yang diperiksa terdeteksi sebagai malware.

    Setelah memasukkan nama, nomor telepon dan klik tombol cek status, sebuah form tambahan yang meminta korban untuk memasukkan Kode OTP akan muncul.

    Pewarta: Tim JACX
    Editor: Indriani
    Copyright © ANTARA 2025

  • Apa Itu FF Beta Testing Modfyp? Ini Bahayanya Kalau Diinstall

    Apa Itu FF Beta Testing Modfyp? Ini Bahayanya Kalau Diinstall

    Jakarta

    Saat ini sedang viral FF beta testing modfyp di internet. Lantas apakah aplikasi ini berbahaya? Yuk simak penjelasannya berikut.

    Seperti yang sudah diberitakan sebelumnya, Garena telah buka suara terkait kehadiran aplikasi tak dikenal itu. Melalui juru bicaranya, mereka menekankan bahwa apk yang dimaksud tidak resmi.

    “Kami sangat menyarankan pemain untuk hanya mengakses permainan kami melalui platform resmi, seperti App Store dan Google Play, untuk memastikan pengalaman yang aman dan terjamin. Ikuti terus situs web resmi kami untuk pendaftaran advance server berikutnya: https://ff-advance.ff.garena.com,” kata Garena.

    Apa itu FF Beta Testing Modfyp

    Jadi beberapa hari lalu hingga artikel ini dibuat, FF beta testing modfyp ramai dicari gamer. Apabila mengacu pada penjelasannya di sebuah platform khusus developer bernama Github, fungsi aplikasi ini serupa dengan FF advance server.

    Namun bedanya ialah FF advance server resmi dirilis oleh Garena. Sementara FF beta testing modfyp ilegal dan sudah pasti tidak aman bila gamer menginstall-nya.

    FF beta testing modfyp mengklaim dapat menawarkan pembaruan game Free Fire yang belum dirilis ke server original. Jadi gamer yang menginstall aplikasi ini bisa menjajal duluan konten-konten baru meliputi karakter, hewan peliharaan, senjata, hingga event spesial.

    Namun perlu diingat ya detikers, aplikasi tersebut tidak resmi dari pengembang. Sebelumnya Garena juga sudah mengatakan, aplikasi Free Fire yang legal hanya tersedia di toko aplikasi kepunyaan Google dan Apple. Lalu untuk server advance, mereka menghadirkannya cuma di situs resminya.

    Cara Daftar FF Advance Server

    Untuk akses FF advance server yang resmi dari Garena sudah ditutup. Mereka membuka pendaftarannya pada 24 Januari 2025. Lalu pada 8 Februari 2025 server dibuka, dan berakhir 25 Februari 2025.

    Apabila gamer ingin sekali merasakan server ini, bisa menunggu sampai adanya konten baru yang akan dirilis oleh Garena. Hal ini mengingat, setiap konten yang masih dikembangkan akan diluncurkan duluan ke advance server. Setelah dirasa tidak ada bug, konten dirilis ke server original.

    Sembari menunggu server kembali dibuka, gamer dapat memahami cara daftarnya terlebih dahulu. Nah di sini akan fokus daftar menggunakan akun Gmail ya, detikers. Jadi pastikan punya akun Gmail yang aktif.

    Silahkan kunjungi tautan berikut: https://ff-advance.ff.garena.com/.Kemudian daftar menggunakan akun Gmail.Masukkan Email yang aktif.Klik Join Now.Apabila berhasil maka akan muncul keterangan Registrasi Succesfuly.Selanjutnya tekan tombol Download APK.Langkah terakhir cukup install APK tersebut.Lalu pastikan gamer memperoleh kode aktivasinya. Kode dibutuhkan agar pemain dapat masuk ke dalam server.Bahaya Install FF Beta Testing Modfyp

    Berikut sederet resiko yang akan dialami gamer bila mengunduh dan menginstall-nya di HP:

    Kebocoran Data: Aplikasi tidak resmi dalam bentuk apk berbahaya karena bisa mencuri informasi pribadi penggunanya. Jadi sebaiknya install aplikasi dari toko resemi seperti Google Play Store dan App Store.Performa Perangkat Menurun: Apk yang diunduh di luar toko aplikasi resmi biasanya menyimpan bug. Hal ini dapat membuat kinerja perangkat yang digunakan menurun.Malware: Selain performa menurun, perangkat berpotensi terkena malware berbahaya yang dapat mencuri data dan banyak iklan mencurigakan bermunculan.

    (hps/fay)