Produk: lemak

  • Spanyol Jadi Negara Paling Sehat di Dunia, Ini 7 Kebiasaan Warganya

    Spanyol Jadi Negara Paling Sehat di Dunia, Ini 7 Kebiasaan Warganya

    Jakarta

    Menurut Indeks Kesehatan Global Bloomberg tahun 2024, Spanyol menjadi negara paling sehat nomor satu di dunia. Negeri Matador melampaui Italia, dengan rata-rata harapan hidup 86 tahun.

    Spanyol memang memiliki sistem layanan kesehatan publik yang kuat dan akses ke layanan pencegahan, namun gaya hidup dan pola makan memiliki kontribusi yang setara dalam pencapaian tersebut.

    Lalu, apa ‘rahasia’ masyarakat Spanyol dalam menjaga kesehatan mereka? Berikut jawabannya, dikutip dari Times of India.

    1. Minyak Zaitun di Tiap Masakan

    Masakan Spanyol mengandalkan minyak zaitun extra virgin, salah satu bahan utama diet tradisional Mediterania. Minyak zaitun kaya akan lemak tak jenuh tunggal dan polifenol, senyawa yang terbukti melindungi kesehatan jantung dan mengurangi peradangan.

    Dalam sebuah penelitian, menemukan bahwa peserta yang menjalani diet Mediterania dengan suplemen minyak zaitun extra virgin mengalami penurunan signifikan dalam insidensi kejadian kardiovaskular mayor, penurunan angka mortalitas secara keseluruhan, serta perbaikan profil lipid dan faktor risiko kardiovaskular lainnya.

    2. Hidup Lebih ‘Lambat’

    Sebuah studi yang diterbitkan di ScienceDirect mencatat bahwa budaya yang lebih santai, seperti Spanyol, mengalami tingkat stres yang lebih rendah dan kesejahteraan yang lebih baik secara keseluruhan karena memprioritaskan waktu bersosialisasi dan istirahat daripada produktivitas yang konstan.

    Ritme kehidupan orang Spanyol jauh lebih lambat. Waktu makan tidak terburu-buru, bersifat sosial, dan sering kali disantap bersama. Tradisi siesta (istirahat siang singkat) dan makan siang bersama yang panjang mendorong gaya hidup seimbang yang memungkinkan pemulihan dan mengurangi tingkat stres.

    3. Budaya Tapas

    Budaya tapas di Spanyol adalah gaya makan berupa hidangan porsi kecil dan dinikmati sambil bersosialisasi.

    Menurut penelitian dari Harvard School of Public Health, makan di lingkungan yang santai dan sosial mendorong konsumsi yang penuh kesadaran dan meningkatkan hasil metabolisme. Hal ini nantinya akan berdampak pada pencernaan yang baik.

    4. Spanyol Kaya Akan Vitamin D

    Iklim Spanyol menyediakan vitamin D yang melimpah, yang penting untuk kesehatan tulang, fungsi kekebalan tubuh, dan pengaturan suasana hati. Paparan sinar matahari setiap hari dan aktivitas luar ruangan sudah menjadi bagian tak terpisahkan dari gaya hidup masyarakat di sana.

    5. Saling Terkoneksi

    Koneksi merupakan kebiasaan sehat di Spanyol. Dari pertemuan di lingkungan sekitar hingga pertemuan di kafe, ikatan sosial sangat erat, dan komunitas merupakan elemen penentu budaya Spanyol.

    Sebuah studi kohort besar di Spanyol yang disebut Proyek SUN menemukan bahwa partisipan dengan hubungan sosial yang kuat memiliki risiko depresi dan kematian dini yang jauh lebih rendah.

    6. Merawat Orang Tua

    Menurut The Lancet, isolasi sosial telah dikaitkan dengan peningkatan risiko kematian. Sebaliknya, budaya hidup antargenerasi di Spanyol membuat lansia tetap terlibat secara emosional dan aktif secara mental.

    Salah satu studi terlama yang dilakukan oleh Harvard menemukan bahwa hubungan merupakan prediktor terbesar umur panjang.

    7. Ritual Paseo

    Paseo merupakan aktivitas jalan kaki santai di sore hari. Biasanya masyarakat di sana akan mengitari alun-alun atau daerah pesisir.

    erjalan kaki secara teratur dikaitkan dengan banyak manfaat kesehatan. Menurut WHO, bahkan berjalan kaki dengan kecepatan sedang pun dapat mengurangi risiko penyakit jantung, diabetes, dan kematian dini.

    Halaman 2 dari 3

    Simak Video “Video: Kemenkes Ungkap Masalah Kesehatan Tertinggi dari Hasil CKG”
    [Gambas:Video 20detik]
    (dpy/naf)

  • Kondisi Rambut Bisa Jadi ‘Alarm’ Serius Kesehatan Seseorang, Waspadai Ciri-cirinya

    Kondisi Rambut Bisa Jadi ‘Alarm’ Serius Kesehatan Seseorang, Waspadai Ciri-cirinya

    Jakarta

    Rambut sering dianggap sekadar bagian dari penampilan, padahal di balik tiap helainya tersimpan banyak informasi tentang kondisi tubuh. Para ahli menyebut rambut sebagai ‘arsip biologis alami’ yang dapat mencerminkan status kesehatan seseorang, mulai dari stres, kekurangan gizi, hingga penyakit tertentu.

    Menurut dr Antonella Tosti, dokter kulit dari University of Miami, setiap 1 sentimeter rambut menyimpan data biologis selama sekitar satu bulan. Artinya, dengan menganalisis rambut, para dokter dapat mendeteksi jejak obat-obatan, racun logam berat, tingkat stres kronis, hingga kepatuhan seseorang dalam mengonsumsi obat.

    “Folikel rambut bekerja seperti ginjal mini,” jelas Dr. Ralf Paus, ahli dermatologi dari universitas yang sama.

    “Ia menyerap berbagai senyawa dari tubuh, termasuk zat beracun, lalu menyimpannya di batang rambut.”

    Karena itulah, rambut sering digunakan dalam pemeriksaan forensik maupun penelitian kesehatan untuk mengetahui paparan zat tertentu dalam jangka panjang.

    Rambut adalah jaringan yang tumbuh cepat, nomor dua setelah sumsum tulang. Proses pertumbuhannya memerlukan banyak energi dan nutrisi. Jika tubuh sedang kekurangan energi atau mengalami gangguan metabolisme, rambut biasanya menjadi salah satu bagian pertama yang terpengaruh.

    Berikut beberapa tanda rambut bisa menunjukkan adanya masalah kesehatan:

    1. Rambut Rontok Parah

    Rambut rontok hingga lebih dari 100 helai per hari bisa jadi pertanda tubuh sedang mengalami tekanan fisik atau emosional.

    Beberapa penyebab umum:

    Kekurangan zat besi, protein, atau vitamin B kompleks

    Gangguan tiroid (hipotiroid atau hipertiroid)

    Demam tinggi atau infeksi berat

    Penurunan berat badan drastis atau diet ekstrem

    Stres berat atau trauma emosional

    Setelah melahirkan atau menjalani operasi besar

    Kondisi ini dikenal sebagai telogen effluvium, di mana folikel rambut masuk ke fase istirahat lebih cepat.
    Biasanya, rambut akan tumbuh kembali dalam 3 hingga 6 bulan setelah penyebabnya teratasi, menurut dr Angela Christiano, pakar genetika molekuler dari Columbia University.

    2. Rambut Kering, Rapuh, dan Mudah Patah

    Rambut yang tiba-tiba menjadi kering dan mudah patah bisa menandakan kekurangan nutrisi penting, seperti asam lemak esensial, zinc, dan vitamin D.

    Selain itu, penyakit autoimun seperti lupus atau gangguan hormon tiroid juga dapat mengubah tekstur rambut.

    3. Muncul Uban Lebih Cepat

    Meski faktor genetik berperan besar, uban yang muncul terlalu dini juga bisa menandakan stres oksidatif tinggi dalam tubuh.
    Beberapa studi menunjukkan stres kronis dapat merusak sel penghasil pigmen (melanosit) di folikel rambut, sehingga warna rambut memudar lebih cepat.

    Mengapa Rambut Jadi ‘Alarm’ Tubuh?

    Menurut para ahli, ketika tubuh mengalami gangguan kesehatan, ia akan mengalihkan energi dan nutrisi untuk fungsi vital seperti otak, jantung, atau sistem imun.

    Pertumbuhan rambut yang bukan prioritas pun akan terhenti sementara. Itulah sebabnya, kerontokan atau perubahan tekstur rambut bisa menjadi sinyal awal bahwa tubuh sedang tidak seimbang.

    “Kerontokan rambut sering kali bukan sekadar masalah kosmetik,” tegas Dr. Christiano.

    “Itu bisa menjadi tanda bahwa tubuh sedang kewalahan dan perlu diperhatikan.”

    Periksa ke dokter jika kerontokan terasa berlebihan atau disertai gejala lain, seperti mudah lelah, berat badan turun, atau kulit kering.

  • Mau Hidup Sehat dan Panjang Umur? Kata Pakar, Rutinkan Minum Teh

    Mau Hidup Sehat dan Panjang Umur? Kata Pakar, Rutinkan Minum Teh

    Jakarta

    Teh adalah minuman terpopuler kedua di dunia setelah air putih. Selain rasanya yang menenangkan, minuman ini adalah gudang nutrisi yang hebat.

    Sebuah studi besar pada tahun 2022 menunjukkan bahwa orang yang rutin minum teh memiliki risiko kematian 9 hingga 13 persen lebih rendah selama satu dekade dibandingkan mereka yang tidak minum teh.

    Menurut ahli diet Whitney Linsenmeyer, teh bebas kalori dan sangat kaya akan antioksidan. Kandungan ini membantu melawan kerusakan sel, menurunkan risiko stroke, meningkatkan tekanan darah dan kadar kolesterol, serta memperkuat fungsi kekebalan tubuh.

    “Teh bebas kalori dan sangat kaya akan antioksidan,” kata Linsenmeyer dikutip dari National Geographic.

    Teh adalah booster yang efektif berkat kombinasi unik antara kafein dan L-theanine. Teh bisa menjadi asupan energi yang lebih stabil.

    Kafein dalam teh diserap lebih lambat daripada kopi, memberikan energi stabil dalam jangka waktu yang lebih lama tanpa efek gelisah (jitters).

    Di samping itu, L-theanine adalah asam amino yang hampir secara eksklusif ditemukan dalam teh. L-theanine dikenal meningkatkan konsentrasi, mempertajam daya ingat, membantu meredakan stres, dan bahkan dapat melindungi dari penyakit kronis.

    Teh Matcha, khususnya varietas ceremonial-grade, memiliki konsentrasi L-theanine tertinggi. Selain itu, kehangatan dan aroma teh secara fisik telah terbukti menurunkan kadar hormon kortisol (hormon stres) dan mengurangi kecemasan.

    Senyawa Pelawan Penyakit yang Kuat

    Teh adalah sumber antioksidan, terutama flavonoid seperti katekin. Senyawa ini adalah petarung utama yang melawan kerusakan sel, mengurangi peradangan, dan berpotensi menurunkan risiko penyakit kronis, termasuk penyakit jantung dan kanker tertentu.

    Berikut adalah jenis teh yang direkomendasikan.

    Teh Hijau: Jenis ini unggul karena kandungan katekin yang sangat tinggi. Salah satu katekin utamanya adalah EGCG (epigallocatechin gallate). EGCG telah terbukti dapat membantu mengatur kadar gula darah, mengurangi lemak perut, dan meningkatkan pembakaran lemak saat berolahraga.Teh Hitam: Walaupun melalui proses fermentasi yang mengurangi katekin, teh hitam menghasilkan senyawa unik seperti theaflavin dan thearubigin yang tetap memberikan manfaat antioksidan kuat.

    Penelitian terbaru juga menunjukkan bahwa antioksidan dalam teh mendukung kesehatan mikrobioma usus dengan mendorong pertumbuhan bakteri baik. Kesehatan usus yang baik ini memengaruhi segala hal, mulai dari pencernaan hingga fungsi kekebalan tubuh.

    Intinya, para ahli menyimpulkan bahwa manfaat teh bekerja secara sinergis, di mana seluruh komponennya berinteraksi untuk memberikan manfaat kesehatan yang maksimal. Minum teh bukan hanya soal asupan cairan, tapi investasi jangka panjang untuk hidup sehat.

    Halaman 2 dari 2

    Simak Video “Video: Kemenkes Gelar ASEAN Car Free Day, Kenalkan Gaya Hidup Sehat di CFD”
    [Gambas:Video 20detik]
    (kna/kna)

  • Begini Metode Jalan Kaki yang Bisa Bantu Hempaskan Lemak di Perut

    Begini Metode Jalan Kaki yang Bisa Bantu Hempaskan Lemak di Perut

    Jakarta

    Jalan kaki adalah salah bentuk olahraga sederhana dan mudah yang ternyata dapat membantu menghilangkan lemak perut. Jika dilakukan secara teratur, aktivitas ini dapat berkontribusi pada pembakaran lemak secara keseluruhan, terutama di daerah perut.

    Tentunya hal ini dapat lebih maksimal bila dikombinasikan dengan pola makan seimbang dan kebiasaan sehat lainnya.

    Jalan kaki dengan intensitas dan durasi yang tepat dapat meningkatkan pembakaran kalori, memperbaiki metabolisme, dan mengurangi lemak visceral. Itu merupakan jenis lemak perut berbahaya yang terkait dengan risiko kesehatan.

    Salah satu cara paling efektif untuk menurunkan berat badan, termasuk lemak perut, adalah menciptakan defisit kalori degan membakar lebih banyak kalori daripada yang dikonsumsi. Jalan kaki juga meningkatkan pengeluaran energi harian yang membantu seseorang mencapai defisit kalori.

    Setiap gerakan yang dilakukan tubuh membutuhkan energi. Semakin besar upaya yang dibutuhkan suatu aktivitas, akan semakin banyak kalori yang dibakar.

    Jalan Kaki Mengurangi Lemak Perut Visceral

    Dikutip dari Very Well Health, tidak semua lemak perut sama. Lemak visceral atau jaringan adiposa viseral (VAT), yang mengelilingi organ dalam manusia, terkait dengan kondisi kesehatan serius seperti penyakit jantung dan diabetes tipe 2.

    Studi menunjukkan bahwa latihan aerobik intensitas sedang, seperti jalan kaki, membantu mengurangi lemak viseral bahkan tanpa perubahan pola makan yang drastis. Dalam studi yang dipublikasikan American Heart Association pada 2021, para ahli menemukan bahwa:

    150 menit aktivitas fisik mingguan mungkin cukup untuk mengurangi jaringan adiposa viseral.Berjalan kaki selama tiga bulan atau sekitar 12 minggu, menghasilkan penurunan lemak yang lebih besar dibandingkan kelompok kontrol.Intervensi olahraga, termasuk aktivitas aerobik seperti berjalan kaki, dapat meningkatkan sensitivitas insulin dan mengurangi lemak ektopik.

    Salah satu manfaat utama berjalan kaki adalah kemampuan untuk meningkatkan laju metabolisme istirahat. Ini berarti, tubuh terus membakar lebih banyak kalori sepanjang hari, bahkan saat tidak berolahraga.

    Memasukkan jalan kaki ke dalam rutinitas harian membantu membakar kalori selama aktivitas dan berkontribusi pada pengeluaran kalori yang lebih tinggi secara keseluruhan.

    Bagi mereka yang ingin memaksimalkan manfaat metabolisme dari berjalan kaki, jalan kaki interval intensitas tinggi merupakan strategi yang efektif. Ini melibatkan pergantian antara jalan cepat dalam waktu singkat dan periode jalan kaki dengan kecepatan sedang,

    Penelitian menunjukkan bahwa latihan interval intensitas tinggi (HIIT), termasuk jalan interval, dapat secara signifikan meningkatkan kebugaran kardiovaskular dan meningkatkan oksidasi lemak. Itu merupakan proses tubuh memecah lemak yang tersimpan untuk menghasilkan energi.

    Berjalan Kaki Menurunkan Kadar Kortisol, Mengurangi Lemak Perut Akibat Stres

    Peningkatan kadar kortisol, yang sering dikaitkan dengan stres, dapat meningkatkan akumulasi lemak perut. Berjalan kaki secara teratur terbukti menurunkan kadar kortisol, sehingga mengurangi lemak perut akibat stress.

    Semakin cepat berjalan, kalori yang terbakar akan semakin banyak. Usahakan untuk berjalan tetapi masih bisa berbicara dengan baik.

    Berikut beberapa tips yang bisa dilakukan agar lemak perut bisa terbakar:

    1. Usahakan 150-300 menit aktivitas per minggu

    Setidaknya usahakan 150 menit olahraga intensitas sedang direkomendasikan untuk kesehatan umum. Untuk mengelola berat badan, tingkatkan menjadi 300 menit, bagi menjadi beberapa sesi yang dapat dikelola sepanjang minggu.

    2. Lacak langkah dengan Pedometer atau Aplikasi Kebugaran

    Gunakan pedometer atau aplikasi kebugaran untuk melacak langkah harian. Tetapkan target 8 ribu hingga 10 ribu langkah per hari, untuk memastikan sudah bergerak yang cukup dan berkontribusi pada penurunan berat badan.

    3. Gabungkan Jalan Kaki dengan Latihan Kekuatan

    Kombinasikan jalan kaki dengan latihan kekuatan, seperti latihan beban tubuh atau resistance band untuk pembakaran lemak yang lebih cepat. Hal ini juga dapat meningkatkan massa otot, yang dapat meningkatkan metabolisme dan mempercepat pembakaran lemak.

    Tambahkan latihan beban tubuh seperti squat atau lunge, atau gunakan resistance band untuk meningkatkan latihan.

    4. Tingkatkan Intensitas dengan Tanjakan, Tangga, atau Jalan Interval

    Tingkatkan pembakaran kalori dengan berjalan di tanjakan, naik tangga, atau melakukan latihan interval. Lakukan secara bergantian antara kecepatan berjalan lambat dan cepat.

    5. Tetap Konsisten

    Jalan kaki teratur adalah kunci untuk pembakaran lemak jangka panjang. Jadikan kebiasaan sehari-hari untuk memastikan tetap aktif dan membakar kalori secara konsisten.

    Halaman 2 dari 3

    Simak Video “Video KuTips: Resep Sehat Bugar ‘GEMBIRA’ ala Kak Seto di Usia 74 Tahun”
    [Gambas:Video 20detik]
    (sao/kna)

  • Pria AS Terobsesi Hidup Sampai 180 Tahun, Ini yang Dilakukan Biar Panjang Umur

    Pria AS Terobsesi Hidup Sampai 180 Tahun, Ini yang Dilakukan Biar Panjang Umur

    Jakarta

    Seorang pengusaha di Amerika Serikat bernama Dave Asprey (51) berambisi untuk bisa panjang umur. Pria ini bahkan memiliki ambisi hidup hingga 180 tahun atau dua kali angka harapan hidup di negaranya.

    Untuk bisa memenuhi ambisinya itu, Dave melakukan berbagai langkah ekstrem. Salah satunya adalah dengan prosedur facial circumcision dengan menyuntikan sel dari bokong ke wajahnya.

    Sebelum melakukan eksperimen ini, Dave mengaku dulunya hidup sangat tidak sehat. Meski kini hidupnya sangat berpusat pada makanan sehat, kebugaran, hingga konsumsi suplemen, semasa muda ia sempat mengalami brain fog, radang sendi, hingga pre-diabetes.

    Dalam beberapa tahun terakhir, Dave berhasil mengubah hidupnya secara penuh. Ia kini mendedikasikan waktu hidupnya seoptimal mungkin.

    “Aku memiliki kulit berlebih sebesar setengah handuk akibat kelebihan berat badan di masa muda. Aku tidak suka memiliki semua itu,” cerita Dave berkaitan dengan prosedur facial circumcision yang dilakukannya, dikutip dari Lad Bible, Jumat (24/10/2025).

    “Kamu bisa mengencangkannya, tapi tetap saja percuma kalau kulitmu terlalu banyak. Jadi aku memilih prosedur ini,” sambungnya.

    Prosedur ini dilakukan Dave di sebuah klinik pengobatan regeneratif di Kosta Rika. Melalui prosedur tersebut, ia telah mengangkat total 28 inci persegi (180,64 cm persegi) kulit dari wajahnya.

    Setelah itu, ia menjalani penyuntikkan lemak dan sel punca dari bokongnya ke wajah. Ini bertujuan untuk mempercepat proses pemulihannya.

    Ada banyak orang menilai aksi yang dilakukan Dave terlalu ekstrem. Menurut Dave, perawatan anti-penuaan seperti yang ia lakukan sekarang akan menjadi hal yang umum di masa depan. Sehingga ia tidak khawatir dengan komentar-komentar yang ada.

    “Semua orang akan menjalani perawatan anti-penuaan. Akan ada banyak orang berusia di bawah 40 tahun sekarang kelak hidup lebih dari 100 tahun, itu sudah pasti,” tandasnya.

    Halaman 2 dari 2

    (avk/kna)

  • Ibu Negara Brasil Sarankan Biodigester untuk MBG, Apa Itu?

    Ibu Negara Brasil Sarankan Biodigester untuk MBG, Apa Itu?

    Jakarta

    Ibu Negara Brasil Janja Lula da Silva memberikan sejumlah saran untuk program Makan Bergizi Gratis (MBG). Termasuk salah satunya tentang biodigester.

    Stafsus Menko Pangan Bidang Kebijakan Strategis Meizani Irmadhiany mengatakan bahwa Janja menyarankan soal penggunaan potensi penerapan biodigester. Cara ini digunakan sebagai sumber energi terbarukan di dapur program MBG.

    “Biodigester untuk mengembangkan energi terbarukan. Untuk memasak. Jadi school meal program atau program makanan di sekolah ini. Juga bisa membangkitkan teknologi dan ekosistem baru,” ucap Meizani seusai kunjungan di SD Angkasa 05 Halim, Jakarta Timur, Jumat (24/10/2025).

    Mengintip situs Green Business Benchmark, biodigester adalah sistem yang mencerna bahan organik secara biologis, baik secara anaerobik (tanpa oksigen) maupun aerobik (dengan oksigen). Mikroba dan bakteri lain memecah bahan organik di dalam biodigester. Sebagian besar makanan, termasuk lemak, minyak, dan bahkan kotoran hewan, dapat diproses di dalam biodigester.

    Biodigester merupakan sebuah sistem tertutup sehingga tidak mengeluarkan bau dari sampah makanan. Hal ini akan menghilangkan lalat dan hewan pengerat dari fasilitas, sehingga meningkatkan kebersihan.

    Selain itu, membuang sampah makanan di lokasi dapat menghemat biaya dengan mengurangi biaya pengangkutan. Ini dapat menjadi solusi cerdas dari sisa makanan MBG.

    Kapasitas makanan yang dapat diproses oleh biodigester bergantung pada ukurannya — semakin besar digester, semakin banyak makanan yang dapat ditanganinya. Untungnya, biodigester mudah digunakan dan dirawat.

    “Tentu saja, salah satu manfaat besar biodigester adalah ramah lingkungan dan akan mengurangi jejak karbon fasilitas secara signifikan. Sisa makanan dan bahan organik lainnya yang membusuk di tempat pembuangan akhir melepaskan metana dan karbon dioksida yang berkontribusi terhadap perubahan iklim,” tulis Green Business Benchmark.

    Biodigester anaerobik memecah bahan organik di lingkungan tanpa oksigen. Jenis biodigester ini dapat mencerna sisa makanan, minyak, lemak, limbah halaman, dan kotoran hewan. Biodigester anaerobik menghasilkan biogas dan digestat sebagai produk sampingan.

    Digestat sendiri ialah bahan yang tersisa setelah proses pencernaan anaerobik selesai. Digestat kaya akan nutrisi organik, seperti nitrogen dan fosfor. Petani dapat menggunakan digestat untuk memupuk tanaman dan meningkatkan kualitas tanah.

    Sementara itu, biogas sebagian besar terdiri dari metana dan dihasilkan ketika kotoran hewan atau sisa makanan terurai. Biogas dapat disimpan dan digunakan sebagai sumber energi berkelanjutan untuk listrik, memasak, dan pemanas.

    Listrik merupakan penghasil emisi gas rumah kaca, sebab masih banyak dan besar sumber listrik yang berasal dari bahan bakar fosil. Biogas merupakan alternatif ramah lingkungan untuk energi yang berasal dari bahan bakar fosil.

    (ask/ask)

  • Ekonom: Afrika Berpotensi Jadi Pasar Baru Produk Tekstil hingga Furnitur RI

    Ekonom: Afrika Berpotensi Jadi Pasar Baru Produk Tekstil hingga Furnitur RI

    Bisnis.com, JAKARTA — Potensi perdagangan Indonesia dengan Afrika makin kuat seiring dengan dorongan Presiden Prabowo Subianto untuk menjalin perjanjian dagang preferensial (PTA) atau comprehensive economic partnership agreement (CEPA). 

    Ekonom Bank Mandiri Andry Asmoro menilai Afrika memiliki potensi besar menjadi pasar alternatif bagi produk unggulan Indonesia, seperti tekstil, batik, makanan instan, dan furnitur yang berpeluang tinggi menembus pasar benua tersebut.

    “Banyak produk Indonesia yang sebenarnya high demand di Afrika, seperti tekstil dan batik. Saya sendiri pernah menawarkan batik ke teman-teman di Afrika dan mereka sangat tertarik, apalagi di Afrika Selatan,” ujar Andry saat ditemui di Kantor Bisnis Indonesia, dikutip Jumat (24/10/2024). 

    Dia menambahkan, contoh sukses seperti merek Indomie menunjukkan bahwa produk Indonesia mampu diterima luas di pasar Afrika. Selain sektor makanan, produk padat karya seperti furnitur dan tekstil juga dinilai berpeluang besar berkembang.

    Namun, Andry mengingatkan pentingnya memperhatikan situasi sosial politik di tiap negara tujuan. Hal tersebut perlu diantisipasi oleh para trade attaché atau perwakilan dagang Indonesia di kedutaan Afrika.

    Di samping itu, pasar Afrika memang dinilai menggiurkan. Namun, belum bisa sepenuhnya menggantikan Amerika Serikat di tengah era kebijakan tarif tinggi. 

    Kendati demikian, Andry meyakini pasar Afrika bisa menjadi langkah diversifikasi dan sumber pasar baru bagi ekspor Indonesia. 

    “Belum mengalihkan, tapi paling tidak menjadi diversifikasi dan sumber pasar yang baru,” pungkasnya. 

    Data Badan Pusat Statistik (BPS) menunjukkan nilai ekspor Indonesia ke Afrika Selatan pada 2023 adalah US$843,11 juta. Data lain menunjukkan bahwa komoditas ekspor utama Indonesia ke Afrika Selatan adalah lemak dan minyak hewan, dengan nilai sebesar US$390,65 juta pada 2023.

    Pada 2024, total perdagangan mencapai US$2,41 miliar dengan ekspor Indonesia US$790,40 juta dan impor dari Afrika Selatan US$1,62 miliar.

    Sementara itu, pada periode Januari–Agustus 2025, total perdagangan Indonesia dan Afrika Selatan adalah sekitar US$1,42 miliar, dengan ekspor Indonesia senilai US$690,60 juta dan impor US$732,10 juta.

    Produk ekspor utama Indonesia adalah lemak dan minyak hewan (termasuk minyak sawit), sedangkan impor utamanya meliputi besi, baja, bijih, terak, abu, serta pesawat terbang dan suku cadangnya.

  • Tak Perlu ke Gym, 8 Kebiasaan Sederhana Ini Bisa Bantu Hempaskan Lemak Perut

    Tak Perlu ke Gym, 8 Kebiasaan Sederhana Ini Bisa Bantu Hempaskan Lemak Perut

    Jakarta

    Lemak perut erat kaitanya dengan risiko kesehatan seperti penyakit jantung, diabetes tipe 2, dan perlemakan hati. Meski olahraga di pusat kebugaran bisa membantu, penelitian menunjukkan perubahan gaya hidup sederhana bisa berperan jauh lebih besar dalam mengurangi lemak di perut.

    Perubahan kecil dalam pola makan hingga rutinitas harian bisa memicu pembakaran lemak. Dikutip dari laman Times of India, berikut beberapa kebiasaan yang bisa membantu menghempaskan lemak perut.

    1. Mulai Pagi dengan Air Hangat dan Serat Larut

    Mulai hari dengan air hangat yang dicampur dengan biji chia atau biji rami yang direndam untuk melancarkan pencernaan dan mengurangi rasa lapar. Serat larut menggembung di lambung, memperlambat pencernaan, serta mengurangi penyerapan lemak. Tak hanya menjaga usus tetap aktif, cara ini juga membantu mencegah makan berlebihan sepanjang hari.

    2. Hindari Ngemil di Larut Malam

    Salah satu penyebab terbentuknya lemak perut adalah makan larut malam. Studi menunjukkan bahwa malam malam setidaknya tiga jam sebelum tidur bisa meningkatkan metabolisme lemak.

    Makan malam ringan yang kaya protein dan sayuran memberi tubuh waktu untuk menggunakan energi, bukan menyimpannya sebagai lemak di sekitar perut.

    3. Berlatih Gerakan Insidental Sepanjang Hari

    Gerakan sehari-hari seperti naik tangga, jalan cepat atau bahkan peregangan sambil menonton TV bisa membakar kalori secara signifikan. Kebiasaan ini dikenal sebagai NEAT (Non-Exercise Activity Thermoenesis dan dikaitkan erat dengan peneliti dengan berkurangnya lemak di perut. NEAT mengubah aktivitas biasa dengan peluang

    4. Konsumsi Rempah-rempah

    Kunyit dalam sajian makanan atau kayu manis dalam teh memiliki sifat termogenik. Rempah-rempah ini tidak hanya meningkatkan rasa, tapi juga meningkatkan sensitivitas insulin yang mencegah penumpukan lemak.

    5. Prioritaskan Protein

    Protein merupakan penangkal lemak perut alami. Menyertakan makanan seperti telur atau ayam tanpa lemak bisa membantu menjaga metabolisme tetap aktif. Protein juga mengandung ghrelin, hormon lapar, sehingga lebih mudah menahan keinginan makan yang tidak sehat. Hasilnya, penyimpanan lemak lebih sedikit dan pemeliharaan otot lebih baik.

    Nutrisi ini juga mendukung perbaikan jaringan, meningkatkan rasa kenyang, dan membantu menstabilkan gula darah. Sehingga dapat mencegah energi menurun dan makan berlebihan.

    6. Tidur Nyenyak

    Kurang tidur berkaitan langsung dengan lemak perut yang membandel. Jadwal tidur yang konsisten menyeimbangkan kortisol (hormon stres) dan insulin. Keduanya berperan penting dalam penyimpanan lemak. Tubuh yang cukup istirahat juga lebih disiplin dalam memilih makanan keesokan harinya.

    Tidur yang berkualitas dapat mendukung metabolisme, menguangi keinginan makan makanan tidak sehat, dan meningkatkan energi. Hal tersebut memebuat tubuh lebih mudah untuk tetap aktif dan mempertahankan berat badan yang sehat seiring waktu.

    7. Hindari Stres

    Praktik sederhana seperti bernapas dalam, meditasi dalam 10 menit, atau bahkan mendengarkan musik di sela jam kerja bisa mengurangi hormon stres. Berkurangnya kortisol berarti berkurangnya penyimpanan lemak, terutama di sekitar pinggang.

    Tak hanya membantu mengurangi lemak perut, kebiasaan ini juga meningkatkan suasana hati, kualitas tidur, fokus, dan kesehatan metabolisme secara alami. Sehingga, manfaat ini bisa membantu dalam membangun ketahanan emosional, mengatur nafsu makan dengan lebih baik, dan mempertahankan gaya hidup yang lebih sehat, tanpa bergantung pada diet ekstrem.

    8. Olahraga-Jaga Pola Makan

    Segala bentuk olahraga baik untuk dilakukan. Selain itu menjaga pola makan juga penting. Terapkan pola makan sehat secara teratur dan hindari makanan cepat saji untuk hasil yang lebih baik.

    Halaman 2 dari 2

    (elk/kna)

  • Tak Hanya Lakukan Penggeledahan, Kejagung Juga Periksa Sejumlah Pihak Terkait Korupsi Ekspor POME Bea Cukai – Page 3

    Tak Hanya Lakukan Penggeledahan, Kejagung Juga Periksa Sejumlah Pihak Terkait Korupsi Ekspor POME Bea Cukai – Page 3

    Sebelumnya, Kejaksaan Agung (Kejagung) melakukan penggeledahan terhadap kantor pusat Direktorat Jenderal (Dirjen) Bea Cukai pada Rabu, 21 Oktober 2025. Kepala Pusat Penerangan Hukum (Kapuspenkum) Kejagung Anang Supriatna membenarkan adanya kegiatan tersebut.

    “Terkait dengan penggeledahan di kantor Bea Cukai, memang benar ada beberapa tindakan dan tindakan hukum, langkah-langkah hukum yang dilakukan oleh penyidik Gedung Bundar,” tutur Anang di Kejagung, Jakarta Selatan, Jumat (24/10/2025).

    Anang menyebut, penggeledahan tersebut dilakukan penyidik Kejagung dalam rangka penyidikan kasus dugaan korupsi ekspor Palm Oil Mill Effluent (POME). Diketahui, POME merupakan limbah cair yang dihasilkan dari pabrik pengolahan kelapa sawit yang kaya akan minyak, lemak, dan bahan organik.

    Meski limbah tersebut bersifat asam dan kimia yang dapat merusak ekosistem perairan jika tidak dikelola dengan baik, POME juga memiliki potensi untuk dimanfaatkan menjadi sumber energi terbarukan seperti biogas dan biodiesel.

    Sementara itu, selain kantor Bea Cukai Pusat, penyidik juga telah menggeledah sejumlah tempat lainnya dalam pengusutan perkara tersebut. Hanya saja, Anang tidak merinci lebih jauh detail lokasi dan duduk perkara kasus dugaan korupsi ekspor POME.

    “Ya pokoknya dokumen. Bisa dokumen kan bisa alat elektronik, bisa surat,” jelas dia.

    Adapun tempus atau dugaan rentang waktu terjadinya kasus dugaan korupsi ekspor POME itu terjadi pada tahun 2022.

    “Sekitar 2022-an,” Anang menandaskan.

     

  • Tubuh Sering Terasa Nyeri? Simak Tips Cegah Radang Sendi Sejak Dini!

    Tubuh Sering Terasa Nyeri? Simak Tips Cegah Radang Sendi Sejak Dini!

    Jakarta

    Rasa nyeri sendi di lutut, pergelangan, atau bahu sering muncul tanpa disadari, terutama setelah aktivitas berat. Namun sayangnya, rasa nyeri ini tak jarang dianggap ringan dan sepele meskipun berpotensi menyebabkan radang sendi yang mengganggu aktivitas sehari-hari.

    Dikutip dari berbagai sumber, radang sendi atau artritis adalah suatu kondisi terjadinya peradangan pada satu atau beberapa titik sendi. Pada umumnya, penderita merasa seperti nyeri, bengkak, kemerahan atau sensasi hangat pada sendi.

    Sebagai gejala awal, keluhan-keluhan seperti nyeri dan kaku pada sendi, gerakan sendi terbatas, kulit pada sendi berubah menjadi merah dan hangat, serta otot sekitar sendi mengecil dan kekuatannya menurun sering muncul bagi penderita radang sendi.

    Oleh sebab itu, berikut hal-hal yang perlu diperhatikan untuk menjaga kesehatan sendi di masa depan:

    1. Perhatikan Asupan Nutrisi

    Asupan nutrisi seperti kolagen, kalsium, dan vitamin D diperlukan untuk menjaga elastisitas dan kekuatan sendi.

    Sebab itu, pastikan tubuh mendapatkan cukup vitamin D dan kalsium yang berperan dalam mempertahankan kepadatan tulang. Selain itu, lengkapi juga dengan asam lemak omega-3 yang bermanfaat untuk mengurangi peradangan pada sendi.

    2. Rutin Menjaga Tubuh dengan Olahraga

    Tak perlu olahraga berat, olahraga ringan juga bisa membantu menjaga kekuatan otot sekaligus mempertahankan fleksibilitas sendi. Olahraga ringan juga ampuh meningkatkan sirkulasi darah dan meredakan ketegangan pada sendi.

    Untuk mencegah peradangan pada sendi, lakukan berbagai aktivitas seperti berjalan kaki, berenang di kolam air hangat, atau bersepeda yang bisa menjadi pilihan aman dan efektif.

    3. Jaga Pola Makan dan Pastikan Tubuh Terhidrasi

    Mengonsumsi makanan sehat sangat penting dalam menjaga kesehatan sendi. Batasi makanan & minuman tinggi gula, perbanyak konsumsi makanan yang rendah kolesterol dan tinggi asam lemak omega-3 untuk melawan peradangan dan membantu meredakan nyeri sendi.

    Selain itu, pastikan tubuh terhidrasi dengan banyak minum air mineral. Hal ini dapat membantu mencegah peradangan pada sendi karena dehidrasi dapat menyebabkan kram otot dan memperburuk nyeri sendi.

    4. Konsumsi Suplemen untuk Kesehatan Sendi

    Selain menjaga pola hidup sehat, penting juga untuk memberikan asupan tambahan bagi sendi. Salah satunya dengan mengonsumsi NATURAL CHOICE JointCare yang diformulasikan khusus untuk membantu memelihara kesehatan sendi. NATURAL CHOICE JointCare memadukan bahan alam berkualitas dengan teknologi modern untuk hasil maksimal.

    Kombinasi bahan alami berkualitas (kunyit) dan teknologi modern (MSM, Chondroitin, dan Glucosamin) NATURAL CHOICE JointCare memberikan manfaat maksimal dalam mendukung kesehatan persendian. NATURAL CHOICE JointCare sekaligus membantu pembentukan tulang rawan sendi yang hadir dalam kemasan box dan botol praktis.

    Untuk mendapatkan manfaat yang lebih optimal, konsumsi NATURAL CHOICE JointCare 1 kaplet sebanyak 2-3 kali sehari sesuai aturan pakai. Pastikan untuk meminumnya secara rutin agar kandungan nutrisi terserap maksimal oleh tubuh. Konsisten mengonsumsi suplemen ini dapat membantu memelihara sendi bagi yang sudah mengalami nyeri sendi.

    NATURAL CHOICE JointCare produk dari PT Tempo Scan Pacific sudah tersertifikasi Badan Pengawas Obat dan Makanan RI (BPOM) dan Halal Majelis Ulama Indonesia (MUI), sehingga aman untuk dikonsumsi.

    Sedia selalu NATURAL CHOICE JointCare agar Always All Out di Momen Berharga. Suplemen ini bisa didapatkan di apotek terdekat maupun di Tempo Scan Herbal Store dan Tempomart.

    (ega/ega)