Produk: lemak

  • Ternyata Ini Waktu Terbaik untuk Meminum Teh Bunga Telang

    Ternyata Ini Waktu Terbaik untuk Meminum Teh Bunga Telang

    Jakarta

    Bunga telang atau yang memiliki nama ilmiah clitoria ternatea banyak dipilih masyarakat Indonesia sebagai minuman herbal. Teh bunga telang dipercaya dapat memberikan banyak manfaat kesehatan bagi tubuh.

    Bunga telang ini memiliki karakteristik yang unik, karena memiliki warna biru yang cerah dan mencolok. Dikutip dari Vinmec International Hospital, cara mengonsumsi bunga telang adalah dengan dikeringkan dan kemudian direndam dalam air mendidih, sehingga menjadi teh.

    Kandungan utama dari teh bunga telang adalah antosianin dan kliotida, yang dapat membantu meningkatkan kesehatan otak, meningkatkan daya ingat, menurunkan demam, meredakan nyeri, dan sebagainya.

    Di balik warnanya yang mencolok, bunga telang dipercaya mengandung efek antimikroba dan antiradang karena mengandung senyawa seperti asam p-coumarin dan delphinidin glukosida.

    Kapan Waktu Terbaik Minum Teh Bunga Telang?

    Minum teh bunga telang setelah makan dan sebelum tidur adalah waktu terbaik karena membantu menghilangkan lemak berlebih secara efektif, dan juga membantu mendapatkan tidur yang baik.

    Namun, perlu diperhatikan bahwa teh bunga telang sebaiknya dikonsumsi sebanyak 300-500 ml (sekitar 1-2 cangkir) per hari. Hal ini agar menghindari risiko masalah kesehatan yang mungkin saja bisa terjadi.

    Manfaat Teh Bunga Telang

    Dikutip dari Healthline dan MedicineNet, bunga telang yang rutin dikonsumsi dan tidak melebihi batas aman dapat memberikan beragam manfaat kesehatan seperti:

    1. Mengontrol Kadar Gula Darah

    Sebuah penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi bunga telang dapat mengurangi risiko penyakit diabetes dan gejala terkait kondisi ini.

    Penelitian yang melibatkan 15 pria menunjukkan bahwa mengonsumsi minuman yang mengandung ekstrak bunga telang dapat membantu meningkatkan kadar antioksidan dan menurunkan kadar gula darah serta insulin, walaupun minuman tersebut mengandung kadar gula.

    Bunga telang diketahui mengandung zat yang memiliki sifat antikanker. Mengonsumsi rebusan bunga telang tersebut dapat membantu dengan masuk ke dalam sel kanker dan menghambat pertumbuhannya.

    3. Membantu Mengurangi Peradangan

    Mengonsumsi teh bunga telang dapat membantu mengurangi pembengkakan di area tubuh. Minuman ini dapat mengurangi rasa nyeri pada tubuh, penyakit migrain, dan pembengkakan akibat luka dan sakit kepala.

    Mengonsumsi teh bunga telang dapat membantu untuk menurunkan tekanan darah. Hal ini sangat membantu mereka yang memiliki tekanan darah tinggi atau hipertensi.

    5. Menyehatkan Sistem Pencernaan

    Kandungan antioksidan yang ada dalam teh bunga telang dapat membantu untuk merelaksasi otot perut, sehingga pencernaan dapat lebih lancar. Teh tersebut juga dapat memiliki manfaat antelmintik yaitu membantu mencegah pertumbuhan cacing dalam usus.

    (dpy/suc)

  • Apakah Fibrosis Paru Bisa Disembuhkan Secara Total? Begini Penjelasan Dokter – Halaman all

    Apakah Fibrosis Paru Bisa Disembuhkan Secara Total? Begini Penjelasan Dokter – Halaman all

    Laporan Wartawan Tribunnews.com, Aisyah Nursyamsi

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Fibrosis paru termasuk salah satu penyakit paru-paru serius. 

    Di mana, kondisi ini bisa meninggalkan bekas luka dan menebalkan jaringan paru.

    Hal ini berdampak pada jaringan penghubung di paru-paru dan alveoli (kantung udara di dalam paru-paru).

    Kerusakan paru-paru secara bertahap menjadi lebih buruk dari waktu ke waktu. Jaringan paru-paru yang keras dan kaku tidak mengembang sebagaimana mestinya.

    Sehingga dapat menyebabkan sesak napas hingga menganggu kualitas hidup.

    Lantas, apakah orang yang terlanjur mengalami fibrosis bisa sembuh?

    Terkait hal ini, Dokter Spesialis Paru dr. Arini Purwono, Sp.P beri penjelasan.

    Menurut dr Arini, pasien yang sudah mengalami fibrosis paru tetap menjalani pengobatan untuk seterusnya.

    “Dalam konteks fibrosis paru-paru, sebenarnya pengobatan terus-menerus, seumur hidup,” ungkapnya pada talkshow kesehatan virtual yang diselenggarakan Kementerian Kesehatan, Kamis (26/12/2024).

    Nantinya, dokter akan melakukan evaluasi secara berkala.

    Ketika gejala yang muncul ada perbaikan, maka dokter akan menurunkan dosis obatnya.

    “Maka nanti kita akan pikirkan bagaimana kita menurunkan dosis obatnya, hingga jika memang dilepas.  Cuma jarang sih karena kebetulan kita seringnya ketemu pasien yang udah tahapan lanjut,” imbuhnya.

    Jadi penanganan yang dilakukan seterusnya adalah memastikan gejala tidak bertambah parah.

    Sehingga pasien bisa tetap menjalani aktivitas secara normal.

    “Tapi (obat) harus dikonsumsi, atau terapi harus seumur hidup,” tutupnya.

    Di sisi lain, ia juga menekankan adanya gaya hidup yang perlu diubah sembari melakukan pengobatan atau pemulihan.

    Seperti yang paling utama adalah berhenti merokok.

    Merokok diketahui menjadi salah satu faktor yang sangat besar dalam memperburuk kondisi fibrosis paru.

    Kemudian, berikutnya adalah pemenuhan asupan gizi yang tepat.

    “Jadi akan jauh lebih baik kalau komponennya gizi seimbang, komponen karbohidrat, lemak, protein. Ini menjadi faktor yang sangat penting,” lanjutnya.

    Selain itu, penting untuk mengontrol penyakit komorbid jika ada.

    Misalnya, pada penyakit jantung, kolestrol perlu dikurangi. Atau pada pasien diabetes, gula harus terkontrol.

    Terakhir, penting untuk menerapkan olahraga secara teratur. 

  • Ini 5 Manfaat Buah Durian Bagi Kesehatan, Khasiatnya Tak Disangka-sangka

    Ini 5 Manfaat Buah Durian Bagi Kesehatan, Khasiatnya Tak Disangka-sangka

    Jakarta

    Buah durian menjadi salah satu makanan yang cukup populer di Asia Tenggara, khususnya Indonesia. Buah yang memiliki julukan ‘king fruit’ ini ternyata memiliki kandungan nutrisi sangat tinggi, sehingga baik untuk kesehatan.

    Dikutip dari Health dan Healthline, durian memiliki kandungan nutrisi yang kompleks seperti protein, lemak, karbohidrat, vitamin C, vitamin B6, kalium, folar, dan lainnya. Selain itu, buah ini juga merupakan sumber senyawa antioksidan dan anti peradangan yang sangat baik.

    Berikut manfaat kesehatan dari buah durian yang masih belum diketahui banyak orang.

    1. Menyehatkan Jantung

    Mengonsumsi serat yang tinggi, seperti pada durian contohnya dapat melindungi seseorang dari masalah sistem kardiovaskular. Selain serat, durian juga mengandung lemak tak jenuh tunggal yang dipercaya sehat untuk jantung karena dapat mengontrol kadar kolesterol.

    Durian juga menyediakan nutrisi penting untuk kesehatan jantung, seperti magnesium dan kalium, yang membantu memfasilitasi kontrol tekanan darah. Durian juga merupakan sumber folat yang baik, yang mengatur kadar asam amino yang disebut homosistein.

    2. Mengontrol Berat Badan

    Kandungan serat dalam buah durian dapat mendukung upaya penurunan dan pengelolaan berat badan. Serat dapat membantu seseorang merasa kenyang lebih lama setelah makan, dan tetap mempertahankan berat badan yang ideal.

    Sebuah studi terhadap 345 orang menemukan bahwa asupan serat merupakan prediktor paling berpengaruh terhadap berat badan, terlepas dari asupan makronutrien dan kalori.

    3. Mendukung Kesehatan Pencernaan

    Kandungan serat dalam durian dapat membantu melancarkan pencernaan dengan melindunginya dari sembelit, mendukung kesehatan usus, dan memicu bakteri probiotik untuk melepaskan senyawa bernama short-chain fatty acids (SCFAs). Senyawa ini dapat membantu mengurangi peradangan usus, memperkuat lapisan usus, dan melindungi dari penyakit pencernaan seperti kanker usus besar.

    4. Melindungi dari Penyakit

    Durian dikenal sebagai makanan yang tinggi antioksidan dan senyawa antiperadangan, sehingga dapat membantu tubuh untuk menangkal beberapa penyakit tertentu.

    Kandungan vitamin C pada durian dapat membantu melindungi tubuh melawan beberapa penyakit umum, termasuk kanker dan masalah pada jantung. Kandungan flavonoid dan karotenoid dalam durian juga dapat melindungi sel-sel dari kerusakan oksidatif.

    5. Menyehatkan Fungsi Otak

    Makanan yang kaya akan vitamin C seperti durian diketahui dapat bermanfaat bagi kesehatan, salah satunya adalah mampu menyehatkan otak.

    Sebuah penelitian yang melibatkan 80 orang dewasa yang lebih tua menemukan bahwa orang dengan kadar vitamin C yang lebih tinggi dalam darah, memiliki kinerja yang lebih baik dalam tugas-tugas yang melibatkan ingatan, fokus, memori, perhatian, pengambilan keputusan, dan pengenalan dibandingkan dengan mereka yang kadar vitamin C-nya lebih rendah.

    (dpy/suc)

  • 7 Herbal untuk Turunkan Kolesterol Secara Alami setelah Nataru

    7 Herbal untuk Turunkan Kolesterol Secara Alami setelah Nataru

    Jakarta, Beritasatu.com – Kolesterol tinggi sering menjadi masalah kesehatan yang umum dialami banyak orang, terutama setelah menikmati makanan berlemak saat liburan Natal dan Tahun Baru (Nataru). Ada beberapa herbal yang mampu menurunkan kolesterol tinggi secara alami.

    Untuk membantu mengatasi masalah ini, beberapa jenis herbal telah terbukti efektif sebagai solusi alami yang dapat membantu turunkan kolesterol dan mendukung kesehatan jantung.

    Berikut ini tujuh herbal yang bisa turunkan kolesterol tinggi secara alami, dikutip dari berbagai sumber, Kamis (26/12/2024).

    1. Jeruk nipis
    Jeruk nipis merupakan salah satu herbal yang bisa turunkan kolesterol secara alami. Kandungan vitamin C pada jeruk nipis bertindak sebagai antioksidan kuat yang melindungi pembuluh darah dari peradangan akibat radikal bebas.

    Selain itu, jeruk nipis juga mengandung flavonoid, senyawa yang mampu meningkatkan kolesterol baik (HDL) sekaligus menurunkan kolesterol jahat (LDL). Kombinasi manfaat ini membantu memperlancar metabolisme lemak dan mencegah penumpukan kolesterol dalam tubuh.

    2. Jahe
    Jahe dikenal sebagai herbal yang serbaguna, termasuk untuk menjaga kadar kolesterol tetap seimbang. Tanaman ini mampu menurunkan kadar LDL dan trigliserida, serta meningkatkan HDL. Jahe juga memiliki efek melindungi jantung dari risiko penyakit kardiovaskular. Konsumsi jahe secara teratur, baik dalam bentuk segar, teh, atau suplemen, dapat memberikan manfaat kesehatan yang signifikan.

    3. Bawang putih
    Sebagai bumbu dapur yang umum digunakan, bawang putih ternyata memiliki manfaat kesehatan luar biasa. Herbal ini efektif menurunkan kolesterol jahat sekaligus meningkatkan kolesterol baik. Selain itu, bawang putih juga memiliki sifat antikoagulan yang mencegah pembekuan darah dan mengurangi peradangan. Hasil penelitian menunjukkan konsumsi bawang putih secara rutin selama delapan minggu dapat memberikan dampak positif yang signifikan pada kadar kolesterol.

    4. Temulawak
    Temulawak adalah herbal tradisional yang populer di Indonesia. Kandungan kurkumin pada temulawak memiliki sifat antiinflamasi dan antioksidan yang membantu mengurangi peradangan dalam tubuh dan meningkatkan fungsi hati, organ yang berperan penting dalam metabolisme kolesterol. Selain itu, minyak atsiri pada temulawak juga efektif menurunkan kolesterol jahat dan meningkatkan kolesterol baik.

    5. Daun sirsak
    Daun sirsak merupakan herbal lain yang dapat membantu turunkan kolesterol. Kandungan flavonoid dan tanin pada daun sirsak bertindak sebagai antioksidan yang efektif mengurangi kadar kolesterol jahat dan mencegah penumpukan lemak di pembuluh darah. Konsumsi daun sirsak dalam bentuk teh atau ekstrak telah banyak digunakan sebagai terapi alami untuk mendukung kesehatan kardiovaskular.

    6. Kunyit
    Selain temulawak, kunyit juga terkenal sebagai herbal yang efektif untuk kesehatan. Kandungan kurkumin pada kunyit tidak hanya membantu menurunkan kolesterol jahat, tetapi juga mendukung fungsi hati dalam mengolah kolesterol. Kunyit dapat dikonsumsi dalam bentuk minuman, seperti jamu, atau digunakan sebagai bumbu masakan sehari-hari.

    7. Teh hijau
    Teh hijau mengandung katekin, yaitu antioksidan kuat yang mampu menurunkan kadar kolesterol jahat sekaligus meningkatkan kolesterol baik. Minuman ini juga mendukung kesehatan jantung dengan cara mencegah oksidasi kolesterol dalam darah. Rutin mengonsumsi teh hijau setiap hari dapat menjadi salah satu langkah sederhana untuk menjaga kesehatan.

    Selain menjaga pola makan, penggunaan herbal ini secara teratur dapat membantu menjaga kesehatan jantung dan mencegah risiko penyakit kardiovaskular. Dengan memilih herbal yang tepat, Anda bisa turunkan kolesterol sekaligus mendukung gaya hidup sehat.

  • 5 Makanan Penurun Kadar Kolesterol Tinggi usai Kalap Santap Daging saat Nataru

    5 Makanan Penurun Kadar Kolesterol Tinggi usai Kalap Santap Daging saat Nataru

    Jakarta

    Seiring perayaan Hari Natal dan Tahun Baru, banyak yang kalap mengonsumsi daging sehingga berisiko memicu kolesterol naik di dalam tubuh. Meski daging pada dasarnya merupakan satu sumber protein hewani yang baik untuk tubuh, namun jika dikonsumsi secara berlebihan dapat meningkatkan kadar kolesterol dalam darah. Ini karena daging mengandung lemak jenuh dan kolesterol yang tinggi.

    Kolesterol sendiri terbagi menjadi dua jenis, yakni kolesterol baik (HDL) dan jahat (LDL). Kolesterol baik atau HDL mampu menyerap kolesterol dan membawanya kembali ke dalam organ hati, kemudian membuangnya keluar dari tubuh.

    Sebaliknya, kolesterol jahat dapat menumpuk di dinding pembuluh darah yang dapat menyumbat dan meningkatkan sejumlah risiko penyakit, seperti serangan jantung hingga stroke. Orang dengan kadar kolesterol tinggi perlu mulai mengatur pola makannya agar terhindar dari berbagai penyakit berbahaya, seperti serangan jantung dan stroke.

    Mirisnya lagi kolesterol tak memicu gejala yang signifikan pada pengidapnya sehingga kerap disebut silent killer. Lantas, bagaimana cara menurunkan kolesterol tinggi?

    Dikutip dari laman Kemenkes RI, salah satu caranya yakni dengan mengonsumsi makanan penurun kolesterol. Adapun Makanan penurun kolesterol bisa berupa makanan dengan kandungan Low-Density Lipoprotein (LDL) alias kolesterol jahat yang rendah. Namun bisa juga makanan yang punya kandungan High-Density Lipoprotein (HDL) atau kolesterol baik yang lebih tinggi. Berikut makanannya.

    1. Sayuran dan Buah-buahan

    Sayuran dan buah-buahan merupakan kelompok makanan sehat kaya nutrisi yang baik dikonsumsi oleh pengidap kolesterol. Kandungan serat, vitamin, dan mineral di dalamnya dikenal baik untuk kesehatan tubuh dan mampu menurunkan kolesterol jahat (LDL).

    Beberapa jenis sayuran dan buah-buahan yang baik dikonsumsi oleh pengidap kolesterol tinggi meliputi :

    Aneka sayuran, seperti : brokoli, bayam, sawi, selada, wortel, dan kentang.Buah dengan kandungan serat pektin, seperti : jeruk, apel, anggur, dan stroberi.2. Ikan yang Mengandung Lemak Sehat

    Pengidap kolesterol tinggi juga dianjurkan untuk mengonsumsi makanan yang mengandung asam lemak omega-3, seperti : ikan salmon, ikan kembung, ikan sarden, dan ikan tuna.

    Berbagai riset menunjukkan bahwa lemak sehat omega-3 diketahui baik untuk mengurangi kadar trigliserida dalam darah, menjaga kadar kolesterol baik (HDL), memelihara kesehatan jantung dan pembuluh darah, serta mengurangi risiko terjadinya penyakit kardiovaskuler, seperti penyakit jantung dan stroke.

    3. Biji-bijian Utuh

    Biji-bijian, seperti : biji bunga matahari, gandum, dan chia seed, juga termasuk dalam jenis makanan sehat untuk pengidap kolesterol tinggi.

    Jenis makanan ini kaya akan vitamin, mineral, protein, lemak sehat, antioksidan, serta serat larut yang disebut beta-glukan. Berkat beragam nutrisi dan serat di dalamnya, biji-bijian baik dikonsumsi untuk menurunkan kolesterol jahat (LDL) dan mengurangi penyerapan kolesterol di dalam saluran cerna.

    4. Kacang-kacangan

    Tidak hanya biji-bijian, kacang-kacangan juga mengandung aneka nutrisi, serat, dan antioksidan yang baik dikonsumsi oleh pengidap kolesterol tinggi. Beberapa jenis kacang-kacangan yang dapat dikonsumsi meliputi :

    Kacang polong, lentil, dan buncis dikenal sebagai sumber protein yang baik.Kacang kedelai dan edamame mengandung protein dan isoflavon yang terbukti dapat menurunkan kadar kolesterol jahat.Kacang almond dan kenari mengandung fitosterol dan terbukti menghambat penyerapan kolesterol jahat di dalam usus.5. Alpukat

    Alpukat merupakan makanan sehat penurun kolesterol yang baik untuk jantung. Buah yang satu ini mengandung lemak tak jenuh tunggal yang dapat membantu meningkatkan kolesterol baik sambil menurunkan kadar kolesterol jahat, LDL.

    Alpukat juga memiliki beta-sitosterol, yang merupakan lemak nabati menurunkan kolesterol yang diserap dari makanan. Dengan kombinasi zat ini dengan lemak tak jenuh tunggal, alpukat merupakan makanan yang baik untuk pengidap kolesterol tinggi.

    (suc/suc)

  • Menu Sarapan Khas dan Unik di Bandung, Wisatawan Harus Coba

    Menu Sarapan Khas dan Unik di Bandung, Wisatawan Harus Coba

    JABAR EKSPRES – Bandung sebagai destinasi wisata selalu menyuguhkan berbagai hal unik untuk wisatawan. Salah satunya adanya berbagai menu sarapan unik yang menjadi ciri khas di Bandung.

    Bagi kamu yang sedang berkunjung di Bandung, wajib banget mencoba berbagai menu sarapan unik yang hanya ada di Bandung.

    Jika tidak, kamu pasti akan menyesal, karena berbagai menu sarapan ini sangat nikmat dan sering kali menjadi alah satu yang paling dirindukan di Bandung.

    Dengan suhu udara yang dingin, menu sarapan hangat menjadi pilihan tepat. Berbagai menu sarapan unik bisa kamu lihat di sini, untuk memberikan pilihan dan variasi.

    Baca juga : Ini 5 Rekomendasi Tempat Sarapan di Bandung, Sudah Coba yang Mana?

    Berikut beberapa menu sarapan unik di Bandung:

    Menu Sarapan Tradisional

    Banyak menu sarapan tradisional sunda yang bisa menjadi pilihan, terutama bagi kamu yang tidak berasal dari tanah sunda, harus banget mencoba beberapa menu berikut ini:

    1. Lotek Kalipah Apo

    Lotek sayur mentah atau matang dengan pilihan lauk seperti lontong kari ayam, laksa ayam, dan nasi timbel.

    2. Kupat Tahu Gempol

    Kupat tahu dengan bumbu kacang dan kerupuk merah, sudah berdiri sejak 1965.

    3. Surabi Cihapit

    Surabi dengan berbagai rasa seperti oncom, coklat, pisang, dan telur.

    Baca juga : Rekomendasi Tempat Sarapan Enak yang Tren di Bandung

    4. Nasi Kuning Sumur Bandung

    Nasi kuning dengan pilihan lauk seperti telur dadar, bihun, ayam pedas, dan perkedel.

    5. Sate Jando Gasibu

    Sate lemak sapi yang lembut dan nikmat, dengan pilihan sate ayam, kambing, dan sapi.

    Menu Sarapan Modern

    Jika takut menu sarapan tradisional tidak sesuai dengan seleramu, maka pilihan menu sarapan modern di Bandung juga bisa dicoba.

    1. Roti Bakar Gempol

    Roti bakar dengan toping manis danbakar dengan toping manis dan gurih, sudah beroperasi sejak
    1958.

    2. Bubur Ayam Mang H.Oyo

    Bubur ayam dengan tekstur kental dan rasa yang lezat, sudah berdiri sejak 1970.

    3. Lomie Kalipah Apoh 61: Mie dengan kuah kaldu seafood dan pengental yang menggugah selera.

    Jika kamu mengalami kerepotan mencari lokasi rekomendasi di atas, kamu bisa mencarinya di Google Map, atau langsung saja turun ke jalan, berbagai menu sarapan pinggir jalan di Bandung juga sangat nikmat, dan pastinya murah meriah.

  • Waspada, Dokter Ingatkan Risiko Serangan Jantung Meningkat saat Musim Liburan

    Waspada, Dokter Ingatkan Risiko Serangan Jantung Meningkat saat Musim Liburan

    Jakarta

    Pergantian tahun selalu menjadi momen yang banyak ditunggu. Tidak sedikit masyarakat menjadwalkan waktunya jauh-jauh hari agar bisa liburan akhir tahun.

    Namun siapa sangka musim liburan justru terkait dengan lonjakan kasus penyakit jantung yang serius. Dikutip dari Everyday Health, American Heart Association (AHA) bahkan memperingatkan lebih banyak orang meninggal akibat serangan jantung selama minggu terakhir bulan Desember dibandingkan dengan waktu lainnya dalam setahun.

    AHA juga menyoroti temuan penelitian yang menemukan lebih banyak kematian jantung terjadi di Amerika Serikat di periode 25 Desember hingga 1 Januari. Analisis tersebut didasarkan pada pemeriksaan basis data nasional dari semua kematian di negara itu selama 28 tahun antara tahun 1973 hingga 2001.

    Spesialis kardiovaskular dari American Heart Association Fatima Rodriguez, MD mengatakan melonjaknya kasus kematian di momen liburan dikenal dengan istilah ‘holiday heart syndrome’.

    Alasan pasti di balik meningkatnya risiko serangan jantung di musim liburan tidak sepenuhnya diketahui, tetapi otoritas kesehatan menduga bahwa kecemasan yang lebih besar dan konsumsi makanan dan minuman yang berlebihan mungkin berperan.

    “Semua faktor risiko ini meningkat menjelang hari raya, orang-orang minum lebih banyak alkohol, tidak memperhatikan pola makan mereka, dan mereka berada di bawah lebih banyak tekanan [dari perencanaan, bersosialisasi, bepergian, dan jadwal yang padat],” kata Dr Rodriguez.

    Terpisah, ahli elektrofisiologi jantung Dr Blake Smith dari University of Alabama at Birmingham (UAB) Cardiovascular Institute mengatakan sindrom jantung saat liburan tidak harus disebabkan oleh minum minuman keras secara berlebihan. Pola makan yang tinggi lemak jenuh dan natrium juga dikaitkan dengan kondisi jantung seperti fibrilasi atrium, jenis makanan yang cenderung kita konsumsi selama musim liburan.

    Apa pun penyebabnya, sindrom jantung saat liburan jelas mengkhawatirkan. Fibrilasi atrium meningkatkan risiko stroke pada pasien terutama jika disertai faktor risiko lain, seperti tekanan darah tinggi dan diabetes.

    “Meskipun menikmati liburan itu penting, moderasi adalah kunci untuk menjaga kesehatan jantung,” kata Dr Smith. “Tetap terhidrasi dan tidak mengabaikan aktivitas fisik secara teratur juga akan membantu.”

    (kna/kna)

  • Gejala-Gejala Batu Empedu pada Wanita, Deteksi Lebih Dini Sebelum Semakin parah

    Gejala-Gejala Batu Empedu pada Wanita, Deteksi Lebih Dini Sebelum Semakin parah

    YOGYAKARTA – Penyakit batu empedu lebih rentan dialami oleh para wanita. Hormon estrogen yang tinggi pada wanita bisa meningkatkan kolesterol empedu menjadi lebih pekat dan membentuk batu empedu. Lantas seperti apa gejala batu empedu pada wanita?

    Batu empedu merupakan penyakit yang cukup menyiksa bagi penderitanya. Orang yang mengidap batu empedu akan mengalami diare kronis yang membuatnya buang air besar dengan tekstur encer dan dengan intensitas cukup sering. Kondisi ini tentu saja cukup mengganggu kenyamanan bagi penderitanya.  

    Sebagai bentuk aware terhadap kesehatan diri, ada beberapa gejala batu empedu pada wanita yang perlu Anda kenali. Pahami juga apa penyebab dan faktor risiko batu empedu sehingga bisa menerapkan gaya hidup sehat untuk menghindarinya. 

    Mengapa Wanita Lebih Rentan Terkena Batu Empedu?

    Batu empedu atau cholelithiasis adalah kondisi medis yang terjadi akibat terbentuknya batu dari pengendapan zat sisa di kantong atau saluran empedu. Meskipun dapat dialami oleh siapa saja, wanita lebih rentan mengalami kondisi ini dibandingkan pria karena pengaruh hormonal.

    Dalam pembahasan tentang batu empedu, dikenal istilah 4F sebagai faktor risiko utama, yaitu Female (wanita), Forty (usia lebih dari 40 tahun), Fertile (subur), dan Fat (berat badan berlebih). 

    Wanita memiliki kadar hormon estrogen yang lebih tinggi, terutama selama masa kehamilan. Hormon ini berpotensi meningkatkan kadar kolesterol dalam cairan empedu sekaligus mengurangi kontraksi kantong empedu. Akibatnya, cairan empedu menjadi lebih pekat yang kemudian dapat membentuk batu empedu.

    Risiko terjadinya batu empedu pada wanita meningkat selama kehamilan dan setelah melahirkan. Hal ini disebabkan oleh perubahan hormonal dan fisik yang terjadi selama masa tersebut. Selain itu, penggunaan terapi penggantian hormon atau konsumsi pil KB juga dapat memicu pembentukan batu empedu.

    Gejala Batu Empedu pada Wanita

    Saat batu empedu terbentuk di dalam tubuh, orang yang menderitanya akan mengalami beberapa gejala. Berikut ini gejala batu empedu pada wanita yang perlu dikenali supaya bisa melakukan langkah penanganan lebih dini:

    Nyeri di perut bagian kanan atas atau tengah yang muncul secara tiba-tiba, serta hilang-timbul dan dapat menjalar ke punggung kananMual dan muntahWarna tinja pucatGangguan pencernaan, seperti diareSering sendawaKembungWarna urine lebih gelapKeringat berlebihSakit kuning, atau kulit dan mata tampak menguningMudah lelah

    Penyebab Batu Empedu

    Terbentuknya batu empedu bisa terjadi karena adanya ketidakseimbangan kadar cairan empedu. Kondisi tersebut menyebabkan terbentuknya endapan zat sisa di kantong atau saluran empedu. Berikut ini beberapa faktor yang dapat menyebabkan batu empedu:

    Bilirubin berlebihKadar kolesterol jenuh berlebihGangguan pada kantong empeduKurangnya garam cairan empedu

    Faktor Risiko Batu Empedu Lainnya

    Penyakit batu empedu lebih berisiko dialami oleh orang-orang dengan kondisi berikut ini:

    Punya kebiasaan mengonsumsi makanan yang tinggi lemak, rendah serat, dan tinggi kolesterolMenderita penyakit diabetes melitusDalam masa hamil atau mengonsumsi obat-obatan dengan kadar estrogen tinggiMenjalani program penurunan berat badan yang terlalu cepat (drastis) 

    Untuk mencegah terbentuknya batu empedu, Anda perlu menjaga berat badan agar tetap ideal. Langkah lain yang perlu Anda terapkan adalah dengan mengurangi konsumsi makanan tinggi lemak jenuh, membatasi minuman beralkohol, memperbanyak asupan sayur dan buah kaya serat, rutin berolahraga, serta menghindari diet yang terlalu ketat.

    Selain itu, sebaiknya lakukan konsultasi dan pemeriksaan rutin ke dokter spesialis bedah digestif untuk membantu mendeteksi lebih dini. Pemeriksaan ini juga membantu mencegah penyakit batu empedu sebelum muncul komplikasi, seperti sepsis, yaitu infeksi yang menyebar melalui aliran darah.

    Demikianlah ulasan mengenai gejala-gejala batu empedu pada wanita yang perlu diketahui. Untuk menghindari penyakit ini, Anda harus menerapkan gaya hidup sehat dengan mengonsumsi makanan sehat dan seimbang. Baca juga apa warna urine penderita batu empedu.

    Ikuti terus berita terkini dalam negeri dan luar negeri lainnya di VOI. Kami menghadirkan info terbaru dan terupdate nasional maupun internasional.

  • 7 Manfaat Makan Alpukat Tiap Hari, Menyehatkan Mata hingga Cegah Kanker

    7 Manfaat Makan Alpukat Tiap Hari, Menyehatkan Mata hingga Cegah Kanker

    Jakarta

    Selain punya rasa yang nikmat, alpukat kerap disebut sebagai salah satu buah yang menyehatkan. Manfaat alpukat tentunya tidak lepas dari beragam nutrisi yang terkandung di dalamnya.

    Dikutip dari Medical News Today, alpukat merupakan salah satu buah yang mengandung asam lemak tak jenuh tunggal (monounsaturated fatty acid), zat yang dikaitkan dengan penurunan kolesterol dan risiko penyakit jantung.

    Selain itu, alpukat juga mengandung beragam vitamin dan mineral yang penting untuk menunjang kesehatan secara keseluruhan.

    Lantas, apa saja sih manfaat yang diperoleh dari mengonsumsi alpukat setiap hari? Berikut ulasannya.

    1. Memelihara Kesehatan Mata

    Alpukat mengandung lutein dan zeaxanthin, dua fitokimia yang dapat membantu melindungi mata dan mencegah kerusakan akibat paparan sinar UV.

    Asam lemak tak jenuh tunggal dalam alpukat juga mendukung penyerapan antioksidan penting lain, termasuk beta-karoten yang berperan dalam mencegah risiko degenerasi makula yang cenderung meningkat seiring pertambahan usia.

    2. Mencegah Osteoporosis

    Setengah buah alpukat menyediakan sekitar 18 persen dari kebutuhan vitamin K harian. Mengonsumsi vitamin K dalam jumlah yang cukup dapat menunjang kesehatan tulang dengan meningkatkan penyerapan kalsium dan mengurangi eksresi kalsium melalui urine.

    3. Berpotensi Mencegah Kanker

    Setengah buah alpukat mengandung sekitar 20 persen dari kebutuhan folat harian. Riset menunjukkan folat yang terkandung dalam alpukat dikaitkan dengan penurunan risiko kanker usus besar, lambung, pankreas, dan serviks.

    Alpukat juga mengandung fitokimia dan karotenoid tinggi yang mungkin memiliki sifat antikanker. Studi telah menunjukkan bahwa karotenoid dapat melindungi dari perkembangan kanker.

    Namun, diperlukan penelitian lebih lanjut untuk benar-benar memastikan manfaat alpukat dalam mencegah risiko kanker.

    4. Menyehatkan Jantung

    Setiap 100 gram alpukat mengandung sekitar 76 miligram sterol tumbuhan alami yang disebut beta-sitosterol. Mengonsumsi beta-stosterol secara teratur dapat membantu menjaga kadar kolesterol tetap sehat, sehingga mencegah risiko penyakit jantung dan kardiovaskular lainnya.

    5. Mendukung Kesehatan Janin

    Bagi ibu hamil, mengonsumsi alpukat juga dapat membantu mencegah terjadinya keguguran dan kelainan tabung saraf pada janin. Satu buah alpukat dapat mengandung sekitar 160 mikrogram folat.

    Alpukat juga mengandung asam lemak yang penting untuk diet sehat dan perkembangan janin.

    6. Mengurangi Risiko Depresi

    Penelitian menemukan hubungan antara kadar folat rendah dan depresi. Karenanya, mengonsumsi makanan yang kaya folat, seperti alpukat, diyakini dapat membantu mengurangi kecenderungan depresi.

    Folat juga membantu mencegah penumpukan homosistein, zat yang dapat mengganggu sirkulasi dan pengiriman nutrisi ke otak. Sebuah ulasan penelitian menunjukkan kelebihan homosistein dikaitkan dengan disfungsi kognitif, depresi, serta produksi hormon yang mengatur suasana hati, tidur, dan nafsu makan.

    7. Meningkatkan Fungsi Pencernaan

    Alpukat memiliki kandungan serat yang tinggi. Setengah buah alpukat dapat mengandung sekitar 6-7 gram serat.

    Mengonsumsi serat alami secara teratur telah terbukti dapat membantu mencegah sembelit, menjaga kesehatan saluran pencernaan, dan menurunkan risiko kanker usus besar.

    (ath/kna)

  • 10 Makanan Penurun Kolesterol Buat yang Kalap Daging saat Natal-Tahun Baru

    10 Makanan Penurun Kolesterol Buat yang Kalap Daging saat Natal-Tahun Baru

    Jakarta – Liburan Natal dan Tahun Baru sering dimanfaatkan keluarga atau kawan-kawan untuk makan bersama dengan menu daging. Seperti makanan lain, terlalu banyak makan daging berisiko buruk untuk kesehatan.

    Apalagi jika daging diolah dengan banyak gula, garam, dan lemak, atau dimasak hingga kering kehitaman. Olahan ini berisiko meningkatkan kadar kolesterol buruk dalam darah.

    Tingginya kadar kolesterol dapat meningkatkan peluang terjadinya gangguan pembuluh darah, stroke, serangan jantung, dan penyakit lain. Risiko ini tentunya harus dicegah sedini mungkin dengan pola hidup sehat.

    Pilihan Makanan Penurun Kolesterol

    Salah satu upaya pencegahan yang bisa dilakukan adalah rutin mengonsumsi makanan penurun kolesterol. Dikutip dari laman Kemenkes, berikut beberapa makanan yang membantu mengendalikan kadar kolesterol dalam tubuh.

    1. Sayuran Hijau

    Sayuran hijau memiliki banyak antioksidan yang mampu mengikat asam empedu yang terbuat dari kolesterol, sehingga mampu mencegah kolesterol dalam darah terakumulasi. Sayuran hijau ini seperti bayam, arugula, dan kangkung.

    2. Wortel

    Selanjutnya ada wortel yang bisa dimasak sebagai sayur maupun dibuat jus. Wortel mengandung serat (selulosa, hemiselulosa, lignin) yang diyakini dapat memperbaiki penyerapan kolesterol dari saluran pencernaan, serta bisa menurunkan kadar kolesterol dalam darah.

    3. Terong

    Berdasarkan sebuah penelitian pada hewan, terong yang dibuat jus sebanyak 10 ml terbukti dapat menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dan trigliserida. Dengan mengkonsumsi satu cangkir terong (94 gram) maka Anda mendapatkan serat sebanyak 2,4 gram.

    Meski demikian, masih diperlukan penelitian lebih lanjut pada manusia untuk membuktikan efektivitas terong sebagai penurun kolesterol.

    4. Okra

    Okra juga termasuk sayuran dengan kandungan serat yang banyak. Setiap 100 gram okra terkandung sekitar 3,2 gram serat. Oleh karenanya, okra dianggap tepat digunakan sebagai sayuran penurun kolesterol tinggi.

    5. Lobak

    Selanjutnya ada sayur lobak yang masih sekeluarga dengan wortel. Lobak juga mengandung serat yang tidak hanya dapat mengurangi kadar kolesterol, tetapi baik untuk menurunkan gula darah dan hipertensi. Mengkonsumsi setengah cangkir porsi, maka Anda akan mendapatkan sekitar 3 gram serat.

    6. Oat

    Oat terbuat dari gandum utuh yang mengandung beta glucan yang juga baik untuk menurunkan kolesterol jahat dalam darah. Kandungan beta glucan ini juga bisa mengurangi penyerapan kolesterol dari makanan yang Anda konsumsi.

    7. Pisang

    Pilihan buah yang cocok untuk menyeimbangkan daging adalah pisang. Pisang dengan kandungan zat inulinnya berguna untuk mengurangi kolesterol dalam tubuh. Sediakan pisang di meja makan agar mudah disantap setelah makan daging.

    8. Kacang-kacangan

    Kacang-kacangan termasuk makanan tinggi serat yang juga membantu menurunkan kolesterol. Kandungan fitosterol dalam kacang mampu menghambat penyerapan kolesterol jahat di dalam darah.

    9. Teh Hitam dan Teh Hijau

    Tak hanya makanan, detikers juga harus menyiapkan minuman yang efektif menurunkan kadar lemak. Teh hitam dan teh hijau diyakini sebagai jenis minuman yang dapat mengontrol kadar kolesterol dalam darah.

    Teh ini mengandung flavonoid yang dapat membantu kinerja jantung, menurunkan kadar kolesterol, serta menurunkan risiko hipertensi.

    10. Susu Kedelai

    Terakhir, detikers juga bisa menyiapkan susu kedelai sebagai hidangan penutup. Minuman ini bisa menurunkan kolesterol karena mengandung isoflavon. Selain susu, makanan dari kacang kedelai juga mengandung isoflavon tinggi, seperti tempe dan tahu.

    Selain mengonsumsi makanan penurun kolesterol, jangan lupa untuk rutin olahraga dan tidak merokok. Pola hidup sehat terbukti efektif menjaga kesehatan, sehingga detikers bisa menikmati momen Natal dan tahun baru tanpa khawatir.

    (bai/row)